rencana kerja - lamandaukab.go.id 2014-pdf-3c83715.pdf · 3.2. sasaran dan indikator kinerja...

PEMERINTAH KABUPATEN LAMANDAU

INSPEKTORAT

Alamat : Komplek Perkantoran Pemkab. Lamandau, Bukit Hibul

(0532) 2071025 2071035 ; Fax : (0532) 2071034

E-mail : [email protected]

NANGA BULIK 74662

RENCANA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN LAMANDAU

TAHUN 2014

NANGA BULIK

AGUSTUS 2013

Renja SKPD Inspektorat Kab. Lamandau Tahun 2014 i

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

penyertaannya maka penyusunan Rencana Kerja (Renja) Inspektorat Kabupaten Lamandau Tahun

2014 ini dapat terselesaikan.

Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Inspektorat Kabupaten Lamandau Tahun 2014 sebagai

pedoman / acuan Inspektorat Kabupaten Lamandau dalam melaksanakan kinerjanya selama satu tahun

anggaran yang merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan sebelum melaksanakan suatu

kegiatan.

Dengan tersusunnya Rencana Kerja ini kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak

yang telah membantu dan bekerjasama secara maksimal dalam peyusunan Rencana Kerja ini. Disadari

bahwa dalam penulisan / penyusunan Rencana Kerja ini masih banyak kekurangan / kelemahan untuk

itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan guna penyempurnaan penyusunan

Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Lamandau ditahun-tahun berikutnya.

Nanga Bulik, 19 Agustus 2013

Inspektur Kabupaten Lamandau,

PENYANG, M.Ec.Dev

Pembina Utama Muda

NIP.19690406 199412 1 003

Renja SKPD Inspektorat Kab. Lamandau Tahun 2014 ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR . i

DAFTAR ISI . ii

BAB I. PENDAHULUAN . 1

BAB II. PERKEMBANGAN DAN PERMASALAHAN ................................................................. 2

2.1. Kondisi Umum Pelayanan Inspektorat Kabupaten Lamandau .................................... 2

2.2. Kajian Renstra dan Prioritas Program Renstra Inspektorat Kabupaten

Lamandau ..................................................................................................................... 4

2.3. Evaluasi Pencapaian Program Tahun 2013 dan Perkiraan Tahun 2014 ................. 6

2.4. Identifikasi Masalah (Masalah dan Tantangan Utama Pelayanan Inspektorat

Kabupaten Lamandau Pada Tahun 2013) ..................................................................... 13

BAB III. TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN INSPEKTORAT KABUPATEN

LAMANDAU ........................................................................................................................ 14

3.1. Tujuan dan Sasaran Program Jangka Menengah (Out Come 5 Tahun) ........................ 14

3.2. Sasaran dan Indikator Kinerja Kelompok Sasaran Inspektorat Kabupaten

Lamandau Tahun 2014 ................................................................................................. 16

BAB IV. PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2014 ................................................................... 19

4.1. Prioritas Program dan Kegiatan Inspektorat Kabupaten Lamandau ........................... 19

4.2. Program dan Kegiatan Inspektorat Kabupaten Lamandau, Target Kinerja

Capaian Program, Target Kinerja Keluaran Kegiatan, Target Kinerja Hasil

dan Anggaran ............................................................................................................... 21

BAB V. PENUTUP ............................................................................................................................. 25

LAMPIRAN :

Form. Pengukuran Kinerja Tahun 2014

Renja Inspektorat Kab. Lamandau Tahun 2014 1

BAB I

PENDAHULUAN

Pemerintah daerah dibentuk dan diselenggarakan agar upaya pencapaian kesejahteraan rakyat

semakin cepat dan semakin berhasil. Oleh karena itu didalam menyelenggarakan pemerintahan daerah

diwajibkan untuk menerapkan dengan ketat prinsip efektif, efisien dan ekonomis. Prinsip tersebut mutlak

diperlukan mengingat keterbatasan sumber daya yang tersedia, baik itu sumber daya alam maupun

sumber daya manusia.

Agar penyelenggaraan pemerintahan dapat efektif, efisien dan ekonomis maka 3 (tiga) pilar

utama didalam pengelolaan (manajemen) harus hadir secara proporsional, yaitu perencanaan (planning),

pelaksanaan (actuating) dan pengawasan (controlling). Ketiga fungsi tersebut saling menunjang satu

dengan yang lainnya, bekerja sebagai suatu siklus yang tidak berujung pangkal (unulcous circle).

Kita sama-sama menyadari bahwa didalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerah dan

pelaksanaan pembangunan didaerah, kegiatan pengawasan merupakan kegiatan yang sangat diperlukan.

Pengawasan merupakan tulang punggung dalam upaya memberantas KKN dan menciptakan aparatur

negara yang efektif, bersih dan berwibawa. Dengan dan melalui pengawasan yang efektif dan efisien serta

ekonomis, akan diperoleh gambaran tentang kenyataan yang sebenarnya dan diperoleh pula bahan-bahan

untuk melakukan tindakan-tindakan perbaikan dan penyempurnaan, baik didalam kegiatan operasional

maupun perencanaan.

Agar hasil pengawasan dapat optimal, diperlukan sumber daya manusia yang memadai baik dari

segi kuantitas maupun kualitas terutama para auditor yang handal, yaitu para auditor yang mampu

mengenali dirinya, mampu mengusahakan agar dirinya dapat memenuhi persyaratan yang ditetapkan,

baik persayaratan formal, persyaratan teknis dan persyaratan mental spiritual serta mampu pula

memenuhi harapan yang dibebankan kepadanya. Disamping itu sarana dan prasarana yang memadai dan

dukungan dari obyek yang diperiksa (obrik) yaitu faktor manusianya yang jujur, bersih dan

bertanggungjawab juga merupakan faktor pendukung keberhasilan pengawasan dan pemeriksaan.


BAB II

PERKEMBANGAN DAN PERMASALAHAN

2.1. Kondisi Umum Pelayanan Inspektorat Kabupaten Lamandau

a. Tugas Pokok

Menurut Peraturan Menteri Nomor 64 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis

Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat Provinsi dan Kabupaten/Kota, maka tugas Inspektorat

Kabupaten adalah pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintah di daerah

kabupaten/kota, pelaksanaan pembinaan atas penyelenggaraan pemerintahan desa dan

pelaksanaan urusan pemerintah desa. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lamandau 11

Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Lamandau bahwa kedudukan Inspektorat

adalah aparat pengawasan fungsional yang merupakan unsur penunjang Pemerintah Daerah

yang dipimpin oleh seorang Inspektur yang berada dan bertangungjawab kepada Bupati

Lamandau melalui Sekretariat Daerah. Berdasarkan Peraturan Bupati Lamandau Nomor 18

Tahun 2008 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Inspektorat Kabupaten Lamandau BAB IV Pasal

5, maka tugas Inspektorat Kabupaten Lamandau adalah membantu Bupati melakukan

pengawasan dan pembinaan terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan di Daerah Kabupaten

Lamandau, pelaksanaan dan pembinaan atas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

Kabupaten Lamandau.

Dengan demikian maka tugas pokok Inspektorat Kabupaten Lamandau adalah (dan

meliputi) membantu Bupati dalam hal pengawasan dan pembinaan terhadap pelaksanaan

urusan pemerintahan di Kabupaten Lamandau, yang mencakup penyelenggaraan dan urusan

pemerintahan desa di Kabupaten Lamandau.

b. Fungsi

Inspektorat Kabupaten Lamandau menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

1. Menyusun perencanaan progaram pengawasan;

2. Merumuskan kebijakan dan fasilitasi pengawas;

3. Melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap pelaksanaan urusan pemerintah di daerah

Kabupaten Lamandau;

4. Melaksanakan reviu laporan keuangan pemerintah daerah dan evaluasi kinerja;


5. Melaksanakan pemeriksaan, pengusautan, pengujian dan penilaian pengawasan terhadap

pelaksanaan urusan pemerintah di daerah kabupaten;

6. Melakukan monitoring dan evaluasi percepatan pemberantasan korupsi;

7. Melaksanakan pelayanan teknis administrative dan fungsional;

8. Menyelenggarakan ururan kesekretariatan Inspektorat.

Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Inspektorat Kabupaten Lamandau, dengan

demikian pengelolaan pembangunan yang dilakukan oleh Inspektorat Kabupaten Lamandau

adalah pembangunan sumber daya manusia baik sumber daya manusia dilingkungan Inspektorat

Kabupaten Lamandau maupun sumber daya manusia dilingkungan dinas / badan / unit satuan

kerja lainnya.

Secara Internal Inspektorat Kabupaten Lamandau mempunyai tanggung jawab agar

Pemerintah Kabupaten Lamandau dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan

tidak adanya penyelewengan dan penyalahgunaan tugas / wewenang maupun dana.

Pengawasan oleh Inspektorat Kabupaten Lamandau mencakup :

1. Struktur dan aparatur penyelanggaraan pemerintahan.

2. Ekonomi, pembangunan dan kesejahteraan rakyat.

3. Pendapatan dan kekayaan pemerintah.

Untuk itu perlu mengacu pada visi dan misi dari Inspektorat Kabupaten Lamandau,

yaitu :

Visi : MEWUJUDKAN PEMERINTAH YANG EFEKTIF, EFISIEN, BERSIH DAN

BERTANGGUNGJAWAB MELALUI PENGAWASAN YANG HANDAL.

Misi : 1. Mendorong terciptanya Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) yang

baik dan terarah;

2. Mendorong terciptanya Aparatur Pengawasan Internal Pemerintah (APIP), yang

mampu melaksanakan Tupoksinya;

3. Melaksanakan dalam hal pengendalian pelaksanaan kebijakan Kepala Daerah;

4. Mendorong penyelesaian tindak lanjut hasil pengawasan;

5. Melengkapi sarana dan prasarana Inspektorat untuk mendukung kelancaran kerja;

6. Meningkatkan kualitas dan kemampuan kerja aparatur Inspektorat.


Ada beberapa jenis pemeriksaan yang dilakukan oleh Inspektorat Kabupaten

Lamandau, yaitu :

1. Pemeriksaan Reguler, dilakukan setiap tahun secara berkala yang tertuang dalam Program

Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Inspektorat Kabupaten Lamandau. Dalam pelaksanaan

Pemeriksaan Reguler terdapat beberapa aspek yang diperiksa antara lain Aspek Tugas Pokok

dan Fungsi, Aspek Sumber Daya Manusia dan Aspek Pengelolaan Keuangan dan

Pembangunan dan Aspek Pengelolaan Barang dan Aset.

2. Pemeriksaan Khusus, dilakukan sewaktu-waktu bila ada perintah dari Bupati Lamandau

untuk menindaklanjuti laporan-laporan dari pihak ketiga atau kejadian-kejadian khusus yang

memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.

3. Evaluasi Belanja Modal, dilakukan setiap tahun secara berkala yang tertuang dalam Program

Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Inspektorat Kabupaten Lamandau. Dalam pelaksanaan

Evaluasi Belanja Modal yang dilaksanakan pada setiap akhir tahun oleh Inspektorat

Kabupaten Lamandau yang tujuannya melakukan pemeriksaan sampai sejauhmana realisasi

fisik maupun keuangan dari pembangunan yang bersifat belanja modal yang dilaksanakan

oleh instansi, dinas / badan / unit satuan kerja dilingkungan Pemerintah Kabupaten

Lamandau.

4. Reviu Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, dilakukan setiap tahun secara berkala yang

tertuang dalam Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Inspektorat Kabupaten

Lamandau. Reviu atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dilaksanakan pada triwulan

pertama tahun berikutnya.

Dalam setiap melaksanakan pemeriksaan, Inspektorat Kabupaten Lamandau selalu

berkoordinasi dengan Bupati Lamandau terlebih dahulu.

2.2. Kajian Renstra dan Prioritas Program Renstra Inspektorat Kabupaten Lamandau

Berdasarkan kenyataan dan keberadaan Inspektorat Kabupaten Lamandau sekarang yang

dalam hal ini dapat dikatakan masih baru sehubungan dengan terbentuknya kabupaten pemekaran

yang secara bertahap memulai langkah dalam menjalankan tugas dan fungsinya, maka perlu tahapan

dan hal-hal yang dianggap prioritas untuk dilaksanakan sebab dari sisi ketenagaan masih kurang

berimbang dengan volume tugas. Lebih-lebih Inspektorat adalah Aparat Pengawas Fungsional

Pemerintah (APFP) maka disamping tenaga struktural perlu adanya tenaga fungsional auditor.

Disamping itu pula untuk perangkat sarana dan prasarana sudah mulai diadakan tetapi masih perlu

ditingkatkan agar cukup memadai untuk dapat menunjang kelancaran tugas. Dari apa yang


dikemukakan di atas maka direncanakan program / kegiatan dalam rangka mencapai tujuan, sasaran,

kebijakan dan program pembangunan dibidang pengawasan sebagai berikut :

a. Dibidang ketenagaan / sumber daya manusia.

Pegawai yang ditugaskan pada Inspektorat Kabupaten Lamandau berjumlah 27 (dua puluh

tujuh) orang dengan komposisi sebagai berikut :

1. Menurut status kepegawaian menjadi pegawai daerah, Pegawai Negri sipil (PNS) berjumlah

24 (dua puluh empat) orang dan Pegawai Harian Lepas (PLH) berjumlah 3 (tiga) orang.

2. Menurut golongan :

- Golongan IV : 4 orang.

- Golongan III : 11 orang

- Golongan II : 7 orang

- Golongn I : 1 orang

3. Menurut jabatan :

- Eselon II.b : 1 orang

- Eselon III.a : 3 orang

- Eselon IV.a : 2 orang

4. Menurut pendidikan :

- Serjana / S-2 : 1 orang

- Serjana / S-1 : 12 orang

- Diploma III / D-III : 2 orang

- Diploma II / D-II : 1 orang

- SLTA : 9 orang

- SLTP : 1 orang

- SD : 2 orang

Berdasarkan data pegawai di atas, Inspektorat Kabupaten Lamandau masih kekurangan Pegawai

Negri Sipil (PSN) yang terdiri dari pejabat eselon III.a dan pejabat eselon IV.a sebayak

5 (lima) orang dan staf pelaksana. Disamping itu tenanga fungsional auditur masih belum ada.

Untuk itu perlu adanya penambahan tenaga pegawai baik untuk mengisi formasi jabatan yang

lowong maupun sebagai tenaga pelaksana yang untuk ini menimal 70 % jumlah tenaga

dibanding dengan volume tugas serta mengupayakan tenaga fungsional auditor.

b. Bidang sarana dan prasarana.

Meningkatkan sarana dan prasarana kantor yang dianggap perlu untuk menunjang kelancaran

tugas terutama kendaraan operasional untuk menjangkau obrik-obrik di daerah-daerah.


Dengan ketenagaan dan sarana-sarana fisik sebagaimana digambarkan di atas dapat

mendukung program pengawasan jangka pendek, yaitu :

a. Secara internal, dengan jumlah tenaga dan sarana yang memadai untuk mendukung kelancaran

tugas sehingga dapat berjalan dengan baik dalam pelaksanaan program / kegiatan sebagai

berikut :

1. Merencanakan, menyusun dan melaksanakan Pemeriksaan Reguler per tahun anggaran.

2. Melakukan Pemeriksaan Khusus atas pengaduan masyarakat dan tugas-tugas pengawasan

secara insidental yang ditugaskan oleh Bupati.

3. Melaksanakan monitoring dan evalusi tindak lanjut hasil pemeriksaan.

4. Menyusun dan membahas Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) per tahun anggaran.

5. Melakukan pembinaan internal dan eksternal.

6. Melaksanakan tugas-tugas koordinasi secara periodik, yaitu :

- Gelar Pengawasan.

- Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah (Rakorwasda) dan Rapat koordinasi Pengawasan

Nasional (Rakorwasnas).

- Pemutahiran Data.

b. Secara eksternal, pengawasan dapat dilakukan secara efektif dan efisien guna meningkatkan

hasil pengawasan yang positif dan paling tidak dapat mengurangi pelanggaran / kasus yang

menjadi temuan bila dibandingkan dengan periode tahun yang lalu.

2.3. Evaluasi Pencapaian Program Tahun 2013 dan Perkiraan Tahun 2014

Pengukuran kinerja dan pencapaian tingkat kinerja pada Inspektorat Kabupaten Lamandau

adalah merupakan penilaian terhadap suatu program / kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan

yang telah ditetapkan. Oleh karena itu evaluasi kinerja dapat juga diartikan sebagai penilaian atas

capaian suatu program / kegiatan pada akhir pelaksanaan program / kegiatan dan kebijakan

pembangunan. Oleh karena itu salah satu dasar terhadap penilaian suatu pelaksanaan program /

kegiatan dan kebijakan dilakukan pengukuran kinerja dalam rangka memudahkan analisa dan

evaluasi lebih lanjut yang dapat dilihat dari nilai pengukuran kinerja kegiatan dan pengukuran

pencapaian sasaran. Tabel pengukuran kinerja kegiatan dan pengukuran pencapaian sasaran dapat

dilihat sebagaimana lampiran (Form PKK dan PPS).

Untuk tahun 2013 Inspektorat Kabupaten Lamandau telah melaksanakan berbagai kegiatan

strategis. Kegiatan tersebut direncanakan sebagai bagian dari Rencana Kinerja Tahun 2013 untuk


mencapai sasaran yang telah ditetapkan didalam Rencana Kinerja Tahun 2013 dan Rencana

Strategik Tahun 2013-2018. Secara umum nilai capaian masing-masing indikator pada masing-

masing kegiatan untuk tahun 2013 dalam pelaksanaannya adalah baik yaitu diatas 93 %.

Hasil pengukuran / perhitungan evaluasi kinerja kebijakan Inspektorat Kabupaten Lamandau

berdasarkan klasifikasi tingkat laporan kinerja berikut ini :

Nilai 100 = Sangat baik.

Nilai 80 = Baik.

Nilai 70 = Cukup.

Nilai 50 = Kurang.

Nilai 40 = Sangat kurang/tidak berhasil.

Sehingga nilai capaian untuk kebijakan Inspektorat Kabupaten Lamandau tahun 2013 secara

keseluruhan adalah 98,57% dengan klasipikasi sangat baik / klasifikasi baik.

Dengan demikian walaupun dalam pelaksanaan kenerja Inspektorat Kabupaten Lamandau

dapat dikatagorikan berhasil, namun dalam pelaksanaan masih ditemui beberapa hambatan /

kendala.

Untuk melaksanakan kebijakan, progaram dan kegiatan dalam mencapai tujuan dan sasaran

Inspektorat Kabupaten Lamandau Tahun 2013, didukung dengan Pagu Anggaran sebesar

Rp.4.249.201.678,00 yang realisasinya sebesar Rp.3.804.928.933,00. Secara rinci penggunaan

keuangan dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

REALISASI KEUANGAN INSPEKTORAT TAHUN 2013

No. Kegiatan Target

(Rp)

Realisasi

(Rp)

Keu

(%)

Fisik

(%)

I.

01.

Belanja Tidak Langsung :

Gaji dan Tunjangan

1.020.148.025,00

1.043.949.982,00

102,33

100,00

02. Tambahan Penghasilan PNS 123.500.000,00 98.530.000,00 79,78 100,00

Jumlah I 1.143.648.025,00 1.142.479.982,00 99,90 100,00

II.

01.

Belanja Langsung :

Penyediaan Jasa Surat Menyurat

4.150.000,00

3.900.000,00

93,97

100,00

02. Penyediaan Jasa Komunikasi,

Sumber Daya Air dan Listrik

46.000.000,00 28.750.251,00 62,50 100,00

03. Penyediaan Jasa Administrasi 248.910.800,00 212.533.200,00 85,38 100,00


Keuangan

04. Penyediaan Jasa Kebersihan

Kantor

31.838.400,00 19.617.600,00 61,61 100,00

05. Penyediaan Alat Tulis Kantor 61.707.125,00 61.679.000,00 99,95 100,00

06. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

34.825.100,00 34.825.000,00 99,99 100,00

07. Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik / Penerangan Bangunan

Kantor

8.426.000,00 8.400.000,00 99,69 100,00

08. Penyediaan Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

12.000.000,00 12.000.000,00 100,00 100,00

09. Penyediaan Peralatan Rumah

Tangga

9.282.228,00

9.275.000,00 99,92 100,00

10. Penyediaan Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-Undangan

10.000.000,00

10.000.000,00 100,00 100,00

11. Penyediaan Makanan dan

Minuman

62.970.000,00 55.714.000,00 88,47 100,00

12. Rapat-Rapat Koordinasi dan

Konsultasi Ke Luar Daerah

379.670.000,00 274.017.100,00 72,17 100,00

13. Rapat-Rapat Koordinasi dan

Konsultasi Dalam Daerah

107.000.000,00 93.208.000,00 87,11 100,00

14. Pengadaan kendaraan

dinas/operasional

101.192.500,00 87.446.200,00 86,41 100,00

15. Pengadaan Perlengkapan

Gedung Kantor

45.192.500,00 43.766.500,00 96,84 100,00

16. Pengadaan Peralatan Gedung

Kantor

25.192.500,00 24.945.000,00 99,01 100,00

17. Pengadaan Meubelair 47.192.500,00 39.312.000,00 83,30 100,00

18. Pemeliharaan Rutin / Berkala

Gedung Kantor

71.250.000,00 57.685.000,00 80,96 100,00


Kendaraan Dinas / Operasional

83.070.000,00 81.688.200,00 98,33 100,00


Peralatan Gedung Kantor

21.075.000,00 21.075.000,00 100,00 100,00


Meubelair

5.000.000,00 5.000.000,00 100,00 100,00

22. Penataan Halaman Kantor 601.690.000,00 597.374.000,00 99,28 100,00

23. Pembangunan Tempat Parkir 100.000.000,00 99.325.400,00 99,32 100,00

24. Pengadaan Pakaian Dinas

Beserta Perlengkapannya

18.234.375,00 18.150.000,00 99,53 100,00

25. Penerapan dan Pengembangan

SOP

26.800.000,00 21.380.000,00 79,77 100,00

26. Reviu Laporan Keuangan 24.225.000,00 16.450.000,00 67,90 100,00


27. Penyelenggaraan Pameran

Tingkat Kabupaten

14.400.000,00 0,00 0,00 0,00

28. Pelaksanaan Pengawasan

Internal Secara Berkala

617.569.125,00 539.352.000,00 87,33 100,00

29. Penanganan Kasus Pengaduan

Dilingkungan Pemeintah Daerah

48.625.000,00 44.440.000,00 91,39 100,00

30. Koordinasi Pengawasan Yang

Lebih Konprehensif

19.338.000,00 19.005.000,00 98,27 100,00

31. Evaluasi Berkala Temuan Hasil

Pengawasan

50.062.500,00 24.150.000,00 48,23 100,00

32. Audit Akhir Masa Jabatan KDH 38.325.000,00 0.00 0,00 100,00

33. Penyelenggaraan Kegiatan Bulan

Bhakti Gotong Royong

Masyarakat

10.280.000,00 9.712.000,00 94,47 100,00

34. Pelatihan Pengembangan Tenaga

Pemeriksa dan Aparatur

Pengawas

120.060.000,00 88.237.500,00 73,49 100,00

Jumlah II 3.105.553.653,00 2.662.448.951,00 85,73

Total 4.249.201.678,00 3.804.928.933,00

Dengan melihat dan memperhatikan realisasi keuangan tahun 2013 tersebut,maka secara

fisik target dan sasaran dari kegiatan pembangunan telah dapat dicapai; namun apabila dilihat dari

aspek penyerapan dana secara keseluruhan masih ada kegiatan-kegiatan yang penyerapan dananya

belum mencapai terget (100 %). Artinya masih terjadinya anggaran / dana yang tersisa (tetapi

pelaksanaan kegiatan fisiknya telah selesai).


Sedangkan perkiraan capaian program untuk 2014 dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

PERKIRAAN CAPAIAN PROGARAM TAHUN 2014

NO. PROGRAM / KEGIATAN INDIKATOR KINERJA TARGET

PLAFON

ANGGARAN

(Rp)

1 2 3 4 5

1. Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran

a. Kegiatan Penyediaan Jasa surat Menyurat

b. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air

dan Listrik

c. Kegiatan Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

d. Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

e. Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor

f. Kegiatan Penyediaan Barang Cetak dan Penggandaan

g. Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan

Bangunan Kantor

h. Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

i. Kegiatan Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

j. Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-Undangan

k. Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman

Tersediaya jasa surat

menyurat

Tersedianya jasa

komunikasi,sumber daya

air dan listrik

Tersedianya jasa

administrasi keuangan

Tersedianya jasa

kebersihan kantor

Tersedianya alat tulis

kantor

Terpenuhinya kebutuhan

akan barang cetakan dan

penggandaan.


akan komponen instalasi

listrik / penerangan

bangunan kantor.


akan peralatan dan

perlengkapan kantor.


akan peralatan rumah

tangga.

Meningkatnya

pengetahuan dan wawasan

pegawai Inspektorat Kab.

Lamandau


akan makanan dan

minuman kantor.

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

5.000.000,00

48.000.000,00

235.110.800,00

35.798.400,00

69.442.125,00

34.825.100,00

9.426.000,00

12.000.000,00

16.442.000,00

15.000.000,00

22.050.000,00


l. Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke

Luar Daerah

m. Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke

Dalam Daerah

Adanya koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah.


konsultasi ke dalam

daerah.

12 bulan

12 bulan

400.000.000,00

249.600.000,00

2. Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

a. Kegiatan Pembangunan Rumah

Dinas

b. Kegiatan Pengadaan

Perlengkapan Gedung Kantor.

c. Kegiatan Pengadaan Peralatan

Gedung Kantor.

d. Kegiatan Pengadaan Meubelair.

e. Kegiatan Pemeliharaan Rutin /

Berkala Gedung Kantor.

f. Kegiatan Pemeliharaan Rutin /

Berkala Kendaraan Dinas /

Operasional.

g. Kegiatan Pemeliharaan Rutin /

Berkala Peralatan Gedung

Kantor.

h. Kegiatan Pemeliharaan Rutin /

Berkala Meubeler.

i. Pembangunan Pagar Kantor


akan rumah dinas


akan perlengkapan gedung

kantor.

Meningkatnya sarana dan

prasarana kantor.


prasarana kantor.

Terpeliharanya gedung,

pagar dan lingkungan

kantor.

Terpeliharanya kendaraan

dinas / operasional.

Terpeliharanya peralatan

gedung kantor.

Terpeliharanya meubeler.


prasarana kantor.

100%

100%

100%

100%

222m

1 unit

12 bulan

12 bulan

100%

152.223.750,00

24.392.500,00

28.970.000,00

70.970.000,00

71.250.000,00

83.070.000,00

21.075.000,00

5.000.000,00

216.447.500,00

3. Program Peningkatan Disiplin

Aparatur

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta

Kelengkapannya

Tersedianya pakaian dinas

beserta kelengkapannya

27 stel

24.300.000,00


4. Program Peningkatan

Pengembangan Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja dan Keuangan.

Kegiatan Reviu Laporan Keuangan

Terlaksananya Reviu

Laporan Keuangan

100%

24.999.000,00

5. Program Peningkatan Promosi

dan Kerjasama Investasi

Kegiatan Penyelenggaraan Pameran

Tingkat Kabupaten

Keikutsertaan dalam

pameran pembangunan

tingkat kabupaten

100%

28.400.000,00

6. Program Peningkatan Sistem

Pengawasan Internal dan

Pengendalian pelaksanaan

Kebijakan KDH

a. Kegiatan Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara

Berkala.

b. Kegiatan Penanganan Kasus Pengaduan Dilingkungan

Pemerintah Daerah.

c. Kegiatan Koordinasi Pengawasan Yang Lebih

Konprehensif.

d. Kegiatan Evaluasi Berkala Temuan Hasil Pengawasan.

Terlaksananya

Pemeriksaan Reguler dan

Reviu Laporan Keuangan

Pemerintah Daerah

Terlaksananya

Pemeriksaan Khusus

terhadap laporan

masyarakat

Terlaksananya Gelar

Pengawasan

Terlaksananya Belanja

Modal

127 obrik

100%

100%

34 obrik

605.846.625,00

176.100.000,00

54.360.000,00

49.962.500,00

7. Program Peningkatan Partisipasi

Masyarakat Dalam Membangun

Desa

Penyelenggaraan Kegiatan Bulan

Bhakti Gotong Royong Masyarakat

Terlaksananya bulan bhakti

gotong royong masyarakat

100%

35.780.000,00

8. Program Peningkatan

Profesionalisme Tenanga

Pemeriksa dan Aparatur

Pengawas

Pelatihan Pengembangan Tenaga

Pemeriksa dan Aparatur Pengawas

Terkirimya pegawai untuk

mengikuti tenaga

pemeriksa dan aparatur

Pengawas

7 orang

160.060.000,00

J U M L A H 2.985.901.300,00


2.4. Identifikasi Masalah (Masalah dan Tantangan Utama Pelayanan Inspektorat Kabupaten

Lamandau Pada Tahun 2013)

Masalah dan tantangan utama yang akan dihadapi Inspektorat Kabupaten Lamandau dalam

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pada tahun 2013, yaitu :

a. Kuantitas atau jumlah pegawai / tenaga PNS masih kurang dibandingkan dengan rasio

kebutuhan atau volume tugas dan kualitas / kemampuan sumber daya manusia juga masih

dirasakan kurang.

b. Masih kurangnya sarana dan prasarana kantor untuk menunjang kelancaran tugas terutama

kendaraan operasional untuk menjangkau obrik-obrik di daerah pedesaan.

c. Masih banyaknya aparat penyelenggara pemerintahan daerah di Kabupaten Lamandau yang

kurang memahami / mempedomani peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku

dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya maupun dalam mengelola keuangan daerah /

negara.


BAB III

TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN INSPEKTORAT

KABUPATEN LAMANDAU

3.1. Tujuan dan Sasaran Program Jangka Menengah (Out Come 5 Tahun)

a. Bidang Ketenagaan / Mutu Sumber Daya Manusia

1. Formasi jabatan struktural tidak ada yang lowong dan tenaga pelaksana sudah memadai baik

secara kuantitas maupun kualitas.

2. Tenaga fungsional / auditor 5 (lima) orang auditor ahli dan 5 (lima) orang auditor terampil.

3. Mengadakan diklat-diklat dibidang pengawasan.

b. Bidang Sarana dan Prasarana

1. Adanya peningkatan dana operasional pengawasan yang dianggarkan dalam APBD guna

kelancaran tugas.

2. Adanya perpustakaan lengkap dan media elektronik untuk menyimpan dan mengolah data /

dokumen.

3. Perluasan kantor agar ada ruangan tersendiri untuk rapat koordinasi dan ruang pembinaan

aparatur.

Dengan ketenagaan dan sarana yang memadai sehingga lebih meningkatkan kinerja

sehingga program dan kegiatan dapat terlaksana baik dan berhasil positif. Secara internal,

dengan adanya para auditor yang handal yaitu para auditor yang memenuhi persyaratan mampu

memenuhi harapan yang digantungkan maupun yang ditugaskan kepadanya. Sebagai seorang

auditur yang handal dalam menjalankan tugasnya sebagai pengawas yang melakukan

pemeriksaan kepada obrik, apabila menemukan suatu kasus agar dapat memberikan arahan /

rekomendasi yang rekomendatif / tidak cacat rekomendatif yang malah membingungkan obrik

untuk menindaklanjuti. Auditor yang handal adalah sebagai aparat yang mampu sebagai tim

perumus sebab dari hasil pengamatan / pemeriksaannya dia dapat memberi satu pemikiran dalam

rangka menyusun atau merencanakan.

Secara eksternal, disampaikan pembinaan yang dilakukan secara formal melalui diklat /

pelatihan bagi PNS, diharapkan melalui pengawasan juga obrik dapat memahami kelemahan /

kekurangan pada dirinya dan dia dapat lebih berkompeten dalam melaksanakan tugas dan

fungsinya, kerena pengawasan dapat terciptanya bill of control (pengawasan dan pengendalian),


dengan kata lain tugas dapat ditata sesuai dengan aturan dan kewenangan. Pengawasan yang

dilakukan secara periodik per tahun anggaran diharapkan bagi semua pejabat, aparatur PNS yang

sesuai dengan tugas dan fungsinya dapat memahami dan mengetahui apa program dan sasaran

maupun pelaksanaannya sehingga dia mampu menyelesaikan tugas tersebut secara

bertanggungjawab. Dengan pengawasan yang handal, maka dalam jangka waktu 5 (lima) tahun

dapat diharapkan bagi aparat pengawasan fungsional pemerintah selaku pengawas / auditor dan

bagi pihak obrik pengawasan yang sudah berkompeten dalam hal pengawasan sehingga

pengawasan dapat berjalan aktif dan berhasil positif kerena antara pemeriksa dan obrik sama-

sama mampu dalam melaksanakan tugasnya sehingga dapat diharapkan hal-hal sebagai berikut :

a. Rekomendasi dari pemeriksa adalah rekomendatif, maka tindak lanjut untuk penyelesaian

temuan / kasus yang ada dapat diselesaikan oleh pihak obrik dengan secara

bertanggungjawab dilengkapi dengan bukti-bukti yang lengkap dan sah.

b. Dipihak pemeriksa untuk tahap berikut dapat menyelesaikan hasil-hasil pemeriksaan dengan

tuntas / minimal dari keseluruhan temuan / kasus dapat diselesaikan pada waktu

prapemutakhiran atau batas akhir diharapkan dapat 100% tertanggulangi.

Dari uraian tersebut di atas dapat ditegaskan bahwa dengan sarana dan tenaga pengawas /

auditor yang sudah memadai baik secara kualitas maupun kuantitas, maka diharapkan

pengawasan ini dapat berjalan secara efektif, epesien dan handal. Dengan demikian maka

pengawasan adalah menjadi satu bagian yang strategis bagi kita selaku PNS yang menjalankan

tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan sesuai dengan bidang tugas masing-

masing.


3.2. Sasaran dan Indikator Kinerja Kelompok Sasaran Inspektorat Kabupaten Lamandau Tahun 2014

Sasaran

Program

Kegiatan

Ket Uraian Indikator

Rencana

Tingkat

Capaian

(Target)

Uraian Indikator Kenerja Satuan Rencana Tingkat

Capaian (Target)

1 2 3 4 5 6 7 8 9

- Menunjang penyelenggaran

pemerintahan umum, pemerintahan

daerah, kecamatan dan kelurahan /

desa melalui tugas pokok dan fungsi

serta kewewenangan Inspektorat

guna terciptanya tatanan dan kenerja

yang positif bagi aparatur

pemerintah dimasing-masing

bidang.

- Meningkatnya

efektifitas dan

epesiensi kerja

aparatur / pegawai

dilingkungan

pemerintah Kab.

Lamandau.

- Meningkatnya

pertanggungjawaban

atas kegiatan

kegiatan

pembangunan.

100 %

100 %

100 %

- Peningkatan Pengembangan

Sistem

Pelaporan

Capaian Kinerja

dan Keuangan.

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan.

- Peningkatan Sistem

Pengawasan

Internal dan

Pengendalian

Pelaksanaan

Kebijakan

KDH.

- Reviu Laporan

Keuangan

- Pelaksanaan Pengawasan

Internal Secara

Berkala.

- Evaluasi Berkala

Temuan Hasil

Pengawasan.

Input :

Dana

Outputs :

Terlaksananya Reviu

Laporan Keuangan

Pemerintah Daerah.

Outcomes :

Tersusunya LHP dan

meningkatnya kevalidan

data laporan

Input :

Dana

Outputs :

Terlaksananya

Pemeriksaan Reguler

Outcomes :

Tersusunya LHP dan

meningkatnya kevalidan

data laporan

Input:

Dana

Outputs :

Terlaksananya Evaluasi

Belanja Modal

Outcomes :

Tersusunya Laporan

Hasil Evaluasi (LHE)

Rp.

%

LHP

Rp.

Obrik

LHP

Rp.

Obrik

LHP

24.999.000,00

100

1

605.846.100,00

127

620

49.962.500,00

34

170


- Terbenah, tersusun dan

meningkatnya tugas pemeriksaan

terhadap kasus pengaduan

masyarakat atas penyelenggaraan

pemerintah, pelaksanaan

pembangunan, perekonomian,

kesejahteraan rakyat serta

pembinaan aparatur di Kabupaten

Lamandau

- Terselesaikannya

jumlah kasus-kasus

pengadauan

dilingkungan

pemerintah daerah

Kab.Lamandau

100 % - Penanganan

Kasus Pengaduan

Dilingkungan

Pemerintah

Daerah.

Inputs:

Dana

Outputs :

Terlaksananya

Pemeriksaan Khusus

terhadap laporan

masyarakat.

Outcomes :

Tersusunya Laporan

Hasil Pemeriksaan Khusus

(LHP-K)

Rp.

%

%

176.100.000,00

100

100

- Meningkatnya penanganan /

penyelesaian tindak lanjut hasil

pengawasan dan rapat-rapat

kordinasi pengawasan.

. - Meningkatnya

koordinasi antar

lembaga pengawas.

-

100 %

- Koordinasi

Pengawasan Yang

Lebih

Konprehensif

Inputs:

Dana

Outputs :

Terlaksananya monitoring

dan penyelesaian Tindak

Lanjut (TL) temuan hasil

pengawasan.

Outcomes :

Meningkanya jumlah

penyelesaian Tindak

Lanjut (TL) temuan hasil

pengawasan

Rp.

54.360.000,00

100 %

100 %


- Meningkatkan Profesionalisme

Tenaga Pemeriksa dan Aparatur

Pengawas

- Meningkatnya

kualitas sumber

daya manusia teknis

aparatur / pegawai

dilingkungan

Inpektorat

Kab.Lamandau.

100 %

- Peningkatan

Kapasitas Sumber

Daya Aparatur.

- Pelatihan

Pengembangan

Tenaga pemeriksa

dan Aparatur

Pengawas

Inputs:

Dana

Outputs :

Terlaksananya pelatihan

pengembangan tenaga


pengawas

.

Outcomes :

Meningkatnya sistem

profesianilisme tenaga


dilingkungan Inspektorat

Kab. Lamandau

Rp.

Orang

Orang

120.060.000,00

7

7


BAB IV

PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2014

4.1. Prioritas Program dan Kegiatan Inspektorat Kabupaten Lamandau

Program sesuai Renstra yaitu melakukan tugas pengawasan / pemeriksaan guna

meningkatkan efisiensi dan efektifitas kinerja pemerintah daerah Kabupaten Lamandau dengan

tujuan tercapainya pelaksanaan urusan pemerintahan umum, pembinaan kesatuan bangsa,

pelaksanaan pembangunan dan pembinaan masyarakat dilingkungan pemerintah daerah yang

bersih dan bebas KKN. Program yang dimaksud adalah sebagai berikut :

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.

b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.

c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur.

d. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.

e. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan

KDH.

f. Program Peningkatan Profesianilisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan.

Untuk merealisasikan program tersebut di atas, dilakukan melalui kegiatan-kegiatan yang

merupakan tugas operasional kelembagaan yaitu sebagai berikut :

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran :

1. Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat.

2. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik.

3. Kegiatan Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan.

4. Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor.

5. Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor.

6. Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan.

7. Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor.

8. Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor.

9. Kegiatan Penyediaan Peralatan Rumah Tangga.

10.Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan.

11. Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman.

12.Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah.

13.Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam Daerah.


b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur :

1. Kegiatan Pembangunan Rumah Dinas.

2. Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor.

3. Kegiatan Pengadaan Peralatan Gedung Kantor.

4. Kegiatan Pengadaan Meubelair.

5. Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor.

6. Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas/Operasional.

7. Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan Gedung Kantor.

8. Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala Meubeler.

9. Kegiatan Pembangunan Pagar Kantor.

c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur :

Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya.

d. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan


e. Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama investasi

Kegiatan Penyelenggaraan Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten

f. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan

KDH :

1. Kegiatan Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala.

2. Kegiatan Penanganan Kasus Pengaduan Dilingkungan Pemerintah Daerah.

3. Kegiatan Koordinasi Pengawasan Yang Lebih Konprehensif.

4. Kegiatan Evaluasi Berkala Temuan Hasil Pengawasan.

g. Program Peningkatan Profesianilisme Tanaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawas :

Kegiatan Pelatihan Pengembangan Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawas.


4.2. Program dan Kegiatan Inspektorat Kabupaten Lamandau, Target Kinerja Capaian Program, Target Kinerja Keluaran Kegiatan, Target Kinerja

Hasil dan Anggaran

No. Urusan Pemerintah Daerah dan

Progaram / Kegiatan Proritas

Indikator Kenerja Pagu Indikatif Lokasi

SKPD

Penanggung

Jawab

Capaian Progaram Keluaran Kegiatan Hasil Kegiatan

Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

URUSAN WAJIB BIDANG

OTONOMI DAERAH.

PEMERINTAH UMUM,

ADMINISTRASI KEUANGAN

I

1.

2.

BELANJA TIDAK LANGSUNG

Gaji dan tunjangan

Tambahan penghasilan

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Inspektorat

Kabupaten

Lamandau

1.113.300.378

213.360.000

JUMLAH BELANJA TIDAK LANGSUNG 1.326.660.378

II. BELANJA LANGSUNG

A.

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran

Kegiatan Penyediaan Jasa surat

Menyurat

Kegiatan Penyediaan Jasa

Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik

Kegiatan Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan

Kantor

Kegiatan Penyediaan Alatt Tulis Kantor

Kegiatan Penyediaan Barang Cetak dan

Penggandaan

Perwujudan tata

kelola

kepemerintahan

yang baik, bebas

dari KKN menuju

pembangunan yang

berkelanjutan

Meningkatnya

kualitas

pelayanan

administrasi

perkantoran

100 %

Tersediaya jasa surat menyurat

Tersedianya jasa

komunikasi,sumber

daya air dan listrik

Tersedianya jasa

administrasi keuangan

Tersedianya jasa kebersihan kantor

Tersedianya alat tulis kantor

Terpenuhinya kebutuhan akan barang

cetakan dan penggandaan.

Lancarnya komunikasi dengan surat dan paket

pengiriman


akan jasa komunikasi dan

listrik


akan jasa administrasi keuangan

Terpeliharanya kebersihan kantor dan lingkungannya

Terpenuhinya akan kebutuhan alat tulis kantor

Terpenuhinya kebutuhan akan barang cetakan dan

penggandaan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

1.152.694.425

5.000.000

48.000.000

253.110.800

35.798.400

69.442.125

34.825.100

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Inspektorat

Kabupaten

Lamandau


7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan

Kantor

Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Kegiatan Penyediaan Peralatan Rumah

Tangga

Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-Undangan

Kegiatan Penyediaan Makanan dan

Minuman

Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan

Konsultasi ke Luar Daerah

Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan

Konsultasi ke Dalam Daerah

Terpenuhinya kebutuhan akan

komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor.

Terpenuhinya

kebutuhan akan

peralatan dan perlengkapan kantor.


peralatan rumah tangga.

Meningkatnya

pengetahuan dan wawasan pegawai

Inspektorat Kab.

Lamandau


makanan dan minuman

kantor.


konsultasi ke luar daerah.

Adanya koordinasi dan konsultasi ke dalam

daerah.

Terpenuhinya kebutuhan akan kebutuhan komponen

instalasi listrik /

penerangan bangunankantor

Terpenuhinya kebutuhan akan peralatan dan

perlengkapan kantor


akan peralatan rumah tangga

Meningkatnya

pengetahuan dan

wawaasan pegawai Inspektorat Kab.

Lamandau


akan makan dan minum

kantor


konsultasi ke luar daerah


konsultasi ke dalam daerah

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

12 bulan

9.426.000

12.000.000

16.442.000

15.000.000

62.970.000

400.000.000

249.600.000

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Nanga Bulik

Dalam dan

luar provinsi

Kabupaten

Lamandau

B.

1.

2.

3.

4.

Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

Pembangunan Rumah Dinas.

Kegiatan Pengadaan Perlengkapan

Gedung Kantor.

Kegiatan Pengadaan Peralatan Gedung Kantor.

Kegiatan Pengadaan Meubelair.

Meningkatnya

kualitas dan

kuantitas sarana

dan prasana

aparatur

100 %

Meningkatnya sarana dan prasarana kantor

Terpenuhinya

kebutuhan akan

perlengkapan gedung kantor.

Meningkatnya sarana dan prasarana kantor.


Tersedianya Rumah Penjaga Kantor


akan perlengkapan gedung

kantor

Terpenuhinya peralatan gedung kantor

Terpenuhinya pengadaan meubelair

100%

100%

100%

100%

673.398.750

152.223.000

24.392.500

28.970.000

70.970.000


5.

6.

7.

8.

9.

Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala

Gedung Kantor.


Kendaraan Dinas / Operasional.

Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan Gedung Kantor.


Meubeler.

Kegiatan Pembangunan Pagar Kantor

Terpeliharanya gedung,

pagar dan lingkungan

kantor.

Terpeliharanya

kendaraan dinas / operasional.

Terpeliharanya peralatan gedung

kantor.

Terpeliharanya

meubeler.


Terpeliharanya gedung

kantor

Terpeliharanya kendaraan

dinas / operasional

Terpeliharanya peralatan gedung kantor

Terpeliharanya meubeleir

Terbangunnya pagar

kantor

222 m

2 Unit

100%

100%

100%

71.250.000

83.070.000

21.075.000

5.000.000

216.447.500

C.

1.

Program Peningkatan Disiplin

Aparatur

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta

Kelengkapannya

Meningkatnya semagat dan

disiplin kerja

pegawai

Inspektorat

Kab.Lamandau

27 stel

Tersedianya pakaian

dinas beserta kelengkapannya

27 stel


akan pakaian dinas beserta kelengkapannya

27 stel

24.300.000

24.300.000

Nanga Bulik

D.

1.

Program Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan Capaian Kinerja

dan Keuangan.


Terlaksananya

Reviu Laporan

Keuangan

100%

Terlaksananya Reviu

Laporan Keuangan

100%

Tersusunnya Laporan

Reviu Laporan Keuangan

100%

24.999.000

24.999.000

Nanga Bulik

E.

1.

Program Peningkatan Promosi dan

Kerjasama Investasi

Kegiatan Penyelenggaraan Pameran

Tingkat Kabupaten

Terlaksananya

Pameran tingkat

Kabupaten

100%

Keikutsertaan dalam

pameran pembangunan

tingkat kabupaten

Terlaksannya pameran

pembangunan tingkat

kabupaten

100%

28.400.000

28.400.000

Nanga Bulik


F.

1.

2.

3.

4.

Program Peningkatan Sistem

Pengawasan Internal dan

Pengendalian pelaksanaan Kebijakan

KDH

Kegiatan Pelaksanaan Pengawasan

Internal Secara Berkala.

Kegiatan Penanganan Kasus Pengaduan Dilingkungan Pemerintah Daerah.

Kegiatan Koordinasi Pengawasan Yang

Lebih Konprehensif.

Kegiatan Evaluasi Berkala Temuan Hasil

Pengawasan.

Meningkatnya sistem

pengawasan

internal dan

pengendalian

pelaksanaan

kebijakan KDH

100 %

Terlaksananya Pemeriksaan Reguler

dan Reviu Laporan

Keuangan Pemerintah Daerah

Terlaksananya Pemeriksaan Khusus

terhadap laporan

masyarakat

Terlaksananya Gelar

Pengawasan

Terlaksananya Belanja

Modal

127 obrik

100 %

100 %

34 obrik

Tersusunnya LHP dan meningkatnya kevalidan

data laporan

Tersusunnya Laporan Hasil Pemeriksaan Khusus

(LHP-K)

Adanya Koordinasi antara

lembaga pengawas

Tersusunnya Laporan

Hasil Evaluasi (LHE)

127 LHP

100 %

100 %

34 LHE

886.269.125

605.846.625

176.100.000

54.360.000

49.962.500

Kab. Lamandau

Kab. Lamandau

Kab.

Lamandau

Kab.

Lamandau

H.

1.

Program Peningkatan Partisipasi

Masyarakat Dalam Membangun Desa

Penyelenggaraan Kegiatan Bulan Bhakti

Gotong Royong Masyarakat

Terlaksananya

Bulan Bhakti

Gotong Royong

Masyarakat

100%

Terlaksananya bulan

bhakti gotong royong

masyarakat

100%

Terlaksananya bulan

bhakti gotong royong

masyarakat

100%

35.780.000

35.780.000

Kab.

Lamandau

I.

1.

Program Peningkatan Profesionalisme

Tenanga Pemeriksa dan Aparatur

Pengawas

Pelatihan Pengembangan Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawas

Meningkatnya pengetahuan dan

kemampuan

teknis tenaga

pemeriksa dan

aparatur

pengawas

100 %

Terkirimya pegawai untuk mengikuti tenaga


Pengawas

7 orang

Meningkatnya pengetahuan dan

kemampuan teknis tenaga

pemeriksa dan pengawas Inspektorat Kab.

Lamandau

7 orang

120.060.000

120.060.000

Dalam/Luar Provinsi dan

Ibukota

Negara

JUMLAH BELANJA LANGSUNG 2.985.901.300

JUMLAH ANGGARAN INSPEKTORAT KAB. LAMANDAU TAHUN 2014 4.312.561.678


BAB V

PENUTUP

Demikian Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) Inspektorat Kabupaten

Lamandau direncanakan dan disusun untuk diusulkan pada forum Musyawarah Perencanaan

Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Lamandau Tahun 2014, semoga dalam pembahasan nantinya

mendapat tanggapan atau pemikiran dari semua pihak terkait dalam rangka dapat menyempurnakan Renja

SKPD ini.

Atas perhatian dan tanggapan dari semua pihak diucapkan terima kasih.

Nanga Bulik, 19 Agustus 2013.


PENYANG, M. Ec. Dev Pembina Utama Muda

NIP. 19690406 199412 1 003


PEMERINTAH KABUPATEN LAMANDAU

INSPEKTORAT Alamat : Komplek Perkantoran Pemkab. Lamandau, Bukit Hibul

(0532) 2071025 - 2071035, Fax : (0532) 2071034

E-mail : [email protected]

NANGA BULIK 74662

KEPUTUSAN INSPEKTUR KABUPATEN LAMANDAU

NOMOR : 188.4/680.b/VIII/2013/INSP

TENTANG

RENCANA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN LAMANDAU

TAHUN 2014

INSPEKTUR KABUPATEN LAMANDAU

Menimbang : a. bahwa untuk memperlancar dan meningkatkan pelaksanaan tugas

Inspektorat Kabupaten Lamandau agar berdayaguna dan berhasilguna,

dipandang perlu menyusun dan menetapkan Rencana Kerja Inspektorat

Kabupaten Lamandau Tahun 2014.

b. bahwa untuk memenuhi maksud pada huruf a tersebut di atas, perlu

ditetapkan dengan Keputusan Inspektur Kabupaten Lamandau.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kabupaten

Katingan, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Sukamara, Kabupaten

Lamandau, Kabupaten Gunung Mas, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten

Murung Raya, Kabupaten Barito Timur;

2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah;

3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pembinaan dan

Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

5. Peraturan Daerah Kabupaten Lamandau 11 Tahun 2012 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Lamandau.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Keputusan Inspektur Kabupaten Lamandau tentang Rencana Kerja

Inspektorat Kabupaten Lamandau Tahun 2014.

PERTAMA : Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Lamandau Tahun 2014 merupakan

penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangan Inspektorat Kabupaten

Lamandau yang dituangkan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Lamandau

11 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah Kabupaten

Lamandau.

KEDUA : Rencana Kerja Inspektorat Kabupaten Lamandau tersebut Pasal 1

sebagaimana tercantum pada Lampiran Keputusan ini dan merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini.

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan

diperbaiki/diubah sebagaimana mestinya bila diperlukan.

DITETAPKAN DI : NANGA BULIK.

PADA TANGGAL : 19 AGUSTUS 2013.


PENYANG, M.Ec.Dev

Pembina Utama Muda

NIP. 19690406 199412 1 003

rencana kerja - lamandaukab.go.id 2014-pdf-3c83715.pdf · 3.2. sasaran dan indikator kinerja...

Documents