[refreshing] anatomi genitalia perempuan

7/24/2019 [Refreshing] Anatomi Genitalia Perempuan

http://slidepdf.com/reader/full/refreshing-anatomi-genitalia-perempuan 1/31

1

TINJAUAN PUSTAKA

A. Organ Genitalia Eksterna

1. Vulva

Vulva (pukas) atau pudenda, meliputi seluruh struktur eksternal yang dapat dilihat mulai

dari pubis sampai perineum, yaitu mons veneris, labia mayora dan labia minora, klitoris,

selapur dara (hymen), vestibulum, muara uretra, berbagai kelenjar vaskular.Keterangan :

(Gambar A.1 Vulva dilihat dari Anterior, Atlas Anatomi anusia !ohen, "oko#hi, $utjen %re#oll)

2. Mons Veneris

ons veneris atau mons pubis adalah bagian yang menonjol di atas sim&isis dan pada

perempuan setelah pubertas ditutupi oleh rambut kemaluan. 'ada perempuan umumnya

batas atas rambut melintang sampai pinggir atas sim&isis, sedangkan ke baah sampai

disekitar anus dan paha.

. !a"ia Ma#ora$abia ayora (bibirbibir besar) terdiri atas bagian kanan dan kiri, lonjong menge#il ke

baah, terisi oleh jaringan lemak yang serupa dengan yang ada di mons veneris. Ke

baah dan ke belakang kedua labia mayora bertemu dan membentuk kommisura

posterior. $abia mayora analog dengan skrotum pria. $igamentum rotundum berakhir di

*. +stium Vaginae

1. ons 'ubis

1-. 'reputium Klitoridis

1. Glans Klitoridis

-. $abia mayora. Vestibulum Vaginae

/. 0ymen. 2omissura $aborum posterior

3. $abia minora

4. +ri&isium 5rethrar 6ksternum



2

batas atas labia mayora. 7etelah perempuan melahirkan beberapa kali, labia mayora

menjadi kurang menonjol dan pada usia lanjut mulai mengeriput. %i baah kulit terdapat

massa lemak dan mendapatkan pasokan pleksus vena yang pada #edera dapat pe#ah dan

menimbulkan hematoma.

$. !a"ia Minora

$abia inora (bibirbibir ke#il atau nymphaea) adalah suatu lipatan tipis dari kulit

sebelah dalam bibir besar. Ke depan kedua bibir ke#il bertemu di atas klitoris membentuk

&renulum klitoridis. Ke belakang kedua bibir ke#il juga bersatu dan membentuk &ossa

navikulare. 8ossa navikulare ini pada perempuan yang belum pernah bersalin nampak

utuh, #ekung seperti perahu9 pada perempuan yang pernah melahirkan kelihatan tebal dan

tidak rata. Kulit yang meliputi bibir ke#il mengandung banyak gladula sebasea (kelenjar

kelenjar lemak) dan juga ujungujung sara& yang menyebabkan bibir ke#il sangat sensiti&.

aringan ikatnya mengandung banyak pembuluh darah dan beberapa otot polos yang

menyebabkan bibir ke#il ini dapat mengembang

%. Klitoris

Klitoris kirakira sebesar ka#ang hijaum tertutup oleh preputium klitoridis dan terdiri atas

glans klitoridis, korpus klitoridis, dan dua krura yang menggantungkan klitoris ke os

pubis. Glans klitoridis terdiri atas jaringan yang dapat mengembang,penu dengan urat

sara&, sehingga sangat sensiti&

&. Vesti"ulu'

Vestibulum berbentuk lonjong dengan ukuran panjang daru depan ke belakang dan

dibatasi di depan oleh klitoris, kanan dan kiri oleh kedua bibir ke#il dan di belakang oleh

perineum ( fourchette). 6mbriologik sesuai dengan sinus urogenitalis. Kurang lebih 1 ;

1. #m di baah klitoris ditemukan ori&isium uretra eksternum (lubang kemih) berbentuk

membujur / ; mm dan tidak jarang sukar ditemukan oleh karena tertutup oleh lipatan



3

lipatan selaput vagina. <idak jauh dari lubang kemih, di kiri dan di kanan baahnya,

dapat dilihat dua ostia 7kene. 7aluran skene (du#tus parauretral) analog dengan kelenjar

prostat pada lakilaki. %i kiri dan di kanan baah dekat &ossa navikulare, terdpaat

kelenjar =artolin. Kelenjar ini berukuran diameter lebih dari 1 #m, terletak di baah otot

konstriktor kunni dan mempunyai saluran ke#il panjang 1. ; - #m yang bermuara di

vestibulum, tidak jauh dari &ossa navikuler. 'ada koitus kelenjar =artholin mengeluarkan

sekret.

(. )ul"us Vesti"uli

=ulbis Vestibuli sinistra et dextra merupakan pengumpulan vena terletak di baah

selaput lender vestibulum, dekat ramus ossis pubis. 'anjang ; / #m, lebar 1 ; - #m dan

tebalnya . ; 1 #m. bulbus vestibule mengandung banyak pembuluh darah sebagian

tertutup oleh muskulus iskio kavernosus dan muskulo konstriktor vagina. 6mbriologik

sesuai dengan korpus kavernosum penis. 'ada aktu persalinan biasanya kedua bulbus

tertarik kea rah atas ke baah arkus pubis, tetapi bagian baahnya melingkari vagina

sering mengalami #edera dan sesekali timbul hematoma vulva atau perdarahan.

*. Introitus Vagina

>ntroitus vagina mempunyai bentuk dan ukuran yang berbedabeda. 'ada seseorang

perempuan gadis selalu dilindungi oleh labia minora yang baru dapat dilihat jika bibir

ke#il ini dibuka. >ntroitus vaguna ditutupi oleh selaput dara (hymen). 0ymen ini

mempunyai bentuk yang berbedabeda, dari yang semilunar (bulan sabit) sampai yang

berlubanglubang atau yang bersekat (septum). Konsistensinya pun berbedabeda, dari

yang kaku sampai lunak sekali. 0iatus himenalis (lubang selaput dara) berukuran dari

yang berujung jari sampai yang mudah dilalui oleh dua jari. 5mumnya hymen robek pada

koitus dan robekan ini terjadi pada tempat jam atau jam 3 dan robekan sampai



4

men#apai dasar selaput dara itu. =eberapa kasus hymen tidak mengalami laserasi

alaupun senggama berulang kali dilakukan. 7esudah persalinan hymen robek di

beberapa tempat dan dapat dilihat dari sisasisanya (karunkula himenalis).

+. Perineu'



5

'erineum terletak antara vulva dan anus, panjangnya ratarata / #m. aringan yang

mengandung perineum terutama ialah diag&ragma pelvis dan diag&ragma urogenitalis.

%iag&ragma pelvis terdiri atas otot levator ani dan otot koksigis posterior serta &asia yang

menutupi kedua otot ini. %iag&ragma urogenitalis terletak eksternal dari diag&ragma

pelvis, yaitu daerah segitiga antara tuber isiadika dan sim&isis pubis. %iag&ragma

urogenitalis meliputi muskulus transversus perinei pro&unda, otot konstriktor uretra, dan

&asia internal maupun eksternal yang menutupinya. 'erineum terdapat pasokan darah

terutama oleh nervus pudendus dan #abang#abangnya. +leh sebab itu, dalam menjahit

robekan perineum dapat dilakukan anastesi blo#k pudendus. +tot levator ani kiri dan

kanan bertemu di tengahtengah di antar anus dan vagina yang diperkuat oleh tendon

sentral perineum. %i tempat ini bertemu otototot bulbokavernosus, muskulus transversus

perinei super&isialis, dan s&ringter ani eksternal. 7truktur ini membentuk perineal body

yang memberikan dukungan bagi perineum. %alam persalinan sering mengalami lasesari

ke#uali dilakukan episiotomi adekuat.



6

Keterangan :

(Gambar A.- +tot+tot 'elvis dan %ia&ragma 5rogenital pada 'erempuan,

Atlas Anatomi anusia !ohen, "oko#hi, $utjen %re#oll)(Gambar A.. %ia&ragma 'elvis dan %ia&ragma 5rogenital pada 'erempuan,

Atlas Anatomi anusia !ohen, "oko#hi, $utjen %re#oll)

(Gambar A./. 'osisi Arteri dan ?ervus pada Genitalia 6ksterna,


). Organ Genitalia Interna

1. Vagina

-. $etak 7im&isis 'ubis

. Klitoris

@. . >s#hio#avernosus

*. . $evator Ani

11. . 7phin#ter Ani 6ksternus

1-. . Gluteus aksimus

1. +s. 2o##ygis

1. +stium 5rethrae 6ksternum

1@. %ia&ragma perlvis et &as#ia mus#uli

transversi perinei pro&unda

13. +stium vaginae

14. . <ransversus 'erinei 7uper&i#ialis

-. . =ulbospongiosus

-1. . +bturator >nternus

1. 2orpus #avernosum klitoridis -. A. !e#talis >n&erior

-. 2rus klitoridis -@. 2orpus perineale

. =ulbus vestibuli -3. . 7phin#ter ani eternus

. Glans klitoridis -4. Anus

3. $abia minora

4. +stium vaginae

*. Gld. Vestibularis mayor

13. . <ransversus perinei pro&undus et &as#ia

14. A. pro&unda klitoridis

1*. . <ransversus perinei super&i#ialis

-. . levator Ani

-1. . Gluteus aimus

--. $ig. 7uspensorium Klitoridis

-. +stium 5rethrae eternum

-/. A. 'udenda >nterna

-. $abia minora

/. . <ransversus perinei pro&undus

. ?. %orsalis Klitoridis

@. ?. $abiales 'osteriores

4. !ami 'erineales ?ervi 'udendi

*. Anus

1-. 2rus klitoridis et . >s#hio#avernosus

1. =ulbus vestibuli

1/. . <ransversus perinei super&i#iales

1. ?. 'udendus dan A. 'udenda >nterna

1@. ?. !e#tales >n&eriores

13. . $evator Ani

1*. $ig. Ano#o##ygeum

-. +stium urethrae eternum

-1. Glans #litoridis



7

7etelah meleati introitus vagina, terdapat liang kemaluan (vagina) yang merupakan

suatu penghubung antara introitus vagina dan uterus. Arahnya sejajar dengan arah dari

pinggir atas sim&isis ke promontorium. Arah ini penting diketahui untuk memasukan jari

ked alma vagina saat melakukan pemeriksaan ginekologi. %inding depan dan dinding

belakang vagina berdekatan satu sama lain, masingmasing panjanganya berkisaran

antara @ ; 4 #m dan 3 ; 1 #m. bentuk vagina sebelah dalam berlipatlipat disebut rugae.

%itengahtengahnya ada bagian yang lebih keras disebut kolumna rugarum. $ipatan

lipatan ini memungkinkan vagina dalam persalinan melebar sesuai dengan &ingsinya

sebagai bagian dari jalan lahir.%i vagina tidak didapatkan kelenjarkelenjar bersekresi. 'ada perempuan yang pernah

melahirkan, kepingan epitel vagina kadangkadang tertanam dalam jaringan ikat vagina

pada saat penjahitan robekan vagina dan membentik kista disebut kista inklusi vagina

(Vaginal Inclussion Cyst ), yang sebenarnya bukan kelenjar. 6pitel vagina terdiri atas

epitel gepeng tidak bertanduk, di baahnya terdapat jaringan ikat yang banyak

mengandung pembuluh darah. 'ada kehamilan terdapat hipervaskularisasi lapisan

jaringan tersebut sehingga dinding vagina terlihat kebirubiruan, yang disebut livide. %i

baah jaringan terdapat otototot dengan susunan yang sesuai dengan susunan otototot

usu. =agian dalamnya terdiri atas muskulus sirkulasris dan bagian luarnya muskulus

longitudinalis.di sebelah luar otototot ini terdapat &asia (jaringan ikat) yang akan

berkurang elastisitasnya pada perempuan yang lanjut usia. =agian atas vagina berasal dari

%uktus ulleri, sedangkan bagian baahmya dibentuk oleh sinus urogenitalis.

%i sebelah depan, dinding vagina berhubungan dengan uretra dan kandung kemih yang

dipisahkan oleh jaringan ikat biasa disebut septum vesikovaginalis. %i sebalh belakang di

antara dinding vagina bagian baah dan re#tum terdapat jaringan ikat disebut septum



8

rektovaginalis. 7eperempat bagian atas dinding vagina belakang terpisah dari re#tum oleh

kantong rektouterina yang biasanya disebut kavum %ouglasi. %inding kanan dan kiri

vagina berhubungan dengan muskulus levator ani. %i pun#ak vagina dipisahkan oleh

serviks, terbentuk &orniks anterior, posterior, dan lateralis kiri dan kanan. +leh karena

pun#ak vagina belakang lebih tinggi daripada pun#ak vagina depan, maka &orniks

posterior lebih dalam daripada anterior. 8orniks mempunyai arti klinis karena organ

internal perlvis dapat dipalpasi melalui dinding &orniks yang tipis. 7elain itu, &orniks

posterior dapat digunakan sebagai akses bedah untuk masuk ke dalam rongga

peritoneum. Kurang lebih 1. #m di atas &orniks lateralis terletak ureter yang terdapat di

dalam parametrium. %i tempat itu ureter melintasi arteria uterine tepat dibaahnya. 0al

ini penting diketahui jika harus menjahit robekan serviks uteri yang lebar dan dekat

dengan tempat arteria uterine dan ureter agar kedua pembuluh itu tidak terjahit.

%alam kehamilan, spesies Lactobacillus lebih sering terdapat dalam vagina dalam

konsentrasi tinggi. %emikian pula dengan mikroorganisme anaerobaik. 'ada masa ni&as,

jumlah bakteri anaerobi# meningkat dengan dramatis dan paling sering menimbulkan

in&eksi ni&as. +leh sebab itu, pilihan pertama antibioti# untuk in&eksi ni&as adalah

antibioti# untuk bakteri anaerobi#.Vagina terdapat darah dari (1) arteria uterine, yang melalui #abangnya ke serviks dan

vagina memberikan darah ke vagina bagian 1B atas9 (-) arteria vesikalis in&erior yang

melalui #abang pembuluh darah ke vagina 1B tengah9 () arteria hemoroidalis mediana

dan arteria pudendus interna, yang memberikan darah ke vagina bagian 1B baah. %arah

kembali ke pleksus vena yang ada, antara lain pleksus pampini&ormis ke vena

hipogastrika dan vena iliaka ke atas.



9

$im&e yang berasal -B bagian atas vagina akan melalui kelenjar getah bening di daerah

vasa iliaka, sedangkan getah bening yang berasal dari 1B bagian baah akan melalui

getah bening di region inguinalis.

(Gambar =.1. 'osisi Arteri dan ?ervus pada Genitalia 6ksterna,


-. 5terus5terus berbentuk seperti buah avokad atau buah pir yang sedikit gepeng ke arah depan

belakangg. 5kurannya sebesar telur ayam dan mempunyai rongga. %indingnya terdiri

atas otototot polos. 5kuran panjang uterus adalah 3 ; 3. #m, lebar di atas .- #m, tebal

-. #m, dengan tebal dinding 1.- #m. letak uterus dalam keadaan &isiologis adalah

anterversio&kelsi (serviks ke depan dan membentuk sudut dengan vagina, sedangkan

korpus uteri ke depan dan membentuk sudut dengan seviks uteri).

5terus terdiri atas (1) &undus uteri9 (-) korpus uteri9 () serviks uteri. 8undus uteri adalah

bagian uterus proksimal9 disana ada kedua tuba &allopi masuk uterus. %i dalam klinik

penting untuk diketahui sampai di mana &undus uteri berada, oleh karena tuannya

kehamilan dapat diperkirakan dengan perabaan pada &undus uteri. Korpus uteri adalah

bagian uterus yang terbesar. 'ada kehamilan bagian ini mempunyai &ungsi utama sebagai

4. 5terus -. 2avum %ouglasi

*. 6#avatio Vesikouterina -/.Ampula rekti

1. Vesika 5rinaria -*. Vagina

11. 7im&isis 'ubis . 5reter

1. 5rethra /. 'eritoneum

1/. Klitoris . 5reter

1. $abia inora @. ' li#a 5mbili#alis ediana

1*. 2orpus Vertebra $umbal 3. >n&undibulum

-. 'romontorium 4. 8imbriae

--. Kolon 7igmoideum *. +varium

/. >smus



10

tempat janin berkembang. !ongga yang terdapat di korpus uteri disebut kavum uteri

(rongga !ahim). 7erviks uteri terdiri atas (1) pars vaginalis servisis uteri yang dinamakan

porsio9 (-) pars supravaginalis servisis uteri yaitu bagian serviks yang berada di atas

vagina.

7aluran yang terdapat dalam serviks disebut kanalis servikalis, berbentuk seperti saluran

lonjong dengan panjang -. #m. salurn ini dilapisi oleh kelenjarkelenjar serviks,

berbentuk selsel torak bersilia dan ber&ungsi sebagai rseptakulum seminis. 'intu saluran

serviks sebelah dalam disebut ostium uteri internum dan pintu vagina disebut ostium uteri

eksternum. Kedua pintu penting dalam klinik, misalnya dalam penilaian jalannya

persalinan dan abortus. 7e#ara histolohik dari dalam ke luar, uterus terdiri atas (1)

6ndometrium di korpus uteri dan endoserviks di serviks uteri9 (-) otototot polos9 ()

lapisan serosa, yakni peritoneum viserale. 6ndometrium terdiri atas epitel kubik, kelenjar

kelenjar dan jaringan dengan banyak pembuluh darah yang berkelukkeluk. 6ndometrium

melapisi seluruh kavum uteri dan mempunya arti penting dalam siklus haid perempuan

dalam masa reproduksi. %alam masa haid endormetrium sebagian besar dilepaskan,

untuk kemudian akan tumbuh kembali pada masa proli&erasi yang selanjutnya diikuti

dengan masa sekretorik (kelenjarkelenjar telah berkelukkeluk dan terisi dengan sekret).

asamasa ini dapat diperiksa dengan melakukan biopsi endometrium.

$apisan otot polos di sebelah dalam berbentuk sirkular dan di sebelah luar berbentuk

longitudinal. %i antara kedua lapisan itu terdapat lapisan otot oblik, berbentuk anyaman.

$apisan ini paling penting dalam persalinan oleh karena sesudah plasentas lahir, otot

lapisan ini berkonsentrasi kuat dan menjepit pembuluhpembuluh darah yang terbuka di

tempat itu, sehingga perdarahan berhenti.



11

5terus sebenarnya terapungapung dalam rongga pelvik, tetapi ter&iksasi dengan baik

oleh jaringan ikat dan ligament yang menyokon. $igament yang em&iksasi uterus adalah

sebagai berikut :

$igamentum Kardinal (a#kenrodt) kiri dan kanan, yakni ligamentum yang

terpenting yang men#egah uterus tidak turun, terdiri atas jaringan ikta tebal yang

berjalan dari serviks dan pun#ak vagina kea rah lateral dinding pelvis. %i dalamnya

ditemukan banyak pembuluh darahm antara lain vena dan arteria uterine.

$igamentum 7akro5terina kiri dan anan, yakni ligamentum yang menahan uterus

supaya tidak banyak bergerak. =erjalan dari seviks bagian belakang kiri dan kanna ,

ke arah os sarkum kiri dan kanan. $igamentum rotundum kiri dan kanan, yakni ligamentum yang menahan uterus dalam

ante&leksi. =erjalan dan sudut &undus uteri kiri dan kanan, ke arah inguinal kiri dan

kanan. 'ada kehamilan kadang terasa sakit di daerah inguinal aktu berdiri #epat,

karena uterus berkontraksi kuat dan ligamentum rotundum menjadi ken#ang serta

mengadakan tarikan pada daerah inguinal. 'ada persalinan pun teraba ken#ang dan

terasa sakit bila sudah dipegang.

$igamentum latum kiri dan kanan, yakni ligamentum yang meliputi tuba. =erjalan

dari uterus ke arah lateral, tidak banyak mengandung jaringan ikat. 7ebenarnya

ligamentum ini adalah bagian peritoneum viserake yang meliputi uterus dan kedua

tuba dan terbentuk sebagian lipatan. %i bagian dorsal ligamentum ini ditemukan

indung telur (ovarium sinistrum es dekstrum). 5ntuk men&iksasi uterus, ligamentum

latum ini tidak banyak artinya. $igamentum in&undibulopelvikum kiri dan kanan, yakni ligamentum yang menahan

tuba &allopi. =erjalan dari arah in&undibulum ke dinding pelvis. %i dalamnya

ditemukan uraturat sara&, saluransaluran lim&e, arteria, dan vena ovarika.



12

(Gambar =.-. $igamenta yang em&iksasi 5terus)

%isamping ligamentum tersebut di atas ditemukan pada sudut kiri dan kanan

belakang &undus uteri ligamentum ovarii proprium kiri dan kanan yang menahan

ovarium. $igamentum ovarii proprium ini embriologis berasal dari guberna#ulum.

adi, sebeanrnya berasal seperti ligamentum rotundum yang juga embriologis berasal

dari guberna#ulum.

>smus adalah bagian uterus antara serviks dan korpus uteri, diliputi oleh peritoneum

viserle yang mudah sekalii digeser dari dasarnya atau digerakan di daerah plika

vesiko uterine. %i tempat yang longgar inilah dinding uterus dibuka jika melakukan

seksio sesarea transperitonealis pro&unda. %inding belakang uteru seluruhnya diliputi

oleh peritoneum viseral yang di bagian baah membentuk suatu kantong yang



13

disebut kavum douglasi. %alam klinik rongga ini memiliki arti penting. Kavum

douglas akan menonjol jika terdapat #airan (darah atu asites) atau tumor.5terus diberi darah oleh arteria uterine kiri dan kanan yang terdiri atas ramus

asendens dan ramus desendens. 'embuluh darah ini berasal dari arteria iliaka interna

(disebut juga hipogastrik) yang melalui dasar ligamentum latum masuk ke dalam

uterus di daerah serviks kirakira 1. #m di atas &orniks lateralis vagina.

Kadangkadang dalam persalinan terjadi perdarahan banyak oleh karena robekan

serviks ke lateral sampai mengenai #bang#abang arteria uterine. !obekan ini

disebabkan antara lain oleh pimpinan persalinan yang salah, persalinan dengan alat

misalnya ekstraksi dengan #unam yang dilakukan kurang #ermat dan sebagainya.

%alam hal ini penjahitan robekan serviks harus dilakuka hatihati. <erkadang

disangka robekan telah dijahit dengan baik oleh karena tidak tampak adanya

perdarahan lagi, padahal perdarahan tetap berlangsung terus ke dalam parametrium.

<imbullah hematoma dalam parametrium yang sukar didiagnosis dan dapat

mengakibatkan ibu yang baru bersalin jatuh dalam syok. ika hematoma dalam

parametrium tidak dipikirkan, perempuan itu mungkin tidak dapat ditolong kembali.

Kita harus berhatihati pula jangan sampai ureter yang dekat di daerah tersebut ikut

terjahit, sehingga terjadi anuria disusul oleh urinemia dan berakhir dengan kematian

penderita.



14

'embuluh darah lain yang memberik pula darah ke uterus adalah arteria ovarika kiri

dan kanan. Arteria ini berjalan dari lateral dinding pelvis, melalui ligamentum

in&undibulopelvikum mengikuti tuba &allopi, beranastomosis dengan ramus asendens

arteria uterine di sebelah lateral, kanan dan kiri uterus. =ersamasama dengan arteri

arteri tersebut di atas terdapat venavena yang kembali melalui pleksus vena

hipogastrik.(Gambar =. Vaskularisasi +rgan Genitalia >nterna 'erempuan,


$im&e yang berasal dari serviks akan mengalir ke daerah obturatorial dan inguinal,

selanjutnya ke daerah vasa iliaka. %ari korpus uteri saluran getah bening akan menuju

ke daerah paraaorta atau paravertebral dalam. Kelenjarkelenjar lim&e penting artinya

dalam operasi karsinoma.

>nervasi uterus terutama terdiri atas sistem sara& simpatetik dan untuk sebagian terdiri

atas sistem parasimpatetik dan serebrospinal. 7istem parasimpatetik berada di dalam

panggul ini di sebelah kiri dan kanan os sarkum, berasal dari sara& sa#ral -, , /, yang

selanjutnya memasukin pleksus 8rankenhauser. 7istem simpatettik masuk ke rongga

1. 5terus 11. Gld. Vestibularis ajor

-. +varium 1-. A. +varika

. <uba 5terina 1. $ig. 7uspensorium ovarii

/. $igamentum <eres 5teri 1/. A. >liaka >nterna

. 'orsio 1. A. +varika ramus <ubarii

@. Vagina 1@. A. +varika ramus +vari#ae

3. Klitoris 13. A. 5terina

4. Korpus Kavernosum Klitoridis 14. A. 5terina ramus ovarii

*. +stium Vaginae 1*. A. $ig. <eretis 5teri

1. =ulbus vestibuli -. A. 'udenda >nterna

-1. A. Vaginalis



15

panggul sebagai pleksus hipogastrik melalui bi&urkasio aorta dan promontorium terus

ke baah menuju ke pleksus 8rankenhauser. 'leksus ini terdiri atas ganglion

ganglion berukuran besar dan ke#il yang terletak terutama pada dasar ligamentum

sakrouterina. 7erabutserabut sara& tersebut di atas pemberian inervasi pada

myometrium dan endometrium. Kedua sistem simpatetik dan parasimpatetik

mengandung unsur motori# dan vasokonstriksi, sedangkan yang parasimpatetik

sebaliknya, yaitu men#egah kontrasi dan menimbulkan vasodilatasi.7ara& yang berasal dari torakal 11 dan 1- mengandung sara& sensorik dari uterus dan

meneruskan rasa sakit dari uterus ke pusat sara& (#erebrum). 7ara& sensorik dari

serviks dan bagian atas vagina melalui sara& sa#ral -, , dan / sedangkan yang dari

bagian baah vagina melalui nervus pudendus dan nervus ileoinguinalis.(Gambar =./ Kelenjar Getah =ening 'ada +rgan Genitalia >nterna,


. <uba 8allopi<uba 8allopi terdiri atas (1) para interstisialis, yaitu bagian yang terdapat d dinding

uterus9 (-) pars ismika, merupakan bagian medial tuba yang sempit seluruhnya9 () pars

ampullaris, yaitu bagian yang berbentuk sebagai saluran yang agak lebar, tempat konsepsi

-. +varium

. <uba 5terina

/. $igamentum !ound

1. $igamentum 7uspensorium

1/. A. >liaka >nterna

--. $im&onodus $umbal

-. $im&onodus >liaka 6ksternal

-/. $im&onodus >nguinal

-. Aorta Abdominal

-@. A. >liaka 6ksterna

-3. $im&onodus 7akral

-4. $im&onodus >liaka >nternal



16

terjadi9 dan (/) in&undibulum, yaitu bagian ujung tuba yang terbuka ke arah abdomen dan

mempunyai &ibria. 8ibria penting artinya bagi tuba untuk menangkap sel telur dan

selanjutnya menyalurkan telur ke dalam tuba. =entuk in&undibulum seperti anemone

(sejenis binatang laut).

=agian luar tuba diliputi oleh peritoneum viserale yang merupakan bagian dari

ligamentum latum. +tot dinding tuba terdiri ata (dari luar ke dalam) otot longitudinal dan

otot sirkular. $ebih dalam lagi, didapatkan selaput yang berlipatlipat dengan selsel yang

bersekresi dan bersilia yang khas, ber&ungsi untuk menyalurkan telur atau hasil konsepsi

ke arah kavum uteri dengan arus yang ditimbulkan getaran silia tersebut.

(Gambar =.. +varium dan 5terus Kelenjar Getah =ening 'ada +rgan Genitalia >nterna,


/. +varium'erempuan pada umumnya mempunyai - indung telur kanan dan kiri. esovarium

mengantungkan ovarium di bagian belakang ligamentum latum kiri dan kanan. +varium

berukuran kurang lebih sebesar ibu jari tangan dengan ukuran panjang kirakira / #m,

lebar dan tebal kirakira 1. #m. 'inggir atasnya atau hilusnya berhubungan dengan

mesovarium tempat ditemukan pembuluhpembuluh darah dan serabutserabut sara&

1. +varium 11. >n&undibulum

-. esovarium 1-. $ig. ovarii proprium

. 8undus 5teri 1. esosalping

/. 6#avatio Vesi#outerina 1/. <uba 5terina

. 7erviks 5teri 1. $ig. 7uspensorium

@. 'orsio 1@. $ig. $atum

3. Vagina 13. $ig. <eres 5teri

4. 2rus Klitoridis 14. 2orpus 2avernosum k

*. $abia inora 1*.Glans Klitoridis

1. 8imbriae -. 0ymen



17

unutk ovarium. 'inggir baahnya bebas. 'ermukaan belakangnya menuju ke atas dan ke

belakang, sedangkan permukaan depannya ke baah dan ke depan. 5jung yang dekat

dengan tuba terletak lebih tinggi daripada ujung yang dekat dengan uterus dan tidak

jarang diselubungi oleh beberapa &ibria dari in&undibulum. 5jung ovarium yang lebih

rendah berhubungan dengan uterus melalui ligamentum ovarii proprium tempat

ditemukannya jaringan otot yang menjadi satu jaringan otot di ligamentum rotundum.

6mbriologik kedua ligamentum berasal dari gubernakulum.7truktus ovarium terdiri atas:

a. Korteks, bagian luar yang diliputi oleh epitelium germintativum berbentuk kubik

dan di dalamnya terdiri atas stroma serta &olikel&olikel primordial. b. edulla, bagian di sebelah dalam korteks tempat terdapatnya stroma dengan

pembuluhpembuluh darah, serabutserabut sara& dan sedikit otot polos.

%iperkirakan pada perempuan terdapat 1. &olikel primer. <iap bulan satu &olikel

akan keluar, kadangkadang dua &olikel, yang dalam perkembangannya akan menjadi

&olikel de Graa&. 8olikel&olikel ini merupakan bagian terpenting dari ovarium yang dapat

dilihat di korteks ovarii dalam letak yang beraneka ragam dan pula dalam tingkattingkat

perkembangan yang berbeda, yaitu satu sel telur yang dikelilingi oleh satu lapisan selsel

saja sampai menjadi &olikel de Graa& yang matang terisi dengan likuor &ollikuli,

mengandung esterogen dan siap untuk berovulasi.

8olikel de Graa& yang matang terdiri atas :a. +vum, yakni suatu sel besar dengan diametes .1 mm yang mempunyai nu#leus

dengan anyaman kromatin yang jelas sekali dan satu nu#leolus pula b. 7tratum granulosum, yang terdiri atas selsel granulosum, yakni selsel bulat

ke#il dengan inti yang jelas pada pearnaan dan mengelilingi ovum, pada

perkembangan lebih lanjut di tengahnya terdapat suatu rongga terisi likuor

&ollikuli.



18

#. <eka interna, suatu lapisan yang melingkari stratum granulosum dengan selsel

lebih ke#il daripada sel granulosumd. <eka eksterna, di luar teka interna yang berbentuk oleh stratum ovarium yang

terdesak.'ada ovulasi &olikel yang matang yang mendekati permukaan ovarium pe#ah dan

melepaskan ovum ke rongga perut. 7elsel granulosa yang melekat pada ovum dan yang

membentuk korona radiate bersamasama ovum ikut dilepas. 7ebelum dilepas, ovum

mulai mengalami pematangan dalam - tahap sebagai persiapa untuk dapat dibuahi.(Gambar =.@ 'otongan Koronal +rgan Genitalia 'erempuan


7etelah ovulasi, selsel stratum granulosum di ovarium mulai berproli&erasi dan masuk ke

ruangan bekas tempat ovum dan likuor &ollikuli. %emikian pula jaringan ika dan

pembuluhpembuluh darah ke#il yang ada disana. =iasnaya timbul perdarahan sedikit

yang menyebabkan bekas &olikel berarna merah dan diberi nama korpus rubrum. 5mur

korpus rubrum menjadi korpus luteum. 7elselnya membesar dan mengandung banyak

lutein dengan banyak kapilar dan jaringan ikat di antaranya. %i tengahtengah masih

terdapat bekas perdarahan. ika tidak ada pembuahan ovum, selsel yang besar dan

mengandung lutein menge#il dan menjadi atro&ik, sedangkan jaringan ikatnya bertambah.

Keterangan :

1. 8undus 5teri

-. <uba 5terina

/. +vary

. >n&undibulum

1. Vesika 5rinaria

1*. Kanalis servikalis

-. 'orsio

-1. Vagina

--. embran mukosa uterus

-. 8orniks Anterior



19

Korpus luteum lambat laun menjadi korpus albikans. ika pembuahan terjadi korpus

luteum tetap ada, kemudian menjadi lebih besar, hingga mempunyai diameter -. #m

pada kehamilan / bulan.

2. Anatomi 'anggul

alan lahir dibagi atas bagian keras atau tulang yang meliputi tulang ; tulang

panggul dengan sendi ; sendirnya (artikulasio) dan bagian lunak yang meliputi otot,

jaringan dan ligament. <ulang panggul merupakan tulang yang sangat kompak sehingga

dapat menyangga badan dan beban badan tersebut diteruskan ke kedua tungkai baah.

Khusus untuk perempuan, tulang ini juga mendapatkan tambahan lagi beban berat

kehamilan selama -4-*@ hari, setiap kali hamil. 7usunan tulang panggul men#akup:

tulang sa#rum, tulang koksigis, dua tulang innominata yang dibangun oleh tulang ilium

dan tulang iskium. 7etiap tulang di hubungkan oleh persendian yang kompak, sehingga praktis tidak ada gerakan satu dengan yang lain. 'ada anita bagian yang turut berperan

pada saat proses kelahiran ini termasuk panggul dan tulang ; tulang yang membentuknya.

7ebelum dilahirkan, janin hidup di dalam rahim yang membesar di perut ibu. 7etelah tiba

saat untuk dilahirkan, janin akan masuk panggul ibu melalu Cpintu atas panggulD lalu

bergerak ke baah men#apai bagian baah panggul yang dibatasi tulang. =agian ini

dinamakan pintu baah panggul.

'anggul anita terdiri dari:

i. =agian keras yang dibentuk oleh empat buah tulang:

• - tulang pangkal paha (os #oae)

• 1 tulang kelangkang (os sa#rum)• 1 tulang tungging (os #o##ygis)

ii. =agian lunak: dia&ragma pelvis, dibentuk oleh:

1. 'ars muskularis levator ani, yang terdiri dari:

• uskulus pubo#o##ygeus dari os pubis ke septum ano#o##ygeum

• uskulus ilio#o##ygeus, dari arkus tendineus muskulus levator ani ke os

#o##ygis dan septum ano#o##ysigeum

• uskulus is#hio#o##ygeus dari spina is#hiadi#a ke pinggir os sa#rum dan os

#o##ygis

-. 'ars membranasea

a. 0iatus urogenitalis• <erletak antara kedua muskulus pubo#o##ygeus

• =erbentuk segitiga

b. %ia&ragma urogenitalis

• enutupi hiatus urogenitalis

• %i bagian depannya ditembus oleh uretra dan vagina

. !egio perineum

erupakan bagian permukaan pintu baah panggul terbagi menjadi:



20

a. =agian anal: (sebelah belakang)

<erdapat muskulus s&ingter ani eksternum yang mengelilingi anus dan liang

senggama bagian baah

b. !egio urogenitalis<erdapat muskulus is#hiokavernosus dan muskulus transverses perinei

super&isialis

,ungsi U'u' Panggul -anita

8ungsi umum panggul anita adalah sebagai berikut:

1. =agian keras panggul anita terdiri dan ber&ungsi:

a. 'anggul besar (pelvis mayor)

• enyangga isi abdomen (perut)

b. 'anggul ke#il (pelvis minor)

• embentuk jalan lahir

• <empat alat genitalia

-. =agian lunak panggul anita ber&ungsia. embentuk lapisan dalam jalan lahir

b. enyangga alat genitalia agar tetap dalam posisi yang normal saat hamil maupun

saat kala ni&as

#. 7aat persalinan, berperan dalam proses pelahiran

5ntuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas, dibaah ini akan dibahas se#ara

singkat tentang tulang panggul.

1. <ulang pangkal paha (os #oae)

<erdiri dari tiga buah tulang yang berhubungan satu dengan lainnya pada asetabulum,

yaitu mangkok tempat dari kepala tulang paha (kaput &emoris). Ketiga tulang tersebutadalah tulang usus (os ilium), tulang duduk, os is#hium dan tulang kemaluan (os pubis).

a. <ulang usus (os ilium)

• erupakan tulang terbesar dari panggul dan membentuk bagian atas dan

belakang panggul

• =atas atasnya merupakan penebalan tulang yang disebut krista ilia#a

• 5jung depan dan belakang krista ilia#a menonjol: spina ilia#a anterior

superior dan spina ilia#a posterior superior

• <erdapat tonjolan memanjang di bagian dalam tulang usus (os ilium) yang

membagi pelvis mayor dan pelvis minor disebut linea innominata (linea

terminalis)• $inea terminalis merupakan bagian dari pintu atas panggul

b. <ulang duduk (os is#hium)

• <erdapat disebelah baah tulang usus

• 'inggir belakangnya menonjol: spina is#hiadi#a

• 'inggir baah tulang duduk sangat tebal, yang mendukung badan saat duduk

disebut tuber is#hiadi#um



21

#. <ulang kemaluan (os pubis)

• <erdapat di sebelah baah dan depan tulang usus

• %engan tulang duduk dibatasi &oramen obturatum

• <angkai tulang kemaluan yang berhubungan dengan tulang usus: ramus

superior ossis pubis

-. <ulang kelangkang (os sa#rum)<ulang ini berbentuk segitiga dengan lebar di bagian atas dan menge#il di bagian

baahnya. <ulang kelangkang terletak di antara kedua tulang pangkal paha yang terdiri

dari dan mempunyai #iri:

• <erdiri dari lima ruas tulang yang berhubungan erat

• 'ermukaan depan li#in dengan lengkungan dari atas ke baah dan dari kanan maupun

kiri

• %i kanan dan kiri, garis tengah terdapat lubang yang akan dilalui sara&: &oramina

sa#ralia anterior

• <ulang kelangkang yang paling atas mempunyai tonjolan besar ke depan di sebut

promontorium

• Ke samping tulang kelangkang berhubungan dengan tulang pangkal paha melalui

artikulasio sa#roilia#a

• Ke baah tulang kelangkang berhubungan dengan tulang tungging (os #o##ygis)

. <ulang tungging (os #o##ygis)

• =entuk segitiga dengan ruas sampai buah dan bersatu

• 'ada saat persalinan tulang tungging dapat didorong ke belakang sehingga memperluas

jalan lahir

Kesatuan Tulang Pangkal Paa

<ulang panggul yang terdiri dari empat buah tulang berhubungan erat melalui persendian.

%i samping persendian, tulang panggul dihubungkan oleh jaringan ikat berupa

ligamentum sehingga seluruhnya merupakan dan membentuk jalan lahir yang kuat.

<ulang pangkal paha yang membentuk panggul ke#il (pelvis minor) berhubungan dengan

tulang kelangkang melalui artikulasi sa#roilia#a. aringan ikat yang menghubungkan

tulang tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:

a. 'ermukaan belakang tulang kelangkang ke tulang usus

• $igamentum sa#roilia#a posterior

b. 'ermukaan depan tulang kelangkang ke tulang usus

• $igamentum sa#roilia#a anterior

• $igamentum iliolumbalis

• $igamentum sa#roilia#a interossea

#. <ulang kelangkang ke spina is#hiadi#a

• $igamentum sa#rospinosum

d. <ulang kelangkang ke tuber ossis is#hiadi#a

• $igamentum sa#rotuberosum



22

e. <ulang pangkal paha kanan dan kiri dihubungkan oleh

• 7im&isis pubis

2iri ; #iri khas jalan lahir adalah sebagai berikut:

1. <erdiri dari empat bidang

a. 'intu atas panggul

b. =idang terluas panggul

#. =idang tersempit pangguld. 'intu baah panggul

-. alan lahir merupakan #orong yang melengkung ke depan dengan si&at:

• alan lahir depan panjangnya /,#m

• alan lahir belakang panjangnya 1-,#m

• 'intu atas panggul menjadi pintu baah panggul seolah ; olah berputar *E

• =idang putar pintu atas panggul menjadi pintu baah panggul terjadi pada bidang

tersempit

• 'intu baah panggul bukan merupakan satu bidang, tetapi dua segitiga dengandasar pada:7egitiga belakang pangkal (dasar) pada tuber ossis is#hii dan ujung belakangnya

os sa#rum (tulang belakang)7egitiga depannya dengan ujung (pun#ak) pada sim&isis pubis

a. 'intu atas panggul

'intu atas panggul merupakan bulatan oval dengan panjang ke samping dan dibatasi

oleh:

• 'romontorium

• 7ayap os sa#rum

•

$inia terminalis kanan dan kiri• !amus superior ossis pubis kanan dan kiri

• 'inggir atas sim&isis pubis

'ada pintu atas panggul ('A') ditentukan tiga ukuran penting, yaitu konyugata vera,

ukuran lintang (diameter transversa), dan ukuran serong (diameter obliFua).

• Konyugata vera

'anjangnya sekitar 11#m, tidak dapat diukur se#ara langsung, tetapi ukurannya

diperhitungkan melalui pengukuran konyugata diagonalis. 'anjang konyugata

diagonalis antara promontorium dan tepi baah sim&isis pubis. Konyugata vera

(2V): 2%1,#m. konyungata obstetrika: ukuran antara promontorium dengantonjolan simpisis pubis.

• 5kuran melintang

arak antara kedua linea terminalis (1-,#m)

• 5kuran obliFua

arak antara artikulasio sa#roilia#a menuju tuberkulum pubikum yang

bertentangan. Kedua ukuran ini tidak dapat diukur pada anita yang masih hidup b. =idang luas panggul



23

=idang terluas dalam panggul anita membentang antara pertengahan sim&isis

menuju pertemuan tulang belakang (os sa#rum) kedua dan ketiga. 5kuran konyugata

vera 1-,3#m dan ukuran melintang 1-,#m. %alam proses persalinan bidang ini tidak

menimbulkan kesukaran.#. =idang sempit panggul

=idang sempit panggul mempunyai ukuran terke#il jalan lahir, membentang setinggitepi baah sim&isis menuju kedua spina is#hiadi#a dan memotong tulang kelangkang

(os sa#rum) setinggi 1 sampai -#m di atas ujungnya.

5kuran muka belakangnya 11,#m dan ukuran melintangnya sebesar 1#m. =idang

ini merupakan titik putar dari pintu atas panggul menjadi pintu baah panggul. 'ada

kesempitan pintu baah panggul, bidang ini mengalami penyempitan.d. 'intu baah panggul

'intu baah panggul bukanlah merupakan suatu bidang tetapi terdiri dari dua segitiga

dengan dasar yang sama.

7egitiga depan: dasarnya tuber ossis is#hiadi#a dengan dibatasi arkus pubis

7egitiga belakang: dasarnya tuber ossis is#hiadi#a dengan dibatasi oleh ligamentum

sa#rotuberossum kanan dan kiri5kuran ; ukuran pintu baah panggul adalah:

• 5kuran muka belakang

<epi baah sim&isis menuju ujung tulang kelangkang (os sa#rum) 11,#m

• 5kuran melintang

arak antara kedua tuber ossis is#hiadi#a kanan kiri sebesar 1,#m

• %iameter sagitalis posterior

5jung tulang kelangkang ke pertengahan ukuran melintang (3,#m)

Su'"u Panggul atau Su'"u Jalan !air

%engan menghubungkan titik tengah bidang pada jalan lahir akan dijumpai garismelengkung ke depan mulai dari spina is#hiadi#a. alan lahir merupakan silinder yang

melengkung ke depan, dari pintu atas panggul sampai menjadi pintu baah panggul

dengan perbedaan panjang /,#m dibagian depan dan 1-,#m di bagian belakang.

%i samping itu terdapat perubahan ukuran pintu atas panggul yang lebih panjang ke

samping, dan menjadi pintu baah panggul dengan ukuran muka belakangnya lebih

panjang. 7ituasi demikian seolah ; olah terjadi perputaran 7embilan puluh derajat dari

pintu atas panggul menjadi pintu baah panggul.

S#ste' )i/ang 0o/ge

5ntuk menentukan seberapa jauh bagian terdepan janin turun ke dasar panggul, hodgemenentukan bidang penurunan sebagai berikut:

0 > : bidang yang sama dengan pintu atas panggul

0 >> : bidang sejajar dengan 0 > setinggi tepi baah sim&isis

0 >>> : bidang sejajar dengan 0 > setinggi spina is#hiadi#a



24

0 >V : bidang sejajar dengan 0 > setinggi ujung os #o##ygeus

%engan menentukan penurunan sesuai bidang 0odge dapat ditetapkan kemungkinan

persalinan melalui vaginal, atau persalinan dengan operasi seksio sesarea. =ila kepala

atau bagaian terendah masih tinggi, diatas bidang 0 >>, persalinan pervaginam sulit

dilakukan tanpa trauma persalinan.

'ersalinan pervaginam yang aman, dengan trauma minimal, bila penurunan terendah

telah melampaui batas 0 >>>.

Ukuran Panggul

5kuran panggul penting diketahui terutama pada kehamilan pertama, sehingga ramalah

terhadap jalannya persalinan dapat ditentukan. 5kuran panggul luar tidak banyak artinya,

untuk kepentingan ramalan persalinan, dan ditetapkan melalui pemeriksaan:

• 7e#ara klinis dilakukan dengan pemeriksaan dalam

• !ontgen abdomen dan pelvis

• 5ltrasonogra&i

'emeriksaan &oto rontgen panggul sudah lama ditinggalkan karena dapat membahayakan

janin sehingga pemeriksaan dalam menjadi lebih penting untuk menentukan persalinan.

5kuran panggul se#ara klinis:

1. 5kuran pintu atas panggul5kuran pintu atas panggul yang utama adalah konyugata vera, yang dapat diukur

se#ara tidak langsung. %engan pemeriksaan dalam, dapat diukur panjang konyugata

diagonalis sehingga konyugata vera 2% ; 1,#m. 'ada panggul normal

promontorium tidak teraba. =ila ukuran 2V diatas 1#m dianggap panggul dalam batas normal.

-. 5kuran panggul tengah%itentukan dengan mengukur distansia interspinarum

. 5kuran pintu baah panggul

%itentukan dengan mengukur jarak tuber ossis iskium dari luar

Pe'eriksaan ala'

'ada aktu melakukan pemeriksaan dapat diperkirakan ukuran panggul bagian dalam

dengan memperhatikan apa yang harus diperiksa:

1. Apakah promontorium dapat diraba dan berapa jaraknya-. Apakah linea terminalis dapat diraba seluruhnya atau sebagian

. =agaimana bentuk dinding samping jalan lahir

• $urussejajar

• %ivergen

• Konvergen

• <erdapat benjolan tambahan



25

/. Apakah spina is#hiadi#a menonjol dan berapa jaraknya

. =agaimana keadaan tulang kelangkang

• elengkung atau merata

• <erdapat benjolan

@. =agaimana sudut arkus pubis

• <umpul• !un#ing atau tajam

)entuk Panggul -anita

enurut 2aldell dan olloy terdapat empat bentuk panggul pada anita. =entuk

panggul ini akan menentukan jalan lahir dan mekanisme persalinan.

=entuk ; bentuk tersebut adalah:

1. 'anggul ginekoid

-. 'anggul android

. 'anggul anthropoid/. 'anggul platipeloid

'anggul atau pelvis terdiri atas - bagian yaitu :

• =agian keras yang dibentuk oleh tulang

• =agian lunak yang dibentuk oleh otototot dan ligamenta

=agian keras pelvis yang dibentuk oleh tulang ada - bagian yaitu :

'elvis mayor

endukung isi perut seperti usus, hati, ginjal, pankreas dll

'elvis minor

<empat organorgan genetalia internal seperti uterus, ovarium, vagina, kandung kemih,

dll

<ulang panggul terdiri dari / buah tulang yaitu :

a) - buah tulang pangkal aha ( os #oae )

b) 1 buah tulang kelangkang (os sa#rum)

#) 1 buah tulang tungging (os #o##ygis)

A. TU!ANG PANGKA! PA0A OS 3O4AE5

<ulang #oae terdiri atas buah tulang yang berhubungan satu sama lain.

=atas os #oae dari arti#ulatio sakroiliaka sampai pertengahan pubis.

Ketiga tulang itu ialah :

<ulang usus ( os illium)

<ulang duduk ( os is#hium)



26

<ulang kemaluan ( os pubis )

). TU!ANG USUS OS I!!IUM 5

+s illium terletak dari arti#ulatio sakroilliaka sampai pinggir atas a#etabulum.

=atas atasnya merupakan pinggir tulang yang tebal yang disebut 2!>7<A >$$>A2A5jung depan maupun belakang dari #rista illiaka menonjol terdiri atas / spina yaitu :

7pina illiaka anterior superior (7>A7)

7pina illiaka anterior in&erior (7>A>)

7pina illiaka posterior superior (7>'7)

7pina illiaka posterior in&erior (7>'>)

%i baah spina illiaka posterior in&erior terdapat tekuk yang disebut >?2>75!A >720>A%>KA

A"+!

2. TU!ANG UUK OS IS30IUM5

+s is#hium terletak dari &oramen obsturatorium sampai pada pinggir atas a#etabulum.

<onjolan yang ada pada is#hium yaitu 7'>?A >720>A%>2A

<ulang yang tebal yang menyangga berat badan pada saat duduk adalah <5=6! >720A%>25

=agian yang #ekung besar sebelah atas disebut in#hisura is#iadi#a mayor.

=agian yang #ekung ke#il sebelah baah disebut in#hisura is#hiadi#a minor.

. TU!ANG KEMA!UAN OS PU)IS 5

<ulang yang membatasi sebuah lubang dalam tulang panggul dinamakan 8+!A6?

+=<5!A<+!>5

=agian atas yang menonjol pada os pubis dinamakan !A57 75'6!>+!, #ekungannya

dinamakan $>?6A >?+>?A<A atau $>?6A <6!>?A$>7.

'ertemuan kedua ramus superior dinamakan tepi atas sim&isis.

'ada bagian baahnya dinamakan !A57 >?86!>+!, pertemuan antara ramus in&erior

membentuk tepi baah sim&isis.

'ada ramus in&erior membentuk sudut yang disebut A!257 '5=>7 yang sudutnya tidak boleh

kurang dari * derajat.

E. TU!ANG KE!ANGKANG OS SA36UM 5

<ulang kelangkang berbentuk segitiga melebar di atas dan merun#ing ke baah.

=atasbatas dari os sa#rum yaitu :

Arti#ulatio sakro illia#a ( batas kanan dan kiri )

'rosesus lumbal ke ( batas belakang atas )

2o##ygis ( batas baah )



27

'romontorium ( batas depan atas )

'ada pertengahan basis terdapat titik menonjol digunakan sebagai petunjuk saat melakukan

pengukuran panggul dalam dinamakan '!++?<+!>5.

'ada bagian anterior memanjng sampai illium dinamakan sayap sa#rum.

$ubang yang terdapat pada bagian depan dinamakan 8+!A>?A 7A2!A$>A A?<6!>+!A.$ubang yang terdapat pada bagian belakang dinamakan 8+!A>?A 7A2!A$>A

'+7<6!>+!A.

'ada vertebra terdapat bagian yang berduri yang dinamakan K!>7<A 7AK!A$>A.

'ada bagian samping tulang kelangkang berhubungan dengan kedua tulang pangkal paha dengan

perantara arti#ulatio sa#roillia#a dan ke baah dengan tulang tungging.

,. TU!ANG TUNGGING OS 3O337GIS 5

=erbentuk segitiga dan terdiri atas ruas bersatu.

'ada persalinan ujung tulang tungging dapat ditolak sedikit ke belakang, hingga ukuran pintu baah panggul bertambah besar.

2o##ygis bersi&at lentur, kelenturannya mempengaruhi lebar dari ukuran panggul dalam.

A!>?GA? $5?AK 'A?GG5$

=agian lunak panggul terdiri dari otototot dan ligamenta yang meliputi dinding panggul sebelah

dalam dan yang menutupi panggul sebelah baah, yang menutupi panggul dari baah

membentuk dasar panggul dan disebut %>A8!AGA '6$V>7.

%ia&ragma pelvis dari dalam ke luar terdiri atas :

a. 'ars mus#ularis yaitu m.levator ani

b. 'ars membrana#ea yaitu dia&ragma urogenitale

a. us#ulus levator ani

<erdiri atas bagian, dari depan ke belakang dapat dikenal :

H us#. 'ubo #o##ygeus dari os pubis ke septum ano#o##ygeus.

H us#. >lio #o##ygeus dari ar#us tendineus m.levator ani ke os #o##ygis dan septum

ano#o##ygeus.

H us#. (is#hio) #o##ygeus dari spina is#hiadi#a ke pinggir sa#rum dan #o##ygis.

b. Antara m.pubo #o##ygeus kiri kanan terdapat #elah berbentuk segitiga yang disebut hiatus

urogenitalis yang tertutup oleh sekat yang disebut dia&ragma urogenitale.

%A6!A0 '6!>?>5

erupakan bagian permukaan dari pintu baah panggul, terdiri dari - bagian yaitu :



28

!egio analis di sebelah belakang

<erdapat m.sphin#ter ani eternus yang mengelilingi anus

!egio urogenitalis

<erdapat :

•

. =ulbo #avenosus, yang mengelilingi vulva• . >s#hio #avernosus

• . <ransversus perinei super&i#ialis

=6?<5K=6?<5K 'A?GG5$

Klasi&ikasi menurut 2aldell dan olloy, bentuk panggul terbagi menjadi / yaitu:

1. 'anggul gyne#oid

-. 'anggul android

. 'anggul anthropoid

/. 'anggul platypeloid

PA!!"L !#$C%I&

'anggul paling baik untuk perempuan. =entuk pintu atas panggul hampir bulat. %iameter

anteroposterior sama dengan diameter transversa bulat. enis ini ditemukan pada /I anita.

PA!!"L A&'%I&

=entuk pintu atas panggul hampir segitiga. 5mumnya pria mempunyai jenis seperti

ini. 'anjang diameter transversa dekat dengan sakrum. 'ada anitaditemukan 1I.

PA!!"L A('%P%I&

=entuk pintu atas panggul agak lonjong seperti telur. 'anjang diameter anteroposterior lebih

besar daripada diameter transversa. enis ini ditemukan I pada anita

PA!!"L PLA(#P$L%I&

7ebenarnya jenis ini adalah jenis ginekoid yang menyempit pada arah muka belakang. 5kuran

melintang jauh lebih besar daripada ukuran muka belakang. enis ini ditemukan pada I

perempuan.

7 5=5 'A?GG5$

7umbu panggul adalah garis yang menghubungkan pusatpusat dari beberapa bidang di

dalam panggul berupa garis lurus di bagian atas sampai suatu titik sedikit di atas spina is#hiadika

dan kemudian melengkung ke depan di daerah '='.

7umbu jalan lahir sedikit berbeda dari sumbu anatomis. =agian atas dari jalan lahir merupakan

silinder yang lurus tapi ujung baahnya melengkung ke depan, ditentukan oleh perubahan dasar

panggul karena desakan bagian depan anak.

http://www.lusa.web.id/tag/klasifikasi/

http://www.lusa.web.id/tag/bentuk-panggul/

http://www.lusa.web.id/tag/panggul/

http://www.lusa.web.id/tag/gynecoid/



http://www.lusa.web.id/tag/android/



http://www.lusa.web.id/tag/anthropoid/



http://www.lusa.web.id/tag/platypeloid/


http://www.lusa.web.id/tag/jenis/


http://www.lusa.web.id/tag/wanita/


http://www.lusa.web.id/tag/panjang/


http://www.lusa.web.id/tag/sakrum/



http://www.lusa.web.id/tag/pintu-atas-panggul/








http://www.lusa.web.id/tag/bentuk-panggul/














http://www.lusa.web.id/tag/pintu-atas-panggul/






http://www.lusa.web.id/tag/klasifikasi/



29

>?2$>?A<>+ '6$V>7

>n#linatio pelvis adalah sudut antara 'A' dengan bidang sejajar pada anita berdiri. 7udut ini

sebesar derajat. =esar dan ke#ilnya dapat mempengaruhi proses persalinan.

=>%A?G=>%A?G 'A?GG5$

'>?<5 A<A7 'A?GG5$

'intu atas panggul adalah batas atas dari panggul ke#il.

=entuknya bulatan oval dengan panjang kesamping dan dibatasi oleh :

1. 'romontorium

2. 7ayap sa#rum

3. $inea terminalis

4. !amus superior

5. 'inggir atas symphysis

=iasanya ukuran ditentukan dari 'A'

1. 5kuran muka belakang (diameter antero posterior, #onjugata vera )

-. 5kuran melintang (diameter tranversal )

. Kedua ukuran serong ( diameter obliFua )

1) 5kuran muka belakang

%ari promontorium ke pinggir atas symphysis, dikenal dengan nama #onjugata vera denganukuran 11 #m.

'ada anita hidup #onjugata vera tak dapat diukur dengan langsung, tapi dapat diperhitungkan

dari #onjugata diagonalis (dari promontorium ke pinggir baah symphysis)

-) 5kuran melintang

Adalah ukuran terbesar antara linea terminalis kanan dan kiri dengan jarak kurang lebih 1, #m

) 5kuran serong

%ari arti#ulatio sa#roilliaka ke tuberpubikum dari belahan panggul yang bertentangan, dengan jarak kurang lebih 1 #m.

=>%A?G $5A7 'A?GG5$

"aitu bidang dengan ukuranukuran terbesar.

=idang luas panggul terbentang antara pertengahan symphysis, pertengahan a#etabulum dan

pertemuan antara ruas sa#ral >> dan >>>

5kuran muka belakang 1-,3 #m, dan ukuran melintang 1-, #m.

http://www.lusa.web.id/tag/pelvis/



http://www.lusa.web.id/tag/berdiri/

http://www.lusa.web.id/tag/proses/

http://www.lusa.web.id/category/askeb-ii-persalinan/


http://www.lusa.web.id/tag/pelvis/


http://www.lusa.web.id/tag/berdiri/

http://www.lusa.web.id/tag/proses/




30

=idang ini tidak menimbulkan kesukaran dalam persalinan.

=>%A?G 76'>< 'A?GG5$

"aitu bidang dengan ukuranukuran terke#il.

=idang sempit panggul terdapat setinggi pinggir baah symphysis, kedua spina is#hiadi#ae danmemotong sa#rum krang lebih 1- #m di atas ujung sa#rum.

=idang ini paling sulit penilaiannya karena ukurannya paling ke#il, dan sulit mengukurnya.

Kesempitan pintu baah panggul biasanya disertai kesempitan bidang sempit panggul.

'>?<5 =AJA0 'A?GG5$

'intu baah panggul terdiri dari - segitiga dengan dasar yang sama, ialah garis yang

menghubungkan kedua tuber is#hiadi#um kiri dan kanan.

'un#ak dari segitiga yang belakang adalah ujung os sa#rum sedangkan segitiga depan dibatasi

oleh ar#us pubis.'ada pintu baah panggul biasanya ditentukan oleh ukuran yaitu :

1. 5kuran muka belakang

%ari pinggir baah symphysis ke ujung sa#rum (11, #m)

-. 5kuran melintang

5kuran antara tuber is#hiadi#um kiri dan kanan sebelah dalam (1,#m)

. %iameter sagitalis posterior

%ari ujung sa#rum ke pertengahan ukuran melintang (3,#m)

=>%A?G 0+%G6

=idang hodge untuk menentukan berapa jauh bagian depan anak itu turun ke dalam rongga

panggul.

=idang hodge antara lain :

0odge >

>alah setinggi pintu atas panggul

0odge >>

7ejajar dengan hodge > setinggi tepi baah symphisis

0odge >>>

7ejajar dengan hodge > setinggi spina is#hiadi#a

0odge >V

7ejajar dengan hodge > setinggi ujung os #o##ygis

5K5!A?5K5!A? 'A?GG5$

5K5!A? %A$A 'A?GG5$



31

• 2onjugata vera yaitu perbatasan dari tepi atas symphysis sampai ke promontorium, tidak dapat

diukur se#ara klinis ( kurang lebih 11 #m )

• 2onjugata diagonalis yaitu tepi baah symphysis sampai ke promontorium (kurang lebih 1-1

#m)

2ara mengukur #onjugata diagonalis

%engan - jari telunjuk dan jari tengah, melalui konkavitas dari sa#rum, jari tengah digerakkan ke

atas sampai dapat meraba promontorium.

7isi radial dari jari telunjuk ditempelkan pada pinggir baah symphysis dan tempat ini ditandai

dengan kuku jari telunjuk tangan kiri.

• %iameter obliFue (menyilang) yaitu arti#ulatio sa##roilliaka sampai tuber pubi#um (1-, #m)

• %iameter tranversal adalah jarak antara linea terminalis kiri dan kanan (1, #m )

5K5!A? $5A! 'A?GG5$

ukuran luar panggul tidak dapat digunakan untuk penilaian apakah persalinan dapat berlangsung

se#ara biasa atau tidak. Jalaupun begitu ukuran luar panggul dapat memberi petunjuk akan

kemungkinan panggul sempit.

5kuranukuran luar panggul yaitu :

• %istania spinarum adalah jarak antara 7>A7 kiri dan kanan (-@-4 #m)

• %istania #ristarum adalah jarak antara #rista ilia#a kiri dan kanan (-4 #m)

• %iastania boudeloFue adalah jarak antara tepi atas symphysis sampai ruas lumbal ke (14-

#m)

• $ingkar panggul adalah dari tepi atas symphisys ke pertengahan 7>A7 lalu ke proesus lumbal

ke kembali ke pertengahan 7>A7 dan kembali di tepi atas shymphisis (41 #m)

[refreshing] anatomi genitalia perempuan

Documents