organa genitalia feminina unggas
DESCRIPTION
Bahan Buk Mimi, anatomi I. Fakultas Kedokteran Hewan UnsyiahTRANSCRIPT
ORGANA GENITALIA FEMININA UNGGAS
Anatomi Veteriner I
Organ reproduksi
unggas betina
Organ reproduksi unggas betina
Terdiri dari : ovarium dan oviduct
Terdapat sepasang (kanan dan kiri)
Hanya organ yg sebelah kiri yg berfungsi, bag. kanan mengalami rudimenter/regresi
OVARIUMOVARIUM
Ovarium (kiri) hewan dewasa terletak dibag. ventral dari ginjal
Dipertautkan ke regio lumbal oleh jaringan ikat yang disebut mesovarium
Ovarium diselubungi oleh suatu kantong ovarium
Dinding dorsal kantong ovarium
dibentuk oleh lapisan peritoneum yang
juga membantu mempertautkan
ovarium pada regio lumbal
Ovarium diinervasi oleh syaraf yang
berasal dari plexus abdominalis
Pemberian darah disuplai oleh arteri
ovarica dan sebuah cabang dari arteri
renalis kiri
OVIDUCOVIDUCTT
Merupakan saluran yg berkelok-kelok yang berfungsi sebagai tempat fertilisasi, pembuatan putih telur, kerabang telur dan penyaluran telur
Memiliki kemampuan yg tinggi untuk mengembang
Digantung oleh dua lap. lipatan peritoneum, membentuk ligament2 pd bag. dorsal dan ventral oviduct
Ujung anterior : berbentuk corong dgn penjuluran yg panjang hingga mencapai ovarium
Infundibulum : struktur yg berbentuk corong dgn dinding yg halus dan lipatan yg rendah serta menjadi sempit menuju sebuah leher. Panjang sekitar 2-3 cm. Fungsi : untuk menangkap ovum yg dilepaskan oleh ovarium, tempat fertilisasi, penambahan chalaza
Magnum : memiliki panjang sektr 40 cm (bag terpanjang dari oviduct, memiliki dinding yg tebal. Fungsi : mensekresikan albumin (50%), sodium, magnesium, kalsium yg dibutuhkan untuk perkembangan telur
Oviduct terdiri dari 5 bag :
3. Isthmus : menghubungkan magnum dgn uterus. Memiliki dinding yg tipis. Lumennya sempit dgn panjang sktr 12 cm. Fungsi : mensekresikan zat-zat pembentuk membran dalam dan luar telur dan sedikit albumin,
4. Uterus : memiliki panjang sktr 12 cm, banyak rigi mukosa yg longitudinal, banyak dilewati lipatan2 transversal yg banyak.
Fungsi : mensekresi garam2, air, albumin, membentuk kerabang telur, mensekresi pigmen kerabang telur dan kutikula
•Vagina : dinding sangat tebal, memiliki panjang sktr 12 cm. Fungsi : sekresi kutikula dan sebagai saluran telur menuju kloaka
Skematis Proses Skematis Proses Pembentukan TelurPembentukan Telur
Infundibulum
Magnum
Isthmus
Ovarium
Terjadi fertilisasi, penambahan chalaza
Deposit lebih 50% albumin, sodium, magnesium, Ca,
Pembentukan lapisan (membran) dalam dan luar telur,
sekresi albumin
Terjadi ovulasi, dihasilkan sel telur (ovum)± 1 jam
± 3 jam
± 2 jam
Skematis Proses Skematis Proses Pembentukan TelurPembentukan Telur
Uterus
Vagina
Kloaka
Penambahan garam2, air, albumin dgn konsistensi
sedikit encer, pembentukan kerabang, pigment kerabang,
kutikula
Sebagai saluran keluarnya telur yang telah terbentuk,
kutikula
± 20-26 jam
Contoh Abnormalitas
pada telur