rangkuman tentang organisasi kehidupan

6
Rangkuman Materi Tentang Organisasi Kehidupan (Life Organization) Bumi dihuni oleh ratusan ribu jenis organisme dalam berbagai bentuk dan ukuran. Ada organisme uniselular, seperti Amoeba, Paramecium dll. Ada pula organisme berkoloni yang terbentuk dari beberapa sel, contohnya Anabaena, Volvox dll. Sedangkan organisme yang lain adalah organisme multislular, yaitu hewan dan tumbuhan. Untuk lebih jelasnya, mari pelajari pembahasan berikut. Sel (Cell) Sejarah sel : 1. Robert Hooke (1665) Inggris, penemu sel pada jaringan gabus 2. Johanness Purkinje (1787-1869) Jerman, penemu protoplasma 3. Robert Brown (1831) Scotlandia, penemu inti sel ( nucleus) 4. Schleiden dan Schwann (1804-1882) Jerman, mengemukakan bahwa semua mahluk hidup tubuhnya dibangun oleh sel. Pengertian sel : Semua organisme dikirim oleh sel. Sel merupakan unit dasar kehidupan terkecil dari organisme. Semua fungsi kehidupan dilakukan oleh sel sehingga sel juga merupakan struktural dan fungsional yang menyusun mahluk hidup. Ukuran

Upload: nuradika-pradana-reeza

Post on 28-Jun-2015

1.391 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: Rangkuman Tentang Organisasi Kehidupan

Rangkuman Materi Tentang Organisasi Kehidupan (Life Organization)

Bumi dihuni oleh ratusan ribu jenis organisme dalam berbagai bentuk dan ukuran. Ada organisme uniselular, seperti Amoeba, Paramecium dll. Ada pula organisme berkoloni yang terbentuk dari beberapa sel, contohnya Anabaena, Volvox dll. Sedangkan organisme yang lain adalah organisme multislular, yaitu hewan dan tumbuhan. Untuk lebih jelasnya, mari pelajari pembahasan berikut.

Sel (Cell)

Sejarah sel :

1. Robert Hooke (1665) Inggris, penemu sel pada jaringan gabus

2. Johanness Purkinje (1787-1869) Jerman, penemu protoplasma

3. Robert Brown (1831) Scotlandia, penemu inti sel ( nucleus)

4. Schleiden dan Schwann (1804-1882) Jerman, mengemukakan bahwa semua mahluk hidup tubuhnya dibangun oleh sel.

Pengertian sel :

Semua organisme dikirim oleh sel. Sel merupakan unit dasar kehidupan terkecil dari organisme. Semua fungsi kehidupan dilakukan oleh sel sehingga sel juga merupakan struktural dan fungsional yang menyusun mahluk hidup. Ukuran sel sangat kecil sehingga untuk melihatnya herus menggunakan mikroskop.

Bagian 2 sel :

1) Selaput sel (plasm membrane)

Selaput sel merupakan selaput tipis yang membungkus seluruh isi sel. Tersusun dari 2 lapisan yaitu lemak dan protein. Tidak sembarang zat dapat lalulalang melewatinya. Sifat demikian disebut semipermeabel. Sifat tersebut sangat penting untuk mengontrol zat2 yang akan masuk atau keluar sel.

2) Sitoplasma

Sitoplasma terdiri atas cairan dari organel2 sel. Pada sitoplasma terlarut zat-zat organik seperti protein, lemak. Sitoplasma berperan penting karena tempat berbagai proses kegiatan berlangsung,

Page 2: Rangkuman Tentang Organisasi Kehidupan

seperti pembakaran, penyusunan zat protein dan lmak, proses daur ulang sel yang rusak, dan berbagai reaksi kimia.

3) Inti sel (nukleus)

Inti sel merupakan organel terpenting sebagai pengendali semua aktivitas sel. berbentuk bulat / lonjong. Inti sel berperan sebagai pusat pengendali kegiatan sel. Di dalam inti sel terdapat cairan inti (nukleoplasma), anak inti (nukleous), dan selaput inti.

Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan :

Perbedaan & Persamaan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan

No Bagian-Bagian Sel

Terdapat Pada Fungsi

Hewan Tumbuhan

1 Dinding Sel √ Membentuk dan melindungi isi sel

2 Selaput Sel √ √ Mengatur keluar masuknya zat dan membungkus sel

3 Inti Sel √ √ Mengatur/mengendalikan semua aktifitas sel

4 Plastida √ Tempat fotosintesis

5 Vakuola √ √ Menyimpan bahan, timbunan lain pencernaan makanan pada hewan bersel satu

6 Mitokondria √ √ Pusat pembakaran ( respirasi) sel

7 Lisosom √ Mendaur ulang benda asing yang terdapat pada sel

8 Badan Golgi √ √ Membantu pembentukan protein, mengeluarkan zat keluar sel

9 Retikulum Endoplasma

√ √ Membantu metabolisme protein, lemak, dan karbohidrat

10 Ribosom √ √ Membantu pembentukan

Page 3: Rangkuman Tentang Organisasi Kehidupan

protein, mengeluarkan zat keluar sel

11 Sentriol √ Berperan pembelahan sel

Jaringan (Tissue)

Pada organismee multiselular, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan, tubuhnya tersusun dari sel-sel. Sekumpulan sel yang memiliki bentuk, susunan, dan fungsi yang sama akan membentuk kesatuan sel-sel yang disebut jaringan.

Dalam tubuh kita terjadi organisasi sel-sel dalam susunan tertentu dan mendukung fungsi tertentu pula. Dengan kata lain terbenruk atas berbagai jaringan. Kebanyakan Vertebrata memiliki empat macam jaringan utama yaitu jaringan epitel, jaringan penyokong, jaringan otot, dan jaringan saraf.

Organ

Pada organism multiselular, jaringan-jaringan yang berdekatan akan membentuk satuan yang lebih besar yaitu organ. Pada tumbuhan kita mengenal adanya organ akar, daun, batang dll. Tubuh kita memiliki banyak organ, seperti paru-paru, mata, telinga, jantung, usus dll.

Page 4: Rangkuman Tentang Organisasi Kehidupan

Sistem Organ (Organ System)

Beberapa organ, seperti ginjal, paru-paru, hati, dan kulit bekerja sama dalam melakukan fungsi tertentu membentuk sistem organ. Tubuh kita memiliki berbagai system organ, yaitu system pernapasan, pencernaan, peredaran darah, pengeluaran dll. Sebagai sebuah sistem organ, antar organ yang terdapat pada system tersebut akan saling terkait membentuk satu-kesatuan fungsi tertentu. Contoh, system pencernaan tersusun dari organ mulut, lidah, kerongkongan, lambung, pankreas, usus, dan anus.

No. Sistem Organ

Organ penyusun

1 Pencernaan Mulut, lambung, usus halus, usus besar, dan kelenjar-kelenjar pencernaan.

2 Pernapasan Hidung, tenggorokan, dan paru-paru.

3 Peredaran darah

Jantung, pembuluh balik, dan pembuluh nadi.

4 Pengeluaran Ginjal, hati, kulit.

5 Gerak Tulang dan otot.

6 Reproduksi Testis dan ovarium.

7 koordinasi Otak, sumsum tulang belakang, serabut saraf, alat indra, dan kelenjar penghasil hormone.

Organisme (Organism)

Sel, jaringan, organ, system organ, membentuk organism. Sistem organ dan alat-alat tubuh terdapat saling terkait dan saling mempengaruhi, baik secara langsung maupun tidak langsung. Agar organisme dapat melakukan kegiatan hidupnya organ-organ tubuhnya harus lengkap dan dapat bekerja dengan baik.