Imunisasi Rutin pada Balita yang Sehat

Bayu Putra Killa102013235

Skenario 3

Seorang anak perempuan 3 tahun dibawa ke puskesmas untuk check up rutin. Ibu bayi tersebut menanyakan mengenai imunisasi apa saja yg harus didapat sampai remaja dan jadwal pemberiannya..

Imunisasi

Dasar-dasar Imunisasi

Prosedur Imunisasi: Jenis Vaksin,tatacara

pemberian,penjelasan kepada orang tua mengenai imunisasi,penyuntikan yang

aman.

Kejadian ikutan pasca imunisasi

Jadwal imunisasi (IDAI 201)

Anamnesis

˃resiko untuk terjadinya gangguan perkembangan fisik dan mental anak,

˃-Kelahiran premature

˃faktor lingkungan yang mempengaruhi perkembangan anak.

Imunisasi

Pembahasan Materi Penatalaksanaan a. Non medikamentosa - Kebutuhan fisik-biomedis

( Asuh ) cth: Papan/Gizi,pemukiman yg layak,sandang dll.

- Kebutuhan emosi/kasih sayang ( Asih )

- Kebutuhan akan stimulasi mental ( Asah ) cth: Pendidikan ,pelatihan

Imunisasi

Penatalaksanaanb. MedikamentosaImunisasi• Aktif: tubuh membentuk antibody• Pasif:anti body yg didapat dari luar.Imunisasi Aktif:• Wajib : vaksinasi tuberkolosis, hepatitis B, difteri, tetanus, pertusis, polio, dan campak.• Tambahan :MMR, demam tifoid, varisela, hepatitis A, haemophilus influenza tipe B, rabies, influenza, pneumokokus, meningokokus, rotavirus, kolera, yellow fever, japanase encephalitis dan human papillomavirus.

Imunisasi

Dasar Dasar imunisasi Imunisasi:Memberikan kekebalan

pada bayi terhadap penyakit Secara alamiah tubuh memiliki

pertahanan terhadap berbagai kuman yang masuk. pertahanan tubuh nonspesifik:Komplemen dan makrofag yg pertama kali memberikan peran ketika ada kuman yang masuk ke dalam tubuhPertahan kedua dilakukan oleh limfosit B dan T.

Pembahasan Materi Imunisasi

 Teknik penyuntikan

Penyuntikan dilakukan dengan cara: IM (Intra Muscular) dan SK (Sub Kutan).Intra Muskular (IM):suntikan kedalam otot dibawah kulit dan jaringan subkutan.Caranya: menggenggam otot ibujari dan jari tangan lainnya yang tdk memegang alat suntik. Dan menyuntikannya membentuk sudut 45 derajat

Imunisasi

Teknik penyuntikan

Sub Kutan (SK):• Suntikan kedalam

jaringan subkutan.• Caranya:Penyuntikan

dilakukan dengan cara menggenggam otot ibujari dan jari tangan lainnya yang tdak memegang alat suntik.

• Membentuk sudut 45 derajat.

Imunisasi

Jenis-jenis vaksin

Vaksin Hepatitis B• Manfaat:Mencegah

hepatitis BUmur pemberian1. Sesegera mungkin2. Satu bulan setelah 13. Enam bulan setalah 1• Suntikan intramuskular:

0,5 ml• Paling baik diberikan

dalam waktu 12 jam setelah lahir dan didahului pemberian suntikan vitamin K1.

Imunisasi

Jenis-jenis vaksinVaksin Polio• Manfaat:Mencegah

poliomielitisUmur pemberian1. umur 2 bulan (BCG)2. Umur 3 bulan (DPT I)3. Umur 4 bulan (DPT II)4. Umur 4 bulan (DPT III)5. Satu tahun stlah IV6. Umur masuk sekolah• Macam: Virus hidup yg

dilemahkan dn yg dimatikan

Imunisasi

Jenis-jenis vaksinVaksin BCG Manfaat:Mencegah TBC

• Kuman hidup yg dilemhkan

Umur pemberian1. umur 2 bulan/lbh (BCG)• Suntikan intradermal

0,05 ml • Lokasi : pangkal lengan

atas kanan,pangkal paha atas.

• Rx lokal: stelah 3-4 mggu timbul luka,demam (penting saat edukasi)

Imunisasi

Jenis-jenis vaksinVaksin DPT• Manfaat: Mencegah Difteri,pertusis,tetanus

Umur pemberian1. umur 3 bulan2. Umur 4 bulan3. Umur 5 bulan4. Satu tahun srelah III5. Umur msuk sklah DT saja6. Umur keluar Sekolah :10-12

thn• Suntikan intramuskular 0,5

ml • Rx lokal:demam ok

pertusisnya

Imunisasi

Jenis-jenis vaksinVaksin Campak• Manfaat: Mencegah Campak• Virus yg dilemahkan• Umur pemberia: umur 9 bulan• Suntikan subkutan 0,5 ml • Rx lokal:demam ringan 5 sampai 7 hari setlah imunisasi

Imunisasi

Jenis-jenis vaksinVaksin Pneumokokus (PCV)• Apabila diberikan pada umur 7-

12 bulan, PCV diberikan 2 kali dengan interval 2 bulan;

• pada umur lebih dari 1 tahun diberikan 1 kali, namun keduanya perlu booster 1 kali pada umur lebih dari 12 bulan atau minimal 2 bulan setelah dosis terakhir.

• Pada anak umur di atas 2 tahun PCV diberikan cukup satu kali

Imunisasi

Jenis-jenis vaksinVaksin Rotavirus• Manfaat:Diare• Macam:monovalen dan pentavalen

• Vaksin rotavirus monovalen dosis I diberikan umur 6-14 minggu, dosis ke-2 diberikan dengan interval minimal 4 minggu.Vaksin rotavirus pentavalen : dosis ke-1 diberikan umur 6-14 minggu, interval dosis ke-2 dan ke-3, 4-10 minggu; dosis ke-3 diberikan pada umur krg 32 minggu (interval minimal 4 minggu).

Imunisasi

Jenis-jenis vaksinVaksin Varisela• Manfaat:mencegah varisela• Umur pemberian:• Lbh dari 1 thun• Ulangan umur 18 thun• Suntikan:subkutan• MMR • Mencegah:campak,gondong,campak jerman

• Umur pemberian 15-24 bln/lbh

• Suntikan:subkutan

Imunisasi

Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI)

• KIPI adalah kejadian medik yang berhubungan dengan imunisasi baik berupa efek samping maupun efek vaksin, tosisitas, reaksi sensitivias, efek farmakologis, kesalahan program, koinsidens, reaksi suntikan atau insiden kausal yang tidak diketahui.

• Lama pengamatan KIPI 24 hari

Imunisasi

Imunisasi

Kesimpulan

Secara definisi KIPI adalah kejadian medik yang berhubungan dengan imunisasi baik berupa efek samping maupun efek vaksin, tosisitas, reaksi sensitivias, efek farmakologis, kesalahan program, koinsidens, reaksi suntikan atau insiden kausal yang tidak diketahui

Imunisasi

Thanks For Attention