pusat kesehatan haji tahun 1436 h / 2015 m · rujukan dan pelaporan) ... dirawat di rs rujukan yang...

29
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA PUSAT KESEHATAN HAJI TAHUN 1436 H / 2015 M

Upload: voanh

Post on 29-Jul-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

PUSAT KESEHATAN HAJI

TAHUN 1436 H / 2015 M

SISTEMATIKA PENYAJIAN

1. Kondisi Jemaah Haji tahun 1436 H/2015 M

2. Ketersediaan dan kesiapan layanan kesehatan

3. Hasil dan evaluasi layanan kesehatan

4. Tindak lanjut kegiatan tahun 2016

5. Tindak lanjut rekomendasi RDP DPR tanggal 14 Januari 2016

KONDISI JEMAAH HAJI TAHUN 1436 H/2015 M

a. Sosiodemografi

Wanita

85793

54%

Pria

70539

45%

Wanita Pria

Jenis Pekerjaan

Jenis Kelamin

≤40

13%

41-50

27%51-60

34%

≥61

26%

≤40 41-50 51-60 ≥61

Kelompok Pendidikan

Kelompok Umur

0

5.000

10.000

15.000

20.000

25.000

30.000

35.000

40.000

45.000

50.000

0

10.000

20.000

30.000

40.000

50.000

60.000

SD SLTA S1 SLTP SM/D3 S2 S3 Lain-

lain

TOTAL

95.210 (60,90%)

>60 thn: 9.578<60 thn + penyakit:

54.730

>60 thn + penyakit:

30.722

Essensial

Primary

Hypertention;

45,16%

Disorders of

lipoprotein

metabolism & other

lipidemias ; 1,90%

Cardiomegaly;

4,71%

Lain-lain;

0,05%

Hypercholest

erolemia;

21,08%

Hyperlipidemia;

2,34% Diabetes

Melitus;

14,86%

Gastritis &

duodenitis;

2,22%

Obesity;

3,31%Dyspepsia;

2,55%

10 PENYAKIT RISTI TERBANYAKJEMAAH HAJI RISIKO TINGGI

b. Faktor Risiko Internal

c. Faktor Risiko Eksternal Lingkungan Fisik

Jarak pemondokan ke masjidil haram

Suhu ekstrem (panas, berdebu, badai pasir)

Kelembaban rendah

Aktifitas ibadah haji yang sebagian besar merupakan aktifitas fisik

Lingkungan Sosial

Adaptasi dengan masyarakat dan kebijakan arab saudi

Lingkungan Psikologis

Jauh dari keluarga dalam waktu lama

Interaksi antar Jemaah

Kebijakan

Kualitas transportasi bis jemaah haji pada pra armina

Ketepatan pemilihan terminal transit di Makkah

1. Petugas Kesehatan Tahun 2015

Petugas• Kloter 1.126

1.435• PPIH 309

Temus • Kesehatan 143 143

KETERSEDIAAN DAN KESIAPAN LAYANAN KESEHATAN (1)

Sebaran PPIH Bidang Kesehatan tahun 1436 H/ 2015 M

NO JENIS TENAGA KUH

DAERAH KERJA

BANDARAMAKKAH MADINAH

JMLBPHI SEKTOR SUB JML BPHI SEKTOR SUB JML

1 Dokter 0 7 4 10 14 4 8 12 33

2 Sp. PD 0 1 4 10 13 3 0 3 18

3 Sp. P 0 3 2 10 12 5 0 5 20

4 Sp. JP 0 0 2 0 2 1 0 1 3

5 Sp. KJ 0 0 2 0 2 1 0 1 3

6 Sp. S 0 0 2 0 2 1 0 1 3

7 Sp. Bedah 0 0 1 0 1 1 0 1 2

8 Sp. Anestesi 0 0 1 0 1 0 0 0 1

9 Dokter Gigi 0 0 1 0 1 1 0 1 2

10 Perawat 0 13 44 30 74 18 8 26 113

11 Apoteker/TTK 0 5 9 10 19 8 0 8 32

12 Sansur 0 8 8 10 18 7 4 11 37

13 Ahli Gizi 0 1 2 0 2 2 0 2 5

14 Siskohatkes 1 1 2 0 2 2 0 2 6

15 RekamMedik 0 0 1 0 1 1 0 1 2

16 Analis Kesehatan 0 0 2 0 2 1 0 1 3

17 Elektromedik 0 0 1 0 1 1 0 1 2

18 Penata Rontgen 0 0 1 0 1 1 0 1 2

Sub Jumlah 1 39 89 80 168 58 20 78 287

1 Tim Managerial 5 2 2 0 2 2 0 2 11

2 Tim Asistensi 7 0 0 0 0 0 0 0 7

3Tim PendukungTeknis 4 0 0 0 0 0 0 0 4

Sub Jumlah 16 2 2 0 2 2 0 2 22

JUMLAH 17 41 91 80 170 60 20 80 309

KETERSEDIAAN DAN KESIAPAN LAYANAN KESEHATAN (2)

2. Fasilitas

Sistem pencatatan dan pelaporan hasil pemeriksaan

kesehatan jemaah haji secara online berbasis web, dapat

diakses di puskesmas, dinkes kab/kota, dinkes provinsi,

embarkasi/debarkasi dan Arab Saudi

Pelatihan tenaga kesehatan meliputi: petugas pemeriksa

kesehatan, petugas penginput data siskohatkes di puskesmas,

dinkes kab/kota, dan dinkes provinsi, PPIH, TKHI

BPHI di Makkah dan Madinah

Klinik Oktagon bandara Jeddah

Ambulance di Arab Saudi

3. Obat, perbekalan kesehatan dan vaksin (dalam jumlah yang

cukup dan jenis yang sesuai dengan pola morbiditas)

4. Jenis pelayanan

kloter (rawat jalan, emergency, visitasi, promotif preventif,

rujukan dan pelaporan)

sektor (rawat jalan, emergency, rawat inap, promotif preventif,

rujukan dan pelaporan)

BPHI(rawat jalan, emergency, rawat inap, promotif preventif,

rujukan, evakuasi dan pelaporan)

KETERSEDIAAN DAN KESIAPAN LAYANAN KESEHATAN (3)

Hasil dan evaluasi layanan kesehatan1. Pelayanan di embarkasi, arab Saudi dan debarkasi

a. Pelayanan kesehatan di embarkasi

11b. Pelayanan kesehatan di Arab Saudi

c. Pelayanan kesehatan di Debarkasi 12

2. Cakupan hasil pemeriksaan kesehatan

Sumber : siskohatkes.depkes.go.id

N = 154. 454

143. Gambaran morbiditas dan mortalitas

WAFAT BERDASAR KELOMPOK

UMUR

≤ 41

thn;

3%51-60

thn;

25%

41-50

thn;

8%

≥ 60

thn;

64%

Grafik perbandingan Tahun akumulasi wafat di arab

Saudi 2013-2015

Analisis Jemaah Wafat di Arab Saudi

15

Sarana

Yankes

; 44%Luar

Sarana

Yankes

; 56%

WAFAT BERDASAR TEMPAT WAFAT BERDASAR DAERAH KERJA

Daker

Makkah;

45%

Daker

Bandara;

2%

Armina;

42%

Daker

Madinah;

11%

WAFAT BERDASAR

JENIS KELAMIN

Wani

ta;

49%

Pria;

51%

Jemaah Wafat Berdasarkan Sebab

Penyakit Tahun 2015

16Perbandingan rate jemaah wafat

per embarkasi

Tindak lanjut kegiatan tahun 20161. Pra Embarkasi

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

1 Konsinyasi SDPK Jemaah haji dan

petugas

Penyusunan jenis

obat dan alkes

Januari –

Februari

Disusun

berdasarkan

morbiditas

Jemaah haji

2 Rekrutmen Petugas Kesehatan Haji

IndonesiaPetugas

Kesehatan Haji

Pelayanan

kesehatan haji

Januari – Mei Secara online,

pelatihan

3 Implementasi ISO 9001:2008 Petugas

kesehatan

Pelayanan

kesehatan haji sesuai

standar

Februari –

Oktober

Jasa konsultasi,

pertemuan

koordinasi,

monitoring

pelaksanaan

4 Monitoring Pelayanan Kesehatan Haji

Provinsi Embarkasi & Non EmbarPetugas

pelaksana di

daerah

Memastikan

pelayanan

kesehatan haji

berjalan dengan

baik dan sesuai

dengan waktu

Januari –

Oktober

Instrumen, turun

ke lapangan

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

5 Pemantauan Hygiene sanitasi Asrama Haji dan katering bagi jamaah haji tahun 2015

Petugas pelaksana di daerah,Jemaah haji

upaya perbaikan asrama haji agar sesuai standar

April – Juni Observasi kelapangandenganmenggunakancek list

6 Penyusunan NSPK Pelayanan dan Pemberdayaan Kesehatan Haji

Petugas kesehatan haji danJemaah haji

Memberikan acuanuntuk pelayanan danpemberdayaankesehatan haji

Februari - Juli Pertemuanlintas sektor danlintas program

7 Penyediaan Logistik Kesehatan Haji

Jemaah haji Tersedianya obat, alat kesehatan danvaksin yang memadai dari segijumlah dan kualitas

Februari - Juni Memberikaninformasi terkaitjumlah dan jenisyang dibutuhkansesuai denganketentuan yang berlaku

8 Penyediaan Sarana dan Prasarana BPHI Makkah, Madinah dan Jeddah

Jemaah haji dan petugas Memastikanketersediaan tempatpelayanankesehatan

Februari –Agustus

Perpanjangansewa sesuaidenganketentuan yang

berlaku

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

9 Pembinaan Terpadu Jemaah Haji Petugas pengelolakesehatan haji

Memberikanpembekalan bagipetugas dalammelakukan pembinaan

Februari - Maret pertemuan

10 Orientasi, rapat koordinasi danmonitoring surveilan pengendalianfaktor resiko & Penguatan Sistem Informasi Kesehatan haji

Petugas pengelolakesehatan haji di embarkasi, dinaskesehatan provinsi, kab/kota, RS, puskesmas

peningkatan kapasitaspetugas pengeloladalam sistem informasikesehatan haji

Maret & agustus pertemuan

11 Monitoring Pembinaan

Kesehatan Haji di 34 provinsiPetugas pelaksanadi daerah

Meningkatkankesehatan Jemaah haji untuk mencapaiistitaah aspek

kesehatan

Maret –November

Melakukanassessment denganmenggunakan

instrumen

Tindak lanjut kegiatan tahun 20162. Embarkasi

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

1 Pelayanan kesehatan haji di embarkasi

Jemaah haji Meningkatkan dan

memelihara

kesehatan Jemaah

haji dalam

mencapai istitha’ah

kesehatan haji

Agustus –

September

Upaya

promotif,

preventif,

Screening,

kuratif dan

rujukan medic

Tindak lanjut kegiatan tahun 2016

3. Perjalanan

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

1 Pelayanan kesehatan haji di perjalanan menuju Arab Saudi

Jemaah haji Meningkatkan dan

memelihara

kesehatan Jemaah

haji dalam

mencapai istitha’ah

kesehatan haji

Agustus –

Oktober

Upaya

promotif,

preventif,

Screening,

kuratif dalam

bentuk live

saving

Tindak lanjut kegiatan tahun 2016

4. Pra Armina

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

1 Menyiapkan pelayanan

kesehatan sesuai standar

internasional berdasarkan

rekomendasi tim JCI

Petugas dan

sarana &

prasarana

kesehatan haji

Indonesia

Meningkatkan

kualitas pelayanan

kesehatan

Januari –

Agustus

Penyediaan

barang,

optimalisasi

sarana

pelayanan

kesehatan

2 Rekrutmen dan orientasi temus Tenaga musim

yang bermukim

di Arab Saudi

Membantu petugas

dalam melakukan

pelayanan

kesehatan haji

Juni – Agustus Seleksi temus

sesuai

kompetensi,

pelatihan

Tindak lanjut kegiatan tahun 2016

5. Armina

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

1 Pelayanan Kesehatan Haji

di BPHIJemaah Haji Memberikan

layanan

kesehatan

kepada Jemaah

Haji sehat

menjalankan

ibadah

September Rawat jalan,

rawat inap,

rujukan

2 Safari Wukuf Jemaah Haji

sakit

Pendampingan

Jemaah Haji sakit

yang sesuai

kriteria Safari

Wukuf dapat

dihadirkan di

Arafah

September Mempersiapk

an kriteria,

tim Safari

Wukuf dan

sarana

transportasi

Tindak lanjut kegiatan tahun 2016

6. Pasca Armina

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

1 Pelayanan Kesehatan Haji

di BPHIJemaah Haji Memberikan

layanan

kesehatan

September -

Oktober

Rawat jalan,

rawat inap,

rujukan

2 Tanazul dan evakuasi Jemaah sakit

Jemaah haji Mempersiapkan

Jemaah haji

pulang ke tanah

air sesuai kriteria

September –

Oktober

Pemberkasan

administrasi

terkait

kesehatan

Tindak lanjut kegiatan tahun 2016

7. Debarkasi

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

1 Exit Scrining Jemaah Haji Cegah tangkal

penyakit menular

September -

Oktober

Deteksi dini

dengan

menggunakan

portable

thermal

scanner

2 Pelayanan rujukan Jemaah haji Pelayanan

kesehatan yang

membutuhkan

tindakan lebih lanjut

September –

Oktober

Dirawat di RS

Rujukan yang

telah

ditetapkan

Tindak lanjut kegiatan tahun 20168. Pasca Operasional

No Kegiatan Sasaran Tujuan Waktu Keterangan

1 Evaluasi Nasional

Penyelenggaraan

Kesehatan Haji 2015

Petugas

Kesehatan Haji,

LS/LP

Mendapatkan

masukan dan

perbaikan dalam

penyelenggaraan

yad

November Pertemuan

2 Monitoring Jemaah haji yang masih dirawat di RS Arab Saudi

Jemaah haji Memantau status

kesehatan

Jemaah haji

November -

selesai

Penugasan

tenaga

pemantau

yang

berkoordinasi

3 Pemantauan K3JH Jemaah haji Terpantaunya

status kesehatan

Jemaah haji yang

telah tiba di

Indonesia

September -

Oktober

Pengecekan

isian K3JH

oleh

puskesmas

Tindak Lanjut 3 (tiga) rekomendasi Rapat Dengar

Pendapat dengan DPR tanggal14 Januari 2016

1. Meningkatkan standar, fasilitas, dukungan obat-obatan yang berkualitas dan kualifikasipetugas kesehatan haji sehingga pelayanan kesehatan terhadap Jemaah Haji Indonesia lebih optimal.

Proses Tindak Lanjutnya :

Indonesia

1. Standarisasi Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan Embarkasi mengacu kepada standarISO 9001:2008

2. Melakukan pemantauan dan rekomendasi perbaikan higiene Sanitasi Asrama Haji secaraberkala sebelum operasional haji.

3. Persiapan perbaikan layanan klinik Embarkasi (Asrama Haji)

4. Mendorong terbentuknya PBF, klinik, apotik milik Indonesia yang berbasis di Arab Saudi.

5. Seleksi rekrutmen petugas kesehatan secara Transparan, Berkeadilan dan Profesional

6. Penyiapan masker bagi Jemaah sebagai kewaspadaan penyakit menular

Tindak Lanjut 3 (tiga) rekomendasi Rapat Dengar

Pendapat dengan DPR tanggal14 Januari 2016

Arab Saudi :

1. Meningkatkan pelayanan di BPHI Arab Saudi mengacu standar Internasional

dalam panduan tim Asistensi JCI dan pengadaan Ambulan sesuai standar

Bulan Sabit Merah

2. Penempatan tenaga Pengumandah Kesehatan di Arab Saudi

3. Penyiapan Dietetik Jemaah sakit sesuai Juknis Kementerian Kesehatan

4. Mengembangkan Hospital Information System (HIS) berbasis web dalam

Siskohatkes untuk pelayanan di BPHI

2. Bekerjasama dengan Kementerian Agama RI untuk menerapkan catatan medikbagi Calon Jemaah Haji sejak mendaftar hingga berangkat haji sehingga dapatlebih meningkatkan pelayanan kesehatan.

Proses Tindak Lanjut

1. MoU antara Menteri Agama dan Menteri Kesehatan tentang PeningkatanPenyelenggaraan Kesehatan Haji dan Umrah

2. Proses perjanjian kerjasama Sekretaris Jenderal Kementerian dan DirekturJenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama tentangPemanfaatan Data dan Informasi Jemaah Haji dan Umrah

3. Surat Menteri Kesehatan kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi seluruhIndonesia tentang pemeriksaan kesehatan Jemaah Haji sejak dini danpelaporannya

4. Surat Menteri Kesehatan kepada Menteri Agama terkait dukunganpemeriksaan dan anjuran JH menjadi anggota JKN

5. Terintegrasinya pertukaran data Siskohatkes Kementerian Kesehatan danSiskohat Kementerian Agama