puji dan syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang maha ...mataramkota.go.id/file/renstra dkkm...

43
1 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmatNya alhamdulillah kami dapat menyelesaikan RENCANA STRATEGIS DINAS KEBERSIHAN KOTA MATARAM TAHUN 2011 - 2015. Adapun Rencana Strategis ini merupakan suatu landasan dalam mewujudkan Visi dan Misi Dinas Kebersihan Kota Mataram. Kebijakan, program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk 5 (lima) tahun yang akan datang diharapkan tidak menyimpang dari Rencana Strategis yang telah disusun. Rencana Strategis ini mengacu kepada RPJMD Walikota Mataram . Dengan adanya Rencana Strategis ini diharapkan berbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar dan apa yang menjadi tujuan dan sasaran pembangunan daerah khususnya pada bidang kebersihan dapat diwujudkan. Semoga Rencana Strategis ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Mataram 2011 Kepala Dinas kebersihan Kota Mataram Ir. DEDY SUPRIADY, SH. NIP. 19630722 199203 1 006

Upload: lynguyet

Post on 29-Mar-2019

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

1

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas

berkat dan rahmatNya alhamdulillah kami dapat menyelesaikan RENCANA

STRATEGIS DINAS KEBERSIHAN KOTA MATARAM TAHUN 2011 - 2015.

Adapun Rencana Strategis ini merupakan suatu landasan dalam mewujudkan Visi dan

Misi Dinas Kebersihan Kota Mataram.

Kebijakan, program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk 5 (lima) tahun

yang akan datang diharapkan tidak menyimpang dari Rencana Strategis yang telah

disusun. Rencana Strategis ini mengacu kepada RPJMD Walikota Mataram .

Dengan adanya Rencana Strategis ini diharapkan berbagai program dan kegiatan

yang akan dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar dan apa yang menjadi tujuan

dan sasaran pembangunan daerah khususnya pada bidang kebersihan dapat

diwujudkan. Semoga Rencana Strategis ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Mataram 2011

Kepala Dinas kebersihan Kota Mataram

Ir. DEDY SUPRIADY, SH. NIP. 19630722 199203 1 006

Page 2: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

2

BAB. I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perencanaan strategis merupakan proses secara sistematis dan berkelanjutan

dari keputusan yang beresiko denghan memanfaatkan sebanyak – banyaknya

pengetahuan antisipatif, mengorganisasi secara sistemetis usaha – usaha

melaksanakan keputusan tersebut dan mengukur hasilnya melalui umpan balik yang

terorganisasi dan sistematis.

Perencanaan strategis (renstra) merupakan suatu kebutuhan untuk

mengetahui dan mengatasi persoalan yang dihadapi oleh Dinas kebersihan Kota

Mataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

kegiatan pokok yang dibuat oleh Kepala Dinas untuk diimplementasikan oleh seluruh

pegawai dalam rangka pencapaian tujuan organisasi.

Renstra Dinas Kebersihan Kota Mataram juga menggambarkan apa yang

ingin dicapai untuk suatu keberhasilan dengan tidak merubah selama lima (5) tahun.

Tetapi Dinas Kebersihan Kota Mataram dapat juga menggunakan berbagai cara yang

berbeda-beda (inovatif) untuk diimplementasikan agar dapat tercapai tujuan

organisasi yaitu melalui penyusunan rencana kerja tahunan.

1.2. Landasan Hukum Dalam Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran.

Dalam melaksanakan tugas dalam penyusunan perencanaan dan

penganggaran Dinas Kebersihan Kota Mataram mengacu pada beberapa aturan

sebagai berikut :

a. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1993 tentang Pembentukan Kota

Madya Daerah Tingkat II Mataram;

b. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

c. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan;

d. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Keuangan Negara

Page 3: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

3

e. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

f. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-

undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua atas Undang-

undang Nomor 32 Tahun 2004;

g. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Pertimbangan

Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

h. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2001 tentang Pelaporan

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

i. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman

Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;

j. Peraturan Pemerintah Nomor 75 Tahun 2005 tentang Pengawasan

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

k. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada Pemerintah, Laporan

Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada DPRD, dan

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kepada

Masyarakat;

l. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 Pembagian Urusan

Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan

Pemerintah Daearah Kabupaten/Kota;

m. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

n. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah;

o. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014;

Page 4: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

4

p. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2007 tentang

Pedoman Tata Cara Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah

Daerah;

q. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2008 tentang

Kebijakan Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

r. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

s. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 3 Tahun 2008

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Nusa

Tenggara Barat Tahun 2005-2025;

t. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi

Nusa Tenggara Barat Tahun 2009-2013;

u. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 3 Tahun 2010

tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat

Tahun 2009-2029;

v. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 4 Tahun 2008 tentang Urusan

Pemerintah Yang Menjadi Kewenangan Pemr[intah Daerah Kota

Mataram;

w. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 5 Tahun 2008 tentang

Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kota Mataram;

x. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota

Mataram Tahun 2005-2025;

Page 5: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

5

1.3. Maksud danTujuan Penyusunan Renstra

Maksud penyusunan renstra adalah sebagai pedoman dalam pelaksanaan

program dan kegiatan , sehingga program dan kegiatan yang akan dilaksanakan

selama lima ( 5 ) tahun sesuai dengan yang direncanakan dan diharapkan

Tujuan penyusunan Renstra Dinas Kebersihan Mataram adalah untuk

menjabarkan renstra pemerintah daerah dalam hal ini Pemerintah Kota Mataram,

yang telah disusun untuk merencanakan pembangunan daerah yang komprehensif,

mengadopsi kepentingan banyak pihak dan dapat diterapkan serta memiliki visi dan

misi yang menjadi pedoman dalam penyusunan kegiatan pemerintah, pembangunan

dan pelayanan kepada masyarakat serta untuk memberikan arah kebijakan

pembangunan lima ( 5 ) tahun kedepan.

1.4 Hubungan Renstra SKPD dengan Dokumen Perencanaan Lainnya.

Sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25

tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, maka keberadaan

Renstra Dinas Kebersihan Kota Mataram merupakan satu bagian yang utuh dari

manajemen kerja di lingkungan Pemerintah Kota Mataram khususnya dalam

menjalankan rencana pembangunan yang telah tertuang dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram tahun 2011-2015.

Setiap tahunnya selama periode perencanaan akan dijadikan pedoman bagi

penyiapan Rencana Kerja (Renja) yang dalam penyusunannya mengacu pada

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Mataram..

Selanjutnya, dalam kaitan dengan sistem keuangan sebagaimana yang

diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Negara, keberadaan Renstra akan menjadi pedoman bagi penyusunan Rencana Kerja

dan Anggaran (RKA) dimana substansi RKA tersebut akan tercermin pada Rencana

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD).Gambaran tentang hubungan

antara Rencana Strategis dengan Dokumen Perencanaan lainnya baik dalam kaitan

dengan sistem perencanaan pembangunan maupun dengan sistem keuangan

sebagaimana ditunjukkan pada diagram dibawah ini :

Page 6: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

6

Diagram Hubungan Renstra dengan Dokumen Perencanaan lainnya

1.5. Sistematika Penulisan sebagai berikut :

C. SISTEMATIKA PENULISAN

BAB I : PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Landasan Hukum.

1.3. Maksud dan Tujuan.

1.4. Hubungan Renstra SKPD dengan Dokumen Perencanaan

Lainnya

1.5. Sistematika Penulisan

BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS KEBERSIHAN KOTA

MATARAM

2.1. Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi

2.2. Sumber Daya

2.3. Kinerja Pelayanan

2.4.Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan

Kebersihan

BAB. III. ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN

FUNGSI.

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

Pelayanan Kebersihan

RPJP Daerah

RPJM Nasional

RPJM Daerah

Renstra SKPD

RKP

RKP Daerah

Renja SKPD

RAPBD

RKA SKPD

APBD

DPA SKPD

Hubungan Antar Dokumen

Pedoman

Pedoman

Pedoman

Diperhatikan Diacu

Diacu

Pedoman

Bahan Bahan

Page 7: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

7

3.2. Telaahan Visi , Misi dan Program Walikota dan Wakil

Walikota Terpilih

3.3. Penentuan Isu – Isu Strategis.

BAB. IV. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN

KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi Dinas Kebersihan Kota Mataram

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangkah Menengah Dinas Kebersihan

Kota Mataram

4.3. Strategi dan Kebijakan

BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR

KINERJA DAN PENDANAAN

BAB VI. INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA

TUJUAN DAN SASARAN

BAB VII P E N U T U P

Page 8: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

8

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN DINAS KEBERSIHAN KOTA MATARAM

Dinas Kebersihan Kota Mataram dibentuk berdasarkan beberapa kali

perubahan perda , yang terakhir berdasarkan Perda Kota Mataram No. 5 tahun 2008

tentang Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kota Mataram ( LD. Kota Mataram

Tahun 2008, nomor ; 3 seri D ), mempunyai tugas pokok menyelenggarakan sebagian

urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dibidang kebersihan.

Seperti kita ketahui bahwa masalah kebersihan/sampah sering dijumpai,

hingga kini masih menjadi topik pembicaraan hangat untuk ditanggulangi. Berbicara

masalah Kebersihan Lingkungan Perkotaan dan Pemukiman sudah tentu tidak akan

terlepas dari pembicaraan masalah sampah yang pada saat ini sudah merupakan suatu

benda yang ditakuti, dibenci bahkan perlu diperangi.

Permasalahan sampah timbul berjalan seiring dengan perkembangan

masyarakatnya. Semakin bertambah penduduk disuatu daerah, maka sampah yang

dihasilkanpun semakin banyak dan semakin banyak pula permasalahan yang

ditimbulkannya.

Masalah penanganan sampah ternyata tidak mudah. Hal ini perlu melibatkan

banyak pihak, memerlukan tekhnologi, memerlukan dana yang cukup besar serta

kemauan dan keinginan yang kuat untuk menanggulanginya.

Undang – undang no. 18 tahun 2008 tentang Pengelolaan sampah dinyatakan

bahwa setiap orang berkewajiban memelihara lingkungan hidup, mencegah serta

menanggulangi kerusakan dan pencemarannya. Dengan demikian demi terciptanya

suatu kondisi lingkungan yang bersih tidak terlepas dari adanya suatu kerja sama

terutama antara pemerintah dengan masyarakat, karena penanggulangan

kebersihan/sampah tidak dapat dihindari dalam kehidupan di masyarakat. Namun

kenyataannya, kita sering lupa menentukan batas-batas sejauh mana tanggung jawab

masyarakat terhadap kebersihan lingkungan.

Page 9: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

9

Pengelolaan kebersihan di Kota Mataram, tidak terlepas dari 5 aspek yaitu :

Aspek Intitusi, Aspek Hukum/ Peraturan (Legal), Aspek Tehnik Operasional, Aspek

pembiayaan dan Aspek Peran serta masyarakat.

Keterkaitan dari 5 Aspek ini memang mutlak harus ada dan apabila salah satu

dari 5 aspek tersebut diatas terabaikan/tidak terpenuhi maka akan melemahkan aspek

yang lain serta akibat lebih jauh yang terjadi adalah pola penanganan kebersihan yang

telah direncanakan tidak akan berjalan dengan baik.

Kota Mataram dibentuk dengan Undang-undang Nomor 4 tahun 1993 yang

merupakan Ibukota Propinsi Nusa Tenggara Barat, sebagai kota tempat pusat

perdagangan, pendidikan, pemerintahan dan pusat kegiatan masyarakat kota

Mataram. Kota Mataram dibagi dalam 6 kecamatan terdiri dari 50 kelurahan dan

316 Lingkungan. Luas wilayah Kota Mataram adalah 6.136.887 Ha. Sedangkan luas

daerah urban/ terbangun adalah 1.571.945 Ha atau 25,6 % dari luas wilayah Kota

Mataram.. Bila dilihat dari volume sampah/ wilayah pelayanan angkutan sampah saat

ini baru mencapai 2.929,60 Ha atau 46 % dari luas Kota Mataram dan data terakhir

dari jumlah penduduk Kota Mataram tahun 2011 sebanyak 375 501 jiwa dan baru

terjangkau untuk dilayani sekitar 280 426 jiwa atau 76,37 %.

Permasalahan sampah di suatu kota tidak hanya mengancam aspek keindahan

saja tetapi juga akan memberikan dampak negatif bagi pelestarian lingkungan dan

kesehatan apabila tidak ditangani secara baik. Penanganan sampah perlu diupayakan

dengan cara seefisien dan seekonomis mungkin, cara yang cukup sederhana adalah

dengan memanfaatkan sumber daya manusia serta penerapan tehnologi yang dimiliki

saat ini.

Produksi sampah/ timbunan sampah yang dihasilkan setiap hari di Kota

Mataram pada tahun 2011 diperkirakan sebesar 1126 m3 yang bersumber dari :

a. Daerah pemukiman/ perumahan

b. Perdagangan (pasar dan pertokoan)

c. Industri

d. Daerah Pariwisata dan Hotel

Page 10: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

10

e. Daerah pasilitas Sosial (sekolah,rumah sakit,tempat ibadah)

f. Jalan, taman dan Lapangan olah raga

g. Perkantoran

Berdasarkan jumlah produksi sampah yang dihasilkan tiap-tiap sumber

tersebut, penghasil sampah yang terbesar dan terus menerus adalah pusat

perdagangan, perumahan, kantor dan jalanan.

Sampah industri yang berupa hasil sampingan dari proses pengelolaan yang

membahayakan lingkungan harus diolah sendiri oleh industri yang bersangkutan

sedangkan sampah yang diangkut oleh Dinas Kebersihan adalah sampah yang

tergolong tidak membahayakan.

Adapun tugas pokok dan fungsi dari Dinas Kebersihan Kota Mataram

adalah melaksanakan sebagian urusan rumah tangga pemerintah Kota Mataram

dibidang kebersihan dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi, sedangkan

fungsinya antara lain :

1. Perumusan kebijaksanan teknis pemberian bimbingan dan pembinaan

atas pelaksanaan tugas pokoknya sesuai dengan kebijaksanaan yang

ditetapkan oleh Walikota berdasarkan perundang-undangan yang

berlaku.

2. Penyusunan perencanaan program dan pelaksanaan pelayanan

dibidang kebersihan.

3. Pelaksanaan koordinasi dengan satuan-satuan organisasi dilingkungan

Pemerintah Daerah guna kelancaran pelaksanaan tugas pokok.

4. Pengawasan dan pengendalian tehnis atas pelaksanaan tugas pokok

sesuai dengan kebijaksanaan yang telah ditetapkan oleh Walikota

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Daerah pelayanan dan pengangkutan sampah yang dilaksanakan oleh Dinas

Kebersihan Kota Mataram adalah :wilayah pemukiman, wilayah komersial, daerah

industri, wilayah tempat hiburan, wilayah lain (kantor, sekolah, tempat-tempat sosial)

dan lain-lain.

Page 11: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

11

Sedangkan Produksi timbulan sampah perhari di Kota Mataram diperkirakan

sebagai berikut : Pemukiman 435m3, Pasar 390 m3, Komersial 100 m3, Perkantoran

36 m3, Fasilitas Umum 60 m3, Jalan 34 m3, Industri 18 m3, Saluran 11 m3, Lain-lain

42 m3, sehingga jumlah total sampah yang harus terangkut mencapai 1126 m3/ hari.

Sejalan dengan perkembangan kondisi suatu Kota, kompleksitas

permasalahan sampah pun akan semakin meningkat seperti meningkatnya produksi

sampah dari tahun-ketahun. Masalah penanganan sampah ternyata tidak mudah dan

hal ini perlu melibatkan banyak pihak, memerlukan teknologi dan dana yang cukup

besar serta memerlukan kemauan dan keinginan yang kuat untuk menanggulanginya.

Oleh karena itu maka masalah sampah tidak dapat dianggap sebagai suatu hal

yang sederhana, akan tetapi memerlukan penanganan yang baik dan terus menerus.

Pelayanan kebersihan/ persampahan di Kota Mataram meliputi 6 Kecamatan, 50

Kelurahan dengan perkiraan jumlah penduduk sebanyak 375 501 orang pada akhir

tahun 2010. Timbunan sampah di Kota Mataram setiap harinya diperkirakan

mencapai 1126 m3/hari yang berasal dari pemukiman, pasar komersial, perkantoran,

fasilitas umum, sampah jalan, kawasan industri, saluran/ drainase dan lain-lain. Dari

seluruh timbulan sampah di Kota Mataram (sampah organic 68,70 %, An Organik

31,30 %) yang dapat diangkut sampai ke TPA berdasarkan Ssrana dan prasarana yang

tersedia adalah sekitar 78 % atau 883m3/ hari sedangkan sisanya sebanyak 243 m3

atau 22 % ditanggulangi dengan kebijakan kerja tambahan (Swiping) dan disamping

itu ada yang dimusnahkan sendiri oleh masyarakat. Apabila pelayanan kebersihan ini

ditinjau dari aspek wilayah yang sudah dapat dilayani di Kota Mataram telah

mencapai 80 % atau sebanyak 40 kelurahan dari 50 kelurahan.

Pemeliharaan kebersihan khususnya yang berkaitan dengan pengelolaan

limbah padat (sampah) di Kota Mataram merupakan tanggung jawab bersama antara

pemerintah dan masyarakat yang dalam hal ini Dinas Kebersihan selaku dinas teknis

dalam memelihara dan mengelola kebersihan mempunyai kewajiban antara lain :

- Mengatur dan menyediakan TPS, Transper Depo dan TPA.

- Memberikan pelayanan pengangkutan sampah dari TPS ke TPA.

Page 12: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

12

- Pemusnahan sampah di TPA menurut teknis yang telah ditetapkan. Sedangkan

tanggung jawab masyarakat adalah menjaga kebersihan lingkungannya dan

diwajibkan membuang sampah pada tempat yang telah ditentukan.

Dinas Kebersihan Kota Mataram telah menetapkan mekanisme pengangkutan

sampah dari TPS, kontainer dan transper depo ke TPA dilakukan oleh Dinas

Kebersihan Kota Mataram sedangkan pengangkutan sampah yang berasal dari rumah

tangga dilakukan sendiri oleh masyarakat atau menunjuk petugas kebersihan dari

lingkungannya dengan upah berasal dari iuran warga yaitu dengan cara sampah

diambil dari masing – masing rumah tangga dengan menggunakan gerobak sampah

kemudian dibuang di TPS, kontainer maupun di transfer depo. Mekanisme penyapuan

yang dilakukan dengan cara sebagai berikut

a. Penanganan sampah pada Fasilitas Umum

Penanganan sampah pada fasilitas umum, jalan-jalan protokol dilakukan

oleh buruh sapu ( tenaga honor daerah ) dari Dinas Kebersihan dengan ketentuan

penyapuan pagi pukul 05.00 – 08.00 dan penyapuan sore pada pukul 16.00 –

18.00 Wita, dan masing-masing buruh sapu menyelesaikan tugas penyapuan

sepanjang 500 m jalan. Sedangkan dari jam 09.00 – 12,00 dan jam 19.00 – 22.00

dilakukan penyapuan oleh satgas kebersihan ( tenaga buruh harian )

b. Pengelolaan sampah di TPA

Sampah yang telah diangkut ke TPA sebelum sampai di areal

pembuangan harus ditimbang terlebih dahulu di jembatan timbang agar diketahui

berat sampah pada masing-masing kendaraan. Sistim pengelolaan sampah di

TPA menggunakan sistim sanitary landfill yaitu dengan memadatkan sampah

kemudian ditimbun dengan tanah.

Kegiatan Dinas Kebersihan juga mempunyai tugas untuk pengelolaan

air limbah yang sampai saat ini masih terbatas pada penyedotan kakus / tinja,

dengan mekanisme kerja penyedotan adalah sebagai berikut :

Page 13: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

13

- Setiap orang atau badan mengajukan permohonan secara tertulis atau

melalui telpon dengan Nomor (0370) 672232 - 678839 atau datang

langsung ke Dinas Kebersihan Kota Mataram.

- Perda Kota Mataram No.5 Tahun 2005 Perubahan atas Perda Kodya

Dati II Mataram Nomor 2 Tahun 1999 tentang Retribusi Penyedotan

Kakus Menetapkan tarif retribusi sebagai berikut:

a. Rumah tangga / Sosial

- Untuk satu kali penyedotan dikenakan Retribusi Rp.60.000

(Enam Puluh Ribu Rupiah).

- Untuk dua kali penyedotan dan seterusnya dikenakan tambahan

Retribusi setiap 1 (satu) kali sedot Rp.50.000 (Lima Puluh Ribu

Rupiah).

b. Instansi / Kantor

- Untuk satu kali penyedotan dikenakan Retribusi Rp.75.000

(Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah).

- Untuk dua kali penyedotan dan seterusnya dikenakan tambahan

retribusi setiap 1 (satu) kali sedot Rp.60.000 (Enam Puluh Ribu

Rupiah).

c. Hotel / Perusahaan

- Untuk satu kali penyedotan dikenakan Retribusi Rp.100.000

(Seratus Ribu Rupiah)

- Untuk dua kali penyedotan dan seterusnya dikenakan tambahan

retribusi setiap 1 (Satu) kali sedot Rp.90.000 (Sembilan Puluh

Ribu Rupiah ).

d. Setiap penambahan sambungan s/d 2 (dua) pipa dikenakan biaya

tambahan Rp.1000 (seribu rupiah) dan lebih dari 2 (dua) pipa

dikenakan biaya tambahan Rp.5000 (lima ribu rupiah).

Dinas Kebersihan Kota Mataram mempunyai tugas pokok sebagai pelaksana

teknis dibidang pengelolaan persampahan/kebersihan

Page 14: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

14

2.1. Tugas, fungsi dan Struktur Organisasi

Berdasarkan Peraturan Walikota Mataram No. 19/PERT/2008 Tentang

Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kebersihan Kota Mataram antara lain :

1. Sekretariat

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

- Menyiapkan bahan pedoman dan petunjuk teknis pengelolaan

administrasi kepegawaian, rumah tangga, protocol dan

perlengkapan.

- Menyiapkan bahan koordinasi dan konsultasi penyelenggaraan

administrasi kepegawaian,. rumah tangga, protocol dan

perlengkapan.

- Mengumpulkan, pengolahan dan analisa data kepegawaian dan

kebutuhan perlengkapan.

- Penyiapan bahan pedoman dan petunjuk tehnis pembinaan PNS

lingkup Dinas.

- Pengkoordinasian pelaksanaan tugas bendaharawan barang.

Sub Bagian Keuangan

- Penyiapan bahan perumusan dan penjabaran kebijakan tehnis di

Bidang penyusunan anggaran, perbendaharaan, penatausahaan

dan pertanggung jawaban keuangan lingkup dinas.

- Pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka analisa

pelaksanaan anggaran, perbendaharaan, pembukuan dan

verifikasi.

- Pengkoordinasian pelaksanaan tugas satuan pemegang kas yang

terdiri atas PK dan PPK.]

Sub Bagian Perencanaan

- Penyiapan bahan penyusunan Rencana Kerja Anggaran/Dokumen

Pelaksanaan Anggaran (RKA/DPA) dan Program Kerja lingkup

Dinas.

Page 15: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

15

- Penyiapan bahan penyusunan rencana strategis (renstra) dan

Rencana Kerja Tahunan (RKT) serta Penetapan Kinerja lingkup

Dinas.

- Pengumpulan, pengelolaan dan analisa data dalam rangka

penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(LAKIP) lingkup Dinas.

2. Bidang Pelayanan Kebersihan.

- Pelaksanaan kordinasi, informasi dan sinkronisasi dengan satuan

kerja perangket kerja daerah (SKPD) dan Instansi terkait dalam

rangka keterpaduan dan sinkronisasi pelaksanaan program

Pengembangan Pelayanan kebersihan

- Pengkoordinasi pelaksanaan program pelayanan Kebersihan di

daerah dengan pemerintah provnsi, dan Departemen/Lembaga

Pemerintah Non Departemen terkait sesuai ketentuan yang

berlaku

Seksi Operasional Pelayanan Kebersihan

- Pelaksanaan pengaturan, pembinaan, pengawasan dan

pengendalian pengangkutan sampah dalam upaya peningkatan

pelayanan kebersihan.

- Pelaksanaan pengaturan penggunaan angkutan dan pengaturan

kendaraan operasional di pool.

- Penyiapan bahan bakar minyak/gas untuk operasional angkutan

sampah.

- Pelaksanaan pembinaan teknis operasional terhadap operator

kendaraan dan petugas kebersihan.

Page 16: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

16

Seksi Pegelolaaan Air Limbah dan Tempat Pembuangan Akhir

Sampah (TPAS)

- Penyiapan bahan perumusan kebjakan teknis di bidang

Pengelolaan Air Limbah dan Tempat Pembuangan Akhir Sampah

(TPAS)

- Peyiapan bahan penetapan lokasi pembuangan dan pengelolaan

air limbah

- Penyiapan bahan pembina bimbingan teknis kepada masyarakat

tentang pengelolaan limbah, tinja dan sumur resapan.

- Pelaksanaan uji laboratorium dalam rangka peningkatan kualitas

kebersihan lingkungan, pencegahan dan penangulangan

pencemaran serta pemanfaatan sampah

- Penyiapan bahan pelaksanaan pengadaan tanah uruq TPA sampah

sesuai ketentuan yang berlaku.

Seksi Pemeliharaa Peralatan dan Angkutan

- Penyiapan bahan pengaturan, pembinaan, pengawasan dan

pengendalian pemeliharaan/perawatan kendaraan dan peralatan

operasional kebersihan.

- Pelaksanaan pengkoordinasian penggunaan kendaraan operasional

dan seksi terkait dalam rangka optimalisasi usia pakai kendaraan

operasional kebersihan.

3. Bidang Pengembangan Sarana dan Prasarana Kebersihan

Seksi Sarana Kebersihan

- Menyiapakan bahan pengaturan, pembinaan, pengawasan dan

pengendalian serta bimbngan teknis dibidang pengelolaan sarana

kebersihan baik bermotor maupun tidak bermotor.

- Menyiapkan bahan pelaksanaan pengadaan sarana kebersihan baik

yang bermotor maupun tidak bermotor sesuai dengan ketentuan

yang berlaku.

Page 17: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

17

Seksi Prasarana Kebersihan

- Menyiapkan bahan pengaturan, pembinaan, pengawasan dan

pengendalian serta bimbingan tekns di bidang prasarana fisik

kebersihan dan pengelolaan TPA sampah.

- Menyiapkan bahan pelaksanaan pnegadaan tempat pembuangan

sampah/limbah sementara, transfer depo kebersihan,

kontruksi/sarana TPA sampah dan tanah uruq di TPA sampah.

4. Bidang Pengembangan Peran Serta Masyarakat.

Seksi Informasi, Bimbingan dan Penyuluhan

- Merencanakan bimbingan dan penyuluhan.

- Menyiapkan bahan pengaturan, pembinaan dan pengawasan

- Melaksanakan bimbingan dan penyuluhan pada masyarakat

Seksi Kemitraan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat

- Menyusun program kerja pemberdayaan institusi kemasyarakatan

- Melaksanakan pembinaan, pengawasan dan pengendalian secara

tehnis pemberdayaan institusi kemasyarakatan.

- Melaksanakan koordinasi dan kerja sama dalam penyelenggaraan

pemberdayaan institusi kemasyarakatan.

Page 18: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

18

Struktur Organisasi Dinas Kebersihan Kota Mataram sebagai

berikut :

a. Unsur Pimpinan adalah : Kepala Dinas

b. Unsur Pembantu Pimpinan adalah Sekretariat terdiri dari :

- Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

- Sub Bagian Keuangan

- Sub Bagian Perencanaan

c. Unsur Pelaksanaan adalah : Sub Bidang terdiri dari :

1. Bidang Pelayanan Kebersihan membawahi :

- Seksi Operasional Pelayanan Kebersihan.

- Seksi Pemeliharaan Peralatan dan Angkutan

- Seksi Pengelolaan Air Limbah dan Tempat Pembuangan

Akhir Sampah (TPAS)

2. Bidang Pengembangan Sarana dan Prasarana Kebersihan

membawahi :

- Seksi Sarana Kebersihan

- Seksi Prasarana Kebersihan

Kelompok Jabatan Fungsional

Sekretariat

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Sub Bagian Keuangan

Bidang Pengembangan Peran serta Masyarakat (PSM)

Bidang Pengembangan Sarana dan Prasarana Kebersihan

Seksi Sarana kebersihan

Seksi Prasarana Kebersihan

Bidang Pelayanan Kebersihan

Seksi Operasional Pelayanan Kebersihan

Seksi Pemeliharaan Peralatan dan Angkutan

Seksi Pembuangan Air Limbah dan TPA Sampah

KEPALA DINAS

Sub Bagian Perencanaan

Seksi Informasi, Bimbingan & Penyuluhan

Seksi Kemitraan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat

Page 19: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

19

3. Bidang Pengembangan Peran Serta Masyarakat (PSM)

membawahi :

- Seksi Informasi, Bimbingan dan Penyuluhan

- Seksi Kemitraan dan Peningkatan Peran Serta Masyarakat

2.2. Sumber Daya pada Dinas Kebersihan Kota Mataram

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Dinas Kebersihan Kota Mataram tahun 2011

berjumlah 130 orang, menurut golongan yang paling banyak adalah golongan II

sebanyak 67 orang, disusul golongan I sebanyak 38 orang, untuk golongan III

sebanyak 19 orang dan golongan IV sebanyak 6 orang. Secara rincian PNS

pergolongan kepangkatan pada Dinas Kebersihan Kota Mataram seperti terlihat pada

tabel 1 di bawah ini

Tabel . 1 Jumlah PNS Dinas Kebersihan Kota Mataram Berdasarkan Golongan Kepangkatan

Tahun 2011 Golongan Jumlah

No Unit Kerja I II III IV 1. Sekretariat 0 10 8 3 21 2 Bid. Peng. Sarana dan Prasarana 1 5 4 1 11 3 Bid. Pelayanan Kebersihan 37 47 5 1 90 4 Bid. Peng. Peran Serta Masyarakat 0 5 2 1 8 Jumlah 38 67 19 6 130

Sumber daya manusia pada Dinas Kebersihan Kota Mataram jika dilihat

dari perbandingan antara laki – laki dan perempuan sangat mencolok perbedaannya,

dari 130 PNS pada Dinas kebersihan Kota Mataram yaitu laki – laki berjumlah 112

orang atau sekitar 86 % sedangkan perempuan berjumlah 18 orang atau sekitar 14 %.

Seperti terlihat pada tabel 2 dibawah ini

Tabel 2. Jumlah PNS Dinas Kebersihan Kota Mataram Berdasarkan Jenis Kelamin

Tahun 2011 No Unit Kerja Jenis Kelamin

Jumlah Persentase (%) Laki-laki Perempuan

1. Sekretariat 11 10 21 17,3 2 Bid. Peng. Sarana dan

Prasarana 10 1 11 8,3

3 Bid. Pelayanan Kebersihan

87 3 90 67,6

4 Bid. Peng. Peran Serta Masyarakat

5 3 8 6,8

Jumlah 113 17 130 100

Page 20: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

20

Dari 130 PNS yang tertua berumur 56 tahun dan yang termuda berumur 25

tahun. PNS berdasarkan kelompok umur secara rinci dapat dilihat pada tabel 3

dibawah ini

Tabel 3 Jumlah PNS Dinas Kebersihan Kota Mataram Berdasarkan kelompok Umur

Tahun 2011 No Kelompok Umur (Tahun) Jumlah (Orang) Persentase (%) 1 ≤ 26 2 1,6 2 27 – 37 52 41,4 3 38 – 48 59 44,3 4 > 49 17 12,7 Jumlah 130 100

Berdasarkan tabel diatas , dapat dilihat bahwa kelompok umur PNS yang paling

besar adalah kelompok umur antara 38 tahun sampai dengan 48 tahun dan yang

paling sedikit adalah kelompok umur dibawah 26 tahun

1. PNS Menurut Status

a. PNS Pusat Dipekerjakan (DPK) - Orang

b. PNS Diperbantukan (DPB) - Orang

c. PNS Daerah Otonom (DD) - 130 Orang

Jumlah 130Orang

2. PEGAWAI NON PNS (HONORER)

a. Honor Daerah 292 orang

b. Satgas ( buruh harian ) 125 orang

c. Tenaga Kontrak 40 orang

Jumlah 457 orang

Keberhasilan Dinas Kebersihan Kota Mataram dalam melaksanakan

operasional pengangkutan sampah sangat dipengaruhi oleh faktor penunjang yaitu

jumlah sarana dan prasarana yang dimiliki. Dan sampai saat ini Dinas Kebersihan

Kota Mataram telah memiliki sarana dan prasarana sebagai berikut :

a. Pewadahan

- Kontainer 6-8 m2 : 58 Buah

- Mini Bind Kontainer : 5 buah

- TPS : 104 Buah

Page 21: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

21

- Lain-lain pewadahan : Disiapkan sendiri oleh Masyarakat

b. Pengumpulan

- Transper Depo : 9 Unit

- Gerobak sampah : 69 Buah

c. Pengangkutan

- Dump Truck : 27 Unit

- Amroll : 17 Unit

- Kijang/Pick Up Panther : 8 Unit

- Mobil tinja : 4 Unit

d. Ritasi Pengumpulan perhari

- Gerobak (ke TPS/TD) : 2 Rit

- Dump Truck (ke TPA) : 1 Rit

- Arm Roll : 4 Rit

e. Pengelolaan akhir di TPA

- Buldozer : 2 Unit

- Whell Loader : 1 Unit

- Escavator : 1 Unit

2.3. Kinerja Pelayanan

Dalam melaksanakan pengelolaan sampah, Dinas Kebersihan Kota

Mataram telah menetapkan 3 (Tiga) pola/sistem yang digunakan yaitu, pola

kantong, pola bins dan pola musnah sendiri.

a. Pola kantong diterapkan pada wilayah yang dilintasi jalur utama kota dan sudah

termasuk jalur pelayanan persampahan. Tanggung jawab pengangkutan sampah

pada pola ini, dibagi antara masyarakat/lingkungan dan Dinas Kebersihan.

Sampah rumah tangga diangkut ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS) dan

pengangkutannya menggunakan kereta dorong serta dilakukan oleh petugas dari

lingkungan. Sedangkan dari TPS menuju ketempat pembuangan akhir (TPA)

pengangkutannya menggunakan truck dari Dinas Kebersihan Kota Mataram.

Page 22: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

22

b. Pola Bins. Pola ini telah dikembangkan pada 3 wilayah kelurahan di Kota

Mataram yang dijadikan pilot proyek persampahan dalam rangka pemanfaatan

modul persampahan dari Direktorat Penyehatan Lingkungan Pemukiman (PLP)

Departemen Pekerjaan Umum. Sistem dengan menggunakan pola Bins ini

dirasakan lebih menjamin keadaan kebersihan suatu wilayah karena sampahnya

terkumpul pada satu titik lokasi.

c. Pola musnah sendiri. Pola ini biasanya diterapkan pada lingkungan dipinggiran

kota dan pada umumnya kepadatan penduduk relatif kurang dan memiliki lahan

kosong. Pola ini dilaksanakan dengan cara :

1. Pembuatan lubang-lubang sampah tiap-tiap pekarangan/ halaman rumah.

2. Pada lubang tersebut sampah dimasukkan kemudian dibakar.

3. Membuat pembuangan akhir sendiri tiap-tiap kelurahan dengan

memamfaatkan tanah lekuk yang ada.

Untuk tercapainya Kota Mataram yang bersih, maka Dinas Kebersihan telah

membuat jadwal operasional pengangkutan sampah secara rutin dan

berkesinambungan yakni : Pagi hari mulai jam 06.00 s/d 12.00 WITA sasaran utama

dari jalan protokol sampai dijalan kolektor serta transper Depo dan langsung diangkut

menuju ke TPA. Agar pengangkutan sampah dapat terlaksana dengan baik maka

diterbitkan Keputusan Walikota Mataram tentang Tata Cara Pembuangan Sampah Di

wilayah Kota Mataram, namun dalam kenyataan masih banya warga kota yang

bersifat masa bodoh (Apatis) dengan membuang sampah disembarang tempat, tidak

menepati jadwal pembuangan dan membuang limbah sampah cair tidak melalui

proses penjernihan sebagaimana yang di persyaratkan.

Lokasi pembuangan akhir (TPA) terletak didusun Kongok Desa Suka

Makmur Kecamatan Gerung kurang lebih 20 Km dari pusat kota, dengan luas

mencapai 8,6 Ha, dan berdampingan dengan lokasi instalasi pembuangan lumpur

tinja (IPLT).

Daerah Pelayanan dan Pengangkutan Sampah yang dilaksanakan oleh Dinas

Kebersihan Kota Mataram adalah :wilayah pemukiman, wilayah komersial, daerah

Page 23: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

23

industri, wilayah tempat hiburan, wilayah lain (kantor, sekolah, tempat-tempat sosial)

dan lain-lain.

Untuk lima ( 5 ) tahun kedepan dengan prediksi laju pertumbuhan

penduduk Kota Mataram sebesar 3,66 % maka timbunan sampah yang dihasilkan

dapat dilihat pada tabel 4 dibawah ini :

Tabel 4 Prediksi Jumlah Timbulan Sampah Pertahunnya

No T a h u n Jml Penduduk (Jiwa) Jml Sampah (M3)/hari

Keterangan

1 2011 375 501 1126 Dengan asumsi Perorang menghasilkan sampah sebesar 0,003/hari

2 2012 389 244 1167 3 2013 403 490 1210 4 2014 418 257 1254 5 2015 433 565 1301

Dengan pertambahan timbunan sampah pertahun seperti terlihat pada tabel

diatas maka diperlukan sarana dan prasarana kebersihan untuk pertahunnya seperti

terlihat pada tabel 5 dibawah ini :

Tabel 5 Prediksi Penyiapan Sarana dan Prasarana Pertahunnya

No.

Tahun Timbunan Sampah Per

hari (M3) Sarana Yang Dibutuhhkan

Ket. Dump Truck Amroll Container

1. 2. 3. 4. 5.

2011 2012 2013 2014 2015

1126 1167 1210 1254 1301

48 50 52 54 55

25 25 26 27 28

100 100 104 108 112

Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa untuk sarana dan prasarana

terutama kebutuhan dump truck, amroll dan container dengan asumsi bahwa

satu ( 1 ) dump truk dapat mengangkut 8 M3/hari dengan ritasi sekali dalam sehari

dan armroll mengangkut sampah dalam sehari sebanyak 4 ( empat ) ritasi dengan

daya tampung tiap container sebanyak 8 M3 sampah.

Capaian kinerja yang telah dilakukan oleh Dinas kebersihan Kota Mataram

serta anggaran yang serta capaian anggaran dapat dilihat pada tabel 6 dan tabel 7

dibawah ini

Page 24: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

24

Tabel .6

Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kebersihan Kota Mataram

NO

Indikator

Kondisi Kinerja pada awal periode RPJMD

( % )

Target Capaian Setiap Tahun ( % )

Kondisi Kinerja pada Akhir periode RPMJD

( % )

Tahun 2005 Tahun 2006

Tahun 2007

Tahun 2008 Tahun 2009

Tahun 2010

1 Bertambahnya jumlah sarana dan prasarana kebersihan 50 50 52 52 52 56 56 2 Kemampuan penanganan sampah 70 76,37 77 77,2 80 90 90 3 Jumlah SDM khususnya buruh sapu 50 53 53 53 53 55 55 5 Jumlah 0rang yang memahami kebersihan dimasyarakat 40 42 42 46 48 50 50

Page 25: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

25

Tabel 7 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Kebersihan

Kota Mataram

Uraian Anggaran pada Tahun (Rp) Realisasi Anggaran pada Tahun (Rp) Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun (%)

2006 2007 2008 2009 2010 2006 2007 2008 2009 2010 2006 2007 2008 2009 2010

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)

Belanja Tidak Langsung 3.627.988 3.980.034 4 341 555 4 675 583 3.160.322 3.892.053 421 588 4 573 200 89,58 97,79 97,01 97,81

Belanja Langsung 9.360.690 9.723.992 8 627 833 10 842 125 3.899.797 9.302.594 8 209 861 9 553 424 96,58 95,67 95,16 88,11

Belanja Publik 4.627.940 4.180.391 90,33

Belanja Aparatur 5.172.674 4.977.426 96,23

Page 26: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

26

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kebersihan

Dinas Kebersihan Kota Mataram dalam melakukan pengelolaan sampah di kota

Mataram tidak sedikit dihadapkan pada berbagai tantangan antara lain :

a. Dari pihak Masyarakat, masih banyak yang kurang peduli terhadap

kebersihan,dalam arti belum dapat mentaati peraturan/ketentuan untuk tidak

membuang sampah diluar tempat dan waktu yang telah ditentukan sehingga

menjadi penyebab terdapatnya tumpukan sampah diberbagai tempat.

b. Personil terutama tenaga buruh sapu dan tenaga yang mempunyai kwalifikasi

( tenaga professional ) yang diperlukan untuk pengelolaan kebersihan

jumlahnya dirasakan masih belum memadai.

c. Sarana prasana pendukung yang dimiliki Dinas Kebersihan Kota Mataram

belum memadai sehingga pelaksanaan operasional kebersihan belum

mencapai hasil yang maksimal.

d. Dana untuk menunjang operasional pengolahan kebersihan masih kurang.

e. Sebagian besar kendaraan operasional yang digunakan sampai saat ini, umur

ekonomisnya sudah habis.

f. Sulitnya mencari lahan kosong yang dapat dimanfaatkan sebagai empat

embuangan ementara (TPS), transfer depo, container dan mini bin container

g. Lokasi TPA yang sangat jauh dari kota (sekitar 20 km) yang melewati

kawasan Pariwisata dan Pemukiman yang padat.

h. Lahan TPA yang masih kurang luas sesuai dengan standart TPA Regional

harus memiliki lahan 20 Ha dan yang ada pada saat ini hanya 8,6 Ha

Walaupun demikian Dinas Kebersihan Kota Mataram masih mempunyai

peluang dalam memberikan pelayanan kebersihan bagi masyarakat kota yaitu

dengan cara sebagai berikuit : :

Page 27: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

27

a. Lebih sering memberikan penyuluhan dan pembinaan pada masyarakat

tentang pengelolaan kebersihan

b. Memfungsikan SDM yang ada secara maksimal dalam pengawasan jalur dan

titik timbunan sampah

c. Mengusulkan penambahan dan penggantian peralatan/ peremajaan kendaraan

sehingga pelayanan kebersihan dapat dioptimalkan

d. Mengadakan sarana dan prasarana pendukung seperti container sebagai

pengganti TPS, mini bin container, gerobak sampah dll.

e. Mengadakan kerjasama dengan PDAM untuk peningkatan retribusi

kebersihan.

f. Memberikan Teknologi / Alternatif dalam pengelolaan sampah dengan cara

pemindahan sampah dan composting.

g. Penambahan anggaran operasional untuk mendukung kegiatan kebersihan

sehingga visi dan misi walikota dan wakil walikota dapat terealisasi

h. Mencari penambahan dana untuk meningkatkan oprasional kebersihan baik

melalui APBD I, APBD II , APBN maupun bantuan luar negreri

Page 28: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

28

BAB III

ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

Isu strategis adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau

dikedepankan dalam perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan

bai daerah dan masyarakat dimasa mendatang. Apabila isu –isu ini tidak diantisipasi

akan menimbulkan dampak dan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya . Jika itu

sebuah peluang maka akan dapat menghilangkan untuk meningkatkan kesejahteraan

masyarakat dalam jangka panjang

Isu strategis dirumuskan dari permasalahan pembangunan yang dapat

berasal dari lingkungan eksternal maupun internal. Oleh sebab itu dalam membuat

isu – isu strategis dalam renstra Dinas Kebersihan Kota Mataramperlu dipaparkan

permasalahan – permasalahan dalam pemberian pelayanan kebersihan yang dirasakan

pada saat ini. Berikut disampaikan hal – hal yang menjadi isu lingkungan strategis

yang dapat berpengaruh langsung dan tidak langsung dalam rencana pelayanan

kebersihan dalam jangka waktu lima ( 5 ) tahun .

Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan fungsi Pelayanan Kebersihan

Permasalahan yang dihadapi oleh Dinas Kebersihan Kota Mataram dalam

memberikan pelayanan kebersihan adalah sebagai berikut :

1 Dari pihak Masyarakat, masih banyak yang kurang peduli terhadap

kebersihan,dalam arti belum dapat mentaati peraturan/ketentuan untuk

tidak membuang sampah diluar tempat dan waktu yang telah ditentukan

sehingga menjadi penyebab terdapatnya tumpukan sampah diberbagai

tempat.

2 Personil yang diperlukan untuk pengelolaan kebersihan jumlahnya

dirasakan masih belum memadai.

3. Sarana prasana pendukung yang dimiliki Dinas Kebersihan Kota Mataram

belum memadai sehingga pelaksanaan operasional kebersihan belum

mencapai hasil yang maksimal.

Page 29: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

29

4. Dana untuk menunjang operasional pengolahan kebersihan masih kurang.

5. Sebagian besar kendaraan operasional yang digunakan sampai saat ini,

umur ekonomisnya sudah habis.

6. Sulitnya mencari lahan kosong yang dapat dimanfaatkan sebagai Tempat

Pembuangan Sementara (TPS), container dan mini bin container

7. Lokasi TPA yang sangat jauh dari kota (sekitar 20 km) yang melewati

kawasan Pariwisata dan Pemukiman yang padat.

8. Lahan TPA yang masih kurang luas sesuai dengan standart TPA Regional

harus memiliki lahan 20 Ha dan yang ada pada saat ini hanya 8,6 Ha

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Walikota dan Wakil Walikota

Berdasarkan RPJMD Kota Mataram tahun 2011 – 2015 maka Visi

pembangunan Kota Mataram adalah “ Terwujudnya Masyarakat Kota Mataram

yang Maju, Religius dan Berbudaya “. Sedangkan misi Pemerintah Kota Mataram

adalah :

1. Mewujudkan masyarakat perkotaan yang “ AMAN “ ditunjukkan

dengan kehidupan masyarakat yang kondusif, dinamis dan harmonis.

2. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia ysng handal untuk

mendorong daya saing daerah.

3. Memberdayakan ekonomi rakyat berbasis potensi local yang

berkelanjutan.

4. Meningkatkan kualitas pelayanan public dan pemenuhan kebutuhan

dasar masyarakat berdasarkan prinsip – prinsip tata pemerintahan yang

baik ( Good Governance ).

5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana perkotaan

Berdasarkan visi dan misi Pemerintah Kota Mataram seperti diatas maka

adanya kaitan antara visi dan misi Pemerintah Kota Mataram dengan tugas dan

fungsi dari Dinas Kebersihan Kota Mataram dalam meningkatkan pelayanan

Page 30: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

30

kebersihan kepada masyarakat kota Mataram yaitu dengan cara peningkatan SDM

pengelola kebersihan dan peningkatan sarana dan prasarana kebersihan yang harus

disiapkan agar pelayanan kebersihan dapat optimal

Namun dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya Dinas kebersihan Kota

Mataram dihadapkan pada faktor – faktor penghambat antara lain;

1. Keterbatasan sarana dan prasarana pendukung kebersihan antara lain

keterbatasan kendaraan operasional, TPS/Kontainer, gerobag sampah

dan transfer depo

2. Keterbatasan SDM pengelola kebersihan baik kualitas maupun

kuantitasnya

3. Keterbatasan anggaran untuk mendukung pelaksanaan kegiatan dalam

pengelolaan kebersihan.

4. Rendahnya kepedulian masyarakat tentang kebersihan.

5. Kurang pedulinya pengambil kebijakan untuk mendukung kegiatan

kebersdihan yaitu salah satunya tidak didukungnya dengan

penambahan anggaran kebersihan yang signifikan

Walaupun demikian masih ada faktor pendorong untuk meningkatkan

pelayanan kebersihan antara lain :

1. Tersedianya SDM yang cukup kuantitasnya

2. Adanya kesamaan semangat yang sama dalam pengelolaan kebersihan

antara masyarakat dan pemerintah daerah.

3. Adanya sarana dan prasarana kebersihan .

4. Adanya dukungan anggaran yang tersedia untuk melaksanakan

kegiatan kebersihan .

5. Mulai tumbuhnya kesadaran dari masyarakat dan pengambil kebijakan

mengenai arti pentingnya kebersihan.

Penentuan Isu – Isu Strategis

Dari uraian diatas yang merupakan permasalahan , hambatan maupun

dorongan dari pelayanan kebersihan maka dapat ditentukan isu – isu strategis yang

Page 31: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

31

akan dilakukan oleh Dinas Kebersihan Kota Mataram dalam meningkatkan pelayanan

kebersihan yaitu :

1. Peningkatan SDM pengelola kebersihan baik kualitas maupun

kuantitasnya, sehingga pelayanan kebersihan dapat optimal.

2. Peningkatan sarana dan prasarana untuk mendukung kegiatan

pelayanan kebersihan .

3. Penambahan anggaran untuk pengelolan kebersihan.

4. Peningkatan kerjasama dalam pengelolaan kebersihan antara

pemerintah , masyarakat , pihak swasta ( BUMD, BUMN ), dan

lembaga swadaya masyarakat.

5. Sosialisasi, penyuluhan dan pemberian bimtek kepada stake holder

tentang kebersihan.

6. Menginformasikan kepada pengambil kebijakan tentang program

kegiatan kebersihan yang akan dilaksanakan secara jelas agar

mendapat dukungan terutama anggaran yang diperlukan untuk

pengelolaan kebersihan.

Page 32: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

32

BAB IV

VISI, MISI , TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

1. VISI

Dinas Kebersihan Kota Mataram sesuai dengan tugas dan fungsinya maka

visi Dinas Kebersihan adalah Mewujudkan Mataram Kota Bersih, Sehat dan

Nyaman yang Berwawasan Lingkungan dengan maksud mendukung visi

Kota Mataram yaitu menuju kota yang Indah, Bersih, Aman, Damai,

Agamis, dan Harmonis, menuju Kota Mataram yang Maju, Religius dan

Berbudaya.

2. MISI

1. Meningkatkan Pelayanan Kebersihan.

Tujuannya memberikan peleyanan kebersihan yang optimal kepada

masyarakat meskipun dengan sarana, prasarana dan dana yang terbatas,

sehingga dapat mewujudkan Kota Mataram yang bersih, sehat dan

nyaman sesuai dengan visi yang akan dicapai.

2. Meningkatkan kemitraan dengan masyarakat dan swasta dalam

Pengelolaan Persampahan.

Tujuannya dalam pengelolaan kebersihan pemerintah tidak bisa

berjalan sendiri kalau tidak ada dukungan dan pemahaman kebersihan

dari masyarakat. Dengan kata lain bahwa pengelolaan kebersihan

dapat optimal apabila ada kerjasama antara masyarakat dan pemerintah.

3. Meningkatkan Sistem Kinerja dalam pengelolaan

kebersihan/persampahan.

Tujuannya dalam pengelolaan kebersihan tidak hanya tergantung pada

sarana dan prasarana saja tetapi juga kwalitas SDM serta kerjasama

yang baik antara pengelola kebersihan baik intern maupun ekstern

pengelola kebersihan sehingga dapat tercipta sistem kinerja yang baik.

4. Meningkatkan jumlah tenaga buruh kebersihan.

Tujuannya pelayanan kebersihan dapat lebih optimal .

Page 33: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

33

3. S A S A R A N

Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai secara nyata dengan rumusan yang

lebih spesifik, terukur dalam kurun waktu yang relatif pendek, disertai dengan

indikator sasaran yangmerupakan ukuran dari tingkat keberhasilan pencapaian

sasaran yang akan dicapai pada tahun yang bersangkutan.

Adapun sasaran yang hendak dicapai oleh Dinas Kebersihan Kota Mataram

berdasarkan visi dan misinya adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan sarana dan prasarana kebersihan.

2. Meningkatkan pengetahuan tentang kebersihan pada masyarakat dan

pengelola kebersihan dengan mengadakan sosialisasi, penyuluhan,

bintek dan lomba kebersihan di lingkungan dan kelurahan

3. Meningkatkan pelayanan kebersihan lebih optimal

4. Menambah sumber daya manusia terutama buruh sapu

Tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan kebersihan yang dilakukan

oleh Dinas Kebersihan kota Mataram dapat dilihat pada tabel 8 di bawah ini

Tabel. 8 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD

Dinas Kebersihan Kota Mataram

No

Tujuan Sasaran Indikator Kinerja

Target Kinerja Sasaran Pada Tahun 2011

(%)

2012

(%)

2013

(%)

2014

(%)

2015

(%)

1

2

.Memberikan pelayanan kebersihan yang optimal kepada masyarakat meskipun dengan sarana, prasarana dan dana yang terbatas, sehingga dapat mewujudkan Kota Mataram yang bersih, sehat dan nyaman sesuai dengan visi yang akan dicapai. DalamPengelolaan kebersihan pemerintah tidak bisa berjalan sendiri kalau tidak

Menambah sarana dan prasarana kebersihan Meningkatkan pengetahuan tentang kebersihan pada

Peningkatan Jumlah sarana dan prasarana kebersihan Jumlah penduduk Kota Mataram yang telah memahami kebersihan

66

55

75

56

85

70

90

75

95

80

Page 34: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

34

3

4

ada dukungan dan pemahaman kebertsihan dari masyarakat Dalam pengelolaan kebersihan tidak hanya tergantung pada sarana dan prasarana saja tetapi juga kwalitas SDM serta kerjasama yang baik antara pengelola kebersihan baik dengan intern dan ekstern pengelola sehingga dapat tercipta system kinerja yang baik. Pelayanan kebersihan dapat lebih optimal .

masyarakat dan pengelola kebersihan dengan mengadakan sosialisasi, penyuluhan, bintek dan lomba kebersihan di lingkungan dan kelurahan . Meningkatkan pelayanan kebersihan lebih optimal yaitu kemampuan mengangkut sampah dari TPS ke TPA

Menambah sumber daya manusia terutama buruh sapu

Jumlah sampah yang dapat diangkut dari TPS ke TPA Jumlah buruh sapu bertambah

78

55

80

65

83

70

84

75

85

80

4. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN.

Strategi adalah cara mencapai tujuan serta sasaran yang dijabarkan dalam

kebijakan serta program-program. Dalam melaksanakan agenda Dinas Kebersihan

Kota Mataram demi tercapainya tujuan dan sasaran, telah ditetapkan strategi sebagai

berikut :

1. Meningkatkan kualitas SDM masyarakat dan aparatur mengenai

pengetahuan arti pentingnya kebersihan dan memberikan pelayanan

kebersihan secara profesional.

2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan kebersihan dan

peningkatan disiplin untuk menjaga kebersihan.

Page 35: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

35

3. Tersediannya dan mengoptimalkan sarana dan prasarana kebersihan

yang ada dan siap pakai .

4. Mengoptimalkan kooordinasi dan kerjasama dengan SKPD lain dan

masyarakat dalam pengelolaan kebersihan

Kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan yang telah ditetapkan oleh

yang berwenang sebagai pedoman, pegangan serta petunjuk dalam pelaksanaan

program / kegiatan untuk tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam perwujudan

sasaran, tujuan, serta visi dan misi Dinas Kebersihan Kota Mataram.

Adapun kebijakan dari Rencana Strategis Dinas Kebersihan Kota Mataram adalah :

1 Mengadaan pelatihan dan bintek serta sosialisasi kepada masyarakat

maupun pihak pengelola kebersihan mengenai kebersihan dan cara

mengelola sampah di masyarakat.

2 Pemetaan lokasi timbunan sampah yang ada di tiap-tiap lingkungan ,

sehingga mempermudah dalam pengangkutan sampah dari TPS ke

TPA

3. Penambahan dan pemeliharaan sarana dan prasarana kebersihan

sehingga dapat optimal dalam memeberikan pelayanan kebersihan.

4 .Meningkatkan koordinasi dan kerjasama dengan SKPD terkait serta

pihak swasta maupun lembaga swadaya masyarakat dalam

pengelolaan kebersihan

Page 36: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

36

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN

Program dan kegiatan pada Dinas Kebersihan Kota Mataram disusun

berdasarkan kebutuhan dan usulan dari masyarakat , lembaga swadaya masyarakat

dan dari dinas sendiri. Hal ini dilakukan agar visi dan misi kepala daerah dan dinas

dapat tercapai. Adapun program/ kegiatan yang diusulkan selama 5 ( lima ) tahun

dapat dilihat pada tabel 9

Page 37: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

37

Tabel 9 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Dinas Kebersihan

Kota Mataram

Tujuan

Sasaran

Indikator Sasaran

Kode

Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja Program (outcome)

dan Kegiatan (output)

Data Capaian Pada Tahun

Awal Perencanaan ( %

)

Target Kinerja Program dan Kerangka

Unit Kerja SKPD

Penanggung Jawab

Lokasi

2011

2012

2013

2014

2015

Kondisi Kinerja pada Akhir periode Renstra SKPD

Target Rp Target Rp Targ

et Rp Target Rp

Target

Rp Targe

t Rp

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

Meningkatkatnya pelayanan administrasiperkantoran

Terwujudnya pelayanan admionistrasi perkantoran yang lebih baik

Terbayarnya rekening ristrik, air, STNK, KIR, ATK dan surat kabar.

01 01

Program Pelayanan Admionistrasi Perkantoran

Terpenuhinya kebutuhan untuk pelayanan adm.perkantoran

01 01 02

Penyediaan Administrasi Keuangan

Tersedianya jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

59,67 100 25,000, 100 25.000. 100 27.500. 100 30.250. 100 33.275. 100 33.275. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

Page 38: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

38

01 01 06

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

Tersedianya dana pembayaran jasa pemeliharaan dan perizinan

50,20 100 33.485. 100 35.955. 100 39.550. 100 43.505. 100

47.856.

100

47.856.

Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 01 07 Penyediaan jasa adm keuangan

Tersedianya dana pembayaran jasa administrasi keuangan

90,83 100 209.002. 100 300.000. 100 330. 000. 100 363.000. 100 399.300. 100 399.300. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 01 10 Penyediaan alat tulis kantor

Tersedianya materai, ATK, perangko dll

99,98 100 14.729. 100 14.200. 100 15.620. 100 17.182. 100 18.900. 100 Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 01 12

Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

Tersedianya komponen listrik

75 100 5.000. 100 5.000. 100 5. 500. 100 6.050 100 6.655 100 6.655. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 01 13

Penyediaan peralatan dan perlengkapan kator

Tersedianya alat-alat perlrngkapan kantor

100 - - 100 10.000 100 11.000. 100 12.100. 100 13.310. - 13.310. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 01 15

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

Tersedianya surat kabar dan majalah 91,67 100 5.400. 100 6.000. 100 6.600. 100

7.260.

100

7.986. 100

7.986. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 01 18

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Tersedianya studi banding dan koordinasi/konsultasi ke luar daerah

91,67 100 80.000 100 100.000. 100 110 000 100 121.000.

100 133.100.000

100 133.100.

Dinas kebersihan

Dinas kebersihan dan luar daerah

01 01 19

Penyusunan dokumen perencanaan

Tersedianya dokumen perencanaan

99,84 100 45.035. 100 60.000. 100 66.000. 100 72.600.

100 79.860.

100 79.860.

Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 01 26 Penyediaan administrasi keuangan

Tersedianya dana pembayaran tenaga adminitrasi dan kegiatan

97,83 100 3.233.105. 100 4.260.000. 100 4.686.000 100 5.154.600. 100 5.670.060 100 5.670.060. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

Meningkatkan pelayanan kebersihan lebih optimal

Terpeliharanya sarana dan prasarana kebersih

Bertambahnya jumlah da terpeliharanya sarana dan prasarana kebersihan

01 02

Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

Bertambahnya jumlah sarana dan prasarana kebersihan

Page 39: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

39

an

01 02

Pembangunan gedung kantor

Terbangunya gedung dan aula

- - - 100 950.000. 100 950 000 100 1.149.500. 1.264.450. 100 1.264.450. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 02 05

Pengadaan kendaraan dinas/operasional

Tersedianya 3 unit dumtruk dan 1 unit buldozer

50,64 100 1.424.070. 100 3.620.000. 100 3.982.000. 100 4.380.200. 100 4.818.220 100 4.818.220. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 02 10

Pengadaan mebeleur

Tersedianya mebeleir kantor

- 8.300. 100 20.000. 100 22.000. 100 24.200. 100 26.620. 100 26.620. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 02 12

Pengadaan alat-alat kebersihan dan persampahan

Tersedianya alat-alat kebersihan

100 100 40.000. 100 50.000. 100 55 .000. 100 60.500. 100 66.550. 100 66.550. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 02 22

Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

Terpeliharanya gedung kantor dinas kebersihan

93,38 100 25.300. 100 50.000. 100 55. 000. 100 60.500. 100 66.550. 100 66.550. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 02 24

Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Terpeliharanya 68 kendaraan dinas/oprasional

99,80 100 903.552. 100 1.200.000. 100

1. 320. 000. 100

1.452.000.

100

1.597.200 100

1.597.200.

Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 02 28

Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

Terpeliharanya 4 unit mesin tik dan 8 unit komputer

91,75 100 10.000. 100 11.800 100 12.980. 100 14.278. 100 15.705. 100 15.705. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

Meningkatkan disiplin aparatur kebersihan

Pengadaa baju kerja buruh sapu

Tersedianya baju kerja bagi buruh

01 03

Program peningkatan disiplin aparatur

Meningkatnya disip[lin aparatur kebersihan

01 03 03

Pengadaan pakaian kerja lapangan

Tersedianya pakaian kerja 458 stel

99,95 - - 100 237.600. 100 261.360. 100 287.496. 100 316.245. 100 316.245. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

Menyiapkan laporan keuangan dan fisik semesteran dan Lakip

Tersusunnya laporan keuangan dan fisik semesteran dan LAKIP

Termonitornya penggunaan anggaran dan tersusunnya LAKIP

01 06

Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Tersdianya laporan keuangan dan fisik semesteran dan LAKIP

01 06 02

Penyusunan pelaporan keuangan semesteran

Tersedianya laporan kuangan semesteran

99,02 100 3.675. 100 4.000. 100 4.400. 100 4.840. 100 5.324. 100 5.324. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

Page 40: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

40

01 06 07

Penyusunan pelaporan akuntabilitas kinerjka instansi pemerintah

Tersedianya pelaporan kinerja SKPD Dinas Kebersihan Kota Mataram

98,53 100 8.944. 100 .4.000. 100 4.400 100 4.840. 100

5.324. 100

5.324.

Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

Memperlancar opeasional pengangkutan, peningkatan SDM kebersihan

Penyediaan sarana dan prasarana yang diperlukan utk memperlancar operasional dan peningkatan SDM

Tersedianya BBM, bintek kebersihan, sarana kebersihan dan sosialisasi kebersihan

Program pengembangan kinerja pengelolaan persampahan

Meningkatkan sarana dan prasarana kebersihan dan SDM ttg kebersihan

01 15 02

Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan

Tersedianya prasarana dan sarana pengelolaan persampahan

92,19 100 20.625. 100 40.000. 100 44.000. 100 48.400. 100 53.240. 100 53.240. Dinas kebersihan

6 Kec.

01 15 04

Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan

Terlaksananya peningakatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan

99,74 100 2.517.665. 100 2.923.724. 100 3.216.096. 100 3.537.706. 100 3.891.476. 100 3.891.476. Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

01 15 10

Sosialisasi kebijakan pengelolaan persampahan

Terlaksanaya penyuluhan kebersihan

92,79 100 34.380. 100 30.437. 100 33.480. 100 36.828. 100 40.511. 100 40.511. Dinas kebersihan

6 kec.

01 15 11

Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan

Terlaksananya pembentukan orgnisasi pengelolaan kebersihan lingkungan

91,81 100 54.409. 100 71.930. 100 79.123. 100 87.035. 100 95.738. 100 95.738. Dinas kebersihan

6 kec.

Peningkatan kinerja pengangkutan

Tersedianya tanah uruq - 92.950. 102.245. 112.469. 123.716. 123.716.

Dinas kebersihan

TPA

Page 41: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

41

persampahan

01 15 15

Penyediaan peralatan penyedotan limbah MCK dan tinja

Tersedianya slang spiral dan stop kran untuk mobil penyedot tinja dan tanah uruq TPAS

98,90 100 11.412. 100 25.000. 100

27.500.

100

30.250.

100

33.275.

100

33.275.

Dinas kebersihan

Dinas kebersihan

Pengadaan sarana dan prasarana TPA

Tersedianya jalan yang baik di TPA

- - - - - - - - - - - - -

01 15 17

Penyediaan sarana dan prasarana kebersihan

Tersedianya landasan kontainer yang baik dan kontainer

99,50 100 345.771. 100 380.348. 100 380.348. 100 418.382. 100

460.221.

100

460.221.

Dinas kebersihan

6 kec.

Pengadaan tanah TPA

- - 2.000.000. 100 2.200.000. 100 2.420.000. 100 2.662.000. 100 2.662.000.

Dinas kebersihan

TPA

Pembangunan Jermbatan di TPA

- - 1.500.000. 100 1.650.000. 100 1.815.000. 100 1.996.500. 100 1.996.500.

Dinas kebersihan

TPA

Pembangunan Perluasan TPA

- - 20.000.000. 100 22.000.000. 100 24.200.000. 100 26.620.000. 100 26.620.000.

Dinas kebersihan

TPA

Page 42: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

42

BAB VI

INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Indikator kinerja kebersihan adalah indikator kinerja yang mencerminkan

keberhasilan penyelenggaraan suatu urusan pemerintah/daerah. Indikator kinerja

kebersihan lebih menggambarkan tujuan akhir dari pelaksanaan kegiatan yang

ditunjukkan dengan parameter yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD dan

dijabarkan dalam renstra Dinas Kebersihan Kota Mataram , seperti dalam tabel 10

dibawah ini

Tabel 10

Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

NO

Indikator

Kondisi Kinerja

pada awal periode

RPJMD ( % )

Target Capaian Setiap Tahun ( % )

Kondisi Kinerja

pada Akhir periode RPMJD

( % )

Tahun 2010

Tahun 2011

Tahun 2012

Tahun 2013

Tahun 2014

Tahun 2015

1 Bertambahnya jumlah sarana dan prasarana kebersihan

56 66 75 85 90 95 80

2 Jumlah 0rang yang memahami kebersihan dimasyarakat

55 55 56 70 80 85 85

3 Kemampuan penanganan sampah

82,6 90 90 90 90 90 90

4 Jumlah SDM khususnya buruh sapu

55 56 70 75 75 80 80

Page 43: Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha ...mataramkota.go.id/file/RENSTRA DKKM 2011.pdfMataram. Selain itu Renstra juga merupakan serangkaian rencana tindakan dan

43

BAB VII

P E N U T U P

Rencana Strategis (RENSTRA) ini diharapkan dapat berfungsi sebagai alat

pengendalian manajemen, sehingga tujuan yang hendak dicapai dapat lebih terarah

dan terukur. Lebih dari itu dengan adanya Renstra akan dapat menjadi sarana dalam

mewujudkan akuntabilitas Dinas Kebersihan Kota Mataram dalam memberikan

pelayanan publik. Sekaligus meningkatkan kinerja dalam menjalankan tugas pokok

dan fungsinya.

Disadari bahwa pelaksanaan Renstra Dinas Kebersihan Kota Mataram ini

sangat tergantung dari kerjasama semua pihak dan seluruh Satuan Kerja Perangkat

Daerah. Diharapkan dengan adanya kerjasama dan koordinasi yang lebih baik akan

dapat mewujudkan Visi dan Misi Dinas Kebersihan Kota Mataram yang pada

akhirnya diharapkan juga akan memberikan kontribusi bagi pencapaian Visi dan misi

Walikota dan Wakil Walikota Mataram.