Bagian 1Pengenalan CorelDraw

A. PENDAHULUAN CorelDraw merupakan aplikasi desain grafis yang paling populer bagi pengguna komputer. CorelDraw mudah dipelajari dan memiliki fasilitas-fasilitas pendukung yang cukup lengkap. Fasilitas-fasilitas ini dapat menghasilkan berbagai variasi objek desain dan dapat digabungkan dengan program lain seperti Photoshop, Flash, dan lain-lain.

B. MEMBUKA COREL DRAWUntuk memulai membuat disain menggunakan CorelDraw, terlebih dahulu anda harus membuka program CorelDraw dengan cara:1. Klik start/all program/CorelDRAW graphics, maka akan muncul kotak dialog tampilan awal.

2. Akan muncul kotak dialog dengan berbagai pilihan. Open untuk membuka file lama, New from Template untuk membuat tipe desain dengan fasilitas yang sudah disediakan oleh CorelDraw, Corel Tutor untuk mempelajari coreldraw secara otodidak dalam bekerja dan mendisain objek-objek dalam corel, dan What New merupakan informasi tentang aplikasi-aplikasi terbaru CorelDraw.

3. Untuk membuka file baru pilih New maka akan muncul lembar kerja berikut:

Menu barTittle bar

Drawing pageDocument navigatorToolbar standarProperty barToolbox Color pallet

C. Menyimpan fileMenyimpan file bertujuan agar objek yang sudah dibuat dapat dibuka di waktu yang lain. Untuk menyimpan file lakukan langkah-langkah berikut :1. Klik File pilih Save.2. Tulis nama file pada File Name. Perhatikan kotak dialog Save as Type yang merupakan failitas yang menyediakan jenis tipe file yang akan disimpan. Version adalah versi coreldraw dari file yang akan digunakan.3. Setelah selesai mengisi dan mengatur file yang akan disimpak, klik Save, maka CorelDraw akan melakukan proses penyimpanan.Untuk menyimpan file dengan nama tertentu, pilih Save As, dan lakukan hal yang sama seperti diatas dengan menuliskan nama file yang lebih detail dan berbeda. Setiap kali selesai melakukan proses pengeditan, selalu lakukan penyimpanan dengan menekan Ctrl +S.

D. Membuka FileUntuk membuka kembali file-file yang tersimpan, lakukan langkah berikut:1. Klik Open pada kotak dialog.

2. Akan muncul kotak dialog untuk mencari file yang akan dibuka.3. Jika dalam keadaan New maka file lama bisa dibuka dengan mengklik File lalu pilih Open.

E. Mengcopy dan Paste ObjekObjek yang dbuat dapat di copy dengan 3 cara, yaitu :1. Melalui kotak dialog dengan cara klik objek, lalu klik kanan atau pilih Edit/Copy pada menu utama kemudian pilih Paste.2. Menggunakan keyboard dengan cara Klik objek, lalu tekan Ctrl + C, lalu tekan Ctrl + V.3. Menggunakan cara cepat dengan cara Klik objek, lalu tetap menekan tombol mouse sebelah kiri kemudian geser posisi objek ke tempat yang dibutuhkan (klik kiri mouse jangan dilepas) lalu klik kanan maka objek akan tercopy dengan sendirinya.

F. Menghapus dan memunculkan kembali objekUntuk menghapus objek lakukan dengan cara klik objek yang akan dihapus lalu tekan Delete. Atau dengan cara klik objek lalu tekan Ctrl + X.Untuk memunculkan kembali objek yang telah terhapus lakukan dengan cara tekan tombol Ctrl + V

G. Mencetak ObjekMencetak objek dapat dilakukan dengan cara:1. Klik File/Print atau dengan menekan Ctrl +P.2. Muncul kotak dialog yang berisi informasi pencetakan yang akan dilakukan.3. Cek terlebih dahulu lembar/objek yang akan di print melalui print preview.4. Klik print.

H. Mengatur ukuran, posisi dan satuan/unit pada Property Bar1. Mengatur ukuran kertas seperti legal, custom, letter, A4, dan lain-lain.

2. Mengatur posisi kertas apakah landscape atau portrait.

3. Mengatur satuan/unit yang hendak diakai dalam milimeter, centimeter atau inci.

I. Fasilitas Umum Untuk Pembuatan Desain Menggunakan Corel DrawPick tool

Digunakan untuk memindahkan objek , mengubah ukuran, memiringkan dan memutar objek (dengan cara mengklik 2 kali maka akan muncul tanda disetiap pojok dan tengah objek yang dapat dioperasikan)

Shape tool

shape tool digunakan untuk mengedit objek dalam bentuk bitmap ataupun vektor grafik

knife tool digunakan untuk memotong objek

eraser tool digunakan untuk mengapus suatu area objek namun tidak bisa untuk menghapus image yang terdiri dari sekumpulan dot atau pixel.

smudge brush digunakan untuk memberi efek distorsi pada outline dari objek vektor

roughen brush digunakan untuk membuat efek distorsi pada outline dari objek vektor

free transform tool digunakan untuk merubah atau memutar posisi objek sesuai dengan posisi sumbu/centre yang diinginkan.

virtual segment delete digunakan untuk menghapus objek

Zoom tool

Zoom tool digunakan untuk memperbesar dan memperkecil tampilan objek. Tanda + untuk memperbesar dan tanda untuk memperkecil paa property bar diatas toolbar.

hand tool digunakan untuk mengeser posisi drawing page

Free Hand Tool

free hand tool digunakan untuk menggambar objek dalam bentuk garis tunggal atau kurva.

bezier tool digunakan untuk menggambar kurva.

Artistic media tool digunakan sebagai media dalam pembuatn bentuk-bentuk garis yang artistik seperti preset, brush, sprayer, calligraphic, dan pressure yang masing-masing menu terdiri dari pilihan-pilihan perintah yang dapat dipilih.

Pen tool digunakan untuk membuat objek berbentuk kurva

Polyline tool digunakan untuk membuat garis atau objek.

3 point curve tool digunakan untuk membuat kurva yang dimulai dari titik pertama kemudian titik kedua dan diakhiri dengan titik tengah kurva.

interactive connector tool digunakan untuk membuat objek garis vertikal dan horizontal yang terbentuk dari 2 titik.

dimention tool digunakan untuk memberikan ukuran pada suatu objek.

Smart Drawing tool

digunakan untuk membuat objek. Jika anda ingin membuat objek lingkaran atau persegipanjang maka secara otomatis objek akan merapikan gambar yang dibuat.

Rectangle tool

rectangle tool digunakan untuk membuat bentuk objek persegi panjang tegak lurus.

3 point rectangle tool digunakan untuk membuat bentuk objek persegipanjan dengan sudut kemiringan tertentu dan terbentuk dari 3 titik.

Ellipse tool

ellipse tool digunakan untuk membuat objek berbentuk ellips dan lingkaran.

3 point ellipse tool digunakan untuk membuat objek ellips dan lingkaran dengan menentukan titik pertama dan kedua hingga titik ketiga sebagai titik yang menentukan bentuk objk.

Graph paper tool

graph paper tool digunakan untuk membentuk objek grid atau garis kotak-kotak.

poligon tool digunakan untuk membuat objek dengan sudut tertentu, bisa juga digunakan untuk membuat bintang dengan sudut banyak sesuai kebutuhan.

spiral tool digunakan untuk membuat objek berbentuk spiral.

Basic shapes

basic shape digunakan untuk membuat bentuk-bentuk objek seperti segitiga, jajaran genjag, trapesium, hali dll, engan cara mengklik basic shape pada toolbox kemudian pilih perfect shapes pada property bar diatasnya. Nama perfect shapes akan muncul dengan sendirinya jika ditunjuk dengan pointer.

arrow shapes digunakan untuk membuat objek berbentuk panah dan penunjuk jalan.

flowcahrt shapes dipakai untuk membuat bentuk-bentuk simbol flowchart.

star shapes digunakan untuk membaut bentuk bintang, ledakan, bendera dan ain-lain.

callout shapes digunakan untuk membuat kotak dialog percakapan.

text tool digunakan untuk membuat teks, memilih ukuran, jenis huruf, tebal, miring pada property bar.

Interactive blend tool

Interactive blend tool dipakai untuk memberikan efek pada dua objek sehingga seperti terjadi proses transformasi.

interactive contour tool digunakan untuk memberikan efek contour pada objek.

interactive distorsion tool digunakan untuk membuat efek perubahan bentuk sebuah objek atau efek distorsi pada objek.

interactive drop shadow tool dipakai untuk membuat efek bayangan paa sebuah objek.

interactive envelope tool dipakai untuk membuat efek distorsi pada objek dengan memunculkan titik-titik objek.

interactive extrude tool digunakan untuk memunculkan efek kedalaman pada objek.

interactive transparancy tool digunakan untuk memberikan efek gradasi pada objek.

Eyedropper tool

eyedropper tool digunakan untuk mengatahui warna yang digunakan pada objek.

paintbucket tool digunakan untuk memilih warna objek setelah menggunakan eyedropper tool. Warna objek akan mengikuti warna yang telah mengalami proses eyedopper.

Outline tool

Outline Tool dipakai untuk memberikan bentuk gari dan macamnya. Jika diklik akan muncul kotak dialog yang dapat digunakan untukmenjadi garis baik ketebalan, warna, tipe garis, dan bentuk ujung garis.

Outline Color dialog digunakan untuk memberikan warna pada garis.

No Outline merupakan perintah menghilangkan gari pada objek.

Hairline Outline untuk memberikan garis tipis pada objek.

jenis-jenis ketebalan gais, semakin hitam dan lebar maka garis semakin tebal.

Color Docker Window digunakan untuk memberikan pilihan warna pada garis objek ataupun objek.

Fill tool

Fill Tool untuk memunculkan kotak dialog warna yang hendak digunakan untuk mewarnai objek.

Fountain Fill Dialog untuk memberikan efek gradasi pada objek baik 2 warna atau lebih.

Pattern Fill Dialog digunakan untuk memberikan corak gambar pada objek.

Texture Fill Dialog untuk memberikan berbagai pilihan bentuk tekstur pada objek.

Postscript Fill Dialog untuk memunculkan kotak dialog pilihan bentuk tekstur yang lain.

No Fill untuk menghilangkan tekstur pada objek.

color docker window untuk memberikan pilihan warna pada garis objek maupun objek.

Interactive fill tool

Interactive Fill Tool dipakai untuk menerapkan berbagai macam tekstur objek yang dapat dipilih pada property bar.

Interactive Mesh Fill Tool dipakai untuk memunculkan grid yang berkaitan dengan objek.

15