psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/contoh... · web viewjakarta pagi...

21
MASTER BREAKDOWN JAKARTA KU No . Scenes Camera Narasi/subtitle Lokasi durasi 1 Jakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran. Busway seliweran. Orang antri di halte busway Tilt down. Pan right- left BCU/jaja Koran MCU/antri di halte - Ext. Pagi Thamrin- bunderan HI- jembatan penyebrangan- jalur busway sudirman 10” 2 Terlihat diantara orang yang menunggu busway, wajah Elis yang melongo kearah datangnya busway. Ia berada di antrian paling depan/dekat pintu BCU-wajah Elis saat melongo. MCU-konteks lagi antri di halte busway - Ext. Pagi Halte busway dekat rumah Elis 5” 3” 3 Elis naik kedalam busway MCU - Ext. Pagi Halte busway dekat rumah Elis 3” 4 Suasana Elis didalam busway BCU-MCU - Int. Dalam busway 5” 5 Interview Elis Ekspresi wajah gembira… MCU “Rasanya senang luar biasa…bisa bekerja. Ext. Pagi Halaman rumah 5” 1

Upload: vuonganh

Post on 26-May-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

MASTER BREAKDOWN

JAKARTA KU

No.

Scenes Camera Narasi/subtitle Lokasi durasi

1 Jakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran. Busway seliweran. Orang antri di halte busway

Tilt down.Pan right-leftBCU/jaja KoranMCU/antri di halte

- Ext. PagiThamrin-bunderan HI- jembatan penyebrangan-jalur busway sudirman

10”

2 Terlihat diantara orang yang menunggu busway, wajah Elis yang melongo kearah datangnya busway. Ia berada di antrian paling depan/dekat pintu

BCU-wajah Elis saat melongo.MCU-konteks lagi antri di halte busway

- Ext. PagiHalte busway dekat rumah Elis

5”3”

3 Elis naik kedalam busway MCU - Ext. PagiHalte busway dekat rumah Elis

3”

4 Suasana Elis didalam busway BCU-MCU - Int. Dalam busway

5”

5 Interview ElisEkspresi wajah gembira…menjawab pertanyaan sambil seperti membayangkan

MCU “Rasanya senang luar biasa…bisa bekerja. Seperti orang kantoran, gitu….jadi bisa nabung….”

Ext. PagiHalaman rumah Elis

5”

6 Elis melangkah masuk menuju bangunan hotel Borobudur tempat dia kerja

Tilt up-MCU-Zoom out

- Ext. PagiHalaman hotel Borobudur

5”

1

Page 2: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

7 Suasana pagi, Sofyan membuka rolling door/pintu kaca Alfamart

BCU pada tangan SofyanMCU

- Ext. PagiAlfamart

5”

8 Interview SofyanEkspresi wajah tersenyum

MCU “Rasanya senang bisa bekerja…saya ingin nabung dan lanjut sekolah lagi”

Ext. PagiHalaman rumah Sofyan

5”

9 Suasana Sofyan sedang bekerja jadi kasir

MCUBCU

- Int. PagiHotel Borobudur

10”

10 Interview ElisEkspresi wajah merenung tidak terlalu senyum. serius

MCU “saya tidak pernah menyangka bisa mendapatkan kesempatan untuk kuliah diploma 1 tahun. Tadinya saya pikir lulus sma nanti saya hanya akan bekerja di pasar/pabrik….”

Ext. PagiHalaman rumah Elis

15”

11 Suasana Elis sedang bekerja. Suasana Elis sedang ngobrol dan tertawa dengan teman saat istirahat

MCU-BCU-BCU

Interview Elis,“apa yang sudah dilakukan oleh WVI, dalam memberikan program pendampingan masyarakat seperti program diploma ini, aku pikir sangat membantu sekali bagi anak-anak seperti aku, yang kadang tidak memiliki kemampuan untuk meraih pendidikan lebih

Int/Ext. SiangHotel Borobudur

15”

2

Page 3: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

tinggi. Berkat program diploma itu, saya memiliki keahlian kejuruan yang bisa langsung digunakan untuk memperoleh pekerjaan dan penghasilan yang lebih baik…..apa yang sudah dimulai oleh wvi, saya bermimpi dapat melanjutkannya, tentunya dengan dukungan masyarakat, sehingga teman-teman yang lain dapat juga memperoleh pendidikan kejuruan dan pekerjaan yang lebih baik

12.

Suasanamalam didalam Alfamart. Suasana kasir yang kosong, lalu muncul dari bawah Sofyan(sebelumnya dia nunduk lagi beres2 dibawah). Kesibukan Sofyan sedang bekerja

MCU-dari luar kaca Alfamart/Pan right-MCU

- Ext. MalamAlfamartInt.Alfamart tempat Sofyan bekerja

10”

13.

Elis meletakkan keranjang belanjaanya(berisi crayon, buku gambar dan snack untuk adiknya) di meja kasir Alfamart

BCU-MCUCut to cut wajah Sofyan-Elis

Sofyan: “Semuanya jadi 35 ribu, mba”.Elis: “ diam saja”, sambil mengeluarkan uang dari dompet dan memberikannya pada sofyan

Int. MalamAlfamart

10”

14.

sementara Elis sedang membayar di kasir, berdiri dalam antrian adalah Pak Rentjoko yang sedang berbicara di telpon mengenai

Elis foreground blur, Pak Rentjoko

Pak Rentjoko:”Iya, bu…aku nanti langsung ke tempat Pak RT dulu ya, aku jadi

Int. MalamAlfamart

5”

3

Page 4: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

rencana pertemuan SSI mala mini dirumah Pak RT

background focus-MCU

pembicara..gimana?iya…aku kan SSI sekarang…Rahman, udah belajar belum tuh, bu?..

15.

Usai Elis membayar, balik badan, kamera bergeser pada Pak Rentjoko, yang sedang membayar dikasir sambil menelpon. Sofyan tersenyum ramah pada pembelinya itu.

Dari belakang Pak Renjtoko focus, ganti ke Elis saat tersenyum mengangguk

Sofyan:”Selamat malam pak!”Pak Rentjoko mengangguk

Int. MalamAlfamart

5”

16.

Atmosfer suasana perkampungan, gang-gang sempit-orang ngobrol berbicara, dll

Cut to cutBCU-MCU-LS

- Ext. MalamPemukiman warga

10”

17.

tak lama Pak Renjtoko melintas menggunakan motor Honda bebek tua, menuju rumah Pak RT. Dalam perjalanannya, ia melintasi pos ronda dimana beberapa bapak-bapak sedang berkumpul.

LS-BCU-Panin

- Ext. MalamDepan Pos ronda

5”

18.

Suasana di rumah Pak RT, ibu sedang menyiapkan the ke poci dan kopi(dalam dapur) lalu menuju keruang teras depan dimana beberapa warga sudah duduk. Sambil membagikan air, muncul pak Rentjoko. Acara SSIpun dimulai

BCU-MCU-Panin

– interview- (Pak Rentjoko menjelaskan bahaya HIV, lalu rasa syukur terhadap adanya SSI)

Int. MalamRumah Bu RT

8”

19 kamera menghadap posisi jalan, foreground Pak Rentjoko, background ibu-ibu lagi

MCU-BCU-LSPanin

interview-Ibu Ketua Koperasi Flamboyan

Ext. MalamDepan rumah Bu RT

10”

4

Page 5: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

lewat(tentang Koperasi Flamboyan), salah seorang ibu menceritakan tentang kebutuhan uang untuk anak sekolah, lalu perbincangan mengalir tentang ajakan bergabung dengan koperasi flamboyant.-

20.

Lalu ibu-ibu itu melintas didepan bapak-bapak yang sedang di pos ronda, kamera bergeser kearah bapak-bapak itu yang sedang ngobrol,

MCU-BCU-Panin

- Ext. MalamPos ronda warga

5”

21.

lalu tetes hujan membasahi pagar, dan obrolan mulai bicara tentang banjir musiman yang biasa melanda, dan rasa syukur mereka karena telah ada P2B/kelompok siaga bencana, sehingga masyarakat jauh lebih siap menghadapi banjir,

BCU-Tilit down-MCU

-interview-Ketua P2Bdan meskipun wvi akan selesai di urban mereka bertekad meneruskan kelompok ini

Ext. MalamPos ronda

10”

22.

lalu tampak di kejauhan pak Rentjoko melintas pulang, kamera bergeser mengikuti motor pak rentjoko…lalu kamera menyusuri jalan2 gang(kamera naik keatas motor pak rentjoko).

BCU-Tilt up-MCU

- Ext. MalamPerkampungan warga

5”

23.

Suasana pagi di wilayah perkampungan (ibu jemur baju, jemur kasur, menyapu, memasak)

ExtremeCU-MCU-Panin-Tilt

- Ext. PagiPerkampungan warga

6”

24 lalu terlihat salah satu ibu BCU-Panin- –interview- Ext. Pagi. 10”

5

Page 6: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

. berjalan keluar rumah dengan anaknya yang masih kecil hendak kepaud/Yayasan Permata Hati Sejuta Bunga) lalu didepan paud, para ibu dan guru paud ngobrol tentang perkembangan legalitas paud dan cara fund rising

MCU Ketua Yayasan Permata Hati Bangsaungkapan bahwa mereka harus tetap meneruskan paud/yayasan ini, meski nanti wvi sudah tidak ada.

Depan paud

25.

Tak lama melintas didepan ibu-ibu itu dimas reggy yang berjalan bersama temannya, sambil membawa brosur map kampus ui/yang ingin dia masuki nantinya

MCU-BCU-Cut to cut wajah

–interviewDimas, pengalaman bersama wvi

Ext. Pagi.Depan Paud

10”

26.

dimas dan temannya lalu berjalan melintas pada sanggar/teras dimana adita sedang menari (make up lagi latihan/bedak putih banget)

LS-MCU-BCU - Ext/Int. Sanggar 5”

27.

Adita melakukan dialog teater MCU –interviewAdita, pengalaman bersama wavi

Ext/Int. Sanggar 10”

28.

adita sedang menghapus riasan make up wajahnya, tak lama seorang anak perempuan menggunakan seragam smp menghampirinya dan mereka bercakap-cakap, anak smp itu bersyukur dapat mengikuti program B (kesetaraan SMP),

BCU-MCU -interview adita,menerangkan kerjasama PMC dengna JICT)

Ext/Int. Sanggar 10”

6

Page 7: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

JAKARTAkuIDE CERITAMenggabungkan profil program, yang diwakili oleh pemeran profil program, dalam satu skenario, scenes, lokasi sehingga tercipta gambaran visual yang dinamis dan padat mengingat durasi tayang yang minimal.

7

Page 8: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

SINOPSISDisuatu pagi yang cerah di Kota Jakarta, kehidupan dimulai oleh setiap warga dengan aktivitas yang berbeda. Termasuk Elis dan Sofyan. Mereka tidak saling mengenal. Satu kesamaan mereka adalah mereka anak-anak dampingan Wahana Visi Indonesia. Cerita tentang program pelayanan Wahana Visi Indonesia mengalir dan tergambar dalam adegan-adegan yang diwakili oleh seorang tokoh cerita, yang terlibat langsung dalam program. Kita akan diajak melihat apa yang telah dikerjakan oleh Wahana Visi dan perkembangannya serta respon masyarakat terhadap program itu sendiri.

SKENARIOJAKARTAku

Fade in

1. Ext. Kota Jakarta. Pagi.Cast: Suasana Jakarta pagi hariJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran. Busway seliweran.

Orang antri di halte Busway.

Narasi Elis“Ini cerita hidupku…”

Cut to

2. Ext. Kota Jakarta. PagiCast: ElisTerlihat diantara orang yang menunggu busway, wajah Elis yang melongo kearah datangnya busway. Ia berada di antrian paling depan/dekat pintu

Narasi Elis:“….dari hal yang sulit dibayangkan…”

Cut to

8

Page 9: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

3. Ext. Kota Jakarta. PagiCast: ElisElis naik kedalam busway

Narasi Elis:“…menjadi nyata dalam hidupku..”

Cut to

4. Int. Busway. PagiCast: ElisSuasana Elis didalam busway

Narasi Elis:“…..berada di antara mereka, melintasi Jakarta pagi ini adalah sesuatu yang sulit aku bayangkan ketika aku

duduk di kelas 3 SMA kemarin. Harapanku mati…kuliah adalah hal yang tidak mungkin setelah lulus nanti…Bapak dan ibu tidak

memiliki biaya…”Cut to

5. Ext. Hotel Borobudur. PagiCast: ElisElis melangkah masuk menuju bangunan hotel Borobudur tempat dia kerja

Narasi Elis:“….tapi, sekarang…aku sudah bekerja ditempat yang aku cita-citakan…”

Cut to

6. Ext. Rumah Elis. PagiCast: ElisInterview Elis (Ekspresi wajah gembira…menjawab pertanyaan sambil seperti membayangkan)

Elis “Rasanya senang luar biasa…bisa bekerja. Seperti orang kantoran, gitu….jadi bisa nabung….”

Cut to

9

Page 10: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

7. Ext. Halaman Alfamart. PagiCast: SofyanSuasana pagi, Sofyan membuka rolling door/pintu kaca Alfamart

Cut to

8. Ext. Halaman rumah Sofyan. PagiCast: SofyanInterview Sofyan (Ekspresi wajah tersenyum)

Sofyan“Rasanya senang bisa bekerja…saya ingin nabung dan lanjut sekolah lagi”

Cut to

9. Int. Alfamart. PagiCast: SofyanSuasana Sofyan sedang bekerja jadi kasir

Cut to

10. Ext. Halaman rumah Elis. PagiCast: ElisInterview Elis (Ekspresi wajah merenung tidak terlalu senyum. Serius)

Elis“saya tidak pernah menyangka bisa mendapatkan kesempatan untuk kuliah diploma 1 tahun. Tadinya saya

pikir lulus sma nanti saya hanya akan bekerja di pasar/pabrik….”

Cut to

11. Ext.Int. Hotel Borobudur. Pagi/SiangCast: ElisBackground, Suasana Elis sedang bekerja., suasana Elis sedang ngobrol dan tertawa dengan teman saat istirahat.Interview

10

Page 11: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

Elis“apa yang sudah dilakukan oleh WVI, dalam memberikan program pendampingan masyarakat seperti

program diploma ini, aku pikir sangat membantu sekali bagi anak-anak seperti aku, yang kadang tidak memiliki kemampuan untuk

meraih pendidikan lebih tinggi. Berkat program diploma itu, saya memiliki keahlian kejuruan yang bisa langsung digunakan

untuk memperoleh pekerjaan dan penghasilan yang lebih baik…..apa yang sudah dimulai oleh wvi, saya bermimpi dapat

melanjutkannya, tentunya dengan dukungan masyarakat, sehingga teman-teman yang lain dapat juga memperoleh pendidikan

kejuruan dan pekerjaan yang lebih baik.

Cut to

12. Ext/Int. Alfamart. MalamCast: SofyanSuasanamalam didalam Alfamart. Suasana kasir yang kosong, lalu muncul dari bawah Sofyan(sebelumnya dia nunduk lagi beres2 dibawah). Kesibukan Sofyan sedang bekerja.

Cut to

13. Int. Alfamart. MalamCast: Elis, Sofyan.Elis meletakkan keranjang belanjaanya(berisi crayon, buku gambar dan snack untuk adiknya) di meja kasir Alfamart

Sofyan“Semuanya jadi 35 ribu, mba”.Elis“diam saja”, sambil mengeluarkan uang dari dompet dan memberikannya pada sofyan

Cut to

14. Int. Alfamart. MalamCast: Sofyan, Elis, & Pak Rentjoko

11

Page 12: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

sementara Elis sedang membayar di kasir, berdiri dalam antrian adalah Pak Rentjoko yang sedang berbicara di telpon mengenai rencana pertemuan SSI mala mini dirumah Pak RT.

Pak Rentjoko“Iya, bu…aku nanti langsung ke tempat Pak RT dulu ya, aku jadi pembicara..gimana?iya…aku kan SSI

sekarang…Rahman, udah belajar belum tuh, bu?..

Cut to

15. Int. Alfamart. MalamCast: Sofyan, Elis, & Pak Rentjoko.Usai Elis membayar, balik badan, kamera bergeser pada Pak Rentjoko, yang sedang membayar dikasir sambil

menelpon. Sofyan tersenyum ramah pada pembelinya itu.

Sofyan“Selamat malam pak!”Pak RentjokoMengangguk

Cut to16. Ext. Perkampungan Jakarta. Malam

Cast: UmumAtmosfer suasana perkampungan, gang-gang sempit-orang ngobrol berbicara, dll.

Cut to17. Ext. Perkampungan Jakarta. Malam

Cast: Pak RentjokoTak lama Pak Renjtoko melintas menggunakan motor Honda bebek tua, menuju rumah Pak RT. Dalam perjalanannya, ia melintasi pos ronda dimana beberapa bapak-bapak sedang berkumpul.

Cut to

18. Int. Rumah Bu RT. MalamCast: Warga, Bu RT, Pak Rentjoko

12

Page 13: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

Suasana di rumah Pak RT, ibu sedang menyiapkan the ke poci dan kopi(dalam dapur) lalu menuju keruang teras depan dimana beberapa warga sudah duduk. Sambil membagikan air, muncul pak Rentjoko. Acara SSI pun dimulai.

Interview Pak Rentjoko“menjelaskan bahaya HIV, lalu rasa syukur terhadap adanya SSI”

Cut to

19. Int/Ext. Rumah Bu RT. MalamCast: Warga, Bu RT, Pak Rentjokokamera menghadap posisi jalan, foreground Pak Rentjoko, background ibu-ibu lagi lewat(tentang Koperasi Flamboyan), salah seorang ibu menceritakan tentang kebutuhan uang untuk anak sekolah, lalu perbincangan mengalir tentang ajakan bergabung dengan koperasi flamboyant.-

Interview Ibu Ketua Flamboyan“Menjelaskan rasa syukur tentang Flamboyan”

Cut to

20. Ext. Depan rumah Bu RT. MalamCast: Ibu-ibu Koperasi FlamboyanLalu ibu-ibu itu melintas didepan bapak-bapak yang sedang di pos ronda, kamera bergeser kearah bapak-bapak itu yang sedang ngobrol.

Cut to

21. Ext. Pos ronda. MalamCast: Bapak-bapak P2BLalu tetes hujan membasahi pagar, dan obrolan mulai bicara tentang banjir musiman yang biasa melanda, dan rasa syukur mereka karena telah ada P2B/kelompok siaga bencana, sehingga masyarakat jauh lebih siap menghadapi banjir.

Interview Ketua P2B“Tentang pengalaman sebelum ada P2B dan sesudah ada, serta tanggapan setelah wvi tutup, apakah akan

tetap ada?”

13

Page 14: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

Cut to

22. Ext. Perkampungan warga, didepan pos ronda. MalamCast: Bapak-bapak P2B, Pak RentjokoTampak di kejauhan pak Rentjoko melintas pulang, kamera bergeser mengikuti motor pak rentjoko…lalu kamera

menyusuri jalan2 gang(kamera naik keatas motor Pak Rentjoko).

Bapak2 P2B“Ngobrol/berdialog, tapi suara tidak diambil”

Cut to

23. Ext. Perkampungan kota Jakarta. PagiCast: Warga sekitarSuasana pagi di wilayah perkampungan (ibu jemur baju, jemur kasur, menyapu, memasak)

Cut to

24. Ext. Rumah ketua Yayasan Permata Hati. PagiCast: Ibu ketua Yayasan Permata Hati, anaknya. Ibu-ibu anggota Yayasan(Warga)Terlihat salah satu ibu berjalan keluar rumah dengan anaknya yang masih kecil hendak kepaud/Yayasan Permata Hati Sejuta Bunga) lalu didepan paud, para ibu dan guru paud ngobrol tentang perkembangan legalitas paud dan cara fund rising.

Salah seorang orang tua“Selamat pagi bu…eh, bu, saya dengar Wahana Visi akan tutup ya? Terus gimana dengan Paud ini Bu, juga

kegiatan yang lain?

Ibu Ketua Yayasan Permata Hati..“Kita yang akan meneruskannya Bu, tentunya dengan dukungan ibu-ibu dan masyarakat juga pemerintah. Apa yang sudah diberikan oleh Wahana Visi, harus kita lanjutkan. Kita sendiri yang harus tetap mandiri.”

14

Page 15: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

Interview Ibu Ketua“Bercerita awal perjalanan hingga berdirinya Yayasan, serta harapannya ke depan.”

Cut to

25. Ext. Depan Paud. PagiCast: Dimas dan Ibu-ibu Yayasan PermataTak lama melintas didepan ibu-ibu itu dimas reggy yang berjalan bersama temannya, sambil membawa brosur map kampus ui/yang ingin dia masuki nantinya.

Salah seorang Ibu“Dimas, gimana ketemu Kak Seto?wah, kamu pasti senang sekali ya?

Dimas“Iya, bu..senang dan bangga bisa bertemu dan ngobrol dengan Kak Seto……..”

Interview Dimas“Tentang pengalamannya bersama wavi.”

Cut to

26. Ext/Int. Halaman sanggar/rumah tempat Dita latihan teater. PagiCast: Dimas, Adita, teman Dimas, teman2 latihan AditaDimas dan temannya lalu berjalan melintas pada sanggar/teras dimana adita sedang menari (make up lagi latihan/bedak putih banget).

Cut to

27. Ext/Int. Sanggar. PagiCast: Adita dan teman2 latihannyaAdita melakukan dialog teater

15

Page 16: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

Interview Adita“Bercerita tentang pengalaman dan rasa syukurnya bersama wavi.”

Cut to

28. Ext. Halaman depan SanggarCast: Adita, teman2nya, adik SMP, Ibu Ketua Yayasan permataAdita sedang menghapus riasan make up wajahnya, tak lama seorang anak perempuan menggunakan seragam smp menghampirinya dan mereka bercakap-cakap, anak smp itu bersyukur dapat mengikuti program B (kesetaraan SMP),

Anak SMP“Kakak, saya sebentar lagi mau ujian dong.” Sambil tersenyum banggaAdita“Wah, kamu sebentar lagi SMA dong, ya. Kakak bangga sama kamu.”

Interview Adita,menerangkan kerjasama PMC dengna JICT)

Anak SMP“Aku senang sekali bisa ikut ujian persamaan. Aku pengen bilang makasih ah, sama Wahana Visi. Tapi kak,

katanya Wahana Visi mau tutup ya kak?Emang, kenapa sih Wahana Visi harus tutup?”Adita““Tidak selamanya ADP akan berada di suatu wilayah karena memang dibatasi oleh kemampuan dukungan

sumberdaya”,

Ibu Yayasan Permata sedang lewat danmendekat ke mereka ber-2Ibu Yayasan Permata Hati“ Oleh karena itu pendampingan ADP dirancang sedemikian rupa melalui beberapa tahap dengan

bekerjasama dengan berbagai pihak baik pemerintah, swasta maupun masyarakat setempat untuk menolong warga dampingan menjadi lebih

mandiri dan memiliki daya menangani berbagai persoalan sosial di tengah masyarakt khususnya yang terkait dengan kesejahteraan

anak sebagaimana fokus Wavi”

16

Page 17: psp.rumahseni2.netpsp.rumahseni2.net/wp-content/uploads/2013/11/Contoh... · Web viewJakarta pagi hari. Matahari terbit diantara gedung pencakar langit. Mobil macet. Penjaja Koran

Interview, Pak Hendi” Tahap terakhir yakni phase out ini menjadi tahap dimana warga dampingan dan pemerintah lokal didorong untuk mengambil peran lebih banyak dalam memastikan apa yang sudah dibangun bersama-sama antara Wavi dan masyarakat dalam tahapan sebelumnya dapat terus berkesinambungan memberikan manfaat bagi warga dampingan setelah ADP selesai di tahun 2015 / 2016. Dengan meningkatnya kapasitas yang dimiliki oleh masyarakat dan didukung oleh komitmen pemerintah lokal untuk mengupayakan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai programnya, Wavi meyakini upaya pencapaian kesejahteraan masyarakat terutama anak akan terus berkesinambungan. “

Dita“Lalu apa yang terjadi dengan program bila ADP phase out – keberlanjutannya ?’Ibu Yayasan Permata““Kita yang akan meneruskannya, ‘Dit.” Sambil tersenyum

interview, Pak Hendi“Ya,…Wavi berharap inisiatif-inisiatif yang sudah dibangun di tengah masyarakat seperti kehadiran forum anak, kelompok SSI, kelas ibu, kelompok usaha kecil, dll akan dapat diteruskan pelaksanaannya oleh masyarakat sendiri dengan dukungan pihak pemerintah lokal maupun pihak yang lainnya yang peduli akan upaya pemberdayaan masyarakat.”

……..adegan terus berlanjut, berisi pertanyaan2 tentang phase out,yang dijawab melalui peng-adegan-an seperti diatas. Lalu Salah satu staf Wahana Visi menyampaikan kalimat, yang bersifat dorongan bagi masyarakat untuk melanjutkan program.” Selesai

1.

17