proses terapi

12
Proses Terapi

Upload: putra-pramudia-akbar

Post on 11-Jul-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

proses terapi pada pasien cva infark

TRANSCRIPT

Page 1: Proses Terapi

Proses Terapi

Page 2: Proses Terapi

Ny Y, Perempuan, 47 tahunKeluhan Utama: Lemah badan sebelah kananRPS: Lemah badan sebelah kanan mendadak tadi pagi pada pukul 05.00 setelah bangun tidur. Sebelumnya tidak pernah seperti ini. Setelah serangan pasien masih bisa berkomunikasi tidak bicara pelo - dan tidak pingsan serta mengingat semua kejadian. Pasien tidak mengeluh nyeri kepala – dan tidak muntah -. Makan dan minum normal tidak ada kesulitan menelan – dan tersedak -. RPD: HT + diobati rutin dan bisanya tensi 160. DM - diobati rutin, Trauma (-), kejang (-), demam (-)RPK: Bapak meninggal karena serangan stroke dan HT, DM disangkalRPSos: bekerja sebagai penunggu toko, merokok -

Kasus

Page 3: Proses Terapi

Pemeriksaan Fisik

1. Pem. Fisik :

VS :

- Tensi : 170/90

- Nadi 112x/ menit

- RR : 20x/ menit

- Temp : 36.6 C

GCS : 456

2. Pemeriksaan fisik umum

Kepala :

dyspnea (-), anemis (-), Ikterik (-), dyspnea (-)

Leher :

pembesaran limfe (-), deviasi trakea (-)

Thorax :

pergerakan dada simetris, retraksi dinding dada (-), suara nafas tambahan (-), bantuan otot pernafasan (-), s1 s2 tunggal teratur, murmur jantung (-), suara nafas vesikuler (+), ronchi (-), wheezing (-)

Abdomen :

supel, bising usus (+) normal, nyeri tekan (-), organomegali (-)

Ekstrimitas :

edema (-), pucat (+)

Page 4: Proses Terapi

3. Pemeriksaan Neurologis

- Meningeal sign :

Kaku kuduk -, kernig -, brudzinski 1-4 –

- N. Cranialis

N I : normal / normal

N II : >2/60 / >2/60, PBI 3mm/3mm, RC +/+

N III, IV, VI : parese N IV sinistra

N V : normal/normal

N VII : paresis kiri tipe sentral

N VIII : normal / normal

N IX : normal / normal

N X : normal

N XI : normal / normal

N XII : normal / normal

Reflek Fisiologis :

BPR +3 / +2

TPR +3 / +2

KPR +2 / +2

APR +2 / +2

Motorik : 2 / 5

3 / 5

Reflek Patologis

Hoffman + / -

Trommer - / -

Babinski + / -

Chaddock - / -

Sensorik :

Hemihipestesi dextra

Page 5: Proses Terapi

Pemx Penunjang :

Lab :

GDA 120

Hb 14.4

HCT 45.4

Eri 5.29 jt

MCV 85.80

MCH 27.40

MCHC 31.90

Tro 458.000

Leu 12.900

Hitung jenis

Eosinophil 5.0 %

Basophil 0,6 %

Neutrophil 75.7 %

Limfosit 12.5 %

Monosit 6.6 %

Urea 39

SC 0.9

SGPT 17

SGOT 20

Page 6: Proses Terapi

Langkah 1. Problem Lemah separuh badan mendadak

Hipertensi

Page 7: Proses Terapi

Langkah 2. Tujuan terapi

Mengurangi dan menghambat kerusakan jaringan otak

Membuka aliran darah otak yg tersumbat

Page 8: Proses Terapi

Langkah 3. P-Treatment dan P-Drug

Advice: MRS, Bed rest, tidur posisi head up 30, menggerakkan sendi pada ekstrimitas yang lumpuh secara pasif setiap 2 jam, badan miring kanan-miring kiri setiap 2 jam, mengatur diet makanan.

Non-drug: Infus cairan Ringer asetat 1500cc/24 jam, pemberian O2 nasal 3 lpm

Drug : neuroprotektan

Page 9: Proses Terapi

NeuroprotektanObat Efficacy Safety Suitability

Citicholin ++ +++

++

Piracetam ++ ++ ++• Obat yang dipilih adalah cithicoline• Dosisnya adalah 3 x 250 mg

Page 10: Proses Terapi

Langkah 4. Menulis resepdr. cantik

Jl. Jaksa agung suprapto lamongan SIP.:

jam praktek : 17.00 – 21.00 ------------------------------------------------------

lamongan, 10 10 2015

R/ Citicholine inj 250 mg No. III Spuit 3 mL No. I Aqua pro Inj.50 mL No. III

S imm £ Pro : Ny Y

Umur: 47 th

Page 11: Proses Terapi

Langkah 5. : Informasi, instruksi atau peringatan lain.Observasi tekanan darah

Page 12: Proses Terapi

Langkah 6. Monitoring Keluhan subyektif pasien.Tanda vital.Evaluasi status neurologis pasien