prosedur high pressure deaerator

2
High Pressure Deaerator Fungsi untuk proses pemanasan lanjut dan deaerasi lanjut boiler feed water ( proses pemisahan atau pengurangan kandungan oksigen dan gas – gas lain yang terkandung didalam air pengisi Boiler yang mempunyai sifat korosive terhadap material Boiler maupun Turbin Proses Deaerasi dilakukan dengan jalan memanasi Boiler water sampai titik didih ± 100°C menggunakan Steam dari jalur main steam dengan pressure ± 0,7 mpa, temperature ± 240°C sehingga kandungan oksigen dan gas lain dapat diturunkan sampai < 7 ppb ( ada 2 unit Deaerator ) Prosedure start sebagai berikut : 1. check semua equipment kondisi normal seperti control valve, level indikator dll 2. buka stop valve drain deaerator tank ke drain tank ( manual valve ) ± 10% untuk flushing 3. buka ± 50% valve exhaust ke atmosphere untuk heating 4. heating line pipe Steam to Dearator untuk membuang sisa air akibat dari kondensasi 5. buka pelan – pelan valve steam for reboiling untuk memulai proses heating dan monitor temperature deaerator water tank naik ± 100°C 6. buka pelan – pelan valve make up water dari Demin Water untuk mulai mengisi level water tank, biarkan drain valve terbuka ± 15 menit kemudian tutup rapat dan check water tank ada kenaikan level 7. bila temperature sudah mencapai ± 150°C dan terjadi water hammer di water tank maka kurangi pembukaan valve steam for reboiling 8. check level dan pressure Deaerator ada kenaikan dan monitor kondisi Deaerator lainnya normal 9. buka valve steam balance dan tutup valve steam for reboiling nya 10. atur pembukaan make up water valve sampai level, pressure dan temperature normal

Upload: dikha-haryanto

Post on 27-Jan-2016

39 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Dearator

TRANSCRIPT

Page 1: Prosedur High Pressure Deaerator

High Pressure Deaerator

Fungsi untuk proses pemanasan lanjut dan deaerasi lanjut boiler feed water ( proses pemisahan atau pengurangan kandungan oksigen dan gas – gas lain yang terkandung didalam air pengisi Boiler yang mempunyai sifat korosive terhadap material Boiler maupun Turbin

Proses Deaerasi dilakukan dengan jalan memanasi Boiler water sampai titik didih ± 100°C menggunakan Steam dari jalur main steam dengan pressure ± 0,7 mpa, temperature ± 240°C sehingga kandungan oksigen dan gas lain dapat diturunkan sampai < 7 ppb ( ada 2 unit Deaerator )

Prosedure start sebagai berikut :

1. check semua equipment kondisi normal seperti control valve, level indikator dll 2. buka stop valve drain deaerator tank ke drain tank ( manual valve ) ± 10% untuk flushing3. buka ± 50% valve exhaust ke atmosphere untuk heating4. heating line pipe Steam to Dearator untuk membuang sisa air akibat dari kondensasi 5. buka pelan – pelan valve steam for reboiling untuk memulai proses heating dan monitor

temperature deaerator water tank naik ± 100°C6. buka pelan – pelan valve make up water dari Demin Water untuk mulai mengisi level water

tank, biarkan drain valve terbuka ± 15 menit kemudian tutup rapat dan check water tank ada kenaikan level

7. bila temperature sudah mencapai ± 150°C dan terjadi water hammer di water tank maka kurangi pembukaan valve steam for reboiling

8. check level dan pressure Deaerator ada kenaikan dan monitor kondisi Deaerator lainnya normal

9. buka valve steam balance dan tutup valve steam for reboiling nya 10. atur pembukaan make up water valve sampai level, pressure dan temperature normal11. buka valve steam Deaerator inlet HP Deaerator ( primary dan secondary ) dan atur pressure

± 0,17 mpa dengan control valvenya 12. bila pressure, temperature dan level sudah normal maka buka valve outlet water tank A & B

untuk inlet BFWP13. buka valve steam leakage dari Turbin ke Deaerator 14. buka valve condensate water dari Turbin dan proses ke Deaerator 15. buka valve sirkulasi BFWP ke Deaerator 16. atur pembukaan valve exhaust Deaerator ke atmosphere sesuai dengan D.O standar operasi

Boiler < 7 ppb