promah uts jawaban

8/18/2019 Promah Uts Jawaban

1/9

1. Best practice proyek ITAda 4 (empat) hal penting yang harus dipahami oleh seorang project manager ketika melaksanakan

suatu proyek, yaitu cakupan proyek (project scope), waktu pelaksanaan proyek (project timeline), iaya

proyek (project cost) dan kualitas dari proyek itu sendiri (project !uality). "eempat hal terseut

menjadi pilar utama dalam project management ody o# knowledge ($%B&"), seuah est practise

yang digunakan oleh seluruh project manager di dunia, khususnya mereka yang telah memiliki

serti#ikasi seagai project manager pro#essional ($%$). 'amar erikut akan menggamarkan agaimana keempat hal terseut erinteraksi.

da 4 (empat) hal penting yang harus dipahami oleh seorang project manager ketika melaksanakan suatu proyek,

yaitu cakupan proyek (project scope), waktu pelaksanaan proyek (project timeline), iaya proyek (project cost)

dan kualitas dari proyek itu sendiri (project !uality). "eempat hal terseut menjadi pilar utama dalam project

management ody o# knowledge ($%B&"), seuah est practise yang digunakan oleh seluruh project manager

di dunia, khususnya mereka yang telah memiliki serti#ikasi seagai project manager pro#essional ($%$).

'amar erikut akan menggamarkan agaimana keempat hal terseut erinteraksi.

1. cope

cope ericara masalah cakupan pekerjaan yang dilakukan. Terkadang hal ini yang menjadi perdeatan antara

pelaksana proyek dengan pemilik proyek. cope yang menjadi luas (iasanya terjadi pada proyek yang

dilakukan adhoc, tanpa perencanaan atau metode yang tepat) akiat permintaan owner yang datang terus

menerus dapat mempengaruhi waktu pelaksanaan proyek dan iaya proyek.

*.Time

%erupakan waktu pelaksanaan proyek. emakin lama suatu proyek dikerjakan, maka semakin esar iaya

operasional proyek yang diutuhkan. $roject Time management yang aik akan mempengaruhi esar kecilnya

pro#it margin proyek yang didapat

+.ost

%erupakan komponen iaya proyek. "omponen ini juga saling terkait dengan * komponen seelumnya (scope

and time) karena esar kecilnya iaya proyek (termasuk penamahan iaya jika diperlukan) akan

mempengaruhi esarnya scope proyek serta cepatnya waktu pelaksanaan proyek

4.-uality

"ualitas merupakan harapan yang ingin didapatkan owner dari proyek terseut dan atau mengacu pada standar

tertentu (misal I&). "ualitas dapat diraih dengan menentukan iaya, waktu dan scope proyek sesuai dengan

keutuhan.


2/9

Idealnya, uatu proyek yang aik adalah proyek yang dapat selesai tepat waktu (time) dengan udget yang telah

direncanakan seelumnya (cost) sesuai dengan cakupan pekerjaan yang disetujui (scope) dengan kualitas yang

diharapkan ditentukan seelumnya (!uality).

*. /aya saing gloal

DAYA SAING NEGARA DAN PENANAMAN MODAL

0acana tentang agaimana memangun daya saing negara dilontarkan %ichael $orter tahun 12 dalam

ukunya The ompetiti3e Ad3antage o# ations. "arya $orter merupakan e3olusi pemikirannya tentang

agaimana seaiknya negara memangun daya saing. /alam agian pertama uraiannya $orter mengingatkan

perlunya paradigma aru dalam keijakan ekonomi suatu negara. Teori $orter tentang daya saing erangkat dari

keyakinannya ahwa teori ekonomi klasik yang menjelaskan tentang keunggulan komparati3e (omparati3e

Ad3antage) tidak mencukupi, atau ahkan tidak tepat. %enurut $orter, suatu negara memperoleh keunggulan

daya saing jika perusahaan (yang ada di negara terseut) kompetiti#. /aya saing suatu negara ditentukan oleh

kemampuan industri melakukan ino3asi dan meningkatkan kemampuannya.

/aya saing negara menurut 0orld 5conomic 6orum (056) adalah kemampuan nilai tukar mata uang suatu

negara (e7change rate) mempengaruhi produkti3itas nasional. /aya saing diartikan seagai akumulasi eragai

#aktor, keijakan dan kelemagaan yang mempengaruhi produkti3itas suatu negara sehingga akan menentukan

tercapainya kesejahteraan rakyat dalam sistem perekonomian nasional. $rodukti3itas adalah penentu utama

tingkat 8eturn on In3estment (8&I) dan agregasi pertumuhan ekonomi. /engan demikian, semakin kompetiti#

daya saing seuah sistem perekonomian, maka pemangunan akan tumuh leih cepat dalam waktu menengah

dan panjang.

/engan memiliki daya saing yang kompetiti#, suatu negara akan memiliki daya tarik agi para in3estor untuk

menanamkan modalnya. emakin anyaknya aliran in3estasi (6oreign /irect In3estment) yang masuk ke suatu

negara maka akan mempunyai akiat yang signi#ikan. $ara ekonom menganggap 6oreign /irect In3estment

seagai salah satu pendorong pertumuhan ekonomi karena memeri kontriusi pada ukuranukuran ekonomi

nasional seperti $roduk /omestik Bruto ($/B'/$). amun jika suatu negara tidak memiliki daya saing yang

kompetiti#, maka negara terseut akan mengalami kesulitan dalam meningkatkan perekonomian domestiknya.

Tidak adanya atau tidak anyak aliran in3estasi yang masuk.

Ada tiga kelompok #aktor yang menentukan tingkat daya saing seuah negara ('amar 1). $ertama,

persyaratanpersyaratan dasar seperti kelemagaan, in#rastruktur, kondisi ekonomi makro dan tingkat

pendidikan serta kesehatan masyarakat. 6aktor#aktor ini dianggap seagai motor utama penggerak

prosespertumuhan ekonomi. ecara empiris, #aktor#aktor ini sudah terukti erkorelasi positi# terhadap pertumuhan ekonomi. "elompok kedua adalah #aktor#aktor yang isa meningkatkan e#isiensi (atau

produkti3itas) ekonomi seperti pendidikan tinggi dan pelatihan (kualitas sumer daya manusia), kinerja pasar

yang e#isien, dan kesiapan teknologi di tingkat nasional maupun perusahaan secara indi3idu. "elompok ketiga

adalah #aktor#aktor ino3asi dan kecanggihan proses produksi di dalam perusahaan yang secara ersama

menentukan tingkat ino3asi suatu negara.

Daya Saing Indonesia

0orld 5conomic 6orum (056) yang erkedudukan di wiss, mengemangkan dan meneritkan setiap tahun

'loal ompetiti3eness Inde7 ('I), yang merupakan suatu indeks gaungan dari sejumlah indikator ekonomi

yang telah teruji secara empirik memiliki korelasi positi# dengan $/B untuk jangka menengah dan panjang, dan

erarti secara teoretik juga mempunyai suatu krelasi positi# dengan tingkat daya saing. Indeks ini dikemangkan

dengan menggunakan data kuantitati# (sekunder) dan kualitati# (primer). /ata kuantitati# memerikan suatu


3/9

pandangan komprehensi# mengenai keadaan ekonomi secara keseluruhan dari suatu negara, termasuk data

makro dan mikro.

9aporan dari 0orld 5conomic 6orum (056) tahun ini melalui The 'loal ompetiti3eness 8eport *22:*22;

menunjukkan ahwa tingkat daya saing Indonesia erada pada peringkat ke


4/9

langkah yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan 6okus $rogram 5konomi tahun *22;*22. $elaksanaan

6okus $rogram 5konomi *22;*22 itu dalam rangka meningkatkan pertumuhan ekonomi nasional, menjaga

kelestarian sumer daya alam, peningkatan ketahanan energi dan kualitas lingkungan, dan untuk pelaksanaan

komite dalam rangka menuju %asyarakat 5konomi A5A.

/ari paket keijakan yang dikeluarkan pemerintah itu, masih terkesan ahwa pemerintah hanya er#okus jangka

pendek yaitu *22. /imana pada tahun *22 nanti merupakan tahun akhir dari masa pemerintahan BD". Ini

merupakan keiasaan yang sudah menjadi tradisi kepemimpinan pemerintahan indonesia. /imana ketika datang

masamasa injurytime, munculah keijakankeijakan yang terkesan populis agi masyarakat. >ntuk

mendongkrak dan meningkatkan citra pemerintah di mata masyarakat. 0alaupun tidak menutup mata ahwa

seenarnya pemerintah telah dengan erani memutuskan kenaikan harga ahan akar minyak yang akan

menurunkan citranya.

%asalah lain di dalam paket keijakan itu adalah tidak tersentuhnya perhatian pemerintah terhadap sektor

kesehatan dan pendidikan. /imana kedua sektor ini merupakan asic re!uirement dalam peningkatan daya saing

negara seperti yang dijelaskan $orter. Tingkat kematian ayi masih tinggi, usia sekolah agi anak yang tidak

duduk di angku sekolah masih tinggi pula, walaupun seagian wilayah di Indonesia telah mencanangkan

sekolah gratis./iandingkan dengan ietnam, pada tahun *22= nilai in3estasi $%A di ietnam mencapai >E 12,* miliar.

Angka kematian ayi turun drastis, harapan hidup ertamah, dan hampir tiga perempat anak ietnam usia

sekolah menengah duduk diangku sekolah, naik dari sekitar sepertiga pada tahun 12. @engkangnya dua

perusahaan sepatu, 8eeok dan ike, diikuti ony 5lectronic Indonesia ke ietnam dan menutup pariknya di

Indonesia memperkuat #aktaC Indonesia ukanlah lokasi yang menarik agi para in3estor.

Infrasr!k!r

alah satu yang menarik dari hasil sur3ey perusahaanperusahaan yang dilakukan 056 adalah mengenai

permasalahanpermasalahan utama yang dihadapi pengusahapengusaha di Indonesia. eperti yang dapat dilihat

di 'amar +, hasil sur3ei *22=*22: menunjukkan ahwa menurut *2? dari 1*+ pengusaha yang mengisi da#tar

pertanyaan, masalah paling esar adalah keteratasan in#rastruktur. %ereka pada umumnya mengatakan ahwa

kualitas jalan raya, transportasi, kereta api, dan #asilitas telekomunikasi serta listrik diawah nilai ratarata, yang

artinya uruk. "elompok kedua dan ketiga, masingmasing hampir 1


5/9

memiliki in#rastruktur yang relati# jelek, keadaan ekonominya pun cenderung tidak egitu agus.

ecara konseptual, keijakan paket in#rastruktur ini isa dikatakan cukup memadai, ahkan isa dikatakan

cukup komprehensi# karena menyentuh anyak aspek strategis terkait pengemangan in#rastruktur. amun,

tentu saja paket ini tidak otomatis erjalan dengan sendirinya karena masih er#ungsi seperti FlueprintF saja,

yang perlu tindak lanjut manajemen pemerintahan di lapangan.

Terkait dengan paket terseut, ada eerapa kritik yang harus diperhatikan oleh pemerintah dalam penyusunan

keijakan in#rastruktur. $ertama, sejak tahun *22ntuk masalah ini, pemerintah sudah mementuk semacam komisi pengemangan in#rastruktur.

"elemagaan aru ini semestinya leih produkti# mem#asilitasi koordinasi antarmenteri atau departemen. Akan

tetapi, semua itu ermuara pada implementasi di lapangan. ustru kelemahan selama ini adalah dalam

implementasi keijakan yang langsung pada injeksi modal dan memulai proyek. "eijakan yang selama ini

sudah ada tampaknya elum dapat diimplementasikan dengan aik. eagai contoh, $emerintah "aupaten

%alang, awa Timur, erupaya keras melakukan pemeasan tanah di jalur selatan yang menghuungkan awaBarat, awa Tengah, dan awa Timur. Apa yang dilakukan $emerintah "aupaten %alang tidak didukung oleh

kinerja pemerintah pusat sehingga pemangunan terseut erhenti.

/ari apa yang telah dikemukakan di atas, sudah saatnya pemerintah ergerak dalam tataran praktis strategis

ukan hanya pada tataran konsep. /i samping itu, apa yang menjadi keijakan pemerintah dalam upaya

pemangunan perekonomian angsa harus didukung oleh semua elemen masyarakat tanpa terkecuali sehingga

tercipta sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat.

Makroekonomi

@arus diakui, di masa pemerintahan BD", ketidakstailan makroekonomi dan ketidakpastian keijakan

ekonomi makro sudah jauh menurun dianding di masa lalu. Angkaangka indikator makroekonomi pun oleh

dikata erada dalam kondisi Faman dan terkendaliF. elama periode *22


6/9

diwarnai oleh rekorrekor aru Indeks @arga aham 'aungan (I@'), urat >tang egara (>), yang terus

diminati oleh in3estor domestik maupun asing. &ligasi 8epulik Indonesia (&8I) selalu terserap oleh in3estor

perseorangan dengan nilai yang meleihi target. adangan de3isa melonjak secara signi#ikan, dari posisi akhir

tahun *22= seesar >E+4,: miliar, naik menjadi >E


7/9

memiliki huungan yang saling mengikat dalam penentu daya saing negara. %asyarakat atau angsa yang sehat

dan erpendidikan menjadi modal awal angsa terseut dalam ersaing.

Angka kematian ayi di Indonesia masih tinggi, pertumuhan penderitapenderita penyakit yang mematikan dan

menular masih tinggi. umlah penderita 3irus #lu urung (a3ian in#luenJa) menduduki peringkat tertinggi di

dunia. Banyak alita yang kekurangan giJi uruk. eagai akiat tingkat kemiskinan yang masih tinggi.

$rogramprogram pemerintah di dalam menangani kasuskasus kesehatan sudah tergolong meningkat dan

serius. @al ini terlihat dalam A$B idang kesehatan yang meningkat dari tahun ke tahun.

$emenahan sistem pendidikan di Indonesia melalui pengemangan kurikulum, peningkatan jumlah tenaga

didik dan pemangunan gedunggedung sekolah terus digalakkan. @anya saja elum terlihat konsisten dan

serius dalam implementasinya. Banyak aparat pelaksana dilapangan yang elum sadar dan tulus dalam

melaksanakan programprogram terseut. $emerintah tidak memiliki alat kontrol dan pengendalian yang isa

memuat programprogram terseut erjalan sesuai ekspektasi masyarakat.

%asih anyak petanipetani di Indonesia yang tidak tamat sekolah atau ahkan uta huru#. "ekuatan #isik dan

pengalamannya dijadikan modal dalam ertani. $ola pikir dan pengetahun yang dimiliki teratas. Bereda

dengan petani di Thailand yang selalu unggul dalam menghasilkan produkproduk pertaniannya. alah satu

#aktor penyeanya adalah mereka erpendidikan yang cukup tinggi./ari hampir 4,* juta orang tenaga kerja industri dalam **.;4 perusahaan pada tahun 1=, hanya * persen

erpendidikan sarjana, sekitar 2,1 persen erpendidikan master, dan 2,22< persen (hanya **< orang)

erpendidikan doktor. ementara itu, intensitas pelatihan yang dilaksanakan oleh industri elum juga

menggemirakan. @asil sur3ei tahun 12an menunjukkan hanya 1;, persen perusahaan di Indonesia

melaksanakannya. /i %alaysia, kegiatan yang sama dilakukan oleh hampir ;4 persen perusahaan

perusahaannya. /% dengan kualitas ini

akan sulit diharapkan menghasilkan peningkatan produkti3itas apalagi ino3asiino3asi yang ermutu untuk

teknologi produksinya.

Peng!asaan dan Penera$an %eknologi

elain permasalahan erkenaan dengan kondisi ekonomi, #aktor#aktor penting di luar ekonomi juga elum

menunjukkan peraikan kinerja secara nyata. eagai salah satu contoh, pengemangan dan penerapan ilmu

pengetahuan dan teknologi (I$T5") terutama untuk kepentingan produksi masih sangat teratas. /engan urutan

Indonesia di posisi ke =2 dari :* negara dalam Indeks $encapaian Teknologi (I$T), hal terseut

mengindikasikan ahwa integrasi peningkatan I$T5" untuk produksi masih akan anyak mengalami hamatan.

%unculnya negaranegara industri aru, seperti "orea elatan, Thailand, ingapura (industri jasa), %alaysia,

Taiwan, dan hina yang menunjukkan ahwa in3estasi yang didorong oleh kemajuan di idang I$T5" sangat

terkait erat dengan pertumuhan ekonomi negara terseut. "egiatan I$T5" di negaranegara terseut sangat

terkait dengan sektor riil. $engalaman dan 3isi I$T5" negaranegara terseut memacu negaranegara lain,

termasuk Indonesia, untuk melakukan tinjauan ulang terhadap eragai keijakan dan langkahlangkah yang

telah dilakukan, serta memandang jauh ke depan dalam kurun waktu *2 tahun mendatang ke tahun *2*ntuk menciptakan keerlanjutan yang konsisten dalam upaya mewujudkan I$T5" seagai pilar

pemangunan angsa.

$roses ino3asi dan di#usi teknologi merupakan proses yang penting agi perkemangan iptek dalam kegiatan

sosialekonomi. %elalui proses ini segenap potensi ekonomi dari kemajuan ilmu pengetahuan dapat digali,

diman#aatkan, dan dikemangkan leih lanjut, untuk mendapatkan cara aru yang dapat meningkatkan e#isiensi

dan e#ekti#itas proses produksi atau untuk menghasilkan arang dan jasa yang aru atau menyempurnakan yang

aru agar leih kompetiti#.

Kebijakan Penanaman Modal


8/9

$enyelenggaraan penanaman modal yang didasarkan pada asas kepastian hukum, keterukaan, akuntailitas,

perlakuan yang sama dan tidak memedakan asal negara, keersamaan, e#isiensi erkeadilan, erkelanjutan,

erwawasan lingkungan, kemandirian, serta keseimangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional. $enerapan

asas terseut ertujuan antara lain untuk meningkatkan pertumuhan ekonomi nasional, menciptakan lapangan

kerja, meningkatkan kemampuan daya saing dunia usaha nasional, meningkatkan kapasitas dan teknologi

nasional, mendorong pengemangan ekonomi kerakyatan, yang pada gilirannya akan meningkatkan

kesejahteraan masyarakat.

In3estasi merupakan salah satu motor penggerak pertumuhan ekonomi yang penting. elain itu dapat

memangkitkan kegiatan ekonomi aru seperti pemangunan industri yang juga akan menimulkan multiplier

e##ect terhadap kegiatan perekonomian. elanjutnya, kegiatan in3estasi terseut akan mendorong peningkatan

sumersumer pertumuhan ekonomi lainnya dalam entuk peningkatan ekspor dan konsumsi dalam negeri

serta peningkatan penyerapan tenaga kerja. /engan demikian pertumuhan ekonomi yang ditopang oleh

in3estasi yang kuat akan leih menjamin keerlanjutan pemangunan ekonomi jangka panjang dan

meningkatkan daya saing angsa.

ecara prinsip pemerintah Indonesia telah dengan serius dan tegas merumuskan eragai keijakan yang terkait

dengan penanaman modal. amun dalam pelaksanaannya masih anyak dijumpai eragai hamatan dankendala, aik itu erasal dari pemerintah itu sendiri maupun pada #aktor lainnya. Terdapat kegamangan dalam

menarik dan mengelola modal asing di Indonesia. ikap antiasing mungkin cerminan dari kecurigaan pada diri

sendiri, ahwa di negeri ini semua gampang disogok. $adahal, di hina dan ingapura yang leih pandai

meman#aatkan modal asing misalnya, tidak lantas pemerintahnya isa dikendalikan pemodal asing.

"epercayaan diri merupakan aset erharga. Akan tetapi, justru saat ini pesimisme erkemang kian luas di

masyarakat. $esimisme isa terjadi di anyak negara, tetapi di Indonesia terjadi sangat intens, sehingga

menimulkan #rustrasi. Itu karena pada masyarakat ini anyak yang merasa Indonesia egitu kaya sehingga

seharusnya menjadi angsa esar dan terhormat, tetapi kenyataannya tidak egitu.

Terkait dengan penanaman modal di sektor industri, entuk lain dari ketidakpercayaan in3estor adalah amat

teratasnya insenti# dan perlakuan pre#erensial. $erlakuan pre#erensial diperlukan jika dierikan demi

kepentingan nasional, ukan kepentingan segelintir orang. %isalnya seorang in3estor mendapat pemeasan

pajak, tetapi dalam waktu sekian tahun ia harus menyerap sekian pekerja, mengalihkan teknologi, dan

seterusnya. ika tak tercapai, langsung dicaut.

Kesim$!lan

/aya saing ternyata tak hanya dientuk oleh #aktor#aktor yang erkaitan langsung dengan ekonomi,

produkti3itas dan jasa. /aya saing tak akal terentuk kokoh dan ernapas panjang tanpa #aktor nonekonomi,

pendidikan dan adanya sistem nilainilai. Terseut terakhir itu antara lain erupa sikap angsa itu terhadap kerja,

kekayaan, tanggung jawa sosial.

/aya saing negara amat erlainan dengan daya saing perusahaan. Ada setidaknya dua alasan. $ertama, dalamrealitas, yang ersaing ukan negara, tetapi perusahaan dan industri. "eanyakan orang menganalogkan daya

saing negara identik dengan daya saing perusahaan. Bila negara Indonesia memiliki daya saing, elum tentu

seluruh perusahaan dan industri Indonesia memiliki daya saing di pasar domestik maupun internasional. "edua,

mende#inisikan daya saing negara leih prolematik daripada daya saing perusahaan. Bila suatu perusahaan

tidak dapat memayar gaji karyawannya, memayar pasokan ahan aku dari para pemasok, dan memagi

di3iden, maka perusahaan itu akan angkrut dan terpaksa keluar dari isnis yang digelutinya. $erusahaan

memang isa angkrut, namun negara tidak memiliki ottom line alias tidak akan pernah Hkeluar dari arena

persaingan.

"ondisi permasalahan Indonesia yang multikomplek ukannya tidak ada jalan keluar, jika kita mau

meruahnya. asi suatu angsa tidak akan eruah, kecuali angsa itu sendiri mau menguahnya. $eruahan

harus mendasar dan dengan skala prioritas. alah satu prioritas utama adalah pemangunan kualitas /%

melalui pendidikan. >ntuk mengejar ketertinggalan daya saing gloal, keijakan di idang pendidikan harus


9/9

konsisten dan erkelanjutan. Alokasi dana A$B yang diamanatkan >>/ 4< minimal *2? dari A$B dan

ketentuan lainnya waji segera diimplementasikan, uka hanya sekedar angin surga atau tear pesona elaka.

promah uts jawaban

Documents