presentasi_anatomi_pencernaan

34
ANATOMI SISTEM PENCERNAAN Oleh : Oleh : Ns. Ucik Indrawati, Ns. Ucik Indrawati, S.Kep S.Kep

Upload: vivi-dwi-andriani

Post on 02-Feb-2016

9 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN.ppt

TRANSCRIPT

Page 1: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

ANATOMI SISTEM PENCERNAAN

Oleh :Oleh :

Ns. Ucik Indrawati, S.KepNs. Ucik Indrawati, S.Kep

Page 2: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

Tdd dr apa sistem pencernaan tsb ?Tdd dr apa sistem pencernaan tsb ? Pencernaan merupakan proses yg mengubah bahan Pencernaan merupakan proses yg mengubah bahan

makanan menjadi zat yg dapat diserap ke dalam makanan menjadi zat yg dapat diserap ke dalam peredaran darah. peredaran darah.

Pada sistem pencernaan

Protein Lemak Karbohidrat Garam-garamAir Vitamin

Asam” amino Gliserol & lemakMonosakarida sederhana

Terutama glukosa

Page 3: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

Anatomi sistem pencernaanAnatomi sistem pencernaan

Page 4: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 5: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 6: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

BIBIRBIBIR

Bibir atas dan bawahBibir atas dan bawah Permukaan luar diliputPermukaan luar diliputii kulit dg folikel rambut, kel.sebasea kulit dg folikel rambut, kel.sebasea

dan kel. Keringat.dan kel. Keringat. Tepi dan dalamnya lain Tepi dan dalamnya lain → warna merah bibir→ warna merah bibir Mulut dalam/pipi dlm dilapisi epitel skuamosa uMulut dalam/pipi dlm dilapisi epitel skuamosa u// menjaga menjaga

robekan dan peluruhan.robekan dan peluruhan.

Page 7: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

LIDAHLIDAH Lidah bag.ant & post dipisahkan o/ sulkus terminalisLidah bag.ant & post dipisahkan o/ sulkus terminalis 4 jenis papil: P. filiformis, P. fungiformis, P. sirkumvalata, P. 4 jenis papil: P. filiformis, P. fungiformis, P. sirkumvalata, P.

foliata. foliata. Semua papila memp. Saraf sensorik uSemua papila memp. Saraf sensorik u// rasa sentuhan rasa sentuhan Semua papila memp.kuncup kecSemua papila memp.kuncup kecaap kec. P. filiformisp kec. P. filiformis

Page 8: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

GIGIGIGI

Gigi primer/susu pd anak” Gigi primer/susu pd anak” ΣΣ 5 buah tiap ½ rahang 5 buah tiap ½ rahang Erupsi mulai umur 6 bln – 2 thErupsi mulai umur 6 bln – 2 th Gigi susu tanggal & mulai digantikan dg permanen mulai Gigi susu tanggal & mulai digantikan dg permanen mulai

umur 6 th – 12/13 thumur 6 th – 12/13 th Gigi tetap/permanen Gigi tetap/permanen ΣΣ 8 buah tiap ½ rahang 8 buah tiap ½ rahang Gigi seri / incicivus uGigi seri / incicivus u// memotong memotong Gigi taring / caninus uGigi taring / caninus u// merobek merobek Gigi premolar & molar uGigi premolar & molar u// menggerus menggerus

Page 9: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 10: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

KELENJAR SALIVAKELENJAR SALIVA

Penglihatan, penghiduan & pengecapan makanan mencetuskan Penglihatan, penghiduan & pengecapan makanan mencetuskan sekresi saliva osekresi saliva o// refleks saraf. refleks saraf.

Saliva mrp campuran sekret dr semua kel.liur & Saliva mrp campuran sekret dr semua kel.liur & ΣΣ mencapai 1 L mencapai 1 L dlm 24 jam.dlm 24 jam.

Saliva disekresi o/ 3 kel. utamaSaliva disekresi o/ 3 kel. utama FFungsiungsinya : membasahi makanan ,meningkatkan citra rasa.nya : membasahi makanan ,meningkatkan citra rasa.

Page 11: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 12: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

MENELANMENELAN

Menelan dimulai sbg kerja volunter yg Menelan dimulai sbg kerja volunter yg kmd bergabung dg perlahan mjd refleks kmd bergabung dg perlahan mjd refleks involunter.involunter.

Menelan terjadi dlm 3 tahapan :Menelan terjadi dlm 3 tahapan :

Page 13: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 14: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 15: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

ESOPHAGUSESOPHAGUS Panjang 25 cm, Panjang 25 cm, 2 cm 2 cm Terbentang dari hipofaring – kardia lambung Terbentang dari hipofaring – kardia lambung FungsiFungsi

Menghantarkan makanan dari lambungMenghantarkan makanan dari lambung Spingter esophagus atas (krikofaringeus) terdiri dari Spingter esophagus atas (krikofaringeus) terdiri dari

serabut otot rangkaserabut otot rangka Spingter esophagus bawah terdiri dari otot polos Spingter esophagus bawah terdiri dari otot polos

sebagai sawar/ barrier terhadap refluks isi lambungsebagai sawar/ barrier terhadap refluks isi lambung Normal spingter menutup jika ada makanan masuk Normal spingter menutup jika ada makanan masuk

lambunglambung Dinding esophagus terdiri 4 lapis: mukosa, submukosa, Dinding esophagus terdiri 4 lapis: mukosa, submukosa,

muskularis , serosamuskularis , serosa

Page 16: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 17: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 18: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 19: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 20: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 21: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 22: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 23: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 24: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 25: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 26: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 27: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

USUS HALUS Terdiri dari:

Duodenum Yeyunum Ileum

Lapisan dinding Usus halus dari luar: Serosa Lapisan otot longitudinal Lapisan otot sirkular Lapisan submukosa Lapisan mukosa

Fungsi usus halusmenyerap makanan / chyme dari lambung

Page 28: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

USUS BESAR ( COLON)USUS BESAR ( COLON) Usus besar dibagi menjadi sekum, colon dan rektum Panjang 1,5 m, 6,5 cm, makin dekat ke anus makin

kecil Dinding berotot dan lebih tebal serta terdapat membran mukosa

berlipat lipat membujur yang disebut Kolumna Morgagni Katup ileosekal mengontrol aliran kimus dari ileum ke sekum Rektum terbentang dari kolon sigmoid – anus dilindungi

spingter ani internus dan spingter ani eksternum Panjang rektum dan canalis ani 15 cm Sigmoid: reservoir menampung feses yang sudah dihidrasi Kolon mengabsorbsi 600 ml air/hr (usus halus 8000 ml/hr) Kapasitas absorbsi usus besar 2000 ml/hr bila lebih maka

terjadi diare

Page 29: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN

Fungsi : Mengarbsorpsi air dan elekrolit Memadatkan feces Menyerap vitamin Menyimpan bahan fecal Defekasi merupakan efek yang bisa diatur

(kebiasaan)

Page 30: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 31: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 32: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 33: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN
Page 34: PRESENTASI_ANATOMI_PENCERNAAN