WORKSHOP SKDRUPTD PUSKESMAS LEMAHDUHUR

TAHUN 2016

ANALISA DATA :

terjadi peningkatan kasus mulai minggu ke 9, dan puncaknya di mg ke 20,ini di karenakankondisi curah hujan yg cukup tinggi dimana masyarakat kurang peduli akan kebersihan lingkungan sehingga kebersihan lingkungan kurang diperhatikan salah satunya pembuangan sampah rumah tangga.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53

Diare akut 8 8 5 6 8 7 5 3 18 2 0 3 5 6 13 3 7 6 17 20 3 5 5 5 7 6 4 0 6 4 11 4 3 9 4 4 5 1 5 5

0

5

10

15

20

25

Jum

lah

Distribusi kasus Diare akut menurut minggu

Epidemiologi diwilayah Puskesmas Lemahduhur

Tahun 2016

MEKANISME KERJA SKDR

• Pelaporan diambil dari data kunjungan pasien di BPU dan MTBS

• Pelaporan di rekap setiap hari oleh petugas dan diakumulasikan

setiap 1 minggu diakhir minggu

HAL YG MENDUKUNG KEBERHASILAN ( BEST PRACTICE )

• Adanya data / laporan tertulis setiap hari dari BP dan MTBS

• Adanya peningkatan kerjasama antar lintas program puskesmas

• Koordinasi dengan bidan desa dan BPS di wilayah Puskesmas

Lemahduhur

• Koordinasi lintas sektor baik desa, kecamatan, dinas instansi dan

lain lain

PERMASALAHAN / LEESON LEARNED

• Data / pelaporan kurang jelas hasil diagnosanya

• Petugas belum sepaham akan diagnosa ( ICD 10 )

• Laporan dari bidan desa dan BPS tidak berjalan

SARAN DAN TINDAK LANJUT

• Diagnosa kasus harus sama antar petugas

• Pelaporan direkap setiap hari oleh petugas yg memeriksa

• Setiap petugas harus hapal kode ICD 10

• Sikda harus berjalan untuk mempermudah pengcodingan ICD 10

• Mengaktifkan kembali laporan dari bidan desa dan BPS setiap

minggu