presentasi kp

LOKASI KEGIATANPAKET PASAR CIPETEU

Panjang : *) 0+300 1+470 (1170 m) Detail Pekerjaan : *) Ramp off (0+305 0+460) *) Ramp on (0+500 0+750)

AKHIR PROYEK 1+470

AWAL PROYEK 0+300

PEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

CHARACTERISTIC PROJECT1 LOKASI STRATEGIS

Cilandak Town Square

Kemang Village

Blok M


DATA PROYEKPembangunan Jalan Layang Non Tol DKI Pangeran Antasari Blok M Ruas Pasar Cipete-Wijaya I (Tahap I) (Stage 1 : Pasar Inpres Cipete-Lapangan Mabak Blok M)

Paket Pasar Cipete1. 2. 3. 4. 5. 7. 8. 9. PEMILIK SUMBER DANA NILAI KONTRAK PENGEMBALIAN UM WAKTU PELAKSANAAN WAKTU PEMELIHARAAN JENIS KONTRAK CARA PEMBAYARAN : DINAS PEKERJAAN UMUM PROVINSI DKI JAKARTA : APBD : 309.347.000.000 (+PPN) : PROPORSIONAL THD PROGRES : 630 HARI KALENDER (MULTIYEARS) 22 NOVEMBER 2010 12 AGUSTUS 2012 : 180 HARI KALENDER : FIXED UNIT PRICE : SERTIFIKAT BULANAN


DESKRIPSI PROYEKDESAIN TIPIKAL FLY OVERPerkerasan jalan Parapet

Pier Head

Box Girder

Pier

Overlay

Pile cap

Bore pile


Hubungan Kerja unsur-unsur proyekDPU Provinsi DKI Jakarta Owner Pemilik Proyek

PT. Perentjana Djaja Konsultan Perencana

PT. Virama Karya (Persero) PT.Karya Utama Citramandiri, KSO Konsultan PengawasPT. PP (Persero),Tbk Kontraktor Kontraktor Pelaksana

PT. Pioneer Beton Sub Kontraktor Supplier Readymix

PT. Adhimix Precast Indonesia Sub kontraktor Supplier box girder

PT. Kharisma Kilang Kencana Sub Kontraktor Erection

PT. Dinamik Struktural Sistem Sub Kontraktor Stressing

GARIS PERINTAH GARIS KOORDINASIPEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

STRUKTUR ORGANISASIGENERAL MANAGER WEDO

PROJECT MANAGER TAUHID KURNIAWAN SAFETTY K3 - QC TIRTA MAZLI

SAFETY SUPERVISOR JAKA HARIANTO

SITE OPERATION MANAGER (SOM) SRI MULYONO

SITE ENGINEER MANAGER (SEM) ACHMAD ANTONO

SITE ADMINISTRATION MANAGER (SAM) MUKLAS A.S

GENERAL SUPER ITENDENT (GSP) BINSAR SIHITE SLAMET MARSONO ENGINEERING (SE) YOAN PENGENDALIAN (POP) BAMBANG AKUNTANSI KUSMONO

CAD OPERATOR PELAKSANA (SP1) FAJAR SUDARMIN SURVEYOR PELAKSANA (SP2) RONAL SITOMPUL ERVAN YAYAN MAMAD

QUANTITY SURVEYOR (QS) JOHAN

UMUM NURUL HUDA

LOGISTIK KARSO

SECURITY SUTRISNO SARIMIN

PELAKSANA (SP3) PERALATAN BROTO SUNARNO SULIS


PELAKSANAAN PEKERJAAN


PEKERJAAN PIER HEAD

Support (tower)

ANTASARI P26 TIMUR BLOK M P26 BARAT

Tampak Atas

Support dibawa satu per satu (4 tower) dengan menggunakan trailer dan diinstal menggunakan crane 25 ton (berat 1 tower = 3 ton) diatas pile cap sesuai tempat yang telah ditandai oleh survey.PEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

PEKERJAAN PIER HEAD

PILE CAP keempat tower diinstall dan atur elevasi dengan jack base


PEKERJAAN PIER HEAD

PILE CAP keempat tower diinstall dan atur elevasi dengan jack base


PEKERJAAN PIER HEAD

Gelagar Melintang

ANTASARIP26 TIMUR P26 BARAT

BLOK M

Tampak Atas

Gelagar melintang dipasang pada tower dan disambung dengan baut


PEKERJAAN PIER HEAD

Bracing gelagar memanjang


BLOK M

Gelagar memanjang

Gelagar Memanjang dipasang dan disambung dengan baut kemudian bracing juga dipasang di antara gelagar memanjang kemudian dibaut


PEKERJAAN PIER HEAD

Suri - suri Guard Rail

ANTASARIP26 TIMUR P26 TIMUR P26 BARAT

BLOK M

Phenolfilm tebal 15 mm

Bodeman

Safety Net


PEKERJAAN PIER HEAD


BLOK M

Pembesian dan pengecekan kembali lubang sparing dan ducting.PEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

PEKERJAAN PIER HEAD


BLOK M

Pemasangan bekisting. Pemasangan tie rod Pengecoran.PEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

PEKERJAAN PIER HEAD

Bekisting

Suri suri Gelagar melintang Gelagar memanjang

Tower

Jack base


PRODUKSI BOX GIRDER


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER1. Penulangan di Rebar Cage dan Setting ducting tendon

Proyek Jalan Layang Non Tol Antasari Blok M Paket Pasar Cipete PEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

PROSES PRODUKSI BOX GIRDER1.Setting Fix Bulhead (shearkey) dan pembersihan permukaan


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER2. Install penulangan


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER3. Pemasangan sparing dan setting kembali ducting tendon


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER3. Survei Koordinat


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER4. Setting Inner Core


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER4. Pengecoran Box Girder dengan Pompa


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER4. Penggeseran segmen box yang telah jadi untuk menjadi matchcast


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER4. Curing Compound


PROSES PRODUKSI BOX GIRDER5. Penempatan di lokasi stockyard sesuai urutan di lapangan serta pelabelan.


PEKERJAAN ERECTION, WET JOINT, & STRESSING STRAND TOP


DESIGN BOX GIRDERSALAH SATU TYPE BOX GIRDER YANG DIPRODUKSI

Type box pada tengah

Type box pada ujung


ERECTION GIRDER

Pekerjaan Erection dengan menggunakan alat Gantry Launcher dan Mobile Crane kapasitas 160 tonPEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

ERECTION BOX GIRDER (Launcher)1. Box Girder tiba di site menggunakan lowbed kemudian dipasangkan braket dan PT Bar Vertikal dan Longitudinal.

No.

Lokasi

Arah

Diameter

Jumlah

Tarik Barometer

Konversi Ton

Total

Vertikal 1. Atas Longitudin al Vertikal 2 Bawah Longitudin al

D32

8

7000 psi

40 ton

320 ton

D32

4

3500 psi

20 ton

80 ton

D32

4

8500 psi

54 ton

216 ton

D32

2

2200 psi

13,5 ton

27 ton


ERECTION BOX GIRDER (Launcher)2.Setting Spreader .


ERECTION BOX GIRDER (Launcher)3.Proses Pengangkatan.


ERECTION BOX GIRDER (Launcher)4. Peng- Epoxy-an

3.75 L BASF Concresive 2525 Part A 1.25 L BASF Concresive 2525 Part B 25 kg BASF Concresive Filler F1A


ERECTION BOX GIRDER (Launcher)5. Penyambungan PT Bar Longitudinal dilanjutkan dengan stressing temporary.

No.

Lokasi

Arah

Diameter

Jumlah

Tarik Barometer

Konversi Ton

Total

Vertikal 1. Atas

D32

8

7000 psi

40 ton

320 ton

LongitudinalVertikal 2 Bawah Longitudinal

D32D32 D32

44 2

3500 psi8500 psi 2200 psi

20 ton54 ton 13,5 ton

80 ton216 ton 27 ton


ERECTION BOX GIRDER (Launcher)6. Penyambungan PT Bar Longitudinal dilanjutkan dengan stressing temporary.

No.

Lokasi

Arah

Diameter

Jumlah

Tarik Barometer

Konversi Ton

Total

Vertikal 1. Atas

D32

8

7000 psi

40 ton

320 ton


D32D32 D32

44 2

3500 psi8500 psi 2200 psi




ERECTION BOX GIRDER (Mobile Crane)1. Box Girder tiba di site menggunakan lowbed kemudian dipasangkan braket dan PT Bar Vertikal dan Longitudinal.

No.

Lokasi

Arah

Diameter

Jumlah

Tarik Barometer

Konversi Ton

Total

Vertikal 1. Atas Longitudin al Vertikal 2 Bawah Longitudin al

D32

8

7000 psi

40 ton

320 ton

D32

4

3500 psi

20 ton

80 ton

D32

4

8500 psi

54 ton

216 ton

D32

2

2200 psi

13,5 ton

27 ton


ERECTION BOX GIRDER (Mobile Crane). 1. Setting Spreader Beam


ERECTION BOX GIRDER (Mobile Crane). 2. Proses Pengangkatan


ERECTION BOX GIRDER (Mobile Crane)3. Peng- Epoxy-an

3.75 L BASF Concresive 2525 Part A 1.25 L BASF Concresive 2525 Part B 25 kg BASF Concresive Filler F1A


ERECTION BOX GIRDER (Mobile Crane)5. Penyambungan PT Bar Longitudinal dilanjutkan dengan stressing temporary.

No.

Lokasi

Arah

Diameter

Jumlah

Tarik Barometer

Konversi Ton

Total

Vertikal 1. Atas

D32

8

7000 psi

40 ton

320 ton


D32D32 D32

44 2

3500 psi8500 psi 2200 psi




PEKERJAAN WET JOINT1.Penulangan Besi Prefab Wet Joint.


PEKERJAAN WET JOINT2.Pemasangan Hanger Frame di atas pier head.


PEKERJAAN WET JOINT2.Pemasangan Hanger Frame di atas pier head.


PEKERJAAN WET JOINT3.Pemasangan Segmen Box Pertama (Hammer Head).

x, y, z


PEKERJAAN WET JOINT


PEKERJAAN WET JOINT4.Install tulangan Wet Joint.


PEKERJAAN WET JOINT5. Install Bekisting Luar.


PEKERJAAN WET JOINT6. Pengecoran dengan Beton SCC menggunakan Bucket Mobile Crane Kapasitas 25 ton.

Setelah Umur beton 3 hari, segmen bisa di stressing


PEKERJAAN STRESSING1 Setelah wet joint mencapai kekuatan 85%, masukkan strand pada T1 (panjang strand 10,6 m) dan lakukan stressing. Grouting keesokan harinya.

T1

T1 = 12 buah dia. 0,6 inch

2

Bongkar frame hanger dan install bracket PT bar pada segment 1bracket PT BAR

1

P26

1


PEKERJAAN STRESSING

Cara memasukkan StrandStrand dipotong dari bawah sesuai dengan kebutuhan, angkat dengan bantuan crane (25 ton), arahkan menuju lubang strand dan dibantu dengan pekerja yang berada di platform stressing untuk memasukkan strand


PEKERJAAN STRESSING4 Pasang Anchoor Block dan Wedges

wedgesAnchor block


PEKERJAAN STRESSING5

Stressing dengan Hydrolic Jack

T1 kiri

T1 kanan

TENDON STEP - 1 STEP - 2 STEP - 3 STEP - 4

T Kiri (1) 30 % (3) 100 % -

T Kanan (2) 60 % (4) 100 %


PEKERJAAN STRESSING6 Pemotongan Strand, Grouting, serta Penutupan dengan pasta semen.


LAUNCHER GANTRY ERECTION GIRDER

Total Length Main Truss Launcher Capacity Total weight Launcher Winch quantity Winch translation speed Load lifting speed Lifting Stroke (max) Roller translation speed Launcher rope Hoist Wire rope Truss Anchoring rope Upper Carriage anchoring rope Longitudinal Slope (max) Power system Hydraulic system pressure max Wireless radio Frequency

: 96 meter : 70 Ton Span 45 m : 180 ton : 1 unit : 50Hz : 6 m/min; 30Hz : 4 m/min : 0,6 m/min : 17,5 m : 1,25 m/min : 16 x 420 m type SW 216 AM : 16 X 210 m type SW 216 AM : 24 x 200 m type SW 216 AM : 24 x 110 m type SW 216 AM :3% : 100 KVA : 10.000 psi : 433.05 ~ 434.79 Mhz


LAUNCHER GANTRY ERECTION GIRDER

Perpindahan menyamping


ERECTION SEGMEN 1 & WET JOINT


ERECTION SEGMEN & WET JOINT






PERSIAPAN WET JOINT


STRESSING STRAND TOP


PROSES STRESSING STRAND TOP


PROSES STRESSING STRAND TOP



Pengendalian Mutu1. Slump Test


Pengendalian Mutu2. Slump Flow

y

x

d2

d1Diameter rata-rata = (d1+d2)/2 Di mana : d1 = diameter dengan jarak terjauh arah sumbu y. d2 = diameter dengan jarak terjauh arah sumbu x. Diameter yang memenuhi adalah drata-rata = 60 5 cm


Pengendalian Mutu3. Kuat Tekan Beton


Pengendalian Mutu4. Kuat Tarik Baja Tulangan dan Strand


Pengendalian Mutu5. Checklist Box Girder Pre-delivery


Pengendalian Teknis dan Waktu1. Laporan Harian2. Laporan Mingguan 3. Laporan Bulanan

4. Time Schedule dan Kurva S


POTENTIAL PROBLEM


1. Faktor Lokasi 2. Faktor Cuaca 3. Faktor Perlatan dan Bahan


Pengendalian Safety, Health, Environment


LEMBAR PERNYATAAN SHE INDUCTION No.: /SHE/PP/ES/../2007.

Saya yang bertanda tangan dibawah : Nama Alamat Pekerjaan Subkon Mandor : . : : : :

Dengan ini saya bersedia mematuhi dan melaksanakan peraturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan (K3L) yang berlaku di proyek ini, yaitu : 1. Menggunakan Helm lengkap dengan tali dagu. 2. Menggunakan sepatu safety. 3. Menggunakan Alat Pelindung diri lainnya sesuai dengan jenis pekerjaan seperti : Sarung tangan, Earplug, Kaca mata, Kedok las (bagi pekerja las) dan lain-lain. 4. Menggunakan sabuk keselamatan (Safety belt) jika bekerja diketinggian 2 meter atau lebih, dan menggunakan Full Body Harness lengkap dengan Life line, bagi yang bekerja di atas Gondola. 5. Tidak merokok pada saat bekerja dan disembarang tempat. 6. Tidak mengkonsumsi minuman keras, obat-obatan terlarang (narkoba), berjudi dan tidak membuat onar dilingkungan proyek. 7. Tidak merusak fasilitas K3L yang ada di area proyek. 8. Tidak Buang air kecil dan air besar disembarang tempat. 9. Menjaga kebersihan lingkungan kerja. 10. Menggunakan tanda pengenal (ID Card). 11. Mengikuti SHE Talk secara rutin. 12. Mematuhi dan melaksanakan tata tertib dan peraturan K3L yang ada di proyek. 13. Bersedia menerima sanksi, bila melanggar ketentuan yang berlaku di proyek. Jakarta, ......................... 2007 Dibuat oleh,

Mengetahui,

Mengetahui,

( Dani Yudi Susanto ) SHE C

( ........................ ) Subkon/Mandor

( ...................... ) Pekerja

PENGARAHAN TENTANG KESELAMATAN KERJA DI AREA PROYEK KEPADA PARA PELAKSANA & PEKERJA SEBELUM BEKERJAPEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

PETUGAS SHE PATROL MEMBERIKAN PENGARAHAN, TEGURAN DAN BILA ADA KETIDAK SESUAIAN DILAKUKAN DENDA TILANG



BULAN : MEI 2008

NO1 PM 2 CM

NAMA

1

2

3

4

5

6

7O O O O O O O O O O

8

9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O O

3 SHEO 4 ADM 5 GSP 6 LOGISTIK 7 SP 8 SECURTY 9 MANDOR /SUB 8 PERALATAN WAKTU SAFETY MEETING HARI LIBUR 1 2 3 4

SAFETY MEETING DILAKSANAKAN PKL 14.30 S/D SELESAI SAFETY MEETING WAJIB DIIKUTI PERSONIL PP YANG TERDAFTAR SAFETY MEETING WAJIB DIIKUTI SUB KONTRAKTOR & MANDOR BILA BERHALANGAN HADIR HARUS MEMBERITAHU I HARI SEBELUMNYA

JAKARTA. 1 MEI 2008

MENGETAHUI

DIBUAT OLEH


TARGET PELATIHAN1.TRAFFICT MANAGEMEN 2.PEMADAMAN API 3.P 3 K / EVAKUASI 4.ALAT PENGAMAN DIRI 5.ALAT PENGAMAN KERJA


Pemasangan Scotch Lite Pada Tali Pembatas dan Tolo - Tolo

Pemasangan Lampu Selang dan Lampu Rotary Di Ujung ProyekPEMBANGUNAN JALAN LAYANG NON TOL

HELM REFLEKTIF KACA MATA / GOGLE MASKER

HELM REFLEKTIF KACA MATA / GOGLE MASKER ROMPI REFLEKTIF KAOS SERAGAM LAMPU TONGKAT BENDERA RUBBER CONE SEPATU

RADIO KOMUNIKASI SAFETY BELTTAS P3K SEPATU SAFETY ROBOT TRAFFIC


Kesimpulan1. Dalam perencanaan struktur atas terdiri dari perencanaan pier/kolom, pier head, box girder segment, dan Run off/Run on.

2.Koordinasi dan manajemen proyek yang jelas dan terarah oleh seluruh pihak yang terkait di dalam proyek menentukan keberhasilan dan kelancaran pekerjaan proyek. 3.pekerjaan pier head, wet joint dan pembuatan segmen box girder. Kemudian melakukan pengamatan terhadap proses erection box girder dan stressing strand atas.4. Pengendalian Proyek meliputi, Pengendalian Mutu, Teknis dan Waktu, Biaya serta SHE (K3)


SaranWaktu Kerja Malam Kesehatan Pekerja = Extra Fooding

Keterlambatan Material

=

Fix Schedule Koordinasi Intensif


TERIMA KASIH


presentasi kp

Documents