ppt proposal asi
DESCRIPTION
Air Susu IbuTRANSCRIPT
Proposal PenelitianGAMBARAN PENGETAHUAN WANITA PADA USIA PRODUKTIF TENTANG AIR SUSU IBU
(ASI) EKSKLUSIF DI DESA BINAAN KECAMATAN MEDAN BELAWAN PERIODE SEPTEMBER 2014
Pembimbing: dr Yuki Yunanda MkesOleh: Duas J SimatupangAstrie H FebriancyGia C SianosaAnitaHarris Hardian
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Anti InfeksiAnti AlergiAnti Diare
ASI EKSKLUSIF• DI Indonesia, 2002-2003 pemberian
ASI Eksklusif 40%• Tahun 2007, mengalami penurunan
32,4%
PenurunanASI
Eksklusif
Makanan pralaktal
Susu Formula
ASI tidak keluar
Ibu bekerja
Ibu dan bayi sakit
Kurang Percaya
diri
Merusak Bentuk
Payudara
Terbatasnya
Fasilitas menyusui
Rumusan Masalah• Bagaimana Gambaran Pengetahuan Wanita pada Usia
Produktif tentang ASI EksklusifTujuan Umum• Untuk mengetahui gambaran pengetahuan wanita pada
usia produktif tentang ASI eksklusifTujuan Khusus• Untuk mengetahui gambaran pengetahuan wanita pada
usia produktif tentang cara pemberian ASI. • Untuk mengetahui gambaran pengetahuan wanita pada
usia produktif tentang kandungan ASI. • Untuk mengetahui gambaran pengetahuan wanita pada
usia produktif tentang keuntungan bayi yang mendapat ASI.
• Untuk mengetahui gambaran pengetahuan wanita pada usia produktif tentang keuntungan ibu yang memberikan ASI.
Manfaat Penelitian• Bagi peneliti
• Untuk pengembangan wawasan bagi peneliti dalam melaksanakan penelitian.
• Bagi pendidikan• Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai
bahan rujukan untuk penelitian selanjutnya.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
Pengetahuan
• Pengetahuan adalah hasil dari “tahu”, dan ini terjadi setelah orang yang melakukan pengindraan terhadap suatu objek tertentu. (Notoatmodjo)
Adopsi Peilaku
Penge-tahuan
KesadaranSikap Positif
Wanita Usia Produktif • adalah wanita yang berumur 15-49 tahun yang
berstatus belum kawin, kawin ataupun janda. (BKKBN 2011)
ASI Eksklusif • adalah bahwa bayi berumur 0-6 bulan hanya
menerima ASI dari ibu, atau pengasuh yang diminta memberikan ASI dari ibu, tanpa penambahan cairan atau makanan padat lain, kecuail sirup yang berisi vitamin, suplemen mineral atau obat. (WHO 2012)
Stadium ASI
Kolostrum
ASI Transisi
ASI Matur
Komposisi Gizi dalam ASI Matur
Protein Lemak Vitamin
Zat Besi Zat Anti Infeksi
Laktoferin
Faktor Bifidus Lisozim Taurin
Manfaat Pemberian ASI
Bayi• Aman dari Bakteri• Segar siap minum• Antibodi• Maturasi Sal Cerna• Mengurangi alergi,
intoleransi• Membuat kebiasaan
makan yang baik• Perkembangan rahang
dan gigi• Perkembangan sistem
saraf
Ibu• Mengurangi berat badan
hamil• Mengurangi risiko
kanker ovarium• Mempercepat masa
involusi uterus• Mempererat hubungan
emosional ibu dan anak
Anatomi Payudara
Cara Menyusui yang Benar• Cuci tangan yang bersih dengan sabun,
perah sedikit ASI dan oleskan disekitar putting
• Duduk dan berbaring dengan santai.• Bayi diletakkan menghadap ke ibu dengan
posisi sanggah seluruh tubuh bayi, jangan hanya leher dan bahunya saja, kepala dan tubuh bayi lurus, hadapkan bayi ke dada ibu, sehingga hidung bayi berhadapan dengan puting susu.
• Dekatkan badan bayi ke badan ibu, menyetuh bibir bayi ke puting susunya dan menunggu sampai mulut bayi terbuka lebar.
• Segera dekatkan bayi ke payudara sedemikian rupa sehingga bibir bawah bayi terletak di bawah puting susu.
Cara Penyimpanan ASI
Penyimpanan ASI dapat dilakukan selama:• 4-8 jam dalam temperatur ruangan (19°-25° C), bila
kolostrum masih bertahan selama 12 jam.• 1-8 hari di lemari es (0°-4° C).• 2 minggu sampai 4 bulan di freezer lemari es.• 4 bulan dalam peti freezer.• ASI tidak boleh dipanaskan atau dimasak, hanya
dihangatkan dengan cara merendam gelas berisi ASI ke dalam air hangat (Sulistyawati, 2009).
Tanda Bayi cukup ASI
• Bayi kencing setidaknya 6 kali dalam sehari dan warnanya jernih sampai kuning muda.
• Bayi sering buang air besar berwarna kekuningan “berbiji”.• Bayi tampak puas, sewaktu-waktu merasa lapar, bangun
dan tidur cukup. Bayi setidaknya menyusui 10-12 kali dalam 24 jam.
• Payudara ibu terasa lembut dan kosong setiap kali selesai menyusui.
• Ibu dapat merasakan geli karena aliran ASI, setiap kali bayi mulai menyusu.
• Bayi bertambah berat badannya (Sulistyawati, 2009).
Faktor Penghambat ASI Eksklusif
• Sindrom ASI kurang.• Ibu kurang memahami teknik menyusui yang benar• Ibu yang bekerja.• Ibu ingin menyusui kembali setelah bayi diberi formula
(relaktasi).• Ibu hamil lagi padahal masih menyusui.• Kelainan pada payudara ibu• Kelainan pada bayi• Bayi terlanjur mendapatkan prelakteal feeding
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL
Pengetahuan ASI Eksklusif
Definisi Operasional
ASI Eksklusif• ASI eksklusif didefinisikan sebagai: bahwa bayi pada umur 0-6 bulan hanya menerima ASI dari ibu atau pengasuh yang diminta untuk
memberikan ASI dari ibu, tanpa penambahan cairan atau makanan padat lain, kecuali sirup yang berisi vitamin, suplemen, mineral, atau obat.
Pengetahuan Wanita Usia Produktif• Pada penelitian ini, pengetahuan wanita pada usia produktif didefinisikan sebagai pengetahuan wanita dengan usia 15-49 tahun (usia
produktif) tentang ASI eksklusif seperti definisi ASI eksklusif, manfaat ASI eksklusif, dan lain-lain.
Cara ukur
• Wawancara
Alat ukur
• Kuesioner sebanyak 20 pertanyaan.
Setiap pertanyaan terdiri dari tiga pilihan jawaban:– Jawaban pertanyaan yang paling benar diberi skor 2.– Jawaban pertanyaan yang benar diberi skor 1.– Jawaban pertanyaan yang salah diberi skor 0.
• Hasil ukur: Kategori pengukuran pengetahuan dengan kuesioner penelitian ini yaitu:– Baik: Apabila responden menjawab pertanyaan dengan
total skor 28-40 (70%-100%).– Cukup: Apabila responden menjawab pertanyaan
dengan total skor 16-27 (40%-67.5%).– Kurang: Apabila responden menjawab pertanyaan
dengan total skor ≤15 (≤37,5%).• Skala pengukuran: Skala Ordinal
BAB 4 METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian
• Deskriptif Cross Sectional
Waktu dan Tempat Penelitian:• Waktu Penelitian: Bulan September 2014• Tempat Penelitian: Desa Binaan Kecamatan Medan
BelawanPopulasi• Wanita usia produktif di Desa Binaan, Kecamatan Medan
Belawan
• Sampel: Perkiraan Besal Sampel:
Dimana:n = besar sampel minimumZ2 1-a/2 = nilai distribusi normal baku pada a tertentuP = harga proporsi di populasiD = kesalahan absolut yang dapat ditolerirN = jumlah di populasi
)1(.)1()1(..
2/122
2/12
ppZdNppZNn
• Teknik penarikan sampel: consecutive sampling
• Kriteria inklusi: - Wanita usia produktif (15-49 thn)- Bersedia mengikuti penelitian • Kriteria eksklusi:- Wanita <15 tahun- Wanita > 49 tahun
Teknik Pengumpulan
DataData primer: wawancara
langsung dengan responden
menggunakan kuesioner
Data sekunder: data dari kantor
kepala desa mengenai jumlah
wanita usia produktif di
tempat
Pengolahan dan Analisis
Data
Menggunakan SPSS
TERIMA KASIH