documentpp

52
PRESENTASI KASUS KEMATIAN AKIBAT KEKERASAN TUMPUL PADA DADA DAN PERUT Dep. Ilmu Kedokteran Forensik & Medikolegal FKUI - RSCM Oleh : Winda Patricia NIM. 406081018 Verrawaty Fujiani NIM. 406081007 Yohana Margarita NIM. 406090091 Farahmita Fitria NIM. 0920221046

Upload: vina-subaidi

Post on 03-Aug-2015

27 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Documentpp

PRESENTASI KASUSKEMATIAN AKIBAT KEKERASAN

TUMPULPADA DADA DAN PERUT

Dep. Ilmu Kedokteran Forensik & MedikolegalFKUI - RSCM

Oleh :

Winda Patricia NIM. 406081018 Verrawaty Fujiani NIM. 406081007 Yohana Margarita NIM. 406090091 Farahmita Fitria NIM. 0920221046

Page 2: Documentpp

RIWAYAT KASUS:

Seorang laki-laki berumur 50 tahun diduga meninggal akibat sakit dimana jenazah ditemukan meninggal di Pertigaan Multi Terminal Indonesia Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara pada tanggal 18 Februari 2011, pukul 23.00 WIB.

Mayat korban diterima di RSCM pada tanggal 19 Februari 2011 dengan surat permintaan visum bedah mayat dari Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Priok, tertanggal 18 Februari 2011.No. Pol.: 04/VER/II/2011/Resor Pel.

Page 3: Documentpp

IDENTITAS KORBAN

Nama : Tn. M. Jenis kelamin : Laki-laki Umur : 50 tahun Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam. Pekerjaan : Tuna Karya Alamat : Tuna Wisma

Page 4: Documentpp

PEMERIKSAAN DI DEP. IKF & MEDIKOLEGAL FKUI-RSCUM

Mayat diterima di Instalasi Dep. IKF & Medikolegan FKUI – RSCM tanggal 19 Februari 2011.

No. Reg. : 171/SK.V/02/2011 Tanggal SPV : 18 Februari 2011 Tanggal pemeriksaan luar : 19 Februari 2011,

pukul 02.05 WIB Tanggal pemeriksaan dalam : 24 Februari 2011,

pukul 09.30 WIB Dokter PL & PD : dr. Swasti Hertian,

SpF dr. Zulhasmar, SpF

Page 5: Documentpp

HASIL PEMERIKSAAN LUAR

Label mayat: ada, terdapat di samping mayat, terbuat dari karton, berwarna kuning, tanpa materai, bertuliskan : terlampir.

Tutup mayat : tidak ada. Perhiasan mayat : tidak ada. Pakaian mayat :

Sehelai rompi berbahan kanvas di bagian luar dan katun di bagian dalam, warna luar biru tua dan warna dalam abu-abu, bermotif kotak-kotak warna merah dan putih, bermerk Planam, berukuran L, terdapat 1 kantong kanan depan atas tanpa isi dan 4 kantong pada sisi depan bawah, pada kantong sisi kanan bawah terdapat 2 pecahan uang logam Rp. 500,-

Page 6: Documentpp

Pakaian mayat : Sehelai kaos berkerah lengan pendek berwarna

kuning, terdapat kantong pada sisi depan kiri tanpa isi, tulisan sumber jaya teknik pada sisi depan dan belakang berwarna hitam.

Sehelai celana panjang, berbahan katun, berwarna hijau kebiruan, bermerk exclusive , ukuran 28, terdapat 2 buah kantong pada bagian depan dan 2 buah kantong pada bagian belakang, pada kantong kanan sisi depan terdapat dua lembar uang masing-masing pecahan Rp. 2000,- dan Rp. 5000,- Pada bagian pinggang terdapat ikat pinggang berbahan kain, berwarna hitam dengan garis putih tanpa kepala. Pada celana terdapat robekan dan tampak kotor.

Page 7: Documentpp

Pakaian mayat : Sepasang kaos kaki berbahan wol,

berwarna cokelat, tanpa merk dan ukuran. Sepasang sepatu vantovel berbahan kulit,

bertali, berwarna abu-abu, bermerk Abri, ukuran 41

Benda disamping mayat : Sehelai kertas koran Indopos tertanggal 23 Desember 2010 .

Kaku mayat terdapat pada rahang, mudah dilawan.

Lebam mayat terdapat pada seluruh tengkuk, punggung bagian atas, warna ungu, hilang pada penekanan.

Page 8: Documentpp

Mayat adalah seorang laki-laki, bangsa Indonesia, berumur sekitar lima puluh tahun, kulit berwarna sawo matang, gizi sedang, panjang tubuh seratus enam puluh satu sentimeter, berat tubuh empat puluh dua kilogram, zakar tidak disunat.

Identifikasi khusus : Pada punggung sisi kiri atas, 13 cm dari GDP, 16 cm di bawah puncak bahu, terdapat jaringan parut yang berwarna sama dengan kulit sekitarnya, berukuran 6 cm x 3 cm.

Page 9: Documentpp

Rambut berwarna hitam beruban, tumbuhnya ikal, panjang 5 cm. Alis mata berwarna hitam, tumbuhnya sedang, panjang 1 cm. Bulu mata berwarna hitam, tumbuhnya lurus, panjang 0,7 cm. Kumis berwarna hitam beruban, tumbuhnya tebal, panjang 13 mm. Jenggot berwarna hitam beruban, tumbuhnya tebal, panjang 12 mm.

Page 10: Documentpp

Mata kanan terbuka 8 mm, selaput bening mata jernih, teleng mata bulat, diameter 3 mm, warna tirai mata coklat, selaput bola mata putih, selaput kelopak mata berwarna pucat. Mata kiri terbuka 8 mm, selaput bening mata jernih, teleng mata bulat, diameter 5 mm, warna tirai mata coklat, selaput bola mata berwarna putih, selaput kelopak mata berwarna pucat.

Page 11: Documentpp

Hidung berbentuk pesek. Telinga berbentuk oval. Mulut terbuka 10 mm, lidah tidak terjulur/tergigit.

Gigi-geligi tidak lengkap berjumlah 29 buah. Pada rahang atas sisi kanan, gigi geraham

depan pertama tidak ada, lainnya lengkap. Pada rahang atas sisi kiri, gigi lengkap. Pada rahang bawah sisi kanan, gigi geraham

belakang kedua tidak ada, lainnya lengkap. Pada rahang bawah sisi kiri, gigi geraham

belakang ketiga tidak ada, lainnya lengkap

Page 12: Documentpp

Dari lubang mulut dan lubang pelepasan keluar darah. Dari lubang hidung keluar lendir berwarna kuning kemerahan. Dari lubang telinga kanan dan telinga kiri tidak keluar apa-apa. Dari lubang kemaluan keluar cairan berwarna jernih.

Luka-luka: Pada bibir bawah bagian dalam, tepat

GDP, terdapat luka lecet berukuran 5 mm x 2 mm, disertai memar berwarna biru berukuran 5 mm x 2 mm.

Page 13: Documentpp

Luka-luka:

Pada perut, tepat GDP, 5 cm di atas TADTU, terdapat beberapa luka lecet tekan teraba keras bentuk tidak beraturan, dengan ukuran terbesar 3 cm x 1,5 cm, dan terkecil berupa titik meliputi area seluas 14 cm x 23 cm.

Tepat pada siku kiri, terdapat dua luka lecet masing-masing berukuran 1 cm x 1 cm dan 4 cm x 5 cm.

Page 14: Documentpp

Luka-luka:

Tepat pada siku kanan, terdapat 4 luka lecet masing-masing berukuran 3cm x 2,5cm , 2cm x 1,5cm , 2cm x 1cm , dan 5mm x 5mm

Pada paha kiri sisi depan melewati sisi dalam, 23 cmdi bawah TADTU, terdapat luka lecet berukuran 11cm x 23 cm

Tepat pada lutut kiri sisi dalam, terdapat 4 luka lecet masing-masing berukuran 4cm x 4cm, 2,5cm x 5mm, 5mm x 3mm, dan 5mm x 1mm

Page 15: Documentpp

Luka-luka:

Pada paha kanan sisi depan, 13 cm di bawah TADTU, terdapat luka lecet berukuran 9cmx14 cm

Pada pinggang sisi kiri, 2 cm dari GDB, 28 cm di bawah puncak bahu, terdapat luka lecet berukuran 5mm x 8mm

Pada punggung bagian bawah tepat GDB, 4 cm di bawah TABTU, terdapat beberapa luka lecet, dengan ukuran terbesar 2,5cm x 3cm, , dan terkecil berupa titik meliputi area seluas 14cm x 16cm.

Page 16: Documentpp

Patah tulang:

Pada 1/3 atas tulang paha kanan teraba patah. Pada 1/3 atas tulang paha kanan teraba patah. Pada iga kiri ke VIII dan ke IX sisi depan teraba

patah. Pada iga kanan ke VII sisi depan teraba patah. Tulang kemaluan teraba patah.

Lain-lain: Seluruh tubuh tampak dikerubungi semut

terutama di sekitar kemaluan

Page 17: Documentpp

Lain-lain: Pada sebagian lengan kanan dan lengan kiri,

dada, perut, pinggang, tungkai kanan dan tungkai kiri, seluruh kedua telapak kaki dan telapak tangan, terdapat area kulit yang berwarna lebih putih dari area sekitarnya.

Urin gagal untuk diambil, Darah diambil sebanyak 1mm = golongan darah O.

Perut tampak membesar, pada perabaaan teraba seperti gas.

Pada tungkai atas kiri bagian atas sisi depan teraba derik.

Pada tungkai atas kanan bagian atas sisi depan teraba derik

Page 18: Documentpp

Jaringan lemak bawah kulit berwarna kuning kemerahan, Sekat rongga badan kiri tidak dapat dinilai karena robek, bila dirapatkan membentuk garis sepanjang 11cm.

Tulang –tulang iga tampak patah sebagai berikut : Pada iga VIII, IX, X kanan sisi depan. Pada iga VIII, IX kiri sisi depan. Pada iga VII-X, kiri bagian belakang. Pada iga VII-X kanan bagian belakang

TANDA-TANDA KEKERASAN TUMPUL PADA PEMERIKSAAN

DALAM

Page 19: Documentpp

Dalam rongga dada terdapat darah berwarna merah kehitaman kanan 20cc dan kiri 180cc. Kandung jantung berisi darah.

Selaput dinding, Otot dinding perut berwarna merah kehitaman. Dalam rongga perut terdapat darah warna merah kehitaman sebanyak 120cc dan bekuan darah warna merah kehitaman seberat 40gram.

Seluruh dinding belakang rongga perut dan tirai penggantung usus tampak resapan darah.

TANDA-TANDA KEKERASAN TUMPUL PADA PEMERIKSAAN

DALAM

Page 20: Documentpp

Hati pada pertemuan antara baga kanan dan baga kiri sisi depan tampak robek, bila dirapatkan berbentuk garis sepanjang 11cm.

Pada hati baga kanan sisi depan tampak robek, bila dirapatkan berbentuk garis sepanjang 12cm.

Pada hati baga kanan sisi belakang tampak robek, bentuk tidak beraturan berukuran 12cm x 14cm.

Kandung empedu berisi cairan berwarna kuning kemerahan dengan butiran-butiran halus berwarna hitam, selaput lendir tampak seperti beludru, saluran empedu tampak hancur, tidak dapat dinilai

TANDA-TANDA KEKERASAN TUMPUL PADA PEMERIKSAAN

DALAM

Page 21: Documentpp

Usus dua belas jari sebagian hancur, pada bagian utuh berisi lendir berwarna merah kecokelatan, selaput lendir berwarna kelabu keunguan.

Usus halus pada seluruh permukaannya terdapat resapan darah, usus halus putus 150cm dan tampak robek 226cm dari bagian usus halus yang masuk ke rongga perut bagian belakang, usus halus berisi massa lunak berwarna kuning kecokelatan, selaput lendir berwarna kelabu kuning, merah kehitaman.

TANDA-TANDA KEKERASAN TUMPUL PADA PEMERIKSAAN

DALAM

Page 22: Documentpp

Usus besar pada seluruh permukaannya terdapat resapan darah, tampak putus 36cm di atas pertemuan usus halus dan usus besar, berisi tinja berwarna kuning kecokelatan, selaput lendir berwarna kelabu pucat

Kelenjar anak ginjal kanan bentuknya tidak dapat dinilai karena sudah hancur.

Sebagian besar ginjal kanan tampak hancur dan pada seluruh permukaan ginjal kanan tampak resapan darah.

TANDA-TANDA KEKERASAN TUMPUL PADA PEMERIKSAAN

DALAM

Page 23: Documentpp

Lain-lain: Tulang belakang (antara thorakal XII &

Lumbal I) tampak putus. Pertengahan tulang kemaluan depan

tampak patah. Tulang panggul sisi kanan belakang dan

sisi kiri belakang tampak patah. Pembuluh darah menuju ginjal kiri

tampak robek.

TANDA-TANDA KEKERASAN TUMPUL PADA PEMERIKSAAN

DALAM

Page 24: Documentpp

Jantung : Pembuluh nadi jantung teraba keras seperti kawat, diameter pembuluh darah pada sisi kanan sisa 50% dan kiri 80%.

Batang nadi bagian perut tampak bercak-bercak warna kuning kehitaman, sebagian teraba keras meliputi seluruh permukaan batang nadi bagian dalam.

Kelenjar getah bening sekitar batang tengkorak tampak membesar

TANDA-TANDA PENYAKIT MENAHUN PADA PEMERIKSAAN

DALAM

Page 25: Documentpp

Paru kanan & kiri berwarna merah kehitaman, penampang berwarna hitam keputihan, pemijatan keluar busa putih dan cairan warna merah.

Seluruh permukaan ketiga bagian paru kanan melekat dengan dinding dada sisi kanan. Sebagian permukaan atas paru kiri melekat pada dinding dada bagian samping.

Pada tepi paru kanan & kiri bagian bawah terdapat emfisematous

Kandung empedu berisi cairan berwarna kuning kemerahan dengan butiran-butiran halus berwarna hitam.

TANDA-TANDA PENYAKIT MENAHUN PADA PEMERIKSAAN

DALAM

Page 26: Documentpp

KESIMPULAN

Pada pemeriksaan mayat laki-laki berusia 50 tahun dan bergolongan darah (O) ini, ditemukan patah tulang-tulang iga, paha kanan dan kemaluan, serta luka-luka lecet pada bibir, perut, punggung dan keempat anggota gerak akibat kekerasan tumpul.

Sebab kematian adalah kekerasan tumpul yang hebat pada dada bagian bawah dan perut yang mengakibatkan robeknya pembuluh darah besar daerah perut, hancurnya organ-organ perut dan patahnya tulang-tulang iga bagian bawah, tulang belakang serta tulang panggul.

Page 27: Documentpp

Selanjutnya ditemukan tanda-tanda penyakit menahun pada pembuluh darah jantung dan batang nadi, penyakit menahun pada paru dan kandung empedu.

Perkiraan saat 2-6 jam sebelum pemeriksaan luar pada 18 Februari 2011 pukul 20.05 WIB sampai dengan 19 Februari 2011, pukul 00.05 WIB

KESIMPULAN

Page 28: Documentpp

PEMBAHASAN KASUS

Prosedur Medikolegal pasal 184 KUHAP, alat bukti yang sah yaitu

keterangan saksi, keterangan ahli, surat, petunjuk, serta keterangan terdakwa.

Keterangan ahli maupun surat dalam KUHAP adalah sepadan dengan visum et repertum adalah Stb no. 350 tahun 1937.

Visum et repertum ialah keterangan yang dibuat oleh seorang dokter atas permintaan penyidik yamg berwenang, mengenai hasil pemeriksaan medik terhadap manusia, baik hidup atau mati ataupun bagian dari tubuh manusia, berdasarkan keilmuannya dan di bawah sumpah, untuk kepentingan peradilan.

Page 29: Documentpp

Prosedur Medikolegal

Dasar hukum dari pembuatan visum et repertum: pasal 133 KUHAP. Adapun pasal 133 KUHAP ayat (1) adalah sebagai berikut: "Dalam hal penyidik untuk kepentingan peradilan menangani seorang korban baik luka, keracunan ataupun mati yang diduga karena peristiwa yang merupakan tindak pidana, ia berwenang mengajukan permintaan keterangan ahli kepada ahli kedokteran hakim atau dokter dan atau ahli lainnya".

Yang dimaksud dengan penyidik disini adalah penyidik sesuai dengan pasal 6 ayat (1) butir a, yaitu penyidik yang pejabat Polisi Negara RI.

Page 30: Documentpp

Prosedur Medikolegal

Menurut keterangan polisi, korban : laki-laki berinisial M, 50 tahun dan tunawisma.

Jenasah diterima di RSCM:19 Febuari 2011 dengan Surat Keterangan Permintaan Pemeriksaan Luar dan Dalam serta dibuatkan Visum et Repertum dari POLRI daerah Metro Jaya Resor Pelabuhan Tanjung Priok dengan Nomor Lapor Polisi 04/ VER/ II/ 2011/ Resor Pel.

Page 31: Documentpp

Prosedur Medikolegal

Berdasarkan KUHAP pasal 133 ayat 1 dan 2, penyidik berwenang mengajukan permintaan keterangan ahli kedokteran kehakiman atau dokter atau ahli lainnya yang dilakukan secara tertulis dan dalam SPV tersebut disebutkan secara tegas untuk pemeriksaan luka atau pemeriksaan mayat atau pemeriksaan bedah mayat.

Dalam kasus ini: Penyidik: pejabat polisi negara RI Ahli: dokter forensik RSUPNCM.

Pada korban ditemukan label mayat, hal ini sesuai dengan pasal 133 ayat 3 KUHAP sehingga keaslian benda bukti terjamin.

Page 32: Documentpp
Page 33: Documentpp

PEMBUSUKAN

Proses degradasi jaringan yang terjadi akibat autolisis dan kerja bakteri

Autolisis timbul akibat kerja digestif oleh enzim yang dilepaskan sel pasca mati dan hanya dapat dicegah dengan pembekuan jaringan.

Setelah seseorang meninggal, bakteri yang normal hidup dalam tubuh segera masuk ke jaringan

Pada proses pembusukan ini terbentuk gas-gas alkana, H2S dan HCN, serta asam amino dan asam lemak.

Page 34: Documentpp

PEMBUSUKAN

Pembusukan baru tanpak kira-kira 24 jam pasca mati berupa warna kehijauan pada perut kanan bawah

Selanjutnya kulit ari terkelupas / membentuk gelembung berisi cairan kemerahan berbau busuk.

Pembentukan gas didalam tubuh dimulai di dalam lambung dan usus tegangnya perut & keluar cairan kemerahan dari mulut & hidung.

Gas pembengkakan tubuh menyeluruh, ketegangan terbesar di daerah dengan jaringan longgar (skrotum & payudara).

Page 35: Documentpp

PEMBUSUKAN

Pugilistic atttitude yaitu kedua lengan & tungkai dalam sikap setengah fleksi akibat terkumpulnya gas pembusukan di rongga sendi.

Rambut mudah dicabut dan kuku mudah dilepas, wajah menggembung, berwarna ungu kehijauan, kelopak mata membengkak, pipi tembem, bibir tebal, lidah membengkak dan sering terjulur diantara gigi berbeda dengan wajah asli korban tidak dapat dikenali keluarga.

Page 36: Documentpp

PEMBUSUKAN

Larva lalat akan dijumpai setelah pembentukan gas pembusukan nyata (+/- 36-48 jam pasca mati).

Telur lalat menetas menjadi larva dalam 24 jam. Dengan identifikasi spesies lalat& mengukur panjang larva, dapat diketahui usia larva tersebut untuk memperkirakan saat mati

Alat dalam tubuh mengalami pembusukan dengan kecepatan berbeda.

Prostat & uterus non gravid : organ padat yang paling lama bertahan terhadap perubahan pembusukan.

Page 37: Documentpp

PEMBUSUKAN

Pembusukan akan timbul lebih cepat bila suhu keliling optimal (26,50C hingga sekitar suhu normal tubuh), kelembaban dan udara yang cukup, banyak bakteri pembusuk, tubuh gemuk atau menderita penyakit infeksi dan sepsis.

Perbandingan kecepatan pembusukan mayat yang berada dalam tanah : air : udara adalah 1:2:8.

Bayi baru lahir umumnya lebih lambat membusuk, karena hanya memiliki sedikit bakteri dalam tubuhnya dan hilangnya panas tubuh yang cepat akan menghambat pertumbuhan bakteri.

Page 38: Documentpp

Ditemukan luka-luka lecet pada bibir, perut, punggung dan keempat anggota gerak sesuai dengan interpretasi luka oleh karena bersentuhan dengan benda yang memiliki permukaan kasar/penjejakan benda tumpul (luka lecet tekan)

Ditemukan patah tulang-tulang iga, paha kanan, kemaluan, tulang belakang serta tulang panggul, robeknya pembuluh darah besar daerah perut (resapan darah), hancurnya organ-organ menandakan adanya kekerasan tumpul yang hebat pada dada dan perut

PEMERIKSAAN TERHADAP JENAZAH KORBAN

Page 39: Documentpp

Ditemukan : Pembuluh nadi jantung teraba keras seperti kawat,

diameter pembuluh darah pada sisi kanan sisa 50% Batang nadi bagian perut tampak bercak-bercak warna

kuning kehitaman, sebagian teraba keras. KGB sekitar batang tengkorak tampak membesar. Kandung empedu berisi butiran-butiran halus berwarna

hitam. Paru kanan & kiri berwarna merah kehitaman, pemijatan

keluar busa putih dan cairan warna merah. Pada tepi paru kanan & kiri bagian bawah terdapat emfisematous

sesuai dengan tanda-tanda penyakit menahun

PEMERIKSAAN TERHADAP JENAZAH KORBAN

Page 40: Documentpp

Kekerasan Benda Tumpul

Kriteria benda tumpul :

Page 41: Documentpp

Contoh

• K.L.L • K.A • Tersentuh karet ban mobil • Kejatuhan kapas/kertas • Disepak kuda, terinjak gajah • Dipijat dukun • Dipukul dengan tangan kosong • Dipukul dengan benda bulat panjang

(alu/kayu) • Jatuh dari gedung tingkat

Page 42: Documentpp

Kekerasan Benda Tumpul pad Kulit & Jaringan Bawah Kulit

Page 43: Documentpp

Ciri luka lecet

Sebagian/seluruh epitel hilang Permukaan tertutup exudasi yang akan

mengering (CRUSTA) Timbul reaksi radang (Sel PMN) Biasanya pada penyembuhan tidak

meninggalkan jaringan parut

Page 44: Documentpp

Memperkirakan Umur luka lecet :

Penyembuhan lengkap(Bbrp mggu)

Page 45: Documentpp
Page 46: Documentpp

Memperkirakan Umur Luka Memar Saat timbul warna merah

Ungu / hitam 4-5hr

Hijau 7-10hr

Kuning 14-15hr

Hilang

Page 47: Documentpp

Lebam mayat Vs Luka memar Dilakukan penyayatan kulit

Pada lebam mayat,darah akan mengalir keluar dari pembuluh darah yang tersayat sehingga bila dialiri air, penampang sayatan akan tampak bersih

Pada hematom penampang sayatan tetap berwarna merah kehitaman.

Page 48: Documentpp

Ciri luka robek

Bentuk luka yang umumnya tidak beraturan

Tepi atau dinding tidak rata Tampak jembatan jaringan antara kedua

tepi luka Bentuk dasar luka tidak beraturan Sering tampak luka lecet atau luka

memar di sisi luka.

Page 49: Documentpp

Trauma pada Kekerasan Benda Tumpul

• Patah tulang• Dislokasi

sendi • Robek otot,

pembuluh darah, kerusakan saraf

Extremitas

Page 50: Documentpp

Sebab Kematian …

Kekerasan tumpul yang hebat pada dada bagian bawah dan perut yang mengakibatkan: Patahnya tulang-tulang iga bagian

bawah, tulang belakang serta tulang panggul

Robeknya pembuluh darh besar daerah perut

Hancurnya organ-organ perut

Page 51: Documentpp

Perkiraan saat kematian…

Berdasarkan lebam mayat yang hilang pada penekanan, diperkirakan kematian 2-6 jam sebelum dilakukan pemeriksaan luar.

Pada 18 Februari 2011 pukul 20.05 WIB sampai dengan 19 Februari 2011, pukul 00.05 WIB

Page 52: Documentpp