portofolio app akut

5
Borang Portofolio Nama peserta: dr. Veronika Hutagalung Nama wahana: RSUD Siak Sri Indrapura Topik: appendisitis akut Tanggal (kasus): 8 Mei 2015 Nama Pasien: G T No. RM: 10.93.73 Nama pendamping: 1. dr. Adriane Tempat presentasi: RSUD Siak Sri Indrapura Obyektif presentasi: □ Keilmuan □ Keterampilan □ Penyegaran □ Tinjauan pustaka □ Diagnostik □ Manajemen □ Masalah □ Istimewa □ Neonatus Bayi □ Anak Remaja Dewasa Lansia □ Bumil □ Deskripsi: laki-laki, 26 tahun, nyeri perut kanan bawah sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit. Nyeri dirasakan terus menerus. 3 hari lalu nyeri dirasakan di ulu hati. Demam (+). Mual (+). Muntah (+) > 7 kali. □ Tujuan: menegakkan diagnosis dan terapi pada pasien appendisitis akut Bahan bahasan: □ Tinjauan pustaka □ Riset □ Kasus □ Audit Cara membahas: □ Diskusi Presentas i dan □ Email □ Pos

Upload: verogalung

Post on 11-Jan-2016

216 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Appendisitis akut

TRANSCRIPT

Borang Portofolio

Nama peserta: dr. Veronika Hutagalung

Nama wahana: RSUD Siak Sri Indrapura

Topik: appendisitis akut

Tanggal (kasus): 8 Mei 2015

Nama Pasien: G T No. RM: 10.93.73

Nama pendamping: 1. dr. Adriane

Tempat presentasi: RSUD Siak Sri Indrapura

Obyektif presentasi:

□ Keilmuan □ Keterampilan □ Penyegaran □ Tinjauan pustaka

□ Diagnostik □ Manajemen □ Masalah □ Istimewa

□ Neonatus □ Bayi □ Anak □ Remaja □ Dewasa □ Lansia □ Bumil

□ Deskripsi: laki-laki, 26 tahun, nyeri perut kanan bawah sejak 1 hari sebelum masuk rumah

sakit. Nyeri dirasakan terus menerus. 3 hari lalu nyeri dirasakan di ulu hati. Demam (+). Mual

(+). Muntah (+) > 7 kali.

□ Tujuan: menegakkan diagnosis dan terapi pada pasien appendisitis akut

Bahan bahasan: □ Tinjauan pustaka □ Riset □ Kasus □ Audit

Cara membahas: □ Diskusi □ Presentasi

dan diskusi

□ Email □ Pos

Data pasien: Nama: G T Nomor RM: 10.93.73

Nama klinik: RSUD Siak Sri

Indrapura

Telp: - Terdaftar sejak: 8 Mei 2015

Data utama untuk bahan diskusi:

1. Diagnosis/ gambaran klinis:

Appendisitis akut, nyeri perut kanan bawah sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit.

Nyeri dirasakan terus menerus. 3 hari lalu nyeri dirasakan di ulu hati. Demam (+).

Mual (+). Muntah (+) > 7 kali.

2. Riwayat pengobatan: -

3. Riwayat kesehatan/ penyakit: -

4. Riwayat keluarga: tidak ada keluarga yang mengeluhkan gejala yang sama

5. Riwayat pekerjaan: karyawan swasta, tidak ada teman kerja yang mengeluhkan hal

yang sama

6. Kondisi lingkungan sosial dan fisik (RUMAH, LINGKUNGAN, PEKERJAAN)

7. Riwayat imunisasi : -

8. Lain-lain:

Pemeriksaan fisik:

Kesadaran : Komposmentis kooperatif

Tanda vital: TD: 110/70mmHg HR: 96x/iRR: 26x/i Suhu: 38,00C BB 50kg

Konjungtiva tidak anemis, sklera ikterik (-)

Thorax : dalam batas normal

Abdomen : datar, BU (+), timpani, supel, nyeri tekan titik mc burney (+), defans

muscular (-), nyeri lepas (+), rovsing sign (+), obturator sign (+)

Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2”

Pemeriksaan Penunjang

Hb 10,2 gr/dL, leu 17.600 /µL, trom 378.000 /µL

Daftar pustaka:

De Jong, W., Sjamsuhidajat, R.,(editor). 2004. Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi Revisi.

EGC: Jakarta

Hasil pembelajaran:

1. Mengetahui dan mendiagnosis pasien appendisitis akut

2. Tatalaksana pasien appendisitis akut

1. Subyektif : laki-laki, 26 tahun, nyeri perut kanan bawah sejak 1 hari sebelum masuk

rumah sakit. Nyeri dirasakan terus menerus. 3 hari lalu nyeri dirasakan di ulu hati.

Demam (+). Mual (+). Muntah (+) > 7 kali.

2. Obyektif:

Febris 38,00C, nyeri tekan titik mc burney (+), nyeri lepas (+), rovsing sign (+), obturator

sign (+),leu 17.600 /µL

3. Assestment: Appendisitis akut

Apendiks merupakan organ berbentuk tabung, panjangnya kira-kira 10 cm (kisaran 3-

15cm), dan berpangkal di caecum.

Appendisitis disebabkan karena adanya obstruksi pada lumen appendix sehingga terjadi

kongesti vaskuler, iskemik nekrosis dan akibatnya terjadi infeksi. Appendisitis umumnya

terjadi karena infeksi bakteri.

Nyeri abdominal. Nyeri ini merupakan gejala klasik appendicitis. Mula-mula nyeri

dirasakan samar-samar dan tumpul yang merupakan nyeri viseral didaerah epigastrium

atau sekitar umbilicus. Setelah beberapa jam nyeri berpindah dan menetap di abdomen

kanan bawah (titik Mc. Burney). Nyeri akan bersifat tajam dan lebih jelas letaknya

sehingga berupa nyeri somatik setempat. Bila terjadi perangsangan peritoneum biasanya

penderita akan mengeluh nyeri di perut pada saat berjalan atau batuk. Mual-muntah.

Nafsu makan menurun. Obstipasi dan diare pada anak-anak. Demam.

Pemeriksaaan fisik : nyeri tekan titik mc burney, rovsing sign, obturator sign, nyeri lepas.

Pemeriksaan penunjang : leukositosis

Penatalaksanaan : appendektomi

4. Plan:

IVFD RL 20gtt/i macro

Inj ranitidine 1 amp/12 jam iv

Inj ceftriaxone 1 amp/12 jam iv

Paracetamol tab 3x500mg

Pendidikan : diberikan pengetahuan kepada pasien bahwa ini termasuk penyakit yang

harus ditangani dengan tindakan bedah.

Konsultasi : konsultasi berlanjut kepada dokter spesialis bedah untuk proses penyembuhan

dan prognosis pasien kedepannya.

Kegiatan Periode Hal yang diharapkan

Rencana appendektomi Secepatnya Terjadi perbaikan gejala