plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk · kau jadikan hidupku berarti nikita -semua...

254
PENERAPAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF (PPR) DALAM PEMBELAJARAN MATERI PENDAPATAN NASIONAL UNTUK MENINGKATKAN COMPETENCE, CONSCIENCE, DAN COMPASSION SISWA KELAS XC SMA PANGUDI LUHUR ST. LOUIS IX SEDAYU SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi Oleh: Yustina Reni Swastika NIM: 081334007 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2012 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: dangdung

Post on 02-Mar-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

PENERAPAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF (PPR)

DALAM PEMBELAJARAN MATERI PENDAPATAN

NASIONAL UNTUK MENINGKATKAN COMPETENCE,

CONSCIENCE, DAN COMPASSION SISWA KELAS XC SMA

PANGUDI LUHUR ST. LOUIS IX SEDAYU

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh:

Yustina Reni Swastika

NIM: 081334007

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

i

PENERAPAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF (PPR)

DALAM PEMBELAJARAN MATERI PENDAPATAN

NASIONAL UNTUK MENINGKATKAN COMPETENCE,

CONSCIENCE, DAN COMPASSION SISWA KELAS XC SMA

PANGUDI LUHUR ST. LOUIS IX SEDAYU

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh:

Yustina Reni Swastika

NIM: 081334007

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

ii

SKRIPSI

PENERAPAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF (PPR)

DALAM PEMBELAJARAN MATERI PENDAPATAN

NASIONAL UNTUK MENINGKATKAN COMPETENCE,

CONSCIENCE, DAN COMPASSION SISWA KELAS XC SMA

PANGUDI LUHUR ST. LOUIS IX SEDAYU

Oleh:

Yustina Reni Swastika

NIM: 081334007

Telah disetujui oleh:

Pembimbing

Benedecta Indah Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd.

Tanggal 14 Juli 2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

iii

SKRIPSI

PENERAPAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF (PPR)

DALAM PEMBELAJARAN MATERI PENDAPATAN

NASIONAL UNTUK MENINGKATKAN COMPETENCE,

CONSCIENCE, DAN COMPASSION SISWA KELAS XC SMA

PANGUDI LUHUR ST. LOUIS IX SEDAYU

Dipersiapkan dan ditulis oleh:

Yustina Reni Swastika

NIM: 081334007

Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji

pada tanggal 15 Agustus 2012 dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Panitia Penguji

Nama Lengkap Tanda tangan

Ketua : Indra Darmawan, S.E., M.Si. .........................

Sekretaris : Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si. .........................

Anggota : Benedecta Indah Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd. .........................

Anggota : Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si. .........................

Anggota : Drs. Bambang Purnomo, S.E., M.Si. .........................

Yogyakarta, 15 Agustus 2012 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Dekan,

Rohandi, Ph.D.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

iv

PERSEMBAHAN

Dari semula telah Kau tetapkan

hidupku dalam tanganMu

dalam rencanaMu Tuhan

rencana indah telah Kau siapkan

bagi MASA DEPANKU yang penuh harapan

semua baik.....

apa yang telah Kau perbuat di dalam hidupku

semua baik, sungguh teramat baik

Kau jadikan HIDUPKU BERARTI

Nikita-Semua Baik

Ku persembahkan karya ini untuk:

Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan Berkat dan RahmatNya,

Bapak dan Ibu, yang selalu memeberikan doa dan kasih sayangnya,

Mas Geovani Dody Kurnianto, yang selalu memberikan support,

Bernardus Purnawan, yang selalu memberi perhatian dan semangat,

Almamaterku, Universitas Sanata Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

v

MOTTO

Tuhan tidak akan terlambat

Juga tidak akan lebih cepat

Semuanya......

Dia jadikan indah pada waktunya

Orang yang tidak efisien akan kekurangan waktu

untuk menyelesaikan pekerjaan.

Orang yang efisien akan kekurangan pekerjaan

untuk menghabiskan waktunya.

Jangan takut untuk mencoba

dan jangan takut akan kegagalan yang menghadang

karena kegagalan bukan akhir dari segalanya

untuk memperoleh kesuksesan

“ SAYA DATANG, SAYA BIMBINGAN, SAYA UJIAN, SAYA REVISI,

DAN SAYA MENANG”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

vi

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 15 Agustus 2012

Penulis

Yustina Reni Swastika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :

Nama : Yustina Reni Swastika

NIM : 081334007

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

PENERAPAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF (PPR) DALAM

PEMBELAJARAN MATERI PENDAPATAN NASIONAL UNTUK

MENINGKATKAN COMPETENCE, CONSCIENCE, DAN COMPASSION

SISWA KELAS XC SMA PANGUDI LUHUR ST. LOUIS IX SEDAYU.

Beserta perangkat yang diperlukan (apabila ada). Dengan demikian saya

memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk

menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya di internet atau

media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya

maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya

sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal : 15 Agustus 2012

Yang menyatakan

(Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

viii

ABSTRAK

PENERAPAN PARADIGMA PEDAGOGI REFLEKTIF (PPR) DALAM PEMBELAJARAN MATERI PENDAPATAN NASIONAL UNTUK

MENINGKATKAN COMPETENCE, CONSCIENCE, DAN COMPASSION SISWA KELAS XC SMA PANGUDI LUHUR ST. LOUIS IX SEDAYU

Yustina Reni Swastika Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta 2012

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan competence, conscience, dan compassion siswa dalam pembelajaran ekonomi materi pendapatan nasional berpola Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR).

Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu. Komponen-komponen utama dalam pembelajaran berpola PPR adalah konteks, pengalaman, refleksi, aksi, dan evaluasi. Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus yang terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi, tes dan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis komparatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif pada pembelajaran ekonomi materi pendapatan nasional sudah dapat meningkatkan competence, conscience, dan compassion siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan rata-rata skor pada aspek competence di awal siklus I sebesar 27,94, dan pada akhir siklus I naik menjadi 34,41. Demikian juga pada siklus II, terjadi peningkatan rata-rata skor pada awal siklus II sebesar 37,59 menjadi 58,12 di akhir siklus II. Pada aspek conscience, hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor pada pra penelitian sebesar 3,54, pada akhir siklus I meningkat menjadi 3,59, kemudian meningkat lagi pada akhir siklus II menjadi 3,63. Pada aspek compassion, hasil penelitian manunjukkan bahwa rata-rata skor di awal siklus sebesar 3,85, sedangkan pada akhir siklus I meningkat menjadi 3,94 dan di akhir siklus II meningkat lagi menjadi 3,96.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

ix

ABSTRACT

THE IMPLEMENTATION OF REFLEXTIVE PEDAGOGY PARADIGM (RPP) IN THE LEARNING OF NATIONAL INCOME TO INCREASE

THE COMPETENCE, CONSCIENCE, AND COMPASSION OF THE XC GRADE STUDENTS AT

PANGUDI LUHUR ST. LOUIS IX SENIOR HIGH SCHOOL SEDAYU

Yustina Reni Swastika Sanata Dharma University

Yogyakarta 2012

This research aims to increase the students competence, conscience and compassion in learning of economics with the main topic: national income using Reflextive Pedagogy Paradigm (RPP).

This research was implemented on the XC grade students of Pangudi Luhur St. Louis IX Senior High School Sedayu. The main components of RPP learning include: context, experience, reflection, action, and evaluation. This Classroom Action Research was implemented in two cycles, which consisted of four steps, such as planning, action, observation, and reflection. The data collection methods used were interview, observation, documentation, test and questionnaire. The data obtained were analyzed by using descriptive analysis and comparative analysis.

The findings of this research indicate that the implementation of Reflextive Pedagogy Paradigm in economic subject with the main topic: national income increases the competence, conscience, and compassion of the XC grade students of Pangudi Luhur St. Louis IX Senior High School Sedayu. This was proved by the increase of the average score on the competence aspect, which show 27,94 in the beginning of cycle I. At the end of the cycle, the score is 34,41. It happens on the cycle II, there is also an increase in the average score at the end of the cycle, from 37,59 to 58,12. On the conscience aspect, the pre-research results show 3,54 as the average score, then goes up to 3,59 and 3,63 at the end of cycle I and II. The results also show an average increase on the compassion aspect, that is 3,85 to 3,94, then at the end of cycle II increases to 3,96.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

x

KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

Berkat dan RahmatNya yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi yang berjudul “Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) Dalam

Pembelajaran Materi Pendapatan Nasional untuk Meningkatkan Competence,

Conscience, dan Compassion Siswa Kelas X SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

Sedayu”.

Skripsi ini disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, Program Studi Pendidikan Akuntansi.

Penulis menyadari bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari bantuan berbagai

pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Rohandi, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta;

2. Bapak Indra Darmawan, S.E., M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta;

3. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si., selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta;

4. Ibu B. Indah Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing yang

telah banyak meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan, memberikan

kritik, dan saran untuk kesempurnaan skripsi ini;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xi

5. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si., selaku Dosen Penguji yang telah

banyak meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan, memberikan kritik,

dan saran untuk kesempurnaan skripsi ini;

6. Bapak Drs. Bambang Purnomo, S.E., M.Si., selaku Dosen Penguji yang telah

banyak meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan, memberikan kritik,

dan saran untuk kesempurnaan skripsi ini;

7. Staf pengajar Program Studi Pendidikan Akuntansi yang telah memberikan

tambahan pengetahuan selama dalam proses perkuliahan;

8. SMA Pangudi Luhur Sedayu, yang telah memberikan izin dalam pelaksanaan

tindakan kelas ini;

9. Ibu Paula Weni Triana, S.E., selaku guru mitra dalam penelitian tindakan

kelas ini;

10. Siswa-siswi kelas XC SMA Pangudi Luhur Sedayu selaku subjek dalam

penelitian ini;

11. Seluruh keluargaku: Kedua orangtuaku, Bapak Ignasius Agustianto dan Ibu

Maria Parwati, serta Mas Geovani Dody Kurnianto yang telah memberikan

doa, dukungan, semangat, dan kasih sayangnya selama ini;

12. Sahabat “Sejatiku” Bernardus Purnawan, yang selalu mendukung,

mendampingi, dan memberikan perhatian;

13. Nea, Wawan, Hasto, Jati, Yuda, Erdha, Moris yang telah membantu penelitian

dan memberi kritik dan saran masukan selama proses diskusi dalam mata

kuliah Seminar Penelitian;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xii

14. Sahabat-sahabatku tersayang: Monik, Santi, Brigit, Ika, Riris, Siska, Ester,

Ami, Vena, Sari, serta teman-teman “Kost 125”: Flora, Eni, Petra, Galih, Mba

Kenil, Bekti, Rani, Claudia, terima kasih untuk dukungan, doa, semangat,

keceriaan, tawa, senyum, dan saran-saran yang telah diberikan selama ini;

15. Teman-teman PAK angkatan 2008 dan semua pihak yang tidak dapat penulis

sebutkan satu per satu yang banyak membantu Penulis dalam menyelesaikan

skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kesalahan dalam penulisan

skripsi ini, serta Penulis menyadari bahwa penelitian ini belum sempurna

karena masih banyak kekurangan yang ada di dalamnya. Oleh karena itu

Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak.

Yogyakarta, 15 Agustus 2012

Penulis

Yustina Reni Swastika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................... iv

HALAMAN MOTTO .............................................................................. v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................... vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .................... vii

ABSTRAK .............................................................................................. viii

ABSTRACT .............................................................................................. ix

KATA PENGANTAR ............................................................................. x

DAFTAR ISI ........................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL ................................................................................... xviii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................... xx

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ xxi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ................................................................. 4

C. Batasan Masalah ...................................................................... 5

D. Rumusan Masalah .................................................................... 5

E. Tujuan Penelitian ..................................................................... 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xiv

F. Manfaat Penelitian ................................................................... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Paradigma Pedagogi Reflektif .................................................. 8

1. Sejarah Paradigma Pedagogi Reflektif ................................. 8

2. Pengertian Paradigma Pedagogi Reflektif ............................ 8

3. Tujuan Paradigma Pedagogi Reflektif.................................. 10

4. Pengertian 3C (Competence, Conscience,dan

Compassion) ....................................................................... 11

5. Tahap-tahap Paradigma Pedagogi Reflektif ......................... 13

6. Kekuatan Paradigma Pedagogi Reflektif .............................. 17

7. Kelemahan Paradigma Pedagogi Reflektif ........................... 18

B. Deskripsi Materi ...................................................................... 18

C. Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif dalam Pembelajaran

Ekonomi ................................................................................. 20

D. Penelitian Tindakan Kelas ...................................................... 21

1. Pengertian Penelitian Tindakan Kelas .................................. 21

2. Prinsip Dasar Penelitian Tindakan Kelas ............................. 22

3. Tahap-tahap Penelitian Tindakan Kelas ............................... 23

4. Tujuan Penelitian Tindakan Kelas ....................................... 24

5. Manfaat Penelitian Tindakan Kelas .................................... 25

E. Kerangka Berpikir .................................................................... 25

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ........................................................................ 27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xv

B. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................. 27

C. Subjek dan Objek Penelitian .................................................... 27

D. Prosedur Penelitian .................................................................. 28

E. Instrumen Penelitian ................................................................ 33

F. Teknik Pengumpulan Data ....................................................... 36

G. Teknik Analisis Data ................................................................ 38

BAB IV GAMBARAN UMUM SEKOLAH

A. Sejarah Berdirinya Sekolah ..................................................... 41

B. Tujuan Sekolah ........................................................................ 42

C. Visi dan Misi Sekolah .............................................................. 43

D. Kurikulum Pendidikan Sekolah ................................................ 44

E. Organisasi Sekolah................................................................... 48

F. Sumber Daya Manusia SMA Pangudi Luhur Sedayu................ 49

G. Siswa SMA Pangudi Luhur Sedayu .......................................... 50

H. Fasilitas Pendidikan dan Latihan Sekolah ................................. 52

BAB V HASIL OBSERVASI DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data ......................................................................... 55

1. Pra Penelitian ...................................................................... 55

a. Observasi dan Wawancara Guru ..................................... 56

b. Observasi Siswa .............................................................. 61

c. Observasi Kelas .............................................................. 63

2. Pelaksanaan Penelitian ........................................................ 66

a. Siklus Pertama ................................................................ 66

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xvi

1) Perencanaan ............................................................... 67

2) Tindakan .................................................................... 71

a) Konteks ................................................................. 71

b) Pengalaman ........................................................... 72

c) Refleksi ................................................................. 74

d) Aksi ....................................................................... 75

e) Evaluasi ................................................................. 75

3) Observasi ................................................................... 76

4) Refleksi ...................................................................... 80

b. Siklus Kedua ................................................................... 86

1) Perencanaan ............................................................... 86

2) Tindakan .................................................................... 88

a) Konteks ................................................................. 88

b) Pengalaman ........................................................... 89

c) Refleksi ................................................................. 91

d) Aksi ....................................................................... 91

e) Evaluasi ................................................................. 92

3) Observasi ................................................................... 92

4) Refleksi ...................................................................... 96

B. Analisis Komparasi tentang Competence, Conscience, dan

Compassion (3C) Siswa Sebelum dan Sesudah Penerapan

Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) ........................................ 100

1. Hasil penelitian.................................................................... 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xvii

a. Aspek Competence ......................................................... 100

b. Aspek Conscience ........................................................... 101

c. Aspek Compassion ......................................................... 109

2. Pembahasan......................................................................... 116

BAB VI KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN

A. Kesimpulan ............................................................................. 120

B. Keterbatasan Penelitian ............................................................ 121

C. Saran........................................................................................ 122

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 123

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xviii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 : Kisi-kisi Instrumen Pengukuran Sikap ................................. 35

Tabel 3.2 : Kisi-kisi Instrumen Pengukuran Minat ................................. 35

Tabel 3.3 : Kisi-kisi Instrumen Pengukuran Nilai Kejujuran .................. 36

Tabel 3.4 : Kisi-kisi Instrumen Pengukuran Compassion ....................... 36

Tabel 3.5 : Hasil Konversi Data Kuantitatif ke Data Kualitatif .............. 39

Tabel 3.6 : Pernyataan Kualitatif Hasil Refleksi PPR ............................. 39

Tabel 4.1 : Daftar Pegawai SMA Pangudi Luhur Sedayu ....................... 49

Tabel 4.2 : Daftar Siswa Berdasarkan Jenis Kelamin ............................. 51

Tabel 4.3 : Daftar Siswa Berdasarkan Agama ........................................ 51

Tabel 5.1 : Hasil Observasi Guru pada Pra Penelitian ............................ 58

Tabel 5.2 : Hasil Wawancara Guru pada Pra Penelitian ......................... 60

Tabel 5.3 : Hasil Observasi Siswa pada Pra Penelitian ........................... 62

Tabel 5.4 : Hasil Observasi Kelas pada Pra Penelitian ........................... 64

Tabel 5.5 : Hasil Observasi Aktivitas Guru pada Siklus I ....................... 76

Tabel 5.6 : Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus I ..................... 78

Tabel 5.7 : Hasil Observasi Aktivitas Kelompok pada Siklus I .............. 79

Tabel 5.8 : Hasil Refleksi Guru Mitra Siklus I ....................................... 81

Tabel 5.9 : Hasil Refleksi Siswa Siklus I ............................................... 82

Tabel 5.10 : Hasil Observasi Aktivitas Guru pada Siklus II ..................... 92

Tabel 5.11 : Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus II .................... 94

Tabel 5.12 : Hasil Observasi Aktivitas Kelompok pada siklus II .............. 95

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xix

Tabel 5.13 : Hasil Refleksi Guru Mitra Siklus II ...................................... 96

Tabel 5.14 : Hasil Refleksi Siswa Siklus II .............................................. 98

Tabel 5.15 : Rata-rata Nilai Aspek Competence....................................... 101

Tabel 5.16 : Rata-rata Skor Penilaian Moral (Kejujuran) ......................... 102

Tabel 5.17 : Rata-rata Skor Penilaian Sikap ............................................. 102

Tabel 5.18 : Rata-rata Skor Penilaian Minat ............................................ 103

Tabel 5.19 : Rata-rata Skor Aspek Conscience ........................................ 103

Tabel 5.20 : Hasil Reflleksi Siswa pada Aspek Conscience ..................... 104

Tabel 5.21 : Hasil Aksi Siswa pada Aspek Conscience ............................ 107

Tabel 5.22 : Rata-rata Skor Aspek Compassion ....................................... 110

Tabel 5.23 : Hasil Refleksi Siswa pada Aspek Compassion ..................... 111

Tabel 5.24 : Hasil Aksi Siswa pada Aspek Compassion........................... 113

Tabel 5.25 : Hasil Perbandingan Aspek Competence, Conscience, dan

Compassion antara Sebelum dan Sesudah ............................ 116

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xx

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 : Dinamika PPR ................................................................... 13

Gambar 2.2 : Tahap Penelitian Tindakan Kelas ....................................... 23

Gambar 4.1 : Struktur Organisasi SMA Pangudi Luhur Sedayu .............. 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xxi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ................... 125

Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II .................. 134

Lampiran 3 : Lembar Observasi Kegiatan Guru ................................... 140

Lampiran 4 : Lembar Observasi Kegiatan Guru Pra Penelitian ............. 142

Lampiran 5 : Lembar Observasi Kegiatan Guru SiklusI ........................ 145

Lampiran 6 : Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus II ..................... 148

Lampiran 7 : Lembar Observasi Kegiatan Siswa .................................. 151

Lampiran 8 : Lembar Observasi Kegiatan Siswa Pra Penelitian ............ 153

Lampiran 9 : Lembar Observasi Kegiatan Siswa Siklus I ..................... 155

Lampiran 10 : Lembar Observasi Kegiatan Siswa Siklus II .................... 157

Lampiran 11 : Lembar Observasi Kegiatan Kelas/Kelompok ................. 159

Lampiran 12 : Lembar Observasi Kegiatan Kelas Pra Penelitian ............ 161

Lampiran 13 : Lembar Observasi Kegiatan Kelompok Siklus I .............. 164

Lampiran 14 : Lembar Observasi Kegiatan Kelompok Siklus II ............. 166

Lampiran 15 : Soal Pre Test Siklus I ...................................................... 168

Lampiran 16 : Soal Pre Test Siklus II .................................................... 169

Lampiran 17 : Soal Post Test Siklus I .................................................... 170

Lampiran 18 : Soal Pos Test Siklus II .................................................... 171

Lampiran 19 : Hasil Pre Test dan Post Test Siswa Siklus I..................... 172

Lampiran 20 : Hasil Pre Test dan Post Test Siswa Siklus II ................... 173

Lampiran 21 : Lembar Pertanyaan Refleksi dan Aksi Siklus I ................ 174

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

xxii

Lampiran 22 : Lembar Pertanyaan Refleksi dan Aksi Siklus II ............... 175

Lampiran 23 : Isi Cerita dalam Video Siklus I ....................................... 179

Lampiran 24 : Cerita “ Dua Manusia Super Di Pinggir Jalan” Siklus II .. 181

Lampiran 25 : Kartu Soal Diskusi Siklus I ............................................. 183

Lampiran 26 : Games Diskusi Siklus II .................................................. 184

Lampiran 27 : Lembar Kerja Siswa Siklus II.......................................... 189

Lampiran 28 : Kuesioner Penilaian Sikap .............................................. 191

Lampiran 29 : Kuesioner Penilaian Minat .............................................. 192

Lampiran 30 : Kuesioner Penilaian Moral (Nilai Kejujuran) .................. 193

Lampiran 31 : Kuesioner Penilaian Moral (Nilai Kerjasama) ................. 194

Lampiran 32 : Instrumen Refleksi Guru Mitra ....................................... 195

Lampiran 33 : Instrumen Refleksi Siswa ................................................ 198

Lampiran 34 : Pedoman Wawancara Guru ............................................. 202

Lampiran 35 : Perhitungan Rumus Konversi Skala Likert ...................... 203

Lampiran 36 : Hasil Pengolahan Data Kuesioner Pra Penelitian ............. 204

Lampiran 37 : Hasil Pengolahan Data Kuesioner Siklus I ...................... 212

Lampiran 38 : Hasil Pengolahan Data Kuesioner Siklus II ..................... 220

Lampiran 39 : Kisi-kisi Soal Tes ........................................................... 228

Lampiran 40 : Surat Ijin Penelitian dari FKIP ........................................ 229

Lampiran 41 : Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian ........... 230

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan sebuah proses belajar dan mengajar yang

mampu membentuk diri seseorang menjadi pribadi yang utuh. Dalam proses

tersebut banyak sekali tantangan dan hal-hal yang perlu diubah sehingga

mengarah pada pembelajaran yang dapat menghasilkan manusia yang

berkarakter, bermental, dan bermoral. Namun nyatanya pendidikan saat ini

berbeda jauh dari tujuan pendidikan yang diharapkan. Masih banyak guru

yang cenderung lebih menekankan aspek kognitif, sementara itu aspek afektif

dan psikomotorik kurang diperhatikan.

Dalam pembelajaran tidak cukup jika hanya mentransfer ilmu

pengetahuan dari guru kepada siswanya, namun perlu juga memberikan proses

dan pengalaman belajar yang bermanfaat bagi masa depan siswa. Pengalaman

belajar yang dimaksud bukan hanya cara bagaimana siswa dapat menjawab

soal-soal, melainkan bagaimana siswa dapat mengembangkan pribadi yang

berkarakter dan bermoral. Tidak mudah untuk mengembangkan seseorang

menjadi pribadi yang berkarakter dalam waktu singkat, diperlukan waktu dan

proses yang lama. Namun proses tersebut dapat dilakukan sejak dini,

misalnya dimulai dari menanamkan nilai-nilai kehidupan dalam pembelajaran

di kelas. Cara tersebut dapat dilakukan melalui model pembelajaran yang

menarik dan bervariasi. Berbagai model dapat diterapkan dalam proses

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

2

pembelajaran, salah satu cara yang digunakan guru dalam menanamkan nilai

kemanusiaan adalah model pembelajaran menggunakan Paradigma Pedagogi

Reflektif (PPR).

Menurut Tim Kanisius (2010:39), Paradigma Pedagogi Reflektif

merupakan pola pikir dalam menumbuhkembangkan pribadi siswa menjadi

pribadi kemanusiaan. Pola pikir tersebut dilakukan melalui suatu dinamika

yang terdiri dari 5 tahap yaitu konteks, pengalaman, refleksi, aksi, dan

evaluasi. Dalam kegiatan konteks, guru memperhatikan siswa baik secara

akademis, psikis, maupun fisik. Selanjutnya guru mengajak siswa masuk ke

dalam pengalaman belajar, kemudian mengajak siswa untuk berefleksi

menemukan nilai dan manfaat dari pengalaman belajar. Setelah berefleksi,

guru mengajak siswa untuk melakukan aksi agar siswa dapat merumuskan niat

atau tindakan positif yang akan dilakukan siswa berdasarkan hasil refleksi

tersebut. Pada tahap akhir yaitu melaksanakan evaluasi (tes) untuk mengukur

atau melihat keberhasilan akademis maupun non akademis siswa dalam

belajar.

Pembelajaran berbasis PPR mengarahkan siswa untuk meningkatkan

aspek competence, conscience, dan compassion. Menurut Subagya (2010),

competence merupakan kemampuan akademik yang memadukan unsur-unsur

pengetahuan dan ketrampilan. Aspek ini dapat dilihat dari hasil evaluasi siswa

dalam proses pembelajaran. Conscience adalah kemampuan memahami

makna atau nilai hidup melalui pembelajaran yang dapat dikembangkan oleh

siswa, misalnya nilai kejujuran, tanggung jawab, kerja keras, keadilan dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

3

sebagainya. Sedangkan compassion merupakan kemauan untuk berbela rasa

atau peduli pada sesama, misalnya melalui kegiatan kelompok yang dapat

menumbuhkembangkan nilai kerja sama. Pada dasarnya aspek conscience dan

compassion tidak mudah diukur, karena aspek-aspek tersebut berhubungan

dengan karakter dan sikap yang dimiliki oleh masing-masing siswa. Namun

demikian bukan menjadi hambatan bagi guru dalam mengembangkan aspek-

aspek tersebut dalam diri siswa. Aspek competence, conscience, dan

compassion dapat dikembangkan melalui sebuah proses pembelajaran.

Melalui proses ini diharapkan siswa dapat berinteraksi aktif dalam setiap

kegiatan pembelajaran, bukan hanya mendapat informasi karena diberitahu.

Pengalaman siswa dalam mengikuti proses pembelajaran tersebut selanjutnya

dituangkan dalam sebuah refleksi. Dari refleksi inilah guru dapat mengetahui

apakah siswa dapat menemukan nilai kemanusiaan dan manfaatnya selama

pembelajaran.

Pembelajaran berpola PPR belum banyak diterapkan pada sekolah-

sekolah khususnya Sekolah Menengah Atas (SMA). Metode yang digunakan

dalam sekolah tersebut masih terlihat kurang menanamkan nilai-nilai

kemanusiaan, sehingga siswa cenderung hanya memperoleh ilmu yang

diajarkan oleh guru. Kondisi tersebut sesuai dengan pengamatan peneliti di

SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu. Berdasarkan hasil observasi dan

wawancara dengan guru mata pelajaran ekonomi kelas X, ditemukan beberapa

permasalahan sebagai berikut: beberapa siswa masih mendapatkan nilai

ekonomi di bawah KKM, hal ini berkaitan dengan aspek competence. Selain

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

4

itu dalam mengerjakan soal ujian ada beberapa siswa yang masih kurang

percaya diri akan jawabannya sehingga menanyakan cara atau jawaban ke

teman lain, hal ini berkaitan dengan aspek conscience. Masalah yang lain

adalah kurang mampunya siswa menjalin kerja sama yang baik dalam diskusi

kelompok, hal tersebut berkaitan dengan aspek compassion.

Berdasarkan masalah di atas, peneliti berkeyakinan bahwa

pembelajaran menggunakan Paradigma Pedagogi Reflektif dapat

meningkatkan aspek competence, conscience, dan compassion. Dengan

demikian penulis tertarik untuk melakukan penelitian tindakan kelas dengan

judul “ Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam Pembelajaran

Materi Pendapatan Nasional untuk Meningkatkan Competence, Conscience,

dan Compassion siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu.”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dalam

penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru hanya berorientasi pada

kemampuan kognitif atau nilai akademik.

2. Metode pembelajaran yang digunakan oleh guru masih instan, sehingga

kurang memberikan pengalaman belajar pada siswa.

3. Guru kurang menerapkan nilai-nilai kemanusiaan dalam pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

5

C. Batasan Masalah

Untuk membatasi ruang lingkup permasalahan yang dibahas agar tidak

terlalu meluas maka permasalahan dalam penelitian ini dibatasi sebagai

berikut:

1. Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran

Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR).

2. Penerapan model pembelajaran ini pada materi ekonomi SMA Kelas XC

yaitu tentang pendapatan nasional.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah

sebagai berikut:

1. Bagaimana meningkatkan competence siswa kelas XC SMA Pangudi

Luhur St. Louis IX Sedayu melalui penerapan Paradigma Pedagogi

Reflektif dalam pembelajaran materi pendapatan nasional?

2. Bagaimana meningkatkan conscience siswa kelas XC SMA Pangudi

Luhur St. Louis IX Sedayu melalui penerapan Paradigma Pedagogi

Reflektif dalam pembelajaran materi pendapatan nasional?

3. Bagaimana meningkatkan compassion siswa kelas XC SMA Pangudi

Luhur St. Louis IX Sedayu melalui penerapan Paradigma Pedagogi

Reflektif dalam pembelajaran materi pendapatan nasional?

4. Apakah penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif dalam pembelajaran

materi pendapatan nasional dapat meningkatkan competence, conscience,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

6

dan compassion siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

Sedayu?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan competence,

conscience, dan compassion siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

Sedayu melalui penerapan PPR dalam pembelajaran ekonomi khususnya pada

materi pendapatan nasional.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang

bersangkutan, yaitu :

1. Bagi Siswa

Dengan adanya penerapan PPR dalam pembelajaran, siswa

mendapatkan kesempatan untuk berkembang secara utuh mencakup aspek

competence, conscience, dan compassion melalui pembelajaran ekonomi

melalui penerapan PPR.

2. Bagi Guru Mitra

Dengan adanya penelitian ini, guru diharapkan dapat memperoleh

wawasan dalam menerapkan model pembelajaran yang dapat

meningkatkan competence, conscience, dan compassion siswa di kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

7

3. Bagi Sekolah

Penelitian ini dapat memberikan inspirasi baru bagi guru mata

pelajaran lain dalam mengajar, agar dapat mengembangkan nilai-nilai

kemanusiaan siswa.

4. Bagi Peneliti

Sebagai calon guru, penelitian ini dapat memberikan wawasan dan

pengetahuan tentang salah satu model pembelajaran yang dapat

dikembangkan di kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

8

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Paradigma Pedagogi Reflektif

1. Sejarah Paradigma Pedagogi Reflektif

Paradigma Pedagogi Reflektif bersumber dari Paradigma Pedagogi

Ignasian, yang digunakan untuk memperbarui sistem pendidikan di

lembaga-lembaga pendidikan Yesuit. Pada tahun 1990 di tingkat SD

sampai SMA istilah PPI diganti menjadi PPR oleh Romo Subagya agar

lebih populer dan diterima oleh banyak kalangan. Menurut Romo

Subagya, pendorong karya pendidikan adalah iman, mediasinya adalah

proses pendidikan, dan tujuannya adalah perubahan sosial.

Sekolah-sekolah Yesuit harus mampu mengadakan perubahan

sosial, yaitu perubahan dari kerusakan kebiadaban, kekerasan, korupsi,

kerusakan lingkungan menuju ke kesejahteraan umum, solidaritas,

pluralisme, dan penalaran serta kreativitas. Ciri khas pendidikan Yesuit

justru terletak pada kreativitas dan seni. Nilai kunci yang harus dipegang

justru nilai keutamaan seperti keberanian, keadilan, kemurahan hati,

persahabatan, kejujuran, dan tanggung jawab (Modul Tim PPR, 2010).

2. Pengertian Paradigma Pedagogi Reflektif

PPR singkatan dari Paradigma Pedagogi Reflektif, yang

merupakan nama lain dari PPI (Paradigma Pedagogi Ignasian). Menurut

Subagya (2010:22), Paradigma Pedagogi Reflektif merupakan pola pikir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

9

(paradigma=pola pikir) dalam menumbuhkembangkan pribadi siswa

menjadi pribadi kemanusiaan (pedagogi relektif=pendidikan

kemanusiaan). Siswa diberi pengalaman akan suatu nilai kemanusiaan,

kemudian siswa difasilitasi dengan pertanyaan agar merefleksikan

pengalaman tersebut, dan berikutnya difasilitasi dengan pertanyaan aksi

agar siswa membuat niat dan berbuat sesuai dengan nilai tersebut.

Sedangkan berdasarkan Kamus Umum Bahasa Indonesia, kata

“paradigma” berarti sebuah model dari teori ilmu pengetahuan. Pengertian

istilah paradigma dalam hal ini dapat diartikan sebagai sebuah model atau

pendekatan dalam proses pembelajaran. Kata Pedagogi artinya cara para

pengajar mendampingi para siswa dalam proses pertumbuhan dan

perkembangaannya. Pedagogi tidak cukup diartikan sebagai metode

mengajar atau ilmu mendidik saja, namun pedagogi mengandung

pengertian yang lebih luas karena meliputi pandangan hidup dan visi

mengenai idealnya seorang siswa. Kata Reflektif berarti menyimak

kembali suatu dengan seksama bahan studi, pengalaman, ide, usul, reaksi

spontan agar dapat menangkap maknanya lebih dalam. Jadi refleksi

mengandung pengertian sebuah proses yang mampu memunculkan makna

dalam pengalaman manusia. Refleksi berhubungan erat dengan

pengalaman batin untuk menemukan kembali nilai hidup yang hakiki.

Refleksi juga merupakan proses membentuk karakter atau kepribadian dan

melahirkan kebebasan dalam penentuan sikap yang dapat

dipertanggungjawabkan. Dengan demikian proses refleksi akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

10

membentuk suara hati, seperti keyakinan, nilai sikap, dan cara bernalar

siswa sehingga akan menghantarkan siswa dalam melewati tahap mengerti

ke tahap berbuat sesuai pengertian dan kemampuannya.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa Paradigma

Pedagogi Reflektif merupakan suatu pendekatan atau model pembelajaran

yang menerapkan refleksi dalam menemukan nilai-nilai hidup dalam

proses pendidikan sebagai pijakan dalam menentukan sikap atau perilaku.

Selain itu PPR juga dapat diartikan sebagai pola pikir (paradigma) dalam

menumbuhkembangkan pribadi siswa menjadi pribadi yang menjunjung

tinggi nilai kemanusiaan.

3. Tujuan Paradigma Pedagogi Reflektif

a. Tujuan utama PPR

Tujuan utama proses pembelajaran berbasiskan Paradigma

Pedagogi Reflektif adalah (Modul Tim PPR, 2010):

1) Mengintegrasikan pengetahuan dan sikap batin siswa agar mampu melihat korelasi antara ilmu pengetahuan yang didapat dan dialaminya selama proses pembelajaran dengan realitas konkret di tengah-tengah masyarakat dan lingkungannya.

2) Siswa memiliki motivasi untuk bertindak atas dasar pengetahuan yang dialaminya dan mampu mewujudkan dalam bentuk aksi nyata yang bermanfaat bagi perkembangan kepribadian para siswa.

b. Tujuan PPR bagi Guru

Tujuan PPR adalah membantu guru untuk (Modul Tim PPR,

2010):

1) Semakin memahami siswa. 2) Semakin bersedia mendampingi perkembangannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

11

3) Semakin lebih baik dalam menyajikan materi ajarnya. 4) Memperhatikan kaitan perkembangan intelektual dan moral. 5) Mengadaptasi materi dan metode ajar demi tujuan

pendidikan. 6) Mengembangkan daya reflektif terkait dengan pengalaman

sebagai guru, pengajar, dan pendamping.

c. Tujuan PPR bagi Siswa

Tujuan PPR bagi siswa yaitu jika aspek competence,

conscience, dan compassion dikembangkan secara integral maka siswa

dapat menjadi (Modul Tim PPR, 2010):

1) Manusia bagi sesama. 2) Manusia yang utuh. 3) Manusia yang secara intelektual berkompeten, terbuka

untuk perkembangan dan religius. 4) Manusia yang sanggup mencintai dan dicintai. 5) Manusia yang berkomitmen untuk menegakkan keadilan

dalam pelayanannya pada orang lain. 6) Manusia yang berkompeten dan berhati nurani.

4. Pengertian 3C (Competence, Conscience, dan Compassion)

Pembelajaran berbasis PPR mengarahkan siswa untuk

meningkatkan aspek competence, conscience, dan compassion.

a. Competence merupakan kemampuan kognitif seseorang yang

berkembang melalui pengalaman-pengalaman yang diperolehnya.

Dalam pembelajaran, competence dapat diartikan sebagai kemampuan

akademik yang memadukan unsur-unsur pengetahuan dan ketrampilan.

b. Conscience adalah kepekaan dan ketajaman hati nurani. Conscience

dapat dimaknai juga sebagai kemampuan untuk memahami dan

menentukan pilihan (baik-buruk, benar-salah). Dalam penelitian ini,

aspek conscience yang akan dikembangkan adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

12

1) Kejujuran

Kejujuran berasal dari kata jujur, yang berarti sesuatu yang

dikatakan seseorang sesuai dengan hati nuraninya dan sesuai

dengan kenyataan yang ada. Begitu pula dengan nilai kejujuran

yang dikembangkan pada siswa dalam penelitian ini. Sesuai

dengan materi pendapatan nasional yang berkaitan dengan uang,

siswa diajak untuk bersikap jujur dalam menggunakan uang.

Artinya siswa diajak untuk tidak menggunakan uang yang bukan

menjadi haknya. Dengan demikian, kelak siswa tidak melakukan

tindakan korupsi.

2) Sikap

Menurut P3MP USD (2010:24), sikap merupakan suatu

kecenderungan untuk bertindak secara suka atau tidak suka

terhadap suatu objek. Perubahan sikap dapat diamati dalam proses

pembelajaran, tujuan yang ingin dicapai, keteguhan, dan

konsistensi terhadap sesuatu. Dalam penelitian ini, indikator

mengenai sikap siswa adalah untuk mengetahui sikap siswa saat

mengikuti proses pembelajaran di kelas.

3) Minat

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990:583), minat

adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu. Hal

penting pada minat adalah intensitasnya. Indikator minat dalam

penelitian ini adalah mengenai kegiatan yang sering dilakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

13

siswa di luar kelas dengan tujuan untuk mencapai keberhasilan

dalam belajar.

c. Compassion merupakan kesadaran akan perlunya berbagi rasa dan

memperhatikan orang lain bahkan dalam arti tertentu perlu

pengorbanan diri.

5. Tahap-tahap Pembelajaran dengan Paradigma Pedagogi Reflektif

PPR merupakan suatu proses yang berkelanjutan dan tidak dapat

dipisahkan satu sama lain. Tiga unsur utama PPR adalah pengalaman,

refleksi, dan aksi. Sedangkan unsur lainnya adalah konteks dan evaluasi.

Langkah-langkah pembelajaran berpola PPR adalah (Modul Tim PPR,

2010).

Gambar 2.1. Dinamika PPR

KONTEKS

PENGALAMAN

REFLEKSI AKSI

EVALUASI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

14

a. Konteks

Secara sederhana konteks dapat diartikan sebagai proses

penggalian pengalaman atau pengetahuan pada siswa untuk

mengetahui sejauh mana siswa dapat memahami tentang bahan ajar

yang akan dipelajari. Tahap konteks dalam PPR ini sama dengan

apersepsi dalam pembelajaran berpola KTSP. Banyak cara yang dapat

dilakukan oleh guru untuk mendukung kegiatan konteks. Salah satunya

adalah dengan tanya jawab. Melalui tanya jawab, siswa diajak untuk

melihat kembali pengalaman belajar yang sudah pernah mereka

dapatkan sebelumnya. Selain itu konteks juga dapat mengajak siswa

untuk mengetahui realita yang ada dalam kehidupan bermasyarakat

(Modul Tim PPR, 2010).

b. Pengalaman

Pengalaman merupakan kegiatan yang memuat pemahaman

kognitif, afektif dan psikomotorik yang diperoleh secara serasi, selaras,

dan seimbang. Siswa dapat mendalami makna yang dipelajari apabila

dapat memahami secara akurat bahan ajar yang dipelajari. Bahan ajar

tersebut dapat dipelajari siswa secara mandiri, bukan karena guru yang

aktif menjelaskan. Selanjutnya siswa dapat menyelesaikan latihan dari

apa yang sudah dipelajari. Untuk itu seluruh pikiran, hati, dan

kehendak harus terlibat secara aktif dalam memperoleh pengalaman.

Dalam PPR, pengalaman merupakan unsur utama dalam

mengembangkan nilai-nilai kemanusiaan. Sering kali guru tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

15

mungkin menyediakan pengalaman langsung mengenai nilai-nilai

kemanusiaan tersebut. Untuk itu siswa difasilitasi dengan pengalaman

yang tidak langsung. Pengalaman tidak langsung dapat diciptakan,

misalnya dengan membaca cerita atau melihat tayangan video yang

berkaitan dengan nilai kemanusiaan. Selanjutnya guru dapat mengajak

siswa untuk membayangkan cerita tersebut. Dengan demikian siswa

dapat mengalami sendiri (meskipun secara tidak langsung), dan

memperoleh pengalaman mengenai nilai kemanusiaan, bukan karena

mendapat informasi (Modul Tim PPR, 2010).

c. Refleksi

Refleksi merupakan kekhasan dari proses pembelajaran

berbasiskan Paradigma Pedagogi Reflektif. Pada dasarnya refleksi

berarti meninjau kembali pengalaman yang sudah diperoleh oleh

siswa. Guru memfasilitasi dengan pertanyaan agar siswa terbantu

untuk merefleksikan. Siswa dapat diajak untuk diam dan hening untuk

meresapi apa yang baru saja dibicarakan. Melalui refleksi siswa dapat

memahami, mendalami dan meyakini makna nilai yang terkandung

dalam pengalamannya. Diharapkan siswa membentuk pribadi mereka

sesuai dengan nilai yang terkandung dalam pengalamannya itu.

Refleksi merupakan suatu proses yang memunculkan makna

dalam setiap pengalamannya. Hal ini dapat dilakukan dengan melalui

cara-cara berikut (Modul Tim PPR, 2010):

1) Memahami kebenaran yang dipelajari secara lebih baik. 2) Mengerti sumber-sumber perasaan dan reaksi yang dialami.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

16

3) Memperdalam implikasi-implikasi yang telah dimengerti. 4) Mengusahakan mencapai makna untuk diri pribadi tentang

kejadian-kejadian, ide-ide, kebenaran atau pemutarbalikan dari kebenaran.

5) Memulai memahami siapa dirinya dan bagaimana seharusnya bersikap.

d. Aksi

Aksi merupakan hasil dari pelaksanaan pembelajaran. Aksi

mengacu pada kebutuhan batin manusia yang didasarkan pada

pengalaman yang sudah direfleksikan. Aksi dalam PPR dapat diartikan

sebagai perbuatan atau tindakan. Refleksi akan menjadi mentah apabila

hanya menghasilkan pemahaman dan reaksi-reaksi afektif saja.

Refleksi akan berkembang kalau menghasilkan tekad maupun

keputusan untuk bertindak secara konkret.

Guru memfasilitasi siswa dengan pertanyaan aksi agar siswa

terbantu untuk membangun niat dan bertindak sesuai dengan hasil

refleksinya. Dengan membangun niat dan berperilaku dari

kemauannya sendiri, siswa membentuk pribadinya agar nantinya

(lama-kelamaan) menjadi pejuang bagi nilai-nilai yang

direfleksikannya (Modul Tim PPR, 2010).

e. Evaluasi

Penilaian merupakan bagian penting dalam proses belajar.

Dengan penilaian, akan diketahui sejauh mana kemajuan yang telah

dicapai selama proses belajar. Evaluasi merupakan tinjauan untuk

mengetahui kemajuan yang dicapai dalam pembelajaran baik siswa

maupun guru. Namun sering kali penilaian hanya digunakan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

17

mengukur kemajuan akademik. Dalam PPR, fokus penilaian tidak

hanya dalam hal kemajuan akademik, tetapi lebih integral lagi yaitu

memperhatikan pada pertumbuhan siswa secara menyeluruh sebagai

makhluk pribadi maupun makhluk sosial.

Jadi dengan adanya evaluasi siswa dapat memperhatikan

pertumbuhan dan perkembangan kepribadiannya secara menyeluruh

mencakup pemahaman, sikap, prioritas-prioritas dan kegiatan yang

selaras dengan menjadi manusia demi diri sendiri dan orang lain.

Adapun bagi guru, evaluasi bermanfaat untuk mengetahui sejauh mana

proses belajar yang disampaikan membantu para siswa dapat

memahami dan menilai pengalaman mereka, pembentukan nilai-nilai,

dan menjadi pelaku perubahan pola pikir, sikap dan tindakan sosial

(Modul Tim PPR, 2010).

6. Kekuatan Paradigma Pedagogi Reflektif

Kekuatan Paradigma Pedagogi Reflektif yaitu (Modul Tim PPR,

2010):

a. Membantu siswa menyadari sejauh mana usaha yang telah dilakukan dapat efektif dalam membantu mengembangkan dirinya.

b. Membantu siswa berlatih mempertimbangkan dan memilih cara-cara yang paling baik dan benar.

c. Membantu siswa dalam melewati tahap mengerti ke tahap berbuat sesuai pengertian dan kemampuannya.

d. Menumbuhkembangkan pribadi siswa menjadi pribadi kristiani yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

18

7. Kelemahan Paradigma Pedagogi Reflektif

Kelemahan Paradigma Pedagogi Reflektif yaitu (Modul Tim PPR,

2010) :

a. Membutuhkan waktu yang lama dalam pelaksanaan pembelajaran.

b. Kesulitan dalam memunculkan nilai kemanusiaan secara lebih menonjol.

c. Kesulitan menilai bagaimana aksi telah dilakukan siswa.

B. Deskripsi Materi

Penelitian ini dilakukan pada pembelajaran ekonomi khususnya pada

materi pendapatan nasional dengan standar kompetensi: memahami Produk

Domestik Bruto (PDB), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB),

Pendapatan Nasional Bruto (PNB), dan Pendapatan Nasional (PN). Sedangkan

kompetensi dasarnya adalah menjelaskan konsep Produk Domestik Bruto

(PDB), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Pendapatan Nasional Bruto

(PNB), dan Pendapatan Nasional (PN). Untuk isi materi yang digunakan

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Pengertian Pendapatan Nasional

Menurut ahli ekonomi modern (Sukwiaty, 2009:138) pendapatan

nasional adalah ukuran dari nilai total barang dan jasa yang dihasilkan

suatu negara dalam kurun waktu tertentu (biasanya satu tahun) yang

dinyatakan dalam satuan uang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

19

2. Konsep-konsep Pendapatan Nasional

Beberapa konsep pendapatan nasional dibahas sebagai berikut

(Sukwiaty, 2009:139) :

a. Produk Domestik Bruto (Gross Domestic Product GDP) Jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh

unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu negara (domestik) selama 1 (satu) tahun.

Yang termasuk dalam GDP adalah: 1) Hasil barang dan jasa yang dihasilkan oleh

perusahaan/orang-orang asing yang beroperasi di wilayah suatu negara.

2) Barang-barang yang dihasilkan termasuk barang modal yang belum diperhitungkan penyusutannya, maka jumlahnya masih bersifat bruto/kotor.

b. Produk Nasional Bruto (Gross National Product GNP) Meliputi nilai produk barang atau jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) selama 1 tahun. Yang termasuk GNP adalah: 1) Hasil barang dan jasa yang dihasilkan oleh

perusahaan/orang-orang asing yang beroperasi di wilayah suatu negara.

2) Hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang berada di luar negeri. GNP merupakan pendapatan nasional yang dihitung melalui pendekatan/metode pengeluaran.

c. Produk Nasional Neto (Net National Product NNP) Secara matematis NNP= GNP dikurangi depresiasi atau penyusutan yang disebut juga replacement dari barang modal. NNP = GNP – Penyusutan

d. Pendapatan Nasional Neto (Net National Income- NNI) 1) Pendapatan yang dihitung menurut jumlah balas jasa yang

diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi. 2) NNI = NNP – Pajak tidak langsung 3) Pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat

dialihkan ke pihak lain, contoh pajak penjualan, pajak impor, bea ekspor, dan cukai.

e. Pendapatan Perseorangan (Personal Income PI) 1) Jumlah pendapatan yang diterima oleh setiap orang dalam

masyarakat termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa memberikan suatu kegiatan apapun.

2) Di dalamnya terdapat transfer payment yang berarti penerimaan-penerimaan yang bukan merupakan balas jasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

20

proses produksi tahun ini, melainkan diambil dari sebagian pendapatan nasional tahu lalu. Contoh: pembayaran dana pensiun, tunjangan sosial bagi para pengangguran, bekas pejuang, bunga utang pemerintah dan sebagainya. Untuk mendapatkan jumlah pendapatan perseorangan terlebih dahulu NNI harus dikurangi dengan: a) Pajak laba perusahaan, yaitu pajak yang dibayarkan

setiap badan kepada pemerintah. b) Laba yang tidak dibagi, yaitu sejumlah laba yang tetap

ditahan perusahaan untuk beberapa tujuan tertentu, misalnya keperluan perluasan perusahaan.

c) Iuran pensiun, yaitu iuran yang dibayarkan oleh pekerja perusahaan dengan tujuan untuk dibayarkan kembali setelah tenaga kerja tersebut tidak lagi bekerja (pensiun). Juga termasuk iuran jaminan sosial iuran asuransi.

f. Pendapatan yang Dapat Dibelanjakan (Disposable Income) 1) Pendapatan yang siap untuk digunakan untuk dimanfaatkan

guna membeli barang dan jasa konsumsi dan selebihnya menjadi tabungan yang disalurkan menjadi investasi.

2) Diposable Income ini diperoleh dari Personal Income (PI) dikurangi dengan pajak langsung. Sedangkan pajak langsung (indirect tax) adalah pajak yang bebannya tidak dapat dialihkan kepada pihak lain. Disposable Income = Personal Income – Direct tax (pajak penghasilan)

C. Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif dalam Pembelajaran Ekonomi

Menurut Sukwiaty (2009:3), ekonomi merupakan ilmu tentang

perilaku dan tindakan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang

bervariasi dan berkembang dengan sumber daya yang ada melalui pilihan-

pilihan kegiatan produksi, konsumsi, dan/atau distribusi. Secara sederhana

pelajaran ekonomi di sekolah mengajarkan siswa tentang segala sesuatu yang

menjadi kebutuhan manusia, salah satunya adalah tentang pendapatan

nasional. Pendapatan merupakan modal besar bagi seseorang untuk menjalani

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

21

kehidupannya. Selain itu, pendapatan akan berpengaruh juga bagi

perkembangan suatu negara.

Penerapan PPR dalam pembelajaran ekonomi akan dilaksanakan di

kelas X SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu khususnya pada kelas XC.

Penelitian dilaksanakan pada pembelajaran materi pendapatan nasional.

Melalui materi pendapatan nasional, peneliti akan mengembangkan aspek 3C

(competence, conscience, dan compassion). Aspek competence dikembangkan

melalui kegiatan-kegiatan pembelajaran seperti diskusi, presentasi, dan games.

Sedangkan untuk aspek conscience, peneliti akan mengembangkan nilai

kejujuran. Nilai kejujuran sangat berkaitan dengan materi pendapatan

nasional. Siswa akan diajak untuk melihat bahwa di jaman saat ini masih

terdapat orang yang bersikap jujur, meskipun pendapatan yang diperoleh

orang tersebut rendah. Nilai kejujuran ini akan dikembangkan melalui

penayangan video dan artikel cerita. Untuk aspek compassion nilai yang

dikembangkan adalah kerja sama. Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa

diajak untuk saling berbagi, saling menghargai, dan saling mendukung satu

sama lain.

D. Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

1. Pengertian Penelitian Tindakan Kelas

Penelitian Tindakan Kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh

sekelompok guru untuk dapat mengorganisasikan kondisi praktik

pembelajaran mereka, dan belajar dari pengalaman mereka sendiri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

22

(Wiraadmaja, 2006:13). Sementara itu, Kunandar (2008:45)

mengemukakan bahwa penelitian tindakan kelas mengandung tiga unsur

atau konsep, yaitu:

a) Penelitian adalah aktivitas mencermati suatu objek tertentu melalui metodologi ilmiah dengan mengumpulkan data-data dan dianalisis untuk menyelesaikan suatu masalah.

b) Tindakan adalah suatu aktivitas yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu yang berbentuk siklus kegiatan dengan tujuan untuk memperbaiki atau meningkatkan suatu masalah dalam proses belajar mengajar.

c) Kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama menerima pelajaran yang sama dari seorang guru.

Pendapat lain tentang PTK dikemukakan oleh Wijaya Kusumah

dan Dedi Dwitagama, yaitu (2009:9):

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri dengan cara merencanakan, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipatif dengan tujuan memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa PTK merupakan

penelitian yang dilakukan oleh guru dalam suatu kelas dengan

melaksanakan tindakan-tindakan secara terstruktur terhadap sekelompok

siswa guna memperbaiki proses pembelajaran.

2. Prinsip Dasar Penelitian Tindakan Kelas

PTK mempunyai beberapa prinsip yang harus diperhatikan oleh

guru di sekolah. Prinsip tersebut antaranya (Wijaya Kusumah dan Dedi

Dwitagama, 2009:17) :

a. Tidak mengganggu pekerjaan utama guru yaitu mengajar b. Metode pengumpulan data tidak menuntut metode yang

berlebihan sehingga mengganggu proses pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

23

c. Metodologi yang digunakan harus cukup reliabel sehingga hipotesis yang dirumuskan cukup meyakinkan

d. Masalah yang diteliti adalah masalah pembelajaran di kelas yang cukup merisaukan guru dan guru memiliki komitmen untuk mencari solusinya

e. Guru harus konsisten terhadap etika pekerjaannya dan mengindahkan tata krama organisasi. Masalah yang diteliti sebaiknya diketahui oleh pimpinan sekolah dan guru sejawat sehingga hasilnya cepat tersosialisasi

f. Masalah tidak hanya berfokus pada konteks kelas, melainkan dalam perspektif misi sekolah secara keseluruhan (perlu kerja sama antara guru dan dosen)

3. Tahap-tahap Penelitian Tindakan Kelas

Pada umumnya Penelitian Tindakan Kelas dilakukan lebih dari

satu siklus. Di mana dalam setiap siklus terdapat empat langkah proses

penelitian. Berikut gambaran siklus penelitian tindakan kelas:

Gambar 2.2 Tahap Penelitian Tindakan Kelas

Siklus I Siklus II

Tahap-tahap penelitian tindakan kelas dikemukakan oleh Wijaya

Kusumah dan Dedi Dwitagama (2009:39) menggunakan langkah-langkah

sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

24

a. Perencanaan Perencanaan umum dimaksudkan untuk menyusun

rancangan yang meliputi keseluruhan aspek yang terkait dengan PTK. Sedangkan perencanaan khusus dimaksudkan untuk menyusun rancangan dari siklus per siklus. Oleh karenanya dalam perencanaan khusus ini tiap kali terdapat perencanaan ulang (replanning). Hal-hal yang direncanakan di antaranya terkait dengan pendekatan pembelajaran, metode pembelajaran, teknik atau strategi pembelajaran, media dan materi pembelajaran, dan sebagainya.

b. Pelaksanaan Tindakan Tindakan pada prinsipnya merupakan realisasi dari suatu

rancangan tindakan yang sudah direncanakan sebelumnya. Strategi apa yang digunakan, materi apa yang diajarkan atau dibahas dan sebagainya.

c. Observasi Observasi, pengamatan, atau monitoring dapat dilakukan

sendiri oleh peneliti atau kolaborator, yang memang diberi tugas untuk hal itu. Pada saat observasi pengamat haruslah mencatat semua peristiwa atau hal yang terjadi di kelas penelitian. Misalnya mengenai kinerja guru, situasi kelas, penyajian atau pembahasan materi, penyerapan siswa terhadap materi yang diajarkan, dan sebagainya.

d. Refleksi Refleksi ini dilakukan dengan kolaboratif, yaitu adanya

diskusi terhadap berbagai masalah yang terjadi di kelas penelitian. Dengan demikian refleksi dapat ditentukan sesudah adanya pelaksanaan tindakan dan hasil observasi. Berdasarkan refleksi ini pula suatu perbaikan tindakan selanjutnya ditentukan.

4. Tujuan Penelitian Tindakan Kelas

Menurut Mulyasa (Tukiran Taniredja, dkk, 2010:10) secara umum

tujuan Penelitian Tindakan Kelas adalah:

a. Memperbaiki dan meningkatkan kondisi-kondisi belajar serta kualitas pembelajaran.

b. Meningkatkan layanan profesional dalam konteks pembelajaran, khususnya layanan kepada peserta didik sehingga tercipta layanan prima.

c. Memberikan kesempatan kepada guru berimprovisasi dalam melakukan tindakan pembelajaran yang direncanakan secara tepat waktu dan sasarannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

25

d. Memberikan kesempatan kepada guru mengadakan pengkajian secara bertahap terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukannya sehingga tercipta perbaikan yang berkesinambungan.

e. Membiasakan guru mengembangkan sikap ilmiah, terbuka, dan jujur dalam pembelajaran.

5. Manfaat yang bisa diperoleh dari Penelitian Tindakan Kelas

Banyak manfaat yang diperoleh dari dilaksanakannya PTK, yang

terkait dengan komponen utama pendidikan dan pembelajaran, antara lain

(Susilo, 2007:18):

a. Inovasi Pembelajaran b. Pengembangan kurikulum di tingkat sekolah dan di tingkat

kelas c. Peningkatan profesionalisme guru atau pendidik d. Akan terciptanya peluang yang luas terhadap terciptanya

karya tulis bagi guru e. Karya tulis ilmiah semakin diperlukan guru di masa depan

untuk meningkatkan kariernya dan dalam rangka membuat rancangan PTK yang lebih berbobot sambil mengajar di kelas.

E. Kerangka Berpikir

Metode pembelajaran merupakan suatu alat pendukung yang dapat

membantu guru dalam mengajar di kelas. Siswa akan dapat memahami

materi dengan baik apabila metode pembelajaran yang digunakan pun serasi

dengan materi tersebut. Selain dapat menerapkan metode pembelajaran yang

bervariasi, guru diharapkan dapat menerapkan nilai-nilai kemanusiaan dalam

pembelajaran di kelas. Dengan begitu, siswa akan terbiasa untuk menerapkan

nilai-nilai kemanusiaan tersebut di luar kelas. Namun faktanya, sekarang ini

masih banyak sekolah-sekolah khususnya sekolah Kristiani yang masih

belum menerapkan nilai-nilai kemanusiaan dalam pembelajaran. Guru-guru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

26

dalam sekolah tersebut cenderung hanya menerapkan pemahaman saja

tentang materi yang diajarkan, sehingga hanya nilai akademik saja yang

ditingkatkan.

Pembelajaran dengan pendekatan Paradigma Pedagogi Reflektif

menumbuhkembangkan pengetahuan dan sikap batin siswa. Pembelajaran ini

dapat membentuk kepribadian siswa agar menjadi pribadi yang utuh.

Langkah-langkah pembelajaran dengan pendekatan Paradigma Pedagogi

Reflektif adalah sebagai berikut: konteks, pengalaman, refleksi, aksi, dan

evaluasi. Melalui pembelajaran ini siswa tidak hanya diarahkan untuk

mengembangkan kompetensi secara utuh (competence) saja, melainkan juga

saling mengasah kepekaan dan ketajaman hati nurani (conscience) dan saling

terlibat dengan penuh bela rasa bagi sesama (compassion).

PPR ini diterapkan dalam pembelajaran ekonomi dengan materi

pendapatan nasional. Pendapatan nasional merupakan materi yang berkaitan

dengan cara perhitungan kekayaan suatu negara. Jika mulai dari awal siswa

sudah diajarkan bagaimana menerapkan nilai-nilai kemanusiaan tersebut

dalam mempelajari materi pendapatan nasional, maka mereka dapat peka dan

peduli terhadap keadaan pendapatan negara kita dari tahun ke tahun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

27

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas

(PTK), yaitu penelitian yang dilakukan guru di kelasnya sendiri dengan cara

merencanakan, melaksanakan dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif

dan partisipatif dengan tujuan memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga

hasil belajar siswa dapat meningkat (Wijaya Kusumah dan dedi Dwitagama,

2009:9). Dalam penelitian ini PTK dilakukan pada pelajaran ekonomi kelas X

dengan menggunakan pembelajaran berpola Paradigma Pedagogi Reflektif.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMA Pangudi Luhur St. Louis IX,

Jalan Wates Km.12 Argosari, Sedayu, Yogyakarta.

2. Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan pada bulan Januari - Mei 2012.

C. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian

Siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

28

2. Objek Penelitian

Peningkatan competence, conscience, dan compassion (3C) siswa

kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu, melalui penerapan

PPR pada pembelajaran materi pendapatan nasional.

D. Prosedur Penelitian

1. Pra Penelitian

Pada tahap pra penelitian, peneliti melakukan observasi awal di

dalam kelas yang mencakup observasi kegiatan guru, observasi siswa,

dan observasi kelas pada saat proses pembelajaran ekonomi. Setelah itu

peneliti melakukan wawancara kepada guru ekonomi mengenai

permasalahan yang terjadi di kelas dan merencanakan pengembangan

competence, conciensce, dan compassion siswa.

2. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini direncanakan berlangsung dalam dua siklus.

Masing-masing siklus terdiri dari empat langkah.

a. Siklus Pertama

Kegiatan siklus pertama ini dilakukan dalam dua kali

pertemuan yang meliputi sebagai berikut:

1) Perencanaan

Pada tahap ini dilakukan penyusunan rencana tindakan

berupa persiapan pembelajaran berpola PPR, yang meliputi

sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

29

a) Peneliti dan guru bersama-sama menentukan indikator

pembelajaran. Selain itu guru menentukan pembagian

kelompok untuk diskusi. Beberapa perangkat yang disiapkan

dalam tahap ini adalah: rencana pembelajaran, pemilihan

media pembelajaran yang digunakan untuk mengembangkan

aspek 3C, soal-soal latihan, lembar kerja siswa, dan soal

evaluasi.

b) Peneliti menyusun instrumen pengumpulan data, meliputi:

(1) Lembar observasi kegiatan guru.

(2) Lembar observasi kegiatan siswa.

(3) Lembar observasi kegiatan kelompok.

(4) Lembar refleksi dan aksi.

(5) Soal tes.

(6) Kuesioner pengukuran sikap, minat, dan nilai moral

kejujuran.

(7) Kuesioner pengukuran moral nilai kerjasama.

2) Tindakan

Pada tahap ini dilaksanakan implementasi pembelajaran

berpola PPR sesuai dengan rencana tindakan. Sebelumnya guru

memberikan soal pre test untuk mengukur kompetensi siswa

sebelum diterapkannya model PPR ini. Setiap siklus pada langkah

tindakan terdiri dari lima tahap, yaitu sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

30

a) Konteks

Dalam konteks, guru menggali pengetahuan dan

pengalaman siswa terkait dengan materi yang akan dipelajari.

Penggalian pengetahuan tersebut dilakukan dengan metode

tanya jawab. Yang harus ditekankan pada konteks ini adalah

siswa harus benar-benar mengenal dan mengetahui pentingnya

mempelajari materi sebelum nantinya akan belajar secara

lengkap tentang materi tersebut.

b) Pengalaman

Di dalam kegiatan pengalaman, ketiga aspek PPR

mulai dikembangkan. Untuk mengembangkan aspek

competence, guru menggunakan model pembelajaran jigsaw.

Dengan model ini siswa dibagi dalam kelompok-kelompok

yang dinamakan kelompok asal. Dalam kelompok asal, guru

memberikan kepada setiap siswa sebuah kartu yang berisikan

pertanyaan terkait dengan sub bab materi. Setiap siswa

mendapat tugas untuk menjelaskan setiap sub bab materi

sesuai dengan pertanyaan dalam kartu. Agar siswa dapat

menjelaskan materi secara lengkap dan benar, maka setiap

siswa yang mendapat sub bab yang sama mendiskusikan tugas

mereka dalam kelompok ahli. Jika waktu yang ditentukan guru

sudah habis, maka masing-masing siswa dari kelompok ahli

tersebut kembali ke kelompok asalnya. Setiap siswa bertugas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

31

untuk menjelaskan kepada teman-teman dalam kelompok

asalnya tentang jawaban yang didiskusikan pada kelompok

ahli. Selanjutnya guru meminta beberapa siswa untuk

mempresentasikan hasil diskusinya.

Selain dapat mengembangkan aspek competence,

diskusi dalam kelompok tersebut juga dapat mengembangkan

aspek compassion siswa. Melalui diskusi kelompok, siswa

diajak untuk saling berbagi dan saling bekerja sama dengan

baik dalam kelompok asal maupun kelompok ahli.

Untuk mengembangkan aspek conscience, guru

memberikan tayangan video yang menceritakan tentang

pentingnya sebuah kejujuran.

c) Refleksi

Pada kegiatan refleksi ini, guru mengajak siswa untuk

memaknai proses pembelajaran dan nilai kemanusiaan yang

ditemukan dalam tahap pengalaman. Siswa dibantu dengan

beberapa pertanyaan untuk mengungkapkan sikap batinnya

dalam refleksi ini.

d) Aksi

Pada kegiatan aksi, guru mengajak siswa untuk

membangun niat-niat positif terkait dengan hasil reflkesinya.

Sama seperti pada kegiatan refleksi, pada tahap aksi ini siswa

juga dibantu dengan pertanyaan-pertanyaan panduan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

32

e) Evaluasi

Pada evaluasi, guru memberikan soal post test yang

digunakan untuk mengukur tingkat keberhasilan belajar siswa

sesudah mengikuti proses pembelajaran berpola PPR.

3) Observasi

Tahap ini dilaksanakan bersamaan dengan tahap tindakan.

Dalam tahap ini peneliti mengadakan pengamatan terhadap proses

dan hasil dari pelaksanaan tindakan, yaitu meliputi bagaimana

proses pembelajaran berlangsung, keterlibatan dan interaksi siswa

dalam kegiatan pembelajaran maupun diskusi kelompok.

4) Refleksi

Dari hasil penelitian dan observasi yang diperoleh maka

dilakukan refleksi untuk melihat, mempertimbangkan, dan

menyimpulkan atas hasil atau dampak dari tindakan yang telah

dilakukan sebagai upaya perbaikan, peningkatan atau perubahan

yang diinginkan.

b. Siklus Kedua

Tahap-tahap dan kegiatan-kegiatan pada siklus kedua pada

dasarnya sama dengan siklus pertama hanya yang membedakan adalah

pada kegiatan pengalaman. Pada siklus kedua ini kegiatan pengalaman

ditentukan berdasarkan indikator materi dan hasil refleksi siklus

pertama. Karena indikator materi pada siklus kedua ini berbeda

dengan siklus pertama, maka media pembelajaran yang digunakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

33

untuk mengembangkan aspek competence juga berbeda, yaitu dengan

games menyusun rumus konsep pendapatan nasional. Untuk aspek

conscience, dikembangkan dengan sebuah cerita yang menceritakan

tentang kisah nyata dua anak kecil yang bersikap jujur.

E. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian ini, instrumen yang digunakan adalah:

1. Lembar Observasi Kegiatan Guru

Lembar observasi guru digunakan untuk mengamati aktivitas

atau kinerja guru dari awal sampai akhir pembelajaran. Dalam

penelitian ini, lembar observasi berbentuk catatan anekdotal dan check

list. Lembar observasi guru dapat dilihat pada (lampiran 3).

2. Lembar Observasi Kegiatan Siswa

Lembar observasi siswa digunakan untuk mengamati perilaku

siswa selama proses pembelajaran. Lembar observasi kegiatan siswa

dapat dilihat pada (lampiran 7).

3. Lembar Observasi Kegiatan Kelompok

Lembar observasi kelompok digunakan untuk mengamati

keterlibatan siswa dalam kegiatan kelompok. Lembar observasi

kegiatan kelompok dapat dilihat pada (lampiran 11).

4. Lembar Refleksi dan Aksi

Instrumen refleksi digunakan untuk membantu siswa dalam

merefleksikan makna dan manfaat dari pengalaman pembelajaran yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

34

diperoleh siswa. Sedangkan instrumen aksi digunakan sebagai panduan

siswa dalam menuangkan niat-niat positif yang akan diwujudkannya.

Instrumen refleksi dan aksi dapat dilihat pada (lampiran 21).

5. Instrumen untuk Tes

Instrumen tes dibuat dalam bentuk soal pertanyaan yang

mencakup tentang materi pendapatan nasional. Dalam penelitian ini,

instrumen tes digunakan untuk mengukur competence siswa pada awal

dan akhir siklus. Pada siklus I soal tes berbentuk pilihan ganda dengan

jumlah soal 10 butir. Sedangkan pada siklus II soal tes berbentuk

uraian tentang rumus menghitung pendapatan nasional. Kisi-kisi soal

tes dapat dilihat pada (lampiran 39).

6. Instrumen untuk Mengukur Aspek Conscience dan Compassion

Untuk mengukur aspek conscience yang meliputi penilaian

sikap, minat, dan moral nilai kejujuran (lampiran 28, 29, dan 30) dan

aspek compassion yang meliputi penilaian moral nilai kerjasama

(lampiran 31), menggunakan kuesioner skala Likert dengan lima

alternatif jawaban yang diberi tanda () pada lembar yang telah

disediakan yaitu sangat setuju, setuju, ragu-ragu, tidak setuju, dan

sangat tidak setuju. Bobot yang diberikan untuk alternatif jawaban

adalah sangat setuju (SS) diberi skor 5, setuju (S) diberi skor 4, ragu-

ragu (R) diberi skor 3, tidak setuju (TS) diberi skor 2, dan sangat tidak

setuju (STS) diberi skor 1.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

35

a) Instrumen untuk Pengukuran Sikap Tabel 3.1

Kisi-kisi Instrumen Pengukuran Sikap terhadap Pembelajaran Ekonomi dengan Pola PPR

Indikator Pengukuran Sikap Pernyataan

Positif Negatif 1. Ada rasa senang dalam

pembelajaran 2. Tanggap terhadap situasi

pembelajaran 3. Berpartisipasi aktif dalam

pembelajaran

1, 7, 8, 15

2, 3, 6, 12, 13

4, 5, 9, 10

11

14

b) Instrumen untuk Pengukuran Minat

Tabel 3.2 Kisi-kisi Instrumen Pengukuran Minat terhadap Pembelajaran

Ekonomi dengan Pola PPR

Indikator Pengukuran Minat Pernyataan

Positif Negatif 1. Kesadaran dalam belajar 2. Keinginan untuk mencapai

tujuan 3. Dorongan dan kebutuhan dalam

belajar 4. Harapan dan cita-cita masa

depan 5. Penghargaan dalam belajar 6. Kedisiplinan dalam belajar 7. Ketertarikan terhadap pelajaran

1, 7

2, 4, 5, 6

9, 11

8 12, 13

14 15

3

10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

36

c) Instrumen untuk Pengukuran Nilai Kejujuran/Conscience

Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Pengukuran Nilai Kejujuran terhadap

Pembelajaran Ekonomi dengan Pola PPR

Indikator Pengukuran Nilai Kejujuran Pernyataan

Positif Negatif 1. Keberanian untuk mengungkapkan

kejujuran 2. Bertindak untuk jujur 3. Manfaat bersikap jujur

5, 10

3, 6, 8

1, 4, 9

7 2

d) Instrumen untuk Pengukuran Nilai Kerjasama/Compassion

Tabel 3.4 Kisi-kisi Instrumen Pengukuran Compassion Siswa dengan

Penerapan PPR pada Pembelajaran Ekonomi

Indikator Pengukuran Nilai Kerjasama

Pernyataan Positif Negatif

1. Kepedulian terhadap teman 2. Berpartisipasi aktif dalam diskusi 3. Manfaat dalam kerjasama 4. Memiliki sikap kerjasama

1, 4, 9 5, 7 10 6

8 3 2

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian dengan menggunakan:

1. Wawancara

Wawancara adalah pengumpulan data dengan cara mengajukan

pertanyaan secara langsung atau lisan dengan Kepala Sekolah dan guru

untuk melengkapi data tentang gambaran umum sekolah, dan

permasalahan di kelas yang berkaitan dengan competence, conscience,

dan compassion. Dalam penelitian ini wawancara dilaksanakan sebelum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

37

observasi pra penelitian dengan menggunakan 10 pertanyaan panduan

yang diajukan kepada guru mata pelajaran ekonomi kelas X. Pedoman

wawancara guru dapat dilihat pada (lampiran 38).

2. Pengamatan (observasi)

Observasi dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu pra penelitian,

siklus I dan siklus II. Dalam setiap siklus terdapat tiga aktivitas yang akan

diamati, yaitu observasi aktivitas guru, observasi aktivitas siswa dan

observasi aktivitas kelas/kelompok. Lembar observasi dibuat sesuai

dengan kegiatan-kegiatan pembelajaran secara terstruktur dan terinci.

Selain itu ada lembar catatan anekdotal yang digunakan untuk mencatat

hasil pengamatan secara lengkap.

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah pengumpulan data dengan menggunakan

catatan atau dokumen yang telah ada. Melalui cara ini dimaksudkan untuk

memperoleh data proses pembelajaran siswa dan data tentang keadaan

sekolah misalnya jumlah siswa, dan fasilitas yang dimiliki sekolah.

4. Tes

Metode tes dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur

competence siswa. Tes ini disusun dalam bentuk soal pre tes dan post test

sesuai dengan indikator materi, yang diberikan pada awal dan akhir

siklus.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

38

5. Kuesioner

Kuesioner adalah suatu daftar yang berisikan rangkaian

pertanyaan mengenai sesuatu masalah atau bidang yang akan diteliti.

Dalam penelitian ini kuesioner digunakan untuk mengukur conscience

dan compassion siswa. Kuesioner diberikan pada pra penelitian, akhir

siklus I, dan akhir siklus II.

G. Teknik Analisis Data

Analisis data yang dilakukan secara deskripstif dan komparatif untuk

mengetahui perkembangan competence, conscience, dan compassion di dalam

proses pembelajaran, meliputi dua hal sebagai berikut:

1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif dilakukan untuk memaparkan (deskripsi)

data/informasi tentang suatu gejala yang diamati dalam proses

pembelajaran serta pelaksanaan proses pembelajaran dengan menerapkan

Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR). Dengan demikian data tersebut

dapat dianalisis dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Pengumpulan data kasar

b. Pemberian skor, untuk analisis kuantitatif

c. Skor yang diperoleh dikonversikan menjadi nilai dengan skala lima

menggunakan acuan konversi pada pendekatan PAP (Penilaian Acuan

Patokan) (Sukardjo, 2005:53).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

39

Berdasarkan perhitungan rumus konversi (lampiran 39), maka

data kuantitatif ke data kualitatif dengan skala lima tersebut dapat

disederhanakan sebagai berikut:

Tabel 3.5 Hasil Konversi Data Kuantitatif ke Data Kualitatif

Interval Skor Kriteria

X > 4,21 Sangat baik 3,40 < X ≤ 4,21 Baik 2, 60 < X ≤ 3,40 Cukup baik 1,79 < X ≤ 2,60 Kurang baik

X ≤ 1,79 Sangat kurang baik

Sedangkan untuk hasil refleksi, suatu indikator atau bahkan suatu

nilai yang ditemukan oleh siswa dalam pembelajaran dapat dinyatakan

dalam pernyataan kualitatif sebagai berikut:

Tabel 3.6 Pernyataan Kualitatif Hasil Refleksi

Kesimpulan Keterangan

Belum Terlihat Apabila siswa belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator

Mulai Terlihat

Apabila siswa sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten

Mulai Berkembang

Apabila siswa sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten

Membudaya

Apabila siswa terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

40

2. Analisis Komparatif

Analisis Komparatif dilakukan untuk melihat perkembangan

peningkatan competence, conscience, dan compassion siswa dari waktu

ke waktu khususnya pada masa pra penelitian, siklus pertama, dan siklus

kedua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

41

BAB IV

GAMBARAN UMUM SEKOLAH

A. Sejarah Berdirinya SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu merupakan SMA alih

fungsi dari SPG Pangudi Luhur Sedayu sejak tahun 1989 bersama dengan

SPG yang lain, sesuai dengan SK Mendikbud RI No. 031/113/H/Kpts/1989

tanggal 25 Februari 1989. Oleh karena itu visi SMA Pangudi Luhur St. Louis

IX Sedayu adalah sama dengan visi SPG Pangudi Luhur tetapi dengan

penyesuaian dan beberapa perubahan, karena SMA tidak seperti SPG. Visi

yang melandasi berdirinya sekolah adalah ingin mengentaskan kemiskinan

masyarakat sekitar yang tidak dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang

lebih tinggi di kota Yogyakarta karena keadaan ekonomi yang kurang.

Melihat kenyataan bahwa banyak lulusan SMP yang tidak dapat

melanjutkan sekolah, maka pada tahun 1967 Pastor Paroki Sedayu

mendirikan SPG Santo Paulus yang mulai tahun 1968 dikelola oleh Yayasan

Pangudi Luhur bersama SLTP Pangudi Luhur Sedayu dan SLTP Pangudi

Luhur Moyudan. Sejak berdirinya, SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

merupakan salah satu SMA yang masih dibutuhkan oleh masyarakat sekitar.

Terbukti bahwa sampai saat ini minat siswa masuk ke SMA Pangudi Luhur

St. Louis IX Sedayu masih tinggi.

Pada pembukaan tahun ajaran baru 2010-2011, SMA Pangudi Luhur

Sedayu memutuskan untuk menjadikan St Louis IX sebagai Santo Pelindung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

42

SMA Pangudi Luhur Sedayu. Maka pada tangal 25 Agustus 2010, SMA

Pangudi Luhur Sedayu melakukan launching nama baru bagi sekolahnya

dengan menambahkan ST. Louis IX. Sejak saat itu, nama SMA Pangudi

Luhur Sedayu dikenal dengan nama SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

Sedayu. Pendidikan yang dilaksanakan di SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

juga berdasarkan teladan kerendahan hati dan kerja keras St. Louis IX. Hari

Kamis, 25 Agustus 2011 kemarin, SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

mengadakan Perayaan Ekaristi dan pentas seni dalam rangka merayakan

Ulang Tahun kedua atas pemilihan nama St. Louis IX sebagai Santo

Pelindung SMA Pangudi Luhur Sedayu.

B. Tujuan SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

Tujuan pendidikan SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu secara

umum dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Meningkatkan dan mengembangkan pengetahuan siswa agar mampu

melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, sejalan dengan perkembangan

ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian.

2. Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam

mengadakan interakasi sosial, budaya dan alam sekitarnya.

Untuk mencapai tujuan tersebut, digunakan Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (Peraturan Menteri No.22 tahun 2006). Dalam

pelaksanaannya SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu memperkaya

dan menambah dengan:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

43

a) Pendidikan nilai

Pendidikan nilai sangat penting ditanamkan kepada siswa agar para

siswa dapat berkembang secara harmonis antar jasmani, rohani dan

sosialnya. Spiritualitas hidup, nilai moral, nilai persatuan,

persaudaraan dan humaniora merupakan nilai pembentuk pribadi

manusia yang amat besar artinya. Kurangnya pemahaman suatu

nilai bagi suatu generasi akan menimbulkan kesulitan dalam

kehidupan berbangsa dan bernegara.

b) Pembentukan pribadi

Pribadi yang tangguh merupakan bekal hidup dalam alam yang

serba majemuk seperti sekarang ini. Melalui perenungan,

kedisiplinan dalam latihan-latihan memperhatikan lingkungan

sosial diharapkan dapat melahirkan pribadi yang kuat dalam

menghadapi berbagai gejolak sosial.

c) Pendidikan ketrampilan

Untuk menghadapi hal-hal yang praktis dalam kehidupan ini,

diperlukan ketrampilan yang dibutuhkan masyarakat dewasa ini.

C. Visi dan Misi SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu:

1. Visi

Terbentuknya lulusan yang cerdas, berbudi pekerti luhur dan

memiliki ketrampilan dengan semangat melayani yang miskin dan

berkekurangan. Indikator pencapaian misi sekolah berupa lulusan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

44

dihasilkan mempunyai daya saing yang tinggi baik dalam melanjutkan ke

pendidikan tinggi maupun terserap ke dunia kerja dengan bekal santun

yang tampak dari sikap dan perilaku teladan.

2. Misi

Misi merupakan penjabaran dari visi seperti pada butir-butir

berikut:

a) Melakukan pembelajaran yang efektif, berkualitas dan profesional

b) Mengembangkan ketrampilan komputer, akuntansi dan Bahasa

Inggris

c) Menciptakan suasana kondusif untuk menciptakan peserta didik yang

berbudi pekerti luhur

d) Menyelenggarakan pelayanan prima, transparan dan akuntabel

dengan semangat melayani yang miskin dan berkekurangan

e) Mengembangkan sekolah sebagai pusat budaya

Dasar visi dan misi tersebut di atas memberi kesempatan kepada

usaha untuk peningkatan mutu sekolah. Dasar tersebut merupakan acuan

yang jelas dan tegas karena keluwesannya, maka tidak menutup

kemungkinan atas usaha-usaha perbaikan pelaksanaan pendidikan.

D. Kurikulum Satuan Pendidikan SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

Sedayu

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, tentang

Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

45

Nomor 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan

mengamanatkan bahwa Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan pendidikan

dengan mengacu kepada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan

(SKL), serta berpedoman pada panduan yang disusun oleh Badan Standar

Nasional Pendidikan (BSNP).

Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang

mengacu pada standar nasional pendidikan dimaksudkan untuk menjamin

pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri

atas : standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar

pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar

pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Dua

dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI)

dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi

satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.

Untuk memenuhi amanat Undang-Undang tersebut di atas dan guna

mencapai tujuan pendidikan nasional pada umumnya, serta tujuan

pendidikan sekolah pada khususnya, SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

Sedayu sebagai lembaga pendidikan tingkat menengah memandang perlu

untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Melalui KTSP ini sekolah dapat melaksanakan program pendidikannya

sesuai dengan karakteristik, potensi, dan kebutuhan peserta didik. Untuk

itu, dalam pengembangannya melibatkan seluruh warga sekolah dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

46

berkoordinasi kepada pemangku kepentingan di lingkungan sekitar

sekolah. Dalam dokumen ini dipaparkan tentang Kurikulum SMA Pangudi

Luhur St. Louis IX Sedayu, yang secara keseluruhan mencakup:

1. Struktur dan muatan kurikulum.

2. Beban belajar peserta didik.

3. Kalender pendidikan.

4. Silabus.

5. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Landasan kurikulum satuan pendidikan yang dipakai berdasarkan:

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, tentang

Sistem Pendidikan Nasional.

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005,

tentang Standar Nasional Pendidikan.

3. Peraturan Pemerintah No.38 Tahun 2007, tentang Pembagian

Kewenangan Pusat dan Daerah.

4. Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2007, tentang Pendidikan Agama

dan Keagamaan.

5. Permendiknas RI Nomor 22 Tahun 2006, tentang Standar Isi.

6. Permendiknas RI Nomor 23 Tahun 2006, tentang Standar Kompetensi

Lulusan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

47

7. Permendiknas RI Nomor 24 Tahun 2006, tentang Pelaksanaan

Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 dan Permendinas RI Nomor 23

Tahun 2006.

8. Permendiknas RI Nomor 6 Tahun 2007, tentang Perubahan

Permendinas RI Nomor 24 Tahun 2006.

9. Permendiknas RI Nomor 12 Tahun 2007, tentang Standar Pengawas

Sekolah/Madrasah.

10. Permendiknas RI Nomor 13 Tahun 2007, tentang Standar Kepala

Sekolah/Madrasah.

11. Permendiknas RI Nomor 16 Tahun 2007, tentang Standar Kualifikasi

Akademik dan Kompetensi Guru.

12. Permendiknas RI Nomor 18 Tahun 2007, tentang Sertifikasi Guru

Dalam Jabatan.

13. Permendinas RI Nomor 19 Tahun 2007, tentang Standar Pengelolaan

Pendidikan.

14. Permendiknas RI Nomor 20 Tahun 2007, tentang Standar Penilaian

Pendidikan.

15. Permendiknas RI Nomor 24 Tahun 2007, tentang Standar Sarana

Prasarana Pendidikan.

16. Permendiknas RI Nomor 41 Tahun 2007, tentang Standar Proses.

17. Surat Edaran Menteri Pendidikan Nasional No.33/MPN/SE/2007

tanggal 13 Februari 2007, perihal Sosialisasi Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

48

E. Organisasi Sekolah Satuan Pendidikan SMA Pangudi Luhur St. Louis

IX Sedayu

Gambar 4.1

Struktur Organisasi SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

Bruder FIC

Yayasan Pangudi Luhur (YPL)

YPL Cabang Yogya

YPL Sedayu YPL Yogya

YPL Kali Bawang

SMP PL St. Vincentius

Sedayu

SMP PL St. Paulus Moyudan

SD PL St. Aloysius Sedayu

SMA PL St. Louis IX Sedayu

Play Grup PL

TK PL

SD PL

SMP PL 1 dan 2

SMA PL

SMP PL Boro

SD PL Gejlik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

49

F. Sumber Daya Manusia SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

Tabel 4.1 Daftar Pegawai SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

No Nama NIP/ No G Jabatan 1

Drs. Br. Agustinus Mujiyo, FIC

No. G. 10949 Kepala Sekolah

2 Drs. Paena Andreas NIP. 19630409 199003 1 004

- Wakasek Bidang Kurikulum

- Guru Matematika 3 Drs. Markoes

Padmonegoro No. G. 11062 - Wakasek Bidang Humas

- Guru Biologi - Wali Kelas XII IPA

4 Drs. Yulius Ujang Sukasna

No. G. 11199 - Wakasek Bidang Kesiswaan

- Guru Penjaskes 5 Agustinus Budi

Susanto, S.Pd. No. G. 11835 - Wakasek Bidang Sarana

- Prasarana - Wali Kelas XD - Guru Bahasa Indonesia - Guru Bahasa Jawa

6 Dra. Christina Sri Purwaningsih

NIP. 19590812 198603 2 005

Guru Bahasa Indonesia

7 Drs. Yohanes Yosef Purwoko Agus Subroto

NIP. 19620829 199003 1 005

- Wali Kelas XI IPS 1 - Guru Matematika

8 Drs. Alex Sutaryo Dwidoso

NIP . 19650626 199003 1 007

- Wali Kelas XI IPS 2 - Guru Geografi - Guru Sejarah

9 Drs. Paulus Samsuhari NIP. 19620727 199502 1 001

- Wali Kelas XA - Guru Sejarah - Guru Sosiologi

10 Drs. Aloysius Candra Widayantara

No. G. 10737 - Wali Kelas XII IPS 1 - Guru Ekonomi - Guru Akutansi

11 Fransiskus Xaverius Purwonggo, S.Pd.

No. G. 11157 - Wali Kelas XC - Guru Fisika - Guru Pkn

12 Yohanes Bambang Suharyo, S.Pd.

No. G. 11296 - Wali Kelas XII IPS 2 - Guru Bahasa Inggris

13 Cicilia Ratna Siswi Widayanti, S.Pd.

No. G. 11662 - Wali Kelas XI IPA - Guru Kimia - Guru PKn

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

50

No Nama NIP/ No G Jabatan 14 Agnes Erna Setyarini,

S.Pd. No. G. 11833 Guru Bahasa Inggris

15 Yuliana Eni

Purwaningsih, S.Si. No. G. 11834 - Wali Kelas XB

- Guru Biologi - Guru PKn - Guru Membatik

16 Martina Lisna Indrawati, S.Psi.

No. G. 12179 Guru BK

17 Paula Weni Triana, S.E.

No. G. 12276 - Guru Ekonomi - Guru Sosiologi - Guru Bahasa Jawa

18 Agustinus Suradi, S.Kom.

No. G. 12277 Guru Teknik Informatika

19 Sr. Cornelia, HK - Guru Agama 20 Antonius Waris

Haryana - Guru Seni Musik

21 Anastasia Krismastuti No. G. 11164 Tata Usaha/Administrasi 22 Kristina Septiasih NO. G. 11701 Tata Usaha/Administrasi 23 Johanes Maria Budi

Antoro No. G. 11732 Administrasi

24 Chicilia Sri Mulatati No. G. 12304 Pustakawati 25 Y.P. Lasiman No. G. 11166 Tenaga Pelaksana 26 Petrus Sumarji No. G. 11165 Tenaga Pelaksana 27 Antonius Sugiyanto No. G. 12275 Satpam 28 F.X. Suradiya NO. G. 10593 Tata Usaha/Administrasi 29 Petrus Wawan Setiadi - Laboran 30 Yulius Purwibisono - Tenaga Pelaksana

G. Siswa SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

Berdasarkan data yang diperoleh dari dokumen sekolah, siswa-siswi

SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu pada tahun pelajaran 2011/2012

berjumlah 341 orang.

1. Berikut adalah data siswa-siswi SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

Sedayu berdasarkan jenis kelamin:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

51

Tabel 4.2 Daftar Siswa SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

Kelas Laki-laki Perempuan Jumlah XA 14 19 33 XB 14 20 34 XC 14 21 35 XD 11 24 35

XI IPS 1 14 22 36 XI IPS 2 16 21 37 XI IPA 15 20 35

XII IPS1 15 19 34 XII IPS 2 14 19 33 XII IPA 9 20 29

JUMLAH 136 205 341

2. Berikut adalah data siswa-siswi SMA Pangudi Luhur St. Louis IX

Sedayu berdasarkan agama:

Tabel 4.3

Daftar Siswa SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

Kelas Agama

Katolik Islam Kristen Hindu Budha Jumlah XA 32 0 1 0 0 33 XB 28 3 3 0 0 34 XC 32 2 0 1 0 35 XD 34 1 0 0 0 35

XI IPS 1 33 2 1 0 0 36 XI IPS 2 34 2 1 0 0 37 XI IPA 31 1 3 0 0 35

XII IPS 1 24 8 2 0 0 34 XII IPS 2 25 5 3 0 0 33 XII IPA 25 2 2 0 0 29 Jumlah 298 26 16 1 0 341

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

52

H. Fasilitas Pendidikan dan Latihan

Tersedianya sarana dan prasarana suatu lembaga pendidikan sangat

besar pengaruhnya terhadap tujuan pendidikan. Oleh sebab itu, SMA Pangudi

Luhur St. Louis IX Sedayu telah berupaya meningkatkan sarana dan

prasarana pendidikan yang memadai supaya tercipta lingkungan yang

kondusif sehingga tercipta tujuan pendidikan secara optimal. Adapun fasilitas

untuk menunjang proses pendidikan tersebut antara lain:

1. Perpustakaan

Tujuan didirikannya perpustakaan pada hakekatnya adalah untuk

menyediakan sumber informasi bagi semua warga sekolah untuk

menunjang kegiatan belajar-mengajar. Demikian pula dengan

perpustakaan SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu yang selalu

memperbanyak perbendaharaan buku-bukunya dan meningkatknya

kualitasnya agar senantiasa memperluas pengetahuan warga di sekolah di

samping meningkatkan budaya membaca.

2. Laboratorium

SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu memiliki 3 unit

laboratorium yaitu laboratorium komputer, fisika, kimia dan biologi.

Laboratorium yang sangat memadai memungkinkan siswa untuk dapat

menerapkan teori yang telah didapat dengan praktek yang sesungguhnya.

Adapun laboran yang ditunjuk oleh pihak sekolah adalah Bapak P.

Wawan Setiadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

53

3. Ruang Media

Ruang media yang cukup luas dan memiliki berbagai fasilitas

yang lengkap seperti: TV, VCD player, tape recorder, komputer, LCD

dan OHP. Berbagai fasilitas ini memudahkan guru dalam menyampaikan

materi yang kontekstual. Siswa dapat melihat secara langsung contoh-

contoh yang divisualisasikan lewat VCD ataupun televisi. Proses

pembelajarannya pun bisa dibuat lebih bervariasi untuk menghindarkan

siswa dari kebosanan.

4. Ruang Bimbingan dan Konseling

Salah satu tujuan diadakannya layanan Bimbingan dan Konseling

adalah untuk menyalaraskan kebutuhan jasmani dan rohani sehingga

perkembangan siswa dapat sejalan, yang pada akhirnya proses belajar

mengajar dapat berjalan dengan efektif.

5. UKS (Usaha Kesehatan Sekolah)

UKS dimaksudkan untuk menjaga kesehatan dan memberikan

pertolongan pertama bagi seluruh warga sekolah. Siswa dapat

berpartisipasi dalam usaha menjaga kesehatan sekolah melalui kegiatan

Palang Merah Remaja (PMR).

6. Ruang Doa

Ruang doa berbentuk seperti kapel kecil. Ruangan ini terletak

diantara Ruang Multimedia dan Ruang Guru. Seluruh warga sekolah bisa

menggunakan Ruang Doa ini untuk berdoa ataupun hanya ingin sekedar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

54

memperoleh ketenangan batin dan menenangkan diri dari hiruk pikuk

keadaan sekolah.

7. Ruang Fotokopi

Ruang fotokopi terletak di sebelah laboratorium Kimia. Ruangan

ini berukuran 3x8m. Penjaga ruang fotokopi adalah Bapak Wawan

Setiadi. Dengan adanya ruang fotokopi ini mempermudah bagi seluruh

anggota sekolah untuk memperbanyak surat dan handout.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

55

BAB V

HASIL OBSERVASI DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Penelitian tindakan kelas pada pembelajaran dengan menerapkan

Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) di kelas XC SMA Pangudi Luhur St.

Louis IX Sedayu ini dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus dilakukan

selama dua hari atau dua kali pertemuan. Sebelum penelitian, peneliti terlebih

dahulu melakukan observasi dan wawancara pra penelitian kepada guru dan

siswa yang bertujuan untuk mengetahui kondisi awal kegiatan pembelajaran di

kelas XC. Dalam tahap ini peneliti menggunakan instrumen berupa lembar

observasi, panduan wawancara guru, dan catatan anekdotal. Berikut adalah

uraian hasil observasi pra penelitian, wawancara dan penerapan PPR pada

masing-masing siklus:

1. Pra Penelitian

Observasi pra penelitian dilaksanakan pada hari Kamis, 2 Februari

2012 pada jam pelajaran ke-7 dan ke-8 (12.00-13.30). Guru mitra dalam

penelitian ini adalah Ibu P. Weni Triana, S.E sebagai guru bidang studi

ekonomi kelas X. Adapun materi yang dipelajari pada saat observasi pra

penelitian ini adalah tentang Keseimbangan Pasar. Dalam observasi pra

penelitian ini, ada tiga hal yang diobservasi yaitu guru, siswa, dan kelas.

Berikut uraian observasi dan wawancara pra penelitian:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

56

a. Observasi dan Wawancara Guru

Berdasarkan hasil observasi diperoleh informasi bahwa pada

awal kegiatan pembelajaran guru memasuki ruangan kelas,

mengucapkan salam, dan memeriksa kesiapan siswa. Sebelum

melanjutkan pembelajaran, guru memberi kesempatan kepada peneliti

untuk memperkenalkan diri dan menyampaikan maksud kedatangan

peneliti ke kelas XC. Setelah itu guru melanjutkan pembelajaran

dengan mengajak siswa untuk mengingat kembali materi sebelumnya,

dan mengkaitkannya dengan materi yang akan dipelajari pada hari itu

dengan cara bertanya jawab dengan siswa. Tanpa menyampaikan

tujuan pembelajaran terlebih dahulu, guru langsung masuk ke dalam

materi pembelajaran.

Dalam menyampaikan materi guru selalu memberi contoh yang

sesuai dengan kenyataan di masyarakat, sehingga siswa lebih mudah

untuk memahaminya. Selain itu, guru juga sering memberi pertanyaan

lisan untuk menggali pengetahuan siswa dan menunjuk beberapa siswa

untuk menjawabnya. Namun demikian karena metode yang digunakan

guru hanya ceramah, dan guru cenderung berdiri di depan saja, maka

beberapa siswa laki-laki yang duduk di barisan belakang mulai ribut

sehingga membuat kelas menjadi gaduh. Dengan adanya kegaduhan di

kelas itu, guru mencoba untuk menegurnya dengan cara memberi

pertanyaan. Setiap selesai menjelaskan, guru selalu memberi

kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

57

dimengerti. Namun di sini peneliti melihat bahwa kurang adanya

keaktifan pada siswa. Guru memang sudah berusaha untuk

mengaktifkan siswa, namun proses pembelajaran yang cenderung

monoton dengan metode ceramah membuat siswa mudah bosan

sehingga lebih memilih untuk membuat keributan daripada

mendengarkan penjelasan guru.

Selesai menyampaikan materi, guru memberikan latihan soal

yang terkait dengan materi yang baru saja dipelajari. Ada beberapa

siswa yang tidak mau mengerjakan latihan soal tersebut. Namun ketika

guru meminta untuk dikumpulkan, semua siswa dapat mengerjakan

dengan tertib dan tenang. Selanjutnya di akhir pembelajaran guru

mengajak siswa untuk membuat kesimpulan mengenai materi yang

telah disampaikan, dan setelah itu guru mengucapkan salam penutup.

Berdasarkan aktivitas yang dilakukan oleh guru di atas, peneliti

melihat bahwa guru tidak menyinggung nilai-nilai kemanusiaan dalam

pembelajaran. Penggunaan media pembelajaran yang kurang

bervariasi, membuat guru kurang dapat mengembangkan nilai

kemanusiaan pada siswa. Guru cenderung menyampaikan aspek

competence saja, sedangkan aspek conscience dan compassion siswa

kurang dikembangkan. Rangkaian kegiatan guru tersebut dapat dilihat

pada tabel berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

58

Tabel 5.1 Hasil Observasi Guru pada Pra Penelitian

No Kegiatan yang Diamati Ya Tidak Catatan 1 Guru memeriksa

kesiapan belajar siswa Guru melihat semua

siswa dan meminta untuk menyiapkan diri

2 Guru menggali pengalaman siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

Guru memberikan pertanyaan pancingan yang berkaitan dengan materi

3 Guru menggali pengetahuan siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

Guru memberikan pertanyaan lisan dan menunjuk beberapa siswa untuk menjawabnya

4 Guru melihat sejauh mana siswa sudah memahami materi yang sudah diajarkan

Guru memberikan soal latihan yang berkaitan dengan materi yang sudah diajarkan

5 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

6 Guru menjelaskan materi secara rinci

Guru menjelaskan materi sesuai indikator pada RPP

7 Guru memberikan latihan soal

Guru memberikan latihan soal untuk menggali pengetahuan siswa setelah pembelajaran

8 Guru memfasilitasi siswa untuk mengembangkan sikap jujur yang terkait dengan materi pembelajaran

Guru tidak memberikan suatu media lain yang dapat mendukung siswa untuk mengembangkan nilai kemanusiaan

9 Guru menyatakan bahwa dalam setiap pembelajaran terdapat nilai-nilai kemanusiaan untuk dipetik

Guru tidak menyatakan ataupun mengajak siswa untuk mencari nilai-nilai kemanusiaan pada materi pembelajaran

10 Guru memberi kesempatan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok

Guru hanya mengajar dengan metode ceramah dari awal hingga akhir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

59

No Kegiatan yang Diamati Ya Tidak Catatan 11 Guru mengajak siswa

untuk saling membantu satu sama lain dalam pembelajaran

Guru sendiri yang berkeliling dan membantu siswa dalam mengerjakan soal

12 Guru berusaha meyakinkan siswa tentang pentingnya bersikap jujur

Guru tidak menekankan nilai kemanusiaan selama proses pembelajaran berlangsung

13 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat diskusi

Tidak ada diskusi kelompok

14 Guru menegaskan kepada siswa pentingnya kerja sama

15 Guru mengajak siswa untuk berefleksi

Guru tidak memberikan

pertanyaan refleksi 16 Guru memberikan

pertanyaan refleksi selama pembelajaran

17 Guru mengajak siswa untuk membangun niat/tindakan berdasarkan hasil refleksi

18 Guru memberikan pertanyaan aksi (tindakan)

Guru tidak mengajak ataupun memberikan pertanyaan aksi

19 Guru mengingatkan kembali nilai-nilai kemanusiaan yang sudah dipetik setelah pembelajaran berakhir

Selama pembelajaran guru tidak mengajak siswa untuk mencari nilai-nilai kemanusiaan yang terkait dalam materi, sehingga di akhir pembelajaran pun guru tidak menyinggung nilai kemanusiaan

20 Guru memberikan pekerjaan rumah

Guru tidak memberikan pekerjaan rumah karena sudah ada latihan soal yang dikerjakan di kelas dan dikumpulkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

60

Sedangkan kegiatan wawancara dilakukan pada hari yang sama

dengan menggunakan 10 pertanyaan panduan. Dari wawancara tersebut

maka diperoleh hasil sebagai berikut:

Tabel 5.2 Hasil Wawancara Guru pada Pra Penelitian

No. Pertanyaan Jawaban Guru 1 Berapa jumlah siswa di kelas

XC? Jumlah siswa kelas XC pada awal tahun pelajaran berjumlah 36 siswa, namun pada pertengahan semester ada 1 siswa yang keluar dan 1 siswa yang sakit hingga tidak mengikuti KBM dalam waktu yang cukup lama. Sehingga jumlah sekarang adalah 34 siswa.

2 Bagaimana keadaan kelas XC secara umum?

Keadaan kelas XC secara umum cukup kondusif. Tetapi ada beberapa siswa yang sering membuat kegaduhan.

3 Apakah ada permasalahan di kelas XC khususnya dalam pembelajaran ekonomi?

Ada, sebagian besar siswa mempunyai permasalahan dalam pembelajaran ekonomi, rata-rata nilai ekonomi banyak yang berada di bawah KKM. KKM ekonomi adalah 70. Hal tersebut disebabkan kurang telitinya siswa dalam mengerjakan soal-soal ekonomi tersebut. Selain itu siswa cenderung malas memahami dan menghafalkan materi ekonomi.

4 Bagaimana sikap siswa XC di kelas saat Ibu sedang menjelaskan pelajaran Ekonomi?

Sebagian siswa memperhatikan dan ada sebagian siswa juga yang sibuk sendiri.

5 Bagaimana dengan keaktifan siswa kelas XC dalam mengikuti pembelajaran ekonomi?

Dalam hal keaktifan, siswa kelas XC masih kurang aktif. Mereka cenderung takut salah dalam mengemukakan pendapat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

61

No. Pertanyaan Jawaban Guru 6 Apakah siswa dapat

bekerjasama dengan baik saat Ibu memberi tugas kelompok?

Dalam diskusi kelompok mereka tidak dapat bekerjasama dengan baik, semua merasa jawaban mereka paling benar dan siswa tidak mau membantu sesama teman dalam kelompoknya sehingga lebih memilih untuk membagi tugas dan dikerjakan sendiri-sendiri tanpa melakukan diskusi.

7 Bagaimana sikap kejujuran siswa kelas XC saat mengikuti ulangan harian atau dalam hal pengumpulan tugas?

Kalau saat ulangan ada beberapa siswa yang tidak jujur, dalam artian mereka saling menanyakan jawaban pada temannya. Dan kalau dalam hal pengumpulan tugas, siswa XC sering lupa mengerjakan, dan saat ditanya sudah mengerjakan atau belum pasti banyak alasan.

8 Bagaimana dengan nilai prestasi siswa kelas XC?

Ada sebagian siswa yang nilainya kurang dari KKM. Namun jika dibandingkan dengan kelas lain rata-rata nilai ekonomi kelas XC paling tinggi.

9 Usaha apa yang dilakukan siswa apabila ada hal yang belum dipahami?

Bertanya kepada guru atau teman yang lebih pintar.

10 Bagaimana cara Ibu meningkatkan prestasi belajar siswa yang kurang baik?

Mendekati dan memberi motivasi secara pribadi.

b. Observasi Siswa

Sebelum proses pembelajaran berlangsung, siswa terlebih

dahulu menyiapkan diri untuk mengikuti pelajaran. Setelah

mempersiapkan diri, siswa lalu menyimak penjelasan guru tentang

materi yang diajarkan. Pada saat guru menjelaskan materi, ada

beberapa siswa yang fokus untuk mendengarkan, namun ada pula

siswa yang sibuk sendiri, misalnya terdapat siswa yang asyik berbicara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

62

dengan temannya, tidur-tiduran di meja, dan sebagainya. Pada

pembelajaran ini siswa cenderung pasif. Mereka akan aktif jika

ditunjuk oleh guru untuk menjawab pertanyaannya. Siswa yang

menjawab pertanyaan guru pun hanya membaca jawabannya yang

terdapat di buku, selanjutnya mereka akan ribut kembali. Di sini

terlihat jelas bahwa siswa merasa jenuh dengan metode yang

digunakan guru dalam pembelajaran. Pada pertengahan pembelajaran,

guru memberikan soal latihan. Namun masih terdapat siswa yang tidak

mau mengerjakan. Hal-hal tersebut menunjukkan bahwa siswa tidak

memiliki hasrat dan minat untuk belajar. Peneliti menduga bahwa

kondisi siswa yang seperti ini disebabkan karena metode yang

digunakan guru monoton dan kurang menarik dalam proses

pembelajaran. Dari rangkaian kegiatan siswa tersebut dapat dilihat

pada tabel berikut:

Tabel 5.3 Hasil Observasi Siswa pada Pra Penelitian

No Kegiatan yang Diamati Ya Tidak Catatan 1 Siswa siap mengikuti

pembelajaran Ada beberapa siswa

yang tidak siap mengikuti pembelajaran

2 Siswa menjawab setiap pertanyaan guru

Hanya siswa yang ditunjuk yang menanggapi pertanyaan guru

3 Siswa mencatat hal-hal penting saat pembelajaran berlangsung

Sebagian siswa yang duduk di depan yang mencatat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

63

No Kegiatan yang Diamati Ya Tidak Catatan 4 Siswa menanggapi

pendapat teman yang sedang menjelaskan

Siswa cenderung berbicara sendiri saat teman yang lain sedang menjelaskan

5 Siswa memperhatikan guru yang mengajar

Hanya sebagian siswa saja yang memperhatikan penjelasan guru

6 Siswa menanggapi pembahasan pembelajaran dengan baik

Tidak semua siswa menanggapi pembahasan pembelajaran

7 Siswa mengajukan pertanyaan

Jarang terlihat siswa yang mengajukan pertanyaan

8 Siswa mengerjakan tugas yang diberikan dengan baik

Banyak siswa yang bermalas-malasan dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru

c. Observasi Kelas

Secara fisik ruang kelas XC cukup baik untuk kegiatan belajar

mengajar. Ruang kelas yang luas, ventilasi yang memadai, serta

pencahayaan yang cukup dapat mendukung proses pembelajaran. Di

dalam kelas XC, terdapat papan tulis/whiteboard, almari kecil untuk

menyimpan handphone siswa saat kegiatan belajar mengajar

berlangsung, 1 meja guru, 17 meja siswa, 1 kursi guru, dan 34 kursi

siswa. Pada saat peneliti melakukan observasi, ada 2 siswa yang tidak

hadir, sehingga siswa yang mengikuti pembelajaran pada hari itu

berjumlah 32 siswa.

Suasana kelas pada awalnya sudah kondusif, hal ini terlihat

pada kesiapan siswa saat akan mengikuti pembelajaran. Terlihat semua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

64

siswa membawa buku modul ekonomi sebagai panduan belajar

mereka. Hanya saja metode yang digunakan guru kurang bervariasi.

Selain itu juga guru hanya berdiri di depan saat menjelaskan, dan tidak

ada metode lain yang digunakan oleh guru selain ceramah. Kejenuhan

siswa dalam proses pembelajaran tersebut menimbulkan kegaduhan di

kelas XC. Mereka memilih untuk berbicara sendiri dengan temannya

daripada mendengarkan penjelasan guru. Namun, dalam kondisi ini

peneliti melihat bahwa guru tidak dapat menegur siswa yang ribut

secara tegas. Terlihat guru sudah berusaha untuk menegur siswa

dengan cara bijaksana, yaitu dengan memberi pertanyaan kepada siswa

yang ribut, namun setelah siswa tersebut menjawab pertanyaan guru,

siswa tersebut kembali ribut lagi. Dapat disimpulkan bahwa guru

kurang dapat mengelola kelas dengan baik. Dari seluruh rangkaian

keadaan kelas tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 5.4 Hasil Observasi Kelas pada Pra Penelitian

No. Kegiatan yang Diamati Ya Tidak Catatan 1 Kondisi kelas nyaman dan

mendukung kegiatan belajar mengajar

Ruang kelas yang nyaman

2 Suasana kelas kondusif dalam proses pembelajaran

Kelas kondusif hanya pada awal pembelajaran saja

3 Buku panduan materi dimiliki semua siswa

Semua siswa memiliki buku modul ekonomi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

65

No. Kegiatan yang Diamati Ya Tidak Catatan

4 Siswa membuat kegaduhan

Pada saat guru menjelaskan materi

5 Ada kegiatan pembelajaran yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dalam diri siswa

Terlihat guru hanya ceramah dan berdiri di depan saja

6 Banyak siswa yang bertanya jika ada materi yang belum dimengerti

Jarang terlihat siswa yang aktif bertanya

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi terhadap guru,

perilaku siswa dan suasana kelas dapat disimpulkan bahwa terdapat

beberapa masalah di kelas XC SMA Pangudi Luhur Sedayu. Masalah

tersebut yaitu yang pertama berkaitan dengan competence, bahwa

banyaknya siswa dengan nilai ekonomi yang berada dibawah KKM.

Kedua yaitu tentang kejujuran siswa yang belum terlihat khususnya

pada saat ulangan harian, ada beberapa siswa yang menyontek dengan

cara bertanya pada temannya. Selain itu juga kurangnya sikap

kejujuran pada siswa terlihat dalam mengumpulkan atau mengerjakan

tugas rumah. Jika ada pekerjaan rumah, sebagian besar dari mereka

ada yang tidak mengerjakan dan jika ditanya pasti banyak yang

beralasan. Ketidakjujuran tersebut berkaitan dengan conscience.

Ketiga berkaitan dengan compassion adalah sikap siswa yang kurang

mampu bekerjasama dengan baik dalam kerja kelompoknya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

66

Masalah-masalah yang terjadi di kelas XC menggambarkan

bahwa guru kurang menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dalam

kegiatan pembelajaran. Hal ini tampak pada hasil observasi guru.

Dalam kegiatan pembelajaran guru lebih sering menggunakan metode

ceramah. Semua hal yang disampaikan oleh guru berkaitan dengan

materi. Guru sama sekali tidak menyinggung tentang nilai-nilai

kemanusiaan yang terkandung dalam materi, sehingga akibatnya siswa

hanya dapat mengembangkan kompetensi akademiknya saja. Jika dari

awal guru terbiasa menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dalam proses

pembelajaran, diharapkan nantinya selain dapat mengembangkan

kompetensinya, siswa juga dapat mengembangkan nilai bela rasa dan

kepedulian terhadap diri sendiri maupun sesamanya. Dengan demikian

siswa dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari seperti

halnya dalam kegiatan berdiskusi serta kejujurannya dalam

mengerjakan soal ujian dan pengumpulan tugas.

2. Pelaksanaan Penelitian

a. Siklus Pertama

Siklus pertama ini dilaksanakan dalam dua kali pertemuan.

Dimana yang pertemuan pertama dilakukan pada hari kamis, 9

Februari 2012 dalam waktu 2 x 45 menit (pukul 12.00 – 13.30),

sedangkan pertemuan kedua dilakukan pada hari Jumat, 10 Februari

2012 dalam waktu 1 x 45 menit (pukul 11.00 – 11.45). Penelitian ini

dilakukan pada pembelajaran ekonomi dengan menerapkan Paradigma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

67

Pedagogi Reflektif (PPR), dengan standar kompetensinya yaitu

memahami Produk Domestik Bruto (PDB), Produk Domestik

Regional Bruto (PDRB), Pendapatan Nasional Bruto (PNB), dan

Pendapatan Nasional (PN). Sedangkan untuk kompetensi dasarnya

yaitu menjelaskan konsep Produk Domestik Bruto (PDB), Produk

Domestik Regional Bruto (PDRB), Pendapatan Nasional Bruto

(PNB), dan Pendapatan Nasional (PN). Materi pembelajarannya

mengenai pendapatan nasional yang disampaikan oleh guru mitra

yaitu Ibu Paula Weni Triana, S.E. Peserta pembelajaran adalah siswa

kelas XC sebanyak 34 siswa. Keseluruhan siswa hadir pada penelitian

siklus pertama ini.

1) Perencanaan

Perencanaan dan persiapan melaksanakan pembelajaran

dengan menggunakan Paradigma Pedagogi Reflektif pada

pembelajaran ekonomi kelas X yang dilaksanakan pada siklus I

dilakukan dengan serangkaian kegiatan sebagai berikut:

a) Menentukan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang

sesuai dengan waktu penelitian.

b) Membagi siswa ke dalam kelompok dengan dibantu guru.

Peneliti merencanakan akan menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dalam melaksanakan

kegiatan pembelajarannya. Dengan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw ini, diharapkan nantinya siswa dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

68

mengembangkan sikap kerja sama (compassion). Kelompok

ini dibentuk berdasarkan tingkat kemampuan siswa yang

berbeda-beda.

c) Peneliti dan guru mitra bersama-sama mempersiapkan

perangkat pembelajaran yang akan digunakan. Perangkat

pembelajaran mencakup rencana pelaksanaan pembelajaran

(RPP), materi, lembar kerja siswa, serta media pembelajaran.

(1) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Peneliti membuat RPP untuk siklus pertama, yang

memuat standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator

dan tujuan pembelajaran yang dibagi dalam tiga bagian

(competence, conscience, compassion), materi ajar,

langkah-langkah pembelajaran, metode pembelajaran,

media dan sumber pembelajaran, serta evaluasi. Semua

disusun secara rinci dan sistematis (lampiran 1).

(2) Materi Ajar

Materi pembelajaran dalam siklus 1 adalah

mendeskripsikan pendapatan nasional. Materi tentang

pendapatan nasional mencakup pengertian serta konsep-

konsep pendapatan nasional.

(3) Lembar Kerja Siswa

Lembar kerja siswa meliputi daftar pertanyaan

sebagai bahan diskusi kelompok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

69

(4) Media Pembelajaran

Media pembelajaran yang digunakan dalam siklus 1

adalah viewer dan power point, yang digunakan guru dalam

menyampaikan materi. Selain itu peneliti juga menyiapkan

media pembelajaran lain seperti kartu soal (lampiran 25)

sebagai bahan diskusi kelompok agar dapat

mengembangkan sikap kerja sama (compassion) siswa.

Untuk mengembangkan conscience siswa, peneliti

menyiapkan video tentang kejujuran. Video pertama

menceritakan tentang orang yang mencoba korupsi namun

tidak jadi karena sadar akan dampaknya, sedangkan video

kedua menceritakan seorang anak kecil yang berusaha

untuk berbuat jujur demi mendapatkan sesuatu yang ia

inginkan.

d) Menyiapkan dan menyusun instrumen pengumpulan data.

Instrumen pengumpulan data terdiri dari:

(1) Lembar Observasi Kegiatan Guru

Lembar observasi guru ini digunakan untuk

mengetahui kegiatan-kegiatan guru selama pembelajaran

berlangsung. Lembar observasi guru dapat dilihat pada

lampiran 4.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

70

(2) Lembar Observasi Kegiatan Siswa

Lembar observasi ini digunakan untuk mengetahui

kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh siswa selama

mengikuti pembelajaran. Lembar observasi siswa dapat

dilihat pada lampiran 8.

(3) Lembar Observasi Kegiatan Kelas

Lembar observasi ini digunakan untuk mengetahui

suasana kelas secara umum pada saat proses pembelajaran

berlangsung. Lembar observasi kelas dapat dilihat pada

lampiran 12.

(4) Soal Evaluasi

Soal evaluasi dalam penelitian ini berupa soal pre

test dan soal post test yang digunakan untuk

membandingkan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah

dilaksanakannya siklus 1. Soal evaluasi ini dapat dilihat pada

lampiran 15 dan 17.

(3) Instrumen Penilaian Sikap dan Minat

Instrumen ini dirancang untuk mengukur sikap dan

minat siswa dalam mengikuti pembelajaran khususnya

ekonomi. Selain itu instrumen ini juga digunakan untuk

melihat perkembangan sikap dan minat siswa dari sebelum

dan sesudah dilakukan penelitian. Instrumen ini berupa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

71

kuesioner dengan menggunakan skala lima (sangat setuju,

setuju, ragu-ragu, tidak setuju, sangat tidak setuju).

2) Tindakan

Pada tahap tindakan peneliti mengimplementasikan

pembelajaran dengan menggunakan PPR sesuai dengan rencana

tindakan. Sebelum kegiatan pembelajaran dimulai, guru

memberikan soal pre test dalam bentuk pilihan ganda dengan

jumlah 10 butir soal. Pre test digunakan untuk mengukur aspek

competence sebelum siswa menerima materi pembelajaran dengan

menggunakan PPR. Langkah-langkah pada tahap tindakan ini

adalah sebagai berikut:

a) Konteks

Konteks dapat diartikan sebagai kesiapan siswa untuk

belajar, maka konteks dari kegiatan belajar mengajar pada

siklus I ini adalah apersepsi yang dilakukan guru. Apersepsi

tersebut dilakukan melalui tanya jawab dengan siswa secara

lisan mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan konsep

pendapatan nasional. Pertanyaan tersebut antara lain: orangtua

bekerja dimana? Sebagai apa?, Pendapatan orang tua per bulan

berapa?, Pendapatan tersebut digunakan untuk apa saja?.

Berdasarkan tanya jawab yang dilakukan dengan

menggunakan beberapa pertanyaan tersebut, siswa diminta

untuk mengutarakan pendapatnya mengenai pengertian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

72

pendapatan nasional. Setelah beberapa siswa mengutarakan

tentang pengertian pendapatan nasional, kemudian guru

menyampaikan tujuan pembelajaran dan menegaskan kepada

siswa bahwa pada hari tersebut mereka akan belajar mengenai

pendapatan nasional.

b) Pengalaman

Pengalaman yang dimaksud meliputi segala kegiatan

pembelajaran yang memberikan pengalaman kepada siswa

baik secara langsung maupun tidak langsung. Dalam siklus I

ini, kegiatan pengalaman dimulai dengan guru menjelaskan

tentang pengertian pendapatan nasional melalui slide power

point. Selanjutnya guru membagi siswa dalam 6 kelompok,

yang kemudian disebut kelompok asal. Guru memberikan

kartu soal pada setiap kelompok. Setiap kelompok mendapat 6

macam kartu dengan warna yang berbeda-beda. Kartu tersebut

dibagikan pada anggota kelompok, setiap anggota kelompok

mendapat 1 kartu. Setelah masing-masing siswa mendapatkan

1 kartu, maka guru meminta setiap siswa untuk membentuk

kelompok ahli berdasarkan warna kartu yang sama. Bersama

kelompok ahli, siswa mendiskusikan materi yang sama sesuai

dalam isi kartu tersebut. Setelah setiap siswa memahami hasil

diskusi bersama kelompok ahli, guru meminta setiap siswa

untuk kembali ke kelompok asal. Dalam kelompok asal, guru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

73

memberi kesempatan pada setiap siswa untuk

mempresentasikan hasil diskusinya bersama kelompok ahli

secara bergantian. Selanjutnya guru menunjuk beberapa siswa

secara acak untuk menjelaskan setiap konsep pendapatan

nasional berdasarkan hasil diskusinya di depan teman-teman.

Untuk mengakhiri diskusi kelompok tersebut, guru

memberikan kesimpulan materi dengan menjelaskan materi

secara rinci dan sistematis melalui slide power point.

Diskusi kelompok yang dilakukan pada pembelajaran

ini diharapkan dapat memupuk nilai kerja sama dalam diri

siswa. Untuk itu setelah diskusi kelompok, guru mengajak

siswa untuk sharing dengan memberikan pertanyaan: apa yang

kalian rasakan dalam diskusi kelompok?, Nilai apa yang dapat

kalian petik dari diskusi kelompok?. Dari sharing tersebut

guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan bahwa salah satu

nilai yang dapat dipetik dari pengalaman diskusi adalah kerja

sama, dan sebagai penguatan guru memberikan penjelasan

tentang pentingnya kerja sama dalam kelompok.

Kerja sama adalah salah satu nilai kemanusiaan yang

merupakan aspek compassion yang dikembangkan dalam

penelitian ini. Sedangkan untuk mengembangkan sikap

conscience siswa, guru menayangkan sebuah video. Setelah

menonton isi video tersebut, guru mengajak siswa untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

74

menggali nilai kemanusiaan yang terkandung dalam video

tersebut dengan memberikan pertanyaan sebagai berikut: Apa

yang sedang dilakukan oleh aktor dalam video tersebut?, Nilai

kemanusiaan apa yang terkait dalam tayangan video tersebut?.

Setelah siswa mengetahui bahwa nilai yang berkaitan dengan

video tersebut adalah nilai kejujuran, maka selanjutnya guru

memberikan penjelasan tentang keterkaitan nilai kejujuran

dengan materi pendapatan nasional.

c) Refleksi

Refleksi merupakan suatu proses yang memunculkan

makna dalam setiap pengalaman siswa maka dibutuhkan

penegasan yang menjelaskan motivasi batin kepada seseorang

sebelum melakukan tindakan. Dalam tahap refleksi ini, guru

memberikan pertanyaan refleksi kepada siswa yang berkaitan

dengan pembelajaran pada hari itu. Pertanyaan refleksi

tersebut antara lain: Apa yang kalian rasakan dalam diskusi

kelompok?, Nilai apa yang dapat kalian petik dari diskusi

kelompok?, Apa keuntunganmu jika memiliki kebersamaan

dalam kerja sama?, Apakah manfaat yang dapat kita rasakan

jika kita berbuat jujur?. Dari pertanyaan-pertanyaan refleksi

tersebut, diharapkan siswa dapat menuangkan perasaannya

berdasarkan kegiatan yang sudah dialami selama proses

pembelajaran berlangsung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

75

d) Aksi

Aksi dalam PPR dapat diartikan sebagai niat-niat atau

tindakan siswa dalam mewujudkan refleksinya. Setelah

mengajak siswa untuk merefleksikan pembelajaran pada hari

itu, guru kembali mengajak siswa untuk dapat mewujudkan

refleksi yang telah dilakukan dengan memberikan pertanyaan

aksi. Pertanyaan aksi tersebut antara lain: Setelah kalian

menyadari pentingnya kerja sama dalam kelompok,

niat/tindakan apa yang akan dilakukan dalam hidup kalian

sehari-hari?, Setelah kalian tahu tentang pentingnya kejujuran/

bersikap jujur, tindakan/niat apa yang akan dilakukan

selanjutnya dalam hidup kalian sehari-hari?. Dari pertanyaan

aksi tersebut diharapkan siswa dapat merumuskan niat-niat dan

merencanakan tindakan yang akan dilakukannya.

e) Evaluasi

Evaluasi merupakan tinjauan untuk mengetahui

kemajuan yang dicapai dalam proses pembelajaran baik oleh

siswa maupun guru. Pada tahap evaluasi ini, guru memberikan

soal pots test untuk mengukur aspek competence siswa

sesudah menerima pembelajaran dengan menggunakan PPR.

Soal post test berbentuk pilihan ganda dan berjumlah 10 butir.

Soal post test tersebut dapat dilihat pada lampiran 17.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

76

3) Observasi

Hasil pengamatan (observasi) dalam penelitian tindakan

kelas siklus I ini dapat dipaparkan sebagai berikut:

a) Observasi Guru

Pengamatan (observasi) ini dilakukan bersamaan

dengan pelaksanaan siklus pertama. Aktivitas guru selama

proses pembelajaran dalam siklus pertama disajikan dalam

tabel berikut ini:

Tabel 5.5 Hasil Observasi Aktivitas Guru Pada Siklus I

No Kegiatan Ya Tidak 1 Guru menggali pengalaman siswa

berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

2 Guru menggali pengetahuan siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

3 Guru melihat sejauh mana siswa sudah memahami materi yang sudah diajarkan

4 Guru menjelaskan materi secara rinci 5 Guru memberikan latihan soal 6 Guru memfasilitasi siswa untuk

mengembangkan sikap jujur yang terkait dengan materi pembelajaran

7 Guru menyatakan bahwa dalam setiap pembelajaran terdapat nilai-nilai kemanusiaan untuk dipetik

8 Guru memberi kesempatan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok

9 Guru mengajak siswa untuk saling membantu satu sama lain dalam pembelajaran

10 Guru berusaha meyakinkan siswa tentang pentingnya bersikap jujur

11 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat diskusi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

77

No Kegiatan Ya Tidak 12 Guru mengajak siswa untuk sharing

atas pengalaman saat membaca/melihat video tentang kejujuran

13 Guru menegaskan kepada siswa pentingnya kerja sama

14 Guru mengajak siswa untuk berefleksi

Guru memberikan pertanyaan refleksi selama pembelajaran

15 Guru mengajak siswa untuk membangun niat/tindakan berdasarkan hasil refleksi

16 Guru memberikan pertanyaan aksi (tindakan)

17 Guru mengingatkan kembali nilai-nilai kemanusiaan yang sudah dipetik setelah pembelajaran berakhir

18 Guru memberikan pekerjaan rumah

Tabel 5.5 menunjukkan bahwa secara umum guru

mampu mengelola pembelajaran dengan menggunakan PPR,

guru mampu mengajak siswa untuk mengaitkan hubungan

antara materi dengan konteks pengalaman siswa, guru juga

memberi kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi. Melalui

diskusi kelompok tersebut guru memfasilitasi siswa untuk

mengembangkan nilai kerja sama (aspek compassion). Untuk

mengembangkan aspek conscience, guru memfasilitasi siswa

dengan video yang berkaitan dengan materi pendapatan

nasional. Video tersebut menceritakan tentang seorang anak

kecil yang menginginkan sesuatu, namun ia tidak memiliki uang

yang cukup karena keluarganya tidak mampu dan ia sendiri

hanya bekerja sebagai penjual koran. Pada suatu saat ia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

78

menemukan dompet yang jatuh, ia berniat untuk

mengembalikan dompet itu kepada pemiliknya, dan ternyata si

pemilik dompet itu memberikan imbalan dengan membelikan

sesuatu yang ia inginkan. Pada akhir pembelajaran guru

memberikan pertanyaan refleksi dan aksi, pertanyaan refleksi

dimaksudkan untuk mengajak siswa merefleksikan pengalaman

belajarnya dan menemukan nilai-nilai yang bermanfaat dalam

kehidupan sehari-hari. Pertanyaan aksi dimaksudkan untuk

mengajak siswa membangun niat agar dapat mewujudkan hasil

refleksinya tersebut. Sebagai penutup pembelajaran, guru

memberikan soal evaluasi yang digunakan untuk mengukur hasil

belajar siswa sesudah dilakukannya penelitian siklus pertama.

b) Observasi Siswa

Aktivitas siswa selama proses pembelajaran dapat dilihat

pada tabel berikut ini:

Tabel 5.6

Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus I

No Kegiatan Ya Tidak 1 Siswa siap mengikuti pembelajaran 2 Siswa menanggapi setiap pertanyaan

guru

3 Siswa mencatat hal-hal penting saat pembelajaran berlangsung

4 Siswa memperhatikan guru yang mengajar

5 Siswa menanggapi pembahasan

pembelajaran dengan baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

79

No Kegiatan Ya Tidak 6 Siswa mengajukan pertanyaan 7 Siswa mengerjakan tugas yang diberikan

dengan baik

8 Siswa mencermati isi video tentang kejujuran dengan serius

9 Siswa menanggapi/mengomentari isi video tentang kejujuran

10 Siswa menuliskan hasil refleksinya dengan sungguh-sungguh

11 Siswa menuliskan niat-niat/tindakan yang akan dilakukan dengan sungguh-sungguh

Tabel 5.6 menunjukkan bahwa pada saat pembelajaran

berlangsung, seluruh siswa dapat menyimak penjelasan guru

dengan baik. Saat guru menayangkan video tentang kejujuran

siswa dapat menyimak dengan serius. Selanjutnya pada saat

guru memberikan pertanyaan refleksi dan aksi, siswa dapat

menuliskan hasil refleksi dan aksi dengan sungguh-sungguh.

c) Observasi Kelompok

Aktivitas siswa dalam keterlibataanya dalam kelompok

diskusi dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 5.7 Hasil Observasi Aktivitas Kelompok Pada Siklus I

No Kegiatan Ya Tidak 1 Siswa aktif dalam diskusi 2 Siswa memperhatikan penjelasan teman 3 Siswa menanggapi pendapat teman

kelompok yang sedang menjelaskan

4 Siswa saling mengemukakan pendapat saat diskusi

5 Siswa berusaha menjelaskan materi kepada teman di kelompok dengan serius

6 Kelompok dapat bekerjasama dengan baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

80

Tabel 5.7 menunjukkan bahwa aktivitas siswa dalam

kelompok saat mendiskusikan konsep-konsep pendapatan

nasional belum terlihat aktif. Pada siklus I ini diskusi kelompok

dirancang dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif

tipe jigsaw. Dalam kelompok ahli siswa cenderung mengerjakan

soal diskusi tersebut sendiri-sendiri tanpa didiskusikan terlebih

dahulu dengan teman kelompoknya. Saat kembali pada

kelompok asal, dan setiap siswa bertanggungjawab untuk

menjelaskan hasil diskusinya pada teman sekelompok asalnya,

hanya beberapa siswa yang terlihat sungguh-sungguh

melaksanakan tanggungjawabnya. Sementara siswa yang lain

cenderung ngobrol dan sibuk sendiri.

4) Refleksi

Tahap ini merupakan refleksi dari penelitian tindakan kelas

dalam pembelajaran dengan menggunakan PPR. Refleksi ini

dilakukan pada akhir siklus pertama. Refleksi dilakukan oleh guru

mitra dan siswa. Berikut ini dipaparkan hasil refleksi siklus

pertama:

a) Kesan guru mitra terhadap model dan perangkat pembelajaran

PPR:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

81

Tabel 5.8 Hasil Refleksi

Guru Mitra Terhadap Perangkat dan Model Pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR)

Siklus I

No Uraian Komentar 1 Penilaian guru terhadap

komponen pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran dengan metode PPR

Baik. Pembelajaran jadi lebih menarik

2 Penilaian guru terhadap aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran PPR

Siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran

3 Kesan guru terhadap aktivitas siswa selama diskusi dalam kelompok

Siswa menjadi lebih tertarik dengan materi yang diajarkan

4 Kesan guru terhadap proses pembelajaran dengan PPR

Dapat meningkatkan aktivitas siswa

5 Kesan guru terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran dengan PPR

Siswa dapat belajar mandiri tanpa harus selalu diberitahu oleh guru

6 Kesan guru terhadap minat siswa selama pembelajaran dengan menerapakan PPR

Minat siswa meningkat

7 Hambatan yang ditemui, jika nanti guru akan merencanakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan PPR

Keterbatasan waktu (karena ada pemotongan jam pelajaran)

8 Hal-hal yang mendukung jika nanti guru merencanakan pembelajaran dengan menggunakan PPR

Dengan PPR, pemahaman siswa langsung dapat diukur

9 Manfaat yang diperoleh dalam merencanakan dan menerapkan pembelajaran dengan menggunakan PPR

Meningkatkan peran siswa dalam proses belajar mengajar

10 Hal-hal apa saja yang masih perlu diperbaiki kembali dari pembelajaran dengan menerapkan PPR seperti yang telah dilakukan

Siswa perlu mempelajari materi sebelum pelaksanaan pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

82

No Uraian Komentar 11 Apakah siswa berminat

mengikuti pembelajaran dengan metode PPR selanjutnya seperti yang diterapkan di dalam kelas

Ya, karena pembelajaran dengan metode PPR lebih menarik

12 Keberhasilan yang telah dicapai dengan menerapkan PPR dalam pembelajaran

Siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran

Tabel 5.8 menunjukkan kesan guru mitra terhadap

perangkat dan model pembelajaran dengan menggunakan PPR.

Kesan guru tentang komponen pembelajaran yang telah

diterapkan secara umum sudah cukup baik dan menarik, hanya

saja keterbatasan waktu yang masih menjadi hambatannya.

Selain itu masih ada kendala yang dihadapi berkaitan dengan

penyampaian materi ajar terhadap siswa. Materi yang diajarkan

melalui pembelajaran ini memang masih baru bagi siswa,

sehingga siswa perlu mempelajari materi sebelum pembelajaran

dimulai.

b) Kesan siswa terhadap perangkat pembelajaran dan model

pembelajaran PPR:

Tabel 5.9 Hasil Refleksi Siswa

Terhadap Perangkat dan Model Pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR)

Siklus I

No Aspek yang diamati Ya Tidak Komentar 1 Apakah anda

memperoleh manfaat dengan mempelajari materi Pendapatan

88% 12%

Lebih tahu tentang pendapatan nasional dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

83

No Aspek yang diamati Ya Tidak Komentar Nasional? Manfaat

apa yang anda peroleh?

bagaimana menghitungnya, mendapat kesadaran tentang pentingnya kebersamaan

2 Setelah mengikuti pembelajaran dengan menerapkan PPR, apakah anda semakin berminat untuk mengikuti kegiatan pembelajaran selanjutnya? Bagaimana tanggapan anda dengan model pembelajaran PPR tersebut?

85% 15%

Menarik... hanya saja terkadang masih membuat jenuh, suasana kurang terasa hidup, seru... jadi tidak menerapkan model yang membosankan saja.

3 Setelah mengikuti pembelajaran dengan menerapkan PPR, apakah anda semakin lebih memahami materi?

79% 21%

Ya, sebab semakin terbiasa.

4 Setelah mengikuti pembelajaran dengan PPR, apakah anda dapat mengembangkan nilai kejujuran yang terkandung di dalam materi yang terkait?

85% 15%

Semakin sadar akan pentingnya kejujuran.

5 Setelah mengikuti pembelajaran dengan 82% 18% Belajar buat

kerja sama, kerja PPR, apakah anda

dapat mengembangkan nilai kerja sama yang terkandung di dalam materi yang terkait?

sama akan membuat hasil baik.

6 Apakah ada hambatan yang anda temui selama mengikuti kegiatan

58% 42%

Dalam kerja kelompok tidak bisa semua aktif masih banyak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

84

No Aspek yang diamati Ya Tidak Komentar pembelajaran dengan

menerapkan PPR? Hambatan apa saja yang anda temui?

yang pasif, ada teman yang tidak konsentrasi/ribut sendiri.

7 Apakah Anda merasa lebih senang mengikuti pembelajaran dengan menerapkan PPR dibandingkan dengan pembelajaran sebelumnya?

76% 24%

Suasana baru, jadi tidak begitu jenuh, karena PPR lebih mudah dipahami.

Tabel 5.9 menunjukkan respon siswa terhadap perangkat

dan model pembelajaran PPR. Kesan siswa secara umum yaitu

pembelajaran lebih menarik dan ada suasana baru sehingga tidak

terlalu membosankan. Melalui pembelajaran dengan PPR ini,

siswa juga dapat mengembangkan nilai kejujuran dan kerja

sama. Hambatan yang masih dijumpai dalam pembelajaran ini

adalah adanya siswa yang masih kurang aktif dalam diskusi

kelompok.

Penerapan PPR dalam pembelajaran ekonomi pada

siklus I secara keseluruhan komponen pembelajaran yang

disiapkan peneliti dan guru sudah lengkap dan cukup baik.

Indikator pembelajaran dapat tercapai dengan baik, walaupun

tidak semua siswa mengalami peningkatan dari segi

competence. Hambatan yang ditemui dalam menerapkan PPR

dalam pembelajaran ekonomi adalah siswa kurang mampu

bekerja sama dengan baik di dalam kelompoknya. Dalam kerja

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

85

kelompok, tidak bisa semua anggota kelompok aktif, masih ada

anggota kelompok yang pasif. Pada siklus I keberhasilan

pembelajaran berpola PPR tampak pada aspek conscience.

Melalui fasilitas video yang diberikan oleh guru tentang cerita

korupsi, siswa dapat menangkap bahwa nilai yang dapat dipetik

pada pembelajaran Pendapatan Nasional adalah nilai kejujuran.

Walaupun aspek ini belum dapat tercapai secara optimal, namun

siswa dapat mengerti tentang pentingnya nilai kejujuran dalam

kehidupan sehari-hari, hal ini dapat dilihat pada hasil refleksi

siswa. Hal-hal yang masih perlu diperbaiki dan ditingkatkan

pada penerapan PPR adalah kerja sama yang baik antara anggota

kelompok dalam diskusi. Selain itu juga hasil belajar siswa yang

mendukung aspek competence perlu ditingkatkan, karena pada

siklus I ini hasil belajar siswa kelas XC menunjukkan bahwa

hampir semua siswa tidak mendapat nilai di atas KKM,

walaupun rata-rata kelas sebelum dan sesudah diterapkannya

PPR sudah meningkat. Untuk mengatasi permasalahan pada

aspek competence ini, guru berinisiatif untuk memberi modul

dan latihan soal yang berkaitan dengan materi selanjutnya,

sehingga diharapakan pada siklus II hasil belajar siswa dapat

meningkat di atas KKM.

Berdasarkan hasil refleksi pembelajaran berpola PPR di

atas, dapat disimpulkan bahwa perkembangan 3C siswa dari segi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

86

competence dan conscience siswa sudah tampak berkembang

walaupun belum optimal. Dari segi compassion dapat dikatakan

belum berhasil karena kurang adanya kerja sama dalam

kelompok diskusi.

b. Siklus Kedua

Siklus kedua ini dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 16

Februari 2012 pukul 12.00-13.30, dan pada hari Jumat tanggal 17

Februari 2012 pukul 11.00-11.45. Standar Kompetensi dan

Kompetensi dasar yang digunakan sama dengan siklus pertama.

Sedangkan untuk indikator pada siklus kedua ini adalah siswa mampu

menghitung konsep Produk Domestik Bruto (PDB), Produk Nasional

Bruto (PNB), Net National Product (NNP), Net National Income

(NNI), Personal Income (PI), dan Disposable Income (DI). Peserta

pembelajaran yang hadir di siklus kedua ini berjumlah 34 siswa.

Berikut ini dideskripsikan penerapan PPR pada siklus kedua:

1) Perencanaan

Perencanaan dan persiapan melaksanakan pembelajaran

dengan menggunakan Paradigma Pedagogi Reflektif pada siklus II

secara umum sama dengan perencanaan pada siklus I, hanya saja

terdapat perbedaan pada bagian:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

87

a) Materi Ajar

Materi pembelajaran dalam siklus II adalah menghitung

pendapatan nasional, yang mencakup PDB, PNB, NNP, NNI,

PI, dan DI.

b) Lembar Kerja Siswa

Lembar Kerja Siswa pada siklus II ini meliputi soal

latihan yang dikerjakan secara berkelompok.

c) Media Pembelajaran

Dalam siklus II proses pembelajaran menggunakan

games. Games ini dilakukan secara berkelompok. Setiap

kelompok mendapat tugas untuk menyusun perhitungan rumus

Pendapatan Nasional yang sudah disediakan oleh peneliti

secara runtut. Games ini digunakan untuk mengembangkan

sikap compassion siswa. Sedangkan untuk mengembangkan

sikap conscience siswa, peneliti menyiapkan cerita yang

merupakan kisah nyata. Cerita ini berjudul “ Dua Manusia

Super di Pinggir Jalan”. Kisah tentang dua anak kecil yang

menjajakan tisu di keramaian Kota Jakarta. Mereka berusaha

untuk berbuat jujur dengan mengembalikan uang yang bukan

menjadi haknya. Walaupun tidak ada uang yang bisa untuk

mengembalikan ke si pembeli, namun kedua anak tersebut

berusaha untuk mengembalikan dengan barang yang mereka

punya, yang senilai dengan uang itu. Cerita ini mengajak siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

88

untuk memahami bahwa di jaman yang serba mahal ini masih

ada orang bahkan anak kecil yang bersikap jujur. Meskipun

penghasilan mereka rendah namun bagi mereka kejujuran

sangat penting untuk dimiliki.

2) Tindakan

Pada tahap tindakan ini kegiatan yang dilakukan hampir

sama dengan siklus I. Sebelum kegiatan pembelajaran dimulai guru

memberikan soal pre test (lampiran 16) dalam bentuk uraian, yang

digunakan untuk mengetahui aspek competence sebelum siswa

menerima materi pembelajaran dengan menggunakan PPR. Dan

selanjutnya langkah-langkah pada tahap tindakan ini adalah

sebagai berikut:

a) Konteks

Sebelum masuk pada konteks, guru menyampaikan

tujuan pembelajaran terlebih dahulu. Selanjutnya guru

melakukan kegiatan konteks yang diawali dengan apersepsi.

Apersepsi tersebut dilakukan melalui tanya jawab dengan siswa

secara lisan mengenai pembelajaran pada pertemuan

sebelumnya. Apersepsi ini dilakukan untuk mengingatkan

kembali pada siswa tentang materi yang sudah diajarkan

sebelumnya. Kemudian guru juga mengingatkan kembali pada

siswa tentang nilai kejujuran dan kerja sama yang sudah

diimplementasikan pada pertemuan sebelumnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

89

b) Pengalaman

Dalam siklus II ini, kegiatan pengalaman dimulai

dengan guru memberi petunjuk pada siswa agar berkumpul

pada kelompoknya masing-masing sesuai dengan kelompok

pada siklus I. Selanjutnya guru memberikan media

pembelajaran pada setiap kelompok yang terdiri dari kertas

manila dengan warna yang berbeda-beda dan amplop yang

berisi soal serta potongan-potongan konsep Pendapatan

Nasional. Melalui media tersebut, guru meminta pada setiap

kelompok untuk menyusun rumusan konsep Pendapatan

Nasional. Kelompok yang dapat menyelesaikan permainan

dengan benar dan tercepat adalah pemenangnya, dan kelompok

tersebut harus maju ke depan untuk mempresentasikan hasil

pekerjaannya. Setelah salah satu kelompok mempresentasikan

hasil pekerjaannya, guru memberikan latihan soal untuk

dikerjakan siswa secara berkelompok tanpa melihat buku.

Setiap kelompok harus memastikan bahwa semua anggotanya

dapat mengerjakan soal tersebut. Kemudian guru mengajak

siswa untuk membahas soal tersebut dengan meminta beberapa

siswa (secara acak) menuliskan jawabannya di depan.

Diskusi kelompok yang dilakukan pada pembelajaran

ini diharapkan dapat memupuk nilai kerja sama dalam diri

siswa. Untuk itu setelah diskusi kelompok, guru mengajak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

90

siswa untuk sharing dengan memberikan pertanyaan: Apa yang

kalian rasakan dalam mengerjakan soal latihan secara

berkelompok? Apakah menurut kalian kerja sama itu sangat

penting untuk melakukan sesuatu hal? Dari sharing tersebut

guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan bahwa salah satu

nilai yang dapat dipetik dari pengalaman diskusi adalah kerja

sama, dan sebagai penguatan guru memberikan penjelasan

tentang pentingnya kerja sama dalam kelompok.

Kerja sama merupakan salah satu nilai kemanusiaan

yang dikembangkan pada aspek compassion. Sedangkan untuk

mengembangkan aspek conscience siswa, guru memberikan

cerita yang berjudul ”Dua Manusia Super Di Pinggir Jalan”.

Siswa diberi kesempatan untuk membaca artikel tersebut.

Selanjutnya guru mengajak siswa untuk menggali nilai

kemanusiaan dari cerita tersebut dengan memberikan

pertanyaan secara lisan: Cerita ”Dua Manusia Super Di Pinggir

Jalan” itu mengisahkan tentang apa? Coba ceritakan! (sambil

menunjuk beberapa siswa untuk menanggapi cerita tersebut);

Nilai apa yang dapat kalian petik dari cerita ”Dua Manusia

Super Di Pinggir Jalan” itu? Guru dan siswa menyimpulkan

bahwa nilai kemanusiaan yang terdapat dalam artikel tersebut

adalah nilai kejujuran. Guru menegaskan kepada siswa tentang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

91

pentingnya bersikap jujur dan mengkaitkan nilai kejujuran

tersebut dengan materi Pendapatan Nasional.

c) Refleksi

Seperti pada kegiatan siklus I, dalam tahap refleksi ini

guru memberikan pertanyaan refleksi kepada siswa yang

berkaitan dengan pembelajaran pada hari itu. Pertanyaan

refleksi tersebut antara lain: Apa yang kalian rasakan dalam

menyusun rumusan dan mengerjakan soal latihan tentang

Pendapatan Nasional secara berkelompok? Apa manfaat yang

dapat kita peroleh jika kita bisa bekerja sama dengan teman

dalam menyelesaikan suatu pekerjaan? Apakah menurutmu

kejujuran itu penting untuk dimiliki setiap orang? Jelaskan

alasanmu! Sama halnya pada siklus I, dari pertanyaan-

pertanyaan refleksi tersebut, diharapkan siswa dapat

menuangkan perasaannya berdasarkan kegiatan yang sudah

dialami selama proses pembelajaran berlangsung.

d) Aksi

Secara keseluruhan kegiatan pada tahap aksi ini sama

dengan kegiatan aksi pada siklus I. Pertanyaan yang diberikan

juga sama. Siswa diharapkan dapat menuangkan niat-niatnya

untuk mewujudkan hasil refleksi yang akan dilakukannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

92

e) Evaluasi

Pada tahap evaluasi ini, guru memberikan soal post test

yang berguna untuk mengukur aspek competence siswa

sesudah menerima pembelajaran dengan menggunakan PPR.

Sama seperti soal pre test, soal post test ini berbentuk uraian

yang berkaitan dengan perhitungan konsep pendapatan

nasional. Soal post test pada siklus II ini dapat dilihat pada

lampiran 18.

3) Observasi

Hasil pengamatan pada siklus II ini dapat dipaparkan

sebagai berikut:

a) Observasi Guru

Pengamatan ini dilakukan bersamaan dengan

pelaksanaan siklus kedua. Aktivitas guru selama proses

pembelajaran dalam siklus pertama disajikan dalam tabel

berikut ini:

Tabel 5.10 Hasil Observasi Aktivitas Guru pada Siklus II

No Kegiatan Ya Tidak 1 Guru menggali pengalaman siswa

berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

2 Guru menggali pengetahuan siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

3 Guru melihat sejauh mana siswa sudah memahami materi yang sudah diajarkan

4 Guru menjelaskan materi secara rinci

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

93

No Kegiatan Ya Tidak 5 Guru memberikan latihan soal 6 Guru memfasilitasi siswa untuk

mengembangkan sikap jujur yang terkait dengan materi pembelajaran

7 Guru menyatakan bahwa dalam setiap pembelajaran terdapat nilai-nilai kemanusiaan untuk dipetik

8 Guru memberi kesempatan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok

9 Guru mengajak siswa untuk saling membantu satu sama lain dalam pembelajaran

10 Guru berusaha meyakinkan siswa tentang pentingnya bersikap jujur

11 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat diskusi

12 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat membaca/melihat video tentang kejujuran

13 Guru menegaskan kepada siswa pentingnya kerja sama

14 Guru mengajak siswa untuk berefleksi

Guru memberikan pertanyaan refleksi selama pembelajaran

15 Guru mengajak siswa untuk membangun niat/tindakan berdasarkan hasil refleksi

16 Guru memberikan pertanyaan aksi (tindakan)

17 Guru mengingatkan kembali nilai-nilai kemanusiaan yang sudah dipetik setelah pembelajaran berakhir

18 Guru memberikan pekerjaan rumah

Tabel 5.10 menunjukkan bahwa aktivitas guru pada

pembelajaran di siklus II secara umum sama dengan siklus I.

Namun untuk mendukung hasil belajar siswa, pada siklus II ini

guru lebih memperdalam materi dengan memberikan latihan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

94

soal. Berbeda dengan siklus I untuk mengembangkan aspek

conscience, pada akhir pembelajaran guru memfasilitasi siswa

dengan sebuah cerita. Cerita tersebut merupakan kisah nyata

yang mengandung sebuah nilai kamanusiaan. Selain itu di akhir

pembelajaran guru juga mengingatkan kembali nilai-nilai

kemanusiaan yang sudah diterapkan dalam pembelajaran.

b) Observasi Siswa

Aktivitas siswa selama proses pembelajaran dapat

dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 5.11 Aktivitas Siswa pada Siklus II

No Kegiatan Ya Tidak 1 Siswa siap mengikuti pembelajaran 2 Siswa menanggapi setiap pertanyaan

guru

3 Siswa mencatat hal-hal penting saat pembelajaran berlangsung

4 Siswa memperhatikan guru yang mengajar

5 Siswa menanggapi pembahasan pembelajaran dengan baik

6 Siswa mengajukan pertanyaan 7 Siswa mengerjakan tugas yang

diberikan dengan baik

8 Siswa mencermati isi cerita tentang kejujuran dengan serius

9 Siswa menanggapi/mengomentari isi cerita tentang kejujuran

10 Siswa menuliskan hasil refleksinya dengan sungguh-sungguh

11 Siswa menuliskan niat-niat/tindakan

yang akan dilakukan dengan sungguh-sungguh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

95

Tabel 5.11 menunjukkan bahwa siswa dapat mengikuti

proses pembelajaran dengan baik. Hanya saja dalam hal

bertanya mengenai materi pembelajaran belum terlihat ada

keberanian pada siswa. Dalam menyimak cerita tentang

kejujuran, tampak semua siswa terlihat serius saat membaca

cerita tersebut, sehingga saat guru mengajak sharing dan

berefleksi siswa terlihat antusias dalam menanggapinya.

c) Observasi Kelompok

Aktivitas siswa dalam keterlibatannya dalam kelompok

diskusi dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 5.12 Hasil Observasi Aktivitas Kelompok pada Siklus II

No Kegiatan Ya Tidak 1 Siswa aktif dalam diskusi 2 Siswa memperhatikan penjelasan

teman

3 Siswa menanggapi pendapat teman kelompok yang sedang menjelaskan

4 Siswa saling mengemukakan pendapat saat diskusi

5 Siswa berusaha menjelaskan materi kepada teman di kelompok dengan serius

6 Kelompok dapat bekerjasama dengan baik

Tabel 5.12 menunjukkan bahwa aktivitas siswa saat

diskusi kelompok dapat dilakukan dengan baik. Dalam diskusi

kelompok ini, setiap kelompok terlihat aktif dalam mengerjakan

tugas. Peneliti menduga bahwa keaktifan kelompok ini

disebabkan karena tugas yang harus mereka selesaikan berupa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

96

games dan dilombakan antar kelompok, sehingga motivasi

mereka terlihat lebih meningkat dibandingkan dengan

pembelajaran sebelumnya.

4) Refleksi

Refleksi ini dilakukan pada akhir siklus kedua. Refleksi

dilakukan oleh guru mitra dan siswa. Berikut ini dipaparkan hasil

refleksi siklus kedua:

a) Kesan guru mitra terhadap perangkat dan model pembelajaran

PPR:

Tabel 5.13 Hasil Refleksi

Guru Mitra Terhadap Perangkat dan Model Pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR)

Siklus II

No Uraian Komentar 1 Penilaian guru terhadap

komponen pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran dengan metode PPR

Baik. Siswa dapat mengukur pemahaman yang diperoleh setiap pertemuan

2 Penilaian guru terhadap aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran PPR

Baik. Semua siswa dapat berperan aktif pada setiap kegiatan pembelajaran

3 Kesan guru terhadap aktivitas siswa selama diskusi dalam kelompok

Baik. Semua siswa telah melaksanakan diskusi kelompok dengan baik

4 Kesan guru terhadap proses pembelajaran dengan PPR

Baik. Merangsang aktivitas siswa

5 Kesan guru terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran dengan PPR

Baik. Siswa dapat lebih mudah memahami materi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

97

No Uraian Komentar 6 Kesan guru terhadap minat

siswa selama pembelajaran dengan menerapakan PPR

Baik. Siswa tidak bosan mengikuti pembelajaran

7 Hambatan yang ditemui, jika nanti guru akan merencanakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan PPR

- Waktu kurang - Ada siswa yang

belum siap materi - Suasana kelas tidak

kondusif 8 Hal-hal yang mendukung jika

nanti guru merencanakan pembelajaran dengan menggunakan PPR

Sudah memiliki pengalaman melaksanakan PTK sehingga tinggal mengembangkan

9 Manfaat yang diperoleh dalam merencanakan dan menerapkan pembelajaran dengan menggunakan PPR

Mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi

10 Hal-hal apa saja yang masih perlu diperbaiki kembali dari pembelajaran dengan menerapkan PPR seperti yang telah dilakukan

- Suasana kelas yang lebih kondusif

- Waktu untuk meresapkan materi bagi siswa

11 Apakah siswa berminat mengikuti pembelajaran dengan metode PPR selanjutnya seperti yang diterapkan di dalam kelas

Ya

12 Keberhasilan yang telah dicapai dengan menerapkan PPR dalam pembelajaran

Siswa mudah dan cepat memahami materi

Tabel 5.13 menunjukkan kesan guru mitra terhadap

perangkat dan model pembelajaran dengan menggunakan PPR.

Kesan guru tentang komponen pembelajaran yang telah

diterapkan secara umum sudah cukup baik dan menarik, hanya

saja keterbatasan waktu yang masih menjadi hambatannya.

Selain itu kendala yang dihadapi berkaitan dengan

penyampaian materi ajar terhadap siswa. Materi yang diajarkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

98

melalui pembelajaran ini memang masih baru bagi siswa,

sehingga siswa perlu waktu yang lebih untuk meresapi materi

sebelum diadakan evaluasi. Kurang kondusifnya kelas juga

membuat pembelajaran pada siklus II ini sedikit gaduh,

mungkin dikarenakan ada games persaingan antar kelompok

dalam menyusun rumusan pendapatan nasional, sehingga

mengakibatkan setiap kelompok membuat kegaduhan.

b) Kesan siswa terhadap perangkat dan model pembelajaran PPR

Tabel 5.14 Hasil Refleksi Siswa

terhadap Perangkat dan Model Pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR)

Siklus II

No Aspek yang diamati Ya Tidak Komentar 1 Apakah anda

memperoleh manfaat dengan mempelajari materi Pendapatan Nasional? Manfaat apa yang Anda peroleh?

97% 3%

Menjadi tahu bagaimana cara menghitungnya, lebih paham, dapat bekerja sama dengan teman.

2 Setelah mengikuti pembelajaran dengan menerapkan PPR, apakah Anda semakin berminat untuk mengikuti kegiatan pembelajaran selanjutnya? Bagaimana tanggapan anda dengan model pembelajaran PPR tersebut?

94% 6%

Ya. Metode PPR cukup menarik, sebab kegiatan di dalamnya lebih bervariatif, senang jika pelajarannya tidak dengan ceramah saja karena membuat ngantuk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

99

No Aspek yang diamati Ya Tidak Komentar 3 Setelah mengikuti

pembelajaran dengan menerapkan PPR, apakah Anda semakin lebih memahami materi?

79% 21%

Ya, sebab cara-cara yang disampaikan lebih jelas, dengan PPR materi terserap dengan mudah

4 Setelah mengikuti pembelajaran dengan PPR, apakah Anda dapat mengembangkan nilai kejujuran yang terkandung di dalam materi yang terkait?

88% 12%

Banyak cerita-cerita yang bisa dijadikan refleksi batin, saya dapat mengembang- kan nilai kejujuran.

5 Setelah mengikuti pembelajaran dengan PPR, apakah Anda dapat mengembangkan nilai kerja sama yang terkandung di dalam materi yang terkait?

94% 6%

Kerja sama kelompok banyak diadakan, dapat belajar menghargai pendapat teman lain.

6 Apakah ada hambatan yang Anda temui selama mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menerapkan PPR? Hambatan apa saja yang anda temui?

34% 66%

Kelas kadang masih ribut, tidak menemukan hambatan apapun.

7 Apakah Anda merasa lebih senang mengikuti pembelajaran dengan menerapkan PPR dibandingkan dengan pembelajaran sebelumnya?

73% 27%

Lebih menarik dan variatif, suasana baru, lebih asyik, karena ceramahnya berkurang

Tabel 5.14 menunjukkan kesan siswa setelah mengikuti

pembelajaran dengan menerapkan PPR. Dalam siklus II ini,

menurut siswa pembelajarannya lebih bervariatif, dan banyak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

100

kerja sama kelompok sehingga membuat siswa dapat belajar

menghargai pendapat teman. Hambatan yang dijumpai pada

siklus I melalui pembelajaran PPR dapat diperbaiki pada siklus

II ini. Terlihat kerja sama siswa dengan kelompok lebih baik

jika dibandingkan dengan siklus I. Hanya saja suasana kelas

yang kurang kondusif masih terlihat di pembelajaran siklus II

ini. Namun secara keseluruhan aspek competence, conscience,

dan compassion dapat tercapai dan lebih meningkat

dibandingkan dengan siklus I.

B. Analisis Komparasi tentang Competence, Conscience, dan Compassion

(3C) Siswa Sebelum dan Sesudah Penerapan Paradigma Pedagogi

Reflektif (PPR)

1. Hasil Penelitian

a. Aspek Competence

Berdasarkan data yang diperoleh mulai dari pra penelitian

sampai akhir siklus II, pembelajaran dengan menggunakan PPR dapat

meningkatkan aspek competence, consceince, dan compassion.

Perkembangan rata-rata nilai aspek competence mata pelajaran

ekonomi siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur Sedayu dapat dilihat

pada tabel berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

101

Tabel 5.15 Rata-Rata Skor Aspek Competence

Siklus Rata-rata Skor Kenaikan Persentase Kenaikan Pre test Post test

I 27,94 34,41 6,47 23% II 37,59 58,12 20,53 54%

Rata-rata 32,76 46,26 13,5 41%

Dari tabel 5.15 dapat dilihat bahwa rata-rata nilai kelas

mengalami peningkatan. Pada awal siklus I, rata-rata nilai kelasnya

27,94 dan pada akhir siklus I meningkat menjadi 34,41. Demikian

juga pada siklus II, terjadi peningkatan rata-rata nilai pada awal siklus

II sebesar 37,59 menjadi 58,12 di akhir siklus II. Hal ini membuktikan

bahwa pembelajaran ekonomi dengan menggunakan Paradigma

Pedagogi Reflektif (PPR) dapat meningkatkan aspek competence

sebesar 41% yaitu dari 32,76 pada awal siklus menjadi 46,26 di akhir

siklus.

b. Aspek Conscience

Dalam penelitian ini aspek conscience yang dikembangkan

adalah nilai kejujuran. Namun selain itu, aspek conscience didukung

pula dengan pengukuran sikap dan minat siswa. Aspek conscience

diukur mnggunakan kuesioner yang diberikan pada pra penelitian dan

akhir siklus. Kuesioner menggunakan pengukuran dengan skala lima.

1) Penilaian Moral (Kejujuran)

Moral berkaitan dengan perasaan salah atau benar terhadap

kebahagiaan orang lain atau perasaan terhadap tindakan yang

dilakukan diri sendiri. Dalam penelitian ini, nilai moral yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

102

dikembangkan adalah nilai kejujuran. Nilai moral diukur

menggunakan kuesioner dengan 10 pernyataan (lampiran 30).

Berikut ini adalah hasil rata-rata skor siswa pada penilaian moral

kejujuran:

Tabel 5.16 Rata-rata Skor Penilaian Moral (Kejujuran)

Saat Pengukuran Rata-rata Skor

Rerata Skor Sebelum

dan sesudah Awal Siklus I (sebelum penerapan PPR) 3,53 3,53 Akhir Siklus I (sesudah penerapan PPR) 3,62 3,63 Akhir Siklus II (sesudah penerapan PPR) 3,64

2) Penilaian Sikap

Penilaian sikap adalah penilaian yang dilakukan untuk

mengetahui sikap siswa terhadap mata pelajaran, kondisi

pembelajaran, guru, dan sebagainya. Dalam penelitian ini,

penilaian sikap siswa diukur menggunakan kuesioner dengan 15

pernyataan (lampiran 28). Hasil rata-rata skor penilaian sikap siswa

dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 5.17 Rata-rata Skor Penilaian Sikap

Saat Pengukuran Rata-rata Skor

Rerata Skor Sebelum

dan sesudah Awal Siklus I (sebelum penerapan PPR) 3,73 3,73 Akhir Siklus I (sesudah penerapan PPR) 3,76 3,77 Akhir Siklus II (sesudah penerapan PPR) 3,77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

103

3) Penilaian Minat

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, minat atau

keinginan adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu.

Hal penting pada minat adalah intensitasnya. Dalam penelitian ini,

pengukuran terhadap minat siswa dilakukan menggunakan

kuesioner dengan 15 pernyataan (lampiran 29). Data hasil rata-rata

skor penilaian minat siswa adalah sebagai berikut:

Tabel 5.18 Rata-rata Skor Penilaian Minat

Saat Pengukuran Rata-rata Skor

Rerata Skor Sebelum

dan Sesudah Awal Siklus I (sebelum penerapan PPR) 3,36 3,36 Akhir Siklus I (sesudah penerapan PPR) 3,39 3,44 Akhir Siklus II (sesudah penerapan PPR) 3,49

Berdasarkan hasil pengukuran nilai moral kejujuran, sikap, dan

minat yang diperoleh dari para siswa, maka ketiga hasil tersebut dapat

digabungkan menjadi hasil aspek conscience siswa yang dirata-rata

menjadi skor antara sebelum dan sesudah penerapan PPR. Adapun

hasil akhir dari aspek conscience siswa adalah sebagai berikut:

Tabel 5.19 Rata-Rata Skor Aspek Conscience

Saat Pengukuran Rata-rata Skor

Rerata Skor Sebelum dan

Sesudah Awal Siklus I (sebelum penerapan PPR) 3,54 3,54 Akhir Siklus I (sesudah penerapan PPR) 3,59 3,61 Akhir Siklus II (sesudah penerapan PPR) 3,63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

104

Pada tabel 5.19 dapat dilihat bahwa hasil pengukuran aspek

conscience pada awal siklus sebesar 3,54, pada akhir siklus I

meningkat menjadi 3,59, kemudian meningkat lagi pada akhir siklus II

menjadi 3,63. Dapat juga disimpulkan bahwa terjadi peningkatan skor

pada aspek conscience dari sebelum penerapan PPR sebesar 3,54

menjadi 3,61 sesudah penerapan PPR. Apabila hasil data tersebut

dikonversikan ke data kualitatif, maka skor antara sebelum dan

sesudah diterapkan PPR akan termasuk dalam kriteria baik. Dengan

demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan

menggunakan PPR dapat meningkatkan aspek conscience siswa,

meskipun dalam jumlah angka yang kecil dan masih dalam kriteria

yang sama.

Aspek conscience juga terlihat pada hasil refleksi dan aksi

siswa yang menunjukkan adanya kemampuan dalam menemukan nilai

kejujuran. Berikut disajikan tabel hasil refleksi siswa:

Tabel 5.20 Hasil Refleksi Siswa pada Aspek Conscience

No Ya Tidak Alasan Pentingnya Bersikap Jujur Siklus I Siklus II

1 memberikan rasa puas

kalau kita jujur akan mendapatkan kepuasan

2 membuat hati kita tenang

kejujuran menumbuhkan rasa kasih

3 terbebas dari korupsi

jujur membuat hati tenang dan tidak berdosa

4 nyaman dalam beraktivitas

hari-hari kita akan terasa nyaman dan tenang

5 mendapatkan imbalan

karena jujur itu baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

105

No Ya Tidak Alasan Pentingnya Bersikap Jujur Siklus I Siklus II

6 hati merasa damai tapi zaman sekarang kejujuraan adalah hancur

7 akan merasa

tenang dengan jujur kita akan merasa aman & tidak merasa takut

8 masuk surga kejujuran salah satu kunci untuk masuk surga

9 dengan jujur kita akan selalu tenang

kejujuran dibutuhkan dimana saja

10 tidak ada beban dan pikiran

jika jujur tidak dihantui rasa bohong

11 jujur akan membawa hikmah

jujur itu benar dan tidak akan menambah dosa

12 akan tercipta saling mengasihi

orang akan belajar untuk saling mengasihi

13 nama baik tidak tercoreng

kalau kita jujur, hidup kita akan aman, damai

14 akan disukai orang lain

kejujuran dapat diterapkan dalam hidup sehari-hari

15 rasanya lega kejujuran dalah kunci dari keberhasilan

16 hidup tidak ada beban

dengan jujur hidup kita akan menjadi tenang

17 bisa melatih kejujuran

kalau jujur jauh lebih baik

18 tidak ada beban karena orang bekerja yang dibutuhkan kejujuran

19 agar hidup lebih nyaman

karena untuk tujuan hidup di masa depan

20 lebih merasa lega kejujuran kalau dilanggar tidak akan berguna lagi

21 bisa dipercaya orang lain

dengan jujur pasti bisa dipercaya orang lain

22 lebih dipercaya

orang lain dari kejujuran kita bisa dihargai orang dan dipercaya

23 lebih dipercaya orang lain

bisa lebih dipercaya

24 lebih tenang, lebih lega

dengan jujur, bisa saling menghargai dan terbuka

25 tidak ada beban batin, relax

kejujuran adalah yang terpenting dalam bekerja

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

106

No Ya Tidak Alasan Pentingnya Bersikap Jujur Siklus I Siklus II

26 dapat terlatih

hidup baik dengan jujur, orang tidak akan sungkan berteman dengan kita

27 hati menjadi enak

dan nyaman dengan jujur kita akan mendapat kepercayaan dari teman

28 tidak terbebani karena jujur masuk surga

29 tidak dihantui kebohongan

kalau tidak jujur akan dosa

30 dengan jujur akan hidup nyaman

dengan jujur akan hidup nyaman

31 membawa keberuntungan

suatu kejujuran akan membawa keberuntungan

32 merasa nyaman, tentram

karena di sekitar kita orang jujur sudah langka

33 hati menjadi tenang

jika tidak jujur akan terbayang rasa bersalah

34 merasa lega jujur membuat kita dekat dengan Tuhan

Tabel di atas menunjukkan hasil refleksi siswa kelas XC

dengan pertanyaan panduan sebagai berikut: Apakah menurutmu

kejujuran itu penting untuk dimiliki setiap orang? Jelaskan alasanmu!

Terlihat dari jawaban semua siswa di atas menunjukkan bahwa

kejujuran itu sangat penting untuk dimiliki setiap orang. Dapat dilihat

pula pada alasan siswa, hampir sebagian siswa menuliskan alasan

pentingnya kejujuran adalah agar memperoleh manfaat yang positif,

misalnya: hidup akan tenang, akan mendapatkan kepercayaan dari

orang lain, akan membawa keberuntungan, bisa dihargai orang lain,

akan merasa aman karena tidak bohong, dan sebagainya. Dengan

demikian peneliti dapat menyimpulkan bahwa melalui pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

107

PPR aspek conscience dengan nilai kejujuran sudah mulai

berkembang pada siswa.

Sedangkan untuk hasil aksi siswa dapat dilihat pada tabel

berikut:

Tabel 5.21 Hasil Aksi Siswa pada Aspek Conscience

No Siklus I Siklus II 1 Akan bersikap jujur dalam

menghadapi segala masalah Selalu bersikap jujur, apa adanya dan tidak menutupi kebenaran dengan alasan yang dibuat-buat

2 Meningkatkan kejujuran dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari

Semakin menumbuhkan rasa kejujuran itu

3 Bersikap jujur dengan orang lain

Bersikap jujur dalam sehari-hari walaupun cukup susah

4 - Lebih jujur dan melakukan segala sesuatu dengan jujur

- Akan memperbaiki sikap dalam kehidupan sehari-hari

Menerapkan sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari

5 Akan selalu berbuat jujur Berusaha untuk terus jujur 6 Bersikap jujur kepada semua

orang Kerja sama dalam lingkungan

7 Saya akan berusaha selalu bersikap jujur dalam segala hal

Akan berusaha selalu jujur dalam hal apapun

8 Jujur tidak berbohong Berbuat jujur 9 Akan selalu jujur pada

semua orang Lebih jujur dalam mengerjakan sesuatu

10 Tidak berbohong lagi Tidak berbohong lagi 11 Membuat prinsip dalam

hidup Akan bersikap jujur dan apa adanya terhadap sesama

12 Berusaha untuk selalu jujur Membangun hal kejujuran dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari

13 Saya akan melatih diri saya untuk bersikap jujur

Akan memupuk kejujuran dari yang sederhana hingga kejujuran yang besar

14 Berbuat jujur kepada siapa Akan bersikap dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

108

No Siklus I Siklus II saja membangun nilai kejujuran

15 Saya akan mengamalkan kejujuran dalam hidupku

Saya akan mengamalkan nilai kejujuran dalam hidupku

16 - Berusaha jujur - Tidak menyia-nyiakan apa

yang aku punya sekarang

Berusaha menjadi pribadi yang menghargai milik orang lain (bukan milik diri sendiri)

17 Berbuat jujur dimana saja dan kapanpun

Jujur kepada siapapun

18 Berusaha untuk jujur Membangun kejujuran lebih baik

19 Jujur akan menentukan masa depan

Mencoba hidup dan melangkah dengan kejujuran

20 Ingin selalu bersikap jujur Ingin selalu bersikap jujur pada semua orang

21 - Jika diberi tanggung jawab dijalani dengan baik dan jujur

- Berkata jujur dalam perkataan

Akan selalu berbuat jujur di masyarakat

22 Berbuat jujur dalam mengerjakan sesuatu

Berperilaku jujur

23 Jadi jujur pada orang lain Jujur pada orang lain 24 Lebih bersikap jujur Jujur dalam mengerjakan

ulangan dengan usaha sendiri

25 Selalu bersikap jujur dalam segala hal

Lebih jujur dalam segala hal

26 Berpola hidup jujur, menanamkan motto hidup

Berbuat jujur dalam hal apapun pahit atau manis harus tetap jujur

27 Mencoba bersikap jujur misalnya kalau ada teman yang mencontek saat ulangan diberitahukan kepada guru

Berusaha bersikap jujur terhadap orang lain maupun diri sendiri

28 Berusaha terus lebih jujur Bertindak lebih baik daripada sebelumnya

29 Tidak akan bohong lagi Akan lebih jujur lagi 30 Selalu jujur pada semua

orang Saya akan jujur

31 Berusaha jujur dalam setiap tindakan

Berusaha jujur dalam setiap hal, meskipun hal yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

109

No Siklus I Siklus II sangat kecil sekalipun

32 Berbuat jujur dimana saja dan kapan saja

Saya akan berbuat jujur dimana saja dan kapan saja

33 Berbuuat jujur dengan orang lain

Berbuat jujur sebisa mungkin untuk orang lain dan diri sendiri

34 Bersikap jujur, apa adanya Ya bersikap jujur dan hidup lebih baik lagi

Dari tabel 5.18 dapat kita lihat niat-niat atau tindakan siswa

yang akan dilakukannya. Terlihat pada tabel tersebut bahwa semua

siswa mempunyai niat akan bersikap jujur untuk kehidupan

selanjutnya. Hal ini membuktikan bahwa pembelajaran dengan

menggunakan PPR dapat membangun aspek conscience siswa

khususnya dalam nilai kejujuran.

c. Aspek Compassion

Dalam penelitian ini, aspek compassion yang dikembangkan

adalah nilai kerja sama. Kerja sama yang dimaksud adalah kerja sama

yang dilakukan oleh siswa dalam kelompok untuk mendiskusikan

tugas. Pengukuran pada aspek compassion juga menggunakan

kuesioner yang diberikan pada awal dan akhir siklus. Kuesioner

menggunakan pengukuran dengan skala lima. Data skor rata-rata kelas

pada aspek compassion dapat dilihat pada tabel berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

110

Tabel 5.22 Skor Rata-Rata Aspek Compassion

Saat Pengukuran Rata-rata Skor

Rerata Skor Sebelum dan

Sesudah Awal Siklus I (sebelum penerapan PPR) 3,85 3,85 Akhir Siklus I (sesudah penerapan PPR) 3,94 3,95 Akhir Siklus II (sesudah penerapan PPR) 3,96

Tabel 5.22 menunjukkan hasil dari aspek compassion siswa

yang mengalami peningkatan skor dari awal hingga akhir siklus.

Terlihat pada awal siklus I hasil skor sebesar 3,85, sedangkan pada

akhir siklus I meningkat menjadi 3,94 dan di akhir siklus II meningkat

lagi menjadi 3,96. Dapat dikatakan adanya peningkatan skor aspek

compassion antara sebelum dan sesudah penerapan PPR, yaitu dari

3,85 menjadi 3,95. Hasil skor antara sebelum dan sesudah penerapan

PPR jika dikonversikan ke data kualitatif, maka kedua hasil tersebut

akan masuk dalam kriteria baik. Dengan demikian dapat disimpulkan

bahwa terjadi peningkatan pada aspek compassion, meskipun

kenaikan skor tersebut relatif kecil dan masih dalam kriteria yang

sama yaitu baik.

Perkembangan aspek compassion ini juga dapat dilihat pada

hasil refleksi dan aksi siswa, dimana melalui refleksi siswa dapat

menemukan manfaat yang diperoleh dari kerja sama. Sedangkan

melalui aksi siswa dapat membangun niat-niat yang lebih baik untuk

mewujudkan manfaat dari nilai kerja sama tersebut. Berikut ini

disajikan hasil refleksi dan aksi siswa pada aspek compassion:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

111

Tabel 5.23 Hasil Refleksi Siswa pada Aspek Compassion

No Nilai yang dapat

dipetik dari diskusi kelompok

Manfaat yang diperoleh

Siklus I Siklus II

1 kerja sama,tolong menolong

tugas akan cepat selesai

dapat menambah wawasan

2 kebersamaan bisa saling membantu

dapat memecahkan masalah dalam kelompok

3 kerja sama, kebersamaan

meringankan beban kita

meringankan beban

4 kekompakkan, kerja sama

mengerti satu sama lain

mudah diselesaikan, kerja sama

5 kebersamaan menguntungkan bisa mempertimbang-kan jawaban

6 kerja sama, solidaritas

membantu menangani kesulitan

pekerjaan akan cepat selesai

7 kerja sama, sosialisasi

pekerjaan akan lebih mudah dan cepat

dapat menyelesaikannya dengan cepat dan mudah

8 kerja sama senang bisa bekerja sama dengan baik

9 kerja sama hati akan terasa lega rasa persahabatan lebih terbangun

10 kekompakkan, kebersamaan

dapat mencari jawaban bersama

lebih mudah mengerjakan

11 kerja sama tugas akan cepat selesai

pekerjaan jadi cepat selesai

12 kekompakkan tugas menjadi ringan akan terasa lebih mudah dan kompak

13 kerja sama, peduli, mengasihi

saling membantu, membuka wawasan

dapat membantu hal yang belum diketahui

14 kerja sama, keharmonisan

bisa mengerti semua hal

bisa menyelesaikan pekerjaan dengan cepat

15 kebersamaan, kerja sama

mengerjakan suatu hal dengan lebih mudah

dapat mengerjakan pekerjaan dengan mudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

112

No Nilai yang dapat

dipetik dari diskusi kelompok

Manfaat yang diperoleh

Siklus I Siklus II

16 saling memahami, bekerjasama

jika belum jelas, dapat bertanya pada teman

pekerjaan akan menjadi lebih ringan

17 bekerjasama saling memberi ilmu lebih mudah mengerjakannya

18 kekompakkan, kebersamaan

mencari jawaban bersama

lebih ringan dan lebih mengerti

19 kebersamaan memiliki arti persahabatan

rasa kebersamaan, tanggung jawab

20 kebersamaan bisa saling membantu

bisa saling berbagi tugas

21 kebersamaan, kekompakkan

bisa lebih akrab dengan teman

dapat mengerti cara mengerjakan soal

22 kebersamaan soal yang sulit menjadi lebih mudah

lebih mudah mengerjakan pekerjaan

23 kekompakkan, kerja sama

segala pekerjaan menjadi mudah

pekerjaan jadi lebih mudah

24 dapat bekerjasama dalam kelompok

saling mengisi satu sama lain

lebih kompak, lebih paham

25 kebersamaan tugas lebih cepat selesai

lebih efisien dalam bekerja

26 nilai sosial hal yang dikerjakan menjadi ringan

pekerjaan jadi lebih ringan

27 kebersamaan, kerja sama

diskusi menjadi lebih nyaman dan enak

kerja sama dalam kelompok menyenangkan

28 melatih kerja sama bisa mengerjakan bersama-sama

dapat mempertimbang-kan jawaban dengan teman

29 Kebersamaan saling menghargai suatu hal yang susah akan menjadi mudah

30 kerja sama saling membantu lebih gampang, bisa saling membantu

31 kekeluargaan, kerja sama

tugas menjadi lebih ringan

tugas lebih mudah, dan lebih ringan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

113

No Nilai yang dapat

dipetik dari diskusi kelompok

Manfaat yang diperoleh

Siklus I Siklus II

32 kerja sama saling mengerti, memahami

kerja sama dan kesatuan dalam kelompok

33 kerja sama, kebersamaan

dapat mudah mengerjakan soal

pekerjaan jadi mudah dikerjakan

34 saling membantu, kebersamaan

timbul rasa kekompakkan

hasilnya lebih optimal

Tabel di atas menunjukkan hasil refleksi siswa pada aspek

compassion, dimana terdapat 62% siswa yang sudah dapat menemukan

nilai kerja sama dalam diskusi kelompok. Sedangkan 38% siswa

lainnya mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda dalam menemukan

nilai kerja sama. Hal ini membuktikan bahwa rata-rata siswa di kelas

XC sudah mulai terlihat perkembangannya dalam aspek compassion

yaitu melalui nilai kerja sama.

Berikut disajikan hasil aksi siswa yang merupakan niat-niat

siswa untuk membangun nilai kerja sama dalam kehidupan siswa:

Tabel 5.24 Hasil Aksi Siswa pada Aspek Compassion

No. Siklus I Siklus II 1 - Selalu bekerjasama dengan

teman - Saling bantu membantu

tentunya dalam artian positif

Dalam kegiatan sehari-hari akan selalu bekerjasama, bantu membantu dan saling bertoleransi satu sama lain

2 Akan lebih menghargai kelompok dan pendapat dalam kelompok

Dalam memecahkan masalah yang sulit untuk dimengerti secara individu kita dapat memecahkan masalah itu bersama-sama

3 Saling membantu satu sama lain supaya meringankan beban

Bertanya saat tidak bisa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

114

No. Siklus I Siklus II 4 Akan lebih mementingkan

kepentingan kelompok daripada diri sendiri

Akan menerapkan kerjasama dalam melakukan suatu pekerjaan dengan saling melengkapi dalam kelompok

5 Menerapkan dalam kehidupan sehari-hari

Menerapkan dalam kehidupan sehari-hari

6 Membantu orang yang sedang kesulitan/ dalam masalah

Membantu orang yang sedang kesulitan dalam melakukan suatu hal

7 Meningkatkan dan lebih banyak melakukan kerja sama serta komunikasi dengan orang lain

Akan meningkatkan kerja sama dengan orang lain karena pada hakekatnya manusia adalah makhluk sosial

8 Bekerja sama Bekerjasama dengan teman 9 Akan membantu sesama Bekerja bersama-sama agar

hasil pekerjaan bisa maksimal dan cepat beres

10 Jika dalam kelompok bisa diajak kerja sama

Akan lebih aktif dalam kelompok

11 Selalu bekerjasama Jika ada pekerjaan/ latihan yang tidak dapat dikerjakan sendiri dapat meminta teman untuk membantu mengerjakan

12 Saling tolong menolong dengan teman

Lebih membangun kekompakan dan solidaritas dengan teman dalam kehidupan sehari-hari

13 Menciptakan kehidupan yang damai, saling mengasihi, dan saling membantu

Memupuk rasa kebersamaan antar sesama dan saling membantu satu sama lain

14 Belajar dengan rajin dan bekerjasama dengan baik

Akan membangun nilai kerja sama dengan baik

15 Menjalin relasi dan kerja sama yang lebih enak dengan orang lain

Saya akan mengamalkan nilai kerja sama yang erat dalam hidupku

16 Saling membantu dalam hal apapun

Niat menyadari betul arti saling ketergantungan, tolong menolong, kebersamaan

17 Lebih bisa bekerjasama dengan orang lain

Bekerjasama dengan teman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

115

No. Siklus I Siklus II 18 Tidak egois - Membangun kerja sama

lebih baik - Lebih kompak dalam

kelompok - Aktif dalam kelompok

19 Menjalani hidup dengan bekerjasama

Hidup dalam kerja sama

20 Saling membantu, saling memahami

Ingin selalu terus bekerjasama dengan orang lain agar dapat hidup adil dan makmur

21 Selalu aktif dalam kerja sama Akan menolong orang yang kesusahan

22 Lebih bisa menghargai orang lain

Lebih bisa menghargai orang lain dalam kehidupan sehari-hari

23 Bekerjasama dengan orang-orang untuk mengerjakan hal-hal yang sulit

Lebih aktif dalam kerja kelompok

24 - Membantu orang lain - peduli

Saling membantu, lebih kompak, saling menghargai satu sama lain

25 Setiap pekerjaanku harus dilakukan dengan baik

- Lebih giat dalam belajar - Menghargai teman

26 - Berganti hari merubah diri jadi lebih baik,

- lebih mengerti orang lain

Saling tolong menolong, bahu- membahu

27 Mencoba bekerjasama dengan baik dalam kelompok

Saling tolong menolong dan bekerjasama dalam kelompok

28 Berusaha berbuat lebih baik daripada sebelumnya

Menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat

29 Akan lebih menghargai orang lain

Akan bekerjasama dengan teman-teman lain

30 Selalu menanamkan sikap solidaritas

Kalau kita tidak bisa, meminta bantuan teman yang bisa

31 Menerapakan nilai-nilai positif yang saya dapatkan dalam kelompok

Berusaha untuk lebih mampu berinteraksi, beradaptasi dan bersosialisasi dengan lingkungan/ orang lain

32 Saya akan membantu masyarakat setempat selagi saya masih bisa

Jika ada orang yang membutuhkan bantuan dari saya maka saya siap untuk membantu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

116

No. Siklus I Siklus II 33 Saling membantu satu dengan

yang lain Akan membantu satu sama lain

34 - Menumbuhkan rasa kebersamaan

- Menghargai pendapat orang lain

Menjalin kerja sama yang baik dengan teman, keluarga, masyarakat

2. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah disajikan, tampak bahwa

pembelajaran ekonomi dengan menggunakan Paradigma Pedagogi

Reflektif dapat mengembangkan aspek competence, conscience, dan

compassion siswa. Hal ini dapat dibuktikan pada tabel di bawah ini

mengenai hasil skor dari ketiga aspek tersebut:

Tabel 5.25 Hasil Perbandingan Aspek Competence, Conscience,

serta Compassion antara Sebelum dan Sesudah

Competence Conscience Compassion Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah

32,76 46,26 3,54 3,61 3,85 3,95

Tabel di atas menunjukkan adanya hasil skor dari masing-masing

aspek yang mengalami peningkatan mulai dari sebelum hingga sesudah

diterapkannya PPR dalam pembelajaran ekonomi. Hasil peningkatan skor

tersebut kiranya diperoleh dari berbagai macam kegiatan yang dilakukan

saat proses pembelajaran berlangsung. Dimulai dengan tahap menggali

pengalaman dan pengetahuan siswa yang biasa disebut tahap konteks

dalam pembelajaran PPR. Dalam tahap ini guru mencoba untuk menggali

seberapa jauh siswa mengetahui tentang materi yang akan dipelajari. Hal

ini bertujuan agar siswa tidak merasa asing dengan materi pendapatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

117

nasional, karena materi ini dirasa belum pernah dipelajari oleh siswa

sebelumnya.

Selanjutnya tahap pengalaman yang diawali dengan

mengembangkan aspek competence. Untuk mengembangkan aspek ini,

siswa dibantu melalui kegiatan-kegiatan pembelajaran seperti diskusi

kelompok dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw, games dalam menyusun rumusan pendapatan nasional. Dari

kegiatan tersebut, siswa mendapatkan manfaat untuk belajar memahami

materi dengan membangkitkan motivasi dan keaktifan siswa. Dengan

begitu pembelajaran PPR ini tidak mengarah pada metode yang

membosankan yaitu ceramah oleh guru. Selain itu kegiatan-kegiatan ini

juga menjadi dasar sebagai penentu hasil belajar siswa di tahap evaluasi.

Tahap pengalaman berikutnya dilakukan untuk mengembangkan

aspek conscience siswa. Melalui aspek ini siswa diajak untuk menemukan

nilai kejujuran yang terkait dengan materi pendapatan nasional. Setelah

dapat menemukan nilai kejujuran tersebut diharapkan siswa dapat

mengembangkannya dalam diri siswa masing-masing. Dalam penelitian

ini nilai kejujuran tersebut dikembangkan melalui penayangan video.

Video yang pertama menceritakan tentang seseorang yang berniat untuk

melakukan korupsi, namun setelah ia menyadari bahwa dampak dari

korupsi itu adalah merugikan diri sendiri, maka ia memutuskan untuk

tidak jadi korupsi. Dengan kata lain video tersebut menceritakan tentang

dampak negatif dari sebuah ketidakjujuran. Selanjutnya dalam video

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

118

kedua menceritakan tentang sikap jujur yang dilakukan seorang anak kecil

yang alhasil dari kejujurannya itu ia mendapatkan sesuatu yang selama ini

ia inginkan. Dari kedua video tersebut siswa diajak untuk memaknai arti

pentingnya bersikap jujur dalam kehidupan. Selain menggunakan video,

siswa juga dibantu untuk mengembangkan aspek conscience melalui

sebuah cerita yang merupakan kisah nyata tentang “ Dua Anak Super di

Pinggir Jalan”. Dalam cerita ini terkandung makna bahwa walaupun dalam

bekerja tidak mendapatkan penghasilan yang tinggi, namun kejujuran

sangat penting untuk dijunjung tinggi, sehingga siswa dapat diajarkan

untuk tidak korupsi dari hal yang terkecil apapun.

Aspek yang ketiga dalam pembelajaran PPR yaitu compassion,

yang dikembangkan melalui kegiatan diskusi kelompok. Sama halnya

dengan aspek conscience, dalam aspek compassion ini siswa diajak untuk

menemukan dan memaknai nilai kemanusiaan dari kegiatan berkelompok.

Sementara itu nilai yang dapat dikembangkan dari kegiatan diskusi

kelompok ini adalah nilai kerja sama. Dari kerja sama siswa diajak untuk

saling menghargai pendapat teman, saling membantu, saling mendukung,

menumbuhkan rasa kebersamaan, dan sebagainya.

Ketiga aspek di atas tentunya tidak cukup jika hanya diketahui

secara lisan. Dalam penelitian ini, peneliti ingin mengetahui lebih banyak

mengenai manfaat dan makna yang diperoleh siswa dari pengalaman

dalam mengembangkan ketiga aspek PPR tersebut. Untuk itu setelah tahap

pengalaman, siswa diajak untuk merefleksikan makna dari aspek PPR dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

119

mencoba membangun niat-niat positif melalui kegiatan aksi. Dari kegiatan

aksi ini diharapkan suatu saat nanti siswa dapat mewujudkan niatnya

tersebut secara konsisten dalam kehidupannya masing-masing.

Kembali pada hasil peningkatan skor aspek competence,

conscience, dan compassion, hasil tersebut bukan semata-mata menjadi

tolok ukur bagi siswa dalam merubah karakternya setelah penelitian ini

selesai dilakukan. Masih membutuhkan waktu yang lama untuk

menjadikan seseorang atau siswa merubah karakternya sesuai dengan niat-

niat dalam aksi yang mereka tuliskan. Hasil skor dari ketiga aspek ini

memang belum maksimal. Hal ini dikarenakan siswa merasa menjadi

obyek penelitian yang dianggapnya tidak membantu nilai akhir dalam

kenaikan kelas, sehingga menjadikan mereka enggan untuk mengisi segala

alat instrumen peneliti dengan serius. Namun dengan demikian, adanya

peningkatan skor rata-rata dapat menggambarkan bahwa ada

perkembangan pada aspek competence, conscience, dan compassion dalam

diri siswa meskipun kenaikan skor tersebut relatif kecil dan masih dalam

kriteria yang sama pada data kualitatif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

120

BAB VI

KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tentang penerapan Paradigma

Pedagogi Reflektif dalam pembelajaran materi pendapatan nasional untuk

meningkatkan competence, conscience, dan compassion siswa kelas XC,

maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Dengan menggunakan Paradigma Pedagogi Reflektif dalam

pembelajaran ekonomi materi pendapatan nasional dapat

meningkatkan competence siswa kelas XC. Hal tersebut dapat

diketahui dari nilai competence siswa pra penelitian dan setelah

penelitian. Untuk rata-rata kelas pra penelitian adalah 32,76 dan

setelah dilakukan tindakan rata-rata kelas menjadi 46,26.

2. Penerapan PPR dalam pembelajaran ekonomi materi pendapatan

nasional dapat meningkatkan conscience siswa. Hal tersebut tampak

pada hasil penilaian sikap, minat, dan moral kejujuran pada sebelum

dan sesudah diterapkannya PPR. Aspek conscience sebelum

diterapkannya PPR rata-rata kelasnya sebesar 3,54, sedangkan sesudah

diterapkannya PPR adalah 3,61.

3. Penerapan PPR dalam pembelajaran ekonomi juga dapat

meningkatkan compassion siswa. Hal tersebut tampak pada hasil

penilaian moral kerja sama pada sebelum dan sesudah penerapan PPR.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

121

Penilaian moral kerja sama sebelum penerapan PPR adalah 3,85, dan

sesudah penerapan PPR naik menjadi 3,95.

4. Dari penjelasan di atas dapat dilihat bahwa aspek competence,

conscience, dan compassion mengalami peningkatan, maka dapat

disimpulkan bahwa penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif dalam

pembelajaran ekonomi materi pendapatan nasional dapat

meningkatkan competence, conscience, dan compassion.

B. Keterbatasan Penelitian

Selain dari kesimpulan dan saran, penelitian ini juga masih terdapat

keterbatasan-keterbatasan. Adapun keterbatasan dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut:

1. Alokasi waktu yang kurang sesuai dengan skenario pembelajaran,

sehingga pelaksanaan tindakan dan hasil yang diperoleh kurang

optimal.

2. Jarak waktu yang dilakukan antara siklus I dan siklus II terlalu dekat,

sehingga membuat siswa bosan karena harus mengisi banyak

instrumen penelitian dalam waktu yang berdekatan.

3. Kurangnya persiapan yang lebih baik dalam hal perangkat

pembelajaran yang digunakan sehingga sedikit menghambat pada saat

proses pembelajaran berlangsung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

122

C. Saran

Sehubungan dengan hasil penelitian yang dilakukan, ada beberapa

saran yang perlu dipertimbangkan sebagai bahan untuk meningkatkan

competence, conscience, dan compassion dalam kegiatan pembelajaran,

diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Saran Bagi Sekolah

Berdasarkan hasil penelitian yang berhasil dapat meningkatkan

aspek competence, conscience, dan compassion siswa, maka sebaiknya

pembelajaran berpola PPR diterapkan juga pada mata pelajaran lain.

Selain itu, sekolah hendaknya memberikan fasilitas yang mendukung

untuk pembelajaran berpola PPR.

2. Saran Bagi Guru Mitra

Sebaiknya guru lebih sering untuk menerapkan pembelajaran

berpola PPR agar sikap, minat, serta moral siswa dapat berkembang

lebih baik lagi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

123

DAFTAR PUSTAKA

Depdikbud. (1991). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka Harsanto, Radno. 2009. Having Competence, Conscience, Compassion & Faith.

Yogyakarta: Kanisius. Kunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai

Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Grafindo Persada. Kusumah, Wijaya dan Dwitagama, Dedi. 2009. Mengenal Penelitian Tindakan

Kelas. Jakarta: Indeks. P3MP dan LPM Universitas Sanata Dharma. 2010. Panduan Evaluasi

Pembelajaran Berbasis Pedagogi Ignasian. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Poerwadarminta. 2005. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Rm. J. Subagya, SJ. 2010. Paradigma Pedagogi Reflektif. Yogyakarta: Kanisius. Sukamto Slamet, dkk. 2006. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta: Yudhistira. Sukardjo. 2005. Modul Kuliah Evaluasi Pengajaran. Yogyakarta. Sukwiaty, dkk.2009. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta: Yudhistira. Suparno Paul, dkk. 2004. Pendidikan Budi Pekerti. Yogyakarta: Kanisius. Susilo, 2007. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Pustaka Book

Publisher.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

124

Taniredja Tukiran, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Alfabeta. Wiraadmaja, Rochiati. 2007. Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung:

Remaja Rosdakarya. ____________. 2010. Draft Konsep Pendidikan Karakter. Sumber dari internet :

http://www.youtube.com/watch?v=X6yAAHknLkg. Video I: “Anti Korupsi”.

http://www.youtube.com/watch?v=jnnwh9rusVc. Video II: “ Untuk Sebuah Hamburger”.

creatingwebsite-maskolis.blogspot.com. Cerita Kejujuran “Dua Manusia Super di Pinggir Jalan”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

125

Lampiran 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS I

Sekolah : SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

Mata Pelajaran : Ekonomi

Pokok Bahasan : Pendapatan Nasional

Kelas/Semester : X/2

Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

Standar Kompetensi :

Memahami Produk Domestik Bruto ( PDB) , Produk Domestik Regional Bruto

(PDRB), Pendapatan Nasional Bruto (PNB), dan Pendapatan Nasional (PN).

Kompetensi Dasar : Menjelaskan konsep Produk Domestik Bruto ( PDB) , Produk Domestik Regional

Bruto (PDRB), Pendapatan Nasional Bruto (PNB), dan Pendapatan Nasional

(PN).

Indikator :

a. Competence:

Siswa mampu mendeskripsikan pengertian Produk Domestik Bruto (PDB)

secara lengkap,

Siswa mampu mendeskripsikan pengertian Produk Nasional Bruto (PNB)

secara lengkap,

Siswa mampu mendeskripsikan pengertian Net National Product (NNP)

secara lengkap,

Siswa mampu mendeskripsikan pengertian Net National Income (NNI)

secara lengkap,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

126

Siswa mampu mendeskripsikan pengertian Personal Income (PI) secara

lengkap,

Siswa mampu mendeskripsikan pengertian Disposable Income (DI) secara

lengkap.

b. Conscience/suara hati:

Siswa dapat mengembangkan sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari.

Siswa dapat mengembangkan sikap dan minat yang baik pada

pembelajaran ekonomi.

c. Compassion/kepedulian:

Siswa mampu bekerja sama saat berdiskusi dengan teman sekelompok untuk

memecahkan suatu masalah.

A. Tujuan Pembelajaran :

1. Competence:

a. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian PDB secara lengkap.

b. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian PNB secara lengkap,

c. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian NNP secara lengkap,

d. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian PN (NNI) secara lengkap,

e. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian PI secara lengkap,

f. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian DI secara lengkap.

2. Conscience/suara hati:

a. Siswa dapat mengembangkan sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari.

b. Siswa dapat mengembangkan sikap dan minat yang baik pada

pembelajaran ekonomi.

3. Compassion/kepedulian:

Siswa mampu bekerja sama saat berdiskusi dengan teman sekelompok

untuk memecahkan suatu masalah.

B. Materi Ajar :

1. Pengertian Pendapatan Nasional

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

127

Ukuran dari nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam

kurun waktu tertentu (biasanya satu tahun) yang dinyatakan dalam satuan

uang.

a. Produk Domestik Bruto (Gross Domestic Product GDP)

Jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit

produksi di dalam batas wilayah suatu negara (domestik) selama 1

(satu) tahun.

Yang termasuk dalam GDP adalah:

1) Hasil barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan/orang orang

asing yang beroperasi di wilayah suatu negara.

2) Barang-barang yang dihasilkan termasuk barang modal yang belum

diperhitungkan penyusutannya, maka jumlahnya masih bersifat

bruto/kotor.

GDP merupakan pendapatan nasional yang dihitung melalui

pendekatan/metode produksi.

b. Produk Nasional Bruto (Gross National Product GNP)

Meliputi nilai produk barang atau jasa yang dihasilkan oleh penduduk

suatu negara (nasional) selama 1 tahun.

Yang termasuk GNP adalah:

1) Hasil barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan/orang orang

asing yang beroperasi di wilayah suatu negara.

2) Hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara

yang berada di luar negeri.

GNP merupakan pendapatan nasional yang dihitung melalui

pendekatan/metode pengeluaran.

c. Produk Nasional Neto (Net National Product NNP)

Secara matematis NNP= GNP dikurangi depresiasi atau penyusutan

yang disebut juga replacement dari barang modal.

NNP = GNP – Penyusutan

GNP suatu negara RP 100 triliun

Replacement Rp 5 triliun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

128

NNP Rp 95 triliun

d. Pendapatan Nasional Neto (Net National Income NNI)

1) Pendapatan yang dihitung menurut jumlah balas jasa yang diterima

oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi.

2) NNI = NNP – Pajak tidak langsung

3) Pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan

ke pihak lain, contoh pajak penjualan, pajak impor, bea ekspor, dan

cukai.

NNP Rp 95 triliun

Pajak tdak langsung Rp 10 triliun

NNI Rp 85 triliun

e. Pendapatan Perseorangan (Personal Income PI)

1) Jumlah pendapatan yang diterima oleh setiap orang dalam

masyarakat termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa

memberikan suatu kegiatan apapun.

2) Di dalamnya terdapat transfer payement yang berarti penerimaan-

penerimaan yang bukan merupakan balas jasa proses produksi

tahun ini, melainkan diambil dari sebagian pendapatan nasional

tahu lalu.

Contoh: pembayaran dana pensiun, tunjangan sosial bagi para

pengangguran, bekas pejuang, bunga utang pemerintah dan

sebagainya.

Untuk mendapatkan jumlah pendapatan perseorangan terlebih dahulu

NNI harus dikurangi dengan:

1) Pajak laba perusahaan, yaitu pajak yang dibayarkan setiap badan

kepada pemerintah.

2) Laba yang tidak dibagi, yaitu sejumlah laba yang tetap ditahan

perusahaan untuk beberapa tujuan tertentu, misalnya keperluan

perluasan perusahaan.

3) Iuran pensiun, yaitu iuran yang dibayarkan oleh pekerja

perusahaan dengan tujuan untuk dibayarkan kembali setelah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

129

tenaga kerja tersebut tidak lagi bekerja (pensiun). Juga termasuk

iuran jaminan sosial iuran asuransi.

PI = NNI – (pajak perusahaan + laba ditahan + iuran jaminan sosil)

+ transfer payment

NNI RP 85 triliun

Dikurangi:

- Pajak perseroan : Rp 8 triliun

- Laba yang tidak dibagi : Rp 2 triliun

- Iuran pensiun : Rp 5 triliun

Rp 15 triliun

Rp 70 triliun

Ditambah: transfer payment

- Dana pensiun : Rp 7 triliun

- Subsidi penganggur : Rp 3 triliun

- Tunjangan veteran : Rp 5 triliun

- Bunga utang : Rp 5 triliun

Rp 20 triliun

Rp 90 triliun

f. Pendapatan yang Dapat Dibelanjakan (Disposable Income)

1) Pendapatan yang siap untuk digunakan untuk dimanfaatkan guna

membeli barang dan jasa konsumsi dan selebihnya menjadi

tabungan yang disalurkan menjadi investasi.

2) Disposable Income ini diperoleh dari Personal Income (PI)

dikurangi dengan pajak langsung. Sedangkan pajak langsung

(indirect tax) adalah pajak yang bebannya tidak dapat dialihkan

kepada pihak lain.

Diposable Income = Personal Income – Direct tax (pajak

penghasilan)

Personal Income (PI) = Rp 90 triliun

Direct Tax = Rp 9 triliun

DI = Rp 81 triliun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

130

C. Nilai Kemanusiaan :

Kejujuran

Kerjasama

D. Metode Pembelajaran : - Ceramah

- Tanya jawab

- Diskusi model jigsaw

E. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

(Pertemuan 1)

1. PENDAHULUAN (15‘)

Guru mengucapkan salam pembuka

Guru memberikan soal pretest untuk mengukur competence siswa

Konteks : (10’)

Guru melakukan tanya jawab dengan siswa secara lisan mengenai

segala sesuatu yang berkaitan dengan konsep pendapatan nasional.

Pertanyaan tersebut antara lain:

a) Orangtua bekerja dimana? Sebagai apa?

b) Pendapatan orangtua per bulan berapa?

c) Pendapatan tersebut untuk apa saja?

Berdasarkan tanya jawab tersebut, siswa diminta untuk mengutarakan

pendapatnya tentang pengertian pendapatan nasional

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Guru menegaskan kepada siswa, bahwa hari ini kita akan belajar

pendapatan nasional

2. KEGIATAN INTI

Pengalaman :

Guru menjelaskan tentang pengertian pendapatan nasional (5’)

Guru membagi siswa dalam 6 kelompok (kelompok asal) (2’)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

131

Guru memberikan kartu soal pada setiap kelompok, setiap kelompok

mendapat 6 macam kartu dengan warna yang berbeda (3’)

6 kartu tersebut dibagikan pada anggota kelompok, setiap anggota

kelompok mendapat 1 kartu.

Jika terdapat kelompok yang jumlah anggotanya kurang dari 6

siswa, maka ada kartu soal yang dibahas secara bersama-sama

dalam kelompok tersebut.

Setelah masing-masing siswa mendapatkan 1 kartu, maka guru

meminta setiap siswa untuk membentuk kelompok ahli berdasarkan

warna kartu yang sama (2’)

Bersama kelompok ahli, siswa mendiskusikan materi yang sama sesuai

dalam isi kartu tersebut (8’)

Guru meminta setiap siswa untuk kembali ke kelompok asal (1’)

Dalam kelompok asal, guru memberi kesempatan pada setiap siswa

untuk mempresentasikan hasil diskusinya bersama kelompok ahli

secara bergantian (20’)

Guru menunjuk beberapa siswa secara acak untuk menjelaskan setiap

konsep pendapatan nasional berdasarkan hasil diskusinya di depan

teman-teman (15’)

Guru memberi penegasan/kesimpulan tentang materi

Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman yang diperoleh

saat diskusi kelompok dengan melontarkan pertanyaan-pertanyaan

secara lisan: (5’)

Apa yang kalian rasakan dalam diskusi kelompok?

Nilai apa yang dapat kalian petik dari diskusi kelompok tadi?

Guru menyimpulkan bahwa salah satu nilai yang dapat diambil dari

pengalaman diskusi adalah nilai kerjasama.

Guru meyakinkan pentingnya kerjasama dalam diskusi kelompok. (5’)

(Pertemuan 2)

Guru menayangkan video tentang kejujuran (3’)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

132

a. Guru mengajak siswa untuk menggali nilai melalui video tersebut.

(5’)

b. Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan pancingan (jika siswa

belum dapat mengambil nilai kejujuran yang terkandung dalam

video tersebut)

Apa yang sedang dilakukan oleh aktor dalam video tadi?

Nilai kemanusiaan apa yang terkait dalam tayangan video

tersebut?

Guru memberikan penjelasan mengenai keterkaitan antara nilai

korupsi/ kejujuran dengan materi pendapatan nasional (2’)

3. PENUTUP

a. Refleksi:

Guru memberikan pertanyaan refleksi secara tertulis kepada siswa,

yang terdiri dari: (10)’

1) Apa yang kalian rasakan dalam berdiskusi kelompok?

2) Nilai apa yang dapat kalian petik dari diskusi kelompok tadi?

3) Apa keuntunganmu jika memiliki kebersamaan dalam

kerjasama?

4) Apakah manfaat yang dapat kita rasakan jika kita berbuat

jujur?

5) Bagaimana kalau kita tidak jujur?

b. Aksi:

Guru memberikan pertanyaan secara tertulis kepada siswa: (10’)

1) Setelah kalian menyadari pentingnya kerjasama dalam

kelompok, niat/tindakan apa yang akan dilakukan dalam hidup

kalian sehari-hari?

2) Setelah kalian tahu tentang pentingnya kejujuran/ bersikap

jujur, tindakan/niat apa yang akan dilakukan selanjutnya dalam

hidup kalian sehari-hari?

c. Evaluasi:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

133

Guru memberikan soal postest (15’)

H. Sumber Belajar :

Sukamto Slamet, dkk. 2006. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta: Yudhistira

Adji Wahyu, Suwerli, Suratno. 2007. Ekonomi untuk SMA/MA Kelas X.

Jakarta: Erlangga

Suparno Paul, dkk. 2004. Pendidikan Budi Pekerti. Yogyakarta: Kanisius

Media Pembelajaran:

a. Lembar soal pretest dan postest

b. Video tentang kejujuran

c. Power point+Viewer

d. LKS (Lembar Kerja Siswa)

I. Penilaian

Jenis Penilaian:

1. Tes : soal pre test dan post test (terlampir)

2. Non test : Lembar kueisoner untuk mengukur conscience dan

compassion siswa.

Yogyakarta, 8 Februari 2012

Guru Mitra Observer

(Paula Weni Triana, S.E) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

134

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS 2

Sekolah : SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu

Mata Pelajaran : Ekonomi

Pokok Bahasan : Pendapatan Nasional

Kelas/Semester : X/2

Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

Standar Kompetensi :

Memahami Produk Domestik Bruto ( PDB) , Produk Domestik Regional Bruto

(PDRB), Pendapatan Nasional Bruto (PNB), dan Pendapatan Nasional (PN).

Kompetensi Dasar :

Menjelaskan konsep Produk Domestik Bruto ( PDB) , Produk Domestik Regional

Bruto (PDRB), Pendapatan Nasional Bruto (PNB), dan Pendapatan Nasional

(PN).

Indikator :

a. Competence:

Siswa mampu menghitung konsep Produk Domestik Bruto (PDB),

Siswa mampu menghitung konsep Produk Nasional Bruto (PNB),

Siswa mampu menghitung konsep Net National Product (NNP),

Siswa mampu menghitung konsep Net National Income (NNI),

Siswa mampu menghitung konsep Personal Income (PI),

Siswa mampu menghitung konsep Disposable Income (DI).

b. Conscience/suara hati:

Siswa dapat mengembangkan sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

135

Siswa dapat mengembangkan sikap dan minat yang baik pada

pembelajaran ekonomi.

c. Compassion/kepedulian:

Siswa mampu bekerja sama saat berdiskusi dengan teman sekelompok untuk

memecahkan suatu masalah.

A. Tujuan Pembelajaran :

1. Competence:

a. Siswa mampu menghitung konsep PDB,

b. Siswa mampu menghitung konsep PNB,

c. Siswa mampu menghitung konsep NNP,

d. Siswa mampu menghitung konsep PN (NNI),

e. Siswa mampu menghitung konsep PI,

f. Siswa mampu menghitung konsep DI.

2. Conscience/suara hati

a. Siswa dapat mengembangkan sikap jujur.

b. Siswa dapat mengembangkan sikap dan minat yang baik.

3. Compassion/kepedulian

Siswa mampu bekerja sama saat berdiskusi dengan teman sekelompok

untuk memecahkan suatu masalah.

B. Materi Ajar :

Rumus Menghitung Pendapatan Nasional:

GDP Rp Pendapatan Neto Dari Luar Negeri Rp Pembayaran Neto Ke Luar Negeri (Rp ) GNP Rp Penyusutan (Rp ) NNP Rp Pajak tidak langsung (Rp ) NNI Rp pajak perusahaan (Rp )

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

136

Laba ditahan (Rp ) jaminan sosial (Rp ) Transfer Payment Rp PI Rp Pajak langsung (Rp ) DI Rp

C. Nilai Kemanusiaan :

Kejujuran

Kerjasama

D. Metode Pembelajaran : - Ceramah

- Tanya jawab

- Diskusi

E. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

(Pertemuan 1)

1. PENDAHULUAN (15‘)

a. Guru mengucapkan salam pembuka

b. Guru memberikan soal pretest untuk mengukur competence siswa

c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Konteks : (10’)

d. Guru mengajak siswa untuk mengingat kembali materi pada pertemuan

sebelumnya

e. Guru mengingatkan siswa tentang nilai kejujuran yang telah dibahas

pada pertemuan sebelumnya

f. Guru mengingatkan siswa tentang nilai kerjasama yang telah dibahas

pada pertemuan sebelumnya

2. KEGIATAN INTI

Pengalaman :

a. Guru membagi siswa kedalam 6 kelompok (kelompok masih sama

dengan siklus1)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

137

b. Guru memberikan media pembelajaran pada setiap kelompok, yang

terdiri dari:

1) kertas manila dengan warna yang berbeda

2) amplop yang berisikan soal dan potongan-potongan konsep

Pendapatan Nasional yang harus disusun setiap kelompok

c. Melalui media tersebut, guru meminta pada setiap kelompok untuk

menyusun rumusan konsep Pendapatan Nasional dengan aturan

permainan :

1) Setiap kelompok diberi waktu 15 menit untuk menyusun rumusan

panjang Pendapatan Nasional yang benar tanpa melihat buku

2) Kelompok dianggap sudah menyelesaikan permainan jika

pekerjaan tersebut sudah diselesaikan dengan benar

3) Kelompok yang dapat menyelesaikan permainan dengan benar dan

tercepat adalah pemenangnya, dan kelompok tersebut harus maju

ke depan untuk mempresentasikan hasil pekerjaannya (10’)

d. Guru memberikan latihan soal untuk dikerjakan siswa secara

berkelompok tanpa melihat buku (15’)

e. Setiap kelompok harus memastikan bahwa semua anggotanya dapat

mengerjakan soal tersebut.

f. Guru mengajak siswa untuk membahas soal tersebut dengan meminta

beberapa siswa (secara acak) menuliskan jawabannya di depan (10’)

g. Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman yang diperoleh

saat diskusi kelompok dalam permainan dan mengerjakan soal latihan

dengan melontarkan pertanyaan-pertanyaan secara lisan: (10’)

1) Apa yang kalian rasakan dalam mengerjakan soal latihan secara

berkelompok?

2) Apakah menurut kalian kerjasama itu penting untuk mengerjakan

sesuatu hal?

(Pertemuan 2)

h. Guru memberikan cerita tentang ” Dua Manusia Super Di Pinggir

Jalan”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

138

i. Siswa diberi kesempatan untuk membaca artikel tersebut (5’)

j. Guru mengajak siswa untuk menggali nilai kemanusiaan pada artikel

tersebut dengan memberikan pertanyaan secara lisan: (8’)

1) Artikel ”Dua Manusia Super Di Pinggir Jalan” itu mengisahkan

tentang apa? Coba ceritakan! (menunjuk beberapa siswa untuk

menanggapi artikel tersebut)

2) Nilai apa yang dapat kalian petik dari cerita ”Dua Manusia Super

Di Pinggir Jalan” itu?

k. Guru menegaskan kepada siswa tentang pentingnya bersikap jujur dan

mengkaitkan nilai kejujuran tersebut dengan materi Pendapatan

Nasional (3’)

l. Guru mengajak siswa untuk berefleksi

3. PENUTUP

Refleksi:

Guru memberikan pertanyaan refleksi secara tertulis kepada siswa,

yang terdiri dari: (7’)

1) Apa yang kalian rasakan dalam menyusun rumusan dan

mengerjakan soal latihan tentang Pendapatan Nasional secara

berkelompok?

2) Apa manfaat yang dapat kita peroleh jika kita bisa bekerja

sama dengan teman dalam menyelesaikan suatu pekerjaan?

3) Apakah menurutmu kejujuran itu penting untuk dimiliki setiap

orang? Jelaskan alasanmu!

d. Aksi:

Guru memberikan pertanyaan aksi secara tertulis kepada siswa:

(8’)

3) Setelah kalian menyadari pentingnya kerjasama dalam

kelompok, niat/tindakan apa yang akan dilakukan dalam hidup

kalian sehari-hari?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

139

4) Setelah kalian tahu tentang pentingnya kejujuran/ bersikap

jujur, tindakan/niat apa yang akan dilakukan selanjutnya dalam

hidup kalian sehari-hari?

Guru menyimpulkan pembelajaran pada hari ini

e. Evaluasi:

Guru memberikan soal postest (15’)

F. Sumber Belajar :

Sukamto Slamet, dkk. 2006. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta: Yudhistira

Adji Wahyu, Suwerli, Suratno. 2007. Ekonomi untuk SMA/MA Kelas X.

Jakarta: Erlangga

Suparno Paul, dkk. 2004. Pendidikan Budi Pekerti. Yogyakarta: Kanisius

Media Pembelajaran:

a. Lembar soal pre test dan post test

b. Lembar jawab

c. Cerita tentang kejujuran

d. Power point+Viewer

G. Penilaian

Jenis Penilaian:

3. Tes : Latihan soal, soal pre test dan post test (terlampir)

4. Non test : Lembar kuesioner untuk mengukur conscience dan

compassion siswa.

Yogyakarta, 15 Februari 2012

Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

140

Lampiran 3

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN GURU

(Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Tanggal dan Waktu Observasi : Lama Observasi : Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Kelas (semester) / subjek :

Yogyakarta, ....... Februari 2012

Guru Observer

(.................................................) (............................................)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

141

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN

Hari/tanggal : Waktu : Mata Pelajaran :

No Kegiatan Ya Tidak 1 Guru menggali pengalaman siswa berkaitan

dengan materi yang akan diajarkan

2 Guru menggali pengetahuan siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

3 Guru melihat sejauh mana siswa sudah memahami materi yang sudah diajarkan

4 Guru menjelaskan materi secara rinci 5 Guru memberikan latihan soal 6 Guru memfasilitasi siswa untuk mengembangkan

sikap jujur yang terkait dengan materi pembelajaran

7 Guru menyatakan bahwa dalam setiap pembelajaran terdapat nilai-nilai kemanusiaan untuk dipetik

8 Guru memberi kesempatan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok

9 Guru mengajak siswa untuk saling membantu satu sama lain dalam pembelajaran

10 Guru berusaha meyakinkan siswa tentang pentingnya bersikap jujur

11 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat diskusi

12 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat membaca/melihat video tentang kejujuran

13 Guru menegaskan kepada siswa pentingnya kerjasama

14 Guru mengajak siswa untuk berefleksi Guru memberikan pertanyaan refleksi selama

pembelajaran

15 Guru mengajak siswa untuk membangun niat/tindakan berdasarkan hasil refleksi

16 Guru memberikan pertanyaan aksi (tindakan) 17 Guru mengingatkan kembali nilai-nilai

kemanusiaan yang sudah dipetik setelah pembelajaran berakhir

18 Guru memberikan pekerjaan rumah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

142

Lampiran 4

HASIL OBSERVASI KEGIATAN GURU

Pra Penelitian

(Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal dan Waktu Observasi : 2 Februari 2012 Lama Observasi : 90 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Ibu P. Weni Triana Kelas (semester) / subjek : Kelas XC (semester II)

Sebelum pembelajaran dimulai, guru mengawalinya dengan mengucap-

kan salam dan memeriksa kesiapan siswa. Setelah itu guru melakukan apersepsi

dengan mengajak siswa untuk mengingat kembali materi sebelumnya, dan

mengkaitkannya dengan materi yang akan dipelajari pada hari itu, yaitu tentang

Keseimbangan Pasar. Guru melakukan apersepsi dengan tanya jawab secara lisan.

Tanpa menyampaikan tujuan pembelajaran terlebih dahulu, guru langsung masuk

ke materi pembelajaran. Guru memulai dengan menjelaskan pengertian tentang

Keseimbangan Pasar. Dalam menyampaikan materi guru selalu memberi contoh

yang sesuai dengan kenyataan di masyarakat, sehingga siswa lebih mudah untuk

memahaminya. Selain itu guru juga sering memberi pertanyaan lisan untuk

menggali pengetahuan siswa dan menunjuk beberapa siswa untuk menjawabnya.

Namun demikian karena metode yang digunakan guru hanya ceramah, dan guru

cenderung berdiri di depan saja, maka beberapa siswa laki-laki yang duduk di

barisan belakang mulai ribut sehingga membuat kelas menjadi gaduh. Dengan

adanya kegaduhan di kelas itu, guru mencoba untuk menegurnya dengan cara

memberi pertanyaan. Setiap selesai menjelaskan, guru selalu memberi kesempatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

143

kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dimengerti. Guru

memang sudah berusaha untuk mengaktifkan siswa, namun proses pembelajaran

yang cenderung monoton dengan metode ceramah membuat siswa mudah bosan

sehingga lebih memilih untuk membuat keributan daripada mendengarkan

penjelasan guru. Selain itu guru tidak menyinggung nilai-nilai kemanusiaan dalam

pembelajaran. Penggunaan media pembelajaran yang kurang bervariasi, membuat

guru kurang dapat mengembangkan nilai kemanusiaan pada siswa. Guru

cenderung menyampaikan aspek competence saja, sedangkan aspek conscience

dan compassion siswa kurang dikembangkan.

Selesai menyampaikan materi, guru memberikan latihan soal yang

terkait dengan materi yang baru saja dipelajari. Ada beberapa siswa yang tidak

mau mengerjakan latihan soal tersebut. Namun ketika guru meminta untuk

dikumpulkan, semua siswa dapat mengerjakan dengan tertib dan tenang.

Selanjutnya di akhir pembelajaran guru mengajak siswa untuk membuat

kesimpulan mengenai materi yang telah disampaikan, dan setelah itu guru

mengucapkan salam penutup.

Yogyakarta, 02 Februari 2012

Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

144

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN GURU (Pra Penelitian)

Hari/tanggal : Kamis, 2 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30 Mata Pelajaran : Ekonomi

No Kegiatan yang Diamati Ya Tidak 1 Guru memeriksa kesiapan belajar siswa 2 Guru menggali pengalaman siswa berkaitan dengan

materi yang akan diajarkan

3 Guru menggali pengetahuan siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

4 Guru melihat sejauh mana siswa sudah memahami materi yang sudah diajarkan

5 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 6 Guru menjelaskan materi secara rinci 7 Guru memberikan latihan soal 8 Guru memfasilitasi siswa untuk mengembangkan

sikap jujur yang terkait dengan materi pembelajaran

9 Guru menyatakan bahwa dalam setiap pembelajaran terdapat nilai-nilai kemanusiaan untuk dipetik

10 Guru memberi kesempatan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok

11 Guru mengajak siswa untuk saling membantu satu sama lain dalam pembelajaran

12 Guru berusaha meyakinkan siswa tentang pentingnya bersikap jujur

13 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat diskusi

14 Guru menegaskan kepada siswa pentingnya kerjasama

15 Guru mengajak siswa untuk berefleksi 16 Guru memberikan pertanyaan refleksi selama

pembelajaran

17 Guru mengajak siswa untuk membangun niat/tindakan berdasarkan hasil refleksi

18 Guru memberikan pertanyaan aksi (tindakan) 19 Guru mengingatkan kembali nilai-nilai

kemanusiaan yang sudah dipetik setelah pembelajaran berakhir

20 Guru memberikan pekerjaan rumah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

145

Lampiran 5

HASIL OBSERVASI KEGIATAN GURU Siklus 1

(Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal dan Waktu Observasi : 9 dan 10 Februari 2012 Lama Observasi : 2 x 45 menit dan 1 x 45 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Ibu P. Weni Triana Kelas (semester) / subjek : Kelas XC (semester II)

Guru mengawali pembelajaran dengan mengucap salam, kemudian

memeriksa kesiapan belajar siswa. Guru berusaha membangkitkan motivasi

belajar siswa dengan melakukan apersepsi. Apersepsi dilakukan dengan tanya

jawab mengenai pekerjaan dan pendapatan orang tua. Siswa tampak bersemangat,

karena pembelajaran pada hari itu tampak berbeda dari biasanya. Setelah

memeriksa kesiapan siswa, guru kemudian membagi siswa dalam kelompok.

Setiap kelompok diberi tugas untuk mendiskusikan tentang materi pendapatan

nasional.

Secara umum guru mampu mengelola pembelajaran dengan

menggunakan PPR, guru mampu mengajak siswa untuk mengaitkan hubungan

antara materi dengan konteks pengalaman siswa, guru juga memberi kesempatan

kepada siswa untuk berdiskusi. Melalui diskusi kelompok tersebut guru

memfasilitasi siswa untuk mengembangkan nilai kerja sama (aspek compassion).

Untuk mengembangkan aspek conscience, guru memfasilitasi siswa dengan video

yang berkaitan dengan materi pendapatan nasional.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

146

Pada akhir pembelajaran guru memberikan pertanyaan refleksi dan aksi,

pertanyaan refleksi dimaksudkan untuk mengajak siswa merefleksikan

pengalaman belajarnya dan menemukan nilai-nilai yang bermanfaat dalam

kehidupan sehari-hari. Sedangkan pertanyaan aksi dimaksudkan untuk mengajak

siswa mewujudkan hasil refleksinya tersebut. Sebagai penutup pembelajaran, guru

memberikan soal evaluasi yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa

sesudah dilakukannya penelitian siklus pertama.

Yogyakarta, 10 Februari 2012

Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

147

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN GURU (Siklus 1)

Hari/tanggal : Kamis dan Jumat, 9 dan 10 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30/ 11.00 – 11.45 Mata Pelajaran : Ekonomi

No Kegiatan Ya Tidak 1 Guru menggali pengalaman siswa berkaitan

dengan materi yang akan diajarkan

2 Guru menggali pengetahuan siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

3 Guru melihat sejauh mana siswa sudah memahami materi yang sudah diajarkan

4 Guru menjelaskan materi secara rinci 5 Guru memberikan latihan soal 6 Guru memfasilitasi siswa untuk

mengembangkan sikap jujur yang terkait dengan materi pembelajaran

7 Guru menyatakan bahwa dalam setiap pembelajaran terdapat nilai-nilai kemanusiaan untuk dipetik

8 Guru memberi kesempatan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok

9 Guru mengajak siswa untuk saling membantu satu sama lain dalam pembelajaran

10 Guru berusaha meyakinkan siswa tentang pentingnya bersikap jujur

11 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat diskusi

12 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat membaca/melihat video tentang kejujuran

13 Guru menegaskan kepada siswa pentingnya kerja sama

14 Guru mengajak siswa untuk berefleksi Guru memberikan pertanyaan refleksi selama

pembelajaran

15 Guru mengajak siswa untuk membangun niat/tindakan berdasarkan hasil refleksi

16 Guru memberikan pertanyaan aksi (tindakan) 17 Guru mengingatkan kembali nilai-nilai

kemanusiaan yang sudah dipetik setelah pembelajaran berakhir

18 Guru memberikan pekerjaan rumah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

148

Lampiran 6

HASIL OBSERVASI KEGIATAN GURU Siklus 2

(Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal dan Waktu Observasi : 16 dan 17 Februari 2012 Lama Observasi : 2 x 45 menit dan 1 x 45 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Ibu P. Weni Triana Kelas (semester) / subjek : Kelas XC (semester II)

Guru mengawali pembelajaran dengan mengucap salam, kemudian

memeriksa kesiapan belajar siswa. Guru berusaha membangkitkan motivasi

belajar siswa dengan melakukan kegiatan konteks. Kegiatan konteks dilakukan

dengan tanya jawab mengenai materi yang sudah dipelajari pada pembelajaran

siklus I. Setelah memeriksa kesiapan siswa, guru kemudian melakukan

pembelajaran pada tahap pengalaman. Secara umum guru mampu mengelola

pembelajaran dengan menggunakan PPR sama seperti pada pembelajaran di siklus

I dengan baik. Guru mampu mengajak siswa untuk mengaitkan hubungan antara

materi dengan konteks pengalaman siswa, guru juga memberi kesempatan kepada

siswa untuk berdiskusi. Melalui diskusi kelompok tersebut guru memfasilitasi

siswa untuk mengembangkan nilai kerja sama (aspek compassion). Namun untuk

mendukung hasil belajar siswa, pada siklus II ini guru lebih memperdalam materi

dengan memberikan latihan soal. Berbeda dengan siklus I untuk mengembangkan

aspek conscience, pada akhir pembelajaran guru memfasilitasi siswa dengan

sebuah cerita. Cerita tersebut merupakan kisah nyata yang mengandung sebuah

nilai kamanusiaan. Selain itu di akhir pembelajaran guru juga mengingatkan

kembali nilai-nilai kemanusiaan yang sudah diterapkan dalam pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

149

Pada akhir pembelajaran guru memberikan pertanyaan refleksi dan aksi,

pertanyaan refleksi dimaksudkan untuk mengajak siswa merefleksikan

pengalaman belajarnya dan menemukan nilai-nilai yang bermanfaat dalam

kehidupan sehari-hari. Sedangkan pertanyaan aksi dimaksudkan untuk mengajak

siswa mewujudkan hasil refleksinya tersebut. Sebagai penutup pembelajaran, guru

memberikan soal evaluasi yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa

sesudah dilakukannya penelitian siklus kedua.

Yogyakarta, 17 Februari 2012

Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

150

HASIL OBSERVASI KEGIATAN GURU (Siklus 2)

Hari/tanggal : Kamis dan Jumat, 16 dan 17 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30 / 11.00 – 11.45 Mata Pelajaran : Ekonomi

No Kegiatan Ya Tidak 1 Guru menggali pengalaman siswa berkaitan

dengan materi yang akan diajarkan

2 Guru menggali pengetahuan siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

3 Guru melihat sejauh mana siswa sudah memahami materi yang sudah diajarkan

4 Guru menjelaskan materi secara rinci 5 Guru memberikan latihan soal 6 Guru memfasilitasi siswa untuk

mengembangkan sikap jujur yang terkait dengan materi pembelajaran

7 Guru menyatakan bahwa dalam setiap pembelajaran terdapat nilai-nilai kemanusiaan untuk dipetik

8 Guru memberi kesempatan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok

9 Guru mengajak siswa untuk saling membantu satu sama lain dalam pembelajaran

10 Guru berusaha meyakinkan siswa tentang pentingnya bersikap jujur

11 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat diskusi

12 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat membaca/melihat video tentang kejujuran

13 Guru menegaskan kepada siswa pentingnya kerjasama

14 Guru mengajak siswa untuk berefleksi Guru memberikan pertanyaan refleksi selama

pembelajaran

15 Guru mengajak siswa untuk membangun niat/tindakan berdasarkan hasil refleksi

16 Guru memberikan pertanyaan aksi (tindakan) 17 Guru mengingatkan kembali nilai-nilai

kemanusiaan yang sudah dipetik setelah pembelajaran berakhir

18 Guru memberikan pekerjaan rumah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

151

Lampiran 7

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN SISWA

(Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat :

Tanggal dan Waktu Observasi :

Lama Observasi :

Guru dan/atau peristiwa yang diamati :

Kelas (semester) / subjek :

Yogyakarta, ....... Februari 2012

Guru Observer

(.................................................) (............................................)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

152

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN SISWA

DALAM PROSES PEMBELAJARAN

Hari/tanggal : Waktu : Mata Pelajaran : No Kegiatan Ya Tidak 1 Siswa siap mengikuti pembelajaran 2 Siswa menanggapi setiap pertanyaan guru 3 Siswa aktif dalam diskusi 4 Siswa memperhatikan penjelasan teman 5 Siswa mencatat hal-hal penting saat

pembelajaran berlangsung

6 Siswa menanggapi pendapat teman yang sedang menjelaskan

7 Siswa memperhatikan guru yang mengajar 8 Siswa menanggapi pembahasan pembelajaran

dengan baik

9 Siswa mengajukan pertanyaan 10 Siswa mengerjakan tugas yang diberikan

dengan baik

11 Siswa saling mengemukakan pendapat saat diskusi

12 Siswa berusaha menjelaskan materi kepada teman di kelompok dengan serius

13 Siswa mencermati isi video tentang kejujuran dengan serius

14 Siswa membaca artikel tentang kejujuran dengan serius

15 Siswa menanggapi/mengomentari isi video/artikel tentang kejujuran

16 Siswa menuliskan hasil refleksinya dengan sungguh-sungguh

17 Siswa menuliskan niat-niat/tindakan yang akan dilakukan dengan sungguh-sungguh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

153

Lampiran 8

HASIL OBSERVASI KEGIATAN SISWA Pra Penelitian

(Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal Observasi : 2 Februari 2012 Lama Observasi : 90 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Perilaku Siswa Kelas XC Kelas (semester) / subjek : XC (semester II)

Sebelum proses pembelajaran berlangsung, siswa terlebih dahulu

menyiapkan diri untuk mengikuti pelajaran. Setelah mempersiapkan diri, siswa

lalu menyimak penjelasan guru tentang materi yang diajarkan. Pada saat guru

menjelaskan materi, ada beberapa siswa yang fokus untuk mendengarkan, namun

ada pula siswa yang sibuk sendiri, misalnya terdapat siswa yang asyik berbicara

dengan temannya, tidur-tiduran di meja, dan sebagainya. Pada pembelajaran ini

siswa cenderung pasif. Mereka akan aktif jika ditunjuk oleh guru untuk

menjawab pertanyaannya. Siswa yang menjawab pertanyaan guru pun hanya

membaca jawabannya yang terdapat di buku, selanjutnya mereka akan ribut

kembali. Di sini terlihat jelas bahwa siswa merasa jenuh dengan metode yang

digunakan guru dalam pembelajaran. Pada pertengahan pembelajaran, guru

memberikan soal latihan. Namun masih terdapat siswa yang tidak mau

mengerjakan. Hal-hal tersebut menunjukkan bahwa siswa tidak memiliki hasrat

dan minat untuk belajar.

Yogyakarta, 02 Februari 2012

Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E.) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

154

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN SISWA

(Siklus I)

Hari/tanggal : Kamis, 2 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30 Mata Pelajaran : Ekonomi

No Kegiatan yang Diamati

Ya Tidak Catatan

1 Siswa siap mengikuti pembelajaran

Ada beberapa siswa yang tidak siap mengikuti pembelajaran

2 Siswa menjawab setiap pertanyaan guru

Hanya siswa yang ditunjuk yang menanggapi pertanyaan guru

3 Siswa mencatat hal-hal penting saat pembelajaran berlangsung

Sebagian siswa yang duduk di deoan yang mencatat

5 Siswa menanggapi pendapat teman yang sedang menjelaskan

Siswa cenderung berbicara sendiri saat teman yang lain sedang menjelaskan

6 Siswa memperhatikan guru yang mengajar

Hanya sebagian siswa saja yang memperhatikan penjelasan guru

7 Siswa menanggapi pembahasan pembelajaran dengan baik

Tidak semua siswa menanggapi pembahasan pembelajaran

8 Siswa mengajukan pertanyaan

Jarang terlihat siswa yang mengajukan pertanyaan

9 Siswa mengerjakan tugas yang diberikan dengan baik

Banyak siswa yang bermalas-malasan dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

155

Lampiran 9

HASIL OBSERVASI KEGIATAN SISWA Siklus 1

(Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal Observasi : 9 dan 10 Februari 2012 Lama Observasi : 2 x 45 menit dan 1 x 45 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Perilaku Siswa Kelas XC Kelas (semester) / subjek : XC (semester II)

Sebelum proses pembelajaran berlangsung, siswa terlebih dahulu

menyiapkan diri untuk mengikuti pelajaran. Setelah mempersiapkan diri, siswa

lalu menyimak penjelasan guru tentang materi yang diajarkan. Saat guru

mengawali pembelajaran dengan melakukan konteks, siswa tampak menjawab

pertanyaan guru dengan semangat. Pembelajaran di siklus pertama ini secara

umum dapat berjalan dengan baik, siswa dapat mengikuti setiap kegiatan dengan

baik. Hanya saja masih ada beberapa siswa yang memancing keramaian, sehingga

membuat suasana kelas menjadi tidak kondusif. Keseriusan siswa dapat juga

dilihat pada saat guru menayangkan video. Mereka tampak menyimak video

tersebut dengan sungguh-sungguh. Ada beberapa siswa yang mengomentari

tentang pelaku dalam video tersebut, namun tidak mamancing keributan dalam

kelas. Selanjutnya pada tahap refleksi dan aksi, siswa dapat mengisi instrumen

dengan sungguh-sungguh. Pada tahap evaluasi, mereka tampak enggan untuk

mengerjakan soal post test, karena mereka merasa belum dapat memahami materi

pelajaran.

Yogyakarta, 02 Februari 2012

Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E.) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

156

HASIL OBSERVASI SISWA (Siklus 1)

Hari/tanggal : Kamis dan Jumat, 9 dan 10 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30/ 11.00 – 11.45 Mata Pelajaran : Ekonomi No Kegiatan Ya Tidak 1 Guru menggali pengalaman siswa berkaitan

dengan materi yang akan diajarkan

2 Guru menggali pengetahuan siswa berkaitan dengan materi yang akan diajarkan

3 Guru melihat sejauh mana siswa sudah memahami materi yang sudah diajarkan

4 Guru menjelaskan materi secara rinci 5 Guru memberikan latihan soal 6 Guru memfasilitasi siswa untuk

mengembangkan sikap jujur yang terkait dengan materi pembelajaran

7 Guru menyatakan bahwa dalam setiap pembelajaran terdapat nilai-nilai kemanusiaan untuk dipetik

8 Guru memberi kesempatan siswa untuk berdiskusi dalam kelompok

9 Guru mengajak siswa untuk saling membantu satu sama lain dalam pembelajaran

10 Guru berusaha meyakinkan siswa tentang pentingnya bersikap jujur

11 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat diskusi

12 Guru mengajak siswa untuk sharing atas pengalaman saat membaca/melihat video tentang kejujuran

13 Guru menegaskan kepada siswa pentingnya kerja sama

14 Guru mengajak siswa untuk berefleksi Guru memberikan pertanyaan refleksi selama

pembelajaran

15 Guru mengajak siswa untuk membangun niat/tindakan berdasarkan hasil refleksi

16 Guru memberikan pertanyaan aksi (tindakan) 17 Guru mengingatkan kembali nilai-nilai

kemanusiaan yang sudah dipetik setelah pembelajaran berakhir

18 Guru memberikan pekerjaan rumah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

157

Lampiran 10

HASIL OBSERVASI KEGIATAN SISWA Siklus 2

(Catatan Anekdotal)

Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal Observasi : 16 dan 17 Februari 2012 Lama Observasi : 2 x 45menit dan 1 x 45 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Perilaku Siswa Kelas XC Kelas (semester) / subjek : XC (semester II)

Sebelum proses pembelajaran berlangsung, siswa terlebih dahulu

menyiapkan diri untuk mengikuti pelajaran. Setelah mempersiapkan diri, siswa

lalu menyimak penjelasan guru tentang materi yang diajarkan. Saat guru

mengawali pembelajaran dengan melakukan konteks, siswa tampak menjawab

pertanyaan guru yang diberikan secara lisan dengan baik. Pada tahap pengalaman,

siswa dapat mengikuti setiap kegiatan dengan serius. Keseriusan siswa dapat

dilihat pada saat guru mengajak siswa untuk bermain games yang dilombakan

antar kelompok. Mereka tampak aktif dan kompak dalam berdiskusi dalam

kelompok. Saat guru memberi sebuah cerita yang digunakan untuk

mengembangkan aspek conscience, siswa dapat dengan sungguh-sungguh

membaca cerita tersebut. Hampir tidak ada siswa yang membuat keributan.

Keributan terjadi saat guru mengajak siswa untuk berefleksi dan mengerjakan soal

evaluasi. Siswa merasa jenuh dengan instrumen-instrumen yang diberikan, karena

dengan menggunakan pembelajaran PPR, sejak siklus I hingga berakhirnya siklus

II banyak instrumen yang harus diisi dan dikerjakan oleh siswa.

Yogyakarta, 17 Februari 2012

Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E.) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

158

HASIL OBSERVASI KEGIATAN SISWA (Siklus 2)

Hari/tanggal : Kamis dan Jumat, 16 dan 17 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30/ 11.00 – 11.45 Mata Pelajaran : Ekonomi

No Kegiatan Ya Tidak

1 Siswa siap mengikuti pembelajaran

2 Siswa menanggapi setiap pertanyaan guru

3 Siswa mencatat hal-hal penting saat

pembelajaran berlangsung

4 Siswa memperhatikan guru yang mengajar

5 Siswa menanggapi pembahasan pembelajaran

dengan baik

6 Siswa mengajukan pertanyaan

7 Siswa mengerjakan tugas yang diberikan dengan

baik

8 Siswa mencermati isi cerita tentang kejujuran

dengan serius

9 Siswa menanggapi/mengomentari isi cerita

tentang kejujuran

10 Siswa menuliskan hasil refleksinya dengan

sungguh-sungguh

11 Siswa menuliskan niat-niat/tindakan yang akan

dilakukan dengan sungguh-sungguh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

159

Lampiran 11

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN KELAS/KELOMPOK

(Catatan Anekdotal) Nama Pengamat : Tanggal dan Waktu Observasi : Lama Observasi : Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Kelas (semester) / subjek :

Yogyakarta, ....... Februari 2012 Guru Observer

(.................................................) (............................................)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

160

LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN KELAS/KELOMPOK

DALAM PROSES PEMBELAJARAN

Hari/tanggal :

Waktu :

Mata Pelajaran :

No. Kegiatan yang Diamati Ya Tidak 1 Kondisi kelas nyaman dan mendukung

kegiatan belajar mengajar

2 Suasana kelas kondusif dalam proses pembelajaran

3 Buku panduan materi dimiliki semua siswa 4 Siswa membuat kegaduhan 5 Ada kegiatan pembelajaran yang bertujuan

untuk menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dalam diri siswa

6 Banyak siswa yang bertanya jika ada materi yang belum dimengerti

7 Siswa aktif dalam diskusi 8 Siswa memperhatikan penjelasan teman 9 Siswa menanggapi pendapat teman

kelompok yang sedang menjelaskan

10 Siswa saling mengemukakan pendapat saat diskusi

11 Siswa berusaha menjelaskan materi kepada teman di kelompok dengan serius

12 Kelompok dapat bekerjasama dengan baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

161

Lampiran 12

HASIL OBSERVASI KEGIATAN KELAS / KELOMPOK Pra Penelitian

(Catatan Anekdotal) Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal Observasi : 2 Februari 2012 Lama Observasi : 90 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Kondisi Kelas XC Kelas (semester) / subjek : XC (Semester II)

Secara fisik ruang kelas XC cukup baik untuk kegiatan belajar mengajar.

Ruang kelas yang luas, ventilasi yang memadai, serta pencahayaan yang cukup

dapat mendukung proses pembelajaran. Di dalam kelas XC, terdapat papan

tulis/whiteboard, almari kecil untuk menyimpan handphone siswa saat kegiatan

belajar mengajar berlangsung, 1 meja guru, 17 meja siswa, 1 kursi guru, dan 34

kursi siswa. Pada saat peneliti melakukan observasi, ada 2 siswa yang tidak hadir,

sehingga siswa yang mengikuti pembelajaran pada hari itu berjumlah 32 siswa.

Suasana kelas pada awalnya sudah kondusif, hal ini terlihat pada

kesiapan siswa saat akan mengikuti pembelajaran. Terlihat semua siswa

membawa buku modul ekonomi sebagai panduan belajar mereka. Hanya saja

metode yang digunakan guru kurang bervariasi. Selain itu juga guru hanya berdiri

di depan saat menjelaskan, dan tidak ada metode lain yang digunakan oleh guru

selain ceramah. Kejenuhan siswa dalam proses pembelajaran tersebut

menimbulkan kegaduhan di kelas XC. Mereka memilih untuk berbicara sendiri

dengan temannya daripada mendengarkan penjelasan guru. Namun, dalam kondisi

ini peneliti melihat bahwa guru tidak dapat menegur siswa yang ribut secara tegas.

Terlihat guru sudah berusaha untuk menegur siswa dengan cara bijaksana, yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

162

dengan memberi pertanyaan kepada siswa yang ribut, namun setelah siswa

tersebut menjawab pertanyaan guru, siswa tersebut kembali ribut lagi. Dapat

disimpulkan bahwa guru kurang dapat mengelola kelas dengan baik.

Yogyakarta, 02 Februari 2012 Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

163

HASIL OBSERVASI KEGIATAN KELAS (Pra Penelitian)

Hari/tanggal : Kamis, 2 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30 Mata Pelajaran : Ekonomi

No. Kegiatan yang Diamati Ya Tidak Catatan 1 Kondisi kelas nyaman dan

mendukung kegiatan belajar mengajar

Ruang kelas yang nyaman

2 Suasana kelas kondusif dalam proses pembelajaran

Kelas kondusif hanya pada awal pembelajaran saja

3 Buku panduan materi dimiliki semua siswa

Semua siswa memiliki buku modul ekonomi

4 Siswa membuat kegaduhan

Pada saat guru menjelaskan materi

5 Ada kegiatan pembelajaran yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dalam diri siswa

Terlihat guru hanya ceramah dan berdiri di depan saja

6 Banyak siswa yang bertanya jika ada materi yang belum dimengerti

Jarang terlihat siswa yang aktif bertanya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

164

Lampiran 13

HASIL OBSERVASI KEGIATAN KELAS / KELOMPOK Siklus 1

(Catatan Anekdotal) Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal Observasi : 9 dan 10 Februari 2012 Lama Observasi : 2 x 45 menit dan 1 x 45 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Kegiatan Siswa Dalam Kelompok Kelas (semester) / subjek : XC (Semester II)

Pada siklus I diskusi kelompok dirancang dengan menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Siswa dibagi kelompok oleh guru, dan

kelompok tersebut disebut kelompok asal. Kemudian setiap siswa mendapat satu

kartu dengan warna yang berbeda-beda yang masing-masing berisi soal-soal

tentang pendapatan nasional. Siswa yang mendapat warna yang sama berkumpul

menjadi satu, dan kemudian disebut kelompok ahli. Dalam kelompok ahli siswa

cenderung mengerjakan soal diskusi tersebut sendiri-sendiri tanpa didiskusikan

terlebih dahulu dengan teman kelompoknya. Saat kembali pada kelompok asal,

dan setiap siswa bertanggung jawab untuk menjelaskan hasil diskusinya pada

teman sekelompok asalnya, hanya beberapa siswa yang terlihat sungguh-sungguh

melaksanakan tanggung jawabnya. Sementara siswa yang lain cenderung ngobrol

dan sibuk sendiri.

Yogyakarta, 10 Februari 2012 Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

165

HASIL OBSERVASI KEGIATAN KELOMPOK (Siklus 1)

Hari/tanggal : Kamis dan Jumat, 9 dan 10 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30/ 11.00 – 11.45 Mata Pelajaran : Ekonomi

No Kegiatan Ya Tidak 1 Siswa aktif dalam diskusi 2 Siswa memperhatikan penjelasan teman 3 Siswa menanggapi pendapat teman

kelompok yang sedang menjelaskan

4 Siswa saling mengemukakan pendapat saat diskusi

5 Siswa berusaha menjelaskan materi kepada teman di kelompok dengan serius

6 Kelompok dapat bekerjasama dengan baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

166

Lampiran 14

HASIL OBSERVASI KEGIATAN KELAS / KELOMPOK Siklus 2

(Catatan Anekdotal) Nama Pengamat : Yustina Reni Swastika Tanggal Observasi : 16 dan 17 Februari 2012 Lama Observasi : 2 x 45 menit dan 1 x 45 menit Guru dan/atau peristiwa yang diamati : Kegiatan Siswa Dalam Kelompok Kelas (semester) / subjek : XC (Semester II)

Dalam diskusi kelompok ini, setiap kelompok terlihat aktif dalam

mengerjakan tugas. Terlihat ada beberapa kelompok dapat bekerjasama dengan

baik. Mereka saling berbagi pendapat dan saling membantu satu sama lain.

Keaktifan kelompok ini diduga disebabkan karena tugas yang harus mereka

selesaikan berupa games dan dilombakan antar kelompok, sehingga motivasi

mereka terlihat lebih meningkat dibandingkan dengan pemebelajaran

sebelumnya.

Yogyakarta, 17 Februari 2012

Guru Observer

(Paula Weni Triana, S.E) (Yustina Reni Swastika)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

167

HASIL OBSERVASI KEGIATAN KELOMPOK (Siklus 2)

Hari/tanggal : Kamis dan Jumat, 16 dan 17 Februari 2012 Waktu : 12.00 – 13.30/ 11.00 – 11.45 Mata Pelajaran : Ekonomi

No Kegiatan Ya Tidak

1 Siswa aktif dalam diskusi

2 Siswa memperhatikan penjelasan teman

3 Siswa menanggapi pendapat teman

kelompok yang sedang menjelaskan

4 Siswa saling mengemukakan pendapat saat

diskusi

5 Siswa berusaha menjelaskan materi kepada

teman di kelompok dengan serius

6 Kelompok dapat bekerjasama dengan baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

168

Lampiran 15 Nama : ___________________

No. Absen : ___________________

Soal Pre-test (SIKLUS I)

Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda benar! 1. Pengertian pendapatan nasional yang benar

adalah… a. jumlah seluruh pendapatan Negara dikurangi

dengan jumlah seluruh pengeluaran b. jumlah pendapatan yang diterima oleh pemilik

faktor produksi yang digunakan untuk memproduksi barang dan jasa dalam suatu tahun tertentu

c. sisa GNP setelah dikurangi penyusutan dan penggantian barang-barang modal

d. jumlah nilai barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam jangka waktu satu tahun

e. jumlah hasil ekspor selama 1 tahun setelah dikurangi impor

2. Produk nasional neto dikurangi dengan pajak tidak

langsung adalah... a. National product b. Disposible income c. Personal income d. Gross national product e. National income

3. GDP (Gross Domestic Product) akan naik bila ....

a. Investasi sebagai sector produksi bertambah b. Besarnya barang dan jasa di luar negeri c. Volume uang yang beredar bertambah d. Penerimaan negara dalam APBN bertambah e. Laju inflasi berkurang

4. Pendapatan yang dibelanjakan adalah .....

a. NNP dikurangi pajak keuntungan perusahaan b. GNP dikurangi penyusutan barang modal c. Pendapatan perseorangan dan rumah tangga

dikurangi pajak perseorangan dan rumah tangga

d. NNP dikurangi pajak tidak langsung e. NNP ditambah transfer payment

5. Produk Nasional Bruto pada hakikatnya

merupakan ukuran ..... a. Kemakmuran suatu bangsa b. Kemakmuran berproduksi c. Kemampuan membangun d. Kemampuan berkonsumsi

e. Kemakmuran ekonomi 6. Di bawah ini merupakan objek pajak yang tidak

dikenakan pajak bumi dan bangunan, kecuali ..... a. Perumahan diplomat b. Pesantren c. Rumah sakit d. Hutan lindung e. Rumah dinas pegawai negeri

7. Yang tidak termasuk dana transfer payment

adalah ..... a. Pembayaran dana pensiun b. Subsidi untuk penganggur c. Tunjangan para veteran d. Membayar bunga utang pemerintah e. Membayar gaji/upah pegawai

8. Pendapatan Nasional suatu negara dihitung

berdasarkan … a. jumlah penduduk selama satu tahun b. jumlah produksi barang dan jasa selama satu

tahun c. jumlah investasi di luar negeri selama satu

tahun d. jumlah investasi asing didalam negeri selama

satu tahun e. jumlah tabungan masyarakat selama satu

tahun

9. Rumus menghitung Pendapatan Nasional Neto adalah ..... a. NNI = NNP – pajak langsung b. NNI = NNP + pajak langsung. c. NNI = NNP – pajak tidak langsung d. NNP = NNI – pajak tidak langsung e. NNP = NNI + pajak langsung

10. Pendapatan nasional neto dikurangi jaminan sosial, laba ditahan, dan pajak laba perusahaan ditambah pembayaran pindahan, merupakan rumus untuk menghitung ..... a. Disposible income b. Pendapatan bersih c. Pendapatan perseorangan d. Pendaptan nasional e. Pendapatan bruto

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

169

Lampiran 16

Soal Pre-test (SIKLUS II)

Diketahui data-data keuangan suatu negara sebagai berikut:

GDP /PDB Rp 95 Triliun

Penyusutan Barang Modal Rp 5 Triliun

Pajak Tidak Langsung Rp 9 Triliun

Transfer Payment Rp 12 Triliun

Pajak Perusahaan Rp. 8 Triliun

Laba Ditahan Rp 3 Triliun

Pembayaran Neto Ke Luar Negeri Rp 10 Triliun

Jaminan Sosial Rp 6 Triliun

Pendapatan Neto Dari Luar Negeri Rp 15 Triliun

Pajak Langsung Rp 14 Triliun

Dari data diatas hitunglah:

a. GNP/PNB

b. NNP

c. NNI

d. PI

e. DI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

170

Nama : ___________________ Lampiran 17 No. Absen : ___________________

Soal Post-test (SIKLUS I)

Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda benar! 1. Mengukur laju pembangunan dan perkembangan

tingkat kesejahteraan suatu negara dari waktu ke waktu merupakan indikator dari .... a. Pendapatan per capita b. Personal income c. Pendapatan nasional d. Pendapatan daerah e. Pendapatan rendah

2. Rumus menghitung Produk Nasional Neto

adalah..... a. NNI = NNP – pajak langsung b. NNP = NNI – pajak langsung c. NNP = GDP – Replacement d. NNP = GNP - Replacement e. GNP = NNP - GDP

3. Besarnya GDP dapat diperoleh dengan cara ..... a. GNP – pembayaran neto ke luar negeri b. GNP + pendapatan neto dari luar negeri c. GNP + penyusutan barang modal d. GNP – pendapatan neto dari luar negeri e. GNP – penyusutan barang modal

4. Disposable income adalah selisih penghitungan

antara personal income dan ..... a. Transfer payment b. Depresiasi barang modal c. Pajak tidak langsung d. Utang e. Pajak personal

5. Transaksi berikut yang termasuk perbedaan perlakuan dalam penghitungan PNB dan PDB adalah ...... a. Perdagangan atas barang-barang black market b. Nilai barang dan jasa yang diberikan ibu

rumah tangga c. Barang yang diproduksi perusahaan di

Indonesia yang berlokasi di luar negeri d. Barang dan jasa yang merupakan hadiah e. Barang yang hanya berasal dari Indonesia saja

6. Upaya untuk mengurangi ketimpangan distribusi pendapatan nasional dapat dilakukan dengan ...... a. Pajak dan otonomi b. Pajak dan subsidi c. Pinjaman dan otonomi d. Kontribusi dan subsidi

e. Pajak progresif dan jaringan pengaman sosial

7. Pembayaran untuk kesejahteraan atau tunjangan lain, seperti kompensasi untuk pengangguran, jaminan sosial, dan asuransi kesehatan yang diperuntukkan bagi individu yang diatur oleh negara termasuk dalam ..... a. Nasional income b. Transfer payment c. Nasional product d. Interest e. Income payment

8. Dari pernyataan di bawah ini yang benar adalah..... a. GNP > NNP < NNI < PI b. GNP > NNP > NNI > PI c. GNP < NNP > NNI > PI d. GNP > NNP < NNI > PI e. GNP > NNP > NNI > PI

9. Pendapatan yang dihitung menurut jumlah balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi merupakan pengertian dari .... a. Pendapatan nasional neto b. Pendapatan perseorangan c. Produk nasional neto d. Pendapatan disposible e. Pendapatan produksi

10. Rumus penghitungan untuk mendapatkan

personal income adalah ..... a. PI = NNI – pajak perusahaan – laba ditahan –

jaminan soaial + transfer payment b. PI = NNI – pajak perusahaan – laba ditahan +

jaminan soaial + transfer payment c. PI = NNI – pajak perusahaan + laba ditahan +

jaminan soaial + transfer payment d. PI = NNI + pajak perusahaan – laba ditahan –

jaminan soaial + transfer payment e. PI = NNI – pajak perusahaan – laba ditahan –

jaminan soaial – transfer payment

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

171

Lampiran 18

Soal Post-test (SIKLUS II)

Diketahui data-data keuangan suatu negara sebagai berikut:

GDP/PDB Rp 100 Triliun

Penyusutan Barang Modal Rp 4 Triliun

Pajak Tidak Langsung Rp 8 Triliun

Transfer Payment Rp 15 Triliun

Pajak Perusahaan Rp. 6 Triliun

Laba Ditahan Rp 2 Triliun

Pembayaran Neto Ke Luar Negeri Rp 25 Triliun

Jaminan Sosial Rp 5 Triliun

Pendapatan Neto Dari Luar Negeri Rp 11 Triliun

Pajak Langsung Rp 10 Triliun

Dari data diatas hitunglah :

a. GNP/PNB

b. NNP

c. NNI

d. PI

e. DI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

172

Lampiran 19

HASIL PRE TEST DAN POST TEST SIKLUS I

No. SIKLUS I Responden PRETEST POSTEST Keterangan

1 0 60 Meningkat 2 50 50 Tetap 3 30 20 Tidak Meningkat 4 20 30 Meningkat 5 30 20 Tidak Meningkat 6 10 50 Meningkat 7 40 70 Meningkat 8 40 30 Tidak Meningkat 9 30 50 Meningkat

10 20 20 Tetap 11 30 30 Tetap 12 0 30 Meningkat 13 40 0 Tidak Meningkat 14 20 20 Tetap 15 20 70 Meningkat 16 30 60 Meningkat 17 40 50 Meningkat 18 30 10 Tidak Meningkat 19 50 30 Tidak Meningkat 20 30 30 Tetap 21 40 30 Tidak Meningkat 22 30 40 Meningkat 23 10 50 Meningkat 24 20 40 Meningkat 25 40 30 Tidak Meningkat 26 30 20 Tidak Meningkat 27 40 40 Tetap 28 40 20 Tidak Meningkat 29 20 10 Tidak Meningkat 30 10 40 Meningkat 31 30 50 Meningkat 32 30 30 Tetap 33 30 10 Tidak Meningkat 34 20 30 Meningkat

RATA-RATA 27,94 34,41

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

173

Lampiran 20

HASIL PRE TEST DAN POST TEST SIKLUS II

No. SIKLUS II Responden PRETEST POSTEST Keterangan

1 60 73 Meningkat 2 7 33 Meningkat 3 60 80 Meningkat 4 53 73 Meningkat 5 67 93 Meningkat 6 60 67 Meningkat 7 60 53 Tidak Meningkat 8 27 60 Meningkat 9 0 40 Meningkat

10 7 33 Meningkat 11 80 100 Meningkat 12 13 27 Meningkat 13 33 20 Tidak Meningkat 14 7 33 Meningkat 15 80 73 Tidak Meningkat 16 13 33 Meningkat 17 0 43 Meningkat 18 60 80 Meningkat 19 0 20 Meningkat 20 60 73 Meningkat 21 0 53 Meningkat 22 27 47 Meningkat 23 67 93 Meningkat 24 60 67 Meningkat 25 53 73 Meningkat 26 100 100 Tetap 27 13 53 Meningkat 28 27 60 Meningkat 29 27 73 Meningkat 30 27 43 Meningkat 31 43 60 Meningkat 32 0 20 Meningkat 33 80 100 Meningkat 34 7 27 Meningkat

RATA-RATA 37,59 58,12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

174

Lampiran 21

REFLEKSI SIKLUS I :

1) Apa yang kalian rasakan dalam berdiskusi kelompok?

2) Nilai apa yang dapat kalian petik dari diskusi kelompok tadi?

3) Apa keuntunganmu jika memiliki kebersamaan dalam kerja sama?

4) Apakah manfaat yang dapat kita rasakan jika kita berbuat jujur?

AKSI :

1) Setelah kalian menyadari pentingnya kerjasama dalam kelompok,

niat/tindakan apa yang akan dilakukan dalam hidup kalian sehari-hari?

2) Setelah kalian tahu tentang pentingnya kejujuran/ bersikap jujur, tindakan/niat

apa yang akan dilakukan selanjutnya dalam hidup kalian sehari-hari?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

175

Lampiran 22

REFLEKSI SIKLUS II :

1) Apa yang kalian rasakan dalam menyusun rumusan dan mengerjakan soal

latihan tentang Pendapatan Nasional secara berkelompok?

2) Apa manfaat yang dapat kita peroleh jika kita bisa bekerja sama dengan teman

dalam menyelesaikan suatu pekerjaan?

3) Apakah menurutmu kejujuran itu penting untuk dimiliki setiap orang?

Jelaskan alasanmu!

AKSI :

1) Setelah kalian menyadari pentingnya kerjasama dalam kelompok,

niat/tindakan apa yang akan dilakukan dalam hidup kalian sehari-hari?

2) Setelah kalian tahu tentang pentingnya kejujuran/ bersikap jujur, tindakan/niat

apa yang akan dilakukan selanjutnya dalam hidup kalian sehari-hari?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

176

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

177

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

178

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

179

Lampiran 23

Isi Cerita Dalam Video

1. Video Pertama

Dalam video ini menceritakan bahwa ada seorang laki-laki yang sedang menjaga kotak amal

untuk membantu musibah bencana alam. Suatu saat ada seseorang yang datang dan memberikan sebuah

amplop yang berisikan uang untuk disumbangkan dalam kotak amal tersebut. Karena penasaran dengan

isi dalam amplop itu, maka si penjaga kotak amal tadi membukannya dan ternyata isi dalam amplop itu

adalah uang dalam jumlah yang besar. Si penjaga itu tergoda untuk mengambil sebagian dari uang

tersebut, namun ketika ia mencoba untuk memasukkan uang ke dalam sakunya, ia melihat sebuah berita

di koran yang ada di meja samping kotak amal itu. Dalam koran itu tertuliskan berita dengan judul yang

besar, yang mengatakan bahwa “Gayus Siap Di Gantung”. Kita tahu bahwa Gayus adalah seorang

koruptor yang terkenal bahkan mempunyai julukan tersendiri untuknya yaitu “Mafia Pajak Kelas

Kakap”. Melihat berita tentang Gayus di koran itu, si penjaga tadi merasa takut dan akhirnya

mengembalikan uang yang ada disakunya ke amplop tadi.

2. Video Kedua

Video kedua ini menceritakan ada seorang anak kecil kurang lebih berumur 8 tahun yang

sudah lama mendambakan sebuah hamburger. Namun ia berasal dari keluarga yang kurang mampu.

Ibunya hanya seorang tukang cuci baju panggilan, sedangkan ayahnya tidak tahu kemana. Si anak

tersebut juga tidak sekolah, namun ia membantu ibunya untuk mencari uang dengan menjual koran-

koran di pinggir jalan. Suatu pagi ketika anak itu akan pergi menjualkan korannya, ia melihat di koran

yang siap dijualnya, bahwa ada sebuah makanan hamburger yang menggiurkan. Anak itu hanya

terdiam sambil memandangi gambar hamburger dalam koran itu. Sang Ibu yang mengetahui hal itu

mendekati si anak dan mencoba memberikan motivasi bahwa Tuhan akan mendengarkan doamu jika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

180

kamu juga mau bekerja keras. Akhirnya si anak itu termotivasi dan ia beranjak dari rumahnya untuk

bekerja.

Setelah lama ia menjajakan korannya di pinggir jalan, ia akhirnya berniat untuk pulang.

Ketika ia sedang berjalan ke rumahnya, ia merasa lelah dan memutuskan untuk istirahat sejenak. Ketika

ia sedang istirahat, tiba-tiba ia melihat sebuah dompet yang ada di tengah jalan. Ia melihat kanan kiri

dan disekitarnya tidak ada orang, akhirnya ia mengambil dompet itu. Ia tergoda untuk mengambil uang

dalam dompet itu karena kebetulan di depan tempat ia istirahat tadi ada toko makanan hamburger yang

selama ini ia inginkan. Namun ia teringat akan nasehat Ibunya bahwa kita harus selalu berbuat jujur.

Akhirnya si anak tadi mencoba mencari alamat pemilik dompet itu. Ketika menemukan alamat rumah

pemilik dompet, ternyata si pemilik dompet sedang berada di halaman rumahnya. Dan akhirnya si anak

tadi mengembalikan dompet itu. Tak lama kemudian si pemilik dompet mengajak si anak ke sebuah

toko hamburger dan membelikannya untuk anak tersebut. Si anak tadi sangat senang sekali karena Doa

dan kejujurannya mendatangkan keuntungan yang selama ini ia inginkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

181

Lampiran 24

Dua Manusia Super Di Pinggir Jalan

Kejujuran sebuah kata yang sangat sederhana tapi sekarang menjadi barang langka dan sangat mahal harganya. Memang ketika kita merasa senang dan segalanya berjalan lancar, mengamalkan kejujuran secara konsisten tidaklah sulit, tetapi pada saat sebuah nilai kejujuran yang kita pegang berbenturan dengan perasaan, kita mulai tergoncang apakah tetap memegangnya, atau kita biarkan tergilas oleh keadaan. Sebuah kisah kejujuran yang sangat menyentuh hati, dua orang anak kecil menjajakan tisu di pinggir jalan. Membuat kita mesti belajar banyak tentang arti sebuah kejujuran.

Siang ini, tanpa sengaja, saya bertemu dua manusia super. Mereka makhluk-makhluk kecil, kurus, kumal berbasuh keringat. Tepatnya di atas jembatan penyeberangan Setia Budi, dua sosok kecil berumur kira-kira delapan tahun menjajakan tissue dengan wadah kantong plastik hitam. Saat menyeberang untuk makan siang mereka menawari saya tissue di ujung jembatan, dengan keangkuhan khas penduduk Jakarta saya hanya mengangkat tangan lebar-lebar tanpa tersenyum yang dibalas dengan sopannya oleh mereka dengan ucapan, “Terima kasih Oom!” Saya masih tak menyadari kemuliaan mereka dan cuma mulai membuka sedikit senyum seraya mengangguk ke arah mereka. Kaki-kaki kecil mereka menjelajah lajur lain di atas jembatan, menyapa seorang laki- laki lain dengan tetap berpolah seorang anak kecil yang penuh keceriaan, laki-laki itu pun menolak dengan gaya yang sama dengan saya, lagi-lagi sayup-sayup saya mendengar ucapan terima kasih dari mulut kecil mereka. Kantong hitam tempat stok tissue dagangan mereka tetap teronggok di sudut jembatan tertabrak derai angin Jakarta. Saya melewatinya dengan lirikan kearah dalam kantong itu, dua pertiga terisi tissue putih berbalut plastik transparan. Setengah jam kemudian saya melewati tempat yang sama dan mendapati mereka tengah mendapatkan pembeli seorang wanita, senyum di wajah mereka terlihat berkembang seolah memecah mendung yang sedang menggayuti langit Jakarta. “Terima kasih ya mbak … semuanya dua ribu lima ratus rupiah!” tukas mereka, tak lama si wanita merogoh tasnya dan mengeluarkan uang sejumlah sepuluh ribu rupiah. “Maaf, nggak ada kembaliannya … ada uang pas nggak mbak?” mereka menyodorkan kembali uang tersebut. Si wanita menggeleng, lalu dengan sigapnya anak yang bertubuh lebih kecil menghampiri saya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

182

yang tengah mengamati mereka bertiga pada jarak empat meter. “Oom boleh tukar uang nggak, receh sepuluh ribuan?” suaranya mengingatkan kepada anak lelaki saya yang seusia mereka. Sedikit terhenyak saya merogoh saku celana dan hanya menemukan uang sisa kembalian food court sebesar empat ribu rupiah. “Nggak punya!”, tukas saya. Lalu tak lama si wanita berkata “Ambil saja kembaliannya, dik!” sambil berbalik badan dan meneruskan langkahnya ke arah ujung sebelah timur. Anak ini terkesiap, ia menyambar uang empat ribuan saya dan menukarnya dengan uang sepuluh ribuan tersebut dan meletakkannya kegenggaman saya yang masih tetap berhenti, lalu ia mengejar wanita tersebut untuk memberikan uang empat ribu rupiah tadi. Si wanita kaget, setengah berteriak ia bilang “Sudah buat kamu saja, nggak apa-.apa ambil saja!”, namun mereka berkeras mengembalikan uang tersebut. “Maaf mbak, cuma ada empat ribu, nanti kalau lewat sini lagi saya kembalikan !” Akhirnya uang itu diterima si wanita karena si kecil pergi meninggalkannya. Tinggallah episode saya dan mereka. Uang sepuluh ribu digenggaman saya tentu bukan sepenuhnya milik saya. Mereka menghampiri saya dan berujar “Om, bisa tunggu ya, saya ke bawah dulu untuk tukar uang ke tukang ojek!” “Eeh … nggak usah … nggak usah … biar aja … nih!” saya kasih uang itu ke si kecil, ia menerimanya, tapi terus berlari ke bawah jembatan menuruni tangga yang cukup curam menuju ke kumpulan tukang ojek. Saya hendak meneruskan langkah tapi dihentikan oleh anak yang satunya, “Nanti dulu Om, biar ditukar dulu … sebentar.” “Nggak apa apa, itu buat kalian” lanjut saya. “Jangan … jangan oom, itu uang oom sama mbak yang tadi juga” anak itu bersikeras. “Sudah … saya ikhlas, mbak tadi juga pasti ikhlas !”, saya berusaha menghargai, namun ia menghalangi saya sejenak dan berlari ke ujung jembatan berteriak memanggil temannya untuk segera cepat. Secepat kilat juga ia meraih kantong plastik hitamnya dan berlari ke arah saya. “Ini deh om, kalau kelamaan, maaf ..”. Ia memberi saya delapan pack tissue. “Buat apa?”, saya terbengong “Habis teman saya lama sih oom, maaf, tukar pakai tissue aja dulu”. Walau dikembalikan ia tetap menolak. Saya tatap wajahnya, perasaan bersalah muncul pada rona mukanya. Saya kalah set, ia tetap kukuh menutup rapat tas plastik hitam tissuenya. Beberapa saat saya mematung di sana, sampai si kecil telah kembali dengan genggaman uang receh sepuluh ribu, dan mengambil tissue dari tangan saya serta memberikan uang empat ribu rupiah. “Terima kasih Om!”..mereka kembali ke ujung jembatan sambil sayup sayup terdengar percakapan, “Duit mbak tadi gimana ..?” suara kecil yang lain menyahut, “Lu hafal kan orangnya, kali aja ketemu lagi ntar kita kasihin …….”. Percakapan itu sayup sayup menghilang, saya terhenyak dan kembali ke kantor dengan seribu perasaan. Tuhan, hari ini saya belajar dari dua manusia super, kekuatan kepribadian mereka menaklukan Jakarta membuat saya trenyuh, mereka berbalut baju lusuh tapi hati dan kemuliaannya sehalus sutra, mereka tahu hak mereka dan hak orang lain, mereka berusaha tak meminta minta dengan berdagang tissue. Dua anak kecil yang bahkan belum balig, memiliki kemuliaan di umur mereka yang begitu belia. Kejujuran adalah mata uang yang berlaku dimana-mana. Apa yang bukan milik kita, pantang untuk kita ambil.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 207: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

183

Lampiran 25

KARTU SOAL DISKUSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN

KOOPERATIF TIPE JIGSAW

Untuk Pembelajaran Siklus I

Jelaskan apa itu Gross National

Product (GNP)!

Bagaimana rumus untuk menghitung

GNP?

Jelaskan apa itu Produk Domestik

Bruto (PDB)!

Bagaimana landasan pengukuran

PDB?

Jelaskan apa itu Net National Product

(NNP)!

Bagaimana rumus untuk menghitung

NNP?

Jelaskan apa itu Net National Income

(NNI)!

Bagaimana rumus untuk menghitung

NNI?

Jelaskan apa itu Personal Income

(PI)! Bagaimana rumus untuk menghitung

PI?

Jelaskan apa itu Disposable Income

(DI)!

Bagaimana rumus untuk menghitung

DI?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 208: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

184

Lampiran 26

Games Diskusi Siklus II Diketahui data-data keuangan suatu negara sebagai berikut:

GDP /PDB Rp 95 Triliun

Penyusutan Barang Modal Rp 5 Triliun

Pajak Tidak Langsung Rp 9 Triliun

Transfer Payment Rp 12 Triliun

Pajak Perusahaan Rp. 8 Triliun

Laba Ditahan Rp 3 Triliun

Pembayaran Neto Ke Luar Negeri Rp 10 Triliun

Jaminan Sosial Rp 6 Triliun

Pendapatan Neto Dari Luar Negeri Rp 15 Triliun

Pajak Langsung Rp 14 Triliun

Dari data diatas hitunglah:

a. GNP/PNB d. PI

b. NNP e. DI

c. NNI

Keterangan :

Pastikan kertas berwarna berjumlah 15 Susunlah rumus Pendapatan Nasional secara urut dan benar berdasarkan data

yang tersedia (tanpa melihat buku) dalam waktu 15 menit. Hitunglah GNP, NNP, NNI, PI, dan DI dan tulislah jawabannya pada tempat

yang tersedia Laporkan hasil pekerjaan kelompok kepada guru jika dirasa sudah benar Kelompok yang dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan benar dan tercepat,

maka akan jadi pemenang Koordinator kelompok memastikan setiap anggotanya bisa mengerjakan soal

tersebut

*Selamat Berkompitisi*

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 209: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

185

Media Games Siklus II

Menyusun Rumus Pendapatan Nasional

PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

Produk Nasional Bruto (PNB)/Gross National Product (GNP)

Produk Domestik Bruto (PDB)/Gross Domestic Product (GDP)

Pendapatan Nasional Neto/Net National Income (NNI)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 210: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

186

Produk Nasional Neto/Net National Product (NNP)

Pendapatan Perseorangan/Personal Income (PI)

Pendapatan yang dapat Dibelanjakan/Disposable Income (DI)

Pajak Langsung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 211: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

187

Pajak Tidak Langsung

Pajak Perusahaan

Jaminan Sosial

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 212: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

188

Transfer Payment

Laba Ditahan

Penyusutan Barang-barang Modal

Pembayaran Neto Ke Luar Negeri

Pendapatan Neto Dari Luar Negeri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 213: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

189

Lampiran 27

Lembar Kerja Siswa (Siklus II)

1. Untuk lebih mendalami tentang konsep-konsep pendapatan nasional diatas,

silahkan kerjakan soal dibawah ini:

Diketahui data-data keuangan suatu negara sebagai berikut:

- GDP Rp 120 Triliun

- Penyusutan Barang-Barang Modal Rp 5 Triliun

- Pajak Tidak Langsung Rp 10 Triliun

- Transfer Payment Rp 20 Triliun

- Pajak Perusahaan Rp. 8 Triliun

- Laba Ditahan Rp 2 Triliun

- Pembayaran Neto Ke Luar Negeri Rp 30 Triliun

- Jaminan Sosial Rp 5 Triliun

- Pendapatan Neto Dari Luar Negeri Rp 10 Triliun

- Pajak Langsung Rp 9 Triliun

Dari data diatas hitunglah :

a. GNP

b. NNP

c. NNI

d. PI

e. DI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 214: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

190

Kunci Jawaban Soal Diskusi :

Berikut adalah pembahasan soal diatas secara keseluruhan :

GDP Rp 120 Triliun

Pendapatan Neto Dari Luar Negeri Rp 10 Triliun

Pembayaran Neto Ke Luar Negeri (Rp 30 Triliun)

GNP Rp 100 Triliun

Penyusutan (Rp 5 Triliun)

NNP Rp 95 Triliun

Pajak tidak langsung (Rp 10 Triliun)

NNI Rp 85 Triliun

pajak perusahaan (Rp 8 Triliun)

Laba ditahan (Rp 2 Triliun)

jaminan sosial (Rp 5 Triliun)

Transfer Payment Rp 20 Triliun

PI Rp 90 Triliun

Pajak langsung (Rp 9 Triliun)

DI Rp 81 Triliun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 215: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

191

Lampiran 28

KUISONER PENILAIAN SIKAP

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya senang mengikuti pelajaran ekonomi

2 Saya selalu membawa buku paket saat pelajaran ekonomi

3 Dalam pembelajaran ekonomi, saya serius memperhatikan penjelasan guru

4 Saya berpartisipasi aktif dalam pembelajaran ekonomi

5 Jika saya mengalami ketidakjelasan materi ekonomi yang diajarkan, saya akan bertanya

6 Saya akan mencatat hal – hal yang penting pada saat pembelajaran ekonomi walaupun guru tidak memintanya

7 Saya senang dengan metode pembelajaran yang digunakan pada pelajaran ekonomi

8 Saya senang mengerjakan soal – soal ekonomi yang diberikan

9 Saya terlibat secara aktif dalam diskusi kelompok

10 Saya tidak keberatan jika ditunjuk untuk mempresentasikan hasil diskusi

11 Saya bosan mengikuti pembelajaran ekonomi karna guru hanya menggunakan metode ceramah

12 Saya menegur teman yang ribut pada saat proses pembelajaran ekonomi berlangsung

13 Saya selalu menanggapi pertanyaan yang diajukan oleh guru

14 Saya selalu membuat keributan di kelas saat pelajaran ekonomi

15 Saya senang mengikuti pembelajaran ekonomi karena bisa mengambil nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 216: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

192

Lampiran 29

KUISONER PENILAIAN MINAT

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memiliki kesadaran diri untuk belajar tanpa disuruh

2 Saya belajar giat setiap hari untuk meningkatkan prestasi

3 Saya belajar ketika ada ujian saja

4 Saya tertarik untuk mempelajari materi ekonomi di luar jam

pelajaran

5 Saya berusaha untuk mencari sumber belajar lain tentang

materi ekonomi

6 Saat istirahat saya meluangkan waktu ke perpustakaan

7 Apabila esok ada pelajaran ekonomi, malam sebelumnya

saya akan belajar untuk mempersiapkannya

8 Jika penjurusan nanti saya akan memilih jurusan IPS

9 Saya selalu mempersiapkan pertanyaan sebelum pelajaran

ekonomi

10 Saat guru ekonomi berhalangan hadir, saya senang karena

memang tidak suka pelajaran ekonomi

11 Saya selalu mengikuti pelajaran ekonomi dan tidak pernah

membolos

12 Saya selalu merasa puas dengan nilai yang saya dapat

selama ini

13 Saya merasa tidak tersaingi bila teman saya mendapat nilai

yang lebih baik daripada saya

14 Saya selalu mengumpulkan tugas tepat waktu

15 Saya paling menyukai ekonomi dibandingkan sejarah dan

geografi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 217: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

193

Lampiran 30

KUISONER PENILAIAN MORAL NILAI KEJUJURAN

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Bila ditanya guru siapa saja yang mencontek waktu ulangan, saya selalu bilang tidak tahu

2 Korupsi itu perlu, bila memang itu dapat menguntungkan diri sendiri

3 Saya akan mengembalikan pena teman yang tertinggal di kelas

4 Saya akan mengatakan bahwa tugas sudah dikerjakan walaupun sebenarnya belum dikerjakan

5 Saya selalu menggunakan uang sesuai dengan ’untuk apa uang itu saya minta dari orangtua?’

6 Saya akan membertitahukan kepada guru, bila ada teman yang menyontek

7 Saya menyontek saat ulangan

8 Saya tidak akan bertanya pada teman saat ulangan

9 Saya percaya dengan ungkapan bahwa “Jujur itu Hancur”

10 Saya selalu menjawab jujur jika orangtua bertanya tentang nilai ulangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 218: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

194

Lampiran 31

KUISONER PENILAIAN MORAL NILAI KERJASAMA

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya berusaha membantu teman yang kesulitan belajar

2 Saya cenderung lebih senang mengerjakan tugas secara individu daripada kelompok

3 Kerjasama dalam mengerjakan ujian sangat baik untuk dilakukan

4 Setiap anggota kelompok harus saling membantu satu sama lain dalam mengerjakan soal diskusi

5 Setiap anggota kelompok harus memberikan ide atau gagasan dalam mengerjakan soal

6 Saya senang mengerjakan soal secara berkelompok

7 Saya terlibat aktif dalam kerja atau diskusi kelompok

8 Saya cenderung sibuk sendiri ketika diajak mengerjakan soal secara berkelompok

9 Saling tolong menolong adalah salah satu motto hidup saya

10 Saya percaya bahwa pekerjaan yang dikerjakan secara bersama-sama, hasilnya akan lebih optimal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 219: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

195

Lampiran 32

Instrumen Refleksi Kesan Guru Mitra Terhadap Perangkat dan Model Pembelajaran

Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) No Uraian Komentar 1 Penilaian guru terhadap komponen pembelajaran yang

digunakan dalam pembelajaran dengan metode PPR

2 Penilaian guru terhadap aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran PPR

3 Kesan guru terhadap aktivitas siswa selama diskusi dalam kelompok

4 Kesan guru terhadap proses pembelajaran dengan PPR 5 Kesan guru terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran

dengan PPR

6 Kesan guru terhadap minat siswa selama pembelajaran dengan menerapakan PPR

7 Hambatan yang ditemui, jika nanti guru akan merencanakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan PPR

8 Hal-hal yang mendukung jika nanti guru merencanakan pembelajaran dengan menggunakan PPR

9 Manfaat yang diperoleh dalam merencanakan dan menerapkan pembelajaran dengan menggunakan PPR

10 Hal-hal apa saja yang masih perlu diperbaiki kembali dari pembelajaran dengan menerapkan PPR seperti yang telah dilakukan

11 Apakah siswa berminat mengikuti pembelajaran dengan metode PPR selanjutnya seperti yang diterapkan di dalam kelas

12 Keberhasilan yang telah dicapai dengan menerapkan PPR dalam pembelajaran

Yogyakarta, Februari 2012

Guru Mitra Observer

(...............................) ( ..................................)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 220: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

196

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 221: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

197

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 222: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

198

Lampiran 33

Instrumen Refleksi Siswa Terhadap Perangkat dan Model Pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR)

Nama : No. Absen : No Aspek yang diamati Ya Tidak Komentar 1 Apakah anda memperoleh manfaat

dengan mempelajari materi Pendapatan Nasional? Manfaat apa yang anda peroleh?

2 Setelah mengikuti pembelajaran dengan menerapkan PPR, apakah anda semakin berminat untuk mengikuti kegiatan pembelajaran selanjutnya? Bagaimana tanggapan anda dengan model pembelajaran PPR tersebut?

3 Setelah mengikuti pembelajaran dengan menerapkan PPR, apakah anda semakin lebih memahami materi?

4 Setelah mengikuti pembelajaran dengan PPR, apakah anda dapat mengembangkan nilai kejujuran yang terkandung di dalam materi yang terkait?

5 Setelah mengikuti pembelajaran dengan PPR, apakah anda dapat mengembangkan nilai kerja sama yang terkandung di dalam materi yang terkait?

6 Apakah ada hambatan yang anda temui selama mengikuti kegiatan pemblajaran dengan menerapkan PPR? Hambatan apa saja yang anda temui?

7 Apakah anda merasa lebih senang mengikuti pembelajaran dengan menerapkan PPR dibandingkan dengan pembelajaran sebelumnya?

Yogyakarta, Februari 2012 Siswa Observer (................................) ( ...............................)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 223: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

199

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 224: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

200

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 225: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

201

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 226: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

202

Lampiran 34

PEDOMAN WAWANCARA DENGAN GURU MITRA

1. Berapa jumlah siswa di kelas XC?

2. Bagaimana keadaan siswa kelas XC secara umum?

3. Apakah ada permasalahan di kelas XC?

4. Bagaimana sikap siswa XC di kelas saat Ibu sedang menjelaskan pelajaran

Ekonomi?

5. Bagaimana dengan keaktifan siswa kelas XC dalam mengikuti pembelajaran

ekonomi?

6. Apakah siswa dapat bekerjasama dengan baik saat Ibu memberi tugas

kelompok?

7. Bagaimana sikap kejujuran siswa kelas XC saat mengikuti ulangan harian?

8. Bagaimana dengan nilai prestasi siswa kelas XC?

9. Usaha apa yang dilakukan siswa apabila ada hal yang belum dipahami?

10. Bagaimana cara Ibu meningkatkan prestasi belajar siswa yang kurang baik?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 227: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

203

Lampiran 35

PERHITUNGAN RUMUS KONVERSI

Kategori Interval Skor Sangat Baik x > X1 + 1,80SBi

Baik Xi + 0,60SBi < x ≤ Xi + 1,80SBi Cukup Baik Xi - 0,60SBi < x ≤ Xi + 0,60SBi Kurang Baik Xi – 1,80SBi < x ≤ Xi – 0,60SBi

Sangat Kurang Baik x ≤ Xi – 1,80SBi Keterangan:

Xi : Rerata Ideal =1/2 (skor maksimal ideal + skor minimal ideal)

SBi : Simpangan baku ideal = 1/6 (skor maksimal ideal – skor minimal ideal)

Berdasarkan rumus konversi data di atas, maka setelah didapatkan data-data kuantitatif, untuk mengubahnya ke dalam data kualitatif diterapkan konversi sebagai berikut:

Skor Maksimal = 5

Skor Minimal = 1

Xi = ½ (5+1) = 3

SBi = 1/6 (5-1) = 0,67

Sangat Baik = X > 3 + (1,8 x 0,67) Kurang baik = 3- (1,8 x 0,67) < X ≤ 2,60

= X > 3 + 1,21 = 3 – 1,21 < X ≤ 2,60

= X > 4,21 = 1,79 < X ≤ 2,60

Baik = 3 + (0,6 x 0,67) < X ≤ 4,21

= 3 + 0,40 < X ≤ 4,21 Sangat Kurang Baik = X≤ 1,79

= 3,40 < X ≤ 4,21

Cukup baik = 3 – 0,40 < X ≤ 3,40

= 2,60 < X ≤ 3,40

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 228: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

204

Lampiran 36

HASIL PENGOLAHAN DATA PRA PENELITIAN

Kuesioner Penilaian Sikap (C2)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11* 12 13 14* 15 1 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 5 3 5 3 3,7 2 3 3 3 3 3 5 3 4 3 2 1 2 2 2 3 2,8 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 4 3 3,1 4 4 5 4 4 4 5 5 5 3 4 2 5 4 3 4 4,1 5 3 5 3 3 4 4 3 3 4 4 1 3 4 1 3 3,2 6 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3,5 7 4 5 3 3 4 5 4 3 3 4 4 5 4 5 3 3,9 8 5 5 3 3 4 3 5 3 4 3 5 3 3 2 5 3,7 9 4 4 3 3 3 3 2 4 3 4 2 5 3 3 3 3,3

10 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3,3 11 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 3 3,6 12 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 3,4 13 4 5 4 2 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4,3 14 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4,2 15 3 5 4 4 5 4 1 4 4 4 1 4 4 3 3 3,5 16 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3,9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 229: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

205

17 4 3 3 2 2 4 4 3 3 3 3 4 3 5 4 3,3 18 4 5 3 3 5 5 4 4 4 4 3 4 4 3 5 4,0 19 3 4 3 3 3 2 2 3 3 2 2 4 3 4 4 3,0 20 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 1 5 5 5 5 4,6 21 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4,0 22 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3,8 23 5 3 4 4 3 5 4 3 5 5 4 3 3 3 4 3,9 24 5 5 5 5 4 5 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4,3 25 4 3 3 3 4 4 3 3 4 3 5 3 3 5 3 3,5 26 4 5 3 4 5 5 3 4 4 5 3 4 5 4 4 4,1 27 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4,1 28 4 5 3 4 3 4 3 4 5 5 3 5 4 3 4 3,9 29 5 3 2 3 4 3 4 3 4 3 2 2 3 3 3 3,1 30 3 4 3 3 4 3 3 3 4 5 1 3 3 2 3 3,1 31 4 5 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4,5 32 5 5 3 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4,7 33 3 5 3 3 3 4 3 4 3 3 2 3 4 3 3 3,3 34 4 4 3 4 5 5 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3,9

RATA-RATA 4,00 4,26 3,44 3,44 3,88 4,06 3,71 3,68 3,88 3,79 2,91 3,94 3,59 3,65 3,71 3,73

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 230: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

206

Kuesioner Penilaian Minat (C2)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1 2 3* 4 5 6 7 8 9 10* 11 12 13 14 15 1 3 3 3 3 3 4 4 5 3 3 4 4 4 3 2 3,4 2 3 3 2 3 3 1 3 5 4 4 5 1 2 3 5 3,1 3 4 4 3 2 2 3 3 2 3 2 4 3 3 4 3 3,0 4 4 3 2 3 2 4 3 2 3 4 5 3 2 5 5 3,3 5 5 3 4 3 3 1 4 3 4 2 4 1 3 5 3 3,2 6 4 4 3 4 4 3 5 5 3 5 5 4 3 3 5 4,0 7 5 5 4 3 3 4 4 2 3 4 5 4 3 5 3 3,8 8 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 5 3 4 3 5 3,2 9 5 5 3 4 4 2 5 3 3 3 5 3 3 4 3 3,7

10 4 3 4 3 3 3 3 5 3 4 5 3 3 3 3 3,5 11 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2,8 12 3 3 4 3 2 4 3 4 3 3 4 2 3 3 2 3,1 13 5 4 4 3 3 3 4 3 3 3 5 3 3 4 4 3,6 14 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4,1 15 3 1 1 3 3 1 2 3 2 3 4 5 5 3 3 2,8 16 4 4 3 3 4 5 3 2 2 4 5 4 2 4 4 3,5 17 4 4 3 4 4 3 4 5 3 3 5 3 3 3 4 3,7 18 4 4 4 3 4 3 5 1 3 3 5 3 3 4 3 3,5 19 3 4 1 2 3 2 2 5 3 2 5 4 4 3 3 3,1 20 5 5 4 5 5 5 5 3 3 4 5 5 5 5 3 4,5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 231: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

207

21 4 5 4 3 3 3 3 3 3 4 5 4 4 5 3 3,7 22 4 4 3 3 3 2 3 3 3 4 5 3 3 4 4 3,4 23 4 3 2 3 3 2 4 5 3 4 4 4 4 3 3 3,4 24 5 5 4 3 4 4 4 5 3 4 5 4 5 4 3 4,1 25 4 3 5 2 3 1 1 1 2 2 3 3 3 3 1 2,5 26 5 4 3 3 3 2 3 3 3 4 5 2 3 5 5 3,5 27 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3,3 28 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3,3 29 4 4 4 2 3 3 4 5 3 3 3 3 2 3 3 3,3 30 4 4 3 4 3 3 3 1 3 2 5 3 5 3 2 3,2 31 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 5 4 1 4 5 3,6 32 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 5 1 1 1,4 33 4 4 3 3 4 3 3 3 3 2 4 3 4 4 3 3,3 34 5 5 4 4 3 3 4 4 3 3 4 2 2 4 3 3,5

RATA-RATA 4,00 3,74 3,12 3,09 3,18 2,85 3,41 3,29 2,94 3,18 4,38 3,15 3,26 3,62 3,24 3,36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 232: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

208

Kuesioner Penilaian Moral (Nilai Kejujuran/C2)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1* 2* 3 4* 5 6 7* 8 9* 10 1 3 5 4 3 3 3 3 3 5 4 3,6 2 2 4 5 5 3 4 4 2 3 3 3,5 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 5 3,3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 2 5 3,7 5 1 5 5 5 4 3 2 3 3 5 3,6 6 3 5 1 4 4 3 2 3 3 4 3,2 7 3 4 4 3 3 3 3 3 3 5 3,4 8 2 3 3 3 5 3 2 3 3 5 3,2 9 3 5 5 2 4 3 3 3 5 5 3,8

10 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2,8 11 3 2 4 3 3 4 3 3 3 4 3,2 12 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3,2 13 4 3 5 3 5 3 3 3 3 4 3,6 14 3 3 4 3 4 3 4 4 4 5 3,7 15 1 5 4 4 3 2 5 4 4 1 3,3 16 3 4 5 4 5 3 4 2 3 5 3,8 17 2 3 3 3 4 1 3 3 3 4 2,9 18 2 5 5 3 5 3 2 3 5 4 3,7 19 2 5 5 4 5 2 4 2 4 5 3,8 20 3 4 5 4 5 3 4 3 4 5 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 233: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

209

21 2 5 4 4 3 3 2 3 4 4 3,4 22 3 5 4 3 5 3 4 4 5 4 4 23 2 2 3 2 5 2 3 3 3 4 2,9 24 2 4 5 4 5 3 3 3 4 3 3,6 25 2 5 4 4 4 1 5 4 5 3 3,7 26 3 5 4 4 5 3 5 4 5 5 4,3 27 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3,5 28 3 3 5 3 5 3 3 3 3 4 3,5 29 3 4 4 4 3 3 5 4 4 3 3,7 30 2 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3,3 31 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4,4 32 1 5 5 3 5 1 3 1 5 5 3,4 33 3 4 3 2 5 2 3 3 3 4 3,2 34 3 5 4 4 3 3 4 3 5 4 3,8

RATA-RATA 2,59 4,00 4,06 3,44 4,12 2,79 3,38 3,09 3,71 4,12 3,53

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 234: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

210

Kuesioner Penilaian Moral (Nilai Kerjasama/C3)

NO RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1 2* 3* 4 5 6 7 8* 9 10 1 4 3 2 4 4 4 4 2 4 4 3,5 2 4 1 2 5 5 3 3 4 2 4 3,3 3 4 4 3 5 4 5 4 4 5 3 4,1 4 4 4 2 5 4 5 3 4 4 5 4 5 5 1 2 5 5 1 5 3 5 3 3,5 6 4 2 2 3 4 3 3 3 5 5 3,4 7 4 3 3 5 5 4 4 4 5 4 4,1 8 4 3 2 4 4 5 5 3 5 5 4 9 5 2 1 5 5 5 5 3 5 5 4,1

10 3 4 3 5 4 5 3 3 3 4 3,7 11 4 2 2 4 4 3 4 3 4 4 3,4 12 3 3 3 4 4 4 4 3 3 5 3,6 13 5 3 3 4 4 3 5 3 5 3 3,8 14 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 15 3 2 2 4 2 3 3 3 4 4 3 16 4 3 4 5 4 3 4 4 4 4 3,9 17 3 2 5 4 4 3 4 3 4 5 3,6 18 5 4 5 5 5 5 4 3 4 5 4,5 19 3 3 5 5 5 5 4 4 5 5 4,4 20 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 4,7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 235: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

211

21 4 2 4 5 4 4 3 4 5 4 3,9 22 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 4,1 23 5 4 3 5 5 5 4 4 4 5 4,4 24 5 1 4 5 5 3 4 5 5 5 4,2 25 3 2 3 3 4 4 4 3 4 4 3,4 26 5 2 3 4 5 4 5 4 4 4 4 27 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3,7 28 4 3 3 5 4 3 4 3 5 3 3,7 29 5 3 4 5 4 3 3 4 5 4 4 30 3 3 3 5 5 5 5 3 4 5 4,1 31 4 1 4 4 5 3 4 3 4 3 3,5 32 5 5 1 5 5 5 1 1 5 5 3,8 33 4 2 2 4 4 4 3 3 4 4 3,4 34 4 3 4 5 4 4 4 4 5 4 4,1

RATA-RATA 4,0588 2,73529 3,0303 4,52941 4,3529 3,9118 3,8824 3,3824 4,3235 4,265 3,85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 236: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

212

Lampiran 37

HASIL PENGOLAHAN DATA SIKLUS I

Kuesioner Penilaian Sikap (C2)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11* 12 13 14* 15 1 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 1 3 5 4 3,8 2 4 4 4 3 4 5 3 4 3 2 1 2 4 3 4 3,3 3 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 3 3 4 5 4 4,1 4 4 5 3 4 3 4 3 4 3 3 2 5 3 4 4 3,6 5 4 4 4 4 4 4 2 3 4 3 2 4 4 3 4 3,5 6 5 4 4 3 3 4 5 4 3 4 3 5 4 4 5 4,0 7 4 5 4 4 4 4 3 3 5 5 5 5 4 5 4 4,3 8 5 5 3 3 3 3 5 4 3 3 3 4 3 3 5 3,7 9 4 5 3 3 4 3 3 3 3 4 3 5 4 4 3 3,6

10 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 2 3 3 4 3 3,4 11 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 3 3,6 12 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3,3 13 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 4 3 4 3,8 14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3,9 15 2 4 3 3 3 3 1 3 3 3 1 3 2 2 3 2,6 16 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 3 4 4 5 4 4,0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 237: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

213

17 5 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 3 5 3 4 3,9 18 4 4 3 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4,2 19 4 5 4 3 3 4 3 4 4 4 2 3 3 5 5 3,7 20 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4,3 21 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3,9 22 5 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3,6 23 5 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 3 5 3 4 3,9 24 5 5 5 4 4 5 4 3 4 5 3 5 3 4 5 4,3 25 4 4 3 2 4 3 4 3 4 4 1 2 4 5 3 3,3 26 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 5 5 4,2 27 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3,7 28 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 3 3 3,5 29 5 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 4 4 3,3 30 2 2 2 2 4 2 1 2 2 4 1 3 5 3 3 2,5 31 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4,3 32 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4,9 33 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3,8 34 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 3,9

RATA-RATA 4,15 4,2059 3,765 3,647 3,765 3,7941 3,5882 3,68 3,91 3,76 2,94 3,6 3,68 3,88 3,97 3,76

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 238: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

214

Kuesioner Penilaian Minat (C2)

NO NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA RESPONDEN 1 2 3* 4 5 6 7 8 9 10* 11 12 13 14 15

1 3 3 3 3 3 5 3 5 2 4 5 3 4 3 3 3,5 2 3 3 1 3 3 1 2 3 2 3 3 2 2 5 3 2,6 3 4 3 2 2 3 4 3 1 2 1 4 2 2 3 2 2,5 4 4 4 4 4 3 4 3 2 2 4 5 3 4 4 4 3,6 5 5 4 5 3 3 5 3 5 3 2 5 2 2 5 3 3,7 6 4 3 3 4 3 2 5 5 3 4 4 4 3 3 5 3,7 7 4 5 4 3 3 4 3 2 2 3 5 3 3 5 2 3,4 8 4 3 2 3 3 3 3 3 3 1 5 3 3 4 5 3,2 9 3 3 3 4 4 2 3 4 2 4 5 1 4 3 4 3,3

10 4 4 3 3 3 3 5 5 3 4 5 3 4 4 2 3,7 11 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2,8 12 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3,3 13 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3,5 14 5 5 4 4 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4,0 15 4 1 1 1 1 1 1 1 1 4 4 5 5 3 2 2,3 16 4 4 3 3 4 5 3 2 2 4 5 4 4 4 4 3,7 17 5 4 4 5 4 5 3 5 3 3 5 2 2 5 3 3,9 18 4 4 3 3 3 4 2 2 3 3 5 2 2 4 2 3,1 19 3 2 2 2 3 1 2 5 2 2 5 3 4 4 2 2,8 20 5 4 4 4 5 4 5 4 3 5 5 4 5 5 5 4,5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 239: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

215

21 4 4 4 4 4 3 5 3 3 4 4 5 4 5 3 3,9 22 3 3 3 3 3 2 4 5 3 4 4 3 2 3 3 3,2 23 3 3 2 3 3 3 4 5 3 4 4 3 3 3 4 3,3 24 5 4 4 3 4 4 4 5 3 4 5 4 2 5 3 3,9 25 5 4 5 2 3 2 3 1 2 2 3 3 3 3 3 2,9 26 4 5 5 3 4 2 3 3 3 4 5 4 3 5 5 3,9 27 4 4 4 3 3 3 4 3 2 4 5 3 3 4 2 3,4 28 5 4 4 3 3 3 3 5 4 3 5 2 3 5 3 3,7 29 4 3 5 2 3 2 4 5 2 5 5 2 3 3 3 3,4 30 4 3 2 3 3 2 3 2 3 2 4 3 5 3 3 3,0 31 4 4 3 3 4 3 3 2 3 5 4 4 1 4 5 3,5 32 5 4 5 5 5 3 4 3 3 5 5 1 1 5 5 3,9 33 4 3 2 3 3 4 3 1 3 1 4 4 4 4 3 3,1 34 2 4 5 3 4 3 4 4 2 1 4 3 2 4 3 3,2

RATA-RATA 3,94 3,56 3,32 3,1 3,35 3,118 3,35 3,38 2,62 3,3 4,44 3,03 3,06 3,94 3,26 3,39

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 240: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

216

Kuesioner Penilaian Moral (Nilai Kejujuran/C2)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1* 2* 3 4* 5 6 7* 8 9* 10 1 3 5 5 2 5 3 3 3 5 4 3,8 2 2 4 5 5 5 1 3 2 3 3 3,3 3 1 3 3 2 4 2 3 3 3 5 2,9 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3,9 5 3 5 2 4 5 3 3 3 4 5 3,7 6 4 5 1 3 4 3 3 3 2 3 3,1 7 2 2 3 3 2 3 3 3 4 5 3 8 2 3 1 3 5 3 2 3 5 5 3,2 9 1 5 5 2 5 3 4 3 4 5 3,7

10 2 4 2 4 4 2 4 2 4 4 3,2 11 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3,2 12 3 4 3 3 3 3 3 3 4 2 3,1 13 3 2 5 3 4 3 3 3 2 4 3,2 14 2 4 5 3 3 3 4 5 4 5 3,8 15 1 5 4 5 5 1 5 5 5 1 3,7 16 4 4 4 4 4 3 5 4 3 5 4 17 1 3 1 4 5 1 3 1 4 5 2,8 18 1 5 5 4 5 3 3 3 5 5 3,9 19 1 5 5 5 5 2 4 5 5 5 4,2 20 3 5 5 5 5 5 4 2 5 5 4,4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 241: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

217

21 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3,4 22 2 4 4 3 4 4 3 3 4 5 3,6 23 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 24 2 5 4 3 4 3 4 4 5 5 3,9 25 3 5 4 4 5 2 4 4 5 3 3,9 26 4 5 4 4 5 3 5 5 4 5 4,4 27 3 4 3 4 4 3 4 2 1 3 3,1 28 3 4 5 3 5 3 3 3 3 3 3,5 29 3 4 3 4 3 3 5 4 5 3 3,7 30 3 4 3 4 5 3 3 3 5 5 3,8 31 5 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4,7 32 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4,6 33 1 4 3 4 5 2 3 3 3 4 3,2 34 3 4 4 5 5 3 4 3 5 5 4,1

RATA-RATA 2,53 4,09 3,62 3,7 4,35 2,912 3,62 3,26 3,97 4,1 3,62

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 242: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

218

Kuesioner Penilaian Moral (Nilai Kerjasama/C3)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1 2* 3* 4 5 6 7 8* 9 10 1 4 3 3 5 5 4 3 3 4 5 3,9 2 3 1 3 5 4 3 3 3 3 5 3,3 3 4 4 3 5 5 5 4 3 4 4 4,1 4 4 2 4 5 5 2 4 4 5 5 4 5 5 2 1 5 5 5 5 5 5 5 4,3 6 3 2 2 4 5 5 4 3 5 5 3,8 7 4 3 3 5 5 4 4 4 5 3 4 8 4 4 3 5 5 5 4 3 5 5 4,3 9 4 3 3 5 5 3 3 3 5 5 3,9

10 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3,7 11 4 2 3 4 4 3 4 3 4 4 3,5 12 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3,6 13 4 3 4 4 4 2 4 3 4 3 3,5 14 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4,4 15 4 1 2 4 1 1 3 3 5 3 2,7 16 4 2 5 5 5 3 5 4 5 4 4,2 17 1 3 3 5 5 5 5 3 5 5 4 18 5 2 5 5 5 5 5 3 5 5 4,5 19 3 2 3 5 4 3 3 4 5 5 3,7 20 4 2 5 5 4 3 4 4 4 4 3,9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 243: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

219

21 4 2 4 4 4 3 3 3 5 5 3,7 22 5 3 2 5 5 5 4 3 5 5 4,2 23 4 4 3 5 5 5 4 3 5 5 4,3 24 4 2 5 5 4 4 4 3 5 5 4,1 25 4 4 3 4 5 5 5 4 5 5 4,4 26 5 2 3 4 4 4 5 4 5 4 4 27 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3,7 28 5 3 3 5 5 3 4 3 5 5 4,1 29 4 3 4 5 4 3 3 5 5 4 4 30 3 3 2 5 5 5 3 2 4 4 3,6 31 4 1 5 4 4 4 5 5 4 3 3,9 32 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 4,8 33 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3,6 34 5 3 4 5 4 5 4 4 5 4 4,3

RATA-RATA 3,94 2,706 3,41 4,65 4,44 3,85 3,94 3,53 4,559 4,38 3,94

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 244: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

220

Lampiran 38

HASIL PENGOLAHAN DATA SIKLUS II

Kuesioner Penilaian Sikap (C2)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11* 12 13 14* 15 1 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 5 3 5 4 3,7 2 4 4 3 3 4 5 3 4 3 2 1 2 4 3 4 3,3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3,0 4 3 5 4 3 5 5 4 4 3 3 2 4 3 4 4 3,7 5 4 5 4 3 3 4 3 3 4 4 2 3 4 2 4 3,5 6 5 4 4 3 3 5 5 4 4 3 5 4 3 3 5 4,0 7 4 5 4 4 5 5 3 3 4 5 3 5 4 5 4 4,2 8 5 5 4 3 3 3 5 3 4 3 3 4 3 2 5 3,7 9 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 3 5 4 3 5 4,3

10 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3,5 11 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3,6 12 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3,3 13 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 5 3,9 14 4 4 5 4 4 5 5 5 4 5 3 4 4 4 4 4,3 15 3 5 4 3 4 4 2 4 3 3 1 4 4 1 4 3,3 16 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3,7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 245: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

221

17 4 2 3 4 3 4 5 4 4 4 4 3 4 3 4 3,7 18 4 4 3 3 4 5 4 3 4 5 2 5 4 3 4 3,8 19 5 5 4 3 4 4 4 3 4 3 2 2 3 2 4 3,5 20 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4,9 21 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 5 5 3,8 22 5 5 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 5 5 4,0 23 5 5 4 4 3 4 5 4 5 3 4 3 4 4 4 4,1 24 5 5 5 4 3 5 4 4 4 4 3 5 4 4 5 4,3 25 3 5 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 5 3 3,5 26 5 5 4 5 5 5 4 5 5 3 3 4 4 4 5 4,4 27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3,9 28 4 5 3 3 3 5 4 4 4 4 3 5 4 3 4 3,9 29 5 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 4 4 3,3 30 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 1 3 4 3 3 3,1 31 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 3 5 4 4 4 4,3 32 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 1 3 3 5 5 3,4 33 4 5 4 3 3 5 4 4 3 4 2 3 3 3 3 3,5 34 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3,9

RATA-RATA 4,1 4,3 3,7 3,6 3,71 4,09 3,79 3,65 4 3,9 2,79 3,7 3,62 3,53 4,1 3,77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 246: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

222

Kuesioner Penilaian Minat (C2)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1 2 3* 4 5 6 7 8 9 10* 11 12 13 14 15 1 3 3 3 3 3 5 4 5 3 5 5 3 4 3 3 3,7 2 4 4 2 3 3 3 3 5 3 4 5 1 2 3 5 3,3 3 5 5 5 5 5 3 3 3 3 5 5 3 5 5 5 4,3 4 4 3 4 3 4 5 4 2 2 5 5 3 4 5 5 3,9 5 5 5 3 3 4 2 5 4 3 3 5 3 2 5 3 3,7 6 4 3 3 3 4 4 5 3 2 4 4 3 4 5 3,6 7 5 4 4 3 4 5 5 2 3 3 5 4 3 5 3 3,9 8 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 5 3 3 3 5 3,2 9 3 3 3 3 2 2 2 4 3 3 5 1 1 3 4 2,8

10 4 4 3 3 4 3 4 5 3 3 5 3 3 3 3 3,5 11 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2,8 12 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3,3 13 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 5 4 3 4 3 3,5 14 5 5 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3,9 15 1 1 5 3 2 1 2 3 2 3 3 5 5 3 2 2,7 16 4 5 3 3 4 5 3 2 2 3 5 4 3 4 4 3,6 17 4 4 3 4 4 5 5 4 4 1 3 3 4 4 3 3,7 18 4 3 4 3 3 3 4 2 3 2 5 3 2 3 3 3,1 19 3 3 2 2 2 2 2 4 3 3 5 4 4 3 4 3,1 20 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 5 5 5 5 3 4,1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 247: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

223

21 5 4 4 3 4 3 4 3 3 5 5 4 4 5 4 4,0 22 3 4 3 3 3 2 3 5 3 4 4 3 2 3 4 3,3 23 4 4 1 5 4 3 5 5 3 3 5 5 3 5 5 4,0 24 5 5 4 3 4 3 4 5 3 4 5 4 4 5 3 4,1 25 4 4 5 2 2 1 3 1 1 2 4 3 4 3 1 2,7 26 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3,6 27 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3,5 28 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 3,4 29 4 4 4 2 3 3 4 5 3 3 3 2 3 3 4 3,3 30 4 2 3 2 1 4 1 1 1 1 5 1 3 3 1 2,2 31 4 4 4 3 4 3 5 2 3 4 4 4 1 4 4 3,5 32 5 5 5 5 5 4 5 3 4 5 5 1 3 5 5 4,3 33 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3,5 34 4 4 4 5 4 3 4 4 3 2 4 2 2 5 3 3,5

RATA-RATA 3,912 3,765 3,441 3,235 3,353 3,294 3,667 3,471 2,853 3,235 4,441 3,118 3,118 3,853 3,588 3,49

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 248: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

224

Kuesioner Penilaian Moral (Nilai Kejujuran/C2)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1* 2* 3 4* 5 6 7* 8 9* 10 1 2 5 4 2 3 3 3 4 5 3 3,4 2 2 2 5 4 3 3 3 2 4 3 3,1 3 3 5 3 5 5 3 5 5 5 5 4,4 4 4 5 4 4 3 4 3 3 4 4 3,8 5 3 5 4 3 4 3 3 4 4 5 3,8 6 3 5 1 3 3 3 3 2 5 3 3,1 7 3 4 4 4 3 3 3 3 4 5 3,6 8 1 3 3 3 5 3 2 3 3 5 3,1 9 3 4 5 3 5 2 3 3 4 5 3,7

10 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3,2 11 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3,2 12 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3,3 13 2 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3,2 14 2 3 5 2 4 3 4 4 4 4 3,5 15 1 5 4 4 4 1 5 5 4 1 3,4 16 3 4 4 4 5 2 2 4 3 5 3,6 17 1 3 5 2 3 4 1 4 3 4 3 18 2 5 5 3 5 3 2 4 5 5 3,9 19 2 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4,1 20 3 5 4 4 5 3 1 3 5 5 3,8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 249: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

225

21 2 5 4 4 4 3 4 3 3 4 3,6 22 3 4 3 4 3 2 3 3 4 4 3,3 23 1 2 3 3 5 3 3 3 3 5 3,1 24 2 4 5 4 4 3 4 5 4 3 3,8 25 3 5 5 5 5 3 5 5 5 4 4,5 26 3 5 4 4 5 3 5 5 4 5 4,3 27 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3,5 28 3 3 5 3 5 3 3 3 3 5 3,6 29 3 4 4 4 3 3 5 4 4 3 3,7 30 3 5 1 5 5 3 2 3 4 5 3,6 31 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4,7 32 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4,9 33 2 3 4 3 4 3 3 4 3 5 3,4 34 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3,7

RATA-RATA 2,65 4,06 3,94 3,53 4,15 3,029 3,353 3,65 3,91 4,18 3,64

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 250: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

226

Kuesioner Penilaian Moral (Nilai Kerjasama/C3)

NO. RESPONDEN

NO. ITEM PERNYATAAN RATA-RATA 1 2* 3* 4 5 6 7 8* 9 10

1 4 3 2 5 5 5 4 2 4 5 3,9 2 4 1 2 4 5 4 3 3 2 5 3,3 3 5 2 1 5 5 5 5 5 5 5 4,3 4 4 4 5 5 5 5 4 3 4 5 4,4 5 4 3 2 4 3 4 5 4 4 5 3,8 6 3 3 2 5 5 5 4 3 5 5 4 7 5 3 3 5 5 4 4 4 5 3 4,1 8 4 3 2 5 5 5 3 2 5 5 3,9 9 3 4 3 5 5 5 3 3 5 5 4,1

10 4 3 3 4 4 4 4 3 3 5 3,7 11 4 2 3 4 4 3 4 3 4 4 3,5 12 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3,5 13 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3,5 14 5 3 4 5 5 4 4 4 4 4 4,2 15 3 3 2 4 3 3 3 3 4 4 3,2 16 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3,8 17 4 1 3 5 4 5 5 3 5 5 4 18 5 4 3 5 5 5 4 3 5 5 4,4 19 4 2 4 4 4 3 4 3 5 5 3,8 20 5 2 5 5 5 4 4 5 5 4 4,4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 251: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

227

21 4 3 5 4 4 4 3 5 4 5 4,1 22 3 3 3 4 4 4 3 3 4 5 3,6 23 5 1 2 5 5 5 5 4 4 5 4,1 24 5 1 4 5 5 3 5 5 5 3 4,1 25 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4,8 26 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 3,7 27 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3,8 28 5 3 3 5 4 3 4 3 5 5 4 29 5 3 4 5 4 3 3 4 5 4 4 30 4 4 2 5 5 5 5 4 4 5 4,3 31 4 2 5 4 4 3 4 4 4 4 3,8 32 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 4,8 33 4 2 2 4 4 4 4 3 4 4 3,5 34 4 3 4 5 5 5 4 4 5 5 4,4

RATA-RATA 4,147 2,706 3,235 4,56 4,441 4,088 4,03 3,618 4,324 4,5 3,96

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 252: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

228

Lampiran 39

KISI-KISI SOAL PRETEST DAN POSTEST SIKLUS I

Indikator No. Soal Pretest No. Soal Postest

1. Pengertian/indikator pendapatan nasional.

2. Produk nasional neto/NNP. 3. Gross Domestic Product/GDP. 4. Pendapatan yang

dibelanjakan/DI. 5. Produk Nasional Bruto/PNB. 6. Contoh pajak bumi dan

bangunan. 7. Transfer payment. 8. Perhitungan pendapatan

nasional. 9. Rumus menghitung NNP. 10. Perhitungan pendapatan

perorangan/personal income.

1

2 3

4 5

6 7

8 9

10

1

2 3

4 5

6 7

8 9

10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 253: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

229

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 254: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Kau jadikan HIDUPKU BERARTI Nikita -Semua Baik Ku persembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan

230

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI