www.islamuda.com

SOBAT, Jadikan Hidupmu Lebih HidupSOBAT, Jadikan Hidupmu Lebih Hidup

Perhatiin kehidupan Sungai“Membedakan Hidup – Mati”- Kayu yang terapung ikut

arus- Batu besar diam di tempat- Ikan-ikan hidup bergerak

mandiri

www.islamuda.com

Yo’ Ngoreksi “Hidup” Kita lagi !!!Yo’ Ngoreksi “Hidup” Kita lagi !!!

? Apakah kita “HIDUP”

? Kalo, HIDUP, kenapa seperti “MATI”

? Kalo HIDUP, kemana Tujuan

? Benerkah HIDUP, kalo ngikut aja ama orang lain

? HIDUP-kah, kalo saben hari cuman ngejalanin rutinitas tanpa makna

www.islamuda.com

K E H I D U P A NK E H I D U P A NManusia & Hewan

- Mencari makanan- Bergerak

- Berkembang Biak- Menyayangi Anak

- Berinteraksi- Beristirahat

www.islamuda.com

K E H I D U P A NK E H I D U P A N

Hewan : Melakukan perbuatan sekehendak hatinya

Manusia : - Ada Yang sekehendak hatinya

- Ada Yang diatur oleh aturan Allah SWT

www.islamuda.com

Selama ini hidup kita ……

Selama ini hidup kita ……

Sekedar memenuhi kebutuhan hidup semataSeenak perutnya

Bebas nggak pake aturanNgikutin logika & hawa nafsu

Ngelupain aturan Allah

KITA = HEWANQS. Al-A’raf (7) ; 179

www.islamuda.com

Manusia = HewanManusia = Hewan

Imam Ibnu Katsir (tafsir QS. Al-A’raf 179):“Allah SWT menyediakan jahanam bagi manusia yang melakukan perbuatan-perbuatan penghuni jahanam…yakni…..Siapa saja yang tidak mempergunakan qulubnya (akal dan hatinya) untuk mengkaji, melihat dan mencari kebenaran dalam nash-nash Al-Qur’an dan As-Sunnah niscaya ia akan seperti hewan”

Punya alat indera hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan lahiriah di dunia

www.islamuda.com

Manusia = HewanManusia = HewanAllah SWT menyatakan :

“Orang yang tidak memahami, tidak tunduk, tidak patuh kepada wahyu-Nya disebut hewan bahkan lebih rendah lagi”

Kalau ada yang mengatakan bahwa kita seperti BABI maukah kita ?

Qs. Al-Ahqaf (46) : 26

www.islamuda.com

Saatnya nggak jadi “BABI” lagiSaatnya nggak jadi “BABI” lagi

Tidak ada upaya lain kecuali menjadikan :- Akal & Hati Untuk memahami kebenaran- Mata Untuk mencari dan melihat kebenaran- Telinga Untuk mendengar kebenaran

Kebenaran adalah apa-apa yang datang dari Allah SWT

www.islamuda.com

Berpikir ??? Harus Itu……Berpikir ??? Harus Itu……

Berpikir tentang Penciptaan atao Terjadinya : Alam Manusia Kehidupan

Hipotesa – hipotesa :

1. Tercipta dengan sendirinya

2. Tercipta bersamaan dengan yang menciptakan

3. Diciptakan oleh Dzat yang AZALI & WAJIBUL WUJUD

www.islamuda.com

Ternyata hidup kita …Ternyata hidup kita …

Darimana Kita Berasal

Untuk apa Kita Hidup

Kemana Setelah Kita

Mati

Hubungan Penciptaan

Hubungan Perintah/ Larangan

Hubungan Pembangkitan

Hubungan Hisab/ Amal

Sebelum Kehidupan Dunia

ADA PENCIPTA

Kehidupan di Dunia

UNTUK IBADAH KEPADA ALLAH

Sesudah Kehidupan Dunia

SAAT PEMBALASAN SETELAH MATI

www.islamuda.com

Coba Bandingkan !!!Coba Bandingkan !!!No Aspek ISLAM SEKULARISME

Pertanyaan1 Darimana Manusia diciptakan Manusia diciptakan

manusia berasal Allah SWT Tuhan (secara formalitas)

Mengakui hubungan Tidak mengakui hubunganperintah & larangan perintah & larangan antaraantara Allah & Allah dan manusiamanusia

2 Untuk apa Ibadah kepada Allah Mencari kepuasan jasmanimanusia ada ? SWT (hidup sesuai yang sebesar-besarnya

tuntutan Islam)

3 Kemana manusia Kebangkitan pada Kebangkitan pada Harisetelah di dunia Hari Kiamat Kiamat (secara formalitas)

Mengakui hubungan Tidak mengetahui hubunganperhitungan amal perhitungan amal

KESIMPULAN SAHIH BATIL

www.islamuda.com

So……saatnya berubahSo……saatnya berubah

Berubah Nunggu Hidayah ? No Way

Berubah terserah ama kita lhooo…

(QS. Ar-Ra’du 11)

Berubah, Di Saat Masih Muda ? Why Not

www.islamuda.com

Berubah, Knapa sih musti ditunda ?Berubah, Knapa sih musti ditunda ?Berubah, Knapa sih musti ditunda ?Berubah, Knapa sih musti ditunda ?

1. Thulul Amal

2. Percaya pada dugaan daripada realitas

3. Orang lain jadi ukuran

4. Malas

5. Tidak tahu apa yang harus dikerjakan

6. Aktivitas melebihi kapasitas diri

1. Tidak dilaksanakan

2. Tidak optimal/ terpaksa

3. Menambah beban/ masalah

SEBABSEBAB AKIBATAKIBAT