plagiat merupakan tindakan tidak terpuji · 2017. 12. 18. · akuntansi keuangan dasar 1 studi...

102
i HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi Oleh : Fridolin Ivan Pratama NIM: 071334036 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: others

Post on 21-Dec-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

i

HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN BELAJAR DAN

PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH

AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1

Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun

2012

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Ekonomi

Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi

Oleh :

Fridolin Ivan Pratama

NIM: 071334036

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN AKUNTANSI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

iv

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karyaku ini untuk:

Allah Bapa di Surga dan Bunda Maria

Bapak dan Ibu tercinta, yang selalu mendoakan dan

menuntunku

Kedu adikku tersayang, belajar yang giat dan selalu

berusaha

Seluruh keluarga besar yang selalu mendukungdan

mendoakan

Sahabat-sahabatku yang selalu menemani dalam susah

dan senang

Almamaterku, Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

v

MOTTO

Semua Berawal dari Mimpi

“Mulailah dengan mengerjakan hal-hal yang perlu;

kemudian mengerjakan hal-hal yang mungkin;

Dan tiba-tiba Anda mengerjakan hal-hal yang mustahil.”

-Santo Fransiskus dari Asisi-

“Selama Anda bernapas, Anda dapat bermimpi”

-Mike Brown-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 30 Mei 2013

Penulis

Fridolin Ivan Pratama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Fridolin Ivan Pratama

Nomor Mahasiswa : 071334036

Dengan pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN BELAJAR DAN

PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH

AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1

beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan

kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan

dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data,

mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media

lain untuk kepentingan akademis tanpa meminta ijin dari saya maupun memberikan

royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal: 30 Mei 2013

Yang menyatakan

Fridolin Ivan Pratama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

viii

ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN BELAJAR DAN

PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH

AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1

Studi kasus pada mahasiswa angkatan tahun 2012, Program Studi Pendidikan

Ekonomi, Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma

Fridolin Ivan Pratama

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan positif

dan signifikan antara keaktifan belajar dan prestasi belajar mahasiswa.

Populasi dari penelitian ini yaitu mahasiswa angkatan tahun 2012 Program

Studi Pendidikan Ekonomi, Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma. Jumlah

populasi dalam penelitian ini sebanyak 74 orang mahasiswa. Teknik pengumpulan

data yang digunakan adalah kuesioner. Teknik analisis data menggunakan korelasi

Product Moment.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan

signifikan antara keaktifan belajar dan prestasi belajar (𝜌 = 0,000 < α = 0,05) dan

r hitung sebesar 0,634 terletak pada interval koefisien 0,60 – 0,799 dengan tingkat

hubungan kuat dengan arah yang positif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

ix

ABSTRACT

THE RELATION BETWEEN ACTIVE LEARNING AND

STUDENTS’ ACADEMIC ACHIEVEMENT

ON THE FIRST INTRODUCTION OF FINANCE ACCOUNTING

A case study on the students of 2012 of Economics Education Study Program,

Accounting Department, Faculty of Teacher Training and Education, Sanata

Dharma University

Fridolin Ivan Pratama

Sanata Dharma University

Yogyakarta

2013

This research aims to observe whether there is positive and significant

relationship between active learning and students’ academic achievement.

Population of this research are the students of 2012 of Economics

Education Study Program, Accounting Department, Faculty of Teacher Training

and Education, Sanata Dharma University. Number of population of this research

are 74 students. Questionnaire technique is applied in collecting data. Product

moment correlation is used to analyze data.

The result of this research shows that there is positive and significant

relationship between active learning and students’ academic achievement (𝜌 = 0,000 < α = 0,05), r equal 0,634 is on coefficient interval 0,60 – 0,799 with the

strong relation level in positive direction.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat

dan penyertaan-Mu saya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini

disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan studi

program sarjana Pendidikan Akuntansi, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Dalam rangka penulisan skripsi ini tentunya melibatkan bantuan dari berbagai

pihak sehingga dapat terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu pada kesempatan

yang paling berharga ini, penulis ingin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih

yang tak terhingga kepada:

1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta yang telah bersedia memberikan arahan dan bimbingannya.

2. Bapak Indra Darmawan, SE., M.Si. selaku Ketua Jurusan Ilmu Pengtahuan

Sosial , Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma,

Yogyakarta.

3. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si, selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

xi

4. Bapak Drs. Bambang Purnomo S.E, M.Si. Selaku Dosen Pembimbing yang telah

banyak meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan serta masukan berupa

kritikan dan saran demi kesempurnaan skripsi ini.

5. Seluruh dosen dan karyawan sekretariat Program Studi Pendidikan Akuntansi

yang telah memberikan dukungan dan bantuan selama penulis menyelesaikan

studi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

6. Pimpinan dan seluruh staf beserta karyawan perpustakaan kampus I Mrican,

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah bersedia melayani

peminjaman buku-buku serta menyediakan fasilitas selama belajar hingga

penyusunan skripsi ini.

7. Seluruh mahasiswa Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 yang telah

bersedia meluangkan waktu unutk menjadi responden dalam penulisan skripsi

ini.

8. Teman-teman mahasiswa Pendidikan Akuntansi yang selalu memberikan

dukungan dan semangat baik secara langsung maupun tidak langsung.

9. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu demi satu yang turut

mendukung dengan doa-doa sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Terima

kasih penulis ucapan atas kebaikan semua pihak, biarlah Tuhan membalas

semuanya dengan limpahan karunia dan rahmat yang tak ada putusnya, Tuhan

memberkati.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena

itu penulis masih mengharapkan sumbangan pemikiran berupa kritik dan saran yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

xii

bersifat membangun demi tercapainya penyempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini

dapat bermanfaat bagi mahasiswa dan siapa saja yang berminat membuat penelitian

yang serupa dan bisa dijadikan referensi untuk penelitian selanjutnya.

Yogyakarta, 30 Mei 2013

Penulis

Fridolin Ivan Pratama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ....................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBINGAN ....................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................... iv

HALAMAN MOTTO ...................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .......................................... vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ............................ vii

ABSTRAK....................................................................................... viii

ABSTRACT. ...................................................................................... ix

KATA PENGANTAR. .................................................................... x

DAFTAR ISI. ................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL. ........................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN. ................................................................... xv ii

BAB I. PENDAHULUAN .............................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................. 4

C. Tujuan Penelitian .............................................................. 5

D. Manfaat Penelitian ............................................................ 5

BAB II. KAJIAN PUSTAKA .......................................................... 6

A. Hakikat Belajar .................................................................. 6

1. Pengertian Belajar ......................................................... 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

xiv

2. Prestasi Belajar .............................................................. 7

B. Belajar Aktif ...................................................................... 13

1. Pengertian Keaktifan ..................................................... 13

2. Jenis-jenis Keaktifan ..................................................... 15

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keaktifan .............. 16

C. Kerangka Berfikir .............................................................. 18

D. Hipotesis Penelitian ........................................................... 18

BAB III. METODE PENELITIAN ................................................ 20

A. Jenis Penelitian .................................................................. 20

B. Tempat dan Waktu Penelitian ........................................... 20

1. Tempat penelitian ....................................................... 20

2. Waktu penelitian ......................................................... 20

C. Populasi .............................................................................. 21

D. Variabel Penelitian ............................................................. 21

E. Instrumen Penelitian .......................................................... 21

F. Metode Penskoran .............................................................. 27

G. Teknik Pengujian Instrumen .............................................. 28

1. Uji validitas instrumen ................................................ 28

2. Uji reliabilitas instrumen ............................................ 30

H. Teknik Analisis Data ......................................................... 32

1. Uji normalitas ............................................................. 32

2. Uji Hipotesis ............................................................... 33

BAB IV. GAMBARAN UMUM ..................................................... 36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

xv

A. Sejarah Universitas Sanata Dharma ................................... 36

B. Arti Logo Universitas Sanata Dharma ............................... 39

C. Visi Misi Universitas Sanata Dharma ................................ 40

D. Tujuan Pendidikan Universitas Sanata Dharma ................ 41

E. Fasilitas Universitas Sanata Dharma ................................. 41

F. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) .............. 44

G. Lokasi Kampus Universitas Sanata Dharma ..................... 46

BAB V. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ....................... 48

A. Deskripsi Data .................................................................... 48

B. Analisis Data ...................................................................... 52

1. Hasil Uji Normalitas ................................................... 52

2. Hasil Uji Hipotesis ...................................................... 54

C. Pembahasan Hasil Penelitian ............................................. 57

BAB VI. KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN

DAN SARAN .................................................................................. 58

A. Kesimpulan ........................................................................ 58

B. Keterbatasan Penelitian ...................................................... 59

C. Saran .................................................................................. 59

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................... 61

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kisi- kisi kuesioner ....................................................... 22

Tabel 3.2 Uji validitas variable keaktifan belajar ......................... 29

Tabel 3.3 Tingkat keterhandalan variabel penelitian .................... 31

Tabel 3.4 Uji reliabilitas variabel keaktifan belajar ...................... 32

Tabel 3.5 Tingkat koefisien korelasi ............................................. 34

Tabel 5.1 Rentang nilai keaktifan belajar mahasiswa ................... 49

Tabel 5.2 Distribusi frekuensi keaktifan belajar mahasiswa ......... 50

Tabel 5.3 Rentang prestasi belajar mahasiswa .............................. 51

Tabel 5.4 Distribusi frekuensi prestasi belajar mahasiswa ........... 51

Tabel 5.5 Hasil uji normalitas ....................................................... 53

Tabel 5.6 Rangkuman uji normalitas ............................................ 53

Tabel 5.7 Pedoman interpretasi koefisisen korelasi ...................... 54

Tabel 5.8 Hasil Uji korelasi........................................................... 56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner penelitian ..................................................... 63

Lampiran 2 Data induk penelitian .................................................... 68

Lampiran 3 Uji validitas dan reliabilitas .......................................... 73

Lampiran 4 Uji normalitas ............................................................... 77

Lampiran 5 Uji hipotesis .................................................................. 79

Lampiran 6 Tabel r ........................................................................... 81

Lampiran 7 Surat ijin penelitian ...................................................... 84

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada awal proses perkuliahan, seringkali dosen sudah memberikan materi

kuliah yang akan digunakan selama proses perkuliahan berlangsung. Hal ini

bertujuan agar mahasiswa dapat dengan mudah mengikuti proses perkuliahan.

Namun yang seringkali terjadi materi yang dijadikan pedoman perkuliahan itu

baru akan di gunakan oleh mahasiswa saat proses perkuliahan di dalam kelas

berlangsung. Sehingga yang terjadi saat dosen menjelaskan, mahasiswa sibuk

dengan membaca materi, bukannya menyimak penjelasan dosen. Dan bila

sewaktu-waktu dosen bertanya, mahasiswa baru sibuk mencari jawaban.

Seharusnya mahasiswa harus sudah mempersiapkan materi dari sebelum proses

perkuliahan berlangsung. Seperti membaca materi perkuliahan sebelum kuliah

dilaksanakan, mencari buku refrensi yang mendukung perkuliahan di

perpustakaan, membuat ringkasan atau catatan dan masih banyak lagi. Sehingga

pada saat perkuliahan berlangsung mahasiswa tinggal menyimak penjelasan dari

dosen, kemudian bertanya apabila ada bagian dari materi kuliah yang belum bisa

dimengerti dan mengerjakan tugas atau latihan yang di berikan oleh dosen.

Di dalam setiap perkuliahan, mahasiswa diharapkan mengikuti perkuliahan

tersebut secara aktif. Mahasiswa yang secara aktif terlibat dalam proses

perkuliahan dicirikan oleh dua aktifitas yaitu aktif dalam berfikir dan aktif dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

2

berbuat. Kedua keaktifan ini sangat terkait satu sama lain. Perbuatan mahasiswa

dalam perkuliahan merupakan hasil keterlibatan berpikir terhadap objek

belajarnya.

Pengalaman adalah hasil perbuatan mahasiswa. Selanjutnya pengalaman itu

diolah dengan menggunakan kerangka berpikir dan pengetahuan yang

dimilikinya untuk membangun pengetahuan yang baru. Dengan cara ini

mahasiswa dapat mengembangkan pemahaman bahkan dapat mengubah

pemahaman sebelumnya menjadi lebih baik.

Pengetahuan yang dibentuk dengan sendirinya harus memunculkan

dorongan untuk menemukan pengalaman baru. Pembelajaran seharusnya

menekankan pada proses pengetahuan oleh mahasiswa sendiri dan

mengutamakan keaktifan mahasiswa dalam mengkonstruksi pengetahuannya.

Dengan demikian mahasiswa dapat semakin menguasai materi yang

dipelajarinya.

Pengetahuan merupakan konstruksi atau bentukan dari diri seseorang yang

mengetahui sesuatu. Pengetahuan ataupun pengertian dibentuk oleh murid secara

aktif, bukan hanya diterima secara pasif dari guru/dosen mereka (Suparno, 1997:

11). Pengalaman bersentuhan langsung dengan objek belajarnya menjadi penting.

Dengan cara ini mahasiswa dapat mengalami proses mengkonstruksi

pengetahuan baik berupa konsep, ide maupun pengertian tentang sesuatu yang

sedang dipelajarinya. Agar proses pembentukan pengetahuan dapat berkembang,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

3

maka kehadiran pengalaman baru menjadi penting, bila tidak membatasi

pengetahuan mahasiswa.

Pengetahuan yang dibentuk dengan sendirinya harus memunculkan

dorongan untuk mencari atau menemukan pengalaman baru. Pembelajaran yang

menekankan proses pembentukan pengetahuan oleh mahasiswa sendiri..

Pembelajaran yang membangun memiliki prinsip: 1) pengetahuan di bangun oleh

mahasiswa sendiri, baik personal maupun sosial; 2) pengetahuan tidak dapat

dipindahkan dari dosen ke mahasiswa, kecuali hanya dengan keaktifan

mahasiswa sendiri untuk menalar; 3) mahasiswa aktif mengkonstruksi terus

menerus; 4) dosen sekadar membantu menyediakan saran situasi agar proses

konstruksi mahasiswa berjalan mulus (Suparno, 1997: 49).

Pembelajaran bukanlah kegiatan memindahkan pengetahuan (transfer of

knowledge) dari dosen ke mahasiswa, melainkan kegiatan yang memungkinkan

mahasiswa membangun sendiri pengetahuannya (belajar sendiri). Bila seorang

dosen bermaksud mentransfer suatu konsep, ide, dan pengertian kepada

mahasiswa, maka pemindahan itu harus diinterpretasikan, ditransformasikan dan

dikonstruksikan oleh mahasiswa itu sendiri lewat pengalamannya.

Pembelajaran adalah proses aktif yang membantu seseorang berpikir secara

benar, dengan cara membiarkannya berpikir sendiri, berpikir yang baik lebih

penting daripada mempunyai jawaban yang benar atas suatu persoalan. Seorang

yang mempunyai cara berpikir yang baik dapat menggunakan cara berpikirnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

4

ini dalam mengahadapi suatu fenomena baru, dan dapat menemukan pemecahan

dalam menghadapi persoalan lain. Kemampuan ini tidak dipunyai mahasiswa

yang hanya dapat menemukan jawaban yang benar, sehingga tidak dapat

memecahkan masalah yang baru.

Proses pembentukan berjalan terus-menerus dan mengalami reorganisasi

karena adanya pemahaman yang baru. Pada saat kegiatan belajar berlangsung,

mahasiswa harus aktif untuk mengkonstruksi pengetahuan untuk dirinya sendiri.

Kata aktif disini berarti mahasiswa harus mengatasi masalah, mencari penjelasan

dari kejadian-kejadian yang ditemui dan menggunakan penalaran mereka untuk

menyelesaikan masalah yang ditemuinya. Jika mereka sadar yang mereka

pelajari berguna bagi hidupnya di kelak kemudian hari, mereka akan

memposisikan sebagai diri sendiri, yang memerlukan suatu bekal untuk hidupnya

nanti. Jika demikian mereka akan mempelajari apa yang bermanfaat bagi dirinya

dan berupaya mengapainya.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan di atas permasalahan yang

ada adalah sejauh mana hubungan antara keaktifan belajar dan prestasi belajar

pada mata kuliah akuntansi keuangan dasar 1?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

5

C. Tujuan penelitian

Berdasarkan masalah yang telah dirumuskan di atas, penelitian ini

bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara keaktifan belajar dan

prestasi belajar pada mata kuliah akuntansi keuangan dasar 1.

D. Manfaat Penelitian

1. Membantu Universitas khususnya Program Studi Pendidikan Akuntansi untuk

meningkatkan keaktifan belajar mahasiswa sehingga mahasiswa dapat meraih

prestasi yang lebih.

2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi penelitian serupa

di waktu yang akan datang.

3. Untuk menambah pengalaman dan pengetahuan tentang hubungan antara

keaktifan belajar dan prestasi belajar, serta memberikan informasi bagi

pihak-pihak lain yang berkeinginan melakukan penelitian sejenis lebih lanjut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

7

6

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Hakikat Belajar

1. Pengertian Belajar

Belajar adalah perubahan perilaku yang diakibatkan oleh

pengalaman (Dahar, 1989: 21). Belajar merupakan suatu aktivitas mental

atau psikis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan,

yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan,

pemahaman, ketrampilan dan nilai sikap. Perubahan ini bersifat secara

relatif konstan dan berbekas.

Belajar juga merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan,

dengan serangkaian kegiatan misalnya membaca, mengamati,

mendengarkan, meniru, dan lain sebagainya (Sardiman, 1986: 22).

Selanjutnya perubahan yang dilakukan tidak hanya berkaitan dengan

penambahan ilmu pengetahuan, tetapi juga berbenuk kecakapan,

keterampilan, sikap, pengertian, harga diri, minat, watak, dan harga diri

(Sardiman, 1986: 23). Jadi kegiatan belajar tidak hanya terjadi saat

seseorang berada di dalam ruang kelas saja, tetapi disetiap saat orang

tersebut melakukan kegiatan sehari-hari dalam hidupnya.

Menurut paham konstruktivis, belajar merupakan proses aktif

mahasiswa mengkonstruksi arti entah teks, dialog, pengalaman fisis, dan

lain-lain. Belajar juga merupakan proses mengasimilasi dan

menghubungkan pengalaman atau bahan yang di pelajari dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

7

pengertian yang sudah dipunyai seseorang sehingga pengertianya bisa di

kembangkan ( Suparno, 1997: 61).

2. Prestasi Belajar

Prestasi belajar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah

penguasaan pengetahuan dan keterampilan yang dikembangkan oleh

mata pelajaran (KBBI, 2002: 895). Lazimnya ditunjukkan dengan nilai

tes atau angka yang diberikan dosen. Kegiatan pengukuran prestasi

belajar mahasiswa dilakukan antara lain melalui ulangan, ujian, tugas,

dan sebagainya (Masidjo, 1995: 13).

Berdasarkan definisi di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi

belajar adalah penguasaan pengetahuan dan keterampilan yang

dikembangkan oleh mata pelajaran atau mata kuliah lazimnya

ditunjukkan dengan nilai atau angka hasil tes yang diberikan oleh dosen.

Keberhasilan dalam kegiatan yang disebut belajar akan tampak dalam

prestasi belajar yang diraihnya. Prestasi belajar dapat diketahui dari hasil

evaluasi belajarnya. Usaha untuk mengevaluasi hasil belajar, biasanya

dilakukan dengan mengadakan pengukuran dalam bentuk tertulis, lisan

maupun praktik yang kemudian diberi skor yang biasanya berwujud

angka. Hasil dari pengukuran ini merupakan informasi-informasi atau

data yang diwujudkan dalam bentuk angka-angka yang disebut prestasi

belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

8

Faktor–faktor yang mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa

dapat digolongkan menjadi dua yaitu (Dimyati dan Mujiono, 2009: 236-

254):

a. Faktor internal

1) Sikap terhadap belajar

Sikap merupakan kemampuan memberikan penilaian

tentang sesuatu, yang membawa diri sesuai dengan penilaian

tentang sesuatu, mengakibatkan terjadinya sikap menerima,

menolak, atau mengabaikan kesempatan belajar.

2) Motivasi belajar

Motivasi belajar merupakan kekuatan mental yang

mendorong terjadinya proses belajar. Motivasi ini dapat menjadi

lemah. Lemahnya motivasi atau tiadanya motivasi belajar akan

melemahkan kegiatan belajar. Selanjutnya, mutu hasil belajar

akan menjadi rendah. Oleh karena itu, motivasi belajar pada diri

mahasiswa perlu diperkuat terus menerus agar mahasiswa

memiliki hasil belajar yang baik, yang pada akhirnya semakin

meningkatkan motivasi berprestasi.

3) Konsentrasi belajar

Konsentrasi belajar merupakan kemampuan memusatkan

perhatian pada perkuliahan yang tertuju pada isi bahan belajar

maupun proses memperolehnya. Untuk memperkuat perhatian

pada perkuliahan, dosen perlu menggunakan bermacam-macam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

9

strategi belajar mengajar, dan memperhitungkan waktu belajar

serta selingan istirahat.

4) Mengolah bahan belajar

Mengolah bahan belajar merupakan kemampuan mahasiswa

untuk menerima isi dan cara memperoleh ajaran yang

dikembangkan di berbagai mata kuliah, sehingga lebih bermakna

bagi mahasiswa. Isi bahan belajar berupa pengetahuan, nilai

kesusilaan, nilai agama, kesenian, serta keterampilan mental, dan

jasmani.

5) Menyimpan perolehan hasil belajar

Menyimpan perolehan hasil belajar merupakan kemampuan

menyimpan isi pesan dan cara memperoleh pesan. Kemampuan

menyimpan tersebut dapat berlangsung dalam waktu yang pendek

(hasil belajar cepat dilupakan) dan waktu yang lama (hasil belajar

tetap dimiliki mahasiswa). Proses belajar terdiri dari proses

penerimaan, pengolahan, dan pengaktifan yang berupa penguatan

serta pembangkitan kembali untuk dipergunakan. Dalam

kehidupan sebenarnya tidak berarti semua proses tersebut berjalan

lancar, akibatnya proses penggunaan hasil belajar terganggu.

6) Menggali hasil belajar yang tersimpan

Menggali hasil belajar yang tersimpan merupakan proses

pengaktifan pesan yang telah diterima. Dalam hal pesan baru,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

10

maka mahasiswa akan memperkuat pesan dengan cara

mempelajari kembali, atau mengkaitkannya dengan bahan lama.

Dalam hal pesan lama, maka mahasiswa akan memanggil atau

membangkitkan pesan dan pengalaman lama untuk suatu unjuk

hasil belajar.

7) Kemampuan berprestasi

Kemampuan berprestasi merupakan suatu puncak proses

belajar yang membuktikan keberhasilan belajar dalam

memecahkan tugas-tugas belajar atau mentransfer hasil belajar.

Kemampuan berprestasi terpengaruh oleh proses penerimaan,

pengaktifan, prapengolahan, serta pemanggilan untuk

pembangkitan pesan dan pengalaman.

8) Rasa percaya diri mahasiswa

Rasa percaya diri timbul dari keinginan mewujudkan diri

bertindak dan berhasil. Dari segi perkembangan, rasa percaya diri

dapat timbul berkat adanya pengakuan dari lingkungan. Dalam

proses belajar diketahui bahwa unjuk prestasi merupakan tahap

pembuktian ”perwujudan diri” yang diakui oleh dosen dan rekan

sejawat mahasiswa. Makin sering berhasil menyelesaikan tugas,

maka semakin memperoleh pengakuan umum, dan selanjutnya

rasa percaya diri semakin kuat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

11

9) Intelegensi dan keberhasilan belajar

Intelegensi adalah suatu kecakapan global atau rangkuman

kecakapan untuk dapat bertindak terarah, berpikir secara baik, dan

bergaul dengan lingkungan secara efisien. Kecakapan tersebut

menjadi aktual bila mahasiswa memecahkan masalah dalam

belajar atau kehidupan sehari-hari.

10) Kebiasaan belajar

Dalam kegiatan sehari-hari ditemukan adanya kebiasaan

belajar yang kurang baik. Kebiasaan belajar tersebut antara lain:

belajar pada akhir semester, belajar tidak teratur, menyia-nyiakan

kesempatan belajar, kuliah hanya untuk bergengsi, bergaya sok

menggurui atau bergaya minta ”belas kasih” tanpa belajar.

Kebiasaan-kebiasaan belajar tersebut disebabkan oleh ketidak

mengertian mahasiswa pada arti belajar bagi diri sendiri. Hal ini

dapat diperbaiki dengan pembinaan disiplin membelajarkan diri.

11) Cita-cita

Cita-cita sebagai motivasi intrinsik perlu didikan yang harus

dimulai sejak sekolah dasar. Cita-cita merupakan wujud

eksplorasi dan emansipasi mahasiswa.

b. Faktor eksternal

1) Dosen sebagai pembina mahasiswa belajar

Dosen adalah pengajar yang mendidik. Ia tidak hanya

mengajar mata kuliah yang sesuai dengan keahliannya, tetapi juga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

12

menjadi pendidik generasi muda bangsanya. Sebagai pendidik, ia

memusatkan perhatian pada kepribadian mahasiswa, khususnya

berkenaan dengan kebangkitan belajar yang merupakan wujud

emansipasi diri mahasiswa. Sebagai pendidik, dosen bertugas

mengelola kegiatan belajar mahasiswa. Adapun tugas pengelolaan

pembelajaran mahasiswa meliputi: pembangunan hubungan baik

dengan mahasiswa, menggairahkan minat, perhatian dan

memperkuat motivasi belajar untuk berprestasi, mengorganisasi

belajar, melaksanakan pendekatan pembelajaran secara tepat,

mengevaluasi hasil belajar secara jujur dan obyektif, dan

melaporkan hasil belajar kepada orang tua/wali mahasiswa.

2) Prasarana dan sarana pembelajaran

Lengkapnya prasarana dan sarana pembelajaran merupakan

kondisi pembelajaran yang baik. Hal ini tidak berarti lengkapnya

sarana dan prasarana otomatis bisa menentukan jaminan

terselenggaranya proses belajar dengan baik.

3) Kebijakan penilaian

Penilaian adalah penentuan sampai sesuatu dipandang

berharga, bermutu, atau bernilai. Ukuran tentang hal itu berharga,

bermutu, atau bernilai datang dari orang lain. Dalam penilaian

hasil belajar, maka penentu keberhasilan belajar tersebut adalah

dosen. Dosen adalah pemegang kunci pembelajaran. Dosen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

13

menyusun desain pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, dan

menilai hasil belajar.

4) Lingkungan sosial mahasiswa tinggal

Lingkungan dimana mahasiswa tinggal yang dapat

berpengaruh terhadap kehidupan mahasiswa. Mahasiswa yang

berada di lingkungan yang dikondisikan untuk belajar, misalnya

dibuat jam belajar malam antara jam 19.00-21.00, maka

mahasiswa akan terdorong untuk belajar. Sementara mahasiswa

yang berada di lingkungan yang tidak peduli pada pendidikan,

maka mahasiswa akan menjadi malas untuk belajar.

5) Kurikulum Pembelajaran.

Program pembelajaran di sekolah mendasarkan pada suatu

kurikulum. Kurikulum yang diberlakukan adalah kurikulum yang

disahkan oleh pemerintah, atau suatu kurikulum yang disahkan

oleh suatu yayasan pendidikan dan disusun berdasarkan kemajuan

masyarakat. Perubahan kurikulum dapat mempengaruhi tujuan

yang akan dicapai, isi pendidikan, kegiatan belajar mengajar dan

evaluasi pembelajaran.

B. Belajar Aktif

1. Pengertian Keaktifan

Proses pembelajaran pada hakekatnya untuk mengembangkan

aktivitas dan kreatifitas peserta didik melalui berbagai interaksi dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

14

pengalaman belajar. Keaktifan belajar mahasiswa merupakan unsur dasar

yang penting bagi keberhasilan proses pembelajaran. Keaktifan adalah

kegiatan yang bersifat fisik maupun mental, yaitu berbuat dan berfikir

sebagai suatu rangkaian yang tidak dapat dipisahkan (Sardiman, 1986:

98). Belajar yang berhasil harus melalui berbagai macam aktifitas, baik

aktifitas fisik maupun psikis. Aktifitas fisik adalah mahasiswa giat aktif

dengan anggota badan, membuat sesuatu, bermain maupun bekerja, ia

tidak hanya duduk dan mendengarkan, melihat atau hanya pasif.

Mahasiswa yang memiliki aktifitas psikis (kejiwaan) adalah jika daya

jiwanya bekerja sebanyak–banyaknya atau banyak berfungsi dalam

rangka pembelajaran.

Keaktifan mahasiswa dalam kegiatan belajar tidak lain adalah

untuk mengkonstruksi pengetahuan mereka sendiri. Mereka aktif

membangun pemahaman atas persoalan atau segala sesuatu yang mereka

hadapi dalam proses pembelajaran. Dalam Kamus Besar Bahasa

Indonesia aktif berarti giat (bekerja, berusaha). Keaktifan diartikan

sebagai hal atau keadaan dimana mahasiswa dapat aktif. Rousseau dalam

(Sardiman, 1986: 95) menyatakan bahwa setiap orang yang belajar harus

aktif sendiri, tanpa ada aktifitas proses pembelajaran tidak akan terjadi.

Thorndike mengemukakan keaktifan belajar mahasiswa dalam

belajar dengan hukum “law of exercise”-nya menyatakan bahwa belajar

memerlukan adanya latihan-latihan dan Mc Keachie menyatakan

berkenaan dengan prinsip keaktifan mengemukakan bahwa individu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

15

merupakan “manusia belajar yang aktif selalu ingin tahu” (Dimyati,

2009: 45). Segala pengetahuan harus diperoleh dengan pengamatan

sendiri, pengalaman sendiri, penyelidikan sendiri, dengan bekerja sendiri

dengan fasilitas yang diciptakan sendiri , baik secara rohani maupun

teknik.

2. Jenis- jenis Keaktifan

Banyak jenis aktivitas yang dapat dilakukan oleh mahasiswa di

universitas. Aktivitas mahasiswa tidak hanya mendengarkan dan

mencatat seperti yang lazim terjadi. Jenis - jenis aktivitas mahasiswa

dalam belajar adalah sebagai berikut (Sardiman, 1986: 99) :

a) Visual activities, yang termasuk didalamnya misalnya membaca,

memperhatikan gambar demonstrasi, percobaan, pekerjaan orang

lain.

b) Oral activities, seperti: menyatakan, merumuskan, bertanya, member

saran, mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi.

c) Listening activities, sebagai contoh mendengarkan: percakapan,

diskusi , musik, pidato.

d) Writing activities, seperti menulis cerita, karangan, laporan, angket,

menyalin.

e) Drawing activities, misalnya menggambar, membuat grafik, peta,

diagram.

f) Motor activities, yang termasuk didalamnya antara lain: melakukan

percobaan, membuat konstruksi, bermain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

16

g) Mental activities, sebagai contoh misalnya: menanggapi, mengingat,

memecahkan soal, menganalisa, mengambil keputusan.

h) Emotional activities, seperti: menaruh minat, merasa bosan, gembira,

bersemangat, bergairah, tenang.

Salah satu penilaian proses pembelajaran adalah melihat sejauh

mana keaktifan mahasiswa dalam mengikuti proses belajar mengajar.

Nana Sudjana (1990: 61) menyatakan keaktifan mahasiswa dapat dilihat

dalam hal:

a) Turut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya.

b) Terlibat dalam pemecahan masalah.

c) Bertanya kepada mahasiswa lain atau dosen apabila tidak memahami

persoalan yang dihadapinya.

d) Berusaha mencari berbagai informasi yang diperlukan untuk

pemecahan masalah.

e) Melaksanakan diskusi kelompok sesuai dengan petunjuk dosen.

f) Menilai kemampuan dirinya dan hasil– hasil yang diperolehnya.

g) Melatih diri dalam memecahkan soal atau masalah yang sejenis.

h) Kesempatan menggunakan atau menerapkan apa yang diperoleh

dalam menyelesaikan tugas atau persoalan yang dihadapinya.

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keaktifan

Keaktifan mahasiswa dalam proses pembelajaran dapat

merangsang dan mengembangkan bakat yang dimilikinya, mahasiswa

juga dapat berlatih untuk berfikir kritis, dan dapat memecahkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

17

permasalahan-permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Di samping

itu, dosen juga dapat merekayasa sistem pembelajaran secara sistematis,

sehingga merangsang keaktifan mahasiswa dalam proses pembelajaran.

Keaktifan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor yang

mempengaruhi keaktifan belajar mahasiswa adalah:

a) Memberikan motivasi atau menarik perhatian mahasiswa, sehingga

mereka berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran.

b) Menjelaskan tujuan instruksional (kemampuan dasar kepada

mahasiswa).

c) Mengingatkan kompetensi belajar kepada mahasiswa.

d) Memberikan stimulus (masalah, topik, dan konsep yang akan

dipelajari).

e) Memberikan petunjuk kepada mahasiswa cara mempelajari.

f) Memunculkan aktifitas, partisipasi mahasiswa dalam kegiatan

pembelajaran.

g) Memberikan umpan balik (feedback).

h) Melakukan tagihan-tagihan kepada mahasiswa berupa tes sehingga

kemampuan mahasiswa selalu terpantau dan terukur.

i) Menyimpulkan setiap materi yang disampaikan diakhir

pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

18

C. Kerangka Berfikir

Hubungan antara tingkat konstruktivitas belajar dan prestasi belajar.

Dalam proses belajar, seseorang dalam hal ini mahasiswa akan

mengalami perubahan tingkah laku dan pola berpikir. Belajar tidak hanya

terjadi di ruang kelas saja, tetapi disetiap lingkungan hidup manusia. Belajar

aktif merupakan sebuah proses mahasiswa merangkum arti entah teks, dialog,

pengalaman fisis, dan lain-lain. Belajar yang berhasil harus melalui berbagai

macam aktifitas, baik aktifitas fisik maupun psikis. Aktifitas fisik adalah

mahasiswa giat aktif dengan anggota badan, membuat sesuatu, bermain

maupun bekerja, ia tidak hanya duduk dan mendengarkan, melihat atau hanya

pasif. Mahasiswa yang memiliki aktifitas psikis (kejiwaan) adalah jika daya

jiwanya bekerja sebanyak–banyaknya atau banyak berfungsi dalam rangka

pembelajaran. Oleh karena itu mahasiswa dituntut untuk lebih aktif dalam

proses belajar, tidak hanya menunggu instruksi dari dosen. Karena dengan

aktif mencari dan mengembangkan pengetahuan sendiri, belajar akan semakin

mudah dan mahasiswa akan lebih mudah mengimplementasikan ilmu

pengetahuan, sehingga prestasi belajar mahasiswa akan menjadi baik.

D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis adalah kesimpulan sementara tentang hubungan antara dua

variabel atau lebih. Berdasarkan kerangka teori dan kerangka berfikir yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

19

sudah diuuraikan di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini dapat

dirumuskan sebagai berikut:

H0 : Tidak ada hubungan positif dan signifikan antara keaktifan belajar

dan prestasi belajar mahasiswa.

H1 : Ada hubungan positif dan signifikan antara keaktifan belajar dan

prestasi belajar mahasiswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

20

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif

adalah metode penelitian yang berusaha menggambarkan dan

mengiterpretasikan objek apa adanya (J.W. Creswell, 2004). Penelitian ini

sering disebut penelitian non-experimental karena peneliti tidak melakukan

kontrol dan tidak memanipulasi variable penelitian (Sangadji, 2010: 24).

Penelitian deskriptif berfungsi untuk mendiskripsikan atau memberi

gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data sampel atau populasi

sebagaimana adanya (Sugiyono, 2007 : 29).

Berdasarkan kedua pendapat tersebut di atas maka penelitian ini

menggunakan data kuantitatif. Variabel yang diperoleh melalui skor jawaban

subjek pada skala sebagaimana adanya. Hal ini ditujukan untuk mengetahui

dan menggambarkan keaktifan belajar mahasiswa.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat penelitian

Penelitian dilakukan di Program Studi Pendidikan Akuntansi

Universitas Sanata Dharma.

2. Waktu penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Februari 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

21

C. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari : objek atau subjek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimplanya (Sugiyono, 2008:

80). Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi

Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan

tahun 2012. Penelitian ini tidak melakukan pengambilan sampel dikarenakan

jumlah populasi yang ada dibawah 100 orang responden, yaitu hanya

berjumlah 74 orang responden.

D. Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini meliputi variabel terikat dan variabel bebas.

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah prestasi belajar mahasiswa (Y),

sedangkan variabel bebas dalam penelitian ini adalah keaktifan belajar

mahasiswa (X).

E. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket atau

kuisioner. Angket atau kuisioner adalah sejumlah pernyataan tertulis yang

digunakan untuk memperoleh informasi dari responden (Suharsimi, 1996:

139). Kuisioner berisi item-item yang menyajikan pernyataan-pernyataan

berdasarkan indikator mahasiswa belajar secara aktif. Kuisioner ini bertujuan

untuk mengukur keaktifan belajar mahasiswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

22

Kuisioner ini disusun berdasarkan pengertian pembelajaran yang aktif di

mana pelajar aktif membangun sendiri pengetahuannya. Dalam kuisioner ini

terdapat point-point pokok yang menandakan belajar mahasiswa secara aktif

pada:

1. Awal proses pembelajaran.

2. Pada pertengahan proses pembelajaran

3. Pada akhir proses pembelajaran.

4. Diluar jam pembelajaran.

Kuesioner yang dimaksud seperti tertuang oleh kisi-kisi berikut:

Tabel 3.1

Kisi- kisi Kuesioner

No Indikator keaktifan belajar No Butir

1. Awal proses pembelajaran

1. Mempersiapkan materi

1

2. Pertenghan proses pembelajaran

1. Mendengarkan aktif

2. Bertanya

3. Mengelola materi

a. Membaca

b. Mencatat

c. Mengerjakan sesuatu

d. Mengerjakan soal

4. Mengungkapkan gagasan

2,3

4

5

6

7,8,9

10,11

12

3. Akhir proses pembelajaran

1. Evaluasi/ kuis

13

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

23

4. Diluar jam pembelajaran

1. Mengerjakan sesuatu

a. Membaca dan meminjam buku

di perpustakaan

b. Mengerjakan tugas

c. Belajar sendiri

2. Melakukan kegiatan

a. Belajar kelompok

14

15

16,17

18

Pertanyaan dan pernyataan indikator keaktifan belajar mahasiswa terdiri

dari : satu pertanyaan pada awal proses pembelajaran, berkaitan dengan

kesiapan mahasiswa dalam mengikuti proses pembelajaran; sebelas

pertanyaan pada pertengahan proses pembelajaran karena ini merupakan inti

dari proses belajar yang di alami oleh mahasiswa, dalam hal ini mahasiswa

mengalami dan melakukan perubahan-perubahan (berproses) dalam

pemahaman akan suatu materi pelajaran; satu pertanyaan pada akhir proses

pembelajaran karena mahasiswa akan membuktikan dan melakukan hasil

pemahaman yang telah diperoleh; dan lima pertanyaan di luar jam

pembelajaran karena di sini pemahaman-pemahaman baru akan diperoleh dan

juga mahasiswa akan menerapkan teori-teori yang telah diperoleh di kelas.

Pertanyaan dan pernyataan kuesioner ini berbentuk multiple choice

dengan empat kemungkinan jawaban (a, b, c, dan d). berikut pertanyaan dan

pernyataan tersebut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

24

Pertanyaan Kuesioner

1. Sebelum kuliah dimulai saya sudah mempersiapkan bahan kuliah yang

akan saya ikuti.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

2. Saya mendengarkan dengan baik apa yang dijelaskan oleh dosen mata

kuliah selama perkuliahan berlangsung.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

3. Saya ikut berpikir ketika mendengarkan penjelasan yang diberikan oleh

dosen mata kuliah selama perkuliahan berlangsung.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

4. Jika saya tidak memahami yang telah dijelaskan oleh dosen, maka saya

akan bertanya kepada dosen.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

5. Saya membaca materi kuliah untuk membantu dalam belajar selama

perkuliahan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

25

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:………………………………………………………………….....

6. Saya mencatat apa yang telah dijelaskan dan ditulis dipapan tulis oleh

dosen selama perkuliahan berlangsung.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:………………………………………………………………….....

7. Saya membuat bagan/sekema dan tabel-tabel di buku catatan untuk

mempermudah belajar saya.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

8. Saya memberi tanda bagian-bagian penting, seperti definisi, rumusan-

rumusan pada catatan saya dengan tulisan berwarna atau digaribawahi

sehingga memudahkan saya dalam belajar.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

9. Saya membuat ringkasan atau rangkuman agar memudahkan saya dalam

belajar.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

26

Alasan:…………………………………………………………………….

10. Saya mengerjakan soal-soal latihan.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak Pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

11. Saya mengerjakan soal-soal pengayaan.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

12. Saya mengungkapkan gagasan saya ketika dosen memberikan

kesempatan untuk berpendapat.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

13. Saya mengikuti dan mengerjakan evaluasi yang di berikan oleh dosen,

berupa kuis atau ujian.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

14. Saya meminjam dan membaca buku-buku di perpustakaan.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

27

15. Saya mengerjakan pekerjaan rumah (PR) yang di berikan dosen.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak Pernah

Alasan:………………………………………………………………….....

16. Saya membandingkan penyelesaian soal oleh dosen dengan penyelesaian

soal yang saya lakukan.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

17. Saya mempelajari sendiri bahan-bahan lain di rumah.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

18. Saya belajar kelompok di luar jam kuliah.

a. Selalu c. Kadang- kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

F. Metode Penskoran

Penskoran dilakukan sebagai berikut:

1. Jawaban A, “Selalu” diberi skor 4 (empat)

2. Jawaban B, “Sering” diberi skor 3 (tiga)

3. Jawaban C, “Kadang-kadang” diberi skor 2 (dua)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

28

4. Jawaban D, “Tidak pernah” diberi skor 1 (satu)

Jawaban “Selalu” berarti siswa tersebut terus menerus melakukan kegiatan

atau setiap kali mengalami hal tersebut. Jawaban “Sering” berarti siswa

tersebut kerap melakukan kegiatan atau mengalami hal tersebut, tetapi ada

kalanya juga tidak. Jawaban “Kadang-kadang” berarti siswa tersebut hanya

beberapa kali mengalami kegiatan tersebut. Jawaban “Tidak pernah” berarti

siswa tersebut tidak melakukan kegiatan atau mengalami hal tersebut.

Oleh karena itu pilihan jawaban “Selalu” di beri skor 4 (empat), “Sering”

di beri skor 3 (tiga), “Kadang- kadang” di beri skor 2 (dua),“Tidak pernah” di

beri skor 1(satu). Sedangkan isian pada alasan digunakan untuk menyatakan

kenapa siswa melakukan hal tersebut.

G. Teknik Pengujian Instrumen

1. Uji validitas instrumen

Suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila suatu alat pengukur

tersebut dapat mengukur apa yang ingin diukur dengan tepat. Peneliti

menggunakan perhitungan rumus Korelasi Product Moment. Teknik

korelasi ini digunakan untuk mencari hubungan dan membuktikan

hipotesis hubungan dua variabel (Sugiyono, 2008: 228), dengan rumus

sebagai berikut :

𝑟𝑥𝑦 =

𝑁 �𝑌 − 𝑋 𝑌

𝑋2 − 𝑋 𝑁 𝑌2 − 𝑌2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

29

N = Total responden

X = Total dari setiap item 1

Y= Total dari setiap item 2

r = Koefisien korelasi antara variabel X dan Y

Nilai koefisien r diperhitungkan pada signifikansi 5%. Apabila

hasil perhitungan koefisien nilai r menunjukkan lebih besar atau sama

dengan taraf kesalahan 5%, maka item tersebut dinyatakan valid. Dengan

N sebanyak 30, taraf kesalahan 5% , maka r tabel sebesar 0,361.

Keputusan uji validitas apabila r hitung > r tabel, maka Ho ditolak, artinya

butir pertanyaan yang diuji valid dan apabila r hitung < r tabel, maka Ho

diterima, artinya butir pertanyaan yang diuji tidak valid.

Tabel 3.2

Uji validitas variabel keaktifan belajar.

Butir

Pertanyaan Nilai r Hitung Nilai r Tabel Keterangan

1 0.464 0.361 valid

2 0.690 0.361 valid

3 0.784 0.361 valid

4 0.217 0.361 tidak valid

5 0.735 0.361 valid

6 0.735 0.361 valid

7 0.575 0.361 valid

8 0.539 0.361 valid

9 0.698 0.361 valid

10 0.714 0.361 valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

30

11 0.628 0.361 valid

12 0.403 0.361 valid

13 0.169 0.361 tidak valid

14 0.547 0.361 valid

15 0.461 0.361 valid

16 0.075 0.361 tidak valid

17 0.486 0.361 valid

18 0.588 0.361 valid

Dari 8 butir pertanyaan mengenai variabel keaktifan belajar

menunjukkan bahwa terdapat 15 butir pertanyaan yang valid sedangkan 3

pertanyaan dinyatakan tidak valid, sehingga 15 butir pertanyaan yang

valid dapat digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian.

2. Uji Reliabilitas Instrumen

Reliabilitas adalah indeks yang menunjukan sejauh mana suatu alat

pengukur dapat dipercaya atau tidak dapat diandalkan. Apabila alat

pengukur digunakan dua kali pada suatu gejala yang sama dan

menghasilkan hasil yang sama atau konsisten, maka alat pengukur

tersebut dapat dikatakan reliabel. Cara mencari reabilitas untuk

keseluruhan item adalah dengan mengoreksi angka korelasi yang

diperoleh. Pengujian reabilitas instrumen dapat dilakukan dengan

menggunakan rumus Alpha Cronbach:

rtt = [𝑘

(𝑘−1)][1-

𝜎𝑏2

𝜎2𝑡]

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

31

Keterangan :

rtt = reliabel instrumen yang dicari

k = banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal

= jumlah varians butir

= varians total

Untuk pedoman dalam menentukan keterhandalan variabel

penelitian, digunakan interpretasi nilai r sebagai berikut (Suharsimi

Arikunto, 1996: 167).

Tabel 3.3

Tingkat keterhandalan variabel penelitian

No Koefisien Alpha Tingkat Keterhandalan

1. 0,800-1,00 Sangat Tinggi

2. 0,600-0,799 Tinggi

3. 0,400-0,599 Cukup

4. 0,200-0,399 Rendah

5. <0,200 Sangat Rendah

2

b

2

t

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

32

Tabel 3.4

Uji reliabilitas variabel keaktifan belajar.

Variabel Nilai

r hitung

Nilai

r tabel Keterangan

Tingkat

Keterhandalan

Keaktifan

belajar. 0.897 0.60 Reliabel Sangat Tinggi

H. Teknik Analisis Data

1. Uji Normalitas

Uji distribusi normal adalah uji untuk mengukur apakah data kita

memiliki distribusi normal sehingga dapat dipakai dalam statistik

inferensial. Uji normalitas ini menggunakan rumus Kolmogorov-Smirnov,

yaitu:

D = Maksimum [ F0 (x) – Sn (x)]

Keterangan:

D = Deviasi Maksimum

F0 = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan

Sn = Distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi

Selanjutnya agar diketahui apakah distribusi frekuensi data

masing-masing variable normal atau tidak dilakukan dengan ketentuan

sebagai berikut:

a) Jika probabilitas asymtot > 0,05 berarti sebaran data normal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

33

b) Jika probabilitas asymtot < 0,05 berarti sebaran data tidak normal

2. Uji Hipotesis

Untuk menguji hipotesis, hubungan antara keaktifan belajar dengan

prestasi belajar. Digunakan teknik analisis korelasi product moment,

dengan rumus sebagai berikut (Sugiyono, 2008: 183):

𝑟𝑥𝑦 =

𝑁 𝑋1𝑌 − 𝑋1 𝑌

𝑋12 − 𝑋1 2 𝑁 𝑌2 − 𝑌 2

Keterangan:

rxy = Koefien korelasi

X1 = Variable bebas

Y = Variabel terikat

N = Jumlah sampel

Nilai r bervariasi dari -1 sampai dengan +1 dengan melalui 0 (nol), dengan

ketentuan sebagai berikut:

a) Bila r = -1 atau mendekati -1 berarti ada korelasi negatif yang kuat

antara variable X1 dan Y

b) Bila r = 0 berarti tidak ada korelasi antara variable X1 dan Y

c) Bila r = +1 atau mendekati +1 berarti ada korelasi positif yang kuat

antara variable X1 dan Y

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

34

Pedoman untuk memberikan interpretasi terhadap koefisien korelasi

(Sugiyono, 2008: 184):

Tabel 3.5

Tingkat Koefisien Korelasi

Koefisien Korelasi Keterangan

0,00 - 0,199 sangat rendah

0,20 - 0,399 rendah

0,40 - 0,599 sedang

0,60 - 0,799 kuat

0,80 - 0,100 sangat kuat

Untuk menguji hipotesis diterima atau ditolak maka diadakan uji

signifikan dengan taraf signifikansi 5% dengan rumus sebagai berikut:

𝑡 =r n−2

1− r2

Keterangan:

t = Harga t-test yang dicari

r = Koefisien korelasi

n = Jumlah sampel

Kriteria pengujianya adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

35

H1 = Jika thitung > ttabel berarti terdapat hubungan yang signifikan

H0 = Jika thitung < ttabel berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

36

BAB IV

GAMBARAN UMUM

A. Sejarah Universitas Sanata Dharma

1. Perguruan Tinggi Pendidikan Guru Sanata Dharma tahun 1955 - 1958

Ide untuk mendirikan Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) oleh

Prof. Moh. Yamin, S.H. (Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan

RI) pada tahun 1950-an disambut baik oleh para imam Katolik, terutama Ordo

Societas Jesus (Serikat Yesus yang lazim disingkat S.J.). Waktu itu Ordo ini

telah membuka kursus-kursus B1, antara lain B1 Mendidik (Yayasan De

Britto) di Yogyakarta yang dikelola oleh Pater H. Loeff, S.J. dan B1 Bahasa

Inggris (Yayasan Loyola) di Semarang yang dikelola oleh pater W.J. Van der

Meulen, S.J. dan Pater H. Bastiaanse, S.J. Dengan dukungan dari

Conggregatio de Propaganda Fide, selanjutnya Pater Kester yang waktu itu

menjabat sebagai Superior Misionaris Serikat Yesus menggabungkan kursus-

kursus ini menjadi sebuah perguruan tinggi dan lahirlah PTPG Sanata Dharma

pada tanggal 20 Oktober 1955 dan diresmikan oleh pemerintah pada tanggal

17 Desember 1955. Pada awalnya PTPG Sanata Dharma mempunyai 4

Jurusan, yaitu Bahasa Inggris, Sejarah, IPA, dan Ilmu Mendidik. Para

pembesar misi Serikat Yesus menunjuk Pater Prof. Nicolaus Driyarkara, S.J.

menjadi Dekan PTPG Sanata Dharma dan Pater H. Loeff sebagai Wakil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

37

Dekan Nama "Sanata Dharma" diciptakan oleh Pater K. Looymans, S.J. yang

waktu itu menjadi pejabat Departemen Pendidikan, Pengajaran, dan

Kebudayaan di Kantor Wali Gereja Indonesia. "Sanata Dharma" sebenarnya

dibaca "Sanyata Dharma", yang berarti "kebaktian yang sebenarnya" atau

"pelayanan yang nyata". Kebaktian dan pelayanan itu ditujukan kepada tanah

air dan gereja (Pro Patria et Eclessia).

2. Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Sanata Dharma tahun 1958 – 1965

Untuk menyesuaikan diri dengan ketentuan pemerintah, dalam hal ini

Kementrian Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan tentang perubahan

PTPG menjadi FKIP, maka PTPG Sanata Dharma pada bulan November 1958

berubah menjadi Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Sanata Dharma

dan merupakan bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang Yogyakarta.

Pada masa FKIP ini Sanata Dharma berhasil memperoleh status Disamakan

dengan negeri berdasarkan SK Menteri PTIP No.1 / 1961 pada tanggal 6 Mei

1961 jo No. 77 / 1962 tanggal 11 Juli 1962. Walaupun bagian dari Universitas

Katolik Indonesia, secara de facto FKIP Sanata Dharma berdiri sendiri.

3. IKIP Sanata Dharma tahun 1965 - 1993

Untuk mengatasi kerancuan antara menjadi bagian dari Universitas

Katolik Indonesia cabang Yogyakarta dengan kemandirian FKIP Sanata

Dharma sebagai sebuah institusi pendidikan, FKIP Santa Dharma berubah

menjadi IKIP Sanata Dharma berdasarkan SK Menteri PTIP No. 237 / B - Swt

/ U / 1965. Surat Keputusan ini berlaku mulai tanggal 1 September 1965.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

38

Selain melaksanakan Program S1 (sebelumnya Sarjana Muda dan Sarjana),

IKIP Sanata Dharma juga dipercaya pemerintah untuk mengelola Program

Diploma I, II, dan III untuk jurusan Matematika, Fisika, Bahasa Indonesia,

Bahasa Inggris, IPS, dan PMP. Berbagai program Diploma ini ditutup pada

tahun 1990 dan selanjutnya dibika program Diploma II Pendidikan Guru

Sekolah Dasar (PGSD)

4. Universitas Sanata Dharma tahun 1993 sampai sekarang

Akhirnya untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan dan kebutuhan

masyarakat serta kemajuan zaman, tanggal 20 April 1993 sesuai dengan SK

Mendikbud No. 46 / D / O / 1993, IKIP Sanata Dharma dikembangkan

menjadi Universitas Sanata Dharma atau lebih dikenal dengan nama

UNIVERSITAS SANATA DHARMA. Dengan perkembangan ini

UNIVERSITAS SANATA DHARMA diharapkan tetap dapat memajukan

sistem pendidikan guru sekaligus berpartisipasi dalam memperluas wawasan

ilmu pengetahuan dan teknologi. Setelah berkembang menjadi universitas,

Sanata Dharma terdorong untuk memperluas muatan program pendidikannya.

Di samping tetap mempertahankan pendidikan guru dengan tetap membuka

FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), Sanata Dharma membuka

beberapa fakultas baru. Universitas Sanata Dharma sekarang memiliki 8

Fakultas dengan 25 Program Studi, 3 Program Pasca Sarjana, 1 Program

Profesi, dan 3 Program Kursus Bersertifikat. Sekarang ini banyak hal

berkembang di Universitas Sanata Dharma. Perkembangannya meliputi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

39

berbagai aspek, baik sarana fisik (gedung, lab, perpustakaan, dan fasilitas fisik

lainnya), administrasi (sistem informasi, manajemen, biro / lembaga / pusat /

serta unit pendukung), peningkatan mutu akademik, penelitian, pengajaran,

serta pengabdian pada masyarakat

Nama-nama yang pernah menjabat Rektor Universitas Sanata Dharma:

1. Prof. Dr. N. Drijarkara,S.J. (1955-1967)

2. Drs. J. Drost, S.J. (1968-1976)

3. Prof. Dr. A.M. Kadarman, S.J. (1977-1984)

4. Drs. F.X. Danuwinata, S.J. (1984-

1988)

5. Drs. A. Tutoyo, M.Sc. (1988-1993)

6. Dr. M. Sastrapratedja, S.J. (1993-2001)

7. Dr. Paulus Suparno, S.J., MST (2001-2006)

8. Dr. Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., M.Sc. (2006-sekarang)

B. Arti Logo Universitas Sanata Dharma

Arti dari logo Universitas Sanata Dharma:

1. Bingkai adalah teratai bersudut lima. Teratai adalah kemuliaan. Sudut lima

adalah Pancasila.

2. Obor melambangkan hidup dengan semangat yang menyala-nyala.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

40

3. Buku yang terbuka melambangkan ilmu pengetahuan yang selalu

berkembang.

4. Teratai warna coklat melambangkan sikap dewasa yang matang.

5. "Ad Maiorem Dei Gloriam" berarti kemuliaan Allah yang lebih besar.

C. Visi Misi Universitas Sanata Dharma

1. Visi Universitas Sanata Dharma

Universitas Sanata Dharma didirikan oleh Ordo Serikat Yesus (S.J.)

provinsi Indonesia bersama para imam dan awam Katolik untuk berpartisipasi

dalam usaha melindungi dan meningkatkan martabat manusia melalui

perpaduan keunggulan akademik dan nilai-nilai kemanusiaan yang

diwujudkan dalam penggalian kebenaran secara objektif dan akademis dan

pengembangan kaum muda yang didasarkan pada nilai kebangsaan,

kemanusiaan, dan spiritualitas Ignatian, yaitu menjadi manusia bagi sesama

(human for and with others), perhatian pribadi (cura personalis), semangat

keunggulan (magis), dan semangat dialogis.

2. Misi Universitas Sanata Dharma

Universitas Sanata Dharma didirikan sebagai lembaga akademis yang

menekankan perpaduan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dan nilai-

nilai kemanusiaan, lembaga kritis masyarakat, lembaga yang menjunjung

tinggi kebebasan akademis, lembaga pendidikan humanis dan dialogis yang

mengembangkan segi intelektual, moral, emosional, dan sprititual mahasiswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

41

secara terpadu, lembaga yang mendidik mahasiswa menjadi manusia yang

utuh, kritis, dewasa, dan memiliki kepekaan sosial, lembaga yang memberikan

pelayanan masyarakat, dan lembaga yang mempersiapkan tenaga

kependidikan secara profesional.

D. Tujuan Pendidikan Universitas Sanata Dharma

Pendidikan di Universitas Sanata Dharma bertujuan membantu

mencerdaskan putra-putri bangsa dengan memadukan keunggulan akademik dan

nilai-nilai humanistik yang berlandaskan nilai-nilai – nlai Kristiani yang

universal dan cita-cita kemanusiaan sebagaimana terkandung dalam Pancasila,

sehingga memiliki kemampuan akademik sesuai dengan bidang studinya dan

integritas kepribadian yang tinggi.

E. Fasilitas Universitas Sanata Dharma

1. Perpustakaan

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma terdiri dari dua unit

perpustakaan yaitu Perpustakaan Kampus Mrican dan Perpustakaan Kampus

Paingan yang dikelola secara sentralisasi. Perpustakaan kampus Mrican

merupakan perpustakaan Pusat, yang terdiri dari 4 lantai, sedangkan

Perpustakaan Kampus Paingan merupakan perpustakaan cabang, yang terdiri

dari 2 lantai dan berkonsentrai pada pelayanan pengguna bagi sivitas

akademika Universitas Sanata Dharma yang berada di Kampus Paingan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

42

Perpustakaan Mrican dan Paingan dihubungkan dengan jaringan komputer

untuk dapat melayani penggunanya secara online. Sistem layanan yang

digunakan adalah Sistem Terbuka, dimana pengguna dapat memilih dan

mencari sendiri koleksi yang diinginkan.

a. Ruang Baca

Ruang baca yang nyaman dengan pemandangan yang luas.

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma terdiri dari dua unit perpustakaan

yaitu Perpustakaan Kampus Mrican dan Perpustakaan Kampus Paingan

yang dikelola secara sentralisasi. Perpustakaan kampus Mrican merupakan

perpustakaan Pusat, yang terdiri dari 4 lantai, sedangkan Perpustakaan

Kampus Paingan merupakan perpustakaan cabang, yang terdiri dari 2 lantai

dan berkonsentrai pada pelayanan pengguna bagi sivitas akademika

Universitas Sanata Dharma yang berada di Kampus Paingan.

b. Workstation

Perpustakaan Mrican dan Paingan dihubungkan dengan jaringan

komputer untuk dapat melayani penggunanya secara online. Sistem

layanan yang digunakan adalah Sistem Terbuka, dimana pengguna dapat

memilih dan mencari sendiri koleksi yang diinginkan. Selain itu terdapat

ruang khusus bagi mahasiswa bila ingin mengakses internet secara gratis,

sekaligus tempat foto copy maupun print melalui mesin foto copy yang

berada dalam satu tempat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

43

2. Apotek dan Poliklinik

Apotek dibuka juga untuk umum, dan Poliklinik berada jadi satu dengan

apotek. Ada dokter jaga yang siap melayani kebutuhan kesehatan civitas

akademika.

3. Kapel

Berlokasi di Mrican, kapel kampus juga digunakan untuk misa

mingguan.

4. Laboratorium Komputer Dasar dan Laboratorium Multimedia

Disediakan laboratorium komputer dasar untuk digunakan oleh

mahasiswa.

5. Hotspot

Untuk memenuhi kebutuhan internet di setiap area kampus, maka

ditempatkan hotspot di banyak tempat strategis.

6. Laboratorium Micro Teaching

Digunakan mahsiswa FKIP sebagai sarana melatih dan berlatih

mengajar teman sendiri.

7. Lapangan Olahraga

Fasilitas lain yang dimiliki Universitas Sanata Dharma adalah tempat

untuk berolahraga, antara lain sebagai berikut:

a. Lapangan basket

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

44

b. Lapangan sepak bola

c. Lapangan badminton

8. Gedung Teater

Gedung teater digunakan untuk berlatih dan pentas seni teater.

F. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, yang sekarang ini merupakan

salah satu fakultas dari Universitas Sanata Dharma, yang dulu pernah populer

dengan sebutan IKIP Sanata Dharma, mulanya adalah sebuah Perguruan Tinggi

Pendidikan Guru (PTPG) yang berdiri pada tanggal 17 Desember 1955. Mulai

bulan November tahun 1958, pemerintah mengubah nama PTPG menjadi FKIP.

Berkaitan dengan itu, nama PTPG Sanata Dharma berganti menjadi FKIP Sanata

Dharma yang merupakan bagian dari Universitas Katolik Indonesia. Kemudian

mulai 1 September 1965, Presiden Soekarno membentuk IKIP yang merupakan

gabungan dari FKIP dan IPG. Sehingga berdasarkan SK No.237/B-SWTU/1965,

FKIP Sanata Dharma berganti nama menjadi IKIP Sanata Dharma.

Akhirnya, seiring dengan tuntutan perkembangan zaman, melalui SK

Mendikbud No.46/D/O/1993, IKIP Sanata Dharma menjadi sebuah universitas,

Universitas Sanata Dharma (UNIVERSITAS SANATA DHARMA). Dengan

demikian, IKIP yang dulu merupakan lembaga yang berdiri sendiri, sekarang

merupakan sebuah fakultas dari UNIVERSITAS SANATA DHARMA. Pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

45

tahun 1998, Fakultas Ilmu Pendidikan Agama Katolik (FIPA) menggabung

dengan FKIP menjadi Prodi IPPAK, Jurusan Ilmu Pendidikan.

FKIP UNIVERSITAS SANATA DHARMA mempunyai 4 jurusan dengan

11 program studi untuk gelar S1, 1 program studi nongelar.

1. Jurusan Ilmu Pendidikan (JIP)

a. Program Studi Bimbingan dan Konseling (BK)

b. Program Studi Pendidikan Kekhususan Pendidikan Agama Katolik

(IPPAK)

c. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)

2. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni (JPBS)

a. Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI)

b. Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah

(PBSID)

3. Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS)

a. Program Studi Pendidikan Akuntansi (PAK)

b. Program Studi Pendidikan Ekonomi (PE)

c. Pendidikan Sejarah (PSej)

4. Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (JPMIPA)

a. Program Studi Pendidikan Fisika (PFis)

b. Program Studi Pendidikan Matematika (PMat)

c. Program Studi Pendidikan Biologi (PBio)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

46

Secara umum FKIP UNIVERSITAS SANATA DHARMA bertujuan

untuk menyiapkan tenaga kependidikan yang profesional, humanistik, memiliki

semangat dialogis, dan menghargai serta mengembangkan kebebasan dan

kejujuran akademik dalam proses pendidikan. Untuk mencapai tujuan tersebut

FKIP UNIVERSITAS SANATA DHARMA didukung oleh tenaga-tenaga

pendidikan yang telah berpengalaman serta fasilitas-fasilitas yang sangat

memadai.

G. Lokasi Kampus Universitas Sanata Dharma

1. Kampus I

FKIP, F. Sastra, F. Ekonomi

Mrican, Tromol Pos 29, Yogyakarta 55002.

Telp (0274) 513301, 515352, Fax. (0274) 562383

2. Kampus II

Gedung Pusat, Pasca Sarjana, Perpustakaan

Mrican, Tromol Pos 29, Yogyakarta 55002.

Telp (0274) 513301, 515352, Fax. (0274) 562383

3. Kampus III

Sains dan Teknologi, F. Psikologi, F. Farmasi

Paingan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta.

Telp. (0274) 883037, 883968 Fax. (0274) 886529

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

47

4. Kampus IV

Teologi

Kentungan, Jl. Kaliurang Km 7, Tromol Pos 1194 Yogyakarta.

Telp. (0274) 880957

5. Kampus V

Pendidikan Agama Katolik

Jl. Ahmad Jazuli No. 2, Yogyakarta.

Telp. (0274) 589035

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

48

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Sebelum data dianalisis langkah pertama akan disajikan deskripsi data tentang

variabel keaktifan belajar dan prestasi belajar, data ini didasarkan dari jawaban

responden berjumlah 74 responden.

A. Deskripsi Data

Data hasil penelitian yang meliputi dua variabel yaitu; Keaktifan belajar

mahasiswa (X) dan prestasi belajar mahasiswa (Y). Dari jumlah 74 responden

semuanya mengisi secara lengkap setiap kuesioner yang dibagikan sehingga

dapat menjadi data pada penelitian ini.

Data yang diperoleh dari hasil penelitian merupakan data mentah karena

belum disusun dengan cara apapun, sehinga proses olah data belum dapat

dilakukan. Oleh karena itu, data mentah perlu disajikan dalam bentuk tabel yang

berisi data yang telah digolong-golongkan ke dalam kelas-kelas menurut urutan

tingkatannya beserta jumlah individu yang termasuk dalam masing-masing kelas,

yang disebut tabel distribusi frekuensi. Pembuatan tabel distribusi frekuensi

menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II. (Masidjo, 1995 : 157).

1. Keaktifan Belajar

Data variabel keaktifan belajar mahasiswa didapat dari kuesioner yang

berisi 15 butir pertanyaan, dengan responden berjumlah 74 mahasiswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

49

Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II digunakan untuk menentukan

kecendrungan variable.

Skor tertinggi yang mungkin dicapai : 4 x 15 = 60

Skor terendah yangt mungkin dicapai: 1 x 15 = 15

Skor :

81% x 60 = 48,6 (dibulatkan menjadi 49)

66% x 60 = 39.6 (dibulatkan menjadi 40)

56% x 60 = 33.6 (dibulatkan menjadi 34)

46% x 60 = 27.6 (dibulatkan menjadi 28)

< 28

Dari perhitungan tersebut, dapat disimpulkan kategori kecendrungan

variabel sebagai berikut :

Table 5.1

Rentang Nilai Keaktifan Belajar Mahasiswa

NO Interval Kategori

1 49 – 60 Sangat tinggi

2 40 – 48 Tinggi

3 34 – 39 Cukup

4 28 – 33 Rendah

5 15 - 27 Sangat rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

50

Berdasarkan hasil penelitian pada variabel keaktifan belajar

mahasiswa dengan skor tertinggi yang dicapai adalah 60 dan skor terendah

adalah 15 disajikan dalam tabel distribusi berikut ini.

Tabel 5.2

Distribusi Frekuensi Keaktifan Belajar Mahasiswa

No Interval Kategori Frekuensi Frekuensi

relatif

1 49 – 60 Sangat tinggi 3 4,1 %

2 40 – 48 Tinggi 34 45,9 %

3 34 – 39 Sedang 24 32,4 %

4 28 – 33 Rendah 12 16,2 %

5 15 - 27 Sangat rendah 1 1,4 %

JUMLAH 74 100 %

Dari tabel 5.2 di atas menunjukkan bahwa mahasiswa pendidikan

akuntansi angkatan tahun 2012 yang mempunyai keaktifan belajar kategori

sangat tinggi yaitu 4,1 %, tingkat keaktifan belajar kategori tinggi yaitu 45,9

%, tingkat keaktifan belajar yang kategori sedang 32,4 %, tingkat keaktifan

belajar yang kategori rendah 16,2 %, dan tingkat keaktifan belajar yang

ketegori sangat rendah yaitu 1,4 %. Dengan demikian dapat disimpulkan

bahwa keaktifan belajar mahasiswa pendidikan akuntansi angkatan tahun

2012 memiliki keaktifan belajar yang cendrung tinggi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

51

2. Prestasi Belajar

Data prestasi belajar didapat melalui dokumentasi dari Program Studi

Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma, yaitu nilai dari

matakuliah akuntansi keuangan dasar 1, mahasiswa angkatan tahun 2012,

tahun ajaran 2012/2013 semester gasal. Nilai maksimum prestasi belajar

adalah 4 (A) dan nilai minimum adalah 0 (E)

Tabel 5.3

Rentang Prestasi Belajar Mahasiswa

Nilai Kategori

4 Sangat baik

3 Baik

2 Cukup

1 Kurang

0 Sangat kurang

Tabel 5.4

Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Mahasiswa

No Nilai Kategori Frekuensi Frekuensi

relatif

1 4 Sangat baik 14 19 %

2 3 Baik 14 19 %

3 2 Cukup 27 36 %

4 1 Kurang 19 26 %

5 0 Sangat kurang 0 0 %

JUMLAH 74 100 %

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

52

Dari tabel 5.4 di atas menunjukkan bahwa mahasiswa pendidikan

akuntansi angkatan tahun 2012 yang mempunyai prestasi belajar kategori

amat baik yaitu 19 %, prestasi belajar kategori baik yaitu 19 %, prestasi

belajar yang kategori cukup 36 %, prestasi belajar yang kategori kurang 26

%, dan prestasi belajar yang ketegori sangat kurang yaitu 0 %. Dengan

demikian dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar mahasiswa pendidikan

akuntansi angkatan tahun 2012 memiliki prestasi belajar yang cendrung

cukup.

B. Anailsis Data

1. Hasil Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui distribusi data dalam

variabel yang akan digunakan dalam penelitian. Data yang baik dan layak

digunakan dalam penelitian adalah data yang memiliki distribusi normal.

Pengambilan keputusan apakah data berdistribusi normal atau tidak

dilakukan dengan cara berdasarkan angka signifikansi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

53

Tabel 5.5

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Residual

N 74

Normal Parametersa Mean -3.9007836E-16

Std. Deviation .83285507

Most Extreme Differences Absolute .093

Positive .066

Negative -.093

Kolmogorov-Smirnov Z .799

Asymp. Sig. (2-tailed) .546

a. Test distribution is Normal.

Tabel 5.6

Rangkuman Uji Normalitas

No Keterangan Asymp

Sig2-tailed α Kesimpulan

1 Nilai residual dari kedua

variabel yang diuji 0,546 0,05 Normal

Jika dilihat dari signifikansi Asymp. Sig. (2-tailed) pada Tabel 5.5 di

atas, hasil uji mengindikasikan bahwa distribusi residual adalah normal

karena nilai probabilitas Kolmogorov-Smirnov adalah Asymp. Sig. (2-tailed)

> 5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa asumsi normalitas dalam analisis

terpenuhi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

54

2. Hasil Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui apakah hipotesis yang

diajukan ini dapat diterima atau ditolak. Dalam memberikan sejauh mana

tingkat hubungan suatu variable, dapat berpedoman pada Pedoman

interpretasi koefisiensi korelasi, (Sugiyono, 2008: 184) yaitu:

Tabel 5.7

Pedoman interpretasi koefisiensi korelasi

Koefisien Korelasi Keterangan

0,00 - 0,199 sangat rendah

0,20 - 0,399 rendah

0,40 - 0,599 sedang

0,60 - 0,799 kuat

0,80 - 0,100 sangat kuat

Hipotesis adalah kesimpulan sementara tentang hubungan antara dua

variabel atau lebih. Hipotesis dalam penelitian ini adalah Apakah ada

hubungan positif dan signifikan antara keaktifan belajar dan prestasi belajar.

Dapat dirumuskan sebagai berikut:

H0 : Tidak ada hubungan positif dan signifikan antara keaktifan belajar

dan prestasi belajar mahasiswa.

H1 : Ada hubungan positif dan signifikan antara keaktifan belajar dan

prestasi belajar mahasiswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

55

Kaidah keputusan :

a. Jika indeks probabilitas < 5%, maka H0 ditolak dan H1 diterima,

berarti ada hubungan.

b. Jika indeks probabilitas > 5%, maka H0 diterima dan H1 ditolak,

berarti tidak ada hubungan.

Untuk menguji hipotesis, hubungan antara keaktifan belajar dengan

prestasi belajar mahasiswa. Digunakan teknik analisis korelasi product

moment dari Pearson.

Uji korelasi digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas dan

variabel terikat mempunyai hubungan korelasi atau tidak. Untuk mengetahui

hal tersebut, kedua variabel harus diuji dengan menggunakan uji r pada taraf

signifikansi 5%. Jika r hitung (r hasil analisis) bertaraf signifikansi lebih

kecil atau sama dengan 5%, berarti hubungan kriterium dengan prediktor

adalah hubungan kuat. Jika r hitung bertaraf signifikansi lebih besar atau

sama dengan 5%, berarti hubungan kriterium dengan prediktor adalah

hubungan lemah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

56

Tabel 5.8

Hasil Uji Korelasi

Dari tabel Correlations dengan menggunakan metode dua sisi (sig. 2-

tailed) diperoleh nilai probabilitas sebesar 0,000, karena nilai probabilitas <

dari 5% maka H0 ditolak dan H1 diterima, maka dapat disimpulkan bahwa

terdapat hubungan yang signifikan dan arah yang positif antara keaktifan

belajar dengan prestasi belajar mahasiswa. Karena nilai r hitung sebesar

0,643 maka dapat disimpulkan memiliki tingkat hubungan yang kuat dan

arah yang positif, hal ini ditunjukan pada tabel pedoman dalam memberikan

interpretasi terhadap koefisiensi korelasi terletak pada interval koefisiensi

kolom nomor empat tabel 5.7 yakni di antara 0,60 – 0,799 dengan tingkat

hubungan yang kuat.

Correlations

Keaktifan

belajar

Prestasi

belajar

Kaktifan belajar Pearson Correlation 1 .643**

Sig. (2-tailed) .000

N 74 74

Prestasi belajar Pearson Correlation .643** 1

Sig. (2-tailed) .000

N 74 74

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

57

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Hubungan antara Keaktifan Belajar dan Prestasi Belajar.

Prestasi belajar mempunyai hubungan positif yang signifikan dengan

keaktifan belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan

tahun 2012 pada matakuliah akuntansi dasar 1 dengan koefisien korelasi sebesar

0.643 dan tingkat signifikansi 0.000 < 0.05. Dengan demikian, semakin tinggi

keaktifan belajar maka prestasi belajar mahasiswa pun semakin baik.

Keaktifan belajar dalam penelitian ini berhubungan dengan prestasi belajar.

Aktif dalam belajar akan membangun mahasiswa membentuk pengetahuanya

sendiri. Hal ini dapat dilihat dari proses mahasiswa itu belajar. Misalnya saat

mahasiswa belajar di kelas maupun di luar kelas. Dari hasil pengisian kuesioner

dapat dilihat bahwa sebenarnya mahasiswa sudah melakukan proses belajar

secara aktif. Tingkat keaktifan belajarnya pun terhitung tinggi. Tingginya tingkat

keaktifan belajar ini dapat disebabkan karena mata kuliah akuntansi keuangan

dasar 1 merupakan mata kuliah prasyarat. Sehingga mahasiswa beranggapan

bahwa matakuliah ini harus ditempuh dengan hasil yang baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

58

BAB VI

KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Penelitian ini mendeskripsikan hubungan antara keaktifan belajar dan

prestasi belajar mahasiswa pada matakuliah akuntansi keuangan dasar 1.

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang dikemukakan di bab V

maka peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

Ada hubungan antara keaktifan belajar dan prestasi belajar mahasiswa

pendidikan akuntansi angkatan tahun 2012 pada matakuliah akuntansi

keuangan dasar 1. Hasil perhitungan statistika menunjukkan bahwa pada

output (kolom sig.2 – tailed) hubungan antara keaktifan belajar dengan

prestasi belajar mahasiswa adalah 0.000. Oleh karena angka tersebut di

bawah 5% maka H1 diterima, atau ada hubungan yang positif dan signifikan

anatara keaktifan belajar dengan prestasi belajar mahasiswa. Dan diperoleh

juga nilai r hitung sebesar 0.643, nilai r hitung ini menunjukan tingkat

korelasi yang kuat, karena teletak direntang koefisien korelasi 0,60-0,799.

Kesimpulan ini berarti, proses belajar secara aktif sangat mempengaruhi

prestasi belajar mahasiswa. Semakin tinggi tingkat keaktifan belajarnya maka

semakin baik prestasi belajar yang diperoleh, atau sebaliknya semkin rendah

keaktifan belajarnya maka semakin rendah juga prestasi belajar yang

diperoleh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

59

B. Keterbatasan Penelitian

Peneliti menyadari dalam melakukan penelitian maupun penyajian hasil

penelitian memiliki keterbatasan.

1. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah penulis tidak dapat melacak

kebenaran data yang diperoleh dari responden dalam menjawab kuesioner

dan diharapkan data tersebut berdasarkan keadaan yang sesungguhnya.

2. Penelitian tidak dapat dilakukan keseluruh mahasiswa pendidikan

akuntansi, tetapi hanya mahsiswa angkatan tahun 2012. Hal ini

dikarenakan mahasiswa angkatan tahun 2012 baru saja menyelesaikan

matakuliah akuntansi keuangan dasar 1 disemester gasal, sehingga

dianggap lebih relevan untuk dijadikan responden dalam penelitian ini.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan seperti yang telah diuraikan diatas, peneliti

memberikan beberapa saran sebagai berikut :

1. Sebaiknya mahasiswa sadar betul akan pentingnya sebuah proses yang

aktif dalam pembelajaran. Karena proses aktif tersebut merupakan bagian

terpenting dalam pembelajaran. Mahasiswa melalui proses belajar yang

aktif akan mendapatkan hasil yang baik. Hasil atau prestasi bukanlah yang

terutama dalam belajar, melainkan proses mencapai hasil itulah yang

terutama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

60

2. Sebaiknya mahasiswa terus mempertahankan proses belajar yang aktif,

karena dengan aktif belajar mahasiswa dapat membangun pengetahuanya

sendiri mahasiswa akan lebih mudah menyerap materi perkuliahan. Dan

tidak hanya mengharapkan ilmu pengetahuan hanya dari dosen.

Mahasiswa juga dituntut untuk lebih giat belajar agar dapat meningkatkan

prestasi belajarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

61

DAFTAR PUSTAKA

Dahar, R. W. Prof. Dr. M.Sc.1989. Teori-teori Belajar. Jakarta: Erlangga.

Dimyati, Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Mardalis. Drs. 1990. Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta:

Bumi Aksara

Masidjo, Ign. 1995. Pengukuran dan Penilaian Prestasi Belajar di Sekolah.

Yogyakarta: Kanisius

Nasution, S. Prof. Dr. M.A. 1984. Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar

dan Mengajar. Jakarta: PT Bina Aksara.

Nugroho, Bhuono Agung. S.E, M.Si., Akt. 2005. Strategi Jitu Memilih Metode

Statistik Penelitian dengan SPSS. Yogyakarta: CV. Andi

Sangadji, Etta Mamang. Dr. M.Si. 2010. Metodologi Penelitian – Pendekatan

Praktis dalam Penelitian. Yogyakarta : CV.Andi

Sardiman, A.M. 1986. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: CV

RAJAWALI.

Sudjana, Nana. Dr. 1990. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung:

PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiyono, Prof. Dr. 2007. Statistik untuk penelitian. Bandung: CV. Alfabeta.

Sugiyono, Prof. Dr. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D.

Bandung: CV. Alfabeta.

Suharsimi, A. Dr. 1996. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

PT Bina Aksara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

62

Suparno, P. 1997. Filsafat Kontruktivisme Dalam Pendidikan. Yogyakarta:

Kanisius.

Kamus Besar Bahasa Indonesia. 1991. Jakarta: Balai Pustaka

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

63

LAMPIRAN 1

Kuesioner Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

64

KUESIONER

1. Nama : …………………………

2. NIM : …………………………

3. Nilai final : …………………………

Petunjuk pengisian:

Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan kenyataan yang saudara lakukan, dengan

memberi tanda silang (X) pada jawaban yang saudara pilih! Lalu tuliskan juga alasanya!

Pertanyaan :

1. Sebelum kuliah dimulai saya sudah mempersiapkan bahan kuliah yang akan saya ikuti.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

2. Saya mendengarkan dengan baik apa yang dijelaskan oleh dosen mata kuliah selama

perkuliahan berlangsung.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

3. Saya ikut berpikir ketika mendengarkan penjelasan yang diberikan oleh dosen mata

kuliah selama perkuliahan berlangsung.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

65

4. Saya membaca materi kuliah untuk membantu dalam belajar selama perkuliahan.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:………………………………………………………………….....

5. Saya mencatat apa yang telah dijelaskan dan ditulis dipapan tulis oleh dosen selama

perkuliahan berlangsung.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:………………………………………………………………….....

6. Saya membuat bagan/sekema dan tabel-tabel di buku catatan untuk mempermudah

belajar saya.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

7. Saya memberi tanda bagian-bagian penting, seperti definisi, rumusan-rumusan pada

catatan saya dengan tulisan berwarna atau digaribawahi sehingga memudahkan saya

dalam belajar.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

8. Saya membuat ringkasan atau rangkuman agar memudahkan saya dalam belajar.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

66

9. Saya mengerjakan soal-soal latihan.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak Pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

10. Saya mengerjakan soal-soal pengayaan.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

11. Saya mengungkapkan gagasan saya ketika dosen memberikan kesempatan untuk

berpendapat.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

12. Saya meminjam dan membaca buku-buku di perpustakaan.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

13. Saya mengerjakan pekerjaan rumah (PR) yang di berikan dosen.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak Pernah

Alasan:………………………………………………………………….....

14. Saya mempelajari sendiri bahan-bahan lain di rumah.

a. Selalu c. Kadang-kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

67

15. Saya belajar kelompok di luar jam kuliah.

a. Selalu c. Kadang- kadang

b. Sering d. Tidak pernah

Alasan:…………………………………………………………………….

☺☺☺☺☺☺TERIMA KASIH☺☺☺☺☺☺

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

68

LAMPIRAN 2

Data Induk Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

69

Keaktifan Belajar Mahasiswa

no 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 jmlh

1 2 2 3 2 3 1 4 2 3 2 2 2 3 1 2 34

2 2 4 4 2 2 4 2 3 4 4 2 1 4 2 4 44

3 4 3 4 3 3 2 4 3 4 3 4 2 4 2 2 47

4 2 4 3 3 3 2 4 3 2 2 2 2 2 2 3 39

5 4 4 2 2 4 2 3 3 3 3 2 3 4 2 3 44

6 4 3 4 2 2 1 4 2 2 2 2 2 4 2 2 38

7 2 4 3 2 4 2 4 3 3 2 2 3 4 2 3 43

8 3 4 3 2 2 2 3 2 4 1 3 1 3 1 2 36

9 2 3 2 2 4 4 4 4 3 2 2 3 4 2 3 44

10 4 4 3 3 4 2 4 2 4 3 2 2 4 2 3 46

11 3 3 4 3 3 2 4 3 2 2 2 2 4 2 2 41

12 3 3 3 4 3 2 4 2 3 3 2 1 3 2 2 40

13 2 3 3 4 2 3 4 2 3 3 2 3 3 2 3 42

14 2 3 2 2 3 2 4 2 2 2 2 2 3 2 2 35

15 2 3 3 2 3 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 35

16 3 3 4 4 3 2 4 3 4 1 2 1 3 1 2 40

17 2 2 3 2 2 1 3 2 2 1 2 1 4 2 3 32

18 2 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 36

19 3 4 4 4 3 2 4 3 4 3 3 2 4 3 4 50

20 4 2 2 3 2 4 1 3 2 1 2 2 3 1 2 34

21 2 4 4 4 3 2 3 1 4 2 2 2 4 2 2 41

22 2 4 3 2 4 2 4 2 3 2 2 2 3 2 3 40

23 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 4 2 3 40

24 2 3 3 2 3 2 4 2 3 2 2 2 4 2 2 38

25 2 3 3 2 3 1 3 2 3 2 2 2 3 2 2 35

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

70

26 2 2 2 3 2 1 3 1 3 3 1 2 3 2 2 32

27 2 3 3 3 4 2 4 4 2 2 2 1 4 2 2 40

28 2 4 4 2 4 4 4 2 2 2 2 2 4 2 3 43

29 2 3 3 3 4 3 4 2 2 1 2 1 4 2 3 39

30 2 4 2 2 3 3 3 2 2 2 2 2 4 2 2 37

31 2 3 3 3 4 2 4 3 2 3 2 2 4 2 1 40

32 2 4 3 3 3 1 2 2 4 2 2 1 3 2 3 37

33 2 3 4 3 4 2 4 4 2 2 1 1 4 3 1 40

34 3 3 3 3 2 2 4 2 3 3 2 2 3 3 4 42

35 2 3 3 4 2 2 4 3 3 3 3 2 3 2 3 42

36 2 4 3 3 2 1 4 2 3 2 2 1 3 2 1 35

37 2 2 2 3 2 1 3 1 3 3 1 2 3 2 3 33

38 2 3 3 2 4 4 2 3 2 2 2 2 2 3 2 38

39 2 4 3 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 2 36

40 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 2 1 4 4 4 50

41 2 3 4 3 4 2 4 2 4 3 1 4 4 2 3 45

42 2 3 3 2 2 2 2 2 2 4 2 2 4 2 2 36

43 2 3 3 2 2 1 3 1 3 1 3 1 3 2 2 32

44 2 4 4 3 2 1 3 1 2 2 2 1 4 1 3 35

45 3 4 3 4 2 1 3 2 2 2 1 1 4 2 3 37

46 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 29

47 2 2 3 2 2 1 3 1 3 1 1 1 2 1 2 27

48 2 4 4 3 3 2 3 2 3 2 2 2 4 2 4 42

49 2 3 2 3 4 1 4 2 2 1 1 2 4 3 4 38

50 2 4 3 4 3 2 3 2 4 1 2 2 4 3 2 41

51 2 4 4 2 4 2 3 2 4 4 2 1 4 2 2 42

52 3 4 3 3 4 2 4 3 2 2 2 3 4 3 2 44

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

71

53 2 2 3 2 2 2 1 2 1 2 1 2 3 1 2 28

54 3 3 2 3 4 1 4 3 2 2 1 3 3 3 3 40

55 3 4 3 3 4 4 4 4 4 1 1 3 4 3 4 49

56 2 2 2 3 3 1 4 3 2 1 2 1 3 2 2 33

57 2 2 3 2 3 1 3 2 2 1 1 1 3 2 1 29

58 3 4 4 3 4 2 4 2 4 2 2 3 4 2 3 46

59 2 3 3 4 4 3 4 3 3 2 2 2 4 2 2 43

60 2 2 2 3 3 2 3 1 2 2 2 1 2 1 2 30

61 2 4 3 3 3 1 2 2 4 2 2 1 3 2 3 37

62 2 4 4 4 2 1 4 1 4 1 1 2 4 2 2 38

63 2 3 3 2 3 2 4 2 2 2 2 1 3 2 2 35

64 2 2 2 2 2 1 4 2 1 1 1 1 2 2 4 29

65 2 2 4 2 3 1 2 2 2 1 2 1 3 1 2 30

66 2 4 3 3 4 4 3 4 3 3 1 1 4 3 3 45

67 3 4 2 4 4 1 4 2 4 1 2 3 4 2 2 42

68 2 3 3 2 2 1 3 1 2 2 2 2 4 2 2 33

69 4 4 2 4 4 1 4 3 3 3 4 2 4 4 2 48

70 2 3 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 4 2 2 38

71 2 4 4 3 3 4 4 4 2 2 4 1 4 1 1 43

72 2 4 3 4 3 2 3 2 2 2 2 2 4 3 3 41

73 2 4 3 3 3 1 3 3 4 3 2 2 3 2 3 41

74 3 4 2 4 4 1 4 2 4 1 2 3 4 2 2 42

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

72

Prestasi Belajar Mahasiswa

no nilai SKOR

1 B 3

2 A 4

3 A 4

4 B 3

5 A 4

6 B 3

7 A 4

8 B 3

9 A 4

10 A 4

11 B 3

12 B 3

13 B 3

14 C 2

15 C 2

16 B 3

17 C 2

18 B 3

19 A 4

20 C 2

21 B 3

22 B 3

23 B 3

24 B 3

25 B 3

26 C 2

27 C 2

28 C 2

29 C 2

30 C 2

31 C 2

32 C 2

33 C 2

34 C 2

35 C 2

36 C 2

37 D 1

38 C 2

39 C 2

40 A 4

41 A 4

42 C 2

43 D 1

44 C 2

45 C 2

46 D 1

47 D 1

48 C 2

49 C 2

50 C 2

51 C 2

52 A 4

53 D 1

54 C 2

55 A 4

56 D 1

57 D 1

58 A 4

59 A 4

60 D 1

61 C 2

62 C 2

63 D 1

64 D 1

65 D 1

66 A 4

67 D 1

68 D 1

69 D 1

70 D 1

71 D 1

72 D 1

73 D 1

74 D 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

73

LAMPIRAN 3

Uji Validitas dan Reliabilitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

74

Variabel Keaktifan Belajar

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0

Total 30 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.897 .889 18

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

butir1 2.67 1.061 30

butir2 3.03 1.033 30

butir3 2.67 .994 30

butir4 3.27 .785 30

butir5 2.87 .937 30

butir6 2.67 1.061 30

butir7 3.27 .907 30

butir8 3.30 .877 30

butir9 3.37 .809 30

butir10 3.10 .995 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

75

butir11 2.97 1.189 30

butir12 2.70 .988 30

butir13 3.40 .770 30

butir14 3.03 .999 30

butir15 3.03 .850 30

butir16 3.77 .504 30

butir17 3.17 .913 30

butir18 3.23 .971 30

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

butir1 52.83 92.351 .464 .677 .894

butir2 52.47 88.464 .690 .683 .886

butir3 52.83 87.385 .784 .858 .883

butir4 52.23 98.944 .217 .564 .900

butir5 52.63 89.068 .735 .838 .885

butir6 52.83 87.247 .735 .787 .884

butir7 52.23 92.116 .575 .679 .890

butir8 52.20 93.062 .539 .787 .891

butir9 52.13 91.499 .698 .858 .887

butir10 52.40 88.593 .714 .882 .885

butir11 52.53 87.568 .628 .847 .888

butir12 52.80 94.234 .403 .660 .896

butir13 52.10 99.748 .169 .437 .901

butir14 52.47 91.499 .547 .725 .891

butir15 52.47 94.602 .461 .569 .893

butir16 51.73 101.926 .075 .691 .901

butir17 52.33 93.540 .486 .562 .893

butir18 52.27 91.099 .588 .689 .890

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

76

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

55.50 102.948 10.146 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

77

LAMPIRAN 4

Uji Normalitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

78

Uji normalitas distribusi nilai residual

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Residual

N 74

Normal Parametersa Mean -3.9007836E-16

Std. Deviation .83285507

Most Extreme Differences Absolute .093

Positive .066

Negative -.093

Kolmogorov-Smirnov Z .799

Asymp. Sig. (2-tailed) .546

a. Test distribution is Normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

79

LAMPIRAN 5

Pengujian Hipotesis Product Moment dengan SPSS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

80

Korelasi Product Moment

Correlations

Keaktifan

belajar

Prestasi

belajar

Keaktifan belajar Pearson Correlation 1 .643**

Sig. (2-tailed) .000

N 74 74

Prestasi belajar Pearson Correlation .643** 1

Sig. (2-tailed) .000

N 74 74

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

81

LAMPIRAN 6

Tabel r

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

82

Tabel r Product Moment

Pada Sig.0,05 (Two Tail)

N r N r N r N r N r N r

1 0.997 41 0.301 81 0.216 121 0.177 161 0.154 201 0.138

2 0.95 42 0.297 82 0.215 122 0.176 162 0.153 202 0.137

3 0.878 43 0.294 83 0.213 123 0.176 163 0.153 203 0.137

4 0.811 44 0.291 84 0.212 124 0.175 164 0.152 204 0.137

5 0.754 45 0.288 85 0.211 125 0.174 165 0.152 205 0.136

6 0.707 46 0.285 86 0.21 126 0.174 166 0.151 206 0.136

7 0.666 47 0.282 87 0.208 127 0.173 167 0.151 207 0.136

8 0.632 48 0.279 88 0.207 128 0.172 168 0.151 208 0.135

9 0.602 49 0.276 89 0.206 129 0.172 169 0.15 209 0.135

10 0.576 50 0.273 90 0.205 130 0.171 170 0.15 210 0.135

11 0.553 51 0.271 91 0.204 131 0.17 171 0.149 211 0.134

12 0.532 52 0.268 92 0.203 132 0.17 172 0.149 212 0.134

13 0.514 53 0.266 93 0.202 133 0.169 173 0.148 213 0.134

14 0.497 54 0.263 94 0.201 134 0.168 174 0.148 214 0.134

15 0.482 55 0.261 95 0.2 135 0.168 175 0.148 215 0.133

16 0.468 56 0.259 96 0.199 136 0.167 176 0.147 216 0.133

17 0.456 57 0.256 97 0.198 137 0.167 177 0.147 217 0.133

18 0.444 58 0.254 98 0.197 138 0.166 178 0.146 218 0.132

19 0.433 59 0.252 99 0.196 139 0.165 179 0.146 219 0.132

20 0.423 60 0.25 100 0.195 140 0.165 180 0.146 220 0.132

21 0.413 61 0.248 101 0.194 141 0.164 181 0.145 221 0.131

22 0.404 62 0.246 102 0.193 142 0.164 182 0.145 222 0.131

23 0.396 63 0.244 103 0.192 143 0.163 183 0.144 223 0.131

24 0.388 64 0.242 104 0.191 144 0.163 184 0.144 224 0.131

25 0.381 65 0.24 105 0.19 145 0.162 185 0.144 225 0.13

26 0.374 66 0.239 106 0.189 146 0.161 186 0.143 226 0.13

27 0.367 67 0.237 107 0.188 147 0.161 187 0.143 227 0.13

28 0.361 68 0.235 108 0.187 148 0.16 188 0.142 228 0.129

29 0.355 69 0.234 109 0.187 149 0.16 189 0.142 229 0.129

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

83

30 0.349 70 0.232 110 0.186 150 0.159 190 0.142 230 0.129

31 0.344 71 0.23 111 0.185 151 0.159 191 0.141 231 0.129

32 0.339 72 0.229 112 0.184 152 0.158 192 0.141 232 0.128

33 0.334 73 0.227 113 0.183 153 0.158 193 0.141 233 0.128

34 0.329 74 0.226 114 0.182 154 0.157 194 0.14 234 0.128

35 0.325 75 0.224 115 0.182 155 0.157 195 0.14 235 0.127

36 0.32 76 0.223 116 0.181 156 0.156 196 0.139 236 0.127

37 0.316 77 0.221 117 0.18 157 0.156 197 0.139 237 0.127

38 0.312 78 0.22 118 0.179 158 0.155 198 0.139 238 0.127

39 0.308 79 0.219 119 0.179 159 0.155 199 0.138 239 0.126

40 0.304 80 0.217 120 0.178 160 0.154 200 0.138 240 0.126

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

84

LAMPIRAN 7

Surat Izin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · 2017. 12. 18. · AKUNTANSI KEUANGAN DASAR 1 Studi kasus pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan tahun 2012 SKRIPSI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI