pip 08 - sumberdaya lahan

18
PENGANTAR ILMU PERTANIAN Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si. Dr. Ir. Budiarto, MP. 1 Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” Yogyakarta PERTEMUAN KE-8 SUMBERDAYA LAHAN

Upload: vodien

Post on 14-Jan-2017

236 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PENGANTAR ILMU PERTANIAN

Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si.Dr. Ir. Budiarto, MP.

11Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” Yogyakarta

PERTEMUAN KE-8

SUMBERDAYA LAHAN

TANAH PERTANIANPertanian berasal dari kata “ager”

(lapangan/tanah/ladang)/tegalan dan“cultura”(mengamati/memelihara/membajak)Tanah dari sudut pandang pertanian

berarti lapisan atas kulit bumi yang terdiridari bahan-bahan padat,air, udara, danjasad-jasad renik yang bersama-samamerupakan media tanam bagi tumbuhnyatanaman

Tanah, air, dan udara merupakansumberdaya alam utama yang berpengaruhterhadap kehidupan.

Irisan tegak tanah akan menunjukkanlapisan-lapisan datar yang disebut dengan“profil tanah”

Profil tanahO : Seresah

A : butir-butir organik dan mineral (topsoil)B : butir-butir halus (subsoil)C : batuan lapuk

D : batuan induk

Komponen penting tanah

1. Koloid tanah yang terdiri dari humus (koloidorganik) dan liat (koloid anorganik). Fungsikoloid mengikat zat hara kemudianmenyediakan dalam bentuk yang mudahdiserap oleh tanaman

2. Debu dan pasir yang merupakan kerangkatanah yang membentuk rongga untuk diisiair dan udara. Air berada pada ronggakapiler, udara di rongga non kapiler

3. pH tanah, tanah yang terlalu asam ataubasa berbahaya bagi tanaman.Menetrlakan tanah yang terlalu asam dapatditambah kapur, terlalu basa ditambahbelerang.

4. Jasad renik ( bakteri, fungi, protozoa,algae, cacing, nematoda) membantumengurai seresah dan bahan organi lainmenjadi bahan anorganik yag mudahdiserap tanaman.

5. Jasad-jasad makro (insekta, cacing),kotorannya dimakan jasad renik, hasilnyadalam bentuk unsur hara yang dapatdihisap tanaman

KESEHATAN DAN KUALITASTANAH• Kualitas tanah : kemampuan tanah

menampilkan fungsi-fungsinyabuntukmenopang produktivitas biologi,mempertahankan lingkungan, meningkatkankesehatan tanaman, binatang dan manusia

• Kualitas tanah selanjutnya disebut dengankesehatan tanah, karena lebih menggambarkankehidupan dan dinamika kehidupan, sedangkualitas tanah lebih menggambarkan sifat –sifatkimia dan biologi tanah

• Padang rumput dan hutan primer disebutTanah ideal.

• Tanah pertanian tidak dapat digunakansebagai acuan penilaian kualitas tanah,karena tanah pertanian sebenarnya adalahtanah terdegradasi yang selalu diperbaikimelalui proses pengolahan

• Tanah sehat adalah tanah yang tidakterdegradasi dan tidak mengalami polusi

• Degradasi lahan dapt disebabkan oleh :erosi, pencucian, pemadatan, penggunaanhalat berat, pengelolaan yang tidak tepat,kehilangan bahan organik dsb

PRODUKTIVITAS DANKESUBURAN TANAH• Produktivitas tanah : kemampuan tanah

untuk menghasilkan produksi tanamantertentu dalam keadaan pengolahan tanahtertentu.

• Kesuburan tanah : kemampuan tanahmenyediakan unsur hara dalam jumlah yangmencukupi kebutuhan tanaman sehinggamenghasilkan produksi yang tinggi.

• Unsur hara utama : N, P, K

• N dapat berasal dari pupuk organik maupunanorganik (urea, ZA). Dengan bantuan jasadrenik N diubah menjadi ion amonium (NH 4

+ )atau ion nitrat (NO3

- )

• Tanah pada umumnya tidak dapatmenyediakan P dalam jumlah yang cukup.Kekuranganh P dapat ditambahkan melaluipupuk TSP, SP-34, SP-18 dsb

• Kekurangan K dapat dipenuhi denganpenambahan pupuk KCl, ZK dsb

• Unsur lain : Ca, Mg, S, Mn, B, Fe, Zn, Cu,Mo, Cl , unsur ini diperlukan dalam jumlahsedikit dpt dipenuhi dari pupuk organikmaupun anorganik.

• C, H, O tersedia di alam dalam bentukgas (CO2 ) dan air (H2O)

• Pada proses fotosintesis (CO2 ) dan air(H2O) dengan bantuan cahaya mataharimelalui khloroplas akan dihasilkankarbohidrat dan oksigen

PERTANIANBERKELANJUTANDefinisi :• Pertanian yang dapat memberikan manfaat bagi

manusia lebih bbesar, efisien dalampenggunaan lahan, memperhatikankeseimbangan antara lingkungan, manusia, danhewan.

• Pertanian yang dapat mempertahankanproduktivitas tanah untuk generasi mendatangbaik secara ekologi, ekonomi, dan budaya(FAO1990)

Komponen Sistem PertanianBerkelanjutan :

1. Pengelolaan unsur hara2. Rotasi tanaman3. Karakteristik ekologi dan agronomi

sistem penanaman inovatif4. Penggembalaan dan peranan hewan5. Sistem pertanian berkelanjutan dapat

diterapkan melalui penanamancampuran, pengolahan minimal,agroforestry, LIESA

DEGRADASI DAN POLUSITANAH• Degradasi adalah keadaan penurunan kondisi

lahan

• Penyebab degradasi : erosi, polusi tanah,penggunaan pupuk dan pestisida kimia yangberlebihan, serta faktor sosial ekonomi(penambahan penduduk)

• Faktor degradasi : lingkungan, relief tanah,iklim, sistem pertanian

• Macam degradasi : degradasi fisik, kimia,biologi, dan sosial ekonomi

Degradasi Fisik

• Yaitu pemadatantanah karena terbentuklapisan keras (crusting). Pemadatan tanahakan mempengaruhi penetrasi akar danaerasi, mengurangi infiltrasi sehinggameningkatkan erosi

• Cara mengatasi : Pengolahan tanahdilakukan hingga lapisan dalam diikutipenambahan bahan organik

Degradasi Kimia

• Degradasi karena cadangan unsur harayang rendah terutama tanah tropika.Pemasaman akan meningkat sehinggakadar aluminium dan besi oksida meningkat.Keadaan ini akan mempengaruhi fiksasi Psehingga kadar P dalam tanah rendah

• Keadaan yang lain adalah salinasi (kadargaram tinggi ) yang disebabkan karenaaplikasi irigasi yang tidak tepat sehinggakecepatan evapotranspirasi terlalu tinggi

• Degradasi kimia dapat diatasi denganpenambahan bahan organik

Degradasi Biologi

Degradasi biologi terjadi karenamenurunnya tanaman penutup tanah dankandungan bahan organik

Organisme dan bahan organik tanah akanmemperbaiki struktur tanah sehinggaakan mempengaruhi peredaran air danudara tanah yang selanjutnya akanmempengaruhi kehidupan biologi tanah

Degradasi Sosial Ekonomi

• Penambahan jumlah pendudukyang tinggi membutuhkansumberdaya alam yang tinggikhususnya air dan tanah.

• Keadaan ini akan menimbulkandegradasi kimia dan biologi

Teknik Reklamasi Lahan1. Pengapuran tanah masam2. Penggunaan unsur hara Zn, B, Fe, dan Mn

untuk tanah-tanah defisiensi unsur tersebut3. Pencucian alami dan drainase bawah tanah

untuk tanah bergaram4. Penanaman tanaman penutup tanah dan

terasering untuk tanah miring5. Peningkatan saluran drainase6. Irigasi sprincle untuk tanaman dataran tinggi

dan tanah pasiran7. Pengolahan tanah hingga lapisan dalam dan

penambahan bahan organik untuk tanah padat