philosophy of auditing ch 789.pdf

3
LAPORAN KEUANGAN RESUME BAB 7 PENYAJIAN SECARA WAJAR (FAIR REPRESENTATION) Laporan keuangan haruslah disajikan secara wajar dan berhubungan dengan berbagai informasi yang telah diuji kebenarannya FAIR REPRESENTAION Tugas Auditor adalah menentukan tingkat kewajaran dari laporan keuangan perusahaan 1. Accounting Propriety Menjelaskan tentang bagaiman laporan keuangan harus mampu menggambarkan situasi keuangan perusahaan yang sebenarnya. Dibagi menjadi 3 konsep 2. Adequate disclosure Jumlah dan jenis pencatatan harus mampu menjelaskan substansi dari laporan yang tersedia Auditing harus mampu menyimpulkan bahwa penyajian telah sesuai dengan peraturan akuntansi berterima umum Auditing harus mampu menjelaskan bahwa prinsip akuntansi berterima umum yang digunakan sudah menghasilkan kesimpulan dari sebuah kondisi. Data dikatakan telah diungkapkan secara cukup dengan beberapa kriteria Data Penting Data yang diinginkan Data yang berguna Penyebab terjadinya perluasan dalam pengungkapan informasi adalah sebagai berikut: 1. Adanya tekanan dari anayst dan investor potensial atas kebutuhan informasi terkait dengan pengambilan keputusan 2. Semakin maraknya perhatian manajemen perusahaan atas tanggung jawab sosial (dalam beberapa tahun terakhir). 3. Manajemen menyadari bahwa rahasia perushaan yang bis disembunyikan hanyalah sebagian kecil saja. 3. Audit Obligation Keharusan auditor untuk menlaporkan serta mendokumentasikan secara wajar hasil pemeriksaannya dan pertimbangan profesional yang telah dibuat selama proses audit. NAMA : CITRA SARASMITHA KELAS JP 25 – REGULER II

Upload: anantawahyu

Post on 31-Jan-2016

16 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

RESUME PERTEMUAN IV Philosophy Of Auditing CHAPTER 789.pdf

TRANSCRIPT

Page 1: Philosophy Of Auditing CH 789.pdf

LAPORAN

KEUANGAN

RESUME BAB 7 – PENYAJIAN SECARA WAJAR

(FAIR REPRESENTATION)

Laporan keuangan haruslah disajikan

secara wajar dan berhubungan dengan

berbagai informasi yang telah diuji

kebenarannya

FAIR REPRESENTAION

Tugas Auditor adalah

menentukan tingkat

kewajaran dari laporan

keuangan perusahaan

1. Accounting Propriety

Menjelaskan tentang bagaiman laporan keuangan harus

mampu menggambarkan situasi keuangan perusahaan

yang sebenarnya.

Dibagi menjadi 3 konsep

2. Adequate disclosure

Jumlah dan jenis pencatatan harus mampu menjelaskan

substansi dari laporan yang tersedia

Auditing harus mampu

menyimpulkan bahwa

penyajian telah sesuai

dengan peraturan akuntansi

berterima umum

Auditing harus mampu

menjelaskan bahwa prinsip

akuntansi berterima umum

yang digunakan sudah

menghasilkan kesimpulan

dari sebuah kondisi.

Data dikatakan telah diungkapkan secara

cukup dengan beberapa kriteria

Data

PentingData yang

diinginkan

Data yang

berguna

Penyebab terjadinya perluasan dalam

pengungkapan informasi adalah sebagai

berikut:

1. Adanya tekanan dari anayst dan investor potensial

atas kebutuhan informasi terkait dengan pengambilan

keputusan

2. Semakin maraknya perhatian manajemen perusahaan

atas tanggung jawab sosial (dalam beberapa tahun

terakhir).

3. Manajemen menyadari bahwa rahasia

perushaan yang bis disembunyikan hanyalah

sebagian kecil saja.

3. Audit Obligation

Keharusan auditor untuk menlaporkan serta

mendokumentasikan secara wajar hasil pemeriksaannya

dan pertimbangan profesional yang telah dibuat selama

proses audit.

NAMA : CITRA SARASMITHA

KELAS JP 25 – REGULER II

Page 2: Philosophy Of Auditing CH 789.pdf

RESUME BAB 8 - INDEPENDENSI

Independensi

1. Practitioner-independence

Independensi nyata dari seorang auditor

dalam mengatur sikap dengan baik

selama menjalankan program audit.

2. Profession-independence

Independensi yang muncul dikarenakan

pandangan publik terhadap profesi

individu sebagai auditor.

1. Independensi Program

Auditor diharuskan independen (bebas) dari pengaruh

siapapun dalam menentukan program audit, lingkup audit,

dan teknik audit pada tahap perencanaan.

Dibagi menjadi 3 konsep

2. Independensi Investigasi

Auditor diharuskan independen (bebas) dari pengaruh

siapapun dalam menentukan lingkup pemeriksaannya.

3. Independensi Pelaporan

Auditor diharuskan independen (bebas) dari pengaruh

siapapun dalam mengungkapkan hasil temuannya dalam

bentuk pelaporan audit.

Permasalahan-permasalahan yang

timbul terkait pandangan publik

terhadap profesi auditor (profession –

independence)

terdapat

1. Hubungan antara auditor dengan klien

Profession-independence seoran auditor dapat turun terkait

pandangan masyarakat terkait keterlibatan auditor dalam

kompetisi fee audit dan diharuskannya auditor menyimpan

rahasia-rahasia klien (saling melindungi kepentingan).

2. Organisasi dan Profesi

Adanya kecenderunga kantor akuntan publik berfokus pada

perusahaan besar, kurangnya solidaritas profesional, dan adanya

kecenderungan melakukan kompetisi penjualan jasa.

Kecocokan antara jasa audit

dan jasa manajemen

Pemberian jasa manajemen oleh

akuntan publik menimbulkan pandangan

kontroversi 1. Sulitnya menetapkan standar untuk

jasa manajemendisebabkan

2. Pengaruh jasa manajemen terhadap

independensi akuntan publik

Jika akuntan publik memberikan jasa manajemen dan memposisikan

dirinya sebagai bagian dari manajemen. Bagaimana dengan

independensi akuntan publik?

Tentu saja, independensi akuntan publik akan terganggu dan

diragukan.

Tidak ada standar baku untuk jasa

manajemen tersebut.

Spesialisasi dalam profesi

(Jasa audit harus dipisahkan dari jasa lainnya)

Page 3: Philosophy Of Auditing CH 789.pdf

RESUME BAB 9 – ETHICAL CONDUCT

Teori Etika

Socrates menjelaskan bahwa etika

merupakan tuntutan praktis dan

perilaku etis seseorang.

Hume menjelaskan bahwa etika

merupakan kebaikan personal.

John Locke menyatakan bahwa etika

bukanlah sifat bawaan namun

berdasarkan pemahaman dan persepsi.

Kant menjelaskan bahwa etika

merupakan sumber moralitas yang

kuat.

Taggung jawab

profesi

Tanggung jawab

terhadap klien

Tanggung jawab

terhadap sosial

Tanggung jawab

terhadap anggota profesi

Tanggung jawab

terhadap diri sendiri

sebagai seseorang

profesional