petunjuk survei dan perencanaan sistem perpipaan sederhana

Upload: oswar-mungkasa

Post on 04-Apr-2018

278 views

Category:

Documents


16 download

TRANSCRIPT

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    1/53

    KERJA SAMA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIADENGAN UNICEF

    PETUNJUK SURVEY DAN PERENCANAAN

    SYSTEM PERPIPAAN SEDERHANABANTUAN UNICEF

    November 2009

    Disiapkan oleh Robby Kamarga

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    2/53

    ii

    Daftar Isi

    PETUNJUK SURVEY1 Persiapan1.1 Penyiapan Data1.2 Penyiapan Peralatan

    2. Survey2.1 Pengumpulan data di kantor Kecamatan dan Desa2.2 Survey Sumber Air 2.3 Survey Daerah Pelayanan2.4 Survey Jalur Transmisi dan Distribusi2.5. Survey Lokasi Reservoir.

    PETUNJUK PENYIAPAN PERENCANAAN/DESIGN1. Pengolahan Data dan Persiapan2. Perencanaan2.1. Kriteria Perencanaan2.2 A Penangkap Mata Air (Jika Sumber Air adalah Mata Air)2.2.B Intake (Jika Sumber Air adalah Sungai)2.2.C Sumur Dalam (Jika Sumber Air adalah Sumur Dalam2.2.D Pengolahan Air (Jika Sumber Air adalah Sungai)2.3 Reservoir

    2.3.1 Lokasi Reservoir (untuk system dengan pengaliran gravitasi)

    2.3.2 Volume Reservoir.2.3.3 Menara air

    2.4. Bak Pelepas Tekanan. (BPT)2.5. Perpipaan

    2.5.1. Menghitung Kebutuhan Air 2.5.2 Menentukan Jenis Pipa2.5.3 Merencanakan Pipa Transmisi2.5.4 Merencanakan Jalur Pipa Distribusi2.5.5 Menentukan Diameter Pipa dan Perhitungan Hidraulis2.5.6 Penempatan Perlengkapan Pipa.2.5.7 Detail Sambungan Pipa

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    3/53

    iii

    Daftar Lampiran

    Lampiran 1: Petunjuk pengukuran debit dengan penggunaan pelimpah.

    Lampiran 2: Tabel Pola Pemakaian air di Perdesaan

    Lampiran 3 : Contoh Perhitungan Volume Reservoir

    Lampiran 4: Contoh perhitungan volume Reservoir dan Menara air

    Lampiran 5: Contoh Perhitungan Design Perpipaan dan BOQ

    Lampiran 6: Contoh Gambar Design Perpipaan(Peta Indeks, Peta Demografi, Skema Blok Pelayanan, SkemaDistribusi Air, Skema Jaringan Pipa Distribusi, Pete JaringanDistribusi, Detail Juntions)

    Lampiran 7: Daftar Pipa dan Fitting yang disediakan UNICEF

    Lampiran 8: Gambar Typical Reservoir Volume 10 m 3 300 m 3

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    4/53

    PETUNJUK SURVEY

    1 Persiapan

    1.1 Penyiapan Data

    Sebelum survey lapangan, kumpulkan data yang mungkin telah tersedia untukdipelajari terlebih dahulu. Data tersebut antara lain:

    Penelitian sumber air yang mungkin pernah dilakukan sebelumnyaDesign perpipaan yang mungkin pernah dibuat sebelumnyaPeta topography untuk daerah yang akan disurvey

    Peta hydrogeology untuk daerah yang akan disurveyDll

    1.2 Penyiapan Peralatan

    Peralatan yang diperlukan dalam survey air minum harus disiapkan sebelumberangkat ke lapangan. Peralatan tersebut adalah:

    2 buah GPS yang sudah dilengkapi dengan altimeter (Garmin GPSMAP60CSx atau yang sederajat). Alat ini digunakan untuk memetakan lokasi mata air, lokasi reservoir, lokasi

    daerah pelayanan, jaringan pipa baik distribusi maupun transmisi, lokasirumah dll. Alat ini (altimeter) digunakan juga untuk mengukur ketinggiansemua titik titik lokasi yang disebutkan diatas jika perbedaan antara sumber air dan titik titik lokasi tersebut cukup besar. Untuk mengukur ketinggian, 2buah altimeter harus digunakan dimana 1 buah hanya akan digunakan untukkontrol.

    1 set Thodolite. Alat ini digunakan untuk memetakan situasi sumber air dan reservoir. Alat ini juga digunakan untuk membuat profil memanjang jalur pipa transmisi dandistribusi jika pengukuran ketinggian dengan GPS tidak meyakinkan karena

    perbedaan ketinggian antara sumber air/reservoir dan daerah pelayanantidak besar

    Roda ukur/measuring wheel atau pita ukur 50 meter untuk mengukur jarak

    Roll meter (2 meter) untuk mengukur panjang dan tinggi

    Altimeter mengukur ketinggian berdasarkan tekanan udara yang dipengaruhi oleh temperature sehinggapengukuran ketinggian tidak akurat. Jadi jika perbedaan ketinggian yang tidak besar, pengukuran harusdilakukan dengan theodolite.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    5/53

    2

    Peralatan untuk mengukur debit air o Stop watch dengan ember 10 liter, atauo Pelimpah berbentuk segitiga (untuk debit kecil) atauo Pelimpah berbentu trapesium (untuk debit besar)o Jerican 4 liter untuk sample air o Alat tulis

    2. Survey

    2.1 Pengumpulan data di kantor Kecamatan dan Desa

    Sebelum ke lapangan, kumpulkan data yang diperlukan yang ada di kantor Camat dan Desa. Data data tersebut adalah:

    Peta Kecamatan dan peta desaLokasi daerah pelayanan, gambarkan pada petaLokasi dan debit mata air yang ada, gambarkan pada petaJumlah penduduk per dusun jika mungkin per RT, gambarkan lokasi masingmasing dusun atau RTData penduduk desa selama 5 tahun terakhir Rencana pembangunan/perluasan desa (arah perkembangan desa, rencanatata ruang dll)Batas administrative dan infrasruktur Dll

    2.2 Survey Sumber Air

    Berbagai macam sumber air dapat digunakan untuk sistim air minum perdesaan.Tetapi sumber air yang akan dijelaskan disini adalah sumber air yang dapatdigunakan untuk sistim perpipaan (bantuan UNICEF) dimana air dari sumber tersebut tidak memerlukan pengolahan yang sulit dan dapat didistribusikandengan cara yang murah; dengan kata lain system penyediaan air minumdengan menggunakan sumber air yang dipilih akan dapat dikelola sendiri olehmasyarakat secara berkesinambungan. Sumber air tersebut menurut urutanprioritas adalah sebagai berikut:

    Mata air yang terletak pada lokasi yang lebih tinggi dari daerah permukimansehingga dapat dialirkan secara gravitasiSungai didaerah hulu yang airnya jernih dan terletak pada lokasi yang lebihtinggi dari daerah permukiman sehingga dapat dialirkan secara gravitasisetelah melalui pengolahan sederhana (Saringan Pasir Lambat)Mata air yang terletak pada lokasi yang lebih rendah dari daerah permukimandengan debit yang besar sehingga dapat dipompa dengan pompa hidramatau turbin. Jika diperlukan pompa listrik, masyarakat harus memahamikonsekuensi biaya yang harus mereka tanggung.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    6/53

    3

    Sumur dalam yang telah dibor oleh proyek lain dan tidak dimanfaatkan.Pengeboran sendiri dapat dilakukan jika pernah dilakukan studi yangmenyatakan bahwa air tanah dalam di daerah tersebut adalah potensial.

    Mata Air

    Pekerjaan yang harus dilakukan adalah:Periksa keadaan mata air, apakah betul mata air yang dapat digunakansebagai sumber air minum dan bukan rembesan dari sawah, saluran, kolamdll yang ada diatasnya. Temperatur mata air akan lebih rendah daritemperatur air disekitarnya (air sungai, air kolam dll) karena ada korelasiantara temperatur air dari mata air dengan ketinggian dari mana air berasal(catchment area).Ukur debit mata air dengan teliti dan lakukan beberapa kali. Catat debit mataair dan tanggal pengukuran. Pengukuran untuk debit air yang kecil dapatdilakukan dengan menggunakan ember dan stop watch. Untuk mata air yangbesar dapat dilakukan dengan melewatkan aliran melalui pelimpah. Petunjukpenggunaan pelimpah dapat dilihat dalam lampiran 1.Kumpulkan informasi dari penduduk setempat yang biasa menggunakanmata air tentang debit mata air pada musim kemarau. Catat berapa persenpenurunan debit pada musim kemarauAmbil sample air untuk dikirim ke laboratorium kimia air untuk diperiksakwalitasnya secara kimiawi. Pemeriksaan bakteriologis tidak diperlukan padatahap ini.

    Buat sketsa kondisi mata air Petakan secara detail daerah sekitar mata air dengan alat ukur sehinggadapat dibuat garis contour setiap 0.5 meter dan potongan baik memanjangmaupun melintang. Pasang 2 buah patok tetap sebagai referensi. Ketinggianmuka air harus diukur.

    SungaiPekerjaan yang harus dilakukan adalah:

    Ukur/perkirakan debit sungai. Catat debit sungai dan tanggal pengukuran.Cari dan tentukan letak intake yang cocok. Intake biasanya ditempatkan padaakhir belokan luar dari sungai untuk menghindari gangguan dari

    pengendapan.Kumpulkan informasi dari penduduk setempat yang biasa menggunakan air sungai tersebut tentang debit air pada musim kemarau. Catat berapa persenpenurunan debit pada musim kemarau dan tinggi muka air pada saat musimhujan/banjir Ambil sample air untuk dikirim ke laboratorium kimia air untuk diperiksakwalitasnya secara kimiawi.Buat sketsa kondisi sungai dimana intake akan dibuat

    Ada banyak sumur yang telah di bor baik oleh Dinas Pertambangan maupun Dinas PU untuk tujuanpenelitian; dengan izin dari dinas tersebut, sumur ini dapat digunakan sebagai sumber air minum.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    7/53

    4

    Petakan secara detail daerah sekitar intake dengan alat ukur sehingga dapatdibuat garis contour setiap 0.5 meter dan potongan baik memanjang maupunmelintang. Pasang 2 buah patok tetap sebagai referensi. Ketinggian muka air harus diukur.

    Sumur Bor.Pekerjaan yang harus dilakukan adalah:

    Lakukan pumping test untuk mengetahui kapasitas sumur (l/det/m.drawdown) jika tidak ada data pumping test sebelumnya.Kumpulkan data tentang sumur dan peralatan yang ada seperti diameter pipacasing, pompa, surge tank, genset, menara air dll

    2.3 Survey Daerah Pelayanan

    Pekerjaan yang harus dilakukan adalah sbb:Check peta yang diperoleh dari kantor desa dan sesuaikan dengan keadaanlapangan. Jika tidak diperoleh peta dari kantor desa, buatlah sketsa desayang menggambarkan kondisi desa termasuk semua jalan yang ada.Tentukan daerah pelayanan (daerah yang dapat/mungkin dijangkau jaringanperpipaan) dan gambarkan pada peta.Perkirakan jalur jalur pipa distribusi dan gambarkan pada peta.

    2.4 Survey Jalur Transmisi dan Distribusi

    Pekerjaan yang harus dilakukan adalah:Tentukan jalur transmisi dan distribusi. Dalam menentukan jalur jalur ini,hindari daerah yang lebih tinggi dari sumber air dan penyeberangan sungaiyang terlalu lebar. Hindari juga daerah daerah yang terlalu curam sehinggapemasangan pipa menjadi sulit.Pasang patok kayu pada tempat tempat tertentu sebagai reference. Patokkayu harus dipasang kuat sehingga tidak mudah hilang.Petakan jalur pipa trasmisi, distribusi dan semua bangunan/rumah dalam

    daerah pelayanan dengan menggunakan GPS. Pemetaan dilakukan denganmenghidupkan fungsi track pada GPS dan marking lokasi mata air dan setiaprumah dan sarana umum dalam daerah pelayanan. GPS akan merekamkoordinat, waktu dan ketinggian setiap perioda waktu tertentu (untukperbedaan ketinggian yang tidak terlalu besar, ketinggian harus diukur dengan menggunakan Theodolite).Jika jalur pipa melintasi sungai, gorong gorong, buat sketsa penampangmelintangnya dan ukur lebar dan tingginya.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    8/53

    5

    2.5. Survey Lokasi Reservoir.

    Pekerjaan yang harus dilakukan adalah:Dengan menggunakan GPS perkirakan dimana letak reservoir. Reservoir sebaiknya ditempatkan sedekat mungkin dengan daerah pelayanan tetapimempunyai ketinggian yang cukup dan tidak lebih dari 60 meter (sampai 80m untuk kondisi tertentu) dari daerah pelayanan terendah, sehingga tekananstatik tidak terlalu basar yang akan menyebabkan kebocoran padasambungan pipa dan fittingsPetakan lokasi reservoir dengan menggunakan theodolite sehingga dapatdibuat potongan memanjang dan melintang.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    9/53

    6

    Petunjuk Penyiapan Perencanaan/Design

    1. Pengolahan Data dan Persiapan

    Semua data yang diperoleh dari lapangan perlu diolah dan dihitung sertadigambar untuk dapat digunakan dalam perencanaan. Semua gambar/print outharus dibuat dalam ukuran kertas A-3. Hal yang perlu disiapkan dalamperencanaan design adalah sbb:

    Peta Situasi Mata Air. (Jika Sumber Air Adalah Mata Air).Dari data pengukuran situasi mata air, petakan semua titik titik yang diukur dengan skala 1:50 atau 1:100. Buat garis contour setiap perbedaan 0,5

    meter. Gambarkan beberapa potongan memanjang dan melintang yangpenting. Gambar ini nantinya akan digunakan untuk merencanakan bangunanpenangkap air.

    Peta Situasi Sungai dan Lokasi Intake. (Jika Sumber Air Adalah Sungai).Dari data pengukuran situasi sungai dan lokasi intake petakan semua titikyang diukur dengan skala 1:50 atau 1:100. Buat garis contour setiapperbedaan 0,5 meter. Gambarkan beberapa potongan memanjang danmelintang yang penting. Gambar ini nantinya akan digunakan untuk membuatrencana bangunan intake

    Peta DesaDari data survey dengan menggunakan GPS, buat peta desa yang mencakupsemua jalan, lokasi mata air, reservoir dll. Untuk daerah pelayanan yang luassehingga semua daerah pelayanan tidak dapat digambar dalam 1 lembar kertas ukuran A3, daerah pelayanan harus digambar dalam beberapa lembar kertas A3. Untuk memudahkan pembacaan gambar, gambar harus dilengkapidengan peta indeks.

    Peta DemografiDari data GPS, gambarkan lokasi semua rumah dan bangunan lain yangakan mendapat pelayanan dalam peta desa.

    Potongan memanjang jalur pipa transmisiDari hasil pengukuran gambarkan potongan memanjang jalur pipa transmisi

    Proyeksi PendudukDari data jumlah penduduk desa, proyeksikan jumlah penduduk untuk 10 - 20tahun mendatang. Rumus yang digunakan adalah: Mn = (1 + p) n MoDimana Mo = jumlah penduduk awal

    Mn = jumlah penduduk proyeksiP = persentase pertambahan pendudukn = jumlah tahun

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    10/53

    7

    Pemeriksaan Kwalitas AirKirimkan contoh air ke laboratorium kimia air yang terdekat untuk diperiksakwalitasnya secara kimiawi. Jika kwalitas air tidak memenuhi standard air mimun dan memerlukan pengolahan yang sulit dan mahal, harus dicarialternative sumber lain atau project perpipaan dibatalkan

    2. Perencanaan

    2.1. Kriteria Perencanaan

    Perioda design : 10 20 tahunPendistribusian air : Sambungan rumah dan kran

    umumKebutuhan air : 60 liter/orang/hariKebutuhan non-domestic : 5% dari kebutuhan domesticKehilangan air : 15% dari total kebutuhanFaktor hari maksimum : 1,1Faktor jam puncak : 2 4

    (makin besar variasi pemakaian air, factor jam puncak harus direncanakan makin kecil dan begitu sebaliknya. Untuk perdesaan dimana pemakaian air hampir seragam, factor jam puncak harus direncanakan besar)

    Sisa tekanan minimum pada pipa induk : 10 meter

    Tekanan statis maksimum : 60 meter (80 meter untukkeadaan tertentuMaksimum panjang pipa : 5,000 m untuk penduduk 1,000

    orangKecapatan aliran dalam pipa : 0,3 2 m/detikKehilangan tekanan pada pipa : < 10 meter per kilometer

    2.2 A. Penangkap Mata Air (Jika Sumber Air adalah Mata Air)

    Jika sumber air adalah mata air, harus dipastikan bahwa kapasitas mata air

    cukup untuk melayani target daerah pelayanan 20 tahun mendatang. PenangkapMata Air (PMA) harus direncanakan sedemikian rupa sehingga mata air dapatbetul betul terlindung dari pencemaran. Untuk itu PMA harus didirencanakantertutup. Saluran terbuka harus direncanakan disekitar PMA untuk melindungimasuknya air permukaan kedalam PMA. PMA termasuk bak pengumpul harusdilengkapi dengan pagar dan pintu yang dapat dikunci untuk melindungi PMA

    Permukaan air awal sebelum dibangun PMA harus direncanakan dipertahankansama tinggi dengan permukaan air setelah dibangun PMA, oleh karena itu pipapeluap yang cukup harus direncanakan dipasang pada PMA pada ketinggianmuka air awal.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    11/53

    8

    PMA harus dilengkapi dengan bak pengumpul. Pelimpah dapat dipasang padabak pengumpul untuk mengukur debit air.Denah PMA harus digambar pada peta situasi mata air. Gambar potonganmemanjang dan melintang PMA serta gambar gambar detail harus dibuat.

    2.2.B Intake (Jika Sumber Air adalah Sungai)

    Intake harus direncanakan untuk dapat mengambil air sesuai dengan kebutuhanair dari target daerah pelayanan 20 tahun mendatang. Intake harusdirencanakan pada lokasi yang tepat yaitu pada akhir belokan luar sungai (jikamemungkinkan) untuk mengindari endapan yang terjadi di sungai yang akanmengganggu masuknya air kedalam intake. Intake harus dilengkapi dengan bar screen, pintu air, fasilitas untuk membersihkan endapan yang mungkin terjadidan pipa intake yang dilengkapi dengan saringan.Denah intake harus digambar pada peta situasi sungai. Gambar potonganmemanjang dan melintang intake serta gambar gambar detail harus dibuat.

    2.2.C Sumur Dalam (Jika Sumber Air adalah Sumur Dalam)

    Jika sumber air adalah sumur bor yang telah ada, harus dipastikan kapasitassumur cukup untuk melayani kebutuhan air dari target daerah pelayanan 10tahun mendatang dengan mempelajari data dari hasil pumping test. Sudah harusdirencanakan untuk membuat sumur baru pada tahap dua setelah 10 tahun.Pompa serta peralatannya seperti surge tank, safty valve, panel listrik, kabellistrik dll harus direncanakan dengan benar. Perencanaan ini harus dilakukanoleh ahli.

    2.2.D Pengolahan Air (Jika Sumber Air adalah Sungai)

    Jika sumber air adalah sungai, walaupun intake terletak di hulu sungai dimanakualitas air baik, tetapi untuk menjamin kualitas air minum terutama pada musimhujan dimana air hujan yang jatuh di tanah akan mengalir kesungai denganmembawa kotoran yang dilaluinya, maka perlu direncanakan bangunanpengolahan air sederhana yaitu saringan pasir lambat (SPL) dan Prafiltrasi dansedimentasi jika diperlukan. Jenis pengolahan air yang dilakukan tergantung darikekeruhan saperti dalam table 1

    Tabel 1Kekeruhan dan Jenis PengolahanKekeruhan Jenis Pengolahan

    < 100 NTU Saringan Pasir Lambat< 250 NTU Pra-filtrasi + Saringan Pasir Lambat< 1,250 NTU Sedimentasi + Pra-filtrasi + Saringan

    Pasir Lambat< 1,500 Pra-Sedimentasi + Sedimentasi + Pra -

    filtrasi + Saringan Pasir LambatSumber: PAN American Health Organization

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    12/53

    9

    Kriteria Perencanaan SPL:Filtration rate: : 0.7 2.7 liter/menit/meter 2

    Media Penyaring: pasir o Effective size: 015 0.35 mmo Uniformity coefficient: < 2o Tebal lapisan: 1 m

    Media penyangga: krikilo Diameter 0.3 mm 0.6 mm ( 1/8 ) , tebal 5 cmo Diameter 0.6 mm 1.3 mm ( ) , tebal 5 cmo Diameter 1.3 mm 2.5 mm ( 1) , tebal 8 cmo Diameter 2.5 mm 5 mm (1 - 2), tebal 12 cm

    Kecepatan aliran pada main drain: 0.05 m per detik

    Pra-Filter (pada intake)DeskripsiPra-Filter berfungsi untuk menurunkan kekeruhan air baku sebelum air tersebut dioleh melalui SPLAda 2 macam pra-Filter yaitu Pra-Filter Horizantal dan Pra-Filter Vertikal

    Pra-Filter HorisontalKriteria Perencanaan:

    Filtration Rate: 0.5 m 3/m 2 /jamTinggi air: 07 1 meter Media penyaring: batu/krill:

    o Diameter 80 250 mm, panjang = 1 meter o Diameter 30 70 mm, panjang = 4.5 meter o Diameter 5 12 mm, panjang = 4.5 meter

    Pra-Filter VerticalKriteria Perencanaan:

    Filtration Rate: 0.25 m 3/m 2/jamTinggi air minimum: 0.35 meter Media penyaring: krill:

    o Diameter 15 25 mm, tebal = 10 cmo Diameter 10 15 mm, tebal = 10 cmo Diameter 5 10 mm, tebal = 50 cm

    2.3 Reservoir

    2.3.1 Lokasi Reservoir (untuk system dengan pengaliran gravitasi)

    Reservoir harus ditempatkan sedekat mungkin dengan daerah pelayanan tetapielevasi lokasi tersebut masih cukup tinggi sehingga masih mempunyai cukuptekan pada pipa distribusi ditempat yang terjauh dan tertinggi. Perbedaan

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    13/53

    10

    maksimum antara reservoir dengan daerah pelayanan terendah adalah 60 meter (80 meter untuk keadaan tertentu). Jadi reservoir harus ditempatkan padadaerah dimana perbedaan elevasi dengan daerah pelayanan terendah tidakmelebihi 60 meter (80 m pada keadaan tertentu), tetapi mempunyai sisa tekananminimum pada pipa distribusi adalah 10 meter. Jika keadaan ini tidakmemungkinkan dan mengharuskan reservoir ditempatkan lebih tinggi dari 60meter untuk menjangkau daerah pelayanan yang jauh dan tinggi, maka bakpelepas tekanan (BPT) yang dilengkapi dengan float valve harus ditempatkanpada jalur jalur pipa distribusi yang mempunyai tekanan yang lebih tinggi dari 60meter.

    2.3.2 Volume Reservoir.

    Reservoir digunakan untuk menampung kelebihan air yang dihasilkan pada saatpenggunaan air lebih kecil dari produksi dan menyediakan kekurangan air padasaat pemakaian air lebih besar dari produksi.

    Volume reservoir dihitung berdasarkan pola pengisian air kedalam reservoir (kontinue selama 24 jam secara konstan utk mata air gravitasi atau denganpemompaan secara intermiten dengan debit yang berbeda) dan pola pemakaianair masyarakat desa. Jika data mengenai pola pemakaian air masyarakat desatidak tersedia, pola pemakaian air masayarakat desa seperti tabel dalamlampiran 2 dapat digunakan sebagai dasar perhitungan. Berdasakan polapemakaian air tersebut dan jumlah air dari mata air yang dialirkan secaragravitasi yang kontinue masuk kedalam reservoir dengan debit yang konstansepanjang hari dan malam, maka volume reservoir dapat diperkirakan sepertidalam tabel dalam lampiran 3. Dalam tabel, volume reservoir yang dibutuhkanadalah 43% dari kebutuhan air sehari.

    Reservoir dapat dibuat lebih kecil jika kapasitas produksi air (mata air) yangdapat dialirkan ke reservoir lebih besar dari kebutuhan dan kelebihan air akandibuang melalui peluap di reservoir. Tetapi hal tersebut perlu pertimbangan biayamana yang lebih besar untuk membuat reservoir besar dengan pipa transmisiyang kecil atau reservoir lebih kecil dengan diameter pipa transmisi yang lebihbesar (mengalirkan air lebih besar akan memerlukan diameter pipa yang lebihbesar juga).

    Perhitungan volume reservoir dengan cara dan tabel yang sama dapat dilakukan jika air yang masuk kedalam reservoir tidak konstan seperti jika dilakukanpemompaan dari mata air yang terletak lebih rendah dari daerah pelayanan,pemompaan biasanya dilakukan hanya beberapa jam dalam sehari.

    Untuk memudahkan dalam perencanaan typical design berserta BOQ nya untukreservoir 10 m3 sampai dengan 300 m3 dapat digunakan (lihat lampiran 8)

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    14/53

    11

    2.3.3 Menara air

    Jika sumber air adalah mata air yang terletak lebih rendah dari daerah pelayananatau dari sumur bor dan tidak terdapat lokasi dengan ketinggian untukmenempatkan ground reservoir (daerah datar), maka menara air mungkindiperlukan. Jika diperlukan, menara air harus ditempatkan ditengah tengahdaerah pelayanan supaya menara tidak terlalu tinggi. Volume menara air harusdirencanakan sekecil mungkin dengan cara mengatur debit dan waktupemompaan baik dari sumur bor atau dari reservoir (ground reservoir). Contohperhitungan volume menara dan ground reservoir dapat dilihat dalam lampiran 4

    2.4. Bak Pelepas Tekanan. (BPT)

    Pada umumnya BPT ditempatkan pada jalur transmisi jika perbedaan elevasiantara mata air dan reservoir terlalu besar. Sebaiknya perbedaan elevasitersebut tidak lebih dari 80 m . Jika perbedaan lebih dari 80 m maka BPT harusditempatkan diantaranya sehingga tekanan air dalam pipa tidak terlalu besar.Jika tekanan air dalam pipa telalu besar, walaupun pipa cukup kuat untukmenahan tekanan, tetapi resiko kebocoran terutama pada sambungan pipa ataufitting akan lebih besar.

    Pada situasi tertentu dimana daerah pelayanan berbukit bukit, BPT jugadiperlukan didaerah distribusi. Kondisi ini biasanya dijumpai dimana reservoir harus ditempatkan pada ketinggian tertentu untuk menjangkau daerah pelayananyang jauh dan tinggi, tetapi ada sebagian daerah yang mempunyai perbedaanketinggian lebih dari 80 m dengan reservoir. BPT ini harus dilengkapi denganfloat valve untuk mencegah terbuangnya air dari reservoir pada malam hari

    2.5. Perpipaan

    2.5.1. Menghitung Kebutuhan Air

    Kebutuhan air dihitung berdasarkan jumlah proyeksi penduduk 10 - 20 tahunmendatang. Kebutuhan non-domestic seperti untuk kebutuhan puskesmas,sekolah, rumah ibadat diperkiranakan 5% dan kehilangan air diperkirakan 15%.Total kebutuhan ini harus dikalikan dengan factor hari maksimum, dimana padahari hari tertentu misalnya pada saat upacara adat dimana semua pendudukdesa akan menggunakan air yang lebih banyak. Disamping itu kebutuhan air pada hari maksimum ini akan digunakan sebagai dasar perhitungan besarnyapipa transmisi.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    15/53

    12

    2.5.2 Menentukan Jenis Pipa

    Untuk system penyediaan air minum pedesaan bantuan UNICEF, jenis pipa yangdisediakan adalah jenis pipa uPVC (unplasticise polyvinyl chloride) dan GI(galvanized iron). Untuk saat ini jenis pipa HDPE (high density poly elthilene)belum disediakan mengingat masih sulitnya alat penyambung (heating plate) danfitting didapat di kabupaten sehingga akan menyulitkan baik dalam pelaksanaanmaupun pemeliharaan oleh penduduk desa dikemudian hari.

    Pada prinsipnya semua system perpipaan harus menggunakan pipa PVC karenaharga pipa GI 4 -5 kali harga pipa PVC . Pipa GI hanya boleh digunakan jika:

    Pipa tidak dapat ditanan dengan sempurna karena dipasang pada daerahberbatu kerasPada jembatan pipa

    Jika pipa transmisi akan melalui bukit bukit berbatu atau melalui kebunmasyarakat dimana pengrusakan pipa mungkin terjadi oleh masyarakat untukmengairi kebunnya, pipa GI dapat digunakan. Pipa distribusi harusmenggunakan pipa PVC kecuali untuk daerah tertentu yang tidak dapat digalidan pada lintasan sungai.Dalam gambar perencanaan, jenis pipa harus dicantumkan.

    2.5.3 Merencanakan Pipa Transmisi .

    Besarnya pipa transmisi dihitung berdasarkan kebutuhan air pada harimaksimum untuk jumlah penduduk yang telah diproyeksikan.

    Contoh:Jumlah penduduk yang telah diproyeksikan adalah 2.000 orang. Air yang harus dialirkan adalah:

    2.000 org x 60 l/org/hr x 1,05 x 1,15 x 1,1 : 86.400 hr/detik = 1,83 l/detik

    Untuk perkiraan awal diameter pipa, table 2 dapat digunakan, kemudian cekkehilangan tekanannya.

    Jika debit mata air cukup besar dan melebihi kebutuhan air minum desa yangdirencanakan, pipa transmisi dapat direncanakan untuk mengalirkan seluruhdebit air dari mata air tersebut untuk dapat melayani beberapa desa dikemudianhari.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    16/53

    13

    Tabel 2.Debit air dan diameter pipa

    No Debit (l/detik) Diameter (mm)1 0 - 0.10 202 0.10 - 0.30 253 0.30 - 1.00 404 1.00 - 1.50 505 1.50 - 3.00 756 3.00 - 8.00 1007 8.00 - 15.00 150

    2.5.4 Merencanakan Jalur Pipa DistribusiBerdasarkan peta demografi, buatlah skema blok blok pelayanan. Cantumkan jumlah rumah pada masing masing blok pelayanan. Contoh skema blokpelayanan dapat dilihat dalam lampiran 6

    Berdasarkan peta demografi dan skema blok pelayanan, rencanakan jalur pipadistribusi sehingga dapat menjangkau semua daerah pelayanan. Tentukan nodepada jalur pipa pada setiap ujung blok pelayanan dan beri nomor. Urutan nomor node dari angka kecil ke besar sesuai dengan arah aliran. Node harus jugaditempatkan pada setiap cabang pipa dan ujung pipa. Jika jalur pipa menerus

    membentuk loop karena kondisi jalan, buatlah 2 node pada tengah tengah pipa(akan diperhitungkan sebagai pipa cabang). Jarak node maksimum 500 meter, jadi jika jarak antara dua cabang pipa atau antara cabang dan ujung pipa lebihdari 500 meter, tambahkan 1 node ditengah tengahnya. Jika diantara 2 nodepada ujung pipa terdapat lebih dari 10 rumah, maka diantara node tersebut perluditambahkan 1 node sehingga ujung pipa tidak melayani lebih dari 10 rumah.Hal tersebut dimaksudkan supaya setiap ujung cabang pipa akan berdiameter 1inchi

    2.5.5 Menentukan Diameter Pipa dan Perhitungan Hidraulis

    Buat table perhitungan kebutuhan air pada setiap blok pelayanan denganmenggunakan Excel seperti dalam contoh dalam lampiran 5, Isi jumlah rumahsetiap blok dalam table, lalu perkirakan jumlah penduduk yang tinggal padamasing masing blok pelayanan. Kemudian proyeksikan jumlah penduduk padamasing masing blok dan hitung kebutuhan airnya.

    Untuk mengitung besarnya pipa distribusi, kebutuhan rata rata per detik padahari maksimum harus dikalikan dengan factor jam puncak. Besarnya factor jampuncak berdasarkan pola pemakaian air didesa seperti dalam tabel padalampiran 5 diperkirakan = 4 (untuk kota besar dimana variasi penggunaan airnya

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    17/53

    14

    besar, factor jam puncak dapat diperkirakan = 2). Kebutuhan air pada jampuncak akan digunakan sebagai dasar untuk menghitung besarnya pipadistribusi.Untuk memudahkan perhitungan dan pemeriksaan design, buatlah gambar skema distribusi air dan skema jaringan pipa distribusi seperti pada lampiran 6

    Skema distribusi air menggambarkan seluruh jaringan pipa dengan semua node, jumlah rumah diantara 2 node. Kebutuhan air pada jam puncak untuk setiap blokpelayanan digambarkan dengan tanda panah pada setiap node yangbersangkutan (dipasang pada node yang terletak di hilir blok pelayanan).

    Skema jaringan pipa distribusi menggambarkan seluruh jaringan pipa dengannode, debit air dalam pipa; panjang, jenis dan diameter pipaDalam menghitung debit pada pipa, perhitungan harus dimulai dari ujung pipakemudian berjalan mundur sampai ke reservoir.

    Diameter pipa ditentukan berdasarkan debit air yang akan dialirkan dan tekanan(head) yang tersedia.

    Untuk menentukan diameter pipa tahapan yang harus dilakukan adalah sbb:Siapkan table perhitungan hidraulis menggunakan Excel seperti contohdalam lampiran 5 yang terdiri dari kolom kolam: nomor pipa, jumlah SR,nomor node, debit pada node, debit pada pipa, panjang pipa, diameter pipa, koefisien kekasaran pipa (C), kehilangan tekanan per 1000 m (S),kehilangan tekanan, total kehilangan tekanan, elevasi node, sisa tekanandan tekanan statis (lihat contoh)Dari gambar skema distribusi air dan skema jaringan pipa distribusi yangtelah disiapkan isi kolam nomor pipa, jumlah SR, nomor node, debit node,debit pipa, panjang pipa dan elevasi node.Perkirakan besarnya diameter pipa dengan menggunakan table 2.Hitung kecapatan aliran dalam pipa dengan menggunakan rumus:

    V = Q/ADimana V = kecepatan aliran dalam pipa

    Q = Debit air dalam pipa A = Luas penampang pipa

    Hitung kehilangan tekanan per 1000 m (Hf/1000) dengan mengunakanrumus Hazen Williams.

    Rumus Hazen Willams:

    Q = 1,53 x 10 -3 x C x D2,63 x S 0,54

    Dimana Q = l/detikD = cmC = koefisien kekasaran pipaS = kehilangan tekanan per 1.000 m

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    18/53

    15

    Hitung kehilangan tekanan pada setiap nomor pipa yaitu dengan caramengalikan S dengan panjang pipaJumlahkan kehilangan tekanan untuk masing masing jalur pipa darireservoir sampai ujung jaringan.Hitung sisa tekanan pada masing masing node:Sisa tekanan = tinggi reservoir(/BPT) tinggi node jumlah kehilangantekananCek sisa tekanan, jika tekanan terlalu besar, diameter beberapa bagianpipa dapat diperkecil. Jika sisa tekanan kurang dari 10 m, diameter beberapa bagian pipa harus diperbesar. Juga cek kecepatan aliran dalampipa, usahakan kecepatan aliran dalam pipa antara 0,3 2 m/detik.

    Setelah pengecekan selesai dilakukan, cantumkan semua diameter pipa pada

    peta jaringan pipa distribusi.

    2.5.6 Penempatan Perlengkapan Pipa.

    Untuk pengaturan dan pemeliharaan system perpipaan, valve, air release valvedan wash out harus dipasang pada tempat yang tepat pada jalur pipa transmisidan distribusi sesuai dengan fungsinya. Gambarkan perlengkapan pipa tersebutpada gambar peta jaringan pipa.

    ValveValve berfungsi untuk menghentikan atau mengatur aliran oleh karena ituharus ditempatkan sehingga:

    o Jika terjadi kebocoran pipa, bagian jaringan dimana terdapatkebocoran dapat diisolasi dengan cara menutup satu ataubeberapa valve sehingga tidak semua system jaringan pipaterganggu.

    o Jika terdapat perbedaan ketinggian yang cukup besar antaradaerah distribusi sehingga mengakibatkan terjadi perbedaantekanan yang besar, satu atau beberapa valve dapat diatur untukmemperkecil perbedaan tekanan tersebut (memperkecil bukaanvalve akan memperbesar kehilangan tekanan)

    Air Release Valve Air release valve berfungsi untuk mengeluarkan udara yang terperangkapdalam pipa sehingga mengganggu aliran air. Air release valve harusdipasang pada tempat tertinggi/punggung jalur pipa.

    Wash OutWash out berfungsi untuk mengeluarkan endapan/kotoran dalam pipa.Pada umumnya endapan akan terkumpul pada tempat tempat terndahdari jalur pipa oleh karena itu wash out harus ditempatkan pada tempattempat terendah dari jalur pipa.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    19/53

    16

    2.5.7 Detail Sambungan Pipa

    Gambarkan detail setiap sambungan pipa dan buat table kebutuhan fittings untukmasing masing detail sambungan.

    2.5.8. Perhitungan pipa dan Bill of Quantity

    Untuk memudahkan perhitungan hidraulis dan mengitung kebutuhan pipa danfittingnya, UNICEF Jakarta telah mengembangkan program sederhana dalamformat Excel. Formula formula excel yang dibuat pada masing masing tablesaling berhubungan satu dengan yang lain. Dalam file excel, dibuat beberapasheet sebagai berikut:

    Sheet 01-Hydraulic Calculation. Dalam sheet ini terdapat tabel perhitungankebutuhan air dan perhitungan hidraulis jaringan pipa distribusi. Dalam tableini jika kita memasukan nilai koefient C = 130, perhitungan kehilangantekanan akan secara otomatis menghitung berdasarkan diameter dalam pipaPVC (inner diameter) dan jika C = 100, secara otomatis akan menghitungberdasarkan diameter dalam pipa GI. Pada kolom kecepatan aliran,kehilangan tekanan dan sisa tekanan dibuat kondisi dengan criteria yangtelah ditentukan. Jika nilai dalam kolom ini diluar criteria, excel akanmemberitahu kita dengan warna merah.Sheet 02-Transmission. Dalam sheet ini terdapat tabel perhitungan pipatransmisi, table kebutuhan pipa transmisi dan grafik profil memanjang jalur transmisi. Perhitungan hidraulis untuk pipa transmisi sama denganperhitungan hidraulis pipa distribusi. Jumlah pipa transmisi akan secaraotomatis dihitung dalam table kebutuhan pipa dan secara otomatis puladitampilkan profil jalur pipa transmisi untuk mengetahui dimana perludipasang air release valve dan wash out .Sheet 03-Main Distribution. Dalam sheet ini terdapat table kebutuhan pipadistribusi. Jumlah pipa distribusi untuk masing masing diameter yangdirencanakan dalam sheet 01 secara otomatis akan dihitung dalam table ini.Sheet 04-Household Connection. Dalam sheet ini terdapat table jumlah SR,standard fitting untuk SR dan total kebutuhan fitting. Jumlah SR pada masingmasing diameter pipa PVC dan GI akan ditampilkan secara otomatisberdasarkan data dalam sheet 01. Dengan mengetahui jumlah SR padamasing masing jenis dan diameter pipa makan kebutuhan fitting dapatdihitung dalam table yang lain.Sheet 05-Fitting. Dalam sheet ini terdapat table fitting untuk setiap detailsambungan/junction, untuk penangkap mata air dan reservoir, untuk air valve,untuk wash out dan untuk BPT. Pada table ini jenis fitting harus dipilih daristandard fitting yang telah divalidasi dalam program ini dengan cara meng-klik pada tanda panah pada masing masing cel. Jenis fitting tidak boleh di tiklangsung karena nantinya tidak akan terhitung secara otomatis dalam table07Sheet 06-Reservoir. Dalam sheet ini terdapat table untuk menentukanbesarnya volume reservoir.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    20/53

    17

    Sheet 07-Pipe and Fittings. Dalam sheet ini terdapat table yangmengkompilasi secara otomatis jumlah kebutuhan pipa dan fitting

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    21/53

    18

    Lampiran 2

    Pola Pemakaian Air di Perdesaaan (Jumlah Pemakaianair (%) setiap jam dalam 1 hari)

    am Pemakaian air(%)

    01:00 02:00 0.202:00 03:00 0.203:00 04:00 0.204:00 05:00 0.205:00 06:00 0.206:00 07:00 607:00 08:00 1508:00 09:00 1409:00 10:00 510:00 11:00 511:00 12:00 512:00 13:00 413:00 14:00 414:00 15:00 2.615:00 16:00 2.616:00 17:00 2.617:00 18:00 1518:00 19:00 1619:00 20:00 1.220:00 21:00 0.221:00 22:00 0.222:00 23:00 0.223:00 24:00 0.2

    24:00 01:00 0.2Total 100Sumber ACF

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    22/53

    19

    Lampiran 3

    Contoh cara menentukan volume reservoir jika air yang masuk ke reservoir darimata air adalah konstan sebesar 4.1667 % dan air yang keluar dari reservoir sesuai dengan pola pemakaian air masayrakat perdesaan

    Volume reservoir = 19.8333 % + 22.8 = 42.633%

    Jam Keluar(%)Masuk

    (%)

    Cum.Keluar

    (%)

    Cum.Masuk

    (%)

    CumSelisih

    (%)01:00 02:00 0.2 4.1667 0.2000 4.1667 3.966702:00 03:00 0.2 4.1667 0.4000 8.3333 7.9333

    03:00 04:00 0.2 4.1667 0.6000 12.5000 11.900004:00 05:00 0.2 4.1667 0.8000 16.6667 15.866705:00 06:00 0.2 4.1667 1.0000 20.8333 19.833306:00 07:00 6 4.1667 7.0000 25.0000 18.000007:00 08:00 15 4.1667 22.0000 29.1667 7.166708:00 09:00 14 4.1667 36.0000 33.3333 -2.666709:00 10:00 5 4.1667 41.0000 37.5000 -3.500010:00 11:00 5 4.1667 46.0000 41.6667 -4.333311:00 12:00 5 4.1667 51.0000 45.8333 -5.166712:00 13:00 4 4.1667 55.0000 50.0000 -5.000013:00 14:00 4 4.1667 59.0000 54.1667 -4.8333

    14:00 15:00 2.6 4.1667 61.6000 58.3333 -3.266715:00 16:00 2.6 4.1667 64.2000 62.5000 -1.700016:00 17:00 2.6 4.1667 66.8000 66.6667 -0.133317:00 18:00 15 4.1667 81.8000 70.8333 -10.966718:00 19:00 16 4.1667 97.8000 75.0000 -22.800019:00 20:00 1.2 4.1667 99.0000 79.1667 -19.833320:00 21:00 0.2 4.1667 99.2000 83.3333 -15.866721:00 22:00 0.2 4.1667 99.4000 87.5000 -11.900022:00 23:00 0.2 4.1667 99.6000 91.6667 -7.933323:00 24:00 0.2 4.1667 99.8000 95.8333 -3.966724:00 01:00 0.2 4.1667 100.0000 100.0000 0.0000

    Total 100 100

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    23/53

    20

    Lampiran 4

    Tabel pertama adalah contoh cara menentukan volume menara air jika air yangmasuk ke menara dari ground reservoir adalah 8.3333% selama 6 jam pada pagihari dengan menggunakan 1 pompa dan 16.6666% selama 3 jam pada sore haridengan menggunakan 2 pompaTabel kedua berhubungan dengan table pertama yaitu cara menentukan volumeground reservoir jika air yang masuk ke ground reservoir dari sumur yangdipompa sebesar 11.1111% konstan selama 9 jam pagi dan sore.Pengaturan debit pemompaan dan waktu pemompaan dapat dilakukan dengan berbagai variasi. Jika debit dan waktu diatur seperti dalam contoh ini volume reservoir dan menara yang dibutuhkan akan kecil, tetapi daya listrik yang harus disediakan adalah besar karena semua pompa baik pompa dari sumur dan ground reservoir beroperasi bersamaan. Jika diatur pompa dari sumur dioperasikan tidak bersamaan dengan pompa pada ground reservoir supaya daya listrik menjadi kecil, maka volume ground reservoir akan menjadi besar .

    Menara Air

    JamKeluar(%)

    Masuk(%)

    Cum Keluar(%)

    Cum.Masuk (%)

    CumSelisih (%)

    01:00 02:00 0.2 0.2000 0.0000 -0.200002:00 03:00 0.2 0.4000 0.0000 -0.400003:00 04:00 0.2 0.6000 0.0000 -0.600004:00 05:00 0.2 0.8000 0.0000 -0.800005:00 06:00

    0.2 1.0000 0.0000 -1.000006:00 07:00 6 8.3333 7.0000 8.3333 1.333307:00 08:00 15 8.3333 22.0000 16.6667 -5.333308:00 09:00 14 8.3333 36.0000 25.0000 -11.000009:00 10:00 5 8.3333 41.0000 33.3333 -7.666710:00 11:00 5 8.3333 46.0000 41.6667 -4.333311:00 12:00 5 8.3333 51.0000 50.0000 -1.000012:00 13:00 4 55.0000 50.0000 -5.000013:00 14:00 4 59.0000 50.0000 -9.000014:00 15:00 2.6 61.6000 50.0000 -11.600015:00 16:00 2.6 64.2000 50.0000 -14.200016:00 17:00 2.6 16.6667 66.8000 66.6667 -0.1333

    17:00 18:00 15 16.6667 81.8000 83.3333 1.533318:00 19:00 16 16.6667 97.8000 100.0000 2.200019:00 20:00 1.2 99.0000 100.0000 1.000020:00 21:00 0.2 99.2000 100.0000 0.800021:00 22:00 0.2 99.4000 100.0000 0.600022:00 23:00 0.2 99.6000 100.0000 0.400023:00 24:00 0.2 99.8000 100.0000 0.200024:00 01:00 0.2 100.0000 100.0000 0.0000

    Total 100 100.0000

    Volume 16.4000

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    24/53

    21

    Ground ReservoirJam

    Keluar(%)

    Masuk(%)

    Cum Keluar(%)

    Cum.Masuk (%)

    CumSelisih (%)

    01:00 02:00 0 0 002:00 03:00 0 0 003:00 04:00 0 0 004:00 05:00 0 0 005:00 06:00 0 0 006:00 07:00 8.3333 11.1111 8.3333 11.1111 2.777807:00 08:00 8.3333 11.1111 16.6666 22.2222 5.555608:00 09:00 8.3333 11.1111 24.9999 33.3333 8.333409:00 10:00 8.3333 11.1111 33.3332 44.4444 11.111210:00 11:00 8.3333 11.1111 41.6665 55.555 13.88911:00 12:00 8.3333 11.1111 49.9998 66.111 16.111212:00 13:00 49.9998 66.111 16.1112

    13:00 14:00 49.9998 66.111 16.1112

    14:00 15:00 49.9998 66.111 16.1112

    15:00 16:00 49.9998 66.111 16.111216:00 17:00 16.6667 11.1111 66.6665 77.7777 11.111217:00 18:00 16.6667 11.1111 83.3332 88.8888 5.555618:00 19:00 16.6667 11.1111 100 100.000 019:00 20:00 100 100.000 020:00 21:00 100 100.000 021:00 22:00 100 100.000 0

    22:00 23:00100 100.000

    023:00 24:00 100 100.000 024:00 01:00 100 100.000 0

    Total 100 100.0000

    Volume 16.1112

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    25/53

    22

    Lampiran 5

    District : Makmur

    Sub Dis tri ct : Sej ahteraVi llage Nam e : Subur Designed by :

    Checked by :To ta l househo ld : 106 householdCurrent population : 530 people

    Spri ngs' elevati on : 50 meter Springs' debit : 6 liter/s econdWater requirement : 60 liter/day/person

    Number of Household

    PopulationPopulation(20 years)

    Water requirement(percapita)

    Domesticusage

    (liter/day)

    nondomestic

    usageWater lost

    Daily need(liter/day)

    Maximumdaily need(liter/day)

    11(Res) - 2 2 3 15 20 60.0 1,212 61 191 1,464 1,610 6,440 0.07

    2 - 3 3 6 30 40 60.0 2,424 121 382 2,927 3,220 12,881 0.153 - 4 4 2 10 13 60.0 808 40 127 976 1,073 4,294 0.052 - 5 5 - - - 60.0 - - - - - - -5 - 6 6 6 30 40 60.0 2,424 121 382 2,927 3,220 12,881 0.156 - 7 7 9 45 61 60.0 3,637 182 573 4,391 4,830 19,321 0.226 - 8 8 5 25 34 60.0 2,020 101 318 2,439 2,683 10,734 0.125 - 9 9 - - - 60.0 - - - - - - -9 - 10 10 7 35 47 60.0 2,828 141 445 3,415 3,757 15,027 0.17

    10 - 11 11 4 20 27 60.0 1,616 81 255 1,952 2,147 8,587 0.109 - 12 12 1 5 7 60.0 404 20 64 488 537 2,147 0.02

    12 - 13 13 8 40 54 60.0 3,232 162 509 3,903 4,294 17,174 0.2013 - 14 14 4 20 27 60.0 1,616 81 255 1,952 2,147 8,587 0.10

    12 - 15 15 - - - 60.0 - - - - - - -15 - 16 16 8 40 54 60.0 3,232 162 509 3,903 4,294 17,174 0.2016 - 17 17 5 25 34 60.0 2,020 101 318 2,439 2,683 10,734 0.1216 - 18 18 4 20 27 60.0 1,616 81 255 1,952 2,147 8,587 0.1015 - 19 19 8 40 54 60.0 3,232 162 509 3,903 4,294 17,174 0.2019 - 20 20 8 40 54 60.0 3,232 162 509 3,903 4,294 17,174 0.2020 - 21 21 8 40 54 60.0 3,232 162 509 3,903 4,294 17,174 0.2019 - 22 22 5 25 34 60.0 2,020 101 318 2,439 2,683 10,734 0.1222 - 23 23 5 25 34 60.0 2,020 101 318 2,439 2,683 10,734 0.12

    106 530 714 42,830 2,141 6,746 51,717 56,889 227,556 2.63

    NodeNumber

    TOTAL

    ENGINEERING SHEET No. 1

    WATER REQUIREMENT

    Peak time

    U N I C E F

    WATERAND

    ENVIRONMENTAL

    SANITATION

    Node toNode

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    26/53

    23

    Lampiran 5

    District : Makmur NOMINAL INSIDE NOMINAL INSIDESub Distri ct : Sejah tera 20 22.6 20 21.2Village Name : Subur 25 28.8 25 26.8Designed by : 0 40 45.2 40 41.4Checked by : 0 50 57 50 52.4To ta l hou sehol d : 106 household 75 81.4 75 79.9Current population : 530 people 100 99.4 100 104.1Springs' elevation : 50 meter 150 144.6 150 154.2Springs' debit : 6 liter/secondWater requirement : 60 liter/day/person

    C S Hf (m)1=Res 26.00

    1(Res) - 2 3 2 0.07 2.63 120 75 0.51 130 0.004 0.53 0.53 13.00 12.47 13.002 - 3 6 3 0.15 0.20 84 25 0.31 130 0.006 0.49 1.01 15.00 9.99 11.003 - 4 2 4 0.05 0.05 84 25 0.08 130 0.000 0.04 1.05 15.00 9.95 11.002 - 5 0 5 - 2.36 42 75 0.45 130 0.004 0.15 0.68 13.00 12.32 13.005 - 6 6 6 0.15 0.50 84 40 0.31 130 0.004 0.30 0.97 12.00 13.03 14.006 - 7 9 7 0.22 0.22 84 25 0.34 130 0.007 0.60 1.58 12.00 12.42 14.006 - 8 5 8 0.12 0.12 60 25 0.19 130 0.002 0.15 1.12 12.00 12.88 14.005 - 9 0 9 - 1.86 30 75 0.36 130 0.002 0.07 0.75 13.00 12.25 13.00

    9 - 10 7 10 0.17 0.27 84 25 0.42 130 0.010 0.88 1.62 12.00 12.38 14.0010 - 11 4 11 0.10 0.10 54 25 0.15 130 0.002 0.09 1.71 12.00 12.29 14.009 - 12 1 12 0.02 1.59 30 50 0.62 130 0.010 0.29 1.04 13.00 11.96 13.0012 - 13 8 13 0.20 0.30 84 25 0.46 130 0.012 1.03 2.07 12.00 11.93 14.0013 - 14 4 14 0.10 0.10 66 25 0.15 130 0.002 0.11 2.18 10.00 13.82 16.0012 - 15 0 15 - 1.27 30 50 0.50 130 0.006 0.19 1.23 13.00 11.77 13.0015 - 16 8 16 0.20 0.42 84 25 0.65 130 0.023 1.96 3.19 12.00 10.81 14.0016 - 17 5 17 0.12 0.12 30 25 0.19 130 0.002 0.07 3.27 12.00 10.73 14.0016 - 18 4 18 0.10 0.10 48 25 0.15 130 0.002 0.08 3.27 10.00 12.73 16.0015 - 19 8 19 0.20 0.84 66 40 0.53 130 0.009 0.62 1.85 13.00 11.15 13.0019 - 20 8 20 0.20 0.40 108 25 0.61 130 0.021 2.25 4.11 10.00 11.89 16.0020 - 21 8 21 0.20 0.20 84 25 0.31 130 0.006 0.49 4.59 10.00 11.41 16.0019 - 22 5 22 0.12 0.25 132 25 0.38 130 0.009 1.15 3.01 11.00 11.99 15.0022 - 23 5 23 0.12 0.12 180 25 0.19 130 0.002 0.44 3.44 11.00 11.56 15.00

    Total 106 2.63 1668

    TABEL DIAMETER GI

    V(meter/sec)

    H residual(m)

    Hazen Williams Formula Total Headloss (m)

    Elevation(m)

    Number of Connection

    ENGINEERING SHEET No. 2 TABEL DIAMETER PVC

    L(meter)

    D(mm)

    Nodenumber

    Q on Pipe(lt/sec)

    Q on node(lt/sec)

    H static(m)

    U N I C E FWATERAND

    ENVIRONMENTAL

    SANITATION

    Node toNode

    HYDRAULIC CALCULATION

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    27/53

    24

    Lampiran 5

    District : Makmur Sub-dis tr ic t : Sejahtera

    Vil lage Name : Subur Designed by : 0Checked by : 0Total household : 106 household

    Current population : 530 peopleSprings ' e levation : 50 meter Spri ngs ' de bit : 6 li ter/s eco ndWater requirement : 60 liter/day/person

    C S Hf (m)

    Spring 50.00 -B 1.98 420 50 0.77 130 0.0146 6.14 6.14 11.00 32.86 39.00

    C (res) 1.98 168 50 0.77 130 0.0146 2.46 8.60 26.00 15.40 24.00

    GI PVC1 uPVC Pipe 8" - - 50 - 4202 uPVC Pipe 6" - - 50 - 1683 uPVC Pipe 4" - -4 uPVC Pipe 3" - -5 uPVC Pipe 2" 588 108 Total - 5886 uPVC Pipe 1 1/2" - - Total

    7 uPVC Pipe 1" - -8 uPVC Pipe 3/4" - -

    9 GI Pipe 6" - -10 GI Pipe 4" - -11 GI Pipe 3" - -12 GI Pipe 2" - -13 GI Pipe 1 1/ 2" - -14 GI Pipe 1" - -15 GI Pipe 3/ 4" - -16 GI Pipe 1/2" - -

    ---

    -

    This Table is used only forreference

    Dia(mm)

    102-

    588

    LengthItem No. Material Description Length Bars

    Hazen Williams Formula

    -

    Bars(+ 5%)

    ENGINEERING SHEET No. 3

    -

    V(meter/sec)

    D(mm)

    U N I C E F

    WATERAND

    ENVIRONMENTAL

    SANITATION

    Elevation(m)

    TotalHeadloss (m)

    LocationNo

    Q on Pipe(lt/sec)

    L(meter)

    H Static(m)

    H residual(m)

    -

    --

    -

    ----

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    28/53

    25

    Lampiran 5

    District : Makmur

    Sub-district : SejahteraVillage Name : Subur

    Designed by : 0Checked by : 0

    Total household : 106 household

    Current population : 530 peopleSprings' elevation : 50 meter Springs' debit : 6 lit er/s econdWater requirement : 60 liter/day/person

    ENGINEERING SHEET No. 4

    U N I C E F

    WATER AND

    ENVIRONMENTAL

    SANITATION

    0.00

    10.00

    20.00

    30.00

    40.00

    50.00

    60.00

    1 2 3

    GARIS TEKANAN PADA TRANSMISI

    Jalur Transmisi

    HGL

    Wash Out

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    29/53

    26

    Lampiran 5

    District : Makmur Sub District : SejahteraVillage Name : Subur Designed by : 0Checked by : 0Total household : 106 householdPopulation : 530 peopleSprings' elevation : 50 meter Springs' debit : 6 liter/secondWat er r eq uir eme nt : 6 0 li ter /d ay /p er son

    ItemNo.

    MainDistribution

    (meter)

    MainDistribution

    (Bars)

    1 uPVC Pipe 6" - - - GI PVC2 uPVC Pipe 4" - - - 75 - 1203 uPVC Pipe 3" 192 32 34 25 - 844 uPVC Pipe 2" 60 10 11 25 - 845 uPVC Pipe 11/2" 150 25 27 75 - 426 uPVC Pipe 1" 1,266 211 222 40 - 847 uPVC Pipe 3/4" - - - 25 - 848 GI Pipe 6" - - - 25 - 609 GI Pipe 4" - - - 75 - 3010 GI Pipe 3" - - - 25 - 8411 GI Pipe 2" - - - 25 - 5412 GI Pipe 11/2" - - - 50 - 3013 GI Pipe 1" - - - 25 - 8414 GI Pipe 3/4" - - - 25 - 6615 GI Pipe 1/2" - - - 50 - 30

    25 - 8425 - 3025 - 4840 - 66

    25 - 10825 - 8425 - 13225 - 180

    Total - 1,668Total

    Total MainDistribution

    (Bars)(+ 5 %)

    ENGINEERING SHEET No.5

    Material Description

    U N I C E F

    Diameter Length

    WATERAND ENVIRONMENTAL

    SANITATION

    PIPE AND FITTINGS ON MAIN DISTRIBUTION

    This table is linked and used onlyfor reference

    1,668

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    30/53

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    31/53

    28

    Lampiran 5Dist rict : Makmur Sub Dis tr ic t : Sejah te raVi llage Name : Subur Designed by : 0Checked by : 0Total household : 106 householdP op ul at io n : 5 30 p eo pl eSprings' elevation : 50 meter Spr ings' deb it : 6 l it e r/ secondWater requirement : 60 liter/day/person

    Junction DistributionNo Item Springs Capture And Reservoir

    Node 2 Tee uPVC 3"x11/2" 1 Pi ec es No Item VolumeReducer uPVC 11/2"x1" 1 Pieces PiecesGate Valve 1" 1 Pi ec es GI Pipe 2" 2 PiecesValve Socket uPVC 1" 2 Pi ec es GI Pipe 3" 2 Pieces

    Pieces Bend 900 GI 2" 8 PiecesNode 4 End Cap uPVC 1" 1 Pi ec es Gate Valve 2" 4 Pieces

    Pieces Flange GI 2" 8 PiecesNode 5 Tee uPVC 3"x11/2" 1 Pi ec es Flange Socke t uPVC 2" 1 Pieces

    Gate Valve 11/2" 1 Pi ec es Tee GI 2"x2" 1 PiecesValve Socket uPVC 11/2" 2 Pi ec es Float Valve 2" 2 Pieces

    Pieces Re duc er G I 3"x 2" 0 PiecesNode 6 Tee uPVC 11/2"x1" 1 Pi ec es Gate Valve 3" 2 Pieces

    Reducer uPVC 11/2"x1" 1 Pi ec es Flange GI 3" 5 PiecesGate Valve 1" 2 Pi ec es Tee GI 3"x3" 1 PiecesValve Socket uPVC 1" 4 Pi ec es Bend 900 GI 3" 3 Pieces

    Pieces Flange Socke t uPVC 3" 1 PiecesNode 7 End Cap uPVC 1" 1 Pieces Ga te V alv e 11/2" 4 Pieces

    Pieces Socket 11/2" 8 PiecesNode 8 End Cap uPVC 1" 1 Pi ec es Double Nipple GI 11/2" 8 Pieces

    Pieces Pieces

    Node 9 Tee uPVC 3"x11/2" 1 Pieces PiecesReducer uPVC 3"x2" 1 Pieces Pieces

    Reducer uPVC 11/2"x1" 1 Pi ec esGate Valve 2" 1 PiecesGate Valve 1" 1 Pi ec es Number of Air Valve on Pipe DiameterFlange Socket uPVC 2" 2 Pi ec es No Diameter GI PVCValve Socket uPVC 1" 2 Pi ec es 150

    Pieces 100

    Node 11 End Cap uPVC 1" 1 Pieces 75 1

    Pieces 50 1

    Node 12 Tee uPVC 2"x1" 1 Pi ec es 40

    Gate Valve 1" 1 Pi ec es 25

    Val ve S oc ke t u PV C 1 " 2 Pi ec es

    Pieces No Ite m Volum e

    Node 14 End Cap uPVC 1" 1 Pieces Clamp Saddle GI 3" x 3/4" 1 Pieces

    Pieces Air Valve 1/2" 2 Pieces

    Node 15 Tee uPVC 2"x1" 1 Pi ec es Gate Valve 1" PiecesReducer uPVC 2"x11/2" 1 Pi ec es Gate Valve 1/2" 2 Pie ce sGate Valve 1" 1 Pi ec es Double Nipple GI 3/4" 2 Pie ce sValve Socket uPVC 1" 2 Pi ec es Double Nipple GI 1/2" 2 Pie ce s

    Pieces Clamp Saddle GI 2" x 3/4" 1 Pie ce sNode 16 Tee uPVC 1"x1" 1 Pieces Reducer GI 3/4"x1/2" 2 Pieces

    Gate Valve 1" 2 Pi ec esValve Socket uPVC 1" 4 Pi ec es

    Pieces

    Node 17 End Cap uPVC 1" 1 Pi ec esPieces

    Node 18 End Cap uPVC 1" 1 Pi ec es

    Pieces

    Node 19 Tee uPVC 11/2"x1" 1 Pi ec esReducer uPVC 11/2"x1" 1 Pi ec esGate Valve 1" 2 Pi ec esValve Socket uPVC 1" 4 Pi ec es

    Pieces

    Pieces

    U N I C E F

    WATER AND ENVIRONMENTAL

    SANITATION

    ENGINEERING SHEET No. 7

    Volume

    RESERVOIR25 M3

    Total Fittings For Air Valves

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    32/53

    29

    Lampiran 5

    District : Makmur District : Makmur Sub-district : Sejahtera Sub-district : SejahteraVillage Name : Subur Village Name : Subur Designed by : 0 Designed by : 0Checked by : 0 Checked by : 0

    U N I C E F Total household : 106 household Total household : 106 householdWATERAND Current population : 530 people Current population : 530 people

    Springs' elevation : 50 meter Springs' elevation : 50 meter Springs' debit : 6 liter/second Springs' debit : 6 liter/secondWater requirement : 60 liter/day/person Water requirement : 60 liter/day/person

    Water demand : 56,889 lt/day : 56,889 lt/dayWater demand perday : 56.89 3/day Water demand perday : 56.89 3/day

    Water Water production per second : .66 t/second ater production per second : .66 t/secondWater production per hour : 2.37 m3/hour Water production per hour : 2.37 m3/hour Water production per day : 56.89 m3/day Water production per day : 56.89 m3/day

    Jam Koefisien kebutuhanair

    Kebutuhan air perjam

    Produksi air perjam

    Kumulatif kebutuhan air

    Kumulatif persediaan air

    Sisa

    % m 3 /hour m 3/hour m 3/hour m 3/hour m 3 /hour 1 0.2 0.11 2.46 0.11 2.46 2.352 0.2 0.11 2.46 0.23 4.92 4.693 0.2 0.11 2.46 0.34 7.38 7.044 0.2 0.11 2.46 0.46 9.84 9.385 0.2 0.11 2.46 0.57 1 2.30 11.736 6 3.41 2.46 3.98 14.76 10.787 15 8.53 2.46 12.52 17.22 4.708 14 7.96 2.46 20.48 1 9.68 -0.809 5 2.84 2.46 23.32 22.14 -1.18

    10 5 2.84 2.46 2 6.17 24.60 -1.5711 5 2.84 2.46 2 9.01 27.06 -1.9512 4 2.28 2.46 3 1.29 29.52 -1.7713 4 2.28 2.46 3 3.56 31.98 -1.5814 2.6 1.48 2.46 35.04 34.44 -0.6015 2.6 1.48 2.46 36.52 36.90 0.3816 2.6 1.48 2.46 38.00 39.36 1.3617 15 8.53 2.46 46.54 41.82 -4.7218 16 9.10 2.46 55.64 44.28 -11.3619 1.2 0.68 2.46 56.32 46.74 -9.58

    20 0.2 0.11 2.46 56.43 49.20 -7.2321 0.2 0.11 2.46 56.55 51.66 -4.8922 0.2 0.11 2.46 56.66 54.12 -2.5423 0.2 0.11 2.46 56.78 56.58 -0.2024 0.2 0.11 2.46 56.89 59.04 2.15

    Total 100 56.89 59.04

    Max 11.73 m 3

    Min -11.36 m 3

    Total Reservoir Capacity 23.09 m 3

    Water demand

    Water demand

    Water

    Production

    ENGINEERING SHEET No. 9

    WATER AND ENVIRONMENTAL

    SANITATION

    DATA INPUT AND CALCULATION

    U N I C E F

    ENGINEERING SHEET No. 8

    Reservoir Calculation

    ABLE ON WATER DEMAND VS PRODUCTION

    Water demandDATA INPUT AND CALCULATION

    WATER DEMAND VS PRODUCTION

    0.00

    10.00

    20.00

    30.00

    40.00

    50.00

    60.00

    70.00

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 0 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

    m 3

    Hour

    Consumption

    Production

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    33/53

    30

    Lampiran 5District Makmur Su b Dis tr ic t Se ja ht er aV ill ag e N ame Su bu r Designed by 0Checked by 0To ta l h ou se ho ld 1 06 h ou se ho ldPopulation 530 peopleS prin gs ' e le vat ion 5 0 me ter Springs' debit 6 liter /sec ond

    a te r r equi reme nt 60 l it er / day/pe rson

    ItemNo. Material Description Transmisi

    MainDistribution Junction HouseConnection

    SpringsCapture & Reservoir

    B PT A i r Val v e Was h O ut AdditionalFittings T oo ls T ot al

    1 uPVC Pipe 8" - - - - - - - - - -

    2 uPVC Pipe 6" - - - - - - - - - -

    3 uPVC Pipe 4" - - - - - - - - - -

    4 uPVC Pipe 3" - 34 - - - - - - - 34

    5 uPVC Pipe 2" 108 11 - - - - - - - 119

    6 uPVC Pipe 1 1/ 2" - 27 - - - - - - - 27

    7 uPVC Pipe 1" - 222 - - - - - - - 222

    8 uPVC Pipe 3 /4" - - - 318 - - - - - 318

    9 GI Pipe 6" - - - - - - - - - -

    10 GI Pipe 4" - - - - - - - - - -

    11 GI Pipe 3" - - - - 2 - - - - 2

    12 GI Pipe 2" - - - - 2 - - - - 2

    13 GI Pipe 1 1 /2" - - - - - - - - - -

    14 GI Pipe 1" - - - - - - - - - -

    15 GI Pipe 3/ 4" - - - - - - - - - -

    16 GI Pipe 1/ 2" - - - 53 - - - - - 53

    17 Tee uPVC 8"x8" - - - - - - - - - -

    18 Tee uPVC 8"x6" - - - - - - - - -

    19 Tee uPVC 8"x4" - - - - - - - - - -

    20 Tee uPVC 6"x6" - - - - - - - - - -

    21 Tee uPVC 6"x4" - - - - - - - - - -

    22 Tee uPVC 6"x3" - - - - - - - - - -

    23 Tee uPVC 6"x2" - - - - - - - - - -

    24 Tee uPVC 4"x4" - - - - - - - - - -

    25 Tee uPVC 4"x3" - - - - - - - - - -

    26 Tee uPVC 4"x2" - - - - - - - - - -

    27 Tee uPVC 3"x3" - - - - - - - - - -

    28 Tee uPVC 3"x2" - - - - - - - - - -

    29 Tee uPVC 3"x1 1 / 2" - - 3 - - - - - - 3

    30 Tee uPVC 2"x2" - - - - - - - - - -

    31 Tee uPVC 2"x1 1 / 2" - - - - - - - - - -

    32 Tee uPVC 2"x1" - - 2 - - - - - - 2

    33 Tee uPVC 1 1/ 2"x11 / 2" - - - - - - - - - -

    34 Tee uPVC 1 1/ 2"x1" - - 2 14 - - - - - 16

    35 Tee uPVC 1"x1" - - 1 - - - - - - 1

    36 Tee uPVC 1"x 3/4" - - - 88 - - - - - 88

    37 Tee uPVC 3 /4"x3 / 4" - - - - - - - - - -

    ENGINEERING SHEET No. 10

    PIPE AND FITTINGS CALCULATION

    N I C E F

    WATERAND ENVIRONMENTAL SANITATION

    Catatan: Tabel ini tidak utuhLampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    34/53

    31

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    35/53

    32

    Lampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    36/53

    33

    Lampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    37/53

    34

    Lampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    38/53

    35

    Lampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    39/53

    36

    Lampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    40/53

    37

    Lampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    41/53

    38

    Lampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    42/53

    39

    Lampiran 6

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    43/53

    40

    Lampiran 7Daftar Pipa dan Fitting PVC yang disediakan UNICEF

    1uPVC pipe made of unplaticized polyvinyl chloride manufactured in accordance with SNI 06- 084 2002 or ISO 4422, 19 6, rubcommplete with synthetic rubber ring, outside diameter 200 mm, wall thickness 9.6 mm ( S -10 ), 6 meters long

    2uPVC pipe made of unplaticized polyvinyl chloride manufactured in accordance with SNI 06 - 084 2002 or ISO 4422, 1996, rubcommplete with synthetic rubber ring, outside diameter 160 mm, wall thickness 7.7 mm (S-10), 6 meters long

    3uPVC pipe made of unplaticized polyvinyl chloride manufactured in accordance with SNI 06 - 084 2002 or ISO 4422, 1996, rubcommplete with synthetic rubber ring, outside diameter 110 mm, wall thickness 5.3 mm (S-10), 6 meters long

    4uPVC pipe made of unplaticized polyvinyl chloride manufactured in accordance with SNI 06- 084 2002 or ISO 4422, 1996, rubcommplete with synthetic rubber ring, outside diameter 90 mm, wall thickness 4.3 mm ( S-10 ), 6 meters long

    5uPVC pipe made of unplaticized polyvinyl chloride manufactured in accordance with SNI 06- 084 2002 or ISO 4422, 1996, rubcommplete with synthetic rubber ring, outside diameter 63 mm, wall thickness 3 mm (S-10), 6 meters long

    6uPVC pipe made of unplaticized polyvinyl chloride manufactured in accordance with SNI 06 - 084 2002 or ISO 4422, 1996, solvoutside diameter 50 mm, wall thickness 2.4 mm (S-10), 6 meters long

    7uPVC pipe made of unplaticized polyvinyl chloride manufactured in accordance with SNI 06 - 084 2002 or ISO 4422, 1996, solvoutside diameter 32 mm, wall thickness 1.6 mm (S-10 ), 6 meters long

    8uPVC pipe made of unplaticized polyvinyl chloride manufactured in accordance with SNI 06 - 084 2002 or ISO 4422, 1996, solvoutside diameter 25 mm, wall thickness 1.2 mm (S-10 ), 6 meters long

    9Tee, all socket with rub er ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s0135-1989 or ISO 2035, diameter 200 mm x 200 mm

    10Tee, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable 0135-1989 or ISO 2035, diameter 200 mm x 160 mm

    11Tee, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable 0135-1989 or ISO 2035, diameter 200 mm x 110 mm

    12Tee, all socket with rubber ring joint complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s

    0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm x 160 mm13

    Tee, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable 0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm x 110 mm

    14Tee, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable 0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm x 90 mm

    15Tee, all socket with rubber ring joint complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm x 63 mm

    16Tee, all socket with rubber ring joint complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm x 110 mm

    17Tee, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable 0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm x 90 mm

    18Tee, all socket with rubber ring joint complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable 0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm x 63 mm

    19Tee, all socket with rubber ring joint complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s0135-1989 or ISO 2035, diameter 90 mm x 90 mm

    20Tee, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable 0135-1989 or ISO 2035, diameter 90 mm x 63 mm

    21Tee, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06- 135 1989 or IS90 mm x 50 mm

    22Tee, all socket with rubber ring joint complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s0135-1989 or ISO 2035, diameter 63 mm x 63 mm

    23Tee, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized pol vinyl chloride, applicable standards: SNI 06- 135 1989 or Idiameter 63 mm x 50 mm

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    44/53

    41

    24Tee, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standards: SNI 06- 135 1989 or Idiameter 63 mm x 32 mm

    25Tee, all socket with solvent cement joint made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135-1989 or ISO

    50 mm x 50 mm

    26Tee, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standards: SNI 06- 135 1989 or Idiameter 50 mm x 32 mm

    27Tee, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standards: SNI 06- 135 1989 or Idiameter 32 mm x 32 mm

    28Tee, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standards: SNI 06- 135 1989 or Idiameter 32 mm x 25 mm

    29Tee, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standards: SNI 06- 135 1989 or Idiameter 25 mm x 25 mm

    30Reducer, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applica06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 200 mm x 160 mm

    31Reducer, all sockert with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm x 110 mm

    32Reducer, all sockert with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm x 90 mm

    33Reducer, all sockert with rubber ring joint complete with synthetic rubber rings, made of unplas icized polyvinyl chloride, applic06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm x 63 mm

    34Reducer, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applica06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 90 mm x 63 mm

    35Reducer, all sockert with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135 1989diameter 63 mm x 50 mm

    36Reducer, all sockert with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135 1989diameter 50 mm x 32 mm

    37 Reducer, all sockert with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135 1989diameter 32 mm x 25 mm

    38Bend 90o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 200 mm

    39Bend 90o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm

    40Bend 90o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber ings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm

    41Bend 90o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 90 mm

    42Bend 90o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 63 mm

    43 Bend 90o, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135-1989diameter 50 mm

    44Bend 90o, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135-1989diameter 32 mm

    45Bend 90o, all socket with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135-1989diameter 25 mm

    46Bend 45o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 200 mm

    47Bend 45o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    45/53

    42

    48Bend 45o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm

    49Bend 45o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appli

    SNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 90 mm

    50Bend 45o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, appliSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 63 mm

    51Bend 221/2o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber ings, made of unplasticized polyvinyl chloride, apSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 200 mm

    52Bend 221/2o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, apSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm

    53Bend 221/2o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, apSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm

    54Bend 221/2o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, apSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 90 mm

    55Bend 221/2o, all socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, apSNI 06-0135-1989 or ISO 2035, diameter 63 mm

    56Flange socket, rubber ring socket fitting for use with PVC pipes with outside diameter of 200 mm made of unpla sticize polyvinyflange made of steel for cast iron fitting, applicable standard: SNI 06 -0135-1989 or ISO 2035, supplied with rubber ring and gask

    57Flange socket, rubber ring socket fitting for use with PVC pipes with outside diameter of 160 mm made of unplasticize polyvinyflange made of steel for cast iron fitting, applicable standard: SNI 06 -0135-1989 or ISO 2035, supplied with rubber ring and gask

    58Flange socket, rubber ring socket fitting for use with PVC pipes with outside diameter of 110 mm made of unplasticize polyvinyflange made of steel for cast iron fitting, applicable standard: SNI 06 -0135-1989 or ISO 2035, supplied with rubber ring and gask

    59Flange socket, rubber ring socket fitting for u e with PVC pipes with outside diameter of 90 mm made of unplasticize polyvinyl flange made of steel for cast iron fitting, applicable standard: SNI 06 -0135-1989 or ISO 2035, supplied with rubber ring and gask

    60Flange socket, rubber ring ocket fitting for use with PVC pipes with outside diameter of 63 mm made of unplasticize polyvinyl flange made of steel for cast iron fitting, applicable standard: SNI 06 -0135-1989 or ISO 2035, supplied with rubber ring and gask

    61 alve socket, one female end solvent cement joint for use with pipes with outside diameter of 160 mm (6") and the other end maISO 7 or BS 21, made of unplasticize polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06-0135-1989 or ISO 727

    62alve socket one female end solvent cement joint for use with pipes with outside diameter of 110 mm (4") and the other end ma

    ISO 7 or BS 21, made of unplasticize polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06-0135-1989 or ISO 727

    63alve socket, one emale end solvent cement joint for use with pipes with outside diameter of 90 mm (3") and the other end male

    ISO 7 or BS 21, made of unplasticize polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06-0135-1989 or ISO 727

    64alve socket, one female end solvent cement joint for use with pipes with outside diameter of 63 mm (2") and the other end male

    ISO 7 or BS 21, made of unplasticize polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06-0135-1989 or ISO 727

    65alve socket, one female end solvent cement joint for use with pipes with outside diameter of 50 mm and the other end male thre

    or BS 21, made of unplasticize polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06-0135-1989 or ISO 727

    66alve socket, one female end solvent cem nt joint for use with pipes with outside diameter of 32 mm and the other end male thre

    or BS 21, made of unplasticize polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06-0135-1989 or ISO 727

    67 alve socket, one female end solvent cement joint for use with pipes with outside diameter of 25 mm and the other end male thror BS 21, made of unplasticize polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06-0135-1989 or ISO 727

    68Repair socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s0135-1989 or ISO 2035, diameter 160 mm

    69Repair socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable 0135-1989 or ISO 2035, diameter 110 mm

    70Repair socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s0135-1989 or ISO 2035, diameter 90 mm

    71Repair socket with rubber ring joint, complete with synthetic rubber rings, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable s0135-1989 or ISO 2035, diameter 63 mm

    72 End ca with solvent cement oint, made of un lasticized ol vin l chlor de, a licable standard: SNI 06 135 1989 or ISO 2044mm

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    46/53

    43

    73End cap with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135 1989 or ISO 204mm

    74End cap with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135 1989 or ISO 204

    mm75

    End cap with solvent cement joint, made of unplasticized polyvinyl chloride, applicable standard: SNI 06 135 1989 or ISO 204mm

    76Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbebolts, 8"x 1" nominal diameter.

    77Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbebolts, 8"x 3/4" nominal diameter.

    78Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbebolts, 6"x 1" nominal diameter.

    79Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbebolts, 6"x 3/4" nominal diameter.

    80Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbe

    bolts, 4"x 1" nominal diameter.81

    Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbebolts, 4"x 3/4" nominal diameter.

    82Clamp Saddle for use on PVC/pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbebolts, 3"x 1" nominal diameter.

    83Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbebolts, 3"x 3/4" nominal diameter.

    84Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PV C, complete with synthetic rubbbolts, 2"x 1" nominal diameter.

    85Clamp Saddle for use on PVC pipe, single middle outlet, female threaded to BS 21, made of PVC, complete with synthetic rubbebolts, 2"x 3/4" nominal diameter.

    86 Dresser Joint complete with nuts and bolts, body made of unplasticized polyvinyl chloride, fpr PVC pipe diameter 200 mm

    87 Dresser Joint complete with nuts and bolts, body made of unplasticized polyvinyl chloride, fpr PVC pipe diameter 160 mm88 Dresser Joint complete with nuts and bolts, body made of unplasticized polyvinyl chloride, fpr PVC pipe diameter 110 mm89 Dresser Joint complete with nuts and bolts, body made of unplasticized polyvinyl chloride, fpr PVC pipe diameter 90 mm90 Dresser Joint complete with nuts and bolts, body made of unplasticized polyvinyl chloride, fpr PVC pipe diameter 63 mm91 Solvent cement for PVC pipe, suitable for drinking water, quick dry type, can of 500 gram92 Lubricant for joining PVC pipe, non poisonous, suitable for drinking water, can of 1 kg

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    47/53

    44

    Lampiran 7Daftar Pipa dan Fitting GI yang disediakan UNICEF

    1 GI pipe made of mild steel, longitudinally welded, hot dip galvanized, , medium series weight, 200 mm (8") nominal diameter, meters long.

    2GI pipe made of mild steel, longitudinally welded, hot dip galvanized, manufacture in accordance with ISO 65, medium seriesweight, 150 mm (6") nominal diameter, 6 meters long, both ends male threaded to ISO 7 or BS 21, one end socke ted with aheavy-duty galvanized socket to ISO 49, the other end protected by a full length HDPE thread protection.

    3GI pipe made of mild steel, longitudinally welded, hot dip galvanized, manufacture in accordance with ISO 65, medium seriesweight, 100 mm (4") nominal diameter, 6 meters long, both ends male threaded to ISO 7 or BS 21, one end socketed with aheavy-duty galvanized socket to ISO 49, the other end protected by a full length HDPE thread protection.

    4GI pipe made of mild steel, longitudinally welded, hot dip galvanized, manufacture in accordance with ISO 65, medium seriesweight, 25 mm (1 1/4") nominal diameter, 6 meters long, both ends male threaded to ISO 7 or BS 21, one end socketed with aheavy-duty galvanized socket to ISO 49, the other end protected by a full length HDPE thread protection.

    5 GI pipe made of mild steel, longitudinally welded, hot dip galvanized, manufacture in accordance with ISO 65, medium seriesweight, 25 mm (1") nominal diameter, 6 meters long, both ends male threaded to ISO 7 or BS 21, one end socketed with aheavy-duty galvanized socket to ISO 49, the other end protected by a full length HDPE thread protection.

    6GI pipe made of mild steel, longitudinally welded, hot dip galvanized, manufacture in accordance with ISO 65, medium seriesweight, 20 mm (3/4") nominal diameter, 6 meters long, both ends male threaded to ISO 7 or BS 21, one end socketed with aheavy-duty galvanized socket to ISO 49, the other end protected by a full length HDPE thread protection.

    7GI pipe made of mild steel, longitudinally welded, hot dip galvanized, manufacture in accordance with ISO 65, medium seriesweight, 13 mm (1/2") nominal diameter, 6 meters long, both ends male threaded to ISO 7 or BS 21, one end socketed with aheavy-duty galvanized socket to ISO 49, the other end protected by a full length HDPE thread protection.

    8 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 6"x6" nominal diameter.

    9 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 6"x4" nominal diameter.

    10 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 6"x3" nominal diameter.

    11 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 4"x4" nominal diameter.

    12Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 4"x3" nominal diameter.

    13Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 4"x2" nominal diameter.

    14 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 3"x3" nominal diameter.

    15 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 3"x2" nominal diameter.

    16 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 3"x11/2" nominal diameter.

    17 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 3"x1" nominal diameter.

    18Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 2"x2" nominal diameter.

    19Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 2"x1 1 /2" nominal diameter.

    20Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 2"x1" nominal diameter.

    21 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 11/2"x11/2" nominal diameter.

  • 7/30/2019 Petunjuk Survei dan Perencanaan Sistem Perpipaan Sederhana

    48/53

    45

    22 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 11/2"x1" nominal diameter.

    23 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after

    galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 1"x1" nominal diameter.

    24 Tee, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 1"x3/4" nominal diameter.25 Reducer, made of malleable cast iron, welding joint, 8"x6" nominal diameter.

    26 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 6"x4" nominal diameter.

    27Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 6"x3" nominal diameter.

    28 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 4"x3" nominal diameter.

    29 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 4"x2" nominal diameter.

    30 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 3"x2" nominal diameter.

    31 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 3"x1 1 /2" nominal diameter.

    32 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 3"x1" nominal diameter.

    33 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 2"x1 1 /2" nominal diameter.

    34 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 2"x1" nominal diameter.

    35 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 11/2"x1" nominal diameter.

    36Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 1" x 3/4" nominal diameter.

    37 Reducer, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, female threaded joint, threadedafter galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 3/4"x1/2" nominal diameter.

    38 Flange made of steel, welding joint for GI pipes 8" nominal diameter, PN-10 standard

    39 Flange, made of malleable cast iron, hot dip galvanized, female thread joint for GI pipes 6" nominal diameter,threaded after galvanizing, applicable standard: ISO R49/BS1256, threaded to BS 21, flange to PN-10 standard

    40 Flange, made of malleable cast iron, hot dip galvanized, female thread joint for GI pipes 4" nominal diameter,threaded after galvanizing, applicable standard: ISO R49/BS1256, threaded to BS 21, flange to PN-10 standard

    41Flange, made of malleable cast iron, hot dip galvanized, female thread joint for GI pipes 3" nominal diameter,threaded after galvanizing, applicable standard: ISO R49/BS1256, threaded to BS 21, flange to PN-10 standard

    42 Flange, made of malleable cast iron, hot dip galvanized, female thread joint for GI pipes 2" nominal diameter,threaded after galvanizing, applicable standard: ISO R49/BS1256, threaded to BS 21, flange to PN-10 standard

    43 Bend 90 , made of cast iron, welding joint, 8" nominal diameter

    44Bend 90 o, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, male and female threaded joint,threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 6" nominal diameter.

    45 Bend 90o, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, male and female threaded joint,

    threaded after galvanizing, applicable standard: ISO 49 or BS 1256, thread to BS 21, 4" nominal diameter.

    46 Bend 90o, made of malleable cast iron, hot dip galvanized for galvanized iron pipes, male and female threaded joint,