pertemuan ke 2 - wordpress.com

36
Pertemuan Ke 2 Donny Yulianto, S.Kom

Upload: others

Post on 07-Nov-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Pertemuan Ke 2

Donny Yulianto, S.Kom

Tinjauan Umum

• Sebelum suatu sistem informasi

dikembangkan harus dimulai dengan adanya

suatu kebijakan dan perencanaan dari pihak

manajemen.

• Kebijakan sistem merupakan landasan dan

dukungan dari manajemen untuk membuat

perencanaan sistem.

• Perencanaan sistem merupakan pedoman

untuk melakukan pengembangan sistem.

Fungsi Perencanaan

Adalah sebuah proses yang menyangkut upaya

yang dilakukan untuk mengantisipasi

kecenderungan di masa yang akan datang dan

penentuan strategi serta taktik yang tepat

dalam mewujudkan target dan tujuan

organisasi.

Aktivitas Perencanaan

Menetapkan tujuan dan target bisnis,

Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan

dan target bisnis tersebut,

Menentukan sumber-sumber daya yang

diperlukan,

Menetapkan standar/indikator keberhasilan

dalam pencapaian tujuan dan target bisnis.

Tahap Dalam Perencanaan Sistem

Adapun tahapan dalam proses perencanaan sistem

dibagi menjadi 3 tahapan adalah sbb :

1. Merencanakan Proyek Sistem

2. Menentukan Proyek Sistem

3. Mendefinisikan Proyek Sistem

Tahap Dalam Perencanaan Sistem

1. MERENCANAKAN PROYEK SISTEM,

meliputi :

Mengkaji tujuan, perencanaan strategi dan

taktik perusahaan

Mengidentifikasi proyek-proyek sistem

Menetapkan sasaran proyek-proyek sistem

Menetapkan kendala proyek-proyek sistem

Menentukan proyek-proyek sistem prioritas

Membuat laporan perencanaan sistem

Meminta persetujuan manajemen

Tahap Dalam Perencanaan Sistem

2. MEMPERSIAPKAN PROYEK SISTEM yang akandikembangkan, meliputi :

Menunjuk team analis

Mengumumkan proyek pengembangan sistem

3. MENDEFINISIKAN PROYEK SISTEM yang akandikembangkan, meliputi :

Mengindentifikasi kembali ruang lingkup dansasaran proyek

Melakukan studi kelayakan

Menilai kelayakan proyek sistem

Membuat usulan proyek sistem

Meminta persetujuan manajemen

Perencanaan Sistem

Perencanaan sistem biasanya ditangani oleh

staf perencanaan sistem, bila tidak ada dapat

juga dilakukan oleh departemen sistem.

Sebelum sebuah proyek disetujui, koordinator

perencana dan pengembang membutuhkan

data dan informasi yang dibutuhkan oleh

sistem.

Sebagai langkah awal dalam tahap SDLC

(system Development Life Cycle), maka perlu

adanya identifikasi dan seleksi proyek

IDENTIFIKASI & SELEKSI PROYEK

Langkah awal dalam SDLC adalah

mengumpulkan informasi yang dibutuhkan

oleh sistem,

Kemudian informasi tersebut diidentifikasi,

dianalisa, diprioritaskan dan disusun ulang,

Hal-hal yang perlu dilakukan adalah:

1. Identifikasi proyek yang potensial

2. Melakukan klasifikasi dan me-rangking

proyek

3. Memilih proyek untuk dikembangkan

IDENTIFIKASI & SELEKSI PROYEK

Adapun sumber daya yang dilibatkan adalah user,

sistem analis dan manajer yang mengkoordinasi

proyek

Aktifitas yang dilakukan meliputi :

1. Mewawancarai manajemen user,

2. Merangkum informasi dan pengetahuan yang

didapat

3. Mengestimasi cakupan proyek

4. Dokumentasi hasilnya

Output dalam tahap ini adalah LAPORAN

KELAYAKAN yang berisi :

1. Definisi masalah

2. Rangkuman tujuan yang ingin dicapai

INISIASI & PERENCANAAN PROYEK

Dalam tahap ini proyek yang potensial

dijelaskan

Berikut argumentasi untuk melanjutkan

proyek dikemukakan

Hasil dari tahap diatas dapat berupa :

1. Gambaran permasalahan secara umum

2. Gambaran proyek potensial yang

diajukan

3. Alasan/argumen untuk melanjutkan

proyek

INISIASI & PERENCANAAN PROYEK

Kemudian disusun rencana kerja yang

matang berikut tahapan-tahapan lainnya

Hasil dari rencana kerja dan tahapan

lainnya adalah :

1. Detai langkah-langkah rencana kerja

(pendek, menengah, panjang)

2. Perkiraan jadwal kerja

3. Job deskripsi untuk anggota tim

Tinjauan Umum

Pengembangan sistem dapat berarti

menyusun suatu sistem yang baru untuk

menggantikan sistem yang lama secara

keseluruhan atau memperbaiki sistem

yang ada sekarang.

PENGEMBANGAN SISTEM

Sistem yang lama perlu diperbaiki dan atau diganti

dengan sistem yang baru dikarenakan beberapa hal

di bawah ini:

1. Adanya permasalahan (PROBLEM) yang

timbul pada sistem lama (ketidakberesan

dan pertumbuhan organisasi)

2. Untuk meraih kesempatan

(OPPORTUNITIES)

3. Adanya instruksi (DERECTIVES)

SISTEM YANG ADA

PERMASALAHAN, KESEMPATAN, INSTRUKSI

PENGEMBANGAN SISTEM

PROBLEM SOLVING, MERAIH KESEMPATAN, MEMENUHI INSTRUKSI

SISTEM YANG BARU

Peningkatan Pengembangan Sistem

Peningkatan yang diharapkan dalam pengembangan

sebuah sistem adalah

PERFORMANCE (kinerja)

INFORMATION

ECONOMY

CONTROL

EFFICIENCY

SERVICES

Identifikasi

problem pada

tahap ANALISA

SISTEM

PRINSIP PENGEMBANGAN SISTEM

Sistem yang dikembangkan adalah untuk

manajemen

Sistem yang dikembangkan adalah investasi modal

yang besar

Sistem yang dikembangkan memerlukan orang

terdidik

Tahapan kerja dan tugas yang haru s dilakukan

dalam proses pengembangan sistem

Proses pengembangan sistem tidak harus urut

Jangan takut membatalkan proyek

Dokumentasi harus ada sebagai pedoman

pengembangan sistem

Tahap Pengembangan Sistem

Proses pengembangan sistem melewati beberapa

tahapan mulai sistem itu direncanakan sampai

dengan sistem tersebut diterapkan, dioperasikan dan

dipelihara. Jika sistem yang dikembangkan masih

terdapat permasalahan yang kritis serta tidak dapat

diatasi dalam tahap pemeliharaan sistem, maka perlu

dikembangkan kembali suatu sistem untuk

mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang

pertama yaitu perencanaan sistem.

Tahap Pengembangan Sistem

Pada perkembangannya, proses-proses standar

tersebut dituangkan dalam satu metode yang

dikenal dengan nama System Development Life

Cycle (SDLC).

Metode tersebut merupakan metode umum

dalam pengembangan sistem yang menandai

kemajuan dari dunia analisa dan desain.

Tahap Pengembangan Sistem (SDLC)

Siklus hidup pengembangan sistem meliputi :

1. Perencanaan Sistem (SYSTEMS PLANNING)

2. Analisa Sistem (SYSTEM ANALYSIS)

3. Perencanaan Sistem Secara Umum (SYSTEMS

DESIGN)

4. Perancangan Sistem Secara Detail (DETAIL

SYSTEMS DESIGN)

5. Seleksi Sistem (SYSTEMS SELECTION)

6. Implementasi dan Pemeliharaan Sistem

(SYSTEMS IMPLEMENTATION &

MAINTENANCE)

Perencanaan Sistem

Perencanaan Sistem menyangkut :

1. ESTIMASI kebutuhan-kebutuhan fisik

2. TENAGA KERJA

3. DANA yang dibutuhkan (selama proses

pengembangan & setelah implementasi)

Perencanaan Sistem

Tahap PROSES PERENCANAAN SISTEM ada 3,

yaitu:

1. Merencanakan proyek sistem

2. Mempersiapkan proyek sistem yang akan

dikembangkan

3. Mendefinisikan proyek yang dikembangkan

Analisa Sistem

adalah penguraian dari suatu sistem informasi

yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya,

dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

mengevaluasi permasalahan-permasalahan,

kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan

yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang

diharapkan, sehingga dapat diusulkan perbaikan-

perbaikan.

Langkah-langkah tahap ANALISA SISTEM hampir

sama dengan tahap pendefinisian proyek dalam

perencanaan sistem, namun ruang lingkupnya

lebih terinci.

Analisa Sistem

Langkah-langkah dasar yang perlu dilakukan

seorang Analis Sistem dalam tahap ANALISA

SISTEM adalah sbb :

1. IDENTIFY, adalah mengidentifikasi masalah.

2. UNDERSTAND, yaitu memahami kerja dari

sistem yang ada

3. ANALYZE, yaitu menganalisa sitem

4. REPORT, adalah membuat laporan.

Perancangan Sistem

PERANCANGAN SISTEM dapat diartikan sbb :

1. Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan

sistem

2. Pendefinisian kebutuhan-kebutuhan fungsional

3. Persiapan rancang bangun implementasi

4. Menggambarkan bagaimana sistem dibentuk

5. Konfigurasi komponen-komponen s/w dan h/w

suatu sistem

Perancangan Sistem

PERANCANGAN SISTEM dibagi ke dalam 2 bagian,

yaitu :

1. PERANCANGAN SISTEM secara UMUM

2. PERANCANGAN SISTEM secara TERINCI

Perancangan Sistem

Tujuan dari PERANCANGAN SISTEM adalah:

1. untuk memenuhi kebutuhan dari pemakai sistem

2. untuk memberikan gambaran yang jelas, serta

rancang bangun yang lengkap kepada

pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik

lainnya

Evaluasi & Seleksi Sistem

Merupakan tahap dalam memilih h/w dan s/w

untuk sistem informasi

Membutuhkan pengetahuan yang cukup untuk

memenuhi kebutuhan rancang bangun yang

telah dilakukan

Harus paham teknik evaluasi dalam menyeleksi

sistem

Evaluasi & Seleksi Sistem

Langkah-langkah MENYELEKSI & MEMILIH SISTEM:

1. Memilih penyedia teknologi

2. Meminta proposal dari penjual

3. Menyaring penjual

4. Mengevaluasi penjual yang lolos saringan

Implementasi Sistem

Tahap ini merupakan tahap ‘meletakkan’ sistem supaya siap untuk dioperasikan

Termasuk di dalamnya adalah kegiatan codding, jika tidak digunakan paket s/w aplikasi

Implementasi Sistem

Langkah-langkah IMPLEMENTASI SISTEM:

1. Menerapkan rencana implementasi

2. Melakukan kegiatan implementasi

3. Tindak lanjut implementasi

Kesimpulan

Proses-proses standar yang digunakan untuk

membangun suatu sistem informasi adalah sbb :

1. PERENCANAAN

2. ANALISA

3. DESAIN

4. IMPLEMENTASI

5. MAINTENANCE

SDLC

Dapat diambil kesimpulan bahwa hasil dari

tahap awal SDLC adalah

PROPOSAL RENCANA

PENGEMBANGAN SISTEM