1) Apa yang anda ketahui tentang sistem elektrokimia?

Jawab :

Sistem ini secara umum didefinisikan sebagai dua elektroda

dipisahkan oleh setidaknya satu fase elektrolit. Muatan diangkut melalui

elektroda oleh gerakan elektron. Bahan elektroda umumnya logam padat ,

logam cair , karbon dan semi konduktor. Pada tahap elektrolit , muatan

dibawa oleh gerakan ion. Sistem pelarut harus cukup konduktif.

2) Jelaskan perbedaan proses Faradaic dan non Faradaic !

Jawab :

Proses Faradaic: Reaksi yang terjadi pada elektroda di mana beban yang

ditransfer di seluruh antar muka logam – larutan menyebabkan oksidasi atau

reduksi.

Proses Faradaic: terjadi ketika reaksi-reaksi elektroda berpindah tempat.

3) Apa yang dimaksud dengan Lapisan dalam (Inner Laye)r dan lapisan difus

(diffuse layer)?

Jawab:

Lapisan dalam (Inner Laye)r : Lapisan paling dekat dengan elektroda,

lapisan dalam, mengandung molekul pelarut dan kadang-kadang spesies

lainnya (ion atau molekul) teradsorpsi.

Lapisan difus (diffuse layer): wilayah 3 dimensi yang menjadi tempat tujuan

ion yang didistribusi.

4) Apa yang dimaksud dengan sel galvani dan sel elektrolit?

Jawab :

Sel galvanik adalah saat di mana reaksi terjadi secara spontan pada

elektroda ketika mereka terhubung secara eksternal oleh konduktor. Sel

elektrolit adalah saat di mana reaksi yang dipengaruhi oleh pembebanan

tegangan volt eksternal yang lebih besar daripada potensi rangkaian terbuka

dari sel.

5) Jelaskan tentang percobaan spektrofotometri dan percobaan elektrokimia!

Jawab:

(a) Percobaan Spektrofotometri

Dalam percobaan spektrofotometri, eksitasi adalah cahaya dari panjang

gelombang yang berbeda (λ), dan respon adalah kurva absorbansi ( A).

(b) Percobaan Elektrokimia

Dalam percobaan elektrokimia (langkah potensial), eksitasi adalah

penerapan langkah potensial, dan respon adalah itu pengamatan kurva i – t.

6) Apa yang dimaksud dengan polarisasi ?

Jawab :

Polarisasi adalah permulaan potensial elektroda (atau potensial sel)

dari nilai ekuilibrium pada aliran arus Faradaic

7) Gambarkan kurva arus-potensi ideal elektroda terpolarisasi dan non

terpolarisasi !

Jawab :

8) Kapankan arus area stabil diperoleh dalam elektroda ?

Jawab :

Ketika arus area stabil diperoleh, tingkat semua langkah reaksi

elektroda dalam rangkaian seri adalah sama.

9) Bagaimana langkah reaksi elektroda dapat dikatakan berjalan cepat dan

berjalan lambat?

Jawab :

Langkah reaksi cepat ditandai dengan resistensi kecil (atau

impedansi), langkah lambat ditandai dengan resistensi yang tinggi.

10)Bagaimana cara menentukan nilai E jika dilihat dari iRs-nya ?

Jawab :

Jika iRs kecil, sel dua – elektroda dapat digunakan menentukan kurva

i – E, atau E. Jika iRs tinggi dapat menggunakan sel tiga – elektroda.

11) Sebutkan macam – macam transfer massa dan jelaskan !

Jawab:

1. Migration (migrasi). Pergerakan dari sebuah bagian badan yang

dibebankan di bawah pengaruh medan listrik (gradien potensial elektrik).

2. Diffusion (difusi). Pergerakan dari suatu jenis di bawah pengaruh gradien

potensial kimia (yaitu, gradien konsentrasi).

3. Convection (konveksi). Pengadukan karena transportasi hidrodinamik.

12)Apa yang dimaksud dengan reaksi Nernstian? Tuliskan persamaannya !

Jawab :

Reaksi Nernstian adalah kinetika transfer elektron yang cepat,

konsentrasi O dan R pada permukaan elektroda dapat diasumsikan sebagai

kesetimbangan pada potensial elektroda. Persamaannya :

13)Sebutkan saat kondisi apa saja yang urva i–E steady-state untuk reaksi

Nernstian dapat diturunkan !

Jawab :

- Ketidak-hadiran R Mula-mula

- Kedua O dan R Mula - mula Hadir

- R Tidak Larut

14)Tuliskan persamaan Nernstian pada penggabungan reaksi reversible dan

irreversible !

Jawab :

Penggabungan reaksi reversible

Penggabungan reaksi irreversible

atau