perkembangan penalaran pemikiran manusia sampai terwujudnya metode ilmiah (tugas 1)

3
Nama : Hilda Hayati NIM : 03121003016 Kelas : MPK 1 Perkembangan Penalaran Pemikiran Manusia sampai Terwujudnya Metode Ilmiah 1. Rasa Ingin Tahu Manusia adalah makhluk yang paling sempurna yang pernah di ciptakan oleh Tuhan di muka bumi ini. Kelebihan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna adalah ia memiliki akal budi dan pemikiran yang kuat sehingga dapat mengendalikan tubuh jasmaninya. Sebagai makhluk yang berpikir, manusia diberi hasrat ingin tahu tentang semua hal yang terjadi di sekitarnya. Rasa ingin tahu tersebut tidak pernah dapat di puaskan karena akal budi manusia tidak pernah puas dengan pengetahuan yang telah dimilikinya. Rasa ingin tahu ini mendorong manusia melakukan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mencari jawaban atas segala persoalan yang muncul di dalam pikirannya dan menjelaskan gejala gejala alam serta berusaha memecahkan masalah yang di hadapinya dan akhirnya manusia dapat mengumpulkan pengetahuan. Kegiatan yang dilakukan manusia itu kadang kadang kurang serasi dengan tujuannya sehingga menyebabkan kegagalan. Namun, kegagalan biasanya tidak menimbulkan putus asa, bahkan seringkali justru membangkitkan semangat yang lebih menyala nyala untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Dengan semangat yang berkobar kobar ini maka diadakanlah kegiatan kegiatan

Upload: hilda-hayatii

Post on 17-Sep-2015

392 views

Category:

Documents


42 download

DESCRIPTION

hilda

TRANSCRIPT

Nama: Hilda HayatiNIM: 03121003016Kelas: MPK 1Perkembangan Penalaran Pemikiran Manusia sampai Terwujudnya Metode Ilmiah1. Rasa Ingin TahuManusia adalah makhluk yang paling sempurna yang pernah di ciptakan oleh Tuhan di muka bumi ini. Kelebihan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna adalah ia memiliki akal budi dan pemikiran yang kuat sehingga dapat mengendalikan tubuh jasmaninya. Sebagai makhluk yang berpikir, manusia diberi hasrat ingin tahu tentang semua hal yang terjadi di sekitarnya. Rasa ingin tahu tersebut tidak pernah dapat di puaskan karena akal budi manusia tidak pernah puas dengan pengetahuan yang telah dimilikinya. Rasa ingin tahu ini mendorong manusia melakukan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mencari jawaban atas segala persoalan yang muncul di dalam pikirannya dan menjelaskan gejala gejala alam serta berusaha memecahkan masalah yang di hadapinya dan akhirnya manusia dapat mengumpulkan pengetahuan.Kegiatan yang dilakukan manusia itu kadang kadang kurang serasi dengan tujuannya sehingga menyebabkan kegagalan. Namun, kegagalan biasanya tidak menimbulkan putus asa, bahkan seringkali justru membangkitkan semangat yang lebih menyala nyala untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Dengan semangat yang berkobar kobar ini maka diadakanlah kegiatan kegiatan yang di anggap lebih serasi dan di harapkan akan menghasilkan penyelesaian yang memuaskan.Rasa ingin tahu yang terus berkembang dan seolah olah tanpa batas itu menimbulkan pembendaharaan pengetahuan pada manusia itu sendiri. Rasa ingin tahu menyebabkan alam pemikiran manusia berkembang. Sejalan dengan perkembangan pengetahuan tersebut rasa keindahan manusia juga ikut berkembang. Maka dalam kehidupannya pengetahuan yang telah dimiliki tersebut bukan hanya diterapkan dan digunakan untuk kebutuhan hidupnya akan tetapi juga menyangkut hal hal yang bertalian dengan keindahan. Dengan selalu berlangsungnya perkembangan pengetahuan tampak lebih nyata bahwa manusia berbeda dari pada hewan. Manusia merupakan makhluk hidup yang berakal serta mempunyai derajat tertinggi bila dibandingkan dengan hewan atau makhluk selainnya.2. Mitos Mitos adalah cerita rakyat yang di buat buat atau dongeng yang ada kaitannya dengan kejadian dan gejala yang terdapat di alam, seperti tokoh, pelangi, petir, gempa bumi dan manusia perkasa. Cerita tersebut di maksudkan untuk menjawab keterbatasan pengetahuan manusia tentang alam. Mitologi berarti pengetahuan tentang mitos. Mitos adalah suatu cerita yang memberikan pedoman atau arah tertentu kepada sekelompok orang. Cerita itu dapat di tularkan, dapat pula di ungkapkan lewat tari tarian,pementasan wayang dan sebagainya. Tujuan manusia menciptakan mitos karena pada saat itu penduduk masih dalam tingkat mistis peradabannya. Mereka percaya akan adanya kekuatan kekuatan gaib yang melebihi kekuatan manusia biasa. Dalam zaman demikianlah, mitos dipercayai kebenarannya karna beberapa faktor diantaranya : karena keterbatasan pemikiran manusia, keterbatasan penalaran manusia, karena keingintahuan manusia untuk sementara telah terpenuhi.

Berpikir secara rasional dan empiris membentuk dua kutub yang saling bertentangan. Kedua belah pihak masing masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Gabungan antara dua pendekatan rasional dan pendekatan empiris disebut metode ilmiah. Metode ilmiah merupakan cara yang digunakan dalam memperoleh ilmu pengetahuan secara ilmiah.Segala yang diketahui manusia itu adalah ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan dapat di bagi menjadi dua bagian, yaitu pengetahuan ilmiah dan pengetahuan non ilmiah. Pengetahuan ilmiah di dapat dari usah yang dasar (sengaja) dengan syarat syarat yang berlaku. Sedangkan pengetahuan non ilmiah, di dapat dari prasangka, coba coba, intuisi dan tidak sengaja.