perilaku manusia, komponen jiwa, emosi, dan motivasi
DESCRIPTION
PERILAKU MANUSIA, KOMPONEN JIWA, EMOSI DAN MOTIVASITRANSCRIPT
Devri Windi Sari
Dewi Hajar Agustina
Dwi Ambika P.
Dyah Arum Anggraini
Efi Ratna Sari
Efa fauzi
KEOMPOK 3 :
PERILAKU MANUSIA, KOMPONEN JIWA, EMOSI, dan
MOTIVASI
PERILAKU MANUSIA
Perilaku manusia merupakan hasil dari pada segala macam pengalaman serta interaksi manusia dengan lingkungannya yang terwujud dalam bentuk pengetahuan, sikap dan tindakan. Dengan kata lain, perilaku merupakan respon/reaksi seorang individu terhadap stimulus yang berasal dari luar maupun dari dalam dirinya.
ResponTanpa
tindakan : berpikir,
berpendapat, persepsi
melakukan tindakanAktif
Pasif
BENTUK-BENTUK PERILAKU
a. Pengetahuan (Knowledge) Pengetahuan merupakan ”hasil
tahu” dari manusia dan ini terjadi setelah melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indera manusia yakni indera penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba (Notoatmodjo, 2007).
b. Sikap (attitude)
Menurut Notoatmojo (2005), sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus atau objek. Sikap juga merupakan kesiapan atau kesediaan untuk bertindak dan juga merupakan pelaksanaan motif tertentu.
SIKAP
yaitu : sikap yang
menunjukkan menerima
terhadap norma yang berlaku
dimana individu itu berada.
yaitu : sikap yang
menunjukkan penolakan atau
tidak menyetujui terhadap norma
yang berlaku dimana individu
itu berada.
NegatifPositif
Fungsi sikap dibagi menjadi 4 golongan yaitu: • Sebagai alat untuk menyesuaikan.
• Sebagai alat pengatur tingkah laku.
• Sebagai alat pengatur pengalaman.
• Sebagai pernyataan kepribadian.
c. Tindakan (Practice) Tindakan adalah realisasi dari pengetahuan
dan sikap suatu perbuatan nyata. Tindakan juga merupakan respon seseorang terhadap stimilus dalam bentuk nyata atau terbuka (Notoatmodjo, 2003).
KOMPONEN JIWA
Jiwa atau Jiva berasal dari bahasa sanskerta yang artinya benih kehidupan. Dalam berbagai agama dan filsafat, jiwa adalah bagian yang bukan jasmaniah dari seseorang. Biasanya jiwa dipercaya mencakup pikiran dan kepribadian dan sinonim dengan roh, akal, atau awak diri.
Kekuatan umum jiwa manusia
Berdasarkan observasi dan intropeksi, plato (428-348 S.M) mengungkapkan, bahwa jiwa manusia terdiri atas tiga kekuatan, yaitu:
• Akal sebagai kekuatan terpenting dari jiwa manusia.
• Spirit sebagai kekuatan penggerak kehidupan pribadi manusia.
• Nafsu sebagai stimulus gerakan fisis dan kejiwaan dan merupakan kekuatan paling kongkrit dalam diri manusia.
Pandangan psikologi islami
.
Qalbu
Akal Nafsu
Komponen Jiwa
FUNGSI JIWAQalbu (hati) memiliki kemampuan:
1. Mengetahui sesuatu melalui cita rasa.
a. Pusat kesadaran moral (baik dan buruk)
b. Menerima pengetahuan dari Allah (ide, pengetahuan masa depan & masa lalu, petunjuk, peringatan)
c. Memahami perasaan orang lain.
d. Memiliki kemampuan berhubungan dengan makhluk halus.
e. Memiliki kemampuan untuk lapang dada.
2. Memiliki kekuatan yang berasal dari Allah untuk mempengaruhi benda/peristiwa
Akal memiliki kemampuan:1. Menerima pengetahuan baru melalui indra.2. Memiliki kemampuan menyimpan pengetahuan.3. Mengolah pengetahuan menjadi tertata/sistematis.4. Mengolah berbagai pengetahuan menjadi pengetahuan yang baru.
Nafsu memiliki kemampuan:1. Syahwat: mendorong manusia untuk
mencapai hal-hal yang menyenangkan diri.
2. Ghadhab: mengindari segala sesuatu yang mengancam kepentingan manusia.
EMOSI
Emosi adalah suatu konsep yang sangat majemuk sehingga tidak dapat satu pun definisi yang diterima secara universal. Emosi sebagai reaksi penilaian (positif atau negatif) yang kompleks dari sistem saraf seseorang terhadap rangsangan dari luar atau dari dalam diri sendiri.
MACAM-MACAM EMOSI
Emosi sensoris
Emosi psikis
Emosi yang ditimbulkan oleh
rangsangan dari luar terhadap tubuh,
seperti rasa dingin, manis, sakit, lelah, kenyang dan lapar
Emosi yang mempunyai alasan-alasan kejiwaan,
seperti : perasaan intelektual, yang berhubungan dengan ruang lingkup kebenaran
perasaan sosial, yaitu perasaan yang terkait dengan hubungan dengan orang lain, baik yang bersifat perorangan
maupun kelompok.
Sumber-sumber emosi dan suasana hati
KepribadianHari dalam seminggu dan waktu dalam
sehari
Cuaca
Stres
Tidur
Aktivitas sosial
Olahraga
Usia
Gender.
MOTIVASIMotivasi merupakan dorongan yang
terdapat dalam diri seseorang untuk berusaha mengadakan perubahan tingkah laku yang lebih baik dalam memenuhi kebutuhanya (hamzah B.Uno dalam ria,v (2012)).
a. Fungsi Motivasi
Menurut Djamarah (2002 : 123) ada tiga fungsi motivasi:
• Motivasi sebagai pendorong perbuatan.
• Motivasi sebagai penggerak perbuatan.
• Motivasi sebagai pengarah perbuatan.
Teori Motivasia.Teori Hedonistis
Teori ini mengatakan bahwa segala perbuatan manusia, entah itu disadari ataupun tidak disadari, entah itu timbul dari kekuatan luar ataupun kekuatan dalam pada dasarnya mempunyai tujuan yang satu, yaitu mencari hal-hal yang menyenangkan dan menghindari hal-hal yang menyakitkan.
b. Teori Insting
Teori ini mengatakan kekuatan biologis adalah kekuatan yang dibawa sejak lahir.
c. Teori Hasil Belajar
Teori ini menyatakan bahwa perilaku manusia bukan didorong oleh naluri seperti hewan tetapi merupakan hasil belajar.
d. Teori Daya Pendorong
Teori ini mengkombinasikan teori naluri dan teori hasil belajar. Daya pendorong disebut sebagai semacam naluri namun kekuatan dorongannya dipengaruhi oleh budaya. teori dorongan memberikan tekanan pada hal yang mendorong terjadinya tingkah laku.
e. Teori Kebutuhan
Teori ini menyatakan bahwa perilaku manusia pada dasarnya untuk memenuhi kebutuhan pokok.
TERIMA
KASIH