perangkat lunak penilaian kinerja pegawai negeri …if.binadarma.ac.id/sipi/jurnal/jurnal-muhammad...

12
Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat 1 PERANGKAT LUNAK PENILAIAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PALEMBANG MENGGUNAKAN GRAPHIC RATING SCALE DAN 360 DERAJAT Muhammad Surya Sugiandana 1 , Leon Andretti Abdillah 2 dan Siti Sauda 3 Jalan Jenderal Ahmad Yani No.12 Palembang Pos-el : [email protected] 1 , [email protected] 2 , [email protected] 3 Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini berkembang disegala aspek kehidupan. baik dibidang pendidikan, perbankan dan pemerintahan. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palembang merupakan salah satu instansi pemerintah dibawah naungan Walikota Palembang. Dalam penelitian ini perangkat lunak yang akan dihasilkan agar membantu penilaian kinerja pegawai PNS maka permasalahan yang ada dilingkungan disdikpora. Komponen penilaian kinerja pegawai dalam penelitian yang dibahas yaitu penilaian kinerja kedisplinan, pekerjaan dan kemampuan pribadi untuk membangun perangkat lunak penilaian kinerja PNS pada dinas pendidikan pemuda dan olahraga kota palembang dengan menerapkan sistem penilaian menggunakan graphic rating scale dan 360 derajat. Perangkat lunak ini dapat Membantu bagian kepegawaian dalam melakukan penilaian yang dilakukan terhadap pegawai negeri sipil di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Palembang; Memberikan cara penilaian yang sistematis sehingga tumbuh nilai saling percaya antara penilai dan yang dinilai; Menciptakan transparansi dalam hal penilaian kinerja pegawai negeri sipil; Penulisan menambah wawasan dan mencari alternatif pemecahan masalah yang berhubungan rekayasa perangkat lunak. Penelitian ini menghasilkan Perangkat Lunak penilaian kinerja mampu memfasilitasi pengguna (User) dalam melakukan proses tanya jawab mengenai kendala atau permasalahan yang di hadapi oleh pengguna (User) dalam mengoperasikan Aplikasi Aplikasi yang ada dilingkungan Disdikpora Palembang; Perangkat Lunak penilaian kinerja yang telah dibangun dan diimplemntasikan di lingkungan Disdikpora Palembang dapat berjalan dengan baik hal ini telah di buktikan dengan pengujian Alpha dengan menggunakan metode Graphic Rating Scale & 360 derajat dan tidak terdapat kendala kendala dalam proses penggunaannya; Perangkat Lunak penilaian yang telah dibangun dan diimplementasikan di lingkungan Disdikpora Palembang memiliki manfaat baik bagi Admin Disdikpora, User dilingkungan Disdikpora Palembang maupun bagi Disdikpora Palembang itu sendiri. Keyword: Disdikpora, Metode Graphic Rating Scale, Metode 360 derajat, PNS, Penilaian Kerja, Pengujian alfa, Waterfall. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini berkembang disegala aspek kehidupan. baik dibidang pendidikan, perbankan dan pemerintahan. Teknologi informasi adalah dengan adanya penerapan e-Government merupakan informasi kepegawaian pada setiap pemerintah daerah baik pemerintah daerah tingkat I ataupun pemerintah daerah tingkat II. Sistem informasi kepegawaian tersebut tentunya digunakan untuk kelancaran pengelolaan data pegawai negeri sipil yang ada pada masing- masing pemerintah daerah. Selain menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak standar, instansi pemerintah biasanya juga mengembangkan system informasi khusus untuk memenuhi kebutuhan layanan internal maupun eksternal. Menurut Undang-Undang Pasal 1 huruf (a) undang undang nomor 43 tahun 1999 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian, yang dimaksud dengan Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah mereka atau seseorang yang telah

Upload: truonghanh

Post on 03-Mar-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat 1

PERANGKAT LUNAK PENILAIAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA PALEMBANG

MENGGUNAKAN GRAPHIC RATING SCALE DAN 360 DERAJAT

Muhammad Surya Sugiandana1, Leon Andretti Abdillah

2dan Siti Sauda

3

Jalan Jenderal Ahmad Yani No.12 Palembang

Pos-el : [email protected], [email protected]

2,

[email protected]

Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini berkembang disegala aspek kehidupan. baik dibidang

pendidikan, perbankan dan pemerintahan. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palembang

merupakan salah satu instansi pemerintah dibawah naungan Walikota Palembang. Dalam penelitian ini perangkat

lunak yang akan dihasilkan agar membantu penilaian kinerja pegawai PNS maka permasalahan yang ada

dilingkungan disdikpora. Komponen penilaian kinerja pegawai dalam penelitian yang dibahas yaitu penilaian kinerja

kedisplinan, pekerjaan dan kemampuan pribadi untuk membangun perangkat lunak penilaian kinerja PNS pada dinas

pendidikan pemuda dan olahraga kota palembang dengan menerapkan sistem penilaian menggunakan graphic rating

scale dan 360 derajat. Perangkat lunak ini dapat Membantu bagian kepegawaian dalam melakukan penilaian yang

dilakukan terhadap pegawai negeri sipil di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Palembang;

Memberikan cara penilaian yang sistematis sehingga tumbuh nilai saling percaya antara penilai dan yang dinilai;

Menciptakan transparansi dalam hal penilaian kinerja pegawai negeri sipil; Penulisan menambah wawasan dan

mencari alternatif pemecahan masalah yang berhubungan rekayasa perangkat lunak. Penelitian ini menghasilkan

Perangkat Lunak penilaian kinerja mampu memfasilitasi pengguna (User) dalam melakukan proses tanya jawab

mengenai kendala atau permasalahan yang di hadapi oleh pengguna (User) dalam mengoperasikan Aplikasi –

Aplikasi yang ada dilingkungan Disdikpora Palembang; Perangkat Lunak penilaian kinerja yang telah dibangun dan

diimplemntasikan di lingkungan Disdikpora Palembang dapat berjalan dengan baik hal ini telah di buktikan dengan

pengujian Alpha dengan menggunakan metode Graphic Rating Scale & 360 derajat dan tidak terdapat kendala –

kendala dalam proses penggunaannya; Perangkat Lunak penilaian yang telah dibangun dan diimplementasikan di

lingkungan Disdikpora Palembang memiliki manfaat baik bagi Admin Disdikpora, User dilingkungan Disdikpora

Palembang maupun bagi Disdikpora Palembang itu sendiri.

Keyword: Disdikpora, Metode Graphic Rating Scale, Metode 360 derajat, PNS, Penilaian Kerja, Pengujian alfa,

Waterfall.

Teknologi informasi dan komunikasi

(TIK) saat ini berkembang disegala aspek

kehidupan. baik dibidang pendidikan, perbankan

dan pemerintahan. Teknologi informasi adalah

dengan adanya penerapan e-Government

merupakan informasi kepegawaian pada setiap

pemerintah daerah baik pemerintah daerah

tingkat I ataupun pemerintah daerah tingkat II.

Sistem informasi kepegawaian tersebut tentunya

digunakan untuk kelancaran pengelolaan data

pegawai negeri sipil yang ada pada masing-

masing pemerintah daerah. Selain menggunakan

perangkat keras dan perangkat lunak standar,

instansi pemerintah biasanya juga

mengembangkan system informasi khusus

untuk memenuhi kebutuhan layanan internal

maupun eksternal.

Menurut Undang-Undang Pasal 1 huruf

(a) undang undang nomor 43 tahun 1999

tentang Pokok-Pokok Kepegawaian, yang

dimaksud dengan Pegawai Negeri Sipil (PNS)

adalah mereka atau seseorang yang telah

2 Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat

memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan dalam

peraturanperundang-undangan yang berlaku,

diangkat oleh pejabat yang berwenang dan

diserahi tugas dalam jabatannegeri atau disertahi

tugas-tugas negeri lainnya yang ditetapkan

berdasarkan suatu peraturan perundang-

undangan serta digaji menurut peraturan yang

berlaku.

Penelitian ini menggunakan graphic

rating scale dan metode 360 derajat. Metode 360

sendiri merupakan metode pemberian penilaian

dari orang-orang yang berinteraksi dengan pihak

yang dinilai secara langsung horizontal dan

vertikal. Penilainya adalah pimpinan, rekan kerja

diri sendiri dan bawahan. Sedangkan graphic

rating scale merupakan skala penilaian grafik

yang membandingkan kinerja individu terhadap

sebuah standar absolut. Penilai dalam graphic

rating scalemengevaluasi kinerja berbagai

dimensi atau kriteria, maka dengan

diterapkannya dua metode penilaian tersebut

diharapkan hasil penilaian mendapatkan tingkat

akurasi yang tinggi.

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

(Disdikpora) Kota Palembang merupakan salah

satu instansi pemerintah dibawah naungan

Walikota Palembang. Dalam penilaian terdapat

beberapa permasalahan yang dihadapi,

diantaranya, (1) penilaian kinerja yang selama

ini dilakukan masih membutuhkan waktu yang

lama penilaian kinerja pegawai, (2) sIstem

penilaian yang ada saat ini belum bisa mengolah

data-data yang dipakai, (3) penilaian masih

bersifat satu arah , hal ini menyebabkan

penilaian kinerja yang sangat tinggi, dikarenakan

ada beberapa kriteria yang tidak ada data

dilakukan penilaian yang bertujuan untuk

motivasi pegawai, produktivitas, tanggun jawab,

standar penggajian, pengembangan karir atau

promosi, mengukur keberhasil dibutuhkan

penilaian terhadap pegawai PNS dengan adanya

penilaian kinerja dan menjaga keakuratan data,

serta membuat penilaian yang lebih objektif

dengan melakukan penilaian 2 arah yaitu dari

atasan dan bawahan atau rekan kerja.

Berdasarkan latar belakang di atas,

penulis tertarik untuk membuat penelitian

dengan judul “Perangkat Lunak Penilaian

Kinerja Pegawai Negeri Sipil Dinas Pendidikan

Pemuda Dan Olahraga Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale Dan 360

Derajat”.

METODOLOGI PENELITIAN

1. Metode Penelitian

Dalam menyusun skripsi ini penulis

Menggunakan metode Action Research

(Penelitian Tindakan. Menurut Davison (2004),

Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat 3

Metode Action Research suatu proses yang

dilalui oleh perorangan atau kelompok yang

diinginkan perubahan dalam situasi tertentu

untuk menguji prosedur yang diperkirakan akan

menghasilkan perubahan tersebut dan kemudian,

melakukan prosedur tersebut. Tujuan utama

penelitian tindakan adalah untuk mengubah

situasi, prilaku, organisasi dan termasuk struktur

mekanisme kerja, iklim serta sarana dan

prasarana.

2. Metode Pengumpulan Data

Adapun metode pengumpulan data yang

digunakan dalam penelitian adalah sebagai

berikut:

1. Data Primer

a. Wawancara

Dalam metode ini penulis

mengumpulkan data penelitian

dengan bertanya langsung kepada

pihak yang bersangkutan untuk

mendapatkan informasi yang

dibutuhkan.

b. Observasi

Metode ini dilakukan dengan cara

mengamati langsung keadaan dan

kegiatan pada objek guna

mendapatkan keterangan yang

akurat.

2. Data Sekunder

a. Dokumentasi

Mencari data mengenai hal-hal atau

variabel berupa buku-buku, catatan,

agenda, dan lain sebagainya.

b. Studi Pustaka

Teknik pengumpulan data dengan

cara mencari informasi dari literature dan buku

yang relevan dari penelitian.

3. Graphic Rating Scale

Menurut Utomo (2008), Graphic Rating

Scale (GRS) merupakan salah satu metode yang

digunakan dalam melakukan penilaian kinerja

karyawan. Metode ini banyak digunakan oleh

perusahaan karena metode ini mudah

dikembangkan dan mudah untuk dimodifikasi

jika diperlukan adanya perubahan terhadap

kriteria-kriteria yang menjadi bahan penilaian.

Skala penilaian grafik memberikan penilaian

yang khas. Didaftarkan ciri-ciri (seperti mutu

dan kehandalan) serta kisaran nilai kinerja (dari

yang tidak memuaskan sampai yang luar biasa

memuaskan) untuk masing-masing bawahan

dengan melingkari atau memeriksa skor yang

paling baik menggambarkan kinerjanya untuk

masing-masing ciri. Terdapat beberapa alasan

mengapa metode ini banyak dipakai secara luas,

yaitu:

1. Skala penilaian grafik mudah digunakan.

Penyelia dapat menilai banyak individu

dalam waktu singkat. Skala-skala ini juga

4 Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat

mudah dipahami dan dijelaskan kepada

orang-orang yang dinilai.

Metode ini juga mudah dibuat dan dimodifikasi

jika dibutuhkan. Skala penilaian grafik

membandingkan kinerja individu terhadap

sebuah standar absolut. Penilai mengevaluasi

kinerja berbagai dimensi atau kriteria, seperti

kualiatas kerja, penerimaan kritik, kemauan

memikul tanggung jawab dan hal-hal yang

serupa lainnya. Penilai menngunakan skala

berupa angka-angka mulai dari rendah sampai

tinggi, dari yang dinilai jelek sampai ke nilai yang

baik sekali. Atau dari kriteria yang tidak

memuaskan sampai ke kinerja yang sangat

bagus.

4 Metode 360 Derajat

Secara umum, metode umpan balik 360

derajat dapat didefinisikan sebagai metode

penilaian kinerja yang dilakukan oleh banyak

pihak sehingga hasil yang diperoleh diharapkan

lebih jujur, adil dan tepat sasaran. Dengan

menggunakan metode kinerja seorang pegawai

dinilai berdasarkan umpan balik dari setiap orang

yang memiliki hubungan kerja dengannya —

atasan, rekan kerja, mitra, anak buah,

pelanggan.Pendek kata, metode ini mencoba

mengumpulkan masukan dari berbagai

narasumber di lingkungan kerja pegawai

(Michael 2011). Berdasar kanumpan balik yang

diberikan oleh banyak pihak (yang memiliki

keterkaitan langsung dengan sipegawai tersebut)

maka si pegawai akan memperoleh informasi

mengenai:

1. Hal-hal dimana si pegawai memiliki

kinerja yang sangat baik;

2. Hal-hal yang masih memerlukan

peningkatan atau perbaikan agar menjadi

lebih baik.

Menurut Linman (2013), metode 360

derajat adalah “metode umpan balik 360 derajat

adalah metode evaluasi yang menggabungkan

umpan balik dari para pegawai itu sendiri, rekan

kerjanya, atasan langsung, para bawahannya dan

pelanggan.Hasil yang diperoleh dari survei yang

bersifat rahasia ini selanjutnya ditabulasikan dan

dibagikan kepada pegawai yang dinilai, biasanya

oleh seorang manajer.Interpretasi hasil yang

diperoleh, tema dan tren-nya selanjutnya

didiskusikan sebagai bagian dari umpan balik.

5. Proses Penilaian

Proses Penilaian kinerja dalam graphic

rating scalemengevaluasi kinerja berbagai

dimensi atau kriteria, dalam langkah-langkah

proses penilaian ini adalah sebagai berikut:

1. Menentukan kriteria apa saja yang akan

dinilai dan bobotnya

2. Menentukan subkriteria

3. Menentukan bobot jenis penilai

4. Menentukan periode penilaian

5. Menentukan penilai dan pegawai yang

akan dinilai

Berikut contoh penentuan berdasarkan

survey yang dilakukan penilaian pegawai dan

bisa berubah sesuai kebijakan perusahaan dapat

dilihat pada tabel 2.1, tabel 2.2, dan tabel 2.3.

Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat 5

Tabel 2.1 Bobot Kriteria

No Kriteria

Persentase tiap level

(%)

Supervisor

/ manager Operator

1 Kedisplinan 30 30

2 Pekerjaan 30 40

3 Kemampuan

Pribadi

40 30

Tabel 2.2 Kriteria Penilaian

No Kriteria No Sub Kriteria Bobot

(%)

1

Kedisplinan

1 Kehadiran

Pegawai 10

2 Ketepatan

waktu 10

3 Sanksi 10

2

Pekerjaan

1 Kemampuan

menyelesaika

n tugas sesuai

target dan

tepat waktu

10

2 Kemampuan

menyelesaika

n tugas sesuai

target dan

tepat waktu

20/10

3 Pekerjaan

sesuai SOP 10

3

Kemampuan

Pribadi

1 Kemampuan

menyelesaika

n masalah

10

2 Kemampuan

beradaptasi 10

dengan

kelompok

kerja

3 Kemampuan

memimpin

dalam team

10/20

Tabel 2.3 Bobot Jenis Penilaian

No Jenis Penilai Persentase

(%)

1 Pimpinan atau

atasan

60

2 Bawahan atau

rekan kerja

40

Rumus Perhitungan :

a. Jika hanya 1 penilai :

Nilai Kriteriai =

Dimana:

Nilai Kriteriai= nilai subkriteria dari

kriteria ke-i pada bobot ke-j

Bobot ij = tingkat kepentingan (bobot)

Kriteria ke-j

i = 1,2,3... n;n= jumlah kriteria

j = 1,2,3... m;m = jumlah bobot

b. Jika ada 2 penilai

Nilai Kriteria i=

Keterangan :

Nilai Subkriteria ik= nilai subkriteria

6 Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat

Ke-i

Nilai Subkriteria ik = nilai sbukriteria

dari kriteria ke-i pada bobot ke-k

Bobot ik= tingkat kepentingan (bobot)

Kriteria ke-k

Bobot penilai = tingkat kepentingan

penilai pada kriteria ke-j

i = 1,2,3... n;n= jumlah kriteria

j = 1,2,3... m;m = jumlah bobot penilai

k = 1,2,3...m;m=jumlah bobot

Untuk hasil akhir penilaian digunakan

rumus :

Nilai Akhir Penilaian

Keterangan :

Nilai Akhir Penilaian = total nilai dari

kriteria ke-i

Nilai Kriteriai = nilai dari kriteria ke-i

i = 1,2,3...n;n = jumlah

kriteria

ANALISIS DAN RANCANGAN

Tujuan dari penyusunan skripsi ini adalah

untuk mnghasilkan sebuah sistem penilaian

kinerja pegawai pada Dinas Pendidikan Pemuda

dan Olahraga Kota Palembang. Untuk

menghasilkan sistem tersebut model

pengembangannya menggunakan model

Waterfall seperti yang dijelaskan pada bab

pendahuluan laporan ini. Adapun tahap awal

yang dilakukan dalam membangun perangkat

lunak ini menggunakan metode Waterfall dengan

3 tahapan awal yaitu Communication, Planning,

dan Modeling sebagai berikut :

1. Communication (Project initiation &

Requirements)

2. Planning (estimating, scheduling, &

tracking)

3. Modeling (analysis & design)

1. Communication (Komunikasi)

1.1 Project Initiation (Inisiasi Proyek)

Tahap awal yang diperlukan dalam

pembuatan perangkat lunak adalah adanya tahap

identifikasi dari perangkat lunak yang akan

dibuat, tujuan utama dari tahap identifikasi ini

adalah untuk mengeluarkan ide-ide baru atau

perbaikan aplikasi yang sudah ada, ide-ide ini

bisa datang dari pengguna ataupun dari

pengembang.

Identifikasi permasalahan awal yang

mendasari dari dibangunnya perangkat lunak ini

yaitu rutinitas kerja di Disdikpora kadangkala

terjadi permasalahan baik itu permasalahan

berupa perkara penilaian kinerja atau

permasalahan dari struktur organisasi yang ada

di Disdikpora. Permasalahan-permasalahan

tersebut biasaya dicatat dan diajukan ke

Disdikpora.

1.2 Requirements Gathering

Pada tahap ini penulis mengumpulkan

data-data yang dibutuhkan seperti data penilaian,

unsur-unsur penilian dan uraian dari penilai yang

berhubungan dengan proses untuk penilaian

kinerja pegawai.

Adapun kebutuhan perangkat keras

(Hardware) dan perangkat lunak (Software)

Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat 7

yang digunakan dalam proses membangun

aplikasi helpdesk yaitu:

1. Perangkat Keras (hardware)

a. Laptop Tosibah Processor AMD E1-

2500 (Ram 2GB, Hardisk 464GB)

b. Printer Canon (PIXMA iP2870)

2. Perangkat Lunak (software)

a. Windows 7 Professional 32 bit,

sebagai sistem operasi

b. Microsoft Office Word dan Power

Point 2007

c. Xampp

d. MySQL

e. Adobe Dreamweaver MX

f. Google Chrome dan Mozilla Firefox

sebagai browser

g. Star UML

h. Microsoft Visio

2 Planning

Salah satu tugas penting di dalam tahap

perencanaan, yaitu menentukan waktu yang

dibutuhkan selama proses pengembangan

perangkat lunak. Dibawah ini merupakan tabel

yang menggambarkan waktu yang dibutuhkan

selama proses pengembangan aplikasi penilaian

kinerja pegawai.

2.1 Estimating (Memperkirakan)

Estimating yaitu memperkirakan waktu

yang dibutuhkan penelitian dalam membangun

aplikasi Penilaian Kinerja Pegawai PNS

Dilingkungan Disdikpora Palembang yaitu

sekitar 5 bulan, dari bulan April sampai dengan

bulan Agustus.

2.2 Scheduling (Penjadwalan)

Scheduling adalah penjadwalan terhadap

proses penelitian yang dilakukan pada sistem

yang diteliti. Adapun jadwal Pengembangan

Perangkat Lunak yang dirancangkan adalah

sebagai berikut :

Tabel 2.1 Waktu Pengembangan Perangkat

Lunak

2.3 Tracking

Tracking adalah melakukan perencanaan

penilaian kinerja pegawai terhadap proses

pengerjaan sistem yang akan di bangun. Seperti

Bahasa pemograman apa yang digunakan untuk

pengerjaan sistem, user yang terlibat dalam

system. Bahasa pemrograman yang pakai pada

sistem ini adala PHP (Hypertext preprocessor)

dan user pada sistem ini yaitu Admin, Kadsubag,

dan pegawai.

3. Modeling

Pemodelan merupakan tahap selanjutnya

setelah tahap perencanaan dilakukan, ide yang

telah didapat kemudian oleh pengembang

dikembangkan menjadi desain awal aplikasi.

Tahap ini bertujuan untuk menciptakan

gambaran interaksi antarmuka pengguna dan

8 Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat

menggambarkan aliran dari aplikasi yang akan di

buat. Pada tahap perancangan ini akan dibagi

menjadi 3 macam jenis perancangan yang

meliputi perancangan sistem, perancangan

database dan perancangan user interface. Pada

Perancangan sistem akan menjelaskan gambaran

aliran dari aplikasi yang akan di buat dengan

mengimplementasikan use case diagram dan

activity diagram, sedangkan perancangan

database akan menjelaskan rancangan database

yang digunakan dalam membangun perangkat

lunak dan perancangan user interface akan

menjelaskan gambaran tampilan antar muka dari

perangkat lunak yang akan dibangun.

3.1 Analysis (Analisis)

Pada proses analisis akan digambarkan

dengan menggunakan UML (Unified Modeling

Langguage) sebagai pemodelan sistem. Ada

beberapa diagram yang digunakan untuk

memperjelas proses perancangan sistem

perangkat lunak requirement yaitu dengan

mengimplementasikan penggunaan use case

diagram, activity diagram dan class diagram

dalam membantu pembuatan rancangan sistem

ini.

1. Use Case Diagram

Use Case Diagram merupakan

pemodelan yang digunakan untuk memodelkan

fungsionalitas-fungsionalitas sistem/perangkat

lunak dilihat dari pengguna yang ada diluar

sistem (yang sering dinamakan sebagai aktor).

Use case pada dasarnya merupakan unit

fungsionalitas koheren yang diekspresikan

sebagai transaksi-transaksi yang terjadi antara

aktor dan sistem. Dibawah ini merupakan use

case diagram dari penilaian pada Instansi

Disdikpor Palembang.

Gambar 2.1 Use Case Diagram User

Use case diagram di atas menjelaskan

tentang interaksi yang terjadi antara aktor-aktor

dan sistem metode Graphic Rating Scale dan

360 derajat. Berikut ini merupakan alur

penjelasan dari gambaran use case diatas.

a. Pertama Admin menginput data unit

pegawai yang nantinya akan

memberikan uraian penilaian, unsur

penilaian dan unsur skala penilaian

dalam tim penilaian kinerja pegawai,

dapat juga melihat hasil penilaian

kinerja.

b. Setelah Kriteria Tim Penilai dan Hasil

Penilaian Grafik yang di buat, maka

admin dapat melihat penilai-penilaian

dari user yang menghadapi kendala

dalam menjalankan aplikasi – aplikasi

yang ada di lingkungan Disdikpora

Palembang.

c. Setelah itu User (Kabid & Sekretari)

dapat memilih daftar kriteria penilai

dengan melakukan login terlebih dahulu

Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat 9

untuk melihat hasil penilaian yang di

hadapi dalam menjalankan aplikasi –

aplikasi yang ada di lingkungan

Disdikpora Palembang.

2. Activity Diagram

Activity Diagram adalah tipe khusus dari

diagram status yang memperlihatkan aliran dari

suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dala suatu

sistem. Diagram ini terutama penting dalam

pemodelan fungsi-fungsi suatu sistem dan

memberi tekanan pada aliran kendali objek

(Nugroho, 2010). Diagram aktivitas lebih

memfokuskan diri pada eksekusi dan alur sistem

dari pada bagaimana sistem itu dirakit. Ketika

digunakan dalam pemodelan software, diagram

aktivitas mempresentasikan pemanggilan suatu

fungsi tertentu, misalnya call. Dibawah ini

merupakan rancangan activity diagram dari

perangkat lunak yang terdiri dari 2 jenis activity

diagram, yaitu activity diagram yang dilakukan

oleh aktor user dan activity diagram yang

dilakukan oleh aktor admin. Activity Diagram

dibawah menjelaskan tentang interaksi yang

dilakukan oleh user dan sistem dari perangkat

lunak Penilaian Kinerja Pegawai.

Gambar 3.2 Activity Diagram ADMIN

3. Perancangan Database

Dalam proses pembangunan perangkat

lunak GRS dan 360 derajat dibutuhkan sebuah

database yang bertindak sebagai sarana untuk

menyimpan data-data yang berhubungan dengan

perangkat lunak penilaian yang sedang

dibangun. Dimana database tersebut terdiri dari

beberapa tabel, yaitu tabel user, tabel penilaian,

tabel hasil penilaian, tabel grafik penilian.

1. Tabel User

Rancangan tabel user merupakan

rancangan tabel yang akan digunakan

untuk menyimpan data – data user yaitu

User yang memiliki login ke aplikasi

yang ada di lingkungan Disdikpora

palembang dan user yang bertindak

sebagai admin yang mengelola aplikasi.

Tabel 2.2 Tabel User

No Field Type Size Ket

1 Nip VarChar 35 Nip 2 nama_pegaa

wai

VarChar 35 Nama

Pegaawai 3 alamat VarChar 50 alamat

4 tmp_lahir VarChar 35 Tempat lahir

5 tgl_lahir date Tanggal lahir

6 jenis_kelamin VarChar 10 Jenis kelamin

7 pangkat_gol VarChar 100 Pangkat gol

8 kd_unit VarChar 5 Kode unit

9 jabatan VarChar 50 jabatan

2. Tabel Penilai

Rancangan tabel penilaian merupakan

rancangan tabel yang digunakan untuk

menyimpan data penilai account dari

user pegawai di lingkungan Disdikpora

palembang

10 Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat

Tabel 2.3 Tabel Penilaian

No Field Type Size Ket 1 nip Varchar 35 nip

2 kd_uni

t

VarChar 5 Kode unit

3 kd_un

s

VarChar 5 Kode uns

4 no int 2 No

5 Nilai double Nilai

3. Tabel Kriteria

Rancangan tabel kriteria penilaian

digunakan untuk menyimpan data – data

yang dinilai oleh atasan yang ada

dilingkungan Disdikpora palembang.

Tabel 2.4 Tabel Kriteria

No Field Type Size

Ket

1 Id_kriteria Int 10 Id kriteria 2 Nama_krite

ria Varch

ar 100

Nama Kriteria

3 Keterangan Text Keterangan

4. Tabel Rangking

Rancangan Tabel rangking digunakan

untuk penilai secara graphic yang di

telah dinilai oleh atasan user di

lingkungan Disdikpora palembang

dimana akan di jawab oleh admin

Tabel 2.5 Tabel Rangking

No Field Type Size Ket

1 Id_rang

king

Int 10 Id rangking

2 nip Varchar 30 nip

3 bobot Int 10 bobot

4 Descript

ion

Text Description

5 File Char 25 File

3.2 Design (Perancangan)

User Interface atau antar muka

pengguna perangkat lunak merupakan tampilan

grafis dari perangkat lunak yang digunakan

sebagai perantara untuk berhubungan langsung

dengan pengguna (user). Pada bagian ini akan

digambarkan bentuk dari perancangan user

interface dari perangkat lunak Graphic Rating

Scale dan 360 derajat.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tujuan Dibangunya sistem ini adalah

menghasilkan suatu aplikasi Waterfall yang

dapat digunakan oleh Admin Dinas Pendidikan

Pemuda dan Olahraga Kota Palembang. Aplikasi

ini dibangun dengan menggunakan bahasa

pemrograman PHP.

1. Construction (Konstruksi Aplikasi)

Aplikasi Waterfall yang telah di rancang

dan design pada bab sebelumnya akan di

terapkan penggunannya di lingkungan

Disdikpora Palembang. Adapun contoh kode dan

test tampilan-tampilan halaman yang ada pada

aplikasi tersebut adalah sebagai berikut:

1.1 Code

Proses coding yang dikembangkan pada

aplikasi penilaian kinerja PNS ini menggunakan

Bahasa perograman PHP dan HTML sehinga

menghasilkan tampilan aplikasi waterfall seperti

yang ada dibawah ini :

1. Tampilan Halaman User.

Halaman ini merupakan halaman yang

pertama sekali keluar pada saat alamat dari

perangkat lunak penilaian kinerja ini diakses

dimana terdapat beberapa menu antara lain

Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat 11

menu Disdikpora Palembang, Menu Tentang

Kami.

Gambar 4.1. Tampilan Halaman User.

2. Tampilan Halaman Form Penilaian

Pada Tampilan halaman ini merupakan

form untuk mengisi Penilaian tentang

Kinerja Pegawai yang digunakan pada

Pada User Penilai yang digunakan di

lingkungan Disdikpora Palembang.

Adapun tampilan halaman form tambah

master Aplikasi sebagai berikut :

Gambar 4.4. Tampilan Halaman

Penilaian Kinerja.

3. Hasil Penilaian kinerja

Pada Hasil Penilaian ini berisikan data –

data mengenai hasil penilaian kinerja

pegawai yang telah dipenilaian oleh User

Penilai. Adapun tampilan dari halaman

daftar list pertanyaan sebagai berikut :

Gambar 4.6. Tampilan Halaman Daftar

Nama Hasil Penilaian

4. Hasil Penilaian kinerja Grafik

Pada Hasil Penilaian Grafik ini berisikan

data – data mengenai hasil penilaian

kinerja pegawai yang telah dipenilaian

oleh User Penilai. Adapun tampilan dari

halaman daftar list pertanyaan sebagai

berikut :

Gambar 4.7. Tampilan Halaman Daftar

Nama Hasil Penilaian Grafik

4. KESIMPULAN

Perangkat lunak penilaian kinerja

pegawai yang memakai metode Grs dan 360

derajat telah dikembangkan guna memfasilitasi

pengguna (User) di lingkungan Disdikpora

12 Perangkat Lunak Penilaian Kinerja PNS Disdikpora Kota Palembang

Menggunakan Graphic Rating Scale dan 360 derajat

Palembang mampu memberikan solusi terbaik

gunakan mengefesienkan dan meningkatkan

kemampuan – kemampuan User dalam

mengoperasikan Aplikasi – Aplikasi yang ada di

lingkungan Disdikpora Palembang. Adapun

beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari

penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Perangkat Lunak penilaian kinerja

mampu memfasilitasi pengguna (User)

dalam melakukan proses tanya jawab

mengenai kendala atau permasalahan

yang di hadapi oleh pengguna (User)

dalam mengoperasikan Aplikasi –

Aplikasi yang ada dilingkungan

Disdikpora Palembang.

2. Perangkat Lunak penilaian kinerja yang

telah dibangun dan diimplemntasikan di

lingkungan Disdikpora Palembang dapat

berjalan dengan baik hal ini telah di

buktikan dengan pengujian Alpha

dengan menggunakan metode Graphic

Rating Scale & 360 derajat dan tidak

terdapat kendala – kendala dalam proses

penggunaannya.

3. Perangkat Lunak penilaian yang telah

dibangun dan diimplementasikan di

lingkungan Disdikpora Palembang

memiliki manfaat baik bagi Admin

Disdikpora, User dilingkungan

Disdikpora Palembang maupun bagi

Disdikpora Palembang itu sendiri.

DAFTAR RUJUKAN

A.A. Anwar Prabu Mangkunegara. (2001),

Manajemen sumber daya manusia

perusahaan, Bandung : Remaja Rosdakarya

Hermawan, J, 2004. “Analisa Desain dan

Pemrograman Obyek dengan UML dan

Visual Baseic.Net”. Yogyakarta : Andi.

Lavinia, S. Daulay. (2007). Mengenal

Hardware-Software dan Pengelolaan

Instalasi Komputer. Andi, Yogyakarta

Melwin, S. Daulay. (2007). Mengenal

Hardware-Software dan Pengelolaan

(Buku I) Penerbit Andi, Yogyakarta

Peranginangin, Kasiman. 2006. Aplikasi Web

dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta :

Andi.

Raharjo, Budi. 2011. Belajar Otodidak Membuat

Database Menggunakan MySQL.

Bandung : Informatika.

Rosa, dan M. Shalahuddin. 2014. Rekayasa

Perangkat Lunak Terstruktur dan

Berorientasi Objek. Bandung :

Informatika.

Sulistyawan, F., Wurijanto, T., &

Subiyantoro, Y. Y. (2013).Sistem Informasi

Penilaian Kinerja Pegawai

Menggunakan Metode Graphic Rating

Scales

Dan 360 Derajat. Jurnal JSIKA, 2(1), 7-

13

Triyuliana, Agnes heni. 2007. Macromedia

Dreamweaver 8 dengan PHP. Penerbit

Andi : Yogyakarta.

Undang Undang Nomor 43 tahun 1999 Tentang

Pokok-Pokok Kepegawaian