peranan ibu terhadap kemampuan membaca al-qur’an...
TRANSCRIPT
PERANAN IBU TERHADAP KEMAMPUAN
MEMBACA AL-QUR’AN PADA ANAK
(Studi Terhadap Lima Keluarga di Dusun Lodalem
Desa Arjowilangun Kec. Kalipare Kab. Malang)
SKRIPSI
Oleh :
FUAD ZAMRONI
NIM : 08110062
PROGRAM FASILITAS PENINGKATAN KUALITAS GURU MADRASAH DINIYAH/PONDOK PESANTREN
BEASISWA PEMERINTAH PROVINSI Kerjasama dengan
JURUSAN TARBIYAH FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG NOVEMBER 2010
PERANAN IBU TERHADAP KEMAMPUAN
MEMBACA AL-QUR’AN PADA ANAK
(Studi Terhadap Lima Keluarga di Dusun Lodalem
Desa Arjowilangun Kec. Kalipare Kab. Malang)
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk memenuhi salah satu persyaratan Dalam menyelesaikan Program Sarjana Strata Satu (S-1)
Oleh :
FUAD ZAMRONI
NIM : 08110062
PROGRAM FASILITAS PENINGKATAN KUALITAS GURU MADRASAH DINIYAH/PONDOK PESANTREN
BEASISWA PEMERINTAH PROVINSI Kerjasama dengan
JURUSAN TARBIYAH FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG NOVEMBER 2010
LEMBAR PENGESAHAN
SKRIPSI Dipertahankan di depan Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang, Dan diterima untuk memenuhi persyaratan
Memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I) 12 November 2010
Dewan Penguji Tanda Tangan
1. Drs. Khozin M.Si 1…………………
2. Drs. Faridi M. Si 2…………………
3. Drs. M.N. Humaidi, M. Ag 3………………....
4. Nur Afiffah KM, M. Kes 4…………………
Mengesahkan,
Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang
Dekan,
Drs. Sunarto, M.Ag
KATA PENGANTAR
Bismillaahirrahmaanirrohiim
Alhamdulillaahi robbil alamiin, segenap puji syukur ke hadirat
Allah SWT yang telah menganugerahkan nikmat dan kekuatan pada
kami. Atas karunia dan petunjuk yang Engkau berikan kepada hamba-
Mu ini, kami dapat menyelesaikan skripsi sebagai tugas akhir dengan
judul “PERANAN IBU TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA
AL QUR’AN PADA ANAK” (Studi Terhadap Lima Keluarga di
Dusun Lodalem Desa Arjowilangun Kec. Kalipare Kab. Malang)
Teriring shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada
sang revolusioner akbar, murrobby agung Rosululloh Muhammad
SAW, dimana atas perjuangan serta ide-ide Beliau kita dapat
meneruskan syariat yang dibawanya sebagai penegak dan pembawa
Islam sampai akhir hayat kita. Amin.
Penulisan skripsi ini kami buat dengan harapan memberikan
suatu wawasan baru dalam pembelajaran Al-Qur’an. Serta sebagai
prasyarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Agama
Islam, Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Malang.
Ucapan terima kasih juga tidak lepas dari pihak yang telah
membantu terselesainya skripsi ini, maka dengan segala hormat kami
haturkan kepada:
1. Dr. Muhadjir Effendi, M.AP selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM) Malang. yang telah
memberikan fasilitas penulis dalam menyelesaikan penulisan
skripsi ini.
2. Drs. Sunarto, M. Ag selaku Dekan Fakultas Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Drs. H. N Taufiq, M.Ag selaku Ketua Jurusan Tarbiyah
Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Drs. H. Faridi, M. Si dan Drs. Khozin, M. Si, selaku Dosen
Pembimbing, yang dengan tulus hati serta penuh kesabaran,
dalam membimbing dan mengarahkan dalam penyusunan
skripsi.
5. Segenap Dosen dan karyawan Fakultas Agama Islam yang telah
memberikan motivasi, fasilitas, bimbingan dan ilmunya kepada
penulis.
6. Ayah dan Ibuku (almh) serta Adikku tercinta yang selalu
memberikan dukungan moril, materiil maupun spiritual kepada
ananda
7. Dan segenap pihak yang tidak dapat kami sebutkan secara
keseluruhan yang telah membantu penulis dengan tulus dan
ikhlas.
Tiada gading yang tak retak, kami sadar sepenuhnya bahwa
skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu kritik dan saran
yang membangun sangatlah kami harapkan dari seluruh pembaca dan
sangatlah penulis harapkan guna penyempurnaan skripsi ini.
Akhirnya hanya kepada Allah SWT kami menyembah dan
kepada-Nya kami memohon pertolongan, semoga skripsi ini
bermanfaat bagi kita semua dalam menyongsong peradaban Islam.
Malang, Nopember 2010
Penulis
DAFTAR ISI
SAMPUL DEPAN SAMPUL DALAM LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ABSTRAK KATA PENGANTAR TRANSLITERASI DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN-LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ....................................................................................... 1 B. Rumusan Masalah .................................................................................. 5 C. Tujuan Penelitian ................................................................................... 6 D. Ruang Lingkup Penelitian ...................................................................... 6 E. Manfaat Penelitian ................................................................................. 7 F. Sistematika Penulisan ............................................................................ 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Ibu Terhadap Kemampuan Membaca Al-Qur’an pada Anak .. 10 B. Faktor-Faktor Penghambat Pembelajaran Al Qur’an dalam Keluarga .. 37 C. Faktor-Faktor Pendukung Pembelajaran Al Qur’an dalam Keluarga .... 40
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian
1. Metode Induksi ................................................................................ 42 2. Metode Deduksi ............................................................................... 42 3. Metode Purposive Sampling ............................................................ 44 4. Kehadiran Peneliti ............................................................................ 44 5. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ................................................ 45 6. Sumber Data dan Jenis Data ............................................................ 45 7. Metode Pengumpulan Data .............................................................. 46 8. Metode Analisa Data ........................................................................ 49 9. Tahapan Penelitian ........................................................................... 51
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Keadaan Umum Daerah Penelitian ......................................................... 52 B. Proses Pembelajaran Al-Qur’an Bagi Anak dalam Lingkungan
Keluarga di Dusun Lodalem Desa Arjowilangun Kecamatan Kalipare Kabupaten Malang ................................................................................. 60
C. Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Al-Qur’an di Lingkungan
Keluarga ................................................................................................. 69 D. Faktor Penghambat dan Pendukung Pembelajaran Al-Qur’an bagi Anak
dalam Lingkungan Keluarga di Dusun Lodalem Desa Arjowilangun. Kecamatan Kalipare. Kabupaten Malang .............................................. 70
BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
A. Proses Pembelajaran Al Qur’an di Dusun Lodalem Desa Arjowilangun Kecamatan Kalipare ............................................................................... 74
B. Peran Orang Tua dalam Proses Pembelajaran Al Qur’an ...................... 79 C. Hal-hal Penghambat Proses Pembelajaran pada Anak dalam
Lingkungan Keluarga ............................................................................. 81
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ............................................................................................ 85 B. Saran ....................................................................................................... 85
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………
Lampiran I : Instrumen wawancara
INSTRUMEN WAWANCARA
A. Untuk Tokoh Agama
1. Menurut Bapak, bagaimana kepedulian masyarakat terhadap pendidikan,
terutama pendidikan agama?
2. Menurut Bapak, bagaimana dengan lima keluarga ini, yaitu keluarga
Bapak Mashudi, Bapak Nurhadi, Bapak Sudarno, Bapak Budiono serta
Bapak Masfu’I, apakah menurut Bapak keluarga-keluarga tersebut peduli
terhadap pendidikan anak, terutama pendidikan agama?
B. Untuk para Tetangga sekitar Obyek
1. Sepengetahuan Bapak/Ibu, apakah keluarga (nama keluarga) aktif
mengajari anaknya membaca Al-Qur’an?
C. Untuk Orang Tua
1. Apakah yang menjadi tujuan Bapak/Ibu mengajar ngaji pada putra/ putri
Bapak/ ibu, terutama mengajar membaca?
2. Berkenaan dengan materi itu, apa saja yang Bapak/ Ibu ajarkan pada
mereka?
3. Diantara anggota keluarga yang ada, siapa yang biasanya mengajarkan Al-
Qur’an pada anak-anak?
4. Metode apa yang biasanya Bapak/Ibu gunakan dalam mengajarkan cara
baca AL-Qur’an pada putra/ putri bapak?
5. Media/ alat apa yang biasanya Bapak/Ibu gunakan dalam mengajar Al-
Qur’an pada putra/putri bapak?
6. Sejauh ini apakah Bapak/ibu selalu mengadakan evaluasi pada
pembelajaran yang telah berlangsung
7. Biasanya hal-hal apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat
dalam pembelajaran ini ?
Lampiran II : Transkrip wawancara
TRANSKRIP WAWANCARA
A. Wawancara terhadap tokoh Agama setempat.
NO Pertanyan Jawaban 1 No 1 “Masyarakat Dusun Lodalem ini kurang memperhatikan
pendidikan anak, terutama pendidikan agama dan terkesan gengsi jika menyekolahkan anaknya ke madrasah, masyarakat masih beranggapan bahwa menyekolahkan ke sekolah negeri kelak akan menjadi pegawai negeri. Masyarakat mengajikan anaknya hanya sebatas ketika anaknya masih SD, selepas itu sudah putus dan tidak mengaji lagi, hal ini karena kurangnya pengetahuan orang tua terhadap pentingnya pendidikan agama pada anak”.
2 No 2 “ Keluarga-keluarga ini aktif dalam pendidikan anaknya, meskipun mereka sibuk bekerja tetapi mereka tetap memperhatikan pendidikan anaknya terutama pendidikan agama. Di samping itu mereka juga mengajar ngaji untuk anak-anak mereka di sore hari ba’da magrib”.
B. Wawancara terhadap tetangga subyek
NO Nama Tetangga Jawaban 1 Ibu Kasmiati,
tetangga Bapak mashudi
”semerap kula se…. keluarga Pak Mashudi menika telaten kaliyan ajeg angsale mucal ngaji yoga-yogane”
2 Ibu Mujiyah, tetangga Bapak Nurhadi
“Enggeh pancene mas… Pak Nurhadi menika sregep mucal yogane ngaos, wancine ba’da magrib ngantos Isya’.“
3 Ibu Misti, tetangga Bapak Sudarno
“ inggih mas, saben dinten pokok ba’da magrib putrine diwucal ngaji ngantun isya’, lek mboten lepat dinten Ahad punapa dipun wucal ngaji
C. Wawancara kepada Orang Tua
Hasil Jawaban pertanyaan No. 1
NO Subyek Jawaban 1 Ibu Nashohah “Agar anak mengerti dan mengenal tentang
kandungan isi Al-Qur’an.”
2 Ibu Siti Zulaihah “ Mempersiapkan generasi yang Qur’ani sejak dini”.
3 Ibu Siti Muawanah “ Agar anak-anak mengenal Al-Qur’an sejak kecil, dan mampu membedakan mana bacaan Al-Qur’an, bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.”
4 Ibu Siti Nafsul “ Supaya anak bisa membaca Al-Qur’an dengan tajwid dan sedikit mengerti artinya.”
5 Ibu Siti Choerul “ Supaya bisa membaca Al-Qur’an dan memahami arti dari ayat-ayat Al-Qur’an serta memahami Kalamullah.”
Hasil Jawaban pertanyaan No. 2 (Materi Pembelajaran)
NO Subyek Jawaban 1 Ibu Nashohah “ Saya mengajarkan membaca, menulis Al-Qur’an
serta tajwidnya mas, serta hafalan-hafalan surat pendek tetapi ini jarang karena anaknya tergolong malas dan kesulitan jika harus menghafal”
2 Ibu Siti Zulaihah ,” Yang saya ajarkan terutama hal tajwidnya mas, sebab anak saya sulit untuk melafalkan makhrajnya apalagi tajwidnya mas, saya berkeyakinan tajwid itu penting mas”.
3 Ibu Siti Muawanah ” Anak –anak saya ajari dengan metode qiroati, karena metode qiroati lebih cepat anak-anak dalam belajar Al-Qur’an, serta hafalan-hafalan surat pendek”
4 Ibu Siti Nafsul ” Bella saya ajari membaca dengan model Iqra’, karena menurut saya lebih cepat anak menangkap pembelajaran yang saya berikan pada anak, serta kitab kuna kitab turutan.”
5 Ibu Siti Choerul ” Saya mengajarkan baca Al-Qur’an dengan metode Iqra’ kepada anak, serta menulis huruf hijaiyah secara terpisah dan bersambung”.
Hasil Jawaban pertanyaan No. 3
NO Subyek Jawaban 1 Ibu Nashohah ” Semua anggota mulai dari saya, nenek dan kakek
mengajarkan ngaji kepada anak-anak, kalau bapaknya anak-anak itu hari Ahad saja, bapaknya anak-anak bagian evaluasi terhadap bacaan dan tajwidnya”
2 Ibu Siti Zulaihah ” Saya dan ayahnya bergantian, jika saya sedang sibuk maka ayahnya yang ngajar ngaji mas, begitu juga sebaliknya. Tapi yang paling sering ya… saya sendiri”.
3 Ibu Siti Muawanah ” Anak-anak yang ngajar ngaji itu saya yang paling sering, karena kalau ayahnya anak-anak itu ba’da Magrib sudah payah dan kadang ketiduran habis dari sawah”.
4 Ibu Siti Nafsul “Yang ngajar ya saya sendiri mas, lha wong bapaknya anak-anak itu kadang pulangnya sampai jam 9 malam”.
5 Ibu Siti Choerul ” Burhan yang mengajar ngaji saya bergantian dengan ayahnya, mana diantara kami yang ada waktu longgar ya ngajar ngaji”.
Hasil Jawaban pertanyaan No. 4
NO Subyek Jawaban 1 Ibu Nashohah ” Kalau metode yang kami gunakan yaitu dengan
cara saya membaca kemudian ditirukan oleh dia, itu saya lakukan denga berulang sampai dia hafal. Minimal satu hari ada satu huruf yang dibaca dan dilatihkan ke anak-anak.”
2 Ibu Siti Zulaihah ” Metode pembelajarannya adalah dengan metode Iqra’, anaknya yang membaca saya yang menyemak.”
3 Ibu Siti Muawanah ” Metodenya saya menggunakan Iqra’ karena mudah untuk anak, itupun berlangsung relatif singkat mas, karena anak-anak penginnya melihat tv saja.”
4 Ibu Siti Nafsul ” Saya mengajar anak dengan menggunakan Iqra’ dan kitab turutan. Anak saya suruh membaca kemudian saya membetulkan jika terdapat kesalahan.”
5 Ibu Siti Choerul ” Saya mengajar dengan cara sorogan dan menggunakan metode Iqra’.”
Hasil Jawaban pertanyaan No. 5
NO Subyek Jawaban 1 Ibu Nashohah ” Media yang saya gunakan yaitu buku Iqra’,
karena hanya itulah satu-satunya media pembelajaran yang ada kemudian buku tulis untuk belajar menulis.”
2 Ibu Siti Zulaihah ,” alat ajar saya ya.. Buku Iqra’dan Al-Qur’an mas… serta VCD.”
3 Ibu Siti Muawanah ” Saya mengajar anak-anak dengan buku Iqra’ dan Al-Qur’an. Untuk menulis alat yang saya gunakan buku tulus dan pensil.”
4 Ibu Siti Nafsul ” Yang saya gunakan dalam mengajar anak adalah
buku Iqra’ serta kitab turutan, untuk menulis bapaknya anak-anak membuat papan tulis.”
5 Ibu Siti Choerul ” Burhan saya ajar dengan buku Iqra’ dan buku mengenal huruf hijaiyah. Untuk belajar menulisnya buku dan pensil.”
Hasil Jawaban pertanyaan No. 6
NO Subyek Jawaban 1 Ibu Nashohah ” Selalu mas, setiap akan belajar dan selesai
belajar.” 2 Ibu Siti Zulaihah ” Setiap selesai mengaji, anak saya tes yang tadi
dibaca, kalau terdapat kesalahan ya.. saya betulkan.”
3 Ibu Siti Muawanah ” Saya belum pernah ngetes anak-anak mas, ya berjalan seperti apa adanya.”
4 Ibu Siti Nafsul ” Selalu saya lakukan besoknya, bacaan yang kemarin diajarkan, jika masih salah saya betulkan.”
5 Ibu Siti Choerul ” Selalu diadakan tes, tapi biasanya yang memberi tes pada anak ayahnya.”
Hasil Jawaban pertanyaan No. 7
NO Subyek Jawaban 1 Ibu Nashohah ” Hal yang menjadi penghambat bagi anak-anak
itu, pada saat bersamaan acara di tv disukai oleh anak-anak. Sedangkan faktor pendukungnya anak-anak akan termotivasi jika akan diberi hadiah. Nah..baru mereka akan sregep ngaji walaupun belum waktunya mengaji.”
2 Ibu Siti Zulaihah ” Faktor penghambat bagi anak-anak, jika pada waktunya ngaji bersamaan dengan kegiatan yang lain. sedangkan faktor pendukungnya adalah selain saya ajar dia juga mengaji di TPA, materi pembelajaran BTA di sekolahnya, serta lingkungan keluarga yang kondusif.”
3 Ibu Siti Muawanah ” Yang mendukung anak dalam pembelajaran ngaji adalah anak-anak akan siap-siap mengaji jika sudah tiba waktunya, sedangkan hal yang menjadi penghambat bagi mereka yaitu mereka selalu akan menanyakan uang saku mereka esok pagi ketika akan sekolah. Jika mereka mendapat uang saku berlebih mereka akan semangat, tetapi jika uang sakunya sedikit mereka sedikit ogah-ogahan dalam
mengaji.” 4 Ibu Siti Nafsul ” Kalau anak-anak sedang mengaji, maka tv
dimatikan atas permintaan dari anak sendiri, setelah mengaji dan belajar anak tersebut minta ijin untuk melihat tv. Yang menjadi penghambat bagi pembelajaran Al-Qur’an yaitu ketika anak-anak dites untuk makharijul hurufnya. Anak akan merasa kesulitan bahkan sampai menangis.”
5 Ibu Siti Choerul “Media pembelajaran yang beragam menjadi pendukung bagi kami untuk mengajarkan Al-Qur’an. Mulai dari buku Iqra’, buku Qiroati sampai kitab turutan. Minat belajar anak yang tinggi cukup menggembirakan dan memotivasi kami untuk mengajarnya. Hal paling sulit dikendalikan jika anak sudah bermain maka perlu adanya pendekatan yang halus, agar mereka mau mengaji, sebabnya kalau sudah bermain kebablasen waktunya. Di samping semua hal di atas adalah kesibukan kami dengan pekerjaan rumah tangga, yang kadang sampai kehabisan waktu.”
Lampiran III :Penilaian
Untuk soal tes ada dua kategori dalam penilaian, yaitu :
1. Makharijul khuruf
2. Ketepatan harakat
No Nama Nilai Keterangan * Kategori I Kategori II 1 M. Nurul Irtifak bin
Mashudi A B
2 M. Zaidan Zamzami Nur
bin Nurhadi B B
3 M. Fatchul Munif bin
Budiono B B
4 Salsabila Majidatul Aufa
bin Sudarno A B
5 M. Burhanudin bin
Masfu’I B A
Keterangan * :
A : Benar semua.
B : Kesalahan kurang dari setengah ( < 50%) dari soal yang diberikan.
C : Kesalahan lebih dari setengah ( >50%) dari soal yang diberikan.
Lampiran IV :Tabel
TABEL-TABEL
TABEL I Orbitasi Desa Arjowilangun
No Uraian Keterangan
1 Jarak ke ibukota kecamatan terdekat 10 km
2 Waktu tempuh ke ibukota kecamatan terdekat 20 menit
3 Jarak tempuh ke ibukota kabupaten/ kota terdekat 45 km
4 Waktu tempuh ke ibukota kabupaten/ kota terdekat 1.5 jam
Sumber data : Dokumentasi peta desa Arjowilangun.
TABEL II LUAS WILAYAH DESA/ MENURUT PENGGUNAANNYA
No Penggunaan Luas (Ha)
1 Pemukiman umum 174,355 ha
2 Sawah Irigasi 0 Ha
3 Ladang/ Tegalan 725,983 Ha
4 Perkebunan Rakyat 0 Ha
5 Hutan Lindung 0 Ha
6 Perkantoran 0,521 Ha
7 Jalan 19,470 Ha
8 Sekolah 2,150 Ha
9 Makam 4 Ha
Jumlah 926,479 ha
Sumber data : Dokumentasi desa Arjowilangun.
TABEL III MATA PENCAHARIAN PENDUDUK
No Keterangan Jumlah
1 Petani 5.673 Orang
2 Pekerja di sektor jasa/ perdagangan 2.047 Orang
3 Pekerja di sektor industri 1.418 Orang
Jumlah 9138 orang
Sumber data : Profil desa Arjowilangun.
TABEL IV TINGKAT PENDIDIKAN PENDUDUK
No Keterangan Jumlah
1 Penduduk usia 10 th ke atas yang buta huruf 0 Orang2 Penduduk tidak tamat SD/sederajat 10 Orang3 Penduduk tamat SLTP/sederajat 328 Orang4 Penduduk tamat SLTA/sederajat 2073 Orang5 Penduduk SD/sederajat 2333 Orang6 Penduduk tamat S-3 0 Orang7 Penduduk tamat S-2 3 Orang8 Penduduk tamat S-1 124 Orang9 Penduduk tamat D-3 36 Orang10 Penduduk tamat D-2 71 Orang11 Penduduk tamat D-1 68 Orang Jumlah 9138 orang
Sumber data : Profil desa Arjowilangun.
TABEL V PRASARANA PENDIDIKAN PENDUDUK
No Jenis Prasarana Keterangan Jumlah Baik Rusak
1 Universitas/Sekolah Tinggi 0 buah 0 buah 0 buah 2 Taman Kanak-kanak (TK) 6 buah 0 buah 0 buah 3 SLTP/Sederajat 3 buah 0 buah 0 buah 4 SLTA/Sederajat 2 buah 0 buah 0 buah 5 SD/Sederajat 11 buah 0 buah 0 buah
Sumber data : Profil desa Arjowilangun.
Lampiran V : Riwayat Hidup
Daftar Riwayat Hidup Penulis
Penulis bernama Fuad Zamroni, dilahirkan di Malang pada 02 Januari 1975, tepatnya di Dusun Lodalem. Desa Arjowilangun. Kecamatan Kalipare. Kabupaten Malang. Nama orang tua Habib Ashari dan Siti Tarbiyah (alm), jumlah saudara kandung 2 dan penulis merupakan anak pertama. Perihal pendidikan penulis, SD Arjowilangun 04 Kec. Kalipare tahun 1988, SLTP Islam Arjowilangun. Kec. Kalipare 1991, SMA Muhammadiyah 06 Sumberpucung 1994, dan Diploma Dua (D-2) STIT “Raden Rahmat” Kepanjen tahun 2007, dan Universitas Muhammadiyah Malang 2010. Profesi penulis sebagai tenaga GTY di MI Walisongo Lodalem mulai tahun 1994 sampai sekarang, CPNS tahun 2009 dan mengajar di MIN III Donomulyo Kab. Malang per 12 Juli 2010. Penulis aktif dalam berorganisasi di daerahnya diantaranya : Sekretaris II Ta’mir Masjid “Nurul Hasan” Lodalem periode 2000 sampai sekarang, Anggota REMAS “Nurul Hasan”, ketua Jamaa’ah Diba’ “Miftahul Huda” Lodalem, anggota jama’ah sholawat “HAMAS” Arjowilangun. Karang Taruna “PONIRAH” Lodalem Periode 2001 sampai sekarang,
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 1998. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rieneka Cipta.
Bahresy, Salim. 1987. Terjemah Riyadus Sholihin. Bandung: PT Al Ma’rif.
Binti Abdillah, Syaikhah. 2007. Mencetak Generasi Berkualitas. Surakarta:
Aulia Press.
Bungin, Burhan. 2001. Metodologi Penelitian Sosial. Surabaya: Airlangga
Univerity Press.
B. Hurlock Elizabeth, 1993. Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan
Sepanjang
Rentang Kehidupan (Jakarta)
B. Hurlock, Elizabeth. Agus Darma (ed). 2004. Perkembangan Anak Jilid I.
Jakarta
Erlangga.
Catur Puspita, Novi. 2006. Profil Penyelenggaraan Pelatihan Ketrampilan Untuk
Pembinaan Anak Didik di Lembaga Pemasyarakatan Anak (LPA) Blitar.
Malang: Universitas Negeri Malang.
Daryanto. 1990. Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rieneka Cipta.
DEPAG RI. 1994. Al Qur’an dan Terjemahnya. Semarang: PT Kumudasmoro
Grafindo Semarang.
Departemen Pendidikan Nasional, 2004. Pedoman Pembelajaran Tuntas.
Drajat, Zakiyah. 1996. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.
Ibu dan Al-Qur’an. Diakses dari : http:// www.hizbut-tahrir.or.id. 04 Agustus
2010
Peran Ibu. Diakses dari: http://forum.dudung.net/index.php?topic. 04 Agustus
2010
D. Gunarsa, Singgih dan Yulia Singgih D. Gunarsa. 1991. Psikologi Anak Remaja
dan Keluarga. Jakarta: Gunung Mulia.
El Mukri, Mukhotim. 2004. Membina Anak Berakidah Kokoh. Jakarta: Wahyu
Press.
Furchon, Arif. Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan, (Surabaya: Usaha
Nasional)
Hadi, Sutrisno. 1991. Metodologi research I, cetakan ke-XX. Yogyakarta: Andi
Offset.
Hamijaya, Nunu A. dan Nunung K. Rukmana. 2008. Belajar Al-Qur’an sambil
bermain. Bandung: Marja.
Hasan, Maimunah. 2001. Qur’an dan Pengobatan Jiwa. Yogyakarta.
Jalaludin. 2008. Psikologi Agama. Jakarta : Raja Grafindo Perkasa
J. Lexi, Moleong Metode Penelitian Kualitatif ( Bandung : PT Remaja Rosda
Karya)
Mansur, Pendidikan Anak Usia Dini dalam Islam (Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
Muhaimin dkk, Strategi Belajar Mengajar. 1996. Surabaya: CV. Citra Media.
Muhaimin Abdul Mujib. 1993. Pemikiran Pendidikan Islam Kajian filosofi dan
Kerangka asar Operasionalnya. Bandung : Trigenda Karya.
Marzuki. 2000. Metodologi Riset. Yogyakarta: BPFE-UII.
Metode Purposive, Diakses dari
http://www.socialresearchmethods.net/kb/sampnon.php, 12 Oktober 2011
Nazir, Moh. 1999. Metodologi Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Prayitno, Irwan. 2002. Mendambakan Anak Sholeh. Bandung.
Romlah. 2010. Psikologi Pendidikan. Malang : UMM Press.
Shihab, M. Quraish. 1994. Membumikan Al-Qur’an. Bandung: Mizan.
Soejono dan H. Abdul Rahman. 2003. Metode Penelitian hokum. Jakarta: Rieneka
Cipta.
Suyanto, Bagong dkk. 2005. Metode Sosial Berbagai alternatif pendekatan.
Jakarta Kencana.
Surasman, Otong. 2002. Metode Insani Kunci Praktis Membaca Al Qur’an Baik
dan Benar. Jakarta: Gema Insani.
Syah, Muhibbin. 2004. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung:
Remaja Rosda Karya.
Syarifudin, Ahmad. 2004. Mendidik Anak Membaca, Menulis dan Mencintai Al-
Qur’an. Jakarta: Gema Insani.
Tabrani, Rusyan. 1994. Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung.
Tadjab, dkk. Dasar-dasar Kependidikan Islam suatu Pengantar Ilmu Pendidikan
Islam. Surabaya: Karya Aditama.
Tafsir, Ahmad. 1991. Ilmu Pendidikan Dalam Perspektif Islam. Bandung: Rosda
Karya.
Tafsir, Ahmad. 1995. Metodologi Pengajaran Agama Islam. Bandung: Rosda
Karya.
Wahyudi, Moh. 2007. Ilmu Tajwid Plus. Surabaya : Halim Jaya.
Zaini, Sjahminan dan Muhaimin. 1991. Belajar Sebagai Sarana Pengembangan
Fitrah Manusia Sebuah Tinjauan Psikologi. Jakarta: Kalam Mulia.
Zaini, Syahminan dan Seta Kusuma Anton. 1986. Wawasan Al-Qur’an Tentang
Pengembangan Manusia seutuhnya. Jakarta:
Zuhdi, Masjfuk. 1993. Pengantar Ulumul Qur’an. Surabaya: CV. Karya
Abditama.