peran kualitas pelayanan, harga dan lokasi...
TRANSCRIPT
ARTIKEL
PERAN KUALITAS PELAYANAN, HARGA DAN LOKASI TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN GULA PASIR PADA UD. SABAR SUBUR
Oleh:
NILLA AGUSTINA
13.1.02.02.0065
Dibimbing oleh :
1. Ema Nurzainul H, S.E., M.M
2. Zulistiani, S.Pd., M.M.
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
TAHUN 2018
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina | 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 1||
SURAT PERNYATAAN
ARTIKEL SKRIPSI TAHUN 2018
Yang bertanda tangandibawahini:
Nama Lengkap : Nilla Agustina
NPM : 13.1.02.02.0065
Telepun/HP : 082330294817
Alamat Surel (Email) : [email protected]
Judul Artikel : Peran Kualitas Pelayanan, Harga dan Lokasi terhadap
Keputusan Pembelian Gula Pasir Pada UD. Sabar Subur
Fakultas – Program Studi : FE/Manajemen
Nama Perguruan Tinggi : Universitas Nusantara PGRI Kediri
Alamat Perguruan Tinggi : Jl. K.H Achmad Dahlan No. 78 Mojoroto, Kediri, Jawa
Timur
Dengan ini menyatakan bahwa:
a. Artikel yang saya tulis merupakan karya saya pribadi (bersama tim penulis) dan
bebas plagiarisme;
b. Artikel telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh Dosen Pembimbing I dan II.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila dikemudian hari
ditemukan ketidaksesuaian data dengan pernyataan ini dan atau ada tuntutandari pihak lain,
saya bersedia bertanggung jawab dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Mengetahui Kediri, 16 Agustus 2018
Pembimbing I
Ema Nurzainul H, S.E., M.M.
NIP / NIDN. 0727127801
Pembimbing II
Zulistiani, S.Pd., M.M..
NIP / NIDN.071111863
Penulis,
Nilla Agustina
NPM.13.1.02.02.0065
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina | 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 2||
PERAN KUALITAS PELAYANAN, HARGA DAN LOKASI TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN GULA PASIR PADA UD. SABAR SUBUR
Nilla Agustina
13.1.02.02.0065
Ekonomi-Manajemen
Ema Nurzainul Hakimah, S.E., M.M. dan Zulistiani, S.Pd. M.M.
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
Nilla Agustina : Peran Kualitas Pelayanan, Harga dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian
Gula Pasir Pada UD. Sabar Subur, Skripsi, Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas
nusantara PGRI Kediri, 2018.
Kata Kunci : kualitas pelayanan, harga, lokasi dan keputusan pembelian.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Gula pasir merupakan salah satu dari sembilan
bahan kebutuhan pokok. Sebagai salah satu bahan pangan pokok, konsumsi gula selalu
mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan
menganalisis (1) Pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD. Sabar Subur secara parsial. (2) Pengaruh yang signifikan antara
harga terhadap keputusan pembelian gula pasir pada UD. Sabar Subur secara parsial. (3)
Pengaruh yang signifikan antara lokasi terhadap keputusan pembelian gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara parsial. (4) Pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan, harga dan
lokasi terhadap keputusan pembelian gula pasir pada UD. Sabar Subur secara simultan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan penelitian korelasi
sederhana, yaitu suatu penelitian untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih
tanpa ada upaya untuk mempengaruhi variabel tersebut sehingga tidak ada manipulasi variabel.
Sampel yang digunakan sebanyak 40 orang yang merupakan konsumen UD. Sabar Subur.
Teknik pengambilan sampel Incidental sampling. Teknik analisis menggunakan regresi linier
berganda dengan software SPSS for windows versi 23.
Hasil penilitian menunjukkan bahwa variabel kualitas pelayanan berpengaruh
signifikan terhadap keputusan pembelian gula pasir pada UD. Sabar Subur secara parsial,
variabel harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian gula pasir pada UD. Sabar
Subur secara parsial, variabel lokasi berpengaruh tidak signifikan terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD. Sabar Subur secara parsial, variabel kualitas pelayanan, harga
dan lokasi berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian gula pasir pada UD. Sabar
Subur secara simultan.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina | 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 3||
I. Latar Belakang
Gula pasir merupakan salah satu
dari sembilan bahan kebutuhan pokok.
Sebagai salah satu bahan pangan pokok,
konsumsi gula selalu mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun.
Ketergantungan konsumen terhadap
gula cukup besar karena kecilnya
kecenderungan untuk
mensubstitusikannya dengan gula
buatan atau pemanis lain. Selain
digunakan untuk konsumsi pribadi, gula
pasir juga dibutuhkan dalam usaha kecil,
seperti tukang es, tukang martabak,
warung kopi, warteg dan lain
sebagainya. Kebutuhan akan gula pasir
yang semakin meningkat, memberikan
sebuah peluang usaha yang sangat
menggiurkan.
Kebutuhan konsumen akan gula
berbeda-beda antara konsumen satu
dengan lainnya. Dari beberapa
konsumen yang dijumpai didapatkan
bahwa ada banyak variabel yang
mempengaruhi mereka dalam
melakukan keputusan pembelian.
Diantaranya adalah variabel kualitas
pelayanan, harga, dan lokasi. Dalam
penelitian ini, dipilih variabel kualitas
pelayanan, harga, dan lokasi sebagai
fokus dari penelitian. Penelitian ini
difokuskan pada ketiga variabel tersebut
karena diduga variabel-variabel tersebut
memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap keputusan pembelian. Seorang
konsumen akan tetap membeli produk
tersebut jika kualitas pelayanan, harga
dan lokasi sesuai atau sebanding dengan
produk yang akan dibelinya, hal tersebut
merupakan faktor-faktor yang
mempengaruhi konsumen memutuskan
pembelian gula pasir.
Pengambilan keputusan
pembelian merupakan kegiatan individu
yang secara langsung terlibat dalam
pengambilan keputusan untuk
melakukan pembelian terhadap produk
atau jasa yang ditawarkan oleh penjual
(Fahmi, 2011:2). Setelah itu konsumen
dapat melakukan evaluasi pilihan dan
kemudian dapat menentukan sikap yang
akan diambil selanjutnya.
Keputusan untuk membeli pada
hakekatnya terdiri dari sekumpulan
persepsi dan keputusan. Ada dua faktor
yang dapat mempengaruhi keputusan
pembeli, yaitu sikap orang lain dan
faktor situasi yang tak terduga. Sikap
orang lain yang positif maupun negatif
akan mempengaruhi alternatif
konsumen, sehingga motivasi konsumen
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
4
dapat tunduk pada keinginan orang lain.
Semakin kuat intensitas sikap orang lain,
semakin kuat orang lain tersebut
mempengaruhi niat konsumen untuk
membeli atau tidak suatu barang.
Sementara itu faktor situasi yang tak
terduga muncul untuk mengubah
pembelian. Faktor ini menggambarkan
kekecewaan terhadap produk tertentu.
Tetapi bukan merupakan faktor yang
dapat diandalkan sepenuhnya untuk
memprediksi atau mengukur tingkah
laku pembeli.
Kualitas pelayanan merupakan
suatu kondisi yang berpengaruh dengan
produk. Sehingga definisi kualitas
pelayanan dapat diartikan sebagai upaya
pemenuhan kebutuhan dan keinginan
konsumen serta ketepatan
penyampaiannya dalam mengimbangi
harapan konsumen (Tjiptono,
2011:345). Upaya konsumen untuk
memutuskan pembelian dan timbul niat
membeli yaitu dengan adanya pelayanan
yang baik membuat konsumen merasa
nyaman dan puas terhadap proses
pembelian. Kualitas pelayanan memiliki
pengaruh yang positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian Iswayanti
(2010).
Penentuan harga produk yang
dilakukan oleh petani sangat
berpengaruh pada keputusan pembelian.
Menurut Tjiptono (2011:151), harga
adalah satu-satunya unsur dalam bauran
pemasaran yang memberikan
pemasukan atau pendapatan bagi
perusahaan. Harga adalah salah satu
elemen bauran pemasaran yang
menghasilkan pendapatan (Kotler dan
Keller, 2008:67). Harga adalah jumlah
yang ditagihkan atas suatu produk atau
jasa, atau jumlah dari nilai yang
ditukarkan pada pelanggan untuk
memperoleh manfaat dari memiliki atau
menggunakan suatu produk atau jasa.
Harga sangat penting karena setiap harga
yang ditetapkan akan mengakibatkan
tingkat permintaan. Dalam sebagian
besar kasus, biasanya permintaan dan
harga berbanding terbalik, yakni
semakin tinggi harga maka semakin
rendah permintaan terhadap produk.
Demikian sebaliknya, semakin rendah
harga maka akan semakin tinggi tingkat
permintaan terhadap produk. Oleh
karena itu, penetapan harga yang tepat
perlu mendapat perhatian yang tepat dari
perusahaan. Pada hakekatnya harga
ditentukan oleh biaya produk. Jika harga
yang ditetapkan tepat sesuai dengan daya
beli konsumen maka pemilihan suatu
produk tertentu akan dijatuhkan pada
produk tersebut. Bila konsumen bersedia
menerima harga tersebut maka produk
tersebut akan diterima oleh masyarakat.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
5
Harga memiliki pengaruh yang positif
dan signifikan terhadap keputusan
pembelian Kurniasari (2013).
Selain kualitas pelayanan dan
harga konsumen juga akan
memperhatikan jarak lokasi. Menurut
Nugroho dan Paramita( 2009:172),
Suatu lokasi disebut strategis bila berada
dipusat kota, kepadatan populasi,
kemudahan mencapainya menyangkut
kemudahan transportasi umum,
kelancaran lalu lintas dan arahnya tidak
membingungkan konsumen. Sejalan
dengan semakin menjamurnya bisnis
atau usaha yang menawarkan produk
atau jasa yang sejenis, perbedaan yang
sangat tipis sekalipun pada lokasi dapat
berdampak kuat pada pangsa pasar dan
kemampu labaan sebuah usaha.
Disamping itu, keputusan pemilihan
suatu lokasi juga mencerminkan
komitmen jangka panjang perusahaan
dalam hal keuangan, karena merubah
lokasi yang buruk kadangkala sulit
dilakukan dan sangat mahal
Menurut Tjiptono (2006: 41- 43),
pemilihan lokasi memerlukan
pertimbangan yang cermat terhadap
beberapa faktor berikut : (1) Akses yaitu
kemudahan untuk menjangkau.
Misalnya, lokasi yang dilalui atau mudah
dijangkau sarana transportasi umum. (2)
Visiabilitas yaitu lokasi atau tempat yang
dapat dilihat dengan jelas dari jarak
pandang normal. (3) Lalu-lintas (trafiic),
menyangkut dua pertimbangan utama
berikut. (a) Banyaknya orang yang lalu-
lalang bisa memberikan peluang besar
terhadap terjadinya impulse buying,
yaitu keputusan pembelian yang
seringkali terjadi spontan, tanpa
perencanaan, dan/atau tanpa melalui
usaha-usaha khusus. (b) Kepadatan dan
kemacetan lalu-lintas bisa pula menjadi
hambatan. (4) Tempat parkir yang luas,
nyaman, dan aman baik untuk kendaraan
roda dua maupun roda empat. (5)
Ekspansi yaitu tersedia tempat yang
cukup luas untuk perluasan usaha di
kemudian hari. (6) Lingkungan yaitu
daerah sekitar yang mendukung jasa
yang ditawarkan. (7) Kompetisi yaitu
lokasi pesaing. (8) Peraturan pemerintah.
Produsen sendiri harus bisa
membuat trobosan-trobosan baru untuk
bisa bersaing dengan produsen yang lain,
supaya konsumen sendiri tetap mau
membeli produk. Dan produsen sendiri
tetap memperhatikan pembeli yang lama
supaya pembeli yang lama tidak akan
pindah ke produsen lain. dengan cara itu
produsen tidak akan kalah saing dengan
produsen yang lain.
UD. Sabar Subur adalah
distributor gula pasir yang terletak di
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
6
Desa Tanjung Kecamatan Pagu
Kabupaten Kediri, yang memulai usaha
gula pasir dari tahun 1991. Lokasi UD.
Sabar Subur ini berada dipedesaan dan
tidak ada penunjuk yang menandakan
gudang UD. Sabar Subur. Dalam hal
pelayanan pembelian kepada konsumen
pegawai UD. Sabar Subur masih
menggunakan alat yang manual
(kalkulator) serta struk pembelian gula
pasir kepada konsumen pegawai UD.
Sabar Subur masih menggunakan nota
yang ditulis tangan dan ruang tunggu
konsumen UD. Sabar Subur berada
diluar ruangan, tatkala juga ada sebagian
pegawai UD. Sabar Subur memberikan
pelayanan yang kurang baik kepada
konsumen (ada yang cepat tanggap
terkadang juga ada yang cuek). Selain itu
harga yang ditetapkan antara pembeli
biasa dan tengkulak cukup berbeda yaitu
selisih Rp 100,- sampai dengan Rp 200,-
. UD. Sabar Subur merupakan tempat
yang cukup ramai dikunjungi konsumen
karena selain produk yang dijual
memiliki kualitas yang baik, UD. Sabar
Subur juga memiliki tempat yang luas
dengan ukuran tanah seluas 1 hektar
dengan ukuran gudang 50 m x 20 m.
Berdasarkan pada latar belakang
tersebut, maka peneliti tertarik
melakukan penelitian dengan judul
“Peran Kualitas Pelayanan, Harga
Dan Lokasi Terhadap Keputusan
Pembelian Gula Pasir Pada UD. Sabar
Subur.
A. Identifikasi Masalah
Berdasar latar belakang masalah
yang telah diuraikan di atas, maka
dapat diidentifikasi sebagai berikut :
1. Harga yang diberikan berbeda-
beda.
2. Struk pembelian gula pasir masih
menggunakan nota yang ditulis
tangan.
3. Lokasi usaha terletak dipedesaan
dan tidak ada penunjuk yang
menandakan terdapat distributor
gula pasir UD. Sabar Subur.
4. Ruang tunggu yang ada masih
kurang nyaman.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah kualitas pelayanan
berpengaruh signifikan terhadap
keputusan pembelian gula pasir
pada UD. Sabar Subur secara
parsial?
2. Apakah harga berpengaruh
signifikan terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara parsial?
3. Apakah lokasi berpengaruh
signifikan terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara parsial?
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
7
4. Apakah kualitas pelayanan, harga
dan lokasi berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian
gula pasir pada UD. Sabar Subur
secara simultan?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah
yang telah dikemukakan di atas, maka
penelitian ini bertujuan :
1. Untuk mengetahui dan
menganalisis pengaruh signifikan
kualitas pelayanan terhadap
keputusan pembelian gula pasir
pada UD. Sabar Subur secara
parsial.
2. Untuk mengetahui dan
menganalisis pengaruh signifikan
harga terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara parsial.
3. Untuk mengetahui dan
menganalisis pengaruh signifikan
lokasi terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara parsial.
4. Untuk mengetahui dan
menganalisis pengaruh signifikan
kualitas pelayanan, harga dan
lokasi terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara simultan.
II. Metode
Variabel dalam penelitian ini terdiri
dari dua macam yaitu variabel terikat
dan variabel bebas. Dalam penelitian ini
yang menjadi variabel terikat adalah
keputusan pembelian (Y). Sedangkan
yang menjadi variabel bebas dalam
penelitian ini adalah kualitas pelayanan,
harga dan lokasi.
Pendekatan penelitian dalam
penelitian ini adalah pendekatan
kuantitatif. Teknik penelitian yang
digunakan adalah asosiatif kausal.
Tujuan penelitian asosiatif kausal dalam
penelitian ini adalah untuk mengetahui
seberapa besar kualitas pelayanan, harga
dan lokasi dapat mempengaruhi
keputusan pembelian Gula Pasir pada
UD. Sabar Subur.
Populasi dalam penelitian ini
bersifat infinite yang bersifat tidak
terbatas, tidak terhingga atau jumlahnya
tidak diketahui.
Teknik pengambilan sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah
teknik incidental sampling. Dalam
penentuan sampel peneliti berpedoman
pada pendapat Roscoe dalam buku
Sugiyono (2012:90) yang menyatakan
penentuan ukuran sampel sebagai
berikut “Bila dalam penelitian akan
melakukan analisis dengan multivariate
(korelasi atau regresi ganda misalnya),
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
8
maka jumlah anggota sampel minimal 10
kali dari jumlah variabel yang diteliti”.
Jumlah dari variabel dependen dan
independen dalam penelitian ini adalah
4, maka anggota sampel yang digunakan
berjumlah 10 X 4 = 40.
Instrumen yang digunakan adalah
kuesioner (angket) dalam bentuk
checklist (√) yang sudah disediakan
alternative jawabannya sehingga
responden tinggal memilih jawaban
yang tersedia. Skala pengukuran
menggunakan skala likert.
Analisis data menggunakan analisis
deskriptif dan analisis kuantitatif.
Analisis deskriptif digunakan untuk
mendeskripsikan atau memberi
gambaran tentang deskrpsi produk,
harga, promosi, dan distribusi terhadap
keputusan pembelian, sedangkan
analisis kuantitatif digunakan untuk
meneliti sampel tertentu yang bersifat
kuantitatif dan bertujuan untuk menguji
hipotesis yang telah ditetapkan.
Penelitian ini menggunakan analisis
regresi linear berganda dan koefisien
determinasi. Sebelum dilakukan analisis
regresi linear berganda, dilakukan uji
asumsi klasik untuk memperoleh model
regresi yang tidak bias dan dapat
dipercaya, yang terdiri dari uji
normalitas, uji multikolinearitas, uji
hesteroskedastisitas, dan uji
auotokorelasi. Koefisien determinasi
digunakan untuk mengetahui presentase
perubahan variabel terikat yang
disebabkan oleh variabel bebas.
Uji hipotesis menggunakan uji t dan
uji F. Uji t untuk mengetahui pengaruh
produk, harga, promosi, dan distribusi
terhadap keputusan pembelian secara
parsial. Sedangkan uji F digunakan
untuk mengetahui pengaruh produk,
harga, promosi, dan distribusi terhadap
keputusan pembelian secara simultan.
A. Hipotesis
Hipotesis merupakan
jawaban sementara terhadap
rumusan masalah penelitian yang
bertujuan mengarahkan dan
memberikan pedoman dalam pokok
permasalahan serta tujuan
penelitian. Berdasarkan
permasalahan yang diteliti, maka
penulis menarik suatu hipotesis
sebagai berikut :
H1 : Kualitas pelayanan
berpengaruh secara
signifikan terhadap
keputusan pembelian
gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara
parsial.
H2 : Harga berpengaruh
secara signifikan
terhadap keputusan
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
9
pembelian gula pasir
pada UD. Sabar Subur
secara parsial.
H3 : Lokasi berpengaruh
secara signifikan
terhadap keputusan
pembelian gula pasir
pada UD. Sabar Subur
secara parsial.
H4 : Kualitas Pelayanan,
Harga dan Lokasi
berpengaruh signifikan
terhadap keputusan
pembelian gula pasir
pada UD. Sabar Subur
secara parsial.
III. Hasil dan Pembahasan
Hasil
Deskripsi variabel kualitas
pelayanan adalah baik. Hal ini dapat
dilihat dari rata-rata jawaban responden
dari 10 item pernyataan adalah sebesar
3,78.
Deskripsi variabel harga adalah
cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari
rata-rata jawaban responden dari 8 item
pernyataan adalah sebesar 3,18.
Deskripsi variabel lokasi adalah
cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari
rata-rata jawaban responden dari 8 item
pernyataan adalah sebesar 2,90
Deskripsi variabel kualitas
pelayanan adalah baik. Hal ini dapat
dilihat dari rata-rata jawaban responden
dari 10 item pernyataan adalah sebesar
3,78.
Berdasarakan hasil uji normalitas
diketahui bahwa gambar Normal
Probability Plot menunjukkan bahwa
data menyebar disekitar garis diagonal
dan mengikuti arah garis diagonal. Fakta
untuk membuktikan bahwa produk
regresi memenuhi asumsi normalitas,
karena data dari hasil jawaban responden
tentang kualitas pelayanan, harga, lokasi
dan keputusan pembelian adalah
menyebar diantara garis diagonal.
Variabel kualitas pelayanan, harga
dan loaksi memiliki nilai Tolerance
sebesar 0,923; 0,920; 0,990 yang lebih
besar dari 0,10 dan VIF sebesar 11,803;
1,086; 1,010 yang lebih kecil dari dari
10. Dengan demikian dalam model ini
tidak ada masalah multikolinearitas.
Grafik scatterplots terlihat bahwa
titik-titik menyebar secara acak dan
tersebar baik diatas maupun dibawah
angka 0 pada sumbu Y. Dan ini
menunjukan bahwa model regresi ini
tidak terjadi hesteroskedastisitas.
Nilai DW hitung lebih besar dari
(du) = 1,659 dan kurang dari (4-du) =
2,137 atau dapat dilihat pada Tabel 4.8
yang menunjukkan du < d < 4 – du atau
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
10
1,659<1,863<2,137, sehingga model
regresi tersebut sudah bebas dari
masalah autokorelasi.
Tabel 1 Hasil Analisis Refgresi Linear Berganda
Model Unstandardized
Coefficients
Standard
ized
Coefficients
t Sig.
B Std.
Error
Beta
1(Constan
t)
4.479 4.082 1.097 .280
Produk .314 .092 .321 3.430 .002
Harga .576 .078 .687 7.338 .000
Promosi .111 .061 .163 1.812 .078
Sumber: Output IBM SPSS versi 23
Hasil analisis regresi diperoleh nilai
konstan sebesar 4,479 sedangkan nilai
untuk variabel kualitas pelayanan (X1)
sebesar 0,314, variabel harga (X2)
sebesar 0,576, variabel lokasi (X3)
sebesar 0,111. Sehingga apabila
dimasukkan dalam fungsi asli regresi
secara keseluruhan, maka diperoleh
persamaan sebagai berikut.
Y = a + b1 X1+ b2 X2+ b3 X3
Y = 4,479 + 0,314X1 + 0,576 X2 +
0,111X3
Artinya :
a. Nilai a = 4,479; artinya semua
variabel bebas yaitu kualitas
pelayanan, harga dan lokasi
mempunyai hubungan yang positif
terhadap variabel terikatnya yaitu
keputusan pembelian.
b. Nilai β1 = 0,314; artinya bahwa
setiap peningkatan kualitas
pelayanan secara positif naik 1
(satuan) akan mengakibatkan pening
katan keputusan pembelian sebesar
0,314.
c. Nilai β2 = 0,314; artinya bahwa
setiap peningkatan harga secara
positif naik 1 (satuan) akan
mengakibatkan peniongkatan
keputusan pembelian sebesar 0,567.
d. Nilai β2 = 0,314; artinya bahwa
setiap peningkatan lokasi secara
positif naik 1 (satuan) akan
mengakibatkan peningkatan
keputusan pembelian sebesar 0,111.
Tabel 2 Hasil Koefisien Determinsi
Sumber: Data yang diolah,2018
Berdasarkan hasil analisis pada
tabel 2 diperoleh Adjsted R Square
sebesar 0,688 dengan demikian
menunjukkan bahwa keputusan
pembelian dapat dijelaskan oleh kualitas
pelayanan, harga dan lokasi sebesar
68,8% dan sisanya sebesar 31,2%
dijelaskan variabel lain yang tidak
diteliti dalam penelitian ini.
Mo
del
R R
Square
Adjusted
R Square
Std. Error
of the
Estimate
Durbi
n-
Watso
n
1 .844a .712 .688 1.997 1.863
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
11
Tabel 3 Hasil Uji F
Sumber: Data yang diolah, 2018
Berdasarkan perhitungan SPSS
diatas, diketahui bahwa nilai Fhitung
sebesar 28,729 > Ftabel 2,87 atau nilai
signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 yang
artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Hal
ini berate secara simultan semua variabel
bebas yakni kualitas pelayanan, harga
dan lokasi berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian.
PEMBAHASAN
Pengaruh Kualitas Pelayanan
terhadap Keputusan Pembelian
Menurut Tjiptono (2011:347),
Kualitas pelayanan adalah suatu ciri atau
karakteristik suatu produk barang atau
jasa yang mempunyai tingkat
keunggulan untuk memenuhi tingkat
kepuasan konsumen.
Dapat dilihat dari hasil perhitungan
uji t pada tabel 1 menunjukkan bahwa
nilai thitung sebesar 3,340 > 2,028
dengan taraf signifikansi sebesar 0,002 <
0,05. Dengan demikian kualitas
pelayanan berpengaruh positif terhadap
keputusan pembelian. Hasil penelitan ini
sesuai dengan penelitian yang dilakukan
oleh Wibowo (2014) dengan judull
penelitian Pengaruh Kualitas Lyanan,
Harga dan Lokasi terhadap Keputusan
Pembelian Di “D’Stupid Baker”
Surabaya.
Pengaruh Harga terhadap Keputusan
Pembelian
Menurut Kotler dan Amstrong
(2012:430), menyatakan bahwa harga
merupakan sejumlah uang yang
dibayarkan atas jasa, atau jumlah nilai
yang konsumen tukarkan dalam rangka
mendapatkan manfaat dari memiliki atau
menggunakan barang atau jasa.
Dari hasil uji t tabel 1 diperoleh nilai
thitung sebesar 7,338 > 2,028 dengan taraf
signifikan sebesar 0,000 < 0,05. Dengan
demikian harga berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian. Hasil
penelitian ini sesuai dengan penelitian
yang dilakukan oleh Hakim (2016)
dengan judul penelitian Pengaruh
Kualitas Layanan, Harga, Lokasi dan
Promosi terhadap Keputusan Pembelian
di Sas café n resto Surabaya.
Pengaruh Lokasi terhadap Keputusan
Pembelian
Menurut Tjiptono (2012:81), Lokasi
adalah suatu tempat dimana perusahaan
melakukan transaksi atau kegiatan
menghasilkan barang atau jasa untuk
memenuhi kepentingan ekonominya.
Model Df F Sig.
1
Regression 3 28.729 .000b
Residual 36
Total 39
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
12
Dari hasil uji t tabel 1 diperoleh nilai
thitung sebesar 1,812 < 2,028 dengan taraf
signifikan sebesar 0,078 > 0,05. Dengan
demikian lokasi tidak berpengaruh
signifikan terhadap keputusan
pembelian. Hasil penelitian ini sesuai
dengan penelitian yang dilakukan oleh
Akbar (2016) dengan judul penelitian
Pengaruh Kualitas Pelayanan, Harga dan
Lokasi terhadap Keputusan Pembelian
Sepeda Motor Honda .
Pengaruh Kualitas Pelayanan, Harga
dan Lokasi terhadap Keputusan
Pembelian
Berdasarkan perhitungan Fhitung
sebesar 28,729 dengan taraf signifikan
hasil sebesar 0,000 tersebut < 0,05 yang
berarti bahwa hipotesis dalam penelitian
Ho diterima dan Ha ditolak. Pengujian
ini secara statistic membuktikan bahwa
ketiga variabel tersebut secara simultan
berpengaruh terhadap keputusan
pembelian.
IV. Penutup
Simpulan
1. Berdasarkan hasil penelitian
ini, dapat disimpulkan bahwa:
Variabel kualitas pelayanan
berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian
gula pasir pada UD. Sabar
Subur secara parsial.
2. Variabel harga berpengaruh
signifikan terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara parsial.
3. Variabel lokasi berpengaruh
tidak signifikan terhadap
keputusan pembelian gula
pasir pada UD. Sabar Subur
secara parsial.
4. Variabel kualitas pelayanan,
harga dan lokasi berpengaruh
signifikan terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD.
Sabar Subur secara simultan.
Implikasi
Implikasi teoritis
a. Kualitas pelayanan
Kualitas pelayanan berpengaruh
signifikan terhadap keputusan
pembelian. Hasil penelitian ini
sesuai dengan penelitian yang
dilakukan Wibowo (2014) yang
menyatakan kualitas pelayanan
berpengaruh signifikan terhadap
keputusan pembelian.
b. Harga
Harga berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian.
Hasil penelitian ini sesuai dengan
penelitian yang dilakukan oleh
Hakim (2016) yang menyatakan
harga berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
13
c. Lokasi
Lokasi berpengaruh tidak
signifikan terhadap keputusan
pembelian. Hasil penelitian ini
sesuai dengan penelitian yang
dilakukan oleh Hakim (2016). Dan
hasil ini tidak sesuai dengan
penelitian yang dilakukan oleh
Akbar (2011) yang menyatakan
lokasi berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian.
d. Keputusan pembelian
Kualitas pelayanan, harga dan
lokasi berpengaruh signifikan
terhadap keputusan pembelian.
Hasil penelitian ini sesuai dengan
penelitian yang dilakukan oleh
Wibowo (2014) dan Akbar (2011)
yang menyatakan kualitas
pelayanan, harga dan lokasi
berpengaruh signifikan terhadap
keputusan pembelian. dengan
penelitian yang dilakukan oleh
Tamayani (2015), dan Ghofar
(2015) yang menyatakan harga
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian.
Implikasi praktis
Dengan dilakukannya penelitian
mengenai pengaruh kualitas pelayanan,
harga dan lokasi terhadap keputusan
pembelian gula pasir pada UD. Sabar
Subur. Diharapkan agar UD. Sabar
Subur lebih mengutamakan strategi
yang tepat dalam melakukan
pemenuhan kebutuhan konsumen dan
menutupi kekurangan yang ada pada
proses pemasaran agar dapat
meningkatkan gula pasir.
Saran
Bagi perusahaan
Semakin baik strategi kualitas
pelayanan yang diterapkan maka akan
meningkatkan keputusan pembelian
konsumen. Strategi kualitas pelayanan
dapat dilakukan dengan menjaga
kesabaran, pelayanan cepat dan
tanggap, memiliki call center agar
konsumen semakin tertarik untuk
membeli.
Semakin baik strategi harga yang
diterapkan maka akan meningkatkan
keputusan pembelian konsumen. Strategi
peningkatan harga dapat dilakukan dengan
menjaga kestabilan harga dan memberikan
harga diskon pada waktu tertentu agar
konsumen lebih tertarik untuk membeli.
Semakin baik strategi lokasi yang
diterapkan maka akan semakin
meningkatkan keputusan pembelian
konsumen. Strategi lokasi dapat dilakukan
dengan pengembangan strategi melalui
keamanan dan kenyamanan tempat parkir
agar konsumen lebih tertarik untuk
membeli.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nilla Agustina I 13.1.02.02.0065 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || ||
14
Bagi Peneliti Selanjutnya
Peneliti hendaknya menambah
variabel yang diteliti, memperluas sampel
penelitian, serta mencari petunjuk lain
seperti buku dan jurnal yang lebih
mendukung lagi agar menguatkan hasil
penelitian. Diharapkan peneliti selanjutnya
dapat mengembangkan penelitian ini,
karena masih ada pengaruh dari variabel di
luar yang ada dalam penelitian ini, maka
hasil penelitian ini dapat menjadi bahan
untuk melakukan penelitian lanjutan
dengan memasukkan variabel lain selain
variabel yang sudah dimasukkan dalam
penelitian ini.
Daftar Pustaka
Fahmi, Irham. 2011. Manajemen
pengambilan keputusan teori dan aplikasi.
Bandung.
Alfabeta
Buchari Alma, 2013.Manajemen
Pemasaran dan Jasa. Bandung. Alfabeta
Wibowo Ari. 2014. Pengaruh Kualitas
Layanan, Harga Dan Lokasi Terhadap
Keputusan Pembelian Di “D’Stupid
Baker” Surabaya
Hakim, M. Maulana Dzikril. 2016.
Pengaruh Kualitas Layanan, Harga, Lokasi
Dan Promosi Terhadap keputusan
Pembelian di Sas café n resto Surabaya
Akbar, Panji Arief. 2011. Analisis
Pengaruh Kualitas Pelayanan, Harga Dan
Lokasi
Terhadap Keputusan
PembelianSepeda Motor Honda
Kotler, Philip. 2008. Manajemen
Pemasaran, Edisi Milenium diterjemahkan
Benyamin
Molan. Jakarta : PT. Prehallindo.
Kotler, Philip. 2013. Manajemen
Pemasaran : Analisis, perencanaan,
Implementasi,
dan kantor. Jakarta : PT.
Prehallindo.
Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2008.
Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi 12.
Jilid 1. Jakarta : Erlangga.
Kotler, Philip dan Keller Kevin Lane. 2008.
Manajemen Pemasaran. Edisi 13.
Jilid 2. Jakarta : Erlangga.
Fandy, Tjiptono, 2011, Pemasaran Jasa.
Bayumedia, Malang.
Tjiptono, Fandy, Ph.D. 2014. Pemasaran Jasa. Andi. Yogyakarta
Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra,
2012, Pemasaran Strategik. Yogyakarta,
ANDI