pengaruh lokasi, promosi, potongan harga dan …

PENGARUH LOKASI, PROMOSI, POTONGAN HARGA DAN

SOCIAL MEDIA MARKETING TERHADAP KEPUTUSAN

PEMBELIAN SELAMA MASA PANDEMI COVID-19

(Studi pada Mitra Swalayan, Kartasura)

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I

pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Oleh :

ADJI YOGA PERDANA

B100160272

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2020

i

HALAMAN PERSETUJUAN

PENGARUH LOKASI, PROMOSI, POTONGAN HARGA DAN SOCIAL

MEDIA MARKETING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

SELAMA MASA PANDEMI COVID-19


PUBLIKASI ILMIAH

Oleh:

ADJI YOGA PERDANA

B100160272

Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh:

Dosen Pembimbing

Drs. Agus Muqorobin, M.M

ii

HALAMAN PENGESAHAN



SELAMA MASA PANDEMI COVID-19


oleh:

ADJI YOGA PERDANA

B100160272

Telah Dipertahankan Didepan Dewan Penguji

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada hari Rabu, 13 Januari 2021

Dan Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat

Dewan Penguji:

1. Dr. Edy Purwo Saputro, S.E., M. Si ( )

(Ketua Dewan Penguji)

2. Drs. Agus Muqorrobin, M.M. ( )

(Anggota I Dewan Penguji)

3. Drs. Kusdiyanto, M. Si ( )

(Anggota II Dewan Penguji)

Dekan,

Dr. H. Syamsudin, S.E., M. M

NIK. 19570217 1986 031 001

iii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ini tidak

terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu

perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau

pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis

diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas,

maka akan saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.

Surakarta, Januari 2021

Penulis

ADJI YOGA PERDANA

B100160272

1



SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 (Studi pada Mitra Swalayan,

Kartasura)

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lokasi, promosi, potongan

harga, dan pemasaran melalui sosial media terhadap keputusan pembelian di Mitra

Swalayan, Kartasura selama masa pandemi Covid-19. Penelitian ini adalah

penelitian kuantitatif. Variabel yang diteliti yaitu Lokasi, Promosi Potongan Harga

dan Social Media Marketing, dan Keputusan Pembelian. Populasinya adalah

seluruh konsumen di Mitra Swalayan yang jumlahnya tidak diketahui pastinya.

Sampelnya berjumlah 100 responden dengan teknik Pengambilan sampel non

probability sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer dengan teknik

pengumpulannya menggunakan wawancara, dan kuesioner. Metode analisis data

yang digunakan adalah uji instrumen data meliputi uji validitas, uji reliabilitas. Uji

asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heterokedastisitas.

Analisis regresi linier berganda dan uji hipotesis meliputi uji t, uji F, dan uji

koefisien determinasi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh

yang signifikan semua variabel (lokasi, promosi, potongan harga, sosial media

marketing) terhadap keputusan pembelian di Mitra Swalayan, Kartasura selama

pandemi Covid-19.

Kata Kunci : lokasi, promosi, potongan harga, sosial media marketing,

keputusan pembelian

Abstract

This study aims to determine the effect of location, promotion, price discounts,

and marketing through social media on purchasing decisions at Mitra Swalayan,

Kartasura during the Covid-19 pandemic. This research is a quantitative research.

The variables studied were Location, Promotional Discounts and Social Media

Marketing, and Purchase Decisions. The population is all consumers in Mitra

Swalayan who are not known. The sample is 100 respondents with non-

probability sampling technique. The type of data used is primary data with

collection techniques using interviews and questionnaires. The data analysis

method used is data instrument test including validity test, reliability test.

Classical assumption test includes normality test, multicollinearity test,

heteroscedasticity test. Multiple linear regression analysis and hypothesis testing

include t test, F test, and coefficient of determination test. The results of this study

can be said that there is a significant effect of all variables (location, promotions,

price discounts, social media marketing) on purchasing decisions at Mitra

Swalayan, Kartasura during the Covid-19 pandemic.

Keywords: location, promotion, discount, social media marketing, purchase

decision

2

1. PENDAHULUAN

Pada awal 2020 Dunia dihebohkan dengan munculnya Pandemi Corona Virus

Disease (Covid-19), yang membawa dampak signifikan ke perubahan dunia

dalam berbagai bidang kehidupan. Mulai dari aspek ekonomi, sosial, pendidikan

hingga kehidupan sehari-hari, hampir tak ada yang tidak terdampak dari

kemunculan virus Covid-19 ini.Di Indonesia sendiri sejak diumumkan kasus

positif virus Covid-19 pada 2 Maret 2020 lalu, pemerintah mulai meningkatkan

langkah-langkah dalam menangani pandemi global dari Covid-19 seperti

membatasi hubungan sosial (social distancing), menghimbau untuk bekerja di

rumah (work from home)dan meminta masyarakat untuk tetap di rumah serta

mengurangi aktivitas di luar rumah. Namun, Kebijakan ini sendiri tentunya

memberikan dampak yang besar bagi para pelaku ekonomi. Baik, bagi para pelaku

ekonomi pada tingkat kecil, sampai para pelaku sedang dan besar.

Adanya kebijakan dari pemerintah untuk mengurangi aktivitas di luar

rumahserta adanya pembatasan jam operasi bagi para pedagang, toko, swalayan

serta mall memberikan dampak yang besar bagi para pelaku usaha tersebut. Pada

saat ini para pelaku ekonomi tersebut, harus berjuang keras untuk tetap bertahan

demi keberlangsungkan usahanya selama masa pandemi virus Covid-19. Sejumlah

kebijakan pun diambil oleh para pelaku usaha untuk bertahan diantaranya yaitu

promosi, memberikan diskon, serta melakukan pemasaran melalui internet untuk

memperngaruhi pelanggan dalam melakukan keputusan pembelian.

Keputusan pembelian merupakan suatu konsep dalam perilaku pembelian

dimana konsumen memutuskan untuk bertindak atau melakukan sesuatu dan

dalam hal ini melakukan pembelian ataupun memanfaatkan produk atau jasa

tertentu (Balawera, 2013). Menurut Fachrul, dkk (2017), proses keputusan

pembelian diawali dengan adanya pengenalan kebutuhan dimana pada tahap ini

konsumen akan melakukan identifikasi terhadap produk atau jasa untuk

memenuhi kebutuhan mereka. Selanjutnya konsumen akan melakukan pencarian

informasi terkait dengan produk atau jasa yang mereka butuhkan. Semakin banyak

informasi yang diperoleh, maka tingkat pengetahuan dan kesadaran yang

mengunakan informasi-informasi tersebut untuk melakukan evaluasi terhadap

3

merek-merek alternative yang terdapat dalam himpunan pilihan sebagai dasar

pertimbangan didalam melakukan keputusan pembelian (purchase decision).

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian, seperti kualitas

produk, citra merk, lokasi, harga, promosi dan potongan harga (Listyorini, 2012).

Salah satu faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian adalah lokasi.

Pemilihan lokasi mempunyai fungsi yang strategis karena dapat ikut menentukan

tercapainya tujuan. Konsumen akan menggunakan indra penglihatan untuk

menilai suatu letak lokasi misalnya tersedianya tempat parkir, kebersihan,

kenyamanan, ruangan, dan penampilan karyawan. Apabila harapan dan keinginan

sudah terpenuhi maka konsumen akan memutuskan untuk membeli atau memakai

jasa tersebut sesuai dengan lokasi yang strategis. Namun apabila Lokasi suatu

toko kurang strategis akan menyebabkan berkurangnya konsumen atau bahkan

hilang karena konsumen beralih ke toko lain yang memiliki lokasi yang

strategis(Swastha, 2010).

Selain lokasi, faktor lain yang juga mempengaruhi keputusan pembelian

adalah promosi. Menurut swastha (2010) promosi adalah komunikasi informasi

antara penjualan dan calon pembeli atau pihak lain dalam saluran untuk

mempengaruhi sikap dan perilaku.Promosi juga dapat dikatakan sebagai

komunikasi pemasaran yaitu kegiatan komunikasi yang dilakukan oleh picmbeli

dan penjual dan merupakan kegiatan yang membantu dalam pengambilan

keputusan di bidang pemasaran serta mengarahkan pertukaran agar lebih

memuaskan dengan cara menyadarkan semua pihak untuk berbuat lebih baik

(Fitri, 2017).

Kemudian faktor lain yang juga mempengaruhi keputusan pembelian

adalah potongan harga (price discount) merupakan alat promosi yang dapat

menarik perhatian konsumen untuk mendorong hasrat calon konsumen guna

membeli produk yang ditawarkan (Maya, 2020).Menurut Sutisna, (2012) diskon

adalah insentif ekstra agar konsumen mau melakukan tindakan, paling tidak punya

perhatian terhadap produk yang ditawarkan. Dengan kata lain besarnya potongan

harga dapat memberikan dorongan bagi konsumen untuk melakukan pembelian.

4

Mitra Swalayan, Kartasuramerupakan satu satunya tempat pembelanjaan

besar di kartasura, pusat perbelanjaan ini terletak di lokasi yang stategis karena

berada di jantung kota Kartasura, tepatnya berlokasi di Jl. A. Yani 18 Kartasura,

Sukoharjo, Jawa Tengah. Toserba Mitra Kartasura sudah sangat terkenal dan

menjadi tempat berbelanja favorit dikalangan masyarakat Kartasura.Seperti

halnya tempat-tempat perbelanjaan lain, Toserba Mitra Swalayan Kartasura juga

terkena dampak langsung dengan adanya pandemi virus Covid-19. Beberapa

langkah pun juga diambil oleh pihak manajemen MitraSwalayan, Kartasurauntuk

menarik konsumen selama masa pandemi dengan penawaran-penawaran menarik,

antara lain promosi,potongan harga serta pemasaran melalui sosial media.

Berdasarkan latar belakang di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Lokasi, Promosi, Potongan Harga Dan

Social Media Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Selama Masa

Pandemi Covid-19 (Studi Kasus pada Mitra Swalayan, Kartasura)”

2. METODE

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lokasi, promosi, potongan

harga, dan pemasaran melalui sosial media terhadap keputusan pembelian di Mitra

Swalayan, Kartasura selama masa pandemi Covid-19. Penelitian ini adalah

penelitian kuantitatif. Variabel yang diteliti yaitu Lokasi, Promosi Potongan Harga

dan Social Media Marketing, dan Keputusan Pembelian. Populasinya adalah

seluruh konsumen di Mitra Swalayan yang jumlahnya tidak diketahui pastinya.

Sampelnya berjumlah 100 responden dengan teknik Pengambilan sampel non

probability sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer dengan teknik

pengumpulannya menggunakan wawancara, dan kuesioner. Metode analisis data

yang digunakan adalah uji instrumen data meliputi uji validitas, uji reliabilitas. Uji

asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heterokedastisitas.

Analisis regresi linier berganda dan uji hipotesis meliputi uji t, uji F, dan uji

koefisien determinasi.

5

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Deskripsi Data Penelitian

Tabel 1. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

No Jenis Kelamin Jumlah Prosentase

1 Perempuan 62 62%

2 Laki-laki 38 38%

Jumlah 100 100%

Sumber: Data Primer yang diolah, 2020

Berdasarkan tabel 1diketahui bahwa karakteristik responden dengan jenis

kelaminperempuan sebanyak 62 responden (62%), sedangkan laki-laki berjumlah

38 responden (38%). Sehingga berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan

bahwa sampel yang paling banyak diambil berjenis kelamin perempuan dengan

prosentase 62%.

Tabel 2. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

No Usia Jumlah Prosentase

1 18-23 Tahun 59 59,0

2 24-29 Tahun 6 6,0

3 30-34 Tahun 22 22,0

4 35-39 tahun 10 10,0

5 > 40 tahun 3 3,0

Jumlah 100 100%

Sumber: Data Primer yang diolah, 2020

Dari tabel 2 hasil survei karakteristik responden berdasarkan usia diketahui

responden dengan usia 18-23 Tahun sebanyak 59 (59%), dan untuk responden

dengan 24-29 Tahunsebanyak 6 responden (6%), responden dengan usia 30-34

Tahun sebanyak 22 responden (22%), responden dengan usia 35-39 tahun

sebanyak 10 responden (10%) dan responden dengan usia > 40 tahun sebanyak 3

responden (3%). Sehingga dapat disimpulkan bahwa responden penelitian yang

paling banyak diambil memiliki usia antara 18-23 Tahun dengan prosentase 59 %.

Tabel 3. Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan

No Pendidikan Jumlah Prosentase

1. SD - 0 ,0

2. SM 15 15,0

3. SMA 76 76,0

4. Sarjana 9 9,0

Jumlah 100 100%

Sumber: Data primer yang diolah 2020

6

Dari tabel 3 dapat diketahui bahwakarakteristik responden berdasarkan

pendidikan diketahui responden dengan pendidikan SMP sebanyak 15 responden

(15%). Banyaknya responden dengan pendidikan SMA sebanyak 76 Responden

(76%). Sedangkan untuk responden dengan pendidikan terakhir Sarjana sebanyak

9 responden (9%). Hasil tersebut menunjukkan bahwa responden paling banyak

memiliki latar pendidikan SMA dengan prosentase sebesar 76%.

Tabel 4. Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

No Pekerjaan Jumlah Prosentase

1. Buruh Pabrik/Tani 31 31,0

2. Swasta 50 50,0

3. Wirausaha 15 15,0

4. PNS 4 4,0

Jumlah 100 100%

Sumber: Data primer yang diolah, 2019

Berdasarkan tabel 4. dapat diketahui bahwa karakteristik responden

berdasarkan pekerjaan diketahui responden dengan pekerjaan buruh pabrk/tani

sebanyak 31 responden (31%). Responden dengan jenis pekerjaan swasta

sebanyak 50 responden (50%), untuk responden dengan pekerjaan wirausaha

sebanyak 15 responden (15%) dan untuk pekerjaan PNS sebanyak 4 responden

(4%). Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa responden yang paling banyak

diambil memiliki jenis pekerjaan swasta dengan prosentase sebesar 50%.

3.2 Hasil Analisis

Tabel 5. Hasil Uji Validitas Variabel Lokasi

Item Pertanyaan rhitung rtabel Keterangan

L1 0,294 0,196 Valid

L2 0,692 0,196 Valid

L3 0,619 0,196 Valid

L4 0,673 0,196 Valid

L5 0,707 0,196 Valid

L6 0,545 0,196 Valid

L7 0,731 0,196 Valid

L8 0,737 0,196 Valid

Sumber: Hasil Uji Validitas, 2020

Berdasarkan hasil uji validitas pada tabel 5 diketahui bahwa semua item

pertanyaan pada variableLokasi mempunyai nilai rhitung lebih besar dari rtabel,

Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua pertanyaan kuesioner variabel Lokasi

dinyatakan valid.

7

Tabel 6. Hasil Uji Validitas Variabel Promosi


P1 0,396 0,196 Valid

P2 0,757 0,196 Valid

P3 0,750 0,196 Valid

P4 0,720 0,196 Valid

P5 0,595 0,196 Valid

P6 0,729 0,196 Valid

P7 0,431 0,196 Valid

P8 0,349 0,196 Valid



pertanyaan pada variablePromosimempunyai nilai rhitung lebih besar dari rtabel,

Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua pertanyaan kuesioner variabel Promosi

dinyatakan valid.

Tabel 7. Hasil Uji Validitas Variabel Potongan Harga


PH1 0,685 0,196 Valid

PH2 0,675 0,196 Valid

PH3 0,719 0,196 Valid

PH4 0,643 0,196 Valid

PH5 0,713 0,196 Valid

PH6 0,636 0,196 Valid

PH7 0,636 0,196 Valid



pertanyaan pada variable potongan harga mempunyai nilai rhitung lebih besar dari

rtabel, Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua pertanyaan kuesioner variabel

potongan harga dinyatakan valid.

Tabel 8. Hasil Uji Validitas Variabel Sosial Media Marketing


SSM1 0,743 0,196 Valid

SSM2 0,757 0,196 Valid

SSM3 0,638 0,196 Valid

SSM4 0,687 0,196 Valid

SSM5 0,709 0,196 Valid

SSM6 0,573 0,196 Valid

SSM7 0,709 0,196 Valid

SSM8 0,738 0,196 Valid


8


pertanyaan pada variabel Sosial media markering mempunyai nilai rhitung lebih

besar dari rtabel, Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua pertanyaan kuesioner

variabel Sosial media markering dinyatakan valid

Tabel 9. Hasil Uji Validitas Variabel Keputusan Pembelian


KP1 0,722 0,196 Valid

KP2 0,599 0,196 Valid

KP3 0,626 0,196 Valid

KP4 0,796 0,196 Valid

KP5 0,618 0,196 Valid

KP6 0,802 0,196 Valid

KP7 0,655 0,196 Valid

KP8 0,712 0,196 Valid

KP9 0,801 0,196 Valid

KP10 0,672 0,196 Valid



pertanyaan pada variable keputusan pembelian mempunyai nilai rhitung lebih besar

dari rtabel, Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua pertanyaan kuesioner

variabel keputusan pembelian dinyatakan valid.

Tabel 10. Rangkuman Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach Alpha Keterangan

Lokasi 0,748 Reliable

Promossi 0,746 Reliable

Potongan Harga 0,766 Reliable

Sosial media marketing 0,770 Reliable

Keputusan Pembelian 0,769 Reliable

Sumber: Hasil Uji Reliabilitas, 2020

Dari Tabel 10 diketahui bahwa hasil pengujian reliabilitas variabel citra

merk, kualitas produk, harga dan keputusan pembeliandiperoleh nilai Cronbach

Alpha lebih besar dari kriteria yang ditentukan adalah 0,60 yang mana

menjelaskan bahwa semua variabel menunjukkan kuatnya reliabilitas.

Tabel 11. Hasil Uji Normalitas

Variabel Kolmogorov – Smirnov p-value Keterangan

Unstandardized

Residual

0,775 0,585 Normal

Sumber : Data primer yang diolah, 2019

9

Berdasarkan hasil uji normalitas pada tabel 11 menunjukan bahwa nilai

signifikan p-valuesebesar 0,585. Karena nilai p-valuelebih besar dari 0,05

(0,585>0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi dalam model ini

memiliki sebaran data yang normal.

Tabel 12. Hasil Uji Multikolinieritas

Variabel Tolerance VIF Keterangan

Lokasi 0,770 1,295 Tidak terjadi Multikolinieritas

Promossi 0,684 1,462 Tidak terjadi Multikolinieritas

Potongan Harga 0,591 1,693 Tidak terjadi Multikolinieritas

Sosial media marketing 0,820 1,217 Tidak terjadi Multikolinieritas

Sumber: Hasil Analisis data, 2020

Berdasarkan hasil pengujian multikolinieritas pada Tabel 12 menunjukan

bahwa variabel-variabel independen memiliki nilai VIF <10 dan Nilai

Tolerance>0,1. Maka dapat disimpulkan bahwa variabel independen pada

penelitian ini tidak mengalami multikolinieritas.

Tabel 13. Hasil Uji Heteroskedasitas

Variabel thitung Sign. Keterangan

Lokasi 1,000 0,320 Bebas Heteroskedasitas

Promossi -1,953 0,054 Bebas Heteroskedasitas

Potongan Harga 1,597 0,114 Bebas Heteroskedasitas

Sosial media marketing -1,386 0,169 Bebas Heteroskedasitas

Sumber: Hasil Analisis data, 2020

Berdasarkan hasil pengujian heteroskedasitas pada Tabel 12 menunjukan

bahwa variabel untuk variabel persamaan memiliki nilai signifikan >0,05 yang

berarti variabel-variabel yang diuji tidak mengalami heteroskedasitas.

Tabel 14. Hasil Uji Regresi Linier Berganda

Variabel Β Std. Error t hitung Sign.

(Constant) 4,560 3,237 1,409 0,162

Lokasi (X1) 1,017 0,395 2,578 0,011

Promosi (X2) 0,238 0,111 2,147 0,034

Potongan Harga (X3) 0,697 0,161 4,324 0,000

Sosial media marketing (X4) 1,235 0,348 3,552 0,001

R 0,708

R Square 0,501

Adjusted R² 0,480

F hitung 23,876

Probabilitas F 0,000


10

Berdasarkan hasil analisa dapat disusun persamaan regresi linier berganda

sebagai berikut: Y = 4,560+ 1,017X1 +0,238X2 +0,697X3 +1,235X4+ e

Interpretasi dari masing-masing koefisien variabel sebagai berikut: (a)

Nilai konstanta sebesar 2,208 hal ini menunjukan bahwa jika variabel Lokasi (X1),

variabel Promosi (X2), variabel Potongan Harga (X3)dan variabel Sosial media

marketing (X4) dianggap konstan maka keputusan pembelian akan positif. (b)

Koefisien regresi pada variabel lokasi sebesar 1,017 yang mengandung pengertian

bahwa setiap penambahan 1 nilai lokasi maka nilai keputusan pembelian

bertambah sebesar 1,017. (c) Koefisien regresi pada variabel promosi sebesar

0,238 yang mengandung pengertian bahwa setiap penambahan 1 nilai promosi

maka nilai keputusan pembelian bertambah sebesar 0,238. (d) Koefisien regresi

pada variabel potongan harga sebesar 0,697 yang mengandung pengertian bahwa

setiap penambahan 1 nilai potongan harga maka nilai keputusan pembelian

bertambah sebesar 0,697. (e) Koefisien regresi pada variabel sosial media

marketing sebesar 1,235 yang mengandung pengertian bahwa setiap penambahan

1 nilai sosial media marketing maka nilai keputusan pembelianbertambah sebesar

1,235.

Tabel 15. Hasil Uji t (Pengaruh Parsial)

Variabel thitung Sign. Keterangan

Lokasi (X1) 2,578 0,011 Signifikan

Promosi (X2) 2,147 0,034 Signifikan

Potongan Harga (X3) 4,324 0,000 Signifikan

Sosial media marketing (X4) 3,552 0,001 Signifikan


Berdasarkan persamaan regresi di atas, maka interpretasi dari koefisien

masing-masing variabel sebagai berikut:

(1) Pengaruh lokasi (X1) terhadap Keputusan Pembelian (Y).

Berdasarkan hasil perhitungan komputer SPSS versi 20.00 diperoleh nilai thitung

sebesar 2,578. sehingga nilai thitung = 2,578 > ttabel = 1,984 dan nilai p-value 0,011 <

0,05, maka Ho ditolak yang artinya bahwa terdapat pengaruh variabel lokasi

terhadap keputusan pembelian.

(2) Pengaruh Promosi (X2) terhadap Keputusan Pembelian (Y).


11

sebesar 2,147. Sehingga nilai thitung = 2,147> ttabel = 1,984 dan nilai p-value 0,034<

0,05, maka Ho ditolak yang artinya bahwa variabel Promosi memiliki pengaruh

yang signifikan terhadap keputusan pembelian.

(3) Pengaruh Potongan Harga (X3)terhadap Keputusan Pembelian (Y).


sebesar 4,324. Sehingga nilai thitung = 4,324> ttabel = 1,984 dan nilai p-value 0,000<

0,05, maka Ho ditolak yang artinya bahwa variabel Potongan Harga memiliki

pengaruhyang signifikan terhadap keputusan pembelian.

(4) Pengaruh Sosial media marketing (X4) terhadap Keputusan

Pembelian (Y). Berdasarkan hasil perhitungan komputer SPSS versi 20.00

diperoleh nilai thitung sebesar 3,552. Sehingga nilai thitung = 3,552> ttabel = 1,984 dan

nilai p-value 0,001< 0,05, maka Ho ditolak yang artinya bahwa variabel Sosial

media marketing memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan

pembelian.

Uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang

dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara simultan terhadap

variabelterikat. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa variabel independen secara

bersama-sama memiliki pengaruh terhadap variabel dependen. Hal ini dapat

dibuktikan dari nilai F hitung sebesar 23,876 dengan nilai probabilitas sebesar

0,000 lebih kecil dari 0,05(0,000<0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat

pengaruh secara bersama-sama (simultan) antara lokasi, promosi, potongan harga

dan sosial media marketing terhadap keputusan pembelian.

Tabel 16. Uji Koefisien Determinasi

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate

1 0,708a 0,501 0,480 3,10684


Berdasarkan hasil pengujian koifisien determinasi pada tabel 16

menunjukan bahwa nilai Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,501. Hal ini

mengadung pengertian bahwa pengaruh lokasi, promosi, potongan harga dan

sosial media marketingsecara bersama-sama terhadap keputusan pembelian di

12

Mitra Swalayan, Kartasura sebesar 46,3% dan sisanya sebesar 50,1% diperngaruhi

oleh variabel lain.

3.3 Pembahasan

1) Pengaruh lokasi secara signifikan terhadap keputusan pembelian di

Mitra Swalayan, Kartasura selama pandemi Covid-19

Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa pada hipotesis pertama mengenai

Pengaruh lokasi secara signifikan terhadap keputusan pembelian Mitra Swalayan,

Kartasura selama pandemi Covid-19didapatkan nilai thitung = 2,578 > ttabel = 1,984

dan nilai p-value 0,011 < 0,05, maka Ho diterima yang artinya bahwa terdapat

pengaruh lokasi terhadap keputusan pembelian di Mitra Swalayan, Kartasura

selama pandemi Covid-19.

Salah satu faktor penting dalam pengembangan suatu usaha adalah letak

lokasi terhadap daerah perkotaan,cara pencapaian dan waktu tempuh ke lokasi ke

tujuan (Evelyn dan Rudi,2016). Menurut Fachrul, dkk (2017), lokasi merupakan

salah satu faktor dari situasional yang ikut berpengaruh pada keputusan

pembelian. Lokasi merupakan struktur fisik dari sebuah usaha yang merupakan

komponen utama yang terlihat dalam membentuk kesan sebuah usaha yang

dilakukan perusahaan dalam melakukan penempatan usahanya dan kegiatan

dalam menyediakan saluran pelayanan yang dibutuhkan oleh konsumen (Utami,

2012).

Lokasi adalah tempat, kedudukan secara fisik yang mempunyai fungsi

strategis karena dapat ikut menentukan tercapainya tujuan badan usaha, lokasi

diartikan sebagai saluran distribusi untuk produk industri manufaktur sedangkan

lokasi diartikan sebagai tempat pelayanan jasa untuk produk industri jasa

(Walukow, 2014). Menurut Harminingtayas (2012), Lokasi merupakan salah satu

yang mempengaruhi keputusan pembelian. Hal ini dikarenakan Lokasi yang

diharapkan oleh konsumen tentunya yang mendekati pusat-pusat perbelanjaan,

pusat pemerintahan, dekat dengan jalur lalu lintas umum sehingga mudah

dilewati.

13

2) Pengaruh Promosi Secara Signifikan Terhadap keputusan pembelian di Mitra

Swalayan, Kartasura selama pandemi Covid-19

Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa pada hipotesis kedua mengenai

pengaruh promosi secara signifikan terhadap keputusan pembelian diketahui

bahwa besarnya nilai thitung = 3,709> ttabel = 2,147 dan nilai p-value 0,034< 0,05,

maka Ho ditolak yang artinya bahwa variabel Promosi memiliki pengaruh yang

signifikan terhadap keputusan pembelian di Mitra Swalayan, Kartasura selama

pandemi Covid-19.

Menurut Hasan (2009), promosi adalah fungsi pemasaran yang fokus

untuk mengkomunikasikan program-program pemasaran secara persuasive kepada

target pelanggan-calon pelanggan (audience) untuk mendorong terciptanya

transaksi pertukaran antara perusahaan dan audience. Menurut Tjiptono (2010)

Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu program

pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu produk, bila konsumen belum pernah

mendengarnya dan tidak yakin bahwa produk itu akan berguna bagi mereka, maka

mereka tidak akan pernah membelinya.

3) Pengaruh Potongan Harga Secara Signifikan Terhadap keputusan pembelian

di Mitra Swalayan, Kartasura selama pandemi Covid-19

Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa pada hipotesis ketiga mengenai

pengaruh potongan harga secara signifikan terhadap keputusan pembelian di Mitra

Swalayan, Kartasura selama pandemi Covid-19, diketahui besarnyanilai thitung =

4,324> ttabel = 1,984dan nilai p-value 0,000< 0,05, maka Ho ditolak yang artinya

bahwa variabel Potongan Harga memiliki pengaruhyang signifikan terhadap

keputusan pembeliandi Mitra Swalayan, Kartasura selama pandemi Covid-19

Potongan Harga (Discount) adalah pengurangan dari harga tercatat yang

diajukan penjual kepada pembeli yang apakah tidak melakukan fungsi pemasaran

tertentu atau melakukan sendiri fungsi tersebut (Carthy,2009). Menurut Tjiptono

(2009) potongan harga merupakan sejumlah pengurangan yang diberikan oleh

penjual kepada pembeli sebagai penghargaan atas aktivitas tertentu dari pembeli

yang menyenangkan bagi penjual. Menurut Asterrina dan Hermiati (2016) Price

14

Discount adalah suatu penghematan yang ditawarkan pada konsumen dari harga

normal akan suatu produk, yang tertera di label atau kemasan produk tersebut.

4) Pengaruh Sosial Media Marketing Secara Signifikan Terhadap keputusan

pembelian di Mitra Swalayan, Kartasura selama pandemi Covid-19

Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa pada hipotesis keempat mengenai

pengaruh sosial media marketing secara signifikan terhadap keputusan pembelian

di Mitra Swalayan, Kartasura selama pandemi Covid-19, diketahui besarnya

nilaithitung = 3,552> ttabel = 1,984 dan nilai p-value 0,001< 0,05, maka Ho ditolak yang

artinya bahwa variabel Sosial media marketing memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap keputusan pembelian di Mitra Swalayan, Kartasura selama pandemi

Covid-19.

Social media marketing merupakan tambahan terbaru dalam dunia

marketing dimana digunakan untuk menjalin komunikasi pada rencana pemasaran

terpadu. Komunikasi terpadu merupakan prinsip organisasi yang terhubung

dengan pasar sasaran mereka. Komunikasi pemasaran terpadu mencakup promosi,

periklanan, penjualan pribadi, hubungan masyarakat, pemasaran langsung dan

promosi penjualan (Glynn dan David, 2009). Teknologi-teknologi web baru

memudahkan semua orang untuk membuat dan yang terpenting menyebarluaskan

konten mereka sendiri. Pemasang iklan tidak harus membayar banyak uang

kepada penerbit atau distributor untuk memasang iklannya. Sekarang pemasang

iklan dapat membuat konten sendiri yang menarik dan dilihat banyak orang

(Zarrella, 2010).

Selain iklan online, para pemasar juga menggunakan social

communityyang terdiri dari berbagai bentuk interaksi mulai dari forum, situs

jejaring sosial (Facebook atau Multiply), dunia virtual (Second Life, There, atau

Kaneva), games, situs berbagi (Flickr atau YouTube), hingga mikroblogging

(Twitter) Wenats (2012) pemasaran melalui media sosial adalah salah satu bentuk

periklanan yang menggunakan media social community dimana pengiklan

(produsen atau pemilik merek) dapat langsung berinteraksi dan membangun

dialog dengan para konsumennya.

15

4. PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat

ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1) Ada pengaruh yang signifikan variabel lokasi terhadap keputusan pembelian

di Mitra Swalayan, Kartasuraselama pandemi Covid-19

2) Ada pengaruh yang signifikan variabel promosi terhadap keputusan pembelian

di Mitra Swalayan, Kartasuraselama pandemi Covid-19

3) Ada pengaruh yang signifikan variabel potongan harga terhadap keputusan

pembelian di Mitra Swalayan, Kartasuraselama pandemi Covid-19

4) Ada pengaruh yang signifikan variabel sosial media marketing terhadap

keputusan pembelian di Mitra Swalayan, Kartasuraselama pandemi Covid-19

4.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas peneliti memberikan beberapa saran sebagai

berikut:

1) Bagi Perusahaan diharapkan agar mampu menjaga variabel-variabel tersebut

untuk menjaga agar konsumen tetap melakukan keputusan pembelian.

2) Bagi peneliti selanjutnya diharapkan bisa menambah beberapa variabel lain

yang bisa mempengaruhi keputusan pembelian seperti minat beli,

kepercaayaan dan kepuasan.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian. Jakarta:Rineka Cipta.

Asterrina, F dan Hermiati, T. 2016. Pengaruh Discount Terhadap Perilaku

Impulse Buying (Studi Pada: Konsumen Centro Department Store Di

Margo City). Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Vol 1, No. 3:16-21

Balawera, A. 2013. Green Marketing dan Corporate Responsibility Pengaruhnya

Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Melalui Minat Membeli

Produk Organik di Freshmart Kota Manado. Jurnal EMBA, Volume 1,

Nomor 4, hal. 2117-2129.

Carthy. 2009. Pemasaran Dasar Pendekatan Manajerial Global Buku 2 Edisi 16.

Jakarta: Salemba Empat

16

Evelyn, W dan Rudi, K. 2016. Pengaruh Kelas Sosial, Harga, Promosi dan Lokasi

Terhadap Keputusan Pembelian Pada PT. Platinum Kejayasindo .Jurnal

Ilmiah Manajemen . Vol.4, No. 1.

Fachrul, dkk. 2017. Effect of price, Design and Location on Decision of Purchase

and its Implication on costumer satisfaction. International Journal of

Economis,Commerce and Management United Kingdom Vol.V

Faroh, W. N. 2017. Analisa Pengaruh Harga, Promosi, dan Pelayanan Terhadap

Keputusan Pembelian Studi Pemasaran Online Melalui Jejaring Sosial

Facebook Perawatan Wajah. Jurnal Ilmiah Manajemen. Vol. 4, No.2.

Fitri, K. 2010. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan pembelian

Produk Handphone Nokia E series. Thesis. Fakultas Ekonomi, Universitas

Gunadarma. Jakarta

Glynn dan David, 2009. Social Media: The New Hybrid Elemen of The

Promotion. mix ScieneDirect, Volume 52 Nomor 1, hal 357-365.

Ghozali, Imam. 2013.Aplikasi Analisis Multivariete dengan Program IBM SPSS

23.Edisi 8. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hasan, A. 2009. Marketing Baru. Yogyakarta: MedPress (Anggota IKAPI)

Harminingtayas, R. 2012. Analisis Faktor Pelayanan Fasilitas, Promosi, dan

Lokasi Terhadap Kepuasan Penghuni Perumahan Permata Puri Ngaliyan

Semarang. Jurnal Ilmiah Manajemen.Vol.4, No.3

Listyorini, Sari.2012. Pengaruh Citra Merek, Kualitas Produk, Harga dan Promosi

terhadap keputusan pembelian kartu perdana TelkomFlexsi, Jurusan

Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNDIP

Maya, 2020. Pengaruh Letak Lokasi, Sales Service dan Price Discount Terhadap

Keputusan Pembelian di Toko Awesome Store Solo. Skripsi. Institut

Teknologi Bisnis AAS Indonesia

Sugiyono, 2014.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung:

Alfabeta

Sutisna.2012. Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran, Remaja

Rosdakarya Bandung

Swasthu, Basu. 2000. Pengantar Bisnis Modern,Pengantar ekonomi

PerusahaanModern,Jakarta:Liberty

Tjiptono, F.,2010 Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi Offset.

Walukow, Agnes L.P, Dkk. 2014. Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Promosi dan

Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Di Bentenan Center

Sonder Minahasa. Jurnal Ekonomi Pembangunan. Vol. 2, No. 3

Wenats, Eka.2012. Integrated Marketing Communications:Success Story.Jakarta:

PT.Gramedia Pustaka Utama

Zarrella, Dan, 2010. The Social Media Marketing Book. Jakarta: PT. Serambi

17

Ilmu Semesta

pengaruh lokasi, promosi, potongan harga dan …

Documents