analsis pengaruh penetapan harga, lokasi dan …

120
ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Kasus Pada Alfa Mart Rempoa Sandratex) Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi Oleh : SURONO NIM: 203081001883 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432 H/2010 M

Upload: others

Post on 05-Nov-2021

12 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN PROMOSI

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

(Studi Kasus Pada Alfa Mart Rempoa Sandratex)

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

SURONO NIM: 203081001883

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432 H/2010 M

Page 2: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN PROMOSI

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

(Studi Kasus Pada Alfa Mart Rempoa Sandratex)

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

SURONO NIM: 203081001883

Di Bawah Bimbingan

Pembimbing I Pembimbing II

Dr.Yahya Hamja, MM Suhendra, S. Ag., MM NIP. 19490602 1978 03 1 001 NIP. 19711206 2003 12 1 001

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432 H/2010 M

i

Page 3: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Hari ini, Rabu Tanggal Sepuluh Bulan Maret Tahun Dua Ribu Sepuluh telah

dilakukan Ujian Komprehensif atas nama Surono NIM: 203081001883 dengan

Judul Skripsi “ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI

DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Kasus

Pada Alfa Mart Rempoa Sandratex)”. Memperhatikan mahasiswa tersebut

selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat diterima sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Jakarta, 10 Maret 2010

Tim Penguji Ujian Komprehensif

Suhendra, S.Ag., MM Cut Erika Ananda Fatimah, SE., MBA Ketua Sekretaris

ii

Page 4: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Hari ini, Kamis Tanggal Enam Belas Desember Tahun Dua Ribu Sepuluh telah

dilakukan Uji Skripsi atas nama Surono NIM: 203081001883 dengan Judul

Skripsi “ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN

PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Kasus Pada

Alfa Mart Rempoa Sandratex)”. Memperhatikan penampilan mahasiswa

tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat diterima sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan

Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Hari ini, Kamis Tanggal Enam Belas Desember Tahun Dua Ribu Sepuluh telah

dilakukan Uji Skripsi atas nama Surono NIM: 203081001883 dengan Judul

Skripsi “ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN

PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Kasus Pada

Alfa Mart Rempoa Sandratex)”. Memperhatikan penampilan mahasiswa

tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat diterima sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan

Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 16 Desember 2010 Jakarta, 16 Desember 2010

Tim Penguji Skripsi Tim Penguji Skripsi

Dr. Yahya Hamja, MM Suhendra, S.Ag., MM Penguji I Penguji II Penguji I Penguji II Dr. Yahya Hamja, MM Suhendra, S.Ag., MM

Prof. Dr. Abdul Hamid, MS Amir Syarifuddin, SH.,MM Penguji Ahli I Penguji Ahli II Penguji Ahli I Penguji Ahli II

Prof. Dr. Abdul Hamid, MS Amir Syarifuddin, SH.,MM

iii iii

Page 5: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Data Pribadi

1. Nama : Surono

2. Tempat Tanggal Lahir : Bantul, 08 Agustus 1971

3. Alamat : Bukit Cikasungka Blok ADF 16/31

RT. 03/09 Cikasungka Solear, Tangerang

4. Nomor Telepon : (021) 97779605

5. Status : Menikah

6. Agama : Islam

7. Kewarganegaraan : Indonesia

B. Data Pendidikan Formal

1. 1977 – 1978 : TK ABA Aisyah Ringin Harjo.

2. 1978 – 1984 : SD Muhammadiyah Bantul.

3. 1984 – 1987 : MTsN Bantul.

4. 1987 – 1990 : STM 2 Yogyakarta.

5. 2003 – 2010 : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

C. Data Keluarga

1. Ayah : Suwito Utomo

2. Ibu : Sarjiyem.

3. Isteri : Rosmalena.

4. Anak : Rais, Rahmat, dan Ridwan.

5. Anak ke dari : 6 dari enam bersaudara.

iv

Page 6: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

ABSTRACT

ANALYSIS OF THE EFFECT OF PRICING, LOCATION AND PROMOTION OF PURCHASING DECISIONS

(Studies in Alfa Mart Rempoa Sandratex) Name: Surono NIM: 203081001883

This study aims to analyze the effect of pricing, location and promotion of their purchasing decisions. Data used in this study are primary data collected from the questionnaire to 60 consumers on the Alfa Mart Rempoa Sandratex. With the technique of sampling using convenience sampling. The method of data processing using multiple linear regression method.

From this research we can know that variable pricing, location and

promotion influence on purchase decisions. This is indicated by the value of Adjusted R Square of 63%, while the rest 37% influenced by other variables that are not known.

In this research, also known as partial variable pricing, location and

promotion variables significantly influence the purchase decision. While simultaneously variable pricing, location and promotion variables significantly influence the purchase decision. Keywords: Decision Purchasing, Pricing, Location, and Promotion

v

Page 7: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

ABSTRAK

ANALISIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN PROMOSI

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Pada Alfa Mart Rempoa Sandratex)

Nama : Surono NIM : 203081001883

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh penetapan harga, lokasi dan promosi terhadap keputusan pembelian. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data primer yang dikumpulkan dari hasil penyebaran kuesioner kepada 60 konsumen pada Alfa Mart Rempoa Sandratex. Dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Convenience Sampling. Metode pengolahan data menggunakan metode regresi linear berganda.

Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa variabel penetapan harga,

lokasi dan promosi berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Hal ini ditunjukkan dengan nilai Adjusted R Square sebesar 63%, sedangkan sisanya sebesar 37% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diketahui.

Dalam penelitian ini juga diketahui secara parsial variabel penetapan harga,

lokasi dan promosi berpengaruh signifikan terhadap variabel keputusan pembelian. Sedangkan secara simultan variabel penetapan harga, lokasi dan promosi berpengaruh signifikan terhadap variabel keputusan pembelian.

Kata Kunci: Keputusan Pembelian, Penetapan Harga, Lokasi, dan Promosi

vi

Page 8: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puja dan puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah

SWT, atas segala rahmat dan hidayahnya, shalawat serta salam kepada Nabi Besar

Muhammad SAW sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini sesuai dengan

apa yang saya harapkan.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian syarat yang ditetapkan

dalam rangka mengakhiri studi pada jenjang Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomi

dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Dengan selesainya penyusunan skripsi ini, saya tidak lupa menyampaikan

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah mendukung

dalam penyusunan skripsi saya ini, antara lain kepada:

1. Skripsi ini dipersembahkan kepada almarhum kedua orang tua saya yang telah

mengasuh, membesarkan dan mendidik hingga seperti saat ini.

2. Isteri ku tercinta, anak-anak ku Rais, Rahmat, dan Ridwan yang membuat

semangat, dorongan doa kepada saya.

3. Ante, Mas Pri, Gaek yang telah memberikan semangat dorongan, doa dan

dukungan baik moril maupun material kepada saya.

4. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis.

5. Bapak Dr. Yahya Hamja, MM., selaku dosen pembimbing I yang telah

memberikan masukan, semangat, dan bimbingan dengan kesabaran.

vii

Page 9: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

6. Bapak Suhendra, S.Ag., MM., selaku dosen pembimbing II yang telah

memberikan masukan dalam proses penyusunan skripsi saya dengan sabar dan

penuh keikhlasan.

7. Bapak Prof. Dr. Ahmad Rodoni.MM., Bapak Herni Ali, SE., MM, Ibu

Rahmawati.SE.,MM., Bapak Indoyama Nasarudin,SE, MAB., dan seluruh

dosen yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang tidak bisa saya

sebutkan satu persatu nama nya yang memiliki peran yang sangat besar bagi

saya dalam proses perkuliahan.

8. Seluruh staf Akademik Fakultas Ekonomi Dan Bisnis yang telah bekerja

dengan baik melayani para mahasiswa, semoga amalnya diterima Allah SWT.

9. Seluruh staf dan pelanggan Alfa Mart Rempoa Sandratex yang telah membantu

saya.

10. Firmansyah.SE., Rully Eka Sapurta, SE., Soib Yulianto, SE., Heru Agus, SE.,

Heri Susanto, Komsiah, SE., Anggaraini, SE., dan Kawan-kawan angkatan

2003 yang sama-sama berjuang dan memberikan semangat sehingga

tersusunnya skripsi. Terus berjuang sampai tetes darah penghabisan..!

11. Sahabat terbaikku Hendrik, yang telah banyak membantu, selalu memberikan

dukungan dan sudah menjadi pendorong/motivasi semangat saya dalam

penyelesaian skripsi

12. Buat seluruh karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang telah membantu

saya terima kasih ya atas dukungannya.

13. Pihak-pihak lain yang saya tidak dapat sebutkan namanya satu persatu.

viii

Page 10: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Saya menyadari sekali bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Dengan segala kerendahan hati saya mohon maaf dan berharap

skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi semua. Dan saya berharap skripsi

yang saya susun ini menjadi suatu karya yang baik serta menjadi suatu

persembahan terbaik bagi para dosen-dosen dan teman-teman yang berada di

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis.

Demikianlah kata pengantar dari saya dan sebagai suatu introspeksi diri,

saya mohon maaf atas kekurangan dan kesalahannya. Dan kekurangan hanya

terdapat pada diri saya, karena kebenaran sejati hanya milik Allah SWT saya

ucapkan terima kasih.

Jakarta, 09 Desember 2010

(Surono)

ix

Page 11: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan Skipsi ............................................................................. i

Lembar Pengesahan Ujian Komprehensif....................................................... ii

Lembar Pengesahan Ujian Skipsi ................................................................... iii

Daftar Riwayat Hidup .................................................................................... iv

Abstrack ......................................................................................................... v

Abstrak ........................................................................................................... vi

Kata Pengantar ............................................................................................... vii

Daftar Isi ........................................................................................................ x

Daftar Tabel ................................................................................................... xiii

Daftar Gambar ................................................................................................ xiv

Daftar Lampiran ............................................................................................. xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................ 1

B. Perumusan Masalah .................................................................. 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................. 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Umum Serta Bauran Dari Pemasaran ..................... 7

1. Pengertian Pemasaran ......................................................... 7

2. Bauran Pemasaran ............................................................... 9

B. Retail ......................................................................................... 18

x

Page 12: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

C. Harga ......................................................................................... 20

D. Lokasi ........................................................................................ 24

E. Promosi ..................................................................................... 27

F. Keputusan Pembelian ................................................................ 32

G. Penelitian Terdahulu ................................................................. 42

H. Kerangka Pemikiran .................................................................. 42

I. Hipotesis .................................................................................... 44

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian ......................................................... 46

B. Metode Penentuan Sampel ........................................................ 46

C. Metode Pengumpulan Data ....................................................... 46

1. Data Primer (Primary Data) ............................................... 46

2. Data Sekunder (Secondary Data) ........................................ 48

D. Metode Analisis ........................................................................ 49

1. Uji Validitas ........................................................................ 49

2. Uji Reliabilitas .................................................................... 49

3. Uji Asumsi Klasik ............................................................... 50

4. Uji Hipotesis ....................................................................... 52

E. Operasionalisasi Variabel ......................................................... 55

BAB IV PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian .............................. 57

B. Karakteristik Responden ........................................................... 58

C. Hasil dan pembahasan ............................................................... 60

xi

Page 13: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

1. Hasil Uji Validitas ............................................................... 60

2. Hasil Uji Reliabilitas ........................................................... 62

3. Hasil Uji Asumsi Klasik ..................................................... 63

a. Hasil Uji Multikolinearitas ............................................ 63

b. Hasil Uji Heteroskedastisitas ........................................ 63

c. Hasil Uji Normalitas ..................................................... 64

4. Hasil Uji Hipotesis .............................................................. 65

a. Hasil Uji Koefisien Determinasi ................................... 65

b. Hasil Uji t ...................................................................... 66

c. Hasil Uji F ..................................................................... 69

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan ............................................................................... 70

B. Implikasi .................................................................................... 70

C. Saran .......................................................................................... 71

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 72

LAMPIRAN ................................................................................................... 74

xii

Page 14: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

DAFTAR TABEL

Nomor Keterangan Halaman

3.1 Operasionalisasi Variabel 56

4.1 Perkiraan Biaya Investasi Awal Untuk Memiliki Frenchise Alfa mart 58

4.2 Hasil Uji Deskripsi responden Berdasarkan Jenis Kelamin 58

4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenjang Pendidikan 59

4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan 60

4.5 Hasil Uji Validitas 61

4.6 Hasil Uji Reliabilitas 62

4.7 Hasil Uji Multikolinearitas 63

4.8 Hasil Uji Koefisien Determinasi 66

4.9 Hasil Uji t 67

4.10 Hasil Uji F 69

xiii

Page 15: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

DAFTAR GAMBAR

Nomor Keterangan Halaman

2.1 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkah Laku Konsumen 33

2.2 Kerangka Pemikiran 44

4.1 Hasil Uji Heteroskedastisitas 64

4.2 Hasil Uji Normalitas 65

xiv

Page 16: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Keterangan Halaman

1 Kuesioner 74

2 Jawaban Responden 79

3 Karaktersitik Responden 90

4 Distribusi Frekuensi Pernyataan Penetapan Harga (X1) 91

5 Uji Validitas dan Reliabilitas Penetapan Harga (X1) 93

6 Distribusi Frekuensi Pernyataan Lokasi (X2) 94

7 Uji Validitas dan Reliabilitas Lokasi (X2) 95

8 Distribusi Frekuensi Pernyataan Promosi (X3) 96

9 Uji Validitas dan Reliabilitas Promosi (X3) 98

10 Distribusi Frekuensi Pernyataan Keputusan Pembelian (Y) 99

11 Uji Validitas dan Reliabilitas Keputusan Pembelian (Y) 102

12 Hasil Uji Regresi Linear Berganda 103

xv

Page 17: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk

memperoleh perhatian, permintaan atau konsumsi yang dapat memenuhi

kebutuhan atau kepuasan. Untuk memperlancar arus produk dari produsen ke

konsumen. Distribusi adalah kegiatan penyaluran barang dari produsen ke

konsumen, memilih saluran distribusi merupakan masalah yang sangat

penting karena kesalahan dalam pemilihan saluran distribusi dapat

memperlambat atau menghambat kelancaran proses penyaluran barang.

Minimarket Alfa Mart adalah salah satu sarana saluran distribusi yang

bertujuan memenuhi kebutuhan konsumen, yaitu dimana fungsi dari

Minimarket Alfa Mart itu sendiri adalah menyediakan kebutuhan

masyarakat. Untuk itu Minimarket Alfa Mart dapat bergerak sebagai usaha

ritel yang dapat membenahi diri untuk selalu berusaha memberikan pelayanan

yang terbaik bagi konsumennya, dimana dengan pelayanan ini maka para

konsumen akan merasa terpuaskan, secara otomatis akan ada kesan yang

positif dari benak konsumen sehingga ada harapan bagi perusahaan akan

kembalinya mereka untuk berbelanja kembali.

Dengan kembalinya mereka untuk berbelanja maka dapat diartikan

konsumen tersebut mempunyai persepsi yang positif tentang Minimarket Alfa

Mart itu sendiri. Oleh karena itu, hal seperti ini perlu diperhatikan bagi

1

Page 18: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Management Minimarket Alfa Mart yaitu di sini sebagai wadah yang

berfungsi sebagai saluran distribusi, yaitu dengan memperhatikan faktor-

faktor yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian diantaranya adalah:

produk yang berkualitas, strategi penetapan harga, lokasi yang mudah

dijangkau, promosi yang baik, keamanan dan kenyaman, citra dan lain-lain.

Dalam pengelolaannya Minimarket Alfa Mart terus berusaha untuk

menampilkan bentuk pelayan yang terbaik untuk meningkatkan image

Minimarket Alfa Mart dimata konsumen. Harga yang terjangkau, pelayanan

yang memuaskan, penempatan barang yang tepat, lokasi yang strategis,

tempat parkir yang luas dan gratis, karyawan yang ramah dan promosi yang

gencar serta adanya undian-undian berhadiah semua ini adalah faktor-faktor

yang dapat menarik konsumen untuk berbelanja.

Kebijakan pemasaran yang diterapkan Minimarket Alfa Mart harus

menekankan pemberian pelayanan yang memuaskan pada konsumen atau

anggota, melalui kegiatan dan strategi pemasaran yang terpadu. Dalam rangka

memberikan dan memenuhi kepuasaan anggota, Minimarket Alfa Mart perlu

melakukan usaha pembinaan langganannya/pasarnya melalui pengarahan

tindakan strategi pemasaran yang tepat sesuai dengan ciri atau sifat para

pembeli tersebut. Selain itu juga perlu melakukan strategi penentuan harga

yang sangat berguna bagi Minimarket Alfa Mart itu sendiri, yang akan

memberi peluang khususnya untuk mendorong keputusan pembelian.

Alasan dari pemilihan judul yang berkaitan dengan penetapan harga,

lokasi dan promosi adalah karena sangat berpengaruh langsung bagi

2

Page 19: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

konsumen, pesaing dan pemasok akan menarik perhatian bagi pemerintah

untuk ikut campur tangan.. Barang dan jasa dapat ditentukan pada tingkat

harga berapa masyarakat sanggup membeli dan bagaimana langkah yang

dilakukan bagi Minimarket Alfa Mart dalam menentukan harga tersebut

mampu menutupi biaya yang telah dikeluarkan, disamping dapat memberikan

kontribusi keuntungan yang dicapai sehingga menjadi jelas arah dan sasaran

yang akan dituju dengan demikian keputusan pembelian konsumen dapat

berjalan dengan baik. Umumnya konsumen akan tertarik membeli sebuah

produk setelah melihat dan mempertimbangkan harganya. Dalam menentukan

harga bagi tersebut harus membuat analisis yang tepat yang akan mendorong

konsumen untuk melakukan pembelian.

Peranan lokasi dalam menyalurkan suatu barang dan jasa kepasar adalah

penting bagi suatu Minimarket Alfa Mart karena bagaimanapun baik mutu

maupun rendahnya harga barang yang dihasilkan bila lokasi yang ditetapkan

kurang tepat sasaran maka perusahaan tidak akan mencapai tujuan yang

efektif dan efisien. Untuk itu Minimarket Alfa Mart harus mampu

menentukan lokasi yang strategis dan tepat, sehingga diharapkan sebagai

salah satu pendorong konsumen dalam melakukan keputusan pembelian.

Sedangkan promosi secara umumnya harus menciptakan hubungan

dengan konsumen. Promosi penjualan harus membantu memperkuat posisi

perusahaan dan menciptakan keterkaitan jangka panjang dengan konsumen

dan jauh lebih banyak mengenal produk yang ditawarkan. Selain itu guna dari

promosi itu sendiri adalah untuk menyampaikan informasi yang perlu

3

Page 20: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

diketahui pelanggan dengan memperhatikan hubungan masyarakat yang dapat

membangun citra Minimarket Alfa Mart dimata konsumen.

Dari segi produk juga harus memperhatikan kualitasnya, tetapi dalam

penelitian ini penulis tidak membahas dari segi produk, dikarenakan

penelitian yang dilakukan bergerak dibidang jasa sehingga strategi produk

atau kualitas produk tidak diikutsertakan.

Strategi-strategi di atas merupakan ide atau buah fikir para pemasar yang

selalu berinovasi dalam meningkatkan keputusan pembelian. Oleh karena itu

Minimarket Alfamat sebagai sarana yang menyediakan kebutuhan atau

perlengkapan sehari-hari bagi seluruh masyarakat sekitar.

Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk menulis dan

membahas lebih lanjut mengenai “Analisis Pengaruh Penetapan Harga,

Lokasi, dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus Pada

Minimarket Alfa Mart Rempoa Sandratex)”.

B. Perumusan Masalah

Bertitik tolak pada latar belakang tersebut, penyusun merumuskan

dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Apakah penetapan harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan

pembelian?

2. Apakah lokasi berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian?

3. Apakah promosi berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian?

4. Apakah penetapan harga, lokasi, dan promosi berpengaruh signifikan

terhadap keputusan pembelian?

4

Page 21: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, penelitian ini bertujuan untuk

menemukan bukti empiris tentang:

a. Pengaruh penetapan harga terhadap keputusan pembelian.

b. Pengaruh lokasi terhadap keputusan pembelian.

c. Pengaruh promosi terhadap keputusan pembelian.

d. Pengaruh penetapan harga, lokasi, dan promosi terhadap keputusan

pembelian.

2. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak,

diantaranya:

a. Bagi Penulis

Memperluas informasi serta menambah wawasan dan sebagai dasar

perbandingan teori yang diperoleh selama perkuliahan yang dapat

diterapkan untuk menganalisa permasalahan yang penulis teliti.

Dalam hal ini analisis pengaruh penetapan harga, lokasi dan promosi

terhadap keputusan pembelian pada Minimarket Alfa Mart.

b. Bagi Civitas Akademisi

Sebagai bahan pertimbangan dalam mengevaluasi proses belajar

mengajar pada program studi dapat diterapkan dilapangan.

5

Page 22: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

c. Bagi Masyarakat

Penelitian ini memberikan gambaran tentang penetapan harga, lokasi

dan promosi yang diharapkan memberikan sumbangan pada

khasanah ilmu pengetahuan.

d. Bagi Minimarket Alfa Mart

Penelitian ini diharapkan memberikan informasi yang berguna bagi

keputusan penetapan harga, lokasi dan promosi.

6

Page 23: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Umum Serta Bauran Dari Pemasaran

1. Pengertian Pemasaran

Pemasaran berhubungan dengan mengidentifikasi dan memenuhi

kebutuhan manusia dan masyarakat. Salah satu dari definisi terpendek

pemasaran adalah “memenuhi kebutuhan secara menguntungkan”.

Pemasaran merupakan suatu hal kegiatan yang penting untuk dilakukan

oleh setiap perusahaan, karena pamasaran adalah ujung tombak

kesuksesan dari suatu perusahaan. Dalam kegiatan pemasaran dapat

membantu proses konsentrasi dalam mengembangkan segala sumber daya

guna suatu peningkatan penjualan produk.

Pemasaran adalah satu fungsi organisasi dan seperangkat proses

untuk menciptakan, mengkomunikasikan dan menyerahkan nilai kepada

pelanggan dan mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang

menguntungkan organisasi dan para pemilik sahamnya (Kotler, 2007:6).

Menurut Joseph dkk, pemasaran adalah suatu aktivitas yang

bertujuan yang mencapai sasaran perusahaan dilakukan dengan cara

mengantisipasi kebutuhan pelanggan atau klien serta mengarahkan aliran

barang serta jasa yang memenuhi kebutuhan pelanggan atau klien dari

produsen (Joseph, 2002:8).

7

Page 24: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Setelah melihat berbagai persepsi dari definisi pemasaran di atas,

maka kita dapat melihat bahwa tidak terdapat suatu perbedaan persepsi

mengenai apa yang dimaksud dengan istilah pemasaran. Seiring dengan

perkembangan dalam perekonomian masyarakat, telah terjadi perubahan

dalam sikap atau paham tentang bagaimana kegiatan pemasaran

seharusnya dilaksanakan. Kegiatan pemasaran telah berkembang dari

kegiatan distribusi dan penjualan yang berorientasi pada produk menjadi

suatu falsafah yang lebih berorientasi kepada konsumen dimana falsafah

tersebut dilandasi dengan suatu sikap atau paham yang menyatakan

pemuasan kebutuhan konsumen (pembeli) adalah syarat mencapai tujuan

perusahaan. Falsafah tersebut kini telah menjadi pedoman bagi kegiatan

pemasaran yang berlandaskan pada suatu konsep yang jelas berkenaan

dengan pemasaran yang tanggap dan bertanggung jawab yang disebut

dengan konsep pemasaran. Menurut Schiffman dan Kanuk (2000:5),

konsep tersebut didefinisikan sebagai berikut:

Konsep pemasaran adalah suatu konsep yang berorientasi pada

konsumen yakni bahwa seluruh kebutuhan dan keinginan konsumen

merupakan prioritas utama bagi perusahaan. Konsep ini menunjukkan

bahwa tugas utama perusahaan adalah pemenuhan keinginan konsumen

yang menjadi sasaran penjualan karena itu segala perencanaan,

kebijaksanaan dan kegiatan perusahaan harus didasarkan pada kebutuhan

dan keinginan pembeli. Berhasil tidaknya pada pencapaian sasaran

tergantung pada keahlian dari seluruh bagian tersebut dan juga

8

Page 25: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

kemampuan untuk mengkombinasikan fungsi-fungsi tersebut agar

perusahaan dapat berjalan lancar.

2. Bauran Pemasaran

Tujuan manajemen pemasaran yang paling utama meliputi

tercapainya target penjualan, meraih pangsa pasar, menaikkan tingkat

perutmbuhan penjualan, melakukan penetrasi pasar, mendapatkan

rentabilitas, meraih citra dan reputasi pasar, melaksanakan

pertanggungjawaban sosial, dan mecari inovasi-inovasi baru. Untuk

melaksanakan pertanggangjawaban sosial, dan mencari inovasi-inovasi

baru. Untuk mencapai tujuan itu diperlukan alokasi sumber-sumber daya

organisasi. Segenap kombinasi kegiatan untuk mencapai tujuan tersebut

dinamakan bauran pemasaran (marketing mix) yang meliputi perencanaan

produk, penetapan harga, distribusi fisik, manajemen saluran distribusi,

dan promosi.

a. Produk

Menurut Kotler (2000:231), produk merupakan segala sesuatu yang

dapat ditawarkan kepada pasar untuk diperhatikan, dimiliki, digunakan

atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan

pasarnya, yang dimaksud dengan produk dalam kaitan ini adalah

seperangkat sifat-sifat yang nyata dan tidak nyata yang meliputi bahan-

bahan yang dipergunakan, mutu, harga, kemasan, warna, merek, jasa,

dan reputasi penjual.

9

Page 26: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Menurut Sunarto (2004:134), ada lima hal yang harus diperhatikan

dalam pengembangan produk, sehingga dapat menstimuli konsumen

untuk melakukan pembelian. Kelima hal tersebut antara lain:

1) Atribut Produk

Pengembangan suatu produk atau jasa melibatkkan penentuan

manfaat yang akan diberikan. Manfaat ini dikomunikasikan dalam

bentuk atribut produk seperti kualitas, fitur, dan rancangan.

a. Kualitas produk berarti kualitas kerja atau kemampuan produk

untuk melaksanakan fungsinya. Perusahaan memilih tingkat

kualitas yang sesuai dengan kebutuhan pasar sasaran dan tingkat

kualitas produk pesaing.

b. Fitur adalah alat bersaing untuk membedakan produk perusahaan

dari produk pesaing. Menjadi produsen pertama yang

memperkenalkan fitur baru yang dibutuhkan dan bernilai adalah

salah satu cara paling efektif untuk bersaing.

c. Rancangan dapat menjadi salah satu senjata bersaing yang

ampuh bagi perusahaan. Rancangan lebih dari sekedar kulit,

tetapi bagaimana mencapai rancangan produk yang member

kontribusi pada kegunaan suatu produk begitu juga

penampilannya.

2) Pemberian merek (branding)

Merek merupakan nama, istilah, tanda, simbol/lambang, desain,

warna, gerak, atau kombinasi atribut-atribut produk lainnya yang

10

Page 27: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

diharapkan dapat memberikan identitas dan membedakannya dari

penawaran produk pesaing (Kotler, 2000:236). Nama merek

membantu konsumen untuk mengidentifikasikan produk yang

mungkin menguntungkan mereka. Suatu merek menyampaikan enam

makna, yaitu: atribut, manfaat, nilai-nilai, budaya, kepribadian, dan

pemakai. Pemberian merek juga memberikan keuntungan kepada

penjual dan membantu penjual untuk melakukan segmentasi pasar.

3) Pengemasan

Desain dan pengemasan (packaging) merupakan proses yang

berkaitan dengan perancangan dan pembuatan wadah (container)

dan pembungkus (wrapper) untuk suatu produk. Tujuan penggunaan

kemasan meliputi: (1) sebagai pelindung isi (protection), (2) untuk

memberikan kemudahan dalam penggunaan (operating), (3)

memberikan daya tarik (promotion), (5) sebagai identitas (image)

produk, misalnya berkesan kokoh/awet, lembut, atau mewah, (6)

informasi (labeling), dan (7) sebagai cermin inovasi produk.

4) Pemberian label

Label memiliki beberapa fungsi, antara lain:

a. Label mengidentifikasikan produk atau merek.

b. Lebel menggambarkan beberapa hal mengenai produk:

perusahaan yang membuat, dimana dibuat, isinya, bagaimana

penggunaannya, dan bagaimana menggunakannya secara aman.

11

Page 28: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

c. Lebel mempromosikan produk melalui angka gambar yang

menarik. Dewasa ini, label turut pula menyertakan keterangan

harga, masa kadaluarsa, dan kandungan gizi yang terkandung di

dalam produk.

5) Jasa pendukung produk

Penawaran perusahaan kepada pasar biasanya meliputi beberapa

jenis jasa, yang dapat menjadi bagian dari penawaran total.

Perusahaan menggunakan jasa prndukung produk sebagai alat untuk

memperoleh keunggulan konpetitif. Perusahaan harus merancang

produk dan jasa pendukungnya untuk memenuhi kebutuhan

pelanggan secara menguntungkan.

Suatu produk mungkin merupakan barang yang nyata, jasa, tempat,

orang, atau ide. Para konsumen pada kenyataannya membeli lebih dari

sekedar sifat-sifat fisik yang melekat pada barang tersebut. Mereka

membeli pemuas kebutuhan dalam bentuk manfaat produk yang

dibelinya (Sastradipoera, 2003:65).

Menurut Paul dan Olson (2002:198), mendeskripsikan tujuh

karakteristik yanga harus dimiliki sebuah produk baru agar sukses

dalam menjaring pelanggan. Ketujuh faktor tersebut anatara lain:

1. Compability, adalah derajat kekonsistenan produk terhadap berbagai

kebutuhan konsumen yang berbeda-beda.

2. Trialability, dapat dicoba sehingga konsumen dapat mengetahui dan

memahami fungsi produk secara langsung.

12

Page 29: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

3. Observability, kemampuan produk untuk dapat dilihat dan dirasakan

oleh orang lain.

4. Speed, adalah seberapa cepat keungulan dari produk dapat dirasakan

oleh konsumen.

5. Simplicity, adalah kemudahan produk untuk dimengerti dan

digunakan.

6. Competitive adventages, adalah memiliki keunggulan bersaing

dalam hal kelas, bentuk, dan merek.

7. Product simboly, adalah bagaimana tingkat kepentingan produk atau

merek bagi konsumen.

b. Harga

Harga menurut Joseph, (2002:246), adalah “….which is given

upon an exchange to acquire goods or service” (apa yang diberikan

sebagai alat tukar untuk mendapatkan barang atau jasa). Sedangkan

Kotler (2000:278), mendefinisikan harga sebagai sejumlah uang yang

dibayarkan atas barang dan jasa atau jumlah nilai yang konsumen

tukarkan dalam rangka mendapatkan manfaat dari memiliki atau

menggunakan barang atau jasa.

Penetapan harga (pricing) meliputi kebijaksanaan manajemen

untuk menentukan jumlah uang yang akan dibebankan kepada para

konsumen dan perantara bagi produk yang dihasilkan perusahaan.

Kegiatan ini acap kali meliputi penetapan harga dasar (basic price)

13

Page 30: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

yang perlu disesuaikan, tergantung pada sifat khas penawaran kepada

pembeli.

Menurut Tjiptono (2002:67), mengemukakan bahwa harga dapat

ditetapkan dengan berbasis pada permintaan. Metode ini menekankan

pada faktor-faktor yang didasarkan pada berbagai pertimbangan antara

lain: (1) kemampuan pelanggan untuk membeli (daya beli), (2)

kemauan pelanggan untuk membeli, (3) posisi suatu produk dalam gaya

hidup pelanggan, (4) manfaat yang diberikan produk tersebut kepada

pelanggan, (5) harga produk-produk subsitusi, (6) sifat persaingan non

harga, (7) perilaku konsumen secara umum, dan (8) segmen-segmen

dalam pasar.

Terkadang perusahaan melakukan penyesuaian-penyesuaian

khusus terhadap harga dalam bentuk diskon, allowance, dan

penyesuaian geografis.

1) Diskon, merupakan potongan harga yang diberikan oleh penjual

kepada pembeli sebagai penghargaan dari aktivitas tertentu dari

pembeli yang menyenangkan bagi penjual.

2) Allowance, merupakan pengurangan dari harga menurut daftar (list

price) kepada pembeli karena adanya aktivitas-aktivitas tertentu

yang dilakukan pembeli.

3) Penyesuaian geografis, merupakan penyesuaian terhadap harga yang

dilakukan oleh produsen sehubungan dengan biaya transportasi

produk dari penjual kepada pembeli (Tjiptono, 2002: 70).

14

Page 31: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Menurut Boyd, (2000:219), harga mempengaruhi tingkat

permintaan. Sebagian besar konsumen mencari produk pengganti yang

lebih murah, misalnya dengan beralih ke merek lain. Salah satu aplikasi

prinsip perilaku konsumen yang utama dalam hal penetapan harga

adalah memprediksikan dampak perubahan harga terhadap konsumen.

Yaitu, bagaimana para konsumen akan bereaksi apabila perusahaan

menaikkan atau menurunkan harga produknya. Harga sebuah produk

atau jasa merupakan faktor penentu utama permintaan pasar. Konsumen

sangat tergantung pada harga sebagai indicator kualitas sebuah produk

terutama pada saat mereka harus membuat keputusan membeli

sedangkan informasi yang dimiliki tidak lengkap.

Menurut Tjiptono (2002:73), harga memiliki dua peranan utama

dalam proses pengambilan keputusan para pembeli, yaitu (1) peranan

alokasi dari harga yang membantu para pembeli memutuskan cara

memperoleh manfaat atau utilitas tertinggi yang diharapkan

berdasarkan daya belinya, dan (2) peranan informasi dari harga yang

mendidik konsumen mengenai faktor-faktor produk, seperti kualitas.

c. Tempat (Place)

Tempat merupakan unsur yang penting bagi perusahaan dimana

perusahaan melakukan kegiatan usahanya. Definisi tempat menurut

Saladin (2002:107), merupakan seperangkat lembaga yang melakukan

semua kegiatan (fungsi) yang digunakan untuk menyalurkan produk

dan status kepemilikannya dari produsen ke konsumen.

15

Page 32: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Tempat meliputi masalah membawa produk yang tepat ke pasar

sasaran seperti barang dan jasa bergerak ke tangan konsumen melalui

saluran distribusi. Jadi dapat didefinisikan bahwa tempat merupakan

seperangkat lembaga yang dipergunakan oleh perusahaan dalam

pemindahan kepemilikan dari produsen ke tangan konsumen.

Menurut Simamora (2001:36) tempat diartikan sebagai berikut:

”Bagi produsen tempat adalah bagaimana mendekatkan produk kepada konsumen agar tersedia dalam tempat dan jumlah yang tepat, sedangkan bagi konsumen, tempat adalah kenyamanan atau kemudahan untuk memperoleh produk”.

Fungsi saluran distribusi atau tempat menurut Saladin (2002:108),

yaitu:

1. Penelitian (research), yaitu pengumpulan informasi penting untuk

perencanaan dan melancarkan pertukaran.

2. Promosi (promotional), yaitu pengembangan dan penyebaran

komunikasi pemasaran.

3. Kontak (contact), yaitu mencari dan menjalin hubungan dengan

calon pembeli.

4. Penyesuaian (matching), yaitu mempertemukan penawaran sesuai

dengan permintaan pembeli.

5. Negosiasi (negotiation), yaitu usaha untuk mencapai persetujuan

akhir.

6. Distrubusi fisik (physical distribution), yaitu transportasi dan

penyimpanan barang.

16

Page 33: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

7. Pembiayaan (financing), yaitu permintaan dan penyebaran dana

untuk menutup biaya dari saluran pemasaran tersebut.

8. Pengambilan resiko (risk taking), yaitu perkiraan mengenai resiko

sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan tersebut.

Dari penjelasan di atas maka tempat meliputi masalah membawa

produk yang tepat ke pasar sasaran seperti barang dan jasa, bergerak ke

tangan konsumen melalui tempat atau saluran distribusi.

d. Promosi (Promotion)

Promosi adalah aktivitas komunikasi yang dilakukan oleh

perusahaan terhadap konsumen dan perantara, dengan tujuan

menyampaikan informasi yang bersifat memberitahukan, membujuk

dan mengingatkan kembali akan segala sesuatu mengenai produk yang

dihasilkan atau dipasarkan.

Namun Alma (2000:234), menyarankan tambahan 3 P untuk

bauran pemasaran, yang terdiri dari:

e. Orang (People)

Berarti orang yang melayani ataupun yang merencanakan

pelayanan terhadap para konsumen. Karena sebagian besar jasa dilayani

oleh orang, maka orang tersebut perlu diseleksi, dilatih, dimotivasi

sehingga memberikan kepuasan terhadap pelanggan.

f. Bukti fisik (Physical Evidence)

Berarti konsumen akan melihat keadaan nyata dari benda-benda

yang menghasilkan jasa tersebut. Orang yang berkunjung ke perusahaan

17

Page 34: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

akan memperhatikan bangunan, interior, peralatan, perabot, bahkan

sampai ke pakaian seragam karyawan.

g. Proses

Proses ini terjadi diluar pandangan konsumen. Konsumen tidak

mengetahui bagaimana proses yang terjadi, yang penting jasa yang ia

terima harus memuaskan. Misalnya proses pemberian jasa yang

dilakukan oleh perusahaan berupa jasa dan sebagainya.

Dari penjelasan di atas, maka dapat ketahui bahwa bauran pemasaran

atau marketing mix terdiri atas barang (produk, price, place, promotion) dan

jasa (people, phsical evidence, proses) dimana bauran tersebut berguna untuk

diaplikasikan dalam sistem pemasaran suatu perusahaan.

B. Retail

Perdagangan eceran atau saat ini biasa disebut sebagai perdagangn

retail ataupun bisnis retail merupakan kegiatan usaha yang menjual baik

berupa barang ataupun jasa kepada konsumen baik untuk keperluan sendiri,

keluarga maupun rumah tangga. Peritel atau retailer merupakan mata rantai

dalam proses distribusi.

1. Potensi Omzet Bisnis Retail

Semakin besar jumlah penduduk maka semakin besar juga jumlah barang

dan jasa yang dibutuhkan, baik itu kebutuhan pribadi maupun kebutuhan

rumah tangga, selain kebutuhan pangan seperti beras, makanan siap saji

seperti kebutuhan sandang seperti pakaian juga dibutuhkan akan jasa,

18

Page 35: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

seperti salon, laundry, bengkel, penginapan, dan lainnya (Hendri Ma’ruf,

2005:23).

2. Pertumbuhan Pasar Retail

Pasar retail terus tumbuh dan berkembang merupakan dampak dari

berbagai bidang, diantaranya adalah : (Hendri Ma’ruf,2005:23)

a. Demografi

Jumlah penduduk yang meningkat menyebabkan jumlah barang dan

jasa juga ikut mengalami peningkatan. Komposisi penduduk

menurut usia yang berubah, misalnnya karena harapan hidup yang

meningkat. Membuat ragam produk pun mengikuti, baik dalam

jumlah maupun jenis.

b. Sosial dan Budaya

Masyarakat yang semakin aktif dalam kehidupan sosial mereka akan

meningkatkan pengadaaan baik barang maupun jasa dalam

memenuhi kebutuhan kegiatan mereka, sedangkan budaya yang

dipengaruhi oleh agama misalnya, akan menimbulkan adanya

permintaan barang maupun jasa yang dibutuhkan oleh kegiatan

dalam budaya maupun keagamaan.

c. Kemajuan Teknologi

Kemajuan teknologi merupakan suatu celah bagi produsen agar

mampu menawarkan produknya kepada konsumen dengan tampilan

yang lebih baik dan menarik.

19

Page 36: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

d. Globalisasi

Gaya hidup merupakan suatu aspek kehidupan masyarakat yang

dipengaruhi oleh faktor ini. Sehingga permintaan serta keinginan

masyarakat cenderung semakin bertambah dan semakin beragam.

e. Infrastruktur

Infrastruktur yang berkembang akan menjadi kesempatan

tumbuhnya pasar ritel. Ketika infrastruktur telah semakin maju pada

tiap daerah, maka hal tersebut akan memudahkan produsen untuk

memenuhi permintaan para konsumen.

f. Hukum

Hukum juga merupakan bidang yang dapat mempengaruhi

pertumbuhan pasar ritel, baik itu hukum maupun peraturan yang

menghambat seperti ditutupnya kabupaten dan kota diluar kota-kota

utama sebagai wilayah operasional peritel terbesar.

C. Harga

Harga adalah salah satu unsur bauran pemasaran yang menghasilkan

biaya. Harga adalah unsur bauran pemasaran yang paling mudah disesuaikan;

ciri-ciri produk, saluran bahkan promosi membutuhkan lebih banyak waktu.

Harga juga mengkomunikasikan posisi nilai yang dimaksudkan perusahaan

tersebut kepada pasar tentang produk dan mereknya (Kotler 2005: 139).

Isman Pepadri (2002) harga adalah sejumlah uang yang ditentukan

perusahaan sebagai imbalan barang atau jasa yang diperdagangkan dan

20

Page 37: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

sesuatu yang lain yang diadakan perusahaan untuk memuaskan keinginan

konsumen dan merupakan salah satu faktor penting dalam pengambilan

keputusan pembelian.

Harga adalah Sejumlah uang dibebankan atau suatu produk jasa,

jumlah dari nilai yang ditukar konsumen. Atau karena memiliki dan

menggunakan produk dan jasa tersebut (Kotler dan Amstrong 2001:439)

1. Menentukan Kebijakan Penetapan Harga (Kotler 2005:142).

a. Memilih tujuan penetapan harga

Pertama-tama perusahaan tersebut memutuskan dimana ingin

memposisikan tawaran pasarnya. Makin jelas tujuan suatu

perusahaan, makin mudah menetapkan harga.

b. Menentukan permintaan

Setiap harga akan menghasilkan tingkat permintaaan yang berbeda

dan karena itu mempunyai pengaruh yang berbeda terhadap tujuan

pemasaran suatu perusahaan.

c. Memperkirakan biaya

Permintaan menentukan batas harga yang tertinggi yang dapat

dikenakan perusahaan untuk produknya. Biaya menentukan batas

terendahnya.

d. Menganalisa biaya, harga dan tawaran pesaing

Adanya kemungkinan harga yang ditentukan permintaaan pasar dan

biaya perusahaan, perusahaan tersebut harus memperhitungkan

biaya, harga dan kemungkinan reaksi harga pesaing.

21

Page 38: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

e. Memilih metode penetapan harga

Dengan adanya ketiga C- jadwal permintaan pelanggan (customer’s

demand schedule), fungsi biaya (cost function), dan harga pesaing

(competitor’s prices)- perusahaan akan siap memilih harga.

f. Memilih harga akhir

Dalam memilih harga akhir ini, perusahaan harus mempertimbang-

kan faktor-faktor tambahan, yang meliputi penetapan harga

spikologis, penetapan harga berbagi laba dan resiko dan kebijakan

penetapan harga perusahaan, dan dampak harga terhadap pihak lain.

Harga adalah “Sejumlah uang dibebankan atau suatu produk jasa, jumlah

dari nilai yang ditukar konsumen. Atau karena memiliki dan

menggunakan produk dan jasa tersebut” (Kotler dan Amstrong 2001:439)

2. Kebijaksanaan Harga Ritailer

Ada beberapa price policy yang dilakukan oleh retailer yaitu sebagai

berikut:

(Buchari Alma 2004:173).

a. Margin Pricing

Adalah penentuan harga penjualan yang dikehendaki tergantung

kepada biaya yang telah dikeluarkan lambat atau cepat peredaran

barang, tingkat bunga yang berlaku, resiko kerusakan dan

perkembangan harga.

22

Page 39: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

b. Price Lining

Adalah kebijaksanaan harga disini adalah menggolongkan barang-

barang kedalam kelompok yang berharga satuan Rp. 10.000,

Rp. 20.000, Rp. 50.000, dan sebagainya. Mungkin saja barang-

barang yang telah digolongkan tersebut terlalu mahal pun sebagian

terlalu murah.

c. Competitors Price

Untuk memperoleh reputasi sebagai toko yang murah untuk barang-

barang yang dikenal oleh umum.

d. Discount House

Adalah suatu toko eceran yang menjual barang-barang dari merek

yang terkenal, dengan suatu potongan yang menarik, sehingga harga

sesungguhnya lebih rendah dari harga umum.

e. Judgement Pricing

Dasar penetapan harga disini berdasarkan atas kira-kira saja.

Misalnya harga adalah sejumlah uang yang ditentukan perusahaan

sebagai imbalan barang atau jasa yang diperdagangkan dan sesuatu

yang lain yang diadakan perusahaan untuk memuaskan keinginan

konsumen dan merupakan salah satu faktor penting dalam

pengambilan keputusan pembelian disebutkan oleh model

kejarangan barang tersebut.

f. Customary Prices

Dalam jangka panjang harga-harga suatu barang itu tetap stabil.

23

Page 40: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

g. Odd Prices

Kebijaksanaan harga ini biasanya memasang harga seperti Rp. 2.975

untuk harga seharusnya Rp. 3.000 dengan harga tersebut secara

psikologis konsumen merasa memperoleh untung besar, membayar

Rp. 2.975 daripada Rp. 3.000.

h. Combination Offers

Saat ini banyak kita lihat produsen menjual sisir, minyak rambut dan

cermin diikat dalam satu bentuk paket dengan harga jual Rp. 15.000,

hal seperti itulah yang disebutkan dengan Combination Offer.

D. Lokasi

1. Faktor-Faktor Pemilihan Lokasi

Fandy Tjiptono (2005: 147), pemilihan lokasi harus memper-

timbangkan faktor-faktor sebagai berikut:

a. Akses: lokasi mudah dijangkau sarana transportasi umum.

b. Visibilitas: lokasi dapat dilihat dengan jelas dari jarak pandang

norma.

c. Lalu lintas (Traffic): disini ada dua hal yang perlu dipertimbangkan,

yaitu:

1) Banyaknya orang yang lalu lalang dapat memberikan peluang

terjadinya impulse buying, yaitu keputusan pembelian seringkali

terjadi spontan, tanpa perencanaan.

2) Kepadatan dan kemacetan lalu lintas dapat pula menjadi

24

Page 41: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

hambatan.

d. Tempat parkir yang luas, nyaman dan aman, baik untuk kendaraan

roda dua maupun roda empat.

e. Ekspansi: tersedianya tempat yang cukup luas untuk perluasan usaha

dikemudian hari.

f. Lingkungan: daerah sekitar yang mendukung terhadap jasa yang

ditawarkan.

g. Kompetisi: dengan melihat banyaknya pesaing dilokasi tersebut.

h. Peraturan pemerintah: dengan melihat peraturan pemerintah

mengenai penggunaan lokasi tersebut (tatakota, peruntukkan dan

lain-lain).

Selain lokasi, perusahaan juga harus memeperhatikan desain dan

tata letak fasilitas jasa agar dapat memberikan sentuhan tersendiri bagi

calon pembeli.

2. Desain dan Tata Letak Fasilitas

Desain dan tata letak fasilitas jasa erat kaitannya dengan

pembentukan persepsi pelanggan, karena desain dan tata letak fasilitas

jasa akan berpengaruh pada kualitas jasa yang ditawarkan kepada

pelanggan.

Menurut Fandy Tjiptono (2005:148), faktor-faktor yang

berpengaruh dalam desain fasilitas jasa, yaitu:

a. Sifat dan tujuan organisasi jasa, desain disesuaikan pada peruntukan

dari usaha.

25

Page 42: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

b. Ketersediaan tanah dan kebutuhan akan ruang dan tempat, setiap

perusahaan jasa yang membutuhkan lokasi fisik untuk mendirikan

fasilitas jasanya perlunya mempertimbangkan sejumlah faktor,

seperti kemampuan finacial, ketersediaan tanah, peraturan

pemerintah berkenaan dengan kepemilikan tanah dan pembebasan

tanah, dan lain-lain.

c. Fleksibilas, desain sebaiknya memperhatikan rencana pengem-

bangan operasionalnya dikemudian hari.

d. Faktor estetis, dalam merancang desain sebaiknya faktor estetis juga

diperhatikan, karena dengan fasilitas jasa yang tertata rapi, menarik

dan estetis akan meningkatkan sikap positif pelanggan terhadap

sikap positif pelanggan terhadap produk/jasa yang ditawarkan.

e. Masyarakat dan lingkungan sekitar, desain inteior sebaiknya juga

memperhatikan kondisi masyarakat sekitar, baik yang berhubungan

dengan masalah sosial, budaya dan lingkungan hidup.

f. Biaya kontruksi dan operasi, biaya konstruksi dipengaruhi oleh

kebutuhan energi ruangan, yang berkaitan dengan perubahan suhu.

Selain desain tata letak fasilitas jasa juga tidak kalah penting

dalam menciptakan persepsi dari konsumen, oleh karena itu perusahaan

jasa perlu mengembangkan pemahaman akan respon pelanggan terhadap

berbagai aspek tata letak fasilitas jasa.

Menurut Fandy Tjiptono (2005: 149), unsur-unsur yang perlu

dipertimbangkan dalam tata letak tersebut meliputi:

26

Page 43: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

a. Pertimbangan/perencanaan spasial: aspek-aspek seperti simetri,

proporsi, tekstur, warna dikombinasikan dan dikembangkan untuk

mendorong respon intelektual maupun emosional dari orang yang

melihatnya, respon inilah yang dipersepsikan sebagai kualitas visual.

b. Perencanaan ruangan: unsur ini mencakup perancangan interior dan

arsitektur, seperti penempatan perabotan dan perlengkapan dalam

ruangan.

c. Perlengkapan/perabotan: perlengkapan/perabotan memiliki beberapa

fungsi. Diantaranya sebagai sarana pelindung barang-barang

berharga berukuran kecil, sebagai barang pajangan, sebagai tanda

penyambutan bagi para pelanggan, dan sebagai sesuatu yang

menunjukan status pemilik atau penggunanya.

d. Tata cahaya: dalam perencanaan tata letak faktor pencahayaan juga

perlu dipertimbangkan.

e. Warna: banyak orang yang menyatakan bahwa warna memiliki

bahasanya sendiri, dimana warna dapat menggerakkan perasaan dan

emosi. Warna juga dapat dimanfaatkan untuk menciptakan kondisi,

misalnya dengan memberikan kesan rileks dipilih warna yang

lembut.

E. Promosi

1. Pengertian Promosi dan Tujuannya

27

Page 44: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Menurut David Cravens (2003:77) berarti: “Perencanaan, dan

Pengendalian komunikasi dari suatu organisasi kepada para konsumen

dan sasaran lainnya.”

Pengertian promosi yang dikemukakan oleh Philip Kotler adalah

sebagai berikut:

“Promosi meliputi semua alat-alat dalam kombinasi pemasaran

yang peranan utamanya adalah untuk mengadakan komunikasi yang

sifatnya membujuk promosi merupakan suatu proses komunikasi dari

penyampaian amanat atau berita tentang barang atau jasa dari penjual

kepada para pembeli potensial (konsumen)”.

2. Bentuk-bentuk promosi

a. Periklanan

David Cravens mengemukakan bahwa : “Advertising is any

forms of non personal stimulation of demand for a product, service

or selling institution throught direct mail, or a paid medium”.

Pengertian dari advertensi adalah suatu bentuk dorongan yang tidak

bersifat pribadi untuk meningkatkan permintaan atas suatu barang,

jasa, atau lembaga penjualan melalui surat-surat langsung atau

memakai media sebagai bahan perbandingan, Philip Kotler

mengatakan sebagai berikut : “Advertising: any paid torm of non

personal presentation and promotion of ideas, goods, or services by

an identified sponsor”. Pengertian advertensi adalah suatu bentuk

penyajian dan promosi yang sifatnya bukan pribadi dari barang-

28

Page 45: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

barang, jasa-jasa atau ide-ide yang dibayar oleh sponsor yang

dikenal. Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut diatas maka

advertasi dapat diuraikan sebagai berikut: Advertensi bersifat non

personal, yang berarti bahwa advertensi ditujukan kepada konsumen

dengan menggunakan suatu media, sehingga antara promotor dengan

audience (para pendengar) tidak dapat berdialog dengan langsung.

b. Penjualan Personal

Berikut ini akan penulis kemukakan pengertian penjualan oleh

perorangan dari pendapat beberapa sarjana, antara lain: philip dan

Duncan memberikan definisi sebagai berikut : “Personal selling

involving direct personal contact of the seller or his representative

with the buyer is the oldest and most important method of selling”.

Penjualan oleh perorangan yang mencakup kontak perorangan antara

penjual atau wakilnya dengan pembeli merupakan cara penjualan

yang tertua dan terpenting.

c. Publisitas

Publisitas ini merupakan salah satu cara promosi yang ketiga,

yaitu salah satu kegiatan yang melengkapi metode-metode penjualan

seperti advertensi, promosi penjualan dan penjual oleh perorangan.

d. Promosi Penjualan

Promosi penjualan merupakan salah satu cara dari promosi yang

keempat, untuk mengetahui pengertian promosi penjualan maka

penulis mengemukakan defenisi yang diberikan oleh Philip Kotler

29

Page 46: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

sebagai berikut: Pengertian promosi penjualan merupakan kegiatan

pemasaran selain penjualan oleh perorangan, advertensi, dan

publisitas, yang mendorong konsumen untuk membeli dan

mendorong keberhasilan agen penjual, seperti misalnya pajangan,

pertunjukan; eksibisi, demonstrasi serta berbagai usaha penjualan

yang sifatnya tidak terus menerus dan tidak dilaksanakan

secara rutin.

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Promosi

Perusahaan harus dapat menentukan bagaimana kombinasi dari

advertensi, penjual perorangan, promosi penjualan dan publisitas yang

paling tepat bagi perusahaannya, meskipun hal ini merupakan suatu

pekerjaan yang sulit karena, tidak diketahuinya secara pasti sampai sejauh

mana advertensi dan alat promosi isinnya dapat membantu mencapai

tingkat yang diharapkan tapi kita harus mengetahui faktor-faktor yang

mempengaruhi promosi tersebut yang dapat dibagi dalam: Menurut Basu

Swastha D.H. dan Irawan faktor-faktor yang mempengaruhi efektif

tidaknya promosi antara lain adalah:

a. Besarnya dana yang dipasarkan untuk promosi

b. Sifat pasar

c. Jenis produk yang dipasarkan

d. Tahap-tahap dalam siklus kehidupan barang

30

Page 47: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

4. Tahap Pengembangan Promosi

Pasar sasaran menuntun keputusan promosi. Strategi promosi

mencakup menentukan tujuan komunikasi, merancang pesan, memilih

saluran komunikasai, anggaran komunikasi, memilih bauran komunikasi,

dan mengevaluasi hasil strategi setiap komponen bauran.

a. Tujuan Komunikasi

Komunikator harus memutuskan respon audiens sasaran yang

diharapkan, respon terakhir tentu saja pembelian dan kepuasaan.

Tujuan komunikasi yang dapat dipilih untuk seluruh program

promosi dan untuk setiap komponen promosi.

b. Merancang Pesan

Merancang pesan yang baik merupakan pesan sederhana dan dapat

diterima audiens. Seluruh komunikasi pemasaran digunakan untuk

informasi dan upaya pendekatan. Setiap pesan melibatkan sponsor

atau nama merek yang pada dasarnya bersifat normatif, dan setiap

pesan secara langsung menganjurkan beberapa perubahan sikap

audiens yang pada dasarnya bersifat persuasif.

c. Memilih Saluran Komunikasi

Komunikator memilih unsur promosi yang akan digunakan saluran

komunikasi: iklan, penjualan personal atau publisitas. Dalam saluran

komunikasi ini ada dua saluran komunikasi yang digunakan,

komunikasi personal, dan komunikasi non personal.

d. Menyiapkan Anggaran

Sejumlah cara dilakukan untuk menyiapkan anggaran.

31

Page 48: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

F. Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian merupakan salah satu bentuk perilaku

konsumen dalam menggunakan atau mengkonsumsi suatu produk. Konsumen

dalam mengambil keputusan untuk membeli atau memakai suatu produk akan

melalui sebuah proses di mana proses tersebut merupakan gambaran dari

bagaimana konsumen menganalisis berbagai macam masukan untuk

mengambil keputusan dalam melakukan pembelian.

“Keterlibatan Konsumen Dan Pembuatan Keputusan Konsumen”

Mowen (2000) mengemukakan bahwa tingkat keterlibatan konsumen dalam

suatu pembelian dipengaruhi oleh kepentingan personal yang dirasakan yang

ditimbulkan oleh stimulus. Dengan perkataan lain, apakah seseorang merasa

terlibat atau tidak terhadap suatu produk ditentukan oleh apakah dia merasa

penting atau tidak dalam pengambilan keputusan pembelian produk.

1. Karakteristik yang Mempengaruhi Konsumen Untuk Membeli

Kotler (2000 : 161) berpendapat bahwa pembelian konsumen

amat sangat dipengaruhi oleh beberapa karakteristik dan karakteristik

tersebut masih sulit dikendalikan oleh pemasar tetapi mereka harus

memperhitungkan itu semua.

32

Page 49: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Gambar 2.1 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkah Laku Konsumen

Sumber: Kotler (2000: 161)

Budaya

Budaya

Sub Budaya

Kelas

Budaya

Sosial

Kelompok acuan

Keluarga

Peran dan status

Pribadi

Umur dan tahap

daur hidup Pekerjaan

Situasi ekonomi Gaya hidup Kepribadian

Psikologi

Motivasi Persepsi

Pengetahuan Keyakinan dan

sikap

Pembeli

a. Faktor Budaya

Faktor-faktor budaya memberikan pengaruh paling luas dan

meyangkut segala aspek dalam kehidupan manusia. Dan pemasar

harus mengetahui peran yang dimainkan oleh:

1) Budaya

Kumpulan nilai-nilai dasar, persepsi, keinginan, tingkah laku

yang dipelajari oleh seorang anggota masyarakat dari keluarga

dan lembaga penting lainnya.

2) Sub Budaya

Sekelompok orang yang mempunyai sistem nilai yang sama

berdasarkan pada pengalaman hidup dan situasi.

33

Page 50: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

3) Kelas Sosial Pembeli

Divisi masyarakat yang relatif permanen dan teratur dengan para

anggotanya yang menganut nilai-nilai, minat, dan tingkah laku

yang serupa. Menurut basu Swastha dan Irawan (Manajemen

Pemasaran Modern:107) mayarakat kita dapat dikelompokan ke

dalam tiga golongan yaitu:

a) Golongan Atas

Yang termasuk dalam kelas ini antara lain: para pengusaha

kaya dan para pejabat tinggi.

b) Golongan Menengah

Yang termasuk dalam kelas ini antara lain: karyawan intansi

pemerintah, pengusaha menengah.

c) Golongan Rendah

Yang termasuk dalam kelas ini antara lain : para buruh

pabrik, pegawai rendah, tukan becak, dan pedagang kecil.

Faktor ini adalah penyebab paling mendasar dari keinginan

dan tingkah laku seseorang yang berisi kumpulan-kumpulan

nilai dasar, persepsi, keinginan, dan tingkah laku yang

dipelajari oleh seorang anggota masyarakat dari keuarga

dan lembaga penting lainnya.

b. Faktor Sosial

Tingkah laku pembelian konsumen juga dipengaruhi oleh faktor-

faktor sosial, seperti:

34

Page 51: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

1) Kelompok

Dua orang atau lebih yang berinteraksi untuk mencapai sasaran

individu atau bersama. Kelompok ini juga mempengaruhi

perilaku seseorang dalam pembeliannya dan sering dijadikan

pedoman oleh konsumen dalan bertingkah laku. Oleh karena itu,

konsumen selalu mengawasi kelompok tersebut baik tingkah

laku fisik maupun mentalnya. Kelompok ini contohnya antara

lain : serikat buruh, perkupulan agama, lingkungan tetangga, dan

sebagainya.

2) Keluarga

Anggota keluarga dapat sangat mempengaruhi tingkah laku

pembelian. Keluarga adalah organisasi pembelian yang paling

penting dalam masyarakat, dan telah diteliti secara mendalam.

Setiap anggota keluarga memiliki selera dan keinginan yang

berbeda. Perbedaan tersebut tergantung pada kerakteristik

produk dan keluarga. Perilaku pembelian dari sebuah keluarga

juga berubah-ubah sesuai dengan perkembangan tahap di dalam

siklus kehidupan keluarga. Jenis produk yang banyak dibeli

pada masing-masing tahapanya berbeda-beda.

3) Peran dan Status Sosial Konsumen

Posisi setiap individu dalam setiap kelompok dapat ditentukan

dalam bentuk peran dan status.

35

Page 52: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

c. Faktor Pribadi

Definisi kepribadian menurut basu Swastha dan Irawan adalah

sebagai pola sifat individu yang dapat menentukan tanggapan untuk

bertingkah laku. Sebenarnya, pengaruh sifat kepribadian konsumen

terhadap pandangan dan perilaku pembeliannya adalah sangat

umum; dan usaha-usaha untuk menghubungkan norma kepribadian

dengan berbagai macam tindakan pembelian konsumen umumnya

tidak berhasil. Namun para ahli tetap percaya bahwa kepribadian itu

juga mempengaruhi perilaku pembelian seseorang.

Keputusan membeli juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi

seperti:

1) Umur

Selera akan makanan, pakaian, perabotan, dan rekreasi sering

berhubungan dengan umur.

2) Pekerjaan

Jenis pekerjaan yang dilakukan oleh individu tersebut juga akan

mempengaruhi barang atau jasa yang akan dibeli.

3) Situasi Ekonomi

Keadaan keuangan yang dimiliki oleh individu pada saat ini dan

di masa yang akan datang.

4) Gaya Hidup

Gaya hidup merupakan faktor yang ikut mempengaruhi

pandangan dan perilaku pembelian konsumen. Hal itu sendiri

36

Page 53: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

mempengaruhi kepercayaan, dan kepercayaan juga akan

mempengaruhi gaya hidup seseorang.

5) Konsep diri pembeli

Faktor lain yang ikut menentukan tingkah laku pembeli adalah

konsep diri. Konsep diri merupakan cara seseorang untuk

melihat dirinya sendiri, dan pada saat yang sama ia mempunyai

gambaran tentang diri orang lain. Beberapa psikolog

membedakan konsep diri ini ke dalam: Konsep diri

sesungguhnya dan Konsep diri yang ideal (cara yang dicita-

citakan untuk melihat dirinya sendiri),

d. Faktor Psikologis

Pilihan barang yang dibeli oleh seseorang lebih lanjut dipengaruhi

oleh empat faktor psikologis yaitu:

1) Motivasi

Kebutuhan yang cukup menekan untuk mengarahkan individu

mencari cara untuk memuaskan kebutuhan tadi.

2) Persepsi

Proses yang dilalui individu dalam memilih, mengorganisasikan,

dan menginterprestasikan informasi guna membentuk gambaran

yang berarti mengenai dunia.

3) Pengetahuan

Perubahan dalam tingkah laku individu yang muncul dari

pengalaman.

37

Page 54: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

4) Keyakinan dan Sikap

Keyakinan adalah pemikiran deskriptif yang dimiliki seeorang

mengenai sesuatu, sedangkan sikap adalah evaluasi, perasaan,

dan kecenderungan dari seseorang terhadap suatu objek atau ide

yang relatif konsisten.

2. Proses Keputusan Pembelian

Tahap-tahap yang dilewati pembeli untuk mencapai keputusan

untuk membeli, dan pemasar perlu memusatkan perhatiannya pada proses

pembelian secara keseluruhan bukan hanya pada keputusan pembeli saja

menurut Lamb, Hair dan Mcdaniel (2002: 142) adalah:

a. Pengenalan Kebutuhan (Need Recognition)

Proses membeli dimulai dengan pengenalan kebutuhan dimana

pembeli mengenali adanya masalah atau kebutuhan. Pembeli akan

merasakan perbedaan antara keadaan yang nyata dan keadaan yang

diinginkannya. Jika kebutuhan tersebut diketahui, maka konsumen

akan segera memahami adanya kebutuhan yag belum perlu segera

dipenuhi atau masih bisa ditunda pemenuhannya, serta kebutuhan-

kebutuhan yang sama-sama harus segera dipenuhi.

b. Pencarian Informasi (Information Seacrh)

Seorang konsumen yang sudah tertarik mungkin mencari lebih

banyak informasi tetapi mungkin juga tidak. Bila dorongan

konsumen kuat dan produk yang dapat memuaskan ada dalam

38

Page 55: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

jangkauan, konsumen kemungkinan akan membelinya. Kosumen

dapat memperoleh informasi dari beberapa sumber antara lain:

1) Sumber Pribadi: keluarga, teman, tetangga, kenalan.

2) Sumber Kormersial: Man, wiraniaga, agen, kemasan, pajangan.

3) Sumber Publik: media massa, organisasi penilai konsumen.

4) Sumber Pengalaman: penanganan, pemeriksaan, penggunaan

produk.

c. Evaluasi Alternatif (Evaluation of Alternaitves)

Tahap dari proses keputusan pembeli, yaitu ketika konsumen

menggunakan informasi untuk mengevaluasi merk alternatif dalam

perangkat pilihan. Pengevaluasian ini tidak dapat terpisah dari

pengaruh sumber-sumber yang dimiliki (waktu, uang, informasi)

maupun resiko keliru dalam pemilihan.

d. Keputusan Membeli (Purchase)

Setelah tahap-tahap sebelumnya dilakukan, sekarang tiba saatnya

bagi pembeli untuk mengambil keputusan apakah membeli atau

tidak. Jika dianggap bahwa keputusan yang diambil adalah membeli,

maka pembeli akan menjumpai serangkaian keputusan yang

menyangkut jenis produk, bentuk produk, merk, penjual, kuantitas,

waktu pembelian, dan cara pembayarannya.

e. Tingkah Laku Pasca Pembelian (Post Purchase Behavior)

Tahap dari proses keputusan pembeli yaitu ketika konsumen

mengambil tindakan lebih lanjut setelah membeli berdasarkan pada

39

Page 56: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

rasa puas atau tidak puas. Ada kemungkinan bahwa pembeli

memiliki ketidak-sesuaian sesudah ia melakukan pembelian karena

mungkin harganya dianggap terlalu mahal, atau mungkin karena

tidak sesuai dengan keinginan atau gambaran.

3. Tahap-tahap Siklus Pembelian

Tiap kali konsumen membeli, konsumen akan mengalami yang

biasa kita sebut siklus pembelian. Griffin (1995:19) menyatakan ada lima

tahap siklus pembelian kembali:

a. Kesadaran (Awareness)

Langkah pertama dalam kesetian dimulai dimana pelanggan

mengetahui akan produk atau jasa dari perusahaan tersebut.

Pemberitahuan ini bisa melalui iklan, jasa pos, media cetak,

informasi dari orang lain , komunikasi, dan kegiatan pemasaran.

Pada tahap ini, pelanggan potensial mengetahui akan keberadaan

perusahaan, namun terdapat sedikit janji. Hal ini dapat menyebabkan

perusahaan lain mencari pelanggan sebelum berperusahaan semula

memulai kegiatan.

b. Pembelian Awal (Initial Purchase)

Pembelian pertama kali adalah langkah yang penting dalam

kemampuan untuk memelihara kesetian. Pertama pembelian adalah

pembelian percobaan dan perusahaan dapat mempegaruhi pelanggan

secara positif ataupun negatif dengan produk, karyawan, jasa dan

bahkan lingkungan secara fisik. Pertama pembelian terjadi,

40

Page 57: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

perusahaan mendapat kesempatan untuk sungguh-sungguh memulai

memelihara pelanggan yang setia.

c. Penilaian Setelah Membeli (Post Purchase Evaluation)

Setelah pembelian terjadi, pelanggan secara sadar atau tidak sadar

mengevaluasi transaksi. Jika pelanggan puas atau tidak cukup puas

akan beralih ke produk atau jasa perusahaan lain.

d. Keputusan untuk Membeli Kembali (Decision To Purchase)

Komitmen untuk pembelian kembali adalah sikap yang paling

penting dalam membangun kesetiaan bahkan lebih penting dari

kepuasan. Keputusan untuk membeli kembali adalah langkah alami

ketika pelanggan merasa memiliki perasaan emosional yag kuat

terhadap produk atau jasa tersebut. Salah satu cara untuk

mendapatkan keputusan pelanggan dalam membeli kembali adalah

dengan menetapkan gagasan pada pikiran pelanggan bahwa dengan

berpindah keperusahaan lain akan memakan biaya pada pelanggan.

e. Pembelian Kembali (Repurchase)

Langkah terakhir dalam tahap ini adalah pembelian kembali. Hal

dasar yang harus diperhatikan dalam kesetiaan pelanggan adalah

harus membeli lagi dan pada perusahaan yang sama. Pelanggan yang

benar-benar loyal akan menolak persaingan dan akan membeli

kembali dari perusahaan yang sama dimana sewaktu-waktu akan

diperlukan.

41

Page 58: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

G. Penelitian Terdahulu

Untuk memberikan gambaran dan kerangka pemikiran dalam

penelitian maka perlu kiranya untuk membahas hasil-hasil penelitian

terdahulu.

Hasanuddin Damis (2005) “Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa

Terhadap Penjualan Pulsa Kepelanggan Bernilai pada PT. Telekomunikasi

Indonesia di Kantor Daerah Telekomunikasi Makasar”. Hasil penelitiannya

adalah bauran pemasaran jasa berpengaruh nyata dalam meningkatkan

penjualan pulsa kepelanggan bernilai pada PT. Telekomunikasi Indonesia

dikantor daerah Telekomunikasi Makasar. Kemudian pemasaran jasa

mempunyai hubungan yang signifikan dalam meningkatkan penjualan pulsa

kepelanggan bernilai pada PT. Telekomunikasi Makasar. Untuk variabel X1

(Produk) dan X6 (Sarana Fisik) mempunyai pengaruh yang lebih dominan

terhadap peningkatan penjualan pulsa kepelanggan bernilai pada PT.

Telekomunikasi Indonesia di Kantor Daerah Telekomunikasi Makasar.

H. Kerangka pemikiran

Pada hakikatnya konsumen dalam memutuskan untuk melakukan

pembelian karena memiliki keinginan untuk memenuhi kebutuhan atau

keinginannya. Dalam membuat keputusan membeli tersebut banyak faktor

yang mempengaruhinya. Selain faktor internal pada konsumen sendiri juga

faktor eksternal termasuk didalamnya bauran pemasaran. Sehingga

perusahaan maupun produsen harus mempunyai strategi-strategi agar mampu

42

Page 59: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

menarik konsumen sehingga dapat terus bertahan. Alternatifnya dengan

melakukan aktivitas pemasaran yang terdiri dari segi produk, harga, tempat,

dan aktivitas promosi.

Salah satunya adalah penetapan harga yang dilakukan oleh pihak

produsen dengan baik sehingga konsumen tidak beralih kepada perusahaan

pesaing. Karena konsumen akan merasa puas dengan apa yang mereka

dapatkan dan sesuai dengan keinginan konsumen. Kemudian yang harus

diperhatikan lagi oleh produsen adalah penetapan lokasi yang dilakukan

produsen agar dapat menarik konsumen lebih baik lagi dan berakhir pada

keputusan pembelian. Kemudian yang tidak kalah penting yang harus

dilakukan produsen adalah melakukan promosi, dengan melakukan promosi

yang efektif dan mudah dipahami oleh konsumen maka akan meningkatkan

keputusan pembelian pada konsumen.

Ketiga perangkat pemasaran tersebut jika dijalankan dengar benar dan

tepat maka akan meningkatkan keputusan pembelian pada konsumen

sehingga perusahaan akan memperoleh keuntungan.

Berdasarkan hal tersebut, maka penelitian ini bertujuan meneliti

pengaruh penetapan harga, lokasi dan promosi terhadap keputusan pembelian

di Minimarket Alfa Mart.

Kerangka berpikir dalam penelitiaan difokuskan pada hubungan

antara penetapan harga, lokasi dan promosi dengart keputusan pembelian

pada konsumen.

43

Page 60: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran

Harga (X1)

Lokasi (X2)

Promosi (X3)

Keputusan Pembelian (Y)

I. Hipotesis

Hipotesis adalah dugaan sementara yang mungkin benar juga salah, ia

ditolak jika faktanya menyangkal dan diterima jika faktanya membenarkan.

Jadi hipotesa merupakan dugaan sementara yang perlu dibuktikan

kebenarannya.

Hipotesis yang penulis pergunakan ini adalah:

H1 = β1 ≠ 0 Diduga variabel penetapan harga berpengaruh secara

signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

H0 = β2 = 0 Diduga variabel Lokasi tidak berpengaruh secara

signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

H2 = β2 ≠ 0 Diduga variabel Lokasi berpengaruh secara signifikan

terhadap keputusan pembelian konsumen.

H0 = β3 = 0 Diduga variabel Promosi tidak berpengaruh secara

signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

44

Page 61: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

H4 = β4 ≠ 0 Diduga variabel Penetapan harga, lokasi, promosi

berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan

pembelian konsumen.

H0 = β4 ≠ 0 Diduga variabel Penetapan harga, lokasi, promosi

berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan

pembelian konsumen.

45

Page 62: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian empiris dimana

peneliti terlibat langsung dalam penelitian. Penelitian ini dilakukan untuk

menganalisis seberapa besar pengaruh penetapan harga, lokasi, dan promosi

terhadap keputusan pembelian.

B. Metode Penentuan Sampel

Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode

convenience sampling, yaitu istilah umum yang mencakup variasi luasnya

prosedur pemilihan responden. Convenience sampling berarti unit sampling

yang ditarik mudah dihubungi, tidak menyusahkan, mudah untuk mengukur,

dan bersifat kooperatif (Hamid, 2007: 30). Metode convenience sampling

digunakan karena peneliti memiliki kebebasan untuk memilih sampel dengan

cepat dari elemen populasi yang datanya mudah diperoleh peneliti.

Responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah masyarakat disekitar

Minimarket Alfa Mart Rempoa Sandratex.

C. Metode Pengumpulan Data

1. Data Primer (Primary Data)

Data primer merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara

langsung dari sumber asli (tidak melalui media perantara), berupa persepsi

46

Page 63: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

(opini, sikap, pengalaman) secara individual atau kelompok, hasil

observasi suatu kejadian atau kegiatan, dan hasil pengujian. Adapun data

primer yang gunakan yaitu:

a. Kuesioner

Kuesioner merupakan penelitian dengan cara mengajukan daftar

pertanyaan langsung kepada responden, yaitu masyarakat disekitar

Minimarket Alfa Mart Rempoa Sandratex, kuesioner yang peneliti

gunakan merupakan pengembangan dari referensi yang dikembangkan

oleh Dini Pratiwi (2008). Skala yang digunakan adalah skala likert

untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang tentang

kejadian atau gejala sosial. Kuesioner ini terdiri dari 2 bagian, yaitu

bagian A yang berisi pernyataan data dan keterangan pribadi

responden, bagian B berisi pernyataan yang merupakan penjabaran

dari operasional variabel penetapan harga, lokasi, promosi, dan

keputusan pembelian.

Kategori dari penilaian skala likert:

SS = Sangat Setuju diberi skor 5

S = Setuju diberi skor 4

N = Netral diberi skor 3

TS = Tidak Setuju diberi skor 2

STS = Sangat Tidak Setuju diberi skor 1

Manfaat penggunaan skala Likert yaitu keragaman skor (variability of

score) dengan menggunakan skala tingkat 1-5.

47

Page 64: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

b. Observasi

Penelitian ini dilakukan dengan observasi pada masyarakat disekitar

Minimarket Alfa Mart Rempoa Sandratex berupa pengamatan

langsung dan pengambilan data objek penelitian.

2. Data Sekunder (Secondary Data)

Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh

peneliti secara tidak langsung melalui media perantara. Adapun data

sekunder yang penulis pakai yaitu:

a. Riset kepustakaan

Kepustakaan merupakan bahan utama dalam penelitian data sekunder

(Indriantoro dan Supomo, 2002: 150). Peneliti memperoleh data yang

berkaitan dengan masalah yang sedang diteliti melalui buku, jurnal,

skripsi, internet dan perangkat lain yang berkaitan dengan keputusan

pembelian.

b. Penelitian Lapangan (Field Research)

Data utama penelitian ini diperoleh melalui penelitian lapangan,

peneliti memperoleh data langsung dari pihak pertama (data primer).

Pada penelitian ini, yang menjadi subyek penelitian adalah masyarakat

disekitar Minimarket Alfa Mart Rempoa Sandratex. Pengumpulan data

kuesioner dilakukan dengan teknik personally administered

questionnaires, yaitu kuisioner disampaikan dan dikumpulkan

langsung oleh peneliti (Indriantoro dan Supomo, 2002: 154).

48

Page 65: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

D. Metode Analisis

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengetahui apakah item-item yang

ada di dalam kuesioner mampu mengukur peubah yang didapatkan dalam

penelitian ini (Ghozali, 2005: 45). Maksudnya untuk mengukur valid atau

tidaknya suatu kuesioner dilihat jika pertanyaan dalam kuesioner tersebut

mampu mengungkapkan suatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut.

Uji validitas ini dapat dilakukan dengan menggunakan korelasi antar

skor butir pertanyaan dengan total skor konstruk atau variabel. Setelah itu

tentukan hipotesis H0: skor butir pertanyaan berkorelasi positif dengan

total skor konstruk dan Ha: skor butir pertanyaan tidak berkorelasi positif

dengan total skor konstruk. Setelah menentukan hipotesis H0 dan Ha,

kemudian uji dengan membandingkan rhitung (tabel corrected item-total

correlation) dengan rtabel (tabel Product Moment dengan signifikan 0.05)

untuk degree of freedom (df) = n-k. Suatu kuesioner dinyatakan valid

apabila rhitung > rtabel (Ghozali, 2005: 45).

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur konsistensi jawaban

responden. Suatu kuesioner dikatakan reliable jika jawaban seseorang

terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu.

Pengukuran reliabilitas dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu:

1) Repeated Measure atau pengukuran ulang.

49

Page 66: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

2) One Shot atau pengukuran sekali saja, pengukurannya hanya sekali

dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan pertanyaan lain atau

mengukur korelasi antar jawaban pertanyaan.

Kriteria pengujian dilakukan dengan menggunakan pengujian

Cronbach Alpha (α). Suatu variabel dikatakan reliable jika memberikan

nilai Cronbach Alpha > 0,60 (Nunnaly, 1967 dalam Ghozali, 2005: 41-42).

3. Uji Asumsi Klasik

Untuk melakukan uji asumsi klasik atas data primer ini, maka

peneliti melakukan uji multikolonieritas, uji heteroskedastisitas, dan uji

normalitas.

a. Uji Multikolonieritas

Uji Multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Uji

multikolonieritas dilihat dari nilai tolerance dan Variance Inflantion

Factor (VIF) (Ghozali, 2005: 91). Jika terjadi korelasi, maka

dinamakan terdapat problem multikoliniearitas (multiko). Model

regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel

independen. Uji multikolonieritas dilihat dari nilai tolerance dan

Variance Inflantion Factor (VIF) serta besaran korelasi antar variabel

independen (Ghozali, 2005: 91). Suatu model regresi dapat dikatakan

bebas multiko jika mempunyai nilai VIF di sekitar angka 1 dan

mempunyai angka tolerance mendekati 1, sedangkan jika dilihat

dengan besaran korelasi antar variabel independen, maka suatu model

50

Page 67: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

regresi dapat dikatakan bebas multiko jika koefisien korelasi antar

variabel independen haruslah lemah (dibawah 0.05). Jika korelasinya

kuat, maka terjadi problem multiko (Santoso, 2004: 203-206).

b. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Uji heteroskedastisitas dapat

dilihat dengan menggunakan grafik plot antara nilai prediksi variabel

terikat (ZPRED) dengan residual (SRESID). Jika grafik plot

menunjukkan suatu pola titik seperti titik yang bergelombang atau

melebar kemudian menyempit, maka dapat disimpulkan bahwa telah

terjadi heteroskedastisitas. Tetapi jika grafik plot tidak membentuk

pola yang jelas, maka tidak terjadi heteroskedastisitas (Ghozali, 2005:

105).

c. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk mengukur apakah di dalam model

regresi variabel independen dan variabel dependen keduanya

mempunyai distribusi normal atau mendekati normal. Model regresi

yang baik adalah memiliki distribusi normal atau mendekati normal.

Dalam penelitian ini, uji normalitas menggunakan Normal Probability

Plot (P-P Plot). Suatu variabel dikatakan normal jika gambar distribusi

dengan titik-titik data yang menyebar di sekitar garis diagonal, dan

51

Page 68: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

penyebaran titik-titik data searah mengikuti garis diagonal (Santoso,

2004: 212).

4. Uji Hipotesis

Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model

regresi berganda. Model regresi berganda bertujuan untuk memprediksi

besar variabel dependen dengan menggunakan data variabel independen

yang sudah diketahui besarnya (Santoso, 2004: 163). Variabel independen

terdiri dari penetapan harga, lokasi, dan promosi. Sedangkan variabel

dependennya adalah keputusan pembelian.

Rumus regresi berganda yang digunakan adalah sebagai berikut.

Y = a + b₁X₁+ b₂X₂ + b3X3 + e

Keterangan:

Y : Keputusan Pembelian a : Konstanta (harga Y, bila X=0) b₁-3 : Koefisien regresi (menunjukkan angka peningkatan atau

penurunan variabel dependen yang didasarkan pada hubungan nilai variabel independen)

X₁ : Penetapan Harga X₂ : Lokasi X3 : Promosi e : Error

Pengujian hipotesis dilakukan melalui:

a. Koefisien Determinasi

52

Page 69: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Koefisien Determinasi (R²) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen.

Nilai koefisien determinasi adalah antara 0 (nol) dan 1 (satu). Nilai R²

yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam

menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang

mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan

hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi

variabel dependen (Ghozali, 2005: 83).

b. Uji t

Uji t menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas atau

independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel

dependen dan digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya

pengaruh masing-masing variabel independen secara individual

terhadap variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikansi 0.05

(Ghozali, 2005: 84).

Menurut Santoso (2004: 168) dasar pengambilan keputusan adalah

sebagai berikut:

1) Jika nilai probabilitas lebih besar dari 0.05, maka H0 diterima atau

Ha ditolak, ini berarti menyatakan bahwa variabel independen atau

bebas tidak mempunyai pengaruh secara individual terhadap

variabel dependen atau terikat.

2) Jika nilai probabilitas lebih kecil dari 0.05, maka H0 ditolak atau

Ha diterima, ini berarti menyatakan bahwa variabel independen

53

Page 70: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

atau bebas mempunyai pengaruh secara individual terhadap

variabel dependen atau terikat.

c. Uji F

Uji F menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas

yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-

sama terhadap variabel dependen atau terikat. Uji F digunakan untuk

mengetahui pengaruh semua variabel independen yang dimasukkan

dalam model regresi secara bersama-sama terhadap variabel dependen

yang diuji pada tingkat signifikan 0.05 (Ghozali, 2005:84). Menurut

Santoso (2004:120) dasar pengambilan keputusan adalah sebagai

berikut:

1) Jika nilai probabilitas lebih besar dari 0.05, maka H0 diterima atau

Ha ditolak, ini berarti menyatakan bahwa semua variabel

independen atau bebas tidak mempunyai pengaruh secara bersama-

sama terhadap variabel dependen atau terikat.

2) Jika nilai probabilitas lebih kecil dari 0.05, maka H0 ditolak atau

Ha diterima, ini berarti menyatakan bahwa semua variabel

independen atau bebas mempunyai pengaruh secara bersama-sama

terhadap variabel dependen atau terikat.

54

Page 71: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

E. Operasionalisasi Variabel

Variabel operasional adalah sebuah konsep yang mempunyai variasi

nilai yang diterapkan dalam suatu penelitian. Adapun cara pengukuran dari

variabel ini adalah dengan menggunakan skala pengukuran Likert atau

Interval. Berikut ini adalah variabel-variabel yang akan diteliti, yaitu:

55

Page 72: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

00Tabel 3.1 Operasional Variabel Penelitian

Variabel Sub Variabel Indikator Ukuran

1. Kebijakan Harga

• Kesesuaian harga yang ditawarkan produsen

• Harga yang ditawarkan produsen terjangkau

• Kestabilan harga yang diterapkan produsen

• Efisiensi harga • Kualitas harga

Interval

Penetapan Harga (X1)

2. Kelonggaran Harga

• Daya tarik dari harga yang diterapkan produsen

• Pihak produsen memberikan potongan harga

• Adanya harga promosi

Interval

Lokasi (X2)

1. Lokasi/ Tempat Pelayanan

• Lokasi yang mudah dicapai (strategis)

• Tempat pelayanan yang memadai

• Keamanan lokasi lahan parkir yang memadai

Interval

1. Media Promosi yang digunakan

• Keputsan pembelian • Kemudahan pemahaman pesan

dan iklan Interval

2. Informasi yang digunakan

• Efektivitas media iklan • Perolehan informasi • Informasi langsung

Interval

3. Publisitas • Citra perusahaan • Opini konsumen Interval

Promosi (X3)

4. Saluran Komunikasi

• Komunikasi personal • Komunikasi non personal Interval

1. Pengenalan Kebutuhan

• Kebutuhan badaniyah/ mendasar

• Kebutuhan psikologi/ estetika Interval

2. Pencarian Informasi

• Promosi/ insentif • Sumber dari rekan, organisasi,

dll Interval

3. Evaluasi Alternatif

• Pertimbangan tertentu • Resiko yang kecil Interval

4. Keputusan Membeli

• Jenis, bentuk produk • Produsen, cara pembayaran Interval

Keputusan Pembelian

(Y)

5. Tingkah laku Pasca Pembelian

• Kepuasan • Sesuai keinginan Interval

Sumber: Dini Pratiwi (2008)

56

Page 73: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

BAB IV

PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

Alfamart merupakan perusahaan jasa distributor eceran yang

menyediakan kebutuhan pokok sehari-hari. Dengan menempatkan ruang yang

luas kurang dari 250 m2. PT. Alfa Mitramart Utama didirikan pada tanggal 27

Juni 1999, dan pemegang sahamnya antara lain adalah: PT. Alfa Retailindo

Tbk sebesar total saham 51% dan PT. Lancar Distrindo dengan total saham

49% pada tanggal 18 Oktober 1999. Toko pertama dibuka dengan nama Alfa

Minimart di Jl. Beringin Raya Karawaci Tangerang. Namun 1 Agustus 2002

kepemilikan beralih ke PT. Sumber Alfaria Trijaya, pemegang saham

didalamnya dalah PT. HM. Sampoerna Tbk dengan total saham 70% dan PT.

Sigmantara Alfindo sebesar total saham 30%. Pada tanggal 1 Januari 2003

nama “Alfa Minimart” diganti menjadi “Alfamart”.

Kini Alfamart memiliki lebih dari 2000 gerai yang tersebar di seluruh

Indonesia, adapun target Alfamart adalah area perumahan, fasilitas publik,

gedung perkantoran, dan berbagai kalangan yang ada pada masyarakat. Lebih

dari 300 jenis produk produk makanan dan non makanan tersedia, untuk dapat

memenuhi hampir semua kebutuhan konsumen sehari-hari.

Perkiraan biaya investasi awal untuk memiliki frenchise Alfamart

adalah:

57

Page 74: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Tabel 4.1 Perkiraan Biaya Investasi Awal Untuk Memiliki Frenchise Alfamart

Tipe Toko Luas Toko Biaya Investasi Sewa Total

36 Rak 90 M2 Rp. 300 Juta Rp. 125 Juta Rp. 425 Juta 45 Rak 90-150 2 Rp. 330 Juta Rp. 150 Juta Rp. 480 Juta 54 Rak > 150 M2 Rp. 380 Juta Rp. 175 Juta Rp. 555 Juta

Sumber: PT. Sumber Alfaria Trijaya

Adapun Alfamart Rempoa Sandratex yang merupakan objek penelitian

yang berada di Jl. Rempoa Raya dengan tipe toko 45, dengan luas toko 135

M2.

B. Karakteristik Profil Responden

Responden dalam penelitian ini adalah para konsumen. Berikut ini

adalah deskripsi mengenai identitas responden penelitian yang terdiri dari

jenis kelamin, jenjang pendidikan, dan pekerjaan responden.

a. Hasil Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Pada tabel 4.2 berikut ini disajikan deskripsi responden berdasarkan

jenis kelamin.

Tabel 4.2 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

JenisKelamin

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

Pria 30 50.0 50.0 50.0

wanita 30 50.0 50.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0 Sumber: Data primer yang diolah 2010

58

Page 75: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Tabel 4.2 di atas menunjukkan bahwa sekitar 30 orang atau 50%

responden berjenis kelamin pria, dan sisanya sebanyak 30 orang atau 50%

responden berjenis kelamin wanita.

b. Hasil Deskripsi Responden Berdasarkan Jenjang Pendidikan

Pada tabel 4.3 berikut ini disajikan deskripsi responden berdasarkan

jenjang pendidikan.

Tabel 4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenjang Pendidikan

JenjangPendidikan

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

SMP 13 21.7 21.7 21.7

SMA 24 40.0 40.0 61.7

D3 3 5.0 5.0 66.7

S1 20 33.3 33.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0 Sumber: Data primer yang diolah 2010

Berdasarkan tabel 4.3 di atas menunjukkan bahwa 24 responden

berpendidikan terakhir SMA, 20 responden berpendidikan terakhir Strata

Satu (S1), 13 responden berpendidikan terakhir SMP, sedangkan sisanya

sebanyak 3 responden berpendidikan terakhir Diploma (D3).

c. Hasil Deskripsi responden berdasarkan pekerjaan

Pada tabel 4.4 berikut ini disajikan deskripsi responden berdasarkan

pekerjaan.

59

Page 76: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Tabel 4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan

Pekerjaan

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

pelajar/mahasiswa 22 36.7 36.7 36.7

pegawai swasta 7 11.7 11.7 48.3

pegawai negeri 4 6.7 6.7 55.0

ibu rumah tangga 19 31.7 31.7 86.7

wiraswasta 8 13.3 13.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0 Sumber: Data primer yang diolah 2010

Berdasarkan tabel 4.4 di atas menunjukkan bahwa sebagian besar

responden memiliki pekerjaan sebagai pelajar/mahasiswa sebanyak 22

orang, 19 responden memiliki pekerjaan sebagai ibu rumah tangga, 8

responden memiliki pekerjaan sebagai wiraswasta, 7 responden memiliki

pekerjaan sebagai pegawai swasta, sedangkan sisanya sebanyak 4

responden memiliki pekerjaan sebagai pegawai negeri.

C. Hasil dan Pembahasan

1. Hasil Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya

suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada

kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh

kuesioner tersebut. Uji signifikansi dilakukan dengan membandingkan

nilai r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom (df) = n-2, dalam hal

ini n adalah sampel. Pada penelitian ini jumlah sampel (n) = 60 dan

besarnya df dapat dihitung 60-2 dengan df = 58 dan alpha = 0.05 didapat

rtabel = 0.214. suatu kuesioner dinyatakan valid apabila rhitung > rtabel, uji

60

Page 77: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

validitas dari sepuluh variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu

penetapan harga (X1), lokasi (X2), promosi (X3), dan keputusan pembelian

(Y). Hal ini dapat dilihat pada (Ghozali, 2005: 45).

Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas

Pernyataan rhitung rtabel Keterangan Valid

PH1 0.408 0.214 Valid PH2 0.581 0.214 Valid PH3 0.637 0.214 Valid PH4 0.489 0.214 Valid PH5 0.530 0.214 Valid PH6 0.322 0.214 Valid PH7 0.388 0.214 Valid L1 0.474 0.214 Valid L2 0.676 0.214 Valid L3 0.648 0.214 Valid L4 0.505 0.214 Valid P1 0.532 0.214 Valid P2 0.711 0.214 Valid P3 0.624 0.214 Valid P4 0.496 0.214 Valid P5 0.507 0.214 Valid P6 0.485 0.214 Valid P7 0.584 0.214 Valid P8 0.668 0.214 Valid

KP1 0.642 0.214 Valid KP2 0.759 0.214 Valid KP3 0.774 0.214 Valid KP4 0.602 0.214 Valid KP5 0.683 0.214 Valid KP6 0.324 0.214 Valid KP7 0.362 0.214 Valid KP8 0.391 0.214 Valid KP9 0.434 0.214 Valid

Sumber: Data primer yang diolah 2010

61

Page 78: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

2. Hasil Uji Reliabilitas

Berikut ini disajikan dalam tabel hasil uji reliabilitas sebagai berikut:

Tabel 4.6 Hasil Uji Reliabilitas

Pernyataan Cronbach’s Alpha if Item Deeleted

Cronbach Alpha

Keterangan Reliabel

PH1 0.719 0.60 Reliabel PH2 0.676 0.60 Reliabel PH3 0.659 0.60 Reliabel PH4 0.699 0.60 Reliabel PH5 0.688 0.60 Reliabel PH6 0.733 0.60 Reliabel PH7 0.759 0.60 Reliabel L1 0.762 0.60 Reliabel L2 0.656 0.60 Reliabel L3 0.671 0.60 Reliabel L4 0.751 0.60 Reliabel P1 0.830 0.60 Reliabel P2 0.804 0.60 Reliabel P3 0.814 0.60 Reliabel P4 0.830 0.60 Reliabel P5 0.829 0.60 Reliabel P6 0.832 0.60 Reliabel P7 0.820 0.60 Reliabel P8 0.808 0.60 Reliabel

KP1 0.814 0.60 Reliabel KP2 0.799 0.60 Reliabel KP3 0.797 0.60 Reliabel KP4 0.817 0.60 Reliabel KP5 0.807 0.60 Reliabel KP6 0.845 0.60 Reliabel KP7 0.844 0.60 Reliabel KP8 0.838 0.60 Reliabel KP9 0.836 0.60 Reliabel

Sumber: Data primer yang diolah 2010

62

Page 79: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Berdasarkan pada tabel 4.6 di atas dapat diketahui bahwa setiap butir

pertanyaan yang telah peneliti lakukan dinyatakan reliabel. Hal ini karena

setiap butir pertanyaan pada setiap variabel memiliki nilai Cronbach Alpha

diatas 0.60.

3. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Hasil Uji Multikolinearitas

Pada tabel 4.7 ini disajikan hasil uji multikolinearitas.

Tabel 4.7 Hasil Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Collinearity Statistics Model Tolerance VIF

(Constant) Penetapan Harga .989 1.011

Lokasi .995 1.005

1

Promosi .994 1.006a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data primer yang diolah 2010

Berdasarkan tabel 4.7 dapat diketahui bahwa setiap variabel

memiliki nilai Tolerance tidak kurang dari 0.10 dan nilai Variance

Inflation Faktor (VIF) tidak lebih dari 10. Analisis ini menunjukkan

bahwa tidak terdapat gejala multikolinearitas terhadap variabel

penelitian. Sehingga layak untuk digunakan dalam pengujian

selanjutnya.

b. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Pada gambar 4.1 ini disajikan hasil uji heteroskedastisitas.

63

Page 80: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Gambar 4.1

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Sumber: Data primer yang diolah 2010

Gambar 4.1 menunjukkan titik-titik menyebar secara acak dan

tidak membentuk pola tertentu serta tersebar diatas dan dibawah angka

0 (nol) pada sumbu Y. ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas

sehingga model regresi layak digunakan untuk memprediksi keputusan

pembelian berdasarkan masukan atas variabel penetapan harga, lokasi,

dan promosi.

c. Hasil Uji Normalitas

Pada gambar 4.2 ini disajikan hasil uji heteroskedastisitas.

64

Page 81: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Gambar 4.2 Hasil Uji Normalitas

Sumber: Data primer yang diolah 2010

Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa data penelitian memiliki

penyebaran dan distribusi yang normal karena data memusat pada nilai

rata-rata dan median atau nilai plot PP terletak digaris diagonal, maka

dapat dikatakan bahwa data tersebut berdistribusi normal.

4. Hasil Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dengan menggunakan model

analisis regresi berganda (multiple regression analysis), yaitu:

a. Hasil Uji Koefisien Determinasi

Uji ini dilakukan untuk mengukur kemampuan variabel-variabel

independen, yaitu penetapan harga, lokasi, dan promosi dalam

menjelaskan variasi variabel dependen, yaitu keputusan pembelian.

65

Page 82: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Hasil uji koefisien determinasi dapat dilihat pada kolom adjusted R

square, yang ditampilkan pada tabel berikut:

Tabel 4.8 Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R SquareStd. Error of the

Estimate

1 .874a .734 .630 5.795 a. Predictors: (Constant), Promosi, Lokasi, Penetapan Harga b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data primer yang diolah 2010

Tabel 4.8 menunjukkan nilai R sebesar 0.874 atau 87.4%. Hal ini

berarti bahwa hubungan atau kolasi antara penetapan harga, lokasi, dan

promosi adalah sangat kuat karena berada dikisaran 0.80-0.999

(Riduwan dan Engkos Achmad Kuncoro, 2007:62). Nilai Adjusted R

Square sebesar 0.630 atau 63%, ini menunjukkan bahwa variabel

keputusan pembelian yang dapat dijelaskan oleh variabel penetapan

harga, lokasi, dan promosi adalah sebesar 63%, sedangkan sisanya

sebesar 0.370 atau 37% (1-0.630) dijelaskan oleh faktor-faktor lain

diluar penelitian ini. Faktor-faktor lain tersebut antara lain: kualitas

produk, citra merek, dan lain sebagainya. Standar Error of Estimate

(SEE) sebesar 5.795. makin kecil nilai SEE akan membuat model

regresi semakin tepat dalam memprediksi variabel dependen.

b. Hasil Uji t (Parsial)

Pengujian regresi secara parsial (uji t) berguna untuk menguji

pengaruh dari masing-masing variabel independen secara parsial

66

Page 83: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

terhadap variabel dependen. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh

dari masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen

dapat dilihat dengan membandingkan nilai probabilitas (p-value) dari

masing-masing variabel dengan tingkat signifikansi yang digunakan

sebesar 0.05. jika p-value lebih kecil dari 0.05 maka dapat dikatakan

bahwa variabel-variabel independen secara parsial mempunyai

pengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Hasil uji regresi

secara parsial (uji t) dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.9 Hasil Uji t

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

(Constant) 12.509 7.835 1.597 .116

Penetapan Harga .419 .175 .293 4.397 .001

Lokasi .285 .351 .099 3.812 .022

1

Promosi .310 .141 .167 4.190 .013 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data primer yang diolah 2010

1. Pengaruh penetapan harga terhadap keputusan pembelian

Dari tabel di atas terlihat bahwa thitung koefisien penetapan

harga adalah 4.397, sedangkan ttabel bisa dihitung pada tabel t-test,

dengan α = 0.05, karena digunakan hipotesis dua arah, ketika

mencari ttabel, nilai α dibagi 2 menjadi 0.025 dan df = 58 (didapat

dari rumus n-2, dimana n adalah jumlah data, 60-2 = 58). Didapat

ttabel adalah 1.67.

67

Page 84: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Variabel penetapan harga memiliki nilai p-value 0.001

(0.001<0.05). sedangkan thitung > ttabel (4.397>1.67) maka hipotesis

alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (H0) ditolak, berarti

secara parsial ada pengaruh variabel independen penetapan harga

(X1) terhadap variabel dependen keputusan pembelian (Y).

2. Pengaruh lokasi terhadap keputusan pembelian

Dari tabel di atas terlihat bahwa thitung koefisien lokasi adalah

3.812, sedangkan ttabel bisa dihitung pada tabel t-test, dengan α =

0.05, karena digunakan hipotesis dua arah, ketika mencari ttabel,

nilai α dibagi 2 menjadi 0.025 dan df = 58 (didapat dari rumus n-2,

dimana n adalah jumlah data, 60-2 = 58). Didapat ttabel adalah 1.67.

Variabel lokasi memiliki nilai p-value 0.022 (0.022 < 0.05).

sedangkan thitung > ttabel (3.812 > 1.67) maka hipotesis alternatif

(Ha) diterima dan hipotesis nol (H0) ditolak, berarti secara parsial

ada pengaruh variabel independen lokasi (X2) terhadap variabel

dependen keputusan pembelian (Y).

3. Pengaruh promosi terhadap keputusan pembelian

Dari tabel di atas terlihat bahwa thitung koefisien promosi

adalah 4.190, sedangkan ttabel bisa dihitung pada tabel t-test, dengan

α = 0.05, karena digunakan hipotesis dua arah, ketika mencari ttabel,

nilai α dibagi 2 menjadi 0.025 dan df = 58 (didapat dari rumus n-2,

dimana n adalah jumlah data, 60-2 = 58). Didapat ttabel adalah 1.67.

68

Page 85: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Variabel promosi memiliki nilai p-value 0.013 (0.013<0.05).

sedangkan thitung > ttabel (4.190 > 1.67) maka hipotesis alternatif

(Ha) diterima dan hipotesis nol (H0) ditolak, berarti secara parsial

ada pengaruh variabel independen promosi (X3) terhadap variabel

dependen keputusan pembelian (Y).

c. Hasil Uji F (Simultan)

Untuk menunjukkan apakah semua variabel independen yang

digunakan dalam model regresi mempunyai pengaruh yang signifikan

secara bersama-sama terhadap variabel dependen maka digunakan uji

F, hasilnya dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.10 Hasil Uji F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 396.703 3 132.234 6.938 .000a

Residual 1880.280 56 33.576 1

Total 2276.983 59 a. Predictors: (Constant), Promosi, Lokasi, Penetapan Harga b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Sumber: Data primer yang diolah 2010

Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa nilai signifikan

sebesar 0.000 atau lebih kecil dari nilai probabilitas (p-value) 0.05

(0.000 < 0.05), ini berarti bahwa variabel independen yaitu penetapan

harga, lokasi, dan promosi mempunyai pengaruh yang signifikan

secara bersama-sama terhadap keputusan pembelian.

69

Page 86: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

BAB V

KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan pada data yang telah dikumpulkan dan pengujin yang telah

dilakukan terhadap permasalahan dengan menggunakan model regresi linear

berganda, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Penetapan harga berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan

pembelian sebesar 0.001.

2. Lokasi berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian

sebesar 0.022.

3. Promosi berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian

sebesar 0.013.

4. Penetapan harga, lokasi, dan promosi berpengaruh secara signifikan

terhadap keputusan pembelian sebesar 0.000.

B. Implikasi

Berdasarkan atas kesimpulan di atas, terdapat implikasi yang diperoleh

dari penelitian ini, yaitu perusahaan Minimarket Alfa Mart harus

memperhatikan keluhan-keluhan atau harapan-harapan konsumen, lalu dapat

mewujudkan sebisa mungkin harapan-harapan tersebut agar kedepannya nanti

akan menimbulkan suatu kepuasan bagi konsumen sehingga konsumen

70

Page 87: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

merasa dihargai sehingga menimbulkan kecenderungan untuk melakukan

pembelian suatu saat nanti dan hal tersebut justru akan menguntungkan pihak

dari perusahaan tersebut.

C. Saran

Berdasarkan hasil dan analisa yang telah dilakukan peneliti, penelitian

ini masih banyak kekurangan dan kelemahan, sehingga masih banyak yang

perlu diperbaiki dan diperhatikan lagi untuk penelitian-penelitian berikutnya,

beberapa saran perlu ditambahkan guna penelitian yang lebih baik lagi serta

juga terdapat saran bagi perusahaan supaya dapat lebih meningkatkan

performa perusahaan agar dapat menimbulkan persepsi positif di mata

konsumen, adapun sarannya sebagai berikut:

1. Menambahkan variabel-variabel lain yang dapat mempengaruhi keputusan

pembelian, karena dari penelitian ini diketahui 37% masih ada faktor-

faktor lain yang mempengaruhi keputusan pembelian seorang konsumen di

Minimarket Alfa Mart.

2. Mencari teori-teori yang relevan dengan keadaan sekarang.

3. Disarankan pula bagi perusahaan agar dapat membuat sebuah kotak saran

bagi konsumen sehingga bisa menjadi jembatan antara konsumen dengan

perusahaan dan konsumen pun dapat menyampaikan saran atau kritiknya

terhadap perusahaan untuk dapat ditinjau lebih lanjut oleh perusahaan.

71

Page 88: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

DAFTAR PUSTAKA Anggraeni, “Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Kepuasan Pelanggan

Terhadap Peuasan Pembelian pada Alfa Mart Cabang Legoso (Studi Kasus pada Alfa Mart Cabang Legoso), Skripsi Sarjana, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2008.

Alma, Buchori, “Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa”, Alfabeta, Bandung, 2000.

Basu Swastha dan Irwan, “Manajemen Pemasaran Modern”, Penerbit Liberty, 1990.

Boyd, Harper W. Jr., Orville C. Walker, Jr., dan Jean-Claude Larreche, ”Manajemen Pemasaran: Suatu Pendekatan Strategis Dengan Orientasi Global”, Jilid Pertama, Alih Bahasa: Imam Nurmarwan, Penerbit Erlangga: Jakarta, 2000.

Cravens, David W. "Pemasaran Strategic", Edisi keempat, Jilid 2, Erlangga: Jakarta, 2003.

Ghozali, Imam, “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS“, BP UNDIP, Semarang, 2005.

Hamid, Abdul, “Buku Panduan Penulisan Skripsi”, Juni, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2007.

Hendry, Ma'ruf, "Pemasaran Ritel" . Gramedia Pustaka Utama; Jakarta, 2005.

Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. “Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi dan Manajemen”, BPFE, Yogyakarta, 2002.

Isman, Pepadri, "Pricing is the MomentOf Truth All Marketing Comes To Fokus In The Pricing Decision". 2002. Jurnal diakses pada tanggal 20 Agustus 2007, dari http://vjww.lmui.comlupload/filell-XXVILjan.2002.pdf

Josepph, C. Mowen and Michael Minor, “Prilaku Konsumen”, Penerbit Erlangga, Jakarta 2002.

Katler & Amstrong, “Prinsip-prinsip Pemasaran”, Erlangga, Jakarta, 2003

Kotler, Philip, ”Manajemen Pemasaran: Analisis Perencanaan, Implementasi, dan Kontrol”, jilid Satu. Alih Bahasa: Hedra Teguh dan Ronny A. Rusli. Jakarta: PT. Prenhalindo, 2000.

72

Page 89: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

____________, “Dasar-dasar Pemasaran”, Edisi ke 9 Jilid 1, PT. Indeks, Jakarta 2007.

Lamb, Charles W. Jr., Joseph F. Hair, Jr. dan Carl McDaniel, “Marketing, Sixth Edition”. Thompson Learning: South Western, 2002.

Lamb, Hair, and Mc Daniel, “Marketing Sixth Edition”, Prentice Hall International, 2002.

Peter, J. Paul, dan Jerry C. Olson, ”Consumer Behavior And Marketing Strategy”, Sixth Edition. McGraw-Hill Book Company: New York, 2002.

Pratiwi, Dini, ”Analisis Pengaruh Penetapan Harga, Lokasi dan Promosi Terhadap Kepuasan Pembelian (Studi Kasus Pada Alfa Supermarket Cabang Pamulang)”, Skripsi Sarjana, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2008.

Saladin, Daslim, “Manajemen Pemasaran”, Penerbit Linda Karya, Bandung, 2002.

Santoso, Singgih, “Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik”, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta, 2004.

Sastradipoera, Komaruddin, ”Manajemen Marketing: Suatu Pendekatan Ramuan Marketing”, Penerbit Kappa-Sigma: Bandung, 2003.

Schiffman, Leon and Kanuk, Leslie Lazar, “Consumer Behavior, Seventh Edition”, Prentice-Hall, Inc, 2000.

Simamora, Bilson, ”Membokar Kotak Hitam Konsumen”, Penerbit Gramedia Pustaka Utama: Jakarta, 2001.

Sunarto, ”Prinsip-Prinsip Pemasaran”, UST Press: Yogyakarta, 2004.

Tjiptono, Fandy, ”Strategi Pemasaran”, Edisi Kedua, Penerbit Andi Offset: Yogyakarta, 2002.

73

Page 90: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 1: Kuesioner Dengan hormat,

Sehubungan dengan penyelesaian tugas akhir sebagai mahasiswa Program

Strata Satu (S1) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, saya:

Nama : Surono

NIM : 203081001883

Fak/Jur : Ekonomi dan Bisnis/Manajamen

bermaksud melakukan penelitian ilmiah untuk penyusunan skripsi dengan judul

“Analisis Pengaruh Penetapan Harga, Lokasi Dan Promosi Terhadap

Keputusan Pembelian (Studi Pada Alfa Mart Rempoa Sandratex)”.

Untuk itu, saya sangat mengharapkan kesediaan pelanggan untuk menjadi

responden dengan mengisi lembar kuesioner ini secara lengkap dan sebelumnya

saya mohon maaf telah menggangu waktu bekerjanya.

Informasi yang diperoleh atas partisipasi konsumen merupakan faktor kunci

untuk mengetahui analisis pengaruh penetapan harga, lokasi dan promosi terhadap

keputusan pembelian.

Dimohon untuk membaca setiap pertanyaan secara hati-hati dan menjawab

dengan lengkap semua pertanyaan, karena apabila terdapat salah satu nomor

yang tidak di isi maka kuesioner dianggap tidak berlaku.

Tidak ada jawaban yang salah atau benar dalam pilihan anda, yang penting

memilih jawaban yang sesuai dengan pendapat anda.

Atas kesediaan konsumen meluangkan waktu untuk mengisi dan menjawab semua

pertanyaan dalam eksperimen ini, saya sampaikan terima kasih.

Hormat saya,

Dosen Pembimbing Peneliti

(Dr. Yahya Hamja, MM) (Surono)

74

Page 91: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

A. Identitas Responden

Untuk keperluan keabsahan data penelitian ini, saya mengharapkan

kepada bapak/Ibu/Sdra/Sdri untuk mengisi data-data berikut ini:

Nama : ............................................... (boleh tidak diisi)

Jenis kelamin : ( ) Pria ( )Wanita

Jenjang Pendidikan : ( ) SMP ( ) SMA

( ) D3 ( ) S1

Pekerjaan : ( ) Pelajar/Mahasiswa

( ) Ibu Rumah Tangga

( ) Wiraswasta

( ) Ibu Rumah Tangga

( ) Pegawai Swasta

( ) Pegawai Negeri

B. Cara Pengisian kuesioner

Pernyataan-pernyataan di bawah ini bertujuan untuk mengetahui

pendapat anda tentang pengaruh locus of control, kompleksitas tugas, dan

pengalaman kerja terhadap perilaku auditor dalam situasi konflik audit. Pada

setiap pertanyaan telah disediakan bagian lima poin skala di sampingnya

dengan keterangan sebagai berikut:

1. Sangat Tidak Setuju (STS)

2. Tidak Setuju (TS)

3. Netral (N)

4. Setuju (S)

5. Sangat setuju (SS)

Anda diminta untuk memberikan jawaban yang tersedia di samping

pertanyaan sesuai dengan jawaban atau keadaan Anda dengan cara memberi

tanda silang (X).

75

Page 92: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

1. Variabel Penetapan Harga (x1) a. Kebijakan Harga

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Harga yang diterapkan oleh Alfa Mart Rempoa

sesuai dengan yang terjadi dipasaran.

2. Harga produk-produk tertentu di Alfa Mart Rempoa lebih tejangkau dibanding produk yang sama apabila dijual di Supermarket lain.

3. Harga yang telah diterapkan oleh Alfa Mart Rempoa termasuk harga yang stabil dalam kurun waktu tertentu.

4. Harga yang terjangkau yang diterapkan oleh Alfa Mart Rempoa .

5. Harga yang ditawarkan Alfa Mart Rempoa memberikan kualitas yang sama terhadap produk yang ditawarkan.

b. Kelonggaran Harga

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Harga yang diterapkan Alfa Mart Rempoa

mempunyai daya saing terhadap pesaingnya.

2. Memberikan potongan harga pada waktu tertentu untuk setiap konsumen yang membeli produk di Alfa Mart Rempoa.

2. Variabel Lokasi (x2) a. Lokasi/Tempat Pelayanan

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Lokasi Alfa Mart Rempoa mudah dicapai. 2. Lingkungan lokasi Alfa Mart Rempoa memiliki

tingkat keamanan yang kondusif.

3. Alfa Mart Rempoa mudah ditemui diberbagai tempat.

4. Ketersediaan tempat pelayanan nyaman dan memadai.

76

Page 93: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

3. Variabel Promosi (x3) a. Media Promosi

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Penyampaian media promosi yang digunakan Alfa

Mart Rempoa mudah dipahami.

2. Media yang digunakan Alfa Mart Rempoa tepat sasaran.

b. Informasi

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Keefektifan media promosi yang diberikan Alfa

Mart Rempoa mempunyai efek terhadap keputusan pembelian.

2. Kemudahan perolehan informasi tentang Alfa Mart Rempoa selalu tersedia dengan baik.

c. Publisitas

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Publisitas yang dilakukan Alfa Mart Rempoa

melalui media elektronik (Internet, TV dll), dan melalui media cetak (brosur, famplet, dll)

2. Publisita yang dilakukan Alfa Mart Rempoa dilakukan secara menyeluruh pada setiap cabang.

d. Saluran Komunikasi

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Alfa Mart Rempoa melakukan komunikasi

personal/door to door.

2. Alfa Mart Rempoa melakukan komunikasi non personal/iklan dimedia cetak dan elektronik.

77

Page 94: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

4. Variabel Keputusan Pembelian (y) a. Pengenalan Kebutuhan

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Anda melakukan keputusan pembelian pada Alfa

Mart Rempoa karena kebutuhan.

2. Lokasi dapat mendorong niat anda untuk melakukan keputusan pembelian pada Alfa Mart Rempoa.

b. Pencarian Informasi

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Anda sering memperhatikan iklan Alfa Mart

Rempoa sehingga anda melakukan keputusan pembelian.

c. Evaluasi Alternatif

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Sebelum anda melakukan keputusan pembelian

pada Alfa Mart Rempoa anda memiliki pertimbangan tertentu seperti insentif/harga yang ditawarkan.

2. Sebelum anda melakukan keputusan pembelian anda mendapatkan informasi yang berkenaan dengan Alfa Mart Rempoa.

d. Keputusan Pembelian

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Anda termasuk pembeli yang cermat dalam

melakukan pembelian pada Alfa Mart Rempoa.

2. Anda melakukan keputusan pembelian pada Alfa Mart Rempoa karena memberikan rasa percaya.

e. Pasca Keputusan Pembelian

Bobot Jawaban No Pernyataan STS TS R S SS 1. Setelah anda melakukan pembelian pada Alfa Mart

Rempoa sesuai dengan keinginan apakah anda merasa puas.

2. Setelah anda melakukan pembelian pada Alfa Mart Rempoa karena berdasarkan kebutuhan anda yang harus dipenuhi sehingga merasa puas.

78

Page 95: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 2: Jawaban Responden

Jawaban jenis kelamin

Responden JenisKelamin Responden JenisKelamin 1 1 31 1 2 1 32 1 3 1 33 1 4 1 34 2 5 1 35 2 6 1 36 2 7 1 37 2 8 1 38 2 9 1 39 2 10 1 40 2 11 1 41 2 12 1 42 2 13 1 43 1 14 1 44 1 15 1 45 1 16 1 46 1 17 2 47 1 18 2 48 1 19 2 49 2 20 2 50 2 21 2 51 2 22 2 52 2 23 2 53 2 24 2 54 2 25 2 55 2 26 2 56 2 27 1 57 2 28 1 58 2 29 1 59 2 30 1 60 1

79

Page 96: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Jawaban Jenjang Pendidikan

Responden JenjangPendidikan Responden JenjangPendidikan 1 1 31 4 2 1 32 4 3 1 33 4 4 1 34 4 5 1 35 4 6 2 36 2 7 2 37 2 8 2 38 2 9 2 39 2 10 2 40 2 11 2 41 2 12 2 42 2 13 3 43 2 14 3 44 2 15 3 45 2 16 4 46 2 17 4 47 2 18 4 48 1 19 4 49 1 20 4 50 1 21 4 51 1 22 4 52 1 23 4 53 1 24 4 54 2 25 4 55 2 26 4 56 2 27 4 57 2 28 4 58 2 29 4 59 1 30 4 60 1

80

Page 97: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Jawaban Pekerjaan

Responden Pekerjaan Responden Pekerjaan 1 1 31 4 2 1 32 4 3 1 33 4 4 1 34 5 5 1 35 5 6 1 36 5 7 1 37 5 8 1 38 5 9 1 39 5 10 1 40 5 11 1 41 5 12 1 42 2 13 1 43 2 14 1 44 2 15 1 45 2 16 1 46 2 17 1 47 2 18 1 48 2 19 1 49 3 20 4 50 3 21 4 51 3 22 4 52 3 23 4 53 4 24 4 54 4 25 4 55 4 26 4 56 4 27 4 57 4 28 4 58 1 29 4 59 1 30 4 60 1

81

Page 98: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Jawaban Pernyataan Penetapan Harga (X1)

Responden PH1 PH2 PH3 PH4 PH5 PH6 PH7 TotalPH 1 4 4 4 4 3 4 4 27 2 5 5 5 4 5 3 4 31 3 4 4 3 3 4 4 4 26 4 3 3 4 3 4 5 5 27 5 3 4 3 4 3 3 3 23 6 5 4 4 5 4 4 4 30 7 3 4 3 4 3 4 4 25 8 3 4 4 4 4 5 5 29 9 3 4 4 4 4 4 4 27 10 4 4 3 4 4 5 5 29 11 5 4 4 5 5 4 4 31 12 4 4 4 4 5 5 5 31 13 4 4 4 3 4 3 1 23 14 4 4 4 4 3 3 3 25 15 2 2 2 4 2 4 4 20 16 3 3 3 4 4 3 3 23 17 3 2 2 2 1 3 4 17 18 5 3 4 4 3 4 5 28 19 2 2 2 3 2 3 4 18 20 3 4 4 4 4 4 4 27 21 3 3 3 2 3 4 4 22 22 3 3 2 3 2 3 4 20 23 3 3 2 4 3 4 3 22 24 4 3 2 4 3 4 4 24 25 5 4 3 2 1 4 4 23 26 4 4 4 4 3 5 5 29 27 3 2 3 2 3 4 4 21 28 4 3 4 3 3 3 4 24 29 3 4 4 4 4 4 4 27 30 3 3 3 2 3 4 4 22

82

Page 99: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Responden PH1 PH2 PH3 PH4 PH5 PH6 PH7 TotalPH 31 4 5 5 5 5 4 4 32 32 4 4 4 3 3 5 5 28 33 3 3 3 4 3 4 4 24 34 5 5 2 2 4 3 3 24 35 2 2 2 3 2 3 4 18 36 5 4 3 2 1 4 4 23 37 4 2 3 3 3 4 4 23 38 3 3 3 3 3 4 4 23 39 3 3 1 3 2 2 3 17 40 3 2 2 2 3 3 3 18 41 4 3 3 3 3 3 3 22 42 2 2 2 1 3 4 4 18 43 2 2 3 1 2 5 5 20 44 4 3 2 3 4 4 4 24 45 4 3 3 3 3 2 4 22 46 4 3 3 3 3 5 5 26 47 3 3 3 3 3 2 1 18 48 2 4 1 3 4 4 4 22 49 4 3 4 3 4 4 4 26 50 5 5 5 3 3 4 4 29 51 5 3 4 3 2 4 4 25 52 5 2 2 4 3 3 3 22 53 2 2 2 3 3 4 4 20 54 2 2 2 2 2 4 4 18 55 3 2 3 2 3 4 4 21 56 4 4 2 3 3 4 4 24 57 3 2 4 2 2 4 5 22 58 3 4 2 2 3 4 4 22 59 2 3 2 2 2 4 4 19 60 5 2 2 3 3 4 4 23

83

Page 100: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Jawaban Pernyataan Lokasi (X2)

Responden L1 L2 L3 L4 TotalL1 4 4 4 4 16 2 4 3 4 3 14 3 4 4 4 4 16 4 5 5 5 5 20 5 3 3 3 3 12 6 4 4 4 4 16 7 4 4 4 4 16 8 4 5 5 5 19 9 4 4 4 5 17 10 4 5 5 4 18 11 4 4 4 3 15 12 4 5 5 4 18 13 4 3 1 3 11 14 5 3 3 3 14 15 4 4 4 4 16 16 3 3 3 3 12 17 4 3 4 4 15 18 4 4 5 5 18 19 4 3 4 4 15 20 4 4 4 4 16 21 4 4 4 4 16 22 4 3 4 3 14 23 4 4 3 4 15 24 4 4 4 2 14 25 3 4 4 4 15 26 3 4 4 3 14 27 3 3 3 4 13 28 4 4 4 4 16 29 4 4 4 4 16 30 4 4 4 4 16

84

Page 101: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Responden L1 L2 L3 L4 TotalL31 2 3 3 2 10 32 3 2 2 2 9 33 4 5 5 5 19 34 2 1 1 4 8 35 5 5 5 4 19 36 2 4 3 3 12 37 4 4 4 3 15 38 3 3 4 5 15 39 3 3 3 3 12 40 4 4 3 4 15 41 3 2 4 1 10 42 3 4 4 3 14 43 5 3 4 3 15 44 4 3 1 3 11 45 3 3 4 4 14 46 3 4 4 3 14 47 4 4 3 3 14 48 4 4 4 4 16 49 4 2 4 3 13 50 4 4 4 3 15 51 4 4 4 4 16 52 4 4 4 4 16 53 4 4 4 4 16 54 3 4 3 2 12 55 4 2 3 3 12 56 3 3 4 3 13 57 5 4 5 4 18 58 4 5 5 5 19 59 4 4 4 4 16 60 4 4 4 2 14

85

Page 102: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Jawaban Pernyataan Promosi (X3)

Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 TotalP 1 3 4 4 4 3 4 4 4 30 2 4 3 4 4 3 4 3 4 29 3 3 3 4 4 4 4 4 4 30 4 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5 3 3 4 4 3 3 3 3 26 6 1 3 3 4 4 4 4 4 27 7 5 4 5 4 2 4 4 4 32 8 1 2 4 4 4 4 5 5 29 9 4 4 4 5 4 4 4 4 33 10 5 4 4 4 4 4 5 5 35 11 4 4 4 4 3 4 4 4 31 12 5 4 4 4 4 4 5 5 35 13 1 1 1 3 2 4 3 1 16 14 4 5 5 5 2 5 3 3 32 15 4 4 4 4 4 4 4 4 32 16 4 4 3 3 3 3 3 3 26 17 5 4 4 4 4 4 3 4 32 18 5 4 4 4 4 4 4 5 34 19 5 4 5 4 2 4 3 4 31 20 5 3 5 4 2 4 4 4 31 21 5 3 4 4 2 4 4 4 30 22 4 4 4 3 4 4 3 4 30 23 5 3 4 4 3 4 4 3 30 24 4 3 2 3 4 4 4 4 28 25 4 4 4 4 4 3 4 4 31 26 4 4 4 4 4 3 4 4 31 27 4 4 4 4 4 3 3 3 29 28 4 4 4 4 4 4 4 4 32 29 4 4 4 4 4 4 4 4 32 30 4 4 4 4 4 4 4 4 32

86

Page 103: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 TotalP 31 2 2 3 3 3 2 3 3 21 32 3 3 3 4 4 3 2 2 24 33 4 4 3 5 3 4 5 5 33 34 1 2 1 4 1 2 1 1 13 35 5 4 5 4 5 5 5 5 38 36 3 4 4 4 3 2 4 3 27 37 4 4 3 4 5 4 4 4 32 38 5 3 2 2 3 3 3 4 25 39 4 4 4 3 3 3 3 3 27 40 3 3 4 2 2 4 4 3 25 41 4 1 1 1 1 3 2 4 17 42 4 3 2 3 3 3 4 4 26 43 3 3 3 3 4 5 3 4 28 44 1 2 3 2 3 4 3 1 19 45 3 3 4 4 3 3 3 4 27 46 4 4 3 3 3 3 4 4 28 47 4 4 4 4 4 4 4 3 31 48 4 4 5 4 3 4 4 4 32 49 4 4 5 4 4 4 2 4 31 50 4 4 4 4 4 4 4 4 32 51 4 4 4 4 4 4 4 4 32 52 4 4 4 4 4 4 4 4 32 53 5 4 4 4 4 4 4 4 33 54 3 3 4 3 3 3 4 3 26 55 4 3 4 3 3 4 2 3 26 56 4 4 4 3 3 3 3 4 28 57 4 3 3 3 4 5 4 5 31 58 4 3 4 3 4 4 5 5 32 59 4 5 4 3 3 4 4 4 31 60 4 3 2 3 3 4 4 4 27

87

Page 104: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Jawaban Pernyataan Keputusan Pembelian (Y)

Responden KP1 KP2 KP3 KP4 KP5 KP6 KP7 KP8 KP9 TotalKP1 4 4 4 4 3 4 3 4 4 34 2 5 5 5 4 5 3 5 5 5 42 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 33 4 3 3 4 3 4 5 4 3 4 33 5 3 4 3 4 3 3 3 4 3 30 6 5 4 4 5 4 4 4 4 4 38 7 3 4 3 4 3 4 3 4 3 31 8 3 4 4 4 4 5 4 4 4 36 9 3 4 4 4 4 4 4 4 4 35 10 4 4 3 4 4 5 4 4 3 35 11 5 4 4 5 5 4 5 4 4 40 12 4 4 4 4 5 5 5 4 4 39 13 4 4 4 3 4 3 4 4 4 34 14 4 4 4 4 3 3 3 4 4 33 15 2 2 2 4 2 4 2 2 2 22 16 3 3 3 4 4 3 4 3 3 30 17 3 2 2 2 1 3 1 2 2 18 18 5 3 4 4 3 4 3 3 4 33 19 2 2 2 3 2 3 2 2 2 20 20 3 4 4 4 4 4 4 4 4 35 21 4 4 4 4 4 4 3 4 3 34 22 4 4 4 4 4 5 4 5 4 38 23 4 3 4 4 5 4 3 4 3 34 24 4 4 5 5 5 5 4 4 4 40 25 4 4 4 5 4 3 4 4 4 36 26 4 4 3 4 3 3 3 4 4 32 27 4 4 4 3 2 4 4 5 5 35 28 2 2 4 2 4 3 4 4 5 30 29 2 1 3 1 1 3 4 3 4 22 30 4 3 4 3 3 4 4 4 3 32

88

Page 105: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Responden KP1 KP2 KP3 KP4 KP5 KP6 KP7 KP8 KP9 TotalKP31 3 2 3 2 2 2 2 4 2 22 32 4 4 4 4 4 4 3 4 4 35 33 2 2 1 3 1 2 4 4 1 20 34 4 4 3 4 3 3 4 3 1 29 35 2 3 2 3 2 2 4 4 3 25 36 4 4 4 4 4 4 4 3 2 33 37 4 4 4 4 3 4 5 4 4 36 38 4 4 4 5 4 5 5 4 4 39 39 4 4 5 4 3 4 4 3 4 35 40 5 5 5 5 4 4 3 4 5 40 41 4 4 5 5 4 4 4 4 5 39 42 4 4 4 5 5 2 1 4 5 34 43 4 4 3 4 3 4 3 4 4 33 44 4 4 4 3 3 3 2 4 3 30 45 2 2 4 2 4 4 4 4 4 30 46 3 3 4 4 3 4 4 2 4 31 47 2 2 2 1 3 4 4 3 4 25 48 3 4 4 3 4 4 5 2 2 31 49 2 2 3 2 3 5 5 4 4 30 50 4 4 4 4 4 4 5 2 3 34 51 4 4 4 4 4 4 4 4 3 35 52 4 4 4 4 5 4 3 4 4 36 53 3 4 4 5 4 4 4 4 4 36 54 4 5 5 5 5 2 4 4 5 39 55 4 4 5 4 3 3 4 5 4 36 56 3 1 1 3 4 2 2 4 5 25 57 4 3 3 4 4 4 3 3 3 31 58 3 2 2 2 2 4 2 4 4 25 59 4 4 4 4 3 4 4 4 4 35 60 3 4 4 3 4 4 4 4 5 35

89

Page 106: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 3: Karakteristik responden

JenisKelamin

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

Pria 30 50.0 50.0 50.0

wanita 30 50.0 50.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

JenjangPendidikan

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

SMP 13 21.7 21.7 21.7

SMA 24 40.0 40.0 61.7

D3 3 5.0 5.0 66.7

S1 20 33.3 33.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

Pekerjaan

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

pelajar/mahasiswa 22 36.7 36.7 36.7

pegawai swasta 7 11.7 11.7 48.3

pegawai negeri 4 6.7 6.7 55.0

ibu rumah tangga 19 31.7 31.7 86.7

wiraswasta 8 13.3 13.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

90

Page 107: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 4: Distribusi Frekuensi Pernyataan Penetapan Harga (X1)

PH1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

tidak setuju 9 15.0 15.0 15.0

ragu-ragu 22 36.7 36.7 51.7

setuju 18 30.0 30.0 81.7

sangat setuju 11 18.3 18.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

PH2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

tidak setuju 15 25.0 25.0 25.0

ragu-ragu 20 33.3 33.3 58.3

setuju 21 35.0 35.0 93.3

sangat setuju 4 6.7 6.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

PH3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 18 30.0 30.0 33.3

ragu-ragu 19 31.7 31.7 65.0

setuju 18 30.0 30.0 95.0

sangat setuju 3 5.0 5.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

PH4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 13 21.7 21.7 25.0

ragu-ragu 23 38.3 38.3 63.3

setuju 19 31.7 31.7 95.0

sangat setuju 3 5.0 5.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

91

Page 108: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

PH5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

tidak setuju 10 16.7 16.7 21.7

ragu-ragu 29 48.3 48.3 70.0

setuju 14 23.3 23.3 93.3

sangat setuju 4 6.7 6.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

PH6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

ragu-ragu 14 23.3 23.3 28.3

setuju 35 58.3 58.3 86.7

sangat setuju 8 13.3 13.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

PH7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

ragu-ragu 9 15.0 15.0 18.3

setuju 39 65.0 65.0 83.3

sangat setuju 10 16.7 16.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

92

Page 109: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 5: Uji Validitas dan Reliabilitas Penetapan Harga (X1)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

PH1 20.22 11.630 .408 .719 PH2 20.50 10.932 .581 .676 PH3 20.70 10.315 .637 .659 PH4 20.60 11.329 .489 .699 PH5 20.63 11.084 .530 .688 PH6 19.93 13.012 .322 .733 PH7 19.82 13.542 .388 .759

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.739 7

93

Page 110: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 6: Distribusi Frekuensi Pernyataan Lokasi (X2)

L1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

ragu-ragu 14 23.3 23.3 28.3

setuju 38 63.3 63.3 91.7

sangat setuju 5 8.3 8.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

L2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 1 1.7 1.7 1.7

tidak setuju 4 6.7 6.7 8.3

ragu-ragu 16 26.7 26.7 35.0

setuju 32 53.3 53.3 88.3

sangat setuju 7 11.7 11.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

L3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

tidak setuju 1 1.7 1.7 6.7

ragu-ragu 12 20.0 20.0 26.7

setuju 35 58.3 58.3 85.0

sangat setuju 9 15.0 15.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

L4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 1 1.7 1.7 1.7

tidak setuju 5 8.3 8.3 10.0

ragu-ragu 20 33.3 33.3 43.3

setuju 27 45.0 45.0 88.3

sangat setuju 7 11.7 11.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

94

Page 111: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 7: Uji Validitas dan Reliabilitas Lokasi (X2)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

L1 11.00 4.644 .474 .762 L2 11.08 3.637 .676 .656 L3 10.98 3.474 .648 .671 L4 11.18 3.983 .505 .751

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.770 4

95

Page 112: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 8: Distribusi Frekuensi Pernyataan Promosi (X3)

P1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

tidak setuju 1 1.7 1.7 10.0

ragu-ragu 9 15.0 15.0 25.0

setuju 32 53.3 53.3 78.3

sangat setuju 13 21.7 21.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

P2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 4 6.7 6.7 10.0

ragu-ragu 19 31.7 31.7 41.7

setuju 32 53.3 53.3 95.0

sangat setuju 3 5.0 5.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

P3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

tidak setuju 4 6.7 6.7 11.7

ragu-ragu 10 16.7 16.7 28.3

setuju 35 58.3 58.3 86.7

sangat setuju 8 13.3 13.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

P4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 1 1.7 1.7 1.7

tidak setuju 3 5.0 5.0 6.7

ragu-ragu 16 26.7 26.7 33.3

setuju 36 60.0 60.0 93.3

sangat setuju 4 6.7 6.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

96

Page 113: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

P5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 7 11.7 11.7 15.0

ragu-ragu 21 35.0 35.0 50.0

setuju 27 45.0 45.0 95.0

sangat setuju 3 5.0 5.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

P6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

ragu-ragu 14 23.3 23.3 28.3

setuju 38 63.3 63.3 91.7

sangat setuju 5 8.3 8.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

P7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 1 1.7 1.7 1.7

tidak setuju 4 6.7 6.7 8.3

ragu-ragu 16 26.7 26.7 35.0

setuju 32 53.3 53.3 88.3

sangat setuju 7 11.7 11.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

P8

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

tidak setuju 1 1.7 1.7 6.7

ragu-ragu 12 20.0 20.0 26.7

setuju 35 58.3 58.3 85.0

sangat setuju 9 15.0 15.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

97

Page 114: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 9: Uji Validitas dan Reliabilitas Promosi (X3)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

P1 25.38 17.190 .532 .830 P2 25.67 17.446 .711 .804 P3 25.48 17.169 .624 .814 P4 25.52 19.237 .496 .830 P5 25.80 18.468 .507 .829 P6 25.42 19.705 .485 .832 P7 25.50 18.220 .584 .820 P8 25.40 17.227 .668 .808

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.840 8

98

Page 115: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 10: Distribusi Frekuensi Pernyataan Keputusan Pembelian (Y)

KP1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

tidak setuju 9 15.0 15.0 15.0

ragu-ragu 15 25.0 25.0 40.0

setuju 31 51.7 51.7 91.7

sangat setuju 5 8.3 8.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

KP2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 10 16.7 16.7 20.0

ragu-ragu 8 13.3 13.3 33.3

setuju 37 61.7 61.7 95.0

sangat setuju 3 5.0 5.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

KP3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 6 10.0 10.0 13.3

ragu-ragu 12 20.0 20.0 33.3

setuju 33 55.0 55.0 88.3

sangat setuju 7 11.7 11.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

KP4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 6 10.0 10.0 13.3

ragu-ragu 12 20.0 20.0 33.3

setuju 30 50.0 50.0 83.3

sangat setuju 10 16.7 16.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

99

Page 116: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

KP5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

tidak setuju 6 10.0 10.0 15.0

ragu-ragu 17 28.3 28.3 43.3

setuju 26 43.3 43.3 86.7

sangat setuju 8 13.3 13.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

KP6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

tidak setuju 6 10.0 10.0 10.0

ragu-ragu 14 23.3 23.3 33.3

setuju 32 53.3 53.3 86.7

sangat setuju 8 13.3 13.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

KP7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 6 10.0 10.0 13.3

ragu-ragu 13 21.7 21.7 35.0

setuju 31 51.7 51.7 86.7

sangat setuju 8 13.3 13.3 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

100

Page 117: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

KP8

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

tidak setuju 6 10.0 10.0 10.0

ragu-ragu 9 15.0 15.0 25.0

setuju 41 68.3 68.3 93.3

sangat setuju 4 6.7 6.7 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

KP9

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

sangat tidak setuju 2 3.3 3.3 3.3

tidak setuju 6 10.0 10.0 13.3

ragu-ragu 13 21.7 21.7 35.0

setuju 30 50.0 50.0 85.0

sangat setuju 9 15.0 15.0 100.0

Valid

Total 60 100.0 100.0

101

Page 118: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 11: Uji Validitas dan Reliabilitas Keputusan Pembelian (Y)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

KP1 28.93 23.928 .642 .814 KP2 28.98 22.322 .759 .799 KP3 28.85 22.265 .774 .797 KP4 28.80 23.315 .602 .817 KP5 28.97 22.406 .683 .807 KP6 28.77 26.555 .324 .845 KP7 28.85 25.587 .362 .844 KP8 28.75 26.496 .391 .838 KP9 28.83 24.853 .434 .836

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.840 9

102

Page 119: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

Lampiran 12: HASIL UJI REGRESI LINEAR BERGANDA

Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered Variables Removed Method

1 Promosi, Lokasi, Penetapan Hargaa . Enter

a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Model Summaryb

Change Statistics Model R R Square

Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate R Square Change F Change df1 df2 Sig. F Change

1 .874a .734 .630 5.795 .630 6.938 3 56 .000a. Predictors: (Constant), Promosi, Lokasi, Penetapan Harga b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 396.703 3 132.234 6.938 .000a

Residual 1880.280 56 33.576 1

Total 2276.983 59 a. Predictors: (Constant), Promosi, Lokasi, Penetapan Harga b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

95% Confidence Interval for B Correlations Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Lower Bound

Upper Bound

Zero-order Partial Part Tolerance VIF

(Constant) 12.509 7.835 1.597 .116 3.187 28.204 Penetapan Harga .419 .175 .293 4.397 .001 .069 .768 .307 .305 .291 .989 1.011

Lokasi .285 .351 .099 3.812 .022 .989 .419 .076 .108 .099 .995 1.005

1

Promosi .310 .141 .167 4.190 .013 .026 .593 .289 .281 .266 .994 1.006a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

103

Page 120: ANALSIS PENGARUH PENETAPAN HARGA, LOKASI DAN …

104