peran komunitas gerakan pesantren sehat ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/skripsi dina...

119
PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT (GPS) JAMBI DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN KESEHATAN MENTAL SANTRI DI PONDOK PESANTREN DAARU ATTAUHIID KEC. KUMPEH ULU KAB. MUARO JAMBI SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1) dalam Ilmu Bimbingan Penyuluhan Islam Fakultas Dakwah DINA AFRIANI UB.160209 PRODI BIMBINGAN PENYULUHAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2020

Upload: others

Post on 23-Dec-2020

12 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT (GPS)

JAMBI DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN

KESEHATAN MENTAL SANTRI DI PONDOK

PESANTREN DAARU ATTAUHIID KEC.

KUMPEH ULU KAB. MUARO JAMBI

SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana

Strata Satu (S.1) dalam Ilmu Bimbingan Penyuluhan Islam

Fakultas Dakwah

DINA AFRIANI

UB.160209

PRODI BIMBINGAN PENYULUHAN ISLAM

FAKULTAS DAKWAH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

2020

Page 2: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

ii

Page 3: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

ii

Dr. Edy Kusnadi, M.Phil.I Jambi, Mei 2020

Massuhartono, S.Pd.,MA.Si

Alamat :Fak Dakwah UIN STS JAMBI Kepada Yth.

Jl. Raya Jambi- Ma. Bulian Bapak Dekan

Simp. Sungai Duren Fak. Dakwah

Muara Jambi UIN STS Jambi

di-

JAMBI

NOTA DINAS

Assalamualikum Wr.Wb

Setelah membaca dan mengadakan perbaikan sesuai dengan persyaratan

yang berlaku di Fakultas Dakwah UIN STS Jambi, maka kami berpendapat bahwa

Skripsi Saudari DINA AFRIANI dengan judul ”Peran Komunitas Gerakan

Pesantren Sehat (GPS) Jambi dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan

mental santri di pondok pesantren Daaru Attauhiid Kec. Kumpeh Ulu Kab.

Muaro Jambi” telah dapat diajukan untuk di munaqasyahkan sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (SI) Jurusan Bimbingan

Penyuluhan Islam pada Fakultas Dakwah UIN STS Jambi.

Demikianlah yang dapat kami sampaikan kepada Bapak, semoga

bermanfaaat bagi kepentingan agama , nusa dan bangsa.

Wassalamualaikum Wr.Wb

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Edy Kusnadi, M.Phil.I Massuhartono, S.Pd.,MA.Si

NIP.197509182009011009 NIP.2024038801

Page 4: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

iii

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : DINA AFRIANI

Nim : UB160209

Tempat/ Tanggal Lahir : Padang, 27 April 1997

Prodi : Bimbingan Penyuluhan Islam

Alamat : Jln. Kasang Pudak Kec. Kumpeh Ulu Kab. Muaro

Jambi RT.024

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya skripsi yang berjudul

“Peran Komunitas Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi Dalam

Meningkatkan Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Di Pondok

Pesantren Daaru Attauhiid Kec. Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi” adalah

benar karya asli saya, kecuali kutipan-kutipan yang telah disebutkan sumbernya

sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Apabila dikemudian hari ternyata

pernyataan ini tidak benar, maka saya sepenuhnya bertanggung jawab sesuai

dengan hukum yang berlaku di Indonesia dan ketentuan Fakultas Dakwah

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Safuddin Jambi, termasuk pencabutan

gelar saya peroleh melalui skripsi ini.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat

dipergunakan seperlunya.

Jambi, Mei 2020

Penulis

DINA AFRIANI

NIM. UB160209

Page 5: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

v

MOTTO

ٱلل ثط ٱىرح ٱىرح

ذ ي د ع أ خر ذ ب ق ذ ٥ فص

Artinya : “Maka tiap-tiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakan

dan yang dilalaikannya.” (Qs. Al- Infitar‟(82): 5.1

1 Tim Penerjemah, Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya, (Jakarta: CV.

Pustaka Al-Kautsar, 2017).

Page 6: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

vi

PERSEMBAHAN

Tetes keringat yang membasahi tubuh, ketakutan yang memberatkan

langkah, segala kegelisahan yang terus menerus timbul, dan kekecewaan yang tiba

menghiasi hari hari kini menjadi tangisan yang penuh rasa syukur dan rasa

bahagia yang tumpah dalam sujudku . Allhamdulillah maha besar Allah,

kebutuhan tercukupi, dan kehidupan yang layak.

Pada Akhirnya tugas akhir SKRIPSI ini dapat di selesaikan dengan baik

dan tepat waktu InsyaAllah,

Skripsi ini aku persembahan kepada:

Ayahanda Ali Imran dan Ibunda Indah Hayati

Yang selalu menjadi tujuan utama bagi saya.

Kini ku sampai pada waktuku

Terima kasih ketulusanmu... Ayah... Mamak

Engkau telah sabar memberi kasih sayang yang tak ada batasnya untukku

Kenakalan, kelalaian, kesalahan,

telah sangat banyak aku lakukan,merekalah

Yang selalu menjadi penyemangat dan penguat untukku dalam meraih

kesuksesan di dunia dan akhirat untuk saudara/i

Kakak Tertua Irma Handayani, Abang ku Andri Saputra S.Kom, Dedy

Saputra

Sofyan Hadi, serta Kembaranku yang selalu memberi Doa Deni Afrila,

dan adik ku tersayang Ardiansyah, Ayulia Ningsih, Dan sibungsu ku Maylinda

dewi Saputri

Serta Para Sahabatku.

Yang selalu mendukung serta memberikan Semangat

Yang telah mendukung dan memotivasi diri ini untuk dapat menyelesaikan

studi

TerimaKasih ku ucapkan kepada Sahabat BPI, Teman teman Komunitas

GPS Jambi, Keluarga Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Dan Teman teman yang

tak bisa di sebut namanya.

Hanya sebuah karya kecil dan untaian kata kata ini yang dapat

kupersembahkan kepada kalian semua, TerimaKasih beribu terimakasih Aku

ucapkan.

Semoga ketulusan Ayah dan Ibu Diridhoi oleh Alah SWT Dengan Balasan

Surga-Nya

yang selalu mewarnai kehidupanku susah, senang dan sedih bersama

semoga kalian diberikan kebahagiaan Dunia dan Akhirat.

Aamiin Yaa Robbal A’lamin

Page 7: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

vii

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya Komunitas Gerakan Pesantren

Sehat (GPS) Jambi yang berperan meningkatkan pengetahuan kesehatan untuk

santri dilingkungan pondok pesantren. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui

kehidupan sehari-hari santri pondok pesantren Daaru Attauhiid, mengetahui

upaya-upaya peningkatan pengetahuan santri tentang kesehatan.

Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan teknik

pengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru

Attauhiid, pada bulan Januari sampai April 2020. Wawancara juga dilakukan

dengan 13 informan, dan peneliti melakukan dokumentasi terhadap data yang

berkaitan dengan tema penelitian ini. Data yang didapat dianalisa melalui tiga

tahap, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data.

Hasil penelitian menemukan bahwa: Pertama, kehidupan sehari-hari santri

di pondok pesantren Daaru Attauhiid adalah seperti santri pada umumnya, baik

dari segi kesadaran, pengetahuan dan fasilitas proses belajar dan mengajar. Santri

pondok yang begitu kurang dalam mengembangkan pengetahuan kesehatan

mental. Kedua, GPS Jambi telah berupaya meningkatkan pengetahuan santri

Daaru Attauhiid dalam meningkatkan kesehatan mental santri, seperti memberi

pemahaman materi dan pendidikan pengetahuan kesehatan mental dengan cara

sosialisasi serta program GPS Jambi untuk melakukan pendekatan cerita santri

dan Sharring session. Ketiga, faktor pendukung GPS Jambi melakukan kerja sama

dengan pihak lain, seperti mengenalkan GPS Jambi kepada warga pondok

pesantren, khususnya kepada santri yang membutuhkan uluran tangan. Faktor

penghambatnya yaitu; masih minimnya pengetahuan santri akan kesehatan

mental, sehingga banyak istilah dan materi terkait kesehatan mental yang harus

diberikan lebih banyak di awal. Kurangnya minat santri untuk menambah

wawasan dan pemahaman mengenai kesehatan mental, karena belum dianggap

penting menjadi penghambat lainnya. Peneliti merekomendasikan agar anggota

atau relawan GPS Jambi, mengembangkan visi dan misi GPS Jambi dengan

meningkatkan pendisiplinan kegiatan dan pemantauan binaan terutama dalam

pemberian pengetahuan kesehatan mental kepada santri.

Page 8: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

viii

KATA PENGANTAR

Puji serta syukur atas kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan

rahmat serta hidayah-Nya skripsi dengan judul “Peran Komunitas Gerakan

Pesantren Sehat GPS Jambi dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan

mental santri di pondok pesantren Daaru Attauhiid Kec. Kumpeh Ulu Kab.

Muaro Jambi” Penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari berbagai ujian dan cobaan.

Namun semua itu patut disyukuri, karna banyak sekali pengalaman dan pelajaran

yang penulis dapatkan dari penyelesaian skripsi ini. Dukungan dan motivasi dari

berbagai pihak juga penulis dapatkan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

Oleh karna itu penulis ingin mengucapkan trimakasih kepada:

1. Bapak Prof.Dr.H. Su‟aidi,Asy‟ari,MA.,Ph.D selaku Rektor UIN Sulthan

Thaha Saifuddin Jambi.

2. Ibu Dr. Rofiqoh Ferawati, S.E.,M.EI Selaku wakil Rektor I, Bapak Dr. As‟ad

Isma, M.Pd selaku wakil Rektor II, Bapak Dr. Bahrul Ulum, S.Ag.,MA selaku

wakil Rektor III

3. Bapak Dr. Zulqarnin, M.Ag selaku Dekan Fakultas Dakwah UIN Sulthan

Thaha Saifuddin Jambi.

4. Bapak Dr. DI. Ansusa Putra, Lc., M.A.Hum Selaku Wakil Dekan I, Bapak

Arfan, S.Th. I.,M. Soc.,Sc, Ph.D Selaku Wakil Dekan II, Bapak Dr. Samin

Batubara, M.H.I Selaku wakil Dekan III Fakultas Dakwah UIN Sulthan Thaha

Saifuddin Jambi.

5. Bapak Drs. Abdullah Yunus. MP.d.I selaku Ketua Prodi Bimbingan

Penyuluhan Islam (BPI)

6. Bapak Dr. Edy kusnadi, M.Fil.I selaku Dosen Pembimbing I dan bapak

Massuhartono, S.Pd.,MA.SI Sebagai Dosen Pembimbing II.

7. Seluruh Dosen Fakultas Dakwah UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Terima

kasih banyak atas ilmu yang telah diberikan semoga dapat menjadi bekal bagi

penulis untuk mengaplikasikan ilmu tersebut menjadi suatu kebermanfaatan.

8. Seluruh karyawan dan karyawati dilingkungan Akademik Fakultas Dakwah

UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

9. Ustadz H. Salahudin selaku Pendiri/pimpinan dan staf serta santri Pondok

Pesantren Daaru Attauhiid Kec. Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi.

10. Dr. Muhammad Afifi Ramadhani selaku pendiri dan Ketua dan Relawan

Komunitas Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi.

11. Kepala perpustakaan UIN STS JAMBI beserta stafnya serta kepala

perpustakaan wilayah Jambi.

12. Orang tua yang tercinta yang sudah berjuang dan selalu mendo‟akan, semoga

Allah akan membalas segala apa yang telah kau berikan.

13. Teman-teman jurusan BPI, dan Kawan-kawan posko 06 KUKERTA

Gelombang 1 Lubuk resam ilir cerminan gedang.

Page 9: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

ix

Penulis ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang

telah berpartisipasi dalam penyusunan skripsi ini. Semoga Allah SWT

melimpahkan ridha dan keberkahan –Nya dalam kehidupan kita.

Jambi, Mei 2020

Penulis,

DINA AFRIANI

UB.16020

Page 10: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

x

DAFTAR ISI

HALAM JUDUL ............................................................................................... i

NOTA DINAS .................................................................................................... ii

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ................................. iii

PENGESAHAAN ............................................................................................. iv

MOTTO ............................................................................................................. v

ABSTRAK ........................................................................................................ vi

PERSEMBAHAN ............................................................................................. vii

KATA PENGANTAR ...................................................................................... viii

DAFTAR ISI ..................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xii

PEDOMAN TRANSLITERASI ...................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang ....................................................................... 1

B. Permasalahan......................................................................... 7

C. Batasan masalah .................................................................... 8

D. Tujuan dan kegunaan penelitian............................................ 8

E. Kerangka teori ....................................................................... 9

F. Metode penelitian .................................................................. 16

G. Studi relevan.......................................................................... 22

BAB II PROFIL KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT

JAMBI TERHADAP PONDOK PESANTREN DAARU

ATTAUHID KEC. KUMPEH ULU KAB. MUARO JAMBI

A. Profil Komunitas GPS Jambi ............................................... 30

B. Profil Pondok Pesantren Daaru Atauhiid .............................. 36

BAB III PENGETAHUAN SANTRI SEBELUM GPS HADIR SERTA

PERAN DAN UPAYA (GPS) JAMBI DALAM

MENINGKATKAN KESEHATAN MENTAL SANTRI DI

PONDOK PESANTREN DAARU ATTAUHIID

Page 11: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

xi

A. Pengetahuan kesehatan mental santri sebelum Gerakan

Pesantren Sehat (GPS) Jambi hadir ke pondok pesantren Daaru

Attauhiid ............................................................................... 47

B. Peran Dan Upaya Gerakan Pesantren sehat (GPS) Jambi dalam

meningkatkan Pengetahuan kesehatan mental santri di pondok

Daaru Attauhiid ..................................................................... 49

C. Pengetahuan kesehatan mental santri setelah gerakan pesantren

sehat (GPS) Jambi hadir ke pondok pesantren Daaru Attauhiid

............................................................................................... 56

BAB IV FAKTOR - FAKTOR YANG MENJADI PENDUKUNG

DAN PENGHAMBAT KOMUNITAS GERAKAN

PESANTREN SEHAT (GPS) JAMBI DALAM

MENINGKATKAN KESEHATAN MENTAL SANTRI DI

PONDOK PESANTREN DAARU ATTAUHIID

A. Faktor-faktor yang menjadi pendukung GPS Jambi dalam

meningkatkan pengetahuan kesehatan mental santri di pondok

pesantren ............................................................................... 59

B. Faktor-faktor yang menjadi penghambat GPS Jambi dalam

meningkatakan pengetahuan kesehatan mental santri di pondok

pesantren Daaru Attauhiid Muaro Jambi .............................. 63

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ........................................................................... 66

B. Implikasi Penelitian ............................................................... 67

C. Saran ...................................................................................... 67

D. Penutup .................................................................................. 68

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN –LAMPIRAN

CURICULUM VITAE

Page 12: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Kurikulum Pondok ........................................................................... 38

Tabel 1.2 Luas Tanah ........................................................................................ 41

Tabel 1.3 Penggunaan Tanah ........................................................................... 41

Tabel 1.4 Jumlah Kondisi Tanah ...................................................................... 42

Tabel 1.5 Data Santri Tsanawiyah .................................................................... 43

Page 13: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2,1 Perbedaan Kelompok Primer dan Sekunder ................................. 22

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Komunitas GPS Jambi .................................. 35

Gambar 2.3 Struktur Organisasi Pondok Pesantren Daaru Attauhiid ............... 39

Page 14: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

xiv

TRANSLITERASI2

A. Alfabet

Arab Indonesia Arab Indonesia

Tha ط A ا

Z ظ B ة

„ ع T د

Gh غ Th ث

F ف J ج

Q ق H ح

K ك KH خ

L ه D د

DH M ر

R N ر

Z W ز

S H ش

Hamzah ء Sh ظ

Lam Alif لا S ص

D Y ض

2 Disederhanakan dari ala-Lc Romannization TABLES, Turabian Style.

Page 15: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

xv

B. Vokal dan Harakat

Arab Indonesia Arab Indonesia Arab Indonesia

I ا A ا A ا

Aw ا A ا U ا

Ay ا U ا I ا

C. Ta’ Marbuthah

Transliterasi untuk Ta‟Marbuthah ada tiga macam:

1. Ta’ marbuthah yang mati atau menghadap harakat sukun, maka

transliterasinya adalah/h/

Arab Indonesia

Salah صلا

Mir‟ah راح

2. Ta’ Marbuthah hidup atau yang mendapat harakat fathah, kasrah dan

dammah, maka transliterasinya adalah/t/

Arab Indonesia

Wizarat a-Tarbiyah زار ح اىترثج

Mir‟at al-zaman راحاىس

3. Ta’ Marbuthah yang berharakat tanwin maka translitnya adalah/

tan/tin/tun/.

Arab Indonesia

فجئخ

Page 16: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Era globalisasi tidak saja membawa dampak positif tapi juga negatif.

Dampak positif dapat dilihat dalam kemudahan akses terhadap informasi dan

kemajuan Teknologi. Sedangkan negatifnya terlihat jelas dalam perubahan

perilaku yang jika di tinjau dalam kaca mata tasawuf telah mengotori jiwa

manusia, akibatnya berbagai penyakit jiwa seperti stress, dan berbagai kenakalan

remaja.

Menghadapi persoalan problem Kesehatan mental sejak awal-awal abad ke

sembilan belas oleh dikatakan para ahli kedokteran mulai menyadari akan adanya

hubungan antara penyakit dengan kondisi psikis manusia. Hubungan timbal balik

ini menyebabkan manuisa dapat menderita gangguan fisik yang di sebabkan oleh

gangguan mental dan sebaliknya gangguan mental dapat menyebabkan manusia

penyakit fisik. Terkait dengan kesehatan mental tentunya tidak lepas dengan peran

dan agama. Dalam penelitian ini akan di bahas menggenai bagaimana pengaruh

agama tersebut kaitannya dengan kesehatan mental. Kesehatan mental (mental

hygiene) adalah yang meliputi sistem tentang prinsip prinsip, peraturan-praturan,

serta prosdur untuk mempertinggi kesehatan rohani. Orang yang sehat mentalnya

ialah orang yang sehat dalam rohani atau dalam hatinya selalu merasa tenang,

aman, dan tentram. Permasalahan kesehatan mental menyangkut pengetahuan

serta prinsip-prinsip yang terdapat lapangan psikologi, kedokteran, pskiatri,

biologi, dan agama.

Mental yang sehat tidak akan mudah terganggu oleh stressor (penyebab

terjadinya stress) orang yang memiliki mental sehat berarti mampu menahan diri

dari tekanan-tekanan yang datang dari dirinya sendiri dan lingkungannya. Noto

soedirdjo, menyatakan bahwa ciri-ciri orang yang memiliki kesehatan mental

adalah memiliki kemampuan diri untuk bertahan dari tekanan-tekanan

Page 17: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

2

yang datang dari lingkungannya. Sedangkan menurut Clausen karentanan

(susceptibility) kebaradaan seseorang terhadap stressor berbeda-beda karena

faktor genetik, proses belajar dan budaya yang ada di lingkungannya, dan

intensitas stressor yang di terima oleh seseorang dengan orang lain juga berbeda.3

Al-Qur‟an sebagai dasar dan sumber ajaran Islam banyak ditemui ayat-

ayat yang berhubungan dengan ketenangan dan kebahagiaan jiwa sebagai hal

yang prinsipil dalam kesehatan mental. Ayat-ayat tersebut adalah QS. Ali-

Imran:1644

ى ق ذ ع ي ٱلل ؤ ٱى ت ا ء ا ع ي تي ف ط أ ض لاا ر ۦإر ث ع ج ف ع ي م س ت خ ٱىنت ق جو ى ف ض ٱىحن ا إ م ب ج و

٤٦١ي

“Sungguh Allah Telah memberi karunia kepada orang-orang yang beriman

ketika Allah mengutus diantara mereka seorang Rasul dari golongan

mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah,

membersihkan (jiwa) mereka, dan mengajarkan kepada mereka Al Kitab

dan Al hikmah. dan Sesungguhnya sebelum (kedatangan Nabi) itu,

mereka adalah benar-benar dalam kesesatan yang nyata.” (QS. Ali-

Imran:164).

Kesehatan sangat di perlukan seseorang dalam menjalani kehidupan baik

kesehatan fisik maupun kesehatan mental.5 Keutuhan kepribadian atau

kemantapan kepribadian merupakan kerja fungsi-fungsi yang harmonis atau

aspek-aspek kejiwaan yang meliputi kehidupan jasmaniah, psikologis, dan

kehidupan sosial budaya. Keutuhan kepribadian dapat di ukur melalui derajat

keharmonisan kesehatan jasmani, psikologis, dan kehidupan ruhaniah. Keutuhan

kepribadian itulah yang menentukan kebahagiaan seseorang. Pengertian bahagia

bersifat relatif, bergantung dari Pengertian konsep “manusia dan tujuan

hidupnya”. Dalam buku-buku kesehatan mental (mental hygiene) disebutkan,

kepribadian yang mantap yaitu kepribadian yang mampu menyesuaikan diri

dengan lingkungan dan sehat mental. Kesehatan mental dan penyusuaian diri yang

baik merupakan dasar kebahagiaan seseorang. Antara kesehatan jasmani (fisik)

3 Abdul Hamid, ‟‟Agama Dan Kesehatan Mental Dalam Perspektif Psikologi Agama”,

Jurnal Kesehatan Tadulako Vol. 3 No.1, Januari 2017:1-84, hlm 3. 4 Tim Penerjemah al-Qur‟an oleh Lajnah Pentashihan Al-Qur‟an (Jakarta: Departemen

Agama RI) 5 Kartini Kartono, Hygiene mental, Bandung: Mandar Maju,1989, hlm.82-83.

Page 18: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

3

dan kesehatan jiwa (mental) terjadi korelasi yang erat, sehingga kesehatan jasmani

sangat menuju kesehatan ruhani (mental).

Bahasa latin disebutkan, man sana in corpore sano (dalam badan yang

sehat terdapat jiwa yang sehat ). Dalam bahasa arab di sebutkan, al-aqlus salim fil

jismis salim (akal yang sehat terdapat dalam tubuh yang sehat). Pernyataan

tersebut menunjukkan bahwa antara keduannya hendaklah dipertahankan

keutuhannya, artinya sehat jasmani dan ruhani atau sehat jiwa mental. Mental

yang sehat akan bertingkah laku serasi, tepat, dan bisa diterima oleh masyarakat

pada umumnya, sikap hidupnya sesuai dengan norma dan pola hidup kelompok

masyarakat, sehingga ada relasi interpersonal dan intersosial yang memuaskan.

Sebaliknya, mental yang tidak sehat memiliki ciri sebagai berikut; secara relatif,

mereka jauh dari status integrasi, dan memiliki ciri inferior dan superior.

Kompleks inferior ini misalnya terdapat pada para penderita psikosis, neurosis,

dan psikopat. Kesehatan mental secara relatif sangat dekat dengan integritas

jasmaniah-ruhaniah yang ideal. Kehidupan psikisnya stabil, tidak banyak

memendam konflik internal, suasana hatinya tenang imbang; dan jasmaniah selalu

sehat. Mentalis yang sehat didefinisikan dalam gejala, tanpa gangguan batin, dan

posisi pribadinya harmonis/seimbang, baik kedalam (terhadap diri sendiri),

maupun keluar (terhadap lingkungan sosialnya).

Masyarakat provinsi Jambi adalah masyarakat yang menjujung tinggi

adanya Seloko adat Jambi. Seloko adat Jambi merupakan suatu bentuk ungkapan

yang mengandung nilai norma dan aturan bersama, seloko bertujuan untuk

menyampaikan maksud nasehat dan pandangan, oleh karena itu seloko merupakan

suatu syair yang menjelaskan kondisi ideal kehidupan sehari-hari dimasyarakat.

Sebuah jezirah yang sarat akan pengaruh Agama Islam yakni adat besendi sarak

sarak bersendi kitabullah.6

Hal ini pula yang mendasari hingga saat ini banyak generasi muda yang

terus semangat untuk belajar dan mendalami pemahaman ilmu agama. Kemudian

memutuskan menjadi santri disetiap pondok pesantren di Provinsi Jambi. Oleh

6 Reiki Nauli,”Seloko Adat Jambi,Tradisi Sastra Lisan Masyarakat Melayu” Diakses

melalui alamat https://dialekito.com/seloko-adat-jambi/ diakses pada tanggal 24 september 2019

Page 19: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

4

karena itu hal ini di buktikan dengan adanya pondok Pesantren setiap wilayah

kertetarikan pada remaja ingin mempelajari ilmu agama dan sangat penting

sebagai bekal didunia akhirat kelak sekaligus di dalamnya juga terdapat

pendidikan informal dan formal telah berfungsi sebagai pengembangan diri santri

melalui berbagai sarana prasarana yang di sediakan oleh pondok pesantren.

Dimana diketahui dari kementrian agama bahwa pada tahun 2016 terdapat 204

jumlah pesantren di Provinsi Jambi.7

Banyaknya jumlah Pondok Pesantren yang ada di Provinsi Jambi,

khususnya di Muaro Jambi, sudah sepatutnya mendapatkan perhatian di berbagai

pihak, baik pemerintah maupun Masyarakat. Karakteristik lingkungan pondok

pesantren yang membuat semua warganya tinggal dalam suatu batasan

berkolompok, tentu memiliki berbagai permasalahan tersendiri, termasuk di

bidang kesehatan serta minim pengetahuan pemahaman tentang kesehatan

mental. Terlebih lagi mayoritas populasi wawasan yang tinggal di pondok

pesantren merupakan para pelajar dan tergolong usia remaja, serta tinggal jauh

dari rumah dan pantauan orang tua. Serta perubahan lingkungan yang secara

mendadak pada nyatanya setelah menyelesaikan sekolah dasar pada masa anak-

anak bebas bermain tiba-tiba harus memasuki pondok pesantren yang di penuhi

dengan aturan-aturan, serta hapalan yang tentu secara psikologis berbeda juga

dengan remaja umumnya yang membuat para santri mendapatkan suatu tekanan

dan kurangnya wadah mereka untuk bercerita, sehingga itulah yang membuat

para santri masih sangat perlu mendapat pendampingan mengenai pendidikan dan

pengetahuan pemahaman kesehatan terutama pada kesehatan mental

(psikologisnya). Permasalahan yang di hadapi oleh para santri terkait dinamika

mereka sebagai seseorang remaja perlu untuk mendapatkan bantuan secara tuntas

dan efektif sehingga diharapkan dapat diminimalisasi potensi penyimpangan

perilaku sebagai dampak atas permasalahan yang sering dihadapi para santri

dalam mengikuti kegiatan dipondok pesantren meliputi masalah yang terkait

dengan kehidupan pribadi,sosial, pembelajaran, dan kemampuan diri dalam

7 Kementrian Agama Provinsi Jambi Tahun 2016/2017 Tentang Jumlah Data Pondok

Pesantren.

Page 20: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

5

adaptasilitas terhadap pola kehidupan pesantren. Masing-masing permasalahan

tersebut memiliki ciri dan pola yang berbeda sehingga di perlukan pola

penyelesaian yang berbeda pula sesuai dengan karakteristiknya masing-masing.8

Penelitian ini di maksudkan untuk mengangkat kearifan lokal, sebagai

dasar dalam penyedia wadah bagi santri untuk berbagi. Menyediakan tempat bagi

remaja santri, sehingga mereka memiliki tempat dan orang-orang yang bisa

mendengarkan masalah mereka, memberikan perhatian terhadap kebutuhan-

kebutuhan sosial emosional mereka dalam bentuk yang terpercaya.

Hasil kajian awal diketahui bahwa sekitar 90% santri Tsanawiyah yang

kurang mengetahui pemahaman penegtahuan kesehatan mnetal. Sehingga yang

memiliki permasalahan masih ditangani dengan metode nasihat yang bersifat

isntruktif, Masalah yang dirasa tidak tertangani oleh ustadz akan diserahkan

kepada kyai, namun para santri memiliki budaya (sungkan) terhadap ustad dan

kyai sehingga tidak bisa leluasa untuk mengutarakan masalah yang sedang mereka

hadapi.

Berdasarkan Data dari Kemenkes RI pada Tahun 2019 Terbilang 216 jiwa

jumlah keseluruhan Kesehatan pada Remaja, termasuk kesehatan mental

didalamnya diusia Remaja sangat rentan dengan permasalahan.9 sedangkan pada

usia remaja umumnya adalah usia para santri yang tentunya mereka akan

mendapatkan penanganan Kesehatan mental yang di alami oleh santri untuk hal

tersebutlah yang melatar belakangi GPS Jambi memberi perhatian khusus pada

permasalahan kesehatan yang di alami oleh para santri di pondok pesantren

membantu mengatasi permasalahan yang dialami santri disinilah hadir GPS

Jambi. Berdasarkan penelitian awal Mengapa saya memilih penelitian ini di

karenakan pesantren Daaru Attauhid terbilang masih baru dan spesifik

masalahnya pada santri memiliki permaslahan yang kompleks dengan adanya

tugas dan tangguang jawab mengemban sebagai santri seperti mengikuti aturan

aturan dari pondok pesantren, memiliki kewajiban untuk menghafal belajar, dan

8 Mohammad Afifi Romadhoni, Ketua Gerakan Pesantren Sehat Jambi, wawancara

dengan penulis. 14 September 2019. Kota Jambi. Rekaman Audio. 9 Ditjen Data Kesehatan Masyrakat, Kemenkes RI, Tahun 2019, Pusat Data dan

Informasi, Kemenkes RI, data per 31 Desember 2018.

Page 21: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

6

adanya senioritas, menghafal kitab kuning dan sehingga mempunyai

permasalahan masing-masing maka dari itu terjadilah tekanan jiwa kepada santri

tersebut jika salah satu atau beberapa santri yang tidak sanggup menjalaninya dan

mengakibatkan kemunduran diri dengan keberadaannya dengan teman-temannya

atau dari pondok pesantren itu tersebut. Oleh sebab itu peneliti tertarik dengan

penelitian ini dan pembinaan dari gerakan pesantren sehat Jambi sudah memasuki

kegiatan awal terhitung sudah enam bulan hingga sekarang, pesantren Daaru

Attauhid adalah salah satu pondok pesantren binaan gerakan pesantren sehat

Jambi.

GPS Jambi adalah salah satu komunitas sosial di Provinsi Jambi yang

khususnya bergerak di bidang pendidikan dan kesehatan khususnya di pesantren,

dengan mengangkat tageline Menebar semangat hidup sehat tujuan utama dan

terbentuknya pesantren sehat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan

pengetahuan warga pondok pesantren terkhusus untuk para santri melalui 2 (dua)

program yaitu:

1. Sharing Sassion : Yaitu bentuk kerja sama dan kolaborasi yang di lakukan GPS

Jambi dengan pihak instansi, lembaga ataupun komunitas lain yang memiliki

visi misi dan tujuan yang sama, guna meningkatkan peran serta kontribusi

sosial kepada lingkungan sekitar. Hal ini juga dilakukan sebagai upaya

memperluas jaringan dan memperbanyak aksi baik untuk menebar semangat

hidup sehat sesuai Motto GPS Jambi.

2. Cerita Santri : Adalah sebuah kegiatan gerakan pesanten sehat (GPS) Jambi

rancang sebagai media refleksi dari para santri untuk bercerita, curhat dan

sharing apapun terkait aktifitas kesehariannya di pesantren kepada para mentor

yang terdiri dari para relawan GPS Jambi. Mengingat para santri yang tinggal

berjauhan dari orang tua dan keluarga mereka dan pentingnya untuk

berkomunikasi, kami menyadari bahwa para santri ini juga membutuhkan

pendampingan terhadap kondisi mental dan emosionalnya. Melakukan

pengelompokannya santri sesuai usia dan tingkat pendidikannya kemudian

dilanjutkan dengan pembangunan kepercayaan antara para santri dan kakak

mentornya, GPS Jambi berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk

Page 22: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

7

mengetahui permasalahan individu secara personal dan usaha pencarian

solusi, kedepanya, GPS Jambi berkeinginan dengan kegiatan ini, para santri

tidak hanya mendapat pengetahuan mengenai kesehatan jasmani namun juga

pendampingan terhadap kesehatan rohani (mental).10

Oleh karna itu, berdasarkan uraian latar belakang di atas penulis

mengambil penelitian yang berjudul “Peran Komunitas Gerakan Pesantren

Sehat Jambi Dalam Meningkatkan Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Di

Pondok Pesantren Daaru Attauhid”.

B. Permasalahan

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas maka

permasalahan yang menjadi pokok masalah dalam penelitian ini ialah Bagaimana

peranan dan upaya Komunitas GPS Jambi dalam Meningkatkan Pengetahuan

Kesehatan Mental pada Santri Tsanawiyah yang baru tersebut. Dengan melihat

angka keseluruhan data pada santriwan dan santriwati ialah berjumlah 442 orang

untuk santriwan berjumlah 261 dan untuk santriwati berjumlah 181 pada tahun

2019/2020 Pondok Pesantren Daaru Attauhid Muara Kumpeh Kab. Muara Jambi.

Dalam upaya mengkongkret pokok masalah tersebut, beberapa masalah yang

akan di angkat melalui karya ini adalah :

1. Bagaimana pengetahuan kesehatan mental santri pondok sebelum GPS hadir

ke pondok pesantren Darru Attauhid ?

2. Bagaimana peran dan upaya komunitas GPS Jambi dalam meningkatan

kesehatan mental santri pondok pesantren Daaru Attauhiid?

3. Faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan pengetahuan

kesehatan mental santri pondok pesantren Daaru Attauhiid oleh komunitas

GPS Jambi?

C. Batasan Masalah

Sehubungan dengan banyaknya peningkatan pengetahuan kesehatan

mental santri dipondok pesantren, maka penelitian ini dibatasi pada lingkup

10

Mohammad Afifi Romadhoni, Ketua Gerakan Pesantren Sehat Jambi, wawancara

dengan pendiri dan penulis. 14 September 2019. Kota Jambi. Rekaman Audio.

Page 23: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

8

peranan komunitas gerakan pesantren sehat Jambi dan di fokuskan pada santri

Tsanawiyah yang baru masuk pesantren dalam menigkatkan pengetahuan

kesehatan mental santri di pondok pesantren Daaru Attauhid Kec. Muara

Kumpeh Kab. Muaro Jambi.

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Adapun tujuan dan kegunaan penelitian ini adalah : pertama, penelitian

ini diharapkan dapat mengemukakan peranan GPS dalam meningkatkan

pengetahuan kesehatan mental santri di pondok pesantren Daaru Attauhid Kec.

Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi. Kedua, penelitian ini diharapkan dapat

memberikan sumbangan bagi hasanah ilmu pengetahuan, khususnya terhadap

ilmu psikologi untuk melihat berbagai fenomena tentang kesehatan mental di

pondok pesantren. Ketiga, sebagai bahan bacaan bagi sejumlah lapisan masyrakat

yang membutuhkan informasi terkait masalah tersebut. Selanjutnya untuk UIN

STS JAMBI penelitian diharapkan dapat berguna dalam mengembangkan citra

wawasan psikologi.

Penelitian ini secara umum diusahakan untuk mengetahui bagaimana

peranan Komunitas GPS Jambi dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan

mental santri di pondok pesantren Daaru Attauhid Kec. Muara Kumpeh Kab.

Muaro Jambi. Lebih khusus penelitian ini di tujukan pula untuk :

1. Mengetahui sisi kehidupan santri di pondok pesantren.

2. Mengetahui upaya peningkatkan kesehatan mental santri.

3. Mengetahui bagaimana peranan dan upaya komunitas gerakan pesantren sehat

Jambi antara santri di pondok pesantren Daaru Attauhiid.

E. Kerangka Teori

1. Teori peran

Peranan menurut kamus besar berasal dari kata “peran”, peran memiliki

makna yaitu seperangkat tingkat diharapkan yang dimiliki oleh yang

Page 24: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

9

berkedudukan di masyarakat, “peranan adalah bagian dari tugas utama yang di

harus dilaksanakan”.11

Peran terdiri harapan-harapan yang melekat pada ciri-ciri perilaku tertentu

yang seharusnya dilaksanakan oleh seseorang yang menduduki posisi atau status

sosial tertentu dalam masayarakat. Setiap peran memiliki tugas- tugas tertentu

yang harus dilaksanakan oleh pengemban peran. Pendapat lain dalam buku

sosiologi suatu pengantar bahwa “peranan adalah suatu perilaku yang di harapkan

oleh orang lain dari seseorang yang menduduki status tertentu”.

David Berry dalam Wirutomo menyatakan bahwa “peranan yang

berhubungan dengan pekerjaan, seseorang diharapkan menjalankan kewajiban-

kewajibannya yang berhubungan dengan peranan yang di pegangnya”. Peranan

didefenisikan sebagai sperangkat harapan-harapan yang dikenakan kepada

individu yang menempati kedudukan sosial tertentu. Peranan di tentukan oleh

norma-norma dalam masyarakat,maksudnya kita diwajibkan untuk melakukan

hal-hal yang di harapakan masyarakat di dalam pekerjaan kita, di dalam keluarga

dan di dalam peranan-peranan yang lain.12

Diketahui bahwa peran adalah harapan harapan orang lain pada umumnya

tentang perilaku-perilaku yang pantas yang seyogyanya ditentukan oleh seseorang

yang mempunyai peran tertentu. Berdasarkan penjelasan tersebut terlihat suatu

gambaran bahwa yang di maksud dengan peran adalah kewajiban-kewajiban dan

keharusan-keharusan yang dilakukan oleh seseorang karena kedudukannya di

dalam status tertentu di dalam suatu masyarakat atau lingkungan di mana dia

berada, apabila individu menempati kedudukan tertentu (peran) maka ia akan

merasa bahwa setiap kedudukan yang ia tempati itu menimbulkan harapan

tertentu dari orang-orang disekitarnya (peranan).

11

M.Niah Kamus Besar Bahasa Indonesia Jurnal Definisi peran (Jakarta : Pustaka,2017),

hlm 22. 12

Mutiawanthi, “IJ-EPA, Perawat Indonesia, Tantangan, “Role”/peran” Jurnal AL-

AZHAR Indonesia Seri Humaniora, IV, No. 2, (2017), hlm.107.

Page 25: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

10

2. Pengertian Komunitas

Komunitas menurut kamus besar Bahasa indonesia ialah kelompok

organisme (orang dan sebagainya) yang hidup dan saling berinteraksi di dalam

daerah tertentu; masyarakat, paguyuban. Istilah kata komunitas berasal dari

bahasa latin communitas yang berasal dari kata dasar communis yang artinya

masyarakat, publik atau banyak orang. Wikipedia Bahasa Indonesia menjelaskan

pengertian komunitas sebagai sebuah kelompok sosial dari beberapa organisme

yang berbagi lingkungan, umumnya memiliki ketertarikan dan habitat yang sama.

Dalam komunitas manusia, individu-individu didalamnya dapat memiliki maksud,

kepercayaan, sumber daya, preferensi, kebutuhan, risiko dan sejumlah kondisi lain

yang serupa.

Menurut Mac Iver community diistilahkan sebagai persekutuan hidup atau

paguyuban dan dimaknai sebagai suatu daerah masyarakat yang ditandai dengan

beberapa tingkatan pertalian kelompok sosial satu sama lain. Keberadaan

komunitas biasanya didasari oleh beberapa hal yaitu lokalitas dan sentiment

community. Menurut Mac Iver unsur-unsur dalam sentiment community adalah :

1) Seperasaan

Unsur seperasaan muncul akibat adanya tindakan anggota dalam

komunitas yang mengidentifikasikan dirinya dengan kelompok

dikarenakan adanya kesamaan kepentingan.

2) Sepenanggungan

Sepenanggungan diartikan sebagai kesadaran akan peranan dan

tanggung jawab anggota komunitas dalam kelompoknya.

3) Memerlukan

Unsur saling memerlukan diartikan sebagai perasaan

ketergantungan terhadap komunitas baik yang sifatnya fisik maupun

psikis. Menurut Montagu dan Matson, terdapat sembilan konsep

komunitas yang baik dan empat kompetensi masyarakat, yakni:

a) Setiap anggota komunitas berinteraksi berdasar hubungan pribadi

dan hubungan kelompok;

Page 26: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

11

b) Komunitas memiliki kewenangan dan kemampuan mengelola

kepentingannya secara bertanggung jawab;

c) Memiliki vialibitas, yaitu kemampuan memecahkan masalah

sendiri;

d) Pemerataan distribusi kekuasaan;

e) Setiap anggota memiliki kesempatan yang sama untuk

berpartisipasi demi kepentingan bersama;

f) Komunitas memberi makna pada anggota;

g) Adanya heterogenitas dan beda pendapat;

h) Pelayanan masyarakat ditempatkan sedekat dan secepat kepada

yang berkepentingan;

i) Adanya konflik dan managing conflict. Sedang untuk melengkapi

sebuah komunitas yang baik perlu ditambahkan kompetensi

sebagai berikut:

1) Kemampuan mengidentifikasi masalah dan kebutuhan

komunitas;

2) Menentukan tujuan yang hendak dicapai dan skala prioritas;

3) mampuan menemukan dan menyepakati cara dan alat mencapai

tujuan;

4) Kemampuan bekerjasama secara rasional dalam mencapai

tujuan. Jadi komunitas yaitu sekumpulan orang atau

sekelompok orang yang memiliki tujuan dan biasanya terbentuk

karena ada satu kesamaan bagi anggotanya. Misalnya

komunitas vespa, merupakan komunitas yang berdiri

dikarenakan semua anggota komunitas vespa mencintai

vespa.13

13

Yayu Hardiyanti Isnin, “Peran komunitas mengajar terhadap pendidikan di kecamatan

muncang provinsi banten”,skripsi (Jakarta : program gelar Sarja pendidikan S.Pd, 2018), hlm. 22-

24.

Page 27: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

12

3. Sejarah Pesantren

Sejarah munculnya pesantren awalnya berasal dari kebudayaan Hindu

Budha yang di bawah dari india, seiring masuknya Islam dan banyaknya

masyrarakat yang menganut Agama Islam kemudian banyaknya yang menganut

Agama Islam kemudian mengalami penetrasi proses penyelenggaraan pendidikan

yang di lakukan oleh agama Hindu Budha, diadopsi dan dijadikan sebagai sistem

pendidikan Islam yang baru. Selain itu menurut catatan sejarah, pondok pesantren

dikenal di Indonesia sejak zaman walisongo. Ketika itu sunan Ampel mendirikan

sebuah padepokan di Ampel Surabaya dan menjadikannya pusat pendidikan di

Jawa. Para santri yang berasal dari pulau Jawa datang untuk menuntut ilmu

Agama. Bahkan di antara para santri ada yang berasal dari Gowa Tallo, Sulawesi.

Di katakan pesantren Ampel yang didirikan oleh Syaikh Maulana Malik Ibrahim,

merupakan cikal bakal berdirinya pesantren-pesantren di Tanah Air sebab para

santri setelah menyelesaikan studinya merasa berkewajiban mengamalkan

ilmunya di daerahnya masing-masing. Maka didirikanlah pondok-pondok

pesantren dengan mengikuti pada apa yang mereka dapatkan di pesantren Ampel.

Pesantren Ampel Denta menjadi tempat para wali menempa diri. Dari pesantren

Giri, santri asal Minang, Datuk di Bandang, membawa peradaban Islam ke

Makassar dan Indonesia bagian Timur lainnya. Makassar lalu melahirkan Syekh

Yusuf, ulama besar dan tokoh pergerakan bangsa. Mulai dari Makassar, Banten,

Srilanka hingga Afrika Selatan, seiring dengan perkembangan zama, pesantrenpun

menjadi pusat pendidikan yang banyak diminati oleh masyarakat selain karena

pesantren menawarkan sisstem pendidikan yang serba sederhana juga karena

pesantren banyak memberikan manfaat yang banyak bagi masyarakat, dan

disebabkan zaman karena itulah maka pesantren mulai mengalami perkembangan

pesat, sehingga dibagi menjadi dua periodesisasi; periode Ampel (salaf) yang

mencerminkan keserderhanaan secara komprehensif. Kedua, periode Gontor yang

mencerminkan kemodernan dalam sistem, metode dan fisik pembanguanan,

pondok sebuah pesantren pada dasarnya adalah sebuah asrama pendidikan islam

di mana santrinya tinggal bersama dan belajar dibawah bimbingan seorang kyai.

Page 28: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

13

Pondok menjadi tempat tinggal santri merupakan elemen paling penting dari

pesantren, tapi juga penopang utama bagi pesantren untuk terus berkembang.14

4. Konsep Kesehatan Mental

a. Pengertian Kesehatan Mental

Kesehatan mental adalah individu yang terbebas dari gejala psikiatri atau

penyakit mental, terwujudnya keharmonisan antar fungsi-fungsi jiwa serta

mempunyai kesanggupan untuk menghadapi problem-problem yang terjadi dan

merasakan secara positif kebahagiaan atas kemampuan dirinya, kemampuan yang

dimiliki untuk menyesuaikan diri antar manusia dengan dirinya dan

lingkungannya, berlandaskan keimanan dan ketakwaan, serta bertujuan untuk

mencapai hidup yang bermakna dan bahagia di dunia dan akhirat.15

Menurut Notosoedirdjo & Latipun terdapat beberapa pengertian kesehatan

mental, yaitu: 1) karena tidak sakit, 2) tidak jatuh sakit akibat stressor, (3) sesuai

dengan kapasitasnya dan selaras dengan lingkungannya, dan (4) tumbuh dan

berkembang secara positif.

1) Sehat mental karena tidak mengalami gangguan mental.

Orang yang sehat mentalnya adalah orang yang tahan terhadap sakit jiwa

atau terbebas dari sakit dan gangguan jiwa. Pengertian ini bersifat dikotomis,

bahwa orang yang berada dalam keadaan sakit atau sehat sehat psikisnya. Sehat

jika tidak terdapat sedikitpun gangguan psikis dan jika ada gangguan psikismakan

diklasifikasikan sebagai orang sakit. Dengan kata lain sehat dan sakit mental itu

bersifat nominal yang dapat dibedakan kelompok-kelompoknya. Sehat dengan

pengertian “terbebas dari gangguan”, berarti jika ada gangguan sekalipun sedikit

adanya, seseorang itu di anggap tidak sehat.

2) Sehat mental jika tidak jatuh sakit akibat adanya stressor.

14

Herman, DM, “ Sejarah Pesantren Di Indonesia.” Jurnal AL-Ta’dib,VI, No.2 (2013),

hlm. 149. 15

Sinabutar, R, “Mental Health , Academic Achievement.” Jurnal Hikmahwati, V, No. 1

(2020), hlm 11-13.

Page 29: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

14

Seseorang yang sehat mentalnya adalah orag yang dapat menahan diri

untuk tidak jatuh sakit akibat stressor (sumber stres). Seseorang yang tidak sakit

meskipun mengalami tekanan-tekanan maka dianggap orang yang sehat.

Pengertian ini menekankan pada kemampuan individual merespon lingkungannya.

3) Sehat mental jika sejalan dengan kapasitasnya dan selaras dengan

lingkungannya.

Individu yang sehat mentalnya jika terbebas dari gejala psikiatris dan

individu tersebut berfungsi secara optimal dalam lingkungan sosialnya. Seseorang

yang dikatakan sehat mental jika sesuai dengan kapasitasnya diri sendiri, dapat

hidup tepat yang selaras dengan lingkungan. Dengan demikian, dapat disimpulkan

bahwa kesehatan mental adalah suatu kondisi dimana kepribadian, emosional,

intelektual dan fisik seseorang tersebut dapat berfungsi secara optimal, dapat

beradaptasi terhadap tuntutan lingkungan dan stressor,menjalankan kapasitasnya

selaras dengan lingkungannya, menguasai lingkungan, merasa nyaman dengan

diri sendiri, menemukan penyesuaian diri yang baik terhadap tuntutan sosial

dalam budayanya, terus menerus bertumbuh, berkembang dan matang dalam

hidupnya,dapat menerima kekurangan atau kelemahannya, kemampuan

menghadapi masalah-masalah dalam hidupnya, memiliki kepuasan dalam

kehidupan sosialnya, serta memiliki kebahagiaan dalam hidupnya.

4) Sehat mental karena tumbuh dan kembang secara positif.

Kesehatan mental merupakan orang yang terus menerus tumbuh,

berkembang dan matang dalam hidupnya, menerima tanggung jawab, menemukan

penyesuaian dalam berpatisipasi memelihara aturan sosial dan tindakan dalam

budayanya.

b. Prinsip dalam Kesehatan Mental

Menurut Schbeiders ada lima belas prinsip yang harus diperhatikan dalam

memahami kesehatan mental. Prinsip ini berguna dalam upaya pemeliharaan dan

peningkatan kesehatan mental serta pencegahan terhadap gangguan-gangguan

mental. Prinsip-prinsip tersebut adalah sebagai berikut:

1) Prinsip yang didasarkan atas sifat manusia,meliputi:

Page 30: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

15

a) Kesehatan dan penyesuaian mental memerlukan atau bagian yang

tidak terlepas dari kesehatan fisik dan integritasorganisme.

b) Untuk memelihara kesehatan mental dan penyesuaian yang baik,

perilaku manusai harus sesuai dengan sifat manusia sebagai

pribadi yang bermoral, intelektual, religius, emosional dan sosial.

c) Kesehatan dan penyesuaian mental memerlukan integrasi dan

pengendalian diri, yang meliputi pengendalian pemikiran,

imajinasi, hasrat, emosi dan perilaku.

d) Dalam pencapaian khususnya dalam memelihara kesehatan dan

penyesuaian kesehatan mental, memperluas tentang pengetahuan

diri sendiri merupakan suatu keharusan.

e) Kesehatan mental memerlukan konsep diri yang sehat, yang

meliputi: penerimaan diri dan usaha yang realistik terhadap status

atau harga dirinya sendiri.

f) Pemahaman diri dan penerimaan diri harus ditingkatkan terus

menerus memperjuangkan untuk peningkatan diri dan realisasi

diri jika kesehatan dan penyesuaian mental hendak dicapai.

g) Stabilitas mental dan penyesuaian yang baik memerlukan

pengembangan terus menerus dalam diri seseorang mengenai

kebaikan moral yang tertinggi, yaitu: hukum, kebijaksanaan,

ketabahan, keteguhan hati, penolakan diri, kerendahan hati, dan

moral.

h) Mencapai dan memelihara kesehatan dan penyesuaian mental

tergantung kepada penanaman dan perkembangan kebiasaan yang

baik.

i) Stabilitas dan penyesuaian mental menuntut kemampuan adaptasi,

kapasitas untuk mengubah meliputi mengubah situasi dan

mengubah kepribadian.

j) Kesehatan dan penyesuaian mental memerlukan perjuangan yang

terus menerus untuk kematangan dalam pemikiran, keputusan,

emosionalitas dan perilaku.

Page 31: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

16

k) Kesehatan dan penyesuaian mental memerlukan belajar mengatasi

secara efektif dan secara sehat terhadap konflik mental dan

kegagalan dan ketegangan yang ditimbulkannya.

2) Prinsip yang didasarkan atas hubungan manusia dengan

lingkungannya,meliputi:

a) Kesehatan dan penyesuaian mental tergantung kepada hubungan

interpersonal yang sehat, khususnya didalam kehidupan keluarga.

b) Penyesuaian yang baik dan kedamaian pikiran tergantung kepada

kecukupan dalam kepuasan kerja.

c) Kesehatan dan penyesuaian mental memerlukan sikap yang

realistik yaitu menerima realitas tanpa distorsi danobjektif.

3) Prinsip yang didasarkan atas hubungan manusia dengan

Tuhan,meliputi:

a) Stabilitas mental memerlukan seseorang mengembangkan

kesadaran atas realitas terbesar dari pada dirinya yang menjadi

tempat bergantung kepada setiap tindakan yang fundamental.

b) Kesehatan mental dan ketenangan hati memerlukan hubungan

yang konstan antara manusia dengan Tuhannya.16

Hal yang penting dalam meningkatkan kesehetan mental adalah sikap

yang dimiliki individu dan kelompok masyarakat. Sikap sikap tersebut yang

termasuk dalam segi pandangan kesehatan mental yaitu (1). Sikap meghargai

diri sendiri, (2). Sikap memahami dan menerima keterbatasan diri sendiri dan

keterbatasan orang lain, (3) sikap memahami kenyataan bahwa semua tingkah

laku ada penyebabnya, (4). Sikap memahami dorongan untuk aktualisasi diri.

Orang yang bermental sehat adalah mereka yang memiliki ketenangan

batin dan kesegaran jasmani. Untuk memahami jiwa yang sehat, dapat diketahui

dari beberapa karakteristik seseorang yang memiliki mental yang sehat. Berikut

karakteristik mental yang sehat adalah :

16

Ibid .,14-17.

Page 32: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

17

1) Terhindar dari Gangguan Jiwa

Zakiyah Daradjat mengemukakan perbedaan antara gangguan jiwa

(neurose) dengan penyakit jiwa (psikose), yaitu:

a) Neurose yaitu gangguan jiwa yang meliputi keseluruhan

kepribadian, sehingga penderita tidak bisa menyesuaikan diri

dalam norma-norma hidup yang wajar.

b) Psikose yaitu kepribadian yang terganggu, dan selanjutnya

menyebabkan kurang mampu menyesuaikan diri dengan wajar,

dan tidak sanggup memahami problemnya.

2) Dapat menyesuaikan diri

Penyesuaian diri (self adjustment) merupakan proses untuk

memperoleh atau memenuhi kebutuhan (needs satisfaction), dan

mengatasi stres, konflik, frustasi, serta masalah-masalah tertentu

dengan cara-cara tertentu. Seseorang dapat dikatakan memiliki

penyesuaian diri yang normal apabila dia mampu memenuhi

kebutuhan dan mengatasi masalahnya secara wajar, tidak

merugikan diri sendiri dan lingkungannya, serta sesuai denagn

norma agama.

3) Memanfaatkan potensi semaksimal mungkin

Individu yang sehat mentalnya adalah yang mampu

memanfaatkan potensi yang dimilikinya, dalam kegiatan-kegiatan

yang positif dan konstruktif bagi pengembangan kualitas dirinya.

pemanfaatan itu seperti dalam kegiatan-kegiatan belajar (dirumah,

sekolah atau dilingkungan masyarakat), bekerja, berorganisasi,

pengembangan hobi, dan berolahraga.

4) Tercapai kebahagiaan pribadi dan orang lain

Orang yang sehat mentalnya menampilkan perilaku atau respon-

responnya terhadap situasi dalam memenuhi kebutuhannya,

Page 33: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

18

memberikan dampak yang positif bagi dirinya dan atau orang lain.

dia mempunyai prinsip bahwa tidak mengorbankan hak orang lain

demi kepentingan dirnya sendiri di atas kerugian orang lain. Segala

aktivitasnya di tujukan untuk mencapai kebahagiaan bersama.

c. Indikator Kesehatan Mental yang sehat

Kesehatan manusia atau individu adalah sehat fisik, mental, dan sosial.

Mengenali orang yang sehat secara fisik dan sosial lebih mudah dari pada

mengenali sehat secara mental. Demikian pula lebih mudah mendiagnosa individu

yang sakit secara fisik maupun sosial daripada sakit secara mental.

1. Tidak menghakimi diri sendiri

2. Tidak memiliki emosi negatif

3. Memiliki kesadaran atas respon

4. Tidak mengalami susah tidur

5. Mampu fokus

6. Memiliki hubungan sosial yang baik

7. Tidak memiliki gejala fisik yang serius

8. Jauh dari gejala

d. Ciri-ciri orang yang Kesehatan Mentalnya terganggu

Gangguan mental yaitu semua perilaku dan keadaan emosi yang

menyebabkan seseorang menderita, atau perilaku merusak diri sendiri, dan akan

memiliki dampak negatif yang serius terhadap kinerja seseorang atau kemampuan

berinteraksinya dengan orang lain, serta dapat membahayakan orang lain atau

suatu komunitas Gangguan mental biasanya berupa gejala-gejala sebagai berikut.

1) Banyak konflk batin. Dada rasa tersobek-sobek oleh pikiran dan

emosi yang antagonistis bertentangan. Hilangnya harga diri dan

kepercayaan diri. Selalu merasa tidak aman dan dikejar oleh suatu

pikiran atau perasaan yang tidak jelas hingga ia merasa cemas dan

takut. Menjadi agresif, suka menyerang bahkan ada yang berusaha

membunuh orang lain atau melekukan usaha bunuh diri (agresivitas

ke dalam).

Page 34: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

19

2) Komunikasi sosial terputus dan adanya disorientasi sosial. Timbul

delusi-delusi yang menakutkan atau dihinggapi delusion of grandeur

(merasa dirinya paling super). Selalu iri hati dan curiga. Ada kalanya

diinggapi delusion of persecution atau khayalan dikejar-kejar

sehingga menjadi sangat agresif, berusaha melakukan pengrusakan,

atau melakukan destruksi diri dan bunuh diri.

3) Ada gangguan intelektual dan gangguan emosional yang serius.

Penderita mengalami ilusi, halusinasi berat dan delusi. Selain itu,

kurangnya pengendalian emosi dan selalu bereaksi berlebihan

(overracting). Selalu berusaha melarikan diri dari dalam dunia

fantasi, yaitu dalam masyarakat semua yang diciptakan dalam

khayalan. Merasa aman dalam dunia fantasinya. Orang luar dihukum

dan dihindari sebab mereka itu dianggap “berdosa, kotor, jahat”.

Maka dari itu, realitas sosial yang dihayati menjadi kacau balau.

Juga kehidupan batinnya menjadi kalut, kusut, dan keribadiannya

pecah berantakan.17

Kesehatan sangat di perlukan seseorang dalam menjalani kehidupan baik

kesehatan fisik maupun kesehatan mental. Keutuhan kepribadian atau kemantapan

kepribadian merupakan kerja fungsi-fungsi yang harmonis atau aspek-aspek

kejiwaan yang meliputi kehidupan jasmaniah, psikologis, dan kehidupan sosial

budaya. Keutuhan kepribadian dapat di ukur melalui derajat keharmonisan

kesehatan jasmani, psikologis, dan kehidupan ruhaniah. Keutuhan kepribadian

itulah yang menentukan kebahagiaan seseorang. pengertian bahagia bersifat

relatif, bergantung dari pengertian konsep “manusia” dan tujuan hidupnya”.

Dalam buku-buku kesehatan mental (mental hygiene) disebutkan, kepribadian

yang mantap yaitu kepribadian yang mampu menyesuaikan diri dengan

lingkungan dan sehat mental. Kesehatan mental dan penyusuaian diri yang baik

merupakan dasar kebahagiaan seseorang. Antara kesehatan jasmani (fisik) dan

17

Ibid., 20-23.

Page 35: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

20

kesehatan jiwa (mental) terjadi korelasi yang erat, sehingga kesehatan jasmani

sangat menuju kesehatan ruhani (mental).

Dalam bahasa latin disebutkan, man sana in corpore sano (dalam badan

yang sehat terdapat jiwa yang sehat ). Dalam bahasa arab di sebutkan, al-aqlus

salim fil jismis salim (akal yang sehat terdapat dlam tubuh yang sehat). Pernyataan

tersebut menunjukkan bahwa antara keduannya hendaklah dipertahankan

keutuhannya, artinya sehat jasmani dan ruhani atau sehat jiwa mental.

Mental yang sehat akan bertingkah laku serasi, tepat, dan bisa diterima

oleh masyarakat pada umumnya, sikap hidupnya sesuai dengan norma dan pola

hidup kelompok masyarakat, sehingga ada relasi interpersonal dan intersosial

yang memuaskan. Sebaliknya , mental yang tidak sehat memiliki ciri sebagai

berikut; secara relatif, mereka jauh dari status integrasi, dan memiliki ciri inferior

dan superior. Kompleks inferior ini misalnya terdapat pada para penderita

psikosis, neurosis, dan psikopat. Kesehatan mental secara relatif sangat dekat

dengan integritas jasmaniah-ruhaniah yang ideal. Keshidupan psikisnya stabil,

tidak banyak memendam konflik internal, suasana hatinya tenang imbang, dan

jasmaniah selalu sehat. Mentalis yang sehat didefinisikan dalam gejala, tanpa

gangguan batin, dan posisi pribadinya harmonis/seimbang, baik kedalam

(terhadap diri sendiri), maupun keluar (terhadap lingkungan sosialnya).

Menurut teori sigmund freud, penyakit mental disebabkan oleh gejala

tertekan yang berada pada lapisan ketidaksadaran jiwa manusia. Dengan

menyadarkan kembali gejala tersebut, maka pasien dapat di sembuhkan.

Sejak awal-awal abad kesembilan belas boleh dikatakanpara ahli

kedokteran mulai menyadari akan adanya hubungan antara penyakit dengan

kondisi dan psikis manusia. Hubungan timbal balik ini menyebabkan manusia

dapat menderita gangguan fisik yang disebabkan oleh gangguan mental

(Somapsikotis) dan sebaliknya gangguan mental dapat menyebabkan penyakit

fisik (Psikosomatik). Dan di antara faktor mental yang didentifikasikan sebagai

potensial dapat menimbulkan gejala tersebut adalah keyakinan agama. Hal ini

antara lain disebabkan sebagian besar dokter fisik melihat bahwa penyakit mental

Page 36: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

21

(mental illness) sama sekali tak ada hubungannya dengan penyembuhan medis,

tetapi cara penyembuhan penderita penyakit mental dengan menggunakan

pendekatan agama.18

Barangkali yang lebih jelas membahas perilaku keagamaan adalah

psikologi humanistik. Menurut Abraham maslow, salah seorang pemuka psikologi

humanistik yang berusaha memahami segi esoterik (ruhani) manusia. Maslow

menyatakan bahwa kebutuhan manusia memiliki kebutuhan yang bertingkat dari

yang paling dasar hingga hingga kebutuhan yang paling puncak. Pertama,

kebutuhan fisiologis, yaitu kebutuhan dasar untuk hidup seprti makan, minum,

istirahat, dan sebagainya. Kedua, kebutuhan akan rasa aman yang mendorong

orang untuk bebas dari rasa takut dan cemas. Kebutuhan ini dimanifestasikan

antara lain dalam bentuk tempat tinggal yang permanen. Ketiga, kebutuhan akan

rasa kasih sayang, antara lain berupa pemenuhan hubungan antar manuisa.

Keempat, kebutuhan akan harga diri. Kebutuhan ini dimanifestasikan manusia

dalam bentuk aktualisasi diri antara lain dengan berbuat sesuatu yang berguna.

Pada tahap ini orang lain agar buah pikirannya di hargai.

Langkah –langkah Kesehatan Mental sejak berkembang psikoanalisis yang

di perkenalkan oleh Dr. Breuer dan Sigmund Freud, orang mulai mengenal

pengobatan dan kemudian dikenal pula adanya istilah Psikoterapi atau

Autotheraphia (penyembuhan diri sendiri) yang di lakukan tanpa menggunakan

bantuan obat-obatan biasa. Sesuai dengan istilah, maka psikotrapi Autotheraphia

digunakan untuk menyembuhkan pasien yang menderita penyakit gangguan

ruhani (jiwa).19

Cara atau ruang lingkup penyembuhan gangguan kesehatan mental;

1) Preventif :Bersifat pencegahan agar tidak muncul gangguan mental

2) Terapeutik :Intervensi terhadap gangguan mental, mencegah terjadinya

gangguan mental lebih berat, perhatian pada kelompok rentan.

18

Prof. Dr. H. Jalaluddin, Psikologi Agama: Sejak munculnya, para psikoanalis mencoba

menyembuhkan penyakit mental dengan menggunakan metode hipnosa. (Jakarta: PT Raja grafindo

persada), hlm. 152. 19

Ibid. 161.

Page 37: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

22

3) Kuratif : Intervensi terhadap gangguan penyesuaian diri berat, tidak

di rawat di Rumah sakit, Profesional kesehatan mental.

F. Metode Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Berdasarkan judul dan objek penelitian, maka penelitian

menggunakan metode kualitatif. Pedekatan kualitatif adalah penelitian

yang lebih mendasarkan pada hal hal yang bersifat diskursif, seperti

transkip dokumen, catatan lapangan, hasil wawancara, dokumen dokumen

tertulis dan data non diskursif.20

Dalam penelitian ini, peneliti

menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analisis,

adalah suatu metode yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi

gambaran terhadap objek yang di teliti melalui data atau sampel yang telah

terkumpul sebagaimana adanya.

Gambar 2.1

Perbedaan Kelompok Primer dan Sekunder

2. Setting dan Subjek Penelitian

Sesuai dengan permasalahan dan judul yang telah di ambil maka

penelitian ini akan dilaksankan di pondok pesantren Daaru Attauhid Kec.

Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi. Pemilihan dan akan di laksankan setelah

20

Pawito, penelitian komunikasi kualitatif, (Yogyakarta: LKIS PELANGI AKSARA,

2007), hlm. 37.

Pengumpulan

Data

Penyajian Data

Reduksi Data Penarikan

Simpulan/

verifikasi data

Page 38: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

23

proposal penelitian ini di setujui untuk di laksanakan. Lokasi-lokasi

penelitian di lakukan langsung kepada pihak pesantren serta santri

Tsanawiyah pada usia 12-15 tahun yang saya ambil sampel sebagai objek

penelitiannya dan serta para relawan-relawan gerakan pesantren sehat GPS

Jambi yang berada pada saat di dilokasi penelitian GPS sebagai peran di

dalamnya untuk memngetahui dan menyelesaikan permasalahan yang ada

pada santri tersebut penelitian akan dilangsungkan di pondok pesantren

Daaru Attauhid.

3. Sumber dan Jenis Data

b. Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini terdiri atas manusia, peristiwa dan

dokumetasi adapun yang di jadikan sumber data dalam penelitian ini,

yakni:

1) Ketua Gerakan Pesantren Sehat Jambi

2) Anggota komunitas Gerakan Pesantren Sehat Jambi

3) Santri pondok Pesantren Daaru Attauhid

4) Pengasuh pondok pesantren Daaru Attauhid.

c. Jenis Data

Sesuai dengan permasalahan dan judul yang di ambil maka peneliti

menggunakan 2 jenis data yakni: Data Primer dan Sekunder.

1) Data Primer

Sesuai dengan permasalahan dan judul yang telah di ambil maka

peneliti menggunakan data perimer. Data perimer adalah data yang

berasal dari sumbernya, di peroleh melaui wawancra secara

mendalam, observasi, tanya jawab secara langsung/tatap muka

dengan informan. Diantaranya ketua Gerakan Pesantren Sehat Jambi

beberapa anggota dan santri Tsanawiyah di Pondok Pesantren Daaru

Attauhid Kec. Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi

2) Data Sekunder

Selain Data Primer, berdasarkan judul dan objek penelitian

maka penulis juga menggunakan Data Sekunder. Data Sekunder

Page 39: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

24

adalah data yang didapat secara tidak langsung seperti dokumen

dokumen dan catatan yang diambil peneliti sebagai literatur, dan

buku buku maupun internet yang berhubungan dengan masalah

penelitian.

4. Teknik Pengumpulan Data

Merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena

tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data.21

Untuk

memperoleh ketetapan data dan ke akuratan informasi yang mendukung

dalam penelitian ini, penulis melakukan pengumpulan data melalui:

a. Observasi

Observasi sebagai pengumpulan data mempunyai ciri yang spesifik

bila di bandingkan dengan teknik yang lain, yaitu: wawancara dan

kuisioner. Kalau wawancara dan kuisioner selalu berkomunikasi

dengan orang maka obeservasi tidak terbatas pada orang, tetapi juga

obejek objek alam yang lain.22

Tujuan observasi adalah memahami aktifitas-aktifitas yang di

lakukan gerakan pesantren sehat Jambi, memahami maksud dan

tujuan, gerakan pesantren sehat Jambi, serta medeskripsikan setting

yang terjadi pada suatu aktifitas. Observasi dilakukan dengan cara

pengamatan langsung untuk memperoleh data tentang peran

komunitas gerakan pesantren sehat Jambi.

b. Wawancara (interview)

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan

itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara (interview) yang

mengajukan pertanyaan dan terwawancara (interview) yang

memberikan jawaban atas pertanyaan itu.23

21

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif R&D, ( Bandung:Penerbit Alfabeta,

2012), cetakan ke 15, hlm. 224-225. 22

Ibid, hlm. 145. 23

Lexy j.Moleong, Metode penelitian kualitatif, (Bandung: PT. Remaja rosdakarya,

2014),hlm. 168.

Page 40: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

25

Tujuan wawancara adalah mengumpulkan data atau informasi

dari suatu pihak tertentu. Pengumpulan data atau informasi dengan

waancara ini dilakukan secara langsung dengan tanya jawab kepada

beberapa santri Tsanawiyah yang ada di pondok pesantren Daaru

Attauhid

c. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu.

Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, karya karya monumental

dari seseorang. Dokumen yang berbentuk tulisan misalnya catatan

harian sejarah kehidupan, cerita, biografi, praturan, kebijakan.

Dokumen yang berbentuk gambar misalnya foto, gambar hidup,

sketsa dan lain lain. Dokumen yang berbentuk karya misalnya karya

seni yang didapat berupa gambar, patung, film, dll. Study

dokumentasi merupakan perlengkapan dari penggunaan metode

observasi dan wawancara dalam penelitian kualitatif.24

Peneliti menggunakan teknik dokumentasi untuk mengumpulkan

data data mengenai keberadaan komunitas gerakan pesantren sehat Jambi,

serta pesantren yang akan di teliti di Kec. Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi

seperti : letak geografis, sejarah, visi dan misi struktur pengurus, kegiatan

dan lainnya.

5. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun dan secara

sistematis data yang di peroleh melalui dari hasil wawancara, catatan

lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan kedalam

kategori, menjabar ke dalam unit unit, melakukan sentesa, menyusun

kedalam pola, memilih ke dalam hal yang penting dan yang akan di

pelajari dan membuat kesimpulan sehingga

mudah di pahami oleh diri sendiri dan orang lain. Namun dalam

penelitian kualitatif, analisis data lebih di fokuskan selama proses di

24

Sugiyono, Memahami Penelitian kualitatif, hlm. 82.

Page 41: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

26

lapangan bersamaan dengan pengumpulan data. Teknik analisa data yang

di gunakan dalam penelitian ini adalah:

a. Reduksi data

Raeduksi data merupakan salah satu teknik analisa data kualitatif

reduksi data adalah bentuk analisis yang menajamkan, menggolongkan,

mengarahkan, membuatnya tidak perlu dan mengorganisasi data

sedemikian rupa sehingga kesimpulan akhir dapat di ambil. Reduksi

tidak perlu di artikan sebagai kualifikasi data.

b. Penyajian Data

Penyajian data sebagai sekumpulan data atau informasi tersusun

yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan

pengambilan tindakan dalam pelaksanaan penelitian ini, bahwa

penyajian-penyajian yang lebih baik merupakan suatu cara yang utama

bagi analisi kualitatif. Bentuk penyajian data berupa teks naratif

(catatan lapangan), matriks, grafik, jaringan dan bagan.

c. Verifikasi/penarikan kesimpulan

Kesimpulan juga di verifikasi selama penelitian dalam fikiran

penganalisis selama ia menulis suatu tinjauan ulang pada catatan.

Catatan lapangan atau mungkin kejadian begitu seksama dengan

meninjau kembali serta tukar pikiran dengan teman sejawat.

Penarikan kesimpulan adalah hasil yang dapat digunakan untuk

mengambil tindakan. Dalam pengertian ini analisis kualitatif merupakan

upaya yang berlanjut dan berulang-ulang dan terus menerus. Yang

dalam hal ini penarikan kesimpulan menjadi gambaran keberhasilan

dalam suatu penelitian.25

G. Metode Keabsahan Data

Untuk memperoleh data yang terpercaya dan dapat di percaya, maka peneliti

melakukan teknik pemeriksaan keabsahan data melalui 4 cara:

1. Perpanjangan keikutsertaan

25

Pawito, Jurnal Penelitian Komunikasi kualitatif,(Yogyakarta: LKIS Pelangi aksara,

2007), hlm.106.

Page 42: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

27

Pelaksanaan perpanjangan keikutsertaan di lakukan lewat

keikutsertaan peneliti di lokasi secara langsung dan cukup lama, dalam

upaya mendeteksi dan memperhitungkan penyimpanan yang mengurangi

keabsahan data, karena kesalahan penilaian data oleh peneliti atau

responden, di sengaja atau tidak di sengaja.

2. Ketekunan Pengamatan

Ketekunan pengamatan dilakukan dengan cara mengadakan

pengamatan secara teliti, rinci dan berkesinambungan terhadap faktor

faktor yang menonjol dalam penelitian.26

Faktor faktor tesebut di telaah

sehingga peneliti dapat memahami faktor faktor tersebut.

3. Trianggulasi

Trianggulasi merupakan teknik pemeriksaan keabsahan data yang

memanfaatkan sesutu diluar data pokok untuk keperluan pengecekan

rehabilitas data melalui pemeriksaan ulang yaitu, lewat perbandingan

berbagai data yang di peroleh dari berbagia informan.

4. Diskusi dengan Teman Sejawat

Langkah akhir untuk menjamin keabsahan data, penelitian akan

melakukan diskusi dengan teman sejawat, guna memastikan bahwa data

yang diterima benar benar real dan bukan semata persepsi sepihak dari

peneliti atau informan melaui cara tersebut peneliti mengharapakan

mendapatkan sumbangan, masukan dan saran yang berharga dan

konstruktif dalam meninjau keabsahan data.27

H. Study Relevan

Berdasarkan Penelusuran penulis, terdapat beberapa karya tulis

yang hampir sama dengan peneliti yakni skripsi karya Ruri Wulan Sari

yang berjudul “Pengembangan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat

26

Tim Penyusun, Panduan penulisan karya ilmiah (Jambi:Fakultas Ushulluddin IAIN

STS Jambi,2016), hlm. 64 27

Ibid, hlm. 68.

Page 43: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

28

(PHBS) Dikalangan santri”.28

Karya ini membicarakan tentang

bagaimana pengembangan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)

Dikalangan santri di pondok Pesantren Darul Qalam Ngalian Semarang.

Skripsi Karya Yayu Hardianti Isnin yang berjudul,: Peran Komunitas

Mengajar Terhadap Pendidikan Di Kecamtan Muncang Provinsi Banten”.29

Karya ini membahas tentang peran mengajar terhadap pendidikan bagi

masyarakat di kecamatan muncang Provinsi Banten.

Skripsi Karya Ibnu Chudzhaifah yang berjudul (pola pembinaan mental

santri narkoba: study kasus di pondok pesantren ulu albab nganjuk).30

Karya ini

membahas tentang bagaimana pola pembinaan santri narkoba di pondok

pesantren.

Sebagaimana yang terlihat dari study relevan ini. Bahwa dari beberapa

kajian yang disebutkan diatas memiliki kesamaan, yaitu sama-sama meneliti

tentang suatu peran komunitas terhadap santri hanya saja bedanya pada

pengangkatan masalah. Di mana penulisan melihat, komunitas gerakan

pesantren sehat Jambi. Berbeda dengan karya yang sedang penulis

rampungkan, dari segi pengangkatan masalah yang berbeda serta adanya

perbedaan setting waktu dan tempat, tentu saja penelitian yang di langsungkan

berbeda.

Berdasarkan Studi relevan menurut saya dari tiga contoh skripsi ini yang

di temukan ada sangkut pautnya dengan pembahasan saya dilihat dari segi

peduli terhadap santri. Baik dari segi santri untuk mengembangkan perilaku

hidup sehat kepada santri dikalangan pondok pesantren tersebut, dan

memberikan pendidikan pengetahuan tentang pengajaran dari peran sebagai

komunitas, serta memberikan pola pembinaan mental santri, menurut saya

28

Ruri Wulan Sari, “pengembangan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) Dikalangan

santri”, Skripsi, (Semarang:S1Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri

WaliSongo, Semarang, 2018). 29

Yayu Hardianti Isnin ,Peran Komunitas Mengajar Terhadap Pendidikan Di Kecamtan

Muncang Provinsi Banten”Sripsi, (Jakarta:Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas

Islam Negeri Jakarta, 2018). 30

Inbnu Chudzhaifah,” (Pola Pembinaan Mental Santri Narkoba: Study Kasus Di

Pondok Pesantren Ulu Albab Nganjuk)” Skripsi,(Surabaya: Universitas Sunan Ampel Surabaya,

2014).

Page 44: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

29

yang membedakan hanyalah objek masalah, komunitas, tempat penelitian

namun tujuannya sama untuk memberikan pola hidup sehat dan memberikan

pengetahuan tentang pengajaran pendidikan untuk santri dari peran komunitas,

serta pola pembinaan mental panda santri.

Jika penilitian saya ini lebih mengarah kepada komunitas sebagai peran

memberikan pemahaman ilmu pendidikan dalam meningkatkan pengetahuan

tentang Kesehatan Mental kepada santri Tsanawiyah di pondok Pesantren

Daaru Attauhid.

Page 45: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

30

BAB II

GAMBARAN UMUM PROFIL KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN

SEHAT (GPS) JAMBI DAN PONDOK PESANTREN DAARU

ATTAUHIID

A. Profil gerakan pesantren sehat (GPS) Jambi

1. Sejarah singkat dan latar belakang GPS Jambi

Berdasarkan data wawancara penulis dan observasi yang di lakukan

dengan pihak anggota GPS Jambi Terbentuk pada Sabtu, 21 Mei 2017 di

kota Jambi. Komunitas. Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi diinisiasi

oleh dr. Mohammad Afifi Romadhoni. Saat itu, anggota relawan yang

tergabung dalam komunitas ini tak lebih dari 20 orang yang terdiri dari

rekan sejawat dokter dan mahasiswa dari latar belakang pendidikan

kedokteran dan ilmu kesehatan Universitas Jambi. Namun, sejak tahun ke-

2 tepatnya pada Agustus 2018, GPS Jambi membuka kesempatan kepada

para pemuda Jambi untuk menjadi bagian dari tim relawan dan bersama-

sama menjalankan aksi dan programnya guna meningkatkan pengetahuan

dan pemahaman para santri mengenai pentingnya hidup sehat. Sehingga

sampai saat ini, sudah ada lebih dari 50 orang relawan yang terdaftar

dalam komunitas GPS Jambi.

Latar Belakang GPS Jambi: Banyaknya jumlah pondok pesantren

yang ada di provinsi Jambi, khususnya di kota Jambi, sudah sepatutnya

mendapat perhatian dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun

masyarakatnya. Karakteristik lingkungan pondok pesantren yang membuat

semua warganya tinggal dalam suatu batasan wilayah tertentu dan hidup

secara berkelompok, tentu memiliki berbagai permasalahan tersendiri,

termasuk dibidang kesehatan. Minimnya pengetahuan akanpentingnya

hidup bersih dan sehatserta masih kurangnya pemahaman mengenai

penangangan dasar terhadap berbagai penyakit yang umum diderita oleh

warga pondok pesantren, merupakan titik awal dari latar belakang

terbentuknya komunitas GPS Jambi ini. Terlebih lagi mayoritas populasi

Page 46: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

31

warga yang tinggal di kawasan pondok pesantren merupakan para

pelajar dan tergolong usia remaja, serta tinggal jauh dari rumah dan

pantauan keluarganya, tentu membuat mereka masih sangat perlu

mendapat pendampingan mengenai pendidikan dan pemahaman kesehatan

pribadi dan lingkungannya.

Budaya Melayu Islam Jambi Sebagai sebuah wilayah yang

mayoritas penduduknya beragama Islam dan berasal dari suku Melayu,

Jambi sangatlah kental dengan pengaruh budaya melayu islam.Sehingga

tidak heran jika hingga saat ini, masih banyak masyarakat Jambi yang

memilih untuk menuntut ilmu dan menjadi santri di lingkungan pondok

pesantren.31

2. Tujuan GPS Jambi

Mengangkat tagline "Menebar semangat hidup sehat", tujuan utama

dari terbentuknya Gerakan Pesantren Sehat ini adalah untuk meningkatkan

pemahaman dan pengetahuan warga pondok pesantren, khususnya

parasantri, mengenai betapa pentingnya hidup bersih dan sehat. Sehingga

harapanya dapat membantu terciptanya lingkungan pondok pesantren yang

lebih bersih dan santri menjadi lebih sehat. This doctype is meant to help

ourusers create various business orproject proposals and help them

getapproved. Proposals themes can becategorised per industry or

function:marketing, agency (advertising or pror design), event, retail,

social media,website design, etc. Selain itu, bagi para relawan yang

tergabung dalam komunitas GPS Jambi, Gerakan ini menjadi wahana dan

wujud nyata untuk melakukan aksi, berbagi dan berkontribusi bagi

lingkungannya, khususnya dilingkungan pondok pesantren yang ada di

kota Jambi dan sekitarnya. Melalui komunitas ini pula, para relawan yang

berasal dari berbagai latar belakang profesi dan pendidikan, dapat belajar

dan meningkatkan pemahaman serta pengetahuannya mengenai kesehatan.

31

Dokumentasi Komunitas Gerakan Pesantren sehat GPS Jambi Tahun 2020.

Page 47: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

32

a. Program Kegiatan GPS Jambi :

Untuk mencapai tujuan yang telah disusun, GPS Jambi telah merencanakan

berbagai kegiatan dan program, adalah sebagai berikut:

1. Sharing Session Berupa kegiatan pemberian materi kesehatan dasar

yang harus diketahui oleh para santri dan kegiatan tanya jawab. Seperti:

Prilaku Hidup Bersihdan Sehat (PHBS), kesehatan reproduksi remaja,

kesehatan mental remaja, pola makan dan materi pengetahuan penyakit

di lingkungan pesantren, misalnya : penyakit saluran cerna dan penyakit

kulit.

2. Doktren (Dokter Pesantren) adalah sebuah program yang kami buat

untuk membentuk agen kesehatan di lingkungan pesantren, dengan

menanamkan semangat belajar dan peduli lingkungan kepada para

santri yang terpilih. para santri yang terpilih menjadi doktren, akan

diberikan bimbingan dan "kelas tambahan" untuk belajar lebih banyak

bersama relawan GPS Jambi mengenai materi kesehatan yang telah

kami susun. Eksekusi dari kegiatan ini juga serupa dengan pemilihan

dokter cilik pada umumnya yang sering dilakukan di lingkungan

sekolah negeri.

3. CS (Cerita Santri) Dengan metode mentoring, setiap santri akan dibagi

menjadi beberapa kelompok kecil agar dapat sharing secara leluasa

bersama seorang mentor (relawan GPS) dan mencurahkan isi hati,

pengalaman dan ceritanya, bahkan sesekali diselingi dengan pemberian

motivasi dan monitoring pemahaman dari para santri terhadap materi

yang telah diberikan secara personal.

4. BOOK4Santri Sebagai upaya untuk meningkatkan minat baca dari para

santri, GPS Jambi juga secara rutin menerima donasi buku baru dan

buku bekas layak bacadari para donatur yang kemudian akan

didistribusikan kepada parasantri. Biasanya kegiatan ini dikemas dalam

bentuk hadiah kepada parasantri yang mampu menjawab pertanyaan

Page 48: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

33

dari pemateri atau mentor setelah kegiatan sharing session ataupun

program cerita santri.

5. Lomba dan Evaluasi KegiatanAgar tidak hanya mendapatkan

pengalaman belajar melalui kegiatan pemberian materi dan mentoring,

para santri juga diberikan kesempatan untuk menerapkan keilmuan dan

pengetahuan yang telah didapatnya melalui berbagai jenis lomba

dengan tema "kesehatan". Seperti lomba asrama dan kamar paling

bersih, lomba ceramah dan kultum, serta lomba rangking satu.

6. UKS (Unit Kesehatan Santri) dan PATOK (Pesantren Tanpa

AsapRokok) adalah upaya untuk menginisiasi pihak pondok pesantren

agar membuat ruangan khusus sebagai pusat pengobatan dan kesehatan

dari para santri di lingkungan pondok pesantren dan menjadikan

kawasan pondok pesantren binaan GPS Jambi bebas dari asap rokok.

b. Lokasi Pembinaan :

Hingga memasuki tahun ke-3 perjalanannya, GPS Jambi telah

melakukan pembinaan di berbagai pondok pesantren yang ada di kota Jambi

dan sekitarnya, yaitu:

1. Pondok Pesantren Ainul Yaqien Jl. Batam No. 02 RT 02 Lebak Bandung,

Kecamatan Jelutung, kota Jambi.

2. Pondok Pesantren Daarul Huffaazh Al Islami Jl. Sunan Gunung Jati, lrg.

Perumahan BPKP RT 02, Kel. Kenali Asam Bawah,kec. Kota Baru, kota

Jambi.

3. Pondok Pesantren As'ad Jl. K.H.A. Qodir Ibrahim No. 45, Olak Kemang,

kec. Danau Teluk, kota Jambi.

4. Pondok Pesantren Al Jauharen Jl. KH. A. Majid, No 66, Tanjung Johor, kec.

Pelayangan, kota Jambi.

5. Pondok Pesantren Serambi Makkah Desa Bakti Mulya, kec. Sungai Bahar,

Kab. Muaro Jambi, Jambi.

Page 49: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

34

6. Pondok Pesantren Kumpeh DaaruAttauhid Jl. Pelabuhan Talang Duku,

Muara Kumpeh, Kab. Muaro Jambi, Jambi.

c. Tantangan Dan Output :

Diawal perjalanan komunitas GPS Jambi, kendala yang sering dihadapi

adalah kurangnya sumber daya manusia (relawan) yang dapat terlibat dalam

berbagai kegiatan dan program yang telah direncanakan. Hal inikarena

mayoritas relawan yang berstatus sebagai mahasiswa kedokteran dan

berprofesi sebagai dokter. Namun seiring berjalannya waktu, tepatnya sejak

tahun 2018, permasalahan ini dapat terata sidengan adanya relawan baru GPS

Jambi yang berasal dari berbagai profesi dan latar belakang pendidikan.

antangan lain yang sering dialami adalah urusan sumber dana komunitas yang

masih bertopang pada sumbangan sukarela pararelawan dan bantuan tak

terduga daripara donatur. Mengatasi hal ini, GPS Jambi sering melakukan

kegiatan kreatif guna mencari dana tambahan dan mem-posting rencana aksi

dan kegiatan melalui laman sosial media (Instagram, whatsapp, dll).

Lebih Dari1000 Santri Hingga saat ini, GPS Jambi telah melakukan

aksi di enam pondok pesantren dan sudah membina lebih dari 1000 santri dan

santriwati. Salah satu cara terukur yang dapat digunakan untuk melihat output

dari kegiatan GPS Jambi adalah jumlah santri sebagai DOKTREN yang telah

diberikan pembimbingan terus bertambah dan angka peningkatan pemahan

santri terhadap pentingnya hidup sehat selalu dipantau melalui kegiatan pre-

test dan post-test sesaat sebelum dan setelah dilakukan pemberian materi

pendidikan kesehatan melalui program sharing session di pondok pesantren

binaan kami.

Page 50: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

35

3. Struktur Organisasi

Gambar 2.2

Stuktur Organisasi GPS Jambi32

32 Dukumentasi, Komunitas gerakan pesantren sehat GPS Jambi.

Bendahara

Rizdhianty Savitri, SE

Ketua

Dr. Afifi Romadhoni

Sekertaris

Safrun Robiallah, ST

Wakil ketua

1. Muhammad Rifa'i, S.Ked

2. Faujiah Abdyni, S.KM

Koor.

Divisi

Media dan

Publikasi :

Dhea Rizki

Kurniawan, S.E

Anggota:

1. Dwi

Nurcahya

2. NabilaRe

do Castelo

Koor. Divisi

Kesehatan: Ziska Ramadia, A.Md

Anggota:

1. Dr. Oktaviadr.

Helena

2. KartikaDayana

3. A.MdMazida

4. S.KedFezy

5. Zikrillah

6. S.KedAnna

Hanifah, S.Ked

Koor. Divisi

HRD/Kuriku

lum

Aditya Ahmad

Anggota:

1. Ivo Lanesky,

S.Farm

2. Putri Dwi Adha

A.Md

3. Vino Arman,

S.Psi

4. Dina KDea Maya

Koor. Divisi

Dana

Usaha/FundRi

sing

Ns. Mutiana Efendi

S.Kep

Anggota:

1. Ahmad Maulana,

S.KM

2. Tifani Anderson,

Am.Keb

9. Krisnanda Kurniadi

10. Nur Putri

11. Desi Helpi Zohria

12. Amria Rendi

13. Iqbal Kurniawan, S.Ag

14. Ami Kurnia Putri

15. Lani Lawati, STR.Keb

16. Arief Zohiril Fikri

17. Aliya

18. Abdur Rohman

19. Winalda Ekasanti

20. Sherly Yasnita Marlin

21. Rts. Devi Firda Yanti

Relawan GPS

Jambi Batch 3

1. Mustika Putri

2. Yasni Adi

Candra

3. Rika Rahma

M.

4. IdhamHenty

Tri Agustina

5. Kiswantoro,

S.Kep

6. Lidia Triastuti

7. Syarah

Fadilah

8. Nelly Febriani

Page 51: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

36

terhadap lingkungan pesantren yang bersih dan sehat menjadi consern

utama yang menjadi fokus dalam kegiatan yang di lakukan oleh GPS Jambi

ini. Bang Afif percaya bahwa pendidikan kesehatan haruslah diajarkan sedini

mungkin, kepada siapapun, termasuk kepada para santri yang tinggal

dilingkungan pondok pesantren, mengingat para santri ini tinggal jauh dari

pantauan orang tua dan keluarganya, serta isu kesehatan yang masih jarang

untuk mendapat perhatian, memberi ruang kepada GPS Jambi untuk

melakukan aksi dan programnya.

B. Profil Pondok Pesantren Daaru Attauhiid

1. Sejarah dan Latar Belakang Pondok pesantren Daaru Attauhiid

Berdasarkan data wawancara penulis dan observasi yang di lakukan

dengan pihak Pondok Pesantren Kumpeh Daaru Attauhid Dirintis tahun 2008

dibawah Yayasan Kumpeh Daaru Attauhid dengan Pimpinan pengelolah

pondok Pesantren H. Ustadz Salahudin.

Pondok Pesantren Kumpeh Daaru Attauhid memiliki obsesi ingin

mencetak manusia yang berkualitas yang sholeh, cendikiawan muslim yang

berwawasan luas dan berfikir maju, berorientasi kedepan dan progresif serta

mengedepankan ketauhidan dan akhlaqul karimah.

1. Visi Pesantren

Menjadi Pesantren yang Unggul, Kompetitif dan Peduli dalam

Menyiapkan kader-kader Pemimpin Umat dan Bangsa yang Beriman,

Berkarakter, Berpengetahuan Luas, Kreatif dan Inovatif.

2. Misi Pesantren

a) Menyelenggarakan kegiatan pendidikan yang berorientasi pada

pengembangan ilmu pengetahuan agama sebagai bekal dakwa di

masyarakat.

b) Melakukan kaderisasi dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan dalam

diri setiap santri. Memberikan pelatihan leadership dan wira usaha

Page 52: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

37

untuk mengembangkan kreatifitas, inovasi dan jiwa kompetisi siswa

dalam dunia modren.

2. Tujuan Pesantren Daaru Attauhiid

1. Melahirkan lulusan yang beriman, berkarakter, kreatif, inovatif dan

memiliki nilai manfaat yang tinggi di masyarakat.

2. Menghasilkan lulusan yang siap untuk mengabdi dan mengembangkan

daerahnya.

3. Mewujudakan lulusan yang mampu berperan aktif dalam setiap

perubahan positif dan menjadi pemimpin di masyarakat.

3. Sikap Pesantren

Berdiri di atas dan untuk semua golongan, bersatu dalam akidah, toleransi

dalam khilafiah, berjamaah dalam ibadah.

4. Jenjang Pendidikan

Program Pendidikan di Pesantren Kumpeh Daaru Attauhid adalah berupa

jenjang Madrasah Tsanawiyah dan Jenjang Aliyah. Lulusan Pesantren

Kumpeh Daaru Attauhid juga memperoleh Ijazah Pasantren.

5. Staf Pengajar

Pendidikan di Pondok Pesantren Kumpeh Daaru Attauhid didukung oleh

para pengasuh dan pengajar profesional yang memliki kapasitas di bidangnya

lulusan Perguruan Dalam Negeri.

6. Kurikulum Pendidikan

Kurikulum Pondok dengan visi dan misi pesantren dengan dititik beratkan

pada penguasaan ilmu-ilmu syardan bahasa Arab. Berklasikal, berasrama dan

kedisiplinan yang tinggi sama dengan sistem pendidikan kurikulum pada

Pondok Pesantren Kumpeh Daaru Attauhid.

Page 53: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

38

7. Kurikulum Pondok

Tabel. 1.1

Kurikulum Pondok Pesantren Daaru Attauhiid33

N

o

Mata Pelajaran

Kelas

I II III IV V VI VII

1 Mufrodat √ √ √ √ √ √ √

2 Aljurumiyah √

3 Alfiyah Ibnu Malik √ √ √ √ √ √

4 Alfiyah Ibnu Aqil √ √ √ √

5 Kawakib √

6 Amtsilah Aljadid √

7 Amtsilah Attashrif √

8 Matan Bina‟ √

9 Alkailani √

10 Majmu‟ Shorof √ √ √ √

11 Safinah Annajah √

12 Matan Taqrib √

13 Fathul Qorib √

14 Fathul Mu‟in √ √ √ √

15 Ushul Fiqih √ √ √ √

16 Bahasa Arab √ √ √ √ √ √ √

17 Balagho √ √ √ √

18 Ilmu Mantiq √ √ √ √

19 Hadist Arbain √

20 Targhib Wa Tarhib √

21 Riyadussholihin √ √ √ √

22 Mustholah Hadist √ √ √

23 Tafsir Jalalain √ √ √ √

24 Wasoya √

25 Ta‟lim Muta‟lim √ √

26 Maroqil Ubudiyah √

27 Minhajul Abidin √ √ √

28 Matan Bajury √

29 Aqidatussanusi √

33 Dukumentasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi,

Maret 2020.

Page 54: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

39

8. Struktur Organisasi Pelaksanaan

Gambar 2.3

Stuktur Organisasi pengurus Pondok Pesantren Daaru Attauhiid.34

34Dukumentasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi, Maret

2020.

Pendiri/ Pembina

Yayasan

H. Salahudin

Pengurus / Ketua

Zainuddin

Sekretaris

Gustiawan

Bendahara

Munawwaroh

Pengawas

Khairul Basri

Anggota

: Syahruddin

: M. Chairul Chafis

Page 55: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

40

a.) IDENTITAS PONDOK

1) Nama Sekolah : Pondok Pesantren Kumpeh Daaru

Attauhid

2) Alamat : Jl. Jambi Suak Kandis RT.14

3) Kelurahan / Desa :Muara Kumpeh

Kecamatan : Kumpeh Ulu

Kabupaten / Kota : Muaro Jambi

Propinsi : Jambi

Nomor Telephone : 0741 - 3081445

Nomor Kode Pos : 36373

4). Waktu Penyelenggaraan : Pagi, Siang, Sore, Malam (24 Jam)

5). Tempat Penyelenggara : Pondok Pesantren Kumpeh Daaru

Attauhid Sengeti

6). Tahun Didirikan : 2008

7). SK Izin pendirian : No.1610/ 06 Desember 2017

8.) Jenjang Akreditasi :

a. :

9). Nama Penyelenggara : Yayasan Kumpeh Daaru Attauhid

Alamat : Jl. Jambi Suak Kandis RT.14 Desa

Muara Kumpeh, Kec. Kumpeh Ulu, Kab. Muaro Jambi, Jambi

Akte Pendirian : 07 Maret 2016 Nomor Statistik

Sekolah : 510015050043

b). KELEMBAGAAN

Page 56: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

41

1.Tanah

a. Status Kepemilikan : Pengadaan Sendiri

b. Luas tanah : + 7000 m2

c. Luas Bangunan : + 3824 m

c). KEBERADAAN TANAH (Status Kepemilikan dan Penggunaannya)

1. Luas tanah

Tabel 1.2

Luas Tanah35

No. Kepemilikan Luas Tanah (m2) Menurut Status Sertifikat

Sudah Sertifikat Belum Sertifikat Total

1. Pengadaan Sendiri - 7000 7000

2. . Penggunaan Tanah

Tabel 1.3

Penggunaan Tanah

No. Penggunaan Luas Tanah (m2) Menurut Status Sertifikat

Sudah Sertifikat Belum Sertifikat Total

1. Bangunan - 3824 3824

2. Lapangan Olahraga - - -

3. Halaman - - -

4. Kebun/Taman - - -

5. Belum digunakan - 3176 3176

35 Dukumentasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi, Maret

2020.

Pengumpulan

Data

Penyajian Data

Reduksi Data

Page 57: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

42

3. Jumlah dan Kondisi Bangunan

Tabel 1.4

Jumlah dan Kondisi Bangunan.36

No. Jenis Bangunan

Jumlah Ruang Menurut Kondisi

(Unit)

Baik Rusak Ringan Rusak

Berat

1. Ruang Kelas 2 0 0

2. Ruang Pimpinan 1 0 0

3 Ruang Guru 1 0 0

4 Ruang Tata Usaha 1 0 0

5 Laboratorium Fisika 0 0 0

6 Laboratorium Biologi 0 0 0

7 Ruang Perpustakaan 0 0 0

8 Ruang Usaha Kesehatan Sekolah

(UKS) 1 0 0

9 Toilet Guru 1 0 0

10 Toilet Siswa 1 0 0

11 Ruang OSIS 0 0 0

12 Ruang Pramuka 0 0 0

13 Masjid/Musholla 2 0 0

14 Rumah Dinas Guru 0 0 0

15 Kamar Asrama Siswa (Putra) 11 0 0

16 Kamar Asrama Siswi (Putri) 5 0 0

17 Pos Satpam 2 0 0

18 Kantin 0 0 0

36

Dukumentasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi, Maret

2020.

Page 58: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

43

Tabel 1.5

DATA SANTRI TSANAWIYAH TAHUN 2019-2020.37

37

Dukumentasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi, Maret 2020.

NNo. NIS Lokal Nama Santri Tempat Lahir Tgl. Lahir Jenis

Kelamin Alamat Desa/Kelurahan Kecamatan Kabupaten/Kota Provinsi

1. 510015050043130001 Nuril Mazidah Muara Kumpeh 28/07/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 09 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

2. 510015050043130002 Nuril Widi Aulia Muara Kumpeh 23/04/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 04 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

3. 510015050043130003 Adinda Putri Nurcholisoh Jambi 23/07/2007 P Muara Kumpeh RT. 04 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

4. 510015050043130004 Veni Rosy Adila Pratama Jambi 23/08/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 10 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

5. 510015050043130005 Anisa Niaso 02/03/2006 P Dusun Simpang Ulu RT. 02 Niaso Maro Sebo Muaro Jambi Jambi

6. 510015050043130006 Denisha Ramadhaniaty Jambi 07/12/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 17 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

7. 510015050043130007 Muhammad Adzriq Jambi 26/11/2007 L Muara Kumpeh RT. 04 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

8. 510015050043130008 Irsyad Dermawan Jambi 02/10/2007 L Muara Kumpeh RT. 17 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

9. 510015050043130009 Taupiq Kurrahman Jambi 17/01/2007 L Muara Kumpeh RT. 11 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

10. 510015050043130010 Safarudin Rukam 20/06/2007 L Lopak Sepang RT. 02 Tebat Patah Taman Rajo Muaro Jambi Jambi

11. 510015050043130012 R. M. Rahmat Jambi 11/06/2007 L Lrg. Cempaka Dalam No. 47 RT. 18 Rajawali Jambi Timur Kota Jambi Jambi

12. 510015050043130016 Hasanatul Mahfuzhoh Muara Kumpeh 27/04/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 10 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

13. 510015050043130017 Efita Diya Pardila Dayanti Muaro Jambi 21/12/2006 P Desa Teluk Jambu RT. 01 Teluk Jambu Taman Rajo Muaro Jambi Jambi

14. 510015050043130018 Vidya Irani Jambi 18/08/2007 P Jl. KH. M. Jakfar RT. 02 Arab Melayu Pelayangan Kota Jambi Jambi

15. 510015050043140002 Muammar Rizki Fahriansyah Tlk. Singkawang 19/03/2007 L Pudak RT. 02 Pudak Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

16. 510015050043140003 Dini Hayati Muara Kumpeh 14/07/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 02 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

17. 510015050043140004 Mila Susmita Teluk Jambu 26/06/2007 P Dusun Rantau Rajo RT. 02 Teluk Jambu Taman Rajo Muaro Jambi Jambi

18. 510015050043140005 Sukma Ayu Niaso 01/07/2007 P Simpang Ilir RT. 03 Niaso Maro Sebo Muaro Jambi Jambi

19. 510015050043140006 Nurtia Ananda Gultom Jambi 23/09/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 13 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

20. 510015050043140007 Salamiyah Niaso 06/07/2007 P Desa Niaso RT. 01 Niaso Maro Sebo Muaro Jambi Jambi

21. 510015050043140008 Diah Ul Aini Niaso 01/10/2007 P Simpang Ulu RT. 02 Niaso Maro Sebo Muaro Jambi Jambi

22. 510015050043140009 Nurmayasari Tambun Arang 07/02/2007 P Tambun Arang RT. 01 Tambun Arang Muara Tabir Tebo Jambi

23. 510015050043140010 Merisantika Anggraini Teluk Jambu 06/01/2007 P Dusun Teluk Dalam RT. 01 Teluk Jambu Taman Rajo Muaro Jambi Jambi

24. 510015050043140011 Muammar Khadafi Kuala Tungkal 21/07/2007 L Perumnas Aurduri Indah Blok C 6 RT. 16 Penyengat Rendah Telanaipura Kota Jambi Jambi

25. 510015050043140012 Fardila Lopak Alai 12/09/2007 P Lopak Alai RT. 04 Lopak Alai Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

26. 510015050043140015 Mawaddah Warohma Teluk Jambu 14/01/2007 P Jl. Raya Pelabuhan RT. 07 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

27. 510015050043150003 Bima Rizki Keranggan 02/09/2007 L Jln. Desa Keranggan RT. 01 keranggan Sekernan Muaro Jambi Jambi

28. 510015050043150004 Riski Ananda Jambi 21/11/2007 L Tahtul Yaman Pelayangan Kota Jambi Jambi

29. 510015050043150005 M. Abdul Ghopar Al Hapizh Jambi 27/06/2007 L Muara Kumpeh RT. 03 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

30. 510015050043150006 Hakim Jambi 12/03/2007 L Jl. Guru Muchtar RT. 09 Kebun Handil Jelutung Kota Jambi Jambi

31. 510015050043150007 Hamdi Keranggan 11/12/2007 L Desa keranggan RT. 02 Keranggan Sekernan Muaro Jambi Jambi

32. 510015050043150010 Shauqi Teluk Jambu 12/12/2007 L Dusun Teluk Dalam RT. 01 Teluk Jambu Taman Rajo Muaro Jambi Jambi

Page 59: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

44

33. 510015050043150011 M. Darul Shodikin Jambi 25/09/2007 L RT. 01 Manis Mato Taman Rajo Muaro Jambi Jambi

34. 510015050043150014 Pajri Mufarhan Jambi 24/09/2007 L Jl. Samsudin Uban RT. 18 Jelutung Jelutung Kota Jambi Jambi

35. 510015050043150015 Inka Indayu Murfi Keranggan 02/05/2007 P Keranggan RT. 02 Keranggan Sekernan Muaro Jambi Jambi

36. 510015050043150016 Ade Septiani Jambi 02/09/2007 P Jl. Sersan Darpin RT. 08 Eka Jaya Jambi Selatan Kota Jambi Jambi

37. 510015050043150017 Nurul Huda Jambi 12/02/2007 P Jl. Raya Pelabuhan KM.05 RT. 08 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

38. 510015050043150018 Hafifah Nurul Istiqomah Jambi 23/04/2007 P Jl. Marsda Surya Dharma RT. 01 Kenali Asam Bawah Kota Baru Kota Jambi Jambi

39. 510015050043150019 Fina Oktaviani Keranggan 24/06/2007 P Keranggan RT. 02 Keranggan Sekernan Muaro Jambi Jambi

40. 510015050043150020 Amirna Desperanza Jambi 13/12/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 10 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

41. 510015050043150021 Munimah Niaso 13/07/2007 P Desa Niaso RT. 02 Niaso Maro Sebo Muaro Jambi Jambi

42. 510015050043150022 Wily Yanti Subang 04/01/2007 P Pudak RT. 04 Pudak Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

43. 510015050043150023 Dinda Muslima Pudak 22/12/2007 P Pudak RT. 11 Pudak Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

44. 510015050043150024 Resti Puji Lestari Jambi 16/05/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 16 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

45. 510015050043150025 Nabila Ananta Jambi 14/05/2007 P Desa Muara Kumpeh RT. 17 Muara Kumpeh Kumpeh Ulu Muaro Jambi Jambi

46. 510015050043150026 Meri Ayu Nizar Singkawang 15/10/2007 P Singkawang RT. 01 Singkawang Muara Bulian Batanghari Jambi

47. 510015050044150028 Khadafi Batu Empang 15/10/2007 L Dusun Tangkui Batu Empang Batang Asai Sarolangun Jambi

48. 510015050043160001 Muhammad Khoirul Anam Lampung 15/06/2007 L Kali Duren RT. 12 Karya Basuki Waway Karya Lampung Timur Lampung

Page 60: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

45

Data di atas menunjukan bahwa santri baru tsanawiyah yang di pilih

oleh pihak (GPS) Jambi dan pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro

Kumpeh, yang menjadi objek penelitian tersebut. Sumber data yang digunakan

dalam penelitian ini yaitu:

1. Data primer

Data primer adalah data yang diambil dari sumber data secara

langsung oleh peneliti melalui wawancara dan observasi terhadap informan

penelitian. Sedangkan menurut Lodfland bahwa sumber data utama dalam

penelitian kualitatif ialah kata- kata dan tindakan.38

Sumber data primer

dalam penelitian ini adalah:

a. Kepala pondok pesantren Daaru Attauhiid sebagai informan dalam

memperoleh informasi, mengenai sejarah berdirinya pesantren Daaru

Attauhiid dari awal hingga saat ini

b. Ustadz dan Ustadzah sebagai responden, dalam penelitian ini untuk

memperoleh informasi mengenai gambaran kondisi dan kesehatan

mental santri di pondok pesantren Daaru Attauhiid.

c. Santri di pondok pesantren Daaru Attauhiid sebagai responden dan

subyek yang dibentuk kesehatan mentalnya sesuai dengan apa yang

telah di paparkan oleh pihak (GPS) Jambi melalui kegiatan sosialisasi,

sharing seassion, dan cerita santri yang ada di program GPS Jambi

untuk membentuk kesehatan mental santri.

2. Data sekunder

Sumber data sekunder merupakan sumber tidak langsung yang

mampu memberikan tambahan serta penguatan terhadap data penelitian.

Sumber data sekunder diperoleh melalui dokumentasi dan studi

kepustakaan dengan bantuan media cetak dan media elektronik. Selain

itu, sumber data sekunder dapat berupa arsip dan berbagai sumber data

38

Lexy J. Moeloeng, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Rosdakarya,

2010), hal 157.

Page 61: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

46

tambahan yang sesuai.

Berdasarkan penjelasan tersebut, dalam memperoleh data sekunder

peneliti mendapatkan data dan dokumen-dokumen yang ada di GPS

Jambi dan pondok pesantren Daaru Attauhiid

Page 62: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

47

BAB III

PENGETAHUAN SANTRI SEBELUM GPS HADIR SERTA PERAN DAN

UPAYA (GPS) JAMBI DALAM MENINGKATKAN KESEHATAN

MENTAL SANTRI DI PONDOK PESANTREN DAARU ATTAUHIID

A. Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Sebelum GPS Hadir ke Pondok

Daaru Attauhiid

Berdasarkan dari hasil wawancara dan observasi penulis dengan Ustadz

H. Salahudin selaku pimpinan pondok dan pengurus serta santri Tsanawiyah

pondok Daaru Attauhiid bahwa pengetahuan kesehatan mental santri

Tsanawiyah sebelum GPS hadir ke pondok pesantren Daaru Attauhiid pada

sisi Kehidupan Santri Di Pondok Pesantren Daaru Attauhiid.

Pondok pesantren adalah lembaga yang bisa dikatakan merupakan

wujud proses sistem pendidikan keagamaan di Indonesia yang bernaung

dibawah pengawasan dan pembinaan kementerian Agama republik Indonesia

oleh karena itu, lembaga pendidikan keagamaan seperti pondok pesantren

memiliki peran dan posisi yang sangat strategis dalam membantu

mencerdaskan kehidupan bangsa terutama dalam hal pendidikan keagamaan

di Indonesia sebagai basis pendidikan moral yang terpadu.39

Sebagai salah satu lembaga pendidikan keagamaan, pondok pesantren

mempunyai tempat yang khusus dan tersendiri dihadapan masyarakat

Indonesia. Hal ini karena pondok pesantren telah memberikan sumbangan

yang besar bagi kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara serta

pengembangan nilai-nilai kebudayaan masyarakat yang luhur. Dari pondok

pesantren inilah banyak melahirkan tokoh-tokoh masyarakat yang memiliki

kharismatik yang tinggi, memiliki kedudukan

39 Observasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi, Maret

2020.

Page 63: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

48

yang terhormat di mata pemerintahan. Peran Agama dalam kancah

pembangunan telah memiliki legitimasi konstitusional dalam GBHN yaitu

dengan pernyataan bahwa agama adalah landasanetik, moral, dan spiritual

bagi pembangunan hal ini merupakan peluang sekaligus.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Pimpinan pondok Pesantren

Daaru Attauhiid Ustadz H. Salahudin mengenai Pengetahuan Kesehatan

Mental Sebelum Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi hadir, sebagai

berikut:

[U]stadz menjelaskan bahwa pengetahuan kesehatan mental santri

sebelumnya ialah biasa-biasa saja baik dari segi kesadaran,

pengetahuan dan fasilitas proses belajar dan mengajarnya, santri

pondok yang begitu kurang dalam mengembangkan pengetahuan

kesehatan mental dan pengetahuan psikologisnya.40

Dari hasil pernyataan ustadz H. Salahuddin menyatakan bahwasanya

yang di maksud dari biasa-biasa saja yaitu, kesehatan mental santri normal

seperti remaja pada umumnya tetapi yang kurang pengetahuan untuk

meningkatkan kesehatan mental. Kesadaran santri mengenai kesehatan

mental kurang tinggi angka kesadaranya, pengetahuan kesehatan mental

yang diketahui tidak begitu mendalam dan fasilitas yang diberikan pondok

pesantren kurang memadai dikaraenakan kesadaran santri mengenai

kesehatan mental juga kurang.

Perkataan dari Pimpinan Pondok selaras dengan perkataan dari

Berdasarkan hasil wawancara dengan Pengasuh Pondok Pesantren daaru

Attauhiid, Ustadz Abu Bakar narasumber mengatakan:

[S]isi kehidupan santri di pondok pesantren daaru Attauhiid, santri

ini masih terbilang remaja masih di bawah umur atau labil dari

segi kesehatan mental santri masih kurang baik itu karena dari

segi kesadaran, fasilitas, dan pengetahuan kesehatan mentalnya,

itulah yang menyebabkan problematika masalah-masalah yang

timbul di pesantren karena dari usia yang masih kurang dari pada

kesadaran untuk kesehatan diri sendiri itu bentuk dari sisi

kehidupan santri masih sangat kurang. Sehingga dapat

40

Pendiri Ustadz H. Salahudin, Mudir Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Muara Kumpeh

Muaro Jambi, Wawancara Dengan Pendiri dan Pimpinan. 04 April 2020. Muaro Jambi. Rekaman

Audio.

Page 64: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

49

mempengaruhi segala proses belajar santri tersendiri, karena

kesehatan mental sangat berpengaruh untuk proses belajar

mengajar bagi santri sangat butuh untuk para para santri.41

Hal ini diperkuat Santri pondok pesantren Daaru Attauhiid, Yang

bernama Bima Rizki asal keranggan salah satu santri Tsanawiyah

narasumber mengatakan:

[M]asalah yang sering terjadi disini kak banyaknya peraturan-

peraturan dan iri-irian kak dalam melaksanakan kewajiban

pondok, terkadang tolak-tolakan dengan teman, teman juga

sering melakukan pembulian sama saya.42

Dari hasil pernyataan beberapa informan diatas, dapat dipahami

bahwa Pengetahuan kesehatan mental santri pada mulanya itu sangat

terbilang biasa-biasa saja bahkan ada yang tidak memahami terhadap

kesadaran diri sendiri bahwasanya tidak memahami apa pengetahuan

kesehatan mental, berdasarkan penelitian diatas, menyatakan bahwa

Pimpinan pondok pesantren Daaru Attauhiid Ustadz H. Salahudin dan

pengasuh pondok pesantren Ustadz Abu Bakar mengatakan bahwa santri

disini kurang memiliki pemahaman pengetahuan kesehatan mental dan

apalagi dari segi psikologisnya.43

B. Peran Dan Upaya Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi Dalam

Meningkatkan Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Di Pondok

Daaru Attauhiid

Peran Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi Dalam Meningkatkan

Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Di Pondok Daaru Attauhiid

Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan komunitas Gerakan

Pesantren Sehat Jambi, mengenai peningkatan kesehatan mental santri di

41

Ustadz Abu Bakar, Pengasuh Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Muara Kumpeh

Muaro Jambi, Wawancara 29 Maret 2020. Muaro Jambi. Rekaman Audio. 42

Bima Rizki, Santri Tsanawiyah Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Muara Kumpeh

Muaro Jambi, Wawancara. 29 Maret 2020. Muaro Jambi. Rekaman Audio. 43

Observasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi, Maret 04

April 2020.

Page 65: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

50

peroleh penjelasan bahwa selama ini dalam membina santri dengan

melakukan kegiatan yaitu :

1. Sharing Sassion

Sharing sassion adalah bentuk kerja sama dan kolaborasi yang di

lakukan GPS Jambi dengan pihak instansi, lembaga ataupun

komunitas lain yang memiliki visi misi dan tujuan yang sama, guna

meningkatkan peran serta kontribusi sosial kepada lingkungan

sekitar. Hal ini juga dilakukan sebagai upaya memperluas jaringan

dan memperbanyak aksi baik untuk menebar semangat hidup sehat

sesuai Motto GPS Jambi.

2. Cerita Santri

Cerita Santri Adalah sebuah kegiatan gerakan pesanten sehat

(GPS) Jambi rancang sebagai media refleksi dari para santri untuk

bercerita, curhat dan sharing apapun terkait aktifitas kesehariannya

di pesantren kepada para mentor yang terdiri dari para relawan

GPS Jambi.44

Tujuan kegiatan per-agenda tersebut dilaksanakan

pada saat berjalannya program wajib dilakukan setiap perbulannya

dari waktu yang telah di tentukan agenda kegiatan GPS Jambi,

kegiatan rutin tersebut dilaksanakan sejak terbentuknya GPS Jambi

dan mengikuti waktu yang telah ditetapkan bahkan dapat berubah

dengan keadaan terbentur dan kurangnya waktu dan banyaknya

program yang mesti di laksanakan, dan lebih jelasnya tujuan

kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan

mental santri di pondok pesantren.

Hasil observasi yang di peroleh di lapangan, bahwa peran GPS

Jambi dalam meningkatkan kesehatan mental santri di pondok pesantren

Daaru Attauhiid, Secara teoritis, Peran GPS dalam meningkatkan

pengetahuan kesehatan mental :

44

Pendiri Mohammad Afifi Romadhoni, Ketua Gerakan Pesantren Sehat Jambi,

wawancara dengan pendiri dan penulis. 14 September 2019. Kota Jambi. Rekaman Audio.

Page 66: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

51

1) Memberi Pemahaman Materi dan Pendidikan Pengetahuan Kesehatan

mental.

Mengacu pendapat di atas berdasarkan data lapangan, Memberi

Pemahaman Materi dan Pendidikan Pengetahuan Kesehatan mental.

Pendapat di atas, berdasarkan data lapangan, GPS Jambi sudah

menjalankan perannya dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan

mental santri:

a) Menjadi pendengar yang baik untuk santri

Gerakan Pesantren Sehat melakukan pendekatan dengan

memposisikan dirinya sebagai teman curhat, serta memberikan

motivasi dan dorongan kepada santri agar dapat menceritakan

permasalahan apa yang sedang di alaminya.45

Berdasarkan hasil wawancara dengan Khadafi Asal Kuala

Tungkal salah satu santri Tsanawiyah Pesantren Daaru Attauhiid

Kec. Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi Yaitu, Narasumber

Mengatakan :

[M]asalah disini yang sering terjadi yo iri-irian kak pas dapat

gilirannyo tugas dari Ustadz kek bersihin dapur atau bersihin

wc di pondok, dan adonyo aturan wajib bagi santri yang harus

wajib di hapal in kek tugas ngafal baik itu terhadap diri sendiri

ataupun dengan teman juga sering melakukan pembulian sama

saya kadang sering bergurauan, Karno itu kami idak mau untuk

cerito sampai kami malas dan dak mau cerito masalah kadang

malu dewek dan mendem bae lah solusinyo.46

b) Menghargai pendapat santri

Pentingnya mendengarkan dan menghargai pendapat santri

bagi Para relawan GPS Jambi, merupakan salah satu bentuk cara

mengedepankan partisipasi santri. Hal ini sangat berpengaruh

terhadap Kesehatan mental santri baik dari segi tumbuh kembangnya

secara optimal, baik fisik dan mental dan sosialnya.

45

Observasi Di Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Kec. Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi

Maret 2020 46

Bima Rizki, Wawancara Santri Pondok Pesantren Daaru Attauhiid, Maret 2020.

Page 67: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

52

Berdasarkan hasil wawancara dengan Ns. Mutiana Efendi

S.Kep. salah satu Relawan Komunitas Gerakan Pesantren Sehat

(GPS) Jambi yaitu :

P]ada saat pemberian materi pemahaman tentang kesehatan

mental kami dari relawan atau para kakak mentor GPS Jambi

lainnya selalu melihat perkembangan santri pada saat

membentuk suatu kelompok supaya apa yang di ceritakan oleh

santri pada kakak mentornya lebih merespon untuk

meningkatkan atau menghargai segala pendapat dari santri.47

2) Melakukan pendekatan dan tindakan

Dengan cara membuat game/ lomba untuk membentuk

kebersamaan. Gerakan pesantren sehat memberikan lomba atau game

untuk mengukur tingkat keaktifan atau respon santri, serta melihat dan

mengamati santri dari kegiatan ini di selipkan sedikit materi

pembelajaran di dalamnya. Cara ini juga dapat membantu dalam

membangun ikatan kedekatan santri antara para Relawan GPS Jambi

lainnya.

Berdasarkan hasil observasi yang penulis lakukan di Pondok

Pesantren Daaru Attauhiid ini, Gerakan Pesantren Sehat Jambi, seperti

memberi quiz pertanyaan dari pemateri atau mentor setelah kegiatan

sharring session ataupun program cerita santri, santri lain mengamati

serta melihat keseruan di dalamnya.

Hal ini di perkuat dari wawancara dengan Dr. Muhammad

Afifi Ramadhani sebagai Ketua GPS Jambi sekaligus pendiri Gerakan

Pesantren Sehat (GPS) Jambi yaitu :

[P]ada saat melakukan pembinaan atau sosialisasi Kesehatan

Mental, ya ketika disaat para santri sedang bosan kami para

Relawan GPS Jambi, memberikan permainan atau game untuk

menumbuhkan rasa semangat (Santri) kembali, supaya dapat

47

Ns. Mutiana Efendi S.Kep., Wawancara Relawan Gerakan Pesantren Sehat (GPS)

Jambi, 29 Maret 2020.

Page 68: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

53

berbaur dengan santri karena berbaur dengan santri dapat

menimbulkan rasa percaya diri terhadap santri.48

Berdasarkan hasil wawancara dengan Pimpinan pondok

Pesantren Daaru Attauhiid Ustadz H. Salahudin mengenai Peran

Komunitas Gerakan pesantren Sehat Jambi dalam meningkatkan

Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Narasumber Mengatakan :

[U]stadz mengatakan bahwa peran Gerakan Pesantren Sehat

(GPS) Jambi Dalam memberikan sosialisasi meningkatkan

Pengetahuan kesehatan mental santri, bahwa peran GPS disini

sangat baik dan antusias terhadap pondok, apalagi dalam

kesadaran pengetahuan kesehatan mental baik secara pribadi

maupun lingkungan itu makin bertambah membaik dengan

adanya komunitas GPS Jambi.49

Peran Komunitas Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi

Dalam memberikan pembinaan pemahaman pengetahuan kesehatan

mental kepada santri dapat di lihat dari bentuk kepedulian atau

tindakan yang di lakukan oleh para mentor relawan (GPS) Jambi,

Berdasarkan Hasil peneliti atau penulis melakukan penelitian pada

saat observasi bahwa peran Mentor relawan GPS Jambi sudah

berperan dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan mental pada

santri. Hal ini di perkuat dari hasil wawancara dengan pimpinan

pondok pesantren Ustadz H. Salahudin dan pengasuh pondok

pesantren serta santri Tsanawiyah pondok pesantren Daaru Attauhiid

, dan hasil observasi dari warga pondok yang telah memberikan

dukungan dan memeberikan izin terhadap binaan dari GPS Jambi

serta para relawan disini dapat memberikan contoh pembelajaran

48

Pendiri Muhammad Afifi Ramadhoni, Wawancara Ketua Gerakan Pesantren Sehat

(GPS) Jambi, Maret 2020 49

Pendiri Ustadz H. Salahudin, Mudir Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Muara Kumpeh

Muaro Jambi, Wawancara Dengan Pendiri dan Pimpinan. 04 April 2020. Muaro Jambi. Rekaman

Audio.

Page 69: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

54

yang baik bagi santri.50

Mengetahui Upaya Peningkatan Kesehatan

Mental Santri Di Pondok Pesantren Daaru Attauhiid.

Untuk menggetahui upaya Peningkatan Kesehatan Mental

Santri Di Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Banyaknya

pelanggaran yang dilakukan masih rendahnya disiplin pada santri di

lingkungan pesantren. Oleh karena itu dengan banyaknya

permasalahan terkait terhadap merupakan suatu tekanan dan

banyaknya aturan-aturan yang harus ditaati merupakan suatu

pemikiran bagi santri yang tidak sanggup bahkan menjadi suatu

permasalahan bagi santrinya yang membuat akan pentingnya untuk

mengetahui pemaparan pengetahuan tentang kesehatan mental

melalui adanya dengan metode pendidikan kesehatan mental.

Adapun dari metode tersebut dilakukan dengan cara adanya dua

teknik yaitu sebagai berikut;

a. Teknik edukasi yaitu : adalah suatu pembelajaran biasa, contoh

dengan adanya dilakukan pre test untuk mengetahui problema

yang di alami santri dan di berikan pemaparan pengetahuan

kesehatan mental oleh para relawan binaan GPS Yang menjadi

titik fokus dari permasalahan yang di alami oleh para santri

umumnya dan selanjutnya setelah melakukan pre test tersebut,

maka peneliti dan relawan melakukan penyebaran post test

selanjutnya untuk cara para peneliti dan relawan GPS dapat

menilai hasil dari pemaparan yang peneliti sebar kepada santri

tersebut.

b. Teknik konseling : yaitu dimana para konselor membiarkan atau

memberikan waktu pada klien untuk bercerita serta menjelaskan

kepada konselor untuk meluapkan permasalahan yang di alami

50

Observasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi, April

2020.

Page 70: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

55

oleh santri supaya para santri dapat menggurangi tingkat

kecemasan dengan tujuan agar konselor menggetahui

permasalahannya serta seberapa jauh para santri dapat

menggetahui pengetahuan kesehatan mental, dengan memberi

pengetahuan bercerita atau curhat sharring sassion dengan

konselornya disini yang menjadi konselor itu sendiri adalah para

relawan binaan dari GPS yang menjadi peran untuk memberikan

dan melakukan cara atau strategi untuk melihat permaslahan

tersebut.

Metode atau teknik tersebut adalah cara untuk meningkatkan

pengetahuan pada santri Pemberian pemaparan pengetahuan

kesehatan mental yang dilakukan di antaranya untuk mengetahui

atau mengenal santri di awal atau sebelum penyebaran test pada

santri tersebut.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Ketua GPS Jambi

Muhammad Afifi Ramadhani mengetahui Upaya Meningkatkan

Narasumber Mengatakan:

[S]ebagai upaya peningkatan kesehatan mental pengetahuan

kesehatan mental santri terhadapkesehatan mental , GPS Jambi

secara khusus telah menrancang (Dua) 2 buah program yaitu :

Sharring seassion, berupa pemberian materi dan pembahasan

menegnai serba-serbi kesehatan mental, Cerita santri (CS),

adalah sebuah kegiatan curhat antara santri dengan seorang

mentor dari relawan GPS Jambi, untukm mengenai informasi

dan kejadian di lingkungan pesantren.51

Berdasarkan hasil wawancara dengan Ns. Mutiana Efendi S.Kep.

Dalam mengetahui upaya GPS Jambi dalam Meningkatkan Kesehatan

Mental Santri salah satu Relawan Komunitas Gerakan Pesantren Sehat

(GPS) Jambi Narasumber Mengatakan :

[D]alam proses melakukan pemaparan pemahaman

pengetahuan kesehatan mental santri, para Relawan GPS Jambi

51

Pendiri Muhammad Afifi Ramadhoni, Wawancara Ketua Gerakan Pesantren Sehat

(GPS) Jambi, April 2020

Page 71: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

56

melakukan sosialisasi dengan : Cerita santri Dan Sharring

Shassion, secara individu ataupun konseling kelompok

interaksi antara relawan dan santri pondok pesantren. Dimana

santri di latih untuk aktif dan tidak pasif, supaya dapat dan

mampu memberi tanggapan dan pendapatnya pada relawan.52

Dari hasil penyataan dari para mentor relawan GPS Jambi di

atas, dapat di pahami bahwa untuk mengetahui upaya peningkatan

kesehatan mental pada santri ialah, memberikan metode edukasi

pembelajaran biasa kepada santri untuk mengetahui problema yang

dialami santri dan diberikan nya pemaparan pengetahuan kesehatan

mental oleh para relawan binaan GPS Yang menjadi titik fokus dari

permasalahan yang di alami oleh para santri umumnya. Dan

melakukan teknik konseling dimana disini para relawan GPS Jambi

membiarkan dan memberikan waktu pada santri untuk bercerita dan

meluapkan segala permasalahan yang sedang di alaminya.53

C. Pembuktian Pengetahuan setelah (GPS) hadir ke pondok Pesantren

Daaru Attauhiid.

Santri pondok pesantren Daaru Attauhiid memiliki permasalahan komplek

yakni senioritas, adanya tanggung jawab terhadap seperti hapalan yang harus di

setor kepada ustadz yang mana mengakibatkan tekanan terhadap diri sendiri. Oleh

karena itu GPS melakukan sosialisasi kepada anak pondok untuk mengurangi

beban mental pada anak usia remaja karena masa remaja merupakan masa yang

kritis dalam siklus perkembangan seseorang dan remaja identik dengan sifatnya

yang labil dan cenderung berubah-ubah, maka dari itu sangat penting untuk

menanamkan pengetahuan kesehatan mental sejak remaja yang diharapkan saat

dewasa kelak banyak hal yang diuntungkan antara lain yaitu bersikap postif

terhadap diri sendiri, tidak membanding-bandingkan percapaian dirinya terhadap

52

Ns. Mutiana Efendi S.Kep., Wawancara Relawan Gerakan Pesantren Sehat (GPS)

Jambi, 29 Maret 2020. 53

Observasi, Pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh Muaro Jambi, Maret

2020.

Page 72: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

57

orang lain dan mengetahui kapasitas diri sendiri apabila remaja telah mengetahui

kapasitas dirinya.

Remaja dimana segala proses terjadi termasuk proses pembentukan jati diri,

selain kesehatan fisik yang perlu diperhatikan dalam tiap proses perkembangan

remaja menuju dewasa kesehatan mental remaja juga perlu diperhatikan, karena

nyatanya hal itulah yang membantu remaja lebih berkembang di kemudian hari

dalam menjalani segala aktifitasnya agar lebih produktif saat dewasa. Banyak dari

remaja yang belum tahu akan pentingnya menjaga kesehatan mental mereka sejak

dini, yang lebih parah lagi mereka belum tahu apa itu sehat secara mental karena

selama ini yang lebih sering mereka jumpai adalah konsep sehat secara fisik.

Berdasarkan hasil dari data observasi peneliti dengan melihat bahwa

pengetahuan santri Tsanawiyah setelah komunitas gerakan pesantren sehat (GPS)

Jambi hadir ke pondok pesantren Daaru Attauhiid Muaro Kumpeh. Kab. Muaro

Jambi, telah dapat meningkatkan pengetahuan kesehatan mental santri yang mana

dilakukannya pre-test setelah itu di lanjutkan dengan pemberian materi oleh salah

satu mentor yang di anggap dapat memberikan materi tentang kesehatan mental.

Dengan tindakan sharring shassion dan cerita santri lalu relawan GPS Jambi akan

memberikan kembali materi yang sama kepada santri disebut dengan pos-test

untuk mengetahui hasil perkembangan pemahaman pengetahuan bagi santri

Tsanawiyah tersebut.

Berdasarkan hasil kuisioner yang diberikan oleh para GPS Jambi kepada

santri Tsanawiyah bahwasanya pengetahuan kesehatan mental santri tidak

berubah secara instant karena GPS Jambi dan penulis juga melihat dari segi

kesdaran dan tingkat penegtahuan yang dimiliki oleh santri tersebut. Kedatangan

GPS Jambi dapat memberikan pemahaman dasar atau setidaknya gejala

kesehantan mental santri dapat berkurang di pondok pesantren Daaru Attauhiid.

Berdasarkan hasil data observasi dengan kuisioner dilihat santri yang awal

pengetahuannya hanya memiliki pengetahuan yang kurang maka setelah

dilakukan penyebaran kuisoner ternyata hasil yang di peroleh meningkat. Hasil

post test yang telah disebarkan oleh GPS Jambi kepada santri Tsanawiyah dapat

dilihat bahwa hasilnya meningkat yang awalnya santri hanya mengetahui biasa-

Page 73: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

58

biasa saja mengenai kesehatan mental dan sekarang santri sudah lebih mngetahui

tentang kesehatan mental.

Hasil itu berpengaruh dalam pengetahuan santri terhadap kesehatan mental

yang di harapkan penulis, santri dapat mengungkapkan permasalahan-

permasalahan yang dihadapainya kepada teman sebaya atau kepada relawan GPS

Jambi, dengan adanya pengetahuan tersebut santri juga dapat memiliki

ketenangan mental yang harus di dapat oleh setiap orang, karena kesehatan mental

adalah investasi jangka panjang yang berpengaruh terhadapat rohani santri atau

dalam hati santri selalu merasa tenang, aman, dan tentram yang diperlukan santri

dalam mejalani kehidupan, baik kesehatan fisik maupun kesehatan mental.

Dari hasil pernyataan beberapa santri dapat di simpulkan bahwasanya santri

sudah mengetahui dasar pembelajaran kecil kesehatan mental dari apa yang telah

di paparkan oleh GPS Jambi. Hal ini juga membuat para santri dapat menjalani

keseharian dengan tenang.

.

Page 74: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

59

BAB IV

FAKTOR - FAKTOR YANG MENJADI PENDUKUNG DAN

PENGHAMBAT KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT (GPS)

JAMBI DALAM MENINGKATKAN KESEHATAN MENTAL SANTRI DI

PONDOK PESANTREN DAARU ATTAUHIID

A. Faktor-faktor yang menjadi Pendukung GPS Jambi dalam

Meningkatkan Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Di Pondok

Pesantren.

Faktor-faktor Adaptasi Sosial yang mempengaruhi Kesehatan Mental

Manusia hidup dan dibesarkan dalam lingkungan sosial tertentu. Secara

sosiologis, individu merupakan representasi dari kehidupan lingkungan

sosialnya. Segala yang terjadi di lingkungan sosialnnya, diamati, dipelajari,

dan kemungkinan diintegraikan dan dinternalisasikan sebagai bagian dari

kehidupannya sendiri. Setiap individu memiliki identitas sesuai lingkungan

sosialnya. Apa yang dilakukan, gagasannya, dan perasaan-perasaannya

merupakan hasil pembentukan lingkungan sosialnya sendiri yang membentuk

pribadinya dalam proses yang panjang.

Lingkungan sosial secara nyata juga mempengaruhi perilaku sehat dan

sakit. Peran sehat dan sakit juga berkaitan dengan nilai sosialnya. Individu

akan berperan sehat atau sakit jika sesuai dengan nilai-nilai yang secara

sosiologis diterima. Demikian juga dengan lingkungan sosial mempengaruhi

pola sehat dan sakitnya, baik kesehatan secara fisik maupun mental.

Lingkungan sosial tertentu dapat menopang bagi kuatnya kesehatan mental

sehingga membentuk kesehatan mental yang positif, tetapi pada aspek lain

kehidupan sosial itu dapat pula menjadi stresor yang dapat mengganggu

kesehatan mental.

Berdasarkan wawancara yang dilakukan peneliti dengan Komunitas

Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi dan pimpinan Pondok pesantren

Page 75: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

60

Daaru Attauhiid bahwa faktor yang menjadi pendukung untuk

meningkatkan kesehatan mental santri ialah :

1. Tingginya rasa ingin tahu santri akan kesehatan mental santri

Rasa ingin tahu santri yang sangat antusias terhadap kedatangan adanya

komunitas GPS Jambi dan baik pada saat dalam pemberian

pembelajaran dengan cara edukasi yakni pembelajaran biasa seperti pre

test dan memberikan materi pengetahuan kesehatan mental serta

melakukan 2 dua program GPS Jambi yaitu sharring shassion dan

cerita santri, dengan adanya 2 teknik itu santri sangat ingin tahu.

2. Sifat santri yang mudah diarahkan, sehingga tidak mempersulit

pemberian materi.

Terlihat terhadap respon yang diberikan santri kepada para komuitas

ataupun kakak mentor membuat celah bagi kakak mentor atau para

relawan mudah untuk mengarahkan sehingga berjalannya program dari

GPS tersebut, berbagai kegiatan yang di lakukan pada saat pembinaan

maupun pada saat penelitian berlangsung, Sehingga dapat

mempermudah santri itu sendiri dan para kakak mentor untuk

menjalankan peran bagi GPS Jambi.

3. Pentingnya pemahaman akan kesehatan mental di lingkungan santri,

membuat materi yang di berikan terkesan menarik bagi santri.54

Begitu jelas sangat penting untuk mengetahui atau tidaknya santri

terhadap pengetahuan kesehatan mental bagi santri karena kesehatan

mental sangat berpengaruh terhadap kejiwaan bagi santri dari segi fisik

mental dan rohaninya maupun psikologisnya tersebut.

Berdasarkan hasil wawancara peneliti dan observasi yang

dilakukan dengan sejumlah santri Tsanawiyah pondok pesantren Daaru

Attauhiid, dapat di peroleh data sebagaimana yang di perlukan tentang

faktor pendukung terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan mental

santri. Pernyataan ini di tegaskan penulis dengan Hamdi selaku salah

54

Pendiri Muhammad Afifi Ramadhoni, Wawancara Ketua Gerakan Pesantren Sehat

(GPS) Jambi, April 2020

Page 76: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

61

satu santri Tsanawiyah di pondok pesantren Daaru Attauhiid yang

menyatakan:

[I]yaa yuk ada kakak itu jadi seru, dan senang, dikasih game samo

pelajaran kesehatan mental sehinggo dapat pelajaran baru untuk

kami yuk.55

Hal yang selaras juga di ungkapkan oleh hafifah salah satu santri

Tsanawiyah di pondok pesantren Daaru Attauhiid mengatakan, :

[M]acam tu la yukk kakak yang datang ke pondok tu seru dan baik,

dapat pelajaran kesehatan jadi tau, samo dapat hadiah dan

membantu mengetahui yang dak tau jadi tau.56

Diperkuat dengan pernyataan dari ustadz H. Salahudin Narasumber

mengatakan untuk pendukung dari peningkatan pengetahuan kesehatan

mental di pondok pesantren yaitu :

[M]emang dari pihak sumber daya manusianya (SDM), datang ke

pondok pesantren sebagai pembinaan/ bersosialisasi komunitas

GPS Jambi ini telah melakukan praktek langsung dalam

memberikan pendidikan peningkatan pengetahuan kesehatan

mental santri pondok pesantren Daaru Attauhiid ini.57

Pernyataan diatas dapat di simpulkan bahwa faktor pendukung

dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan mental santri di pondok

pesantren Daaru Attauhiid Dalam kegiatan kegiatan salah satunya sharring

shassion dan cerita santri yang di peroleh santri melalui pembinaan yang

dilakukan oleh gerakan pesantren sehat (GPS) Jambi pada santri Tsanawiyah

di pondok pesantren Daaru Attauhiid, maka terjalinnya Hubungan sosial

komunitas GPS Jambi dengan pimpinan pondok, pengurus pondok serta

Santri menjadi suatu kekeluargaan yang baik, dengan itu dari hasil

55

Hamdi, Wawancara Santri Tsanawiyah Pondok Pesantren Daaru Attauhiid, Maret

2020 . 56

Hafifah, Wawancara Santri Tsanawiyah Pondok Pesantren Daaru Attauhiid, Maret

2020 . 57

Pendiri Ustadz H. Salahudin, Mudir Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Muara Kumpeh

Muaro Jambi, Wawancara Dengan Pendiri dan Pimpinan. 04 April 2020. Muaro Jambi. Rekaman

Audio.

Page 77: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

62

wawancara penulis dengan santri bahwa kedatangan komunitas disini sangat

membantu dan berimbas baik untuk kehidupan santri terhadap pendekatan

dan tindakan yang dilakukan oleh para relawan dengan memberikan

pengetahuan-pengetahuan kesehatan mental kepada santri-santri dengan

tujuan memberikan peranan edukasi, sebagaimana dengan firman Allah QS.

Al-Imran (3): 104.

ىت ن إى خ ذع أ ن ر ث ٱىخ ر أ ف عر ٱى ع ن ر ٱى

ئل ى أ فيح ٤٠١ ٱى

Artinya: ”Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang

menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf

dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang

yang beruntung.”58

Dapat disimpulkan bahwa gerakan pesantren sehat (GPS) Jambi sebagai

wadah untuk para santri untuk menanmbah ilmu penegetahuan khususnya

kesehatan mental yang bermanfaat untuk santri sebagai bekal untuk

menghadapi permasalahan-permasalahan terhadap kehidupan yang di alami

santri.

Dalam observasi yang dilakukan peneliti ada setiap proses kegiatan

melalui pembinaan maupun pada saat pemberian pemahaman materi atau

sosialisasi di pondok pesantren Daaru Attauhiid dengan santri terlihat bahagia

dan harmonis. GPS Jambi dan Pimpinan pondok Hubungan kerja sama GPS

Jambi dengan pondok pesantren Daaru Attauhiid yang telah memberikan

respon yang baik dan memberikan pembelajaran dengan cara peduli terhadap

santri di pondok pesantren Daaru Attauhiid, Dan tidak terlepas dari dukungan

pengurus atau mentor relawan GPS Jambi karena ada motivasi atau

pentingnya kesehatan mental bagi santri merupakan kebahagian tersendiri

sesuai motto hidup GPS Jambi menebar semangat hidup sehat bagi para

relawan untuk para santri pondok pesantren. Serta sebelum para mentor

beraksi untuk turun kelapangan para relawan di berikan pembelajaran terlebih

58

Tim Penerjemah, Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya, (Jakarta: CV.

Pustaka Al-Kautsar, 2017).

Page 78: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

63

dahulu agar menjadi kakak mentor yang sangat baik untuk santri sehingga

memenuhi kebutuhan untuk santri lebih tepatnya dengan pembelajaran

pengetahuan kesehatan mental.

B. Faktor-Faktor Yang Menjadi Penghambat GPS Jambi Dalam

Meningkatakan Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Di Pondok

Pesantren Daaru Attauhiid Muaro Jambi

Adapun ada dua faktor yang dapat mempengaruhi santri pada umumnya

yakni ialah :

1. Faktor internal yaitu: yang dipengaruhi kondisi fisik, perkembangan,

dan psikologis yang mendorong perilaku santri disertai konsekuensi

yang mungkin terjadi atas perilakunya tersebut. Kurangnya minat santri

dalam diri yang merasa perlu menambah wawasan dan pemahaman

mengenai kesehatan mental, karena belum di anggap penting. Salah

satu actor internal dari sisi kondisi psikologis yang mempengaruhi

kesehatan mental pada santri yaitu penilaian terhadap pengalaman

selama di pondok maupun lingkungan pondok. Pengalaman negatif

yang diperoleh santri dan membuatnya kurang nyaman dapat berimbas

langsung kepada kondisi psikologis. Menyatakan bahwa interaksi di

dalam keluarga, pondok pesantren, dan masyarakat merupakan faktor

yang berpengaruh pada perkembangan diri seseorang. Jika berpengaruh

secara negatif maka santri merasa enggan melakukan interaksi aktif dan

intensif terhadap lingkungan sosialnya. Santri cenderung menarik diri

dan tidak tertarik untuk menampilkan perilaku positif di dalamnya.

2. Faktor eksternal yaitu : adanya pengaruh dari luar, yang bersumber dari

lingkungan santri tempat individu berada, baik lingkungan keluarga,

pondok pesantren, maupun masyarakat, maupumn teman sebaya.

Adapun faktor-Faktor Yang Menjadi Penghambat GPS Jambi Dalam

Meningkatakan Pengetahuan Kesehatan Mental Santri Di Pondok menurut

ketua GPS Jambi Muhammad Afifi Ramadhani ialah :

Page 79: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

64

a. Masih minimnya pengetahuan santri akan kesehatan mental,

sehingga banyak istilah dan materi kesehatan mental yang harus di

berikan lebih banyak di awal .

b. Kurangnya minat santri yang merasa perlu menambah wawasan dan

pemahaman mengenai kesehatan mental, karena belum di anggap

penting.59

Adapun faktor-faktor penghambat dengan pernyataan dari ustadz H.

Salahuddin untuk peningkatan pengetahuan kesehatan mental di pondok

pesantren yaitu:

[M]enurut Ustadz H. Salahudin Dalam hal ini dalam

memberikan pendidikan pengetahuan kesehatan mental, pondok

pesantren juga mengharap GPS Jambi ini lebih juga

meningkatkan hal-hal lain yang sifatnya membantu, dan dalam

untuk masalah lain penghambatnya adalah dalam satu sisi lebih

di tambah interval waktunya.60

Pernyataan diatas dapat di simpulkan bahwa hasil dari observasi peneliti

bahwa faktor penghambat dalam meningkatkan pengetahuan kesehatan mental

santri di pondok pesantren Daaru Attauhiid. Dari hasil pernyataan beberapa

informan diatas, dapat dipahami bahwa kendala dan faktor penghambat pada saat

memberikan pemahaman kesehatan mental kepada santri Tsanawiyah ialah

Ustadz H.Salahudin selaku pimpinan pondok pesantren dan ketua GPS Jambi

Narasumber mengatakan :

Masih minimnya pengetahuan santri akan kesehatan mental, sehingga

banyak istilah dan materi kesehatan mental yang harus di berikan lebih banyak di

awal dan Kurangnya minat santri yang merasa perlu menambah wawasan dan

pemahaman mengenai kesehatan mental, karena belum di anggap penting,

59

Pendiri Muhammad Afifi Ramadhoni, Wawancara Ketua Gerakan Pesantren Sehat

(GPS) Jambi, 11 April 2020 60

Pendiri Ustadz H. Salahudin, Mudir Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Muara Kumpeh

Muaro Jambi, Wawancara Dengan Pendir i dan Pimpinan. 04 April 2020. Muaro Jambi. Rekaman

Audio.

Page 80: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

65

penghambatnya lainnya adalah Ustadz Salahudin dan ketua GPS Jambi

mengatakan dalam satu sisi lebih di tambah interval waktu adalah sangat penting

dalam proses melakukan pemberian pemahaman pengetahuan kesehatan mental

santri, disini yang saya lihat memang betul waktu sangat berpengaruh untuk

menjadi tujuan utama dari para mentor relawan GPS Jambi untuk lebih peduli

terhadap santri maupun santri karena tidak se instan mungkin santri dapat

langsung mengetahui atau tidaknya apa itu kesehatan mental dan pada saat itu

bahwa benar pada saat mewawancarai santri memang benar dari beberapa santri

awalnya kurang megetahui pengetahuan kesehatan mental.

Jadi, awalnya sebelum pihak gerakan pesantren sehat (GPS) Jambi

terdapat 90 % santri yang berada di podok pesantren belum mengetahui akan

kesehatan mental, akan tetapi setelah adanya GPS Jambi hal ini terdapat suatu

perubahan yang terlihat dari hasil wawancara yang berlangsung bahwasanya

santri dulunya kelihatan tidak perduli dalam menjaga kesehatan, seperti halnya

untuk lebih mengetahui pentingnya kesadaran terhadap diri sendiri, dan hal kecil

lainnya.

Page 81: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

66

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dari analisa dan pembahasan yang telah

dilakukan oleh penulis tentang pengetahuan kesehatan mental santri di

pondok pesantren Daaru Attauhiid Muara Kumpeh Muaro Jambi, Ada

beberapa kesimpulan yang dapat di ambil yaitu :

1. Peran komunitas Gerakan Pesantren Sehat (GPS) Jambi dalam

meningkatkan kesehatan mental santri, (a). Memberi Pemahaman

Materi dan Pendidikan Pengetahuan Kesehatan mental, (b).

Menjadi pendengar yang baik untuk santri (c). Menghargai

pendapat santri (d). Melakukan pendekatan dan tindakan.

2. Faktor yang menjadi pendukung GPS Jambi dalam meningkatkan

kesehatan mental santri yaitu, adanya kerja sama dengan pihak

lain, yang merupakan wadah untuk mengenalkan GPS kepada

masyarakat terutama pondok pesantren dan kepada santri yang

membutuhkan peningkatan, pemahaman tentang kesehatan

mental. Faktor penghambat program GPS yaitu, masih minimnya

pengetahuan santri akan kesehatan mental, sehingga banyak

Page 82: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

67

istilah dan materi kesehatan mental yang harus diberikan lebih banyak

di awal. Kurangnya minat santri yang merasa perlu menambah

wawasan dan pemahaman mengenai kesehatan mental, karena belum

di anggap penting, yang menjadi penghambat lainnya.

B. Implikasi Penelitian

Sesuai dengan skripsi penulis susun, maka penulis dapat memberi

saran-saran yang berguna untuk bahan masukan bagi pembaca yaitu

sebagai berikut:

1. Bagi dalam pondok pesantren baiknya lebih mendalami tambahan

pelajaran kesehatan santri sejak dini agar santri mengetahui

pentingnya kesehatan mental.

2. Bagi anggota pihak Komunitas GPS sebaiknya lebih

menjadwalkan secara rutinitas satu bulan sekali memberi

pemahaman terhadap santri di Pondok Pesantren agar hasilnya

lebih efisien.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah di uraikan diuraikan di atas,

maka penulis memberikan saran sebagai berikut :

1) Kepada anggota atau realwan GPS Jambi , yang mempunyai dan

mengembangkan visi dan isi GPS Jambi agar lebih meningkatkan

pendesiplinan dan pemantauan dalam binaan terhadap pemberian

pengetahuan kesehatan mental kepada santri.

2) Bagi santri Tsanawiyah Pondok pesantren Daaru Attauhiid sebagai

obyek dari pelaksannaan program binaan kegiatan GPS Jambi agar

ikut berpartisipasi secara penuh dalam memberikan pemahaman

dalam meningkatkan kesehatan mental santri yang telah di berikan

oleh para mentor kepada santriwan/santriwati dapat di pahami

untuk di pondok pesantren, dan kehidupan sehari hari.

3) Dukungan terhadap lembaga dan istansi agar jalannya program

kegiatan.

4) Kepada Anggota agar lebih memperhatikan setiap perkembangan

pada setiap santri semaksimal mungkin.

Page 83: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

68

5) Untuk para peneliti selanjutnya, agar dapat melakukan penelitian

lebih lanjut dan lebih dalam lagi, terutama terhada hal hal yang

belum di aplikasikan/tersentuh oleh peneliti.

D. Penutup

Ucapan syukur Alhamdulillah, segala puji hanya untuk Allah,

Tuhan seru sekalian alam, yang telah senantiasa melimpahkan nikmat,

rahmat, dan karunia-Nya kepada penulis dan kita semua, sehingga

penulis dapat menyelesaikan tugas akhir karya ilmiah ini yang

berbentuk skripsi sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh

gelar sarjana starata satu (S.I) pada prodi bimbingan penyuluhan islam,

Fakultas Dakwah, Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin

Jambi. Shalawat serta salam semoga dilimpahkan kepada Nabi

Muhammad SAW. Beserta keluarga, sahabat, dan kita para pengikut

sunnahnya sampai akhir zaman. Setelah sekian lama penulis berusaha

menyelesaikan skripsi ini dengan semaksimal mungkin mengeluarkan

tenaga dan pikiran yang dikemukakan dalam tugas akhir ini. Meskipun

demikian penulis menyadari dalam penulisan karya ilmiah ini masih

banyak terdapat kekurangan dan jauh dari kesempurnaan, karena

penulis menyadari masih kurangnya pengetahuan mengenai masalah ini

serta keterbatasan kadar dan kemampuan dan kelemahan penulis. Maka

dari itu penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya jika pada

penulisan, penjelasan, pemahaman, serta dalam analisis data yang

diperoleh penulis dan lain sebagainya terdapat kekeliruan dan

kekhilafan yang tidak sesuai dengan pembaca. Oleh karena itu penulis

mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari pembaca

guna menyempurnakan pembahasan skripsi ini dimasa yang akan

datang.

Semoga karya yang sederhana ini dapat memberikan manfaat bagi

pembaca, menjadi amal ibadah bagi penulis, serta menjadi bahan tambahan

rujukan khazanah keilmuan untuk penelitian dimasa yang akan datang.

Kepada Allah saya mohon ampun. Ihdinash-shiroothol-mustaqim. Aamiin.

Page 84: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

DAFTAR PUSTAKA

AL- Qur’an

Tim Penerjemah AL-Qur‟an oleh Lajnah Pentashihan Al-Qur‟an (Jakarta:

Departemen Agama RI).

Buku

Buchori M. ”Agama dan pengaruhnya terhadap kesehatan mental”(Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada,2008)

Ditjen Data Kesehatan Masyrakat,Kemenkes RI, Tahun 2019, Pusat Data dan

Informasi, Kemenkes RI, data per 31 Desember 2018.

DM, Herman, “ Sejarah Pesantren Di Indonesia.” Jurnal AL-Ta’dib,VI, (2013)

Dokumentasi Komunitas Gerakan Pesantren sehat GPS Jambi Tahun 2020.

Kartono, Dr. KartiniHygiene mental, Bandung: Mandar Maju,1989.

Sugiyono,Memahami Penelitian kualitatif.

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif R&D, ( Bandung:Penerbit

Alfabeta, 2012).

Moleong Lexy j. Metode penelitian kualitatif, (bandung:PT. Remaja rosdakarya,

2014)

Tim Penyusun, Panduan penulisan karya ilmiah (Jambi:Fakultas Ushulluddin

IAIN STS Jambi, 2016).

Jurnal

Inbnu Chudzhaifah ,” (Pola Pembinaan Mental Santri Narkoba: Study Kasus Di

Pondok Pesantren Ulu Albab Nganjuk)” Skripsi,(Surabaya: Universitas

Sunan Ampel Surabaya ,2014).

Kementrian Agama Provinsi Jambi Tahun 2016/2017 Tentang Jumlah Data

Pondok Pesantren.

Kementrian Agama Provinsi Jambi Tahun 2016/2017 Tentang Jumlah Data

Pondok Pesantren.

Page 85: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

Mohammad Afifi Romadhoni, Ketua Gerakan Pesantren Sehat Jambi, wawancara

dengan penulis. 14 September 2019. Kota Jambi. Rekaman Audio.

Mutiawanthi, “IJ-EPA, Perawat Indonesia, Tantangan, “Role”/peran” Jurnal Al-

Azhar Indonesia Seri Humaniora, IV, No. 2, (2017)

Nauli, Reiki ”Seloko Adat Jambi,Tradisi Sastra Lisan Masyarakat Melayu”

Diakses melalui alamat https://dialekito.com/seloko-adat-jambi/ diakses pada

tanggal 24 september 2019

Pawito, penelitian komunikasi kualitatif, (Yogyakarta:LKIS Pelangi aksara,2007)

Ruri Wulan Sari, “pengembangan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)

Dikalangan santri”, Skripsi, (Semarang:S1Fakultas Dakwah dan

Komunikasi Universitas Islam Negeri WaliSongo, Semarang, 2018).

Supriadi Yedi, “Model Bimbingan Kesehatan Mental Untuk Para Santri Pondok

Pesantren Syafi‟iyah Cisambeng Majalengka”. Jurnal Ilmiah Kajian Islam, vol.1

No. 2 Februari 2010.

Sofia Afiati, Nikmah “Kualitas Kehidupan sekolah Dan Pada Santri

Asrama Pondok Pesantren”, Jurnal Insight, Vol. 20 No.1, Februari 2018

Yayu Hardianti Isnin, Peran Komunitas Mengajar Terhadap Pendidikan Di

Kecamtan Muncang Provinsi Banten”Sripsi, (Jakarta:Fakultas Ilmu

Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri jakarta, 2018).

Page 86: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

LAMPIRAN

A. Daftar Gambar

Wawancara dengan Ustadz H. Salahudin selaku Pimpinan Pondok Pesantren

Daaru Attauhiid

Dokumentasi Komunitas GPS Jambi melakukan Sharring Sassion bersama

santri Pondok Pesantren Daaru Attauhiid

Page 87: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

Dokumentasi saat proses melakukan Sharring Sassion dan Cerita Santri

masalah kesehatan Mental bersama santri Pondok Pesantren Daaru

Attauhiid

Wawancara dengan santri Pondok Pesantren Daaru Attauhiid

Wawancara dengan Ustadz Abu Bakar selaku Pengasuh santri Pondok

Pesantren Daaru Attauhiid

Page 88: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

Pencarian Lokasi Pondok Pesantren Daaru Attauhiid

Dalam rangka memberikan Pemaparan materi kesehatan mental

Santriwati

Dalam rangka memberikan Pemaparan materi kesehatan mental

Santriwati

Page 89: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

CURRICULUM VITAE

A. Identitas Diri

Nama : Dina Afriani

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat, Tanggal Lahir : Padang, 27 April 1997

Alamat Asal : JL. Raya Kasang Pudak, Desa Kasang Pudak

Kec. Kumpeh ulu Kab. Muaro Jambi

RT.024, Prov. Jambi.

Alamat Sekarang : Jln. Raya Kasang Pudak, Desa Kasang Pudak

Kec. Kumpeh ulu Kab. Muaro Jambi

RT.024, Prov. Jambi.

No. Telp/HP : 0853- 7877-9055

Nama Ayah : Ali Imran

Nama Ibu : Indahayati

B. Riwayat Pendidikan

SD/MI, Tahun Lulus : SDN 01/IV Kota Jambi, 2010

SMP/MTs, Tahun Lulus : SMPN 09 Kota Jambi, 2013

SMA/MA, Tahun Lulus : SMA N 09 Kota Jambi, 2016

C. Pengalaman Organisasi

1. BadanPengurus Harian Dewan Mahasiswa Dakwah 2017-2018.

2. Anggota Choir UIN STS Jambi Tahun 2018-2019.

Page 90: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA

“PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT (GPS) JAMBI

DALAM MENINGKATKAN KESEHATAN MENTAL SANTRI DI

PONDOK PESANTREN DAARU ATTAUHIID KEC. KUMPEH ULU KAB.

MUARO JAMBI

Instrumen Pengumpulan Data di Pondok Pesantren Daaru Attauhiid Kec.

Kumpeh Ulu Kab. Muaro Jambi

NO JENIS DATA METODE SUMBER DATA

1.

Letak geografis

Pondok Pesantren

Daaru Attauhiid

Observasi

Dokumentasi

Wawancara

Setting

Dokumentasi

Geografis

Pengelola/pengur

us

GPS Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

2.

Sejarah GPS

Jambi dan Pondok

Pesantren Daaru

Attauhiid

Wawancara

Dokumentasi

Pengelola/pengur

us

GPS Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

Dokumen Sejarah

GPS Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

3. Visi, Misi, dan

Tujuan GPS Dokumentasi

Dokumen Visi,

Misi, dan GPS

Page 91: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

4.

Struktur

Organisasi GPS

Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

Dokumentasi

Bagan Struktur

organisasi dan

nama-nama

pengurus GPS

Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

5.

Sarana/Fasilitas

GPS Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

Observasi

Dokumentasi

Wawancara

Keadaan Fasilitas

Dokumen

Fasilitas

Pimpinan/Pengas

uh

Ketua GPS Jambi

dan Pesantren

Daaru Attauhiid

6.

Kegiatan

Keagamaan di

Pesantren Daaru

Attauhiid

Dokumentasi Data kegiatan

Keagamaan

A. Panduan Observasi

Panduan Observasi di Pesantren Daaru Attauhiid

NO JENIS DATA OBJEK OBSERVASI

1. Letak Geografis Keadaan dan Letak Geografis

Page 92: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

Pondok Pesantren

Daaru Attauhiid

2.

Sarana/Fasilitas

Pesantren Daaru

Attauhiid

Sarana dan prasarana yang tersedia

pada Pesantren Daaru Attauhiid,

seperti:

Kelengkapan ruang kamar tidur,

tempat shalat, dapur, dll

A. Panduan Dokumentasi

Panduan Dokumentasi Peran GPS Jambi di Pesantren Daaru Attauhiid

NO JENIS DATA DATA DOKUMENTER

1.

Letak Geografis GPS

Jambi dan Pesantren

Daaru Attauhiid

Data Dokumentasi letak Pesantren

Daaru Attauhiid

2. Sejarah Panti Asuhan

Baiturrahman Jambi

Data dokumentasi tentang sejarah dan

perkembangan GPS Jambi dan

Pesantren Daaru Attauhiid

3.

Visi, Misi, dan

Tujuan GPS Jambi

dan Pesantren Daaru

At tauhiid

Data dokumentasi tentang visi, misi dan

tujuan GPS Jambi dan Pesantren Daaru

Attauhiid

4.

Struktur Organisasi

GPS Jambi dan

Pesantren Daaru

Attauhiid

Data dokumentasi tentang struktur

organisasi dan GPS Jambi dan

Pesantren Daaru Attauhiid

Daftar nama pimpinan/pengasuh/ketua

GPS Jambi dan Pesantren Daaru

Attauhiid Daftar riwayat

pimpinan/pengasuh GPS Jambi dan

Page 93: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

Pesantren Daaru Attauhiid Data-data

lain yang dibutuhkan

5.

Sarana/Fasilitas GPS

Jambi dan Pesantren

Daaru Attauhiid

Data dokumentasi tentang

sarana/Fasilitas yang dimiliki GPS

Jambi dan Pesantren Daaru Attauhiid

6.

Kegiatan GPS Jambi

di Pondok Pesantren

Daaru Attauhiid

Data dokumentasi tentang kegiatan

Pengetahuan kesehatan mental GPS

Jambi di Pesantren Daaru Attauhiid

B. Butir- butir Wawancara

Butiran-butiran Wawancara GPS Jambi dan Pesantren Daaru Attauhiid

NO JENIS DATA SUMBER DATA DAN SUBSTANSI

WAWACARA

1.

Letak geografis

Pesantren Daaru

Attauhiid

Pengelola/pengurus GPS Jambi dan Pesantren

Daaru Attauhiid :

Bisa dijelaskan letak geografis Pesantren

Daaru Attauhiid

2.

Sejarah GPS Jambi

dan Pesantren Daaru

Attauhiid

Pengelola/pengurus Pesantren Daaru

Attauhiid:

Bagamaina sejarah GPS Jambi dan

Pesantren Daaru Attauhiid?

Kapan dan oleh siapa GPS Jambi dan

Pesantren Daaru Attauhiid didirikan?

Apa yang menjadi motivasi pendiri GPS

Jambi dan Pesantren Daaru Attauhiid?

Bagaimana perkembangannya hingga saat

ini?

Page 94: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

3.

Sarana/Fasilitas GPS

Jambi dan Pesantren

Daaru Attauhiid

Pengelola/pengurus GPS Jambi dan

Pesantren Daaru Attauhiid Apa saja sarana

yang dimiliki GPS Jambi dan Pesantren Daaru

Attauhiid?

INSTRUMENT PENGUMPULAN DATA (IPD)

A. Daftar Pertanyaan kepada Ustadz Pimpinan dan pengasuh pondok

Daaru Attauhiid.

1. Bagaimana Pengetahuan kesehatan mental santri pondok pesantren

Daaru Attauhiid sebelumnya?

2. Bagaimana peran komunitas gerakan pesantren sehat (GPS) Jambi

dalam meningkatkan kesehatan mental santri?

3. Apa saja faktor-faktor pendukung dan penghambat yang dapat

meningkatkan pengetahuan kesehatan mental santri oleh komunitas

(GPS) Jambi ?

B. Daftar Pertanyaan dengan beberapa santri Tsanawiyah pondok

pesantren Daaru Attauhid.

1. Bagaimana menurut adek dengan adanya kakak relawan Komunitas

(GPS) Jambi ?

2. Apakah bermanfaat yang adek dapat setelah mendengar CS dan

Sharring shassion ?

3. Lalu apakah dengan kehadiran kakak relawan komunitas adek merasa

terbantu?

Page 95: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

C. Daftar Pertanyaan kepada ketua komunitas (GPS) Jambi.

1. Apa saja faktor-faktor pendukung dan penghambat bagi GPS Jambi dalam

meningkatkan penegtahuan kesehetan mental santri pada saat memberikan

pemahaman ?

2. Bagaimana upaya (GPS) Jambi dalam meningkatkan penegtahuan kesehatan

mental santri

Page 96: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

DATA MONITORING EVALUASI PEMBINAAN BATCH 3 PONDOK PESANTREN GPS JAMBI

NAMA PONPES : KUMPEH DAARU ATTAUHID (KDT)

LOKASI : Jl. JAMBI SUAK KANDIS RT.14 DESA MA. KUMPEH KEC. KUMPEH ULU KAB. MA. JAMBI

JUMLAH SANTRI : 438 SANTRI BINAAN

JENIS PEMBINAAN : PROGRAM KERJA INDUK GPS JAMBI

I. TABEL DATA EVALUASI PEMBINAAN DIKALANGAN SANTRIWAN

No Nama Santri

HASIL PRE-TEST HASIL POST-TEST

Besar Perubahan

(∆ P2-P1)

Persentase

Perubahan

(∆ %P2-%P1)

Jumlah

benar

(P1)

Persentase

(%P1)

Jumlah

benar (P2)

Persentase

(%P2)

1 Muhammad Adzriq 4 66.67 6 100.00 2 33.33

2 Irsyad Dermawan 4 66.67 6 100.00 2 33.33

3 Taupiq Kurrahman 2 33.33 5 83.33 3 50.00

4 Safarudin 2 33.33 5 83.33 3 50.00

5 R. M. Rahmat 3 50.00 6 100.00 3 50.00

6

Muammar Rizki

Fahriansyah 2 33.33 5 83.33 3 50.00

7 Muammar Khadafi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

8 Harvi Zadi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

Page 97: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

9 Riski Ananda 4 66.67 6 100.00 2 33.33

10

M. Abdul Ghopar Al

Hapizh 2 33.33 5 83.33 3 50.00

11 M. Aflah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

12

Muhammad Ihsan Al

Amin 2 33.33 5 83.33 3 50.00

13 Shauqi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

14 M. Darul Shodikin 4 66.67 6 100.00 2 33.33

15 Pajri Mufarhan 3 50.00 5 83.33 2 33.33

16 Nurul Huda 2 33.33 5 83.33 3 50.00

17 Yudi Pranata 3 50.00 5 83.33 2 33.33

18 Muhammad Khoirul Anam 4 66.67 6 100.00 2 33.33

19 M. Kanu 2 33.33 5 83.33 3 50.00

20 M. Wiedady 3 50.00 6 100.00 3 50.00

21 Muhammad Ridwan 3 50.00 6 100.00 3 50.00

22 Ibnu Zabir 2 33.33 5 83.33 3 50.00

23 Ziyad Alfaqih 3 50.00 5 83.33 2 33.33

24 M. Fikri Arrahman 2 33.33 6 100.00 4 66.67

25 Muhammad Rifqi 2 33.33 6 100.00 4 66.67

26 Indra Yurdan 3 50.00 5 83.33 2 33.33

27 Abd. Gopar 3 50.00 5 83.33 2 33.33

28 Abdul Hakim 2 33.33 5 83.33 3 50.00

Page 98: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

29 Arya Mubarroq 3 50.00 5 83.33 2 33.33

30 M. Rofi Januarta 4 66.67 6 100.00 2 33.33

31 Aldi Gunawan 3 50.00 5 83.33 2 33.33

32 Bima Riski 4 66.67 6 100.00 2 33.33

33 Hamdi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

34 Ilham Fikri 3 50.00 5 83.33 2 33.33

35 Rohid Alhadi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

36 M. Izzat 2 33.33 5 83.33 3 50.00

37 Azwatullah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

38 Sodri Ilham Kurniawan 2 33.33 5 83.33 3 50.00

39 Muhammad Rido 3 50.00 5 83.33 2 33.33

40 Lukman Nul Hakim 2 33.33 5 83.33 3 50.00

41 Rezki Ramadhani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

42 M. Nabil Al Ma'rip 3 50.00 5 83.33 2 33.33

43 Muhammad Faaqih 2 33.33 5 83.33 3 50.00

44 Muhammad Ziqri Daulay 3 50.00 6 100.00 3 50.00

45 Abiyansyah 3 50.00 6 100.00 3 50.00

46 Hazirin 2 33.33 5 83.33 3 50.00

47 Alfarizi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

48 M. Sardiansyah 2 33.33 5 83.33 3 50.00

49 Adi Hariyanto 2 33.33 5 83.33 3 50.00

50 Rofiqotul Husna 4 66.67 6 100.00 2 33.33

Page 99: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

51 Alkafi Farezi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

52 Iwan 3 50.00 5 83.33 2 33.33

53 Holil Arrahman 4 66.67 6 100.00 2 33.33

54 Rezki Prayoga 2 33.33 5 83.33 3 50.00

55 Ihsan 3 50.00 5 83.33 2 33.33

56 Abdul Rohim 5 83.33 5 83.33 0 0.00

57 Aditya Gilang Ramadhan 4 66.67 6 100.00 2 33.33

58 Sardi 4 66.67 6 100.00 2 33.33

59 Zahir AlQodri 3 50.00 5 83.33 2 33.33

60 Hamzah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

61 Muhammad Bukhori 3 50.00 5 83.33 2 33.33

62 Rafdzy Mahir 3 50.00 5 83.33 2 33.33

63 Said Habilah Al-Baiti 4 66.67 5 83.33 1 16.67

64

Syaid M. Andika Syaputra

Al-Qudsi 5 83.33 5 83.33 0 0.00

65 Paisal Al Parisi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

66 M. Radid Alhidayah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

67 Muhammad Rizki Putra 3 50.00 5 83.33 2 33.33

68 Husni Mubarak 3 50.00 5 83.33 2 33.33

69 Nopalindo 2 33.33 5 83.33 3 50.00

70 Panca Sapta Dharma Talis 2 33.33 5 83.33 3 50.00

71 Ahmad Ramadhani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

Page 100: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

72 M. Takwin Turoza 2 33.33 5 83.33 3 50.00

73 Yusuf Mirza Mahendra 2 33.33 5 83.33 3 50.00

74 M. Anasrul Pahri 2 33.33 5 83.33 3 50.00

75

Muhamad Agus

Dermawan 2 33.33 5 83.33 3 50.00

76 Muhammad Saukani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

77 Abdul Rosyid Ridho 2 33.33 5 83.33 3 50.00

78 Muhlis 3 50.00 5 83.33 2 33.33

79 Alif Satria 3 50.00 5 83.33 2 33.33

80 M. Azhar 4 66.67 6 100.00 2 33.33

81 Indra Purnama 3 50.00 5 83.33 2 33.33

82 Abib Al-Haqqi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

83 Rizky Syahputra Pardede 3 50.00 5 83.33 2 33.33

84 Yuda Saputra 3 50.00 5 83.33 2 33.33

85 Indra Julianda 2 33.33 5 83.33 3 50.00

86 M. Samsudin 2 33.33 5 83.33 3 50.00

87 Irvani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

88 Iqbal Rayhan Insani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

89 Arman Maulana 4 66.67 6 100.00 2 33.33

90 Ilham Ramadan 4 66.67 5 83.33 1 16.67

91 Muhammad Alfaruki 3 50.00 5 83.33 2 33.33

92 Rahmad Sahdani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

Page 101: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

93 Muhammad Reyhan 2 33.33 6 100.00 4 66.67

94 Adin Risky Putera Jingga 3 50.00 6 100.00 3 50.00

95 Raja Kurniadi Sa'ban 2 33.33 6 100.00 4 66.67

96 Ahmad Wildan Ramadhan 3 50.00 5 83.33 2 33.33

97 Rendi Ramadan Saputra 3 50.00 5 83.33 2 33.33

98 Aerlangga Anwar 2 33.33 5 83.33 3 50.00

99 Maftuh Abiyyu Ilham 3 50.00 5 83.33 2 33.33

100 Sukri Yadi 4 66.67 5 83.33 1 16.67

101

Muhammad Khoirul

Umam 2 33.33 5 83.33 3 50.00

102 M. Rifki Atriadi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

103 Ryanda Rhomadon 3 50.00 5 83.33 2 33.33

104 M. Akasha 4 66.67 5 83.33 1 16.67

105 Nabil Nurhadi 4 66.67 5 83.33 1 16.67

106 Muhammad Fiqri 4 66.67 5 83.33 1 16.67

107 Al Imron 2 33.33 5 83.33 3 50.00

108 Muhammad Zaki Mubarok 3 50.00 5 83.33 2 33.33

109 Muhammad Abdul Aziz 3 50.00 5 83.33 2 33.33

110 Taufik Hidayat 2 33.33 5 83.33 3 50.00

111 Adrian Pratama 2 33.33 5 83.33 3 50.00

112 Abdul Salam 2 33.33 5 83.33 3 50.00

113 M. Maulana 2 33.33 5 83.33 3 50.00

Page 102: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

114 Azhmy Al Irsyad 2 33.33 5 83.33 3 50.00

115 Yahabi 3 50.00 4 66.67 1 16.67

116 M. Ihksan Al Farizhi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

117 Muhammad Qodli 2 33.33 5 83.33 3 50.00

118 Muhammad Nazori 2 33.33 5 83.33 3 50.00

119 Ferdi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

120 Dira Alfikri 2 33.33 5 83.33 3 50.00

121 Raka Khafian Dwi Putra 3 50.00 6 100.00 3 50.00

122 Syawal Al Hadi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

123 Zorifatul Husna 3 50.00 6 100.00 3 50.00

124 Robi Irvanda 3 50.00 6 100.00 3 50.00

125 Rafly Anza Ardiansyah 2 33.33 6 100.00 4 66.67

126 Riski Ernando 2 33.33 5 83.33 3 50.00

127 Yanjum Gustam 2 33.33 5 83.33 3 50.00

128 Kevin Fajar Aditya 2 33.33 5 83.33 3 50.00

129 Muhammad Aabid Daiyan 2 33.33 5 83.33 3 50.00

130 Reza Septian 3 50.00 6 100.00 3 50.00

131 Zidan Gibran 3 50.00 6 100.00 3 50.00

132 Yurisan 3 50.00 5 83.33 2 33.33

133 Habibullah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

134 Ahmad Afghan 2 33.33 3 50.00 1 16.67

135 Subhi Alhadi 2 33.33 3 50.00 1 16.67

Page 103: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

136 Muhammad Abi Solleh 2 33.33 4 66.67 2 33.33

137 M. Fadlan Arafi 2 33.33 3 50.00 1 16.67

138

Muhammad Imam

Shodiqin 2 33.33 5 83.33 3 50.00

139 Aji Agustian 2 33.33 5 83.33 3 50.00

140 Muhammad Risqan 3 50.00 4 66.67 1 16.67

141 Fattah Alfajri 3 50.00 5 83.33 2 33.33

142 M.Arya Zuhri Pratama 3 50.00 4 66.67 1 16.67

143 Dilza Pratama 3 50.00 5 83.33 2 33.33

144 Widian Putra 3 50.00 5 83.33 2 33.33

145 M. Sofwan 2 33.33 4 66.67 2 33.33

146 M. Sufandi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

147 Sulaiman 3 50.00 5 83.33 2 33.33

148 Dendra Saputra 2 33.33 5 83.33 3 50.00

149 Muhammad Ikrami Rahdi 4 66.67 6 100.00 2 33.33

150 Gian Lutfhi Irwanto 3 50.00 5 83.33 2 33.33

151 MH. Brillian 3 50.00 5 83.33 2 33.33

152 Rizki Ramadhani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

153 Muhammad Ilham 2 33.33 5 83.33 3 50.00

154 Adil Rahmad Vazli 3 50.00 5 83.33 2 33.33

155 Rahma Danu 2 33.33 5 83.33 3 50.00

156 M. Afdhal Firmansyah 4 66.67 6 100.00 2 33.33

Page 104: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

157 Muhammad Ilham Nadhir 3 50.00 5 83.33 2 33.33

158 Muhammad Rendy 2 33.33 5 83.33 3 50.00

159 Ridho Ardiyansyah 4 66.67 6 100.00 2 33.33

160 M. Rasya Ahyari 3 50.00 5 83.33 2 33.33

161 Muhammad Habibi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

162

Sendriansyah Guna

Wijaya 3 50.00 5 83.33 2 33.33

163 Ahmad Royhan 4 66.67 6 100.00 2 33.33

164 M. Farid 3 50.00 5 83.33 2 33.33

165 Rasya Dwinata 3 50.00 5 83.33 2 33.33

166

Muhammad Putra

Ardiansyah 2 33.33 5 83.33 3 50.00

167 Tri Andi Putra 4 66.67 6 100.00 2 33.33

168 M. Amrozi Alfarezi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

169 P.C Zarkowi Alatas 2 33.33 5 83.33 3 50.00

170 M. Qodri 3 50.00 5 83.33 2 33.33

171 Fredi Pradana 2 33.33 5 83.33 3 50.00

172 Rizki Handayani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

173 Sulfito 3 50.00 5 83.33 2 33.33

174

Muhammad Nurdin

Muhtop 2 33.33 5 83.33 3 50.00

175 M. Nabil Pratama Afandy 3 50.00 5 83.33 2 33.33

Page 105: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

176 Fikri Hadesman 3 50.00 5 83.33 2 33.33

177 Muhammad Rayhansyah 2 33.33 5 83.33 3 50.00

178 Feri Pernando 3 50.00 5 83.33 2 33.33

179 Kelvin Adira 2 33.33 5 83.33 3 50.00

180 Doni Armansyah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

181 Gilang Anugrah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

182 Ramadani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

183 Azril Ramadhan 4 66.67 6 100.00 2 33.33

184 Fikri 2 33.33 5 83.33 3 50.00

185 M. Djian Maulana Putra 2 33.33 5 83.33 3 50.00

186 Nabil Ahmad Muzaqqi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

187 Ahmad Ababil 3 50.00 5 83.33 2 33.33

188 Miqdad 3 50.00 5 83.33 2 33.33

189 Idon Saputra 2 33.33 5 83.33 3 50.00

190 Dendi Satriawan 2 33.33 5 83.33 3 50.00

191 Anugrah Adinata 4 66.67 6 100.00 2 33.33

192 M. Afrizal Saputra 3 50.00 5 83.33 2 33.33

193 Juwanda 3 50.00 5 83.33 2 33.33

194 Muhammad Mutazam 4 66.67 6 100.00 2 33.33

195 Nando Firmansyah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

196 Muhammad Zahid 3 50.00 5 83.33 2 33.33

197 Ajit Adha 5 83.33 6 100.00 1 16.67

Page 106: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

198 M. Putra Agung 3 50.00 5 83.33 2 33.33

199 Alfarezi Septawan 4 66.67 6 100.00 2 33.33

200 Hayran Bambang Ghazali 3 50.00 6 100.00 3 50.00

201 Adam Zirdan 3 50.00 6 100.00 3 50.00

202 Rendi Kurniawan 3 50.00 4 66.67 1 16.67

203 Raihan Fatih 2 33.33 5 83.33 3 50.00

204

Nanda Fattahu Gusti

Halim 3 50.00 4 66.67 1 16.67

205 Nabil Rizal 3 50.00 4 66.67 1 16.67

206 Muhamad Fahmi 2 33.33 4 66.67 2 33.33

207 Abdur Rahman 3 50.00 5 83.33 2 33.33

208 Kms. Hafit Al Habsyi 4 66.67 6 100.00 2 33.33

209 Taufik Hidayat 2 33.33 5 83.33 3 50.00

210 Muhammad Rifqi 4 66.67 5 83.33 1 16.67

211 Muhammad Ali 3 50.00 5 83.33 2 33.33

212 Kasta Bima Sakti 2 33.33 5 83.33 3 50.00

213 Fajar Hidayatullah 4 66.67 6 100.00 2 33.33

214 Muhammad Zarkasyi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

215 Ahmad Radil 3 50.00 5 83.33 2 33.33

216 Ahmad Muhazir 3 50.00 5 83.33 2 33.33

217 Abdullah Tsani Al Khoiri 2 33.33 4 66.67 2 33.33

218 Rizki Saputra Kencana 3 50.00 5 83.33 2 33.33

Page 107: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

219 Abdul Aziz 2 33.33 4 66.67 2 33.33

220 M. Nur Mahmudi Tahir 2 33.33 4 66.67 2 33.33

221 Nairan Fajri 4 66.67 6 100.00 2 33.33

222 M. Doni Supriyadi 3 50.00 4 66.67 1 16.67

223 M. Waly Al Khalidy ZN 4 66.67 6 100.00 2 33.33

224 Aprizal Wahyudi 3 50.00 5 83.33 2 33.33

225 Muhammad Rafli 3 50.00 5 83.33 2 33.33

226 Sardiman 3 50.00 5 83.33 2 33.33

227 Irsyad Sadiid 4 66.67 6 100.00 2 33.33

228 Peri Irawan 3 50.00 5 83.33 2 33.33

229 Suhaimi 5 83.33 6 100.00 1 16.67

230 Rafly Tomas Saputra 4 66.67 6 100.00 2 33.33

231 Maidin Mustafa 2 33.33 5 83.33 3 50.00

232 Dimas Alvisahrin 3 50.00 5 83.33 2 33.33

233 Rendi AlFawwaz 2 33.33 5 83.33 3 50.00

234 Raditya Rizki Ramadhan 4 66.67 6 100.00 2 33.33

235 Habib Shobir Al Mukaffi 3 50.00 6 100.00 3 50.00

236 Yudika Septriadi 4 66.67 6 100.00 2 33.33

237 M. Pebriansyah 2 33.33 5 83.33 3 50.00

238 Bayu Ginanjar 4 66.67 6 100.00 2 33.33

239 Yasir Al Azis 2 33.33 4 66.67 2 33.33

240 M. Agan Hidayatullah 4 66.67 6 100.00 2 33.33

Page 108: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

241 Dedi Eko Efendi 4 66.67 6 100.00 2 33.33

242 Rivaldo Septian Dwi Rofit 4 66.67 6 100.00 2 33.33

243 Duta Ahmad 5 83.33 6 100.00 1 16.67

244 Muhammad Hijri Hasan 4 66.67 5 83.33 1 16.67

245 Beriano Sentosa 3 50.00 5 83.33 2 33.33

246 Samsul Qomar 3 50.00 6 100.00 3 50.00

247 Muhammad Habibi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

Jumlah 701.00 11683.33 1272.00 21200.00 571.00 9516.67

Rata-rata 2.84 47.30 5.15 85.83 2.31 38.53

I. TABEL DATA EVALUASI PEMBINAAN DIKALANGAN SANTRIWATI

No Nama Santriwati

HASIL PRE-TEST HASIL POST-TEST

Besar Perubahan

(∆ P2-P1)

Persentase

Perubahan (∆ %P2-

%P1)

Jumlah

benar

(P1)

Persentase

(%P1)

Jumlah

benar (P2)

Persentase

(%P2)

1 Nuril Mazidah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

2 Nuril Widi Aulia 2 33.33 4 66.67 2 33.33

3

Adinda Putri

Nurcholisoh 3 50.00 4 66.67 1 16.67

4

Veni Rosy Adila

Pratama 4 66.67 6 100.00 2 33.33

5 Anisa 2 33.33 4 66.67 2 33.33

Page 109: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

6 Denisha Ramadhaniaty 2 33.33 4 66.67 2 33.33

7 Hasanatul Mahfuzhoh 3 50.00 5 83.33 2 33.33

8

Efita Diya Pardila

Dayanti 3 50.00 5 83.33 2 33.33

9 Vidya Irani 4 66.67 6 100.00 2 33.33

10 Dini Hayati 2 33.33 4 66.67 2 33.33

11 Mila Susmita 3 50.00 4 66.67 1 16.67

12 Sukma Ayu 3 50.00 4 66.67 1 16.67

13 Nurtia Ananda Gultom 2 33.33 3 50.00 1 16.67

14 Salamiyah 2 33.33 3 50.00 1 16.67

15 Diah Ul Aini 2 33.33 3 50.00 1 16.67

16 Nurmayasari 4 66.67 6 100.00 2 33.33

17 Merisantika Anggraini 3 50.00 6 100.00 3 50.00

18 Fardila 2 33.33 4 66.67 2 33.33

19 Mawaddah Warohma 4 66.67 4 66.67 0 0.00

20 Riski Ananda 2 33.33 4 66.67 2 33.33

21 Inka Indayu Murfi 2 33.33 5 83.33 3 50.00

22 Ade Septiani 4 66.67 6 100.00 2 33.33

23 Nurul Huda 3 50.00 5 83.33 2 33.33

24 Afifah Nurul Istiqomah 2 33.33 4 66.67 2 33.33

25 Fina Oktaviani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

26 Amirna Desperanza 3 50.00 4 66.67 1 16.67

Page 110: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

27 Munimah 2 33.33 4 66.67 2 33.33

28 Wily Yanti 4 66.67 6 100.00 2 33.33

29 Dinda Muslima 2 33.33 5 83.33 3 50.00

30 Resti Puji Lestari 2 33.33 4 66.67 2 33.33

31 Nabila Ananta 3 50.00 5 83.33 2 33.33

32 Meri Ayu Nizar 3 50.00 4 66.67 1 16.67

33 Kiki Oktafiandi 2 33.33 4 66.67 2 33.33

34 Auliani Hindri 3 50.00 4 66.67 1 16.67

35 Ade Rinda. HP 2 33.33 4 66.67 2 33.33

36 Silvi Fani Alfi Syahrin 2 33.33 4 66.67 2 33.33

37 Yuyun Anggriyani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

38 Indah Nafila 2 33.33 6 100.00 4 66.67

39 Laila Sakinah 2 33.33 4 66.67 2 33.33

40 Atikah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

41 Hafifah 3 50.00 4 66.67 1 16.67

42 Vera Syapitri 3 50.00 5 83.33 2 33.33

43 Siti Nurhaliza 4 66.67 5 83.33 1 16.67

44 Siti Fatimah Az-Zahra 4 66.67 6 100.00 2 33.33

45 Dela Puspita 3 50.00 6 100.00 3 50.00

46 Anis Aulia Wulandari 4 66.67 6 100.00 2 33.33

47 Putri Mulyana 3 50.00 6 100.00 3 50.00

48 Fitri Lestari 2 33.33 4 66.67 2 33.33

Page 111: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

49 Nabila Ulfa 3 50.00 4 66.67 1 16.67

50 Nadiya 2 33.33 4 66.67 2 33.33

51 Sindi Adelia 2 33.33 5 83.33 3 50.00

52 Azwatullah 2 33.33 4 66.67 2 33.33

53 Rezki Ramadhani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

54 Azrah Azahra 4 66.67 6 100.00 2 33.33

55 Fitri Wulandari 3 50.00 6 100.00 3 50.00

56 Dinda Lestari 3 50.00 6 100.00 3 50.00

57 Marsya Kurnia Difa 3 50.00 6 100.00 3 50.00

58 Nawrah Saffanah 3 50.00 6 100.00 3 50.00

59 Raudatul Jannah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

60 Yuni Anggraini 2 33.33 6 100.00 4 66.67

61 Asni Triyanti 4 66.67 6 100.00 2 33.33

62 Marsa Amanda 2 33.33 6 100.00 4 66.67

63 Vina Salsabila 2 33.33 5 83.33 3 50.00

64 Ayu Khodijah 2 33.33 4 66.67 2 33.33

65 Nur Aqilah 3 50.00 4 66.67 1 16.67

66 Hazirin 3 50.00 5 83.33 2 33.33

67 Rofiqotul Husna 2 33.33 5 83.33 3 50.00

68 Salwa 2 33.33 5 83.33 3 50.00

69 Nurlayli 3 50.00 6 100.00 3 50.00

70 Sevina 4 66.67 6 100.00 2 33.33

Page 112: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

71 Nia Amanda 3 50.00 6 100.00 3 50.00

72 Silvi Amelia Putri 2 33.33 6 100.00 4 66.67

73 Dia Ulfaiza 2 33.33 6 100.00 4 66.67

74 Nia Ramadani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

75 Revalina Fitaloka 2 33.33 5 83.33 3 50.00

76 Nuri Andini 2 33.33 6 100.00 4 66.67

77 Siti Raufah Azzahra 2 33.33 4 66.67 2 33.33

78 Rizma Putri 3 50.00 5 83.33 2 33.33

79 Nurjihan Nabilah 3 50.00 5 83.33 2 33.33

80 Sulis 4 66.67 6 100.00 2 33.33

81 Nadwatul Zahroh 3 50.00 6 100.00 3 50.00

82 Ayu Lestari 2 33.33 5 83.33 3 50.00

83 Lulu Munawwaroh 2 33.33 4 66.67 2 33.33

84 Khoirotul Mazidah 3 50.00 4 66.67 1 16.67

85 Silvia Julyanty 4 66.67 5 83.33 1 16.67

86 Rani Afriani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

87 Laila Nanda Gultom 2 33.33 4 66.67 2 33.33

88 Aufa Nabila 3 50.00 5 83.33 2 33.33

89 Erika Naila Arisanti 3 50.00 5 83.33 2 33.33

90

Anita Mardiningthias

Sesulihati 3 50.00 6 100.00 3 50.00

91 Wafa Ahdillah 2 33.33 5 83.33 3 50.00

Page 113: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

92 Rizky Fenni Pratiwi 4 66.67 6 100.00 2 33.33

93 Nabilah 2 33.33 4 66.67 2 33.33

94 Imelda 3 50.00 6 100.00 3 50.00

95 Putri Tholiqo 3 50.00 4 66.67 1 16.67

96 Khoiriyah 3 50.00 4 66.67 1 16.67

97 Athia Eci Shelomita 3 50.00 4 66.67 1 16.67

98 Mamta Qulkarni 3 50.00 4 66.67 1 16.67

99 Siti Masita 2 33.33 3 50.00 1 16.67

100 Hoiria 2 33.33 3 50.00 1 16.67

101 Tri Wulandari 2 33.33 3 50.00 1 16.67

102 Adinda Dwi Anggraini 3 50.00 4 66.67 1 16.67

103 Hevi Ramahdanti 2 33.33 3 50.00 1 16.67

104 Vina Sofwa'unnajah 2 33.33 3 50.00 1 16.67

105 Nur Afifa 3 50.00 4 66.67 1 16.67

106 Nabila AlQudsyi 3 50.00 4 66.67 1 16.67

107 Putri Salsa Nabilla 4 66.67 4 66.67 0 0.00

108 Siti Marlia 4 66.67 4 66.67 0 0.00

109 Silvia Anjani 3 50.00 3 50.00 0 0.00

110 Dinna Pratama 3 50.00 4 66.67 1 16.67

111 Yuri Andini 2 33.33 4 66.67 2 33.33

112 Novita Sulistiawati 3 50.00 4 66.67 1 16.67

113 Indo Ratna Juwita 3 50.00 5 83.33 2 33.33

Page 114: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

114 Selvi Anjani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

115 Cut Aflah 3 50.00 4 66.67 1 16.67

116 Arina Irawan 2 33.33 4 66.67 2 33.33

117 Seprina Ulan Sabsahgi 2 33.33 3 50.00 1 16.67

118 Gina 3 50.00 4 66.67 1 16.67

119 Dwi Putri Juwita 3 50.00 5 83.33 2 33.33

120 Barokah 3 50.00 3 50.00 0 0.00

121 Chairun Lisa Birina 3 50.00 4 66.67 1 16.67

122 Lala Huzila 2 33.33 4 66.67 2 33.33

123 Raisya Nadirah 2 33.33 3 50.00 1 16.67

124 Robiatul Mardiana 2 33.33 4 66.67 2 33.33

125 Zaina Vanesa 2 33.33 4 66.67 2 33.33

126 Ade Arini Fakhrunnisa 2 33.33 5 83.33 3 50.00

127 Mawarda Tussofia 3 50.00 6 100.00 3 50.00

128 Siti Musarratul Raniah 4 66.67 6 100.00 2 33.33

129 Dwi Ramadani 3 50.00 4 66.67 1 16.67

130 Zulfa Najwa Yasmin 3 50.00 4 66.67 1 16.67

131 Nella Aprillia 2 33.33 4 66.67 2 33.33

132 Kania Rahmadini 3 50.00 3 50.00 0 0.00

133 Hajja Muaddah 2 33.33 3 50.00 1 16.67

134 Adila Ayu Nisa 2 33.33 4 66.67 2 33.33

135 Meri Lestari 2 33.33 3 50.00 1 16.67

Page 115: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

136 Nurmala Sari 2 33.33 5 83.33 3 50.00

137 Ridiani Saputri 3 50.00 3 50.00 0 0.00

138 Laila Azura 4 66.67 6 100.00 2 33.33

139 Nurul Aulia 4 66.67 6 100.00 2 33.33

140 Wafiq Azizah 3 50.00 6 100.00 3 50.00

141 Erly Firja 2 33.33 3 50.00 1 16.67

142 Rahma Dana Arfy 3 50.00 5 83.33 2 33.33

143 Putri 3 50.00 4 66.67 1 16.67

144 Nurul Meila Risa 3 50.00 4 66.67 1 16.67

145 Paulina 3 50.00 4 66.67 1 16.67

146 Dinda Nurfadilla 3 50.00 4 66.67 1 16.67

147 Siti Haudah 3 50.00 3 50.00 0 0.00

148 Damaiyati 4 66.67 4 66.67 0 0.00

149 Tiaramadani 3 50.00 4 66.67 1 16.67

150 Salsabila 2 33.33 5 83.33 3 50.00

151 Azza Fahila 4 66.67 5 83.33 1 16.67

152 Maulia Wahyuni 3 50.00 5 83.33 2 33.33

153 Kurnia Khaula Putri 3 50.00 5 83.33 2 33.33

154

Raudhotul

Munawwaroh 2 33.33 4 66.67 2 33.33

155 Nabila Anisah 4 66.67 6 100.00 2 33.33

156 Bunga Citra Lestari 3 50.00 6 100.00 3 50.00

Page 116: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

157 Nurul Aini 5 83.33 5 83.33 0 0.00

158 Adila 3 50.00 6 100.00 3 50.00

159 Lesi Sartika 4 66.67 5 83.33 1 16.67

160 Shinta Metriana 3 50.00 5 83.33 2 33.33

161 Dera Yupita 4 66.67 5 83.33 1 16.67

162 Ela Suryani 2 33.33 5 83.33 3 50.00

163 Mira Karyana 3 50.00 5 83.33 2 33.33

164 Reni Amalah 4 66.67 5 83.33 1 16.67

165

Jihan Mawaddah

Warohma 2 33.33 5 83.33 3 50.00

166

Tasa Salsabillah

Rahmadani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

167

Annisa Julyanti

Chaniago 3 50.00 5 83.33 2 33.33

168 Nina Nadela 2 33.33 5 83.33 3 50.00

169 Nova Aulia Narita 3 50.00 5 83.33 2 33.33

170 Amrina Rosada 2 33.33 5 83.33 3 50.00

171 Juwita Ardini 2 33.33 6 100.00 4 66.67

172 Nadiatul Safitri 5 83.33 6 100.00 1 16.67

173 Annisatun Nisa 4 66.67 5 83.33 1 16.67

174 Andini Azzahra 3 50.00 6 100.00 3 50.00

175 Rita Puspita Nengrum 2 33.33 6 100.00 4 66.67

Page 117: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

176 Nayla Tifa 3 50.00 5 83.33 2 33.33

177 Zi Sofiatu Launa 3 50.00 6 100.00 3 50.00

178 Sefti Rahayu 3 50.00 5 83.33 2 33.33

179 Ratumas Eca Yuningsi 4 66.67 6 100.00 2 33.33

180 Mutiara Hikmah 2 33.33 5 83.33 3 50.00

181 Tari Anggraini 3 50.00 5 83.33 2 33.33

182 Nabila 2 33.33 5 83.33 3 50.00

183 Atika 2 33.33 5 83.33 3 50.00

184 Zakira Meilani 3 50.00 5 83.33 2 33.33

185 Maidin Mustafa 2 33.33 4 66.67 2 33.33

186 Amelia Putri 2 33.33 5 83.33 3 50.00

187 Revani Alkholifi 2 33.33 4 66.67 2 33.33

188 Putri Ayu Wulandari 3 50.00 5 83.33 2 33.33

189 Sani Azahari 2 33.33 5 83.33 3 50.00

190 Dinda Zahra 3 50.00 6 100.00 3 50.00

191 Ayu Ratna Safitri 3 50.00 6 100.00 3 50.00

Jumlah 529 8816.67 901 15016.67 372 6200.00

Rata-Rata 2.77 46.16 4.72 78.62 1.95 32.46

Page 118: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

G E R A K A N P E S A N T R E N S E H A T ( G P S ) J A M B I Alamat: Jl. Thaib Fachruddin, Perumahan Javana Citylight Blok C No.8,

Kel. Kenali Besar, Kec. Alam Barajo, Kota Jambi - 36129

Email: [email protected]

ALAT TOLAK UKUR UNTUK MENGETAHUI PENGETAHUAN SANTRI

1. Dibawah ini yang merupakan definisi dari kesehatan mental yang baik adalah…

a. Kondisi ketika batin kita berada dalam keadaan tentram dan tenang sehingga

memungkinkan kita untuk menikmati kehidupan sehari-hari dan menghargai

orang lain sekitar .

b. Saat seseorang tertawa tanpa sebab secara terus-menerus.

c. Kondisi ketika mengalami gangguan suasana hati kemampuan berpikir secara

kendali emosi yang pada akhirnya bisa mengarah pada perilaku buruk.

d. Kondisi ketika seseorang mengalami tekanan yang sangat berat baik secara

emosi maupun mental.

2. Dari hal-hal dibawah ini, cara tepat untuk menjaga kesehatan mental, kecuali…

a. Bersahabat dengan hal yang mempengaruhi fisik dan mental.

b. Luangkan waktu untuk diri anda sendiri

c. Istirahat yang cukup.

d. Menghujat teman sebaya.

3. Builiying mungkin sudah terdengar tidak asing. Dibawah ini yang merupakan

defenisi dari buliying adalah…

a. Sebuah tindakan ada perilaku yang menyakiti orang lain dalam bentuk fisik

verbal dan emosional.

b. Sebuah tindakan untuk sebuah kelompok.

c. Sebuah tindakan terpuji.

d. Sebuah tindakan yang sangat bermanfaat tentang kepercayaan diri.

4. Berikut merupakan ciri-ciri psikologis seseorang mengalami depresi, kecuali…

a. Mengalami kecemasan dan kekhawatiran berlebihan.

b. Tidak stabil secara emosional.

c. Merasa putus asa atau frustasi.

d. Merasa bahagia terus-menerus.

5. Berikut yang merupakan faktor-faktor pencetus terjadinya depresi pada remaja

adalah…

a. Mengalami peristiwa traumatis.

b. Memiliki teman yang baik.

c. Sering curhat kepada teman.

d. Naksir sesama jenis.

6. Berikut merupakan contoh buliying di lingkungan pelajar, kecuali…

a. Kakak kelas yang memaksa untuk meminta uang kepada adik kelasnya.

b. Pelajar laki-laki yang berpenampilan feminim yang sering dibilang banci.

c. Remaja yang sering di bilang gendut.

d. Memuji teman yang berprestasi.

Page 119: PERAN KOMUNITAS GERAKAN PESANTREN SEHAT ...repository.uinjambi.ac.id/4738/1/SKRIPSI DINA AFRIANI.pdfpengumpulan data melalui observasi selama 40 hari di pondok pesantren Daaru Attauhiid,

JADWAL PENELITIAN

Kegiatan

Oktober

2019

November

2019

Desember

2019

Januari

2020

Februari

2020

Maret

2020

April

2020

Mei

2020

1 2 3 4 1 2 2 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Penulisan

Draf

Proposal

X

X

X

2 Konsultasi

dg

kajur/prodi

dan lainnya

untk fokus

penelitian

X X

3 Proses

Seminar

Proposal

X

5 Revisi Draf

Proposal

Setelah

seminar

X

6 Konsultasi

dg

Pembimbin

g

X X

7 Koleksi

Data

X X X X

8 Analisa dan

Penulisan

Draf Awal

Skripsi

X X X X X

9 Draf Awal

dibaca

pembimbing

X X

10 Revisi Draf

Awal

X X

11

Draf Dua

dibaca

pembimbing

12 Revisi Draf

Data

X

13

Draf Revisi

dibaca

pembimbing

X X X

14 Penulisan

Draf Akhir

X

15

Draf Akhir

Dibaca

Pembimbin

g

X

16 Ujian

Munaqasah

X

17

Revisi

Skripsi

Setelah

Ujian

Munaqasah

X

18 Mengikuti

Wisuda