penjelasan ringkas - dataku
TRANSCRIPT
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 1
PENJELASAN RINGKAS
Berita Resmi Statistik (BRS) Inflasi Kabupaten Sidoarjo ini merupakan hasil
penghitungan inflasi dengan Nilai Konsumsi Dasar adalah 2012 = 100 dengan acuan
Kota Surabaya.
Terbitnya BRS Inflasi Kabupaten Sidoarjo ini merupakan salah satu wujud
penyediaan statistik daerah sebagai salah satu Indikator Makro Ekonomi disamping
data-data makro lainnya seperti untuk penghitungan PDRB.
Beberapa penyempurnaan akan terus dilakukan demi terwujudnya hasil yang
lebih baik dan memperbaruhi Nilai Konsumsi Dasar, mengikuti penghitungan secara
Nasional
Sebagai bahan referensi, formula indeks yang digunakan untuk menghitung
IHK Kabupaten Sidoarjo berdasarkan Formula Laspeyres dengan modifikasi sebagai
berikut:
100)1(
1
1 )1(xQxP
QP
P
P
In oiink
i
oioi
k
i n
ni
dimana :
In = Indeks bulan ke n
Pni = Harga jenis barang i, bulan ke n
P(n-1)i = Harga jenis barang i, bulan ke (n-1)
P(n-1)i.Qoi = Nilai konsumsi jenis barang i, bulan ke (n-1)
Poi.Qoi = Nilai konsumsi jenis barang i pada bulan dasar
k = Banyaknya jenis barang paket komoditas dalam
sub kelompok, kelompok kota yang bersangkutan.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 2
Pendataan dilakukan setiap bulan pada 2 (dua) tipe pasar di Kabupaten
Sidoarjo yaitu ;
1. Pasar Tradisional
2. Pasar Modern
Dengan periode pendataan secara mingguan, dua mingguan dan bulanan.
Pemilihan pasar dan pedagang/responden dilakukan secara purposive dengan
pertimbangan bahwa pasar dan pedagang/responden yang dipilih tersebut
merupakan tempat rujukan dalam berbelanja masyarakat pada umumnya.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 3
PENJELASAN UMUM
1.1. Latar Belakang
Untuk memenuhi salah satu kebutuhan data dasar serta sebagai indikator
dalam perencanaan pembangunan daerah, karena dalam proses pelaksanaan
pembangunan setiap Pemerintah Daerah memerlukan perencanaan yang akurat
serta diharapkan dapat melakukan evaluasi terhadap pembangunan yang sudah
dilakukan. Adanya pergeseran perencanaan pembangunan ke Pemerintah Daerah,
maka terjadi pula format permintaan data. Jika selama ini data dan indikator-
indikator yang tersedia hanya sampai tingkat Nasional dan Propinsi, maka terjadi
peningkatan permintaan data dan indikator-indikator yang menghendaki
ketersediaan data sampai tingkat Kabupaten/ Kota. Data dan indikator-indikator
pembangunan yang diperlukan adalah yang sesuai dengan kebutuhan disetiap
daerah, sehingga dapat direncanakan pembangunan yang berdaya guna dan berhasil
guna bagi masyarakat.
Salah satu indikator dalam proses pelaksanaan pembangunan yang telah
disusun adalah pengukuran Indeks Daya Beli (IDB). Indeks Daya Beli ini adalah indeks
yang digunakan untuk menilai derajat penurunan/ kenaikan kemampuan
mengkonsumsi barang dan jasa oleh masyarakat. Sementara untuk menghitung IDB
tersebut juga diperlukan suatu deflactor/pembagi yaitu Indek Harga Konsumen (IHK).
IHK juga digunakan untuk menyesuaikan data ekonomi yang relevan dari series nilai
nominal menjadi series harga konstan dalam rangka mengestimasi pertumbuhan
sebenarnya/real pendapatan nasional dan volume penjualan eceran disamping
untuk pembagi/deflator PDB/PDRB. Inflasi juga digunakan untuk penetapan upah
dan gaji, penilaian pembayaran kontrak (Contractual Payment) dan penilaian eskalasi
nilai proyek (Project Escalation), disamping itu juga digunakan untuk penentuan
target inflasi.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 4
Mengingat pada tahun 2012 Survey Biaya Hidup (SBH) hanya dilakukan di 82
(delapan puluh dua) Kabupaten/kota di Indonesia dan hanya 8 (delapan) Kabupaten/
Kota di Propinsi Jawa Timur, padahal disadari bahwa dampak pembangunan tidak
hanya dirasakan di 82 ibukota dan 8 Kabupaten/ Kota tersebut, tetapi juga dirasakan
di Kabupaten/ kota-kota lainnya, maka bagi pemerintah daerah yang berkeinginan
untuk menghitung Inflasi tersendiri, dapat memanfaatkan data SBH 2012 tersebut.
Dengan menggunakan atau meminjam hasil SBH 2012 dari Kabupaten/ kota terdekat
dan dengan pola konsumsi/ kebudayaan yang relatif hampir sama dengan daerahnya
untuk menghitung IHK atau inflasi.
Untuk itu penghitungan inflasi di Kabupaten Sidoarjo dari Tahun 2016 dengan
menggunakan referensi hasil Survei Biaya Hidup tahun 2012 (SBH 2012) dari Kota
Surabaya, sehinggga penghitungan Nilai Konsumsi Dasar (NKD) menggunakan dasar
Tahun 2012. Sedangkan untuk tahun-tahun selanjutnya akan menggunakan SBH
tahun 2015 (masih dalam tahap proses pengolahan dan tabulasi) dan juga belum
digunakan untuk penghitungan inflasi secara nasional.
1.2. Maksud dan Tujuan
Penghitungan Inflasi Kabupaten Sidoarjo Tahun 2016 dimulai dengan
melakukan pemilihan komoditi yang biasa dan banyak dikonsumsi masyarakat pada
umumnya, komoditi ini selanjutnya akan digunakan dalam basket komoditi
penghitungan inflasi. Komoditi-komoditi terpilih tersebut akan dipantau harganya
setiap minggu, setiap dua minggu dan setiap bulan (komoditi-komoditi ini nantinya
dituangkan pada kuesioner pendataan harga-harga), sehingga diharapkan cerminan
perubahan harga dari komoditi-komoditi yang banyak dikonsumsi masyarakat di
Kabupaten Sidoarjo akan terpantau dengan baik setiap waktu.
Maksud dilakukannya penghitungan inflasi Kabupaten Sidoarjo adalah untuk
mendapatkan suatu data yang representatif sehingga dapat
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 5
menggambarkan kondisi Kabupaten Sidoarjo secara keseluruhan. Sedangkan
tujuannya adalah :
a. Untuk mendapatkan indikator makro Kabupaten Sidoarjo yang lengkap dan
utuh sebagai salah satu penunjang data perekonomian Kabupaten Sidoarjo.
b. Untuk mendapatkan suatu indeks sebagai sarana dalam penghitungan daya
beli masyarakat Kabupaten Sidoarjo.
c. Untuk membantu dalam penghitungan PDRB Kabupaten Sidoarjo.
1.3. Cakupan
Cakupan penghitungan inflasi di Kabupaten Sidoarjo ini adalah harga /biaya
komoditi barang dan jasa di pasar tradisional, pasar modern seperti Swalayan,
Supermarket dan toko-toko yang berada Wilayah Kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.
Pemilihan pasar ini juga dilakukan dengan memperhatikan :
Pasar tersebut oleh masyarakat setempat dianggap sebagai acuan harga
pasar-pasar disekitarnya, atau dengan kata lain pasar tesebut relatif besar di
Kecamatan wilayah Kabupaten Sidoarjo.
Pasar tersebut terletak di daerah kota kecamatan dan
Banyak masyarakat berbelanja di sana.
1.4 Komoditi yang dipantau
Paket komoditi ini dibagi ke dalam 7 (tujuh) kelompok dan 35 (tiga puluh
lima) sub kelompok barang dan jasa, dari Kota Surabaya yang dipantau sebanyak 377
(tiga ratus tujuh puluh tujuh) komoditi barang dan Jasa, dengan adanya beberapa
barang dan jasa yang tidak biasa dikonsumsi dan ditemukan di pasaran, maka
penyesuaian paket komoditi di Kabupaten Sidoarjo dengan mengacu syarat-syarat
diatas menjadi 376 (tiga ratus tujuh puluh enam) komoditi, kelompok dan
subkelompok paket komoditi tersebut diantaranya meliputi :
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 6
I. Kelompok Bahan Makanan
dengan sub kelompok :
1. Padi-padian, umbi-umbian dan hasil-hasilnya (5)
2. Daging dan hasil-hasilnya (8)
3. Ikan segar (9)
4. Ikan diawetkan (5)
5. Telur, susu dan hasil-hasilnya (13)
6. Sayur-sayuran (18)
7. Kacang-kacangan (4)
8. Buah-buahan (10)
9. Bumbu-bumbuan (13)
10. Lemak dan minyak (4)
11. Bahan makanan lainnya (3)
II. Kelompok Makanan dan Minuman Jadi dan Rokok
dengan sub kelompok :
1. Makanan jadi (31)
2. Minuman yang tidak beralkohol (14)
3. Tembakau dan minuman yang beralkohol (3)
III. Kelompok Perumahan
dengan sub kelompok :
1. Biaya tempat tinggal (18)
2. Bahan bakar, penerangan dan air (7)
3. Perlengkapan rumahtangga (18)
4. Penyelenggaraan rumahtangga (16)
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 7
IV. Kelompok Sandang
dengan sub kelompok :
1. Sandang laki-laki (15)
2. Sandang wanita (18)
3. Sandang anak-anak (15)
4. Barang pribadi dan sandang lainnya (11)
V. Kelompok Kesehatan
dengan sub kelompok :
1. Jasa kesehatan (9)
2. Obat-obatan (10)
3. Jasa Perwatan Jasmani (5)
4. Perawatan Jasamani dan Kosmitika (16)
VI. Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
dengan sub kelompok :
1. Jasa Pendidikan (6)
2. Kursus-sursus/ pelatihan (4)
3. Perlengkapan/ peralatan pendidikan (14)
4. Rekreasi (14)
5. Olah raga (6)
VII. Kelompok Transpor dan Komunikasi
dengan sub kelompok :
1. Transpor (12)
2. Komunikasi dan pengiriman (5)
3. Sarana dan penunjang transport (13)
4. Jasa keuangan (4)
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 8
1.5 Jenis daftar kuesioner yang digunakan
Dokumen yang digunakan dalam pencacahan HK sebanyak 10 jenis,
tergantung fluktuasi harga dari masing-masing komoditi dan spesifikasi dari komoditi
yang bersangkutan. Komoditi-komoditi yang harganya sering berubah akan dipantau
setiap minggu, sedangkan yang tidak terlalu sering berubah akan dipantau setiap dua
minggu sekali dan komoditi yang jarang berubah harganya akan dipantau/dicacah
setiap bulan dengan menggunakan dokumen/daftar sebagai berikut :
1. Daftar HK-1.1
Daftar ini digunakan untuk mencatat data HK komoditi yang harganya sering berubah
atau mempunyai fluktuasi harga relatif tinggi. Pencacahannya dilakukan pada hari
Senin dan Selasa setiap minggu.
2. Daftar HK-1.2
Daftar isian ini digunakan untuk mencatat data HK komoditi yang harganya tidak
begitu sering berubah. Pencacahan dilakukan 2 kali setiap bulan yaitu pada hari
Rabu dan Kamis minggu I dan III. Yang disebut minggu I adalah minggu dimana
tanggal 1 nya jatuh pada hari Senin.
3. Daftar HK-2.1
Daftar isian ini digunakan untuk mencatat data HK komoditi makanan.
Pencacahannya dilakukan sebulan sekali dimulai hari Selasa yang terdekat dengan
tanggal 15 sampai dengan hari Kamis.
4. Daftar HK-2.2
Daftar isian ini digunakan untuk mencatat HK komoditi bukan makanan.
Pencacahannya dilakukan sebulan sekali dimulai tanggal 5 sampai dengan tanggal 15.
5. Daftar HK-3
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 9
Daftar ini digunakan untuk mencatat daftar HK komoditi tarip jasa-jasa, bahan
bangunan, perlengkapan rumahtangga, alat elektronik, suku cadang kendaraan dan
sebagainya.
6. Daftar HK-4
Daftar isian ini digunakan untuk mencatat harga sewa dan kontrak rumah, dilakukan
sebulan sekali dimulai tanggal 1 sampai dengan tanggal 10 pada bulan yang
bersangkutan.
7. Daftar HK-5
Daftar isian ini untuk mencatat tarip/upah pembantu rumahtangga. Pencacahannya
dilakukan sebulan sekali mulai tanggal 1 sampai dengan tanggal 10.
8. Daftar HK-6A
Daftar isian ini untuk mencatat uang sekolah maupun uang kuliah. Daftar ini terdiri
dari 3 macam, yaitu
a. Daftar HK-6A untuk mencatat uang sekolah dasar atau yang setingkat, daftar
b. Daftar HK-6B untuk mencatat uang sekolah menengah (SLTP dan SMU) atau
setingkat dan
c. Daftar HK-6C untuk mencatat uang kulian tingkat perguruan tinggi atau
akademi.
Pencacahannya tetap dilakukan sebulan sekali dimulai tanggal 1 sampai dengan
tanggal 10.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 10
INFLASI KABUPATEN SIDOARJO
Triwulan I Bulan Januari, Februari, Maret 2017
NKD (2012 = 100)
A. JANUARI 2017
Inflasi Kabupaten Sidoarjo pada Triwulan I (Januari, Maret dan ApriL) 2017,
untuk Bulan Januari adalah sebesar 1.53 persen, atau telah terjadi kenaikan indeks
dari 124.96 di bulan Desember
2016 menjadi 126.87 di bulan
Januari 2017. Kondisi ini terlihat
sedikit lebih rendah dibanding
inflasi Surabaya yang mengalami
inflasi 1.76 persen, tapi lebih tinggi
dengan Jawa Timur yang
mengalami Inflasi sebesar 1.52
persen.
Berdasarkan hasil pemantauan
harga-harga di pasar, terjadinya
inflasi bulan ini akibat naiknya
harga-harga dari 7 (tujuh) kelompok pengeluaran, yaitu Kelompok Transport,
Komunikasi dan Jasa Keuangan 5.48 persen; Kelompok Bahan Makanan 1.98 persen;
Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 1.19 persen; Kelompok
Kesehatan 0.56 persen; Kelompok Perumahan, Air Listrik, Gas dan bahan Bakar 0.09
persen, Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga 0.08 persen; serta Kelompok
Sandang 0.03 persen. Hal ini juga disebabkan kenaikan yang signifikan beberapa
komoditi seperti Biaya STNK, ikan bandeng, tarif pulsa, BBM, daging sapi, telur ayam
ras, cabe rawit, nasi dengan lauk, daging ayam ras, detergen bubuk, dll.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 11
Dilihat dari sumbangan inflasi, berikut rincian dari andil tiap kelompok
komoditas: Kelompok Transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0.88771 persen;
kelompok bahan makanan sebesar 0.37714 persen; kelompok makanan jadi,
minuman, rokok dan tembakau sebesar 0.20726 persen; kelompok kesehatan
sebesar 0.03003 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar
memberikansebesar 0.02294 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olah
raga sebesar 0.00744 persen; dan kelompok sandang sebesar 0.00211 persen,
seperti pada gambar di atas.
Kenaikan BBM dan kebijakan awal tahun Pemerintah RI tentang kenaikan
biaya kepengurusan STNK dan BPKB menjadi faktor pemicu terjadinya inflasi di
Kab. Sidoarjo pada Januari 2017. Kenaikan biaya kepengurusan STNK dan
penerbitan BPKB mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun
2016. PP tersebut menggantikan PP Nomor 50 Tahun 2010. Secara nasional
pendorong inflasi terebsar berasal dari keputusan pemerintah tersebut. Selain
itu penurunan persediaan ikan bandeng di pasaran menyebabkan kenaikan
harga bandeng. Penghambat inflasi di bulan ini cukup kecil seperti beras,
kangkung, pelembab, kelapa, jeruk dengan andil dibawah 0.03 persen
PERBANDINGAN INFLASI
ANTAR KOTA DI JAWA TIMUR
Dari 9 Kab./Kota IHK di Jawa Timur, pada bulan Januari ini, tercatat semua
kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Surabaya (1.76%) dan terendah di
Banyuwangi (0.66%) sebagaimana diperlihatkan pada Gambar 2. Terlihat pula pada
Gambar tersebut hampir semua kota mengalami inflasi cukup tinggi seperti Malang,
Jember dan Madiun.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 12
Tingginya inflasi di
Surabaya dan kota-kota lainnya
di Jawa Timur disebabkan oleh
kenaikan harga beberapa
komoditas yang hampir sama
halnya dengan Kab. Sidoarjo,
antara lain biaya kepengurusan
STNK, harga cabe merah, cabe
rawit, daging sapi, telur ayam
ras, daging ayam ras, dll.
INFLASI KUMULATIF
(Januari 2017)
Untuk Kumulatif Inflasi Kab
Sidoarjo pada Tahun 2017 karena baru
berjalan 1 (satu) bulan tentunya
kumulatif masih sama dengan Inflasi
Bulanan di awal Tahun 2017 yaitu
sebesar 1.53 persen.
Perbandingan inflasi kalender
antara Kab. Sidoarjo dengan kab/kota di
Jawa Timur dapat dilihat pada tabel di
samping.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 13
INFLASI YEAR ON YEAR
(JANUARI 2016-JANUARI 2017)
Dilihat dari Inflasi ‘year on
year’ (Januari 2016 terhadap
Januari 2017), Kabupaten
Sidoarjo mengalami inflasi ‘y-o-y’
3.87 persen. Dari ke sembilan
kota IHK, inflasi y-o-y tertinggi
terjadi di Surabaya (4.27%) dan
terendah di Kediri (1.77%)
sebagaimana terlihat pada
Gambar 4.
B. FEBRUARI 2017
Inflasi Kabupaten Sidoarjo
pada bulan Februari adalah
sebesar 0,14 persen, atau telah
terjadi kenaikan indeks dari
126.87 di bulan Januari 2017
menjadi 127.05 di bulan Februari
2017. Kondisi ini terlihat sedikit
lebih rendah dibanding inflasi
Surabaya yang mengalami inflasi
0.16 persen, dan lebih rendah
dengan Jawa Timur yang
mengalami Inflasi sebesar 0.25 persen.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 14
Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga di pasar, terjadinya inflasi bulan
ini akibat naiknya harga-harga dari 5 (lima) kelompok pengeluaran, yaitu Kelompok
Perumahan, Air Listrik, Gas dan bahan Bakar 0.71 persen; Kelompok bahan makanan
0.21 persen; Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0.17 persen;
kelompok Kesehatan 0.15 persen; Kelompok Sandang 0.10 persen. Sementara pada
bulan Februari terjadi penurunan harga pada kelompok Transport, Komunikasi dan
Jasa Keuangan 0.73 persen; serta kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga 0.03
persen. Hal ini juga disebabkan kenaikan yang signifikan beberapa komoditi seperti
upah Pembantu Rumah Tangga, melon, pepaya, kangkung, semen, telur asin, pir,
udang basah, alat kontrasepsi dan kopi bubuk.
Dilihat dari sumbangan inflasi, berikut rincian andil dari tiap kelompok
komoditas yaitu: Kelompok Perumahan, Air Listrik, Gas dan bahan Bakar
menyumbang sebesar 0.18204 persen; Kelompok Bahan Makanan 0.04101 persen;
Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0.03008 persen; Kelompok
Kesehatan mencapai 0.00805 persen; Kelompok Sandang 0.00632 persen. Sementara
penurunan harga terjadi pada kelompok Kelompok Transport, Komunikasi dan Jasa
Keuangan dengan andil sebesar 0.1224 persen; dan Kelompok Pendidikan sebesar
0.003 persen. Kenaikan beberapa komoditas terjadi dimungkinkan karena turunnya
persediaan barang di pasar dikarenakan berhubungan erat dengan adanya musim
hujan sementara kenaikan upah pembantu rumah tangga dapat dikarenakan tradisi
tahunan yang menyesuaikan kenaikan UMK. Selain itu untuk komoditas semen,
buah-buahan naik dikarenakan efek dari kenaikan harga BBM yang terjadi di bulan
Januari. Kenaikan harga pada bulan Februari masih terasa akibat dari kenaikan BBM
serta kebijakan Pemerintah Pusat yang dikeluarkan pada awal tahun 2017. Selain itu
musim musim hujan yang mengalami puncaknya pada bulan Februari juga
mendorong produksi sayur atau buah menurun.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 15
Penghambat inflasi di bulan ini terjadi pada kelompok transportasi,
komunikasi dan jasa keuangan serta kelompok Pendidikan. Pada kelompok
transportasi komoditas pelumas dan telepon seluler mengalami penurunan harga
cukup besar yaitu diatas 0.01 persen.
PERBANDINGAN INFLASI
ANTAR KOTA DI JAWA TIMUR
Dari 9 Kab./Kota IHK di Jawa
Timur, pada bulan Februari ini,
tercatat semua kota mengalami
inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di
Madiun (0.82%) dan terendah di
Probolinggo (0.13%) sebagaimana
diperlihatkan pada Gambar 2.
Terlihat pula pada Gambar
tersebut hampir semua kota
mengalami inflasi yang cukup tinggi
seperti Madiun, Kediri dan Sumenep yaitu diatas 0.5 persen.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 16
INFLASI KUMULATIF
(Januari 2017-Februari 2017)
Untuk Kumulatif Inflasi di
bulan Februari tahun 2017 Kab
Sidoarjo berada pada angka 1.68
persen. Di Jawa Timur sampai
bulan Februari Kota Madiun
memiliki inflasi tertinggi yaitu
mencapai 2.22 persen. Dan inflasi
kumulatif terendah terjadi pada
Kabupaten Banyuwangi sebesar
1.01 persen. Kota Surabaya bulan
Februari mengalami inflasi
kalender mencapai 1.92 persen, lebih tinggi dari Kab. Sidoarjo.
INFLASI YEAR ON YEAR
(Februari 2016 – Februari2017)
Dilihat dari Inflasi ‘year on
year’ (Februari 2016 terhadap
Februari 2017), Kabupaten
Sidoarjo mengalami inflasi ‘y-o-y’
4.05 persen. Dari ke sembilan
kota IHK, inflasi y-o-y tertinggi
terjadi di Surabaya 4.55 persen
dan terendah di Banyuwangi
sebesar 2.14 persen,
sebagaimana terlihat pada Gambar 4.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 17
C. MARET 2017
Inflasi Kabupaten
Sidoarjo pada bulan Maret
adalah sebesar -0.03 persen,
atau telah terjadi penurunan
indeks dari 127.05 di bulan
Februari 2017 menjadi 127.01
di bulan Maret 2017. Kondisi
ini terlihat sedikit lebih rendah
dibanding inflasi Surabaya yang
mengalami inflasi -0.06
persen, dan lebih rendah
dengan Jawa Timur yang mengalami Inflasi sebesar -0.09 persen.
Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga di pasar, terjadinya inflasi bulan
ini akibat naiknya harga-harga dari 5 (lima) kelompok pengeluaran, yaitu kelompok
Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga 2.07 persen; Kelompok Perumahan, Air Listrik,
Gas dan bahan Bakar 0.62 persen; kelompok Transport, Komunikasi dan Jasa
Keuangan 0.73 persen; Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
0.50 persen; kelompok Kesehatan 0.30 persen. Sementara penurunan harga terjadi
pada kelompok Sandang sebesar 3.16 persen dan Kelompok bahan makanan
mencapai 1.82 persen.
Sementara pada bulan Maret terjadi kenaikan harga pada beberapa
komoditas antara lain buah melon, buku pelajaran universitas, buku pelajaran SD,
upah pembantu rumah tangga, ayam goreng, batu bata, bensin, kayu balokan, dll.
Dilihat dari sumbangan inflasi kelompok pendidikan meyumbang sebesar
0.19701 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar menyumbang
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 18
sebesar 0.15998 persen; kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan
menyumbang 0.089 persen; Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan
Tembakau 0.05538 persen; Kelompok Kesehatan mencapai 0.01623 persen.
Sementara kelompok yang memberikan sumbangan terhadap penurunan harga
adalah kelompok bahan makanan sebesar 0.3477 persen dan kelompok sandang
menyumbang 0.1967 persen.
Penurunan harga beberapa komoditas di bulan Maret dimungkinkan karena
beberapa kota memasuku musim panen, sehingga harag beras secara umum turun.
Selain itu untuk harga komoditas daging ayam juga mengalami penurunan
dimungkinkan tidak sejalannya antara permintaan dan penawaran. Di Kab. Sidoarjo
andil terbesar inflasi masih dipegang oleh kelompok bahan makanan, sehingga jika
harga bahan makanan secara umum turun maka akan mendorong terjadinya deflasi.
Sebaliknya jika harga bahan makanan secara umum naik maka akan mendorong
terjadinya inflasi. Hal tersebut merupakan salah satu ciri dari wilayah sedang
berkembang. Faktor lain adalah menurunnya curah hujan, meskipun masih turun
hujan namun walaupun frekuensi sudah menurun. Demikian juga dengan turunnya
harga bandeng mendorong terjadinya deflasi di Kab. Sidoarjo dikarenakan sebagian
besar masyarakat Sidoarjo sering mengkonsumsi ikan satu ini. Adapun penghambat
inflasi di bulan ini terjadi pada komoditas bandeng, emas perhiasan, daging ayam ras,
beras, bumbu masak jadi, celana panjang jeans, tongkol pindang, dll.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 19
PERBANDINGAN INFLASI
ANTAR KOTA DI JAWA TIMUR
Dari 9 Kab./Kota IHK di
Jawa Timur, pada bulan Maret ini,
tercatat semua kota mengalami
deflasi. Deflasi tertinggi terjadi di
Probolinggo (0.29%) dan deflasi
terendah di Sidoarjo (0.03%)
sebagaimana diperlihatkan pada
Gambar 2. Terlihat pula pada
Gambar tersebut beberapa kota
mengalami deflasi yang hampir
sama antara lain Kediri, Sumenep,
Banyuwangi dan Jember
INFLASI KUMULATIF
(Januari 2017-Maret 2017)
Untuk Kumulatif
Inflasi di bulan Maret
tahun 2017 Kab Sidoarjo
berada pada angka 1.65
persen. Di Jawa Timur
sampai bulan Maret Kota
Madiun memiliki inflasi
kalender tertinggi yaitu
mencapai 2.15 persen.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo 20
Dan inflasi kumulatif terendah terjadi pada Kabupaten Banyuwangi sebesar
0.81 persen. Kota Surabaya bulan Maret mengalami inflasi kalender mencapai
1.85 persen, lebih tinggi dari Kab. Sidoarjo.
INFLASI YEAR ON YEAR
(Maret 2016 – Maret 2017)
Dilihat dari Inflasi ‘year on
year’ (Maret 2016 terhadap
Maret 2017), Kabupaten
Sidoarjo mengalami inflasi ‘Y-O-
Y’ 4.10 persen. Dari ke sembilan
kota IHK, inflasi Y-O-Y tertinggi
terjadi di Surabaya 4.43 persen
dan terendah di Banyuwangi
sebesar 1.90 persen,
sebagaimana terlihat pada
Gambar 4
Januari Februari Maret
[2] [3] [4] [5]
U M U M / T O T A L 126,87 127,05 127,01
1 BAHAN MAKANAN 126,76 127,04 124,73
101 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 111,87 111,85 110,05
102 Daging dan Hasil-hasilnya 122,84 123,28 117,28
103 Ikan Segar 217,73 217,46 201,93
104 Ikan Diawetkan 122,91 100,19 85,10
105 Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 125,96 125,81 123,78
106 Sayur-sayuran 132,70 136,16 135,11
107 Kacang - kacangan 164,49 164,66 159,81
108 Buah - buahan 159,54 166,58 180,09
109 Bumbu - bumbuan 75,57 75,14 75,24
110 Lemak dan Minyak 35,29 34,34 32,61
111 Bahan Makanan Lainnya 133,90 134,40 143,96
2 MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 138,10 138,34 138,78
201 Makanan Jadi 138,20 138,55 139,31
202 Minuman yang Tidak Beralkohol 137,06 137,16 137,07
203 Tembakau dan Minuman Beralkohol 139,63 139,63 139,67
3 PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 125,85 126,74 127,53
301 Biaya Tempat Tinggal 116,62 116,42 116,78
302 Bahan Bakar, Penerangan dan Air 148,09 148,09 148,10
303 Perlengkapan Rumahtangga 124,72 124,72 125,40
304 Penyelenggaraan Rumahtangga 125,05 131,98 135,70
4 SANDANG 108,56 108,67 105,24
401 Sandang Laki-laki 122,38 122,38 115,22
402 Sandang Wanita 115,78 115,78 117,37
403 Sandang Anak-anak 116,78 116,78 114,84
404 Barang Pribadi dan Sandang Lain 93,20 93,48 88,38
5 KESEHATAN 128,16 128,35 128,74
501 Jasa Kesehatan 113,40 113,40 113,40
502 Obat-obatan 140,36 143,15 147,01
503 Jasa Perawatan Jasmani 128,24 128,24 128,24
504 Perawatan Jasmani dan Kosmetika 133,64 132,82 131,98
6 PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 132,56 132,52 135,26
601 Pendidikan 153,57 153,57 153,57
602 Kursus-kursus / Pelatihan 121,41 121,41 121,41
603 Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 122,19 122,19 136,15
604 Rekreasi 112,15 112,00 112,01
605 Olahraga 121,63 121,63 121,63
7 TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 122,53 121,64 122,25
701 Transpor 130,66 129,65 130,77
702 Komunikasi Dan Pengiriman 97,18 96,07 96,04
703 Sarana dan Penunjang Transpor 151,10 151,10 151,10
704 Jasa Keuangan 117,34 117,34 117,34
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo
[1]
Indek Harga KonsumenNo. Kelompok/ Sub Kelompok Komoditi
Lampiran 1
IHK per Kelompok dan Sub Kelompok
KABUPATEN SIDOARJO
Januari Februari Maret
[2] [3] [4] [5]
U M U M / T O T A L 1,53 0,14 -0,03
1 BAHAN MAKANAN 1,98 0,21 -1,82
101 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya -0,60 -0,01 -1,61
102 Daging dan Hasil-hasilnya 6,39 0,36 -4,87
103 Ikan Segar 5,90 -0,12 -7,15
104 Ikan Diawetkan -1,25 -18,49 -15,06
105 Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 2,88 -0,11 -1,62
106 Sayur-sayuran -4,22 2,61 -0,77
107 Kacang - kacangan 0,06 0,10 -2,94
108 Buah - buahan 3,55 4,41 8,11
109 Bumbu - bumbuan 3,74 -0,56 0,13
110 Lemak dan Minyak -5,52 -2,70 -5,03
111 Bahan Makanan Lainnya 1,85 0,37 7,11
2 MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 1,19 0,17 0,32
201 Makanan Jadi 0,93 0,26 0,55
202 Minuman yang Tidak Beralkohol 2,07 0,08 -0,06
203 Tembakau dan Minuman Beralkohol 0,73 0,00 0,03
3 PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 0,09 0,71 0,62
301 Biaya Tempat Tinggal 0,52 -0,17 0,31
302 Bahan Bakar, Penerangan dan Air 0,00 0,00 0,00
303 Perlengkapan Rumahtangga 0,00 0,00 0,54
304 Penyelenggaraan Rumahtangga -1,18 5,54 2,82
4 SANDANG 0,03 0,10 -3,16
401 Sandang Laki-laki 0,00 0,00 -5,85
402 Sandang Wanita -0,08 0,00 1,37
403 Sandang Anak-anak 0,04 0,00 -1,66
404 Barang Pribadi dan Sandang Lain 0,14 0,30 -5,46
5 KESEHATAN 0,56 0,15 0,30
501 Jasa Kesehatan 0,00 0,00 0,00
502 Obat-obatan 1,46 1,99 2,70
503 Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00 0,00
504 Perawatan Jasmani dan Kosmetika 0,57 -0,61 -0,63
6 PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 0,08 -0,03 2,07
601 Pendidikan 0,00 0,00 0,00
602 Kursus-kursus / Pelatihan 0,00 0,00 0,00
603 Perlengkapan / Peralatan Pendidikan -0,06 0,00 11,42
604 Rekreasi -0,02 -0,14 0,01
605 Olahraga 2,09 0,00 0,00
7 TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 5,48 -0,73 0,50
701 Transpor 1,59 -0,77 0,86
702 Komunikasi Dan Pengiriman 3,28 -1,14 -0,03
703 Sarana dan Penunjang Transpor 34,30 0,00 0,00
704 Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo
No. Kelompok/ Sub Kelompok KomoditiInflasi Bulanan
[1]
Lampiran 2
Laju Inflasi Bulanan Triwulan I (Januari-Maret 2017)
KABUPATEN SIDOARJO
Januari Februari Maret
[2] [3] [4] [5]
U M U M / T O T A L 1,53 1,68 1,65
1 BAHAN MAKANAN 1,98 2,20 0,34
101 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya -0,60 -0,61 -2,21
102 Daging dan Hasil-hasilnya 6,39 6,76 1,57
103 Ikan Segar 5,90 5,78 -1,78
104 Ikan Diawetkan -1,25 -19,51 -31,63
105 Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 2,88 2,76 1,10
106 Sayur-sayuran -4,22 -1,72 -2,48
107 Kacang - kacangan 0,06 0,16 -2,78
108 Buah - buahan 3,55 8,12 16,89
109 Bumbu - bumbuan 3,74 3,16 3,29
110 Lemak dan Minyak -5,52 -8,07 -12,69
111 Bahan Makanan Lainnya 1,85 2,23 9,50
2 MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 1,19 1,37 1,69
201 Makanan Jadi 0,93 1,19 1,74
202 Minuman yang Tidak Beralkohol 2,07 2,15 2,08
203 Tembakau dan Minuman Beralkohol 0,73 0,73 0,76
3 PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 0,09 0,80 1,43
301 Biaya Tempat Tinggal 0,52 0,35 0,66
302 Bahan Bakar, Penerangan dan Air 0,00 0,00 0,00
303 Perlengkapan Rumahtangga 0,00 0,00 0,54
304 Penyelenggaraan Rumahtangga -1,18 4,29 7,23
4 SANDANG 0,03 0,13 -3,03
401 Sandang Laki-laki 0,00 0,00 -5,85
402 Sandang Wanita -0,08 -0,08 1,29
403 Sandang Anak-anak 0,04 0,04 -1,62
404 Barang Pribadi dan Sandang Lain 0,14 0,44 -5,05
5 KESEHATAN 0,56 0,71 1,02
501 Jasa Kesehatan 0,00 0,00 0,00
502 Obat-obatan 1,46 3,48 6,27
503 Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00 0,00
504 Perawatan Jasmani dan Kosmetika 0,57 -0,04 -0,67
6 PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 0,08 0,05 2,11
601 Pendidikan 0,00 0,00 0,00
602 Kursus-kursus / Pelatihan 0,00 0,00 0,00
603 Perlengkapan / Peralatan Pendidikan -0,06 -0,06 11,35
604 Rekreasi -0,02 -0,16 -0,15
605 Olahraga 2,09 2,09 2,09
7 TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 5,48 4,71 5,24
701 Transpor 1,59 0,81 1,68
702 Komunikasi Dan Pengiriman 3,28 2,10 2,07
703 Sarana dan Penunjang Transpor 34,30 34,30 34,30
704 Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo
[1]
Lampiran 3
Laju Inflasi Kalender Triwulan I (Januari-Maret 2017)
KABUPATEN SIDOARJO
No. Kelompok/ Sub Kelompok KomoditiInflasi Kalender
Januari Februari Maret
[2] [3] [4] [5]
U M U M / T O T A L 3,87 4,05 4,10
1 BAHAN MAKANAN -2,46 -2,17 -3,16
101 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya -4,12 -4,45 -4,67
102 Daging dan Hasil-hasilnya -16,40 -15,43 -14,34
103 Ikan Segar 18,72 16,03 8,00
104 Ikan Diawetkan 4,00 -14,86 -28,09
105 Telur, Susu dan Hasil-hasilnya -4,21 -3,36 1,65
106 Sayur-sayuran 11,33 13,43 5,39
107 Kacang - kacangan 22,40 22,16 17,68
108 Buah - buahan 22,88 28,33 36,12
109 Bumbu - bumbuan -37,08 -34,68 -42,71
110 Lemak dan Minyak -64,47 -65,88 -67,83
111 Bahan Makanan Lainnya 7,00 6,99 14,47
2 MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 6,33 6,01 6,12
201 Makanan Jadi 4,66 4,73 5,11
202 Minuman yang Tidak Beralkohol 11,36 10,97 10,71
203 Tembakau dan Minuman Beralkohol 4,87 3,06 2,64
3 PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 6,08 7,44 8,07
301 Biaya Tempat Tinggal 1,80 1,61 1,80
302 Bahan Bakar, Penerangan dan Air 15,67 18,68 19,36
303 Perlengkapan Rumahtangga 3,70 3,40 3,28
304 Penyelenggaraan Rumahtangga 6,11 11,69 14,37
4 SANDANG 0,66 -0,16 -3,91
401 Sandang Laki-laki 1,73 1,73 -4,24
402 Sandang Wanita 1,79 1,75 3,29
403 Sandang Anak-anak 5,52 5,48 3,73
404 Barang Pribadi dan Sandang Lain -3,36 -5,52 -12,33
5 KESEHATAN 5,94 5,91 5,97
501 Jasa Kesehatan 4,91 4,91 4,72
502 Obat-obatan 4,86 6,89 9,75
503 Jasa Perawatan Jasmani 4,09 4,09 3,66
504 Perawatan Jasmani dan Kosmetika 7,43 6,38 5,31
6 PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 13,30 13,04 15,31
601 Pendidikan 26,56 26,56 26,56
602 Kursus-kursus / Pelatihan 7,44 7,44 7,07
603 Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 5,40 4,65 16,73
604 Rekreasi 0,04 -0,20 -0,40
605 Olahraga 4,49 3,89 3,81
7 TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 1,50 1,00 1,62
701 Transpor -3,40 -3,78 -2,84
702 Komunikasi Dan Pengiriman -0,45 -1,58 -1,68
703 Sarana dan Penunjang Transpor 36,75 36,75 37,38
704 Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo
[1]
Lampiran 4
Laju Inflasi Year On Year (YOY) Triwulan I (Januari-Maret 2017)
KABUPATEN SIDOARJO
No. Kelompok/ Sub Kelompok KomoditiInflasi YOY
Inflasi Andil Inflasi Andil Inflasi Andil[2]
U M U M / T O T A L 1,53 0,14 -0,03
1 BAHAN MAKANAN 1,98 0,38 0,21 0,04 -1,82 -0,35
101 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya -0,60 -0,03 -0,01 0,00 -1,61 -0,08
102 Daging dan Hasil-hasilnya 6,39 0,15 0,36 0,01 -4,87 -0,12
103 Ikan Segar 5,90 0,15 -0,12 0,00 -7,15 -0,18
104 Ikan Diawetkan -1,25 -0,01 -18,49 -0,08 -15,06 -0,06
105 Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 2,88 0,08 -0,11 0,00 -1,62 -0,04
106 Sayur-sayuran -4,22 -0,06 2,61 0,03 -0,77 -0,01
107 Kacang - kacangan 0,06 0,00 0,10 0,00 -2,94 -0,04
108 Buah - buahan 3,55 0,08 4,41 0,10 8,11 0,19
109 Bumbu - bumbuan 3,74 0,03 -0,56 0,00 0,13 0,00
110 Lemak dan Minyak -5,52 -0,02 -2,70 -0,01 -5,03 -0,01
111 Bahan Makanan Lainnya 1,85 0,00 0,37 0,00 7,11 0,012 MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 1,19 0,21 0,17 0,03 0,32 0,06
201 Makanan Jadi 0,93 0,10 0,26 0,03 0,55 0,06
202 Minuman yang Tidak Beralkohol 2,07 0,09 0,08 0,00 -0,06 0,00
203 Tembakau dan Minuman Beralkohol 0,73 0,02 0,00 0,00 0,03 0,003 PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 0,09 0,02 0,71 0,18 0,62 0,16
301 Biaya Tempat Tinggal 0,52 0,07 -0,17 -0,02 0,31 0,04
302 Bahan Bakar, Penerangan dan Air 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
303 Perlengkapan Rumahtangga 0,00 0,00 0,00 0,00 0,54 0,01
304 Penyelenggaraan Rumahtangga -1,18 -0,04 5,54 0,20 2,82 0,114 SANDANG 0,03 0,00 0,10 0,01 -3,16 -0,20
401 Sandang Laki-laki 0,00 0,00 0,00 0,00 -5,85 -0,08
402 Sandang Wanita -0,08 0,00 0,00 0,00 1,37 0,02
403 Sandang Anak-anak 0,04 0,00 0,00 0,00 -1,66 -0,02
404 Barang Pribadi dan Sandang Lain 0,14 0,00 0,30 0,01 -5,46 -0,115 KESEHATAN 0,56 0,03 0,15 0,01 0,30 0,02
501 Jasa Kesehatan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
502 Obat-obatan 1,46 0,02 1,99 0,02 2,70 0,03
503 Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
504 Perawatan Jasmani dan Kosmetika 0,57 0,01 -0,61 -0,01 -0,63 -0,016 PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 0,08 0,01 -0,03 0,00 2,07 0,20
601 Pendidikan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
602 Kursus-kursus / Pelatihan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
603 Perlengkapan / Peralatan Pendidikan -0,06 0,00 0,00 0,00 11,42 0,20
604 Rekreasi -0,02 0,00 -0,14 0,00 0,01 0,00
605 Olahraga 2,09 0,01 0,00 0,00 0,00 0,007 TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 5,48 0,89 -0,73 -0,12 0,50 0,08
701 Transpor 1,59 0,16 -0,77 -0,08 0,86 0,09
702 Komunikasi Dan Pengiriman 3,28 0,13 -1,14 -0,05 -0,03 0,00
703 Sarana dan Penunjang Transpor 34,30 0,60 0,00 0,00 0,00 0,00704 Jasa Keuangan 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sidoarjo
Andil Inflasi Bulan
[1]
Lampiran 5Andil Inflasi per Bulan, Kumulatif dan Year on Year
KABUPATEN SIDOARJO
Januari Februari MaretNo. Kelompok/ Sub Kelompok Komoditi
[3] [4] [5]
Keterangan lebih lanjut/ kritik serta saran demi
penyempurnaan edisi selanjutnya hubungi :
BADAN PUSAT STATISTIK
KABUPATEN SIDOARJO
Seksi Statistik Distribusi
Jl. Pahlawan No. 140
Telepon/ Fax. :031-8941774/Fax:031-8946473
E-mail : [email protected]