penggunaan metode tandur dalam pembelajaran...

201
PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BIOGRAFI SISWA KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Disusun Oleh Muhammad Nur Fadillah 11150130000052 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2019

Upload: others

Post on 27-May-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM

PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BIOGRAFI SISWA

KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN

TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

Disusun Oleh

Muhammad Nur Fadillah

11150130000052

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2019

Page 2: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

2

Page 3: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

3

Page 4: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 5: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

i

Page 6: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 7: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

i

ABSTRAK MUHAMMAD NUR FADILLAH. NIM: 1115013000052. Skripsi “Penggunaan

Metode TANDUR dalam Pembelajaran Menulis Teks Biografi Siswa Kelas X-IPA 3

SMA Negeri 10 Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2018/2019”. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Pembimbing: Dr. Hindun, M.Pd. dan Didah Nurhamidah, M.Pd. Tahun 2019.

Penelitian ini membahas tentang penggunaan metode TANDUR dalam pembelajaran menulis teks biografi siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk

mengetahui penggunaan metode TANDUR (Tumbuhkan Alami Namai Demonstrasikan Ulangi Rayakan) dalam pembelajaran menulis teks biografi siswa kelas X IPA 3 di semester genap SMA N 10 Kota Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2018/2019.

Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Metode ini menghasilkan data yang berupa kata-kata. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode TANDUR dalam pembelajaran menulis teks biografi siswa kelas X IPA 3 yakni sangat baik. Terbukti siswa-

siswi memperoleh nilai rata-rata 87,1. Hal ini memberi dampak positif dan memberi kemudahan untuk siswa dalam menulis teks biografi.

Kata Kunci: Metode TANDUR, Pembelajaran, Teks Biografi.

Page 8: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

ii

ABTRACT

MUHAMMAD NUR FADILLAH. NIM: 1115013000052. Thesis "Use of the

TANDUR Method in Learning to Write Biographical Texts of Class X-IPA 3 Students

of South Tangerang 10 Senior High School 2018/2019 Academic Year". Indonesian

Language and Literature Education Department, Faculty of Tarbiyah and Teacher Training,

Syarif Hidayatullah State Islamic University Jakarta. Advisor: Dr. Hindun, M.Pd dan

Didah Nurhamidah, M.Pd Year 2019.

This study discusses the use of the TANDUR method in learning to write

biographical texts of X-IPA 3 students of South Tangerang State Senior High School 10.

The purpose of this study was to find out the use of the TANDUR method in learning to

write biographical texts in class X IPA 3 students in the even semester of SMA N 10 South

Tangerang City Academic Year 2018/2019.

The research method used is a qualitative descriptive method. This method

produces data in the form of words. Data collection in this study was carried out by means

of tests, observations, interviews, and documentation.

The results show that there are good results and tend to be very good. This can be

seen from the results of the tests in the study. The average value obtained is 87.1, from the

data it can be seen that the results of learning to write biographical texts using the TANDUR

method are very good. This proves that this method has a positive impact and makes it easy

for students to write biographical texts.

Keywords: TANDUR Method, Learning, Biographical Text.

Page 9: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

iii

KATA PENGANTAR

AlhamdulillahiRabbil Alamin, puji syukur ke hadirat Allah Swt. yang

telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya sehingga skripsi ini dapat

selesai tepat waktu. Shalawat dan salam semoga dicurahkan kepada junjungan

nabi besar Muhammad saw sebagai panutan umat.

Penulisan skripsi ini ditujukan untuk memenuhi tugas akhir yang telah

disyaratkan dalam memperoleh gelar S-1 di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta dengan judul skripsi Penggunaan Metode TANDUR dalam

Pembelajaraan Menulis Teks Biografi Siswa Kelas X-IPA 3 SMA Negeri 10

Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2018/2019. Penulisan skripsi ini dapat

selesai tidak luput dari motivasi dan bantuan berbagai pihak. Atas kerjasama dan

bantuan dari pihak-pihak terkait, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dr. Sururin, M.Ag., Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta;

2. Dr. Makyun Subuki, M.Hum., ketua jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia yang telah memberikan dukungan dalam penyelesaian skripsi ini;

3. Novi Diah Haryanti, M.Hum., selaku Sekertaris Jurusan Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

4. Dr. Hindun, M.Pd., dan Didah Nurhamidah, M.Pd. dosen pembimbing yang

telah memberikan bimbingan dan arahan dengan penuh kesabaran selama

penyusunan skripsi ini sampai selesai.

5. Dra. Mahmudah Fitriyah, M.Pd. dan Nur Syamsiyah, M.Pd. selaku dosen

penguji skripsi.

6. Seluruh dosen dan staf Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan yang telah

memberikan banyak ilmu pengetahuan selama penulis menyelesaikan studi

di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

7. Seluruh staf Perpustakaan Utama dan Perpustakaan Tarbiyah UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Page 10: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

iv

8. Drs. Ahmad Nana Mahmur M, M.Pd., selaku Kepala SMA N 10 Tangerang

Selatan yang telah memberikan izin kepada peneliti untuk melakukan

penelitian.

9. Susrita Yanti, S.Pd., selaku guru pamong pengajaran mata pelajaran Bahasa

Indonesia SMA N 10 Tangerang Selatan.

10. Siswa-siswi SMA N 10 Tangerang Selatan terlebih khusus bagi kelas X IPA

3 yang telah memberikan banyak pengalaman dan kesan indah selama PLP.

11. Teristimewa untuk keluarga tercinta Ayahanda Darsa dan Ibu Alm. Romlah

yang selalu memberikan doa untuk kesuksesan putranya. Semoga Ayah Ibu

bisa tersenyum bahagia di sana melihat anaknya sudah menyelesaikan

tugsnya sebagai mahasiswa.

12. Tersayang untuk kakakku Dian Nurahma, Ridwan Nurdiansyah, Sofyan

Hadi, Nuratiyah, Wahyu Hidayat, Abdul Rohman Fauzi dan adikku Farida.

Terima kasih atas motivasi, inspirasi, dan segala bentuk kasih sayang berupa

moril atau materil. Semoga Allah membalasnya dengan kebaikan dan

keindahan yang berlipat ganda.

13. Teruntuk keluarga besar PPM BIM yang telah banyak memberikan ilmu dan

kebahagian.

14. Teruntuk Bude Hani, Abi Iza, Wulan Puspo yang telah banyak memberikan

kebaikan moril maupun materi selama berada di Ciputat semoga Allah

senantiasa membalas semua kebaikan yang telah diberikan kepada penulis.

15. Teman-teman Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia angkatan 2015

terlebih khusus bagi kelas B yang telah mengukir kebersamaan dan telah

memberikan dukungan kepada penulis.

Page 11: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

v

Peneliti juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tak bisa

peneliti sebutkan satu persatu, yang telah membantu dalam menyelesaikan

skripsi ini. Ungkapan kata memang tidak cukup kebaikan kalian semua. Semoga

Allah Swt. membalasnya dengan segala kebaikan dan pahala yang berlipat.

Peneliti berharap semoga dengan hadirnya skripsi yang sekiranya jauh dari kata

sempurna dapat memberikan manfaat bagi peneliti, pembaca serta untuk

kemajuan ilmu pengetahuan dalam bidang pendidikan.

Jakarta, Desember 2019

Penulis,

Muhammad Nur Fadillah

Page 12: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

vi

DAFTAR ISI

Halaman

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING

LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI

ABSTRAK ..............................................................................................................2

ABTRACT .............................................................................................................. ii

KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL .............................................................................................. viii

DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................................x

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ..................................................................................... 6

C. Pembatasan Masalah .................................................................................... 6

D. Rumusan Masalah ........................................................................................ 7

E. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 7

F. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 7

BAB II KAJIAN TEORETIS ................................................................................9

A. Metode TANDUR ........................................................................................ 9

1. Pengertian Metode TANDUR ...................................................................9

2. Penerapan Metode TANDUR .................................................................11

3. Penerapan metode TANDUR dalam pembelajaran .................................12

menulis teks biografi .......................................................................................12

4. Kelebihan Metode TANDUR ..................................................................15

B. Hakikat Menulis ......................................................................................... 16

1. Pengertian Menulis ..................................................................................16

2. Manfaat Menulis ......................................................................................18

3. Tujuan Menulis ........................................................................................19

C. Teks Biografi .............................................................................................. 20

Page 13: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

vii

1. Pengertian Teks Biografi .........................................................................20

2. Struktur Teks Biografi .............................................................................21

3. Unsur Kebahasaan Teks Biografi ............................................................22

D. Hasil Penelitian yang Relevan ................................................................... 23

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ..........................................................26

A. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................... 26

B. Metode Penelitian....................................................................................... 26

C. Subjek Penelitian ........................................................................................ 28

D. Instrumen Penelitian................................................................................... 28

E. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 36

F. Teknik Analisis Data .................................................................................. 39

BAB IV HASIL PENELITIAN ...........................................................................41

A. Profil Sekolah ............................................................................................. 41

1. Identitas Sekolah .....................................................................................41

2. Sejarah SMAN 10 Kota Tangerang Selatan ............................................42

3. Visi dan Misi SMAN 10 Kota Tangerang Selatan ..................................43

4. Guru dan Tenaga Kependidikan ..............................................................44

5. Daftar Staff Tata Usaha dan Pegawai Sekolah ........................................46

6. Daftar Siswa SMA N 10 Tangerang Selatan ...........................................47

Tahun Pelajaran 2018/2019 ............................................................................47

7. Sarana dan Prasarana ...............................................................................47

8. Ekstakulikuler ..........................................................................................48

B. Deskripsi dan Analisis Data Penelitian ...................................................... 48

BAB V PENUTUP ..............................................................................................140

A. Simpulan .................................................................................................. 140

B. Saran ......................................................................................................... 140

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

RIWAYAT PENULIS

Page 14: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Format Penilaian Menulis Teks Biografi ...............................................29

Tabel 3.2 Penjabaran Format Penilaian Menulis Teks Biografi............................30

Tabel 3.3 Wawancara Guru....................................................................................37

Tabel 3.4 Wawancara Siswa ..................................................................................38

Tabel 3.5 Kualifikasi Nilai Menurut Burhan Nurgiyantoro ..................................40

Tabel 4.1 Daftar Nama Dewan Guru..........................................................................44

Tabel 4.2 Daftar Staff Tata Usaha dan Pegawai Sekolah ......................................46

Tabel 4.3 Daftar Siswa ...........................................................................................47

Tabel 4.4 Daftar Sarana dan Prasarana SMA N 10 Tangerang Selatan .........................47

Tabel 4 5 Daftar Ekstrakulikuler SMA N 10 Tangerang Selatan ..........................48

Tabel 4.6 Penilaian Teks Biografi Adies Nazilah ..................................................49

Tabel 4.7 Penilaian Teks Biografi Aditya Atmaja .................................................51

Tabel 4.8 Penilaian Teks Biografi Ahmad Fajar M ...............................................54

Tabel 4.9 Penilaian Teks Biografi Andriano..........................................................56

Tabel 4.10 Penilaian Teks Biografi Annisa Nurahmiyah ......................................58

Tabel 4.11 Penilaian Teks Biografi Danang Satrio ................................................60

Tabel 4.12 Penilaian Teks Biografi Devara Ikhwan A ..........................................63

Tabel 4.13 Penilaian Teks Biografi Dinda Fitriyani ..............................................66

Tabel 4.14 Penilaian Teks Biografi Dinda Tri Nur R ............................................68

Tabel 4.15 Penilaian Teks Biografi Dio Deandra Sunandra ..................................71

Tabel 4.16 Penilaian Teks Biografi Ekky Ardhana ...............................................74

Tabel 4.17 Penilaian Teks Biografi Elena Juliup HS .............................................77

Tabel 4.18 Penilaian Teks Biografi Fadhia KC .....................................................80

Tabel 4.19 Penilaian Teks Biografi Fauzan Putra Gani .........................................83

Tabel 4.20 Penilaian Teks Biografi Hana Zahran ..................................................85

Tabel 4.21 Penilaian Teks Biografi Hilmi Awliya W ............................................88

Tabel 4.22 Penilaian Teks Biografi Jihan Syifa K .................................................91

Tabel 4 23 Penilaian Teks Biografi Kamila Faradila .............................................93

Tabel 4.24 Penilaian Teks Biografi Lina Selviana.................................................96

Page 15: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

ix

Tabel 4.25 Penilaian Teks Biografi Muhamad Sugeri ...........................................99

Tabel 4.26 Penilaian Teks Biografi Mutiara Septia F ..........................................102

Tabel 4.27 Penilaian Teks Biografi Nabila Anggraeni ........................................105

Tabel 4.28 Penilaian Teks Biografi Nadia Zahra Revania ...................................108

Tabel 4.29 Penilaian Teks Biografi Putri Syifa H................................................111

Tabel 4.30 Penilaian Teks Biografi Rayhan Akbar .............................................114

Tabel 4.31 Penilaian Teks Biografi Sabila Leta Dwi P .......................................117

Tabel 4.32 Penilaian Teks Biografi Salwa Amanda Putri....................................120

Tabel 4.33 Penilaian Teks Biografi Sekar Ayu Anjar Putri .................................123

Tabel 4.34 Penilaian Teks Biografi Syaharani Kania K ......................................126

Tabel 4.35 Penilaian Teks Biografi Syarifah Mudaim.........................................129

Tabel 4.36 Penilaian Teks Biografi Yasar Alwan Fayadh ...................................131

Tabel 4.37 Hasil Tes Menulis Teks Biografi Siswa........................................................133

Tabel 4.38 Diagram Penilaian Siswa ..............................................................................135

Page 16: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Lembar Uji Referensi

Lampiran 2 : Surat Bimbingan Skripsi

Lampian 3 : Surat Permohonan Izin Penelitian dari Ketua Jurusan PBSI

Lampiran 4 : Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian dari SMA N 10

Tangerang Selatan

Lampiran 5 : Hasil Wawancara dengan Guru Bahasa Indonesia Kelas X IPA 3

Lampiran 6 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Lampiran 7 : Hasil Teks Biografi Siswa

Lampiran 8 : Lembar Dokumentasi Penelitian

Page 17: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pembelajaran bahasa merupakan kegiatan yang memberikan pemahaman

mengenai keterampilan berbahasa. Keterampilan bahasa meliputi empat aspek

keterampilan, yaitu, 1) keterampilan menyimak; 2) keterampilan berbicara; 3)

keterampilan membaca; 4) dan keterampilan menulis. Keempat keterampilan

berbahasa tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu

sama lain. Artinya keterampilan berbahasa tersebut saling mendukung dan

saling berhubungan.

Aspek pertama yaitu, menyimak. Menyimak suatu kegiatan memperhatikan

dan memahami informasi atau cerita yang disampaikan orang lain.

Keterampilan kedua yang harus dikuasai siswa adalah keterampilan berbicara.

Berbicara merupakan kegiatan mengeluarkan ide dan gagasan melalui

lambang-lambang bunyi yang mengandung makna dan dapat dipahami.

Keterampilan ketiga adalah membaca. Membaca merupakan kegiatan mengeja

huruf demi huruf yang tersusun menjadi sebuah kalimat, paragraf, atau wacana

dan menentukan gagasan pokoknya. Keterampilan keempat adalah menulis.

Menulis merupakan kegiatan menuangkan ide atau gagasan ke dalam tulisan.

Menulis adalah keterampilan berbahasa yang cukup sulit bagi sebagian

orang. Seseorang bisa membuat tulisan yang baik apabila sudah memiliki

pengetahuan tentang apa yang ditulis. Seseorang bisa mengetahui tentang apa

yang akan ditulis dengan memperbanyak menyimak dan membaca.

Keterampilan menulis akan memberikan keuntungan bagi penulis jika ia

mampu menghasilkan tulisan yang baik dan benar. Melalui keterampilan

menulis siapapun dapat berimajinasi dan menuangkan ide kreatifnya dalam

sebuah karya berbentuk tulisan. Menulis merupakan suatu proses yang

kompleks secara langsung melibatkan ketiga kemampuan siswa, yaitu afektif,

kognitif dan psikomotor. Menulis menjadi salah satu aspek keterampilan

berbahasa yang diajarkan di tingkat sekolah menengah atas, khususnya di kelas

Page 18: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

2

X. Materi-materi yang disampaikan di kelas X memang wujudnya berupa teks.

Kegiatan menulis di kelas X, lebih menuntut siswa agar memiliki pengetahuan

yang luas dan terampil mengungkapkan gagasan untuk membuat teks yang sifat

menjelasakan serta memberikan informasi, seperti teks biografi.

Dengan mempelajari teks biografi, siswa dapat belajar dari berbagai

peristiwa yang dialami oleh tokoh. Mempelajari teks biografi dapat juga

memberikan wawasan kepada siswa bahwa peristiwa-peristiwa yang dialami

tokoh bisa menjadi inspirasi siswa dalam menjalani kehidupan untuk meraih

cita-citanya. Selain itu dengan mempelajari teks biografi siswa dapat

termotivasi dengan pencapaian dan kesuksesan yang didapat oleh tokoh.

Menulis teks biografi merupakan kegiatan menulis perjalanan hidup atau

peristiwa yang dialami seseorang termasuk karya dan penghargaan yang

diterima dan permasalahan yang dihadapinya yang bersifat faktual, informatif,

padat dan akurat. Pada penulisan teks biografi, proses mengetahui peristiwa

yang dialami tokoh dapat diketahui dengan memunculkan pertanyaan mengapa

dan bagaimana dengan disertai ulasan pada bagian penutup, terkait dari

peristiwa yang sudah dijelaskan. Maka dari itu, dalam penulisan teks biografi

dibutuhkan pengetahuan yang luas dari peristiwa yang dialami tokoh dan

gagasan yang logis untuk menghasilkan teks yang baik dari segi struktur dan

kebahasaan sehingga mudah dipahami pembaca.

Berdasarkan pengamatan peneliti selama kegiatan Pengenalan Lapangan

Persekolahan (PLP), keterampilan menulis pada umumnya sulit ditumbuhkan

pada siswa, apabila guru hanya menjelaskan materi dengan metode ceramah

lalu memberikan tugas untuk mengerjakan latihan yang terdapat pada buku lks

dan buku paket. Hal ini menyebabkan siswa menganggap bahwa menulis teks

biografi adalah kegiatan yang membosankan. Padahal pembelajaran menulis

teks biografi mampu menjadi wadah untuk mengembangkan ide serta berbagi

informasi kepada pembaca tentang tokoh yang ditulis sehingga pembaca

mampu mendapatkan pengalaman dan pembelajaran dari tokoh tersebut.

Dengan keberhasilan yang dicapai pada pembelajaran teks biogafi, maka siswa

mampu menulis teks biografi sesuai dengan unsur-unsur teks biografi yang

Page 19: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

3

menjadi kunci dalam penulisan teks biografi. Selain itu dengan pencapaian

tujuan pada pembelajaran teks biografi, siswa akan menikmati pembelajaran

sehingga siswa merasa bahwa pembelajaran teks biografi sebagai kegiatan

yang menyenangkan dan bermanfaat.

Metode pembelajaran adalah salah satu penunjang keberhasilan dalam

kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Tanpa adanya sebuah metode yang

kreatif, inovatif, imajinatif maka siswa kurang berminat mengikuti kegiatan

pembelajaran. Untuk itu metode pembelajaran harus dipersiapkan secara

matang oleh guru agar kegiatan pembelajaran sesuai dengan kemampuan

siswa, sehingga kemampuan siswa dapat meningkat. Guru biasanya lebih

dominan menerapkan metode ceramah. Padahal metode tersebut sudah tidak

cocok untuk diterapkan di masa sekarang. Kemajuan teknologi telah banyak

memberikan pengaruh terhadap pemikiran siswa, termasuk sikap dan perilaku

mereka dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Metode pembelajaran

berfungsi untuk menjadi pedoman yang memberi arah ke mana kegiatan belajar

mengajar akan dibawa.

Metode pembelajaran yang kreatif, inovatif, imajinatif sangat diperlukan

dalam pembelajaran menulis teks biografi. Hal ini dikarenakan metode

pembelajaran yang baik sangat menentukan tercapainya tujuan dalam

pembelajaran. Metode TANDUR (Tumbuhkan, Alami, Namai,

Demonstrasikan, Ulangi, Rayakan) adalah metode yang sangat inovatif dan

menyenangkan. Metode TANDUR sangat cocok diterapkan pada pembelajaran

menulis teks biografi, karena metode ini terdiri dari beberapa tahap yang

berbeda dan menyegarkan pikiran siswa. Setiap tahap dalam metode ini

mengajak siswa untuk menulis teks biografi dengan cara yang lain dan santai,

tujuan pembelajaran juga dapat dicapai dengan baik. Peneliti memilih SMA N

10 Tangerang Selatan untuk menguji metode TANDUR dalam pembelajaran

menulis teks biografi.

Adapun hasil wawancara dengan guru dan observasi yang telah dilakukan

pada siswa kelas X IPA3 SMA N 10 Tangerang Selatan bahwa tidak banyak

Page 20: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

4

guru yang mampu mengelola pembelajaran dengan berbagai macam model,

metode atau strategi pembelajaran. Permasalahan yang sering terjadi ketika

proses belajar mengajar di kelas adalah kurangnya penggunaan model, metode

atau strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru. Penggunaan metode

pembelajaran sering sekali terlupakan oleh guru ketika mengajar. Adapula guru

yang cenderung kurang menguasai variasi metode pembelajaran selain metode

ceramah. Metode ceramah merupakan metode yang sangat umum dan sering

digunakan oleh guru dalam mengajar sehingga menyebabkan rendahnya minat

siswa dalam menulis teks biografi dan pencapaian tujuan pembelajaran yang

kurang maksimal.

Hasil pencapaian kurang maksimal disebabkan oleh metode yang tidak

inovatif. Selain itu juga terdapat beberapa kendala dalam pembelajaran menulis

teks biografi. Kendala dalam pembelajaran menulis teks biografi di antaranya

adalah siswa kesulitan untuk berkonsentrasi dalam menemukan ide, siswa

kesulitan untuk memulai kata pertama dalam menulis teks biografi, dan siswa

kesulitan untuk menuangkan informasi yang didapat dari tokoh untuk

dituangkan dalam tulisan. Hal ini semakin diperburuk apabila guru tidak

mampu memunculkan minat menulis mereka. Peran guru dalam hal ini adalah

mengurangi kesulitan siswa dalam menulis. Hal yang dapat dilakukan guru

untuk mengurangi kesulitan siswa adalah menggunakan metode pembelajaran

yang tepat.

Berdasarkan pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa antara fenomena

dan permasalahan yang terdapat di dalam pembelajaran Bahasa Indonesia

terdapat keterkaitan. Salah satunya kurangnya peran guru dalam menerapkan

berbagai macam metode pembelajaran di dalam kelas. Pembelajaran akan

berjalan dengan baik siswa dapat aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.

Membuat siswa menjadi aktif dalam pembelajaran tidaklah mudah. Diperlukan

sebuah rangsangan agar mereka semangat untuk mengikuti pembelajaran.

Salah satu yang dapat membuat minat siswa menjadi semangat serta meningkat

adalah penggunaan metode yang kreatif, inovatif, dan variatif. Dengan

menerapkan metode yang variatif dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, maka

Page 21: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

5

pola pikir siswa akan terbentuk bahwa pelajaran Bahasa Indonesia

menyenangkan dan tidak membosankan.

Salah satu metode yang mampu membuat siswa semangat dan nyaman

dalam pembelajaran yaitu metode Tumbuhkan Alamai Namai Demonstasikan

Ulangi Rayakan (TANDUR). Metode ini termasuk ke dalam kerangka

pembelajaran Quantum Teaching. Kerangka ini membuat siswa menjadi

tertarik dan berminat pada pelajaran menulis teks biografi. Kerangka ini

memastikan bahwa mereka mengalami pembelajaran, berlatih menjadikan isi

pelajaran nyata bagi mereka sendiri, dan mencapai sukses.

Pertama dalam kerangka perancangan pengajaran Quantum Teaching

TANDUR adalah Tumbuhkan yaitu menyertakan siswa, pikat mereka, puaskan

AMBAK (Apakah Manfaatnya Bagi Mereka) guru tumbuhkan dengan pikat

siswa. Kedua yaitu Alami, guru memberikan siswa pengalaman belajar,

tumbuhkan “kebutuhan untuk mengetahui”. Kebutuhan untuk mengetahui di

dapat oleh siswa. Ketiga yaitu Namai, guru memberikan “data, kunci,konsep”

yang mudah diingat dan dipahami yaitu berupa pengertian dan struktur teks

biografi, tepat saat minat memuncak. Keempat yaitu Demonstrasikan, guru

memberikan kesempatan bagi siswa untuk mendemonstrasikan hasil karya

mereka. Kelima yaitu Ulangi, guru merekatkan gambaran keseluruhannya dan

menanyakan kembali kepada siswa mengenai pembelajaran yang sudah

dipelajari tujuannya agar mereka benar-benar mengerti dan mereka terlibat

aktif dalam pembelajaran. Keenam yaitu Rayakan, jika layak dipelajari, maka

layak pula dirayakan. Perayaan dalam langkah ini untuk memberikan apresiasi

kepada siswa.

Penggunaan metode TANDUR ini akan memberikan suasana baru di kelas

serta memberikan kesempatan yang luas pada seluruh siswa untuk terlibat aktif

dan berpartisipasi dalam tahapan-tahapan dalam pembelajaran. Siswa

dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara teori dengan

kenyataan, dan dapat mencoba melakukannya sendiri. Oleh karena itu, peneliti

berusaha membangun suasana baru yang menyenangkan dalam pembelajaran

menulis teks biografi melalui metode TANDUR. Berdasarkan pemaparan di

Page 22: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

6

atas, peneliti tertarik untuk meneliti “Penggunaan Metode TANDUR dalam

Pembelajaran Menulis Teks Biografi Siswa Kelas X SMA N 10 Tangerang

Selatan”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka identifikasi

permasalahan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Metode pembelajaran yang kurang bervariasi.

2. Kurangnya keterampilan guru dalam menguasai berbagai metode

pembelajaran.

3. Kurangnya minat menulis siswa.

4. Memunculkan minat dan imanjinasi siswa dalam menulis.

5. Kurangnya pengetahuan guru terhadap penggunaan metode TANDUR

dalam pembelajaran menulis.

C. Pembatasan Masalah

Pembatasan suatu masalah dalam penelitian dimaksudkan agar

permasalahan yang akan diteliti terarah dan tidak terjadi penyimpangan dari

suatu permasalahan. Berdasarkan identifikasi yang dikemukakan di atas, maka

pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Penggunaan metode TANDUR dalam pembelajaran menulis teks biografi

kelas X IPA 3 di semester genap SMA N 10 Kota Tangerang Selatan Tahun

Pelajaran 2018/2019.

2. Kelas yang dijadikan objek penelitian adalah kelas X IPA 3 di semester

genap SMA N 10 Kota Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2018/2019.

3. Jumlah teks biografi berjumlah 31 yang dibuat siswa kelas X IPA 3 di

semester genap SMA N 10 Kota Tangerang Selatan Tahun Pelajaran

2018/2019.

4. Penelitian ini menggunakan metode TANDUR.

Page 23: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

7

5. Penentuan tokoh teks biografi dipilih oleh guru dengan pilihan tokoh yang

ada di lingkungan sekolah SMA N 10 Kota Tangerang Selatan dan tokoh

yang ada di lingkungan masyarakat tempat tinggal siswa.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, dan maka rumusan masalah

yang diajukan adalah “Bagaimana penggunaan metode TANDUR dalam

pembelajaran menulis teks biografi siswa kelas X IPA 3 di semester genap

SMA N 10 Kota Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2018/2019?”

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah disimpulkan, tujuan dari

penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan metode TANDUR dalam

pembelajaran menulis teks biografi siswa kelas X IPA 3 di semester genap

SMA N 10 Kota Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2018/2019.

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini dapat menambah pengetahuan tentang metode pengajaran

khususnya menulis teks biografi agar mendapatkan hasil yang optimal.

a. Membantu guru dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa

Indonesia, ketika akan menggunakan metode TANDUR.

b. Menambah pengetahuan guru tentang metode pengajaran

TANDUR

c. Memberikan informasi tentang hasil penelitian penggunaan

metode TANDUR

d. Untuk memperbaiki metode pembelajaran yang selama ini

digunakan, agar pembelajaraan Bahasa Indonesia lebih

menyenangkan dan dapat menumbuhkan atau meningkatkan

motivasi belajar siswa terhadap pelajaran Bahasa Indonesia.

Page 24: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

8

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Guru

Penelitian ini bermanfaat untuk memperkaya metode dalam

pembelajaran menulis teks biografi, untuk memperbaiki metode

pembelajaran yang digunakan, serta pengembangan media pembelajaran

yang digunakan agar dapat menciptakan sebuah situasi dan kondisi

pembelajaran yang lebih efektif, menarik, dan menyenangkan, serta

dapat mengevaluasi penyebab kelemahan siswa dalam menulis teks

biografi pada siswa.

b. Bagi Siswa

Siswa diharapkan mendapatkan pengalaman dalam proses

pembelajaran yang baru dan menyenangkan, serta dapat meningkatkan

hasil belajar siswa terutama dalam menulis teks biografi.

c. Bagi Sekolah

Penelitian ini diharapkan bisa menjadi acuan pertimbangan dalam

menentukan kebijakan sekolah terutama pada proses pembelajaran pada

bidang studi Bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan siswa

dalam menulis teks biografi.

d. Bagi Peneliti Lain

Penelitian ini diharapkan bermanfaat dan menjadi bahan rujukan

untuk peneliti lain yang akan mengangkat tema yang sama dalam

menyempurnakan hasil penelitian yang telah dibuat terkait dengan

meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis teks biografi dengan

metode TANDUR.

Page 25: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

9

BAB II

KAJIAN TEORETIS

A. Metode TANDUR

1. Pengertian Metode TANDUR

Setiap menyajikan materi pelajaran dan meningkatkan kemampuan siswa

dalam proses pembelajaran, maka guru pada umumnya menggunakan berbagai

strategi, model, metode, atau cara. Model pembelajaran ataupun metode memang

merupakan faktor penting bagi seorang guru dalam melakukan proses mengajar

terhadap siswa. Metode merupakan suatu cara yang dipergunakan untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan ketika kegiatan belajar mengajar, metode

sangat diperlukan oleh guru, dengan penggunaan yang variasi sesuai dengan

tujuan yang ingin dicapai.1 Metode pembelajaran yang dimaksud adalah metode

Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi, dan Rayakan (TANDUR).

Metode TANDUR diciptakan oleh Bobbi DePorter, Mark Reardon, dan

Sarah Singer Nourie berasal dari USA. Awalnya model pembelajaran Quantum

Teaching melahirkan metode TANDUR yakni Tumbuhkan, Alami, Namai,

Demonstrasikan, Ulangi, dan Rayakan.2 Yatim Riyanto mengungkapkan bahwa

Kerangka pengajaran quantum teaching metode TANDUR adalah pengubahan

belajar yang meriah, dengan segala nuansanya, serta menyertakan segala kaitan,

interaksi dan perbedaan yang memaksimalkan momen belajar.3 Kerangka

pengajaran quantum teaching metode TANDUR adalah badan ilmu pengetahuan

dan metodologi yang digunakan dalam rancangan pengajaran dan fasilitas Super

Camp, sebuah program percepatan Quantum Learning yang ditawarkan

Learning Forum yaitu sebuah perusahaan pendidikan internasional yang

menekankan perkembangan keterampilan akademis dan keterampilan pribadi.4

1 Pupuh Fathurrohman, Strategi Belajar Mengajar, (Bandung: Refika Aditama, 2007),

h.15 2 Bobbi De Porter, dkk, Quantum Teaching, Mempraktikkan Quantum Learning di

Ruang-Ruang Kelas, (Bandung: PT Mizan Pustaka, 2004), h. 88 3 Yatim Riyanto, Paradigma Baru, Pembelajaran, (Jakarta: Kencana, 2009), h.203 4 Bobbi De Porter, dkk, Op. Cit., h. 4

Page 26: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

10

Kerangka perancangan pengajaran quantum teaching metode TANDUR

bersandar pada asas utama: “Bawalah dunia siswa ke dalam dunia guru, dan

antarkan dunia guru ke dunia siswa “. Hal ini berarti bahwa langkah pertama

seorang guru dalam kegiatan proses belajar mengajar adalah memahami atau

memasuki dunia siswa, sebagai bagian kegiatan pembelajaran.5

Kerangka perancangan pengajaran quantum teaching metode TANDUR

adalah sebagai berikut: TUMBUHKAN, tumbuhkan minat dengan memuaskan

“Apakah Manfatnya Bagiku” (AMBAK), dan manfaatkan kehidupan pelajar.

ALAMI, ciptakan atau datangkan pengalaman umum yang dapat dimengerti

semua siswa. Siswa mengalami sendiri apa yang dilakukan dengan praktik

langsung dalam menyelesaikan masalah. NAMAI, sediakan kata kunci, konsep,

model, rumus, strategi, sebuah memasukan. DEMONSTRASIKAN,

memberikan kesempatan kepada siswa untuk menunjukkan bahwa mereka tahu.

Siswa diberi peluang untuk menterjemahkan dan menerapkan pengetahuan

mereka dalam pelajaran, sehingga siswa bisa menunjukkan dan menyampaikan

kemampuan yang telah didapat. ULANGI, tunjukkan siswa cara-cara mengulang

materi dan menegaskan, “Aku tahu bahwa memang aku tahu”. Mengulang materi

pembelajaran akan menguatkan koreksi saraf dan menumbuhkan rasa ingin tahu

dari materi yang telah dialami siswa secara langsung sehingga siswa akan selalu

ingat materi teks biografi. RAYAKAN, akhiri setiap proses pembelajaran

dengan merayakannya. Prinsip dari rayakan yaitu, “Jika layak dipelajari, maka

layak pula dirayakan”.6

Berdasarkan penjelasan para ahli di atas, disimpulkan bahwa kerangka

perancangan pengajaran quantum teaching metode TANDUR adalah metode

pembelajaran tumbuhkan, alami, namai, demonstrasikan, ulangi, rayakan yang

tujuan memberikan suasana di kelas menyenangkan serta membuat siswa lebih

aktif dan menikmati proses pembelajaran di dalam kelas.

5 Made Wane, Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer, (Jakarta: Bumi Aksara,

2014), h. 161

6 Muhammad Zulfa Majid, Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Model

Pembelajaran Quantum Teaching Tipe TANDUR, Journal unnes. 2013, http://journal .unnes.ac.id.

Diakses 20 Juli 2019.

Page 27: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

11

2. Penerapan Metode TANDUR

Penerapan metode TANDUR (Tumbukan, Alami, Namai,

Demontrasikan, Ulangi, Rayakan) yang dimodifikasi dalam pembelajaran

menulis teks biografi dipaparkan sebagai berikut.

a. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai.

b. Guru menjelaskan manfaat dari pembelajaran teks biografi kepada

siswa. Guru memberikan ice breaking atau games untuk menumbuhkan

minat belajar dan konsentrasi siswa untuk mengikuti kegiatan belajar

(Tumbuhkan)

c. Guru menampilkan video dan gambar seorang tokoh yang teladan dan

inspiratif, untuk mendatangkan pengalaman yang dapat dimengeti oleh

siswa.

d. Guru bertanya pendapat siswa mengenai video dan gambar tokoh yang

ditayangkan, apa yang mereka pikirkan dan rasakan. Guru mengaitkan

dengan pengalaman dan pengetahuan mereka tentang tokoh tersebut.

(Alami)

e. Guru mengajak siswa untuk memperhatikan teks biografi yang

ditampilkan di depan kelas dan guru menjelaskan struktur teks biografi

tersebut.

Guru memberikan contoh lain dari teks biografi dan siswa menamai

bagian mana yang termasuk struktur teks biografi. (Namai).

f. Guru memberikan tugas kepada siswa untuk menulis teks biografi

bertema tokoh-tokoh yang menjadi teladan di lingkungan sekolah SMA

N 10 Tangerang Selatan atau tokoh yang ada di lingkungan dari tempat

tinggal siswa. Siswa membacakan teks biografi yang telah dibuat di

dalam kelas dengan menirukan ciri khas dari tokoh tersebut. Contohnya

bisa menirukan gaya berbicara dari tokoh tersebut. (Demonstrasikan)

g. Guru memberi evaluasi pembelajaran menulis teks biografi yang telah

dibuat siswa.

Page 28: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

12

h. Guru bertanya ulang kepada siswa mengenai pengertian teks biografi,

struktur teks biografi, unsur kebahasaan dengan bertanya secara acak

sehingga siswa bisa terus memperhatikan. (Ulangi)

i. Guru memberikan hadiah/ reward bagi 3 teks biografi terbaik dengan

mengucapkan hebat, bagus kepada siswa yang mendapatkan skor

tertinggi serta memberikan hadiah makanan dan teks biografinya

dipasang di mading sekolah serta semua siswa memberikan apresiasi

dengan cara memberikan tepuk tangan dan selamat. (Rayakan)

3. Penerapan metode TANDUR dalam pembelajaran

menulis teks biografi

a. Tumbuhkan

Siswa harus ditumbuhkan minatnya dalam proses pembelajaran agar

mereka mau untuk belajar. Banyak sekali cara yang dapat kita lakukan

untuk menumbuhkan minat siswa, salah satu caranya adalah dengan

menyadarkan pada siswa tentang betapa pentingnya pelajaran ini dan akan

bermanfaat bagi kehidupan mereka di masa mendatang. Cara lainnya

untuk menumbuhkan minat dalam pembelajaran menulis teks biografi

yang dapat dilakukan yaitu dengan ice breaking atau games sambung kata

nama-nama tokoh inspiratif di dunia dan di Indonesia. Hal ini perlu

dilakukan karena akan membantu siswa untuk lebih konsentrasi dalam

mengikuti kegiatan belajar serta memberikan wawasan tentang tokoh-

tokoh yang disebutkan oleh teman-teman yang lainnya.

Contoh: Ice breaking atau games berjudul sambung kata nama-nama

tokoh dunia dan nasional. Salah satu siswa ditunjuk oleh guru untuk

menyebutkan nama tokoh yang diawali huruf R maka siswa yang ditunjuk

harus menyebutkan nama tokoh yang awalan huruf R. Kemudian orang

kedua yang ditunjuk harus melanjutkan nama tokoh yang disebutkan

orang pertama tapi dimulai dari huruf terakhir dari kata yang disebutkan

orang pertama dan dilanjutkan oleh orang kedua terus dilakukan sampai

salah satu siswa tidak mampu menyebutkan.

Page 29: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

13

b. Alami

Setelah siswa termotivasi dalam proses pembelajaran yang pertama

maka langkah selanjutnya adalah alami. Siswa akan mempraktikkan apa

yang sudah diterangkan pada awal pelajaran. Tahap ini bertujuan untuk

mengaitkan pembelajaran dengan pengalaman siswa dalam menulis teks

biografi, apa yang mereka pikirkan dan rasakan. Selain itu, tahap ini

memanfaatkan hasrat alami otak untuk menjelajah dan berpendapat

mengenai tokoh yang akan dituliskan dalam teks biografi yang mereka

tulis. Hal yang dapat menciptakan atau mendatangkan pengalaman baru

yang dapat dimengerti siswa adalah menayangkan video dan gambar

tentang tokoh yang inspratif dan bisa menjadi teladan. Hal ini perlu

dilakukan karena akan membantu siswa untuk lebih mempunyai

pandangan yang luas tentang tokoh yang inspiratif. Nantinya mereka akan

menulis teks biografi dengan tokoh yang mereka teladani di lingkungan

sekolah atau lingkungan rumah.

Contoh: guru meminta pendapat siswa mengenai tokoh yang ditampilkan

dalam video dan gambar. Setelah itu kaitkan dengan pengalaman mereka

dengan kisah tokoh tersebut.

c. Namai

Siswa sudah mengalami, kemudian siswa akan menamai. Proses

penamaan ini bertujuan untuk mengenal lebih dalam unsur-unsur teks

biografi dan untuk memuaskan hasrat alami otak untuk memberi

identitas, mengurutkan, dan mendefinisikan. Penamaan dibangun di atas

pengetahuan dan keingintahuan siswa saat itu. Penamaan adalah saatnya

untuk mengajarakan konsep, keterampilan berpikir, dan strategi belajar.

Contoh: ajak siswa untuk mengamati contoh teks biografi dan menamai

struktur-struktur teks biografi melalui contoh teks biografi.

d. Demonstrasikan

Demonstrasikan di sini yaitu, sediakan kesempatan bagi siswa untuk

menunjukkan bahwa mereka mengetahui kemampuan mereka mengenal

struktur teks biografi dan teknik penulisan yang baik dapat dijadikan

Page 30: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

14

bekal bagi mereka untuk membenahi teks biografinya.

Berilah kesempatan siswa untuk menunjukan karyanya dan juga

menunjukkan bahwa mereka tahu dan berhasil menulis teks biografi.

Tahap ini bertujuan untuk melatih dan menerapkan keterampilan berpikir

siswa dalam menulis teks biografi sesuai dengan tema tokoh yang mereka

teladani di lingkungan sekolah SMA N 10 Kota Tangerang Selatan atau

di lingkungan rumah siswa tinggal.

Contoh: berikan tugas kepada siswa untuk menulis teks biografi bertema

tokoh yang mereka teladani di lingkungan sekolah SMA N 10 Kota

Tangerang Selatan atau di lingkungan rumah tempat siswa tinggal.

Setelah itu mereka mendemostrasikan dengan cara membacakan teks

biografi mereka telah buat di depan kelas dengan menirukan ciri khas

dari tokoh tersebut.

e. Ulangi

Ulangi ini bertujuan untuk mengevalusi pembelajaran dengan cara

mengulang meteri pembelajaran menulis teks biografi, sehingga dapat

menumbuhkan rasa “aku tahu bahwa aku tahu ini!”. Tahap ini untuk

memberikan tambahan pemahaman pada siswa dengan cara membahas

teks biografi mereka dari segi struktur teks biografi.

Contoh: pilih dua teks biografi karya siswa untuk dibahas dari segi struktur

dan unsur kebahasaan teks biografi.

Berikan evaluasi pembelajaran menulis teks biografi, apa yang telah siswa

pahami dan apa saja struktur teks biografi. Guru juga bisa bertanya kepada

siswa tentang pengertian, struktur, unsur kebahasaan teks biografi secara

acak kepada siswa.

f. Rayakan

Bagaimanapun bentuk karya teks biografi siswa harus tetap dihargai.

Penghargaan atas karya siswa dilakukan dengan memilih teks biografi

yang terbaik akan dimuat di mading sekolah dan pemilik karya tersebut

mendapatkan selamat dari teman-teman yang lain (tepuk tangan dan

mengucapkan kata, ” Sip! Hebat! Bagus! Cerdas! Pintar! Luar biasa!”).

Page 31: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

15

Langkah ini untuk memberikan apresiasi, ketekunan, dan kesuksesan.

Contoh: berikan reward bagi siswa yang hasil tulisan biografinya terbaik

dan paling bagus akan dimuat di mading sekolah dan pemilik karya

tersebut membacakan hasil teks biografinya di depan kelas dan teman-

teman lain memberikan apresiasi dengan memberikan tepuk tangan.

4. Kelebihan Metode TANDUR

a. Kelebihan Metode TANDUR

Metode TANDUR mempunyai beberapa kelebihan dan ciri khas

tersendiri yang sangat unik dan jarang dimiliki oleh model

pembelajaran lainnya. Kelebihan metode TANDUR sebeneranya

ada banyak. Kelebihan metode TANDUR yang cukup menonjol di

antaranya adalah sebagai berikut.

a. Selalu berpusat apa yang masuk akal bagi siswa.

b. Menumbuhkan dan menimbulkan antusias siswa.

c. Menciptakan tingkah laku dan sikap kepercayaan dalam diri

sendiri.

d. Adanya unsur demonstrasi dalam pengajaran. Pembelajaran

metode TANDUR memberikan kesempatan yang luas pada

seluruh siswa untuk terlibat aktif dan berpartisipasi dalam

tahapan-tahapan kajian terhadap suatu mata pelajaran.

e. Proses pembelajaran menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.

f. Siswa dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara

teori dengan kenyataan, dan dapat mencoba melakukannya

sendiri.

g. Adanya kepuasan pada diri si anak.

h. Proses pembelajaran menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.

i. Siswa dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara

teori dengan kenyataan, dan dapat mencoba melakukannya sendiri.

Page 32: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

16

j. Pelajaran yang diberikan oleh guru mudah diterima atau

dimengerti oleh siswa.7

Berdasarkan uraian di atas, bahwa untuk dapat melaksanakan tugasnya

secara profesional, seorang guru dituntut dapat memahami dan memiliki

keterampilan yang memadai dalam mengembangkan berbagai model

pembelajaraan yang efektif, kreatif, dan menyenangkan. Sehingga siswa

merasa nyaman, senang dan termotivasi mengikuti proses pembelajaraan.

Kelebihan dari metode TANDUR juga membuat siswa merasa nyaman dalam

pembelajaran. Pembelajaran akan mudah diterima oleh siswa.

B. Hakikat Menulis

1. Pengertian Menulis

Dindin Ridwanudin dalam buku Bahasa Indonesia menyatakan

bahwa menulis merupakan suatu proses kreativitas menuangkan gagasan

ataupun ide yang ada di dalam pikiran ke dalam bentuk tulisan dengan

tujuan tertentu. Menulis adalah suatu bentuk berpikir di mana yang

dituangkan dalam kata-kata yang lebih mudah dipahami dan mudah

dimengerti.8 Menulis merupakan sebuah proses kreatif menuangkan

gagasan dalam bentuk bahasa tulis dalam tujuan tertentu, misalnya

memberitahu, meyakinkan, atau menghibur.9 Menulis merupakan kegiatan

menuangkan ide, gagasan, pengetahuan secara tertulis untuk mengikat ilmu

yang dimiliki sehingga lebih abadi dan dapat diwariskan kepada

pembacanya.10

Alek dan Ahmad dalam Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi

mengatakan bahwa menulis merupakan suatu kegiatan menciptakan catatan

atau informasi pada suatu media dengan menggunakan aksara. Menulis bisa

7 Sunandar, Pengaruh Metode Quantum Teaching terhadap Hasil Belajar, Skripsi pada

sarjana Universitas Negeri Lampung, 2012, http://diglib.unila.ac.id. Diakses 20 Juli 2019 8 Dindin Ridwanudin, Bahasa Indonesia, (Ciputat: UIN Press, 2015) h.165 9 Dalman, Keterampilan Menulis, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2016), h. 3 10 Ismail Kusmayadi, Guru juga Bisa Menulis, (Bandung: Tinta Emas Publishing, 2011),

h.2

Page 33: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

17

dilakukan pada kertas dengan menggunakan alat tulis seperti pena atau

pensil.11 Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang

dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung, tidak secara tatap

muka dengan orang lain.12 James C Raymond mengungkapkan bahwa

“writing is a way of remembering and a way of thinking as well. Writing

makes words permanent, and thus expands the collective memory of human

beings from the relatively small store that we can remember and pass on

orally to the infinite capacity of a modern library. Artinya menulis adalah

cara mengingat dan cara berpikir juga, menulis membuat kata-kata menjadi

penting, dan dengan demikian memperluas ingatan kolektif manusia dari

tepat penyimpanan yang relatif kecil yang dapat kita ingat dan lalui secara

lisan dengan kapasitas perpustakan modern yang tak terbatas13.

Menulis juga merupakan kegiatan yang dilakukan seseorang untuk

menghasilkan tulisan, tetapi juga mengungkapkan gagasan. Hal ini sesuai

dengan apa yang dijelaskan Nurrudin bahwa menulis adalah segenap

rangkaian kegiatan seseorang dalam rangka mengungkapkan gagasan dan

menyampaikannya melalui bahasa tulis kepada orang lain agar mudah

dipahami.14. Hedge menyatakan bahwa “writing tasks which have texts as

their outcome relate appropriately to the ultimate goal of those learners

who need to write English in thei social, educational, or professional lives”.

Artinya keterampilan menulis pada dasarnya diperlukan oleh siswa, baik

untuk pendidikannya, kehidupan sosialnya, maupun kehidupan

profesionalnya.15

Tarigan mengungkapkan bahwa menulis merupakan kegiatan yang

produktif dan ekspresif. Dalam kegiatan ini seseorang penulis haruslah

terampil memanfaatkan struktur bahasa dan kosa kata. Keterampilan

11 Alek Abdullah dan H. Achmad H.P, Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi:

Subtansi Kajian dan Penerapannya (Jakarta: Penerbit Erlangga, 2018) h. 62 12 Henry Guntur Tarigan, Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa, (Bandung:

Angkasa, 2008), h. 3 13 James C Raymond, Writing, (New York: Library of Congress Catalging in Publication Data,1980), h. 2.

14 Nurrudin, Dasar-dasar Penulisan, (Malang: UMM Press,2010), h. 4. 15 Tricia Hedge, Writing. (Oxford: Oxford University Press, 1990), h. 8

Page 34: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

18

menulis ini tidak akan datang secara otomatis melainkan haruslah melalui

latihan dan praktik yang banyak.16

Menulis dasarnya merupakan suatu bentuk komunikasi berbahasa

(verbal) yang menggunakan simbol-simbol tulis sebagai mediumnya.

Sebagai sebuah ragam komunikasi, dalam menulis setidaknya terdapat

empat unsur yang terlibat. Keempat unsur itu adalah: (1) penulis sebagai

penyampai pesan, (2) pesan atau sesuatu yang disampaikan penulis, (3)

saluran atau medium berupa lambang-lambang bahasa tulis seperti huruf

dan tanda baca, serta (4) penerima pesan, yaitu pembaca, sebagai penerima

pesan yang disampaikan oleh penulis.17

Kesimpulan dari beberapa pendapat di atas adalah menulis

merupakan proses kreatif dalam berpikir untuk menyampaikan suatu ide

atau gagasan dalam bentuk tulisan, selain itu dapat dikatakan sebagai alat

komunikasi (tidak langsung) untuk menyampaikan suatu pesan dan pikiran.

Menulis merupakan suatu kegiatan yang penting untuk siswa karena dapat

mengetahui wawasan yang sudah dimiliki dan dapat melatih daya

kreativitas serta kecerdasan siswa.

2. Manfaat Menulis

Kegiatan menulis memberikan manfaat bagi penulis dan

memberikan manfaat bagi orang lain. Namun beberapa peserta didik

berpendapat bahwa kegiatan menulis adalah kegiatan yang membosankan

dan kurang menyenangkan. William Vesternm mengungkapkan

bahwa“Many student thunk that they have a lot of trouble with writting

because they have flase expectation about the writting process: how easy it

should be and how long it should take, for example”18 Artinya banyak siswa

berpikir bahwa mereka memiliki banyak masalah dalam menulis karena

mereka mempunyai ekspektasi yang salah tentang proses menulis yaitu

16 Henry Guntur, Tarigan, Loc. Cit h. 3 17 M. Yunus, Menulis 1, (Jakarta: Universitas Terbuka, 2008), h. 1.3 18 William Vesternm, Reading and Writing short Arguments, (New York: McGraw-Hill,

2006), page. 24.

Page 35: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

19

mengaggap mudah dan waktunya lama. Tarigan mengatakan manfaat yang

bisa didapatkan dari menulis yaitu,

a. Menulis sangat penting bagi pendidikan karena memudahkan para

pelajar berpikir.

b. Menulis dapat menolong kita berpikir secara kritis.

c. Menulis dapat memudahkan kita merasakan dan menikmati

hubungan-hubungan, memperdalam daya tanggap atau persepsi kita.

d. Menulis dapat memecahkan masalah-masalah yang kita hadapi.

e. Melalui menulis, kita dapat membantu menjelaskan pikiran-pikiran

kita.19

Dalman juga menyampaikan beberapa manfaat menulis, di antaranya:

a. Menulis dapat meningkatkan kecerdasan.

b. Menulis dapat mengembangkan daya inisiatif dan kreativitas.

c. Dapat menumbuhkan keberanian.

d. Sebagai pendorong kemauan dan kemampuan mengumpulkan

informasi.20

Berdasarkan beberapa pendapat di atas, menulis memberikan banyak

manfaat. Selain memberikan daya kritis, ternyata menulis dapat menumbuhkan

rasa keberanian dalam mengungkapkan sesuatu yang orang lain tak berani

sampaikan. Kemampuan menulis harus terus dilatih dan asah karena untuk

membuat suatu tulisan yang baik itu harus banyak melatih menulis dan

membaca.

3. Tujuan Menulis

Dalman mengatakan bila ditinjau dai sudut kepentingan pengarang,

menulis memiliki beberapa tujuan, yaitu:

1. Tujuan penugasan

Menulis sebagai tujuan penugasan berarti menulis yang bertujuan untuk

memenuhi tugas yang diberikan oleh guru atau sebuah lembaga. Bentuk

19 Henry Guntur, Tarigan, Op. Cit., h. 22 20 Dalman, Op. Cit., h. 6

Page 36: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

20

tulisannya bisa berupa makalah, laporan atau karangan bebas.

2. Tujuan estetis

Menulis dengan tujuan estetis membutuhkan kemampuan penulis

dalam mengolah kata demi menciptakan sebuah keindahan (estetis) dalam

tulisan. Tulisan dengan tujuan setetis bisa ditemukan dalam puisi, cerpen,

maupun novel.

3. Tujuan penerangan

Menulis dengan tujuan penerangan bisa ditemukan dalam surat

kabar maupun majalah. Tujuan utama penulis membuat tulisan adalah

untuk memberikan informasi pada pembaca.

4. Tujuan pernyataan diri

Penulisan surat seperti surat pernyatan maupun surat perjanjian

merupakan tujuan menulis sebagai pernyataan diri.

5. Tujuan kreatif

Kegiatan menulis berhubungan dengan proses kreatif, terutama dalam

karya sastra. Menulis kreatif membutuhkan daya imajinasi ketika

mengembangkan tulisannya, mulai dari penokohan, setting, dan yang

lainnya.

6. Tujuan konsumtif

Menulis memiliki tujuan konsumtif berarti sebuah tulisan diselesaikan

untuk dijual atau dikonsumsi pembaca. Penulis mementingkan kepuasan

pada diri pembaca. Selain itu, menulis dengan tujuan konsumtif ini lebih

berorientasi pada bisnis.21

Dengan demikian menulis memiliki banyak tujuan, tergantung kepada

penulis bagian mana yang dibutuhkan.

C. Teks Biografi

1. Pengertian Teks Biografi

Biografi merupakan teks riwayat hidup sesesorang atau tokoh yang

ditulis oleh orang lain. Akan tetapi, jika riwayat hidup sesorang ditulis oleh

21 Dalman, Op. Cit., h. 13-14

Page 37: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

21

orang tersebut, hasilnya disebut autobiografi. Biografi memuat identitas dan

peristiwa yang dialami seseorang termasuk karya dan penghargaan yang

diterima dan permasalahan yang dihadapinya. Uraian tentang identitas

berisi antara lain nama, tempat dan tanggal lahir, latar belakang keluarga,

riwayat pendidikan, dan riwayat organisasi yang diikuti. Uraian tentang

peristiwa berisi kejadian yang dialami tokoh dalam mengharumkan bangsa,

mengembangkan karier, atau memperjuangkan hidup. Sementara itu, uraian

tentang masalah memuat hambatan, tantangan, atau kendala yang dihadapi

tokoh dalam mencapai tujuan dan cita-citanya.22

Biografi adalah riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang

lain. Dalam biografi disajikan sejarah hidup, pengalaman-pengalaman,

sampai kisah sukses orang yang sedang diulas. Umumnya, biografi

menampilkan tokoh-tokoh terkenal, orang sukses, atau orang yang telah

berperan besar dalam sesuatu hal yang menyangkut kehidupan orang

banyak.23

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa biografi

adalah kisah hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain. Berisikan tentang

identitas, peristiwa-peristiwa yang dilalui atau perjalanan hidup yang dilalui

tokoh. Mempelajari materi menulis teks biografi, maka guru secara

terintegritas akan menuntut peserta didik agar berfikir kreatif untuk

menulis, menghargai lingkungan sekitarnya, sekaligus meningkatkan

kemampuan berbahasa Indonesia yang baik dan benar.

2. Struktur Teks Biografi

a. Orientasi atau setting (aim), berisi informasi mengenai latar belakang

kisah atau peristiwa yang akan diceritakan selanjutnya untuk membantu

pendengar/pembaca.

22 Kemendikbud, Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan (Jakarta: Kemendikbud, 2014)

h. 37 23 Kemendikbud, Buku Bahasa Indonesia SMA Kelas X (Jakarta:Kementerian Pendidikan

dan Kebudayaan, 2017), h. 209

Page 38: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

22

b.Peristiwa atau kejadian penting (important event, record of events), berisi

rangkain peristiwa yang disusun secara kronologis, menurut urutan

waktu, yang meliputi kejadian-kejadian utama yang dialami tokoh.

c. Reorientasi, berisi komentar evaluatif atau pernyataan simpulan

mengenai rangkaian peristiwa yang telah diceritakan sebelumnya.24

3. Unsur Kebahasaan Teks Biografi

Teks biografi menggunakan beberapa kaidah kebahasan yang dominan.

a. Menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga tunggal ia atau dia

atau beliau. Kata ganti ini digunakan secara bevariasi dengan

penyebutan nama tokoh atau panggilan tokoh.

Contoh: George Saa, putra Papua sangat menyukai pelajaran fisika. Ia

berasal dari keluarga yang kurang mampu secara ekonomi. Berkat

ketekunannya, Si Genius dari Papua ini mendapatkan beasiswa ke luar

negeri. Meski kini telah sukses, Oge, begitu biasanya dia dipanggil,

tetap menjadi pribadi yang ramah dan tidak sombong.

b.Banyak menggunakan kata kerja tindakan untuk menjelaskan

peristiwa-peristiwa atau perbuatan fisik yang dilakukan oleh tokoh.

Contoh: belajar, membaca, berjalan, melempar

c. Banyak menggunakan kata adjektiva untuk memberikan informasi

secara rinci tentang sifat-sifat tokoh.

Contoh: Kata sifat untuk mendekripsikan watak tokoh antara lain

genius, rajin, ulet. Dalam melakukan deskripsi, seringkali penggunaan

kata sifat didahului oleh kopulatif adalah, merupakan.

d.Banyak menggunakan kata kerja pasif untuk menjelaskan peristiwa

yang dialami tokoh sebagai subjek yang diceritakan.

Contoh: diberi, ditugaskan, dipilih.

e. Banyak menggunakan kata kerja yang menghubungkan dengan

aktivitas mental dalam rangka penggambaran peran tokoh.

24 Ibid. h. 215

Page 39: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

23

Contoh: memahami, menyetujui, menginspirasi, mencintai.

f. Banyak menggunakan kata sambung, kata depan, ataupun nomina yang

berkenaan dengan urutan waktu.

Contoh: sebelum, sudah, pada saat, kemudian, selanjutnya, sampai,

hingga, pada tanggal, nantinya, selama, saat itu.25

D. Hasil Penelitian yang Relevan

Berdasarkan dari tinjauan peneliti. Penelitian membuktikan bahwa

metode dan teknik berbagai macam yang tepat sangat berperan aktif dalam

menunjang peningkatan pembelajaran peserta didik dalam menulis teks

biografi. Hal ini dapat dilihat dari beberapa penelitian yang telah dilakukan.

Hasil penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian ini adalah

yang dilakukan oleh Nita Fuji Kosmasari dengan judul “Peningkatan

Keterampilan Membaca Puisi Dengan Metode TANDUR Pada Siswa Kelas

VII SMP Negeri 1 Wadaslintang Tahun Pelajaran 2013/2014”, Purworejo,

Universitas Muhamadiyah Purworejo, 2014. Hasil penelitian menunjukan

penerapan motode TANDUR dapat menigkatkan keterampilan siswa

membaca puisi. Hal ini ditandai dengan adanya peningkatan hasil (nilai)

pembelajaran membaca puisi siswa. Pada saat pasiklus hanya sebesar 19%

siswa yang telah mencapai batas ketuntasan (KKM = 75) dengan nilai rata-

rata 67,54, pada siklus I nilai rata-rata 72,5 kemudian siklus kedua II

meningkat menjadi 77,5 dan nilai tertinggi yang dicapai siswa adalah 95.

Hal ini membuktikan bahwa penerapan motode TANDUR mampu

meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran membaca puisi siswa.

Persamaan penelitian yang akan dilakukan adalah sama-sama menggunakan

metode TANDUR. Perbedaan penelitian yang akan peneliti lakukan adalah

penelitian yang dilakukan Nita Fuji Kosmasari mengunakan keterampilan

membaca puisi sedangkan peneliti menggunakan karangan eksposisis.

Objek yang diteliti oleh peneliti adalah teks biografi siswa kelas X SMA,

25 Ibid. h. 235

Page 40: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

24

sedangkan objek yang diteliti Nita Fuji Kosmasari adalah Membaca Puisi

kelas VII SMP. Metode penelitian yang digunakan Nita Penelitian Tindakan

Kelas dengan 2 Siklus sedangkan peneliti menggunakan metode deskriptif

kualitatif. Nita Fuji Kosmasari meneliti pada tahun 2014 sedangkan

penelitian skripsi ini pada tahun 2019.26

Penelitian kedua yang berkaitan dengan metode TANDUR adalah

penelitian yang dilakukan oleh Yurista Anggayasti dengan judul

“Keefektifan Metode Tandur Dalam Pembelajaran Menulis Puisi Siswa

Kelas VII SMP Negeri 5 Sleman”, Yogyakarta, Universitas Negeri

Yogyakarta, 2013. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan

yang signifikan pada skor posttest menulis puisi siswa kelompok kontrol

dan kelompok eksperimen. Melalui hasil uji-t yang dilakukan pada skor

pretest-posttest kelompok kontrol dan kelompok eksperimen, hasil

perbandingan keterampilan menulis puisi kelompok eksperimen

ditunjukkan oleh nilai th sebesar 3,889 dengan df 31 dan P sebesar 0,000

(0,000 < 0,05= signifikan), sedangkan kelompok kontrol diperoleh nilai th

sebesar 3,232 dengan df 31 dan P sebesar 0,003 (0,003 < 0,05= signifikan).

Dari hasil posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol diperoleh th

sebesar 2,447 dengan df 62 dan P sebesar 0,000 (0,000 < 0,05= signifikan).

Rata-rata posttest kelompok eksperimen sebesar 24,28 sedangkan posttest

kelompok kontrol sebesar 23,62 dengan selisih rata-rata keduanya sebesar

0,66. Berdasarkan hasil tersebut, maka penggunaan metode TANDUR lebih

efektif dalam pembelajaran menulis puisi Persamaan penelitian yang akan

peneliti lakukan adalah sama-sama menggunakan metode TANDUR.

Perbedaan penelitian yang akan peneliti lakukan adalah penelitian yang

dilakukan oleh Yurista menggunakan keterampilan menulis puisi sedangkan

peneliti menggunakan teks biografi. Objek yang diteliti oleh peneliti adalah

26 Nita Fuji Kosmasari, Peningkatan keterampilan Membaca Puisi Dengan Metode

Tandur Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Wadaslintang Tahun Pelajaran 2013/2014. Skripsi S1

Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Muhammadiyah Purworejo, 2014.

Page 41: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

25

teks biografi siswa kelas X SMA, sedangkan, objek yang diteliti Yurista

adalah menulis puisi kelas VII SMP. Metode penelitian yang digunakan

Yurista menggunakan metode kuantitatif. Sedangkan peneliti menggunakan

metode deskriptif kualitatif. Yurista Anggayasti meneliti pada tahun 2013

sedangkan penelitian skripsi ini pada tahun 2019.27

Penelitian ketiga yang berkaitan dengan metode TANDUR

dilakukan oleh Sri Wahyuni dengan judul “Peningkatan Keterampilan

Menulis Puisi Melalui Teknik Tandur Pada Siswa Kelas VIII SMP Dian

Kartika Semarang, Semarang, Universitas Negeri Semarang, 2009. Hasil

penelitian ini menunjukkan menulis puisi siswa pada siklus I memperoleh

skor rata-rata 62 dengan kategori cukup, setelah dilakukan pembelajaran

siklus II rata-rata skor tes menulis puisi siswa meningkat sebesar 14,96.

Rata-rata skor kelas pada tes siklus II mencapai 76,96 dan termasuk dalam

kategori baik. Persamaan penelitian yang akan peneliti lakukan adalah

sama-sama menggunakan metode TANDUR. Perbedaan penelitian yang

akan peneliti lakukan adalah penelitian yang dilakukan oleh Sri

menggunakan keterampilan menulis puisi sedangkan peneliti teks biografi.

Objek yang diteliti oleh peneliti adalah teks biografi siswa kelas X SMA,

sedangkan, objek yang diteliti Sri adalah keterampilan menulis puisi kelas

VIII. Metode penelitian ini digunakan Sri, peneliian tindakan kelas dengan

2 siklus sedangkan peneliti menggunkan metode deskriptif kualitatif. Sri

Wahyuni meneliti pada tahun 2009 sedangkan penelitian skripsi ini pada

tahun 2009.28

27 Yurista Anggayasti, Keefektifan Metode Tandur Dalam Pembelajaran Menulis Puisi

Siswa Kelas VII SMP Negeri 5 Sleman. Skripsi S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,

Universitas Negeri Yogyakarta , 2013. 28 Sri Wahyuni, Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Teknik Tandur Pada

Siswa Kelas VIII SMP Dian Kartika Semarang. Skripsi S1 Pendidikan Bahasa dan Sasra

Indonesia, Universitas Negeri Semarang, 2009.

Page 42: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

26

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di kelas X SMA N 10 Tangerang Selatan yang

beralamat lengkap di Jl. Tegal Rotan Raya, No. 91, Bintaro Sektor 9, Tangerang

Selatan. Penelitian ini dilakasanakan dari tanggal 11 April 2019 hingga 26 April

2019, semester genap tahun pelajaran 2018/2019. Pada semester ini, materi

Bahasa Indonesia yang dipelajari siswa kelas X sesuai kurikulum 2013 revisi salah

satunya yaitu teks biografi.

B. Metode Penelitian

Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk

mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut

terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu, cara ilmiah, data, tujuan,

dan kegunaan.1 Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

deskriptif kualitatif. Deskriptif kualitatif adalah metode penelitian yang bertujuan

untuk menggambarkan secara utuh dan mendalam tentang realitas sosial dan

berbagai fenomena yang terjadi di masyarakat yang menjadi subjek penelitian

sehingga tergambarkan ciri, karakter, sifat, dan model dari fenomena tersebut.2

Penelitian deskriptif adalah suatu penelitian yang diupayakan untuk mencandra

atau mengamati permasalahan secara sistematis dan akurat mengenai fakta dan

sifat objek tertentu. Penelitian deskriptif ditujukan untuk memaparkan dan

menggambarkan dan memetakan fakta-fakta berdasarkan cara pandang atau

kerangka berpikir tertentu.3 Melalui penelitian deskriptif, peneliti berusaha

menggambarkan dan menginterpretasi objek sesuai dengan apa adanya.4

1 Sugiyono, Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods), (Bandung : Alfabeta, 2017),

h. 3

2 Wina Sanjaya, Penelitian Pendidikan, (Jakarta : Kencana, 2014), h. 47 3 H.Mahmud, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: Pustaka Setia. 2011), h. 100 4 Sukardi, Metode Penelitian Pendidikan, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2017), h.157

Page 43: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

27

Penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen atau alat penelitian adalah peneliti

itu sendiri. Peneliti kualitatif sebagai human instrument, berfungsi menetapkan

fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan

pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan

membuat kesimpulan atas temuannya. 5

Sugiyono mengungkapkan bahwa penelitian kualitatif adalah metode

penelitian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah

(natural setting).6 Penelitian kualitatif memerlukan ketajaman analisis,

objektivitas, sistematik, dan sistemik sehingga dipeoleh ketepatan dalam

interpretasi, sebab akibat dari suatu fenomena atau gejala bagi penganut penelitian

kualitatif adalah totalitas atau gestalt.7 Penelitian kualitatif memposisikan manusia

sebagai instrumen utama penelitian. Peneliti sebagai manusia berhubungan

langsung dan tidak dapat dipisahkan dalam proses pengumpulan, analisis dan

interpretasi data.8 Penelitian kualitatif atau naturalistic inquiry adalah prosedur

penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan

dari orang-orang dan perilaku yang diamati.9 Penelitian kualitatif adalah upaya

menyajikan dunia sosial, dan perspektifnya di dalam dunia, dari segi konsep,

perilaku, persepsi, dan persoalan tentang manusia yang di teliti.

Melalui kajian tentang definisi-definisi tersebut dapatlah disintesiskan

bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami

fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku,

persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistik, dan dengan cara

deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang

alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.10

5 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta,

2016), h.222 6 Sugiyono, Op.Cit., h. 12, 7 S. Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2010), h. 36 8 Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif, (Jakarta: Bumi Aksara, 2013), h.142

9 Uhar Suharsaputra, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan, (Bandung: Refika Aditama, 2014), h. 181.

10 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Rosdakarya

Offset, 2016) h. 6

Page 44: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

28

Penulis menggunakan metode ini karena data penelitiannya berupa teks

biografi yang dibuat oleh siswa kelas X IPA 3 SMA N 10 Kota Tangerang Selatan

yang berjumlah 34 orang. Dengan demikian, penggunaan metode deskriptif

kualitatif sangat cocok untuk menganalisis data berupa karangan teks biografi,

kemudian disajikan dengan mendeskripsikan data tersebut ke dalam tabel analisis

data.

C. Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah teks biografi pada tugas siswa kelas X IPA 3

Tahun Pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 34 siswa, 15 siswa laki-laki dan 19

siswa perempuan. Alasan pemilihan kelas X IPA 3 karena saat PLP mendapat

jadwal kelas tersebut serta kelas X IPA 3 termasuk kelas kondusif dan berprestasi.

D. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah memperoleh data yang diperlukan ketika

peneliti sudah menginjak pada langkah pengumpulan informasi lapangan.11

Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data

penelitian.12 Menurut Sugiyono, instrumen utama dalam penelitian kualitatif

adalah peneliti sendiri, namun selanjutnya setakah fokus penelitian menjadi jelas,

maka kemungkinan akan dikembangkan instrumen penelitian sederhana dengan

data yang telah ditemukan melalui observasi dan wawancara. Peneliti akan terjun

ke lapangan sendiri, baik pada grand tour question, tahap focused and selection,

melakukan pengumpulan data, analisis dan membuat kesimpulan.13 Ada empat

media untuk mengumpulkan data dalam proses penelitian. Keempat media

tersebut penggunaanya dapat dipilih satu macam, atau gabungan antara dua media

tersebut, tergantung macam data yang diharapkan peneliti. Keempat media

pengumpulan data tersebut di antaranya adalah kuesioner, observasi, wawancara,

11 Sukardi, Op.Cit., h.75 12 Wina Sanjaya, Op. Cit., h. 247 13 Sugiyono, Op.Cit., h. 307

Page 45: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

29

dan dokumentasi.14 Peneliti sebagai instrumen melakukan observasi, wawancara,

menganalisis dokumen-dokumen dan catatan yang ada di lapangan.

Tabel 3.1

Format Penilaian Menulis Teks Biografi*

No Unsur yang dinilai Skor

1. Isi gagasan 30

2. Struktur teks biografi 20

3. Kalimat efektif 25

4. Unsur kebahasaan 15

5. Ejaan 10

*Diubah sesuaikan dari teori Burhan Nugiyantoro.

Tabel di atas masih memerlukan penjabaran agar siapapun yang menjadi

penilai dapat memahami kriteria penilaian yang digunakan. Adapun penjabaran

dari format kriteria penilaian sebagai berikut.

Tabel 3.2

Penjabaran Format Penilaian Menulis Teks Biografi*

Profil Penilaian Karangan

Skor Kriteria

Isi Gagasan 27-30 30 Sangat Baik-Sempurna:

Isi gagasan mengenai informasi tentang tokoh

dalam teks sangat perjalanan hidup, perjalanan

karir, lengkap nama tokoh, tempat tanggal lahir

tokoh.

29 Informasi yang disajikan sangat relevan

dengan data tokoh yang diberikan.

Gambaran umum tentang tokoh dijelaskan

dengan baik.

28 Informasi yang disajikan sangat relevan

dengan data tokoh yang diberikan.

14 Sukardi, Ibid, h.75

Page 46: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

30

Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan baik.

27 Informasi yang disajikan sangat relevan

dengan data tokoh yang diberikan.

Pendapat mengenai tokoh dijelaskan dengan

baik.

24-26

26 Cukup-Baik:

Isi gagasan mengenai informasi tentang tokoh

dalam teks baik namun tidak ada informasi

mengenai perjalanan, tempat tanggal lahir.

Isi gagasan mengenai informasi yang disajikan

baik relevan namun masih kurang data tokoh.

25 Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan cukup baik.

Gambaran umum tentang tokoh dijelaskan

dengan cukup baik

24 Penjelasan mengenai perjalanan tokoh belum

lengkap tidak dijelaskan tentang karir dari

tokoh

21-23

23 Sedang-Cukup:

Isi gagasan mengenai informasi tentang tokoh

dalam teks kurang memadai.

Isi gagasan mengenai informasi yang disajikan

kurang relevan dan lengkap dengan data tokoh

yang diberikan.

22 Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan cukup

lengkap.

Gambaran umum tentang tokoh dijelaskan

dengan kurang lengkap.

Page 47: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

31

21 Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan kurang

lengkap.

Pendapat mengenai tokoh dijelaskan dengan

kurang lengkap.

18-20 20 Sangat-Kurang:

Informasi tentang tokoh dalam teks tidak

memadai perjalanan tokoh, tempat tanggal

lahir tidak dijelaskan.

19 Informasi yang disajikan tidak relevan dengan

data tokoh yang telah diberikan.

Gambaran umum tentang tokoh dijelaskan

dengan tidak lengkap.

18 Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan tidak lengkap.

Pendapat mengenai tokoh dijelaskan dengan

tidak lengkap.

Struktur

teks

biografi

18-20 20 Sangat Baik-Sempurna:

Penulisan sesuai dengan struktur teks biografi

(orientasi, peristiwa, dan reorientasi secara

lengkap dan sistematis).

19 Penulisan sesuai dengan struktur teks biografi

Gagasan diungkapkan dengan jelas, padat, dan

tertata baik; pembahasan berdasarkan pokok-

pokok informasi dan telah dikembangkan.

18 Penulisan sesuai dengan struktur teks biografi.

Penulisan paragraf dalam teks tersusun secara

terorganisir dan struktur dijelaskan secara baik

15-17 17 Cukup-Baik:

Salah satu struktur teks biografi tidak lengkap.

Page 48: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

32

Ide utama cukup terlihat dan urutan peristiwa

cukup logis.

16 Pembahasan pokok-pokok informasi cukup

dikembangkan.

Penulisan paragraf kurang terorganisir.

15 Struktur teks biografi dijelaskan secara tidak

beraturan.

Penulisan paragraf kurang terorganisir.

12-14 14 Sedang-Cukup:

Tidak memiliki struktur teks biografi.

Urutan peristiwa kurang sesuai dengan struktur

teks biografi.

13 Hanya terdapat satu struktur teks biografi saja

Cukup banyak peristiwa yang terlewatkan.

12 Urutan peristiwa tidak terorganisir dengan

baik. Gagasan kacau dan pengembangan

peristiwa tidak logis

Kalimat

efektif

22-25 25 Sangat Baik-Sempurna:

Konstruksi kalimat kompleks dan efektif.

Tidak terdapat kesalahan penggunaan bentuk

kebahasaan.

24 Konstruksi kalimat yang ditulis tersusun

dengan baik. Kalimat ditulis dengan rapi.

Terdapat 1 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

23 Konstruksi kalimat yang ditulis tersusun

dengan baik. Terdapat 2 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

Page 49: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

33

22 Konstruksi kalimat yang ditulis tersusun

dengan baik. Terdapat 3 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

18-21 21 Cukup-Baik:

Konstruksi kalimat sederhana, efektif, dan bisa

dipahami. Terdapat 4 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

20 Konstruksi kalimat yang ditulis tersusun

dengan cukup baik.

Terdapat 5 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

19 Terdapat 6 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

18 Terdapat 7 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

15-17 17 Sedang-Cukup:

Konstruksi kalimat sederhana, efektif, dan

kurang bisa dipahami.

Terdapat 8 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

16 Konstruksi kalimat sederhana, efektif, dan

kurang bisa dipahami.

Terdapat 9 kesalahan, mengaburkan makna.

15 Konstruksi kalimat sederhana, efektif, dan

kurang bisa dipahami.

Terdapat 10 lebih kesalahan dalam konstruksi

kalimat.

Tidak menguasai tata kalimat.

Unsur 14-15 15 Sangat Baik-Sempurna:

Page 50: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

34

Kebahasaan Unsur kebahasaan lengkap 6 unsur kebahasaan

(kata ganti, kata kerja tindakan, kata sifat, kata

kerja pasif, kata kerja menghubungkan

aktivitas, kata sambung)

Tidak terdapat kesalahan penggunaan bentuk

kebahasaan.

14 Konstruksi unsur kebahasaan yang ditulis

tersusun dengan baik.

Hanya terdapat 5 unsur kebahasaan.

12-13 13 Cukup-Baik:

Unsur kebahasaan cukup baik mudah

dipahami.

Hanya terdapat 4 unsur kebahasaan.

Konstruksi unsur kebahasaan yang ditulis

tersusun dengan cukup baik.

12 Unsur kebahasaan cukup baik mudah

dipahami. Hanya terdapat 3 unsur kebahasaan.

10-11 11 Sedang-Cukup:

Unsur kebahasaan cukup. Hanya terdapat 2

unsur kebahasaan. Konstruksi unsur

kebahasaan yang ditulis tersusun dengan

kurang baik.

10 Unsur kebahasaan cukup. Hanya terdapat 1

unsur kebahasaan. Konstruksi unsur

kebahasaan yang ditulis tersusun dengan

kurang baik.

8-9 9 Sangat-Kurang:

Unsur kebahasaan kurang baik. Tidak ada

unsur kebahasaan.

Page 51: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

35

8 Unsur kebahasaan kurang baik. Tidak ada

unsur kebahasaan.

Konstruksi unsur kebahasaan yang ditulis

tersusun dengan tidak baik.

Ejaan 9-10 10 Sangat Baik-Sempurna:

Menguasai aturan penulisan.

Tidak terdapat kesalahan ejaan.

9 Menguasai aturan penulisan

Terdapat kesalahaan ejaan 1-2

6-8 8 Cukup-Baik:

Terdapat 3-5 kesalahan ejaan

Kesalahan ejaan tidak mengaburkan makna.

7 Terdapat 6-8 kesalahan ejaan

Kesalahan ejaan tidak mengaburkan makna.

6 Terdapat 9-10 kesalahan ejaan

Kesalahan ejaan tidak mengaburkan makna.

3-5 5 Sedang-Cukup:

Terdapat 6-10 kesalahan ejaan.

Kesalahaan ejaan membingungkan makna.

4 Terdapat 11-12 kesalahan ejaan.

Kesalahaan ejaan membingungkan makna.

3 Terdapat 12-15 kesalahan ejaan.

Kesalahaan ejaan membingungkan makna.

1-2 2 Sangat-Kurang:

Terdapat 15-17 kesalahan ejaan.

Tidak menguasai aturan penulisan.

1 Terdapat 17-20 hingga lebih kesalahan ejaan.

Makna membingungkan.

Tulisan tidak terbaca.

*Diubah sesuaikan dari teori Burhan Nugiyantoro.

Page 52: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

36

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam

penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data.15 Teknik

pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini tiga tahap sebagai berikut.

a) Pengamatan (Observasi)

Observasi adalah pengamatan langsung kepada suatu objek yang akan

diteliti.16 Mahmud menjelaskan bahwa observasi merupakan teknik pengamatan

dan pencatatan sistematis dari fenomena-fenomena yang diselidiki. Observasi

dilakukan untuk menemukan data dan informasi dari gejala atau fenomena

(kejadian atau peristiwa) secara sistematis dan didasarkan pada tujuan

penyelidikan yang telah dirumuskan.17 M.Djunaidi dan Fauzan mengungkapkan

bahwa pengamatan (observasi) merupakan sebuah teknik pengumpulan data yang

mengaharuskan peneliti turun ke lapangan mengamati hal-hal yang berkaitan

dengan ruang, tempat, pelaku, kegiatan, benda-benda, waktu, peristiwa, tujuan,

dan perasaan.18

Observasi yang dilakukan peneliti yaitu pada saat siswa melakukan proses

pembelajaran bahasa Indonesia materi teks biografi. Peneliti mengamati kegiatan

siswa ketika belajar menggunakan metode TANDUR di kelas X IPA 3 SMA N 10

Kota Tangerang Selatan. Peneliti juga mengobservasi keadaan sekolah baik fisik

maupun struktur yang ada di SMA N 10 Kota Tangerang Selatan, yakni berupa

visi misi sekolah, data guru dan pegawai, serta foto-foto keadaan sekolah, guru,

dan siswa.

b) Wawancara

Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan mengajukan

pertanyaan kepada responden dan mencatat atau merekam jawaban-jawaban

15 Sugiyono, Op.Cit., h. 308 16 Gorys Keraf, Komposisi, (Semarang: Nusa Indah, 2001), h. 162 17 H.Mahmud, Op.Cit., h. 168 18 M. Djuanidi & Fauzan, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Jogjakarta: Ar Ruzz Media.

2016). h.165

Page 53: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

37

responden.19 Lexy J. Moleong menyatakan bahwa wawancara adalah percakapan

dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu

pewawancara (interviewer) yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara

(interviewee) yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu.20 Wawancara

dilakukan terhadap guru mata pelajaran bahasa Indonesia kelas X IPA 3 Ibu

Susrita Yanti S.Pd dan siswa kelas X IPA 3.

Wawancara Guru dan Siswa

1. Wawancara Guru Susrita Yanti S.Pd.

Tabel 3.3

Wawancara Guru Susrita Yanti S.Pd.

19 H.Mahmud, Loc.Cit, h. 173 20 Lexy J. Moleong, Op.Cit., h. 186

No Pertanyaan Jawaban

1. Adakah materi menulis teks

biografi pada kelas X di SMA

N 10 Kota Tangerang Selatan?

2. Berkaitan dengan

penyampaian materinya,

metode pembelajaran apa yang

Ibu gunakan dalam

pembelajaran?

3 Lalu biasanya Ibu

menggunakan media

pembelajaran atau tidak?

4. Apa Ibu sebelumnya pernah

mengetahui atau menggunakan

metode pembelajaran

TANDUR kerangka

perencanaan Quantung

Teaching

Page 54: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

38

2. Wawancara Siswa

Tabel 3.4

Wawancara siswa

No Pertanyaan Jawaban

1. Apakah kamu senang belajar

bahasa Indonesia?

2. Apakah kamu senang membuat

teks biografi?

3. Bagaimana tanggapanmu

mengenai pembelajaran teks

biografi dengan menggunakan

metode TANDUR?

4. Apakah kamu menyukai metode

TANDUR?

c) Tes atau Penugasan

Tes adalah rangkaian pertanyaan atau alat lain yang digunakan untuk

mengukur keterampilan, pengetahuan, intelegensi, kemampuan, atau bakat yang

dimiliki oleh individu atau kelompok.21 Dalam teknik ini peneliti memberikan

tes/penugasan kepada siswa untuk membuat teks biografi, sehingga diperoleh data

atau hasil penugasan. Tes ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa

setelah diajarkan materi menulis teks biografi menggunakan metode TANDUR.

21 H.Mahmud, Op.Cit., h. 185

Page 55: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

39

d) Analisis Dokumen

Sugiyono mengungkapkan bahwa dokumen merupakan catatan peristiwa yang

sudah berlalu berbentuk tulisan, gambar, atau karya monumental dari seseorang.22

Dokumen merupakan sumber data yang digunakan untuk melengkapi penelitian,

baik berupa sumber tertulis, film, gambar (foto), dan karya-karya monumental,

yang semuanya itu memberikan informasi bagi proses penelitian.23 Setelah

melalui observasi dan tes berupa penugasan kepada siswa untuk membuat teks

biografi, peneliti menganalisis semua hasil tersebut dan menyimpulkan pada

bagian akhir.

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja

dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya data menjadi satuan

yang dapat dikelola, mensistesiskannya, mencari dan menemukan pola,

menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang

dapat diceritakan kepada orang lain.24

Data yang akan dianalisis harus benar-benar jujur, yakni kebenarannya

harus dapat dipercaya dan dipertanggujawabkan. Teknik analisis yang dilakukan

peneliti sebagai berikut:

1. Peneliti membaca berulang-ulang 31 teks biografi yang dibuat siswa kelas

X IPA 3.

2. Peneliti membaca berulang-ulang maksudnya mengamati dan mencatat

dengan sistematis fenomena yang diteliti dengan kategori kualitas isi

gagasan, organisasi isi, tata bahasa, penggunaan diksi, ejaan dan tata tulis.

3. Peneliti memberikan skor hasil teks biografi siswa dengan berpedoman

kepada instrumen penilaian teks biografi yang merujuk kepada teori Burhan

Nurgiyantoro.

22 Imam Gunawan, Op.Cit., h. 176 23 Imam Gunawan, Op.Cit., h. 178 24 Lexy J. Moleong, Op.Cit., h. 248

Page 56: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

40

4. Peneliti merekap data penilaian yang diperoleh siswa untuk setiap aspek

yang diteliti.

5. Peneliti menjumlahkan nilai untuk mendapatkan rata-ratanya.

6. Peneliti memberikan kualifikasi nilai menurut teori Burhan Nurgiyantoro

Peneliti untuk mengetahui rata-rata tingkat penguasaan keseluruhan aspek,

untuk mencari nilai rata-rata keseluruhan aspek yang diteliti menggunakan rumus

sebagai berikut

Keterangan : Mx = Mean (nilai rat-rata) yang dicari.

∑X = Jumlah dari skor-skor (nilai-nilai) yang ada.

N = Number of Cases (Banyaknya skor-skor itu sendiri)

Setelah diperoleh nilai rata-rata, langkah selanjutnya yaitu menentukan

klasifikasi penilaian dengan menggunakan skala yaitu, sebagai berikut.

Tabel 3.525

Kualifikasi Nilai Menurut Burhan Nurgiyantoro

25 Burhan Nurgiyantoro, Burhan Nurgiyantoro, Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis

Kompetensi, (Yogyakarta: BPFE Yogyakarta, 2016) h. 277.

Interval

Persentase

Tingkat

Penguasaan

Nilai Ubahan Skala Empat Keterangan

1 - 4 A– D

86 – 100 4 A Sangat Baik

76 – 85 3 B Baik

56 – 75 2 C Cukup

10 - 55 1 D Kurang

Page 57: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

41

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Profil Sekolah

1. Identitas Sekolah

Nama Sekolah : SMA Negeri 10 Kota Tagerang Selatan

NSPN : 20613553

Status : Negeri

Bentuk

Pendidikan

: Sekolah Menengah Atas

Akreditasi : A

Kepala Sekolah : Drs. Ahmad Nana Mahmur Mulyana M.Pd.

Kurikulum : Kurikulum 2013

Jurusan : IPA dan IPS

Rombongan

Belajar

: Kelas X (3 IPA dan 4 IPS)

Kelas XI (3 IPA dan 5 IPS)

Kelas XII (3 IPA dan 4 IPS)

Status

Kepemilikan

: Pemerintah Daerah

SK Pendirian : 421/Kep.134-Huk/2006

Tanggal SK

Pendirian

: 2006-04-26

SK Izin

Operasional

: 421/Kep.134-Huk/2006

Tanggal SK Izin

Operasional

: 2006-04-26

Alamat : Jl. Raya Tegal Rotan, Bintaro Sektor 9, Ciputat,

KotaTangerang Selatan, Provinsi Banten

(15423)

Situs Web : www.sman10kotatangsel.sch.id

Page 58: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

42

Gambar 2.1 Logo SMAN 10 Kota Tangerang Selatan

2. Sejarah SMAN 10 Kota Tangerang Selatan

SMA Negeri 10 Kota Tangerang Selatan pada awalnya bernama SMA Negeri

5 Ciputat. Pendirian sekolah ini merupakan manifestasi dari keinginan masyarakat

Ciputat yang makin tinggi tingkat kesadarannya untuk menyekolahkan anak pada

jenjang pendidikan menengah yang bermutu dan terjangkau untuk kalangan

menengah kebawah di wilayah Ciputat.

Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Memperbanyak pendirian sekolah Negeri diantaranya SMA Negeri 5 Ciputat. Pada

Tanggal 27 Juni 2006 Bupati Kepala Daerah Kabupaten Tangerang mengeluarkan

Keputusan Nomor: 421/Kep.208-Huk/2006 yang berisi tentang pendirian sekolah

negeri baru di kecamatan Ciputat yang kemudian diberi nama SMA Negeri 5

Ciputat. Dengan demikian, dapatlah dikatakan bahwa tanggal 27 Juni 2006 sebagai

hari lahirnya SMA Negeri 5 Ciputat.

Sebagai sekolah baru, tentu saja SMA Negeri 5 Ciputat belum memiliki gedung

sendiri. Untuk sementara waktu kegiatan belaja mengajar dilaksanakan di SMP

PGRI 5 Ciputat yang terletak di Jalan Cendrawasih KM. 4 Desa Sawah Lama

Ciputat, Tangerng 15413. Bersaman dengan hal tersebut, dibangun pula gedung

sekolah di Jalan Tegal Rotan, Bintaro Sektor 9, Kampung Sawah Baru, Kecamatan

Ciputat, 15413. Pada tahun pertamanya kepala Dinas Pendidikan Kabupaten

Tangerang menugaskan Drs. Agus Hendrawan, M.Pd. sebagai Kepala Sekolah

SMA Negeri 5 Ciputat dengan dasar Keputusan Nomor: 281.2/Kep.209-Huk/2006.

Sehubungan dengan adanya pemekaran wilayah pada tahun 2008/2009, maka

Page 59: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

43

keberadaan SMA Negeri 5 Ciputat masuk kedalam wilayah Kota Tangerang

Selatan. Pada tanggal 25 Mei 2009, Pejabat Walikota Tangerang Selatan

mengeluarkan Perwal Nomor 10 Tahun 2009 yang berisi tentang perubahan naman-

nama sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan. Sejak saat

itu SMA Negeri 5 Ciputat berganti nama menjadi SMA Negeri 10 Kota Tangerang

Selatan.1

3. Visi dan Misi SMAN 10 Kota Tangerang Selatan

1. Visi:

Terwujudnya peserta didik yang berwawasan tekhnologi, berakhlak mulia,

cerdas, berkarakter, dan berbudaya lingkungan.

2. Misi

Misi yang akan dicapai oleh SMAN 10 Kota Tangerang Selatan, sebagai

berikut:

1. Meningkatkan pembinaan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan

YME.

2. Meningkatkan budaya 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun).

3. Menerapkan kedisiplinan dalam menegakkan peraturan dan tata tertib.

4. Menumbuh kembangkan kepekaan sosial dan solidaritas.

5. Menumbuh kembangkan budaya gemar membaca, belajar dan meneliti.

6. Menumbuh kembangkan budaya demokrasi dalam setiap aspek

kehidupan sekolah.

7. Menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman untuk belajar

dan bekerja.

8. Menyelenggarakan program pembelajaran berbasis ICT dan

Enterpreneur.

9. Menyelenggarakan program pembelajaran pengembangan bahasa inggris

dan bahasa jepang.

1 Panitia Masa Orientasi Peserta Didik Baru. Buku Panduan Masa Orientasi Peserta Didik Baru

(MOP) Tahun Pelajaran 2013/2014, (Kota Tangerang Selatan: ___, 2013), h. 7-8.

Page 60: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

44

10. Menyelenggarakan program bimbingan belajar dan pemantapan materi

pembelajaran.

11. Menyelenggarakan program pengembangan bimbingan penyuluhan dan

pelayanan siswa.

12. Membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat.

13. Menjalin hubungan yang baik antar warga sekolah, stakeholder dan

masyarakat dengan semangat kekeluargaan.

14. Memanfaatkan lingkungan sebagai media pembelajaran.

15. Mengembangkan seni budaya bangsa khususnya budaya lokal (Daerah).

16. Melakukan penghematan Sumber Daya Alam (Listrik, Air, dan ATK).

4. Guru dan Tenaga Kependidikan

a. Daftar Dewan Guru

Tabel 4.1

Daftar Nama Dewan Guru

No. N a m a NIP Mata Pelajaran

1 Drs. Ahmad Nana Mahmur M.,

M.Pd. 196010301984031005 Kepala Sekolah

2 Anita Ekawati, A.Ma.Pd, S.Pd 196009061982032006 Matematika

3 Budi Santoso, S.P 196712182007011009 Biologi

4 Dra. Dwi Antiningsih 196101212006042001 B. Indonesia

5 Eny Retno Dewi Setyaningsih,

S.Sn. 197505102006042008 Seni Budaya

6 Hanna Susanti, S. Pd. 197003302008012006 Ekonomi

7 Dra. Herni Juwita 196808182007012019 Sejarah

8 Indrijanti, S.Pd. 197102152006042014 Ekonomi

9 Koesoemastoeti, S.Pd. 196912042007012010 BK

10 Lily Vebrina, S.Si. - Fisika

Page 61: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

45

No. N a m a NIP Mata Pelajaran

11 Linda Sahara, S.Sos. I 198003012011012001 BK

12 Lini Sri Haryani, S.Pd. 196901242008012003 PKN

13 Mahwiyah, S.Ag. 197008062008012011 B. Inggris

14 Muhammad Fahry Sugali, S.Pd - PKN

15 Muklas, S.Pd. 197111062006041010 Fisika

16 Mundirin, S.Ag. - Agama Islam

17 Nurhadi Muhammad, S.Pd. - B. Indonesia

18 Nursalim, S.Pd. 197208211999031003 Sejarah

19 Paisal Cakrawilaga, S.Pd. - Penjasor

20 Pinasthi Tri Ariyani, S.Pd. - Sosiologi, Sejarah

21 Pritami Elysa, S.Kom. - TIK

22 Rifa Kusmiati, S.Si., M.Pd. - Kimia, Geografi

23 Rostiana Ambar Sari, S.Pd. - Matematika

24 Drs. Santoso 196604112007011007 Geografi

25 Ir. Siti Marfuah - Seni Budaya

26 Siti Mariam, S.Pd. - Biologi

27 Siti Toyibah, S.Pd. 197301122006042006 Sosiologi

28 Siti Wardah, S.Pd.I - Agama Islam

29 Sri Jumiatun, S.Pd. - Bahasa Jepang

30 Sri Lestari, S.Si., M.Pd. 197012292008012008 Kimia

31 Sri Pujiati, M.Pd. 197110012006042004 Matematika

32 Dra. Susilowati Ariadi 196505082007012005 BTQ, Akutansi Syariah

33 Susrita Yanti, S.Pd. 196712212007012009 B. Indonesia

34 Totonafo Ndraha, S.Th.I - Agama Kristen

35 Dra. Ulfiati Rahmah 196511132007012003 Biologi

36 Drs. Undang 196606252007011012 Penjasor

37 Dewi Ariani, S.Pd. 197703282007012006 Matematika

Page 62: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

46

No. N a m a NIP Mata Pelajaran

38 Dra. Zuhairiah 196205292007012005 B.Inggris

5. Daftar Staff Tata Usaha dan Pegawai Sekolah

Tabel 4.2

Daftar Staff Tata Usaha dan Pegawai Sekolah

No Nama Guru NIP. Bidang

1 Fajriah, S.Pd. 197210202009012002 Kepala TU

2 Ardani - Keamanan

3 Aris Stiadi, S.Pd. - Administrasi

4 Aditya Firdaus, S.E. - Administrasi

5 Sriyani, S.E. - Adminstrasi

6 Fikri Azhari, S.E. - Administrasi

7 Ulfa Riza Sumarlin, S.E. - Administrasi

8 Baihatur Ridwan, A.Md. - Kebersihan

9 Dwi Purnomo - Kebersihan

10 Rohmat - Kebersihan

11 Sri Wahyuni - Kebersihan

12 Yana Maulana - Kebersihan

13 Ardani - Keamanan

Page 63: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

47

6. Daftar Siswa SMA N 10 Tangerang Selatan

Tahun Pelajaran 2018/2019

Tabel 4.3

Daftar Peserta Didik

Tingkat Pendidikan L P Total

Kelas 12 117 136 253

Kelas 11 128 159 287

Kelas 10 137 124 261

Total 382 419 801

7. Sarana dan Prasarana

Tabel 4.4

Daftar Sarana dan Prasarana SMAN 10 Kota Tangerang Selatan

No. Jenis Ruang Kondisi

(Unit)

Baik Rusak

Ringan

Rusak

Berat

1 Ruang Kelas 21 - -

2 Ruang Guru 1 - -

3 Ruang Wakil Kepala Sekolah 1 - -

4 Ruang Bimbingan Konseling 1 - -

5 Ruang Tata Usaha 1 - -

6 Ruang Perpustakaan 1 - -

7 Ruang Lab. Bahasa 1 - -

8 Ruang Lab. Komputer 2 - -

9 Kamar Mandi/Toilet 4 - -

10 Mushalla 1 - -

11 Ruang OSIS 1 - -

12 Lapangan 1 - -

13 Koperasi 1 - -

Page 64: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

48

14 Kantin 1 - -

15 Ruang Kepala Sekolah 1 - -

8. Ekstakulikuler

Tabel 4 5

Daftar Ekstrakulikuler SMAN 10 Kota Tangerang Selatan

1. Basket putra dan putri 13. Futsal putra dan putri

2. Mading 14. Badminton

3. Marawis 15. KIR

4. Paskibra 16. Paduan Suara

5. Pencak Silat 17. Hand ball

6. PMR 18. Tari Tradisional

7. Rohis 19. Atletik

8. English Club 20. Catur

9. Tari Saman 21. Taekwondo

10. Volly ball 22. Sinematografi

12. Karate 23. Band

B. Deskripsi dan Analisis Data Penelitian

Jumlah siswa kelas X-IPA 3 yang dijadikan subjek penelitian

berjumlah 34 siswa. Namun hanya 31 siswa yang datanya bisa dianalisis dan

dijadikan pembahasan oleh peneliti. Hal ini terjadi karena saat penulis

mengambil data sebanyak tiga siswa tidak hadir dikarenakan sedang

mengikuti lomba yaitu Budi Putra, Danur, dan Nesta. Sehingga data yang

didapatkan dari penelitian berjumlah 31 data. Peneliti kemudian

mendeskripsikan tabel yang telah diteliti menggunakan kata-kata.

Page 65: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

49

1. Nama : ADIES NAZILAH

Nilai : 88 (Sangat Baik)

Tabel 4.6

Penilaian Teks Biografi Siswa (AN)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Adies Nazilah 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

88

30 17 21 13 7

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 88, nilai termasuk

dalam kategori sangat baik. Nilai tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Adies Nazilah. Isi gagasan tokoh Undang Ahmad yang

dituliskan tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah

sangat lengkap dengan menjelaskan perjalanan hidup, perjalanan karir, tempat

tanggal lahir, permasalahan atau peristiwa penting yang dialami tokoh dijelaskan

dengan baik dan kisah suka dukanya dari tokoh. Berdasarkan kelengkapan

tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian

yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap tidak adanya struktur

reorientasi. Penulis memberikan skor 17. Bagian pertama menunjukkan orientasi

yang berisi tentang latar belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau adalah seorang guru di Sekolah Menengah Atas yang berada di

Tangerang Selatan, umurnya saat ini sekitar 53 tahun. Tempat tinggalnya

ada di daerah Pamulang. Beliau lahir di Tasikmalaya, 25 Juni 1966...”

Page 66: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

50

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Drs. Undang S.Pd.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada tahun 1994, beliau pindah ke Tangerang Selatan untuk pertama

kalinya. Ia menjadi guru di sekolah 2 mei, lalu pindah ke SMA Negeri 10

untuk mengajar dan mendampingi para siswa untuk mengikuti berbagai

lomba pada cabang olahraga. Banyak siswa yang menjadi juara karena

mendapatkan pelatihan dari beliau.”

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 21 atau termasuk dalam

kategori yang baik sehingga kalimat tersebut mudah dipahami oleh pembacanya

meskipun masih ada kalimat yang kurang padu. Contoh penggalan kalimat

sebagai berikut:

“Lalu ia melanjutkan bulu tangkisnya dengan serius saat kuliah”

Seharusnya:

“Ia saat kuliah tetap melanjutkan berlatih bulu tangkis dengan serius”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori baik karena sudah menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga

tunggal beliau, menggunakan kata kerja tindakan, menggunakan adjektiva,

menggunakan kata kerja pasif untuk menjelaskan peristiwa yang dialami tokoh.

Sebagai contoh penggalan sebagai berikut.

“Pertama dirinya mulai menyukai olahraga karena dikenalkan oleh

ayahnya”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

skor 7. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

Page 67: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

51

“Tempat tinggalnya di daerah pamulang”.

“Beliau lahir di tasik pada 25 Juni 1966”

“Pada tahun 1994, beliau pindah ke Tangerang Selatan untuk pertama

kalinya. Ia menjadi guru di sekolah 2 mei”

Seharusnya:

“Tempat tinggalnya di daerah Pamulang”.

“Beliau lahir di Tasik pada 25 Juni 1966”

“Pada tahun 1994, beliau pindah ke Tangerang Selatan untuk pertama

kalinya. Ia menjadi guru di sekolah 2 Mei”

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nama tempat dan

nama bulan seharusnya huruf kapital.

2. Nama : ADITYA ATMAJA

Nilai : 86 (Sangat Baik)

Tabel 4.7

Penilaian Teks Biografi Siswa (AA)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Aditya Atamaja 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

86

30 17 21 12 7

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 86, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Aditya Atmaja. Isi gagasan tokoh Ibu Marsini sudah termasuk

sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap dengan

mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalanan karir, tempat tanggal lahir,

Page 68: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

52

permasalahan atau peristiwa penting yang dialami tokoh dijelaskan dengan baik

dan kisah suka dukanya dari tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks

biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan

penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap tidak adanya struktu

reorientasi, penulis memberikan skor 17. Bagian pertama menunjukkan orientasi

yang berisi tentang latar belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bu marsini lahir 20 April 1968 dimadiun, lahir dikeluarga yang

sederhana dengan dua bersaudara. Sejak kecil sudah suka bertani dan

menggembala, dan sempat menjadi tulang punggung keluarga saat orang

tuanya jatuh sakit”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Marsini.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Saat itu keluarga bu Marsini dilanda kemiskinan hingga akhirnya

pindah ke kota untuk mencari penghasilan yang cukup. Setelah ia

mempunyai penghasilan yang cukup. Ia membuka kedai kopi yang cukup

untuk memenuhi kebutuhan kehidupannya dan keluarganya ”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak disampaikan dalam teks yang dibuat.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 21 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik. Kalimat yang digunakan siswa sesuai kaidah bahasa,

walaupun ada beberapa kalimat yang kurang padu dan maknanya kurang jelas.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sejak kecil sudah suka bertani dan menggembala, dan sempat menjadi

tulang punggung keluarga”

Page 69: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

53

Seharusnya:

“Sejak kecil sudah suka bertani, menggembala, dan pernah menjadi

tulang punggung keluarganya”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik karena sudah menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga

tunggal ia, menggunakan kata kerja adjektiva, banyak menggunakan kata kerja

yang menghubungkan dengan aktivitas tokoh, banyak menggunakan kata kerja

tindakan. Sebagai contoh penggalan sebagi berikut.

“Ia pindah ke kota untuk mencari penghasilan yang cukup”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

skor 6. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bu marsini lahir 20 April 1968 dimadiun...”

“mulai membuka cabang dimana”

Seharusnya:

“Bu Marsini lahir 20 April 1968 di Madiun...”

“mulai membuka cabang di mana”

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nama tempat,

penulisan huruf kapital nama orang, penulisan di- seharusnya seharusnya dipisah

dan huruf kapital.

Page 70: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

54

3. Nama : AHMAD FAJAR MAHENDRA

Nilai : 87 (Sangat Baik)

Tabel 4.8

Penilaian Teks Biografi Siswa (AFM)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Ahmad Fajar M 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

87

30 17 22 12 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 87, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Ahmad Fajar Mahendra. Isi gagasan tokoh yang dituliskan

tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat

lengkap dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalanan karir, tempat

tanggal lahir, permasalahan atau peristiwa penting yang dialami tokoh dijelaskan

dengan baik dan kisah suka dukanya dari tokoh. Berdasarkan kelengkapan

tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian

yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap tidak ada struktur

reorientasi penulis memberikan skor 17. Bagian pertama menunjukkan orientasi

yang berisi tentang latar belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Lionel Andreas Messi meupakan nama lengkap dari Lionel Messi.

Lionel Messi lahir pada 24 Juni 1987 di Rosario”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

Page 71: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

55

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Lionel Messi.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada usia empat tahun, Messi sudah bergabung dengan klub sepakbola

lokal yang benama Grandoli yang dilatih oleh ayahnya sendiri.

Walaupun begitu, pengaruhnya sangat besar dalam karir

sepakbolanya...”

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dibuat di dalam teks.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 22 atau termasuk dalam

kategori yang baik karena kalimat tersebut mudah dipahami oleh pembacanya.

“Sebuah kontrak perjanjian yang telah disepakati kedua belah pihak”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik dengan banyak menggunakan kata kerja tindakan untuk

menjelaskan peristiwa-peristiwa yang dilakukan tokoh, banyak menggunakan

kata kerja adjektiva untuk memberikan informasi tokoh, menggunakan kata

ganti orang ketiga tunggal. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut.

“Ia bahkan tampak seperti anak yang kurang bersemangat”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Di usia Messi yg berumur 6tahun, ia bergabung dengan klub lokal

Rosario. grandali yg dilatih oleh ayahnya. Messi yg berumur 6tahun”

Seharusnya:

“Di usia Messi yang berumur enam tahun, ia bergabung dengan klub

lokal Rosario. Grandali yang dilatih oleh ayahnya. Messi yang berumur

enam tahun”

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan singkatan yang

kurang tepat, penulisan nomor harusnya ditulis huruf karena angkanya satu digit.

4. Nama : ANDRIANO FIRMANSYAH

Page 72: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

56

Nilai : 81 (Baik)

Tabel 4.9

Penilaian Teks Biografi Siswa (AF)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Andriano

Firmansyah

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

81

24 17 20 12 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 81, skor termasuk

dalam kategori baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek penilaian

yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Andriano Firmansyah. Isi gagasan tokoh yang dituliskan

tersebut sudah termasuk cukup baik. Gagasan dideskripsikan sudah cukup

lengkap dengan mendeskripsikan tentang perjalanan hidup namun tidak

mencantumkan tempat tanggal lahir. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks

biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan

penulis memberikan skor 24.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang dilengkapi penulis memberikan

skor 17. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Muhari dikenal sebagai pekerja keras di kampungnya. Ia lahir di

Madiun 1976. Ia sejak kecil selalu membantu ibunya mencari nafkah”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Muhari.

Page 73: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

57

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah selesai SMA ia ingin melanjutkan untuk kuliah, tetapi tidak

memiliki biaya yang cukup. Jadi, ia ikut ayahnya yang kebetula ingin

merantau ke Bogor”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan di dalam teks.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 20 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik atau termasuk dalam kategori yang cukup baik karena

ada beberapa kalimat yang kurang padu. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Kemudian di Jakarta ia berhasil mendapat pekerjaan yaitu sebagai

office boy di suatu perusahaan di Jakarta daerah Pejaten”.

Seharusnya:

“Kemudian ia di Jakarta berhasil mendapat pekerjaan yaitu sebagai

office boy di suatu perusahaan di daerah Pejaten, Jakarta”.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik karena sudah menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga

tunggal ia, banyak menggunakan kata sambung yang berkenaan dengan urutan

waktu, menggunakan kata kerja tindakan. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Ia mencoba untu melamar kerja sebagai karyawan disebuah

perusahaan”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

skor 6. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“...disekolah ia menjadi salah satu murid terpintar seangkaan”.

“mereka disana buka warung makan kecil”.

Page 74: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

58

“kemudian di Jakarta ia berhasil mendapat pekerjaan yaitu sebagai

office boy di suatu perusahaan di Jakarta daerah Pejaten”.

Seharusnya:

“...di sekolah ia menjadi salah satu murid terpintar seangkaan”.

“Mereka di sana buka warung makan kecil”.

“Kemudian di Jakarta ia berhasil mendapat pekerjaan yaitu sebagai

office boy di suatu perusahaan di Jakarta daerah Pejaten”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan huruf kapital

setelah tanda (.) titik harusnya kapital, penulisan kata di- menunjukkan tempat

harusnya dipisah.

5. Nama : ANNISA NURAHMANIYAH

Nilai : 95 (Sangat Baik)

Tabel 4.10

Penilaian Teks Biografi Siswa (AN)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Annisa

Nurahmiyah

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

95

30 20 25 13 7

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 95, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Annisa Nurahmiyah. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalanan karir, dan kisah suka

dukanya dari tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa

Page 75: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

59

sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis

memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Hadi Defri, ia biasa dipanggil dengan sebutan Adi. Ia lahir di Pariaman

Padang pada tanggal 8 April 1997. Ia merupakan anak terakhir dari 6

bersaudara, anak dari bapak Syafi”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Hadi Defri.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Mereka hidup sederhana, walaupun begitu bapak dan ibunya mampu

membiayai sekolah anak-anaknya hingga sampai jenjang perguruan

tinggi. Perjalanan hidup adi sungguh banyak pengorbanan dari sejak

kecil hingga saat ini”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Belajarlah dengan sungguh-sungguh, jangan pantang menyerah tetap

berusaha, karena kita tidak pernah dilahirkan untuk menyerah”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 25 atau termasuk dalam

kategori yang baik karena kalimat sudah padu dan mudah dipahami pembaca.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setiap sore hari, ia selalu berolahraga dengan kakaknya”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Penggunaan unsur

kebahasaan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori baik karena sudah menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga

tunggal ia, banyak menggunakan kata adjektiva untuk memberikan informasi

Page 76: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

60

secara rinci tentang sifat-sifat tokoh, menggunakan kata kerja tindakan,

menggunakan kata kerja pasif untuk menjelaskan peristiwa yang dialami tokoh.

“ia merupakan siswa terbaik di kota Padang”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

skor 7. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“...bapak Syafi yang merupakan tokoh Guru utama dipariaman dan ibu

Dasmiati”.

“Kemenangan tidak memihak padanya dan ia pun tidak putus asa,

hingga pada kelas 5 ia mencoba kembali”.

Seharusnya:

“...bapak Syafi yang merupakan tokoh guru utama di Pariaman dan ibu

Dasmiati”.

“Kemenangan tidak memihak padanya dan ia pun tidak putus asa,

hingga pada kelas lima ia mencoba kembali”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan kata di-

menunjukkan tempat harusnya dipisah, dan penulisan nomor harusnya ditulis

dengan huruf karena angkanya satu digit.

6. Nama :DANANG IBNU SATRIO

Nilai : 85 (Baik)

Tabel 4.11

Penilaian Teks Biografi Siswa (DIS)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Danang Ibnu

Satrio

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

85

30 20 20 10 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Page 77: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

61

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 85, skor termasuk

dalam kategori baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek penilaian

yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Danang Ibnu Satrio. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan tentang perjalanan hidup, perjalanan karir, dan kisah

suka duka dari tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa

sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis

memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Wiyono adalah namanya ia lahir di Solo 5 Juni 1969. Ia berasal dari

keluarga yang sederhana”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf

pertama sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks

ini yang dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Wiyono.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada tahun 1985 ian harus mebiayai adiknya operasi karena sakit.

Pada tahun 1996 ia bertemu dengan sang pujaan hati yang bernma

Prapti Hidayati”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Teruslah berusaha dan berdoa, maka apapun yang diimpikan kelak

bisa terwujud”

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

Page 78: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

62

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 20 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik karena ditemukan beberapa kalimat yang kurang padu.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Perjalanaan hidupnya ditandai dimulai saat ia SD, ia sosok yang

disegani oleh adik-adiknya karena saat Wiyono kecil ia sering mencari

makan di sawah karena ayah dan ibunya sibuk bekerja...”.

Seharusnya:

“Pada waktu ia SD, ia sosok yang dihormati oleh adik-adiknya karena

saat Wiyono kecil ia sering mencari makan di sawah karena ayah dan

ibunya sibuk bekerja...”.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 10 atau termasuk dalam

kategori cukup baik karena kurang menggunakan kata kerja tindakan, kurang

menggunakan kata adjektiva. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia setiap gajian selalu mengirim uang ke kampung halamanya”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

skor 5. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia berasal dari keluarga sederhana dan ia sangat sayang kpd 7

adiknya”. “Dia sosok yg disegani oleh adik-adiknya. Ia di surabaya

diajak pamannya”.

“Setelah 3 tahun ia harus kembali ke solo karena ia tdk merasa betah di

surabaya ”.

Seharusnya:

“Ia berasal dari keluarga sederhana dan ia sangat sayang kepada 7

adiknya.”. “Dia sosok yang disegani oleh adik-adiknya. Ia di Surabaya

diajak pamannya”.

“Setelah 3 tahun ia harus kembali ke solo karena ia tidak merasa betah

di Surabaya”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan singkatan kurang

Page 79: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

63

tepat, penulisan nomor harusnya ditulis dengan huruf karena angkanya satu digit,

dan penulisan huruf kapital nama tempat. Tidak ada tanda (.) diakhir kalimat.

7. Nama : DEVARA IKHWAN ARIF

Nilai : 90 (Sangat Baik)

Tabel 4.12

Penilaian Teks Biografi Siswa (DIA)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Devara Ikhwan

Arif

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

90

30 20 21 12 7

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 90, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Devara Ikhwan Arif. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan tentang perjalanan hidup, perjalanan karir, dan kisah

suka duka dari tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa

sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis

memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sri Kartati, beliau lahir pada tanggal 27 Juni 1976 dari ibu yang

Page 80: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

64

bernama Sainah yang lahir di Lampung pada tanggal 1956. Sri Kartati

menikah dengan seorang laki-laki bernama Naryo”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Sri Kartati.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah lulus SD, ia melanjutkan pendidikan di SMPN Wonopringgo.

Berjarak 2 km dari rumah, mengendarai sepeda bersama kakaknya serta

masuk di kelas 7.3. Pada saat itu ia ikut pramuka serta ikut berkemah di

Kali soro dekat makam presiden kedua”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Belajar itu tidak bolh menyerah dengan keadaan seperti sekolah

berjalan kaki, kesetiakawanan, serta belajar dengan giat. Zaman dahulu

berlainan dengan zaman sekarang yang telah modern”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 21 atau termasuk dalam

kategori yang baik sehingga kalimat tersebut mudah dipahami oleh pembacanya

meskipun ditemukan beberapa gagasan yang kurang padu dan kalimat yang

mengandung pemborosan kata. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Seorang Bapak yg Bernama Kariatin, yg lahir pada tanggal 1948 di

Pekalongan serta seorang ibu yg bernama Sainah yg lahir di Lampung

pada tanggal 1956”.

Seharusnya:

“Seorang bapak yang bernama Kariatin, yang lahir pada tanggal 1948

di Pekalongan serta seorang ibu yang bernama Sainah lahir di Lampung

pada tanggal 1956”.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik karena banyak menggunakan kata adjektiva untuk memberikan

Page 81: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

65

informasi dari sifat tokoh, banyak menggunakan kata kerja yang

menghubungkan aktivitas tokoh, menggunakan kata ganti orang ketiga beliau.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau ketika SD harus berjalan kaki menuju sekolah”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

skor 7. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Seorang Bapak yg Bernama Kariatin, yg lahir pada tanggal 1948 di

Pekalongan serta seorang ibu yg bernama Sainah yg lahir di Lampung

pada tanggal 1956”.

Seharusnya:

“Seorang bapak yang bernama Kariatin, yang lahir pada tanggal 1948

di Pekalongan serta seorang ibu yang bernama Sainah yang lahir di

Lampung pada tanggal 1956”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan singkatan yang

kurang tepat /yg/ seharusnya /yang/, penulisan huruf kapital di tengah kalimat

/Bernama/ seharusnya /bernama/.

Selain itu, peneliti juga melakukan wawancara kepada siswa yang

bersangkutan. Ketika ditanyai mengenai perasaan senang atau tidak membuat teks

biografi, seru atau tidak belajar Bahasa Indonesia, siswa memberi jawaban “Iya

senang belajar teks biografi dan belajar Bahasa Indonesia karena gurunya

menerangkannya mudah dimengerti. Siswa juga tertarik dan merasa nyaman,

menyenangkan dengan penggunaan metode TANDUR.2

2 Wawancara dengan Devara Ikhwan Arif, tanggal 26 April 2019 di SMA N 10

Tangerang Selatan

Page 82: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

66

8. Nama : DINDA FITRIYANI

Nilai : 94 (Sangat Baik)

Tabel 4.13

Penilaian Teks Biografi Siswa (DF)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Dinda Fitriyani 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

94

30 20 25 12 7

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 94, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Dinda Fitriyani. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalanan karir, dan kisah suka duka

tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong

sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sri Mulyati lahir pada tanggal 21 Februari 1978 dari seorang bapak

bernama Sunadi yang lahir pada tanggal 20 September 1948 di Cirebon,

Jawa Barat. Serta seorang ibu yang bernama Inah, lahir di Cirebon tanggal

24 Juni 1945”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

Page 83: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

67

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Sri Mulyati.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sri meneruskan pendidikannya di Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Ia

memutuskan untuk merantau di Jogja, untuk melanjutkan kuliah. Ia di Jogja

hanya tinggal sendirian dengan mengekos di daerah tempat kuliahnya.

Untuk membiayai kuliahnya ia bekerja paruh waktu disebuah toko

supermarket”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Usaha tidak mengkhianati hasil. Jika kita belajar dengan sunguh-

sungguh dan tidak menyerah dengan kondisi apapun. Jika kta berani

bertekad maka pasti akan dimudahkan oleh Tuhan”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 25 atau termasuk dalam

kategori tata bahasa yang baik. atau termasuk dalam kategori tata bahasa yang baik

sehingga kalimat tersebut mudah dipahami oleh pembacanya. Contoh penggalan

kalimat sebagai berikut:

“Walaupun tidak mudah untuk menjalani ini semua, tetapi ia tetap

semangat”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Penggunaan unsur

kebahasaan kalimat dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13

atau termasuk dalam kategori baik karena menggunakan pronomina (kata ganti)

orang ketiga tunggal beliau, menggunakan kata kerja tindakan, menggunakan

kata kerja menunjukan aktivitas. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau kalau belajar saat malam hari hanya memakai penerangan

berbentuk lampu minyak”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

Page 84: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

68

skor 8. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bapak bernama Sunadi yg lahir pada tanggal 20 September 1948 di

Cirebon”.

“Pada saat SMP beliau banyak mengikuti kegiatan-kegiatan disekolah.

Seperti ikut gabungan nada, ikut pramuka, serta ikut camping di

Bandung. Beliau ialah seoang putri pertama dari 3 bersaudara”.

Seharusnya:

“Bapak bernama Sunadi yang lahir pada tanggal 20 September 1948 di

Cirebon”.

“Pada saat SMP beliau banyak mengikuti kegiatan-kegiatan di sekolah.

Seperti ikut gabungan nada, ikut pramuka, serta ikut camping di

Bandung. Beliau ialah seoang putri pertama dari tiga bersaudara”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan singkatan yang

kurang tepat /yg/ seharusnya /yang/, penulisan kata di- menunjukkan tempat

seharusnya dipisah /disekolah/ seharusnya /di sekolah/. Penulisan nomor satu digit

ditulis dengan huruf.

9. Nama : DINDA TRI NUR RACHMAWATI

Nilai : 91 (Sangat Baik)

Tabel 4.14

Penilaian Teks Biografi Siswa (DTNR)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Dinda Tri Nur R 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

91

30 20 23 13 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 91, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

Page 85: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

69

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Dinda Tri Nur Rahcmawati. Isi gagasan tokoh yang dituliskan

tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat

lengkap dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, pejalanan karir, kisah suka

duka tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah

tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan

skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biogarfi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sukanti 60 tahun merupakan seseorang yang rendah hati, penyabar,

pantang menyerah, dan selalu menyayangi keluarganya. Ia lahir di

Kulonprogo 20 September 1959, dan sekarang tinggal di kompleks Depkes

Ciputat. Ia sering dipanggil dengan sebutan Kanti di lingkungannya”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Sukanti.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Tentunya semua itu tidak dapat dilewati begitu saja, sangat banyak

mendapatkan rintangan selama bekerja di Kementrian Kesehatan RI.

Banyak orang di luar sana yang tidak suka denga kebrhasilan yang

diraihnya. Tetapi ia selalu besyukur kepada Allah Swt karena telah

memberikannya rezeki”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pantang menyerah jika mengalami kegagalan dan terus berusaha

sampai mimpi itu dapat diraih”.

Page 86: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

70

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 23 atau termasuk dalam

kategori yang baik karena kalimat sudah padu dan mudah dipahami oleh

pembacanya.

“Sesibuk apapun, beliau tidak pernah lupa akan keluarganya”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Penggunaan unsur

kebahasaa dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau

termasuk dalam kategori baik karena menggunakan pronomina (kata ganti)

orang ketiga tunggal beliau, banyak menggunakan kata adjektiva untuk

memberikan informasi tokoh, banyak menggunakan kata kerja tindakan,

menggunakan kata adjektiva memberikan informasi tokoh. Contoh penggalan

kalimat sebagai berikut:

“Ia memutuskan untuk bekerja di suatu perusahaan swasta”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 5. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Dia masuk ke dalam lingkungan Kementrian Kesehatan sebagai Staff

Sekretariat yang termasuk kedalam Pegawai Negeri Sipil”.

“Banyak orang diluar sana yang tidak suka denga kebrhasilan yang

diraihnya”. “ia menyelesaikan SMA nya”

“Selain itu, dilingkungan rumahnya ia ditawarkan untuk menjadi ketua

RT tetapi ia tidak mau”. “Ia selalu sholat subuh dimasjid”.

Seharusnya:

“Dan benar akhirnya dia masuk ke dalam lingkungan Kementrian

Kesehatan sebagai Staff Sekretariat yang termasuk ke dalam Pegawai

Negeri Sipil”.

“Banyak orang di luar sana yang tidak suka denga kebrhasilan yang

diraihnya”. “ia menyelesaikan SMAnya”

“Selain itu, di lingkungan rumahnya ia ditawarkan untuk menjadi ketua

RT tetapi ia tidak mau”. “Ia selalu sholat subuh di masjid”.

Page 87: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

71

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan kata di-

menunjukkan tempat seharusnya dipisah /kedalam/ seharusnya /ke dalam/, /diluar/

seharusnya /di luar/, /dilingkungan/ seharusnya /di lingkungan/, /dimasjid/

seharusnya /di masjid/.

10. Nama : DIO DEANDRA SUNANDAR

Nilai : 89 (Sangat Baik)

Tabel 4.15

Penilaian Teks Biografi Siswa (DDS)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Dio Deandra

Sunandra

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

89

30 20 21 12 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 89, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Dio Deandra Sunandar. Isi gagasan tokoh yang dituliskan

tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat

lengkap dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalanan karir.

Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai

dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktu teks biogarfi, teks yang disusun oleh

siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20. Bagian

pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh seperti

tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

Page 88: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

72

“Yance Disundar, beliau lahir Jakarta Pusat, lahir pada tanggal 6 Juni

1975. Beliau anak pertama dari lima bersaudara dan anka laki pertama

dikeluarganya. Ia memliki 3 saudara laiki-laki dan 1 adik perempuan”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Yance Disundar.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada tahun 1995 beliau lulus dan merantau ke Jakarta. Beliau bekerja

disalah satu bank swasta yaitu BCA selama 3 tahun. Setelah bekerja

selama 3 tahun di bank tersebut. Beliau memtuskan pindah ke bank

swasta lainnya, yaitu bank Mandiri selama 2 tahun. Di bank tersebut

beliau bertemu dengan jodohnya”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sesibuk apapun pekerjaan luangkan waktu untuk selalu berkumpul

dengan keluarga”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 21 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik karena terdapat beberapa kalimat yang kurang padu dan

pemborosan makna. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Disaat itu krisis ekonomi keluarga menjadi-jadi dikala itu”

Seharusnya:

“Saat itu ekonomi keluarga sedang mengalami krisis”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

kalimat dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau

termasuk dalam kategori baik karena sudah menggunakan pronomina (kata

ganti) orang ketiga tunggal beliau, menggunakan kata adjektiva, menggunakan

kata kerja tindakan. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

Page 89: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

73

“Beliau bekerja keras untuk menghidupi saudara-saudaranya”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ayah Beliau Bernama Rudi dan ibunya bernama mulyani”.

“Ia memliki 3 saudara laiki-laki dan 1 adik perempuan”.

“Pada tahun 2000 bulan maret tanggal 10 beliau mengungkapkan isi

hatinya kepada pujaan hatinya”.

Seharusnya:

“Ayah beliau bernama Rudi dan ibunya bernama mulyani”.

“Ia memliki tiga saudara laiki-laki dan satu adik perempuan”.

“Pada tahun 2000 bulan Maret tanggal 10 beliau mengungkapkan isi

hatinya kepada pujaan hatinya”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan huruf kapital di

tengah kalimat /Bernama/ seharusnya /bernama/, /Beliau/ seharusnya /beliau/,

penulisan huruf kapital nama bulan /maret/ seharusnya /Maret/, penulisan nomor

seharusnya kalau satu digit ditulis dengan huruf.

Page 90: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

74

11. Nama : EKKY ARDHANA SISWAKA

Nilai : 88 (Sangat Baik)

Tabel 4.16

Penilaian Teks Biografi Siswa (EAS)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Ekky Ardhana

Siswaka

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

88

30 17 23 12 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 88, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Ekky Ardhana. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut sudah

termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan perjalanan hidup, perjalanan

karir, kisah suka duka tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi

siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis

memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang

tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bradiapti Sadwardhari beliau adalah seorang ibu rumah tangga.

Bradiapti lahir di Magelang pada tanggal 24 Juli 1965. Keluarga

Bradiapti adalah orang yang disiplin dan saling menyayangi satu sama

lain”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

Page 91: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

75

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Yance Disundar.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah lulus SMA Bradiapti mencari pekerjaan. Bradiapti

mendapatkan pekerjaan sebagai pegawai asuransi. Briadiapti bekerja

karena ingin membatu orang tuanya untuk membiayai adiknya

bersekolah. Setiap hari Bradiapti harus berjalan kaki ke depan jalan

raya bekerja. Jarak yang ditempuh untuk kedepan jalan raya lcukup

jauh”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan di dalam teks yang dibuat.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 23 atau termasuk dalam

kategori yang baik karena kalimatnya mudah dipahami oleh pembacanya dan

kalimatnya sudah padu. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah pulang kerja ia terkadang membantu neneknya memasak”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa meperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori baik karena menggunakan kata kerja tindakan, menggunakan kata kerja

pasif menjelaskan peristiwa tokoh, dan menggunkan kata adjektiva. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah pulang kerja ia terkadang membantu neneknya memasak

di dapur”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bradiapti Sadwardhari beliau adalah seorang ibu rumah tangga.

Bradiapti lahir di magelang pada tanggal 24 Juli 1965. keluarga

Bradiapti adalah orang yang disiplin dan saling menyayangi satu sama

lain”.

Page 92: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

76

“Bradiapti sering membantu memasak didapur besama nenek dan selalu

patuh kepada orang tua”

“Setelah pulang kerja bradiapti terkadang membantu nenek masak

didapur. beliau tidak pernah lupa akan keluarganya, bradiapti tetap

menjadi wanita terbaik untuk keluarganya”.

Seharusnya:

“Bradiapti Sadwardhari beliau adalah seorang ibu rumah tangga.

Bradiapti lahir di Magelang pada tanggal 24 Juli 1965”.

“Bradiapti sering membantu memasak di dapur besama nenek dan selalu

patuh kepada orang tua”

“Setelah pulang kerja Bradiapti terkadang membantu nenek masak

didapur. Beliau tidak pernah lupa akan keluarganya, Bradiapti tetap

menjadi wanita terbaik untuk keluarganya”

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan kata di-

menunjukkan tempat seharusnya dipisah /didapur/ seharusnya /di dapur/. Penulisan

huruf kapital nama tempat /magelang/ seharusnya /Magelang/. Penulisan huruf

kapital nama orang /bradiapti/ seharusnya /Bradiapti/. Pada akhir paragraf tidak di

akhir tanda (.) titik.

Page 93: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

77

12. Nama : ELENA JULIOP HS

Nilai : 82 ( Baik)

Tabel 4.17

Penilaian Teks Biografi Siswa (EJH)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Elena Juliop HS 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

82

26 17 20 13 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 82, skor termasuk

dalam kategori baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek penilaian

yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Elena juliop HS. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan kisah sukses selama kuliah. Berdasarkan kelengkapan

tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian

yang dibuat dan penulis memberikan skor 26.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang

tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ustad Hermin Yakub, lahir pada tanggal 7 Juli 1981 di Tangerang

Selatan. Ia dibesarakn di tempat kelahirannya,. Beliau menempuh

pendididkan disekitar tempatnya tinggal”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Ustad Hermin Yakub.

Page 94: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

78

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Selian menjadi pendakwah, beliau juga menjadi guru, baik guru sekolah

ataupun guru mengaji. Ia memulai menjadi guru disekolah pada tahun

2008, lalu diangkat menjadi kepala sekolah pada tahun 2019. Saat ini, juga

beliau mendampingi pengajian remaja agar para remaja aktif dalam ilmu

agama dan dalam kegiatan masyarakat”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan di dalam teks yang dibuat siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 20 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik atau termasuk dalam kategori yang cukup baik karena

ditemukan beberapa gagasan yang kurang padu dan kalimat yang mengandung

pemborosan kata. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Saat menjadi mahasiswa, beliau sering mengikuti kajian di kampus

maupun di luar kampus dan tahun 2002-2006, dan beliau juga mengajar

mengaji”.

Seharusnya:

“Saat menjadi mahasiswa, beliau sering mengikuti kajian di kampus

maupun di luar kampus tahun 2002-2006, dan beliau juga mengajar

mengaji”.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

kalimat dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau

termasuk dalam kategori baik karena sudah menggunakan pronomina (kata

ganti) orang ketiga tunggal beliau, menggunakan kata kerja pasif mejelaskan

peristiwa tokoh, menggunakan kata kerja adjektiva memberikan inforamsi sifat

tokoh. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau menikah dan mempunyai sesorang istri bernama Yana”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

skor 6. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

Page 95: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

79

“Lalu ia melanjutkan perguruan tinggi di Syarief Hidayatullah UIN

Jakarta”.

“Saat menjadi mahasiswa, beliau sering mengikuti kajian di kampus

maupun diluar kampus dan tahun 2002-2006, dan beliau juga mengajar

mengaji”.

“Beliau menikah dan mempunyai istri bernama Yana yg juga guru

mengaji”.

“Ia memulai menjadi guru disekolah pada tahun 2008”.

Seharusnya:

“Lalu ia melanjutkan ke perguruan tinggi di UIN Syarief Hidayatullah

Jakarta”.

“Saat menjadi mahasiswa, beliau sering mengikuti kajian di kampus

maupun di luar kampus dan tahun 2002-2006, dan beliau juga mengajar

mengaji”.

“Beliau menikah dan mempunyai istri bernama Yana yang juga guru

mengaji”.

“Ia memulai menjadi guru di sekolah pada tahun 2008”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan kata di-

menunjukkan tempat seharusnya dipisah /diluar/ seharusnya /di luar, /disekolah/

seharusnya /di sekolah/. Penulisan singkatan tidak sesuai kaidah /yg/ seharusnya

/yang/. Penulisan nama tempat /Syarif Hidayatullah UIN Jakarta/ seharusnya /.

Page 96: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

80

13. Nama : FADHIA KHOIRUNNISA CAHYONO

Nilai : 89 ( Sangat Baik)

Tabel 4.18

Penilaian Teks Biografi Siswa (FKC)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Fadhia

Khoirunnisa

Cahyono

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

89

30 20 21 13 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 89, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Fadhia Khoirunnisa Cahyono. Isi gagasan tokoh yang

dituliskan tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah

sangat lengkap dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalanan karir, dan

kisah suka duka tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa

sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis

memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh peserta didik ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor

20. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang

tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pipit adalah nama kecil dari Syahdian Fitriani Sofwan. Ia lahir pada

hari jumat di Ciamis, 3 Mei 1991. Ia berasal dari keluarga sederhana yg

bahagia. Pipit adalah anak pertama dari 3 bersaudara. Ia memilii 2 adik

perempuan. Pipit adalah sosok yang rendah hati, menginspirasi, dan

juga pantang menyerah”.

Page 97: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

81

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Syahdian Sofwan.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Perjalanan hidupnya sudah dimulai dai dia kecil walau ia lahir dalam

keadaan normal tapi ia harus divakum. Dokter pun mevonis bahwa Pipit

akan tumbuh menjadi anak idiot atau bodoh karna banyak hal yang

terjadi pada otak pipit yang bisa saja menyebabkan itu semua. Kemudian

Pipit pernah beberapa kali hampir tidak bisa selamat dari dunia ini

contonya pada saat itu ia pernah tesiram air panas pada sekujur

tubuhnya”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Tidak usah risau akan urusan apapun yang penting kita selalu berbuat

baik kepada siapapun maka kebaikan pun akan datang kepada kita

dengan sendirinya. Doa dan ibadah adalah hal yang sangat penting

karena tanpa kedua hal tersebut “she is nothing”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 21 atau termasuk dalam

kategori cukup baik karena terdapat beberapa kalimat yang kurang padu. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia lahir dalam keadaan normal tapi tidak normal”

Seharusnya:

“Ia lahir dalam keadaan normal meskipun ada beberapa kendala”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

kalimat dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau

termasuk dalam kategori baik karena sudah banyak menggunakan kata kerja

pasif untuk menjelaskan peristiwa yang dialami tokoh.

“Seperti bekerja sebagai guru les bahasa Jerman untuk orang-orang

Indonesia”

Page 98: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

82

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 5. Termasuk kurang karena banyak kesalahan dalam ejaan dan

singkatan. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ayahnya adalah seorang kepala sekolah di salah satu kota kecil di

banjanegara, ibunya Susilawati adalah salah satu orang yg

menginspirasi, yaitu karena menurutnya ibunya dalah wanita yg selalu

mencontohkan untuk bekerja keras”. “bodoh karna banyak hal yang

terjadi”

“ dokter pun mevonis bahwa Pipit akan tumbuh”.

Seharusnya:

“Ayahnya adalah seorang kepala sekolah di salah satu kota kecil di

Banjanegara, ibunya Susilawati adalah salah satu orang yang

menginspirasi, yaitu karena menurutnya ibunya dalah wanita yang

selalu mencontohkan untuk bekerja keras”. “bodoh karena banyak hal

yang terjadi”

“Dokter pun mevonis bahwa Pipit akan tumbuh”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan huruf kapital nama

tempat /banjarnegara/ seharusnya /Banjarnegara/. Penulisan singkatan yang tidak

sesuai kaidah /yg/ seharusnya /yang/, /karna/ seharusnya /karena/. Penulisan huruf

kapital setelah tanda (.) titik /dokter/ seharusnya /Dokter/.

Page 99: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

83

14. Nama : FAUZAN PUTRA GANI

Nilai : 80 (Baik)

Tabel 4.19

Penilaian Teks Biografi Siswa (FPG)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Fauzan Putra

Gani

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

80

26 20 17 12 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 80, skor termasuk

dalam kategori baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek penilaian

yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Fauzan Putra Gani. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk cukup baik. Gagasan dideskripsikancukup lengkap dengan

mendeskripsikan perjalanan karirnya. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks

biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan

penulis memberikan skor 26.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Eva bernama lengkap Eva Viana Wati lahir tanggal 22 mei 1975 di

Sukabumi dan menyelesaikan pendidikan terakhirnya di Univesitas

Jayabaya jurusan Akutansi dengan gelar sarajana ekonomi.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Eva Viana Wati.

Page 100: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

84

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Eva berkarir dibidang keuangan selama 15 tahun. Karir Eva dibangun

sebagai marketing suport di mana awal karirnya banyak belajar hal-hal

di luar latar pendidikannya”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bahwa kita bisa bekerja dibidang apa saja. Jika ada kemauan untuk

belajar dan beradaptasi maka akan berhasil”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 17 atau termasuk dalam

kategori yang cukup karena terdapat kalimat yang kurang padu dan pemborosan

kata. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Latar pendidikan Eva adalah akuntansi di mana semua yang dipelajari

hal-hal yang berbau keuangan”

Seharusnya:

“Latar pendidikan Eva adalah akuntansi yang memperlajari lebih

banyak mengenai keuangan”

Penilaian keempat yaitu unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan dalam

keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik karena banyak menggunakan kata keja tindakan, banyak

menggunakan kata sambung, kata depan, ataupun nomina yang berkenaan

dengan urutan waktu. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bahwa kita bisa bekerja dibidang apa saja yang terpenting ada

kemauan untuk belajar”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 5. Termasuk kurang karena banyak kesalahan dalam ejaan dan

singkatan. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Eva berkarir di bidang keuangan selama 15 tahun karir Eva di bangun

latar pendidikannya latar pendidikan Eva adalah akun tasi di mana semua

Page 101: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

85

yang di pelajari”

“Eva Viana Wati lahir tanggal 22 mei 1975 di Sukabum”

“Menyelesaikan pendidikan terakhir di universitas jaya baya Jakarta.

Seharusnya:

“Eva berkarir di bidang keuangan selama 15 tahun. Karir Eva dibangun

Latar pendidikan Eva adalah akun tasi di mana semua yang di pelajari”

“Eva Viana Wati lahir tanggal 22 Mei 1975 di Sukabumi.

“Menyelesaikan pendidikan terakhir di Universitas Jaya Baya Jakarta.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan kata di- yang tidak

menunjukkan nama tempat seharusnya tiak dipisah /di bidang/ seharusnya

/dibidang/. Penulisan huruf kapital nama bulan /mei/ seharusnya /Mei/. Tidak

adanya tanda (.) titik dalam satu paragraf.

15. Nama : HANA ZAHRAN

Nilai : 75 (Cukup)

Tabel 4.20

Penilaian Teks Biografi Siswa (HZ)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Hana Zahran 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

75

21 17 20 12 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 75, skor termasuk

dalam kategori cukup. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Hana Zahran. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut sudah

termasuk cukup. Gagasan dideskripsikan sudah cukup dengan mendeskripsikan

Page 102: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

86

perjalanan karir. Berdasarkan teks biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan

rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 21.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup dengan urutan yang belum lengkap.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Iis Iskandar lahir pada tanggal 15 maret tahun 1995 di Sumatra barat.

beliau anak pertama dari 2 bersaudara. Beliau anak yang gigih dalam

belajar”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Iis Iskandar.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada sat beliau duduk di bangku sd sampai Smp beliau selalu mendapat

juara kelas. Sampai SMA beliau mendapatkan beasiswa ke london di

university of cambridge dengan jurusan arsitektur”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan dalam teks yang dibuat siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 20 atau termasuk dalam

kategori tata bahasa yang cukup baik meskipun masih terdapat kalimat yang

kurang padu dan tidak efektif. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada saat beliau duduk di bangku SD sampai SMP beliau selalu juara

kelas”

Seharusnya:

“Pada saat beliau di SD sampai SMP beliau selalu juara kelas”

Penilaian keempat yaitu unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan dalam

Page 103: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

87

keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik karena menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga beliau,

menggunakan kata adjektiva memberikan informasi sifat dari tokoh,

menggunakan kata kerja tindakan Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau adalah anak yang gigih dalam belajar”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 7. Termasuk kurang karena terjadi kesalahan ejaan tapi tidak

mengubah makna. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Iis Iskandar lahir pada tanggal 15 maret tahun 1995 di Sumatra barat.

beliau anak pertama dari 2 bersaudara. beliau anak yang gigih dalam

belajar. pada saat beliau duduk di bangku sd sampai Smp beliau selalu

mendapatkan juara kelas. Sampai SMA beliau mendapatkan beasiswa ke

london di university of cambridge dengan jurusan arsitektur. Seseorang

yang bernama Diana nurdiansyah dan memiliki 2 anak perempuan

bernama dewi susanti dan salwa nur azizah”.

Seharusnya:

“Iis Iskandar lahir pada tanggal 15 Maret tahun 1995 di Sumatra barat.

beliau anak pertama dari 2 bersaudara. Beliau anak yang gigih dalam

belajar. Pada saat beliau duduk di bangku SD sampai SMP beliau selalu

mendapatkan juara kelas. Sampai SMA beliau mendapatkan beasiswa ke

London di University of Cambridge dengan jurusan arsitektur. Seseorang

yang bernama Diana nurdiansyah dan memiliki 2 anak perempuan

bernama Dewi Susanti dan Salwa Nur Azizah”

.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan huruf kapital

setelah tanda (.) titik, /beliau/ seharusnya /beliau/, /pada/ seharusnya /Pada/.

Penulisan huruf kapital nama tempat /london/ seharusnya /London/, university of

Page 104: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

88

cambridge/ seharusnya / University of Cambridge/. Penulisan nama orang /dewi

susanti dan salwa nur azizah/ seharusnya / Dewi Susanti dan Salwa Nur Azizah/ .

penulisan nama bulan /maret/ seharusnya /Maret/. Penulisan nomor apabila satu

digit harus ditulis dengan huruf.

16. Nama : HILMI AWLIYA W

Nilai : 85 (Sangat Baik)

Tabel 4.21

Penilaian Teks Biografi Siswa (HAW)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Hilmi Awliya W 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

85

30 17 21 12 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 85, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Hilmi Awliya W. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah lengkap dengan

mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan, hidup. Berdasarkan kelengkapan

tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian

yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup baik. Bagian pertama menunjukkan

Page 105: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

89

orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Suranta Wira adalah nama kecil yg lahir disebuah desa kecil di daerah

Jogjakarata. Ia lahir di Jogjakarata 22 Desember 1974. Ia sangat displin

dan sederhana dan ia juga sosok yang sangat sopan”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Suranta Wira.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia hanya tamat STM, setelah lulus STM ia memtuskan untuk merantau ke

Jakarta untuk mencari pekerjaan dlm perjalanan menuju Jakarta ia hanya

menumpang di bis pariwisata hingga sampai di Jakarta

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oelh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 21 atau termasuk dalam

kategori yang baik meskipun terdapat sedikit kalimat yang tidak padu dan

pemborosan kata. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia sangat disiplin dan sederhana dan ia juga sosok yg sangat sopan”.

Seharusnya:

“Ia sangat disiplin, sederhana, dan ia juga sosok yg sangat sopan”.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori cukup baik karena sudah menggunakan kata adjektiva, menggunakan

kata kerja tindakan. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah menikah ia memilih untuk tinggal di Jakarta”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6. Termasuk kurang karena terjadi kesalahan ejaan tapi tidak

Page 106: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

90

mengubah makna. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Suranta Wira adalah nama kecil yg lahir disebuah desa kecil didaerah

Jogjakarata. Ia lahir di Jogjakarata 22 Desember 1974”.

“Ia hanya tamat STM, setelah lulus STM ia memtuskan untuk merantau ke

Jakarta untuk mencari pekerjaan dlm perjalanan menuju Jakarta ia hanya

menumpang di bis pariwisata hingga sampai di Jakarta

Seharusnya:

“Suranta Wira adalah nama kecil yang lahir disebuah desa kecil di

daerah Jogjakarata. Ia lahir di Jogjakarata 22 Desember 1974.”.

“Ia hanya tamat STM, setelah lulus STM ia memtuskan untuk merantau ke

Jakarta untuk mencari pekerjaan dalam perjalanan menuju Jakarta ia

hanya menumpang di bus pariwisata hingga sampai di Jakarta

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan singkatan yang

tidak susia kaidah /yg/ seharusnya /yang/, /dlm/ seharusnya /dalam/. Penulisan

nama benda yang tidak baku /bis/ seharusnya /bus/. Penulisan kata di- menujukkan

tempat seharusnya di pisah.

Page 107: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

91

17. Nama : JIHAN SYIFA K

Nilai : 81 (Baik)

Tabel 4.22

Penilaian Teks Biografi Siswa (JSK)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Jihan Syifa K 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

81

26 17 21 12 4

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 81, skor termasuk

dalam kategori baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek penilaian

yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Jihan Syifa K. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut sudah

termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah cukup lengkap dengan

mendeskripsikan perjuangan perjalanan hidup. Berdasarkan kelengkapan

tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian

yang dibuat dan penulis memberikan skor 26.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup baik dengan urutan kurang lengkap.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sosok yang dikenal tidak pernah menyerah bernama Yuni. Beliau

seorang pegawai biasa disebuah restaurant. Beliau lahir di Jakarta pada

tanggal 19 Juni 1967”.

Page 108: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

92

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Yuni.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah lulus SMA karena keterbatasan ekonomi ia tidak melanjutkan

untuk kuliah. Akhirnya ia mencari pekerjaan kesana dan kesini dan ia

diterima kantor bank yang membuatnya bertemu dengan jodohnya”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 21 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik karena masih terdapat kalimat yang kurang padu dan

kurang efektif. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah kepergian ayah hanya tulang punggung keluarga”

Seharusnya:

“Setelah kepergian ayah tulang punggung keluarga menjadi tidak ada”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik karena sudah menggunakan kata kerja pasif, menggunakan

adjektiva, menggunakan kata sambung yang berkenaan urutan waktu. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia mencoba berjualan gorengan di depan rumah setiap pagi hari”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 7. Termasuk kurang karena terjadi kesalahan ejaan tapi tidak

mengubah makna. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah lulus SMA karena keterbatasan ekonomi ia tidak melanjutkan

untuk kuliah. akhirnya ia mencari pekerjaan”.

Page 109: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

93

“Mereka dikarunia dua orang anak yg bernama hedrian dan jihan.

Tetapi pada tahun 2009 ia mengalami musibah. ayahnya meninggal

dunia”.

Seharusnya:

“Setelah lulus SMA karena keterbatasan ekonomi ia tidak Melanjutkan

untuk kuliah. Akhirnya ia mencari pekerjaan”.

“Mereka dikarunia dua orang anak yang bernama Hedrian dan Jihan.

Tetapi pada tahun 2009 ia mengalami musibah. Ayahnya meninggal

dunia”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan singkatan yang

tidak susia kaidah /yg/ seharusnya /yang/. Penulisan huruf kapital setelah tanda (.)

titik /ayah/ seharusnya /Ayah/. Penulisan nama orang harusnya kapital.

18. Nama : KAMILA FARADILA

Kelas : 93 (Baik)

Tabel 4 23

Penilaian Teks Biografi Siswa (KF)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Kamila Faradila 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

93

30 20 25 12 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 93, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Kamila Faradila. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

Page 110: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

94

dengan mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan hidup, dan kisah suka duka

tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong

sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20 atau

termasuk dalam kategori sangat baik dengan urutan sudah logis dan sudah

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Yulianti, lahir pada tanggal 19 Juli 1975 dari seorang ayah yang

bernama Mustafa dan seorang ibu yang bernama Tutiati. Ia menikah

dengan seorang Laki-laki yang bernama masudin suherman”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Yulianti.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada saat merintis 2 usahanya, ia tidak berkeinginan untuk kuliah. Pada

usia 30 tahun ia menikah pada tahun 2002 dengan seorang yang bernama

Alin. Ia membuka usaha baru dengan membuka toko sembako di sebuah

perumahaan”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bahwa tidak ada usaha yang mengkhinati hasil walaupun sudah banyak

kegagalan yang dilalauinya dan jangan lupa untuk tawakal kepada Allah

swt dan berusaha”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 25 atau termasuk dalam

kategori yang sangat baik karena kalimatnya mudah dipahami oleh pembaca.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sungguh ia merasa sangat kehilangan, namun ia harus bangkit”

Page 111: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

95

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik karena sudah menggunakan kata kerja tindakan,menggunakan

pronomina (kata ganti) orang ketiga tunggal ia, dan menggunakan kata sambung

yang berkenaan dengan urutan waktu. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Hingga pada akhirnya ia bekerja sebagai buruh cuci”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6. Termasuk kurang karena terjadi kesalahan ejaan tapi tidak

mengubah makna. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia menikah dengan seorang Laki-laki yang bernama masudin suherman”.

“Pada masa anak-anak ia menetap didaerah Slipi, Palmerah Jakarta Barat.

lalu ia pindah ke daerah Ciputat, Tangerang Selatan dikarenakan

mertuanya memiliki rumah didaerah Ciputat”.

Yulianti merupakan anak ke 6 dari 8 bersaudara. diantara saudara-

saudaranya yang lain ia berpendidikan tertinggi diantara yang lain

walupun ia hanya lulusan SMU.

Seharusnya:

“Ia menikah dengan seorang laki-laki yang bernama Masudin Suherman”.

“Pada masa anak-anak ia menetap di daerah Slipi, Palmerah Jakarta

Barat. lalu ia pindah ke daerah Ciputat, Tangerang Selatan dikarenakan

mertuanya memiliki rumah di daerah Ciputat”.

“Yulianti merupakan anak ke 6 dari 8 bersaudara. di antara saudara-

saudaranya yang lain ia berpendidikan tertinggi di antara yang lain

walupun ia hanya lulusan SMU”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan huruf kapital di

tengah kalimat /Laki-laki/ seharusnya /laki-laki/. Penulisan huruf kapital nama

orang /masudin suherman/ seharusnya /Masudin Suherman/. Penulisan kata di-

Page 112: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

96

menunjukkan tempat maka harus dipisah /didaerah/ seharusnya /di daerah/,

/diantara/ seharusnya /di antara/. Penulisan nomor /anak ke 6 dari 8/ seharusnya /

anak keenam dari delapan/ karena kalau angkanya satu digit maka harus ditulis

dengan huruf.

19. Nama : LINA SELVIANA

Nilai : 92 (Sangat Baik)

Tabel 4.24

Penilaian Teks Biografi Siswa (LS)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Lina Selviana 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

92

30 20 23 13 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 92, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Lina Selviana. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut sudah

termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap dengan

mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan hidup dan kisah suka duka tokoh.

Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai

dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20 atau

termasuk dalam kategori sangat baik dengan urutan sudah logis dan sudah

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

Page 113: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

97

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Nama lengkapnya ialah M.Nasir Salasa. Beliau lahir di Tangerang

Selatan pada tanggal 10 Oktober 1973. Semasa muda beliau adalah

orang yang pekerja keras. Beliau merupakan anak ke 2 dari 4

bersaudara. Ayah beliau bernama H. Saidih seorang pedagang dan ibu

beliau bernama Hj. minah bekerja di biro jasa. Beliau tinggal di pondok

ranji”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Nasir Salasa.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Saat SD beliau bersekolah di SDN 03 pagi, Rawa papan Bintaro dengan

naik sepeda. Pada tahun 1987, ia melanjutkan sekolahnya di SMPN 178 di

Rempoa. Beliau mengisi waktu luangnya dengan berjualan koran pada

masa itu. Pada tahun 1990, ia melanjutkan pendidikannya di STM (Sekolah

Teknik Menengah) jurusan teknik mesin. Ia lulus pada tahun 1993”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Tidak ada usaha yang mengkhianati hasil walaupun sudah banyak

kegagalan yang dilaluinya dan janagn lupa untuk tawakal kepada Allah”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan tata bahasa

kalimat dalam keseluruhan teks biografi peserta didik memperoleh skor 23 atau

termasuk dalam kategori yang sangat baik karena kalimat yang sudah padu dan

mudah dipahami. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah lulus ia membuka agensi surat kabar dan mempunyai empat

karyawan”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori sangat baik karena sudah menggunakan kata adjektiva yang

Page 114: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

98

memberikan informasi sifat tokoh, menggunakan pronomina (kata ganti) orang

ketiga tunggal beliau, dan banyak menggunakan kata sambung yang berkenaan

dengan urutan waktu. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau merupakan anak kedua dari empat bersaudara”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6 atau termasuk sudah baik meskupun masih ada kesalahan

dalam ejaan dan huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Semasa muda beliau adalah orang yang pekerja keras. Beliau merupakan

anak ke 2 dari 4 bersaudara”.

“Setelah lulus ia membuka Agensi surat kabar dan mempunyai 4 karyawan

saat usianya masih muda. Saat itu alat komunikasi mulai masuk ke

indonesia”. “dimana tempat tinggal saya sekarang”

“. Pada tahun 1987, ia melanjutkan sekolahnya di SMPN 178 di Rempoa.

beliau mengisi waktu luangnya dengan berjualan koran pada masa itu”.

Seharusnya:

“Semasa muda beliau adalah orang yang pekerja keras. Beliau merupakan

anak ke dua dari empat bersaudara”.

“Setelah lulus ia membuka agensi surat kabar dan mempunyai empat

karyawan saat usianya masih muda. Saat itu alat komunikasi mulai masuk

ke Indonesia”. “Di mana tempat tinggal saya sekarang”

“. Pada tahun 1987, ia melanjutkan sekolahnya di SMPN 178 di Rempoa.

Beliau mengisi waktu luangnya dengan berjualan koran pada masa itu”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan setelah titik (.)

huruf kapital /beliau/ seharusya Beliau/. Penulisan huruf kapital nama negara

/indonesia/ seharusnya /Indonesia/. Penulisan nomor / anak ke 2 dari 4 bersaudara

/ seharusnya / anak kedua dari empat bersaudara/ karena kalau angkanya satu digit

maka harus ditulis dengan huruf. Penulisan kata di- menunjukkan tempat hausnya

Page 115: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

99

di pisah.

20. Nama : MUHAMAD SUGERI

Nilai : 83 (Baik)

Tabel 4.25

Penilaian Teks Biografi Siswa (MS)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Muhammad

Sugeri

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

83

30 17 18 12 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 83, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Muhamad Sugeri. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan perjalanan karir, perjalan hidup. Berdasarkan

kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan

rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang cukup lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup baik dengan urutan yang masih kurang

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

Page 116: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

100

“Anjar adalah seorang tokoh panutan dan kebanggan keluarga. Beliau

dilahirkan pada tahun 1993 pada tanggal 31 mei. Beliau merupakan

anak sulung ari pasangan bapak Salamun dan ibu Sunti”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Sulistyo Munanjar.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Dia memulai pendidikannya di bangku sekolah dasar yaitu SDN 03

Ciputat yg terletak tidak jauh dari rumahnyadari SMAN 1 Tangsel. Anjar

mempunyai penyakit asma dari sejak kecil meskipun begitu Anjar tetap

ingin bersekolah untuk masa depannya. Dia adalah anak yg pintar dari

kelas 1 SD hingga kelas 6 SD dia selalu 5 besar dikelasanya. Anjar

adalah sosok yang pantang menyerah dalam melawan penyakitnya &

didih dalam pendidikan”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak ditulis oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 18 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik terdapat beberapa kalimat yang kurang padu. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Tidak seperti sekarang yang melalui nem tetapi dulu kala saat ingin

masuk SMA harus tes”

Seharusnya:

“Dulu untuk masuk SMA dengan mengikuti tes tetapi sekarang cukup

dengan nilai UN”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori sangat baik karena banyak menggunakan kata adjektiva untuk

Page 117: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

101

memberikan informasi tokoh, banyak menggunakan kata kerja tindakan, banyak

menggunakan kata kerja yang menghubungkan dengan aktivitas. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia adalah anaka yang pintar sejak sekolah dasar selalu mendapat juara

kelas”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 7 atau termasuk sudah baik meskipun masih ada kesalahan

dalam ejaan dan huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau dilahirkan pada tahun 1993 pada tanggal 31 mei”.

“Dia memulai pendidikannya di bangku sekolah dasar yaitu SDN 03

Ciputat yg terletak tidak jauh dari rumahnyadari SMAN 1 Tangsel. Dia

adalah anak yg pintar dari kelas 1 SD hingga kelas 6 SD dia selalu 5

besar dikelasanya”.

“Walaupun ia mempunyai ayah yg hanya menjadi Driver ojek pengkolan

tetapi ia tidak menghiraukan itu semua dan fokus pda pendidikannya”.

Seharusnya:

“Beliau dilahirkan pada tahun 1993 pada tanggal 31 Mei”.

“Dia memulai pendidikannya di bangku sekolah dasar yaitu SDN 03

Ciputat yg terletak tidak jauh dari rumahnyadari SMAN 1 Tangsel. Dia

adalah anak yang pintar dari kelas 1 SD hingga kelas 6 SD dia selalu 5

besar dikelasanya”.

“Walaupun ia mempunyai ayah yg hanya menjadi Driver ojek pengkolan

tetapi ia tidak menghiraukan itu semua dan fokus pada pendidikannya”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan singkatan yang

tidak sesuai dengan kaidah /yg/ seharusnya /yang/, /pda/ seharusnya /pada/.

Penulisan huruf kapital pada nama bulan /mei/ seharusnya /Mei/.

21. Nama : MUTIARA SEPTIA F

Page 118: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

102

Nilai : 91 (Sangat Baik)

Tabel 4.26

Penilaian Teks Biografi Siswa (MSF)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Mutiara Septia F 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

91

30 20 23 13 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 91, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Mutiara Septia F. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan hidup, dan suka duka dari

tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong

sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20 atau

termasuk dalam kategori sangat baik dengan urutan sudah logis dan sudah

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Donal Nofri adalah seorang ayah yang baik dan tegas. Beliau bekerja

sebagai wiraswasta. Beliau dilahirkan di padang, Sumatra barat. Pada

tanggal 23 November 1973. Beliau adalah anak keempat dari lima

Page 119: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

103

bersaudara, dari pasangan maridun dan Suarmaini. Beliau menikah

dengan tati Winarti pada tanggal 28 Oktober 2002 dan dikaruniai 3

orang anak”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Donal Nofri.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Setelah lulus melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi D3 di

sekolah tinggi teknik padang hingga tahun 1997. Setelah lulus dan selesai

wisuda pada tahun 1998 ia membuka usaha kecil bersama saudaranya

sampai tahun 1999. Lalu pada tahun 2000 ian mencari pekerjaan di

Jakarta dan mendapatkan pekerjaan disalah satu perusahaan swasta

diciputat”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Teruslah berusaha karena usaha tidak pernah mengkhianati hasil”

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat dalam

keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 23 atau termasuk dalam

kategori yang sangat baik karena kalimatnya mudah dipahami dan kalimatnya

sudah padu. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia bisa membuat alat peraga menggunakan mesin di perusahaan

tersebut”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori sangat baik karena sudah menggunakan kata adjektiva untuk

memberikan infomasi tentang sifat-sifat tokoh, menggunakan pronomina (kata

ganti) orang ketiga tunggal beliau, banyak menggunakan kata kerja yang

menghubungkan dengan aktivitas dalam penggambaran peran tokoh. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

Page 120: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

104

“Beliau adalah orang yang mempunyai keahlian mendesain sebuah alat

peraga”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 5 atau termasuk cukup masih ada kesalahan dalam ejaan dan

huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau dilahirkan di padang, Sumatra barat. Pada tanggal 23

November 1973. Beliau adalah anak keempat dari lima bersaudara, dari

pasangan maridun dan Suarmaini. Beliau menikah dengan tati Winarti

pada tanggal 28 Oktober 2002 dan dikaruniai 3 orang anak”.

“Setelah lulus melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi D3 di sekolah

tinggi teknik padang hingga tahun 1997”.

Seharusnya:

“Beliau dilahirkan di Padang, Sumatra Barat. Pada tanggal 23

November 1973. Beliau adalah anak keempat dari lima bersaudara, dari

pasangan Maridun dan Suarmaini. Beliau menikah dengan tati Winarti

pada tanggal 28 Oktober 2002 dan dikaruniai 3 orang anak”.

“Setelah lulus melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi D3 di Sekolah

Tinggi Teknik Padang hingga tahun 1997”.

Page 121: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

105

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nama kota

seharusnya huruf kapital /padang/ seharusnya /Padang/, /sumatra barat/ seharusnya

/Sumatra Barat/. Penulisan nama orang seharusnya menggunakan huruf kapital

/maridun/ seharusnya /Maridun/. Penulisan nama intansi seharusnya menggunakn

huruf kapital /sekolah tinggi teknik padang/ seharusnya /Sekolah Tinggi Teknik

Padang/. Penulisan Penulisan nomor /dikaruniai 3 orang anak/ seharusnya

/dikaruniai tiga orang anak/ karena kalau angkanya satu digit maka harus ditulis

dengan huruf.

22. Nama : NABILA ANGGRAENI

Nilai : 91 (Sangat Baik)

Tabel 4.27

Penilaian Teks Biografi Siswa (NA)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Nabila

Anggraeni

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

91

30 17 25 13 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 91, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Nabila Anggraeni. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan hidup dan kisah suka duka

tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong

sesuai rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Page 122: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

106

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biogarfi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20 atau

termasuk dalam kategori sangat baik dengan urutan sudah logis dan sudah

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Ridwan Taufik, lahir di Bandung pada tanggal 17 Januari 1993. Beliau

adalah anak pertama dari 2 bersaudara. Ayah beliau bernama dadang,

seorang karyawan swasta di perusahaan Jakarta. Ibu beliau bernama

lilis, seorang ibu rumah tangga. Beliau tinggal di jl. Cibodas kecamatan

batujajar, Bandung Jawa Barat”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau pertama sudah

sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Ridwan Taufik.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Saat SMP, beliau bersekolah di SMPN 2 Batujajar dan masuk melalui

jalur nem. Beliau mempunyai hobi bermain bola dan bermain layang-

layang. Beliau mempunya cita-cita menjadi dokter. Lulus SMP, beliau

melanjutkan sekolah ke SMAN 4 CIMAHI, karena saingan disana sangat

banyak jadi tidak mudah untuk ke SMAN itu”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 25 atau termasuk dalam

kategori yang sangat baik karena kalimatnya sudah sangat padu dan mudah

dipahami. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau sangat senang karena cita-cita menjadi sarjana bisa terwujud”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori sangat baik karena menggunkan pronomina (kata ganti) orang ketiga

Page 123: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

107

tunggal beliau, banyak menggunakan kata sambung, kata depan, ataupun nomina

yang berkenaan dengan urutan waktu, banyak menggunakan kata kerja pasif

untuk menjelaskan peristiwa yang dialami tokoh. Contoh penggalan kalimat

sebagai berikut:

“Beliau ketika menuju sekolah berjalan kaki menempuh jarak 3 KM”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 5 atau termasuk kurang baik masih ada kesalahan dalam ejaan

dan huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau adalah anak pertama dari 2 bersaudara. Ayah beliau bernama

dadang, seorang karyawan swasta di perusahaan Jakarta. Ibu beliau

bernama lilis, seorang ibu rumah tangga. Beliau tinggal di jl. Cibodas

kecamatan batujajar, Bandung Jawa Barat”.

“Saat beliau bersekolah di SDN Pangauban, beliau sekolah dgn berjalan

kaki menempuh jarak 3 KM.

“Lulus SMP, beliau melanjutkan sekolah ke SMAN 4 CIMAHI, karena

saingan disana sangat banyak jadi tidak mudah untuk ke SMAN itu”.

Seharusnya:

“Beliau adalah anak pertama dari dua bersaudara. Ayah beliau

bernama dadang, seorang karyawan swasta di perusahaan Jakarta. Ibu

beliau bernama lilis, seorang ibu rumah tangga. Beliau tinggal di jalan.

Cibodas kecamatan batujajar, Bandung Jawa Barat”.

“Saat beliau bersekolah di SDN Pangauban, beliau sekolah dengan

berjalan kaki menempuh jarak 3 KM.

“Lulus SMP, beliau melanjutkan sekolah ke SMAN 4 Cimahi, karena

saingan di sana sangat banyak jadi tidak mudah untuk ke SMAN itu”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nomor /dikaruniai

3 orang anak/ seharusnya /dikaruniai tiga orang anak/ karena kalau angkanya satu

digit maka harus ditulis dengan huruf. Penulisan nama orang seharusnya

menggunakan huruf kapital //dadang/ seharusnya /Dadang/, /lilis/ seharusnya

/Lilis/. Penulisan singkatan yang tidak sesuai kaidah /jl./ seharusnya /jalan/, /dgn/

Page 124: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

108

seharusnya /dengan/. Penulisan nama kota /seharusnya menggunakan huruf kapital

/batujajar/ seharusnya /Batujajar/, /CIMAHI/ seharusnya /Cimahi/. Penulsan kata

di- menunjukkan tempat seharusnya dipisah /disana/ seharusnya /di sana/.

23. Nama : NADIA ZAHRA REVANIA

Nilai : 94 (Sangat Baik)

Tabel 4.28

Penilaian Teks Biografi Siswa (NZR)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Nadia Zahra

Revania

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

94

30 20 25 13 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 94, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Nadia Zahra Revania. Isi gagasan tokoh yang dituliskan

tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat

lengkap dengan mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan hidup dan kisah

suka duka tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah

tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan

skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20 atau

termasuk dalam kategori sangat baik dengan urutan sudah logis dan sudah

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

Page 125: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

109

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Gusna Febriza Dewi, biasa dipanggil Dewi. Ia sosok yang rendah hati.

Beliau lahir di Ciputat pada tanggal 27 Februari 1986. Beliau adalah

anak ke 4 dari 4 bersaudara, yang Semua saudaranya adalah

perempuan. Ayah beliau bernama Agusnir yang bekerja sebagai pemilik

bengkel didaerah Ciputat”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Gusna Febriza.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Saat SMA, beliau melanjutkan sekolahnya ke SMAN 1 Ciputat. Saat itu

namanya masih SMU tetapi sekarang sudah berubah menjadi SMAN 1

Tangerang Selatan. Belau berangkat dengan berjalan kaki yang

menempuh jarak 1 KM. Beliau mengikuti kegiatan ekstrakulikuler yaitu

rohis,mading, dan mpk. Beliau lulus SMA tahun 2004. Dan ia memiliki

keinginan untuk masuk kuliah di UNPAD”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Terus berusaha untuk mempedalam dan memperluas ilmu melalui

berbagai macam literatu-literatur bacaan”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 25 atau termasuk dalam

kategori yang sangat baik karena kalimatnya sudah padu dan mudah dipahami.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Hobi beliau ketika SMP adalah mendengarkan musik”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori sangat baik karena banyak menggunakan kata kerja yang

menghubungkan dengan aktivitas dalam rangka penggambaran peran tokoh,

Page 126: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

110

menggunakan kata ganti orang ketiga beliau, dan menggunakan kata adjektiva

untuk memberikan informasi sifat-sifat tokoh.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau mempunyai sifat yang baik dan tegas”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6 atau termasuk sudah cukup dengan masih ada kesalahan

dalam ejaan dan huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau adalah anak ke 4 dari 4 bersaudara, yang Semua saudaranya

adalah perempuan. Ayah beliau pemilik bengkel didaerah Ciputat”.

“Beliau tinggal bersama orangtua dan saudara-saudara nya di jalan Ki

Hajar Dewantoro, gang Haji Nasir, Ciputat. Beliau mempunyai sifat

yang Baik dan Tegas”.

“Beliau melakukan KKN) di kelurahan Ciledug dan melakukan praktek

kerja di kantor Pelayanan Pajak Pratama Palmerah”.

Seharusnya:

“Beliau adalah anak ke empat dari empat bersaudara, yang semua

saudaranya adalah perempuan. Ayah beliau pemilik bengkel di daerah

Ciputat”.

“Beliau tinggal bersama orangtua dan saudara-saudaranya di jalan Ki

Hajar Dewantoro,Beliau mempunyai sifat yang baik dan tegas”.

“Beliau melakukan KKN di kelurahan Ciledug dan melakukan praktik

kerja di kantor Pelayanan Pajak Pratama Palmerah”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nomor /anak ke 4

dari 4 bersaudara/ seharusnya /anak keemat dari emapat bersaudara/ karena kalau

angkanya satu digit harus ditulis dengan huruf. Penulisan kata di- menunjukkan

tempat seharusnya dipisah /disdaerah/ seharusnya /di daerah/. Penulisan kepunyaan

-nya seharusnya dirangkai /saudara-saudara nya/ seharusnya /saudara-saudaranya/.

Penulisan huruf kapital di tengah kalimat /Baik/ seharusnya /baik/, /Tegas/

seharusnya /tegas/. Penulisan kata baku /praktek/ seharusnya /praktik/.

24. Nama : PUTRI SYIFA HURIYASARI

Page 127: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

111

Nilai : 93 (Sangat Baik)

Tabel 4.29

Penilaian Teks Biografi Siswa (PSH)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Putri Syifa

Huriyasari

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

93

30 17 25 13 8

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 93, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Putri Syifa Huriyasari. Isi gagasan tokoh yang dituliskan

tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat

lengkap dengan mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan hidup, dan kisah

suka duka tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah

tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan

skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup baik dengan urutan sudah yang masih

kurang lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

Page 128: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

112

“Okti Fitmala Sari, lahir di Tangerang pada tanggal 2 Maret 1995.

Beliau adalah anak pertama dari 2 bersaudara. Ayah beliau bernama

Rokib seorang karyawan swasta. Ibu beliau bernama Warsiti, seorang

ibu Rumah Tangga. Beliau tinggal di Jl. Citarum raya, salah satu jalan

yang berada di Kota Tangerang Selatan.”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Okti Fitmala Sari.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Saat SD beliau pergi ke sekolah dengan berjalan kaki menempuh jarak

2km. Meskipun jauh, beliau tetap menjalaninya degan suka hati. Saat

SMP, beliau bersekolah di SMPN 10 Tangerang Selatan dan masuk

melalui jalur nilai UN. Beliau mempunyai hobi membaca buku fiksi dan

non fiksi karena menurut beliau setiap buku pasti memiliki banyak

informasi. Beliau mempunyai cita-cita menjadi seorang Dokter karena

beliau ingin menolong orag dikala sakit”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 25 atau termasuk dalam

kategori tata bahasa yang sangat baik karena kalimatnya sudah padu dan mudah

dipahami. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau mempunyai cita-cita menjadi seorang Dokter karena beliau

ingin menolong dan membantu orang dikala sakit”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori sangat baik menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga tunggal

beliau, menggunakan kata kerja yang menghubungkan dengan aktivitas dalam

rangka penggambaran peran tokoh, dan menggunakan kata adjektiva untuk

memberikan informasi sifat-sifat tokoh. Contoh penggalan kalimat sebagai

Page 129: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

113

berikut:

“Beliau mempunyai hobi membaca buku fiksi maupun non fiksi karena

baginya disetiap buku pasti memiliki banyak informasi”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 8 atau termasuk sudah baik meskupun masih ada kesalahan

dalam ejaan dan huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ibu beliau bernama Warsiti, seorang ibu Rumah Tangga. Beliau

tinggal di Jl. Citarum raya, salah satu jalan yang berada di Kota

Tangerang Selatan.”.

“Saat SD beliau pergi ke sekolah dengan berjalan kaki menempuh jarak

2km.”.

Seharusnya:

“Ibu beliau bernama Warsiti, seorang ibu rumah tangga. Beliau tinggal

di Jalan Citarum raya, salah satu jalan yang berada di Kota Tangerang

Selatan.”.

“Saat SD beliau pergi ke sekolah dengan berjalan kaki menempuh jarak

2 KM.”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan huruf kapital di

tengah kalimat /ibu Rumah Tangga/ seharusnya /ibu rumah tangga/. Penulisan

singkatan yang tidak sesuai kaidah /jl./ seharusnya /jalan/. Penulisan jarak

seharusnya ada spasi /2km/ seharusnya /2 KM/.

Page 130: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

114

25. Nama : RAYHAN AKBAR

Nilai : 85 (Baik)

Tabel 4.30

Penilaian Teks Biografi Siswa (RA)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Rayhan Akbar 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

85

30 17 20 12 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 85, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Rayhan Akbar. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut sudah

termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap dengan

mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan hidup, dan kisah suka duka tokoh.

Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai

dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup baik dengan urutan yang belum lengkap.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Awalludin (44), seorang yang pekerja keras bertempat tinggal di Kota

Page 131: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

115

Tangerang Selatan, Banten. dan Beliau dilahirkan di Kabupaten Deli

Serdang, Medan Sumatra Utara pada 10 Oktober 1974. Beliau

merupakan anak kedua dari 4 bersaudara, yang sekarang sudah menjadi

seorang wirausahawan”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Awalludin.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Tentu, Beliau menggapai semua itu tidak mudah pasti banyak

rintangan yang harus dihadapi sehingga sudah bisa menjadi seperti

sekarang. Pada tahun 2008, beliau pernah merasakan menjadi seorang

supir angkutan umum yang bekerja bisa dari pagi jam lima hingga pukul

sepuluh malam untuk mencari rezeki”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 20 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik dengan terdapat kalimat yang tidak padu dan

pemborosan kata. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Awalludin (44), seorang yang pekerja keras bertempat tinggal di Kota

Tangerang Selatan, Banten. dan Beliau dilahirkan di Kabupaten Deli

Serdang, Medan Sumatra Utara pada 10 Oktober 1974”.

Seharusnya:

“Awalludin (44), seorang yang pekerja keras bertempat tinggal di Kota

Tangerang Selatan, Banten. Beliau dilahirkan di Kabupaten Deli

Serdang, Medan Sumatra Utara pada 10 Oktober 1974.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

Page 132: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

116

kategori baik karena menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga tunggal

beliau, menggunakan kata sambung yang bekenaan dengan urutan waktu, dan

menggunakan kata kerja tindakan. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia selalu bekerja keras untuk menjadi seorang yang sukses dan dapat

menghidupkan anggota keluarganya’

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital, sehingga memperoleh

skor 6 atau termasuk sudah baik meskupun masih ada kesalahan dalam ejaan dan

huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Awalludin (44), seorang yang pekerja keras bertempat tinggal”.

“Beliau merupakan anak kedua dari 4 bersaudara”.

“Tentu, Beliau menggapai semua itu tidak mudah pasti banyak.

“Pada tahun 2014 Beliau mengembangkan usaha”

“Tinggal di Kota Tangerang Selatan, Banten dan Beliau dilahirkan”

Seharusnya :

“Awalludin 44 tahun, seorang yang pekerja keras bertempat tinggal”.

“Beliau merupakan anak kedua dari empat bersaudara”.

“Tentu, beliau menggapai semua itu tidak mudah pasti banyak”

“Pada tahun 2014 beliau mengembangkan usaha”

“Tinggal di Kota Tangerang Selatan, Banten dan Beliau dilahirkan”

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan umur yang kurang

lengkap /(44)/ seharusnya /44 tahun/. Penulisan nomor /dari 4 bersaudara /

seharusnya /dari empat bersaudara/ karena kalau angkanya satu digit maka harus

ditulis dengan huruf. Penulisan huruf kapital setelah tanda (,) koma /Beliau/

seharusnya /beliau/.

26. Nama : SABILA LETA DEWI P

Nilai : 87 (Sangat Baik)

Page 133: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

117

Tabel 4.31

Penilaian Teks Biografi Siswa (SLD)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Sabila Leta Dewi 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

87

30 17 21 13 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 87, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Sabila Leta Dewi P. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalanan karir, dan kisah suka duka

tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong

sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup baik dengan urutan yang belum lengkap.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau adalah sosok yang tegas berjiwa pemimpin yang penuh

tanggung jawab. Nama lengkap Beliau adalah SUWARDI. Beliau lahir

di Sukoharjo pada tanggal 29 Agustus 1977”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

Page 134: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

118

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Suwardi.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Semasa muda ia adalah seseorang yang pekerja keras dan giat belajar,

beliau pernah bersekolah di SDN Gentan 3 Sukoharjo. Saat SD, beliau

pergi ke sekolah dengan bejalan kaki. Meskipun jauh, beliau tetap

menjaninya dengan suka hati. Beliau sangat suka berdiam diri di dalam

kamarnya. Saat SMP, beliau pergi bersekolah di Sukabumi dengan

berjalan kaki. Beliau mempunyai hobi menggambar.”

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 21 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik dengan terdapat kalimat yang tidak padu dan

pemborosan kata. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau pernah bersekolah di SDN Gentan 3 Sukoharjo lalu pindah ke

SDN kebonjati 2- Sukabumi, dan SMPnya di SMP Sukaraja-Sukabumi

lalu melanjutkan sampai STMN saja di Sukabumi”.

Seharusnya:

“Beliau pernah bersekolah di SDN Gentan 3 Sukoharjo lalu pindah ke

SDN kebonjati 2- Sukabumi, dan SMP di Sukaraja, Sukabumi lalu

melanjutkan sampai STMN saja di Sukabumi”.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori sangat baik karena banyak menggunakan kata adjektiva untuk

memberikan informasi tentang sifat-sifat tokoh, menggunakan pronomina (kata

ganti) oang ketiga tunggal beliau, menggunakan kata kerja tindakan, dan

menggnakan kata sambung berkenaan dengan urutan waktu. Contoh penggalan

kalimat sebagai berikut:

“Beliau pergi ke sekolah dengan berjalan kaki”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

Page 135: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

119

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6 dengan masih ada kesalahan dalam ejaan dan huruf kapital.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Nama lengkap Beliau adalah SUWARDI. Beliau lahir di Sukoharjo

pada tanggal 29 Agustus 1977”.

“Lalu pindah ke SDN kebonjati 2- Sukabumi. beliau tinggal bersama”.

Seharusnya:

“Nama lengkap Beliau adalah SUWARDI. Beliau lahir di Sukoharjo

pada tanggal 29 Agustus 1977”.

“Lalu pindah ke SDN Kebonjati 2- Sukabumi. Beliau tinggal bersama”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan huruf kapital di

tengah kalimat /Beliau/ seaharusnya /beliau/. Penulisan nama orang /SUWARDI/

seharusnya /Suwardi/. Penulisan nama kota seharusnya menggunakan huruf kapital

/kebonjati/ seharusnya /Kebonjati/. Penulisan huruf kapital setelah tanda (.) /beliau/

seharusnya /Beliau/.

Selain itu, peneliti juga melakukan wawancara kepada siswa yang

bersangkutan. Ketika ditanyai mengenai perasaan senang atau tidak membuat teks

biografi, seru atau tidak belajar Bahasa Indonesia, siswa memberi jawaban “Iya

senang belajar teks biografi dan belajar Bahasa Indonesia karena gurunya

menerangkannya mudah dimengerti. Siswa juga tertarik dan merasa lebih masuk ke

dalam otak dan menyenangkan dengan penggunaan metode TANDUR.3

3 Wawancara dengan Sabila Leta Dwi P, tanggal 26 April 2019 di SMA N 10 Tangerang

Selatan

Page 136: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

120

27. Nama : SALWA AMANDA PUTRI

Nilai : 86 (Sangat Baik)

Tabel 4.32

Penilaian Teks Biografi Siswa (SAP)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Salwa Amanda P 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

86

30 17 22 13 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 86, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Salwa Amanda Putri. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan perjalanan karir, perjalan hidup, dan kisah suka duka

tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong

sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori sangat baik dengan urutan yang belum lengkap.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bapak Suwardi adalah sosok yang tegas, berjiwa pemimpin dan penuh

tanggung jawab. Beliau merupakan sosok yang menjadi panutan bagi

Page 137: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

121

anak-anaknya. Beliau tinggal bersama istrinya dan 3 orang anaknya di

Ciputat. Beliau lahir di Sukaharjo, Jawa Tengah pada tanggal 29

Agustus 1977. Beliau anak ke -2 dari 3 bersaudara.”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Suwardi.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ketika SD beliau pergi ke sekolah dengan berjalan kaki meskipun jauh

dia tetap menjalaninya dengan suka hati. Sejak kecil beliau mencari

uang sendiri karena tidak ingin merepotkan orang tuanya. Lalu ketika

SMP beliau bersekolah di SMP Sukaraja di Sukabumi”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 22 atau termasuk dalam

kategori yang baik beberapa kalimat padu dan mudah dipahami. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Bapak Suwardi menikah dengan ibu Dewi pada tahun 2003”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 13 atau termasuk dalam

kategori sangat baik karena banyak menggunakan kata kerja tindakan untuk

menjelaskan peristiwa-peristiwa yang dilakukan oleh tokoh, menggunakan kata

ganti orang ketiga beliau, menggunakan kata adjektiva, menggunakan kata

sambung berkenaan dengan urutan waktu. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Beliau pergi ke sekolah dengan berjalan kaki meskipun jauh beliau

tetap menjalaninya dengan suka hati”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

Page 138: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

122

memperoleh skor 5 ada kesalahan dalam ejaan dan huruf kapital. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau tinggal bersama istrinya dan 3 orang anaknya di Ciputat. Beliau

anak ke -2 dari 3 bersaudara.”.

“Sejak kecil beliau lebih banyak menghabiskan waktunya dikamar”

“Beliau mengambil jurusan artistek di STMN tsb. Karena beliau

mempunyai cita-cita untuk menjadi seorang arsitek”.

Seharusnya:

“Beliau tinggal bersama istrinya dan 3 orang anaknya di Ciputat. Beliau

anak ke -2 dari 3 bersaudara.”.

“Sejak kecil beliau lebih banyak menghabiskan waktunya dikamar”

“Beliau mengambil jurusan artistek di STMN tersebut. Karena beliau

mempunyai cita-cita untuk menjadi seorang arsitek”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nomor /Beliau

anak ke-2 dari 3 bersaudara/ seharusnya /Beliau anak kedua dari tiga bersaudara/

karena kalau angkanya satu digit maka harus ditulis dengan huruf. Penulisan kata

di- menunjukkan tempat seharusnya dipisah /dikamar/ seharusnya /di kamar/.

Penulisan singkatan yang tidak sesuai kaidah /tsb/ seharusnya /tersebut/. Kata

/karena/ tidak boleh di awal kalimat karena kata kojungsi /karena/.

Selain itu, peneliti juga melakukan wawancara kepada siswa yang

bersangkutan. Ketika ditanyai mengenai perasaan senang atau tidak membuat teks

biografi, seru atau tidak belajar Bahasa Indonesia, siswa memberi jawaban “Iya

senang belajar teks biografi dan belajar Bahasa Indonesia karena gurunya

menerangkannya mudah dimengerti. Penggunaan metode TANDUR membuat

pembelajaran di kelas tidak membosankan dan imajinasi terbuka dengan

ditayangkan video dan gambar.4

4 Wawancara dengan Salwa Amanda Putri, tanggal 26 April 2019 di SMA N 10

Tangerang Selatan

Page 139: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

123

28. Nama : SEKAR AYU ANJAR PUTRI

Nilai : 84 (Baik)

Tabel 4.33

Penilaian Teks Biografi Siswa (SAAP)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Sekar Ayu Anjar 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

84

30 17 20 12 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 84, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Sekar Ayu Anjar Putri. Isi gagasan tokoh yang dituliskan

tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat

lengkap dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalanan karir, dan kisah

suka duka tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah

tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan

skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup baik dengan urutan yang belum lengkap.

Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar belakang tokoh

seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ahmad Lugiarto adalah nama lengkapnya. Beliau sewaktu kecil lebih

akrab dipanggil gendut. Saat dikantor atau pekerjaan beliau dipanggil

pak Lugi. Dia lahir Blora, 16 Maret 1971. dari kecil hingga 18 tahun dia

tinggal di desa kecil bernama desa klagen yang berada di Provinsi Jawa

Page 140: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

124

Tengah. Pada saat beumur 18 tahun dia pindah ke daerah Jakarta untuk

meneruskan mimpinya”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Ahmad Lugiarto.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Tahun 2003 ia berhasil mendirikan sebuah bengkel mobil sendiri.

Mendapatkan banyak pengalaman pada saat itu deperti titik tinggi dan

rendahya membuka usaha. Kemudian pada tahun 2009 direkrut untuk

bekerja di perusahaan bernama PT. Proton dan memiliki jabatan

Intruktur Mekanik ”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak ditulisakan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 20 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik masih ada kalimat yang kurang padu, pemborosan

makna. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

”Saat SD dia termasuk siswa yang pintar meskipun pernah terjadi suatu

urusan tetapi ia terus berusaha dengan belajar dengan lebih giat”.

Seharusnya:

” Dia saat SD termasuk siswa yang pintar meskipun pernah terjadi suatu

urusan. Tetapi ia terus berusaha dengan belajar dengan lebih giat”.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori sangat baik karena sudah menggunakan pronomina (kata ganti) orang

ketiga tunggal ia, menggunakan kata kerja tindakan untuk menjelaskan

peristiwa-peristiwa yang dilakukan oleh tokoh, menggunakan kata adjektiva,

menggunakan kata sambung berkenaan dengan urutan waktu. Contoh penggalan

kalimat sebagai berikut:

“Ia juga memiliki hobi menjadi dalang dalam sebuah wayang kulit dan

Page 141: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

125

ia juga suka bermain campur sari”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 5 atau termasuk sudah kurang baik karena banyak kesalahan

dalam ejaan dan huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Saat dikantor atau pekerjaan beliau dipanggil pak Lugi. Dia lahir

Blora, 16 Maret 1971. dari kecil hingga 18 tahun dia tinggal di desa kecil

bernama desa klagen yang berada di Provinsi Jawa Tengah.

”ia adalah seorang ayah yang bekerja keras untuk membuat keluarganya

bahagia. Bahkan saat masih sekolah dia selalu menjadi pemimpin. ia

memiliki Jiwa pemberani dan selalu tegas dalam mengurus suatu hal.

dia juga memiliki hobi menjadi dalang dalam sebuah wayang kulit dan

ia juga suka bermain campursari. Ia bersekolah di SMP negeri 4 Cepu

dan STM negeri 1 blora dimana sekolah tersebut sekolah terbaik di

daerah tersebut ”.

Seharusnya:

“Saat di kantor atau pekerjaan beliau dipanggil pak Lugi. Dia lahir

Blora, 16 Maret 1971. Sejak kecil hingga 18 tahun dia tinggal di desa

kecil bernama desa klagen yang berada di Provinsi Jawa Tengah.

”Ia adalah seorang ayah yang bekerja keras untuk membuat

keluarganya bahagia. Bahkan saat masih sekolah dia selalu menjadi

pemimpin. ia memiliki jiwa pemberani dan selalu tegas dalam mengurus

suatu hal. Dia juga memiliki hobi menjadi dalang dalam sebuah wayang

kulit dan ia juga suka bermain campursari. Ia bersekolah di SMP Negeri

4 Cepu dan STM Negeri 1 Blora di mana sekolah tersebut sekolah

terbaik di daerah tersebut ”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan kata di- yang

menunjukkan tempat /dimana/ seharusnya / di mana/, dikantor/ seharusnya /di

kantor/. Penulisan kata /dari/ di awal kalimat tidak boleh karena kata /dari/ termasuk

Page 142: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

126

konjungsi. Penulisan huruf kapital seharusnya setelah tanda (.) ditulis dengan huruf

kapital /ia/ seharusnya /Ia/, /dia/ seharusnya /Dia/. Penulisan huruf kapital nama

intansi /negeri/ seharusnya /Negeri/. Penulisan nama kota seharusnya menggunakan

huruf kapital /blora/ seharusnya /Blora/.

29. Nama : SYAHARANI KANIA R

Nilai : 80 (Baik)

Tabel 4.34

Penilaian Teks Biografi Siswa (SKR)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Syaharani Kania

R

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

80

26 17 20 11 6

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 80, skor termasuk

dalam kategori baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek penilaian

yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Syaharani Kania K. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan cukup lengkap

mendeskripsikan perjalanan karir. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks

biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan

penulis memberikan skor 26.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang kurang lengkap penulis memberikan skor

17 atau termasuk dalam kategori cukup baik dengan urutan sudah yang belum

Page 143: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

127

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Wawan Purnama lahir di solo, Jawa tengah pada tanggal 15 desember

1975. Beliau adalah anak pertama dari 3 bersaudara. Beliau lahir dari

keluarga sederhana Ayahnya adalah seorang guru dan ibunya adalah

seorang petani. lalu pada tahun 1990 beliau dan keluarga pindah ke

bandung”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Wawan Punama.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada tahun 1993 beliau kuliah di Pendidikan Fisika IKIP Bandung .

lalu pada tahun 2003 beliau melanjutkan kuliah di Institut Teknologi

Bandung (ITB) untuk meraih gelar S2. Beliau menikah pada tahun 2005,

istrinya benama Arina dan mempunyai 2 anak yg bernama Romi dan

Jasmine”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya tidak dituliskan oleh siswa.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 20 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baik karena terdapat beberapa kalimat yang kurang padu.

Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Pada saat 2006, dan saat itu pekerjaan beliau adalah seorang penulis

buku”

Seharusnya:

“Pada saat 2006 pekerjaan beliau adalah seorang penulis buku”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

Page 144: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

128

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 11 atau termasuk dalam

kategori baik karena sudah menggunakan pronomina (kata ganti) orang ketiga

tunggal beliau, menggunakan kata sambung berkenaan dengan urutan waktu,

menggunakan kata kerja tindakan Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Beliau menikah pada tahun 2005, istrinya bernama Arina mempunyai

dua orang anak”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 6 masih ada kesalahan dalam ejaan dan huruf kapital. Contoh

penggalan kalimat sebagai berikut:

“Wawan Purnama lahir di solo, Jawa tengah pada tanggal 15 desember

1975. Beliau adalah anak pertama dari 3 bersaudara. lalu pada tahun

1990 beliau dan keluarga pindah ke bandung”.

“lalu pada tahun 2003 beliau melanjutkan kuliah.. Beliau menikah pada

tahun 2005, istrinya benama Arina dan mempunyai 2 anak yg bernama

Romi dan Jasmine”.

“Beliau menjadi dosen Fisika di telkom university. lalu pada tahun”

Seharusnya:

“Wawan Purnama lahir di Solo, Jawa tengah pada tanggal 15 Desember

1975. Beliau adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Lalu pada

tahun 1990 beliau dan keluarga pindah ke Bandung”.

“Lalu pada tahun 2003 beliau melanjutkan kuliah di Institut Teknologi

Bandung (ITB) untuk meraih gelar S2. Beliau menikah pada tahun 2005,

istrinya benama Arina dan mempunyai dua anak yang bernama Romi

dan Jasmine”.

“Beliau menjadi dosen Fisika di Telkom University. Lalu pada tahun”.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nama kota /solo/

seharusnya /Solo/, /Jawa tengah/ seharusnya /Jawa Tengah/, /bandung/ seharunya

/Bandung/. Penulisan nama bulan seharusnya menggunakan huruf kapital

/desember/ seharusnya /Desember/. Penulisan nomor apabila hanya satu digit maka

Page 145: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

129

seharusnya ditulis dengan huruf /dari 3 bersaudara/ seharusnya /dari tiga

bersaudara/, /mempunyai 2 saudara/ seharusnya /mempunyai dua saudara/.

Penulisan singkatan yang tidak sesuai kaidah /yg/ seharusnya /yang/. Penulisan

nama intansi /telkom university/ seharusnya /Telkom University/.

30. Nama : SYARIFAH MUDAIM

Nilai : 91 (Sangat Baik)

Tabel 4.35

Penilaian Teks Biografi Siswa (SM)

Nama Aspek Penilaian Nilai

Syarifah Mudaim 1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

91

30 20 22 12 7

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 91, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Syarifah Mudaim. Isi gagasan tokoh yang dituliskan tersebut

sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat lengkap

dengan mendeskripsikan perjalanan karir, perjalanan hidup. Berdasarkan

kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah tergolong sesuai dengan

rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20 atau

termasuk dalam kategori sangat baik dengan urutan sudah logis dan sudah

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

Page 146: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

130

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Riska Melati adalah siswa dari SMK Muhamadiya 1 Ciputat. Ia

mengambil kejuruan Perbankan Syariah. Ia termasuk anak yang

berprestasi disekolahnya. Ia lahir 11 Juli 2001, di parung panjang,

Bogor Jawa Barat. Ia anak keempat dari delapan bersaudara. Nama

Ayahnya adalah Dedi Harianto dan Ibudanya adalah Sutini ”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Riska Melati.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Prestasi pemudi yang berusia menginjak 17 tahun ini sangat

mengagumkan. Lomba Pramuka sejabodetabek itu berhasil direbut olehnya

bersama-sama teman lainnya. Bukan hanya berprestasi dalam pramuka,

Riska juga berprestasi dalam Rohis. Riska besama teman-teman Rohis

pernah menampilkan Rohis pada tanggal 23 Februari 2019 di acara

pemilihan ekskul terakreditas untuk sekolahan, dan Riska pun membawa

Akreditas A untuk sekolahnya, yaitu Muhamadiyah 1 Ciputat , Tangerang

Selatan”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya.

“Melupakan kesedihan dan mengganti dengan sebuah kebahagian untuk

membahagiakan keluarga”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 22 atau termasuk dalam

kategori tata bahasa yang baik karena kalimatnya sudah padu dan mudah

dipahami. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Prestasi pemudi yang baru berusia 17 tahun ini sangat mengagumkan”

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

Page 147: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

131

kategori baik karena sudah banyak menggunakan kata sambung, kata depan,

ataupun nomina yang berkenaan dengan urutan waktu, menggunakan kata

adjektiva untuk memberikan informasi sifat-sifat tokoh, menggunakan kata ganti

orang ketiga ia. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia merupakan anak keempat dari delapan bersaudara”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 7 atau termasuk sudah baik meskipun masih ada kesalahan

dalam ejaan dan huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia termasuk anak yang berprestasi disekolahnya. Ia lahir 11 Juli 2001,

di parung panjang, Bogor Jawa Barat. Ia anak keempat dari delapan

bersaudara. Nama Ayahnya adalah Dedi Harianto dan Ibudanya adalah

Sutini ”.

“Ia tinggal disebuah Yayasan, yang benama Pompes Al-Intiba.

Seharusnya:

“Ia termasuk anak yang berprestasi disekolahnya. Ia lahir 11 Juli 2001,

di Parung Panjang, Bogor Jawa Barat. Ia anak keempat dari delapan

bersaudara. Nama ayahnya adalah Dedi Harianto dan ibundanya

adalah Sutini ”.

“Ia tinggal disebuah Yayasan, yang benama Pompes Al-Intiba.

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nama kota

seharusnya menggunakan huruf kapital /parung panjang/ seharusnya /Parung

Panjang/. Penulisan huruf kapital di tengah kalimat /Ayahnya/ seharusnya

/ayahnya/, Ibundanya/ seharusnya /ibudanya. Penulisan singkatan yang tidak sesuai

/pompes/ seharusnya /ponpes/.

31. Nama : YASAR ALWAN FAYADH

Nilai : 87 (Sangat Baik)

Tabel 4.36

Penilaian Teks Biografi Siswa (YAF)

Page 148: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

132

Nama Aspek Penilaian Nilai

Yasar Alwan

Fayadh

1

(30)

2

(20)

3

(25)

4

(15)

5

(10)

87

30 20 20 12 5

Keterangan tabel:

1. Isi gagasan yang dikemukkan

2. Struktur teks biografi

3. Kalimat efektif

4. Unsur kebahasaan

5. Ejaan dan tata tulis

Berdasarkan hasil penilaian teks biografi siswa diperoleh skor 87, skor termasuk

dalam kategori sangat baik. Skor tersebut dapat diuraikan sesuai dengan aspek

penilaian yang digunakan.

Penilaian pertama yaitu pada ketepatan isi gagasan dari teks biografi

yang dibuat oleh Yasar Alwan Fayadh. Isi gagasan tokoh yang dituliskan

tersebut sudah termasuk sangat baik. Gagasan dideskripsikan sudah sangat

lengkap dengan mendeskripsikan perjalanan hidup, perjalan karir, kisah suka

duka tokoh. Berdasarkan kelengkapan tersebutlah teks biografi siswa sudah

tergolong sesuai dengan rubrik penilaian yang dibuat dan penulis memberikan

skor 30.

Penilaian kedua yaitu terkait struktur teks biografi, teks yang disusun

oleh siswa ini tergolong struktur yang lengkap penulis memberikan skor 20 atau

termasuk dalam kategori sangat baik dengan urutan sudah logis dan sudah

lengkap. Bagian pertama menunjukkan orientasi yang berisi tentang latar

belakang tokoh seperti tempat tanggal lahir. Contoh penggalan kalimat sebagai

berikut:

“Vincent Raditiya seoang pilot, vlogger, dan juga pengusaha. Ia lahir di

Surabaya 7 November 1976. Ia memiliki istri dan 3 orang anak ia juga

seseorang pilot di maskapai perusahaan Btik Air, di batik air vincent

raditiya mengendarai pesawat Jenis Air bus A320, di posisi saat ini dia

sudah mendapat gelar sebagaicaptain dan ia sudah memiliki lebih dari

10.000 jam terbang ”.

Berdasarkan aturan dalam struktur teks biografi bagian awal atau paragraf pertama

Page 149: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

133

sudah sesuai yaitu berisi tentang pengenalan tokoh, adapun dalam teks ini yang

dikenalkan terkait dengan tokoh yang bernama Yasar Alwan Fayadh.

Bagian kedua mengenai rangkaian peristiwa yang dialami tokoh juga sudah

lengkap. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Sejak kecil ia memang ingin menjadi pilot tetapi orang tuanya tidak

merestui cita citanya tersebut. Ia menyisihkan uang sedikit demi sedikit

untuk ia agar bisa sekolah pilot dan pada akhirnya ia berhasil menuntut

ilmu penerbangannya di amerika. Awalmula karirnya sebagai pilot

dimulai pada tahun 2010 ia bekerja di perusahaan penerbangan

bernama batavia air dan ia suka merekam pengalaman terbangnya di

dalam cockpit pesawat setelah perusahaan Batavia air bangkrut Vincent

Raditiya mencoba melamar di perusahaan penerbangan City link dan di

sini ia mulai aktif dalam merekam vidio di dalam cockpit pesawat”.

Bagian ketiga mengenai reorientasi atau pernyataan simpulan tokoh mengenai

kisahnya. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Kerja keras dan bertekad kuat untuk menjadi seorang pilot walupun

banyak halangan halangan yang terjadi”.

Penilaian ketiga yaitu terkait kalimat efektif. Penggunaan kalimat efektif

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 20 atau termasuk dalam

kategori yang cukup baikdengan masih ada beberapa kalimat yang kurang padu

dan pemborosan kata. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

Page 150: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

134

Ia menyisihkan uang sedikit demi sedikit untuk ia agar bisa sekolah pilot

dan pada akhirnya ia berhasil menuntut ilmu penerbangannya di

amerika.

Seharusnya:

Ia menyisihkan uang sedikit demi sedikit agar bisa sekolah pilot dan

akhirnya ia berhasil menuntut ilmu penerbangannya di amerika.

Penilaian keempat yaitu terkait unsur kebahasaan. Unsur kebahasaan

dalam keseluruhan teks biografi siswa memperoleh skor 12 atau termasuk dalam

kategori baik karena banyak menggunakan kata kerja yang menghubungkan

dengan aktivitas tokoh, kata depan, ataupun nomina yang berkenaan dengan

urutan waktu, menggunakan kata adjektiva untuk memberikan informasi sifat-

sifat tokoh, menggunakan kata ganti orang ketiga ia. Contoh penggalan kalimat

sebagai berikut:

“Ia memang ingin menjadi pilot tapi orang tuanya tidak merestuinya”

Penilaian kelima yaitu terkait ejaan dan tata tulis ditemukan beberapa

kesalahan penulisan, seperti penggunaan huruf kapital dan tanda baca, sehingga

memperoleh skor 5 atau termasuk cukup banyak kesalahan dalam ejaan dan

huruf kapital. Contoh penggalan kalimat sebagai berikut:

“Ia memiliki istri dan 3 orang anak ia juga seseorang pilot di maskapai

perusahaan Batik Air, di batik air vincent raditiya mengendarai pesawat

Jenis Air bus A320, di posisi saat ini dia sudah mendapat gelar”

“Ia berhasil menuntut ilmu penerbangannya di amerika. Awalmula

karirnya sebagai pilot ia bekerja di perusahaan penerbangan bernama

batavia air dan ia suka merekam pengalaman terbangnya di dalam

pesawat setelah perusahaan Batavia air bangkrut”

Page 151: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

135

Seharusnya:

“Ia memiliki istri dan tiga orang anak ia juga seseorang pilot di

maskapai perusahaan Batik Air, di Batik Air Vincent raditiya

mengendarai pesawat Jenis Air Bus A320, di posisi saat ini dia sudah

mendapat gelar”

“Ia agar bisa sekolah pilot dan pada akhirnya ia berhasil menuntut ilmu

penerbangannya di Amerika. Awal mula karirnya sebagai pilot ia

bekerja di perusahaan penerbangan bernama Batavia Air dan ia suka

merekam pengalaman terbangnya di dalam cockpit pesawat setelah

perusahaan Batavia Air bangkrut”

Kesalahan yang terjadi pada penggalan kalimat di atas penulisan nama kota

/amerika/ seharusnya /Amerika/. Penulisan nomor apabila hanya satu digit maka

seharusnya ditulis dengan huruf /dari 3 anak/ seharusnya /dari tiga anak/. Penulisan

nama intansi /batavia air/ seharusnya /Batavia Air/. /City link/ seharusnya /City

Link/, /Air bus/ seharusnya /Air Bus/.

Dari data di atas kesalahan terbanyak terdapat pada poin lima yaitu, ejaan

dan tata tulis seperti kesalahan dalam penulisan huruf kapital nama tempat, nama

orang, penulisan awal kalimat. Kesalahan berikutnya dalam penulisan kata di-,

ke- yang menunjukkan nama tempat. Kemudian skor terbesar didapat pada poin

satu yaitu, isi gagasan yang dikemukakan. Kemudian beberapa peserta didik juga

mengalami kesalahan pada poin dua yaitu, organisasi isi ada beberapa peserta

didik yang tidak memberikan strukturreorientasi. Kemudian pada poin tiga yaitu

tata bahasa, terdapat beberapa kesalahan penggunaan kalimat yang tidak efektif,

kalimat yang kurang padu, pemborosan kata. Kemudian kesalahan paling sedikit

terdapat pada poin empat yaitu, gaya pilihan struktur dan kosakata.

Page 152: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

136

Tabel 4.37.

HASIL TES MENULIS TEKS BIOGRAFI

Siswa Kelas X-IPA 3 SMA Negeri 10 Tangerang Selatan

DAFTAR NILAI

MENULIS TEKS BIOGRAFI KELAS X-IPA 3

No Nama Siswa I II III IV V Total

1 Adies Nazilah 30 17 21 13 7 88

2 Aditya Atmaja 30 17 21 12 6 86

3 Ahmad Fajar Mahendra 30 17 22 12 6 87

4 Andriano 26 17 20 12 6 81

5 Annisa Nurahmiyah 30 20 25 13 7 95

6 Danang Satrio 30 20 20 10 5 85

7 Devara Ikhwan Arif 30 20 21 12 7 90

8 Dinda Fitriyani 30 20 25 12 7 94

9 Dinda Tri Nur Rachmawati 30 20 23 13 5 91

10 Dio Deandra Sunandra 30 20 21 12 6 89

11 Ekky Ardhana 30 17 23 12 6 88

12 Elena Juliup HS 26 17 20 13 6 83

13 Fadhia Khoirunnisa Cahyono 30 20 21 13 5 89

14 Fauzan Putra Gani 26 20 17 12 5 80

15 Hana Zahran 21 17 20 12 5 75

16 Hilmi Awliya W 30 17 21 12 5 85

17 Jihan Syifa K 26 17 21 12 7 81

18 Kamila Faradila 30 20 25 12 6 93

Page 153: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

137

19 Lina Selviana 30 20 23 13 6 92

20 Muhamad Sugeri 30 17 18 12 6 83

21 Mutiara Septia F 30 20 23 13 5 91

22 Nabila Anggraeni 30 17 25 13 6 91

23 Nadia Zahra Revania 30 20 25 13 6 94

24 Putri Syifa Huriyasari 30 17 25 13 8 93

25 Rayhan Akbar 30 17 20 12 5 84

26 Sabila Leta Dwi P 30 17 21 13 6 87

27 Salwa Amanda Putri 30 17 21 13 7 86

28 Sekar Ayu Anjar Putri 30 17 21 13 4 85

29 Syaharani Kania K 26 17 20 11 6 80

30 Syarifah Mudaim 30 20 22 12 7 91

31 Yasar Alwan Fayadh 30 20 20 12 5 87

Jumlah 2703

Nilai Rata-Rata 2703:31 87,1

Nilai Rata-rata Keseluruhan Siswa

Nilai rata-rata keseluruhan siswa kelas X IPA 3 SMAN 10 Tangerang Selatan

dalam menulis teks biografi menggunakan metode TANDUR yaitu sebagai

berikut:

= 2703 : 31

= 87,19

Nilai rata-rata siswa kelas X IPA 3 SMA N 10 Tangerang Selatan menggunakan

metode TANDUR yaitu mencapai 87.1 dan dapat dibulatkan menjadi 87. Nilai

ini jika di lihat berdasarkan klasifikasi menulis teks biografi sebagaimana teori

Burhan Nurgiantoro maka masuk dalam kategori sangat baik. Hal ini

membuktikan bahwa secara umum siswa mampu menulis teks biografi dengan

menggunakan metode TANDUR.

Page 154: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

138

Tabel 4.38.

Penilaian Tes Siswa Kelas X-IPA 3 dalam Menulis Teks Biografi

Tabel dan diagram di atas menunjukkan bahwa kelas X-IPA 3 yang

berjumlah 31 siswa dari 31 siswa 1 orang termasuk kategori cukup, 10 orang

termasuk kategori baik dan 20 orang kategori sangat baik. Dengan rincian

sebanyak satu orang mendapatkan skor 75, dua orang yang mendapakan skor 80,

dua orang mendapatkan skor 81, satu orang mendapatkan skor 82, satu orang

yang mendapatkan skor 83, satu orang mendapatkan skor 84, tiga orang

mendapatkan skor 85, dua orang mendapatkan skor 86, tiga orang mendapatkan

skor 87, dua orang mendapatkan skor 88, dua oang mendapatkan skor 89, satu

orang mendapatkan skor 90, empat orang mendapatkan skor 91, satu orang

mendapatkan skor 92, dua orang mendapatkan skor 93, dua orang mendapatkan

skor 94, dan satu orang mendapatkan skor 95.

Siswa memperoleh tingkat penguasaan nilai berada dalam rentang 75–95

dengan interpretasi sangat baik dan dikatakan sudah mampu dalam menulis teks

biografi meskipun terdapat satu orang yang mendapat nilai 75 tetap dikatakan

bahwa siswa sudah mengusai materi karena sudah mendapatkan nilai sesuai

KKM 75.

Berdasarkan analisis data di atas dapat disimpulkan bahwa belajar menulis

teks biografi menggunakan metode TANDUR sangat baik. Dibuktikan dengan

nilai rata-rata siswa yaitu 87,1. Hal ini diperkuat dengan hasil wawancara yang

20 Siswa

10 Siswa

1 Siswa

Sangat Baik Baik Cukup

Page 155: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

139

dilakukan peneliti kepada guru Bahasa Indonesia. Hasil wawancara

memperlihatkan bahwa penggunaan metode TANDUR dalam pemebelajaran

menulis teks biografi terbilang efektif dan dapat meningkatkan daya tarik siswa

dalam mengikuti kegiatan pemebelajaran menulis teks biografi siswa kelas X

SMA N 10 Tangerang Selatan.

Selama pembelajaran menulis teks biografi belum pernah mencoba

menggunakan metode TANDUR. Biasanya hanya menggunakan metode

ceramah dan diskusi. Apabila menggunakan metode, media, atau strategi yang

lain biasanya anak-anak akan lebih tertarik, nilainya juga akan lebh bagus,

kemudian mereka akan lebih semangat dalam pembelajaran. Dari penejelasan

peneliti mengenai metode TANDUR tidak menutup kemungkinan metode ini

sangat efektif untuk pembelajaran, kenapa? Karena metode TANDUR ini

gabungan dari berbagai metode yang membuat siswa nanti bisa mengikuti

pembelajaran dengan menyenangkan dan berpengaruh terhadap hasil yang

baik.5

Wawancara dilakukan oleh guru Bahasa Indonesia bernama Ibu Susrita

Yanti. Berdasarkan hasil wawancara dengan beliau, apabila dalam pembelajaran

menggunakan metode yang variatif akan mudah dipahami oleh siswa. Seperti

halnya menggunakan metode TANDUR yang mampu membuat siswa lebih

bersemangat dalam mengikuti pemebelajaran serta memacu kreativitas siswa.

5 Wawancara dengan ibu Susrita Yanti, S.Pd. (Guru Bahasa Indonesia), tanggal 26 April

2019 di SMA N 10 Tangerang Selatan

Page 156: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

140

BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Metode TANDUR merupakan salah satu alternatif metode

pembelajaran bahasa Indonesia, terutama pada pembelajaran menulis teks

biografi. Metode ini diujicobakan dalam pembelajaran menulis teks biografi

siswa kelas X-IPA 3 SMA N 10 Kota Tangerang Selatan. Setelah melakukan

penelitian terhadap pembelajaran menulis teks biografi menggunakan metode

TANDUR pada siswa kelas X-IPA 3 SMA Negeri 10 Tangerang Selatan

terdapat hasil yang baik dan cenderung sangat baik. Hal ini dapat dilihat dari

hasil tes dalam penelitian. Nilai rata-rata yang diperoleh adalah 87,1. Peneliti

juga mendapatkan hasil bahwa siswa memahami cara menulis teks biografi

dibuktikan dengan wawancara siswa yang mengatakan bahwa senang, mudah

masuk ke otak serta tidak kesulitan saat tes menulis. Peneliti mendapat

simpulan bahwa hasil belajar menulis teks biografi menggunakan metode

TANDUR sangat baik.

B. Saran

Berdasarkan penelitian ini, peneliti ingin memberikan saran, antara lain:

1. Kepala sekolah hendaknya memberikan pengarahan kepada guru-guru,

terutama guru bahasa Indonesia untuk meningkatkan kualitas

pembelajaran, salah satunya dengan menggunakan metode pembelajaran

yang bervariasi.

2. Guru hendaknya memiliki kemampuan dalam menguasai beberapa

macam metode pembelajaran. Salah satunya metode TANDUR yang

dapat meningkatkan kemampuan imajinasi siswa dalam menulis teks

biografi.

3. Guru diharapkan memberi latihan tentang penggunaan ejaan dan tanda

baca yang benar dalam sebuah kalimat.

Page 157: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Alek dan H. Achmad H.P. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi:

Subtansi Kajian dan Penerapannya.Jakarta: Penerbit Erlangga, 2018

Bobbi De Porter, dkk. Quantum Teaching, Mempraktikkan Quantum Learning

Ruang-Ruang Kelas, Bandung: PT Mizan Pustaka, 2004

Dalman. Keterampilan Menulis, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2016

Djuanidi M. dan Fauzan. Metodologi Penelitian Kualitatif, Jogjakarta: Ar Ruzz

Media. 2016

Fathurrohman, Pupuh. Strategi Belajar Mengajar, Bandung: Refika Aditama, 2007

Gunawan. Imam Metode Penelitian Kualitatif, Jakarta: Bumi Aksara, 2013

Hedge, Tricia. Writing. Oxford: Oxford University Press. 1990.

Kemendikbud. Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan Jakarta: Kemendikbud,

2014

Kemendikbud. Buku Bahasa Indonesia SMA Kelas X Jakarta:Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan, 2017

Keraf, Gorys. Komposisi, Semarang: Nusa Indah, 2001

Kusmayadi, Ismail. Guru juga Bisa Menulis, Bandung: Tinta Emas Publishing,

2011

Mahmud, H. Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Pustaka Setia. 2011

Margono, S. Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2010

Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya

Offset, 2016

Nurgiyantoro, Burhan. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi,

Yogyakarta: BPFE Yogyakarta, 2016

Page 158: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

Nurudin. Dasar-dasar Penulisan, Malang: UMM Press, 2010

Raymond, James C. Writing. New York: Library of Congress Catalging in

Publication Data,1980

Ridwanudin, Dindin. Bahasa Indonesia, Ciputat: UIN Press, 2015

Riyanto, Yatim. Paradigma Baru Pembelajaran, Jakarta: Kencana, 2010

Sanjaya. Wina Penelitian Pendidikan, Jakarta : Kencana, 2014

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2017

------------ Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta,

2016

Suharsaputra, Uhar. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan

Tindakan, Bandung: Refika Aditama, 2014

Sukardi. Metode Penelitian Pendidikan, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2017

Tarigan, Henry Guntur. Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa, Bandung:

Angkasa, 2008

Vesternm, William. Reading and Writing short Arguments, New York: McGraw-

Hill, 2006

Wane, Made. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer, Jakarta: Bumi Aksara,

2014

Yunus, M. Menulis 1. Jakarta: Universitas Terbuka, 2009

Zulfa Majid. Muhammad, Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Model

Pembelajaran Quantum Teaching Tipe TANDUR, Journal unnes. 2013,

http://journal .unnes.ac.id. Diakses 20 Juli 2019

Page 159: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 160: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 161: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 162: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 163: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 164: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 165: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 166: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 167: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 168: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 169: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 170: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 171: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 172: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 173: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

Wawancara Guru Bahasa Indonesia

Wawancara Siswa

No Pertanyaan Jawaban

1. Apakah kamu senang belajar

bahasa Indonesia?

2. Apakah kamu senang membuat

teks biografi?

No Pertanyaan Jawaban

1. Adakah materi menulis teks

biografi pada kelas X di SMA

N 10 Kota Tangerang Selatan?

2. Berkaitan dengan

penyampaian materinya,

metode pembelajaran apa yang

Ibu gunakan dalam

pembelajaran?

3 Lalu biasanya Ibu

menggunakan media

pembelajaran atau tidak?

4. Apa Ibu sebelumnya pernah

mengetahui atau menggunakan

metode pembelajaran

TANDUR kerangka

perencanaan Quantung

Teaching

Page 174: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

3. Bagaimana tanggapanmu

mengenai pembelajaran teks

biografi dengan menggunakan

metode TANDUR?

4. Apakah kamu menyukai metode

TANDUR?

Page 175: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama satuan Pendidikan : SMA Negeri 10 Kota Tangerang Selatan

Mata pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/Semester : X/II

Materi Pokok : Teks Biografi

Alokasi Waktu : 2 x Pertemuan (4 x 45 menit)

A. Kompetensi Inti

K1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

K2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong

royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai

bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara

efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

K3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, eksplanasial, dan metakognitif berdasarkan rasaingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan

eksplanasial pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan

minatnya untuk memecahkan masalah

K4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan

metoda sesuai kaidah keilmuan

Page 176: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi

(IPK)

4.15 Menyusun teks biografi 4.15.1 Menulis teks biografi dengan

memerhatikan isi dan struktur

teks biografi (antara lain:

perjalanan pendidikan, karier,

perjuangan).

4.15.2 Memberikan tanggapan secara

lisan terhadap isi teks biografi

yang ditulis teman.

C. Materi Pembelajaran

1. Struktur teks biografi:

a Orientasi atau setting (aim), berisi informasi mengenai latar belakang kisah

atau peristiwa yang akan diceritakan selanjutnya untuk membantu

pendengar/pembaca.

b Kejadian penting (important event, record of events), berisi rangkain

peristiwa yang disusun secara kronologis, menurut urutan waktu, yang

meliputi kejadian-kejadian utama yang dialami tokoh.

c Reorientasi, berisi komentar evaluatif atau pernyataan simpulan mengenai

rangkaian peristiwa yang telah diceritakan sebelumnya

2. Unsur Kebahasaan teks biografi

Unsur kebahasaan yang terkandung dalam teks biografi adalah kata hubung

atau kata sambung yaitu kata yang berfungsi sebagai penghubung antara satu kata

dan kata lain dalam satu kalimat. Selain itu, kata hubung juga berfungsi untuk

mengubungkan satu kalimat dengan kalimat yang lain. Kata rujukan adalah kata

yang merujuk pada kata lain yang telah diungkapkan sebelumnya. Kata kerja

Page 177: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

adalah kata yang menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman. Kata yang

menunjukkan urutan waktu adalah kata yang memaparkan kejadian atau peristiwa

dengan waktu yang runtut. Pola urutan waktu ditentukan juga oleh urutan

peristiwa.

D. Metode Pembelajaran

1. Tanya jawab

2. Diskusi

3. Metode TANDUR (tumbuhkan, alamai, namai, demonstrasikan, ulangi,

rayakan)

4. Penugasan

E. Media Pembelajaran

1. Media/ alat : Lembar Kerja Siswa (LKS), Power Point/ LCD

2. Bahan : Teks Biografi “Ir. Soekarno”

F. Sumber Belajar

1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2017. Bahasa

Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan.

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan Pertama (2 x 45 menit)

No. Kegiatan Langkah-langkah Waktu

1 Pendahuluan Peserta didik merespon salam, berdoa bersama,

mengecek kebersihan di sekitar tempat duduk,

dan kerapian meja kursi.

Guru mengecek kehadiran peserta didik.

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran atau

kompetensi dasar yang akan dicapai.

10

menit

2. Inti Tumbuhkan

Guru menjelaskan manfaat dari pembelajaran

teks biografi kepada peserta didik.

70

menit

Page 178: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

Guru melakukan ice breaking atau games

sambung kata nama tokoh dunia dan nasional

Salah satu siswa ditunjuk oleh guru untuk

menyebutkan nama tokoh yang diawali huruf R

maka siswa yang ditunjuk harus menyebutkan

nama tokoh yang awalan huruf R. Kemudian

orang kedua yang ditunjuk harus melanjutkan

nama tokoh yang disebutkan orang pertama tapi

dimulai dari huruf terakhir dari kata yang

disebutkan orang pertama dan dilanjutkan oleh

orang kedua terus dilakukan sampai salah satu

siswa tidak mampu menyebutkan.

Alami

Guru menanyangkan video tokoh Indonesia

yaitu Ir. Soekarno dan menampilkan gambar

beberapa tokoh lainnya.

Guru bertanya pada siswa mengenai tayangan

video dan gambar tokoh yang ditayangkan, apa

yang mereka pikirkan dan rasakan. Guru

mengaitkan dengan pengalaman dan

pengetahuan mereka.

Peserta didik menyimak guru mengenai materi

pembelajaran.

Namai

Guru menjelaskan mengenai pengertian teks

biografi

Guru menampilkan sebuah teks biografi

serta menjelaskan struktur dan kebahasan

teks biografi

Guru memberikan kode atau singkatan untuk

memudahkan peserta didik untuk ingat

Page 179: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

tentang struktur teks biografi dengan

singkatan OPR (orientasi, pengalaman,

reorientasi)

Guru memberikan contoh lain dari teks biografi

dan peserta didik menamai bagian mana yang

termasuk struktur teks biografi.

Peserta didik mendiskusikan dengan temannya

mengenai struktur dan kebahasaan teks biografi

yang telah dibaca.

Peserta didik melakukan tanya jawab dengan

guru mengenai apakah masih ada belum

dipahami.

Guru memberikan tugas kepada peserta didik

untuk membuat teks biografi mengenai tokoh

yang ada di lingkungan sekolah atau yang ada

di lingkungan tempat peserta didik tinggal.

Tugas sudah harus selesai dipertemuan

berikutnya

3 Penutup Peserta didik dengan bantuan guru

menyimpulkan pembelajaran.

Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi

pembelajaran

Guru mengakhiri pembelajaran.

10

menit

Page 180: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

Pertemuan Kedua (2 x 45 menit)

No. Kegiatan Langkah-langkah Waktu

1 Pendahuluan Peserta didik merespon salam, berdoa bersama,

mengecek kebersihan di sekitar tempat duduk,

dan kerapian meja kursi.

Guru mengecek kehadiran peserta didik

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran atau

kompetensi dasar yang akan dicapai

10

menit

2 Inti Guru bertanya tentang materi pertemuan

sebelumnya.

Peserta didik mengumpulkan hasil teks biografi

yang telah mereka buat.

Demonstrasikan

Peserta didik mendemontrasikan teks biogarfi

yang telah dibuat di dalam kelas dengan

menirukan ciri khas dari tokoh tersebut.

Guru memberikan ice breaking agar suasana

kelas tidak terlalu monoton

Ulangi

Guru memberi evaluasi pembelajaran menulis

teks biografi yang telah dibuat siswa.

Guru bertanya ulang kepada peserta didik

mengenai pengertian teks biografi, struktur teks

biografi, unsur kebahasaan dengan bertanya

secara acak sehingga peserta didik bisa terus

memperhatikan.

Rayakan

Guru memberikan hadiah/ reward bagi 3 teks

biografi terbaik dengan mengucapkan hebat,

70

menit

Page 181: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

bagus kepada peserta didik yang mendapatkan

skor tertinggi serta memberikan hadiah

makanan dan teks biografinya dipasang di

mading sekolah serta semua peserta didik

memberikan apresiasi dengan cara memberikan

tepuk tangan dan selamat

3 Penutup Peserta didik dengan bantuan guru

menyimpulkan pembelajaran.

Peserta didik bersama guru melakukan

evaluasi pembelajaran

Guru mengakhiri pembelajaran.

10

menit

H. Penilaian

1. Penilaian Keterampilan

a. Instrumen penilaian menulis teks biografi

Soal:

Buatlah teks biografi dengan tokoh yang ada dilingkungan sekolah atau disekitar

lingkungan rumah kalian.

b. Rubrik kriteria penilaian menulis teks biografi dengan model pembobotan

Profil Penilaian Karangan

Skor Kriteria

Isi Gagasan 27-30 30 Sangat Baik-Sempurna:

Isi gagasan mengenai informasi tentang tokoh

dalam teks sangat perjalanan hidup, perjalanan

karir, lengkap nama tokoh, tempat tanggal lahir

tokoh.

29 Informasi yang disajikan sangat relevan

dengan data tokoh yang diberikan.

Page 182: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

Gambaran umum tentang tokoh dijelaskan

dengan baik.

28 Informasi yang disajikan sangat relevan

dengan data tokoh yang diberikan.

Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan baik.

27 Informasi yang disajikan sangat relevan

dengan data tokoh yang diberikan.

Pendapat mengenai tokoh dijelaskan dengan

baik.

24-26

26 Cukup-Baik:

Isi gagasan mengenai informasi tentang tokoh

dalam teks baik namun tidak ada informasi

mengenai perjalanan, tempat tanggal lahir.

Isi gagasan mengenai informasi yang disajikan

baik relevan namun masih kurang data tokoh.

25 Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan cukup baik.

Gambaran umum tentang tokoh dijelaskan

dengan cukup baik

24 Penjelasan mengenai perjalanan tokoh belum

lengkap tidak dijelaskan tentang karir dari

tokoh

21-23

23 Sedang-Cukup:

Isi gagasan mengenai informasi tentang tokoh

dalam teks kurang memadai.

Isi gagasan mengenai informasi yang disajikan

kurang relevan dan lengkap dengan data tokoh

yang diberikan.

Page 183: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

22 Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan cukup

lengkap.

Gambaran umum tentang tokoh dijelaskan

dengan kurang lengkap.

21 Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan kurang

lengkap.

Pendapat mengenai tokoh dijelaskan dengan

kurang lengkap.

18-20 20 Sangat-Kurang:

Informasi tentang tokoh dalam teks tidak

memadai perjalanan tokoh, tempat tanggal

lahir tidak dijelaskan.

19 Informasi yang disajikan tidak relevan dengan

data tokoh yang telah diberikan.

Gambaran umum tentang tokoh dijelaskan

dengan tidak lengkap.

18 Permasalahan atau peristiwa penting yang

dialami tokoh dijelaskan dengan tidak lengkap.

Pendapat mengenai tokoh dijelaskan dengan

tidak lengkap.

Struktur

teks

biografi

18-20 20 Sangat Baik-Sempurna:

Penulisan sesuai dengan struktur teks biografi

(orientasi, peristiwa, dan reorientasi secara

lengkap dan sistematis).

19 Penulisan sesuai dengan struktur teks biografi

Gagasan diungkapkan dengan jelas, padat, dan

tertata baik; pembahasan berdasarkan pokok-

pokok informasi dan telah dikembangkan.

Page 184: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

18 Penulisan sesuai dengan struktur teks biografi.

Penulisan paragraf dalam teks tersusun secara

terorganisir dan struktur dijelaskan secara baik

15-17 17 Cukup-Baik:

Salah satu struktur teks biografi tidak lengkap.

Ide utama cukup terlihat dan urutan peristiwa

cukup logis.

16 Pembahasan pokok-pokok informasi cukup

dikembangkan.

Penulisan paragraf kurang terorganisir.

15 Struktur teks biografi dijelaskan secara tidak

beraturan.

Penulisan paragraf kurang terorganisir.

12-14 14 Sedang-Cukup:

Tidak memiliki struktur teks biografi.

Urutan peristiwa kurang sesuai dengan struktur

teks biografi.

13 Hanya terdapat satu struktur teks biografi saja

Cukup banyak peristiwa yang terlewatkan.

12 Urutan peristiwa tidak terorganisir dengan

baik. Gagasan kacau dan pengembangan

peristiwa tidak logis

Kalimat

efektif

22-25 25 Sangat Baik-Sempurna:

Konstruksi kalimat kompleks dan efektif.

Tidak terdapat kesalahan penggunaan bentuk

kebahasaan.

24 Konstruksi kalimat yang ditulis tersusun

dengan baik. Kalimat ditulis dengan rapi.

Terdapat 1 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

Page 185: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

23 Konstruksi kalimat yang ditulis tersusun

dengan baik. Terdapat 2 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

22 Konstruksi kalimat yang ditulis tersusun

dengan baik. Terdapat 3 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

18-21 21 Cukup-Baik:

Konstruksi kalimat sederhana, efektif, dan bisa

dipahami. Terdapat 4 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

20 Konstruksi kalimat yang ditulis tersusun

dengan cukup baik.

Terdapat 5 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

19 Terdapat 6 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

18 Terdapat 7 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

15-17 17 Sedang-Cukup:

Konstruksi kalimat sederhana, efektif, dan

kurang bisa dipahami.

Terdapat 8 kesalahan, tetapi tidak

mengaburkan makna.

16 Konstruksi kalimat sederhana, efektif, dan

kurang bisa dipahami.

Terdapat 9 kesalahan, mengaburkan makna.

15 Konstruksi kalimat sederhana, efektif, dan

kurang bisa dipahami.

Terdapat 10 lebih kesalahan dalam konstruksi

kalimat.

Page 186: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

Tidak menguasai tata kalimat.

Unsur

Kebahasaan

14-15 15 Sangat Baik-Sempurna:

Unsur kebahasaan lengkap 6 unsur kebahasaan

(kata ganti, kata kerja tindakan, kata sifat, kata

kerja pasif, kata kerja menghubungkan

aktivitas, kata sambung)

Tidak terdapat kesalahan penggunaan bentuk

kebahasaan.

14 Konstruksi unsur kebahasaan yang ditulis

tersusun dengan baik.

Hanya terdapat 5 unsur kebahasaan.

12-13 13 Cukup-Baik:

Unsur kebahasaan cukup baik mudah

dipahami.

Hanya terdapat 4 unsur kebahasaan.

Konstruksi unsur kebahasaan yang ditulis

tersusun dengan cukup baik.

12 Unsur kebahasaan cukup baik mudah

dipahami. Hanya terdapat 3 unsur kebahasaan.

10-11 11 Sedang-Cukup:

Unsur kebahasaan cukup. Hanya terdapat 2

unsur kebahasaan. Konstruksi unsur

kebahasaan yang ditulis tersusun dengan

kurang baik.

10 Unsur kebahasaan cukup. Hanya terdapat 1

unsur kebahasaan. Konstruksi unsur

kebahasaan yang ditulis tersusun dengan

kurang baik.

8-9 9 Sangat-Kurang:

Page 187: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

Unsur kebahasaan kurang baik. Tidak ada

unsur kebahasaan.

8 Unsur kebahasaan kurang baik. Tidak ada

unsur kebahasaan.

Konstruksi unsur kebahasaan yang ditulis

tersusun dengan tidak baik.

Ejaan 9-10 10 Sangat Baik-Sempurna:

Menguasai aturan penulisan.

Tidak terdapat kesalahan ejaan.

9 Menguasai aturan penulisan

Terdapat kesalahaan ejaan 1-2

6-8 8 Cukup-Baik:

Terdapat 3-5 kesalahan ejaan

Kesalahan ejaan tidak mengaburkan makna.

7 Terdapat 6-8 kesalahan ejaan

Kesalahan ejaan tidak mengaburkan makna.

6 Terdapat 9-10 kesalahan ejaan

Kesalahan ejaan tidak mengaburkan makna.

3-5 5 Sedang-Cukup:

Terdapat 6-10 kesalahan ejaan.

Kesalahaan ejaan membingungkan makna.

4 Terdapat 11-12 kesalahan ejaan.

Kesalahaan ejaan membingungkan makna.

3 Terdapat 12-15 kesalahan ejaan.

Kesalahaan ejaan membingungkan makna.

1-2 2 Sangat-Kurang:

Terdapat 15-17 kesalahan ejaan.

Tidak menguasai aturan penulisan.

1 Terdapat 17-20 hingga lebih kesalahan ejaan.

Makna membingungkan.

Page 188: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

Tulisan tidak terbaca.

a. Tabel penilaian kemampuan menulis teks biografi

No Aspek yang Dinilai Skor Maksimal

1 Isi gagasan 30

2 Struktur 20

3 Kalimat efektif 25

4 Unsur Kebahasaan 15

5 Ejaan 10

Total 100

2. Penilaian Pengetahuan

Instrumen soal

1. Jelaskan pengertian teks biografi

2. Sebutkan struktur teks biografi

3. Sebutkan kaidah kebahasaan teks biografi

Kriteria penilaian

Berdasarkan tiga pertanyaan tersebut, nilai 100 diperoleh dengan kriteria

sebagai berikut.

1. Jelaskan pengertian teks biografi

a) Jika jawaban sesuai, maka memperoleh 21-30

b) Jika jawaban kurang tepat, maka memperoleh 11-20

c) Jika jawaban tidak tepat, maka memperoleh 0

2. Sebutkan struktur teks biografi

a) Jika menyebutkan 3 struktur secara tepat, maka memperoleh skor

31-35

b) Jika menyebutkan 2 struktur secara tepat, maka memperoleh skor

11-30

c) Jika menyebutkan 1 struktur secara tepat, maka memperoleh skor

1-30

3. Sebutkan kaidah kebahasaan

Page 189: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

a) Jika menyebutkan 6 kaidah kebahasaan secara tepat, maka

memperoleh skor 31-35

b) Jika menyebutkan 3-5 kaidah kebahasaan secara tepat, maka

memperoleh skor 30

c) Jika menyebutkan 1-2 kaidah kebahasaan secara tepat, maka

memperoleh skor 10

3. Penilaian Sikap

Keterangan pengisian skor:

1= Kurang ; 2 = Cukup ; 3 = Baik ; 4 = Sangat Baik

Ket. Sikap:

(1) Jujur

(2) Disiplin

(3) Tanggung Jawab

(4) Krisis

(5) Objektif

(6) Toleransi

Tangerang Selatan, 10 April 2019

No. Nama Sikap Pribadi Sikap Ilmiah Jml Nilai

Peserta

Skor

(1) (2) (3) (4)

(5)

(6)

Didik

1 Tina 4 4 4 3 3 3 21

Guru Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia

Susrita Yanti S.Pd

NIP

196712212007012009

Peneliti

Muhammad Nur Fadillah

NIM 11150130000052

Page 190: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 191: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 192: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 193: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 194: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 195: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 196: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 197: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 198: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 199: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 200: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan
Page 201: PENGGUNAAN METODE TANDUR DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · KELAS X SMA N 10 TANGERANG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Skripsi Diajukan

RIWAYAT PENULIS

Muhammad Nur Fadillah atau

sering dipanggil Fadil merupakan

anak ketujuh dari bapak Darsa dan

Ibu Romlah. Penulis bertempat

tinggal di Jalan Gang Wasis Rt

09/04 No. 33, Kelurahan

Cipayung, Kecamatan Cipayung

Jakarta Timur.

Pendidikan dasar yang penulis

tempuh pertama kali di SD Negeri

07 Cipayung pada tahun 2002 s.d.

2008, dan melanjutkan sekolah di

SMP Negeri 180 Jakarta pada tahun 2008 s.d. 2011, setelah itu

melanjutkan kembali di SMK Negeri 58 Jakarta pada tahun 2011 s.d. 2014,

hingga mengikuti jalur Mandiri untuk dapat berkuliah di Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan,

Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

Selama masa kuliah penulis pernah mengikuti kegiatan ektra

kampus yaitu Tempo Institute, Blogger, Gerakan Banten Mengajar,

Buletin Generus serta Volunteer Asian Games 2018 dan Asian Para Games

2018.

Penulis yang senang bermain sepak bola, pencak silat ini

menyelesaikan S-1 dengan judul skripsi “Penggunaan Metode TANDUR

dalam Pembelajaran Teks Biografi Siswa Kelas X SMA N 10 Tangerang

Selatan Tahun Pelajaran 2018/2019”