penggunaan layanan konseling kelompok dengan pendekatan...

28

Upload: trantram

Post on 08-Mar-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang
Page 2: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang
Page 3: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang
Page 4: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang
Page 5: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Lampiran 2

IDENTITAS

NAMA LENGKAP :

SEKOLAH :

USIA/ KELAS :

PETUNJUK UMUM

1. Bacalah pernyataan dibawah ini dengan seksama kemudian pilihlah atau beri tanda ( √ ) salah

satu dari 4 pilihan tanggapam yang tersedia yaitu :

SS : Jika Sangat Sesuai

S : Jika Sesuai

TS : Jika Tidak Sesuai

STS : Jika Sangat Tidak Sesuai

2. Pilihan alternatif tanggapan yang benar benar sesuai dengan keadaan diri anda, bukan dengan

apa yang seharusnya

3. Identitas dan jawaban anda terjamin kerahasiaan

4. Dalam skala ini tidak perlu takut salah , karena setiap jawaban dapat diterima.

No Pernyataan

SS S TS STS

1 Saya merasa tidak percaya diri dengan kondisi tubuh saya

sekarang ini

2. Saya menerima setiap kritikan dari orang lain demi kebaikan saya

3 Saya akan mengikuti kemauan orang lain agar saya dapat

diterima dengan mereka

4 Saya masih tetap dapat menyelesaikan tugas dengan baik walaupun sedang ada masalah pribadi saya

5 Saya menganggap diri saya sama dengan orang yang saya

idolakan

6 Jika saya telah mengajarkan suatu tugas saya berusaha mencari umpan balik dalam kelas

7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

terbaik dalam kelas

8 Saya tetap tenang dalam menghadapi orang yang sedang marah dengan saya

9 Saya menganggap bahwa penampilan menarik itu penting

10 Saya lebih bersemangat dalam mengerjakan tugas bila mendapatkan pujian terlebih dahulu dari teman

11 Saya menyadari dalam kegagalan dalam menyelesaikan tugas

karena keterbatasan yang saya miliki

12 Jika saya gagal dalam melaksanakan sesuatu, saya akan mencobanya hingga berhasil

13 Saya merasa tidak banyak hal yang dapat saya banggakan

dalam diri saya

Page 6: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

14 Saya tidak memerlukan hadiah untuk dapat mencapai

raingking tinggi

15 Saya selalu membuat rencana-rencana yang sesuai dengan kemampuan saya

16 Saya akan mengerjakan setiap tugas tanpa harus menunggu

petunjuk dari orang lain

17 Saya sangat bangga dengan postur tubuh saya sehingga saya selalu mengatur pola makan saya

18 Saya lebih baik berbohong daripada kesalahan saya diketahui

orang lain

19 Saya akan menolak ajakan teman-teman untuk pergi sewaktu saya sedang menyelesaikan tugas

20 Saya biasa melakukan segala sesuatu dengan meminta

bantuan orang lain

21 Saya merasa puas dengan keadaan fisik saya saat ini

22 Bagi saya , kritikan dapat membuat saya menjadi pesimis

23 Saya mudah dibujuk orang lain

24 Saya menyadari bahwa setiap kegagalan yang saya lakukan

bersumber pada diri saya sendiri

25 Saya selalu merawattubuh saya selalu tetap terwat seperti

sekarang ini

26 Pantang bagi saya untuk mencontek walaupun kesempatan

saya terbuka lebar

27 Setiap jadwal kegiatan harus dipatuhi supaya target yang

ditentukan dapat tercapai tepat waktu

28 Saya apat melakukan hal yang terbaik untuk masa depan saya

29 Saya tidak malu walaupun fisik saya berbeda dengan orang

lain

30 Saya tidak putus asa ketika pendapat saya ditolak orang lain

31 Saya akan ikut teman-teman pergi tanpa tujuan yang jelas

dari pada saya dikucilkan

32 Saya menganggap orang lain itu adalah saingan saya

33 Saya beranggapan orang penampilan saya tidak sebaik orang

lain

34 Saya merasa teman-teman lebih menyukai berteman dengan orang lain daripada dengan saya

35 Dalam menjalani kehidupan saya menyukai melakukan hal

yang tidak dihambat oleh rencana

36 Saya tidak biasa memetik pelajaran berharga terhadap segala masalah datang pada saya

37 Saya merasa tidak senang bila penampilan orang lain lebih

baik dari saya

38 Saya akan tersinggung bila saya mendengar komentar orang lain tentang diri saya

39 Saya banyak membuang waktu dengan melakukan kegiatan

yang tidak berguna

40. Jika saya tidak berhasil melakukan sesuatu , hal itu sudah menjadi nasib saya

Page 7: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Lampiran 3 SATUAN LAYANAN

KONSELING KELOMPOK

A. Topik Permaslahan : Peningkatan Kepercayaan Diri dengan Konseling

Kelompok Pendekatan Behavioral

B. Bidang Bimbingan : Pribadi dan Sosial

C. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

D. Fungsi Bimbingan : Pemahaman dan Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Agar para siswa dapat meningkatkan kepercayaan diri

F. Sasaran layanan : D1, D2, D3, D4, D5, D6

G. Uraian kegiatan : Pembentukan kelompok, pengungkapan masalah

masukan dari anggota, kesimpulan konseling kelompok.

H. Model Konseling : Behavioral

I. Metode : Konseling Kelompok

J. Tempat Penyelanggaraan : Ruang BK

K. Waktu : 8x45 menit

L. Penyelenggara Layanan : Peneliti

M. Alat dan perlengkapan : Kertas dan alat tulis

N. Pihak yang disertakan :-

O. Rencana penelitian dan Tindak Lanjut Layanan :

P. Kejujuran siswa dalam menyampaikan alasan-alasan yang menjadi penyebab

masalah, ketrampilan dan menyimak, menyimpulkan secara tepat sesuai sasaran yang

di ingin dicapai dalam konseling kelompok ini.

Salatiga,17 Juni 2014

Guru Bk Peneliti

Dewi Ratnawati S.Psi Dewi Satriana.

Page 8: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Lampiran 4

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI,

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

A. Topik Permasalahan :Peningkatan Kepercayaan Diri Siswa melalui

Konseling Kelompok Behavioral

B. Spesifikasi Kegiatan :

1) Bidang Bimbingan : Sosial, Pribadi

2) Jenis layanan : Konseling Kelompok

3) Fungsi Layanan : Pemahaman dan Pencegahan

C. Sasaran Layanan : D1,D2, D3, D4, D5, D6

D. Pelaksanaan Layanan

1) Waktu : 8x45 Menit

2) Tempat : Ruang Kelas

3) Komentar Pelaksaan : Dengan Konseling Kelompok merasa lebih banyak

menemukan alternatif pemecahan masalah.

E. Evaluasi

1) Cara Penilaian

Keseriusan mengikuti aturan-aturan konseling kelompok, keseriusan dalam

diskusi dan menyimpulkan

2) Deskripsi dan Evaluasi dari hasil Kegiatan

Proses

Konseling kelompok ini dapat berjalan dengan lancar.

Page 9: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Hasil

Konseling kelompok dapat dikatan berhasil karena, anggota kelompok

dapat terbuka satu sama lain dan berperan secara aktif memberikan

masukan-masukan terhadap masalah yang akan dibahas.

Ulasan/ Analisa

a. Model Konseling

Behavioral yang diutamakan tidak hanya penyelesaian yang dihadapi,

melainkan perasaan bebas dan terpadu bagi diri individu, dimana

konseli lebih aktif dalam proses konseling.

b. Peserta Kelompok

Peserta konseling dapat berpatisipasi secara aktif, peserta dapat

terbuka dan jujur satu dengan yang lainnyadalam mengungkapkan

masalahnya.

c. Konselor

Konselor berperan sebagai fasilitator dalam proses konseling

Salatiga, 17 Juni 2014.

Peneliti

Dewi Satriana

(132010099)

Page 10: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Lampiran 5

Laporan Pelaksaan Konseling Kelompok

A. Identitas peserta

No Nama Siswa Kelas Jenis Kelamin

1 Indah Dewi D1 X Perempuan

2 Listia Eka D2 X Perempuan

3 Muhamad Afiq D3 X Laki-Laki

4 Nika Ardila D4 X Perempuan

5 Muhamad Hari D5 X Laki-Laki

6 Idha astuti D6 X Perempuan

Page 11: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Lampiran 6

VERBATIM KONSELING KELOMPOK

1. Pertemuan sesi ke 2 hari selasa,17 Juni 2014

Konselor : Dewi Satriana

Konseli : D1, D2, D3, D4, D5, D6

Tempat :Ruang BK

Konselor membuka pertemuan dengan memperkenalkan diri dan mempersilahkanpara

konseli untuk memperkenalkan diri guna mempererat dan membuat susana menjadi akrab.

Selanjutnya konselor menjelaskan pengertian konseling kelompok,kemudian meyakinkan

kelompok untuk tidak merasa ragu dalam mengungkapkan masalahnya. Konselor juga

memberikan kepercayaan kepada semua konseli akan kerahasiaan dari masalah-masalah yang

akan diungkapkan nantinya. Sebelum kegiatan konseling kelompok dimulai konselor

jugamenjelaskan tujuan, asas dan langkah-langkah dari kegiatan konseling kelompok ini.

Konselor mengajak kelompok untuk memainkan permainan” disini senang disana senang”

untuk mengakrabkan suasana diantara anggota kelompok lainnya. Setelah itu konselor

menanyakan kesiapan anggota kelompok dalam mengikuti konseling kelompok.

Ko :”setelah saya menjelaskan langkah-langkah,tujuan dan asas dari konseling kelompok

tadi apakah ada yang ingin ditanyakan sebelum kita memulai kegiatan ini ?”

Ki :”tidak mbak”

Ko :“baik, sekarang kita mulai ya..kurangnya percaya diri apa yang kalian alami saat

disekolahan? Coba kalian ungkapkan satu persatu”

D3 :”kak kenapa ya saya merasa kurang percaya diri saat berbicara didepan dan saya

merasa malu ketika dilihatin perempuan kak”

D5 :”kalau saya kebalikannya dari D3 kak saya merasa percaya diri pada saat maju

kedepan kelas tetapi saya kurang percaya dirinya dalam bicara kak, jadi terkadang nge

blank sendiri mggak bisa ngomong”

Page 12: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

D6 :”kalau saya semuanya kak merasa nggak percaya diri saat maju dikelas bahkan pipi

saya langsung merah dan gemeteran tidak bisa mengerjakan soal ketika disuruh maju

mengerjakan soal didepan kelas”

D2 :”saya merasa kurang percaya diri saat ditugaskan pembawa bendera saat upacara

kak”

D4 :”kalau saya merasa kurang percaya diri saat bergaul dengan teman-teman kak”

D1 :”kalau saya sama seperti D2 kurang percaya diri saat ditugaskan sebagai pembawa

undang-undang dasar 1945 kak”

Ko :”baik semuanya sudah kakak catat permasalahan kalian yang kalian rasakan,

tampaknya ada yang sama permasalahannya D3 dan D5 dan ada juga yang tak

sama..baik sekarang kita akan menyelesaikan permasalahan yang mendesak yaa yg

harus cepat diselesaikan,, sekarang kita memilih permasalahan siapa dulu ?”

Ki :”kami memilih permasalahannya D3 aja kak...kayaknya seru dia merasa kurang

percaya diri kalau dilihatin sama cewek..hehehe”

Ko :”baik kita akan membahas permasalahannyaD3”

D3 :”iyaa kak...kak saya tuh kalau disuruh maju sama guru didepan kelas saya bisa

berbicara dengan lancar kak,, cuman kalau saya dilihatin perempuan saya merasa

malu kak, bahkan kadang saya sering melihat kebawah kak biar nggak merasa malu

aja”

D4 :”iyalah kakorang pacarnya D3 ada dikelas,mungkin malu kalau dilihatin terus kak

itu”

D3 :”aahhh.. kamu bisa ajaaa... hehehee … tapi enggak sama cewekku saja kak, orang

lain aja pokoknya temen cewek gitu juga saya merasa malu kak, ini aja ngobrol sama

kakak dari tadi saya ngeliatnya kebawah terus..hehe”

Ko :”kok bisa kaya begitu gimana, emang itu bawaan sejak dulu atau cuma akhir-akhir ini

masuk SMK kamu bawaannya jadi malu dek ?‟

D3 :”iya sebernya dulu saya nggak pemalu kak...nggak tau kayanya sejak pas mulai

masuk SMK ini jadi bawaannya kalau lihat cewek malu kak”

Page 13: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

D5 :”D3 kamu percaya diri aja lagian kanada cewekmu dikelas harusnya kamu semangat

dong jangan malu, coba kamu anggep biasa saja lagian kalau kita PD terkadang

cewek-cewek pada suka ngeliat kita yang PD”

D3 :”iyaa sihh tapi aku maluu nggak kaya kamu orangnya kepedean.. hahaha”

Ko :”hmm bener kata D5 kalau kamu ngerasa malu coba kamu menghelaian nafas

sebanyak 3 kali terus fokus bicara didepan kelas anggap saja semua ini teman

temannmu biasa aja nddak ada yang menjelekkan kamu terus kamu coba liatin muka

wajah teman teman kamu pandangan ke depan nnti lama-lama juga akan terbiasa

dengan teman-teman”

D2 :”iyaa anggap saja semuanya teman jadi jangan liatin aku terus makanya.. hahahaha”

D3 :”hahahaa iyaa dehhh.....saya akan merasa percaya dirimencoba untuk memandang

kedepan melihat tenman-teman saat saya berbicara didepan kelas”

Ko :”nahh gitu, kalau kamu berbicara dengan melihat orang atau lawan bicara kamu kan

kamu lebih bisa menghargai orang yang berbicara denganmu..masak kamu berbicara

didepan tidak melihat teman-teman kamu.. malah nanti kamu tidak didengarkan saat

kamu bicara didepan kelaspun”

D3 :”iyaa kak saya paham, iya mulai besok saya akan mulai mencobanya kak.. makasih

ya kak atas solusinya.. makasih teman-temann hehehe”

Ko :”iyaaa sama-sama, baik nampaknya permasalahan si D3 sudah kita bahas bersama-

sama, nah baik sekarang semua sudah mengungkapkan alasan mengapa kalianmerasa

kurang percaya diri dengan diri kalian sendiri dan kita sudah membantu

menyelesaikan permasalahan kalian.berhubung waktu sudah habis maka kegiatan ini

kita akhiri sampai disini dulu dan kita akan pertemuan besok lagi yaa nanti saya

kabarin. sebelumnya saya minta bantuan untuk mengisi format refleksi”

Ki :”iya kak dewi(sambil tersenyum)”

Ko :”terimakasih atas bantuan dan partisipasinya untuk kegiatan konseling kelompok

pada hari ini mari kita akhiri kegiatan ini dengan berdoa”

Page 14: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

2. Pertemuan sesi ke 3 dan 4 hari rabu, 18 Juni 2014

VERBATIM KONSELING KELOMPOK

Konselor : Dewi Satriana

Konseli : D1, D2, D3, D4, D5, D6

Tempat :Ruang BK

Konselor menjelaskan pengertian konseling kelompok,kemudian menyakinkan

kelompok untuk tidak merasa ragu dalam mengungkapkan masalahnya. Konselor juga

memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada semua konseli akan kerahisaan dari masalah-

masalah yang akan diungkapkan nantinya. Sebelum kegiatan konseling kelompok dimulai

konselor memberikan permainan “Tebak Gambar” tujuannya supaya menjalin hubungan

yang akrab dengan konseli. Selanjutnya konselormenjelaskan tujuan, asas dan langkah-

langkah dari kegiatan konseling kelompok ini. Konselor menanyakan kesiapan anggota

kelompok dalam mengikuti konseling kelompok.

Ko :”selamat siang kalian semua apa kabarnya ?”

Ki :”baik kak sehat semua ini..hehehe”

Ko :”tadi habis pelajaran apa ini adhik-adhik apakah kalian semua udah siap?

Ki :”habis pelajaran agama kak.... masih semangat ini kok”

Ko :”baikk....Setelah saya menjelaskan langkah-langkah,tujuan dan asas dari konseling

kelompok tadi apakah ada yang ingin ditanyakan sebelum kita memulai kegiatan ini

?”

Ki :”tidak kak untuk saat ini, langsung aja kak dewi‟

Ko :”baik terimakasih sebelumnya.... kemaren kita sudah membahas permasalahannya D3

dan apakah D3 sudah mulai merasakan perubahan percaya dirikah ?”

D3 :”lumayan kak, saya sudah melakukan praktek pada saat disuruh maju didepan kelas

aku menganggap semua adalah teman-teman saya dan saya merasa percaya diri tidak

malu-malu lagi seperti biasanya...(sambil tertawa malu)”

Page 15: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Ko :”iya saya merasa senang kalau D3 mulai merasakan perubahan tigkat percaya

dirinya, baik sekarang yang kita bahas hari ini adalah permasalahannya D2 dan D1

karena permasalahannya hampir sama yaitu D2 merasakan malu ketika ditugaskan

sebagai pembawa petugas bendera dan D1 merasa kurang percaya diri ketika

ditugaskan sebagai petugas upacara yang membacakan undang-undang dasar 1945”

Ki :”baik kak,kami senang memilih permasalahannya D2 dan D1”

D2 :”iyaa kak.... kenapa yaa saya merasa takut salah nanti pas mengibarkan bendera

merah putih takut salah kebalik-balik soalnya saya baru pertama kali ini ditugaskan

sebagaai petugas upacara kak”

Ko :”kalau D1 bagaimana yang kamu rasakan ?”

D1 :”kalau aku juga sama kaya D2 kak cuman aku takutnya nanti kalau pas membacakan

UUD 1945 takut salah membaca dan nanti ditertawakan oleh teman-teman kak”

Ko :”kalian berdua hampir sama yaa apa yang kalian rasakan adalah rasa takut. Coba

kalian berfikirlah positif jangan membayangkan yang aneh-aneh takut gagal takut

ditertawakan sama teman-teman gitu, coba kalian harus merasa yakin dalam diri

kalian sendiri agar nantinya kalian berdua merasakan percaya diri dalam melakukan

kegiatan tersebut”

D3 :”bener itu kata kak dewi nanti coba kalian berdua belajar latihan dulu pas jam

istirahat jadi kalian tidak merasa malu bahkan takut”

Ko :”apakah ada tanggapan lain dari teman-teman yang lain ?”

D4 :”saya kak, kalau kalian berdua yakin pasti pembawaan dirinya lancar melakukan

kegiatan itu”

D2 :”iyaa..... tapi aku baru pertama kali ini di percayai oleh guru disuruh menjadi petugas

upacara (muka sedih)

D5 :nanti coba belajar dulu sama kakak kelas yang sudah pinter dalam membawakan itu

Ko :‟iya bener kata saran teman-temanmu coba kalian siapkan diri kalian dulu, kalau

merasa belum bisa ya belajar dulu salah tidak apa-apa nanti lama-lama juga pintar

kalian. Kalau nerfes malu coba kalian berdua yakinin diri dulu percaya dan tenang

Page 16: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

gitu tidak terburu-buru nanti kalian akan sedikit kelihatan percaya diri (sambil

tersenyum)”

D1 :”iya dehh kak... nanti saya akan mencoba latihan dulu kak”

D2 :”saya juga kak, soalnya juga belum terbiasa.. hehehe”

Ko : “iya tidak apa-apa yang pentig kalian mau berusaha terlebih dahulu nanti kamu pasti

bisa dhik ”

D3 :”iya buguru memilih kamu baru dia merasa kalian mampu toh..(sambil bercanda)”

D1 : “iya dehh aku akan berusaha ... hehehe”

Ko :”baik apakah D2 dan D1 sudah merasakan permasalahannya terselesaikan untuk sesi

hari ini ?”

D2 dan D1 :”sudahh kak......saya akan mencobanya”

Ko :”baik terima kasih banyak atas partisipasinya dalam mengikuti kegiatan konseling

kelompok ini. Besok hari selanjutnya nanti kakak akan pilih masalah siapa yang akan

dibahas dan diselesaikan sekerang kita akhiri kegiatan ini dengan membaca doa

bersama”

Page 17: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

3. Pertemuan sesi ke 5 hari kamis, 19 Juni 2014

VERBATIM KONSELING KELOMPOK

Konselor : Dewi Satriana

Konseli : D1, D2, D3, D4, D5, D6

Tempat :Ruang Kelas

Konselor menjelaskan pengertian konseling kelompok,kemudian menyakinkan

kelompok untuk tidak merasa ragu dalam mengungkapkan masalahnya. konselor juga

memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada anggota konseli akan kerahisaan dari masalah-

masalah yang akan diungkapkan nantinya. Sebelum kegiatan konseling kelompok dimulai

konselor menjelaskan tujuan, asas dan langkah-langkah dari kegiatan konseling kelompok ini.

Konselor menanyakan kesiapan anggota kelompok dalam mengikuti konseling kelompok.

Ko :”apa kabar semuanya adhik-adhik”

ki :”baik kak...kakak sendiri bagaimana keadaannya?”

Ko :”kakak juga baik kok... hmmm tampaknya masih semangat ya hari ini?”

Ki : “iya kak masih semangat kak (sambil senyum)”

Ko :”baik..... sekarang kita mulai kegiatan konseling kelompok ini, apakah sudah siap

semuanya ?”

Ki :”siap kak, nanti kalau sudah dikasih jajan lagi ya kak hehehehe...”

Ko :”iya.... nanti kakak traktir kalian jajan lagi ( sambil tersenyum), hmm kemaren kita

sudah membahas permasalahan D2 dan D1 ya, sekarang kita bahas permasalahannya

D5, apakah masih inget teman-teman yang lain ?”

D3 :”saya inget kak, masalahnya D5 malu berbicara didepan kelas bahkan suka diam

kalau disuruh berbicara sama guru”

Ko :”baguss.. ternyata masih pada inget semuanya, kalian semua hebat daya ingat kalian

semua bagus”

D5 :”iyaa kak... bagaimana ya kak supaya bisa percaya diri kalau disuruh berbicara di

depan kelass.. hehehe( sambil tertawa)”

Page 18: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Ki :” apakah dari teman-teman ada yang ingin memberikan pendapat atau solusi?”

D3 :”kamu kok ikut-ikutan sama aku sihh... hmm cuman bedanya aku malu menatap ke

depan tapi kamu palah malu berbicara didepan”

D5 :”laa yang saya rasakan kaya gitu kok aku juga ndak nyamain kamu”

Ko :”baikk sudahh... permasalahan D5 sama D3 hampir sama cuman kebalikannya

mungkin D5 harus sedikit belajar dari D3 ya supaya lancar berbicara didepan kelas

mungkin D3 akan membantu kamu”

D3 :”kalau saya merasa lancar berbicara didepan kelas kak anggap saja dikelas itu tidak

ada orang terus menganggap teman kita seperti orang tua kita jadi ya cuek aja kak

ngomong blak-blakkan...seperti biasaa.,hehehee”

Ko :”ohh jadi kamu menganggap dikelas ini tidak ada orang?”

D3 :”iyaa kak, biar saya merasa sedikit PD aja kak”

Ko :”apakah D5 mengerti apa solusinya yang dijelaskan temanmu D3 ini?”

D5 :”saya mengerti kak, cuman saya takut salah aja kak., makanya saya diem daripada

menjawab nanti malah ditertawakan teman-teman dikelas kak.. hehehe”

Ko :”kalau kamu merasa malu mungkin kamu harus menghelaikan nafasmu dulu supaya

kita terlihat tenang dan tidak deg-deg‟kan, baru kamu mulai berbicara”

D5 :”iya kak dewi kadang saya juga kaya gitu untuk mempersiapkan diri saya kak kalau

mau maju kedepan”

Ko :”apakah ada saran, tanggapam atau solusi lain dari teman-teman yang lainnya...?”

D2 :”kalau menurutku ya apa yang dicontohkan sama D3 itu kak. Anggap saja dikelas

tidak ada orang jadi sedikit tidak merasakan malu-malu, kalau deg-deg‟an yaa

mencoba menenangin diri dulu supaya nggak nerfes nantinya”

D5 :”iyaa..... makasih ya semuanya, coba dehh nanti akan aku praktekin dulu”

Ko :”lagian di kelas juga isinya teman-teman kita, enjoy saja, kan ndak ada pacar disini..

buktikan kalau kita mampu berbicara, bisa gitu nanti malah teman-teman kita pada

heran kalau kita pintar dan merasa percaya diri”

Page 19: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Ki : “baik kak.. kita pengennya sih begitu kak.. (tersenyum)”

D3 :”ohh iya nanti jangan lupa D5 aku juga ajarin yaa supaya penampilanku juga terlihat

PD sama sepertimu, kamu kan ganteng hehehe”

D5 :”siaapppp teman-teman nanti saya akan mencobanya, dukung aku selalu ya kasih

semangat buat aku, hehehehe”

Ko :”baik.... kita akhiri acara konseling pada hari ini.. besok kita lanjutkan sesi berikutnya

yaa adhik-adhik sekalian tak lupa kakak ucapkan terimakasih banyak apabila kakak

ada salah kata mohon maaf dan mari kita akhiri bersama-sama dengan membaca doa

bersama”

Page 20: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

4. Pertemuan sesi ke 6 hari jumat, 20 Juni 2014

VERBATIM KONSELING KELOMPOK

Konselor : Dewi Satriana

Konseli : D1, D2, D3, D4, D5, D6

Tempat :Ruang Kelas

Konselor menjelaskan pengertian konseling kelompok, kemudian menyakinkan

kelompok untuk tidak merasa ragu dalam mengungkapkan masalahnya. Konselor juga

memberikan kepercayaan diri sepenuhnya kepada semua konseli akan kerahisaan dari

masalah-masalah yang akan diungkapkan nantinya. sebelum kegiatan konseling kelompok

dimulai konselor mengajak anggota konseli untuk bermain „tebak-tebakkan” supaya menjalin

keakraban kepada anggota konseli. Konselor juga menjelaskan tujuan, asas dan langkah-

langkah dari kegiatan konseling kelompok ini. Setelah itu konselor menanyakan kesiapan

anggota kelompok dalam mengikuti konseling kelompok.

Ko :”selamat siang adhik-adhik?‟

Ki :”siang juga kak dewi”

Ko :”masih semangat yaah, ais permainan tadi?”

Ki :”iya kak masih semangat ini.... belum mau terburu-buru pulang kok kak”

Ko :”langsung saja ya.... kemarin kita sudah membahas permasalahannya D5, kita

langsung saja membahas permaslahan D4 ya”

Ki :”iya kak permaslahan D4 dan D6 belum diselesaikan, tapi sekarang kita membahas

permasalahannya D4 dulu aja kak”

Ko :”sekarang D4 coba ungkapkan permasalahan apa yang kamu rasakan saat ini?”

D4 :”saya merasa krang percaya diri kak. Jujur saya merasa malu tidak PD saat bergaul

sama teman-teman yang lainnya kak, terutama dikelas ini kak”

Ko :”biasanya kamu kalau disekolahan bermain sama teman-teman yang mana dhik ?”

D2 :”biasanya dia menghindar kak lebih suka bermain sama teman yang lain kak, luar

kelas ini dengan si dian itu”

Page 21: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Ko :”kenapa kamu palah lebih senang bergaul dengan mereka darupada dengan teman

kelasmu sendiri”

D4 :”soalnya dikelas ini lebih banyak cowoknya kak hehehe malu sebenernya”

Ko :”lohh ini kan masih ada si D2,D1,D6 kan ?”

D4 :”iya sihh kak.... cuman aku kadang ngerasa belum akrab aja, malu bergabung dengan

mereka”

D2 :”kita mau kok berteman sama kamu, lagian kita kan sekelas, ya kamu mau bergabung

berteman dengan kami juga senang bahagia, kalau nggak mau ya kami tidak apa-apa

tidak marah sama kamu, terus mengucilkan kamu disini”

Ko :”iyaa D4 harus menganggap semuaya adalah teman-teman jadi jangan pilih kasih

pilih teman gitu yaa, lagian kalian sama-sama sekelas sama-sama berjuang untuk

mendapatkan ilmu pengetahuan jadi kalian harus saling berteman satu sama lainnya

janagan saling bermusuhan ya, supaya akrab menjalin hubungan yang baik antara

sesama teman kita dikelas maupun diluar kelas”

D5 :”benarr itu kata kak dewi, kalian cewek-cewek pada rempongg....semuanya juga

teman kok, jadi jangan anggap kita itu musuh”

D4 :”iya kak aku mengerti, ya aku akan merubah sikapku kak nggak malu lagi bergabung

sama kalian yaa”

Ko :”iyaa D4 harus merasa percaya diri aja jangan suka diem dikelas terus nggak mau

bergabung sama teman-teman yang lainnya yaa...nggak papa kalau kamu main sama

temen cowok-cowok yang lainnya anggep aja teman kita keluarga kita sendiri gitu”

D4 :”iyaa kak... aku paham, iya dehh mulai saat ini aku mainnya sama kamu (sambil

tersenyum)”

Ko :”nahh gitu, yang perempuan jangan malu-malu ketika berteman sama teman laki-laki

sekelas ini begitu pula yang laki-laki juga jangan malu-malu bahkan sungkan

berteman dengan teman-teman perempuan dikelas.. anggap saja kita sodara jadi saling

menolong bisa juga tukar pikiran toh nanti kalian juga ada belajar kelompok juga”

Ki :”iyaa kak, kami semua mengerti”

Page 22: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Ko :”apakah D4 merasa masih malu lagi bergabung dengan teman-teman cowok dikelas

ini ?”

D4 :”tidak kak, la ini kan udah ada cowok yang ikut konseling juga hehehe”

Ko :”baik sudah permasalahan D4 sudah teratasi hari ini.. apakah masih ada yang

ditanyakan ?”

Ki :”tidak kak dewi, besok aja kan masih ada permasalahan D6 yang belum juga

ditangani diselesaikan permasalahannya kak hehehe”

Ko :”iyaa.... mungkin waktu kita udah selesai, kita akhiri saja konseling ini dengan

membacakan doa bersama”

Ki :”baikk kak dewi, makasih ya buat hari ini...hehehe”

Page 23: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

5. Pertemuan sesi ke 7 hari senin, 23 Juni 2014

VERBATIM KONSELING KELOMPOK

Konselor : Dewi Satriana

Konseli : D1, D2, D3, D4, D5, D6

Tempat :Ruang Kelas

Konselor menjelaskan pengertian konseling kelompok, kemudian menyakinkan

kelompok untuk tidak merasa ragu dalam mengungkapkan masalahnya. Konselor juga

memberikan kepercayaan kepada semua anggota konseli akan kerahisaan dari masalah-

masalah yang akan diungkapkan nantinya. Sebelum kegiatan konseling kelompok dimulai

konselor menjelaskan tujuan, asas dan langkah-langkah dari kegiatan konseling kelompok ini.

Konselor menanyakan kesiapan anggota kelompok dalam mengikuti konseling kelompok.

Ko :”selamat pagii semuanya....ini masih jam istirahat kan nanti jam kalian kosong”

Ki :”iya kak ini jam istirahat., nanti abis ini jam kosong kok kak”

Ko :”iyaa masih pada semangat kan ini adhik-adhik...iya sekarang kita lanjutkan proses

konseling yang kemarin, kemarin masalah siapa yang belum dibahas adhik-adhik

Ki :”masalahnya D6 kak yang belum”

Ko :”baik langsung saja, sekarang D6 bisa menceritakan permasalahannya kepada teman-

teman konseling ini”

D6 :”baik kak, begini teman-teman saya merasakan malu ketika disuruh maju oleh guru

ya, muka saya langsung memerah dan rasanya badan ini gemeteran, solusinya

bagaimana ya teman-teman ada yang bisa membantu saya.”

D2 :”wahh dikelas ini ada yang kamu suka kali jadinya kamu sapai kaya gitu”

D6 :”endak kok....ndak tau kenapa badannku emang kaya gitu jadinyaa. Mungkin saking

malunya aku... (muka sedih)”

D3 :”kamu nerfes mungkin itu, atau emang kamu ndak bisa ngerjain didepan makanya

muka kamu langsung memerah”

Page 24: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

D6 :”mungkin kali ya.... sebenernya ya emang ndak bisa ngerjain makanya aku malu

terus mukaku langsung memerah soalnya diliatin sama teman-teman”

D1 :”ya sabar aja kamu, nanti belajar dulu aja persiapan dulu sebelum ditunjuk buat maju

ke depan jadi kan kamu ndak merasakan malu ketika disuruh maju ke depan. Kan

kamu bisa mengerjakan soal itu”

D6 :”hehehe... iyaa”

Ko :‟iya menurut kakak saran D1 cukup membantu D6, sebelum ditunjuk untuk maju

mungkin D6 harus belajar terlebih dahulu mempersiapkan diri, tapi juga tidak D6 saja

ya kalian semua juga harus mempersiapkan diri untuk belajar terlebih dahulu dan

ketika disuruh maju ke depan kalian merasa percaya diri bisa mengerjakan apa yang

disuruh oleh guru”

Ki :‟baikk kak, mungkin kami harus belajar gitu”

Ko :”apakah D6 merasa sedikit terselesaikan permasalahannya?‟

D6 :‟cukup membantu kak, ya saya akan belajar dulu kak sama teman-teman dikelas ini

supaya saya tidak malu lagi... hehehehe”

D4 :”iya nanti kalau kamu ndak bisa mengerjakan aku bisa membantumu kok”

D6 :‟yang bener kamu?”

D4 :”benerr.. nanti bisik-bisik sedikit dikelas dan kita belajar terlebih dahulu supaya

nantinya bisa ngerjain kalau disuruh maju sama guru heheheh”

D6 :”iya dehhh .. ahahahaa”

Ko :”baik sekarang masih ada yang mau dibicarakan lagi ? D6 apakah sudah merasakan

terselesaikan permasalahannya?”

D6 :”sudahh kak, nanti teman-teman dikelas saya mau membantu saya, jadi saya agak

senang kak.. hehehe”

Ko :”baik kita akhiri konseling hari ini, terima kasih teman-teman atas partisipasinya,

mari kita akhiri konseling ini dengan membaca doa bersama”

Ko :”baik kak, kakak saja yang akan memimpin doa hari ini”

Page 25: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Lampiran 7

VALIDITAS DAN REABILITAS

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.988 .988 40

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 88.4000 1388.500 .846 .988

VAR00002 88.1200 1381.360 .881 .988

VAR00003 88.6400 1427.990 .528 .988

VAR00004 88.1600 1389.057 .873 .988

VAR00005 88.3600 1419.073 .539 .988

VAR00006 88.4800 1395.843 .832 .988

VAR00007 88.1600 1372.723 .952 .987

VAR00008 88.3600 1374.907 .918 .987

VAR00009 88.4000 1381.750 .849 .988

VAR00010 88.4000 1415.417 .549 .988

VAR00011 88.1600 1406.807 .736 .988

VAR00012 88.2400 1377.607 .901 .988

VAR00013 88.6400 1399.407 .807 .988

VAR00014 88.2400 1396.607 .734 .988

VAR00015 88.3200 1384.310 .857 .988

VAR00016 88.3600 1397.073 .854 .988

VAR00017 88.4800 1382.843 .902 .988

VAR00018 88.1200 1384.943 .866 .988

VAR00019 88.2400 1407.190 .705 .988

Page 26: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

VAR00020 88.4000 1408.750 .677 .988

VAR00021 88.3200 1376.060 .925 .987

VAR00022 88.3600 1386.407 .839 .988

VAR00023 88.3600 1401.240 .714 .988

VAR00024 88.6800 1403.310 .742 .988

VAR00025 88.4400 1387.923 .890 .988

VAR00026 88.2800 1390.043 .813 .988

VAR00027 88.2000 1386.917 .871 .988

VAR00028 88.2400 1373.523 .921 .987

VAR00029 88.2400 1382.023 .830 .988

VAR00030 88.3600 1383.407 .848 .988

VAR00031 88.2400 1392.940 .776 .988

VAR00032 88.5600 1381.423 .885 .988

VAR00033 88.7600 1405.273 .784 .988

VAR00034 88.4000 1378.083 .889 .988

VAR00035 88.7600 1412.190 .721 .988

VAR00036 88.4400 1379.507 .905 .988

VAR00037 88.3600 1380.490 .906 .988

VAR00038 88.5200 1399.843 .791 .988

VAR00039 88.3600 1381.490 .869 .988

VAR00040 88.4000 1385.667 .829 .988

Page 27: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Lampiran 8

Foto-Foto 1

Foto ke 2

Page 28: Penggunaan Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5543/8/T1_132010099... · 7 Saya menyadari bahwa kempuan saya dapat menjadi yang

Foto ke 3

Foto ke 4