pengaruhkualitasproduk,citramerek,dan

144
PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK, DAN HARGA PRODUK TERHADAP MINAT BELI ULANG KONSUMEN Studi Kasus pada Mahasiswi Universitas Sanata Dharma, Kampus 1 Mrican Yogyakarta Pengguna Hand Body Lotion “NIVEA” SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Oleh : Cloudythalya Brendavina NIM : 142214072 PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2019 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: others

Post on 03-Feb-2022

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRAMEREK, DANHARGA PRODUK TERHADAP MINAT BELI ULANG

KONSUMEN

Studi Kasus pada Mahasiswi Universitas Sanata Dharma, Kampus 1 MricanYogyakarta Pengguna Hand Body Lotion “NIVEA”

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh :

Cloudythalya Brendavina

NIM : 142214072

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMENFAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMAYOGYAKARTA

2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

MOTTO

“Masa depan kitalah yang menentukan, bukan orang lain”

“Aku bersyukur kepada Tuhan atas ketidaksempurnaanku, sebab melaluiketidaksempurnaanku itu, aku telah menemukan diriku sendiri, pekerjaanku, danTuhanku”. (Helen Keller)

“Masa depan terlihat besar dari sekarang, tapi dibatasi oleh waktu. Semuanyaterjadi tanpa kita bisa berbuat apa – apa. Itu pasti perjalanan yang menyepikan dantidak bisa aku bayangkan. Terus maju dalam kegelapan. Bahkan 1 atom hidrogensulit ditemukan. Hanya percaya bahwa ada sesuatu di ujung dunia sana”. (5 cmpersecond)

“Aku tak akan lupa, meski waktu bergulir, dimanapun aku berada.. aku akanselalu mengingat orang yang mengajari hari esok padaku setiap kali melihat langitsetelah hujan reda...”. (koi wa ameagari no you ni)

“Pada akhirnya kehidupan itu adalah sebuah keindahan dari ketidak-sempurnaan”.

“Kemenangan sejati bukanlah saat kau menang melawan lawan yang tangguh.Tapi saat kau berhasil mempertahankan sesuatu yang berharga bagimu”. (MaitoDai)

Skripsi ini saya persembahkan kepada :

Tuhan Yesus Kristus.

Kedua orang tua.

Abang dan adik – adik saya.

Kawan – kawan seperjuangan.

Para pembaca yang membaca skripsi ini

Almamater saya, Universitas Sanata Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala

berkat karunia dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

yang berjudul “PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK, DAN

HARGA PRODUK TERHADAP MINAT BELI ULANG KONSUMEN”. Studi

Kasus pada Mahasiswi Universitas Sanata Dharma, Kampus 1 Mrican Yogyakarta

Pengguna Hand Body Lotion “NIVEA”. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen,

Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak.

Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu ada disisiku mendampingi, membimbing,

dan mengasihiku setiap waktu.

2. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A selaku Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

3. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si. selaku Ketua Program Studi Manajemen

Universitas Sanata Dharma.

4. Drs. Theodorus Sutadi, M.B.A. selaku dosen pembimbing I, yang telah

meluangkan waktu dan dengan sabar memberikan bimbingan, koreksi dan

saran dalam penulisan skripsi ini.

5. Ima Kristina Yulita, S.E., M.Sc, selaku dosen pembimbing II, yang telah

meluangkan waktu untuk membimbing dalam menulis skripsi ini, yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

viii

selalu menyemangati, mengkoreksi dan memberikan saran, serta juga

selalu sabar menunggu.

6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta yang telah membimbing dan memberikan ilmu yang berguna

dengan segenap hati dan penuh kasih.

7. Ibu Yani Sulistiyowati yang dengan kasih dan sabar sebagai orang tua

kedua saya ditanah rantau, sering mengisi tawa dan pengalaman bagi saya

ditempat kerja, mengajari saya dengan kasih yang sering tidak sabaran.

8. Kedua orang tua saya yang dengan penuh kasih selalu bersama saya

hingga menyelesaikan skripsi ini, yang dengan keringat mencari nafkah

untuk membiayai sekolah saya dan sodara – sodara saya. Dan juga untuk

Abang dan adik – adik saya terkasih, Bibi sela yang selalu menunggu

kapan saya akan sidang, serta bibi dan oom yang lain.

9. Kepada semua orang yang sudah mengisi kehidupan saya selama kuliah

3,5 tahun dan 1,5 tahun yang dengan rela menemani saya terlunta – lunta.

seluruh pengalaman ini akan menjadi pelajaran yang berharga karena

sudah bisa mengenal kalian semua dengan berbagai latar belakang dan

karakter.

10. Kepada teman tercina Fele, Bery, Andi, Andilo, Yosi, Hendra, Hendro,

dan Iwang serta seluruh teman-teman Manajemen angkatan 2014, 2015,

2016 dan 2017 yang turut memberi semangat kepada penulis untuk

kelancaran penulisan skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ix

11. Keluarga Besar Manajemen 2014 Universitas Sanata Dharma yang tidak

bisa penulis sebut satu persatu sebagai teman seperjuangan selama masa

perkuliahan.

12. Kepada para responden hebat yang begitu tergerak hatinya untuk mengisi

kuisioner saya.

13. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang

tidak dapat disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena

keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna

menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi

bahan masukan bagi rekan – rekan dalam menyusun skripsi.

Yogyakarta, 20 Juli 2019

Penulis

Cloudythalya Brendavina

142214072

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .................... v

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA TULIS ................... vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ........................................................... vii

HALAMAN DAFTAR ISI .......................................................................... x

HALAMAN DAFTAR TABEL .................................................................. xii

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ............................................................. xv

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ......................................................... xvi

HALAMAN ABSTRAK ............................................................................. xvii

HALAMAN ABSTRACT ............................................................................. xviii

BAB 1 PENDAHULUAN .......................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah...................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................... 5

C. Batasan Masalah ................................................................................. 5

D. Tujuan penelitian ................................................................................ 5

E. Manfaat penelitian .............................................................................. 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA .................................................................... 7

A. Landasan Teori ................................................................................... 7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xi

B. Penelitian Sebelumnya ........................................................................ 20

C. Kerangka Konseptual Penelitian ......................................................... 24

D. Perumusan hipotesis ........................................................................... 25

BAB III METODE PENELITIAN ........................................................... 29

A. Jenis Penelitian ................................................................................... 29

B. Subyek dan Obyek Penelitian ............................................................. 29

C. Waktu dan Lokasi Penelitian .............................................................. 29

D. Variabel Penelitian .............................................................................. 30

E. Definisi Operasional ........................................................................... 33

F. Populasi dan Sampel ........................................................................... 35

G. Teknik Pengambilan Sampel .............................................................. 37

H. Sumber Data ....................................................................................... 37

I. Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 38

J. Teknik Pengujian Instrumen ............................................................... 38

K. Teknik Analisis Data .......................................................................... 40

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ................................... 49

A. Gambaran Umum Perusahaan ............................................................ 49

B. Produk Hand Body Lotion Nivea ........................................................ 58

C. Lokasi perusahaan .............................................................................. 61

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................... 63

A. Hasil Data Karakteristik Responden ................................................... 63

B. Deskripsi Data Penelitian ................................................................... 65

C. Pengujian Validitas dan Reliabilitas ................................................... 70

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xii

D. Uji Asumsi Klasik ............................................................................... 72

E. Analisis Regresi Berganda .................................................................. 75

F. Pengujian Hipotesis ............................................................................ 76

G. Koefisien Determinasi ........................................................................ 79

H. Pembahasan ........................................................................................ 80

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ................................................... 85

A. Kesimpulan ......................................................................................... 85

B. Saran ................................................................................................... 85

C. Keterbatasan penelitian ....................................................................... 86

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 87

LAMPIRAN ............................................................................................... 90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

Tabel III.1 Tabel Pengkategorian Variabel ............................................ 40

Tabel V.1 Persentase responden berdasarkan usia ................................ 63

Tabel V.2 Persentase responden berdasarkan Program Studi ............... 64

Tabel V.3 Persentase responden berdasarkan Uang Saku Perbulan ...... 64

Tabel V.4 Persentase responden berdasarkan Jumlah Pemakaian

Produk .................................................................................. 65

Tabel V.5 Analisis Deskriptif Variabel Kualitas Produk (X1) .............. 66

Tabel V.6 Analisis Deskriptif Variabel Citra Merek (X2) .................... 67

Tabel V.7 Analisis Deskriptif Variabel Harga Produk (X3) ................. 68

Tabel V.8 Analisis Deskriptif Variabel Minat Beli Ulang (Y) .............. 69

Tabel V.9 Hasil Uji Validitas ................................................................ 70

Tabel V.10 Hasil Uji Reliabilitas ............................................................. 72

Tabel V.11 Hasil Uji Multikolinieritas.................................................... 72

Tabel V.12 Hasil Uji Heteroskedastisitas ................................................ 74

Tabel V.13 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ................................ 76

Tabel V.14 Hasil Uji Hipotesis F ............................................................. 77

Tabel V.15 Hasil Uji Hipotesis T ............................................................ 78

Tabel V.16 Hasil Uji Koefisien Determinasi............................................ 79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Halaman

Gambar II.1 Kerangka Konseptual............................................................ 23

Gambar IV.1 Logo Nivea ........................................................................... 48

Gambar IV.2 Produk Hand Body Lotion Nivea.......................................... 57

Gambar V.1 Uji Normalitas Normal P-P Plot ........................................... 75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xv

DAFTAR LAMPIRAN

No lampiran Judul Halaman

Lampiran I Kuisioner Penelitian ............................................................ 87

Lampiran II Tabulasi Data Responden dan Data Penelitian ................... 92

Lampiran III Data SPSS ........................................................................... 115

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xvi

ABSTRAK

PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK, DAN

HARGA PRODUK TERHADAP MINAT BELI ULANG

KONSUMEN

Studi Kasus pada Mahasiswi Universitas Sanata Dharma, Kampus 1 Mrican

Yogyakarta Pengguna Hand Body Lotion “NIVEA”

Cloudythalya Brendavina

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Untuk mengetahui pengaruh

secara bersama – sama kualitas produk, citra merek, dan harga produk terhadap

minat beli ulang konsumen hand body lotion Nivea. 2) Untuk mengetahui

pengaruh kualitas produk, citra merek, dan harga produk secara parsial terhadap

minat beli ulang konsumenhand body lotion Nivea. Jumlah sampel sebanyak 100

responden. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah accidental sampling.

Uji instrumen menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data

yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Kualitas produk, citra merek,

dan harga produk secara bersama – sama berpengaruh terhadap minat beli ulang

konsumen hand body lotion. 2) Kualitas produk secara parsial tidak berpengaruh

terhadap minat beli ulang konsumen hand body lotion, sedangkan citra merek dan

harga produk secara parsial berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

konsumenhand body lotion Nivea.

Kata Kunci : Kualitas Produk, Citra Merek, dan Harga Produk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xvii

ABSTRACT

THE INFLUENCE OF PRODUCT QUALITY, BRAND IMAGE,

AND PRODUCT PRICE ON CONSUMER’S REPURCHASE

INTEREST

A Case Study on Student of Sanata Dharma University, Campus 1 Mrican

Yogyakarta User of Hand Body Lotion "NIVEA"

Cloudythalya Brendavina

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2019

This research aims to find out : 1) the influence of product quality, brand

image, and product price simultaneusly on consumers repurchase interest of Nivea

hand body lotion. 2) the influence of product quality, brand image, and product

price on consumers repurchase interest of Nivea hand body lotion. The samples

are 100 respondents. The method of sampling is accidental sampling. The

instrument is tested with validity and reliability test. The data analysis technique

is multiple linear regression analysis.

The result of the research shows that 1) Product quality, brand image, and

product price simultaneusly influence the consumers repurchase interest of Nivea

hand body lotion. 2) The product quality does not influence positively on the

consumers repurchase interest of Nivea hand body lotion, while the brand image

and product price influence partially and positively on the customers repurchase

interest of Nivea hand body lotion.

Keywords : Product Quality, Brand Image, and Product Price.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di era modern sekarang ini kebutuhan dan keinginan terus meningkat namun

sumber daya untuk memenuhi semua itu tentu sangat terbatas dan semakin canggih

nya teknologi segala sesuatu kini dilakukan menggunakan mesin dan bahkan tidak

sedikit manusia yang tidak terlepas dengan teknologi. Mulai dari perkembangan

inilah muncul bermacam – macam kebutuhan sekaligus inovasi yang terus

berkembang mulai dari makanan, gaya hidup, perawatan kecantikan,

kesehatan,dan masih banyak lagi. Salah satunya adalah produk perawatan tubuh

dengan berbagai jenis.

Produk Perawatan tubuh ini meliputi perawatan dari ujung rambut hingga

ujung kaki. Produk yang ditawarkan pun bervariasi mulai dari sabun mandi, sabun

cair, shampo, conditioner, lulur mandi, hingga hand body lotion. Dari lulur tubuh,

lalu ada sabun kecantikan khusus untuk tubuh, serum tubuh, body cream, body

butter, body milk, body oil, hingga hand body lotion dengan banyak varian serta

manfaat. Tentu hal tersebut menjadi salah satu andalan perusahaan dibidang

kosmetik dan kecantikan dengan inovasi produk yang berbagai macam. Banyak

sekali perusahaan yang menawarkan tidak hanya satu produk serta varian mulai

dari yang biasa hingga tidak biasa (jarang ditemui / mungkin terdengar aneh).

Seperti hand body lotion, produk ini cukup banyak ditawarkan dengan varian

aroma yang bermacam – macam oleh banyak perusahaan kosmetik dan kecantikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2

kepada para konsumen terutama konsumen wanita. Selain itu ada banyak sekali

merk produk yang tersedia dan juga banyak beredar dipasaran, salah satunya

adalah produk merk “NIVEA”.

Nivea merupakan salah satu produk perawatan tubuh yang memiliki cukup

banyak lini produk seperti hand body lotion, sabun, gel shower dan deodoran, body

cream, body milk, serum and oil. Menurut TOP BRAND AWARD selama setahun

terakhir (2018), Nivea mempertahankan posisinya diurutan keempat dengan TBI

(Top Brand Index) 4,8% sebagai follower kategori perawatan tubuh hand body

lotion di Indonesia setelah merek Citra diposisi pertama dengan TBI 42,9% lalu

diposisi kedua ada merek Marina dengan TBI 20,7% dan merek Vaseline dengan

TBI 12,3%. Maka dari itu, penulis mengambil salah satu perawatan produk tubuh

tersebut karena produknya yang inovatif, dan harga yang ditawarkan juga sesuai

dengan kualitas produk dikalangan para mahasiswi yang sebagai konsumen serta

responden dalam penelitian ini. Bagi konsumen produk hand body lotion Nivea,

kualitas dari produk merupakan salah satu daya tarik penawaran pasar yang

dipandang penting dalam melakukan pembelian dan merupakan faktor penentu

dari kepuasan konsumen, jika konsumen merasa puas dengan kualitas dari produk

itu sendiri maka konsumen akan membeli kembali produk tersebut.

Minat konsumen akan suatu produk didasarkan pada berbagai hal, kualitas

dari produk menjadi salah satu hal yang dipertimbangkan. Perusahaan harus

mampu menciptakan suatu kualitas produk yang sesuai dengan harapan konsumen

agar dapat memuaskan konsumen yang akhirnya menguntungkan perusahaan juga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3

Konsumen akan mempertimbangkan faktor kualitas dalam menentukan pilihan

produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Semakin tinggi kualitas, menyebabkan

semakin tingginya kemungkinan minat beli konsumen, dan semakin mendorong

konsumen untuk mengkonsumsi produk secara rutin. Maka dari itu, Nivea

berkomitmen memberikan produk yang berkualitas yaitu hand body lotion yang

membuat kulit menjadi lebih sehat, lebih ternutrisi dan cerah.

Selain kualitas produk, konsumen tentunya memperhatikan citra merek dari

sebuah produk. Citra merek merupakan seperangkat keyakinan ide dan kesan yang

terbentuk oleh seseorang terhadap suatu objek (Kotler, 2009 : 208). Merek

merupakan janji penjual untuk menyampaikan manfaat, jasa dan sifat secara

konsisten kepada pembeli. Sebuah merek yang telah tertanam kuat dalam benak

konsumen, sangat membantu perusahaan untuk terus berupaya memberikan yang

terbaik bagi konsumen yang loyal terhadap produknya. Merek berkaitan erat

dengan faktor harga, informasi tentang harga produk menjadi perhatian konsumen

yang mempengaruhi perilaku pembeliannya. Untuk beberapa pembelian tertentu,

konsumen dapat melakukan beberapa macam perbandingan harga antara merek-

merek yang ada dan mempertimbangkan tawar-menawar dari berbagai macam

biaya yang harus dikeluarkan dan nilai yang diperoleh dari suatu produk. Dalam

hal ini pemasar harus mempunyai kemampuan dalam mengetahui strategi mana

yang dilakukan agar produk atau jasa yang dihasilkan bisa memperoleh image atau

citra yang baik pada konsumen atau dapat secara berkala melakukan survei kepada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4

publik untuk mengetahui apakah aktivitas-aktivitas perusahaan memperbaiki

citranya.

Selain memandang kualitas produk dan citra merek, konsumen juga

memperhatikan harga sebagai pertimbangan dalam melakukan pembelian dan

merupakan faktor utama yang mempengaruhi pilihan para pembeli. Harga produk

diterapkan untuk menciptakan nilai pelanggan. Konsumen cenderung memilih

produk yang berkualitas, namun memiliki harga yang sesuai dengan harapan,

keinginan serta daya beli konsumen. Oleh sebab itu harga produk yang sesuai

dengan kualitas serta citra merek yang baik akan memberikan dampak pada setiap

pembelian maupun pembelian ulang.

Pada permasalahan yang telah dijelaskan diatas, penulis tertarik untuk

melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh kualitas produk, citra merek, dan

harga produk terhadap minat beli ulang konsumen”: Studi Kasus pada Mahasiswi

Universitas Sanata Dharma, Kampus 1 Mrican Yogyakarta Pengguna Hand Body

Lotion NIVEA.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

5

B. Rumusan Masalah

1. Apakah kualitas produk berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

konsumen?

2. Apakah citra merek berpengaruh positif terhadap minat beli ulang konsumen?

3. Apakah harga produk berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

konsumen?

4. Apakah kualitas produk, citra merek, dan harga produk bersama – sama

berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen?

C. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah, penulis membatasi

responden penelitian pada mahasiswi kampus 1 Mrican, Universitas Sanata

Dharma Mrican Yogyakarta yang menggunakan Hand Body Lotion “Nivea” yang

terdiri dari mahasiswi Fakultas Ekonomi (Manajemen, Ekonomi dan Akuntansi),

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (Pendidikan Akuntansi, PBSI, PBI,

Pendidikan Ekonomi, PGSD, dan Pendidikan Sejarah), dan Fakultas Sastra (Sastra

Indonesia, Sastra Inggris, dan Sejarah).

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari Penelitian ini adalah :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

6

1. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap minat beli ulang

konsumen.

2. Untuk mengetahui pengaruh citra merek terhadap minat beli ulang konsumen.

3. Untuk mengetahui pengaruh harga produk terhadap minat beli ulang

konsumen.

4. Untuk mengetahui kualitas produk, citra merek, dan harga produk bersama-

sama berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen.

E. Manfaat Penelitian

1. Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai informasi dan

sumbangan pemikiran serta referensi bagi pihak perusahaan dalam

menciptakan dan menghasilkan suatu produk yang dapat memuaskan serta

meningkatkan kesuksesan di masa mendatang.

2. Universitas Sanata Dharma

Hasil Penelitian ini diharapkan dapat menambah ilmu pengetahuan tentang

minat beli ulang dan menambah referensi kepustakaan sehingga dapat

digunakan sebagai mahasiswa/i Fakultas Ekonomi dan pihak yang

berkepentingan untuk bahan penelitian sejenis.

3. Peneliti

Hasil penelitian ini memberikan kesempatan kepada penulis untuk

menerapkan ilmu yang didapatkan selama kuliah serta pengalaman yang

berharga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

7

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pemasaran

a. Pengertian Pemasaran

Menurut Adisaputro (2010 : 4), pemasaran berhubungan dengan

mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Dengan

demikian, marketing bagi perusahaan adalah memenuhi kebutuhan secara

menguntungkan.

Menurut definisi resmi dari AMA (American Marketing Association)

pemasaran adalah fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk

menciptakan, mengkomunikasikan, dan memberikan nilai kepada

pelanggan dan untuk mengelola hubunganpelanggan dengan cara yang

menguntungkan bagi organisasi dan pemangku kepentingan

(stakeholder). Pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa tenaga

pemasaran zaman modern dan global saat ini harus mampu menciptakan

nilai dan hubungan yang bersinambungan dengan pelanggan (Kotler dan

Keller, 2009 : 5).

Menurut Kotler (2005 : 10), pemasaran adalah proses sosial di mana

individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan

inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

8

mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain. Pada definisi

tersebut terlihat bahwa pemasaran mencakup keseluruhan sistem kegiatan

bisnis mulai dari perencanaan, penentuan harga, promosi, dan

pendistribusian barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan dan

keinginan konsumen dengan pelayanan yang bermutu. Sedangkan

manajemen pemasaran menurut Adisaputro (2010), adalah seni dan ilmu

pengetahuan tentang cara memilih pasar sasaran dan mendapatkan,

memelihara hubungan, dan meningkatkan jumlah pelanggan melalui

proses kreasi, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan

yang superior.

Dalam pengertian sempit, pemasaran hanyalah menjual dan

mengiklankan. Djaslim (2003) mengemukakan : “pemasaran adalah suatu

sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan,

menentukan harga, promosi, mendistribusikan barang – barang yang

dapat memuaskan keinginan dan mencapai pasar sasaran serta tujuan

perusahaan”. Dalam pengertian modern dan globalisasi saat ini, definisi

pemasaran lebih luas lagi, di mana para pemasar sudah lebih berorientasi

pada pelanggan, pada kepuasan pelanggan dan kesetiaan pelanggan

terhadap produk dan merek.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

9

b. Konsep Pemasaran

Abdurrahman (2015 : 8) menyatakan bahwa pencapaian tujuan

organisasi bergantung pada pengetahuan akan kebutuhan dan keinginan

target pasar dan memberikan kepuasan yang di inginkan secara lebih baik

daripada pesaing. Konsep ini mulai berfokus pada kebutuhan dan

keinginan pelanggan dan berusaha memberikan kepuasan pada konsumen

semaksimal mungkin. Menurut Kotler dan Amstrong (2008), fokus utama

konsep pemasaran ini adalah memberikan kepuasan yang lebih baik

dibandingkan dengan pesaing, menciptakan hubungan yang lebih baik

dengan pelanggan berdasarkan nilai dan kepuasan pelanggan.

Kotler dan Armstrong (2011 : 21) menyatakan bahwa pencapaian

sasaran organisasi tergantung pada penentuan kebutuhan dan keinginan

pasar sasaran dan penyampaian kepuasan yang didambakan itu lebih

efektif dan efisien dibandingkan pesaing. Konsep pemasaran telah

berkembang dan mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Konsep

awal memfokuskan pemasaran pada produk dan dalam membuat produk

yang lebih baik yang didasarkan pada standar dan nilai internal.

Tujuannya adalah untuk mencari laba yang dicapai dengan cara menjual

atau membujuk pelanggan potensial untuk mempertukarkan uangnya

dengan produk perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

10

c. Bauran Pemasaran

Kotler dan Keller (2007 : 23) menyatakan bahwa bauran pemasaran

didefinisikan sebagai perangkat alat pemasaran yang digunakan

perusahaan untuk mengejar tujuan pemasarannya. Adapun marketing mix

(bauran pemasaran) menurut Kotler dan Armstrong (2011 : 79) terdiri dari

empat elemen utama sebagai berikut :

1) Produk (Product)

Berarti kombinasi barang dan jasa yang ditawarkan oleh perusahaan

kepada pasar sasaran.

2) Harga (Price)

Adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh pelanggan untuk

memperoleh produk jadi.

3) Saluran Distribusi (Place)

Mencakup aktivitas perusahaan untuk menyediakan produk bagi

konsumen sasaran.

4) Promosi (Promotion)

Berarti aktivitas yang mengkomunikasikan keunggulan produk dan

membujuk pelanggan sasaran untuk membelinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

11

2. Kualitas Produk

a. Pengertian Kualitas

Menurut Kotler dan Armstrong (2008) kualitas adalah karakteristik

dari produk dalam kemampuan untuk memenuhi kebutuhan - kebutuhan

yang telah ditentukan dan bersifat laten. Kualitas dalam pandangan

konsumen adalah hal yang mempunyai ruang lingkup tersendiri yang

berbeda dengan kualitas dalam pandangan produsen saat mengeluarkan

suatu produk yang biasa dikenal dengan kualitas sebenarnya.

Kualitas didefinisikan sebagai keseluruhan ciri serta sifat barang dan

jasa yang berpengaruh pada kemampuan memenuhi kebutuhan yang

dinyatakan maupun yang tersirat (Kotler, 2009). Sedangkan menurut

Tjiptono (2008), kualitas merupakan perpaduan antara sifat dan

karakteristik yang menentukan sejauh mana keluaran dapat memenuhi

prasyarat kebutuhan pelanggan atau menilai sampai seberapa jauh sifat

dan karakteristik itu memenuhi kebutuhannya. Berdasarkan definisi-

definisi diatas dapat disimpulkan bahwa kualitas merupakan suatu produk

dan jasa yang melalui beberapa tahapan proses dengan memperhitungkan

nilai suatu produk dan jasa tanpa adanya kekurangan sedikitpun nilai

suatu produk dan jasa, dan menghasilkan produk dan jasa sesuai harapan

tinggi dari pelanggan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

12

Kualitas Produk adalah salah satu sarana positioning utama pemasar.

Kualitas produk adalah karakteristik atau jasa yang bergantung pada

kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang dinyatakan

atau diimplikasikan (Kotler dan Amstrong, 2008 : 272).

b. Indikator Kualitas Produk

Indikator kualitas produk menurut Tjiptono (2008) adalah :

1) Performance (kinerja)

Berhubungan dengan karakteristik operasi dasar dari suatu produk.

2) Durability (daya tahan)

Yang berarti berapa lama atau umur produk yang bersangkutan

bertahan sebelum produk tersebut harus diganti. Semakin besar

frekuensi pemakaian konsumen terhadap produk maka semakin besar

pula daya produk.

3) Conformance to specification (kesesuaian dengan spesifikasi)

Yaitu sejauh mana karakteristik operasi dasar dari sebuah produk

memenuhi spesifikasi tertentu dari konsumen atau tidak

ditemukannya cacat pada produk.

4) Features (fitur)

Adalah karakteristik produk yang dirancang untuk menyempurnakan

fungsi produk atau menambah ketertarikan konsumen terhadap

produk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

13

5) Reliability (reliabilitas)

Adalah probabilitas bahwa produk akan bekerja dengan memuaskan

atau tidak dalam periode waktu tertentu. Semakin kecil kemungkinan

terjadinya kerusakan maka produk tersebut dapat diandalkan.

6) Aesthetics (estetika)

Berhubungan dengan bagaimana penampilan produk bisa dilihat dari

tampak, rasa, bau, dan bentuk dari produk.

7) Perceived quality (kesan kualitas)

Merupakan hasil dari penggunaan pengukuran yang dilakukan secara

tidak langsung karena terdapat kemungkinan bahwa konsumen tidak

mengerti atau kekurangan informasi atas produk yang bersangkutan.

3. Harga

a. Pengertian Harga

Menurut Tjiptono (2007 : 151) adalah harga merupakan satuan

moneter atau ukuran lainnya (termasuk barang dan jasa lainnya) yang

ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan suatu

barang atau jasa. Harga merupakan satu-satunya komponen yang

menghasilkan laba, sedangkan unsur lainnya menunjukkan biaya. Harga

adalah sejumlah uang yang harus dibayar oleh konsumen untuk

memperoleh produk tertentu. Menurut Swastha (2010 : 147), harga adalah

jumlah uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi

dari barang beserta pelayanannya. Harga merupakan satu – satunya unsur

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

14

bauran pemasaran yang memberikan pemasukan dan pendapatan bagi

perusahaan. Ketiga unsur lainnya yaitu produk, promosi, dan distribusi

menyebabkan timbulnya biaya. Bagi perusahaan, penetapan harga bukan

merupakan pekerjaan yang mudah. Suatu harga ditetapkan pada

umumnya bertujuan untuk :

1) Meningkatkan penjualan

2) Mempertahankan dan memperbaiki market share

3) Menstabilkan tingkat harga

4) Mengembalikan investasi

5) Mencabai laba maksimum

b. Indikator Harga

Indikator harga menurut Kotler dan Amstrong (2008 : 345), yaitu :

1) Keterjangkauan harga

2) Kesesuaian harga dengan kualitas produk

3) Daya saing harga

4) Kesesuaian harga dengan manfaat produk

5) Harga mempengaruhi daya beli konsumen

4. Citra Merek (Brand Image)

a. Pengertian Citra Merek

Menurut Kotler (2009 : 208), citra merek adalah seperangkat

keyakinan ide dan kesan yang terbentuk oleh seseorang terhadap suatu

objek. Image atau citra sendiri adalah suatu gambaran, penyerupaan kesan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

15

utama atau garis besar bahkan bayangan yang dimiliki oleh seseorang

tentang sesuatu. Oleh karena itu citra atau image dapat dipertahankan.

Citra merek memegang peranan penting dalam pengembangan

sebuah merek karena citra merek menyangkut reputasi dan kredibilitas

merek yang kemudian menjadi “pedoman” bagi khalayak konsumen

untuk mencoba atau menggunakan suatu produk barang atau jasa

sehingga menimbulkan pengalaman tertentu (brand experience) yang

akan menentukan apakah konsumen tersebut akan menjadi loyalis merek

atau sekedar oportunis (mudah pindah ke lain merek). Citra merek

merupakan representasi dari keseluruhan persepsi terhadap merek dan

dibentuk dari informasi dan pengetahuan terhadap merek ini. Citra

terhadap merek berhubungan dengan sikap yang berupa keyakinan dan

prefensi terhadap suatu merek.

Dalam hal ini pemasar harus mempunyai kemampuan dalam

mengetahui strategi mana yang dilakukan agar produk atau jasa yang

dihasilkan bisa memperoleh image atau citra yang baik pada konsumen

atau dapat secara berkala melakukan survei kepada publik untuk

mengetahui apakah aktivitas - aktivitas perusahaan memperbaiki

citranya.

Boush dan Jones (dalam Widianingsih 2013 : 2) mengemukakan

bahwa citra merek (Brand image) memiliki beberapa fungsi, di antaranya

sebagai pintu masuk pasar (market entry), sumber nilai tambah produk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

16

(source of added product value), penyimpan nilai perusahaan (corporate

store of value), dan kekuatan dalam penyaluran produk (channel power).

b. Indikator Citra Merek

Indikator-indikator yang membentuk citra merek menurut Biel dalam

jurnal penelitian Setyaningsih & Didit Darmawan (2004) indikator-

indikator yang membentuk citra merek adalah :

a. Citra Korporat yang ada dalam perusahaan itu sendiri. Perusahaan

sebagai organisasi berusaha membangun imagenya dengan tujuan tak

lain ingin agar nama perusahaan ini bagus, sehingga akan

mempengaruhi segala hal mengenai apa yang dilakukan oleh

perusahaan tersebut.

b. Citra Produk / Citra konsumen terhadap suatu produk yang dapat

berdampak positif maupun negatif yang berkaitan dengan kebutuhan,

keinginan, dan harapan konsumen. Image dari produk dapat

mendukung terciptanya sebuah brand image atau citra dari merek

tersebut.

c. Citra Pemakai, dapat dibentuk langsung dari pengalaman dan kontak

dengan pengguna merek tersebut. Manfaat adalah nilai pribadi

konsumen yang diletakkan terhadap atribut dari produk atau layanan

yaitu apa yang konsumen pikir akan mereka dapatkan dari produk

atau layanan tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

17

5. Minat Beli Ulang

a. Pengertian Minat Beli

Gunarso (2005), mengartikan bahwa minat adalah sesuatu yang

pribadi dan berhubungan dengan sikap, individu yang berminat terhadap

suatu obyek akan mempunyai kekuatan atau dorongan untuk melakukan

serangkaian tingkah laku untuk mendekati atau mendapatkan objek

tersebut. Minat beli konsumen pada dasarnya merupakan faktor

pendorong dalam pengambilan keputusan pembelian terhadap suatu

produk.

Menurut Durianto, dkk (2003:109) minat beli merupakan sesuatu

yang berhubungan dengan rencana konsumen untuk membeli produk

tertentu, serta berapa banyak unit produk yang dibutuhkan pada periode

tertentu. Minat beli merupakan pernyataan mental konsumen yang

merefleksikan rencana pembelian suatu produk dengan merek terntentu

pengetahuan tentang niat beli konsumen terhadap produk perlu diketahui

oleh para pemasar untuk mendeskripsikan perilaku konsumen pada masa

yang akan datang. Minat beli terbentuk dari sikap konsumen terhadap

suatu produk hal tersebut berasal dari keyakinan konsumen terhadap

kualitas produk. Semakin rendah keyakinan konsumen terhadap suatu

produk akan menyebabkan menurunkan minat beli konsumen.

Minat (Interest) digambarkan sebagai situasi dimana konsumen

belum melakukan suatu tindakan, yang dapat dijadikan dasar untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

18

memprediksi perilaku atau tindakan tersebut. Minat merupakan perilaku

yang muncul sebagai respon terhadap suatu objek yang menunjukkan

keinginan pelanggan untuk melakukan pembelian (Kotler 2005:15).

Minat beli diperoleh dari suatu proses belajar dan proses pemikiran yang

membentuk suatu persepsi. Minat beli yang muncul menciptakan suatu

motivasi yang terus terekam dalam benaknya, yang pada akhirnya ketika

seseorang konsumen harus memenuhi kebutuhannya akan

mengaktualisasikan apa yang terdapat dalam benak konsumen.

Menurut Schiffman dan Kanuk (2013) terdapat dua tipe pembelian

konsumen, yaitu pembelian percobaan dan pembelian ulang. Kondisi

dimana konsumen membeli suatu produk (atau merek) untuk pertama kali

dan dalam jumlah kecil, dapat dikatakan sebagai pembelian percobaan

(trial purchases). Pembelian ulang (repeat purchases) adalah kegiatan

mengkonsumsi kembali suatu produk karena kepuasan yang diciptakan

dan dalam jumlah besar.

b. Pengertian Minat Beli Ulang

Minat beli ulang adalah kegiatan pembelian yang dilakukan lebih

dari satu kali atau beberapa kali. Kepuasan yang diperoleh seorang

konsumen dapat mendorong ia melakukan pembelian ulang (repeat

purchase), menjadi loyal terhadap produk tersebut ataupun loyal terhadap

toko tempat membeli barang tersebut sehingga konsumen dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

19

menceritakan hal – hal yang baik kepada orang lain (Pater dan Olsen,

2002).

Ada dua faktor yang mempengaruhi minat beli ulang yaitu perasaan

dan emosi, bila seseorang merasa senang dan puas dalam membeli barang

atau jasa maka hal ini akan memperkuat minat beli (Swastha dan Irawan,

2001).

c. Indikator – indikator minat beli ulang

Menurut Ferdinand (2006), minat beli ulang dapat diidentifikasi melalui

indikator - indikator sebagai berikut:

1) Minat transaksional : yaitu kecenderungan seseorang untuk selalu

membeli ulang produk yang telah dikonsumsinya.

2) Minat referensial : yaitu kecenderungan seseorang untuk

mereferensikan produk yang sudah dibelinya, agar juga dibeli oleh

orang lain, dengan referensi pengalaman konsumsinya.

3) Minat preferensial : yaitu minat yang menggambarkan perilaku

seseorang yang selalu memiliki preferensi utama pada produk yang

telah dikonsumsi. Preferensi ini hanya dapat diganti bila terjadi

sesuatu dengan produk preferensinya.

4) Minat eksploratif : minat ini menggambarkan perilaku seseorang

yang selalu mencari informasi mengenai produk yang diminatinya

dan mencari informasi untuk mendukung sifat - sifat positif dari

produk yang dilanggananinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

20

B. Penelitian Sebelumnya

Berdasarkan penelusuran pustaka yang telah dilakukan, ada beberapa

penelitian yang sudah pernah dilakukan yaitu :

1. “Pengaruh Kualitas, Harga, Merek, Kemasan Dan Daya Tarik Iklan

Terhadap Minat Beli Ulang Konsumen Sabun Mandi Merek Lux”

(Studi kasus: Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta) oleh Fitria Indriani, Program Studi Jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pada tahun

2010.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh simultan

kualitas, harga, merek, kemasan dan daya tarik iklan terhadap minat beli

ulang konsumen sabun mandi, dan pengaruh parsial kualitas, harga,

merek, kemasan dan daya tarik iklan terhadap minat beli ulang konsumen

sabun mandi Lux. Jenis penelitian ini adalah studi kasus. Populasi dalam

penelitian ini adalah semua mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta dengan jumlah sampel sebanyak 100

responden. Teknik sampling yang digunakan adalah convenience

sampling technique atau sering juga disebut accidental sampling

technique. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner

yang bertujuan untuk memperoleh data mengenai pengaruh kualitas,

harga, merek, kemasan dan daya tarik iklan terhadap minat beli ulang

konsumen sabun mandi merek Lux. Teknik pengujian instrumen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

21

penelitian ini adalah: 1) uji validitas menggunakan teknik korelasi

product moment, 2) uji reliabilitas menggunakan teknik cornbach’s

alpha. Alat analisis data dalam penelitian ini adalah: 1) regresi linier

berganda, 2) uji asumsi klasik. Untuk mengetahui pengaruh secara

simultan digunakan uji F dan untuk mengetahui pengaruh secara parsial

digunakan uji T.Dari hasil penelitian diperoleh bahwa secara simultan

kualitas, kemasan, harga, merek dan daya tarik iklan berpengaruh

terhadap minat beli ulang konsumen.

2. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Ulang

Produk Customcase Handphone Dengan Kepuasan Pelanggan

Sebagai Variabel Intervening” (Studi kasus pada TNTSHOP3

semarang) oleh Dian Mutiara Saputri, Sri Rahayu, dan Tri Astuti.

Program Studi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Universitas Diponegoro Semarang pada tahun 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh varian produk,

persepsi harga dan kualitas layanan untuk melakukan pembelian ulang

pada produk Tntshop3 melalui kepuasan pelanggan sebagai variabel

intervening pada pengguna produk Tntshop3. Produk varian, persepsi

harga dan kualitas layanan adalah alasan konsumen saat memilih dan juga

membeli kembali produk telepon seluler kustom yang merupakan salah

satu yang penting kebutuhan konsumen. Dalam hal ini menggunakan tiga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

22

variabel independen dengan satu variabel intervening sebagai variabel

dependen. Populasinya adalah pelanggan Tntshop3. Penelitian ini

menggunakan sampel 100 responden dengan kriteria telah menggunakan

layanan dari Hest'in Modiste lebih dari dua kali. Kemudian data dianalisis

menggunakan analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil penelitian,

varian produk, persepsi harga dan kualitas layanan berpengaruh positif

terhadap pelanggan kepuasan dan kepuasan pelanggan memiliki efek

positif pada niat pembelian kembali.

3. “Analisis Pengaruh Harga Dan Kualitas Layanan Terhadap Minat

Beli Ulang Gas Elpiji 3 Kg Dalam Meningkatkan Citra

Perusahaan”(Studi Kasus: Pada PT Hero Gas Jaya Ponorogo)oleh

Herman Ahmadi, STIE Dharma Iswara Madiun pada tahun 2013.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh harga

dan kualitas pelayanan terhadap niat beli kembali untuk meningkatkan

citra perusahaan. Penelitian dilakukan di PT Hero Gas Jaya Kota

Ponorogo, ukuran sampel sekitar 100 pelanggan Gas Elpiji 3 kg, dengan

menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) Hasil penelitian

menunjukkan bahwa harga dan kualitas pelayanan berpengaruh positif

terhadap minat beli ulang dan meningkatkan citra perusahaan. Kualitas

layanan yang tidak menyenangkan adalah faktor yang lebih penting yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

23

dapat mempengaruhi minat pembelian ulang ke citra perusahaan dari

pada harga.

4. “Pengaruh Citra Merek, Inovasi Dan Kualitas ProdukTerhadap

Minat Beli Ulang Konsumen Pada Smartphone Samsung” Studi

Kasus Pada Mahasiswa Kampus 1 Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta. Oleh Leonardos Sugiharto, Program Studi Manajemen

Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta. 2018.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh citra merek,

inovasi dan kualitas produkterhadap minat beli ulang baik secara bersama

– sama maupun secara parsial. Populasi dalam penelitian ini adalah

mahasiswa yang menggunakan smartphone Samsung. Sampel penelitian

ini adalah mahasiswa yang pengguna smartphone Samsung di Kampus 1

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang berjumlah 80 orang. Teknik

pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Teknik analisis

data yang digunakan adalah regresi linear berganda, uji asumsi klasik, uji

F, dan uji t. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa citra merek,

inovasi dan kualitas produk secara bersama – sama terhadap minat beli

ulang konsumen. Citra merek, inovasi dan kualitas produk secara parsial

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang konsumen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

24

C. Kerangka Konseptual Penelitian

Seluruh kegiatan penelitian yang diambil dari perencanaan, pelaksanaan,

sampai penyelesaian harus satu kesatuan pemikiran yang utuh yang bertujuan

tunggal, yaitu menjawab pertanyaan dalam rumusan masalah. Adapun kerangka

konseptual dalam penelitian ini, sebagai berikut :

Gambar II.1

Keterangan :

: Parsial

: Simultan

H1

H2

H3

H4

Kualitas Produk (X1)

Citra Merek (X2)

Harga Produk (X3)

Minat beli ulang

konsumen Hand

Body Lotion (Y)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

25

D. Perumusan Hipotesis

Hipotesis adalah suatu pernyataan tentang suatu parameter populasi yang akan

diversifikasi (Suhartono, 2014). Berdasarkan kerangka pemikiran diatas, maka

hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Pengaruh Kualitas Produk terhadap Minat Beli Ulang.

Menurut Kotler dan Armstrong (2008), kualitas merupakan karakteristik

dari produk dalam kemampuan untuk memenuhi kebutuhan - kebutuhan yang

telah ditentukan dan bersifat laten. Sedangkan menurut Tjiptono (2008),

kualitas merupakan perpaduan antara sifat dan karakteristik yang menentukan

sejauh mana keluaran dapat memenuhi prasyarat kebutuhan pelanggan atau

menilai sampai seberapa jauh sifat dan karakteristik itu memenuhi

kebutuhannya. Berdasarkan definisi-definisi diatas dapat disimpulkan bahwa

kualitas merupakan suatu produk dan jasa yang melalui beberapa tahapan

proses dengan memperhitungkan nilai suatu produk dan jasa tanpa adanya

kekurangan sedikit pun nilai suatu produk dan jasa, dan menghasilkan produk

dan jasa sesuai harapan tinggi dari pelanggan. Dalam sebuah produk, jika

kualitas yang dimiliki oleh produk tersebut bernilai tinggi dan sesuai dengan

kebutuhan maka konsumen pasti akan berminat untuk membeli produk

tersebut secara berulang – ulang. Dalam penelitian Fitria (2010) menyebutkan

bahwa kualitas berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen serta dalam

penelitian Sugiharto (2018) menyebutkan bahwa kualitas produk berpengaruh

terhadap minat beli ulang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

26

H1 : Kualitas produk berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

konsumen hand body lotion Nivea.

2. Pengaruh Citra Merek terhadap Minat Beli Ulang

Menurut Kotler (2009 : 208), citra merek adalah seperangkat keyakinan

ide dan kesan yang terbentuk oleh seseorang terhadap suatu objek. Image atau

citra sendiri adalah suatu gambaran, penyerupaan kesan utama atau garis besar

bahkan bayangan yang dimiliki oleh seseorang tentang sesuatu. Oleh karena

itu citra atau image dapat dipertahankan. Citra merek memegang peranan

penting dalam pengembangan sebuah merek karena citra merek menyangkut

reputasi dan kredibilitas merek yang kemudian menjadi “pedoman” bagi

khalayak konsumen untuk mencoba atau menggunakan suatu produk barang

atau jasa sehingga menimbulkan pengalaman tertentu (brand experience)

yang akan menentukan apakah konsumen tersebut akan menjadi loyalis merek

atau sekedar oportunis (mudah pindah ke lain merek). Citra merek merupakan

representasi dari keseluruhan persepsi terhadap merek dan dibentuk dari

informasi dan pengetahuan terhadap merek ini. Citra terhadap merek

berhubungan dengan sikap yang berupa keyakinan dan prefensi terhadap suatu

merek. Dalam sebuah produk, jika citra merek sudah memberikan kredibiltas

yang pasti serta pengalaman konsumen selama menggunakan, maka

konsumen akan menjadi loyalis dan bahkan akan berminat untuk membeli

produk tersebut secara berulang - ulang. Dari hasil penelitian sebelumnya oleh

Fitria (2010) juga menyebutkan bahwa secara simultan citra merek

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

27

berpengaruh terhadap minat beli ulang. Hasil penelitian dari Sugiharto (2018)

juga menyebutkan bahwa citra merek berpengaruh terhadap minat beli ulang.

H2 : Citra merek berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

konsumen hand body lotion Nivea.

3. Pengaruh Harga Produk terhadap Minat Beli Ulang.

Menurut Tjiptono (2007 : 151) adalah harga merupakan satuan moneter

atau ukuran lainnya (termasuk barang dan jasa lainnya) yang ditukarkan agar

memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan suatu barang atau jasa. Harga

merupakan satu-satunya komponen yang menghasilkan laba, sedangkan unsur

lainnya menunjukkan biaya. Harga adalah sejumlah uang yang harus dibayar

oleh konsumen untuk memperoleh produk tertentu. Menurut Swastha (2010 :

147), harga adalah jumlah uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan

sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanannya. Jika seorang

konsumen yang menggunakan sebuah produk karena menginginkan manfaat

dari produk itu dan harga yang sesuai, maka konsumen tersebut pasti akan

memiliki minat untuk membeli secara berulang – ulang. Diperkuat oleh hasil

penelitian Dian mutiara dkk (2016) salah satu faktor yang paling kuat

berpengaruh pada minat beli ulang yaitu adalah harga. Dan pada penelitian

Herman (2013) menyebutkan bahwa harga berpengaruh positif terhadap minat

beli ulang.

H3 : Harga produk berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

konsumen hand body lotion Nivea.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

28

4. Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek, dan Harga Produk terhadap

Minat Beli Ulang.

Menurut Tjiptono (2008), kualitas merupakan perpaduan antara sifat dan

karakteristik yang menentukan sejauh mana keluaran dapat memenuhi

prasyarat kebutuhan pelanggan atau menilai sampai seberapa jauh sifat dan

karakteristik itu memenuhi kebutuhannya.Menurut Kotler (2009 : 208), citra

merek adalah seperangkat keyakinan ide dan kesan yang terbentuk oleh

seseorang terhadap suatu objek. Image atau citra sendiri adalah suatu

gambaran, penyerupaan kesan utama atau garis besar bahkan bayangan yang

dimiliki oleh seseorang tentang sesuatu. Oleh karena itu citra atau image dapat

dipertahankan. Menurut Swastha (2010 : 147), harga adalah jumlah uang yang

dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta

pelayanannya. Produk yang berkualitas tinggi dan sesuai kebutuhan, citra

merek yang membentuk pengalaman baik bagi konsumen serta harga yang

sesuai dengan manfaat produk akan mempengaruhi konsumen memiliki minat

untuk membeli produk secara berulang – ulang.

H4 : Kualitas produk, citra merek, dan harga produk secara simultan

berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen hand body lotion

Nivea.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

29

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian kuantitatif studi

kasus. Dalam Sugiyono (2004), studi kasus adalah proses pencarian pengetahuan

yang empiris guna menyelidiki dan meneliti berbagai fenomena dalam konteks

kehidupan nyata. Penelitiaan kuantitatif adalah sebuah penelitian yang dilakukan

berdasarkan jumlah sesuatu yang dapat dinyatakan dalam bentuk angka - angka

(Noor, 2014 : 14).

B. Subyek dan Obyek Penelitian

1. Subyek penelitian

Dalam penelitian ini, subyek yang diteliti adalah Mahasiswi S1 di kampus

1 Mrican Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

2. Obyek penelitian

Obyek dalam penelitian ini adalah kualitas produk, citra merek, harga

produk, minat beli ulang konsumen produk hand body lotion NIVEA.

C. Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Februari - April tahun 2019 di

kampus 1 Mrican Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

30

D. Variabel Penelitian

Menurut Sugiyono (2012 : 61), variabel penelitian adalah suatu atribut atau

sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu

yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulan.

1. Identifikasi Variabel

a. Variabel Dependen adalah variabel yang sering disebut sebagai

variabel output, kriteria, konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering

disebut sebagai variabel terikat. Variabel terikat merupakan variabel

yang di tentukan atau dipengaruhi atau tergantung oleh variabel

bebas. Variabel terikat dalam penelitiaan ini adalah minat beli ulang

konsumen produk hand body lotion (Y).

b. Variabel Independen adalah variabel yang sering disebut sebagai

variabl stimulus, prediktor, antecendent. Dalam bahasa Indonesia

sering disebut sebagai variabel bebas. Variabel bebas adalah

merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab

perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat). Variabel

bebas dalam penelitian ini adalah kualitas produk (X1), citra merek

(X2), dan harga produk (X3).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

31

2. Definisi Variabel

Adapun variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

a. Kualitas Produk (X1)

Menurut Kotler dan Armstrong (2008) kualitas adalah

karakteristik dari produk dalam kemampuan untuk memenuhi

kebutuhan - kebutuhan yang telah ditentukan dan bersifat laten.

Kualitas dalam pandangan konsumen adalah hal yang

mempunyai ruang lingkup tersendiri yang berbeda dengan

kualitas dalam pandangan produsen saat mengeluarkan suatu

produk yang biasa dikenal dengan kualitas sebenarnya. Indikator

kualitas produk yang digunakan, yaitu : Performance,

Durability, Conformance to Specifications, Features,

Reliability, Aesthetics dan Perceived Quality.

b. Citra Merek (X2)

Menurut Kotler (2009 : 208), citra merek adalah

seperangkat keyakinan ide dan kesan yang terbentuk oleh

seseorang terhadap suatu objek. Image atau citra sendiri adalah

suatu gambaran, penyerupaan kesan utama atau garis besar

bahkan bayangan yang dimiliki oleh seseorang tentang sesuatu.

Oleh karena itu citra atau image dapat dipertahankan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

32

Indikator citra merek yang digunakan, yaitu : Citra Korporat

yang ada dalam perusahaan itu sendiri, Citra Produk / Citra

konsumen terhadap suatu produk yang dapat berdampak positif

maupun negatif yang berkaitan dengan kebutuhan, keinginan,

dan harapan konsumen. Citra Pemakai Dapat dibentuk langsung

dari pengalaman dan kontak dengan pengguna merek tersebut.

c. Harga Produk (X3)

Menurut Tjiptono (2007 : 151) harga merupakan satuan

moneter atau ukuran lainnya (termasuk barang dan jasa lainnya)

yang ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atau

penggunaan suatu barang atau jasa.

Indikator harga yang digunakan, yaitu : Keterjangkauan

harga, Kesesuaian harga dengan kualitas produk, Daya saing

harga, Kesesuaian harga dengan manfaat produksi, Harga

mempengaruhi daya beli beli konsumen.

d. Minat Beli Ulang (Y)

Minat beli ulang adalah kegiatan pembelian yang

dilakukan lebih dari satu kali atau beberapa kali (Pater dan

Olsen, 2002). Indikator minat beli ulang yang digunakan, yaitu :

Minat transaksional, Minat referensial, Minat preferensial,

Minat eksploratif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

33

3. Pengukuran Variabel

Mengukur variabel dalam penelitian ini, peneliti menggunakan skala

rating (rating scale). Skala yamg digunakan adalah skala Likert (Licert

scale) yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat atau

persepsi seseorang, atau sekelompok tentang fenomenal sosial.

(Sugiyono, 2012 : 45). Skala likert yang akan digunakan adalah sebagai

berikut.

Sangat setuju : 5

Setuju : 4

Netral : 3

Tidak setuju : 2

Sangat tidak setuju : 1

E. Definisi Operasional

1. Kualitas adalah karakteristik dari produk dalam kemampuan untuk memenuhi

kebutuhan - kebutuhan yang telah ditentukan dan bersifat laten. Kualitas

dalam pandangan konsumen adalah hal yang mempunyai ruang lingkup

tersendiri yang berbeda dengan kualitas dalam pandangan produsen saat

mengeluarkan suatu produk yang biasa dikenal dengan kualitas sebenarnya

(Kotler dan Armstrong, 2008). Indikator kualitas produk adalah :

a. Performance (kinerja)

b. Durability (daya tahan)

c. Conformance to specification (kesesuaian dengan spesifikasi)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

34

d. Features (fitur)

e. Reliability (reliabilitas)

f. Aesthetics (estetika)

g. Perceived quality (kesan kualitas)

2. Citra merek adalah seperangkat keyakinan ide dan kesan yang terbentuk oleh

seseorang terhadap suatu objek. Image atau citra sendiri adalah suatu

gambaran, penyerupaan kesan utama atau garis besar bahkan bayangan yang

dimiliki oleh seseorang tentang sesuatu. Oleh karena itu, citra atau image

dapat dipertahankan (Kotler, 2009 : 208). Indikator Citra Merek (brand

image) adalah :

a. Citra Korporat yang ada dalam perusahaan itu sendiri.

b. Citra Produk / Citra konsumen terhadap suatu produk yang dapat

berdampak positif maupun negatif yang berkaitan dengan kebutuhan,

keinginan, dan harapan konsumen.

c. Citra Pemakai dapat dibentuk langsung dari pengalaman dan kontak

dengan pengguna merek tersebut.

3. Harga merupakan satuan moneter atau ukuran lainnya (termasuk barang dan

jasa lainnya) yang ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atau

penggunaan suatu barang atau jasa (Tjiptono (2007: 151). Harga merupakan

satu-satunya komponen yang menghasilkan laba, sedangkan unsur lainnya

menunjukkan biaya. Indikator harga, yaitu :

a. Keterjangkauan harga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

35

b. Kesesuaian harga dengan kualitas produk

c. Daya saing harga

d. Kesesuaian harga dengan manfaat produk

e. Harga mempengaruhi daya beli konsumen

4. Minat beli ulang adalah kegiatan pembelian yang dilakukan lebih dari satu

kali atau beberapa kali (Pater dan Olsen, 2002). Indikator minat beli ulang

adalah :

a. Minat transaksional

b. Minat referensial

c. Minat preferensial

d. Minat eksploratif

F. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek / subjek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya ( Sugiyono, 2013).

Populasi juga berkaitan dengan seluruh kelompok orang, peristiwa, atau benda

yang menjadi pusat perhatian peneliti untuk diteliti (Hermawan, 2009).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

36

Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen produk hand body lotion

Nivea yaitu semua mahasiswi kampus 1 Mrican, Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

2. Sampel

Sampel merupakan suatu bagian (subset) dari populasi. Hal ini mencakup

sejumlah anggota yang dipilih dari populasi. Dengan demikian, semua elemen

dari populasi merupakan sampel. Dengan mengambil sampel peneliti ingin

menarik kesimpulan yang akan digeneralisasi terhadap populasi (Hermawan,

2009).

Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswi di kampus 1

Mrican, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang pernah memakai hand

body lotion Nivea.

Pada penelitian ini, karena besar populasi yang tidak dapat diketahui

secara pasti maka akan sulit mencari berapa jumlah populasi yang tepat. Oleh

karena itu, jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan

rumus Rao Purba (1996) :

Keterangan :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

37

n = jumlah sampel

Z = tingkat keyakinan yang dibutuhkan dalam penentuan sampel

(95% = 1,96).

Moe = margin of error yaitu tingkat kesalahan maksimum yang dapat

ditoleransi, ditentukan sebesar 10%.

Berdasarkan hasil perhitungan di atas maka jumlah sampel penelitian ini

adalah 96 orang, akan tetapi pada prinsipnya tidak ada aturan yang pasti untuk

menentukan presentase yang dianggap tetap dalam menentukan sampel (Rao

Purba, 1996). Maka dalam hal ini peneliti mengambil sampel sebanyak 100

orang responden yang cukup mewakili untuk diteliti.

G. Teknik Pengambilan Sampel

Dalam penelitian ini, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah

sampling aksidental. Menurut Sugiyono (2011 : 85), Sampling aksidental adalah

teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara

kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila

dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.

H. Sumber Data

1. Data Primer

Sumber data dari penelitian ini didapatkan langsung dari subjek penelitian

menggunakan data primer. Data primer merupakan data yang diperoleh

dengan survei lapangan yang menggunakan semua metode pengumpulan data

original (Mudrajad Kuncoro, 2009).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

38

Data primer diperoleh dari jawaban kuisioner yang diberikan oleh

konsumen hand body lotion Nivea di kampus 1 Mrican, Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

2. Data Sekunder

Menurut Bungin (2011 : 132) adalah data yang diperoleh dari sumber

kedua atau sumber sekunder dari data yang kita butuhkan. misalnya lewat

orang lain atau lewat dokumen. Data sekunder dari penelitian ini diperoleh

dari hasil studi pustaka dan juga dari penelitian sebelumnya.

I. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuisioner

Kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan

cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada

responden untuk dijawabnya.

Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan cara memberi

seperangkat pernyataan tertulis kepada responden.

2. Studi Pustaka

Studi pustaka dilakukan dengan cara mempelajari dan mendalami serta

mengutip teori – teori maupun konsep – konsep dari sejumlah literatur dan

sumber, baik dari buku, karya tulis dan sumber lain yang relevan dengan topik

penelitian.

J. Teknik Pengujian Instrumen

1. Uji Validitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

39

Validitas merupakan penyataan sampai sejauh mana data – data yang di

tampung pada suatu kuisioner dapat mengukur apa yang ingin diukur. Valid

berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang

seharusnya di ukur (Sugiyono, 2012 : 48). Jadi suatu kuisioner dinyatakan

valid adalah jika mampu mengungkap sesuatu yang akan di ukur oleh

kuisioner tersebut.

Kriteria penilaian uji validitas, yaitu :

a) Apabila rhitung > rtabel maka item kusioner tersebut valid.

b) Apabila rhitung ≤ rtabel maka dapat dikatakan bahwa item kuisioner

tersebut tidak valid.

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah tingkat ketepatan, ketelitian atau keakuratan sebuah

instrumen. Jadi reliabilitas menunjukan apakah instrumen tersebut secara

konsisten memberikan hasil ukuran yang sama tentang sesuatu yang diukur

pada waktu yang berlainan (Sugiyono, 2012 : 51).

Cara untuk menguji reliabilitas kuisioner dalam penelitian ini dengan

menggunakan rumus koefisien Alpha Cronbach (Ghozali : 2012 dalam

Kusumawati : 2013), yaitu :

a) Apabila hasil koefisien Alpha Cronbach (α) > taraf signifikan 60%

atau 0,6 maka kuisioner tersebut reliabel.

b) Apabila hasil koefisien Alpha Cronbach (α) ≤ taraf signifikan 60%

atau 0,6 maka kuisioner tersebut tidak reliabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

40

K. Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif

a. Analisis Deskriptif Responden

Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswi pengguna hand body

lotion nivea di kampus 1 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, yang

mana diambil sebagian mahasiswi yang pernah menggunakan hand body

lotion nivea sebanyak 100 orang. Berikut deskripsi responden :

1. Deskripsi responden berdasarkan usia.

2. Deskripsi responden berdasarkan Program studi.

3. Deskripsi responden berdasarkan uang saku perbulan.

4. Deskripsi responden berdasarkan jumlah pemakaian produk hand

body lotion nivea.

b. Analisis Deskriptif Variabel

Analisis variabel digunakan untuk mendapatkan gambaran tentang

variabel dilihat dari rata – rata tiap variabel. Prosedur yang dilakukan

sebagai berikut :

1. Menghitung nilai mean setiap variabel

2. Membuat kategori nilai mean dengan pengkategorian skor yang telah

dibuat yaitu :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

41

Sehingga dapat ditentukan jawaban sebagai berikut :

Tabel III.1

Tabel Pengkategorian Variabel

Kelas

Kategori

Kualitas Produk Citra Merek Harga

Produk

Minat Beli

Ulang

1.00 – 1.79 Kualitas produk

sangat buruk

Reputasi

sangat buruk

Harga sangat

mahal

Sangat

rendah

1.80 – 2.59 Kualitas produk

buruk

Reputasi buruk Harga mahal Rendah

2.60 – 3.39 Kualitas produk

netral

Reputasi cukup Netral Netral

3.40 – 4.19 Kualitas produk

baik

Reputasi baik Harga

terjangkau

Tinggi

4.20 – 5.00 Kualitas produk

sangat baik

Reputasi

sangat baik

Harga sangat

terjangkau

Sangat

tinggi

2. Uji Asumsi Klasik

Dalam analisis regresi terdapat beberapa asumsi yang harus dipenuhi

sehingga persamaan regresi yang dihasilkan akan valid jika digunakan untuk

memprediksi suatu masalah. Model regresi linier, khususnya regresi berganda

dapat disebut sebagai model yang baik jika model tersebut memenuhi kriteria

BLUE (best linear unbiased estimator). Kriteria BLUE dapat dicapai bila

memenuhi syarat asumsi klasik (Lupiyoadi dan Bramulya, 2015 : 134). Uji

asumsi klasik meliputi :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

42

a. Uji Multikolinieritas

Multikolinieritas adalah suatu kondisi dimana terjadi korelasi atau

hubungan yang kuat antara variabel bebas yang diikutsertakan dalam

pembentukan model regresi linier. Dalam analisis regresi, suatu model

harus terbebas dari gejala multikolinieritas, maka kita dapat melihat pada

ketidakkonsistenan antara koefisien regresi yang diperoleh dengan teori

yang digunakan, nilai R-Square semakin membesar, padahal pada

pengujian secara parsial tidak ada pengaruh, terjadi perubahan yang

berarti pada koefisien model regresi. Jika hasil perhitungan menghasilkan

nilai VIF < 10 dan bila menghasilkan nilai VIF > 10 berarti telah terjadi

multikolinieritas yang serius didalam model regresi (Lupiyoadi dan

Bramulya, 2015: 141).

b. Uji Heteroskedatisitas

Heteroskedatisitas yaitu pengamatan satu dengan pengamatan yang

lain sama agar memberikan pendugaan model yang lebih akurat. Pada

dasarnya, pengujian heteroskedastisitas sama dengan pengujian

normalitas yaitu mengunakan pengamatan pada gambar atau scatter plot.

Namun sekali lagi cara ini kurang tepat karena pengambilan keputusan

data memiliki gejala heteroskedatisitas. Banyak alat statistik yang

digunakan untuk menduga apakah suatu model terbebas dari gejala

heteroskedatisitas atau tidak, pada pengujian ini digunakan alat uji

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

43

Glejser dengan bantuan software SPSS (Lupiyoadi dan Bramulya, 2015:

138).

c. Uji Normalitas

Uji Normalitas data merupakan uji distribusi data yang akan

dianalisis, apakah penyebarannya normal atau tidak, sehingga dapat

digunakan dalam analisis parametrik. Apabila data tidak berdistribusi

normal, maka kita tidak dapat menggunakan analisis parametrik,

melainkan menggunakan analisis non-parametrik. Namun, ada solusi lain

jika data tidak berditribusi normal, yaitu dengan menambah lebih banyak

jumlah sampel. Cara menentukan apakah suatu model berdistribusi

normal atau tidak, biasanya hanya melihat pada bentuk histogram residual

yang bentuknya seperti lonceng atau tidak, atau menggunakan scatter plot

dengan mengacu pada nilai residu yang membentuk pola tertentu

(Lupiyoadi dan Bramulya, 2015 : 134).

3. Analisis Regresi Berganda

Dalam penelitian ini penulis menggunakan analisis regresi linier

berganda, modelnya dirumuskan sebagai berikut :

Y = a + + + +b.

Keterangan :

Y = minat beli ulang

= kualitas produk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

44

= citra merek

= harga produk

a = konstanta

= koefisien regresi kualitas produk

= koefisien regresi citra merek

= koefisien regresi harga produk

4. Pengujian Hipotesis

a. Uji F

Uji F dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah semua variabel

X (independen) secara bersama - sama mempengaruhi variabel Y

(dependen). Uji F ini dilakukan untuk melihat pengaruh secara bersama-

sama variabel - variabel bebas yaitu pengaruh kualitas produk, citra

merek, dan harga produk terhadap variabel terkait yaitu minat beli ulang.

Untuk melakukan pengujian secara bersama - sama (simultan), maka ada

beberapa langkah yang diperlukan yaitu :

1) Menentukan

: = 0, artinya secara simultan ada pengaruh kualitas produk,

citra merek, dan harga produk terhadap minat beli ulang.

: 0, artinya secara simultan tidak ada pengaruh kualitas

produk, citra merek, dan harga produk terhadap minat beli ulang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

45

2) Menentukan level of significance (α)

Dalam tingkat ini signifikansinya sebesar 0,05 (5%). F tabel dicari

dengan menentukan besar degree of freedom (df) pembilang

menggunakan k, dan untuk df penyebut menggunakan n-k-1.

3) Menentukan nilai dengan rumus :

F = / k

( 1 - )/n-k-1 )

Keterangan :

F = Harga F garis regresi yang dicari

K = Banyaknya variabel bebas

n = Jumlah sampel

= Koefisien determinasi

4) Kriteria Pengujian

diterima ( ditolak), jika artinya kualitas produk,

citra merek, dan harga produk secara bersama-sama tidak

berpengaruh terhadap minat beli ulang.

ditolak ( diterima), jika , artinya kualitas produk,

citra merek, dan harga secara bersama-sama berpengaruh terhadap

minat beli ulang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

46

b. Uji T

Uji T dilakukan untuk melihat pengaruh variabel bebas yaitu kualitas

produk, citra merek, dan harga produk secara sendiri - sendiri terhadap

variabel terkait yaitu minat beli ulang.

1) Menentukan

a. : = 0, artinya secara parsial ada pengaruh positif kualitas

produk terhadap minat beli ulang.

: 0, artinya secara parsial tidak ada pengaruh positif

kualitas produk terhadap minat beli ulang.

b. : = 0, artinya secara parsial ada pengaruh positif citra

merek terhadap minat beli ulang.

: 0, artinya secara parsial tidak ada pengaruh positif

citra merek terhadap minat beli ulang.

c. : = 0, artinya secara parsial ada pengaruh positif harga

produk terhadap minat beli ulang.

: 0, artinya secara parsial tidak ada pengaruh positif

harga produk terhadap minat beli ulang

2) Menentukan level of significance (α)

Dalam penelitian ini tingkat signifikannya sebesar 0,05 (5%) dengan

derajat bebas (df) = n-2 dan n merupakan jumlah sampel pada

penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

47

3) Menentukan menggunakan SPSS atau dengan rumus :

=

Keterangan:

= Koefisien regresi variabel

= Standar eror variabel i

4) Melalui analisis tersebut maka pengambilan keputusan berdasarkan

pada

a. diterima ( ditolak), jika artinya kualitas

produk tidak berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

ditolak ( diterima), jika artinya kualitas

produk berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

b. diterima ( ditolak), jika artinya citra merek

tidak berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

ditolak ( diterima), jika artinya citra merek

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

c. diterima ( ditolak), jika artinya harga

produk tidak berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

ditolak ( diterima), jika artinya harga

produk berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

48

5. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur besarnya pengaruh

dari variabel independen (kualitas produk, citra merek, dan harga) terhadap

variabel dependen (minat beli ulang). Uji koefisien determinasi bertujuan

untuk menentukan proporsi atau persentase total variasi dalam variabel terkait

yang diterangkan oleh variabel bebas.

Rumus koefisien determinasi :

= = 1 -

Keterangan :

ESS = Jumlah kuadrat

TSS = Total jumlah kuadrat

RSS = Jumlah kuadrat kesalahan pengganggu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

49

BAB IV

GAMBARAN PERUSAHAAN

Gambar IV.1

A. Sejarah NIVEA

Nivea merupakan sebuah merek kosmetik yang diproduksi oleh Beiersdo

AG. Merek ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1911. Produk yang

dihasilkan oleh Nivea antara lain sabun, lipstik, pelembab dan masih banyak lagi.

1890

Di belakang ikon si kaleng biru NIVEA Creme yang dikenal seluruh dunia,

ada cerita sang ilmuwan yang sangat istimewa. Jadi andalan dan dipercaya dari

generasi ke generasi, NIVEA Creme terbukti sebagai krim pelembab multifungsi

yang nyaman dan aman digunakan mulai dari anak- anak hingga dewasa. Pada

tahun 1890, Dr. Troplowitz merupakan seorang apoteker yang mengakuisisi

sebuah laboratorium untuk mempraktekan dermototerapi di kota besar Hamburg.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

50

Di sana, Dr. Troplowitz bekerja bersama seorang konsultan ilmiah dan ahli

dermatologi bernama Professor Unna. Dalam perjalanan mereka, terciptalah

emulsi air dalam minyak pertama yang ada di dunia, yang mereka sebut sebagai

Eucerit®. Eucerit® mampu mengikat partikel air ke dalam minyak, kandungan ini

dijadikan bahan dasar dari salep atau krim kosmetik.

1911

Semuanya berawal pada tahun 1911, ketika apoteker dan wirausahawan

visioner Dr. Oscar Troplowitz mengenali potensi di Eucerit, sebuah pengemulsi

yang dikembangkan oleh ahli kimia Dr. Isaac Lifschütz. Eucerit memungkinkan

untuk mengikat air dan minyak menjadi krim yang stabil, dan pertama kali

dimaksudkan untuk digunakan di bidang medis. Dermatologi Prof. Paul Gerson

Unna menghargai keahlian Dr. Lifschütz di bidangnya dan mengenalkannya pada

Dr. Troplowitz, yang segera menyadari bahwa emulsi air dalam minyak akan

menjadi dasar yang tepat untuk krim kulit kosmetik. Yang dibutuhkan sekarang

hanyalah sebuah nama. Untuk menemukannya, Dr. Troplowitz tidak perlu melihat

lebih jauh dari pada krim itu sendiri. Terinspirasi oleh warna putih salju, ia

menyebutnya NIVEA - sebuah nama yang berasal dari kata Latin nix (salju) dan

nivis (salju). Akhirnya, tahun - tahun penelitian dan kreativitas telah terbayarkan.

Pada bulan Desember 1911, NIVEA diluncurkan. Warisan krim perawatan kulit

pertama kami lahir. Sejak awal, adalah tujuan Dr. Troplowitz untuk

mengembangkan produk berkualitas tinggi yang terjangkau oleh semua. Dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

51

rangkaian produk NIVEA yang luas, yang menyediakan perawatan ahli tidak

peduli apa kebutuhan kulit Anda, visi Dr. Troplowitz telah berlalu. Dan itu akan

berlanjut sampai 100 tahun ke depan.

1914

NIVEA telah mendunia sejak kita dilahirkan, berkat ramuan perawatan kulit

khusus yang disebut Eucerit. Diciptakan oleh salah satu pendiri pendiri NIVEA,

Dr Isaac Lifschütz, Eucerit memungkinkan krim kulit tetap stabil sepanjang waktu

yang mengarah langsung pada pembuatan NIVEA Creme pada tahun 1911. Ini

adalah krim perawatan kulit pertama yang dapat diekspor ke seluruh dunia tanpa

kehilangan kualitas atau konsistensinya. Tiga tahun setelah NIVEA Creme

memulai debutnya di Hamburg, tersedia di setiap benua, dan hampir setengah dari

penjualan NIVEA berasal dari luar negeri. Pada tahun 1914, produk kami

diproduksi tidak hanya di Hamburg, tapi juga di Buenos Aires, Kopenhagen,

Meksiko, Moskow, New York, Paris dan Sydney. Pada saat itu, ekspansi

internasional yang cepat ini tidak pernah terdengar di industri perawatan kulit.

Kami berada di perairan yang belum dipetakan - yang berarti bahwa kita sering

harus menggunakan sedikit kecerdikan saat memperkenalkan NIVEA ke pasar

baru. Di Afrika Selatan, misalnya, semua iklan kita harus tampil bukan satu, tapi

tiga bahasa - Inggris, Zulu dan Xhosa. Di Inggris, kami perlu mengganti timah biru

NIVEA Creme dengan kemasan plastik saat kami menyadari bahwa orang-orang

Inggris mengaitkan kaleng aluminium dengan semir sepatu. Di negara-negara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

52

dingin seperti Austria, kami menekankan kemampuan produk kami untuk

melindungi kulit dari salju, angin dan hujan. Sementara itu, kisaran NIVEA Sun

dan produk lainnya yang lebih sesuai untuk iklim yang lebih panas dipasarkan jauh

lebih banyak di negara - negara seperti Australia. Semuapraktik ini berlanjut

sampai hari ini. Kami juga membuktikan bahwa penting untuk menciptakan

produk yang disesuaikan dengan kebutuhan perawatan kulit orang dari berbagai

negara, jauh sebelum ini menjadi norma. Pada 1930-an, misalnya, kita melihat

bahwa ada permintaan besar di Asia untuk produk perawatan kulit yang bisa

meringankan kulit. Jadi kami menciptakan NIVEA Whitening Paste, yang

merupakan kesuksesan besar. Bahkan saat ini, produk NIVEA dengan bahan

pemutih tetap menjadi penjualan terbesar kami di seluruh Asia.Saat ini, NIVEA

adalah salah satu merek paling terpercaya di dunia. Produk kami tersedia di mana-

mana, dari ujung pedalaman Australia sampai ketinggian Pegunungan Rocky.

Namun, kebanyakan orang pada negara - negara di mana produk kami dijual,

melihat NIVEA sebagai merek lokal, tentunya hal ini merupakan pujian tertinggi

yang dapat kami harapkan dari para penggemarnya. Kami berharap dapat

membawa NIVEA kepada Anda dan orang-orang di seluruh dunia selama 100

tahun ke depan dan seterusnya.

1958

Pada 1960-an, kemakmuran ekonomi dan meningkatnya kepemilikan mobil

membuat semakin banyak orang berlibur di laut, dan budaya pantai meledak.

Sekali lagi, NIVEA ada di sana untuk membantu orang memanfaatkan waktu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

53

mereka di bawah sinar matahari. "Karavan NIVEA" adalah pemandangan umum

di tempat-tempat wisata internasional sepanjang tahun 1960an dan 70an, dan

mereka membagikan bola NIVEA yang sekarang menjadi ikonik kepada siapa saja

yang membawa produk perlindungan matahari NIVEA ke pantai. Permintaan

untuk bola ini begitu besar sehingga kadang karavan kami bahkan tidak sampai ke

pantai, mereka akan dikerumuni di jalan sebelum mereka bisa sampai di sana. Pada

saat itu pulalah bahwa para ilmuwan pertama kali menemukan hubungan antara

paparan sinar matahari, kanker kulit, dan kerusakan kulit, seperti penuaan dini.

Penemuan ini mendorong peneliti kami untuk mengembangkan produk inovatif

yang dapat melindungi orang dari efek ini, dan membuat kita bisa menikmati sinar

matahari dengan aman. Selama beberapa dekade berikutnya, terobosan mereka

menyebabkan sejumlah inovasi perawatan kulit, termasuk:

• Tabir surya dengan SPF, atau faktor perlindungan matahari

• Tabir surya semprot

• Krim pelembab sinar matahari, seperti rangkaian produk NIVEA Sun Visage

• Produk khusus untuk anak-anak, bayi dan kulit sensitif

Tidak ada keraguan bahwa budaya pantai dan produk pelindung sinar

matahari telah berubah selama ini. Tapi tujuan NIVEA selalu sama : membantu

orang-orang dari segala umur menikmati sinar matahari, dimanapun dan kapanpun

mereka mau.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

54

1963

Pada tahun 1960-an, bola NIVEA menjadi terkenal, dan tetap populer hingga

hari ini. Kami telah membuat lebih dari 20 juta bola selama 40 tahun terakhir saja,

dan orang-orang di seluruh dunia mengetahui dan menyukainya. Dan seperti

produk perawatan kulit kami, bola NIVEA membawa kami lebih dekat dengan

orang yang kita cintai. Itulah sebabnya mainan karet tiup sederhana ini telah

menjadi salah satu duta merek kami yang paling aktif dan bersahaja selama

beberapa dekade.

1986

Sekarang, sudah biasa berjalan ke tempat ahli kimia dan melihat sederetan

produk perawatan kulit pria. Tapi, 90 tahun yang lalu, perawatan kulit pria hanya

sedikit mengandung sabun dan air. Namun, pria memiliki begitu banyak

kebutuhan perawatan kulit sama seperti wanita.

Ada peluang yang terbuka di pasar. Jadi pada tahun 1922, kami memperkenalkan

produk pertama kami untuk pria, NIVEA Shaving Soap, diikuti beberapa tahun

kemudian dengan busa cukur pertama kami. Produk ini akhirnya memberi pria

pengalaman mencukur yang lebih baik, yang telah lama mereka cari. Tapi, ada

kebutuhan yang lebih unik untuk ditangani. Sehingga pada tahun 1980, kami

menetapkan tren lain dengan melepaskan produk After - shave balm bebas alkohol

kami. Untuk pertama kalinya, pria memiliki after - shave yang terjangkau dan

tersedia secara luas untuk memberikan perasaan nyaman dan menghilangkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

55

iritasi saat bercukur. Ini adalah kesuksesan instan dan menyebabkan sebuah

revolusi dalam perawatan kulit pria. Kami telah membuktikan adalah bahwa pria

sangat menginginkan dan membutuhkan produk mereka sendiri. Dan pada tahun

1986, kami mewujudkan permintaan mereka. Pria tidak perlu lagi menggunakan

produk perawatan kulit milik istri mereka, saudara perempuan atau ibu mereka.

Kini mereka bisa menggunakan NIVEA for Men, rangkaian produk perawatan

kulit yang diciptakan hanya untuk mereka.Dari krim hingga alat cukur listrik. Dari

kontrol minyak sampai anti penuaan. Dari scrub wajah hingga body wash. Lini

produk NIVEA for Men telah berlipat ganda sejak sabun pencukur pertama itu.

Dan itu akan terus berkembang seiring kebutuhan perawatan kulit pria yang selalu

berubah.

1998

Pada tahun 1998, krim NIVEA pertama dengan Q10 masuk pasar, dan

keefektifannya membuatnya sukses besar. Seperti yang dikatakan oleh Dr. Stäb,

"Tes ilmiah dengan produk krim Q10 kami, telah menunjukkan keriput kulit yang

lebih tersamar dan berkurang". Selama lebih dari 20 tahun yang lalu salah satu dari

ahli biologi terkemuka NIVEA mulai meneliti bahan - bahan perawatan kulit.

Menemukan bahwa penuaan kulit memiliki lebih sedikit Q10 yang membuat

terciptanya NIVEA Visage. Saat ini, produk NIVEA Q10 dibeli setiap beberapa

detik, dan produk NIVEA Visage Anti-Wrinkle Q10 Day Cream telah menjadi

salah satu krim anti keriput terlaris kami. Sekarang, produk yang diperkaya dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

56

Q10 dapat ditemukan di semua kategori relevan kami, dari NIVEA For Men to

NIVEA Sun.

2011-2014

Ketika NIVEA lahir 100 tahun yang lalu, hampir semua penelitian kami

dilakukan oleh tiga orang : Dr Oscar Troplowitz, Prof. Paul Gerson Unna dan Dr

Isaac Lifschütz. Banyak yang berbeda jika dibandingkan saat ini. Kini kami

mempekerjakan lebih dari 850 ilmuwan, dan Skin Research Centre kami di

Hamburg diakui sebagai salah satu institusi perawatan kulit tercanggih di dunia.

"Penelitian kulit selalu menjadi bagian dari formula kesuksesan kami," kata Dr

Horst Wenck, Corporate Vice President for Research. "Hal itu jelas ketika Anda

melihat bagaimana kita telah berkembang. Salah satu prestasi pertama kami adalah

pengembangan emulsi air dalam minyak yang stabil, Eucerit, yang merupakan

basis untuk NIVEA Creme. Dan NIVEA Creme membawa kami ke zaman

perawatan kulit modern. Selama bertahun-tahun, dedikasi kami terhadap

penelitian menyebabkan banyak kemajuan perawatan kulit yang diterima begitu

saja hingga hari ini. Krim kulit, body lotion, SPF sunscreen, aftershave bebas

alkohol, semprotan aksi pompa, perawatan kulit untuk kulit matang, produk anti

penuaan dengan Q10 - semua ini dan lebih banyak diluncurkan oleh NIVEA.

Kombinasi kedua aspek ini memungkinkan kami menciptakan produk perawatan

kulit baru dan benar-benar inovatif. Mengembangkan produk baru adalah proses

melelahkan yang membutuhkan penelitian bertahun - tahun. Karena sementara kita

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

57

semua menginginkan produk yang membuat kita merasa nyaman di kulit kita,

kebutuhan perawatan kulit individual kita ditentukan oleh banyak faktor -

termasuk jenis kulit, ras, jenis kelamin, usia dan budaya kita, serta tempat tinggal

kita”. Itulah sebabnya setiap produk NIVEA diuji pada banyak orang, dalam

berbagai situasi, sebelum mulai dijual. Di atas semua ini, semua produk kami harus

tahan uji keamanan dan kefektifan. Sekilas bahkan nampaknya sedikit pun,

semisal betapa mudahnya produk bisa dibuka atau ditutup, menghadapi pengujian

yang ekstensif. Dan karena kita melawan segala bentuk pengujian hewan, semua

penelitian kami dilakukan terhadap penguji sukarela yang luar biasa, atau dengan

menggunakan teknik lab lanjutan seperti tes kultur sel. Seperti kata Dr Wenck,

"Diperlukan waktu tiga tahun dari ide produk awal hingga peluncuran pasarnya.

Anda tidak bisa berkompromi dengan kualitas”.

Hari ini dan esok

Selama 100 tahun kami telah menciptakan produk perawatan kulit yang

berarti NIVEA memahami kulit seperti tidak ada orang lain, untuk orang, pria atau

wanita dan untuk jenis kulit apapun - NIVEA untuk hidup. Kulit kita membuat kita

merasakan angin sepoi - sepoi, kehangatan matahari dan sentuhan orang yang kita

cintai. Kulit kita memberitahu orang lain bagaimana perasaan kita. Kita tersipu

saat kita diberikan pujian. Kita merinding saat kita ketakutan. Dan kulit kita tidak

pernah lebih bercahaya daripada saat kita bahagia.NIVEA memahami kulit lebih

dari yang lain. Itulah sebabnya kami menciptakan produk yang membersihkan,

memberi nutrisi dan melindungi kulit Anda, sekaligus memberikannya sesuai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

58

kebutuhan - perawatan yang lembut namun efektif yang membuat kulit Anda

halus, kenyal dan indah. Tidak peduli apa yang Anda lakukan, atau di mana Anda

tinggal, kami di sini untuk membantu Anda menikmati perawatan kulit yang lebih

baik seumur hidup.

B. Produk Hand Body Lotion Nivea

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

59

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

60

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

61

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

62

Gambar IV.2

C. Alamat dan Kontak Perusahaan

PT. Beiersdorf Indonesia. Corporate Communications, Gedung Ratu Prabu

2, Jl. TB Simatupang Kav. 1B Lt. 5, Cilandak 12560 Jakarta.

Telepon: +622178846266.Fax: +622178846264.

Email: [email protected]

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

63

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Bab V ini menjelaskan mengenai hasil pengumpulan data, pengolahan data

dan pembahasannya. Dalam mengumpulkan data, peneliti menyebarkan kuisioner

kepada 100 mahasiswi Universitas Sanata Dharma kampus 1 Mrican yang

menggunakan hand body lotion Nivea. Berdasarkan hasil yang diperoleh,

responden digolongkan kedalam beberapa kelompok berdasar atas usia, program

studi, uang saku serta jumlah pemakaian produk hand body lotion Nivea.

A. Hasil Data Karakteristik Responden

1. Usia

Hasil dari jawaban kuisioner yang diberikan oleh responden diperoleh

data sebagai berikut :

Tabel V.1

Persentase Responden Berdasarkan Usia

Usia Jumlah Presentase

18-19 tahun 24 24%

20-21 tahun 64 64%

22-24 tahun 12 12%

Total 100 100%

Sumber : Data Primer diolah, 2019

Berdasarkan tabel V.1 diatas, responden pengguna hand body lotion

Nivea pada usia 18-19 tahun sebanyak 24 responden yakni 24%, berusia

20-21 tahun sebanyak 64 responden yakni 64%, dan berusia 22-24 tahun

sebanyak 12 responden yakni 12%.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

64

2. Program Studi

Hasil dari jawaban kuisioner yang diberikan oleh responden diperoleh

data sebagai berikut :

Tabel V.2

Persentase Responden Berdasarkan Program Studi

Program Studi Jumlah Presentase

Manajemen/Akuntansi/Ekonomi 41 41%

PBSI/PBI/PE/PA/PGSD/Pendidikan

Sejarah.

41 41%

Sastra Inggris/Sastra Indonesia/Sejarah. 18 18%

Total 100 100%

Sumber : Data Primer diolah, 2019

Berdasarkan tabel V.2 diatas, diketahui bahwa responden pengguna hand

body lotion Nivea pada Fakultas Ekonomi sebanyak 41 responden yakni

41%, pada Fakultas FKIP sebanyak 41 responden yakni 41%, dan pada

Fakultas Sastra sebanyak 18 responden yakni 18%.

3. Uang Saku Perbulan

Hasil dari jawaban kuisioner yang diberikan oleh responden diperoleh

data sebagai berikut :

Tabel V.3

Persentase responden berdasarkan Uang Saku Perbulan

Uang Saku Perbulan Jumlah Presentase

500ribu-1juta 43 43%

>1juta-2juta 51 51%

>2juta-3juta 6 6%

Total 100 100%

Sumber : Data Primer diolah, 2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

65

Berdasarkan tabel V.3 diatas, diketahui bahwa uang saku perbulan

konsumen hand body lotion Nivea pada angka 500rbu-1juta sebanyak 43

responden yakni 43%, pada angka >1juta-2juta sebanyak 51 responden

yakni 51%, dan pada angka >2juta-3juta sebanyak 6 responden yakni 6%.

4. Jumlah Pemakaian Produk

Hasil dari jawaban kuisioner yang diberikan oleh responden diperoleh

data sebagai berikut :

Tabel V.4

Persentase Responden Berdasarkan Jumlah Pemakaian Produk

Pemakaian Produk Jumlah Presentase

2 kali 41 41%

3-6 kali 36 36%

>6 kali 23 23%

Total 100 100%

Sumber : Data Primer diolah, 2019

Berdasarkan tabel V.4 diatas, diketahui bahwa pemakaian produk oleh

responden 2 kali sebanyak 41 responden yakni 41%, Pemakaian 3-6 kali

sebanyak 36 responden yakni 36%. Pemakaian hingga >6 kali sebanyak

23%.

B. Deskripsi Data Penelitian

Deskripsi data penelitian menunjukan rekapitulasi tanggapan responden

terhadap pertanyaan dari kualitas produk, citra merek, dan harga produk yang

terdiri dari beberapa item pernyataan dengan skala sangat tidak setuju, tidak

setuju, netral, setuju, dan sangat setuju.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

66

1. Kualitas Produk

Tabel V.5

Analisis Deskriptif Variabel Kualitas Produk (X1)

No Pernyataan Rata – rata Kategori

1 Nivea dapat mencerahkan dan melembutkan

kulit.

3,65 Kualitas

Produk Baik

2 Aroma hand body lotion Nivea wangi, lembut

dan tahan lama di tangan.

3,73 Kualitas

Produk Baik

3 Daya tahan kemasan hand body lotion Nivea

tahan lama.

3,57 Kualitas

Produk Baik

4 Desain kemasan hand body lotion Nivea

menarik.

3,69 Kualitas

Produk Baik

5 Penampilan produk hand body lotion Nivea

inovatif.

3,52 Kualitas

Produk Baik

6 Produk hand body lotion Nivea memiliki daya

saing yang tinggi.

3,64 Kualitas

Produk Baik

7 Keunikan desain kemasan hand body lotion

Nivea berbeda dari produk hand body lotion

lainnya.

3,66

Kualitas

Produk Baik

8 Warna kemasan hand body lotion Nivea

menarik.

3,65 Kualitas

Produk Baik

9 Hand body lotion Nivea aman digunakan

untuk semua jenis kulit.

3,68 Kualitas

Produk Baik

10 Hand body lotion Nivea cocok untuk iklim

Tropis.

4,04 Kualitas

Produk Baik

Rata – rata 3,68 Kualitas

Produk baik

Berdasarkan pada tabel V.5, diperoleh nilai rata – rata item variabel

kualitas produk sebesar 3,68 (kualitas produk baik) artinya hand body

lotion Nivea dipersepsikan memiliki kualitas yang baik oleh mahasiswi

kampus 1 Universitas Sanata Dharma. Nilai tertinggi pada item 10

sebesar 4,04 yaitu hand body lotion Nivea cocok untuk iklim tropis. Nilai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

67

terendah pada item 5 sebesar 3,52 yaitu penampilan produk hand body

lotion Nivea inovatif.

2. Citra Merek

Tabel V.6

Analisis Deskriptif Variabel Citra Merek (X2)

No Pernyataan Rata – rata Kategori

1 Produk Nivea yang saya pakai dibuat oleh

perusahaan yang mempunyai reputasi

yang baik.

3,96 Reputasi Baik

2 Jaringan distribusi dalam penjualan

produk Nivea sangat luas. 3,86 Reputasi Baik

3 Saya merasa lebih aman menggunakan

produk Nivea. 3,92 Reputasi Baik

4 Merek Nivea mudah diingat. 3,73 Reputasi Baik

5 Merek Nivea cocok untuk memutihkan

kulit. 3,78 Reputasi Baik

6 Hand body lotion Nivea memiliki ciri khas

varian yang berbeda dengan produk hand

body lotion lainnya.

3,73 Reputasi Baik

7 Saya percaya dengan merek Nivea karena

merek Nivea adalah merek yang terkenal. 4,02 Reputasi Baik

Rata – rata 3,85 Reputasi Baik

Berdasarkan hasil perhitungan, pada tabel V.6 diperoleh nilai rata – rata

item variabel citra merek sebesar 3,85 (reputasi baik), artinya hand body

lotion Nivea memiliki citra merek yang baik bagi mahasiswi kampus 1

Universitas Sanata Dharma. Nilai tertinggi pada item 7 sebesar 4,02 yaitu

Saya percaya dengan merek Nivea karena merek Nivea adalah merek

yang terkenal. Nilai terendah pada item 4 dan 6 dimana sebesar 3,73 yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

68

Merek Nivea mudah diingat dan hand body lotion Nivea memiliki ciri

khas varian yang berbeda dengan produk hand body lotion lainnya.

3. Harga Produk

Tabel V.7

Analisis Deskriptif Variabel Harga Produk (X3)

No Pernyataan Rata –

rata Kategori

1 Harga hand body lotion Nivea terjangkau. 3,96 Terjangkau

2 Harga hand body lotion Nivea bervariasi

sesuai dengan ukuran produk serta kualitas

produk.

3,86 Terjangkau

3 Harga hand body lotion Nivea dapat bersaing

dengan produk lain. 3,92 Terjangkau

4 Harga hand body lotion Nivea sesuai dengan

hasil yang diinginkan serta manfaat yang saya

rasakan.

3,73 Terjangkau

5 Harga hand body lotion Nivea lebih ekonomis

dibandingkan dengan produk hand body

lotion lainnya.

3,78 Terjangkau

6 Saya mampu membeli hand body lotion

Nivea. 3,73 Terjangkau

Rata – rata 3,83 Terjangkau

Berdasarkan hasil perhitungan, pada tabel V.7 diperoleh nilai rata – rata

item variabel harga produk sebesar 3,83 (bagus), menunjukkan bahwa

harga hand body lotion Nivea terjangkau bagi mahasiswi kampus 1

Universitas Sanata Dharma. Nilai tertinggi pada item 1 sebesar 3,96 yaitu

harga hand body lotion Nivea terjangkau. Nilai terendah pada item 4 dan

6 dimana sebesar 3,73 yaitu harga hand body lotion Nivea sesuai dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

69

hasil yang diinginkan serta manfaat yang saya rasakan dan Saya mampu

membeli hand body lotion Nivea.

4. Minat Beli Ulang

Tabel V.8

Analisis Deskriptif Variabel Minat Beli Ulang (Y)

Berdasarkan hasil perhitungan, pada tabel V.8 diperoleh nilai rata – rata

item variabel harga produk sebesar 3,79 (Tinggi), menunjukkan bahwa

mahasiswi kampus 1 Universitas Sanata Dharma memiliki minat beli

yang tinggi untuk membeli ulang produk hand body lotion Nivea. Nilai

tertinggi pada item 1 sebesar 3,92 yaitu saya berminat membeli produk

hand body lotion Nivea. Nilai terendah pada item 2 dan 4 dimana sebesar

3,73 yaitu Saya lebih suka memakai produk hand body lotion Nivea

dibandingkan produk hand body lainnya dan Saya berminat mencoba

varian formula baru hand body lotion Nivea.

No Pernyataan Rata – rata Kategori

1 Saya berminat membeli produk hand body

lotion Nivea. 3,92 Tinggi

2

Saya lebih suka memakai produk hand body

lotion Nivea dibandingkan produk hand body

lainnya.

3,73 Tinggi

3

Saya tidak ragu merekomendasikan produk

hand body lotion kepada teman dan orang di

sekitar saya.

3,78 Tinggi

4 Saya berminat mencoba varian formula baru

hand body lotion Nivea. 3,73 Tinggi

Rata – rata 3,79 Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

70

C. Pengujian Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas

Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik

korelasi product moment pearson. Dapat dikatakan valid apabila hasil uji

tersebut r hitung ≥ tabel. Pengujian ini dilakukan dengan 100 responden

yang diketahui N = 100 dan α = 5%, maka r tabel (5%, 100-2) = 0,1966.

Maka hasil yang diuji sebagai berikut :

Tabel V.9

Hasil Uji Validitas

Variabel Item rhitung rtabel Keterangan

Kualitas Produk

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

0,561

0,676

0,542

0,498

0,543

0,497

0,673

0,573

0,549

0,474

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Citra Merek

1

2

3

4

5

6

7

0,658

0,800

0,772

0,687

0,880

0,878

0,648

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Harga Produk

1

2

3

4

5

0,665

0,782

0,761

0,697

0,842

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

71

6 0,868 0,1966 Valid

Minat Beli

Ulang

1

2

3

4

0,769

0,775

0,910

0,916

0,1966

0,1966

0,1966

0,1966

Valid

Valid

Valid

Valid

Sumber : Data Primer diolah, 2019

Berdasarkan tabel V.9, dapat dilihat bahwa hasil dari uji validitas masing

– masing item pada variabel kualitas produk, citra merek, harga produk

dan minat beli ulang konsumen menunjukan nilai rhitung > rtabel (0,1966).

Maka peneliti menyimpulkan, hasil uji validitas pada semua item

pernyataan yang digunakan dalam penelitian ini adalah valid. Artinya,

setiap item pernyataan yang ada dalam kuisioner sudah benar-benar dapat

mengukur variabel yang akan diteliti. Dengan demikian seluruh item

pernyataan dapat dipakai dan diikutsertakan dalam analisis selanjutnya.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan

rumus koefisien Cronbach Alpha dengan taraf signifikan 5%. Dalam

pengujian ini menggunakan data dari 100 responden. Suatu variabel

dikatakan reliabel jika menunjukan nilai Cronbach Alpha ≥ 0,6. Maka

hasil yang diuji sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

72

Tabel V.10

Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s

Alpha

Standar

Cronbach’s

Alpha

Keterangan

Kualitas Produk 0,755 0,6 Reliabel

Citra Merek 0,879 0,6 Reliabel

Harga Produk 0,877 0,6 Reliabel

Minat Beli Ulang 0,865 0,6 Reliabel

Sumber: Data Primer diolah, 2019

Berdasarkan hasil uji reliabilitas pada tabel V.10, menunjukan bahwa

setiap variabel memiliki nilai Cronbach’s Alpha lebih besar 0,6 dan dapat

dikatakan reliabel. Artinya hasil dari tiap pernyataan dalam kuisioner

sudah baik dan dapat dipercaya.

D. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Multikolinieritas

Uji ini digunakan untuk mengetahui adanya korelasi antara variabel bebas

dalam model regresi.

Tabel V.11

Hasil Uji Multikolinieritas

Variabel Collinearity Statistics

Tolerance VIF

Kualitas produk ,942 1,062

Citra merek ,935 1,069

Harga produk ,986 1,014

Sumber: Data Primer diolah, 2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

73

Berdasarkan tabel V.11 diketahui bahwa nilai VIF untuk variabel kualitas

produk adalah 1,062 dan nilai Tolerance 0,942, nilai VIF variabel citra

merek adalah 1,069 dan nilai Tolerance 0,935, nilai VIF variabel harga

produk adalah 1,014 dan nilai Tolerance 0,986. Artinya dari masing –

masing variabel bahwa nilai VIF < 10,00 dan nilai Tolerance > 0,10.

Dengan demikian dapat disimpulkan tidak terjadi gejala multikolinieritas

di antara variabel – variabel bebas.

2. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya

kesamaan variabel dalam nilai residual untuk semua pengamatan pada

model regresi. Salah satu cara yang paling akurat untuk mendeteksi

heteroskedastisitas adalah dengan menggunakan uji Glejser. Uji Glejser

dilakukan dengan cara meregresikan variabel independen dengan nilai

absolut residualnya. Jika nilai signifikan antara variabel independen

dengan absolut residual lebih besar dari 0,05 maka tidak terjadi masalah

heteroskedastisitas. Hasil data sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

74

Tabel V.12

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.368 1.698 -.217 .829

kualitas produk .005 .019 .029 .286 .776

citra merek -.022 .033 -.068 -.658 .512

harga produk .073 .041 .181 1.800 .075

Sumber : Data Primer diolah, 2019

Berdasarkan tabel V.12 variabel kualitas produk nilai signifikansinya

sebesar 0,776, variabel citra merek nilai signifikan nya 0,512 dan variabel

harga produk nilai signifikansi nya 0,075. Ini artinya nilai- nilai tersebut

lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan pada model regresi tidak

terjadi heteroskedastisitas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

75

3. Uji Normalitas

Gambar V.1

Normal P-P Plot

Berdasarkan gambar V.1, normal Probability plots diatas, titik – titik

mengikuti garis diagonal dan tidak menyimpang jauh dari garis diagonal,

sehingga menunjukan bahwa distribusi minat beli ulang konsumen hand

body lotion Nivea adalah normal.

E. Analisis Regresi Berganda

1. Analisis Regresi Linier Berganda

Regresi linier berganda digunakan untuk melihat pengaruh satu, atau

lebih variabel bebas (Independent) dan variabel tidak bebas (Dependent).

Dibawah ini akan dibahas mengenai hasil analisis regresi linier berganda,

adapun hasil analisis sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

76

Tabel V.13

Hasil Analisis Regresi Linier Berganda

Sumber : Data Primer diolah, 2019

Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda pada tabel V.13

diperoleh nilai konstanta sebesar -0,960. Koefisien kualitas produk -

0,004, koefisien citra merek 0,0430, koefisien harga produk 0,202, maka

dapat diperoleh persamaan:

Y = -0,960 + (-0,004)X1 + 0,430X2 + 0,202X3

F. Pengujian Hipotesis

1. Uji F

Uji ini dilakukan untuk mengetahui apakah semua variabel X

(independen) secara bersama - sama mempengaruhi variabel Y

(dependen). Uji F ini dilakukan untuk melihat pengaruh secara bersama-

sama variabel - variabel bebas yaitu pengaruh kualitas produk, citra

merek, dan harga produk terhadap variabel terkait yaitu minat beli ulang.

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardize

d

Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -,960 ,753 -1,274 ,206

kualitas produk

(x1)

-,004 ,022 -,007 -,193 ,848

citra merek (x2) ,430 ,070 -,680 -6,181 ,000

harga produk (x3) ,202 ,078 -,288 2,606 ,011

a. Dependent Variable: minat beli ulang (y)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

77

Untuk melakukan pengujian secara bersama - sama (simultan), maka ada

beberapa langkah yang diperlukan yaitu :

H𝑎 : b1 = 0, artinya secara simultan ada pengaruh kualitas produk, citra

merek, dan harga produk terhadap minat beli ulang konsumen produk

hand body lotion Nivea.

H𝑜 : b1 ≠ 0, artinya secara simultan tidak ada pengaruh kualitas produk,

citra merek, dan harga produk terhadap minat beli ulang konsumen

produk hand body lotion Nivea.

Tabel V.14

Hasil Uji Hipotesis F

ANOVAa

Model Sum of

Squares

Df Mean

Square

F Sig.

1

Regression 948,436 3 316,145 348,883 ,000b

Residual 87,004 96 ,906

Total 1035,440 99

Sumber : Data Primer diolah, 2019

Berdasarkan tabel F dengan taraf signifikansi α = 5% (0,05) diketahui

bahwa Ftabel dengan n-k-1 (100-3-1=96) = 2,70. Pada tabel V.14, didapat

Fhitung adalah 348,883 > Ftabel sebesar 2,70 dengan tingkat probabilitas

0,000 (signifikansi < 0,05), dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha

diterima, artinya variabel kualitas produk, citra merek dan harga produk

secara bersama – sama berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

78

2. Uji T

Uji T dilakukan untuk melihat pengaruh yang signifikan antara variabel

bebas yaitu kualitas produk, citra merek, dan harga produk secara sendiri-

sendiri terhadap variabel terkait yaitu minat beli ulang. Dalam penelitian

ini tingkat signifikannya sebesar 0,05 (5%).

Tabel V.15

Hasil Uji Hipotesis T

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.960 .753 -1.274 .206

kualitas produk -.004 .022 -.007 -.193 .848

citra merek .430 .070 .680 6.181 .000

harga produk .202 .078 .288 2.606 .011

a. Dependent Variable: minat beli ulang (y)

Sumber : Data Primer diolah, 2019

Tingkat signifikansisebesar 5% (0,05) dengan derajat bebas (df) = n – 2.

Df = 100 – 2 = 98. Dengan ketentuan tersebut maka diperoleh ttabel sebesar

1,660. Berdasarkan tabel V.15, hasil uji T adalah sebagai berikut :

a. Variabel X1 (Kualitas Produk) dengan nilai Thitung sebesar -0,193 <

1,660 pada signifikansi sebesar 0,848 > 0,05 atau pada koefisien

regresi sebesar -0,004 yang berarti bahwa Ho diterima atau Ha ditolak

artinya variabel kualitas produk secara parsial tidak berpengaruh

terhadap minat beli ulang konsumen hand body lotion Nivea.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

79

b. Variabel X2 (Citra Merek) dengan koefisien sebesar 0,430 dengan

Thitung 6,181 > 1,660 atau pada sig 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa

Ho ditolak atau Ha diterima artinya variabel citra merek secara parsial

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang konsumen hand body

lotion Nivea.

c. Variabel X3 (Harga Produk) dengan koefisien sebesar 0,202 dengan

Thitung 2,606 > 1,660 atau pada sig 0,011 < 0,05 yang berarti bahwa

Ho ditolak atau Ha diterima yang artinya bahwa variabel harga produk

secara parsial berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

konsumen hand body lotion Nivea.

G. Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur besarnya pengaruh

dari variabel independen (kualitas produk, citra merek, dan harga produk)

terhadap variabel dependen (minat beli ulang). Uji koefisien determinasi

bertujuan untuk menentukan proporsi atau persentase total variasi dalam

variabel terkait yang diterangkan oleh variabel bebas.

Tabel V.16

Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .957a .916 .913 .95199

a. Predictors: (Constant), harga produk, kualitas produk,

citra merek

Sumber : Data Primer diolah, 2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

80

Berdasarkan hasil diatas, diperoleh koefisien determinan sebesar 0,916

atau 91,6%. Artinya 91,6% minat beli ulang konsumen dipengaruhi oleh

kualitas produk, citra merek dan harga produk sedangkan 8,4%

dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

H. Pembahasan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas produk, citra

merek dan harga produk terhadap minat beli ulang konsumen produk hand

body lotion Nivea.

1. Berdasarkan hasil analisis deskriptif pada setiap variabel diketahui bahwa

variabel kualitas produk memiliki rata – rata sebesar 3,68, yang berarti

responden memiliki persepsi bahwa produk masuk dalam kategori baik.

Rata – rata skor tertinggi terdapat pada item10 yaitu “hand body lotion

Nivea cocok untuk iklim tropis” sebesar 4,04 (kualitas produk baik). Rata

– rata terendah ada pada item 5 sebesar 3,52 yaitu penampilan produk

hand body lotion Nivea inovatif, dapat disimpulkan jika variabel kualitas

produk dalam penelitian ini memiliki kualitas produk yang baik dalam

benak konsumen sehingga memungkinkan konsumen tertarik untuk

membeli kembali produk hand body lotion Nivea.

2. Variabel citra merek memiliki rata – rata skor sebesar 3,85 yang berarti

responden memiliki persepsi bahwa produk memiliki reputasi yang baik.

Hasil ini dapat dilihat dari rata – rata angka tertinggi pada item 1 dan 7

yaitu “produk Nivea yang saya pakai dibuat oleh perusahaan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

81

mempunyai reputasi yang baik” sebesar 3,96 dan “saya percaya dengan

merek Nivea karena merek Nivea adalah merek yang terkenal” sebesar

4,02. Rata – rata terendah ada pada item 4 dan 6 sebesar 3,73 yaitu “Merek

Nivea mudah diingat” dan “Hand body lotion Nivea memiliki ciri khas

varian yang berbeda dengan produk hand body lotion lainnya”. Dapat

disimpulkan bahwa citra merek yang telah tertanam dalam benak

konsumen terhadap produk Nivea sudah sangat tinggi dan memiliki

reputasi yang baik serta berpengaruh terhadap minat beli ulang hand body

lotion Nivea.

3. Pada variabel harga produk memiliki rata – rata sebesar 3,83 yang berarti

responden memiliki persepsi harga produk masuk dalam kategori

terjangkau. Rata – rata skor tertinggi terdapat pada item 1 dan 3 yaitu

“harga hand body lotion Nivea terjangkau” sebesar 3,96 dan “harga hand

body lotion Nivea dapat bersaing dengan produk lain” sebesar 3,92. Rata

– rata skor terendah ada pada item 4 dan 6 sebesar 3,73 yaitu “Harga hand

body lotion Nivea sesuai dengan hasil yang diinginkan serta manfaat yang

saya rasakan” dan “Saya mampu membeli hand body lotion Nivea”.

Dapat disimpulkan bahwa harga produk sangat mempengaruhi minat beli

ulang karena harga dari produk hand body lotion Nivea adalah produk

yang terjangkau dan harga nya sangat sesuai dengan kualitasnya.

4. Besaran koefisien determinan (R2) = 0,916 yang berarti ketiga variabel

bebas yaitu kualitas produk, citra merek dan harga produk dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

82

menjelaskan 91,6% perubahan pada variabel dependen (minat beli ulang),

dimana sebesar 91,6% ketiga variabel independen dalam penelitian ini

memiliki pengaruh yang sangat tinggi terhadap variabel minat beli ulang.

5. Pengaruh Kualitas Produk terhadap Minat Beli Ulang.

Hasil dari uji hipotesis secara parsial dapat diketahui bahwa nilai

probabilitas variabel kualitas produk (X1) lebih besar dari nilai α yakni

sebesar 0,848 > 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa

kualitas produk tidak berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen

produk hand body lotion Nivea. Hal ini berarti konsumen tidak

memperhatikan kualitas produk pada saat mempertimbangkan untuk

membeli ulang produk hand body lotion Nivea. Kualitas produk dapat

dilihat dari aroma hand body lotion Nivea yang wangi, lembut, aman,

tahan lama di tangan, dapat mencerahkan dan melembutkan kulit, cocok

untuk iklim Tropis, daya tahan kemasan lama, desain kemasan, dan

penampilan menarik. Hasil dari penelitian ini berbeda dari penelitian

sebelumnya yang dilakukan oleh Sugiharto (2018), yang menyatakan

bahwa kualitas produk berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

Kualitas produk tidak mempengaruhi minat beli ulang konsumen karena

konsumen sudah percaya bahwa produk hand body lotion Nivea memiliki

kualitas yang baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

83

6. Pengaruh Citra Merek terhadap Minat Beli Ulang.

Berdasarkan hasil dari uji hipotesis secara parsial dapat diketahui bahwa

nilai probabilitas variabel citra merek (X2) lebih kecil dari nilai α yakni

sebesar 0,000 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa citra

merek berpengaruh positif terhadap minat beli ulang konsumen produk

hand body lotion Nivea ini berarti semakin baik reputasi perusahaan maka

semakin tinggi minat beli ulangnya. Adanya logo, varian dan ciri khas

produk, merek yang terkenal dan mudah diingat, jaringan distribusi

penjualan produk yang luas dan perusahaan yang memiliki reputasi yang

baik menyebabkan konsumen memiliki minat untuk melakukan

pembelian ulang produk hand body lotion Nivea. Hasil penelitian ini

selaras dengan hasil penelitian sebelumnya dari Sugiharto (2018) yang

menyebutkan bahwa citra merek berpengaruh positif terhadap minat beli

ulang.

7. Pengaruh Harga Produk terhadap Minat Beli Ulang.

Menurut hasil dari uji hipotesis secara parsial dapat diketahui bahwa nilai

probabilitas variabel harga produk (X3) lebih kecil dari nilai α yakni

sebesar 0,011 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa harga

produk berpengaruh positif terhadap minat beli ulang konsumen produk

hand body lotion Nivea. Adanya variasi harga yang sesuai dengan ukuran

produk, kualitas produk, hasil yang diinginkan, manfaat yang dirasakan,

dan dapat bersaing dengan produk hand body lotion lainnya,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

84

menyebabkan konsumen memiliki minat untuk melakukan pembelian

ulang produk hand body lotion Nivea. Hasil penelitian sebelumnya dari

Ahmadi (2013) menyebutkan bahwa harga berpengaruh positif terhadap

minat beli ulang.

8. Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek, dan Harga Produk terhadap

Minat Beli Ulang.

Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda diperoleh Fhitung sebesar

348,883 > Ftabel (2,70), maka dapat dikatakan bahwa variabel minat beli

ulang dipengaruhi secara simultan oleh variabel kualitas produk, citra

merek, dan harga produk. Kualitas produk yang baik, citra merek yang

memiliki reputasi baik dan harga yang sesuai akan mempengaruhi minat

beli ulang. Kualitas produk nivea dapat mencerahkan dan melembutkan,

aroma yang wangi, lembut, aman, tahan lama di tangan,dapat

mencerahkan dan melembutkan kulit, cocok untuk iklim Tropis, daya

tahan kemasan lama, desain kemasan,dan penampilan menarik. Citra

merek yang memiliki reputasi baik dengan adanya logo, varian dan ciri

khas produk, merek yang terkenal dan mudah diingat, jaringan distribusi

penjualan produk yang luas. Variasi harga produk yang sesuai dengan

ukuran serta kualitas produk, hasil yang diinginkan serta manfaat yang

dirasakan, dan harga produk hand body lotion Nivea juga dapat bersaing

dengan produk hand body lotion lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

85

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

1. Kualitas produk, citra merek dan harga produk secara simultan

berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen hand body lotion

Nivea.

2. Kualitas produk secara parsial tidak berpengaruh terhadap minat beli

ulang konsumen hand body lotion Nivea.

3. Citra merek dan harga produk secara parsial berpengaruh positif

terhadap minat beli ulang konsumen hand body lotion Nivea.

B. Saran

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan mengenai pengaruh

kualitas produk, citra merek, dan harga produk terhadap minat beli ulang

konsumen, maka peneliti dapat memberikan beberapa saran sebagai

berikut:

1. Bagi Perusahaan

Bagi Perusahaan Nivea untuk selalu mempertahankan dan

meningkatkan citra merek agar semakin dipercaya oleh para

konsumen. Perusahaan juga perlu mempertimbangkan dan terus

memperbaharui tingkat harga dari produk hand body lotion karena di

jaman sekarang banyak sekali produk hand body lotion dari luar

negeri yang mulai masuk ke Indonesia dengan berbagai harga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

86

86

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Peneliti selanjutnya diharapkan hendaknya untuk memperluas obyek

penelitian, tidak hanya variabel kualitas produk, citra merek, dan

harga produk saja tetapi variabel – variabel lain yang dapat

mempengaruhi minat beli ulang konsumen.

C. Keterbatasan

1. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan

skripsi ini, karena keterbatasan kemampuan dan pengalaman

penelitian yang dimiliki oleh penulis.

2. Sampel dari penelitian ini terbatas yakni hanya 100 responden yang

menggunakan hand body lotion Nivea dilingkungan mahasiswi

kampus 1 Universitas Sanata Dharma, sehingga data yang diperoleh

tidak sebanyak dan bervariasi jika penelitian dilakukan lebih luas

dengan sampel yang lebih banyak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

87

87

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, H. Nana Herdiana. 2015. Manajemen Strategi Pemasaran.

Bandung : CV PUSTAKA SETIA.

Adisaputro, Gunawan. 2010. Manajemen Pemasaran : Analisis Untuk

Perancangan Startegi Pemasaran. Yogyakarta : UPP STIM YKPN.

Agung, Anak Agung Putu. 2012. Metodologi Penelitian Bisnis. Malang. UB

Press.

Ahmadi, Herman. 2013. Analisis Pengaruh Harga dan Kualitas Layangan

terhadap Minat Beli Ulang Gas Elpiji 3 kg dalam Meningkatkan Citra

Perusahaan. Jurnal Ekomaks, Vol 2. No 1. Hal 77-89.

Bungin, Burhan. 2011. Metodologi Penelitian Kuantitatif : Komunikasi,

Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu – ilmu Sosial Lainnya.

Jakarta : Kencana.

Darmawan, Didit dan Setyaningsih 2004. Pengaruh Citra Merek Terhadap

Efektifitas Iklan. Jurnal Media Mahardika, Vol 2 No.3. Hal 41-49.

Ferdinand, Augusty. 2006. Metode Penelitian Manajemen Pedoman Penelitian

untuk Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertai Ilmu Manajemen.

Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hermawan, Asep. 2009. Penelitian Bisnis, Paradigma Kuantitatif, Edisi revisi.

Jakarta : Gramedia Widiasarana Indonesia.

Indriani, Fitria. 2010. “Pengaruh Kualitas, Harga, Merek, Kemasan Dan Daya

Tarik Iklan terhadap Minat Beli Ulang Konsumen Sabun Mandi Merek

lux”. Skripsi, Universitas Sanata Dharma.

Irawan, Handi. 2004. Kepuasan Pelanggan. Jakarta : PT Gramedia Pustaka.

Kotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Jakarta : PT Indeks Kelompok

Gramedia.

Kotler, Philip, dan Gary Amstrong. 2008. Prinsip – prinsip Pemasaran, Edisi

ke 12. Jakarta : Penerbit Erlangga.

Kotler, dan Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Jilid I. Edisi ke 13. Jakarta :

Erlangga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

88

88

Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane. 2010. Manajemen Pemasaran, Edisi 13

jilid 2. Jakarta : Penerbit Erlangga.

Keller, Kevin Lane. 2012. Stategic Brand Management (4th edition). England:

Pearson Prentice Hall.

______. 2012. Marketing Management. Edisi 14. England: Pearson Prentice

Hall.

Oktaviani, Nadia. 2015. The Impact of Quality of Service on Repurchase

Intension. Jurnal STIE Madiun. Vol 2. No 3. Hal 1-9.

Peter, J. Paul dan Jerry C Olson. 2002. Perilaku Konsumen dan Strategi

Pemasaran. Terjemahan. Jakarta : Erlangga.

Rao, Purba. 1996. Measuring Consumer Perceptions Through Factor Analysis,

The Asian Manager, February - March, pp. 28-32.

Saputri, Dian Mutiara, Sri Rahayu dan Tri Astuti. 2016. “Analisis Faktor-

Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Ulang Produk Customcase

Handphone Dengan Kepuasan Pelanggan Sebagai Variabel

Intervening”. Jurnal Undip, Vol 5. No 3. Hal 1-10.

Suhartono, Dwi. 2014. Metode Riset Pemasaran, Edisi 1. Bandung : Alfabeta.

Sugiharto, Leonardos. 2018. “Pengaruh Citra Merek, Inovasi Dan Kualitas

Produk Tehadap Minat Beli Ulang Konsumen Pada Smartphone

Samsung”. Skripsi. Universitas Sanata Dharma.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, & RND. Bandung : Alfabeta.

______. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif & RND. Bandung : Alfabeta.

Tjiptono, Fandy. 2007. Strategi Pemasaran, Edisi ke dua. Yogyakarta : CV

Andi Offset.

Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Yogyakarta : Andi Offset.

http://digilib.unimus.ac.id/files//disk1/103/jtptunimus-gdl-santosoe2a-5148-3-

bab3.pdf. Di akses 28 Januari 2019

https://www.nivea.co.id/article/sejarah-nivea-creme Di akses 28 Mei 2019.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

89

89

https://id.wikipedia.org/wiki/Nivea Di akses 29 Mei 2019.

https://www.nivea.co.id/tentang-kami/perusahaan-kita/sejarah-

nivea#4th%20tab Di akses 29 Mei 2019.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

90

90

LAMPIRAN 1

KUISIONER PENELITIAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

91

91

Kuisioner

Saya Cloudythalya Brendavina, mahasiswi Program Studi Manajemen, Fakultas

Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta sedang melakukan penelitian

tugas akhir yang berjudul “PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA

MEREK, DAN HARGA PRODUK TERHADAP MINAT BELI ULANG

KONSUMEN” (studi kasus pada Mahasiswi Universitas Sanata Dharma, Kampus

1 Mrican Yogyakarta Pengguna Hand Body Lotion “NIVEA”). Kuisioner ini hanya

untuk kepentingan penelitian dan jawaban Anda akan sangat bermanfaat bagi

penelitian ini. Oleh sebab itu saya mengharapkan kesediaan Anda untuk

meluangkan waktu mengisi kuisioner ini, Atas bantuan dan kesediaan Anda, saya

ucapkan terima kasih.

IDENTITAS RESPONDEN

-Nama :

-Usia Anda :

a. 18-19 tahun b. 20-21 tahun c. 22-24 tahun

-Program studi :

a. Manajemen/Akuntansi/Ekonomi.

b. PBSI/PBI/PE/PA/PGSD/PENDIDIKAN SEJARAH.

c. Sastra Inggris/Sastra Indonesia/Sejarah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

92

92

-Uang saku perbulan :

a. 500ribu-1juta b. >1juta-2juta c. >2juta-3juta

-Sudah berapa kali anda memakai produk hand body lotion Nivea?

a. 2 kali b. 3-6 kali c. >6 kali

Jawablah pernyataan dibawah ini dengan mencentang salah satu opsi yang telah

disediakan.

STS : Sangat Tidak Setuju

TS : Tidak Setuju

N : Netral

S : Setuju

SS : Sangat Setuju

Variabel kualitas produk

No Pernyataan STS TS N S SS

1 Nivea dapat mencerahkan dan

melembutkan kulit.

2 Aroma hand body lotion Nivea wangi,

lembut dan tahan lama di tangan.

3 Daya tahan kemasan hand body lotion

Nivea tahan lama.

4 Desain kemasan hand body lotion Nivea

menarik.

5 Penampilan produk hand body lotion Nivea

inovatif.

6 Produk hand body lotion Nivea memiliki

daya saing yang tinggi.

7 Keunikan desain kemasan hand body lotion

Nivea berbeda dari produk hand body

lotion lainnya.

8 Warna kemasan hand body lotion Nivea

menarik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

93

93

9 Hand body lotion Nivea aman digunakan

untuk semua jenis kulit.

10 Hand body lotion Nivea cocok untuk iklim

Tropis.

Variabel Citra Merek

No Pernyataan STS TS N S SS

1 Produk Nivea yang saya pakai dibuat oleh

perusahaan yang mempunyai reputasi yang

baik.

2 Jaringan distribusi dalam penjualan produk

Nivea sangat luas.

3 Saya merasa lebih aman menggunakan

produk Nivea.

4 Merek Nivea mudah diingat.

5 Merek Nivea cocok untuk memutihkan

kulit.

6 Hand body lotion Nivea memiliki ciri khas

varian yang berbeda dengan produk hand

body lotion lainnya.

7 Saya percaya dengan merek Nivea karena

merek Nivea adalah merek yang terkenal.

Variabel Harga

No Pernyataan STS TS N S SS

1 Harga hand body lotion Nivea terjangkau.

2 Harga hand body lotion Nivea bervariasi

sesuai dengan ukuran produk serta kualitas

produk.

3 Harga hand body lotion Nivea dapat

bersaing dengan produk lain.

4 Harga hand body lotion Nivea sesuai

dengan hasil yang diinginkan serta manfaat

yang saya rasakan.

5 Harga hand body lotion Nivea lebih

ekonomis dibandingkan dengan produk

hand body lotion lainnya.

6 Saya mampu membeli hand body lotion

Nivea.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

94

94

Variabel minat beli ulang

No Pernyataan STS TS N S SS

1 Saya berminat membeli produk hand body

lotion Nivea.

2 Saya lebih suka memakai produk hand body

lotion Nivea dibandingkan produk hand

body lainnya.

3 Saya tidak ragu merekomendasikan produk

hand body lotion kepada teman dan orang di

sekitar saya.

4 Saya berminat mencoba varian formula baru

hand body lotion Nivea.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

95

95

LAMPIRAN II

TABULASI DATA RESPONDEN

DAN DATA PENELITIAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

96

96

DATA RESPONDEN

Responden

Karakteristik responden

Usia Program

studi

Uang saku

perbulan

Pemakaian produk

hand body lotion

Nivea

1 2 2 1 1

2 2 1 3 1

3 1 2 1 3

4 3 2 1 2

5 3 2 1 1

6 2 2 1 2

7 2 1 1 1

8 2 3 1 2

9 2 1 2 2

10 2 3 1 2

11 2 3 1 3

12 2 1 2 2

13 2 2 1 3

14 2 2 2 2

15 2 1 2 2

16 1 1 2 1

17 2 1 2 1

18 2 1 1 1

19 2 3 2 3

20 1 1 2 2

21 1 1 1 1

22 1 2 2 3

23 1 2 2 1

24 2 2 1 2

25 1 1 3 1

26 1 2 2 1

27 2 2 1 3

28 2 2 3 1

29 2 2 2 2

30 2 2 2 1

31 3 3 2 1

32 2 1 1 2

33 2 3 2 2

34 2 2 2 3

35 2 2 1 2

36 3 2 1 3

37 2 2 2 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

97

97

38 3 2 1 3

39 2 2 1 2

40 2 3 1 1

41 3 3 2 3

42 3 3 1 1

43 2 3 2 1

44 1 1 2 2

45 1 2 1 3

46 3 1 2 2

47 2 1 2 2

48 1 1 2 1

49 2 1 2 1

50 2 1 1 1

51 2 2 1 1

52 2 1 3 1

53 1 2 1 3

54 3 2 1 2

55 3 2 1 1

56 2 2 1 2

57 2 1 1 1

58 2 3 1 2

59 2 1 2 2

60 2 3 1 2

61 2 3 1 3

62 2 1 2 2

63 2 2 1 3

64 2 2 2 2

65 2 1 2 2

66 1 1 2 1

67 2 1 2 1

68 2 1 1 1

69 2 3 2 3

70 1 1 2 2

71 1 1 1 1

72 1 2 2 3

73 1 2 2 1

74 2 2 1 2

75 1 1 3 1

76 1 2 2 1

77 2 2 1 3

78 2 2 3 1

79 2 2 2 2

80 2 2 2 1

81 3 3 2 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

98

98

82 2 1 1 2

83 2 3 2 2

84 2 2 2 3

85 2 2 1 2

86 3 2 1 3

87 2 2 2 3

88 2 1 2 2

89 1 1 2 1

90 2 1 2 1

91 2 1 1 1

92 2 3 2 3

93 1 1 2 2

94 1 1 1 1

95 2 1 2 2

96 1 1 2 1

97 2 1 2 1

98 2 1 1 1

99 2 3 2 3

100 1 1 2 2

Keterangan :

Usia

1 = 18-19 tahun

2 = 20-21 tahun

3 = 22-24 tahun

Program studi

1 = Manajemen/Akuntansi/Ekonomi

2 =PBSI/PBI/PE/PA/PGSD/PENDIDIKAN

SEJARAH.

3 =Sastra Inggris/Sastra Indonesia/Sejarah.

Uang saku

perbulan

1 = 500ribu-1juta

2 = >1juta-2juta

3 = >2juta-3juta

Pemakaian

produk

1 = 2 kali

2 = 3-6 kali

3 = >6 kali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

99

99

TABULASI DATA RESPONDEN

USIA

Usia Jumlah Presentase

18-19 tahun 24 24%

20-21 tahun 64 64%

22-24 tahun 12 12%

Total 100 100%

PROGRAM STUDI

Program Studi Jumlah Presentase

Manajemen/Akuntansi/Ekonomi 41 41%

PBSI/PBI/PE/PA/PGSD/Pendidikan sejarah. 41 41%

Sastra Inggris/Sastra Indonesia/Sejarah. 18 18%

Total 100 100%

UANG SAKU PERBULAN

Uang Saku Perbulan Jumlah Presentase

500ribu-1juta 43 43%

>1juta-2juta 51 51%

>2juta-3juta 6 6%

Total 100 100%

JUMLAH PEMAKAIAN PRODUK

Pemakaian Produk Jumlah Presentase

2 kali 41 41%

3-6 kali 36 36%

>6 kali 23 23%

Total 100 100%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

100

100

TABULASI DATA KUALITAS PRODUK

Responden Kualitas Produk

total rata-

rata item 1 item 2 item 3 item 4 item 5 item 6 item 7 item 8 item 9 item 10

1 4 3 5 3 4 4 3 5 5 4 40 4

2 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 37 3,7

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40 4

4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 38 3,8

5 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 32 3,2

6 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 37 3,7

7 5 5 2 3 5 5 5 4 5 5 44 4,4

8 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 36 3,6

9 4 5 4 5 4 4 5 2 4 4 41 4,1

10 3 3 2 3 3 3 3 3 4 4 31 3,1

11 4 5 4 2 4 4 5 4 4 4 40 4

12 4 4 5 3 4 3 4 2 4 3 36 3,6

13 4 4 2 4 3 3 4 4 4 3 35 3,5

14 5 5 3 2 2 5 5 5 5 5 42 4,2

15 4 3 3 4 3 4 3 2 4 5 35 3,5

16 3 3 2 5 4 3 3 3 5 5 36 3,6

17 5 5 3 2 2 2 5 3 5 5 37 3,7

18 5 3 3 3 4 3 3 2 4 4 34 3,4

19 4 5 5 3 5 4 2 3 5 5 41 4,1

20 4 5 5 2 2 2 3 3 5 4 35 3,5

21 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 38 3,8

22 3 3 4 3 3 5 2 4 4 4 35 3,5

23 4 4 5 4 2 2 4 5 3 4 37 3,7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

101

101

24 5 5 3 5 3 3 5 4 5 5 43 4,3

25 4 4 4 4 3 3 2 3 4 3 34 3,4

26 3 4 5 4 3 2 3 5 4 5 38 3,8

27 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 32 3,2

28 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 37 3,7

29 3 4 5 4 3 2 3 5 3 4 36 3,6

30 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 36 3,6

31 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 36 3,6

32 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 37 3,7

33 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 34 3,4

34 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 37 3,7

35 4 3 5 4 4 4 4 4 5 4 41 4,1

36 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 37 3,7

37 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 37 3,7

38 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 38 3,8

39 5 3 4 5 5 5 5 4 5 5 46 4,6

40 2 4 5 4 2 4 4 5 4 3 37 3,7

41 3 5 4 3 3 4 3 4 4 4 37 3,7

42 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 47 4,7

43 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40 4

44 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 37 3,7

45 4 4 5 4 4 5 4 3 5 3 41 4,1

46 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 43 4,3

47 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 32 3,2

48 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 47 4,7

49 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40 4

50 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5

51 3 5 5 5 4 4 5 5 5 5 46 4,6

52 5 3 4 2 5 5 3 4 4 4 39 3,9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

102

102

53 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 37 3,7

54 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 37 3,7

55 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5

56 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 36 3,6

57 5 3 4 3 5 5 3 4 4 4 40 4

58 3 3 5 3 4 5 3 5 3 4 38 3,8

59 5 5 4 5 4 4 5 4 3 4 43 4,3

60 3 5 5 5 4 3 5 5 3 5 43 4,3

61 5 5 4 2 4 4 5 4 3 4 40 4

62 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 31 3,1

63 4 5 5 5 3 4 5 5 2 5 43 4,3

64 5 4 4 4 5 5 4 4 3 4 42 4,2

65 3 3 4 3 4 4 3 4 3 5 36 3,6

66 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 32 3,2

67 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 46 4,6

68 3 3 3 5 4 5 5 5 2 5 40 4

69 5 5 3 2 3 4 5 2 3 5 37 3,7

70 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 32 3,2

71 4 4 2 5 3 4 5 4 4 4 39 3,9

72 3 2 3 3 5 3 3 3 4 4 33 3,3

73 4 4 3 5 3 4 5 5 5 5 43 4,3

74 3 5 3 3 2 5 3 4 3 4 35 3,5

75 3 2 3 4 3 4 3 4 3 3 32 3,2

76 3 3 2 5 4 3 3 5 3 5 36 3,6

77 3 3 3 5 2 5 3 5 3 5 37 3,7

78 3 2 3 4 4 4 3 4 3 4 34 3,4

79 2 3 3 5 5 3 3 3 3 5 35 3,5

80 3 5 3 5 2 5 3 2 3 5 36 3,6

81 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 32 3,2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

103

103

82 3 3 2 2 3 2 3 4 3 4 29 2,9

83 3 3 3 3 2 3 3 2 3 4 29 2,9

84 2 3 3 4 3 5 2 4 3 4 33 3,3

85 3 3 3 2 3 4 3 5 2 3 31 3,1

86 3 2 2 4 3 4 3 2 3 5 31 3,1

87 4 3 3 5 3 2 3 3 3 4 33 3,3

88 2 3 3 2 3 4 3 3 3 4 30 3

89 4 3 3 3 2 5 2 2 3 2 29 2,9

90 5 3 3 3 3 2 3 3 2 4 31 3,1

91 2 2 3 2 3 3 3 3 3 5 29 2,9

92 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29 2,9

93 3 3 2 3 3 2 4 2 2 3 27 2,7

94 2 3 3 3 2 3 4 3 3 3 29 2,9

95 3 2 3 4 3 2 4 4 3 2 30 3

96 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 30 3

97 4 3 3 4 3 5 3 3 3 4 35 3,5

98 2 5 2 5 4 4 5 4 3 5 39 3,9

99 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 39 3,9

100 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 33 3,3

Total 365 373 357 369 352 364 366 365 368 404 3683 368,3

rata - rata 3,65 3,73 3,57 3,69 3,52 3,64 3,66 3,65 3,68 4,04 36,83 3,683

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

104

104

TABULASI DATA CITRA MEREK

Responden Citra Merek

Total Rata-rata item 1 item 2 item 3 item 4 item 5 item 6 item 7

1 4 4 4 5 4 4 4 29 4,142857

2 4 4 4 3 4 4 4 27 3,857143

3 5 5 5 4 5 5 5 34 4,857143

4 3 4 4 4 4 4 4 27 3,857143

5 3 5 5 5 5 5 5 33 4,714286

6 2 4 3 3 4 4 4 24 3,428571

7 3 5 3 5 5 5 5 31 4,428571

8 2 4 2 4 4 4 3 23 3,285714

9 3 3 3 4 4 4 3 24 3,428571

10 2 3 2 4 3 5 2 21 3

11 3 2 3 4 3 3 3 21 3

12 3 3 2 5 2 3 2 20 2,857143

13 2 2 3 3 3 2 3 18 2,571429

14 5 3 3 3 2 3 2 21 3

15 5 2 2 2 3 2 3 19 2,714286

16 4 3 4 3 2 3 3 22 3,142857

17 5 3 5 2 3 2 2 22 3,142857

18 4 2 4 3 3 3 4 23 3,285714

19 5 5 5 2 2 3 5 27 3,857143

20 4 4 4 3 4 2 4 25 3,571429

21 5 5 5 3 5 5 5 33 4,714286

22 4 4 4 2 4 4 4 26 3,714286

23 3 4 3 4 3 3 3 23 3,285714

24 4 5 4 5 4 4 4 30 4,285714

25 5 5 5 5 5 5 5 35 5

26 4 4 4 5 4 4 4 29 4,142857

27 3 4 3 5 3 3 3 24 3,428571

28 4 4 4 4 4 4 4 28 4

29 3 5 3 5 3 3 3 25 3,571429

30 4 4 4 3 4 4 4 27 3,857143

31 5 3 5 3 5 5 5 31 4,428571

32 5 5 5 4 5 5 5 34 4,857143

33 4 4 4 5 4 4 4 29 4,142857

34 4 4 4 3 4 4 4 27 3,857143

35 5 4 5 5 5 5 5 34 4,857143

36 4 4 4 4 4 4 4 28 4

37 5 5 5 4 5 5 5 34 4,857143

38 4 4 4 4 4 4 4 28 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

105

105

39 4 4 4 4 4 4 4 28 4

40 5 3 5 4 5 5 5 32 4,571429

41 4 4 4 4 4 4 4 28 4

42 5 4 5 4 5 5 5 33 4,714286

43 4 4 4 4 4 4 4 28 4

44 5 4 5 4 5 5 5 33 4,714286

45 4 4 4 4 4 4 4 28 4

46 5 5 5 5 5 5 5 35 5

47 5 4 4 4 4 4 5 30 4,285714

48 4 4 4 3 4 4 4 27 3,857143

49 5 5 5 5 5 5 4 34 4,857143

50 5 5 4 4 4 4 4 30 4,285714

51 4 4 4 3 4 4 4 27 3,857143

52 4 5 5 5 5 5 5 34 4,857143

53 5 5 5 5 5 5 5 35 5

54 4 4 4 3 4 4 4 27 3,857143

55 5 5 4 4 4 4 4 30 4,285714

56 4 4 5 5 5 5 4 32 4,571429

57 4 5 4 4 4 4 4 29 4,142857

58 5 5 5 5 5 5 5 35 5

59 4 4 5 5 5 5 5 33 4,714286

60 5 5 5 5 5 5 5 35 5

61 5 5 5 5 5 5 5 35 5

62 5 5 4 4 4 4 3 29 4,142857

63 5 5 5 5 5 5 5 35 5

64 4 5 4 4 4 4 3 28 4

65 4 3 4 4 4 4 4 27 3,857143

66 4 4 4 4 4 4 4 28 4

67 5 5 5 5 5 5 5 35 5

68 5 5 4 4 4 4 4 30 4,285714

69 5 4 3 3 3 3 4 25 3,571429

70 5 5 4 4 4 4 5 31 4,428571

71 4 3 4 4 4 4 4 27 3,857143

72 5 5 4 4 4 4 5 31 4,428571

73 5 3 3 3 3 3 5 25 3,571429

74 5 5 4 4 4 4 4 30 4,285714

75 5 4 3 3 3 3 5 26 3,714286

76 5 5 5 5 5 5 4 34 4,857143

77 4 4 5 3 5 4 3 28 4

78 4 5 5 5 5 3 4 31 4,428571

79 3 5 4 4 3 3 5 27 3,857143

80 3 3 3 4 3 2 4 22 3,142857

81 2 5 5 2 2 3 5 24 3,428571

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

106

106

82 3 3 4 4 3 2 3 22 3,142857

83 2 3 4 5 2 3 5 24 3,428571

84 3 2 2 2 3 2 4 18 2,571429

85 2 3 4 3 2 3 4 21 3

86 3 2 5 3 3 3 2 21 3

87 3 3 2 3 3 3 4 21 3

88 2 2 3 2 2 2 5 18 2,571429

89 5 3 3 3 3 3 2 22 3,142857

90 4 3 2 2 2 2 3 18 2,571429

91 4 3 3 3 3 3 3 22 3,142857

92 2 3 3 2 2 2 2 16 2,285714

93 4 2 3 3 3 3 3 21 3

94 5 3 2 3 3 3 5 24 3,428571

95 2 2 3 2 2 2 4 17 2,428571

96 3 3 4 2 3 2 5 22 3,142857

97 3 2 3 3 2 3 4 20 2,857143

98 2 3 3 3 3 3 3 20 2,857143

99 3 3 4 2 4 2 4 22 3,142857

100 4 2 4 3 4 3 4 24 3,428571

TOTAL 396 386 392 373 378 373 402 2700 385,7143

RATA-

RATA 3,96 3,86 3,92 3,73 3,78 3,73 4,02 27 3,857143

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

107

107

TABULASI DATA HARGA PRODUK

Responden Harga Produk

Total Rata-rata item 1 item 2 item 3 item 4 item 5 item 6

1 4 4 4 5 4 4 25 4,166667

2 4 4 4 3 4 4 23 3,833333

3 5 5 5 4 5 5 29 4,833333

4 3 4 4 4 4 4 23 3,833333

5 3 5 5 5 5 5 28 4,666667

6 2 4 3 3 4 4 20 3,333333

7 3 5 3 5 5 5 26 4,333333

8 2 4 2 4 4 4 20 3,333333

9 3 3 3 4 4 4 21 3,5

10 2 3 2 4 3 5 19 3,166667

11 3 2 3 4 3 3 18 3

12 3 3 2 5 2 3 18 3

13 2 2 3 3 3 2 15 2,5

14 5 3 3 3 2 3 19 3,166667

15 5 2 2 2 3 2 16 2,666667

16 4 3 4 3 2 3 29 3,166667

17 5 3 5 2 3 2 20 3,333333

18 4 2 4 3 3 3 19 3,166667

19 5 5 5 2 2 3 22 3,666667

20 4 4 4 3 4 2 21 3,5

21 5 5 5 3 5 5 28 4,666667

22 4 4 4 2 4 4 22 3,666667

23 3 4 3 4 3 3 20 3,333333

24 4 5 4 5 4 4 26 4,333333

25 5 5 5 5 5 5 30 5

26 4 4 4 5 4 4 25 4,166667

27 3 4 3 5 3 3 21 3,5

28 4 4 4 4 4 4 24 4

29 3 5 3 5 3 3 22 3,666667

30 4 4 4 3 4 4 23 3,833333

31 5 3 5 3 5 5 26 4,333333

32 5 5 5 4 5 5 29 4,833333

33 4 4 4 5 4 4 25 4,166667

34 4 4 4 3 4 4 23 3,833333

35 5 4 5 5 5 5 29 4,833333

36 4 4 4 4 4 4 24 4

37 5 5 5 4 5 5 29 4,833333

38 4 4 4 4 4 4 24 4

39 4 4 4 4 4 4 24 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

108

108

40 5 3 5 4 5 5 27 4,5

41 4 4 4 4 4 4 24 4

42 5 4 5 4 5 5 28 4,666667

43 4 4 4 4 4 4 24 4

44 5 4 5 4 5 5 28 4,666667

45 4 4 4 4 4 4 24 4

46 5 5 5 5 5 5 30 5

47 5 4 4 4 4 4 25 4,166667

48 4 4 4 3 4 4 23 3,833333

49 5 5 5 5 5 5 30 5

50 5 5 4 4 4 4 26 4,333333

51 4 4 4 3 4 4 23 3,833333

52 4 5 5 5 5 5 29 4,833333

53 5 5 5 5 5 5 30 5

54 4 4 4 3 4 4 23 3,833333

55 5 5 4 4 4 4 26 4,333333

56 4 4 5 5 5 5 28 4,666667

57 4 5 4 4 4 4 25 4,166667

58 5 5 5 5 5 5 30 5

59 4 4 5 5 5 5 28 4,666667

60 5 5 5 5 5 5 30 5

61 5 5 5 5 5 5 30 5

62 5 5 4 4 4 4 26 4,333333

63 5 5 5 5 5 5 30 5

64 4 5 4 4 4 4 25 4,166667

65 4 3 4 4 4 4 23 3,833333

66 4 4 4 4 4 4 24 4

67 5 5 5 5 5 5 30 5

68 5 5 4 4 4 4 26 4,333333

69 5 4 3 3 3 3 21 3,5

70 5 5 4 4 4 4 26 4,333333

71 4 3 4 4 4 4 23 3,833333

72 5 5 4 4 4 4 26 4,333333

73 5 3 3 3 3 3 20 3,333333

74 5 5 4 4 4 4 26 4,333333

75 5 4 3 3 3 3 21 3,5

76 5 5 5 5 5 5 30 5

77 4 4 5 3 5 4 25 4,166667

78 4 5 5 5 5 3 27 4,5

79 3 5 4 4 3 3 22 3,666667

80 3 3 3 4 3 2 18 3

81 2 5 5 2 2 3 19 3,166667

82 3 3 4 4 3 2 19 3,166667

83 2 3 4 5 2 3 19 3,166667

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

109

109

84 3 2 2 2 3 2 14 2,333333

85 2 3 4 3 2 3 17 2,833333

86 3 2 5 3 3 3 19 3,166667

87 3 3 2 3 3 3 17 2,833333

88 2 2 3 2 2 2 13 2,166667

89 5 3 3 3 3 3 20 3,333333

90 4 3 2 2 2 2 15 2,5

91 4 3 3 3 3 3 19 3,166667

92 2 3 3 2 2 2 14 2,333333

93 4 2 3 3 3 3 18 3

94 5 3 2 3 3 3 19 3,166667

95 2 2 3 2 2 2 13 2,166667

96 3 3 4 2 3 2 17 2,833333

97 3 2 3 3 2 3 16 2,666667

98 2 3 3 3 3 3 17 2,833333

99 3 3 4 2 4 2 18 3

100 4 2 4 3 4 3 20 3,333333

Total 396 386 392 373 378 373 2308 383

rata-rata 3,96 3,86 3,92 3,73 3,78 3,73 23,08 3,83

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

110

110

TABULASI DATA MINAT BELI ULANG

Responden Minat beli ulang

Total Rata-

rata item 1 item 2 item 3 item 4

1 4 5 4 4 17 4,25

2 4 3 4 4 15 3,75

3 5 4 5 5 19 4,75

4 4 4 4 4 16 4

5 5 5 5 5 20 5

6 3 3 4 4 14 3,5

7 3 5 5 5 18 4,5

8 2 4 4 4 14 3,5

9 3 4 4 4 15 3,75

10 2 4 3 5 14 3,5

11 3 4 3 3 13 3,25

12 2 5 2 3 12 3

13 3 3 3 2 11 2,75

14 3 3 2 3 11 2,75

15 2 2 3 2 9 2,25

16 4 3 2 3 12 3

17 5 2 3 2 12 3

18 4 3 3 3 13 3,25

19 5 2 2 3 12 3

20 4 3 4 2 13 3,25

21 5 3 5 5 18 4,5

22 4 2 4 4 14 3,5

23 3 4 3 3 13 3,25

24 4 5 4 4 17 4,25

25 5 5 5 5 20 5

26 4 5 4 4 17 4,25

27 3 5 3 3 14 3,5

28 4 4 4 4 16 4

29 3 5 3 3 14 3,5

30 4 3 4 4 15 3,75

31 5 3 5 5 18 4,5

32 5 4 5 5 19 4,75

33 4 5 4 4 17 4,25

34 4 3 4 4 15 3,75

35 5 5 5 5 20 5

36 4 4 4 4 16 4

37 5 4 5 5 19 4,75

38 4 4 4 4 16 4

39 4 4 4 4 16 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

111

111

40 5 4 5 5 19 4,75

41 4 4 4 4 16 4

42 5 4 5 5 19 4,75

43 4 4 4 4 16 4

44 5 4 5 5 19 4,75

45 4 4 4 4 16 4

46 5 5 5 5 20 5

47 4 4 4 4 16 4

48 4 3 4 4 15 3,75

49 5 5 5 5 20 5

50 4 4 4 4 16 4

51 4 3 4 4 15 3,75

52 5 5 5 5 20 5

53 5 5 5 5 20 5

54 4 3 4 4 15 3,75

55 4 4 4 4 16 4

56 5 5 5 5 20 5

57 4 4 4 4 16 4

58 5 5 5 5 20 5

59 5 5 5 5 20 5

60 5 5 5 5 20 5

61 5 5 5 5 20 5

62 4 4 4 4 16 4

63 5 5 5 5 20 5

64 4 4 4 4 16 4

65 4 4 4 4 16 4

66 4 4 4 4 16 4

67 5 5 5 5 20 5

68 4 4 4 4 16 4

69 3 3 3 3 12 3

70 4 4 4 4 16 4

71 4 4 4 4 16 4

72 4 4 4 4 16 4

73 3 3 3 3 12 3

74 4 4 4 4 16 4

75 3 3 3 3 12 3

76 5 5 5 5 20 5

77 5 3 5 4 17 4,25

78 5 5 5 3 18 4,5

79 4 4 3 3 14 3,5

80 3 4 3 2 12 3

81 5 2 2 3 12 3

82 4 4 3 2 13 3,25

83 4 5 2 3 14 3,5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

112

112

84 2 2 3 2 9 2,25

85 4 3 2 3 12 3

86 5 3 3 3 14 3,5

87 2 3 3 3 11 2,75

88 3 2 2 2 9 2,25

89 3 3 3 3 12 3

90 2 2 2 2 8 2

91 3 3 3 3 12 3

92 3 2 2 2 9 2,25

93 3 3 3 3 12 3

94 2 3 3 3 11 2,75

95 3 2 2 2 9 2,25

96 4 2 3 2 11 2,75

97 3 3 2 3 11 2,75

98 3 3 3 3 12 3

99 4 2 4 2 12 3

100 4 3 4 3 14 3,5

Total 392 373 378 373 1516 379

rata-rata 3,92 3,73 3,78 3,73 15,16 3,79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

113

113

LAMPIRAN III

DATA SPSS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

114

114

HASIL UJI VALIDITAS KUALITAS PRODUK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

115

115

Correlations

item_1 item_2 item_3 item_4 item_5 item_6 item_7 item_8 item_9 item_10 total_item

item_1 Pearson

Correlation

1 .439** .222* .040 .346** .188 .417** .049 .396** .083 .561**

Sig. (2-tailed) .000 .027 .692 .000 .061 .000 .628 .000 .412 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

item_2 Pearson

Correlation

.439** 1 .380** .214* .110 .178 .600** .244* .344** .265** .676**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .033 .277 .077 .000 .015 .000 .008 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

item_3 Pearson

Correlation

.222* .380** 1 .114 .257** .127 .154 .362** .372** -.004 .542**

Sig. (2-tailed) .027 .000 .259 .010 .208 .126 .000 .000 .969 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

item_4 Pearson

Correlation

.040 .214* .114 1 .259** .151 .356** .284** .078 .225* .498**

Sig. (2-tailed) .692 .033 .259 .009 .134 .000 .004 .441 .025 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

item_5 Pearson

Correlation

.346** .110 .257** .259** 1 .261** .240* .162 .283** .154 .543**

Sig. (2-tailed) .000 .277 .010 .009 .009 .016 .108 .004 .125 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

item_6 Pearson

Correlation

.188 .178 .127 .151 .261** 1 .170 .294** .125 .262** .497**

Sig. (2-tailed) .061 .077 .208 .134 .009 .090 .003 .217 .009 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

116

116

item_7 Pearson

Correlation

.417** .600** .154 .356** .240* .170 1 .324** .231* .253* .673**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .126 .000 .016 .090 .001 .021 .011 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

item_8 Pearson

Correlation

.049 .244* .362** .284** .162 .294** .324** 1 .116 .318** .573**

Sig. (2-tailed) .628 .015 .000 .004 .108 .003 .001 .251 .001 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

item_9 Pearson

Correlation

.396** .344** .372** .078 .283** .125 .231* .116 1 .175 .549**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .441 .004 .217 .021 .251 .082 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

item_10 Pearson

Correlation

.083 .265** -.004 .225* .154 .262** .253* .318** .175 1 .474**

Sig. (2-tailed) .412 .008 .969 .025 .125 .009 .011 .001 .082 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

total_item Pearson

Correlation

.561** .676** .542** .498** .543** .497** .673** .573** .549** .474** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

117

117

HASIL UJI VALIDITAS CITRA MEREK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

118

118

Correlations

item_1 item_2 item_3 item_4 item_5 item_6 item_7 total_item

item_1 Pearson

Correlation

1 .444** .467** .229* .525** .475** .344** .658**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .022 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

item_2 Pearson

Correlation

.444** 1 .547** .555** .606** .642** .449** .800**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

item_3 Pearson

Correlation

.467** .547** 1 .365** .657** .599** .504** .772**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

item_4 Pearson

Correlation

.229* .555** .365** 1 .579** .652** .252* .687**

Sig. (2-tailed) .022 .000 .000 .000 .000 .011 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

item_5 Pearson

Correlation

.525** .606** .657** .579** 1 .827** .486** .880**

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

119

119

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

item_6 Pearson

Correlation

.475** .642** .599** .652** .827** 1 .469** .878**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

item_7 Pearson

Correlation

.344** .449** .504** .252* .486** .469** 1 .648**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .011 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

total_item Pearson

Correlation

.658** .800** .772** .687** .880** .878** .648** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

120

120

HASIL UJI VALIDITAS HARGA PRODUK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

121

121

Correlations

item_1 item_2 item_3 item_4 item_5 item_6 total_item

item_1 Pearson Correlation 1 .444** .467** .229* .525** .475** .665**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .022 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

item_2 Pearson Correlation .444** 1 .547** .555** .606** .642** .782**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

item_3 Pearson Correlation .467** .547** 1 .365** .657** .599** .761**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

item_4 Pearson Correlation .229* .555** .365** 1 .579** .652** .697**

Sig. (2-tailed) .022 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

item_5 Pearson Correlation .525** .606** .657** .579** 1 .827** .842**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

item_6 Pearson Correlation .475** .642** .599** .652** .827** 1 .868**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

total_item Pearson Correlation .665** .782** .761** .697** .842** .868** 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

122

122

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

HASIL UJI VALIDITAS MINAT BELI ULANG

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

123

123

Correlations

item_1 item_2 item_3 item_4 total_item

item_1 Pearson Correlation 1 .365** .657** .599** .769**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

item_2 Pearson Correlation .365** 1 .579** .652** .775**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

item_3 Pearson Correlation .657** .579** 1 .827** .910**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

item_4 Pearson Correlation .599** .652** .827** 1 .916**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

total_item Pearson Correlation .769** .775** .910** .916** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

124

124

HASIL UJI RELIABILITAS KUALITAS PRODUK

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.755 10

HASIL UJI RELIABILITAS CITRA MEREK

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.879 7

HASIL UJI RELIABILITAS HARGA PRODUK

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.877 6

HASIL UJI RELIABILITAS MINAT BELI ULANG

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.865 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

125

125

HASIL ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.960 .753 -1.274 .206

kualitas produk -.004 .022 -.007 -.193 .848

citra merek .430 .070 .680 6.181 .000

harga produk .202 .078 .288 2.606 .011

a. Dependent Variable: minat beli ulang

HASIL UJI ASUMSI KLASIK

HASIL UJI MULTIKOLINIERITAS

Variabel Collinearity Statistics

Tolerance VIF

Kualitas produk ,942 1,062

Citra merek ,935 1,069

Harga produk ,986 1,014

HASIL UJI HETEROSKEDASTISITAS

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.368 1.698 -.217 .829

kualitas produk .005 .019 .029 .286 .776

citra merek -.022 .033 -.068 -.658 .512

harga produk .073 .041 .181 1.800 .075

Sumber : Data Primer, diolah 2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

126

126

HASIL UJI NORMALITAS

HASIL UJI HIPOTESIS

UJI F

ANOVAa

Model Sum of

Squares

Df Mean

Square

F Sig.

1

Regression 948,436 3 316,145 348,883 ,000b

Residual 87,004 96 ,906

Total 1035,440 99

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

127

127

UJI T

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.960 .753 -1.274 .206

kualitas produk -.004 .022 -.007 -.193 .848

citra merek .430 .070 .680 6.181 .000

harga produk .202 .078 .288 2.606 .011

a. Dependent Variable: minat beli ulang (y)

KOEFISIEN DETERMINASI

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .957a .916 .913 .95199

a. Predictors: (Constant), harga produk, kualitas produk, citra merek

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI