kawasan tnghs dan tnggp - orangutan sumatera · ... dan solusi meningkatkan kapasitas inovasi dan...
TRANSCRIPT
Disampaikan dalam:
“SEMINAR DAN LOKAKARYAPEMBENTUKAN KELEMBAGAAN MULTI PIHAK UNTUK SEMINAR DAN LOKAKARYAPEMBENTUKAN KELEMBAGAAN MULTI PIHAK UNTUK SEMINAR DAN LOKAKARYAPEMBENTUKAN KELEMBAGAAN MULTI PIHAK UNTUK SEMINAR DAN LOKAKARYAPEMBENTUKAN KELEMBAGAAN MULTI PIHAK UNTUK
KOLABORASI PENGELOLAAN HUTAN BATANG TORUKOLABORASI PENGELOLAAN HUTAN BATANG TORUKOLABORASI PENGELOLAAN HUTAN BATANG TORUKOLABORASI PENGELOLAAN HUTAN BATANG TORU””””
di Kota Brastagi Provinsi Sumatra Utara
20-21 Januari 2009
PERKUMPULAN GEDEPAHALA PERKUMPULAN GEDEPAHALA
SEBAGAI LEMBAGA KOLABORATIF DANSEBAGAI LEMBAGA KOLABORATIF DAN LEMBAGA PENGGALANG DANALEMBAGA PENGGALANG DANA
BAGI BALAI BESAR TAMAN NASIONAL GUNUNG GEDEBAGI BALAI BESAR TAMAN NASIONAL GUNUNG GEDE--PANGRANGO PANGRANGO
DAN BALAI TAMAN NASIONAL HALIMUNDAN BALAI TAMAN NASIONAL HALIMUN--SALAKSALAK
BalaiBalai TNGHSTNGHS
Kawasan TNGHS
dan TNGGP
• Man and biosfer: untuk
mencapai tujuan
pembangunan
berkelanjutan
• Kawasan koridor:
penyangga zona inti
• Berbagi peran dalam
pengelolaan kawasan
konservasi (TN)
� Kompleksitas masalah yang dihadapi Kompleksitas masalah yang dihadapi Kompleksitas masalah yang dihadapi Kompleksitas masalah yang dihadapi dalamdalamdalamdalam mengelolamengelolamengelolamengelola kawasankawasankawasankawasankonservasikonservasikonservasikonservasi menuntut kolaborasi, karena ketidakcukupan kompetensimenuntut kolaborasi, karena ketidakcukupan kompetensimenuntut kolaborasi, karena ketidakcukupan kompetensimenuntut kolaborasi, karena ketidakcukupan kompetensilembagalembagalembagalembaga pemerintahpemerintahpemerintahpemerintah untukuntukuntukuntuk menyelesaikanmenyelesaikanmenyelesaikanmenyelesaikan semuasemuasemuasemua permasalahanpermasalahanpermasalahanpermasalahantersebuttersebuttersebuttersebut
� Perlu pendekatan baru dalam mengelola TNGHS (juga TN lainnya) Perlu pendekatan baru dalam mengelola TNGHS (juga TN lainnya) Perlu pendekatan baru dalam mengelola TNGHS (juga TN lainnya) Perlu pendekatan baru dalam mengelola TNGHS (juga TN lainnya) ����bagaimana membangun bagaimana membangun bagaimana membangun bagaimana membangun organisasi publik organisasi publik organisasi publik organisasi publik ““““gaya barugaya barugaya barugaya baru”””” yang mampu yang mampu yang mampu yang mampu mengimplementasikan pendekatan baru yang lebih partisipatif dan mengimplementasikan pendekatan baru yang lebih partisipatif dan mengimplementasikan pendekatan baru yang lebih partisipatif dan mengimplementasikan pendekatan baru yang lebih partisipatif dan mampu mengembangkan inovasi di level teknis, kebijakan dan politmampu mengembangkan inovasi di level teknis, kebijakan dan politmampu mengembangkan inovasi di level teknis, kebijakan dan politmampu mengembangkan inovasi di level teknis, kebijakan dan politik, ik, ik, ik, serta konstruksi sosial yang baru.serta konstruksi sosial yang baru.serta konstruksi sosial yang baru.serta konstruksi sosial yang baru.
� Lembaga Kolaboratif Lembaga Kolaboratif Lembaga Kolaboratif Lembaga Kolaboratif ���� meningkatkan kapasitas inovasi dan solusi meningkatkan kapasitas inovasi dan solusi meningkatkan kapasitas inovasi dan solusi meningkatkan kapasitas inovasi dan solusi dalam banyak hal (di tingkat sosialdalam banyak hal (di tingkat sosialdalam banyak hal (di tingkat sosialdalam banyak hal (di tingkat sosial----budaya, ekonomi, maupun budaya, ekonomi, maupun budaya, ekonomi, maupun budaya, ekonomi, maupun konservasi)konservasi)konservasi)konservasi)
� Mencapai Mencapai Mencapai Mencapai ““““tujuan bersama tujuan bersama tujuan bersama tujuan bersama ““““ yang tidak mungkin dikerjakan secara yang tidak mungkin dikerjakan secara yang tidak mungkin dikerjakan secara yang tidak mungkin dikerjakan secara sendirisendirisendirisendiri----sendirisendirisendirisendiri
MengapaMengapaMengapaMengapaMengapaMengapaMengapaMengapa perluperluperluperluperluperluperluperlu kolaborasikolaborasikolaborasikolaborasikolaborasikolaborasikolaborasikolaborasi????????
POTRET TNGHS - 2006
Peningkatan kapasitaspengelolaan TN model TNGHS
Upaya BTNGHS untukmengembangkan sistem
manajemen, sisteminsentif/disinsentif. Perlu
perubahan struktur
Upaya BTNGHS untukmengembangkan dukunganpara pihak dan penguatandukungan konkrit para pihakdalam bentuk kebijakan, program dan sumberdaya
Kapasitas BTNGHS dan Para Pihak
DUKUNGAN EKSTERNAL
SKENARIO KOLABORATIF (II)
SKENARIO PENGUATAN
DUKUNGAN EKSTERNAL (Ib)
2007
2007
2008
2004
TINGKAT KERJASAMA
1. Co-ownership � Kita sama-samabertanggungjawab/saling memiliki
2. Collaboration � Mari kita bekerjasama untukmenangani ini
3. Co-ordination � Kita perlu mengevaluasiapa yang kita lakukan untuk menghindari“tumpang tindih” dan “kebingungan”
4. Co-existence � Kita masing-masing ya, jangan saling mengganggu
HambatanHambatan dalamdalam kerjasamakerjasama kolaboratifkolaboratif
� Hubungan TNGHS dengan parapihak masih pada tahap koordinasi.
� Multi pihak tidak selalu konsisten (pasang surut).
The Partnership Life CycleP
RO
DU
CT
IVIT
Y
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Stage 4
Fall
TIME
Form… Frustrate… Function… Fly?
PARTNERSHIPS…
PerkumpulanPerkumpulan
GEDEPAHALAGEDEPAHALA
� Dibentuk pada tanggal 7 Oktober 2008 dalam rangkamerevitalisasi dan mempercepat akselerasi kinerjaKonsorsium GEDEPAHALA [Gede-Pangrango-Halimun-Salak] yang sudah ada sejak tahun 1999.
� Poin penting: untuk mewujudkan terbentuknya koridorantara Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) dan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) sebagai satu kesatuan ekosistem (termasuk manusia didalamnya) melalui implementasi berbagai program prioritas, salah satunya Program Adopsi Pohon, kerjasama program konservasi dan pemberdayaan masyarakat dan trust fund (kedepan-nya)
� Struktur Pengurus: Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara
� Anggota: BTNGGP, BTNGHS, CI, Univ, LSM lain
Grant Grant Grant Grant
making making making making
institution institution institution institution
TNGGPTNGGPTNGGPTNGGP
LK TNGGPLK TNGGPLK TNGGPLK TNGGP
Grant Grant Grant Grant
making making making making
institution institution institution institution
TNGHSTNGHSTNGHSTNGHS
Policy
Campaign
Good
environmental governance
Public
Awareness
NGOs
Local and
central govt.
Private
sectors
Local
communities
Universities
Research
institutions
Suaka
Elang
LK TNGHSLK TNGHSLK TNGHSLK TNGHS
KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN
KEMITRAANKEMITRAANKEMITRAANKEMITRAANKEMITRAANKEMITRAANKEMITRAANKEMITRAAN
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
1988 1991 1994 1997 2000 2003 2006 2009 2012 2015 2018 2021 2024
TAHUN
% L
ua
sH
uta
nA
lam
Trend Deforestasi SCENARIO 2010 SCENARIO 2007
KOMITMEN MULTI PIHAK: MEMPERTAHANKAN EKOSISTEM HUTAN
ALAM PADA TINGKAT SEBAGAIMANA
TAHUN 2010
SKEMA TRANSISI PEMBENTUKAN LK-TNGHS
SEKRETARIAT LEMBAGA
KOLABORATIF
PROSES PENYUSUNAN
RPTN PARTISIPATIF
RENCANA PENGELOLAAN
TNGHS 2007-2026
IMPLEMENTASI
COLLABORATIVE
ACTIONS
IMPLEMENTASI
RPTN OLEH BTN
MONITORING
KINERJA
PENGELOLAAN
TNGHS
BTNGHS
EVALUASI
KINERJA
PENGEMBANGAN LK-TNGHS
KONSOLIDASI & MOBILISASI STAKEHOLDERSPENGUATAN KAPASITAS STAKEHOLDERS
KOMUNIKASI PUBLIK & KOMUNIKASI POLITIKPENGEMBANGAN SISTEM MONITORING & EVALUASI KINERJA PTNGHS
PENGGALANGAN DANA AWALPEMBENTUKAN LEMBAGA TRUST FUND
STRUKTURSDMMEKANISME KERJAMEKANISME PENDANAAN
Grant making institutionGrant making institution
Optimasi keuntungan usaha (profit)Optimasi keuntungan dari dukungan
publik (trust fund)
Perkumpulan
GEDEPAHALA
Trust fund- Kehati
Balai TNGHS
Dana untuk Masy.
masyarakat
LSM, Universitas, dll
Keuntungan tahunan
Proses pemanfataan
dana
Dana Ventura untuk
Masyarakat
PengelolaanTNInvestasi kemanfaatan
COST-BENEFIT: CASH FLOW
SuakaSuaka ElangElangDibentuk Tanggal: 21 November 2007
VisiBerkontribusi maksimal untuk kelestarian keragaman hayati terutama spesies-spesies ternancam kepunahan dan dilindungi negara dan dunia seperti jenis raptor.
Misi
�melakukan upaya perawatan, rehabilitasi dan pelepasliaran satwa negara (raptor) hasil sitaan.
�penyadartahuan masyarakat melalui upaya pendidikan lingkungan dan wisata terbatas berbasis burung pemangsa.
Anggota: BTNGHS, BBTNGGP, Puslit Biologi LIPI, Puslitbanghut KA, Balai
Besar KSDA Jawa Barat,Yayasan Cikananga, Raptor Indonesia (RAIN), PILI-NGO Movement, Raptor Conservation Society, IAR Indonesia, Chevron Geothermal Salak, MataElang.
Terdapat dewan pengurus, dan koordinator harian untuk melaksanakanprogram-program.
TerimakasihTerimakasihTerimakasihTerimakasih