pengaruh vitamin b1 (thiamine) dan media …eprints.umm.ac.id/51570/1/pendahuluan.pdftanaman hias...
TRANSCRIPT
i
PENGARUH VITAMIN B1 (THIAMINE) DAN MEDIA TANAM
TERHADAP PERBANYAKAN TANAMAN HIAS (Aglaonema butterfly L.)
SECARA VEGETATIF SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Muhammadiyah Malang sebagian Salah Satu Prasyarat untuk
Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan Biologi
Oleh:
FIRRATUN RAHMAH
201510070311066
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2019
v
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“Orang yang menuntut ilmu berarti menuntut rahmat; orang yang menuntut ilmu berarti menjalankan rukun Islam dan pahala yang diberikan kepada sama
dengan para Nabi” (H.R Dailani dari Anas r.a)
“Man Jadda Wa Jadda” “Barang siapa yang bersungguh - sungguh akan mendapatkannya”
(H.R Bukhari Muslim)
Persembahan
Skripsi ini saya persembahkan untuk keluarga saya tercinta di Bima khususnya untuk kedua orang tua, Abah saya “Umar AB”, dan Mama saya “Aeman” hingga saat ini selalu memberikan do’a, suport dan percaya kepada saya untuk menuntut ilmu dan menjadi pribadi yang mandiri di kota rantauan.. Terimakasih kepada mbak Erma Dwi Fitri Laila selaku ibu kedua saya selama di Malang, teman-teman DEBAR (M.Farid Sidiq, M.Melsandi, Hadi Priyo Hutomo, Lintang Zaine Alfiani, Mega Utami, Dewi Fatmawati, Alif Aquafianisa, Enies Nabila Fithri Tiara Sari, Nadia Rizky Nuzul Ramadhan, Nurul Hidayatul Arafah) yang selalu memberikan motivasi disaat tersulit saya. Terimakasih pula untuk keluarga-keluarga saya di Jakarta terkhusus untuk bibi Fitriani dan Kakak Khairunisa yang tiada henti-hentinya selalu memberikan petuah dan ikut mendo’akan saya hingga saya selalu berantusias dan semangat untuk memberikan yang terbaik untuk keluarga saya. Terimakasih untuk sahabat dan teman-teman Biologi B yang sudah ikut menemani perjalanan saya selama 3 tahun 9 bulan di kota rantauan. Saya sangat bahagia dan begitu bersyukur atas apa yang saya dapatkan selama perjalanan saya untuk menuntut ilmu.
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, taufiq, hidayah, serta
inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Pengaruh Vitamin B1 (Thiamine) dan Media Tanam terhadap Perbanyakan
Tanaman Hias (Aglaonema Butterfly L.) secara Vegetatif sebagai Sumber
Belajar Biologi”. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada teladan kita
Sang Pelopor Ilmu Pengetahuan untuk membaca tanda-tanda kekuasaan-Nya,
Nabi Muhammad SAW.
Selama proses penyusunan proposal skripsi ini penulis telah banyak
mendapat bantuan, bimbingan, pengarahan dan motivasi dari berbagai pihak. Oleh
karena itu penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Dra. Iin Hindun, M.Kes., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi
FKIP UMM
3. Bapak Husamah, S.Pd, M.Pd., selaku Sekertaris Program Studi Pendidikan
Biologi FKIP UMM
4. Ibu Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd., selaku Pembimbing I yang telah
membimbing dan memberikan masukan dalam proses penyusunan skripsi.
5. Ibu Dra. Lise Chamisijatin, M.Pd., selaku pembimbing II yang telah
memberikan bimbingan dan masukan dalam penyusunan skripsi.
6. Bapak/Ibu Dosen Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah
Malang yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan selama kuliah.
7. Mamah dan Abah serta segenap keluarga yang senantiasa memberikan doa dan
restunya, semangat serta nasihat dalam menuntut ilmu.
8. Teman-teman seperjuangan biologi kelas B angkatan 2015 dan sahabat atas
motivasi dan kerjasamanya selama ini.
9. Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda.Penulis
menyadari bahwa proposal skripsi ini masih belum sempurna dan banyak
kekurangan.Oleh karena itu diharapkan kritik dan saran yang konstruktif. Semoga
skripsi ini dapat bermanfaat bagi pengembangan IPTEK di Indonesia.
Malang, 02 April 2019
Penulis,
Firratun Rahmah
vii
ABSTRAK
Rahmah, Firratun. 2015. Pengaruh Vitamin B1 (Thiamine) dan Media Tanam terhadap Perbanyakan Tanaman Hias (Aglaonema butterfly L.)
secara Vegetatif sebagai Sumber Belajar Biologi. Skrips. Malang: Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP, Universitas
Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (I) Dr. Yuni Pantiwati, M.M.,
M.Pd, (II) Dra. Lise Chamsijatin, M.Pd.
Tanaman hias dan media tanam menjadi komoditas budidaya yang bernilai tinggi. Akan
tetapi, dalam pemanfaatannya jarang memperhatikan kondisi tanaman yang masih daftar CITIES atau dilindungi. Tujuan penelitian ini untuk menentukan konsentrasi optimum
vitamin B1 dan perbandingan media tanam (arang sekam, cocopet, dan pasir malang) terhadapa pengaruh pertumbuhan tanaman Aglaonema butterfly L. Jenis penelitian ini
merupakan True Experimental Research menggunakan The Posttest-Only Control Group Design. Sampel penelitian menggunakan batang Aglaonema butterfly L., berjumlah 40
tanaman yang dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol. Perolehan data diuji menggunakan Two Way ANOVA dengan uji lanjut Multiple Range Test
(DMRT) taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan
vitamin B1 dan komposis berbagai media tanam berpengaruh secara signifikan, dengan nilai konsentrasi optimum 2% dan perbandingan media sebesar (4:2:1). Dari hasil
penelitian, dapat disimpulkan mampu meningkatkan pertambahan jumlah akar dan jumlah tunas pada tanaman.
Kata Kunci: Aglaonema Butterfly L., Konsentrasi Vitamin B1, Komposis Media
Tanam
viii
ABSTRACT
Rahmah, Firratun. 2015. Effect of Vitamine B1 (Thiamine) and Growing Media on Vegetatative Propagation (Aglaonema Butterfly L.) as Biology
Learning Reources. Scripts. Malang: Depertement Biology. FKIP, University of Muhammadiyah Malang. Mentor: (I) Dr. Yuni
Pantiwati, M.M., M.Pd, (II) Dra. Lise Chamsijatin, M.Pd.
Ornamental plants and planting media become high-value cultivation
commodities. However, in its use rarely pay attention to the condition of plants
that are listed as CITIES or protected. The purpose of this study was to determine
the optimum concentration of vitamin B1 and comparison of planting media (husk
charcoal, cocopet and poor sand) on the influence of Aglaonema butterfly L. plant
growth. This research was a True Experimental Research using The Posttest-Only
Control Group Design. The research sample used Aglaonema butterfly L. stem,
totaling 40 plants which were divided into 6 treatment groups and 1 control group.
Data acquisition was tested using Two Way ANOVA with a multiple range test
(DMRT) with a significance level of 5%. The results showed that the addition of
vitamin B1 and the composition of various planting media had a significant effect,
with an optimum concentration value of 2% and a medium ratio of (4: 2: 1). From
the results of the study, it can be concluded that it can increase the number of
roots and the number of shoots in plants.
Keywords: Aglaonema butterfly L., Concentration Of Vitamin B1,
Composition Of The Planting Medium
ix
DAFTAR ISI
COVER
HALAMAN JUDUL COVER ................................................................................. i
LEMBAR PERSETUJUAN .................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................................... iii
SURAT PERNYATAAN ........................................................................................ iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ........................................................................... v
KATA PENGANTAR .............................................................................................. vi
ABSTRAK ................................................................................................................ vii
ABSTRACK ............................................................................................................. viii
DAFTAR ISI ............................................................................................................. ix
DAFTAR TABEL .................................................................................................... xii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ xiii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................ xiv
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................ 4
1.3 Tujuan Penelitian ......................................................................................... 6
1.4 Manfaat Penelitian ....................................................................................... 7
1.5 Batasan Masalah Penelitian ......................................................................... 8
1.6 Definisi Istilah .............................................................................................. 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA .................................................................................. 9
2.1 Tanaman Hias Aglaonema........................................................................... 9
2.1.1 Klasifikasi Aglaonema butterfly L..................................................... 9
2.1.2 Karakteristik Aglaonema butterfly L. ............................................... 10
2.2 Vitamin B1(Thiamine) ................................................................................ 12
2.3 Media Tanam ............................................................................................... 13
2.4 Perbanyakan Tanaman Hias ........................................................................ 18
2.4.1 Generatif ............................................................................................. 18
2.4.2 Vegetatif ............................................................................................. 19
x
2.5 HubunganVitamin B1, Media Tanam dan Perbanyakan Tanaman ............... 20
2.6 Sumber Belajar .............................................................................................. 24
2.6.1 Pemanfaatan Penelitian Sebagai Sumber Belajar ............................... 24
2.7 Kerangka Konseptual .................................................................................... 28
2.8 Hipotesis ........................................................................................................ 29
BAB III METODE PENELITIAN ......................................................................... 31
3.1 Jenis dan Rancangan ...................................................................................... 31
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ........................................................................ 31
3.3 Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling ........................................................ 32
3.3.1 Populasi ............................................................................................. 32
3.3.2 Sampel .............................................................................................. 32
3.3.3 Teknik Sampling ................................................................................ 32
3.4 Variabel Penelitian ........................................................................................ 32
3.4.1 Variabel Bebas.................................................................................... 32
3.4.2 Variabel Terikat .................................................................................. 33
3.4.3 Variabel Kontrol ................................................................................. 33
3.5 Rancangan Percobaan ................................................................................... 33
3.6 Prosedur Penelitian ........................................................................................ 35
3.6.1 Tahapan Persiapan ............................................................................. 35
3.6.2 Tahapan Pelaksanaan.......................................................................... 36
3.7 Analisis Data .................................................................................................. 38
3.7.1 Uji Normalitas ................................................................................... 39
3.7.2 Uji Homogenitas ................................................................................. 40
3.7.3 Uji Anova ........................................................................................... 40
3.7.4 Uji Duncan 5% ................................................................................... 41
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................. 42
4.1 Pengaruh Konsentrasi Vitamin B1 (Thiamine) terhadap Jumlah Akar
Tanaman Hias Aglaonema butterfly L. yang di Perbanyak secara
Vegetatif ....................................................................................................... 42
4.2 Pengaruh Media Tanam terhadap Jumlah Akar Tanaman Hias
Aglaonema butterfly L. yang di Perbanyak secara Vegetatif ....................... 46
xi
4.3 Pengaruh Interaksi Vitamin B1 (Thiamine) dan Media Tanam terhadap
Jumlah Akar Tanaman Hias Aglaonema butterfly L. yang di Perbanyak
secara Vegetatif ............................................................................................ 48
4.4 Pengaruh Konsentrasi Vitamin B1 (Thiamine) terhadap Panjang Akar
Tanaman Hias Aglaonema butterfly L. yang di Perbanyak secara
Vegetatif ....................................................................................................... 51
4.5 Pengaruh Media Tanam terhadap Panjang Akar Tanaman Hias
Aglaonema butterfly L. yang di Perbanyak secara Vegetatif ....................... 53
4.6 Pengaruh Interaksi Vitamin B1 (Thiamine) dan Media Tanam terhadap
Panjang Akar Tanaman Hias Aglaonema butterfly L. yang di Perbanyak
secara Vegetatif ............................................................................................ 55
4.7 Pengaruh Konsentrasi Vitamin B1 (Thiamine) terhadap Jumlah Tunas
yang Muncul pada Tanaman Hias Aglaonema butterfly L. yang di
Perbanyak secara Vegetatif .......................................................................... 56
4.8 Pengaruh Media Tanam terhadap Jumlah Tunas yang Muncul pada
Tanaman Hias Aglaonema butterfly L. yang di Perbanyak secara
Vegetatif ....................................................................................................... 58
4.9 Pengaruh Interaksi Vitamin B1 (Thiamine) dan Media Tanam terhadap
Jumlah Tunas yang Muncul pada Tanaman Hias Aglaonema butterfly L.
yang di Perbanyak secara Vegetatif ............................................................. 61
4.10 Pemanfaatan Hasil Penelitian sebagai Sumber Belajar ............................... 61
BAB V PENUTUP ................................................................................................... 68
5.1 Kesimpulan .................................................................................................... 68
5.2 Saran ........................................................................................................... 69
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 70
xii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 4.1. Jumlah Akar Aglaonema butterfly L. .................................................... 42
Tabel 4.2. Uji Normalitas ....................................................................................... 43
Tabel 4.3. Uji Homogenitas ................................................................................... 43
Tabel 4.4. Hasil Uji Two Way ANOVA Jumlah Akar .......................................... 43
Tabel 4.5. Hasil Uji Duncan Pengaruh Konsentrasi Vitamin B1 terhadap Jumlah
Akar ....................................................................................................... 44
Tabel 4.6. Hasil Uji Duncan Pengaruh Media Tanam terhadap Jumlah Akar ....... 46
Tabel 4.7. Hasil Uji Duncan Interaksi Vitamin B1 dan Media Tanam terhadap
Jumlah Akar Aglaonema Butterfly L. .................................................. 48
Tabel 4.8. Panjang Akar Aglaonema butterfly L.................................................... 51
Tabel 4.9. Hasil Uji Two Way ANOVA Panjang Akar. ........................................ 52
Tabel 4.10. Hasil Uji Duncan Pengaruh Media Tanam terhadap Panjang Akar ... 53
Tabel 4.11. Jumlah Tunas Aglaonema butterfly L. yang Muncul .......................... 56
Tabel 4.12. Hasil Uji Two Way ANOVA Jumlah Tunas. ..................................... 57
Tabel 4.13.Hasil Uji Duncan Pengaruh Media Tanam terhadap Jumlah Tunas
yang Muncul ...................................................................................... 59
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
Gambar 2.1. Daun Aglaonema butterfly L. var. . ................................................... 10
Gambar 2.2. Akar Aglaonema butterfly L. var....................................................... 11
Gambar 2.3. Bunga Aglaonema butterfly L. var .................................................... 12
Gambar 2.4 Buah Aglaonema butterfly L. var ....................................................... 12
Gambar 2.5. Cacahan Akar Pakis. ........................................................................ 15
Gambar 2.6. Arang Sekam ..................................................................................... 16
Gambar 2.7. Cocopeat............................................................................................ 17
Gambar 2.8. Pasir Malang ...................................................................................... 17
Gambar 2.9. Siklus Kerja Vitamin B1 ................................................................... 21
Gambar 2.10. Kerangka Konseptual ...................................................................... 28
Gambar 3.1. Perhitungan Sampel........................................................................... 34
Gambar 3.2. Rancangan Percobaan ....................................................................... 34
Gambar 3.3. Denah Rancangan Acak Lengkap ..................................................... 35
Gambar 3.4.Batang Tanaman Aglaonema butterfly L. var. ................................... 37
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
Lampiran 1 Output Uji Normalitas ........................................................................ 80
Lampiran 2 Output Uji Homogenitas dan Uji Two Way ANOVA ....................... 82
Lampiran 3 Output Uji Duncan ............................................................................. 91
Lampiran 4 Foto Alat dan Bahan ........................................................................... 94
Lampiran 5 Foto Media Tanam setelah di Homogenkan ...................................... 96
Lampiran 6 Hasil Penelitian ................................................................................... 97
Lampiran 7 Biro Skripsi ...................................................................................... 100
Lampiran 8 Surat Pengantar Penelitian Jurusan................................................... 101
Lampiran 9 Berita Acara Bimbingan Skripsi ...................................................... 102
Lampiran 10Surat Izin Peminjaman Tempat di Laboratorium Bioteknologi ...... 103
70
70
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, R. (2012). Pembelajaran berbasis pemanfaatan sumber belajar. Jurnal
Ilmiah DIDAKTIKA, XII(2), 216–231. https://doi.org/10.22373/jid.v12i2.449
Adriana, Winarni, W. W., Prehaten, D., Nawangsih, G., Silvikultur, B.,
Kehutanan, F., … No, J. A. (2014). Pertumbuhan stek cabang bambu petung
(Dendrocalamus asper) pada media tanah, arang sekam, dan kombinasinya.
Ilmu Kehutanan, 8(1), 1–8. Retrieved from
https://jurnal.ugm.ac.id/jikfkt/article/view/8572
Agromedia, R. (2006). Pesona aglaonema Indonesia. Retrieved from
https://books.google.co.id/books?id=t45MlDhfUEEC&pg=PR2&dq=Agrom
edia,+R.+(2006).+Pesona+aglaonema+Indonesia.+Jakarta:+AgroMedia+Pust
aka.&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwiG0vna1_LjAhX27XMBHelmC20Q6AE
ILTAA#v=onepage&q=Agromedia%2C R. (2006). Pesona aglaonema
Indonesi
Agromedia, R. (2008). Mencerahkan daun aglaonema. Retrieved from
https://agromedia.net/katalog/mencerahkan-daun-aglaonema/
Alicia, J. (2011). Pengaruh jenis pupuk daun dan frekuensi pemberian
benziladenin terhadap pembesaran seedling anggrek dendrobium hibrida
(universitas Lampung). Retrieved from
http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JA/article/view/1892
Amalia, R., Nurhidayati, T., & Nurfadillah, S. (2013). Pengaruh jenis dan
konsentrasi vitamin. Jurnal Sains Dan Seni Pomits, 1(1), 1–6. Retrieved
from http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/2581/715
Anjarwati, H., Waluyo, S., & Purwanti, S. (2017). Pengaruh macam media dan
takaran pupuk kandang kambing terhadap pertumbuhan dan hasil sawi hijau (
Brassica rapa L .). Vegetalika, 6(1), 35–45. Retrieved from
https://journal.ugm.ac.id/jbp/article/viewFile/25983/16363
71
71
Any, J. I. (2011, August). Pemanfaatan sumber-sumber belajar dalam proses
pembelajaran di smp negeri 2 lebaksiu kabupaten tegal. 2011, p. 77.
Retrieved from https://lib.unnes.ac.id/7734/1/10230.pdf
Aqil, M., & Efendi, R. (2015). Aplikasi spss dan sas untuk rancanagan percobaan
(H. Mubarok, Ed.). Retrieved from
https://www.academia.edu/33344693/Aplikasi_SPSS_dan_SAS_untuk_PER
ANCANGAN_PERCOBAAN
Astuti, U., & Indrasti, R. (2009). Perbanyakan tanaman hias aglaonema
(Suryawati,; R. W. Suryawati & H. Wijayanti, Eds.). Retrieved from
https://docplayer.info/54018197-Perbanyakan-tanaman-hias-aglaonema.html
Barnardius, T., & Wiryanta, W. (2008). Media tanam untuk tanaman hias
aglaonema. Retrieved from https://agromedia.net/katalog/media-tanam-
untuk-tanaman-hias/
Budiana, N. S. (2006). Galeri aglaonema. In Galeri Aglaonema. Retrieved from
https://books.google.co.id/books?id=o33rA0ctUUcC&pg=PP8&dq=Budiana,
+N.+S.+(2006).+Galeri+aglaonema.+In+Galeri+Aglaonema.+jakarta:+pener
bit+swadaya.&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwiEuvCP3PLjAhVN6XMBHe0F
A2YQ6AEILTAA#v=onepage&q=Budiana%2C N. S. (2006). Galeri aglaon
Darmawati, I. A. P., & Yuswanti, H. (2014). Pertumbuhan plantlet anggrek Vanda
tricolor Lindl . secara in vitro dengan penambahan bubur ubi kayu pada
media MS. Agrotrop, 4(2), 127–132.
Demir, H., & Polat, E. (2014). Effects of different growing media on seedling
quality and nutrient contents in cabbage ( brassica oleraceae var . capitata L
.) effects of different growing media on seedling quality and nutrient contents
in cabbage ( Brassica oleraceae var . capitata L. Jurnal of Food, Agriculture
& Environment, 12 (2)(February 2016), 1378–1381. Retrieved from
https://www.researchgate.net/publication/289389032_Effects_of_different_g
rowing_media_on_seedling_quality_and_nutrient_contents_in_cabbage_Bra
72
72
ssica_oleraceae_var_capitata_L
Dewi, I. S., Wahyuni, D. K., & Purnobasuki, H. (2012). Perkembangan Kultur
daun Aglaonema sp. var siam pearl, Aglaonema sp. var. lady valentin dan
Aglaonema sp. var. lipstik dengan perlakuan zat pengatur tumbuh pengatur
tumbuh iaa dan bap. Berk, Penel Hayati, 17(May), 197–203.
https://doi.org/10.23869/bphjbr.17.2.201212
Firmansyah, S. F., Rochmatino, & Kamsinah. (2014). Pengaruh pemberian iba
dan komposisi media terhadap pertumbuhan stek Sansevieria cylindrica
var.patula. Scripta Biologica, 1(2), 161–165.
https://doi.org/10.20884/1.SB.2014.12.444
Kaharudin, Kartini, Endah, Tamarin, & Sriwati. Metabolisme karbohidrat,
metabolisme protein, metabolisme lipid/lemak, metabolisme protein,
metabolisme mineral. , (2015).
Kanedi, I., & Zulita, L. N. (2011). Perangkat ajar materi vegetatif buatan pada
tumbuhan di sma negeri 9 kota bengkulu menggunakan 3ds max. Jurnal
Media Infotama, 7 (1)(1 februari), 19–36. Retrieved from
https://jurnal.unived.ac.id/index.php/jmi/article/view/34
Karti. (2011). Respon pertumbuhan Aglaonema Red jewel terhadap penambahan
humus bumbu berbagai media tanam dan pengajarannya di sma negeri 4
palembang (universitas muhammadiyah palembang). Retrieved from
https://id.123dok.com/document/zxnl1loq-respon-pertumbuhan-aglaonema-
redjewel-terhadap-penambahan-humus-bambu-pada-berbagai-medu-tanam-
dan-pengajarannya-di-sma-negeri-4-palembang.html
Mariani, T. S., Fitriani, A., A, J., & Silva, da S. (2011). Micropropagation of
Aglaonema using axillary shoot explants. International Journal of Basic &
Applied Sciences IJBAS-IJENS, 11 (01)(february 2011), 27–31.
https://doi.org/111601-9393
Meilani, S. N., Anitasari, S. D., & Zuhro, F. (2017). Efektifitas penambahan
73
73
media organik ekstrak ubi jalar (Ipomea batatas L.) pada pertumbuhan
subkultur anggrek cattleya sp. Jurnal Florea, 4 (1)(April 2017), 5–11.
https://doi.org/http://doi.org/10.25273/florea.v4i1.1166
Mubarok, Salimah, S., Farida, A., Rochayat, & Y, S. (2012). Pengaruh kombinasi
komposisi media tanam dan konsentrasi sitokinin terhadap pertumbuhan
aglaonema. Jurnal Hortikultura, 22(3), 251–257. Retrieved from
http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jhort/article/view/683
Munajah, & Susilo, M. J. (2015). Potensi sumber belajar biologi sma kelas x
materi keanekaragaman tumbuhan tingkat tinggi di kebun binatang gembira
loka. JUPEMASI-PBIO, 1(2), 184–187. Retrieved from
http://jupemasipbio.uad.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/1.-
NP_09008067_MUNAJAH-184-187.pdf
Munir, M., Aini, F., & Jariah, S. (2016a). Pengaruh kadar thiamine (vitamin b1 )
terhadap pertumbuhan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus). Jurnal
Bioota, 2(2), 158–165. Retrieved from
http://eprints.radenfatah.ac.id/1349/1/737-1559-1-SM.pdf
Pratiwi, N. E., Simanjuntak, B. H., & Banjarnahor, D. (2017). Pengaruh campuran
media tanam terhadap pertumbuhan stroberi (Fragaria vesca l.) sebagai
tanaman hias taman vertikal. Jurnal Agric, 29 (1)(juli 2017), 11–20.
https://doi.org/https://doi.org/10.24246/agric.2017.v29.i1.p11-20
Prayugo, S. (2008). media tanam untuk tanaman hias. Retrieved from
https://books.google.co.id/books?id=IDIW--
KZcLwC&pg=PT48&dq=media+tanam+untuk+tanaman+hias+prayugo+200
8&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwjnk6iQvu7jAhUWcCsKHQ7OBusQ6AEIL
TAA#v=onepage&q&f=false
Prihmantoro. (1997). Tanaman hias daun. Retrieved from
https://books.google.co.id/books?id=0KJeQaUIRfUC&pg=PA63&dq=Prihm
antoro.+(1997).+Tanaman+hias+daun.+Jakarta:+Penebar+swadaya&hl=id&s
74
74
a=X&ved=0ahUKEwiJtIeQ4PLjAhWHpI8KHTPxDCUQ6AEILTAA#v=on
epage&q=Prihmantoro. (1997). Tanaman hias daun. Jakarta%3A Penebar sw
PS, R. (2007). Media tanam untuk tanaman hias. Retrieved from
https://books.google.co.id/books?id=IDIW--
KZcLwC&printsec=frontcover&dq=media+tanam+arang+sekam&hl=id&sa
=X&ved=0ahUKEwjLod7Zv-
7jAhXJpY8KHVs_DMsQ6AEIMTAB#v=onepage&q=media tanam arang
sekam&f=false
Pulungan, N. R. (2008). Prospek pengembangan tanaman hias aglaonema di kota
Medan (universitas sumatra utara medan). Retrieved from
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/7447/09E00244.pdf?s
equence=1&isAllowed=y
Purwanto, A. W. (2006). Aglaonema, pesona kecantikansag ratu daun. Retrieved
from
https://books.google.co.id/books?id=NNB2qzcAgSkC&printsec=frontcover
&dq=Agromedia,+R.+(2006).+Pesona+aglaonema+Indonesia.+Jakarta:+Agr
oMedia+Pustaka.&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwiG0vna1_LjAhX27XMBHe
lmC20Q6AEINzAC#v=onepage&q&f=false
Puspitasari, A. T. (2010). No TitleBudidaya tanaman hias aglaonema di deni
nursery and gardening (universitas sebelas maret Surakarta). Retrieved from
https://eprints.uns.ac.id/264/1/162032608201012131.pdf
Ratnakar, A., & Rai, A. (2013). Influence of nacl salinity on β-carotene, thiamine,
riboflavin and ascorbic acid contents in the leaves of atriplex hortensis l. var.
pusa bathua no. 1. Jurnal of Stress Physiology & Biochemistry, 9 (4)(1 july),
187–192. Retrieved from https://readera.ru/influence-of-nacl-salinity-
oncarotene-thiamine-riboflavin-and-ascorbic-acid-14323800
Rika, Syam’un, E., & Amin, A. R. (2016). Pertumbuhan dan pembuangan krisan
(CHrysanthemum indicum L.) pada berbagai konsentrasi air kelapa dan
75
75
vitamin b1. J. Agrotan, 2(2), 1–13. Retrieved from
https://ejournals.umma.ac.id/index.php/agrotan/article/view/3
Roza, S. (2011). Efisiensi faktor produksi sri rejeki (aglaonema cummutatum) di
kota Pekabaru (universitas islam negeri sultan syarif kasim riau pekanbaru).
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.24014/ja.v3i1.93
Rukama, R. (1998). Teknik perbanyakan tanaman hias. Retrieved from
http://www.bukabuku.com/browses/product/2010000085455/teknik-
perbanyakan-tanaman-hias.html
Ruslie, R. H. (2012). Peranan vitamin sebagai nutrisi pada bayi prematur. 4
(1)(januari-juni 2012), 97–111.
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30659/sainsmed.v4i1.136
S, F., Tomy, Z., & Djufri. (2015). Pengaruh penambahan bahan organik terhadap
pertumbuhan akar kultur jaringan tanaman kentang (Solanum tuberosum L.).
Jurnal Edubio Tropika, 3(2), 51–59. Retrieved from
http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/JET/article/view/6949
Salimah, A., Suradinata, Y. R., & Fadila, F. (2010). Respon pertumbuhan dan
kualitas tiga kultivar aglaonema terhadap kompetisi media tumbuh arang
sekam, cocopeat dan zeolit serta zat pengatur tumbuh sitokinin. Jurnal
Agrivigor, 9 (3)(Mei-Agustus 2010), 330–340. Retrieved from
https://core.ac.uk/download/pdf/12349733.pdf
Santoso, B. B. (2017). pembiakan vegetatif dalam hortikultura (B. B. Santoso,
Ed.). Retrieved from
https://scholar.google.co.id/citations?user=YJY5LcMAAAAJ&hl=en
Sepvi Mega Agriani. (2010). Pengaruh konsentrasi ekstrak ubi jalar dan emulsi
ikan terhadap pertumbuhan plb anggrek persilangan. Retrieved from
https://core.ac.uk/download/pdf/12348648.pdf
Simamora, E. Y. E. W., Sofia, H. D., & Damanik, R. I. M. (2017). Pengaruh
76
76
kolkisin terhadap keragaman fenotipe tanaman sri rejeki (Aglaonema sp.)
var. yellow lipstick secara setek batang. Jurnal Agroekoteknologi, 5(3), 623–
628. Retrieved from
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/agroekoteknologi/article/view/16308
Subono, M., & Andoko, A. (2005). Meningkatkan kualitas aglaonema sang ratu
pembawa rezeki. In Meningkatkan kualitas Aglaonema sang ratu pembawa
rezeki. Retrieved from https://books.google.co.id/books?id=cIbKOr-
ADJ4C&pg=PP4&dq=Subono,+M.,+%26+Andoko,+A.+(2005).+Meningkat
kan+kualitas+aglaonema+sang+ratu+pembawa+rezeki.+In+Meningkatkan+k
ualitas+aglaonema+sang+ratu+pembawa+rezeki.+jakarta:+Agromedia+pusta
ka.&hl=id&sa=X&ved
Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Retrieved
from
https://books.google.co.id/books?id=aFd1DwAAQBAJ&pg=PA198&dq=Su
giyono.+(2016).+Metode+penelitian+kuantitatif,+kualitatif+dan+R%26D.+B
andung:+Alfabeta.&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwj9hsSf4_LjAhVGOY8KH
YEDBPIQ6AEILTAB#v=onepage&q=Sugiyono. (2016). Metode penelitian
Suhaemi, Z. (2011). Metode penelitian dan rancangan percobaan. (fakultas
pertanian universitas taman siswa Padang). Retrieved from
https://docplayer.info/29558491-Diktat-metode-penelitian-dan-rancangan-
percobaan-ir-zasmeli-suhaemi-mp.html
Sukartini, Ramadiana, S., & Hapsoro, D. (2014). Pengaruh vitamin b dan
benziladenin terhadap pertumbuhan bibit anggrek Phalaenopsis hasil kultur
jaringan. Jurnal Agrotek Tropikal, 2 (3)(3 september), 358–363. Retrieved
from http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JA/article/view/2046
Supriyadi, A., Rusilowati, & Widiyatmoko, A. (2015). Pembelajaran kebencanaan
alam bervisi SETS Terintegrasi dalan mata pelajaran fisika berbasis kearifan
lokal FMIPA. Artikel, (Program studi pendidikan fisika. FMIPA UNNES).
https://doi.org/https://doi.org/10.15294/jpfi.v11i1.4002
77
77
Susilawati, E. (2007). Pengaruh komposisi media terhadap perkecambahan dan
pertumbuhan tanaman Helichrysum bracteatum dan Zinnia elegans (institut
pertanian Bogor). Retrieved from
https://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstream/123456789/17587/3/Susilawati,
Eneng_A2007.pdf
Sutrisna. (2012). Manajemen keuangan teori, konsep dan aplikasi. Retrieved from
https://scholar.google.co.id/scholar?q=Sutrisna.+(2012).+Manajemen+keuan
gan+teori,+konsep+dan+aplikasi.+Yogyakarta:+Ekonisia.&hl=id&as_sdt=0
&as_vis=1&oi=scholart
Syaodih. (2006). Metode penelitian penelitian. Retrieved from
https://books.google.co.id/books?id=OMNqDwAAQBAJ&pg=PA162&dq=S
yaodih.+(2006).+Metode+penelitian+penelitian.+Bandung:+PT.+Remaja+R
osdakarya.&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwiinqrO5PLjAhVK8HMBHTUZA
GcQ6AEILTAA#v=onepage&q=Syaodih. (2006). Metode penelitian
penelitian.
Triana, V. (2006). Macam macam vitamin. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 40–47.
Retrieved from http://jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma/article/view/9
Wuryan. (2008). Pengaruh media tanam terhadap pertumbuhan tanaman hias pot
Spathiphyllum sp. Buletin Tanaman Hias, 2, 81–91.
Yeh, D. M., Yang, W. J., Chang, F. ., Chung, M. ., Chen, W. L., & Huang, H. .
(2007). Breeding and micropropagation of aglaonema. Acta Horticulturae,
755(December), 93–98. https://doi.org/10.17660/ActaHortic.2007.755.10
Yuliatin, E., Sari, Y. P., Hendra, M., Yuliatin, E., Sari, Y. P., & Hendra, M.
(2018). Efektivitas pupuk organik cair dari eceng gondok (Eichornia
crassipes ( mart ), solm ) untuk pertumbuhan dan kecerahan warna merah
daun aglaonema „ lipstik ‟ effectivity of liquid organic fertilizer from water
hyacinth ( eichornia crassipes ( mart ), Sol. Jurnal Biotropika, 6(1), 28–34.
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21776/ub.biotropika.2018.006.01.6
78
78
Yustitia, R. I. (2017). Penambahan vitamin b1 (thiamine) pada media tanam
(arang kayu dan sabut kelapa) untuk meningkatkan pertumbuhan bibit
anggrek (Dendrobium sp) pada tahap aklimatisasi (Vol. 1). Retrieved from
http://simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2017/d4b9cfa7a9bd9e75b
70512f6233f47c9.pdf.