penganggaran perusahaan.docx

Upload: m-fahmi

Post on 02-Jun-2018

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    1/13

    Rangkuman Materi Anggaran semester 4

    Anggaran merupakan rencana sistematis yang dinyatakan dalam unitkesatuan moneter dan berlaku

    jangka mendatang. Persamaan dasar anggaran adalah sebagai berikut:

    Keterangan :

    DATA = laporan masa lalu

    ASUMSI = harapan

    PROYEKSI = anggaran

    Kegunaan anggaran:

    1. Sebagai perencanaan terpadu

    2. Sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan

    3. Pangkoordinasian kerja

    4. Pengawasan atau pengendalian (anggaran dan realisasi)

    5. Evaluasi perusahaan

    Langkah penyusunan anggaran adalah harus realistis / rasional, luwes / fleksibel, dan rutin atau

    kontinyu. Anggaran digunakan dalam penentua kebijakan managerial. Tujuan penyusuna anggaran:

    1. Menyatakan suatu harapan secara jelas

    2. Mengkomunikasikan harapan managemen kepada karyawan atau bawahan

    3. Menentukan metode atau cara dalam merealisasikan anggaran

    4. Mengurangi ketidakpastian rencana usaha

    5. Menyediakan alat pengukur kinerja

    Administrasi anggaran dilakukan pada bagian anggaran dengan menyediakan pedoman untukkegiatan usaha tahun berikutnya. Menawarkan saran atau teknis pelaksanaan usaha, mengusulkan

    perubahan dan menyelaraskan perbedaan pendapat kemudian menyetujui anggaran. Terakhir

    dilakukan penelitian laporan anggaran.

    Jenis-jenis anggaran:

    a. Anggaran parsial; ruang lingkupnya terbatas

    b. Anggaran komprehensif; lengkap, menyeluruh

    c. Anggaran tetap; sama tiap periode

    d. Anggaran kontinyu; berubah-ubah

    e. Anggaran jangka pendek; satu sampai dua tahun

    f. Anggaran jangka menengah; tiga sampai empat tahun

    g. Anggaran jangka panjang; lebih dari lima tahun

    Penyebab tidak adanya anggaran dalam perusahaan:

    1. Tidak ada tenaga ahli

    2. Tidak lengkap datanya

    3. Perputaran usaha cepat (ketidakefisienan anggaran)

    4. Keadaan ekonomi nasional berubah-ubah

    5. Biayanya cukup besar

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    2/13

    Tahap pembuatan anggaran:

    1. Anggaran penjualan

    Digunakan sebagai dasar pembuatan anggaran yang lain (operasional, keuangan, dsb). Yang harus

    diperhatikan dalam penyusunan anggaran iniadalah produk yang dijual atau jenis barang, harga

    barang, kemampuan pasar, lokasi pasar, dan tenaga penjualan/marketing. Hal-hal tersebut biasa

    disebut forecast yang didasarkan pada pendapat managemen, analisis statistic, dan analisa industri.

    Contoh perhitungan:

    no tahun penjualan

    1 2004 140 unit

    2 2005 148 unit

    3 2006 157 unit

    4 2007 157 unit

    5 2008 160 unit

    6 2009 169 unit

    2010 (171 unit)5

    a. Tren bebas: anggaran tahun 2010 bebas

    b. Tren average: dikelompokkan jadi 2 bagian kemudian dibuat rata-rata penjualan masing-masing

    kelompok, memberikan skor pada tahun penjualan dimulai tahun pada kelompok 1 dengan membuat

    persamaanstatistic y=a+bx, dengan a=rata-rata penjualan 1, b=selisih rata-rata penjualan kelompok (2-

    1) dibagi banyak anggota dalam kelompok. Jadi,

    a=148 b=(162-148):3

    =4,6

    y=a+bx tahun 2010; x=5

    y=148+(4,6x5)y=148+23

    y=171 Jadi penjualan tahun 2010 171 unit.

    Faktor yang mempengaruhi anggaran:

    a. Faktor intern

    - Modal

    - Kapasitas produksi

    - Kebijakan perusahaan

    - Tenaga kerja yang dimiliki

    - Penjualan tahun sebelumnya

    b. Faktor ekstern

    - Keadaan pesaing

    - Posisi perusahaan di kalangan pesaing

    - Tingkat penghasilan masyarakat

    - Kebijakan pemerintah

    - Adat istiadat masyarakat, agama, dan budaya

    - Teknologi

    2. Anggaran Produksi

    Yaitu suatu perencanaan mengenai jumlah unit yang akan diproduksi dalam suatu periode.

    Menyangkut jumlah, jenis, dan waktu.

    Rencana penjualan =Persediaan akhir +Persediaan barang (Persediaan awal) -Barang diproduksi

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    3/13

    Kegunaan anggaran produksi secara umum adalah sebagai pedoman koordinasi dan pengawasan

    kerja. Sedangkan secara khusus:

    a. Untuk menunjang kegiatan penjualan

    b. Menjaga persediaan

    c. Efektifitas dan efisiensi biaya produksi

    Faktor yang harus diperhatikan dalam pembuatan anggaran produksi:

    a. Volume penjualan

    b. Kapasitas mesin dan peralatan yang ada di pabrik

    c. Jumlah tenaga kerja (skill and education)

    d. Stabilitas bahan baku

    e. Modal kerja yang dimiliki

    f. Gudang

    Langkah-langkah penyusunan anggaran produksi:

    a. Menetapkan kebijakan persediaan barangb. Menetapkan jumlah masing-masing produk yang harus diproduksi

    c. Menyusun skedul

    Dasar kebijakan penentuan anggaran:

    a. Stabilitas tingkat produksi (barang yang diproduksi)

    Tidak terpengaruh kondisi apapun, untuk barang yang tidak mudah rusak, lakunya lama.

    b. Stabilitas persediaan

    c. Kombinasi

    3. Anggaran Bahan Baku

    Yaitu semua anggaran yang berhubungan dengan perencanaan penggunaan bahan baku untuk proses

    produksi dalam satu periode. Menggunakan 2 metode yaitu direct materials dan indirect materials.

    Tujuan anggaran ini adalah:

    a. Mengetahui jumlah bahan baku yang dibutuhkan

    b. Untuk memperkirakan pembelian bahan baku

    c. Menjaga ketersediaan bahan baku

    d. Pengawasan penggunaan bahan baku

    Dalam penyusuna anggaran ini harus diperhatikan lead time yaitu jarak dan lama tidaknya bahan baku

    diproduksi.

    4. Anggaran Tenaga Kerja

    Faktor-faktor yang mempengaruhi anggaran tenaga kerja:

    a. Kebutuhan tenaga kerja

    b. Gaji dan upah tenaga kerja (lembur, bonus, THR, jamkes, asuransi, dsb.)

    c. Pengawasan tenaga kerja

    d. Anggaran jam kerja

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    4/13

    EKT PENGANGGARAN PERUSAHAAN

    Perusahaan garment Nabikha akan membuat anggaran untuk penjualan di masa yang akan datang,

    dengan asumsi bahwa permintaan konsumen stabil setiap bulannya.

    Untuk itu diperlukan data-data sebagai berikut :

    Penjualan tahun 2009 adalah :

    Januari 57.000 unit Mei 89.000 unit

    Februari 65.000 unit Juni 97.000 unit

    Maret 73.000 unit Juli 105.000 unit

    April 81.000 unit

    Penjualan didistribusikan ke tiga kota yaitu Solo, Yogyakarta dan Semarang dengan perbandingan 20

    %, 35% dan 45%

    Tingkat harga masing-masing daerah adalah Solo Rp. 40,- Yogyakarta Rp 40 dan Semarang Rp.50

    Kebutuhan bahan mentah per unit adalah :

    Bahan mentah 1 3 buah @ Rp. 25,-

    Bahan mentah 2 2 buah @ Rp. 20,-

    Bahan mentah 3 4 buah @ Rp. 30,-

    Jumlah persediaan barang jadi pada awal tahun adalah 20.000 unit dan persediaan akhir tahun adalah

    65.000 unit

    Jumlah persediaan bahan mentah pada awal bulan adalah 42.500 dari penggunaan bahan mentah

    untuk bulan bersangkutan, sedangkan persediaan akhir berjumlah 90 .000 unit.

    Standart Jam kerja yang dikehendaki adalah :

    Departemen A 2 DLH dan upah @ Rp. 1.000,-

    Departemen B 1,5 DLH dan upah @ Rp. 900,-

    PERTANYAAN

    1. Susunlah budget penjualan secara terperinci

    2. Susunlah budget produksi secara terperinci dengan kestabilan jumlah persediaan

    3. Susunlah budget kebutuhan bahan mentah secara terperinci

    4. Susunlah budget pembelian bahan mentah secara terperinci

    5. Susunlah budget biaya yang habis dipakai.

    6. Susunlah budget jam dan biaya tenaga kerja langsung secara terperinci.

    JAWAB

    Solo (20%) 11,400

    Januari 57,000 Yogya(35%) 19,950

    Semrng (45%) 25,650

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    5/13

    ANGGARAN PENJUALAN

    WAKTU SOLO YOGYA

    PENJUALAN HRG/UNIT JUMLAH PENJUALAN HRG/UNIT JUMLAH

    Januari 11,400 Rp40 Rp456,000 19,950 Rp40 Rp798,000

    Februari 13,000 Rp40 Rp520,000 22,750 Rp40 Rp910,000

    Maret 14,600 Rp40 Rp584,000 25,550 Rp40 Rp1,022,000

    April 16,200 Rp40 Rp648,000 28,350 Rp40 Rp1,134,000

    Mei 17,800 Rp40 Rp712,000 31,150 Rp40 Rp1,246,000

    Juni 19,400 Rp40 Rp776,000 33,950 Rp40 Rp1,358,000

    Juli 21,000 Rp40 Rp840,000 36,750 Rp40 Rp1,470,000

    SEMARANG TOTAL

    PENJUALAN HRG/UNIT JUMLAH PENJUALAN RUPIAH

    25,650 Rp50 Rp1,282,500 57,000 Rp2,536,50029,250 Rp50 Rp1,462,500 65,000 Rp2,892,500

    32,850 Rp50 Rp1,642,500 73,000 Rp3,248,500

    36,450 Rp50 Rp1,822,500 81,000 Rp3,604,500

    40,050 Rp50 Rp2,002,500 89,000 Rp3,960,500

    43,650 Rp50 Rp2,182,500 97,000 Rp4,316,500

    47,250 Rp50 Rp2,362,500 105,000 Rp4,672,500

    255,150 12,757,500 567,000 Rp25,231,500

    ANGGARAN PRODUKSI

    KETERANGAN JANUARI FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI TOTAL

    Penjualan 57,000 65,000 73,000 81,000 89,000 97,000 105,000 567,000

    Persd. Akhir 103,574 97,145 90,716 84,287 77,858 71,429 65,000 65,000

    Kebutuhan 160,574 162,145 163,716 165,287 166,858 168,429 170,000 632,000

    Persd Awal 20,000 103,574 97,145 90,716 84,287 77,858 71,429 20,000

    Juml.Produksi 140,574 58,571 66,571 74,571 82,571 90,571 98,571 612,000

    ANGGARAN KEBUTUHAN

    KETERANGAN JUML.PRODUKSI BAHAN BAKU I BAHAN BAKU I BAHAN BAKU I

    SUR KEBUTUHAN SUR KEBUTUHAN SUR KEBUTUHAN

    Januari 140,574 3 421,722 2 281,148 4 562,296

    Februari 58,571 3 175,713 2 117,142 4 234,284

    Maret 66,571 3 199,713 2 133,142 4 266,284

    April 74,571 3 223,713 2 149,142 4 298,284

    Mei 82,571 3 247,713 2 165,142 4 330,284

    Juni 90,571 3 271,713 2 181,142 4 362,284

    Juli 98,571 3 295,713 2 197,142 4 394,284

    612,000 1,836,000 1,224,000 2,448,000

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    6/13

    ANGGARAN PEMBELIAN BAHAN BAKU

    KETERANGAN BAHAN BAKU I BAHAN BAKU II BAHAN BAKU II

    Kebutuhan 1,836,000 1,224,000 2,448,000

    Persed.Akhir 90,000 90,000 90,000

    Juml. Kebutuhan 1,926,000 1,314,000 2,538,000

    Persed.Awal 42,500 42,500 42,500

    Pembelian 1,883,500 1,271,500 2,495,500

    Hrg/Unit Rp25 Rp20 Rp30

    Nilai Pembelian Rp47,087,500 Rp25,430,000 Rp74,865,000

    ANGGARAN BIAYA YG HABIS DIPAKAI

    KETERANGAN KEBUTUHAN HRG/UNIT JUMLAH

    Januari Bahan Baku I 421,722 Rp25 Rp10,543,050

    Bahan Baku II 281,148 Rp20 Rp 5,622,960Bahan baku III 562,296 Rp30 Rp16,868,880

    Februari Bahan Baku I 175,713 Rp25 Rp 4,392,825

    Bahan Baku II 117,142 Rp20 Rp 2,342,840

    Bahan baku III 234,284 Rp30 Rp 7,028,520

    Maret Bahan Baku I 199,713 Rp25 Rp 4,992,825

    Bahan Baku II 133,142 Rp20 Rp 2,662,840

    Bahan baku III 266,284 Rp30 Rp 7,988,520

    April Bahan Baku I 223,713 Rp25 Rp 5,592,825

    Bahan Baku II 149,142 Rp20 Rp 2,982,840

    Bahan baku III 298,284 Rp30 Rp 8,948,520

    Mei Bahan Baku I 247,713 Rp25 Rp 6,192,825

    Bahan Baku II 165,142 Rp20 Rp 3,302,840

    Bahan baku III 330,284 Rp30 Rp 9,908,520

    Juni Bahan Baku I 271,713 Rp25 Rp 6,792,825

    Bahan Baku II 181,142 Rp20 Rp 3,622,840

    Bahan baku III 362,284 Rp30 Rp10,868,520

    Juli Bahan Baku I 295,713 Rp25 Rp 7,392,825

    Bahan Baku II 197,142 Rp20 Rp 3,942,840

    Bahan baku III 394,284 Rp30 Rp11,828,520

    5,508,000 Rp143,820,000

    ANGGARAN JAM DAN BIAYA: TKL KET DEPARTEMENT I DEPARTEMENT II TOTAL

    PROD JAM KERJA UPAH JAM KERJA UPAH JAM KERJA UPAH

    Jan 140,574 281,148 Rp281,148,000 210,861 Rp189,774,900 492,009 Rp470,922,900

    Feb 58,571 117,142 Rp117,142,000 87,857 Rp79,070,850 204,999 Rp196,212,850

    Maret 66,571 133,142 Rp133,142,000 99,857 Rp89,870,850 232,999 Rp223,012,850

    April 74,571 149,142 Rp149,142,000 111,857 Rp100,670,850 260,999 Rp249,812,850

    Mei 82,571 165,142 Rp165,142,000 123,857 Rp111,470,850 288,999 Rp276,612,850

    Juni 90,571 181,142 Rp181,142,000 135,857 Rp122,270,850 316,999 Rp303,412,850

    Juli 98,571 197,142 Rp197,142,000 147,857 Rp133,070,850 344,999 Rp330,212,850

    TOTAL612,000 Rp1,224,000,000 918,000 Rp826,200,000 2,142,000 Rp2,050,200,000

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    7/13

    MATERI UTS PENGANGGARAN PERUSAHAAN

    01. Berdasarkan data di bawah ini berapakah peramalan penjualan pada tahun 2009 dengan

    menggunakan metode least square:

    Tabel Penjualan Kemeja

    Periode

    ( Tahun )

    Penjualan

    ( Y)

    2004 13.000

    2005 14.500

    2006 15.000

    2007 16.500

    2008 17.000

    Berdasarkan hasil peramalan di atas dan data di bawah ini buatlah tabel anggaran penjualan kemeja

    tersebut secara lengkap dan terperinci.

    Tabel Jenis Kemeja dan Persentase Penjualan

    Tahun 2009

    Kemeja Persentase Penjualan

    Pria 65 %

    Wanita 35 %

    Harga jual kemeja untuk pria Rp. 75.000,- sedang untuk wanita Rp. 60.000,-

    Wilayah penjualan di Tanah Abang 75 % dan Mangga Dua 25 %.

    02. Berdasarkan peramalan penjualan di atas dan data di bawah ini buatlah table anggaran produksi.

    Unit Kemeja Pria Kemeja Wanita

    Persediaan awal 950 75 % 25 %

    Persediaan akhir 750 75 % 25 %

    03.Berdasarkan data di atas dan data di bawah ini buatlah tabel anggaran kebutuhan bahan baku dan

    table anggaran pembelian bahan baku.

    Satuan penggunaan baik kemeja pria maupun wanita adalah 1,5 meter kain, harga per meter kain

    adalah Rp. 10.000,-, persediaan awal kain adalah 100 meter, sedang persediaan akhir 1 % dari jumlahkebutuhan bahan baku.

    http://adeelive.blogspot.com/2013/12/materi-uts-penganggaran-perusahaan.htmlhttp://adeelive.blogspot.com/2013/12/materi-uts-penganggaran-perusahaan.htmlhttp://adeelive.blogspot.com/2013/12/materi-uts-penganggaran-perusahaan.html
  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    8/13

    04. Berdasarkan data diatas dan data di bawah ini carilah standar waktu dan upah per jam per orang

    menurut jenis kemeja setelah itu buatlah table anggaran biaya tenaga kerja langsung. Tenaga kerja

    terdiri dari :

    Jenis tenaga kerja Jumlah tenaga kerja

    Membuat pola dan memotong 5 orang

    Menjahit sampai memasang kancing 5 orang

    Sedang system pengupahannya adalah:

    Membuat pola dan memotong, per unit pola dan potongan, upah Rp. 20.000,-

    Menjahit sampai dengan memasang kancing per unit upah Rp. 15.000,-

    Jam kerja 1 tahun 1.872 jam kerja ( 52 minggu setahun X 36 jam kerja per minggu), hari kerja senin

    sampai dengan sabtu hari minggu libur.

    JAWABAN LATIHAN SOAL

    1. METODE LEAST SQUARE

    TAHUN PENJUALAN

    (Y)

    X X xy

    2004 13.000 -2 4 -26.000

    2005 14.500 -1 1 -14.500

    2006 15.000 0 0 0

    2007 16.500 1 1 16.500

    2008 17.000 2 4 34.000

    Y :76.000 x : 10

    Berdasarkan data di atas maka Fungsi garis lurus dengan metode least square adalah:

    a = Y/n :76.000/5 = 15.200

    b = X = 10.000/10 = 1.000

    Persamaan trendnya adalah:

    Y = 15.200 + 1.000x

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    9/13

    Peramalan penjualan pada tahun 2009

    y= 15.200 + 1.000(3)=18.200

    Tabel Jenis Kemeja dan Presentase Penjualan Tahun 2009

    Kemeja % Penjualan PENJUALAN JUMLAH

    Pria 65% 18.200 11.830

    Wanita 35% 18.200 6.370

    JUMLAH 100% 18.200

    Harga Kemeja Pria Rp. 75.000

    Harga Kemeja Wanita Rp. 60.000

    Distribusi masing masing kemeja ke setiap wilayah penjujalan :

    Kemeja Pria Kemeja Wanita

    1. Tanah abang 8.872 (75%) 1. Tanah abang 4.778 (75%)

    2. Mangga dua 2.958 (25%) 3. Mangga dua 1.592 (25%)

    11.830 (100%) 6.370 (100%)

    Kemeja Jumlah Wilayah Wilayah Total

    Tanah Abang (75 %) Mangga Dua (25 %)

    Pria 11.830 8.872 2.958 11.830

    Wanita 6.370 4.778 1.592 6.370

    18.200 13.650 4.550 18.200

    Tabel anggaran penjualan

    Kemeja Pria Kemeja Wanita

    Wilayah Per unit Rp 75.000 Per unit Rp 60.000 JUMLAH

    Penjualan JUMLAH

    (Rp)

    Penjualan JUMLAH

    (Rp)

    (Rp)

    Tanah

    Abang

    8.872 665.400.000 4.778 286.680.000 952.080.000

    Mangga Dua 2.958 221.850.000 1.592 95.520.000 317.370.000

    Total 11.830 887.250.000 6.370 382.200.000 1.269.450.000

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    10/13

    2. Anggaran Produksi 2009

    Keterangan Unit Kemeja Pria Kemeja Wanita

    Persediaan Awal 950 75 % X 950 : 713 25 % X 950 = 237

    Persediaan Akhir 750 75 % X 750 : 563 25 % X 750 = 187

    KETERANGAN Kemeja Pria Kemeja Wanita Total

    Rencana penjualan

    Tanah abang 8.872 4.778 13.650

    Mangga dua 2.958 1.592 4.550

    Total 11.830 6.370 18.200

    Pers Akhir 563 187 750

    Total 12.393 6.557 18.950

    Pers awal 713 237 950

    Tk. Produksi 11.680 6.320 18.000

    3.

    Keterangan Kemeja Pria Kemeja wanita

    Persediaan awal Bahan Baku 100 M 100 M

    Persediaan akhir Bahan Baku (1%) (1 % X 17.520) : 175 (1 % X 9.480) : 95

    Bahan Baku yang di gunakan 1,5 M 1,5 M

    Harga Bahan Baku per meter kain Rp. 10.000 Rp. 10.000

    Ang. Kebutuhan bahan baku

    BB Produksi BB Yang dgnkn Kebthn BB

    Kemeja pria 11.680 1,5 kain/kemeja 17.520

    Kemeja wanita 6.320 1,5 kain/kemeja 9.480

    Tabel Anggaran Pembelian bahan baku

    KETERANGAN Kemeja pria Kemeja wanita Total

    Kebutuhan bahan baku 17.520 9.480 27.000

    Persediaan akhir 175 95 270

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    11/13

    JUMLAH

    KEBUTUHAN

    17.695 9.574 27.270

    Persediaan awal 100 100 200

    Pembelian Bahan Baku 17.595/kain 9.475/kain 27.070

    Harga bahan baku Rp 10.000 Rp. 10.000

    Total pembelian Rp. 175.950.000 Rp. 94.750.000

    4. Penghitungan Standar Tenaga Kerja

    Produksi kemeja pria 11.680 unit

    Produksi kemeja wanita 6.320 unit

    Jumlah 18.000 unit

    Satu tahun ada 52 minggu satu tahun terdapat 1872 jam kerja ( 52 minggu setahun x 36 jam kerja per

    minggu.

    Hasil kerja per jam : 18.000 unit /1872 jam kerja = 9,6 unit baju

    a. Hasil membuat pola dan memotong per jam dan per orang = 9,6 unit/5 tenaga kerja membuat

    pola dan memotong = 1,92 unit kemeja

    Standar waktu membuat pola dan memotong 1 / 1,92 = 0.52 jam per kemeja

    Setiap unit upahnya Rp 20.000,- sehingga dapat ditentukan upah per jam (1 DLH)

    1,92/1 X Rp. 20.000,- = Rp. 38.400,-per DLH.

    b. Hasil menjahit sampai dengan memasang kancing = 9,6 unit/5 tenaga menjahit sd memasang

    kancing = 1,92 unit kemeja

    c. Standar waktu menjahit dan memasang kancing 1/1.92 = 0,52 jam per kemeja . setiap unit

    upahnya Rp. 15.000,-. Sehingga dapat ditentukan upah per jam ( 1 DLH)

    1,92/1 X Rp. 15.000,- =Rp. 28.800,-

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    12/13

    PT X

    ANGGARAN BIAYA TENAGA KERJA

    KEMEJA PRIA KEMEJA

    WANITA

    JENIS TK JUMLA

    H

    PROD

    (unit)

    TINGKA

    T UPAH

    PERJAM

    JUM

    LAH

    JUMLA

    H

    PROD

    (unit)

    TINGKAT

    UPAH

    PERJAM

    JUMLA

    H

    TOTAL

    Membuat

    pola &

    memotong

    11.680 20.000 233.

    600.

    000

    6.320 20.000 126.400.

    000

    360.000.0

    00

    Menjahit

    &

    Memasang

    kancing

    11.680 15.000 175.

    200.

    000

    6.320 15.000 94.800.0

    00

    270.000.0

    00

    Jumlah

    Setahun

    630.000.0

    00

  • 8/11/2019 penganggaran perusahaan.docx

    13/13