pendahuluan pmkp

12
R SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM AULIA LODOYO BLITAR Nomor : /KEP/RSUAL.1/A/1/2015 Tentang PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN YANG BERHUBUNGAN DENGAN PPI RUMAH SAKIT AULIA LODOYO BLITAR Direktur Rumah Sakit Umum Aulia Lodoyo setelah : Menimbang : 1. Bahwa dalam upaya meningkatkan pelayanan rumah sakit terhadap tuntutan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang lebih bermutu, perlu disususnnya program peningkatan mutu dan keselamatan pasien. 2. Bahwa sehubungan dengan butir 1 tersebut diatas perlu ditetapkan Program peningkatan Mutu dan Keselamatan pasien dengan Keputusan direktur. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan (Lembar Negara Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3495); RUMAH SAKIT UMUM “AULIA” Jl. Raya Utara No. 03 Telp. (0342) 444168, Fax. (0342) 444289 Kembangarum - Sutojayan – Blitar e-mail : [email protected] * * * *

Upload: nopal

Post on 23-Jan-2016

82 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

pendahuluan dalam penyusunan program pmkp

TRANSCRIPT

Page 1: PENDAHULUAN pmkp

R

SURAT KEPUTUSAN

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM AULIA LODOYO BLITAR

Nomor : /KEP/RSUAL.1/A/1/2015

Tentang

PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN YANG

BERHUBUNGAN DENGAN PPI RUMAH SAKIT AULIA LODOYO BLITAR

Direktur Rumah Sakit Umum Aulia Lodoyo setelah :

Menimbang : 1. Bahwa dalam upaya meningkatkan pelayanan rumah sakit terhadap

tuntutan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang lebih bermutu, perlu

disususnnya program peningkatan mutu dan keselamatan pasien.

2. Bahwa sehubungan dengan butir 1 tersebut diatas perlu ditetapkan

Program peningkatan Mutu dan Keselamatan pasien dengan Keputusan

direktur.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan (Lembar

Negara Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Nomor

3495);

2. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran

(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara

4431);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 Tentang Tenaga Kesehatan

( lembaran Negara Tahun 1996 Nomor 49 , Tambahan Lembaran Negara

3637);

4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 159.b/Menkes/Per/II/1988 tentang

Rumah Sakit

RUMAH SAKIT UMUM “AULIA”Jl. Raya Utara No. 03 Telp. (0342) 444168, Fax. (0342) 444289

Kembangarum - Sutojayan – Blitar

e-mail : [email protected]

* ** *

Page 2: PENDAHULUAN pmkp

5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standart Pelayanan Rumah Sakit

6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

1691/Menkes/Per/VIII/2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN

PASIEN YANG BERHUBUNGAN DENGAN PPI

Pertama : Keputusan Direktur RSU Aulia Tentang Program Peningkatan Mutu Dan

Keselamtan Pasien Yang Berhubungan Dengan PPI

Kedua : Program Peningkatan Mutu Dan Keselamatan Pasien RSU Aulia Lodoyo

Blitar dimaksud dalam Diktum Pertama tercantum dalam Lampiran Keputusan

ini.

Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak Tanggal ditetapkan

Keempat : Apabila dikemudiann hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini,

akan diadakan peninjauan kembali dan ditetapkan sebagaimana mestinya;

Ditetapkan di : Blitar

Pada Tanggal :

Direktur

RSU Aulia Lodoyo Blitar

dr. Maria Yohana

Tembusan :

1. Komite Medis

2. Panitia RSU Aulia Lodoyo Blitar

3. Arsip

Page 3: PENDAHULUAN pmkp

MEMO INTERNAL

RUMAH SAKIT UMUM AULIA LODOYO BLITAR

No :.......................................................

Kepada Yth : Dari : Gisa Hapsari

Direktur RSU Aulia Lodoyo Blitar Bidang : Perawat

Tanggal : 31 Juli 2015

Tembusan :

1. Admin

2. Direktur

Perihal : Pembentukan Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien

Dengan in kami mengajukan Pembentukan Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan

Pasien. Demikian memo internal ini kami buat,atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Kabid Keperawatan

Puji Astutik, Amd. Keb

Mengetahui

Direktur

dr Maria Yohana R

Tanda tangan :

Disposisi :

Page 4: PENDAHULUAN pmkp

PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN

YANG BERHUBUNGAN DENGAN PPI

A. Pendahuluan

Pelayanan yang berkualitas merupakan cerminan dari sebuah proses yang

berkesinambungan dan berorientasi pada hasil yang memuaskan. Mutu pelayanan kesehatan

merupakan suatu produk yang diberikan kepada pelanggan untuk memberikan kepuasan akan

kebutuhan dalam pelaynan jasa kesehatan yang diberikan kepada pelanggan dengan

menjamin kualitas pelayanan yang berkesinambungan efektif dan efesien sertan tanggap

terhadap adanya indicator yang menyebabkan ketidakpuasan. Mutu yang lebih tinggi

memungkinkan untuk mengurangi tingkat kesalahan, mengurangi pekerjaan ulang,

mengurangi kegagalan di lapangan, mengurangi ketidakpuasan pelanggan, mengurangi

keharusan memeriksa dan mengujin, meningkatkan hasil kapasitas, memberkan dampak

utama pada biaya dan biasanya mutu lebih tinggi biaya lebih sedikit.

Dalam perkembangan masyarakat yang semakin kritis, mutu pelayanan rumah sakit

tidak hanya disorot dari aspek klinis medisnya saja namun juga dari aspek keselamatan

pasien dan aspek pemberian pelayananannya, karena muara dari pelayanan rumah sakit

adalah pelayanan jasa. Peningkatan mutu adalah program yang disusun secara objektif dan

sistematik untuk memantau dan menilai untuk meningkatkan asuhan pasien dan memecahkan

masalah-masalah yang terungkap.

B. Latar Belakang

Rumah sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan

kesehatan kepada masyarakat memiliki peranan yang sangat penting dalam meningkatkan

derajad kesehatan masyarakat, oleh karena itu rumah sakit dituntut untuk dapat memberikan

pelayanan yang bermutu sesuia standar yang sudah ditentukan.

Masyarakat yang menerima pelayanan kesehatan, tenaga kesehatan dan pengunjung di

rumah sakit dihadapkan pada resiko terjadinya infeksi atau infeksi nosokomial yaitu infeksi

yang diperoleh di rumah sakit, baik karena perawatan atau datang berkunjung ke rumah sakit.

Untuk meminimalkan resiko terjadinya infeksi di rumah saki dan fasilitas pelayanan

kesehatan lainnya perlu diterapkan pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI), yaitu

kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, pembinaan, monitoring dan evaluasi.

Page 5: PENDAHULUAN pmkp

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka disusunlah Program peningkatan Mutu

dan Keselamatan Pasien terkait dengan pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit

Aulia agar terselenggara dan meningkatnya mutu dan rumah sakit menjamin keselamatan

pasien yang menggunakan layanan kesehatan akan terus menerus dan berkesinambungan

digalakkan sehingga tercipta pelayanan Kesehatan prima yang berorientasi pada mutu

paripurna (Total Quality Management) dan peningkatan mutu berkelanjutan (Continous

Quality Improvement).

C. Tujuan

1. Tujuan Umum

Meningkatkan mutu layanan rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya melalui

pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit sehingga dapat menurunkan

risiko infeksi bagi pasien, staf dan orang-orang lainnya.

2. Tujuan Khusus

a. Terjaminnya Mutu Pelayanan Rumah Sakit yang telah ditetapkan

b. Terciptannya budaya melayani yang berorientasi pada keselamatan pasien

c. Menurunkan angka kejadian infeksi di rumah sakit.

d. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program PMKP

D. Sasaran

1. Ketepatan Identifikasi Pasien : Rumah Sakit mengembangkan suatu pendekatan untuk

memperbaiki/meningkatkan ketelitian identifikasi pasien.

2. Peningkatan komunikasi yang efektif : Rumah Sakit mengembangkan suatu

pendekatan untuk meningkatkan efektifitas komunikasi antar para pemberi layanan.

3. Peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai : Rumah sakit mengembangkan

suatu pendekatan untuk memperbaiki keamanan obat-obatan yang perlu diwaspadai

4. Kepastian tepat lokasi, tepat prosedur dan tepat pasien operasi : Rumah Sakit

mengembangkan suatu pendekatan untuk memastikan tepat lokasi, tepat prosedur dan

tepat pasien.

5. Pengurangan resiko infeksi terkai pelayanan kesehatan : Rumah Sakit

mengembangkan suatu pendekatan untuk mengurangi resiko infeksi yang terkai

pelayanan kesehatan.

6. Pengurangan resiko pasien jatuh : Rumah Sakit mengembangkan suatu pendekatan

untuk mengurangi resiko pasien dari cedera karena jatuh.

Page 6: PENDAHULUAN pmkp

Rincian sasaran

1. Asesmen pasien : Pengkajian Awal Pasien Baru < 24 jam

2. Laboratorium : Angka kesalahan pengambilan sampel

3. Prosedur Bedah : Kepatuhan proses Time Out Pre OP

4. Medication error : peresepan obat

5. Rekam medis : Kelengkapan pengisian dan pencatatan medic

6. Pencegahan dan pengendalian infeksi : Angka infeksi luka infuse < 5%

7. Kepuasan Pasien : Survai kepuasan pasien berupa angket

8. Pencegahan Pengendalian Infeksi penggunaan alat pelindung pengendalian

infeksi diri 100%.

Guna Mencapai tujuan dari program ditetapkan target per tahun yang spesifik dan terukur sehingga menunjukkan hasil yang optimal antara yang diperlukan untuk merealisasikan tujuan.  Penjabaran Sasaran dari program Upaya Peningkatan Mutu dan Keselamatan Rumah Sakit di Rumah Sakit AULIA sebagai berikut :1. Angka Kejadian dari 6 sasaran keselamatan pasien tidak lebih dari 5%2. Ukuran Pencapaian program (keberhasilan program) adalah 6 sasaran keselamatan

pasien3. Berkurangnya Angka kejadian dari 6 sasaran keselamatan pasien sampai mendekati

angka 0%

E. Kegiatan Pokok dan Rician Kegiatan

Kegiatan Pokok

Langkah-langkah kegiatan pokok yang dilakukan agar tujuan tercapai adalah

sebagai berikut :

1. Mengadakan sosialisasi secara terus menerus dan berkesinambung program mutu

dan keselamatan pasien

2. Melakukan pengumpulan data pemantauan angka infeksi di Rumah Sakit Aulia.

3. Melakukan pencatatan, pelaporan, evaluasi dan tindak lanjut dari program PPI

4. Melaksanakan monitoring/pengawasan secara berkesinambungan proses upaya

pelaksanaan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien

5. Melakukan system pencatatan, pelaporan, dan evaluasi hasil secara berkelanjutan.

Rincian Kegiatan

Secara rinci Kegiatan Upaya Peningkatan Mutu dan Keselamatan di Rumah

Sakit Aulia dapat dijabarkan sebagai berikut :

Page 7: PENDAHULUAN pmkp

Sosialisasi dilakukan di setiap unit dengan melakukan survey ke lapangan dan

dilakukan pertemuan setiap 1 bulan sekali guna menyamakan persepsi secara

bersama-sama

Menunjuk satu orang petugas di setiap unit sebagai coordinator pelaksanaan,

pengawasan/monitoring, pencatatan dan pelaporan.

Mengadakan pertemuan rutin Tim Mutu dan Keselamatan Pasien guna

melaksanakan analisa evaluasi program

Cara Melaksanakan Kegiatan

Untuk melaksanakan kegiatan pokok dan rincian kegiatan diatas menggunakan

metode sebagai berikut :

1. Membentuk Tim Peningkatan Mutu melalui tim PPI (Pencegahan dan

Pengendalian Infeksi) dan Komite Keselamatan Pasien Rumah Sakit yang telah

dibentuk dari komite medic dan komite keperawatan.

2. Mengadakan Rapat rutin setiap 1 bulan sekali dan rapat insidentil apabila

dibutuhkan antara Tim Mutu dan Keselamatan RS dengan pimpinan Rumah Sakit

Aulia

3. Melaksanakan Audit terhadap kejadian yang terjadi maupun belum terjadi

terhadap pelaksanaan program Upaya peningkatan mutu dan Keselamatan pasien.

4. Melaksanakan Analisa Evaluasi dan rekomendasi tindak lanjut dari program yang

telah ditetapkan kepada Kepala Rumah Sakit Aulia secara berkala.

Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Perencanaan waktu untuk melaksanakan langkah-langkah kegiatan program

tahunan dapat dibuat time table sebagai berikut:

1. Mengadakan sosialisasi secara terus menerus dan berkesinambung program mutu

dan keselamatan pasien           

2. Melakukan pengumpulan data

3. Melakukan pencatatan, pelaporan, evaluasi dan tindak lanjut dari program PPI   

4. Melaksanakan monitoring/pengawasan secara berkesinambungan proses upaya

pelaksanaan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien

5. Melakukan system pencatatan, pelaporan, dan evaluasi hasil secara berkelanjutan.

6. Mengadakan pertemuan/rapat rutin Tim Mutu dan Keselamatan Pasien.

Page 8: PENDAHULUAN pmkp

Tabel jadwal pelaksanaan Program peningkatan mutu rs dan keselamatan pasien

terkait dengan ppi.

Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evaluasi pelaksanaan Kegiatan Upaya Peningkatan Mutu dan Keselamatan

Pasien di Rumah Sakit Aulia dilaksanakan setiap 3 bulan sekali pada bulan Maret,

Juni, September dan Desember setiap tahunnya. Evaluasi pelaksanaan kegiatan ini

diselenggarakan oleh Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) dan

Kepala Rumah Sakit Aulia.

Sedangkan pelaporan pelaksanaan kegiatan dibuat oleh Tim PMKP setiap 6

bulan sekali dan disampaikan oleh Kepala Rumah Sakit Aulia kepada Dinas

Kesehatan Kabupaten Blitar sebagai pemilik rumah sakit.

Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

Pencatatan Kegiatan dilakukan setiap bulan oleh koordinator setiap unit dan

dikumpulkan di setiap Instalasi, kemudian dilaporkan kepada Tim Peningkatan Mutu

dan Keselamatan Pasien (PMKP) Rumah Sakit Aulia untuk dilakukan analisa dan

evaluasi program.

F. Penutup

Demikian Rencana Program Peningkatan Mutu Rs Dan Keselamatan Pasien terkait

dengan PPI. Diharapkan rencana Program ini dapat menjadi acuan dalam langkah kerja,

sehingga dapat mewujudkan rumah sakit dengan mutu pelayanan yang memuaskan.