pendahuluan

32
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Traktor pertanian didefenisikan sebagai suatu kendaraan yang mempunyai daya penggerak sendiri, minimum mempunyai sebuah poros untuk menarik serta menggerakan alat atau mesin petanian. Atas dasar bentuk dan ukuran traktor, maka traktor pertanian dapat didefenisikan menjadi tiga jenis yaitu traktor besar, traktor mini dan traktor tangan.Traktor roda dua atau traktor tangan adalah mesin-mesin yang dapat digunakan untuk mengolah tanah dan lain-lain pekerjaan pertanian dengan alat pengolah tanahnya diandengkan atau dipasang di bagian belakang mesin. Mesin ini mempunyai efisiensi tinggi, karena pembalikan dan pemotongan tanah dapat dilakukan dalam waktu bersamaan. Pengolahan lahan adalah suatu usaha untuk mempersiapkan kondisi tanah bagi pertumbuhan tanaman dengan cara menciptakan kondisi tanah yang siap tanam, walaupun pengolahan tanah sudah dilakukan oleh manusia sejak dahulu kala dan sudah mengalami perkembangan yang demikian pesat baik dalam metode maupun peralatan yang digunakan, tetapi sampai saat ini pengolahan tanah mesin masih belum dapat dikatakan sebagai ilmu yang pasti, yang dapat dinyatakan secara kuantitatif. Belum ada metode yang memuaskan yang tersedia untuk menilai hasil olah yang dihasilkan oleh suatu alat pengolah tanah tertentu, serta belum dapat ditentukan suatu kebutuhan hasil yang khusus untuk lahan kering. Pengertian tenaga alam meliputi pula tenaga yang dihasilkan oleh gerakan air yang mengalir misalnya sungai, danau, angin, gas alam, sinar matahari dan api. Tetapi disini kita hanya akan membicarakan secara lebih mendalam tentang motor-motor penggerak saja. Begitu pula dengan pengertian pertanian. Disini kita hanya membicarakan tentang mesin-mesin pertanian yang banyak digunakan dalam penyediaan bahan makanan. II. TINJAUAN PUSTAKA Traktor pertanian didefinisikan sebagai suatu kendaraan yang mempunyai daya penggerak sendiri, minimum mempunyai sebuah poros roda yang diracang untuk menarik serta menggerakkan alat/mesin pertanian. Atas dasar bentuk dan ukuran traktor, maka traktor pertanian dapat

Upload: muhammadafzal6696

Post on 02-Feb-2016

236 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PendaHuluAn

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Traktor pertanian didefenisikan sebagai suatu kendaraan yang mempunyai daya penggerak sendiri, minimum mempunyai sebuah poros untuk menarik serta menggerakan alat atau mesin petanian. Atas dasar bentuk dan ukuran traktor, maka traktor pertanian dapat didefenisikan menjadi tiga jenis yaitu traktor besar, traktor mini dan traktor tangan.Traktor roda dua atau traktor tangan adalah mesin-mesin yang dapat digunakan untuk mengolah tanah dan lain-lain pekerjaan pertanian dengan alat pengolah tanahnya diandengkan atau dipasang di bagian belakang mesin. Mesin ini mempunyai efisiensi tinggi, karena pembalikan dan pemotongan tanah dapat dilakukan dalam waktu bersamaan.

Pengolahan lahan adalah suatu usaha untuk mempersiapkan kondisi tanah bagi pertumbuhan tanaman dengan cara menciptakan kondisi tanah yang siap tanam, walaupun pengolahan tanah sudah dilakukan oleh manusia sejak dahulu kala dan sudah mengalami perkembangan yang demikian pesat baik dalam metode maupun peralatan yang digunakan, tetapi sampai saat ini pengolahan tanah mesin masih belum dapat dikatakan sebagai ilmu yang pasti, yang dapat dinyatakan secara kuantitatif. Belum ada metode yang memuaskan yang tersedia untuk menilai hasil olah yang dihasilkan oleh suatu alat pengolah tanah tertentu, serta belum dapat ditentukan suatu kebutuhan hasil yang khusus untuk lahan kering.

Pengertian tenaga alam meliputi pula tenaga yang dihasilkan oleh gerakan air yang mengalir misalnya sungai, danau, angin, gas alam, sinar matahari dan api. Tetapi disini kita hanya akan membicarakan secara lebih mendalam tentang motor-motor penggerak saja. Begitu pula dengan pengertian pertanian. Disini kita hanya membicarakan tentang mesin-mesin pertanian yang banyak digunakan dalam penyediaan bahan makanan.

II. TINJAUAN PUSTAKA

Traktor pertanian didefinisikan sebagai suatu kendaraan yang mempunyai daya penggerak sendiri, minimum mempunyai sebuah poros roda yang diracang untuk menarik serta menggerakkan alat/mesin pertanian. Atas dasar bentuk dan ukuran traktor, maka traktor pertanian dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu: traktor besar, traktor mini dan traktor tangan (anonimb, 2007).

Prinsip kontruksi traktor kecil ini terdiri atas :Tenaga penggerak/motor penggerak, Landasan/chasis dan badan, Komponen penerus tenaga, Roda-roda/ban, Implements/peralatan pengolah tanah. Adapun persiapan dalam penggunaan traktor sebelum pengoperasiannya supaya traktor ini dapat bekerja dengan lancer dan ekonomis, yaitu menyiapkan pakaian operator, mengadakan pemeriksaan, memeriksa kopling, traktor harus berjalan lurus, memeriksa tekanan ban, memeriksa bagian-bagian yang perlu dilumasi.

Salah satu contoh alat mesin pertanian untuk bagian pengolahan tanah adalah traktor roda dua atau traktor tangan (power tiller/hand tractor). Traktor roda dua atau traktor tangan (power tiller/hand tractor) adalah mesin pertanian yang dapat dipergunakan untuk mengolah tanah dan lain-lain pekerjaan dengan alat pengolah tanahnya digandengkan/dipasang di bagian belakang mesin. Mesin ini mempunyai efisiensi tinggi, karena pembalikan dan pemotongan tanah dapat dikerjakan dalam waktu yang bersamaan. Traktor roda dua merupakan mesin serba guna karena dapat juga berfungsi sebagai tenaga penggerak untuk alat alat lain seperti pompa air, alat pengolahan, gandengan (trailer), dan lain-lain (Purwantana,1999).

Page 2: PendaHuluAn

Prinsip kerja traktor adalah mesin pengolah tanah dengan menggunakan tenaga penggerak motor bakar yang pada umumnya motor diesel. Sebagai mesin pengolah tanah, traktor digunakan untuk menarik peralatan pengolahan tanah, seperti bajak piring, garu piring, dll. Traktor roda empat yang dirangkai dengan peralatan pengolah tanah perlu diatur atau disetel posisi peralatannya agar dapat difungsikan dengan baik. Pengaturan tersebut dilakukan dengan mamanjangkan atau memendekkan pada ikatan sambungan peralatan atau pada "tiga titik penyambungan" (Anonimf, 2010).

Berdasarkan jenis bahan bakar yang digunakan, ada tiga jenis traktor tangan yaitu traktor tangan dengan bahan bakar solar, traktor tangan dengan bahan bakar bensin dan traktor tangan dengan bahan bakar minyak tanah (kerosin). Sedangkan berdasarkan daya motor, traktor tangan dibedakan dalam tiga kategori yaitu Berdasarkan jenis bahan bakar yang digunakan, ada tiga jenis traktor tangan yaitu traktor tangan dengan bahan bakar solar, traktor tangan dengan bahan bakar bensin dan traktor tangan dengan bahan bakar minyak tanah (kerosin). Sedangkan berdasarkan daya motor, traktor tangan dibedakan dalam tiga kategori yaitu traktor tangan berukuran kecil, tenaga penggeraknya kurang dari 5 HP, traktor tangan berukuran sedang, tenaga penggeraknya 5-7 HP dan traktor tangan berukuran besar, tenaga penggeraknya 7-12 HP (Mulyoto, 1996).

Berdasarkan material pembuat roda, roda traktor dapat dikelompokkanmenjadi 2 kelompok, yaitu :

1. Roda Ban Karet merupakan roda traktor yang terbuat dari material karet. Roda ban karetini umumnya digunakan untuk penggunaan traktor tangan sebagai trailer atau penggunaantraktor tangan sebagai alat transportasi. Bentuk permukaan roda banini beralur agak dalam yang bertujuan untuk mencegah slip. Roda ban karet jugadapat meredam getaran, sehingga tidak merusak jalan.

2. Roda Besi Merupakan roda traktor yang terbuat dari material besi. Roda Besi inidapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu roda besi untuk lahan sawah (roda besistandar) dan roda besi untuk lahan kering. Untuk penggunaan di lahan sawah,sirip-sirip yang digunakan lebih lebar dibandingkan ukuran sirip pada roda besilahan kering. Ini bertujuan agar roda dapat menahan beban traktor sehingga tidaktenggelam kedalam lumpur. (Sutrisno, 1999).

Traktor tangan merupakan traktor yang hanya mempunyai sebuah poros roda (beroda dua). Traktor ini mempnyai panjang berkisar 1740-2290 mm, lebar berkisar 710-880 mm dan dayanya berkisar 6-10 HP. Sebagai daya penggerak utamanya menggunakan motor diesel silinder tunggal. Prinsip kerja traktor tangan adalah mesin pengolah tanah dengan menggunakan tenaga penggerak motor bakar yang pada umumnya motor diesel. Sebagai mesin pengolah tanah, traktor digunakan untuk menarik peralatan pengolahan tanah, seperti bajak piring, garu piring. Berfungsi pula untuk menggerakkan peralatan stasioner, seperti generator listrik, mesin pompa air, mesin penggilingan gabah (Nawawi, 2001).

DAFTAR PUSTAKA

Anonimb.2007.Petunjuk Praktikum Mesin dan Peralatan.Fakultas Teknologi

Pangan dan    Agroindustri.Universitas Mataram.

Anonimf.2010.Mendalami Traktor Tangan.http://sentanaonline.com

Mulyoto, H, dkk.1996.Mesin-Mesin Peralatan.Bumi Aksara:Jakarta.

Nawawi, Gunawan. 2001. Pengenalan Alat dan Mesin Pertanian. Departemen

Page 3: PendaHuluAn

Pendidikan Nasional Jakarta.

Purwantana, Bambang. 1999. Motor Penggerak. Yogayakarta: Fakultas Teknologi

Pertanian Universitas Gadjah Mada.

Sutrisno. 1999. Mesin-Mesin Peralatan.Bumi Aksara:Jakarta.

1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Traktor pertanian didefenisikan sebagai suatu kendaraan yang mempunyai daya penggerak sendiri, minimum mempunyai sebuah poros untuk menarik serta menggerakan alat atau mesin petanian. Atas dasar bentuk dan ukuran traktor, maka traktor pertanian dapat didefenisikan menjadi tiga jenis yaitu traktor besar, traktor mini dan traktor tangan.

Traktor roda dua atau traktor tangan adalah mesin-mesin yang dapat digunakan untuk mengolah tanah dan lain-lain pekerjaan pertanian dengan alat pengolah tanahnya diandengkan atau dipasang di bagian belakang mesin. Mesin ini mempunyai efisiensi tinggi, karena pembalikan dan pemotongan tanah dapat dilakukan dalam waktu bersamaan.

Pengolahan lahan adalah suatu usaha untuk mempersiapkan kondisi tanah bagi pertumbuhan tanaman dengan cara menciptakan kondisi tanah yang siap tanam, walaupun pengolahan tanah sudah dilakukan oleh manusia sejak dahulu kala dan sudah mengalami perkembangan yang demikian pesat baik dalam metode maupun peralatan yang digunakan, tetapi sampai saat ini pengolahan tanah mesin masih belum dapat dikatakan sebagai ilmu yang pasti, yang dapat dinyatakan secara kuantitatif. Belum ada metode yang memuaskan yang tersedia untuk menilai hasil olah yang dihasilkan oleh suatu alat pengolah tanah tertentu, serta belum dapat ditentukan suatu kebutuhan hasil yang khusus untuk lahan kering.

Pengertian tenaga alam meliputi pula tenaga yang dihasilkan oleh gerakan air yang mengalir misalnya sungai, danau, angin, gas alam, sinar matahari dan api. Tetapi disini kita hanya akan membicarakan secara lebih mendalam tentang motor-motor penggerak saja. Begitu pula dengan pengertian pertanian. Disini kita hanya membicarakan tentang mesin-mesin pertanian yang banyak digunakan dalam penyediaan bahan makanan.

Kegunaan Praktikum

- Laporan sebagai salah satu syarat untuk dapat mengikuti praktikal test Mesin dan Peralatan di Laboratorium Teknik Pertanian Departemen Keteknikan Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara

- Sebagai sumber informasi bagi pihak yang membutuhkan

Page 4: PendaHuluAn

TINJAUAN PUSTAKA

Traktor roda dua adalah suatu alat pengolahan lahan yang biasanya dipakai di kebun, tetapi bisa digunakan di sawah apabila dilengkapi dengan suatu peralatan seperti bajak, garu perata tanah, pembuat pematang, dll. Tenaga penggerak 15 PK, poros tunggal, dikendalikan dengan tangan oleh pengemudi yang berjalan dibelakangnya, dengasn atau tidak dengan kopling sedangkan kemudi dan gas ditangan (Survei Pertanian, 1992).

Traktor roda dua atau traktor tangan adalah mesin-mesin yang dapat digunakan untuk mengolah tanah dan lain-lain pekerjaan pertanian dengan alat pengolah tanahnya digandengkan atau dipasang di bagian belakang mesin. Mesin ini mempunyai efisiensi tinggi, karena pembalikan dan pemotongan tanah dapat dilakukan dalam waktu bersamaan (Hardjosentono dkk, 2000).

Kesulitan terbesar perhubungan dengan kekuatan sebuah traktor lewat energi yang disediakan dari sebuah baterai dengan kerapatan kerapaatan yang umum digunakan pada bahan bakar terdiri dari perbandingan dengan energi mereka 100 liter bensin. Kenyataannya bahwa, ketika dibuat pada nilai konversi efisien yang lebih tinggi dari energi elektrik, baterai itu sendiri sesuai keperluan (Alcock, 1986).

Traktor besar dicirikan sebagai traktor yang mempunyai dua buah poros roda (beroda empat atau lebih), panjangnya berkisar 1740 – 2010 mm dan dayanya berkisar 20 – 120 HP. Jenis traktor ini harganya sangat mahal sehingga petani masih belum mampu untuk memiliki secara perorangan. Di samping itu penggunaannya pun kurang efisien mengingat bentuk petakan sawah yang relatif kecil. Traktor ini banyak dijumpai pada perusahaan-perusahaan yang mempunyai areal yang luas dan modal yang cukup besar (Rizaldi, 2006).

Penghubung engkol dihubungkan kepiston pin. Itu dibuat dari case hardening campuran logam dengan presesi akhir. Ada tiga cara yang berbeda/ tidak sama dalam menghubungkan piston dengan penghubung engkol pada motor bakar

(Jain dan Rai, 1990).

Pengolahan tanah adalah suatu udara untuk mempersiapkan lahan bagi pertumbuhan tanaman dengan cara menciptakan kondisi tanah yang siap tanam walaupun pengolahan tanah sudah dilakukan oleh manusia sejak dahulu kala dan sudah mengalami perkembangan yang demikian pesat baik dalam metode maupun peralatan yang digunakan, tetapi sampai saat ini pengolahan tanah masih belum dapat dikatakan sebagai ilmu yang pasti yang dapat dinyatakan secara kuantitatif

( Daywin dkk, 2008).

Berat dan panjang traktor didepan roda-roda kemudi menentukan berat dan panjang bajak yang dapat diangkat dan dipasang dibelakang roda penggerak. Dalam beberapa hal pemberat tambahan harus diberikan di bagian depan traktor untuk mengimbangi bajak dan gangguan kemudi. Bajak dipasang dan digandeng dengan traktor pada pengait yang dirancang khusus untuk pemasangan dan pelepasan yang cepat (Smith dan Wikles, 1990).

Page 5: PendaHuluAn

11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

I. PENDAHULUAN1.1 Latar BelakangTraktor tangan adalah mesin pertanian yang dapat dipergunakan untuk mengolah tanah dan lain-lain pada pekerjaan pertanian dengan alat pengolah tanahnya digandengkan atau dipasang dibagian belakang mesin. Mesin ini mempunyai efisiensi tinggi karena pembalikan dan pemotongan tanah dapat dikerjakan dalam waktu yang bersamaan.Traktor tangan merupakan mesin serba guna karena dapat juga berfungsi sebagai tenaga penggerak untuk alat-alat lain seperti pompa air, alat prosesing, gandengan (trailer) dan lain-lain. Pada dasarnya traktor tangan sangat penting digunakan untuk memudahkan dalam pengolahan tanah baik dalam penggunaan pengolahan tanah primer maupun sekunder. Pada dasarnya traktor tangan ini biasanya digandengkan dengan garu, atau bajak sehingga dapat memudahkan dalam pengerjaan pengolahan lahan.Traktor dapat bekerja pada lahan dengan topografi yang terbatas. Untuk traktor tangan sebaiknya jangan melebihi 30°. Apabila lahan terlalu miring, traktor bisa terguling. Lahan yang bergelombang juga akan berpengaruh terhadap hasil pengolahan. Sebaiknya lahan yang demikian dibuat berteras sehingga lahan bias memenuhi syarat untuk diolah secara mekanis. Selain itu, traktor sebagai kendaraan beroda, memerlukan jalan dan jembatan untuk memasuki lahan yang akan diolah.Olah karena itu berdasarkan uraian tersebut di atas maka perlu diadakan praktikum mengenai pengenalan traktor tangan untuk mengetahui bagian-bagian dari traktor tangan tersebut beserta fungsi dari bagian traktor tersebut.

I.2 Tujuan dan KegunaanPraktikum Pengenalan Traktor Tangan bertujuan agar mahasiswa dapat mengetahui bagian-bagian dan fungsi dari traktor tangan serta dapat mengoperasikan traktor tangan tersebut.Kegunaan dari praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat mengetahui fungsi dan kegunaan serta aplikasi yang digunakan pada traktor

Page 6: PendaHuluAn

tangan.

II.TINJAUAN PUSTAKATraktor tangan (hand tractor) merupakan sumber penggerak dari implemen (peralatan) pertanian. Biasanya traktor tangan digunakan untuk mengolah tanah. Namun sebenarnya traktor tangan ini merupakan mesin yang serba guna, karena dapat digunakan untuk tenaga penggerak implemen yang lain, seperti pada pompa air, alat prosesing, trailer, dan lain-lain (Anonima, 2011).Menurut (Anonimb, 2011), berdasarkan jenis bahan bakar yang digunakan traktor tangan dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu :1. Traktor tangan berbahan bakar Solar2. Traktor tangan berbahan bakar bensin3. Traktor tangan berbahan bakar minyak tanah (kerosin)Menurut (Anonimc, 2011), berdasarkan besarnya daya motor, traktor tangan dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu :1. Traktor tangan berukuran kecil, tenaga penggeraknya >5 HP.2. Traktor tangan berukuran sedang, tenaga penggerakn antara 5 - 7 HP.3. Traktor tangan berukuran besar, tenaga penggeraknya antara 7–12 HP.Traktor dengan bahan bakar bensin dan minyak tanah biasanya berukuran kurang dari 7 hp. Jenis motor yang paling banyak digunakan traktor tangan di Indonesia adalah motor berbahan bakar solar (Anonimb, 2011).Langkah pertama yang harus dipelajari oleh calon operator untuk dapat mengoperasikan traktor tangan adalah mengenal traktor tangan itu sendiri dan mengetahui bagian-bagian dari traktor tangan tersebut.Menurut Anonima, (2011), bagian-bagian utama traktor tangan dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok, yaitu:

Page 7: PendaHuluAn

1. Tenaga penggerak motor.2. Kerangka dan transmisi (penerus tenaga).3. Tuas kendali.Jenis tenaga penggerak yang sering dipakai adalah motor diesel, tetapi ada juga yang menggunakan motor bensin atau minyak tanah (kerosin). Daya yang dihasilkan kurang dari 12 Hp, dengan menggunakan satu silinder. Motor penggerak dipasang pada kerangka dengan empat buah baut pengencang. Lubang baut pada kerangka dibuat memanjang agar posisi motor dapat digerakkan maju mundur (Anonima, 2011).Tujuannya untuk memperoleh keseimbangan traktor dan untuk menyesuaikan ukuran v-belt yang digunakan. Traktor akan lebih berat ke depan apabila posisi motor digeser maju, begitu juga sebaliknya. Untuk menghidupkan motor diesel digunakan engkol, sedangkan untuk motor bensin dan minyak tanah menggunakan tali starter (Anonima, 2011).Sebagian besar traktor menggunakan motor diesel. Penggunaan motor diesel umumnya lebih murah baik pada saat pengoperasiannya maupun perawatannya. Motor diesel lebih awet dibanding motor jenis lain, asal perawatannya dilakukan dengan baik dan benar sejak awal (Anonimb, 2011).Kerangka berfungsi sebagai tempat kedudukan motor penggerak, transmisi dan bagian traktor lainnya. Bagian traktor dikaitkan dengan kerangka dengan menggunakan beberapa buah baut pengencang. Mengoperasikan Tarktor Roda Dua 12 Transmisi berfungsi memindahkan tenaga/putaran dari motor penggerak ke alat lain yang bergerak. Jenis transmisi yang digunakan ada beberapa macam, seperti pully, belt, kopling, gigi persneleng, rantai dan sebagainya (Anonimb, 2011).Tenaga dari motor berupa putaran poros disalurkan melalui pully dan vbelt ke kopling utama. Kopling utama meneruskan tenaga tersebut ke gigi persneleng untuk menggerakkan poros roda dan poros PTO. Selain untuk menyalurkan tenaga, gigi persneleng juga berfungsi sebagai pengatur kecepatan putaran poros roda dan poros PTO. Dari PTO tenaga dasalurkan lewat gigi dan rantai ke mesin rotary. Kopling utama dioperasikan dari tuas kopling utama. Bila tuas ditarik ke posisi netral, maka tenaga motor tidak disalurkan ke gigi persneleng. Akibatnya traktor akan berhenti, meskipun kondisi motor penggerak dihidupkan (Anonimb, 2011).Di samping kopling utama, ada dua kopling kemudi. Kopling kemudi terletak di bawah gigi persneleng, di pangkal poros kedua roda. Kopling kemudi dioperasikan melalui tuas kemudi kanan dan kiri.

Page 8: PendaHuluAn

Apabila kopling kemudi kanan ditekan, maka putaran gigi persneleng tidak tersambung dengan poros roda kanan. Sehingga roda kanan akan berhenti, dan traktor akan berbelok ke kiri. Begitu juga sebaliknya apabila kopling kiri ditekan. Sebuah traktor tangan dapat bergerak maju-mundur dengan kecepatan tertentu karena putaran poros motor penggerak disalurkan sampai ke roda. Ada tiga jenis roda yang digunakan pada traktor tangan, yaitu; roda ban, roda besi, roda apung (roda sangkar/cage wheell) (Anonima, 2011).Roda ban berfungsi untuk transportasi.dan mengolah tanah kering. Bentuk permukaan roda ban beralur agak dalam untuk mencegah slip. Roda ban dapat meredam getaran, sehingga tidak merusak jalan. Roda besi digunakan untuk pembajakan di lahan kering. Sirip pada roda besi akan menancap ke tanah, sehingga akan mengurangi terjadinya slip pada saat menarik beban berat. Roda apung digunakan pada saat pengolahan tanah basah. Roda apung ini ada yang lebar, ada juga yang diameternya besar, sehingga dapat menahan beban traktor agar tidak tenggelam dalam lumpur. Ukuran roda disesuaikan dengan spesifikasi traktor. Besar kecilnya roda akan berpengaruh terhadap lajunya traktor (Anonima, 2011).Setiap traktor tangan biasanya dilengkapi dengan standar depan dan standar samping. Standar samping khusus digunakan untuk pemasangan roda. Pemasangan roda dilakukan satu persatu. Pelepasan roda dari poros dilakukan dengan cara melepas mur-baut dan atau pena penyambung. Setelah roda dilepas, baru dipasang roda pengganti yang sesuai. Pemasangan roda ini tidak boleh terbalik (Anonimb, 2011).Untuk roda ban, pada sisi atas ban, arah panah harus ke depan. Untuk roda besi, sisi roda bawah harus menancap ke tanah. Untuk roda apung, sisi roda bawah tidak boleh menancap ke tanah. Sehingga pemasangan roda tidak boleh terbalik antararoda kiri dan kanan. Poros roda traktor biasanya cukup panjang dan dilengkapi dengan beberapa lubang. Poros yang panjang ini dimaksudkan untuk menyesuaikan lebar olah implement (Anonimb, 2011).Pemasangan roda yang cukup lebar juga akan menjaga keseimbangan traktor, terutama apabila digunakan pada lahan yang miring. Sedang lubang yang ada di poros digunakan untuk tempat pena, sehingga menjamin roda tidak akan slip atau lepas pada saat pengoperasian (Anonimb, 2011).Tuas kendali adalah tuas-tuas yang digunakan untuk mengendalikan jalannya traktor. Untuk mempermudah jalannya operasional, traktor tangan ada banyak tuas kendali. Namun begitu banyaknya tuas kendali ini akan mengakibatkan traktor menjadi lebih berat, dan

Page 9: PendaHuluAn

harganya lebih mahal. Untuk itu sekarang banyak diproduksi traktor yang hanya dilengkapi dengan beberap tuas kendali. Tujuannya agar traktor menjadi ringan, dan harganya menjadi lebih murah (Anonima, 2011).Tuas persneleng utama berfungsi untuk memindah susunan gigi pada persneleng, sehingga perbandingan kecepatan putar poros motor penggerak dan poros roda dapat diatur.Traktor tangan yang lengkap biasanya mempunyai 6 kecepatan maju dan 2 kecepatan mundur. Kecepatan ini dapat dipilih sesuai dengan jenis pekerjaan yang sedang dilaksanakan (Anonimb, 2011).Menurut Anonimb, (2011), Sebagai patokan awal dapat digunakan sebagai berikut:1. Kecepatan satu untuk membajak tanah dengan mesin rotary2. Kecepatan dua untuk membajak tanah dengan bajak singkal/piringan3. Kecepatan tiga untuk membajak tanah sawah yang tergenang4. Kecepatan empat untuk berjalan di jalan biasa5. Kecepatan lima dan enam untuk menarik trailer/gerobak6. Mundur satu digunakan pada saat operator berjalan7. Mundur dua digunakan pada saat operator naik di trailer/gerobakTuas ini tidak selalu ada. Apabila tuas persneleng utama hanya terdiri dari 3 kecepatan maju dan 1 kecepatan mundur, biasanya traktor tangan dilengkapi dengan tuas persneleng cepat lambat. Fungsi perneleng ini untuk memisahkan antara pekerjaan mengolah tanah dengan pekerjaan transportasi (berjalan dan menarik trailer/gerobak). Dengan adanya tuas cepat lambat, kemungkinan salah dalam memilih posisi persneleng bisa dikurangi (Anonima, 2011).Tuas kopling utama berfungsi untuk mengoperasikan kopling utama. Bila tuas dilepas pada posisi pasang/ON, maka tenaga motor akan tersambung ke gigi persneleng. Sebaliknya apabila ditarik ke posisi netral/bebas/OFF, maka tenaga motor tidak disalurkan ke gigi persneleng. Apabila ditarik lagi maka tuas kopling utama akan tersambung dengan rem yang berada pada rumah kopling utama (Anonimb, 2011).Tuas persneleng mesin rotary berfungsi sebagai pengatur kecepatan putar poros PTO. Biasanya ada dua macam kecepatan dan satu netral. Apabila hasil pengolahan yang diharapkan halus dan gembur, maka tempatkan posisi tuas persneleng mesin rotary pada posisi cepat. Begitu juga sebaliknya. (Kecepatan putar pisau rotary dapat juga diatur dari posisi pemasangan rantai penghubung) (Anonimb, 2011).Ada dua buah tuas kopling kemudi pada setiap traktor tangan, masing-masing ada di sebelah kanan dan kiri. Tuas ini digunakan untuk

Page 10: PendaHuluAn

mengoperasikan kopling kemudi (kanan dan kiri). Apabila tuas kopling kemudi kanan ditekan, maka putaran gigi persneleng tidak tersambung dengan poros roda kanan. Sehingga roda kanan akan berhenti, dan traktor akan berbelok ke kiri dan begitu juga sebaliknya apabila kopling kiri ditekan (Anonimb, 2011).Stang kemudi merupakan bagian traktor yang digunakan untuk berpegangnya operator. Stang kemudi digunakan untuk membantu membelokan raktor. Meskipun sudah ada tuas kopling kemudi, namun agar berbeloknya traktor dapat lebih tajam, perlu dibantu dengan stang kemudi. Stang kemudi juga digunakan untuk mengangkat implemen pada saat pengoperasian. Kemudi pembantu digunakan untuk tempat bertumpu bahu operator. Maksudnya agar menambah beban bagian belakang traktor, sehingga hasil pengolahan tanah bisa lebih dalam (Anonimb, 2011).Tuas gas traktor dihubungkan dengan tuas gas pada motor penggerak. Tuas ini digunakan untuk mengubah kecepatan putaran poros motor penggerak yang sesuai dengan tenaga yang dibutuhkan. Tuas ini juga berfungsi untuk mematikan motor traktor, apabila posisinya ditempatkan pada posisi “STOP” (Anonimb, 2011).Kadang-kadang traktor digunakan pada waktu malam hari, sehingga diperlukan penerangan. Tombol bel diperlukan apabila traktor dijalankan di jalan raya. Dengan adanya tombol lampu dan bel ini, motor traktor harus dilengkapi dengan kumparan sebagai sumber arus listrik (Anonim 1, 2011).Tuas ini dihubungkan dengan penyangga depan. Tuas ini akan menggerakkan penyangga depan. Apabila tuas didorong akan mendorong penyangga depan turun untuk menyangga traktor. Traktor tangan hanya mempunyai dua roda. Apabila traktor dalam keadaan berhenti (ditinggal operator), maka untuk menegakkan traktor diperlukan penyangga agar dapat memudahkan untuk menyangga traktor saat tidak difungsikan (Anonimb, 2011).Pemeriksaan Traktor tangan merupakan bagian dari persiapan traktor sebelum dioperasikan. Pemeriksaan traktor sebelum operasi sangat penting. Diharapkan dengan adanya pemeriksaan ini kondisi traktor dapat diketahui sejak dini, sehingga penanganannya tidak terlalu sulit (Anonimb, 2011).Menurut Hardjosentono, dkk, (2002), prinsip kontruksi traktor kecil ini terdiri atas :a. Tenaga penggerak/motor penggerak.b. Landasan/chasis dan badanc. Komponen penerus tenaga.d. Roda-roda/ban

Page 11: PendaHuluAn

e. Implements/peralatan pengolah tanahAdapun persiapan dalam penggunaan traktor tangan sebelum pengoperasiannya supaya traktor ini dapat bekerja dengan lancer dan ekonomis, yaitu menyiapkan pakaian operator, mengadakan pemeriksaan, memeriksa kopling, traktor harus berjalan lurus, memeriksa tekanan ban, memeriksa bagian-bagian yang perlu dilumasi (Hardjosentono, dkk, 2002).

4.2 PembahasanDari hasil praktikum yang telah kami laksanakan, jelas bahwa pada penggunaan traktor tangan memerlukan keahlian dan keterampilan dalam pengoperasiannya. Dimana kami sebagai praktikan, dituntut untuk dapat memahami mulai dari materi yang akan dilaksanakan, pada saat pengoperasian alat mesin traktor tangan, sampai pada prakteknya di lapangan. Dari penggunaan traktor yang kami telah laksanakan banyak hal yang perlu kami perhatikan misalnya, bagian-bagian dari traktor tangan tersebut serta fungsinya.Bajak singkal (mold moard plow), bajak ini menggunakan hewan ternak, bajak ini digunakan untuk pengelolahan tanah primer/pertama. Sistem kerja : memotong, mengangkat dan melempar/membalik tanah. kelebihannya yaitu hasil pembajakan seragam sedangkan kekurangannya yaitu kontuksinya lebih rumit.Adapun bajak putar (Rotary plow), bajak ini pisau bajaknya terpasang pada as traktor, Sistem kerja : berputarnya poros as mengakibatkan berputarnya pisau bajak sehingga tanah akan tercacah. Semakin cepat berputar, semakin sempurna pemotongannya (tdk terdapat pembalikan dan pelemparan tanah). Bajak rotary digunakan juga untuk pengelolahan tanah primer/pertama.Adapun keuntungan yang kami peroleh dari adanya praktikum Pengenalan dan Penggunaan Traktor Tangan, yaitu untuk mempermudah dalam pengolahan tanah baik itu untuk pengolahan tanah primer maupun sekunder pada lahan pertanian dan perkebunan. Hal ini sesuai dengan pendapat (Anonima, 2011), bahwa traktor tangan (hand tractor) merupakan sumber penggerak dari implemen (peralatan) pertanian. Biasanya traktor tangan digunakan untuk mengolah tanah. Namun sebenarnya traktor tangan ini merupakan mesin yang serba guna, karena dapat digunakan untuk tenaga penggerak implemen yang lain, seperti pada pompa air, alat prosesing, trailer, dan lain-lain.Adapun kendala-kendala yang kami hadapi dalam penggunan traktor tangan yaitu alat traktor tangan berat, perlu adanya tenaga yang besar sehingga terjadi keseimbangan dalam penggunaan traktor tangan tersebut. Ban pada traktor tangan tersebut memiliki tekanan angin yang tidak sesuai dengan kebutuhan (kemps) sehingga tidak memudahkan dalam pengoperasian sehingga perlunya persiapan dalam pengoperasian. Hal ini sesuai dengan pendapat

Page 12: PendaHuluAn

(Hardjosentono, dkk, 2002) yaitu adapun persiapan dalam penggunaan traktor tangan sebelum pengoperasiannya supaya traktor ini dapat bekerja dengan lancar dan ekonomis, yaitu menyiapkan pakaian operator, mengadakan pemeriksaan, memeriksa kopling, traktor harus berjalan lurus, memeriksa tekanan ban, memeriksa bagian-bagian yang perlu dilumasi.

V. PENUTUP5.1 KesimpulanSetelah melakukan praktikum “Pengenalan Traktor Tangan” kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut :a. Bagian-bagian dari traktor tangan dikelompokkan menjadi 3 kelompok, yaitu tenaga penggerak motor, kerangka dan transmisi (penerus tenaga) serta tuas kendali.b. Traktor tangan merupakan salah satu alat pra panen yang digunakn untuk mengolah lahan pada tanah primer dan sekunder.c. Traktor tangan digunakan para petani yang digandengkan dengan bajak atau garu untuk mempermudahkan dalam pengolahan. 

5.2 SaranSaran untuk laboratorium, sebaiknya mesin traktor tangan dirawat agar pada praktikum selanjutnya masih dapat digunakan.Saran untuk asisten, agar lebih detail lagi dalam menjelaskan tentang bagian-bagian traktor tangan serta cara peggunaan traktor tangan.

DAFTAR PUSTAKAAnonima, 2011. Traktor Tangan. Diakses tanggal 14 April 2011. MakassarAnonimb, 2011. http://google/Bahan Bakar Traktor.org.co.id/ Diakses tanggal 14 April 2011. Makassar

Anonimc, 2011. http://wikipedia.org/Bagian-Bagian Traktor.co.id/ Diakses tanggal 14 April 2011. Makassar 

Dahono dkk, 1997, Pengolahan Tanah Dengan Traktor Tangan, BagianProyek Pendidikan Kejuruan Teknik IV: Jakarta

Page 13: PendaHuluAn

Hardjosentono, dkk., 2002. Mesin-Mesin Pertanian. Bumi Aksara:JakartaMulyoto H dkk, 1996, Mesin-Mesin Pertanian, Bumi Aksara, Jakarta

ENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Memasuki era teknologi tinggi, penggunaan alat-alat pertanian dengan mesin-mesin modern membantu percepatan proses pengolahan produksi pertanian. Salah satu alat yang umum dan paling sering digunakan adalah Traktor. Traktor merupakan sebuah alat bermesin yang memiliki kemampuan untuk mengolah tanah. Fungsi traktor sekrang telah mengantikan fungsi tenaga hewan seperti sapi dan kerbau dalam pengolahan tanah. Walaupun telah dikenal luas namun perlu kiranya kita membahas tentang perlunya mengenal mesin traktor tangan. Mesin traktor tangan ini telah digerkan dengan tenaga mesin, namun pengoperasiannya menggunakan tangan. Pengenalan yang baik atas mesin traktor tangan ini, dapat mempercepat proses modernisasi pertanian.

Traktor Tangan merupakan salah satu sumber tenaga dalam bidang pertanian. Traktor dapat dimanfaatkan dalam berbagai bentuk kegiatan pertanian mulai dari pengolahan tanah pertama, pengolahan tanah kedua, penanaman, penyiangan, pemupukan dan alat transportasi. Cara yang sering dilakukan dalam mengolah tanah dengan menggunakan traktor roda dua ini ialah dengan cara sistem bajak yaitu memasangkan alat bajak ( implemen )dibelakang traktor ini

Traktor roda dua ini mempunyai efesiensi yang tinggi, karena pembalikan dan pemotongan tanah dapat dikerjakan dalam waktu yang bersamaan. Traktor roda dua merupkan mesin serba guna karena dapat berfungsi sebagai tenaga penggerak untuk alat – alat lain seperti pompa air, alat prosesing, gandengan ( trailer) dan lain lain.

Sebuah traktor tidak dapat digunakan untuk mengolah tanah apabila tidak dipasang implemen (alat tambahan). Fungsi traktordalam mengolah tanah hanya sebagai sumber tenaga. Implemen tidak terpasang secara permanen pada traktor, hal ini disengaja supaya traktor dapat dipasangkan dengan berbagai jenis implemen sesuai kebutuhan dalam pengoperasiannya.

1.2 Tujuan

Page 14: PendaHuluAn

Adapun tujuan dari praktikum ini ialah agar mahasiswa mampu mengoperasikan traktor tangan dengan berbagai jenis implement traktor untuk pengolahan tanah, mengetahui bagaimana cara mengemudikan traktor roda dua, mengenal lebih jauh bagaimana sistem penggunnaannya dilapangan, serta mengukur hasil dari pengoperasian traktor tangan.

Warga Negara indonesia yang menengah kebawah berprofesi sebagai petani, tetapi sangat disayangkan setelah hampir 35 tahun masa pembangunan berjalan bidang pertanian seakan akan masih bergerak pada tempatnya berbagai cara untuk meningkatkan hasil pertanian telah dilakukan oleh pemerintah diantranya mengimport Peralatan modern ke Indonesia supaya dapat digunakan, dan herannya timbul permasalahan lain yaitu bagaimana cara menggunakan peralatan tersebut. Sama – sama kita ketahui bahwa hampir 85 % petani yang ada di Indonesia tidak mengenal yang namanya peraltan modern yang canggih, mereka hanya mengenal cangkul dan Kerbau.

Teknologi pertanian merupakan penerapan prinsip-prinsip matematika dan ilmu pengetahuan alam dalam rangka pendayagunaan secara ekonomis sumberdaya pertanian dan sumberdaya alam untuk kesejahteraan manusia. Objek formal dalam ilmu pertanian budidaya reproduksi berada dalam fokus budidaya, pemeliharaan, pemungutan hasil dari flora dan fauna, peningkatan mutu hasil panen yang diperoleh, penanganan, pengolahan dan pengamanan serta pemasaran hasil.

Teknologi pertanian merupakan pendekatan engineering secara luas dalam bidang pertanian yang sangat dibutuhkan untuk melakukan transformasi sumberdaya alam secara efisien dan efektif untuk pemanfaatannya oleh manusia. Dengan demikian dalam sistematika keilmuan, bidang teknik pertanian tetap bertumpu pada bidang ilmu teknik untuk memcahkan berbagai permasalahan di bidang pertanian.

Jika kita membandingkan keuntungan yang dihasilkan peralatan tradisional yang dipakai petani dengan Peralatan modern atau yang biasa disebut Alsintan, maka sangat lah jauh berbeda, kita ketahui sama sama bahwa Peralatan tradisional membutuhkan kinerja yang lebih besar, disamping itu juga membutuhkan waktu yang lebih lama.

Berbagai macam peralatan yang telah ada di Indonesia diantaranya Combine, Handtraktor, Trasher, ITGM dan sebagainya, telah beroprasi secara optimal tetapi itu berdasarkan statistic pemerintah. Tetapi jika kita menelaah kembali apa yang sebenarnya terjadi dilapangan tentunya sangat berbeda, banyak para petani menggudangkan bantuan peralatan modern di KUD setempat dan lebih memilih peralatan tradisional lantaran tidak mengerti bagaimana cara mengoperasikan alsintan tersebut.

Handtraktor merupakan peralatan yang digunakan oleh manusia, system yang bekerja yaitu dorongan dibutuhkan oleh handtraktor tersebut, dan tentunya menggunakan manusia. Handtraktor berfungsi untuk mengolah tanah, mempunyai efesiensi yang tinggi karena pembalikan dan pemotongan tanah dapat

Page 15: PendaHuluAn

dikerjakan dalam waktu yang bersamaan. Motor Penggerak pada Traktor Roda dua ini merupakan motor penggerak serba guna karena dapat berfungsi sebagai motor penggerak untuk alat – alat lain seperti pompa air, alat prosesing, gandengan (trailer) dan lain lain.

2. PEMBAHASAN

Dalam praktikum kali ini, kami menggunakan traktor tangan merk quick G1000 BOXER single speed dengan menggunakan mesin diesel

A. Cara Menghidupkan Traktor

Ø Sebelum menjalankan traktor, periksalah minyak pelumas, bahan bakar, kekencangan baut, tegangan V-Belt, dan kelengkapan lainnya untuk memastikan traktor dapat beroperasi dengan baik.

Pastikan V-Belt dalam posisi kendor (tidak meneruskan tenaga/ putaran),kemudian hidupkan diesel dengan memutar Engkol Starter yang tersedia.

Dalam Menghidupkan traktor, Seharusnya semua Komponen Pada Traktor tersebut dapat berfungsi dengan baik. traktor yang menggunakan motor diesel dihidupkan dengan engkol. Mula – mula engkol dipasang pada poros engkol (crank Shaft). Setelah gas dibesarkan sedikit. Engkol diputar beberapa kali sampai putarannya cukup untuk menghidupkan motor. Sewaktu pemutaran, jangan lupa menarik alat penghilang kompresi (dekompresi level). Jika tidak akan dapat memutar engkol motor.

Orang yang menghidupkan Traktor tersebut, harus sangat paham dan kenal mengenai Traktor tersebut.

Dalam menghidupkan traktor tangan diperlukan tenaga yang kuat dalam memutarkan Engkol, Karena Traktor tersebut bermesin Diesel yang tekanannya berat.

B. Menjalankan Traktor

Ø Dalam Menjalankan Traktor, Seseorang Harus Tahu Bagian-bagian kendali Traktor.

Setelah Diesel dihidupkan dan gas sudah diatur sedemikian rupa, traktor dapat dijalankan dengan mengubah posisi Tension Handle ke posisi jalan (ditarik kebelakang). Jika diperlukan, pengatur gas dapat diatur kembali untuk memperoleh putaran yang sesuai

Setelah motor dihidupkan, kemudian periksalah apakah gigi / porsneling sudah netral dan kopling, jika tidak mungkin saja dapat menimbulkan kecelakaan. Disamping itu pada traktor terdapat alat yang dapat mengatur kecepatan rendah atau tinggi. Alat ini digunakan untuk menambah atau mengurangi kecepatan lajunya traktor dan juga untuk putaran garu/ cangkul putar.

Page 16: PendaHuluAn

Traktor dapat dibelokkan dengan cara menarik Clutch Handle. Tariklah Clutch Handle Kiri jika ingin berbelok ke kiri, dan sebaliknya, tariklah Clutch HandleKanan jika ingin berbelok ke kanan. Traktor berbelok dengan cara menghentikan putaran salah satu roda.

Saat traktor berbelok, salah satu roda traktor berfungsi sebagai pusat belokan dan roda yang lain tetap berjalan sehingga traktor seolah-olah berputar dengan roda yang diam sebagai pusat putaran.

Saat traktor berbelok, pastikan posisi operator berada diluar radius stang, karena stang akan berayun ke samping mengikuti putaran pembelokan traktor. Ayunan ke samping ini akan membahayakan operator jika operator berada dalam radius stang.

Untuk menghentikan traktor, lepaskan Tension Handle sampai pada posisi paling depan (posisi stop/berhenti).Traktor juga akan berhenti sementara saat Clutch Handle Kanan dan Kiri ditarik bersama-sama. Prosedur yang terakhir ini adalah prosedur untuk situasi khusus (dapat dilakukan namun tidak disarankan). Harap diingat juga bahwa saat melepaskan tarikan Clutch Handle harus bersama-sama. Jika pelepasan tarikan tidak bersama-sama maka traktor akan berbelok tidak terkendali.

C. Memasang Implemen Pengolahan Tanah

Dalam memasang Implemen Pengolahan Tanah, traktor harus dalam keadaan berhenti, bahkan kondisi Motor pengerak, dalam keadaan mati guna menjaga keamanan dan keselamatan pada saat memasang implemen pengolahan tanah pada traktor tangan.

Dalam memasang Implemen Pengolahan Tanah, terlebih dahulu sesuaikan ketinggian stang agar dapat dioperasikan dengan baik sesuai dengan keinginan operator.

Cara mengatur ketinggian dengan cara menggeser Hitch. Hitch dapat dipasang pada Gear Box dengan 2 posisi. Pasanglah baut pada posisi atas untuk memperoleh kondisi stang lebih tinggi dan posisi bawah untuk memperoleh kondisi stang lebih rendah.

Pemasangan Plow Head dapat digeser ke atas maupun ke bawah untuk memperoleh ketinggian stang yang berbeda.

Membalik Plow Head. Plow Head dapat dipasang terbalik atas-bawah untuk memperoleh ketinggian stang yang berbeda. Pasanglah Plow Head dengan kepala di atas untuk memperoleh stang tinggi dan pasang Plow Head dengan kepala di bawah.

Setelah hitch dan Plow Head disesuaikan, implemen tanah dapat dipasangkan dengan baik sesuai dengan keinginan operator.

D. Pengolahan Tanah

Untuk melakukan pengolahan lahan, digunakan alat-alat (implement) sbb :

Page 17: PendaHuluAn

1. Luku (Single Plow)

Luku digunakan untuk membongkar dan membalik tanah pada proses penyiapan lahan. Luku dipasang dengan menghubungkan Plow Head dengan Hitch menggunakan Hitch Pin. Pasanglah luku pada lubang Hitch tepi kanan, namun jika dikehendaki, dapat dipasang pada lubang tengah atau tepi kiri. Kedudukan Luku dan Frame harus diusahakan dalam posisi horisontal agar pelumasan / pendinginan diesel tidak terganggu dan operasional traktor menjadi stabil. Aturlah ulir pengatur yang tersedia untuk memperoleh kedalaman

2. Gelebeg (Puddler)

Gelebeg digunakan untuk memecah bongkahan tanah. Pada tanah yang berlumpur / lembek, proses pengolahan tanah bisa langsung dengan gelebeg. tanpa harus diluku terlebih dahulu. Pasanglah gelebeg pada lubang pen tengah, lubang yang lain sebagai cadangan.

3. Garu (Leveler)

Garu digunakan untuk meratakan permukaan tanah sebagai proses terakhir (finishing) pengerjaan tanah. Pasang garu pada lubang pen tengah dan aturlah kemiringan garu menggunakan baut penyetel yang tersedia untuk memperoleh kemiringan yang sesuai dengan kondisi tanah yang sedang diolah.

4. Bajak Parabola (Disc Plow)

Disc Plow berfungsi seperti bajak. Dengan menggunakan Disc Plow, akan diperoleh hasil pembajakan 2x lebih lebar jika dibandingkan dengan hasil bajak biasa (Single Plow). Dengan demikian, pemakaian bahan bakar menjadi lebih hemat. Aturlah kedalaman pembajakan dengan ulir pengatur yang tersedia.

Dalam pengoperasian traktor kelompok kami mengalami beberapa kendala seperti kurangnya pengetahuan kelompok kami dalam mengoperasikan traktor tangan karena sebagian anggota mungkin baru pertama kalinya mengoperasikan traktor tangan sehingga terjadi kesalahan dalam melakukan pengolahan tanah dan hasil pengolahan yang didapat tidak merata. Selain itu, lahan yang kami gunakan

Page 18: PendaHuluAn

sangat sempit sehingga kurang leluasa nya dalam pengoperasian traktor tangan guna menghindari kecelakaan kerja.

BAB V

KESIMPULAN

Pengoperasian Traktor bertujuan untuk mempermudah dalam melakukakan pekerjaan pada pertanian dalam urusan membajak/ mengolah lahan. Dalam Mengoperasikan Traktor, Orang tersebut harus memliki Keterampilan Khusus dan megenal karakter dari Traktor tersebut. Selain untuk membantu dalam Membajak, Traktor Roda dua ini merupakan motor penggerak serba guna karena dapat berfungsi sebagai motor penggerak untuk alat – alat lain seperti pompa air, alat prosesing, gandengan (trailer) dan lain lain.

DAFTAR PUSTAKA

- Kusno Hadiutomo. 2012. Mekanisasi Pertanian. Bogor: IPB Press

- Karya Hidup sentosa, CV. 2012. Petunjuk Teknis traktor Quick G-1000 Boxer. Yogyakarta

- Reksohadiprojo, S. 1986. Manajemen Pengolahan Pada Perusahaan Perkebunan. BPFE : Yogyakarta.

1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Dalam perkembangan kebudayaan manusia, dari masa prasejarah sampai era manusia modern, mengalami beberapa tahapan peradaban. Perkembangan pertanian juga diiringi dengan perkembangan teknologi awal untuk membantu kegiatan tersebut seperti alat pengolah tanah, jentera penarik air, dan alat pemanen. Periode ini sejalan dengan zaman logam, dimana teknik peleburan tembaga dan emas telah dikenal di Timur Tengah pada 5.000 SM. Penemuan perak di kawasan Timur Tengah dan juga di daratan Cina dan

Page 19: PendaHuluAn

Thailand merupakan tonggak zaman perak. Demikian pula teknologi bangunan dilakukan dalam pembuatan rumah dengan bata atau batu, baik untuk kediaman atau untuk upacara agama, seperti piramida dan candi, atau tempat penyimpanan hasil panen pertanian.

Dalam situasi krisis ekonomi saat ini, sector pertanian masih sanggup bertahan untuk dikembangkan. Turunnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat membuat produk sektor pertanian mempunyai daya saing sebagai komoditi export. Disamping itu harga produk pertanian yang mengalami kenaikan dalam nilai rupiah membuat sector ini lebih mempunyai prospek dibandingkan dengan produk sektor lainnya.

Bagian yang merupakan kunci revolusi teknologi dalam pertanian yang sedang berlangsung, dan sebagian besar merupakan hasil revolusi teknologi itu sendiri, adalah meningkatnya dengan cepat keluaran (“output”) per jam kerja dalam usaha tani. Perubahan-perubahan ini memungkinkan kenaikan-kenaikan yang besar produksi dalam jumlah “output” total usaha tani, dengan jam kerja yang lebih sedikit yang dikeluarkan dalam usaha tani.

Pertanian adalah untuk meningkatkan produktivitas kerja petani dan merubah pekerjaan berat menjadi lebih ringan dan menarik secara historis, kemajuan mekanisasi pertanian selalu disebabkan kurangnya tenaga kerja di pedesaan karena diserap oleh bidang industri.

Teknik-teknik pertanian mencakup semua kegiatan manusia di lahan pertanian dengan tujuan untuk meningkatkan produksi pertanian. Kegiatan-kegiatan ini dapat meliputi keterampilan manajemen sumberdaya pertanian, aset, input dan / atau hasil. Kesemuanya itu menggabungkan pengetahuan, wawasan, dan keterampilan manusia dengan secara teknis dan utamanya berorientasi pada penggolongan komponen dan proses fisik dan biologis pertanian. Contohnya adalah cara khusus dalam membajak, member rabuk, menyiangi, atau memelihara hewan. Praktek-praktek pertanian yang saling terkait. Contohnya adalah cara khusus pertanian mengenai pemaduan tanaman dan hewan serta cara-cara mengelola tanah dan air. Sistem teknologi mencakup keseluruhan teknik yang digunakan di suatu tanah pertanian.

Tujuan Praktikum

Adapun tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui cara mengoperasikan traktor (hand tractor) secara langsung.

TINJAUAN PUSTAKA

Sejarah menunjukkan bahwa proses mekanisasi pertanian adalah suatu proses yang dinamis, dengan tujuan proses masa depan yang tak terbatas. Dalam suatu sistem yang kompetitif, setiap pabrik mesin-mesin pertanian harus secara terus-menerus memperbaiki produknya, dan menciptakan produk baru agar posisi perusahaannya tetap menguntungkan (Daywin, dkk., 2010).

Pertanian sebagai suatu subsistem dalam kehidupan manusia bertujuan untuk menghasilkan bahan nabati dan hewani, termasuk biota akuatik (perairan) dengan menggunakan sumberdaya alam dan perairan

Page 20: PendaHuluAn

secara efektif dan efisien dalam rangka untuk mencapai kesejahteraan hidup manusia dan kelestarian daya dukung lingkungan (Mangunwidjaja dan Sailah, 2006).

Traktor pertanian didefenisikan sebagai suatu kendaraan yang mempunyai daya penggerak sendiri, minimum mempunyai sebuah poros roda yang dirancang untuk menarik serta menggerakkan alat / mesin pertanian. Atas dasar bentuk dan ukuran traktor, maka traktor pertanian dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu traktor besar, traktor mini, dan traktor tangan (Rizaldi, 2006).

Traktor dimaksudkan untuk menyediakan fungsi transportasi bagi pergerakan material dan kemampuan lapangan kerja untuk daya dan mendorong mesin pertanian. Dalam modus transportasi, traktor diperlukan untuk beroperasi dengan konsep yang relatif rendah di atas berbagai kecepatan operasi. Untuk kerja lapangan, traktor ini sering digunakan untuk tugas yang membutuhkan kekuatan tarik yang tinggi pada kecepatan 4-12 per jam. Jadi, traktor harus antar muka dengan menerapkan dalam memberikan parameter operasi yang diperlukan untuk memenuhi tujuan kinerja untuk kedua fungsi transportasi dan lapangan kerja (Alcock, 2000).

Traktor roda dua merupakan mesin serba guna karena dapat juga berfungsi sebagai tenaga penggerak untuk alat-alat lain seperti pompa air, alat processing, gandengan (trailer), dan lain-lain. Berdasarkan cara-cara penggandengan / peralatannya, traktor kecil diklasifikasikan dalam 3 kelompok :

1. Tipe unit (Integral mounted tractor) adalah traktor roda dua yang peralatannya langsung dihubungkan dengan poros (sumbu / as) dengan transmisi gigi.

2. Tipe gusur (trailling type). Peralatannya digandengkan ke traktor dengan pen (pasak). Jadi, bekerjanya berdasarkan kekuatan tarik maju ke depan dari traktor.

3. Tipe kombinasi (combination type). Traktor yang dapat dipakai secara tipe gusur dan tipe unit.

(Hardjosentono, dkk., 2002).

Alat-alat pengolahan tanah persawahan dan perladangan yang terdapat di daerah penelitian terdiri dari bajak, sligi, garu, sabit, dll. Bajak terbuat dari kayu dan besi. Bagian yang terbuat dari besi adalah bagian yang tajam, yang oleh masyarakat di daerah penelitian tersebut disebut gugan. Sedang bagian-bagian lainnya seperti cacadan, gugan, singkal dan lain sebagainya terbuat dari kayu (Dakung, dkk., 1999).

Traktor mount loader listrik juga disebut pemuat pupuk. Traktor ini mendapatka nama tersebut, tidak diragukan lagi, karena jenis mesin dikembangkan sebagian besar untuk pembutan pupuk. Bagaimanapun, dalam hal ini juga terdapat banyak kegunaan yang lain. Hal ini dapat digunakan untuk memutar truk ke bal kapas, jerami diterjunkan, kotoran kerikil, pasir dan bahan lainnya. Jika pupuk kandang yang akan dimuat dalm gudang dimana mengangkat balok diatur sehingga mereka tidak bangkit dan menghantam langit-langit sebelum sendok itu telah diangkat cukup tinggi untuk dump membuang ke penyebar pupuk. Pemuat ditampilkan memiliki hubungan erat yang memungkinkan mengangkut beban di atas bagian tertingi dari mesin (Smith and Wilkes, 1990).

Pembahasan

Page 21: PendaHuluAn

Dari hasil praktikum diperoleh C sebesar 97,28 cm, cos α 0,366, α 68,53, A sebesar 22944,80 cm², GP 0,033 kg/cm², Wdinamis 1125 kg, GPdinamis 7,41, dan GC sebesar 6918,55 dengan X = 14 inc dan Y = 40 inc, Z = 15 cm, W = 1500 kg, R = 86,36, dan D sebesar 172,72.

Berdasarkan bentuk ukurannya traktor dapat dibagi tiga yaitu traktor besar ialah traktor yang mempunyai dua poros roda, yang panjangnya berkisar 2650-3910 mm, dan lebar 1740-2010 mm dan dayanya berkisar 20-120 Hp. Traktor mini ialah traktor yang mempunyai dua buah poros roda yang panjangnya berkisar 1799-2070 mm dan lebar 995-1020 mm dan memilki daya berkisar 12,5-20 Hp. Traktor tangan ialah traktor pertanian yang memiliki sebuah poros roda yang ukuran panjangnya sekitar 1740-1190 mm dan lebarnya 710-880 dan memiliki daya berkisar 6-10 Hp.

Hubungan antara kenderaan yang didesain secara spesifik untuk keperluan traksi traktor digunakan nilai-nilai agar pengoperasian optimal. Bearing capacity harus lebih besar dari nilai ground pressure karena jika nilai bearing capacity rendah, mak dipastikan traktor tersebut dan tenggelam dan tidak dapat dioperasikan. Ground pressure adalah kemampuan traktor memberi tekanan ke tanah, bearing capacity adalah kemampuan tanah untuk menahan beban traktor.

Menurut bentuk dan jumlah roda dan sistem traksinya serta putaran roda. Traktor terbagi atas traktor dengan roda satu, traktor dengan roda dua, traktor dengan roda tiga dan traktor dengan roda empat. Yang kedua adalah traktor rantai, yang ketiga adalah traktor kombinasi antara kombinasi roda ban dan rantai.

Perbedaan antara traktor 4 tak dan 2 tak yaitu kalau traktor 4 tak adalah traktor dengan mesin ramah lingkungan dan bahan bakarnya irit dan juga tidak berisik. Sedangkan traktor dengan mesin 2 tak tidak ramah lingkungan, bahan bakarnya boros dan suaranya berisik.

Dalam pengoperasian traktor ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya adalah bahan bakar harus dimasukkan terlebih dahulu, bahan bakar harus memilki sifat merekat yang rendah agar tidak menggangu kerja mesin, dan mesin-mesin harus diberi pelumas yang berkualitas. Dalam pengemudian traktor dibutuhkan pemakai yang mempunyai keterampilan dalam pengoperasian traktor agar tidak terjadi kerusakan pada traktor, dan pekerjaan yang dilakukan dengan traktor bisa sesuai dengan hasil yang diinginkan.

Traktor adalah alat yang digunakan untuk bernacam-macam fungsi termasuk pengangkutan material di lapangan yang bersumberdaya mekanis. Hal ini sesuai dengan literatur Alcock (1998) yang menyatakan bahwa sebuah traktor difungsikan untuk menyediakan fungsi transportasi untuk memindahkan material, kemampuan kerja di lapangan.

Berdasarkan dayanya traktor dibedakan menjadi dua, yaitu mini traktor dengan 12,5-20 Hp dan four wheel drive tractor berdaya lebih dari 20 Hp. Hal ini sesuai dengan literatur Rizaldi (2006) yang menyatakan bahwa traktor dibagi dua. Pada saat beroperasi, berat traktor roda bertumpu pada roda belakang sebesar 70-80 % dari berat totalnya (berat dinamis traktor). Sedangkan untuk roda depan 20-30 % dari berat totalnya. Dalam menghitung ground pressure (tekanan traktor pada tanah) untuk traktor roda dua dipengaruhi oleh berat dinamis traktor dan luas roda yang menyentuh tanah (ground contact).

Page 22: PendaHuluAn

Pada teknik pertanian untuk memahami baru aspek teknik tentang bagaimana dan mengapa cara bekerjanya. Hal ini sesuai dengan literatur Mangunwidjaja (2006) yang menyatakan bahwa rumusan keilmuan mengenai teknik pertanian sebagai ilmu praktik empirik yang bersifat pragmatik finalstik.

Hambatan terhadap mekanisasi termasuk terbatasnya peralatan, bahan bakar, modal, keterampilan, fasilitas perawatan. Hal ini sesuai dengan literatur Reintjes (2002) yang menyatakan pemanfaatan traktor dan mesin-mesin lainnya untuk pengolahan lahan, penanaman dengan sedikit bahan bakar untuk yang tidak dapat dipernbaharui lagi.

KESIMPULAN

1. Traktor adalah kendaraan yang didesain secara spesifik untuk keperluan traksi tinggi dengan bersumber mekanik.

2. Hasil yang didapat adalah GC = 698,55, GP = 0,033 kg / cm² dan GPdinamis = 7,41.

3. Berdasarkan bentuk dan ukurannya traktor terbagi menjadi tiga yaitu traktor besar, traktor mini, traktor tangan.

4. Ground pressure adalah kemampuan traktor untuk menekan tanah.

5. Bearing capacity harus lebih besar dari ground pressure karena jika nilai C lebih kecil dari GC traktor akan tenggelam dan tidak dapat dioperasikan.

6. Bearing capacity adalah kemampuan tanah untuk menahan beban traktor.

7. Prinsip kerja mesin pengolah tanah dengan menggunakan tenaga penggerak motor bakar yang pada umumnya motor diesel, sebagai mesin pengolah tanah traktor yang digunakan untuk menarik peralatan pengolahan tanah seperti bajak piring, garu piring, dll.

8. Perbedaan traktor 4 tak dan 2 tak yaitu 4 tak dengan mesin ramah lingkungan dan bahan bakarny irit. Sedangkan 2 tak adalah sebaliknya.

9. Semakin kecil bentuk dari traktor maka semakin efisien pula penggunaannya, karena mesin yang dipakai semakin canggih pula.

10. Hambatan pada terbatasnya terhadap mekanisme adalah terbatasnya peralatan, bahan bakar dan modal.

DAFTAR PUSTAKA

Alcock, R. 1999. Traktor – Implement Systems. AVI Publishing Co., Inc. Connecticut. London.

Dakung, S., dan Sugianto. 1989. Teknologi Pertanian Sebagai Tanggapan Aktif Terhadap Lingkungan di Daerah Pekalongan. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta.

Daywin, F.J., R.G. Sitompul., dan I. Hidayat. 2010. Mesin-mesin Budidaya Pertanian di Lahan Kering. Graha Ilmu. Jakarta.

Page 23: PendaHuluAn

Hardjosentono, M., Wijayanto., Elon R., I.W. Badra., R. Dadang. T., 2002. Mesin-mesin Pertanian. Bumi Aksara. Jakarta.

Mangunwidjaja, D., dan Illah Shailah., 1993. Pengantar Teknologi Pertanian. Penebar Swadaya. Jakarta.

Rizaldi, T., 2006. Mesin Peralatan. Departemen Teknologi Pertanian. USU Medan.

Smith, H.P., and L.H. Wilkes. 1990. Farm Machinery and Equipment. Tata McGraw Publishing Company Ltd. New Delhi.