pendahuluan

19

Click here to load reader

Upload: velma

Post on 26-Jan-2016

53 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

PENDAHULUAN. DESKRIPSI MATA KULIAH. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

Page 2: PENDAHULUAN

DESKRIPSI MATA KULIAHHampir disemua aspek pemanfaatan perangkat komputer dalam sebuah organisasi/perusahaan senantiasa berhubungan dengan basis data. Perangkat komputer dalam suatu organisasi/perusahaan biasa digunakan untuk menjalankan fungsi Pengelolaan Sistem Informasi, yang dewasa ini sudah menjadi suatu keharusan, demi untuk meningkatkan efesiensi , daya saing, keakuratan, kecepatan operasional organisasi perusahaan. Basis Data merupakan komponen penting yang dapat mengurangi ketidakpastian dan mempermudah pengambilan keputusan.

Page 3: PENDAHULUAN

TUJUAN UMUMMemberikan pemahaman kepada mahasiswa bahwa saat ini pemrosesan data menjadi suatu informasi merupakan suatu keharusan dan bukan merupakan pekerjaan yang gampang. Dengan berbagai macam model data yang harus diolah dan berbagai harapan ketersediaan informasi yang dapat meningkatkan pelayanan kepada para pengguna, maka dibutuhkan suatu teknik tentang bagaimana merancang dan membuat model data yang baik. Sampai akhirnya Basis Data yang ada bukan saja mempercepat pemerolehan informasi tetapi juga dapat meningkatkan pelayanan kepada para pengguna informasi tersebut.

Page 4: PENDAHULUAN

TUJUAN KHUSUS Agar mendapatkan gambaran lebih rinci tentang pengelolaan data, memahami konsep-konsep yang mendasari terbentuknya sebuah database, dapat membuat pola hubungan dan keterkaitan antar data dalam sebuah tabel. Sampai akhirnya dapat memahami, merancang dan mengimplementasikan basis data tersebut untuk keperluan ketersediaan informasi yang berkualitas.

Page 5: PENDAHULUAN

TAGIHAN BAGI PESERTA KULIAH :

Mahasiswa diharuskan mengikuti perkuliahan pada hari dan waktu yang telah ditentukan. Dan mahasiswa wajib mengikuti kegiatan-kegiatan evaluasi/review perkulihan yang meliputi Review/Quiz Pra-Kuliah, Tugas/PR, Paper, Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS) yang merupakan unsur-unsur untuk mendapatkan Nilai Akhir.

Page 6: PENDAHULUAN

PROSEDUR UNTUK MENDAPATKAN NILAI AKHIRPada setiap akhir dari pembahasan modul akan dilakukan evaluasi terhadap kemampuan dan kemajuan belajar untuk setiap mahasiswa. Hasil evaluasi belajar dinyatakan dalam Quiz, dan nilai dalam setiap Quiz selanjutnya akan dikomulatifkan sampai terbentuk Nilai Akhir yang terdiri dari unsur-unsur Absen, Quiz (Nilai Harian), Tugas/PR/Paper (Nilai Tugas), Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS).

Page 7: PENDAHULUAN

Nilai Akhir yang telah diperoleh oleh masing-masing mahasiswa dikelompokkan dalam golongan Nilai Huruf mutu yang persentasinnya sebagai berikut1. ABSENSI 5%2. Nilai Harian 10% 3. Tugas 10%4. UTS 25%5. UAS 50%

Page 8: PENDAHULUAN

Adapun Pengelompokan dari Nilai Akhir menjadi Nilai Huruf adalah sebagai berikut :

Nilai Akhir

Nilai Huruf

Bobot Keterangan

>80 – 100 A 4 Sangat Baik

70 - 80 B 3 Baik

55 - <70 C 2 Cukup

45 - <55 D 1 Kurang

<45 E 0 Tidak Lulus

Page 9: PENDAHULUAN

BAHAN BACAANEdhy Sutanta. 2004, Sistem Basis Data,

Yogyakarta: Penerbit Graha IlmuFathansyah, 2007, Basis Data, Bandung:

Penerbit Informatika BandungKusrini, 2007, Strategi Perancangan dan

Pengelolaan Basis Data, Yogyakarta: Penerbit Andi

Buku, sumber bacaan lain yang bisa anda dapatkan dengan fasilitas internet

Page 10: PENDAHULUAN

GARIS BESAR PROSES PEMBELAJARAN (GBPP)Pertemuan Pokok

BahasanSub Pokok Bahasan

1 Pendahuluan Deskrifsi MatakuliahTujuan UmumTagihan Bagi para PesertaPenilaianGBPP/SAPGambaran Basis data & Sistem Tradisional

2 Pengantar Basis Data

Pengantar Basis DataSejarah Kemunculan Basis DataDefinisi Basis DataTujuan Basis DataManfaat Basis DataKerugian Pemakaian Basis DataOperasi Pada Basis DataPenerapan Basis Data

Page 11: PENDAHULUAN

Pertemuan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan3 Konsep Dasar Sistem

Basis DataPengertian Sistem Basis DataKomponen Sistem Basis DataKonsep DBMSAbstraksi DataBahasa Basis Data

4 Model Data Pengertian Model DataKelompok Model Data:Model Data Berbasis ObjekModel Data Berbasis RecordModel Data Berbasis Fisik

5 Model Relasional (Basis Data Relasional)

Pengertian Basis Data RelasionalIstilah dalam Basis Data Relasional(Atribut,Tupel,Domain,Derajat,Kardinalitas)Relasional Key

Page 12: PENDAHULUAN

Pertemuan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan6 Entity Relationship Model Pengertian ER Model

Konsep Dasar Model ER- Entitas- Atribut- RelationshipDiagram Entity Relationship (ERD)Kardinalitas RelasiDerajat Relationship

7 Entity Relationship Model Tahapan Pembuatan ERDContoh Study Kasus

8 Ujian Tengah Semester

9, 10 Implementasi ERD Transformasi Model ER ke Basis Data Fisik (Basis Data Relasional)

Page 13: PENDAHULUAN

Pertemuan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan

11 Normalisasi Definisi NormalisasiTujuan NormalisasiAnomali/PenyimpanganProses/Tahapan Normalisasi

12 Normalisasi Perancangan Basis Data Teknik Normalisasi

13 SQL Pengertian SQLDDLDMLStruktur Dasar Pemrosesan Query

14 Review materi dan Latihan

Page 14: PENDAHULUAN

GAMBARAN BASIS DATAPemrosesan basis data menjadi perangkat andalan yang kehadirannya sangat diperlukan oleh berbagai institusi dan perusahaan. Basis data tidak hanya  mempercepat perolehan informasi, tetapi juga dapat meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Hal ini pulalah yang mendorong banyak perusahaan yang menggunakan pemrosesan manual mulai beralih memanfaatkan basis data.

Page 15: PENDAHULUAN

Basis Data merupakan komponen dalam sebuah Sistem Informasi, karena Basis Data (Database) menjadi tempat untuk menyimpan dan mengorganisasikan seluruh data yang ada dalam sistem untuk menghasilkan informasi-informasi secara tepat, akurat dan bermanfaat.

Page 16: PENDAHULUAN

Basis Data (DataBase) dapat dibayangkan sebagai sebuah lemari arsip. Jika kita memiliki sebuah almari arsip dan berwenang untuk mengelolanya, maka kemungkinan besar kita akan melakukan hal-hal sebagai berikut: memberi sampul/map pada kumpulan/bundel

arsip yang akan disimpan menentukan kelompok/jenis arsip memberi penomoran dengan pola tertentu

yang nilainya unik pada setiap sampul/map menerapkan arsip-arsip tersebut dengan

cara/urutan tertentu dalam almari dll

Page 17: PENDAHULUAN

Basis Data dan Lemari Buku memiliki prinsip kerja dan tujuan yang sama. Prinsipnya adalah pengaturan data , dan tujuan utamanya adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembali data.Perbedaannya hanya terletak pada media penyimpanan yang digunakan. Jika lemari arsip menggunakan lemari besi atau kayu, maka basis data menggunakan media penyimpanan elektronis seperti disk (disket atau harddisk).Tidak semua bentuk penyimpanan data secara elektronis bisa disebut basis data, yang sangat ditonjolkan dalam basis data adalah pengaturan, pemilahan, pengelompokan, pengorganisasian data yang akan di simpan sesuai fungsi/jenisnya.

Page 18: PENDAHULUAN

Basis Data TradisionalBasis data secara tradisional tersimpan dalam berbagai media seperti kertas kerja, dokumen, foto dan lain-lain. Bentuk penyimpanan seperti ini memiliki kelemahan dalam hal pengelolaan data. Kelemahan tersebut dapat dilihat sebagai berikut. Data terpecah-pecah sehingga sulit dalam berbagai

proses pemindahan dan transfer Memiliki media dan struktur penyimpanan yang

bervariasi. Hal ini menyulitkan dalam proses penyesuaian data.

Pencarian yang lambat akibat bentuk penyimpanan secara fisik, yang mengharuskan seseorang membuka berbagai lembar atau dokumen yang banyak.

Bentuk fisik dalam basis data tradisional cenderung bersifat sektoral yang hanya ditujukan untuk keperluan-keperluan tertentu. Penggunaan data secara bersama-sama untuk berbagai tujuan menjadi sangat sulit.

Page 19: PENDAHULUAN

Basis Data ModernBasis data modern menyimpan berbagai data dalam bentuk digital. Model ini memungkinkan pencarian, perubahan, dan penghapusan data dengan cepat dan mudah. Bentuk basis data modern ini terkemas dalam sebuah sistem pengelolaan basis data yang terpadu (DBMS/Data Bases Management System). Beberapa hal berikut merupakan hal yang menguntungkan dalam terapan basisdata modern.Data tersimpan dalam satu media. Data yang berasal dari berbagai sumber terpisah

memungkinkan untuk dihubungkan dalam suatu jaringan. Data memungkinkan untuk sering dilakukan pemeriksaan

sehingga lebih menjamin kebenaran dan kelengkapannya. Memungkinkan dilakukan pencarian dan pengolahan

dengan cepat. Dalam bentuk ini data memungkinkan digunakan oleh

berbagai pengguna atau sistem.