Pemeriksaan Laboratorium pada Pasien Kencing Manis

Pemeriksaan Laboratorium pada Pasien Kencing ManisTes Kadar Gula DarahTes gula darah pada pasien kencing manis terbagi menjadi 3, antara lain:Tes SaringTes DiagnostikTes PengendalianTes SaringTujuan: untuk mendeteksi kasus kencing manis sedini mungkin, sehingga dapat dicegah kemungkinan terjadinya komplikasi kronik akibat penyakit ini.

Indikasi:Bila terdapat sekurang-kurangnya satu faktor resiko sebagai berikut:Usia dewasa tua (> 45 tahun)Kegemukan, berat badan >120% BB ideal Tekadan darah tinggi (>140/90 mmHg)Riwayat keluarga kencing manisRiwayat kehamilan dengan berat badan bayi lahir > 4000 grRiwayat kencing manis dalam kehamilanDislipidemia (Kol. HDL 250 mg/dL)Pernah TGT (Toleransi Glukosa Terganggu) atau GDPT (Glukosa Darah Puasa Terganggu)SampelDarah:a. Plasama vena, atau serumb. Darah kapiler (whole blood)

Urin:a. Urin post prandial (pertama kali dikemihkan 1,5-3 jam setelah makan)b. Urin sewaktuJenis Tes / MetodeDarah:1. Glukosa Darah Puasa (GDP)Metode kimia: metode ortho-toluidinMetode enzimatik: metode glucose oxidase / hexokinase2. Glukosa Darah Sewaktu (GDS)Metode kimia: metode ortho-toluidinMetode enzimatik: metode glucose oxidase / hexokinaseJenis Tes / Metode...Urin:1. Tes Carik celup (metode glucose oxidase / hexokinase)2. Tes konvensional (metode reduksi/ Benedict)Tes diagnostikTujuan: untuk memastikan diagnosis kencing manis pada individu dengan keluhan klinis khas kencing manis atau mereka yang terjaring pada tes saring.IndikasiAda keluhan klinis khas kencing manis: polidipsi, poliuria, polifagia, lemah, penurunan berat badan yang tidak jelas penyebabnyaTes saring menunjukkan hasil:GDS: plasma vena = 110-199 mg/dLdarah kapiler = 90-199 mg/dL; atau