pemberian steroid antenatal
DESCRIPTION
pemberian steroidTRANSCRIPT
RSU. Aulia Lodoyo BLITAR
PEMBERIAN STEROID ANTENATAL
No. Dokumen :
15/KPWT.E/II/2014
No. Revisi
0
Halaman
1/2
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
Tanggal Terbit
24 Maret 2014
Tanggal DitetapkanDirektur
Dr. Maria Yohana RPengertian Suatu prosedur pemberian steroid pada antenatal untuk mencegah
komplikasi terkait kelahiran premature sesuai pedoman yang diberikan pada ibu hamil pada usia kehamilan 28-35 minggu terkait ancaman kelahiran dini.
Tujuan 1. Mencegah komplikasi pada kelahiran premature2. Menyelamatkan ibu dan bayi
Kebijakan 1. Steroid diberikan pada ibu hamil yang memiliki ancaman terjadinya kelahiran premature antara usia kehamilan 28-35 minggu
2. Steroid diberikan dengan injeksi IM deksametason 6mg diberikan selang 12 jam untuk 2 hari.
Prosedur Persiapan Alat :1. Deksametason Inj 6 Mg2. Jarum dan spuit steril sekali pakai3. Kapas alkohol
Cara Kerja :1. Periksa ibu hamil, pastikan ibu hamil tersebut termasuk salah
seorang ibu hamil yang berhak mendapat dosis pertama steroid yaitu : Persalinan preterm 28-35 minggu Pembukaan serviks <3cm Tinggi Fundus Konsisten dengan usia kehamilan Adanya ancaman persalinan dini
2. Pastikan DJJ dalam batas normal3. Siapkan jarum dan spuit steril sekali pakai4. Buka ampul deksametason inj 6 Mg5. Masukkan deksametason ke dalam spuit6. Injeksikan secara IM pada ibu hamil7. Observasi kemajuan persalinan8. Observasi CHPB9. Catat setiap pengkajian yang dilakukan pada pasien meliputi
vital sign, keadaan umum, dosis pemberian steroid, tanggal dan jam pemberian
Unit Terkait 1. Kamar Bersalin2. Ruang Perinatologi