pembahasan soal kimia analitik

Upload: annisisnaeni

Post on 18-Jul-2015

1.092 views

Category:

Documents


79 download

TRANSCRIPT

Pada bidang apa plikasi kimia analitik yang perlu dikontrol secara terus menerus? ~industri Karena industry berhubungan langsung dengan manusia, makanan minuman, obat. Harus dilakukan pengecekkan setiap adanya perpindahan tangan, adanya kemungkinan zat atau bahan yang akan digunakan terkontaminasi. Quality control = pengecekkan jenis zat yang diterima, kesesuaian zat yang dianalisis dengan label yang tertera, juga konsentrasi didalamnya, kesesuaian dengan NAB (Nilai Ambang Batas). Apakah ada yang tidak memerlukan analisis secara terus menerus? Ada, bahan yang akan digunakan, hanya dianalisis satu kali saja saat penerimaan barang. Analisis terus menerus pada proses produksinya. Hasil kali kelarutan dari AgI adalah 0,9x10-16 lalu ditambahkan konsentrasi I- yang tinggi. maka hasil kali kelarutan AgI sekarang adalah . Penguraian soal: Larutan AgI yang berkesetimbangan, memiliki kelarutan 6,9x10-16. Ditambahkan I- ke dalam larutan semaksimal mungkin. Bagaimana kelarutan setelah penambahan? Ditambahkan I- berlebih *Penambahan ion senama menyebabkan berkurangnya kelarutan suatu senyawa Jika ditambahkan ion I-, maka kelarutan AgI akan berkurang Opsinya 0,9x10-15 0.9x10-13 0,9x10-10 0.9x10-17

Jawabannya : kelarutan terakhir AgI akan lebih kecil dari 0.9x10-16, karena nyatanya susah untuk mencapai angka 0,9x10-17. Hasil kali hasil kali [Ag+] dan [I-] Kelarutan kelarutan masing-masing ion Ag+ dan I- dalam laruutannya Hasil kali kelarutan pada keadaan tertentu, bukan dalam keadaan keseteimbangan. Uji March dilakukan khusus untuk zat dan dilakukan dalam keadaan. VOGEL I, halaman 242 Semua senyawa arsenic yang larut akan direduksi oleh hydrogen yang baru terbentuk dalam larutan asam menjadi arsina AsH3, suatu gas yang tak berwarna, sangat beracun, bau seperti bawang putih. Jika gas ini, bercampur dengan hydrogen, dialirkan melalui tabung gelas yang dipanaskan ia terurai menjadi hydrogen dan logam arsenic, yang membentuk deposit seperti cermin yang hitam kecoklatan, sedikit di belakang bagian tabung yang dipanaskan. Dalam suatu larutan sampel diketahui terdapat AgCl dan PbCl2. Pereaksi apakah yang digunakan dalam mengidentifikasi senyawa tersebut NH3 dan air panas Endapan PbCl2 larut dalam air panas dan membentuk Kristal seperti jarum setelah dingin kembali

Endapan AgCl tidak larut dalam air panas, tetapi larut dalam ammonia encer membentuk kompleks [Ag(NH3)2]2+ Pb2+ +HCl +NH3 +air panas Putih, PbCl2 Tidak ada perubahan Larut Ag+ Putih, AgCl Larut, [Ag(NH3)2]2+ Tidak ada perubahan Vogel Kualitatif, halaman 206 Hasil pengukuran pH dari suatu pengukuran buffer memberikan hasil sebagai brikut 5,12 5,20 5,15 5,17 5,16 5,19 5,15

Hitung batas kepercayaan 95% untuk hasil pengukuran pH tersebut! Data hasil pengukuran pH : 5,12 5,15 5,15 5,16 5,17 5,19 5,20

Jadi batas kepercayaan:

Ketelitian=presisi=cermat Ketepatan=akurasi Tuliskan cara pemisahan dengan cara H2S, golongan, pereaksi

Bedakan golongan, dengan membatasi Ksp-nya

Berikut hal yang perlu diperhatikan ketika memilih teknik/metoda analisis, kecuali. a. b. c. d. Sensitivitas selektifitas biaya , kehandalan, dan wktu yang diperlukan kemudahan digunakan

a. ditunjukkan dari kemiringan garis, jika mndekati Lambert- maka sensitive b. hanya breaksi dengan ion tertentu kesalahan determinan & indeterminan kesalahan instrumental diminimalisir dengan kurva kalibrasi Berat Cu dalam CuO 20 gram, didapat kandungan Cu 14 gram, hasil sebenarnya 16gram. % kesalahan?

% keslahan yang besar dapat menunjukkan hasil pengukuran ada ketepatan yang rendah Simpangan baku dapat menyatakan besar kecilnya suatu kecermatan Apa ion pengganggu, cara tau, cara ilangin Anion oksidator, anion reduktor, tes cincin coklat, tes guitzet, analisis pendahuluan (mudah mengurai & menguap)