parkinson parkinson

Click here to load reader

Upload: liana-herdita

Post on 16-Dec-2015

233 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Penyakit Parkinson adalah bagian dari parkinsonism secara patologis ditandai degenerasi ganglia basalis terutama subtansia nigra pars compacta disertai adanya inklusi sitoplasmik eosinofilik yang disebut lewy bodies

TRANSCRIPT

Slide 1

anamnesisIdentitas pasien?Keluhan utama? tangannya gemetar. berapa lama? 1 atau 2 tangan? Gemetar pada saat apa?Keluhan lainnya? badan semakin kaku, berjalan semakin lambat dan bungkuk ,bicara semakin tidak jelas.berapa lama dan perkembangannya?Riwayat obat?Riwayat penyakit terdahulu? Pernah mengalami kecelakaan?Riwayat keluarga? Ada yang sakit seperti ini?Riwayat sosial? Makanan? Minuman? Merokok?Pemeriksaan fisikPemeriksaan neurologis :Pemeriksaan kesadaranPemeriksaan pupil dan gerakan mataPemeriksaan tanda rangsang meningeal Pemeriksaan saraf kranial Pemerikasaan motorik Pemeriksaan refleks patologis :Babinski, Klonus kaki.2Pemeriksaan koordinasi

Pemeriksaan penunjangPemeriksaan penunjang CT-scan, MRI, dan PET terdapat:Infark lakunarVentrikel-ventrikel serebral melemahAtropi sereberalAtropi otak tengah atau bagian lain dari brain-stem.

Working diagnosisPenyakit Parkinson adalah bagian dari parkinsonism secara patologis ditandai degenerasi ganglia basalis terutama subtansia nigra pars compacta disertai adanya inklusi sitoplasmik eosinofilik yang disebut lewy bodiesParkinsonism adalah suatu sindrom yang ditandai tremor waktu istirahat, kekakuan, bradikinesia, dan hilangnya refleks postural akibat penurunan kadar dopamine dengan berbagai macam sebab.Primer atau idiopatikPenyebab tidak diketahuiSebagian besar merupakan penyakit ParkinsonAda peran toksin yang berasal dari lingkunganAda peran factor genetic, bersifat sporadicEtiologipenyebab kematian sel-sel SNc belum diketahui dengan pasti.Factor geneticFactor lingkungan proses stress oksidatif : xenobiotik (MPTP), pestisida/herbisida, zat kimia seperti bahan cat dan logam, kafein, alcohol, diet tinggi protein, merokok, trauma kepala, depresi dan stress. UmurRasCedera kranioserebralStress emosional

EpidemiologiMengenai 1-2% populasi berusia lebih dari 60 tahun, tanpa adanya bias jenis kelamin yang signifikan.Parkinson lebih tinggi pada orang kulit putih dibandingkan orang kulit hitamManifestasi klinisgejala motorik pada penyakit Parkinson (TRAP)Tremor : laten, saat istirahat, bertahan saat istirahat, saat gerak disamping adanya tremor saat istirahat.RigiditasAkinesia/bradikinesia : kedipan mata berkurang, wajah seperti topeng, hipofonia, air liur menetes, akatisia/takikinesia, mikrografia, cara berjalan : langkah keci-kecil, kegelisahan motorik.Hilangnya refleks postural.

Criteria diagnosis klinisDidapatkan 2 dari 3 tanda cardinal gangguan motorik : tremor, rigiditas, bradikinesia, atau3 dari 4 tanda motorik: tremor, rigiditas, bradikinesia, ketidak stabilan postural.Criteria diagnosis kollerDidapatkan 2 dari 3 tanda cardinal gangguan motorik : tremor istirahat, rigiditas, bradikinesia berlangsung satu tahun atau lebih, ketidak stabilan postural.Respon terhadap terapi levodopa

Criteria diagnosis GelbDiagnosis possibleadanya 2 dari 4 gejala cardinal (resting tremor, bradikinesia, rigiditas, onset asimetrik).Tidak ada gambaran yang menuju kearah diagnosis lain termasuk halusinasi yang tidak berhubungan dengan obat, demensia, supranuclear gaze palsy atau disotonom. Mempunyai respon yang baik terhadap levodopa atau agonis dopamine.Diagnosis probableterdapat 3 dari 4 gejala cardinal, tidak ada gejala yang mengarah ke diagnosis lain dalam 3 tahun, terdapat respon yang baik terhadap levodopa atau agonis dopamine.Diagnosis definiteseperti probable disertai dengan pemeriksaan histopatologis yang positif.

stadium klinis penyakit Parkinson berdasarkan hoehn dan yahr.

PatofisiologiStress oksidatif sel-sel neuron si SNc degenerasi dopamine menurun fungsi neuron di system saraf pusat menurun dan menghasilkan kelambatan gerak (bradikinesia), kelambatan bicara dan berpikir (bradifrenia), tremor, dan kekakuan (rigiditas).

Differential diagnosisParkinson sekunder atau akuisitaTimbul setelah terpajan suatu penyakit atau zatInfeksi dam pasca infeksi otak (ensefalitis)Terpapar kronis oleh toksin seperti 1-metil-4-penil-1,2,3,6-tetrahidropiridine (MPTP). Mn (mangan), CO (karbon monoksida), sianidla, dan lain-lainEfek samping obat penghambat reseptor dopamine (sebagian besar obat anti psikotik) dan obat yang menurunkan cadangan dopamine (reserpin)Pasca stroke (vascular)Lain-lain: hipotiroid, hipoparatiroid, tumor/trauma otak, hidrosefalus bertekanan normal.Hidrosefalus : Hidrosefalus adalah suatu kondisi dimana kelebihan cairan cerebrospinal (CSF) membangun dalam ventrikel dari otak paling sering pada bayi dan orang dewasa usia 60 tahun atau lebih tua.Jenis hidrosefalusBerkomunikasi (non-obstruktif)Karena ada penyumbatan di luar system ventrikel atau masalah anabsorption.Misalnya pendarahan, infeksi, trauma, tumor, penyebab yang tidak diketahui.Non-communicating (obstruktif)Karena penyumbatan dalam system ventrikelMisalnya pendarahan atau tumor luar ventrikel atau bawaan.

GejalaAkut hidrosefalusMengantuk dan berubahnya kesadaran.Sakit kepalaMual dan muntah-muntahKegoyanganSubakut atau hidrosefalus tekanan rendahSebagai jelas diatas, tetapi lebih lambat dalam onset dan lebih berbahaya.Hidrosefalus tekanan normal NPH)Berjalan kesulitanDemensia atau lupaMasalah mengendalikan kandung kemih.PenatalaksanaanTerapi medika mentosaObat yang mengganti dopamine (levodopa, carbidopa)Agonis dopamine (bromocriptine,pergolide,pramipexole,ropinirol)Antikolonergik (benztropin, triheksifenidil, biperiden)Penghambat monoamine oxidase/ MAO (selegiline)AmantadinPenghambat catechol 0-metil transferase/COMT (tolcapone, entacapone)

Terapi pembedahanTerapi ablasi lesi di otak.Terapi stimulasi otak dalam. Transpantasi otak.RehabilitasiFisioterapi. OkupasiPsikologis

KomplikasiTanpa terapi rehabilitasi penderita Parkinson akan kehilangan kemampuan aktivitas fungsional kehidupan sehari-hari.banyak pasien penyakit Parkinson mengalami demensia.PrognosisDengan perawatan yang baik penderita Parkinson dapat bertahan hidup dengan baik lebih dari 20 tahun.Pencegahan lebih berhati-hati dalam keseharian.Untuk mencegah terjadinya penyakit Parkinson dapat dilihat dari etiologi.