pancasila bab ii

31
EGA SAVITRI ARDIAH WULANDARI DILA PUTRI ANDRIANA EKA OKTAVIA NOVITA.D ANJAR PANGESTI

Upload: 07051994

Post on 25-May-2015

933 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pancasila bab ii

EGA SAVITRI ARDIAH WULANDARI

DILA PUTRI ANDRIANAEKA OKTAVIA NOVITA.D

ANJAR PANGESTI

Page 2: Pancasila bab ii

BAB IIPANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH

PERJUANGAN BANGSA INDONESIA

Proses terbentuknya negara dan bangsa indonesia melalui proses sejarah yang cukup panjang yaitu:Sejak zaman batu.timbulnya kerajaan–kerajaan pada abad ke IV dan ke V.

dasar-dasar kebangsaan Indonesia pada abad ke VII ketika kerajaan sriwijaya di bawah wangsa Syailendra di Palembang

kerajaan Airlangga dan Majapahit di Jawa Timur serta kerajaan-kerajaan lainnya.

Page 3: Pancasila bab ii

Negara kebangsaan Indonesia terbentuk melalui 3 tahap yaitu :

1.Zaman Sriwijaya di bawah wangsa Syailendra (600-1400) yang bercirikan kedatuan.2.Negara kebangsaan zaman Majapahit (1293-1525) yang bercirikan keprabuanKedua tahap tersebut merupakan negara kebangsaan Indonesia lama.3.Negara kebangsaan modern :negara Indonesia merdeka (sekarang negara proklamasi 17 Agustus 1945).

Page 4: Pancasila bab ii

Zaman KutaiIndonesia memasuki zaman sejarah pada tahun 400 M

dengan ditemukannya prasasti yang berupa 7 yupa(tiang batu).Berdasarkan prasasti tersebut dapat diketahui bahwa raja Mulawarman mengadakan kenduri dan memberi sedekah kepada para Brahmana.Para Brahmana membangun yupa sebagai tanda terima kasih raja yang dermawan.

Masyarakat kutai yang membuka zaman sejarah Indonesia pertama kalinya menampilkan nilai sosial politik dan ketuhanan dalam bentuk kerajaan,kenduri serta sedekah kepada para Brahmana.

Page 5: Pancasila bab ii

Pada abad ke VII munculah suatu kerajaan di Sumatera yaitu kerajaan Sriwijaya di bawah kekuasaan wangsa Syailendra yang termuat dalam prasasti kedukan Bukit di kaki bukit Siguntang dekat Palembang yang bertarikh 605 Caka atau 683 M dalam bahasa melayu kuno dan huruf palawa.

Kerajaan ini adalah kerajaan maritim yang mengandalkan kekuatan lautnya.

lalu lintas laut di sebelah barat dikuasai seperti Selat Sunda (686) danselat Malaka(775)Kerajaan Sriwijaya merupakan suatu kerajaan besar yang cukup disegani di kawasan Asia Selatan.Sistem pemerintahannya terdapat pegawai pengurus pajak,harta benda kerajaan,dan rohaniawan sebagai pengawas teknis pembangunan.Agama dan kebudayaan dikembangkan dengan mendirikan suatu universitas agama Budha yang sangat terkenal dinegara lain di Asia.Cita-cita tentang kesejahteraan bersama dalam suatu negara tercermin pada kerajaan Sriwijaya yaitu berbunyi “marvuat vanua criwijaya siddhayatra subhiksa”(suatu cita-cita negara yang adil dan makmur).

Zaman Sriwijaya

Page 6: Pancasila bab ii

Zaman kerajaan-kerajaan sebelum Majapahit

Kerajaan-kerajaan di Jawa TengahKerajaan Kalingga pada abad ke VIISanjaya pada abad ke VIII(ikut membangun candi Kalasan untuk Dewa Tara & sebuah wihara untuk pendeta Budha,didirikan di Jawa Tengah bersama dinasti Syailendra.Kerajaan-kerajaan di Jawa TimurKerajaan Isana abad ke IXDarmawangsa abad ke XIKerajaan singasari abad ke XIII

Page 7: Pancasila bab ii

Kerajaan Majapahit Kerajaan majapahit berdiri tahun 1293Mencapai puncak kejayaannya pada pemerintahan raja Hayam Wuruk dengan Mahapatih Gajah Mada yang dibantu oleh Laksamana Nala dalam memimpin armadanya untuk menguasai nusantara.Wilayah kekuasaan Majapahit membentang dari Semenanjung Melayu (Malaysia Sekarang) sampai Irian Barat melalui Kalimantan Utara.Negarakertagama ditulis oleh Empu Prapanca tahun 1365,terdapat istilah “Pancasila”.Empu Tantular mengarang buku Sutasoma yang salah satu isinya berisi “Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua” (walaupun berbeda namun satu jua).Sumpah palapa yang diucapkan oleh Mahapatih Gajah Mada tahun 1331 berisi cita-cita mempersatukan wilayah nusantara.Majapahit menjulang dalam arena sejarah kebangsaan Indonesia dan banyak meninggalkan nilai-nilai yang diangkat dalam nasionalisme negara kebangsaan Indonesia 17 agustus 1945.Kerajaan majapahit mengalami keruntuhan dengan “Sinar Hilang Kertaning Bumi” abad XVI(1520).Faktor yang menyebabkan majapahit runtuh adalah keadaan dalam negeri sendiri seperti perselisihan dan perang saudara.

Page 8: Pancasila bab ii

Zaman penjajahanSetelah majapahit runtuh,berkembanglah kerajaan-kerajaan islam seperti kerajaan Demak,mulailah berdatangan orang-orang Eropa di Nusantara,antara lain Portugis dan Spanyol yang mencari pusat tanaman rempah-rempah.Tahun 1511 malaka dikuasai oleh Portugis.Akhir abad ke XVI bangsa Belanda datang ke Indonesia dan mendirikan perkumpulan dagang yang bernama V.O.C(Verenigde Oost Indische Compagnie) atau yang disebut “kompeni” oleh rakyatMataram di bawah pemerintahan Sultan Agung(1613-1645) mengadakan perlawanan dan menyerang Batavia pada tahun 1628 dan 1929.Kompeni berhasil menguasai Mataram,Makasar (1667) dan wilayah Banten (1684).

Belanda berusaha keras memperkuat dan mengintensifkan kekuasaannya diseluruh indonesia sehingga terjadilah perlawanan rakyat diberbagai wilayah nusantara,antara lain:

Pattimura di Maluku(1817)Baharudin di Palembang(1819)Imam Bonjol di Minangkabau(1812-1837)Pangeran Diponegoro di Jawa Tengah(1825-1830)Jlentik,Polim,teuku Tjik di Tiro,Teuku Umar dalam perang Aceh(1860)Anak Agung Made dalam perang Lobok(1894-1895)Sisingaraja di tanah Batak(1900)

Page 9: Pancasila bab ii

Kebangkitan nasionalDi Indonesia bergolaklah kebangkitan akan kesadaran berbangsa yaitu kebangkitan nasional (1908) dipelopori oleh Dr.Wahidin Sudirohusodo dan Budi Utomo.

Bertujuan untuk mewujudkan suatu bangsa yang memiliki kehormatan akan kemerdekaan dan kekuatannya sendiri.Pelopor pergerakan Nasional adalah Budi Utomo yang didirikan pada tanggal 20 mei 1908.Organisasi-organisasi pergerakan nasional antara lain:

Sarekat Dagang Islam(SDI)(1909) kemudian berubah namanya menjadi Sarekat Islam(SI) tahun 1911 di bawah H.O.S Cokroaminoto.

Indische Partij (1913) dipimpin oleh 3 serangkai yaitu: Douwes Dekker,Ciptomangunkusumo,Suwardi Suryaningrat(Ki Hajar Dewantoro)

Partai Nasional Indonesia(PNI)(1927) dipelopori oleh Soekarno,Ciptomangunkusumo,Sartono,dan tokoh lainnya.Kemudian PNI dibubarkan dan diganti dengan Partai Indonesia yang disingkat Partindo(1931).Setelah itu Moh.Hatta & Sultan syahrir mendirikan PNI baru yaitu Pendidikan Nasional Indonesia(1933) dengan semboyan kemerdekaan Indonesia harus dicapai dengan kekuatan sendiri.

Page 10: Pancasila bab ii

-Untuk mendapatkan simpati dan dukungan dari bangsa Indonesia maka dibentuklah badan yang bertugas menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia yaitu Badan Penyelidik usaha-usaha persiapan kemerdekaanIndonesia(BPUPKI) atau dokoritu Zyunbi Tioosakai.

-Ketua BPUPKI adalah Dr.K.R.T.Radjiman Wediodiningrat

Page 11: Pancasila bab ii

Zaman Penjajahan Jepang

Fasis Jepang masuk ke Indonesia dengan propaganda “Jepang pemimpin Asia,Jepang saudara tua bangsa Indonesia”.Jepang semakin terdesak melawan sekutu barat(Amerika,Rusia,Inggris,Perancis dan Belanda).Agar mendapat dukungan dari bangsa Indonesia ,maka Jepang bersikap bermurah hati terhadap bangsa Indonesia dengan menjanjikan kemerdekaan untuk Indonesia.

Page 12: Pancasila bab ii

Sidang BPUPKI Pertama

Sidang BPUPKI pertama dilaksanakan 4 hari.Adapun yang tampil untuk berpidato menyampaikan usulannya adalah sbb:oMr.Muh.yaminoProef.SoepomooIr.Soekarno

Page 13: Pancasila bab ii

Mr.Muh.Yamin(29 mei 1945)

Rumusan dasar negara RI sbb;1.Peri kebangsaan2.Peri kemanusiaan3.Peri ketuhanan4.Peri Kerakyatan5.Peri Kesejahteraan rakyat

Selain itu Mr.Muh.yamin menyerahkan naskah suatu rancangan usulan sementara berisi rumusan UUD RI yang sekarang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke 4.

Page 14: Pancasila bab ii

Prof.Dr.Soepomo(31 mei 1945)

Teori-teori negara:1.Teori negara perseorangan(Individualis) Menurut paham ini,negara adalah masyarakat hukum yang disusun atas kontrak antara seluruh individu(Eropa dan amerika).2.Paham negara kelas(golongan) Negara adalah alat dari suatu golongan untuk menindas golongan lain.3.Paham negara integralistik Negara bukanlah untuk menjamin perseorangan/golongan akan tetapi menjamin kepentingan masyarakat seluruhnya sebagai suatu persatuan,yang terpenting negara adalah penghidupan bangsa seluruhnya.

Page 15: Pancasila bab ii

Usulan Soepomo tentang dasar Filsafat Negara Indonesia

Pendirian negara nasional yang bersatu dalam dengan golongan arti totaliter(negara yang tidak akan mempersatukan diri terbesar tetapi mengatasi semua golongan).Warga negara takluk kepada tuhanMengenai kerakyatan,harus dibentuk sistem badan permusyawaratan untuk menjamin kepala negara bersatu jiwa dengan rakyat dalam susunan pemerintahan.Dalam lapangan ekonomi negara akan bersifat kekeluargaan karena sifat masyarakat timur yang harus dipelihara sebaik-baiknya.Mengenai hubungan antar bangsa,Prof.Soepomo membatasi diri dan menganjurkan supaya negara Indonesia bersifat negara Asia Timur Raya

Page 16: Pancasila bab ii

Ir.soekarno(1 Juni 1945)

5 prinsip rumusan dasar negara:1.Nasionalisme2.Internasionalisme3.Mufakat4.Kesejahteraan sosial5.Ketuhanan yang Maha esaSoekarno mengusulkan agar 5 prinsip di atas diberi

nama “pancasila”.menurutnya,Pancasila adalah sebagai dasar filsafat

negara dan pandangan hidup bangsa indonesia.

Page 17: Pancasila bab ii

Sidang BPUPKI kedua(10-16 juli 1945)

Pada tanggal 22 juni 1945 Ir.Soekarno mengadakan pertemuan antara panitia kecil dengan anggota-anggota badan penyelidik,yang hadir dalam pertemuan itu berjumlah 38 orang.Adapun panitia kecil yang terdiri dari 9 orang atau yang lebih populer disebut “panitia sembilan” ,anggotanya adalah sbb:

1.Ir.soekarno2.Wachid Hasyim3.Mr.Muh.yamin4.Mr.maramis5.Drs.Moh.hatta6.Mr.soebardjo7.Kyai abdul kahar Moezakir8.Abikoesno Tjokrosoejoso9.Haji Agus Saliim

Page 18: Pancasila bab ii

Keputusan penting rapat BPUPKI kedua tanggal 10 juli adalah dari 64 suara (ada beberapa anggota yang tidak hadir) yg pro Republik 55 orang,yg meminta kerajaan 6 orang,adapun bentuk lain dan blangko 1 orang.

Keputusan-keputusan lain utk membentuk panitia kecil :

1.Panitia perancang Undang-Undang Dasar diketuai Ir.Soekarno.

2.Panitia ekonomi dan keuangan diketuai Drs. Moh. Hatta

3.Panitia pembelaan tanah air diketuai Abikusno Tjokrosoejoso.

Page 19: Pancasila bab ii

Proklamasi Kemerdekaan dan Sidang PPKI

Pada tgl 8 Agustus Ir.Sokarno,Drs.Moh.Hatta dan Radjiman diberangkatkan ke Saingon atas panggilan Jenderal Besar Terauchi. Jenderal Besar Terauchi memberikan 3cap :

1.Soekarno diangkat sbg Ketua PPKI, Moh.Hatta sbg Wakil ketua, Radjiman sbg anggota.

2.Panitia persiapan mulai bekerja pada tanggal 9 Agustus itu.

3.Cepat atau tidaknya pekerjaan Panitia diserahkan sepenuhnya kpd panitia.Panitia Persiapan Kemerdekaan atau Dokuritu Zyunbi linkai terdiri atas 21 orang

Page 20: Pancasila bab ii

a.Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945

Terdapat perbedaan pendapat dalam pelaksanaan serta waktu Proklamasi. Perbedaan itu terjadi antara golongan pemuda antara lain: Sukani, Adam Malik,Kusnaini,Syahrir,Soedarsono,Soepono dkk.Golongan pemuda lebih bersikap agresif yaitu menghendaki kemerdekaan secepat mungkin.Perbedaan itu dg diamankannya Ir.Soekarno dan Moh.Hatta ke Rengasdengklok,agar tdk mendapat pengaruh dari Jepang.Pada tanggal 17 Agustus 1945 di Pegangsaan Timur 56 Jakarta,tepat pada hari Jum’at legi,jam 10 pagi WIB. Bung Karno dg didampingi Bung Hatta membacakan naskah Proklamasi dg khidmad.

Page 21: Pancasila bab ii

Sidang PPKIPada tanggal 18 Agustus 1945,PPKI mengadakan sidang pertama mencapai suatu kesepakatan, dan akhirnya disempurnakan sebagaimana naskah Pembukaan UUD 1945 sekarang ini.

1)Sidang Pertama 18 Agustus 1945 a.Mengesahkan Undang-Undang Dasar 1945: 1.Setelah melakukan beberapa perubahan Piagam Jakarta berfungsi sebagai Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. 2.Menetapkan rancangan Hukum Dasar yg telah diterima dari Badan Penyelidik pada tanggal 17 Agustus, setelah mengalami berbagai perubahan b.Memilih Presiden dan Wakil Presiden yang pertama. c.Menetapkan berdirinya Komite Nasional Indonesia Pusat sbg badan musyawarah darurat.

Page 22: Pancasila bab ii

Sidang Kedua 19 Agustus 1945

Pada sidang BPUPKI berhasil menentukan ketetepan berikut:1)Tentang daerah Propinsi2)Untuk sementara waktu kedudukan Kooti dsb diteruskan seperti sekarang.3)Untuk sementara waktu kedudukan kota dan Gemeente diteruskan seperti sekarang.Hasil yg ketiga dlm sidang tersebut adalah dibentuknya Kementerian atau Departemen yg meliputi 12 Departemen.

Page 23: Pancasila bab ii

Sidang Ketiga (20 Agustus 1945)

Dilakukan pembahasan terhadap agenda tentang ‘Badan Penolong Keluarga Korban Perang. Keputusan dihasilkan terdiri 8 pasal. Salah satu pasal dibentuklah Badan Keamanan Rakyat (BKR).

Sidang Keempat (22Agustus 1945)

Pada sidang keempat PPKI membahas agenda tentang Komite Nasional Partai Nasional Indonesia, yg pusatnya berkedudukan di Jakarta.

Page 24: Pancasila bab ii

Masa Setelah Proklamasi Kemerdekaan

a.Dari sudut ilmu hukum (yuridis), tidak berlakunya tertib hukum kolonial, dan mulai berlakunya tertib hukum nasional.b.Secara politis ideologis Proklamasi mengandung arti bahwa bangsa Indonesia terbebas dari penjajahan bangsa asing dan memiliki kedaulatan.

Untuk melawan propaganda Belanda di dunia internasional pemerintah RI mengeluarkan 3 maklumat :(1).Maklumat Wakil Presiden No. X tgl 16 Oktober 1945.(2).Maklumat Pemerintah tgl 3 Nopember 1945.(3).Maklumat Pemerintah tgl 14 Nopember 1945.

Page 25: Pancasila bab ii

Pembentukan Negara Republik Indonesia Serikat (RIS)

Tanggal 27 Desember 1949 berlaku secara otomatis anak-anak persetujuan hasil KMB dg konstitusi RIS adalah:a) Konstitusi RIS menentukan bentuk negara serikat (federalis) yaitu 16 negara bagian (pasal 1 dan 2).b) Konstitusi RIS menentukan sifat pemerintahan (pasal 118 ayat 2)c) Mukadimah Konstitusi RIS telah menghapuskan sama sekali jiwa dan semangat maupun isi Pembukaan UUD 1945,Proklamasi Kemerdekaan sbg naskah Proklamasi terinci.

Terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1950

Suatu ketika negara bagian dalam RIS tinggallah 3 buah neg bagian saja:1.Negara bagian RI Proklamasi2.Negara Indonesia Timur (NIT)3.Negara Sumatera Timur (NST)

Page 26: Pancasila bab ii

Akhirnya berdasarkan persetuan RIS dg negara RI tgl 19 Mei 1950 maka seluruh negara bersatu dalam negara kesatuan dg konstitusi Sementara yg berlaku sejak 17 Agustus 1950.

Walaupun UUDS 1950 merupakan tonggak utk menuju cita-cita Proklamasi, Pancasila dan UUD 1945, tetapi kenyataanya terdapat penyimpangan terhadap Pancasila. Disebabkan oleh hal-hal berikut :a). Sistem multipartai dan kabinet parlementer berakibat silih bergantinya kabinet yang rata-rata hanya berumur 6 atau 8 bulan.b.)Secara Ideologis Mukamadiah Konstitusi Sementara 1950, tdk berhasil mendekati perumusan otentik Pembukaan UUD 1945.

Page 27: Pancasila bab ii

Dekrit Presiden 5 Juli 1959Isi Dekrit Presiden :1. Membubarkan

Konstituante2. Menetapkan berlakunya

kembali UUD 19453. Dibentuknya MPRS dan

DPAS dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.

Page 28: Pancasila bab ii

Pengertian Dekrit

Dekrit adalah suatu putusan dari organ tertinggi (kepala negara atau orang lain) yg merupakan penjelmaan kehendak yg sifatnya sepihak.a.Hukum Tatanegara Darurat Subjektif

Suatu hukum tatanegara dalam arti subjektif yaitu suatu keadaan hukum yg memberi wewenang kpd organ tertinggi utk bilaperlu utk mengambil tindakan-tindakan hukum bahkan kalau perlu melanggar undang-undang hak-hak asasi rakyat bahkan Undang-Undang Dasar.b.Hukum Tatanegara Darurat Objektif

Suatu keadaan hukum yg memberikan wewenang kpd organ tertinggi negara untuk mengambil tindakan-tindakan hukum namun tetap berlandaskan konstitusi yang berlaku.

Page 29: Pancasila bab ii

Masa Orde Baru

Gelombang aksi rakyat muncul dimana-mana dg suatu tuntutan yang terkenal dg ‘Tritura’ atau (Tiga Tuntutan Hati Nurani Rakyat) sbg perwujudan dari tuntutan rasa keadilan dan kebenaran. Isi Tritura :

1) Pembubaran PKI dan ormas-ormasnya.2) Pembersihan Kabinet dari unsur-unsur G 30 S PKI3) Penurunan harga

Sidang MPRS IV/1966, menerima dan memperkuat Super Semar dengan dituangkan dalam Tap no. IX/MPRS/1966. Pemerintah Orde Baru kemudian melaksanakan Pemilu pada tahun 1973 dan terbentuknya MPR tahun 1973.

Page 30: Pancasila bab ii

Misi yang harus diemban berdasarkan Tap, No.X/MPR/1973 meliputi :

1) Melanjutkan pembangunan lima tahun dan menyusun serta melaksanakan Rencana Lima tahun II dalam rangka GBHN.

2) Membina kehidupan masyarakat agar sesuai dengan demokrasi Pancasila.

3) Melaksanakan Politik luar negeri yang bebas dan aktif dengan orientasi pada kepentingan nasional.

Page 31: Pancasila bab ii

KESIMPULAN

Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa,jiwa dan kepribadian bangsa serta sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia.Proses perumusan materi Pancasila secara formal dilakukan dalam sidang BPUPKI pertaa,sidang panitia 9,sidang BPUPKI kedua,dan akhirnya disyahkan secara yuridis sebagai dasar filsafat negara RI