outline
DESCRIPTION
Outline. Mengenal spesifikasi Chemically Mengenal MSDS (Material Safety Data Sheet) Mengenal B3 ( Bahan Berbahaya dan Beracun ) Mengenal lambang bahaya chemically Teknik Pelarutan dan pengenceran - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
OutlineOutline
Mengenal spesifikasi ChemicallyMengenal spesifikasi Chemically Mengenal MSDS Mengenal MSDS (Material Safety Data Sheet)(Material Safety Data Sheet) Mengenal B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)Mengenal B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) MengenalMengenal lambang bahayalambang bahaya chemically chemically Teknik Pelarutan dan pengenceranTeknik Pelarutan dan pengenceran Mengenal alat-alat laboratorium yang sederhana Mengenal alat-alat laboratorium yang sederhana
(nama, fungsi, dan cara menggunakan dengan benar)(nama, fungsi, dan cara menggunakan dengan benar) Model Penggunaan alat LabModel Penggunaan alat Lab Mengenal instrumen analisisMengenal instrumen analisis Peraturan Keselamatan Kerja di Lab KimiaPeraturan Keselamatan Kerja di Lab Kimia
SPESIFIKASI SPESIFIKASI CHEMICALLYCHEMICALLY
Laboran, analis, peneliti harus mengetahui Laboran, analis, peneliti harus mengetahui sifat atau spesifikasi pereaksi (reagen) yang sifat atau spesifikasi pereaksi (reagen) yang digunakan Tingkat kemurniandigunakan Tingkat kemurnian
Berdasarkan tingkat kemurnian, Berdasarkan tingkat kemurnian, chemically chemically dikelompokkan menjadi 4 tingkat : dikelompokkan menjadi 4 tingkat :
SPESIFIKASI SPESIFIKASI CHEMICALLYCHEMICALLY
Kriteria Spesifikasi Kriteria Spesifikasi ChemicallyChemically
Tingkat TeknikTingkat Teknik ( (Technical GradeTechnical Grade))
tingkat komersialtingkat komersial Digunakan untuk kebutuhan industri, jarang untuk Digunakan untuk kebutuhan industri, jarang untuk
tujuan analisis kimia tujuan analisis kimia
kecualikecuali : :
a. untuk larutan pembersih/pencucia. untuk larutan pembersih/pencuci
b. untuk larutan pereaksi kualitatif (demonstratif)b. untuk larutan pereaksi kualitatif (demonstratif)
Tingkat FarmasiTingkat Farmasi ( (Pharmaceutical GradePharmaceutical Grade)) Tingkat kemurnian memenuhi kebakuan Tingkat kemurnian memenuhi kebakuan
USP (United States Pharmacopeia)USP (United States Pharmacopeia) Biasa digunakan untuk kebutuhan bidang Biasa digunakan untuk kebutuhan bidang
farmasi dan kedokteran, sebagai pereaksi farmasi dan kedokteran, sebagai pereaksi kimia di laboratorium kimia di laboratorium kecuali kecuali untuk analisis untuk analisis kimiakimia
Tingkat MurniTingkat Murni (Chemically Pure, CP) (Chemically Pure, CP)
General Purpose Reagent, GPRGeneral Purpose Reagent, GPR Kemurniannya jauh di atas tingkat farmasiKemurniannya jauh di atas tingkat farmasi Tidak ada ketentuan khusus aturan Tidak ada ketentuan khusus aturan
kebakuan kemurnian, tergantung pabrik kebakuan kemurnian, tergantung pabrik pembuatnyapembuatnya
Umumnya digunakan untuk analisis kimiaUmumnya digunakan untuk analisis kimia
Tingkat PereaksiTingkat Pereaksi ( (Analyzed GradeAnalyzed Grade)) Pro Analysis, p.a.; Analar Reagent, AR; Pro Analysis, p.a.; Analar Reagent, AR;
Guaranteed Reagent,GRGuaranteed Reagent,GR Tingkat kemurnian memenuhi aturan kebakuan Tingkat kemurnian memenuhi aturan kebakuan
ACS (The American Chemical Society Committee ACS (The American Chemical Society Committee on Analytical Reagentson Analytical ReagentsPabrik pembuatnya selalu mencantumkan Pabrik pembuatnya selalu mencantumkan pernyataan pada label pereaksi : “Conforms to pernyataan pada label pereaksi : “Conforms to ACS Specifications”ACS Specifications”
Memenuhi persyaratan analisisMemenuhi persyaratan analisis
MSDSMSDS(Material Safety Data Sheet)(Material Safety Data Sheet)
Examples:Examples: MSDS logam Kalsium MSDS Kalsium hidroksida
PENGENALAN B3PENGENALAN B3(Bahan Berbahaya dan Beracun)(Bahan Berbahaya dan Beracun)
Peraturan Pemerintah RI No. 74 Tahun Peraturan Pemerintah RI No. 74 Tahun 2001 : 2001 : Bahan Berbahaya dan Beracun yang selanjutnya Bahan Berbahaya dan Beracun yang selanjutnya disingkat dengan disingkat dengan B3 B3 adalah bahan yang karena adalah bahan yang karena sifat dan atau konsentrasinya dan atau jumlahnya, sifat dan atau konsentrasinya dan atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan atau merusak dapat mencemarkan dan atau merusak lingkungan hidup, dan atau dapat membahayakan lingkungan hidup, dan atau dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya.manusia serta makhluk hidup lainnya.
KlaKlasifikasi B3sifikasi B3
Mudah meledak (exlosive)Mudah meledak (exlosive) Pengoksidasi (oxidizing)Pengoksidasi (oxidizing) Sangat mudah sekali menyala (extremely Sangat mudah sekali menyala (extremely
flammable)flammable) Sangat mudah menyala (highly flammable)Sangat mudah menyala (highly flammable) Mudah menyala (flammable)Mudah menyala (flammable) Amat sangat beracun (extremely toxic)Amat sangat beracun (extremely toxic) Sanga beracun (highly toxic)Sanga beracun (highly toxic)
Klasifikasi B3….lanjutanKlasifikasi B3….lanjutan Beracun (moderately toxic)Beracun (moderately toxic) Berbahaya (harmful)Berbahaya (harmful) Korosif (corrosive)Korosif (corrosive) Bersifat iritasi (irritant)Bersifat iritasi (irritant) Berbahaya bagi lingkungan (dangerous to the Berbahaya bagi lingkungan (dangerous to the
environment)environment) Karsingenik (carcinogenic)Karsingenik (carcinogenic) Teratogenik (teratogenic)Teratogenik (teratogenic) Mutagenik (mutagenic)Mutagenik (mutagenic)
LAMBANG BAHAYA CHEMICALLYLAMBANG BAHAYA CHEMICALLY
Lambang E (explosive) : berarti bahan kimia bersifat dapat meledak
Lambang F (highly flammable) : berarti bahan kimia bersifat mudah menyala/terbakar
Lambang F+ (extremely flammable) : berarti bahan kimia bersifat sangat mudah terbakar
Lambang O (oxidant substance) : berarti bahan kimia bersifat pengoksidasi
Lambang T (toxic) : berarti bahan kimia bersifat racun
Lambang T+ (very toxic) : berarti bahan kimia bersifat racun kuat
Lambang C (corrosive) : berarti bahan kimia bersifat korosif, atau dapat merusak jaringan hidup
Lambang Xi (irritant) : berarti bahan kimia dapat menyebabkan iritasi terhadap jaringan atau organ tubuh
Lambang Xn (harmful) : berarti bahan kimia dapat melukai jaringan atau organ tubuh
Lambang N (dangerous for the environment) : berarti bahan kimia bersifat berbahaya bagi satu atau beberapa komponen dalam lingkungan kehidupan
ZAT KIMIA DAN BAHAYANYAZAT KIMIA DAN BAHAYANYA
PENANGANAN SAMPAH PENANGANAN SAMPAH LABORAORIUMLABORAORIUM
Sampah/limbah laboratorium :Sampah/limbah laboratorium :
- sampah kimia- sampah kimia
- sampah biologi- sampah biologi
- sampah plastik- sampah plastik
- sampah yang lain- sampah yang lain
SAMPAH KIMIASAMPAH KIMIAAturan Pembuangan sampah kimiaAturan Pembuangan sampah kimia Tidak boleh dibuang di saluran pembuangan air :Tidak boleh dibuang di saluran pembuangan air :
- pelarut-pelarut organik- pelarut-pelarut organik
- logam berat- logam berat
- sianida, sulfida- sianida, sulfida
- bahan-bahan padat- bahan-bahan padat Sampah –sampah kimia yang berbahaya harus Sampah –sampah kimia yang berbahaya harus
ditempatkan pada wadah yang diberi labelditempatkan pada wadah yang diberi label Sampah radioaktif harus mendapat penanganan Sampah radioaktif harus mendapat penanganan
khusus, demikian juga bahan bersifat karsinogenik.khusus, demikian juga bahan bersifat karsinogenik.
Catatan…… Catatan……
Sampah-sampah yang sangat berbahaya Sampah-sampah yang sangat berbahaya biasanya diubah (dioksidasi, direduksi, biasanya diubah (dioksidasi, direduksi, dinetralisasi, dll) menjadi bahan yang dinetralisasi, dll) menjadi bahan yang kurang berbahaya sebelum ditempatkan kurang berbahaya sebelum ditempatkan dalam wadah-wadah pembuangan.dalam wadah-wadah pembuangan.
Alkali kuat harus dinetralisir sebelum Alkali kuat harus dinetralisir sebelum dibuang, sedangkan asam kuat harus dibuang, sedangkan asam kuat harus dinetralkan dengan sodium bikarbonat dinetralkan dengan sodium bikarbonat sebelum dibuangsebelum dibuang
BAHAN KARSINOGENIKBAHAN KARSINOGENIK
Bahaya : beresiko tumor dan kanker pada seseorang.Bahaya : beresiko tumor dan kanker pada seseorang. Penyimpanan : Penyimpanan :
- bahan tsb dipesan sebanyak yang diperlukan saja- bahan tsb dipesan sebanyak yang diperlukan saja
- wadah penyimpan harus aman betul- wadah penyimpan harus aman betul
- semua wadah harus berlabel jelas dan disimpan dlm - semua wadah harus berlabel jelas dan disimpan dlm almari yang aman berventilassialmari yang aman berventilassi
Penanganan :Penanganan :
- bagian tubuh yang terkena dengan zat tersebut harus - bagian tubuh yang terkena dengan zat tersebut harus segera dicuci dengan air dingin selama segera dicuci dengan air dingin selama ++ 5 menit 5 menit
Lanjutan…..Lanjutan…..
Pembuangan ;Pembuangan ;
- limbah karsinogenik dibuang dalam wadah - limbah karsinogenik dibuang dalam wadah berlabel dan tertutup serta terpisah dari bahan berlabel dan tertutup serta terpisah dari bahan kimia lainnyakimia lainnya
- dibuang secara bertahap, jangan menunggu - dibuang secara bertahap, jangan menunggu hingga jumlahnya banyakhingga jumlahnya banyak
- bahan karsinogenik cair ditempatkan - bahan karsinogenik cair ditempatkan maksimal separo dari kapasisas volume maksimal separo dari kapasisas volume tempat pembuangantempat pembuangan
LIMBAH BIOLOGILIMBAH BIOLOGI
Membakar sampah botani dan zoologi merupakan jalan Membakar sampah botani dan zoologi merupakan jalan terbaik utk meyakinkan bahwa bahan-bahan busuk tsb tidak terbaik utk meyakinkan bahwa bahan-bahan busuk tsb tidak beresiko membahayakn kesehatanberesiko membahayakn kesehatan
Preparat biologi, stains, fixative dan clearing agents Preparat biologi, stains, fixative dan clearing agents kemungkinan besar toksik shg tidak boleh dibuang ke sistem kemungkinan besar toksik shg tidak boleh dibuang ke sistem drainase umumdrainase umum
Sampah harus ditempatkan pada wadah tertutup dan diberi Sampah harus ditempatkan pada wadah tertutup dan diberi labellabel
Sampah yang mengandung mikroorganisme harus di Sampah yang mengandung mikroorganisme harus di autoklave terlebih dahuluautoklave terlebih dahulu
Sampah biologi dan mikrobiologi dlm jumlah besar sebaiknya Sampah biologi dan mikrobiologi dlm jumlah besar sebaiknya dimusnahkan dlm inceneratordimusnahkan dlm incenerator
SAMPAH PLASTIKSAMPAH PLASTIK
Jangan dibakar, kecuali dalam alat Jangan dibakar, kecuali dalam alat pembakar khusus.pembakar khusus.
Sampah plastik jangan dikubur, sebaiknya Sampah plastik jangan dikubur, sebaiknya dibuang pada wadah khusus pembuangan dibuang pada wadah khusus pembuangan plastikplastik
SAMPAH-SAMPAH LAINSAMPAH-SAMPAH LAIN
Sampah kertas dibuang dlm wadah khusus Sampah kertas dibuang dlm wadah khusus untuk kertas dan sebaiknya dibakar dalam untuk kertas dan sebaiknya dibakar dalam satu tempat pembakaransatu tempat pembakaran
Sampah-sampah yang tajam (mata pisau, Sampah-sampah yang tajam (mata pisau, syringe, jarum) harus ditempatkan dalam syringe, jarum) harus ditempatkan dalam kotak khusus dan tidak boleh dicampur kotak khusus dan tidak boleh dicampur dengan sampah lainnya.dengan sampah lainnya.
TEKNIK PELARUTAN & TEKNIK PELARUTAN & PENGENCERANPENGENCERAN
Teknik PelarutanTeknik PelarutanHal Hal Langkah Langkah
1. Sifat analisis1. Sifat analisis 1. Tetapkan : kualitatif atau kuantitatif 1. Tetapkan : kualitatif atau kuantitatif (sesuai (sesuai tujuan analisis)tujuan analisis)
2. Kuantitas larutan (volume, 2. Kuantitas larutan (volume, konsentrasi)konsentrasi)
2. Tetapkan : sesuaikan dengan kebutuhan2. Tetapkan : sesuaikan dengan kebutuhan
3. Kuantitas zat padat (rumus, 3. Kuantitas zat padat (rumus, kelarutan, massa)kelarutan, massa)
3. Tetapkan : rumus zat padat (kristal), daya 3. Tetapkan : rumus zat padat (kristal), daya larut, dan massa padatan yang akan larut, dan massa padatan yang akan dilarutkan (dihitung)dilarutkan (dihitung)
4. Sifat zat padat4. Sifat zat padat 4. Tetapkan : stabil, higroskopis, atau 4. Tetapkan : stabil, higroskopis, atau bereaksikah dengan air?bereaksikah dengan air?
5. Alat ukur massa (neraca)5. Alat ukur massa (neraca) 5. Kuantitatif : neraca teknis5. Kuantitatif : neraca teknis
Kualitatif : neraca teknis atau necara Kualitatif : neraca teknis atau necara analitikanalitik
6. Alat ukur volum6. Alat ukur volum 6. Kualitatif : gelas ukur6. Kualitatif : gelas ukur
Kuantitatif : labu takat atau labu ukurKuantitatif : labu takat atau labu ukur
Hal Hal Langkah Langkah
7. Pelarutan 7. Pelarutan 7. Teknik pelarutan7. Teknik pelarutan
a.a. Peralatan Peralatan pendukung pendukung
b.b. Pelaksanaan Pelaksanaan
c.c. Pengemasan Pengemasan
a.a. Siapkan : gelas kimia, batang pengaduk, botol Siapkan : gelas kimia, batang pengaduk, botol timbang, corong, pipet tetes, botol semprot, botol timbang, corong, pipet tetes, botol semprot, botol kemasan pereaksikemasan pereaksi
b.b. Kualitatif : pindahkan padatan ke gelas kimia dan Kualitatif : pindahkan padatan ke gelas kimia dan larutkan dengan akuades secukupnya, lalu larutkan dengan akuades secukupnya, lalu pindahkan ke gelas ukur, dan tuangi akuades pindahkan ke gelas ukur, dan tuangi akuades sampai tanda batassampai tanda batas
kuantitatif : pindahkan dahulu seluruh padatan ke kuantitatif : pindahkan dahulu seluruh padatan ke gelas kimia dan larutkan dengan akuadesw gelas kimia dan larutkan dengan akuadesw secukupnya, lalu pindahkan seluruhnya (secara secukupnya, lalu pindahkan seluruhnya (secara kuantitatif) ke labu ukur lewat corong, tambahkan kuantitatif) ke labu ukur lewat corong, tambahkan akuades sedemikian, keringkan bagian atas skala, akuades sedemikian, keringkan bagian atas skala, lalu terakhir secara tetes demi tetes sampai tanda lalu terakhir secara tetes demi tetes sampai tanda batas volum, tutup labunya dan homogenkanbatas volum, tutup labunya dan homogenkan
c. Bilas botol pereaksi bersih/kering dengan sedikit c. Bilas botol pereaksi bersih/kering dengan sedikit larutan di atas, dan pindahkan seluruh larutan ke larutan di atas, dan pindahkan seluruh larutan ke botol ini, tutup, dan beri label dengan jelasbotol ini, tutup, dan beri label dengan jelas
Contoh Pembuatan Larutan dari Zat Contoh Pembuatan Larutan dari Zat kimia padatankimia padatan
Pembuatan larutan 250 mL NaCl 0,1 MPembuatan larutan 250 mL NaCl 0,1 M
*Gunakan NaCl dengan spesifikasi teknis atau farmasi *Gunakan NaCl dengan spesifikasi teknis atau farmasi terapkan Mr terapkan Mr (Mr NaCl = 58,5 g/mol)(Mr NaCl = 58,5 g/mol)
*Perhitungan massa NaCl = (0,25 L)(0,1M) = 0,025 mol = (0,025)(58,5) *Perhitungan massa NaCl = (0,25 L)(0,1M) = 0,025 mol = (0,025)(58,5) g = 1,5 gg = 1,5 g
* Pelaksanaan : * Pelaksanaan :
a. Timbang NaCl kira-kira sejumlah itu dengan neraca teknis semi a. Timbang NaCl kira-kira sejumlah itu dengan neraca teknis semi analitisanalitis
b. Pindahkan ke gelas ukur 250 mL; tambahkan + 50 mL; goyang b. Pindahkan ke gelas ukur 250 mL; tambahkan + 50 mL; goyang hingga homogen; terakhir jadikan volume akhir larutan sampai tanda hingga homogen; terakhir jadikan volume akhir larutan sampai tanda batasbatas
c. Diperoleh : 250 mL NaCl 0,1000Mc. Diperoleh : 250 mL NaCl 0,1000M
Teknik PengenceranTeknik Pengenceran
A.A.Teknik Pengenceran dari Cairan PekatTeknik Pengenceran dari Cairan PekatPra pengenceran : Pra pengenceran : - Hitung volum cairan pekat dan volume akuades Hitung volum cairan pekat dan volume akuades
yang akan diukuryang akan diukur- Ukur volum akuades tersebut dan siapkan di gelas Ukur volum akuades tersebut dan siapkan di gelas
kimiakimiaTeknik pengukuran volum cairan pekat :Teknik pengukuran volum cairan pekat :- Lakukan pengukuran volume di ruang asam, dan Lakukan pengukuran volume di ruang asam, dan
pembacaan volume sesegera mungkinpembacaan volume sesegera mungkin- Sebaiknya gunakan masker, jika asam pekatnya Sebaiknya gunakan masker, jika asam pekatnya
berasapberasap
Pencampuran/Pelarutan : Pencampuran/Pelarutan :
- Segera alirkan perlahan cairan pekat lewat Segera alirkan perlahan cairan pekat lewat batang pengaduk ke dalam gelas kimia batang pengaduk ke dalam gelas kimia yang berisi akuades di atasyang berisi akuades di atas
- Hitung balik, konsentrasi cairan hasil Hitung balik, konsentrasi cairan hasil pengenceran, tambahkan sesuai dengan pengenceran, tambahkan sesuai dengan kekurangan akuades.kekurangan akuades.
B. Teknik pengenceran dari cairan kurang pekatB. Teknik pengenceran dari cairan kurang pekat
CaraCara : :
Ukur akuades (hasil hitung) dengan gelas ukur Ukur akuades (hasil hitung) dengan gelas ukur (berukuran sesuai dengan volum akhir larutan); (berukuran sesuai dengan volum akhir larutan); kemudian tuangkan larutan lebih pekatnya ke dalam kemudian tuangkan larutan lebih pekatnya ke dalam gelas ukur tersebut sampai volumnya mendekati gelas ukur tersebut sampai volumnya mendekati tanda batas; lanjutkan penambahan tetes per tetes tanda batas; lanjutkan penambahan tetes per tetes sampai tanda batas volum akhir yang diharapkan.sampai tanda batas volum akhir yang diharapkan.
Perhitungan Volum dan Konsentrasi larutan Perhitungan Volum dan Konsentrasi larutan hasil pengenceranhasil pengenceran
Hubungan pengenceran molar (M)Hubungan pengenceran molar (M)
MM11VV11 = M = M22VV22
Hubungan pengenceran persen (%v/v)Hubungan pengenceran persen (%v/v)
VV11PP11 = V = V22PP22
Hubungan pengenceran persen (%b/b)Hubungan pengenceran persen (%b/b)
VV11PP11dd11 = V = V22PP22dd22
ALAT-ALAT LABORATORIUM ALAT-ALAT LABORATORIUM SEDERHANASEDERHANA
Tabung reaksiTabung reaksiTerbuat dari gelas, dapat Terbuat dari gelas, dapat dipanaskan, untuk mereaksikan zat-dipanaskan, untuk mereaksikan zat-zat kimia dalam jumlah relatif kecilzat kimia dalam jumlah relatif kecil
• Pengaduk gelasTerbuat dari kaca panjang 15 cm, salah saru ujung pipih. Dipakai untuk mengaduk suatu campuran atau larutan kimia ketika melakukan reaksi, untuknmembantu pada waktu menuang/mendekantir cairan dalam proses penyaringan, dan dapat juga berfungsi sebagai sendok
Gelas kimia (gelas beker, gelas Gelas kimia (gelas beker, gelas piala)piala)
Bukan alat pengukur volum, Bukan alat pengukur volum, digunakan sbg tempat larutan dan digunakan sbg tempat larutan dan juga dapat untuk memanaskan zat-juga dapat untuk memanaskan zat-zat kimia, untuk menguapkan pelarutzat kimia, untuk menguapkan pelarut
ErlenmeyerErlenmeyer
Bukan alat pengukur volum Bukan alat pengukur volum (walaupun mempunyai skala). (walaupun mempunyai skala). Dipakai untuk tempat zat-zat yang Dipakai untuk tempat zat-zat yang dititrasidititrasi
Gelas ukurGelas ukurDipakai untuk mengukur volum cairan yang tidak Dipakai untuk mengukur volum cairan yang tidak memerlukan ketelitian tinggi.tidak boleh digunakan untuk memerlukan ketelitian tinggi.tidak boleh digunakan untuk mengukur larutan/pelarut yang panas.mengukur larutan/pelarut yang panas.
Pipet volum (pipet gondok)Pipet volum (pipet gondok)Berfungsi untuk memindahkan sejumlah volum tertentu Berfungsi untuk memindahkan sejumlah volum tertentu larutan sesuai ukurannya dengan tepat. Ukuran : 5mL, larutan sesuai ukurannya dengan tepat. Ukuran : 5mL, 10mL,25mL. Alat ini cukup teliti dengan kesalahan 10mL,25mL. Alat ini cukup teliti dengan kesalahan ++0,02%.0,02%.Cara penggunaan : Cara penggunaan : Larutan disedot/ditarik ke dalam pipet sampai melewati Larutan disedot/ditarik ke dalam pipet sampai melewati sedikit di atas garis batas, kmdn diturunkan tepat sampai sedikit di atas garis batas, kmdn diturunkan tepat sampai garis batas, dan selanjutnya larutan dialirkan/dipindahkan.garis batas, dan selanjutnya larutan dialirkan/dipindahkan.Catatan: Catatan: Jika larutan yang akan dipindahkan berbahaya atau Jika larutan yang akan dipindahkan berbahaya atau beracun harus menggunakan “ball-pipet” untuk beracun harus menggunakan “ball-pipet” untuk menyedotnya, jangan menggunakan mulut.menyedotnya, jangan menggunakan mulut.
Labu Takar (labu ukur)Labu Takar (labu ukur)Ada beberapa ukuran volum (50mL, 100mL, 200mL, Ada beberapa ukuran volum (50mL, 100mL, 200mL, 250mL, 500mL, 1000mL). Terbuat dari gelas. Digunakan 250mL, 500mL, 1000mL). Terbuat dari gelas. Digunakan untuk membuat larutan tertentu dengan volum yang untuk membuat larutan tertentu dengan volum yang setepat-tepatnya. Kadang juga dipakai untuk setepat-tepatnya. Kadang juga dipakai untuk pengenceran sampai volum tertentu. Jangan dipakai pengenceran sampai volum tertentu. Jangan dipakai untuk mengukur larutan/pelarut yang panas.untuk mengukur larutan/pelarut yang panas.
BuretBuretBerfungsi untuk memindahkan larutan dalam berbagai Berfungsi untuk memindahkan larutan dalam berbagai ukuran volum ukuran volum misal : untuk titrasi asam-basa. misal : untuk titrasi asam-basa.Jenis-jenis buret : Jenis-jenis buret : - - Buret ASAMBuret ASAMMempunyai kran dari kacaMempunyai kran dari kaca. Buret ini hanya boleh diisi . Buret ini hanya boleh diisi dengan larutan asam, jgn diisi larutan basa karena dengan larutan asam, jgn diisi larutan basa karena krannya dapat mati.krannya dapat mati.- - Buret BASABuret BASAmempunyai kran dari karetmempunyai kran dari karet yang dijepit. Buret ini hanya yang dijepit. Buret ini hanya digunakan untuk larutan basa.digunakan untuk larutan basa.
Botol PencuciBotol Pencuci
Bahan dari plastik. Merupakan botol tempat akuades, yg digunakan untuk mencuci, atau membantu saat pengenceran
Corong Corong
Biasanya dari gelas, tapi ada juga dari plastik. Biasanya dari gelas, tapi ada juga dari plastik. Digunakan untuk menolong pada waktu Digunakan untuk menolong pada waktu memasukkan cairan ke dlm wadah dengn mulut memasukkan cairan ke dlm wadah dengn mulut sempit, ex : botol, labu ukur, buret, dsb.sempit, ex : botol, labu ukur, buret, dsb.
KuvetKuvet
Bentuk seperti tabung reaksi atau persegi Bentuk seperti tabung reaksi atau persegi panjang, digunakan sbg tempat sampel untuk panjang, digunakan sbg tempat sampel untuk analisis dg spektrofotometer. Tidak boleh analisis dg spektrofotometer. Tidak boleh dipanaskan. Terbuuat dari silika (quartz), dipanaskan. Terbuuat dari silika (quartz), polistirena, atau polimetakrilat.polistirena, atau polimetakrilat.
Rak untuk Tempat Tabung reaksiRak untuk Tempat Tabung reaksi
rak terbuat dari kayu atau logam. Digunakan sbg tempat meletakkan tabung reaksi.
Penjepit Penjepit
Penjepit logam digunakan utk menjepit tabung Penjepit logam digunakan utk menjepit tabung reaksi pada saat pemanasan, atu untuk reaksi pada saat pemanasan, atu untuk membantu mengambil kertas saring atau benda membantu mengambil kertas saring atau benda lain pada kondisi panas.lain pada kondisi panas.
SpatulaSpatula
Terbuat dari bahan logam dan digunakan untuk Terbuat dari bahan logam dan digunakan untuk alat bantu mengambil bahan padat atau kristalalat bantu mengambil bahan padat atau kristal
Gelas ArlojiGelas Arloji
Terbuat dari gelas. Digunakan untuk tempat zat Terbuat dari gelas. Digunakan untuk tempat zat yang akan ditimbang.yang akan ditimbang.
Cawan PorselinCawan Porselin
Digunakan sbg wadah suatu zat yang akan Digunakan sbg wadah suatu zat yang akan diuapkan dengan pemanasandiuapkan dengan pemanasan
SikatSikat
Digunakan untuk membersihkan (mencuci) tabung Digunakan untuk membersihkan (mencuci) tabung reaksireaksi
Heater dan stirerHeater dan stirer
Neraca Neraca
KalorimeterKalorimeter
Untuk menentukan kalor reaksi kimia Untuk menentukan kalor reaksi kimia
MODEL PENGGUNAAN ALAT LABMODEL PENGGUNAAN ALAT LAB
Penyaringan (filtration)Penyaringan (filtration)
a.a. Melipat kertas saringMelipat kertas saring
b. Menyaring larutanb. Menyaring larutan
Cara TitrasiCara Titrasi
a.a. Pegang kran dengan Pegang kran dengan tangan kiri dan wadah tangan kiri dan wadah penampung dengan penampung dengan tangan kanantangan kanan
b.b. Selalu arahkan skala Selalu arahkan skala buret di depan buret di depan
praktikanpraktikan
Cara memegang yang benar/salah?Cara memegang yang benar/salah?
Pemisahan dengan Corong pisahPemisahan dengan Corong pisah
A. Memasukan cairan ke corong pisah
1. Tempatkan corong ke leher corong pisah. Tuangkan cairan yang akan diekstraksi
2. Tuangkan pelarut ekstraksi Volume total dalam corong pisah tidak boleh lebih besar dari ¾ volume corong pisah.
3. Tutup corong pisah.
Gojoklah corong pisah dengan posisi direbahkan Gojoklah corong pisah dengan posisi direbahkan dan arahkan stopcock ke jendela /ventilasi dan arahkan stopcock ke jendela /ventilasi
Jangan diarahkan ke praktikan lainJangan diarahkan ke praktikan lain !!!! !!!!
B. mengoyang larutan dalam corong pisah
Ambil corong pisah dengan posisi tertutup dan goyang perlahan, kemudian rebahkan dan secara perlahan buka stopcock corong pisah untuk mengeluarkan tekanan. Tutup stopcock corong pisah kembali, dan ulangi prosedur ini hingga tinggal sedikit tekanan yang dilepaskan (lihat gambar berikut)
Sekarang, gojok corong pisah selama beberapa detik, keluarkan tekanan, kemudian gojok lagi. 30 detik biasanya cukup untuk tercapai keseimbangan zat terlarut antara 2 pelarut (lihat gambar berikut)
“Like Disolved Like”
c. Pemisahan Lapisan
Distilasi Distilasi
Distilasi biasaDistilasi biasa Distilasi fraksionasiDistilasi fraksionasi
INSTRUMEN ANALISIS/UJIINSTRUMEN ANALISIS/UJI
UV-Vis SpektrofotometerUV-Vis Spektrofotometer
IR SpectrophotometerIR Spectrophotometer ( (Spektrofotometer infra merah)Spektrofotometer infra merah)
IR Spectroscopy can detect inorganic compounds containing IR Spectroscopy can detect inorganic compounds containing polyatomic ions and metal oxide. The band positions, shape polyatomic ions and metal oxide. The band positions, shape and peak intensity decide the characteristics of functional and peak intensity decide the characteristics of functional
groupsgroups Untuk mengetahui gugus funsional yang ada (Untuk mengetahui gugus funsional yang ada (--OH, -CHOH, -CH22-, -,
-CH-CH33,-C=O, CHO, aromatis, dll) ,-C=O, CHO, aromatis, dll) kualitatifkualitatif
BETBET The Micromeritics ASAP 2010 system is equipped with an The Micromeritics ASAP 2010 system is equipped with an optional molecular diffusion pump, a chemisortion system, optional molecular diffusion pump, a chemisortion system, and a density functional theory (DFT) software package. It and a density functional theory (DFT) software package. It can be used to measure surface area, pore volume, can be used to measure surface area, pore volume, mesopore and micropore size distribution, adsorbate-mesopore and micropore size distribution, adsorbate-adsorbent interaction energy (physisorption ), and adsorbent interaction energy (physisorption ), and dispersion and partricle size of supported metals dispersion and partricle size of supported metals (chemisorption).(chemisorption).
SEM SEM (Scanning Electron Microscopy)(Scanning Electron Microscopy)The microscope shows surface images up to several thousand times The microscope shows surface images up to several thousand times magnification. An additional feature is the ability to determine elemental magnification. An additional feature is the ability to determine elemental
composition with the attached EDAX apparatus.composition with the attached EDAX apparatus.
TEMTEMTTransmission ransmission
Electron Microscop Electron Microscop
TGA/DTATGA/DTAThermogravimetric Analysis (TGA) merupakan teknik mengukur Thermogravimetric Analysis (TGA) merupakan teknik mengukur perubahan berat suatu sampel bila temperaturnya berubah dengan laju perubahan berat suatu sampel bila temperaturnya berubah dengan laju tertentu. Sedangkan Differential Thermal Analysis (DTA) merupakan tertentu. Sedangkan Differential Thermal Analysis (DTA) merupakan teknik analisis untuk mengukur perubahan kandungan panas sebagai teknik analisis untuk mengukur perubahan kandungan panas sebagai fungsi perubahan temperaturfungsi perubahan temperatur
MS (Mass Spectrometer)MS (Mass Spectrometer) Untuk menentukan masa molekul sampel ujiUntuk menentukan masa molekul sampel uji
XRD (Difraksi Sinar-X)XRD (Difraksi Sinar-X)
Untuk menentukan kristalinitas, kemurnian, Untuk menentukan kristalinitas, kemurnian, perubahan fase sampel.perubahan fase sampel.
ION ANALYZERION ANALYZER
SPM SPM (Scanning Probe Microscopy)(Scanning Probe Microscopy)
GC/MSGC/MS
KESELAMATAN KERJA DI KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUMLABORATORIUM
HD
Setiap instansi atau setiap unit kegiatan Setiap instansi atau setiap unit kegiatan kerja, terutama menyangkut banyak jiwa kerja, terutama menyangkut banyak jiwa manusia, selalu harus dipikirkan pula manusia, selalu harus dipikirkan pula ”keselamatannya”. Karena laboratorium ”keselamatannya”. Karena laboratorium adalah tempat bekerja karyawan, dosen, adalah tempat bekerja karyawan, dosen, asisten dan mahasiswa maka perlu asisten dan mahasiswa maka perlu dipikrkan keselamatan kerja dalam dipikrkan keselamatan kerja dalam laboratorium tersebut.laboratorium tersebut.
KESELAMATAN KERJA DI LAB KESELAMATAN KERJA DI LAB KIMIAKIMIA
KESELAMATAN KERJA DI LAB KESELAMATAN KERJA DI LAB KIMIAKIMIA
Laboratorium adalah suatu tempat dimana Laboratorium adalah suatu tempat dimana mahasiswa, dosen, peneliti, dsb melakukan mahasiswa, dosen, peneliti, dsb melakukan percobaan.percobaan.
Percobaan yang dilakukan menggunakan Percobaan yang dilakukan menggunakan berbagai bahan kimia, peralatan gelas dan berbagai bahan kimia, peralatan gelas dan instrumentasi khusus yang dapat instrumentasi khusus yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan menyebabkan terjadinya kecelakaan (accident) bila dilakukan dengan cara yang (accident) bila dilakukan dengan cara yang tidak tepat.tidak tepat.
Kata “accident” (kecelakaan/kebetulan) Kata “accident” (kecelakaan/kebetulan) sebenarnya tidaklah tepat karena tidak ada sebenarnya tidaklah tepat karena tidak ada sesuatu yang terjadi secara “accident”.sesuatu yang terjadi secara “accident”.
Pada zaman Romawi dimana hukum sebab-akibat Pada zaman Romawi dimana hukum sebab-akibat belum dikenal, ‘accident” tepat karena dipercaya belum dikenal, ‘accident” tepat karena dipercaya semua kejadian fisik (termasuk kecelakaan) semua kejadian fisik (termasuk kecelakaan) dikendalikan oleh dewa.dikendalikan oleh dewa.
Di zaman sekarang dimana telah dikenal hukum Di zaman sekarang dimana telah dikenal hukum “sebab-akibat”, accident tidak tepat karena bisa “sebab-akibat”, accident tidak tepat karena bisa diprediksi (predictable).diprediksi (predictable).
Laboratorium adalah tempat menyimpan alat-alat Laboratorium adalah tempat menyimpan alat-alat yang mahal harganya demikian pula data-data yang mahal harganya demikian pula data-data berharga lainnya, maka keselamatan ini meliputi:berharga lainnya, maka keselamatan ini meliputi:
Tempat bekerjanyaTempat bekerjanya Alat dan bahan yang tersediaAlat dan bahan yang tersedia Pekerjaan dan hasil karyanyaPekerjaan dan hasil karyanya Hubungan antara pekerjaannyaHubungan antara pekerjaannya Praktikan, asisten, mahasiswa, dosen Praktikan, asisten, mahasiswa, dosen
(pengguna lab)(pengguna lab) Lingkungan Lingkungan
HAL-HAL PENYEBAB HAL-HAL PENYEBAB KECELAKAANKECELAKAAN
Ada tiga dasar penyebab terjadinya Ada tiga dasar penyebab terjadinya kecelakaan kerja, yaitu :kecelakaan kerja, yaitu :Terjadi secara kebetulan (genuine accident)Terjadi secara kebetulan (genuine accident)Kondisi kerja yang tidak amanKondisi kerja yang tidak amanTindakan tidak aman yang dilakukan Tindakan tidak aman yang dilakukan seseorangseseorang
Keselamatan kerja di dalam Lab
Laboratorium dengan perabotnya Listrik Kecelakaan akibat kebakaran Kecelakaan akibat bahan kimia Label bahan kimia berbahaya Pencegahan terhadap bahan kimia
berbahaya
Beberapa catatan mengenai laboratorium Beberapa catatan mengenai laboratorium yang menyimpan bahan-bahan kimiayang menyimpan bahan-bahan kimia
Semua bahan kimia harus tersimpan dalam botol atau Semua bahan kimia harus tersimpan dalam botol atau kaleng yang sesuai dan tahan lama. Sebaiknya di simpan kaleng yang sesuai dan tahan lama. Sebaiknya di simpan di tempat-tempat yang kecil dan cukup untuk pemakaian di tempat-tempat yang kecil dan cukup untuk pemakaian sehari-hari.sehari-hari.
Tempat persediaan untuk jangka panjang harus tersimpan Tempat persediaan untuk jangka panjang harus tersimpan dalam gudang bahan kimia yang khusus/ gudang dalam dalam gudang bahan kimia yang khusus/ gudang dalam tanah misalnya.tanah misalnya.
Setiap saat bahan kimia harus diperiksa secara rutin, untuk Setiap saat bahan kimia harus diperiksa secara rutin, untuk menentukan apakah bahan-bahan tersebut masih dapat menentukan apakah bahan-bahan tersebut masih dapat digunakan atau tidak, dan perbaikan label yang biasanya digunakan atau tidak, dan perbaikan label yang biasanya rusak. Bahan-bahan yang tak dapat digunakan lagi harus rusak. Bahan-bahan yang tak dapat digunakan lagi harus dibuang/ dimusnahkan secara kimia.dibuang/ dimusnahkan secara kimia.
Beberapa catatan mengenai laboratorium Beberapa catatan mengenai laboratorium yang menyimpan bahan-bahan kimiayang menyimpan bahan-bahan kimia
Semua bahan harus diberi tanda-tanda khusus, Semua bahan harus diberi tanda-tanda khusus, diberi label dengan semua keterangan yang diberi label dengan semua keterangan yang diperlukan misalnya.:diperlukan misalnya.:
nama bahannama bahan tanggal pembuatantanggal pembuatan jumlah (isi)jumlah (isi) asal bahan (merek pabrik dan lain-lain)asal bahan (merek pabrik dan lain-lain) tinhgkat bahaya yang mungkin (racun, korosiv, tinhgkat bahaya yang mungkin (racun, korosiv,
higroskopis dll)higroskopis dll) keterangan-keterangan yang perlu (presentase, keterangan-keterangan yang perlu (presentase,
smbol kimianya dan lain-lain)smbol kimianya dan lain-lain)
Di bawah ini tanda-tanda yang sering Di bawah ini tanda-tanda yang sering digunakan secara internasional:digunakan secara internasional:
POISON : Bahan-bahan yang bersifat POISON : Bahan-bahan yang bersifat racunracun
Bahan yang mudah terbakarBahan yang mudah terbakar
FlammableFlammable
CorrosiveCorrosive
bahan yang dapat merusak jaringan hidupbahan yang dapat merusak jaringan hidup
IrritantIrritant
Sedikt saja masuk ke tubuh dapat Sedikt saja masuk ke tubuh dapat membakar kulit, selaput lendir atau sistem membakar kulit, selaput lendir atau sistem pernapasanpernapasan
ToxicToxic
Sedikit saja masuk ke tubuh dapat Sedikit saja masuk ke tubuh dapat menyebabkan kematian atau sakit kerasmenyebabkan kematian atau sakit keras
Oxidising AgentOxidising Agent
Bahan yang dapat menghasilkan panas bila Bahan yang dapat menghasilkan panas bila bersentuhan dengan bahan lain terutama bersentuhan dengan bahan lain terutama bahan-bahan yang mudah terbakarbahan-bahan yang mudah terbakar
ExplosiveExplosive
Bahan yang mudah meledak bila kena Bahan yang mudah meledak bila kena panas, api atau sensitif terhadap gesekan panas, api atau sensitif terhadap gesekan atau goncanganatau goncangan
RadioactiveRadioactive
Bahan-bahan yang bersifat radioaktifBahan-bahan yang bersifat radioaktif
High voltageHigh voltage
Peringatan tegangan tinggiPeringatan tegangan tinggi
No SmokingNo Smoking
Area dilarang merokokArea dilarang merokok
Area dilarang menyalakan apiArea dilarang menyalakan api
SampahSampah
Setiap laboratorium harus memiliki tempat Setiap laboratorium harus memiliki tempat sampah yang khusus., sampah cair tidak sampah yang khusus., sampah cair tidak dibuang di saluran air hujan atau saluran dibuang di saluran air hujan atau saluran saptiktang.saptiktang.
tempat sampah cair bahan kimiatempat sampah cair bahan kimia tempat sampah reaktiftempat sampah reaktif sampah radioaktifsampah radioaktif sampah biasasampah biasa pembuangan air cucianpembuangan air cucian
PPPKPPPK Luka bakarLuka bakar Mata kemasukan benda asingMata kemasukan benda asing Luka tergores/teririsLuka tergores/teriris Bahan kimia masuk dalam mulutBahan kimia masuk dalam mulut KeracunanKeracunan Kejutan listrikKejutan listrik Membalut lukaMembalut luka PingsanPingsan Radiasi dan zat radioaktifRadiasi dan zat radioaktif
PERALATAN KESELAMATAN PERALATAN KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUMKERJA DI LABORATORIUM
Jas LabJas Lab
Alat ini untuk mencegah terjadinya kontaminasi Alat ini untuk mencegah terjadinya kontaminasi atau menghindari bahaya yang terjadi akibat atau menghindari bahaya yang terjadi akibat percikan zat-zat kimia yang berbahayapercikan zat-zat kimia yang berbahaya
Sarung tanganSarung tangan Daya tahan sarung tangan terhadap bahan kimia Daya tahan sarung tangan terhadap bahan kimia
tergantung pada bahan sarung tangan (misalnya: karet tergantung pada bahan sarung tangan (misalnya: karet alam; karet neoprene; karet nitrile; dll.), mutunya dan alam; karet neoprene; karet nitrile; dll.), mutunya dan ketebalannya.ketebalannya.
Untuk melindungi tangan dari bahan-bahan yang sangat Untuk melindungi tangan dari bahan-bahan yang sangat panas dianjurkan memakai "insulated glove" (Gbr.2) yang panas dianjurkan memakai "insulated glove" (Gbr.2) yang dibuat dari bahan sintetisdibuat dari bahan sintetis
Pelindung Mata dan MukaPelindung Mata dan Muka– ““Safety glases with side shield”Safety glases with side shield”
- “- “Face shield”Face shield” = pelindung muka = pelindung muka
Kran pencuci mata = Kran pencuci mata = Eyewash fountainEyewash fountain
Safety showerSafety shower
Alat pernapasan = Alat pernapasan = Respirator/MaskerRespirator/Masker
Melindungi dari debu-debu, serat yang kecil Melindungi dari debu-debu, serat yang kecil yang berbahaya atau dan uap atau gas yang berbahaya atau dan uap atau gas yang beracun.yang beracun.
Pemadam Kebakaran = Pemadam Kebakaran = Fire ExtinguishersFire Extinguishers Ada beberapa jenis pemadam kebakaran, seperti Ada beberapa jenis pemadam kebakaran, seperti
Air (Air (water extinguisherwater extinguisher), tepung (), tepung (dry powder dry powder extinguisherextinguisher), C0), C022 ( (Carbon dioxide extinguisherCarbon dioxide extinguisher), ),
HalonHalon, Busa, pasir, dll , Busa, pasir, dll